BPS PROVINSI LAMPUNG No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
PERKEMBANGAN TRANSPORTASI FEBRUARI 2014 PROVINSI LAMPUNG
Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 sebanyak 50.310 orang, naik sebesar 5,71 persen bila dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 47.593 orang. Sementara itu, jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 59.500 orang mengalami penurunan sebesar 15,45 persen. Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat melalui Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung pada Februari 2015 sebanyak 68.497 orang, turun sebesar 35,68 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 106.496 orang. Sedangkan jumlah kendaraan yang di angkut melalui pelabuhan bakauheni pada bulan Februari 2015 sebanyak 122.457 kendaraan atau turun sebesar 20,16 persen jika dibandingkan bulan Januari 2015 yang mencapai 153.386 kendaraan. Sementara itu barang yang dimuat melalui pelabuhan panjang pada Februari 2015 mencapai 1.262,343 ribu ton, naik sebesar 3,37 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 1.221,134 ribu ton. Untuk barang yang dibongkar pada Februari 2015 mencapai 492,684 ribu ton, turun sebesar 14,26 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 574,623 ribu ton. Penumpang pesawat udara yang berangkat dari bandara Raden Inten II pada Februari 2015 sebanyak 46.232 orang, naik sebesar 2,98 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 44.895 orang. Sementara itu penumpang pesawat udara yang datang di Bandara Raden Inten II pada Februari 2015 sebanyak 45.462 orang, turun sebesar 1,78 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 46.284 orang. Barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada Februari 2015 sebanyak 446.391 kg, naik sebesar 10,09 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 405.494 kg. Perkembangan barang yang dibongkar pada Februari 2015 mencapai 496.760 kg, turun sebesar 14,14 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 578.585 kg.
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
1
Angkutan Darat Jumlah penumpang kereta api yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 sebanyak 50.310 orang, naik sebesar 5,71 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 47.593 orang. Sementara itu, jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 59.500 orang mengalami penurunan sebesar 15,45 persen. Tabel 1.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Keberangkatan Penumpang Uraian
%
%
Perubahan
Perubahan Tahun n, n-1
Februari 2014
Januari 2015
Februari 2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Jumlah Penumpang (orang)
59.500
47.593
50.310
5,71
(15,45)
Total Km Penumpang (juta km)
11,66
11,09
12,05
8,67
3,34
Rata-rata Km Penumpang (km)
196,04
233,00
239,42
2,76
22,13
Bulan n, n-1 (5)
(6)
Total kilometer penumpang (km penumpang) adalah jumlah kilometer dari semua penumpang yang berangkat. Besaran ini merupakan penjumlahan jarak tujuan masing-masing penumpang. Jumlah km penumpang angkutan darat yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 mencapai 12,05 juta kilometer penumpang, naik sebesar 8,67 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 11,09 juta kilometer penumpang. Sementara itu, jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 11,66 juta kilometer penumpang mengalami kenaikan sebesar 3,34 persen. Rata-rata kilometer penumpang adalah rata-rata jumlah kilometer dari penumpang yang berangkat. Rata-rata km penumpang yang berangkat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 mencapai 239,42 km, naik sebesar 2,76 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 233,00 km. Sementara itu, jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 196,04 km mengalami kenaikan sebesar 22,13 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
2
Grafik 1.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Februari 2014 s.d Februari 2015 61218
60096 59500
56977
56597
59311
51708
51795
51723 39903
43713
50310 47593
Jumlah barang yang dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 sebanyak 967.937 ton, turun sebesar 8,16 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 1.053.886 ton. Sementara itu, jumlah barang yang dimuat pada bulan Februari 2015 jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 894.355 ton mengalami kenaikan sebesar 8,23 persen. Kilometer Ton (km ton) adalah jumlah kilometer semua barang yang diangkut, besaran ini merupakan hasil penjumlahan jarak dari asal barang samapai ke tujuan dalam satuan ton. Jumlah km ton barang yang dimuat kereta api pada Februari 2015 mencapai 389.929,19 ribu kilometer ton, jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 431.520,76 ribu kilometer ton mengalami penurunan sebesar 9,64 persen. Tabel 2. Perkembangan Barang yang Dimuat dari Stasiun Kereta Api Tanjung Karang Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Muat Barang Uraian (1)
Jumlah Barang (ton) Km Total (ribu km) Rata-rata Km Ton (km)
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
Februari 2014
Januari 2015
Februari 2015
(2)
(3)
(4)
894.355
1.053.886
967.937
(8,16)
8,23
365.540,05
431.520,76
389.929,19
(9,64)
6,67
408,72
409,46
402,85
(1,61)
(1,44)
(5)
(6)
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
3
Rata-rata kilometer ton adalah rata-rata jumlah kilometer setiap ton barang yang diangkut. Rata-rata jumlah km ton yang dimuat dari Stasiun Kereta Tanjung Karang Lampung pada Februari 2015 mencapai 402,85 km, turun sebesar 1,61 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 409,46 km. Sedangkan bila dibandingkan dengan bulan Februari 2014 yang mencapai 408,72 mengalami penurunan sebesar 1,44 persen. Angkutan Laut Jumlah penumpang kapal ferry yang berangkat dari Pelabuhan Bakauheni Lampung pada Februari 2015 mencapai 68.497 orang, turun sebesar 35,68 persen dibandingkan Januari 2015 yang tercatat sebanyak 106.496 orang. Grafik 2.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang Melalui Pelabuhan Bakauheni Lampung Februari 2014 s.d Februari 2015 188.409
81.950 74.848
85.346
105.194
93.106
109.964 106.496
91.751 77.584
71.055
71.889
68.497
Penyeberangan melalui angkutan laut selain penumpang ada juga kendaraan, diantaranya: motor, bus, mobil sedan dan sejenisnya, truk, dan pick up. Jumlah kendaraan yang berangkat pada Februari 2015 sebanyak 122.457 kendaraan, turun sebesar 20,16 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 153.386 kendaraan, penurunan tertinggi terjadi pada kendaraan jenis motor yaitu sebesar 32,73 persen, dari 24.446 motor menjadi 16.445 motor. Sementara itu jika dibandingkan dengan bulan Februari 2014 yang mencapai 127.850 kendaraan mengalami penurunan sebesar 4,22 persen, penurunan tertinggi terjadi pada kendaraan jenis truk sebesar 14,06 persen dari 65.876 truk menjadi 56.612 truk.
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
4
Tabel 3.
Perkembangan Keberangkatan Kendaraan Melalui Pelabuhan Bakauheni Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015
Keberangkatan Uraian
Februari 2014 (1)
Januari 2015
(2)
Februari 2015
(3)
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
(4)
(5)
(6)
Motor
16.127
24.446
16.445
(32,73)
1,97
Bus
5.862
6.972
5.569
(20,12)
(5,00)
Sedan dan Sejenisnya
29.916
45.205
31.667
(29,95)
5,85
Truk
65.876
65.595
56.612
(13,69)
(14,06)
Pick Up
10.069
11.168
12.164
8,92
20,81
Jumlah
127.850
153.386
122.457
(20,16)
(4,22)
Jumlah barang yang dimuat melalaui pelabuhan panjang pada Februari 2015 sebanyak 1.262.343 ribu ton, naik sebesar 3,37 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 1.221.134 ribu ton. Sementara itu jika dibandingkan dengan bulan Februari 2014 yang yang mencapai 954.495 ribu ton mengalami kenaikan sebesar 32,25 persen. Jumlah barang yang dibongkar di Pelabuhan Panjang pada Februari 2015 mencapai 492.684 ribu ton, turun sebesar 14,26 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 574.623 ribu ton. Sementara jika dibandingkan dengan bulan Februari 2014 yang mencapai 637.538 ribu ton, mengalami penurunan sebesar 22,72 persen. Tabel 4.
Perkembangan Muat dan Bongkar Barang Angkutan Laut di Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Februari 2014
Uraian (1)
Januari 2015
Februari 2015
(2)
(3)
(4)
Muat Barang (ton)
954.495
1.221.134
1.262.343
Bongkar Barang (ton)
637.538
574.623
492.684
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
(5)
(6)
3,37
32,25
(14,26)
(22,72)
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
5
Angkutan Udara Bandar udara asal keberangkatan dan tujuan kedatangan penumpang serta bongkar dan muat barang pesawat udara di Provinsi Lampung selama Februari 2015 dari dan menuju 7 lokasi bandar udara yaitu Soekarno-Hatta Jakarta (CGK), Hang Nadim Batam (BTH), Seray Pesisir Barat Krui (KRUI), Adisutjipto Yogyakarta (JOG), Ahmad Yani Semarang (SRG), Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (PLM), dan Husein sastranegara (BDO).
Tabel 5.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara dari Bandara Radin Inten II Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Keberangkatan Penumpang
Bandara Tujuan (1)
Februari 2014 (2)
Januari 2015 (3)
Februari 2015
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
(4)
(5)
(6)
Jakarta (CGK)
43.596
40.853
42.352
3,67
(2,85)
Batam (BTH)
2.812
2.545
2.272
(10,73)
(19,20)
Yogyakarta (JOG)
1.181
795
907
14,09
(23,20)
Semarang (SRG)
-
-
-
-
-
Krui (KRUI)
-
-
-
-
-
Bandung (BDO)
-
549
496
(9,65)
-
Palembang (PLM)
-
153
205
33,99
-
47.589
44.895
46.232
2,98
(2,85)
Jumlah
Jumlah penumpang pesawat udara yang berangkat dari Bandara Radin Inten II pada Februari 2015 sebanyak 46.232 orang, naik sebesar 2,98 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 44.895 orang, kenaikan tertinggi terjadi pada keberangkatan menuju bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang (PLM) sebesar 33,99 persen dari 153 orang menjadi 205 orang. Sementara itu Februari 2015 jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 47.589 orang mengalami penurunan sebesar 2,85 persen. Persentase penurunan tertinggi terjadi pada keberangkatan menuju Bandara Adi Sutjipto Yogakarta (JOG) sebesar 23,20 persen dari 1.181 orang pada Februari 2014 menjadi 795 orang pada Februari 2015.
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
6
Grafik 3.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang Pesawat Udara di Provinsi Lampung Februari 2014 s.d. Februari 2015
50027
57984 52518
51889
46232 52207
49794
46301
47589
58789
54817
44895
42544
Jumlah kedatangan penumpang pesawat udara pada Februari 2015 sebanyak 45.462 orang, turun sebesar 1,78 persen jika dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 46.284 orang. Persentase penurunan tertinggi terjadi pada kedatangan dari Bandara Hang Nadim Batam yang turun sebesar 6,57 persen dari 2.359 orang menjadi 2.204 orang. Sementara itu jika dibandingkan bulan Februari 2014 yang tercatat 45.170 orang mengalami kenaikan sebesar 0,65 persen. Kenaikan tertinggi terjadi pada kedatangan dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta sebesar 0,50 persen.
Tabel 6.
Perkembangan Kedatangan Penumpang Angkutan Udara di Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Kedatangan Penumpang
Bandara Tujuan (1)
Februari 2014 (2)
Januari 2015 (3)
Februari 2015
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
(5)
(4)
(6)
Jakarta (CGK)
41.411
42.474
41.617
(2,02)
0,50
Batam (BTH)
2.606
2.359
2.204
(6,57)
(15,43)
Yogyakarta (JOG)
1.153
890
864
(2,92)
(25,07)
Semarang (SRG)
-
-
-
-
-
Krui (KRUI)
-
-
2
-
-
Bandung (BDO)
-
456
527
15,57
-
Palembang (PLM)
-
105
248
136,19
-
45.170
46.284
45.462
(1,78)
0,65
Jumlah
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
7
Jumlah barang yang dimuat dari Bandara Raden Inten II Provinsi Lampung pada Februari 2015 sebanyak 446.391 kg, naik sebesar 10,09 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 405.494 kg. Persentase kenaikan terbesar terjadi pada tujuan Bandara Adisutjipto Yogyakarta yaitu sebesar 14,33 persen. Jumlah barang yang dimuat pada Februari 2015 jika dibandingkan Februari 2014 yang mencapai 353.613 kg mengalami kenaikan sebesar 26,24 persen. Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada tujuan Bandara Soekarno-Hatta Jakarta yang naik sebesar 28,09 persen dari 314,944 kg menjadi 403.416 kg. Tabel 7.
Perkembangan Muat Barang Angkutan Udara di Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Muat Barang (Kg) Uraian
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
Februari 2014
Januari 2015
Februari 2015
(1)
(2)
(3)
(4)
Jakarta (CGK)
314.944
358.687
403.416
12,47
28,09
Batam (BTH)
25.134
37.191
31.606
(15,02)
25,75
Yogyakarta (JOG)
13.535
5.518
6.309
14,33
(53,39)
Semarang (SRG)
-
-
-
-
-
Krui (KRUI)
-
-
-
-
-
Bandung (BDO)
-
3.431
3.442
0,32
-
Palembang (PLM)
-
667
1.618
-
-
353.613
405.494
446.391
10,09
26,24
Jumlah
(5)
(6)
Jumlah barang yang dibongkar di Bandara Radin Inten II pada Februari 2015 sebanyak 496.760 kg, turun sebesar 14,14 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 578.585 kg. Persentase penurunan terbesar dari Bandara Adisutjipto Yogyakarta sebesar 21,67 persen. Sementara itu jika dibandingkan bulan Februari 2014 mencapai 476.779 kg barang yang dibongkar mengalami kenaikan sebesar 4,19 persen. Persentase kenaikan terbesar terjadi dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta sebesar 6,19 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
8
Tabel 8.
Perkembangan Bongkar Barang Angkutan Udara di Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015 Bongkar Barang (Kg)
Bandara Tujuan
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
Februari 2014
Januari 2015
Februari 2015
(2)
(3)
(4)
Jakarta (CGK)
437.117
543.749
464.175
(14,63)
6,19
Batam (BTH)
28.970
24.121
21.995
(8,81)
(24,08)
Yogyakarta (JOG)
10.692
7.373
5.775
(21,67)
(45,99)
Semarang (SRG)
-
-
-
-
-
Krui (KRUI)
-
-
-
-
-
Bandung (BDO)
-
2.731
3.039
11,28
-
Palembang (PLM)
-
611
1.776
-
-
476.779
578.585
496.760
(14,14)
4,19
(1)
Jumlah
(5)
(6)
Secara keseluruhan selama Februari 2015, jumlah penumpang terbanyak yang melakukan perjalanan ke luar Provinsi Lampung menggunakan kapal ferry melalui pelabuhan penyeberangan Bakauheni yaitu melalui stasiun tanjung karang sebesar 41,50 persen diikuti kereta api sebesar 30,48 persen. Sedangkan 28,01 persen menggunakan moda transportasi pesawat udara melalui bandara Radin Inten II. Grafik 4.
Proporsi Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung Februari 2015
Kereta Api
Kapal Ferry
28,01%
Pesawat Udara
30,48%
41,51%
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
9
Total jumlah penumpang yang berangkat pada Februari 2015 mencapai 165.039 orang, turun sebesar 17,06 persen dibandingkan Januari 2015 yang mencapai 198.984 orang. Persentase penurunan tertinggi terjadi pada keberangkatan menggunakan kapal ferry yaitu sebesar 35,68 persen dari 106.496 orang menjadi 68.497 orang. Sementara itu, jumlah penumpang moda transportasi darat, laut dan udara yang berangkat pada Februari 2015 jika dibandingkan Februari 2014 turun sebesar 9,29 persen dari 181.937 menjadi 165.039 orang. Persentase penurunan terbesar terjadi pada kereta api yaitu sebesar 15,45 persen dari 59.500 orang menjadi 50.310 orang.
Tabel 9.
Perkembangan Keberangkatan Penumpang Kereta Api, Kapal Ferry dan Pesawat Udara di Provinsi Lampung Februari 2014, Januari 2015 dan Februari 2015
Keberangkatan Penumpang Uraian
%
%
Perubahan
Perubahan
Bulan n, n-1
Tahun n, n-1
Februari 2014
Januari 2015
Februari 2015
(2)
(3)
(4)
Kereta Api
59.500
47.593
50.310
5,71
(15,45)
Kapal Ferry
74.848
106.496
68.497
(35,68)
(8,49)
Pesawat Udara
47.589
44.895
46.232
2,98
(2,85)
Jumlah
181.937
198.984
165.039
(17,06)
(9,29)
(1)
(5)
Berita Resmi Statistik Provinsi Lampung No. 12/04/18/Th. III, 1 April 2015
(6)
10
Keterangan lebih lanjut hubungi : Bidang Statistik Distribusi Up. Bambang Widjonarko, SP Telpon (0721) 482909 Email:
[email protected] Homepage:http://lampung.bps.go.id
BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI LAMPUNG
Jl. Basuki Rahmat No. 54 Teluk Betung Bandar Lampung 35215 Telepon (0721) 482909, 484329 ; Faksimili (0721) 484329 Email:
[email protected] Homepage: http://lampung.bps.go.id