BAB 1
Apa itu AKUNTANSI? Akuntansi adalah seni yg menurut kepercayaan
luas pertama kali ditemukan oleh Fra Luca Bartolomeo de Pacioli, seorang ahli matematika Italia dan friar Franciscan di abad ke 16 Akuntansi sebagai profesi memiliki akar di Revolusi industri abad 18 dan 19, meskipun belum memperoleh posisi seperti profesi lain (hukum, medis atau teknik) hingga awal abad ke-20
Apa itu AKUNTANSI? Sebagai aktivitas jasa-> memberikan informasi
kuantitatif untuk pihak-pihak yang berkepentingan yang membantu mereka untuk mengambil keputusan mengenai penggunaan sumber daya didalam kesatuan bisnis atau bukan bisnis. Sebagai suatu disiplin ilmu analisis -> mengidentifikasi sejumlah besar kejadian dan transaksi yang merupakan ciri dari aktivitas ekonomi
Sebagai suatu sistem informasi ->
mengumpulkan dan mengkomunikasikan informasi ekonomi mengenai suatu perusahaan bisnis atau kesatuan lain kepada beraneka ragam pihak yang berkepentingan dengan aktivitas tersebut.
Tiga karakteristik identifikasi, pengukuran dan komunikasi informasi keuangan mengenai kesatuan ekonomi kepada pihak yang berkepentingan
Definisi Akuntansi menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountants) no. 4 : Akuntansi adalah suatu kegiatan jasa. Fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif, terutama yang mempunyai sifat keuangan, dari kesatuan usaha ekonomi yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi dalam memilih alternatif-alternatif dari suatu keadaan
Terdapat empat jenis pemberi kerja : Praktik publik Akuntansi Manajerial Pemerintah dan entitas nirlaba Pendidikan Bidang akuntansi yang menerima permintaan tinggi : Pelaporan berkelanjutan Jasa Assurance Jasa Teknologi Informasi Akutansi Internasional Akuntansi Forensik
Pelaporan keuangan meliputi laporan keuangan dan
cara lain untuk melaporkan informasi. Pelaporan keuangan terdiri dari laporan keuangan + prospektus, peramalan manajemen, penjelasan mengenai dampak lingkungan & sosial yang diakibatkan. Pelaporan keuangan memiliki arti yang lebih luas dari laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan unsur utama pelaporan keuangan terdiri dari laporan posisi keuangan (neraca), laporan laba komprehensif (laba rugi), laporan perubahan ekuitas (modal), laporan perubahan posisi keuangan laporan dan laporan arus Kas.
Laporan keuangan (financial statements) adalah
dokumen bisnis yang digunakan perusahaan untuk melaporkan hasil aktivitasnya kepada berbagai kelompok pemakai (manajer, investor, kreditor dan agen regulator)
Pihak-pihak tersebut menggunakan informasi yang
dilaporkan untuk membuat berbagai keputusan
dicatat dalam
Aktivitas Bisnis
Sistem Akuntansi
menghasilkan mempengaruhi Laporan Keuangan
Memberikan informasi yang berguna
bagi investor dan kreditur yang ada dan yang potensial serta pemakai lainnya dalam pengambilan keputusan rasional mengenai investasi, kredit dan keputusan lainnya.
Memberikan informasi guna
membantu investor dan kreditur yang ada dan yang potensial dalam menaksir jumlah, waktu, dan ketidakpastian penerimaan kas di masa yang akan datang dari dividen atau bunga dan hasil dari penjualan, pelunasan, atau jatuh tempo dari sekuritas atau pinjaman.
Memberikan informasi mengenai
sumber daya ekonomi perusahan dan klaim atas sumber daya itu (kewajiban untuk mentransfer sumber daya kepada kesatuan lain dan ekuitas pemilik) dan dampak dari transaksi, kejadian dan situasi yang akan memperngaruhi sumber daya dan klaim terhadap sumber daya itu.
14
AKUNTANSI KEUANGAN Proses
menghasilkan dan menyajikan laporan keuangan suatu perusahaan untuk digunakan baik oleh pihak internal maupun eksternal Fokus akuntansi keuangan adalah penggunaan oleh pihak eksternal
Sosial – struktur sosial akan mempengaruhi
kebutuhan informasi Ekonomi – struktur ekonomi akan mempengaruhi bagaimana sumber daya akan dilaporkan Hukum – peraturan akan mempengaruhi bentuk pelaporan Politik – akuntansi dipengaruhi kebijakan negara Agama – akuntansi dipengaruhi oleh nilai dasar yang dianut oleh individu dan masyarakat.
Pengukuran non kuantitatif Sustainability
Reporting dengan Three bottom line Reporting : Profit - ekonomi Planet - environmental People - social Informasi mengenai masa datang Aktiva – perangkat lunak Tepat waktu
Mengapa membutuhkan standar? Agar dapat dibandingkan dengan laporan keuangan perusahaan yang berbeda. Untuk mengurangi penyimpangan (bias), salah penafsiran (misinterpretation), ketidaktepatan (inexactness) dan arti mendua (ambiguity)
Amerika – FASB : Financial Accounting Standard Board
menghasilkan SFAC dan SFAS. IASC : International Accounting Standard Committee menghasilkan International Accounting Standards IASB (International Accounting Standard Board) menghasilkan IFRS (International Financial Reporting Standard) Indonesia : Dewan Standar Akuntansi Keuangan menghasilkan PSAK Bapepam : laporan keuangan untuk perusahaan yang listing di Bursa Pajak : laporan keuangan fiskal
Perkembangan bisnis dan teknologi sehingga
memunculkan transaksi baru yang belum diatur dalam standar Perkembangan standar akuntansi internasional IAS maupun standar akuntansi negara lain Hasil riset yang menemukan perlunya perubahan standar yang telah ada maupun pembuatan standar baru.
Penentuan topik Penyusunan exposure draft oleh tim riset / task
force (dapat berasal dari praktisi): hasil riset literatur dan praktek lapangan. Persetujuan exposure draft oleh anggota DSAK. Public hearing exposure draft – masukan dari berbagai kalangan. Revisi exposure draft – limited hearing Pengesahan
Kerangka dasar penyusunan dan penyajian laporan
keuangan Standar umum : Arus kas, laporan interim, laporan segmen, persediaan, konsolidasi, penggabungan usaha, investasi, kuasi reorganisasi, dll Standar khusus industri : perbankan, asuransi, kehutanan, pertambangan, telekomunikasi, dll
Suatu sistem terpadu yang berisi : tujuan dasar Sifat fungsi dan keterbatasan akuntansi
keuangan dan laporan keuangan Berisi konsep-konsep yang menjadi dasar pembuatan dan penyajian laporan keuangan untuk pihak luar
ISI o Tingkat pertama : tujuan (SFAC 1) o Tingkat kedua : konsep dasar (karakteristik
kualitatif dan elemen laporan keuangan) – SFAC 2 dan 6 o Tingkat ketiga : konsep pengakuan dan pengukuran SFAC 5
Statement 1
Statement 2
Statement 6
Statement 4
Statement 5
Statement 7
Objectives of Financial Reporting (Business) Qualitative Characteristics Elements of Financial Statements (replaces 3) Objectives of Financial Reporting (Non(Non-business) Recognition and Measurement Criteria Using Cash Flows
Tujuan
Menyediakan informasi kepada berbagai kelompok pemakai yang bermanfaat untuk pengambilan keputusan ekonomi mereka
Karakteristik kualitatif
Dapat dipahami
Kendala
Ketepatan waktu
Asumsi Unsur
Reliabilitas
Keseimbangan diantara karakteristik kualitatif
Asumsi Akrual Aset
Relevansi
Kewajiban
Komparabilitas Manfaat versus Biaya
Going Concern Ekuitas
Laba
Beban
Kebutuhan menjadi acuan pembuatan standar akuntansi
keuangan agar standar tersebut dapat lebih berguna, koheren dan konsisten sepanjang waktu Membantu akuntan untuk dengan cepat mengatasi masalah dengan mengacu pada conceptual framework
Memberikan informasi yang : Berguna untuk keputusan investasi dan kredit Dapat membantu investor dan kreditor untuk menilai prospek arus kas di masa mendatang Menggambarkan sumber daya ekonomis, klaim atas sumber daya tersebut dan perubahannya
Karakteristik primer Relevan : informasi yang diberikan dapat memberikan perbedaan hasil keputusan Predictive value Feedback value timelines Andal : dapat diandalkan oleh pemakai Verifiable Representative faithfulness neutrallity
Karakteristik sekunder Dapat dibandingkan : disajikan dengan cara yang sama untuk perusahaan yang berbeda Konsisten : penerapan cara penyajian yang sama dari satu periode ke periode berikutnya
Aktiva Kewajiban Ekuitas Investasi pemilik Pembagian kepada pemilik Laba komprehensive Pendapatan Beban Gain Loss
Asumsi dasar Entitas ekonomi / entity Kelangsungan usaha /
going concern Satuan mata uang yang stabil / monetary unit Periodisasi / periodicity
Prinsip dasar Biaya historis / historical cost Pengakuan pendapatan / revenue recognition :
diterima dan direalisasi Sebelum produksi selesai Saat produksi selesai Saat penjualan Ketika uang kas diterima Pengaitan beban dan pendapatan / matching cost again revenue Pengungkapan / full disclosure
Kendala Keseimbangan atas biaya dan
manfaat Materialitas Konservatif Praktek industri