TEKNIK TATA CARA KERJA
MODUL SISTEM MANUSIA MESIN
OLEH WAHYU PURWANTO
LABOTARIUM SISTEM PRODUKSI JURUSAN TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANL&N FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2004
Universitas Gadjah Mada
1
VII. SISTEM MANUSIA MESIN SISTEM MANUSIA MESIN: Kombinasi antara satu atau beberapa manusia dengan satu atau beberapa mesin yang saling berinteraksi untuk menghasilkan output tertentu. FUNGSI PEKERJA DALAM SISTEM MANUSIA MESIN: 1. Mengerjakan berbagai pekerjaan fisik yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan 2. Mengendalikan proses yang dilakukan mesin 3. Saling kerja dalam sam workplace dengan mesin TIPE HUBUNGAN MANUSIA DAN MESIN DALAM SISTEM MANUSIA MESIN: 1. Manual: •
Manusia dominan sebagai sumber tenaga, melakukan transformasi input menjadi output, pengendali
2. Semi otomatis: •
Dominasi manusia berkurang, sebagai pengontrol
3. Otomatis •
Mesin dominan, manusia sebagai pemomtor
ERGONOMI: 1. Disain alat 2. Disain tempat kerja 3. Disain kontrol dan display 4. Mengembangkan prosedur kerja 5. Minimasi efek faktor luar MERANCANG SISTEM MANUSIA MESIN 1. Tentukan tujuan sistem •
Apa output yang dikehendaki?
•
Bagaimana melakukannya?
2. Spesifikasi input •
Input yang diperlukan apa?
Universitas Gadjah Mada
2
3. Deskripsi proses •
Bagaimana input dirubah menjadi output?
•
Fungsi, pekerjaan yang dilakukan?.
4. Alokasi fungsi: •
Semua spesifikasi fungsi, pekeijaan yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan diidentifikasi dengan diagram alir
5. Interface design •
Interface didisain untuk mengoptimasikan perfonnansi pekerja dan memmimasi resiko
•
Stasiun kaja didisain sebingga pekeija dapat bekeija dengan postur alamiah
•
Kontrol didisain atas dasar kemampuan pekerja dan keterbatasannya Menghindari stress
•
Display harus familier dengan user, mudah dipahami, dan resiko error diminimalkan
6. Desain fasilitator: •
Manual
•
Training
7. Testing dan evaluasi system
Universitas Gadjah Mada
3
Gambar 2 :
Universitas Gadjah Mada
4
Universitas Gadjah Mada
5
Universitas Gadjah Mada
6
Kontrol •
Valve, switch, button, pedal, keyboard lever, knob, wheel, crank
•
Pemilihan kontrol berpengaruh terhadap efektivitas performansi humanmachine
1. Discrete-action control •
Posisi pasti, on-off, dll
•
Switch
2. Continous action control •
Dapat diset pada berbagai posisi dalam kisaran tertentu
•
Justifikasi display, buka-tutup valve
3. Light control and heavy control PENENTUAN JENIS PENGENDALI TERGANTUNG PADA: 1. Pengendalian dilakukan oleh: •
Tangan : cepat - tepat
•
Kaki : kekuatan
2. Letak •
Pada daerah jangkauan, mudah terlihat
3. Jarak antara alat kendali : sesuai dengan anatomis 4. Jenis pekerjaan dan ketelitian
Universitas Gadjah Mada
7
Universitas Gadjah Mada
8
Universitas Gadjah Mada
9
PERBANDINGAN MANUSIA DAN MESIN
No. 1. 2.
Obyek Kecepatan kerja Tenaga
Manusia
Mesin
Lambat Kecil, terbatas, berubah
3. 4. 5.
Keseragaman Ingatan Kalkulasi
Tidak dapat diandalkan Bermacam – macam Lambat, kesalahan besar, mampu mengoreksi
6.
Reaksi terhadap yang berlebihan Kepintaran
Degradasi
7.
Analisa, buat keputusan, dll.
Cepat Dapat diatur, besar, tetap Dapat Tertentu Cepat, tepat, tidak ada kemampuan koreksi Kerusakan tiba – tiba Ya / Tidak
DISPLAY 1.
Visual display : analog, digital Analog : dial, graph, status indicator
2.
Auditory display
SYARAT INFORMASI 1. Jelas 2. Secara tepat mengilcuti suatu proses 3. Pengendalian untuk tingkat kegiatan tertentu
ALAT INFORMASI – PENGENDALI : Pembacaan nilai absolut
Sedang
Sedang
Sangat baik
Kecepatan pengamatan
Sangat Baik
Sedang
Kurang Baik
Sangat Baik
Sedang
Sedang
terhadap perubahan Penetapan suatu nilai tertentu untuk pengarahan proses
Universitas Gadjah Mada
10
KETELITIAN ALAT INFORMASI 1.
Sesuai dengan kebutuhan
2.
Mudah ditangkap maknanya
3.
Faktor konversi tidak rumit
4.
Pembagian skala 1,2 5
5.
Nilai pada bagian skala utama
6.
Angka tegak lurus busur
7.
Ukuran tanda disesuaikan jarak baca Misal: Jarak baca terjauh : J, Ukuran minimum skala:
8.
Tinggi tanda besar
= J/90
Tinggi tanda menengah
= J/120
Tinggi tanda kecil
= J/200
Tebal Tanda
= J/5000
Jarak antara 2 tanda skala kecil
= J/600
Jarak antara 2 tanda skala besar
= J/50
Jarum Tidak menutup skala Dekat skala Tebal = Skala
Universitas Gadjah Mada
11
Ukuran huruf : JARAK LIHAT (mm)
J
Ukuran Tinggi
T
J/200
Lebar huruf
L
(2/3) T
Jarak antara 2 huruf
Jd
(1/5) T
Tebal huruf
Tb
(1/6) T
Jarak antara kata atau angka
Jka
(2/3) T
Universitas Gadjah Mada
12
Universitas Gadjah Mada
13