Teh Pahit Mang Jaim ............................................................................... Muhammad Hammam
Buku Cetak Ndok Asin
TEH PAHIT MANG JAIM © Muhammad Hammam, 2011 Hak cipta dilindungi undang-undang All rights reserved
Penulis, penyunting, pemindai aksara, dan penata letak : Muhammad Hammam Penggambar sampul : Dadan Ramdani @dadundadunt Cetakan I : 2011
Buku versi cetak ini tidak boleh diperbanyak tanpa persetujuan pemilik hak cipta. Jika ingin memiliki buku ini tapi tidak ingin membeli, ada versi digital (format pdf) yang dapat diunduh secara gratis dari situs penerbit. Tidak ada perbedaan isi antara versi cetak dengan versi digital.
Penerbit Buku Cetak Ndok Asin http://www.ndokasin.co.cc http://bukucetakndokasin.wordpress.com Surel:
[email protected] Diterbitkan melalui
www.nulisbuku.com ii
Ucapan Terima kasih Alhamdulillah, puji syukur untuk Allah SWT, yang telah memperjalankanku hingga terwujud buku ini. Shalawat dan salam semoga tercurah kepad suri tauladan Muhammad SAW. Terima kasih kepada kedua orang tua yang telah mendidik dan memilihkan tempat pendidikan terbaik bagi penulis hingga begitu banyak yang hal yang penulis syukuri saat ini tak bisa lepas dari peran orang tua. Ibu dan Abah, aku sayang kalian karena Allah. Untuk istriku, yang telah menemani perjalananperjalanan kita yang luar biasa, yang bahkan belum terpikir sebelum perjalanan itu terjadi. Aku pun mencintaimu karena Allah. Buat rekan-rekan yang sama-sama suka menulis, yang membuat penulis tetap menyukai untuk menulis. Buat pencetus internet hingga hal yang jauh dari angan-angan menjadi terpampang di depan mata. Buat teman-teman yang bersedia membeli, bahkan sebelum buku ini selesai. Dari Palu, Bengkulu, Surabaya, Bogor, hingga Jakarta dan sekitarnya. Dan terima kasih buat pembaca yang bersedia menyediakan waktunya yang berharga untuk membaca tulisan ini. Selamat menikmati rajutan cerita yang terserak ini. iii
DAFTAR ISI Cerita Perjalanan : (satu) ....................................................................... 1 Saat Harus Memilih ...................................................................................... 1 Kuliah Pak Iqbal ........................................................................................... 4 dua buah kunci ........................................................................................... 8 Cerita Perjalanan : (dua) ...................................................................... 17 Gaya Baru Malam Selatan ...................................................................... 17 Paket ............................................................................................................ 20 Menikah Lagi dan Durian....................................................................... 24 Cerita Perjalanan: (tiga) ..................................................................... 30 Berburu Tiket ........................................................................................... 30 Maha Karya ................................................................................................35 Kecelakaan Maut ...................................................................................... 38 Cerita Perjalanan : (empat) ................................................................. 41 Berangkat!................................................................................................... 41 Dikejar Anjing ............................................................................................46 Cerita Perjalanan : (lima) ................................................................... 54 Jakarta – Mojokerto ............................................................................. 54 Kumis Pirang .............................................................................................. 59 iv
Mimpi ............................................................................................................. 63 Cerita Perjalanan: (enam) ................................................................... 66 Mojokerto Tanpa Selamat Datang ..................................................... 66 Lari Pagi....................................................................................................... 70 Terompet Tahun Baru ............................................................................ 78 Cerita perjalanan: (tujuh) .................................................................. 82 Inilah Mojokerto ...................................................................................... 82 Teh Pahit Mang Jaim ............................................................................... 88 Potong Rambut .......................................................................................... 96 Cerita Perjalanan: (delapan) .............................................................. 99 Mojokerto – Mojosari............................................................................ 99 SMS ............................................................................................................... 102 Diskon.......................................................................................................... 105 Cerita Perjalanan: (sembilan) ........................................................... 109 Malang kami datang! ............................................................................ 109 Juno dan Janjan ........................................................................................ 117 Kerupuk ...................................................................................................... 122 Cerita Perjalanan: (sepuluh) .............................................................. 141 Bromo nan elok ........................................................................................ 141
v
Kedamaian Yang Menyelusup............................................................. 153 Surat Cinta Bintaro-Guci ..................................................................... 155
vi
Cerita Perjalanan : (satu) Saat Harus Memilih Wow... luar biasa! Itulah perasaanku saat akhirnya tiba di kawah Gunung Bromo. Kawah yang terus mengeluarkan asap itu hanya bisa dilihat setelah mendaki anak tangga yang banyaknya tidak aku hitung. Bahkan, teman hidupku – istriku – hampir menyerah pada anak tangga itu. Namun, kini kami berdua berada di mulut kawah itu. ### Perjalanan ini dimulai dengan kebingungan dan dijalani dalam ketidakpastian. Kami – aku dan istriku – berkali-kali berdiskusi akan menggunakan waktu liburan ujian semester ke mana. Pilihannya antara ke rumah mertua di Kendari atau menghadiri undangan pernikahan plus jalan-jalan. Mendatangi rumah mertua di Kendari sudah beberapa kali kami rencanakan. Namun, hingga saat ini belum terlaksana. Masalahnya ada pada jarak yang berimbas secara langsung pada biaya. Selain itu, datang ke rumah mertua tidak berarti pulang kampung bagi istriku. Pertama karena 1
Kendari bukan kampung melainkan kota. Yang kedua, Kendari bukan kampung halaman istriku karena mertuaku baru sekitar setahun pindah ke sana. Pilihan kedua adalah mendatangi undangan pernikahan di Mojosari. Tentu saja karena sudah sampai Mojosari kenapa tidak sekalian ke Malang untuk menjenguk teman yang baru melahirkan. Dan jika sudah sampai Malang kenapa tidak sekalian jalan-jalan? Akhirnya kami memilih opsi kedua, mendatangi undangan pernikahan teman plus jalan-jalan. Dalam ketidakpastian hasil ujian semester ditambah ketakutan akan tidak lulus kami merencanakan perjalanan ini. Yang pertama kami lakukan adalah menghubungi yang akan menjalani pernikahan untuk menanyakan trayek dari Bintaro ke sana. Langsung saja lewat pesan dinding di facebook dia memberikan penjelasan. kalo dr bintaro jaya ada 4 alternatif: - naek taksi ke cengkareng naek pesawat turun juanda trus naek damri ke terminal bungurasih, nggandol bus jurusan solo/jogja turun terminal mojokerto, nunut bis mini kuning jurusan pasuruan turun stadion mojosari, naek becak turun masjid jotangan..udah.. ^_^ 2
- naek taksi ke gambir,trus nggandol sepur mudun terminal mojokerto, numpak (klo ga salah) lin C turun terminal mojokerto,nunut bis mini kuning..sda - naek taksi ke terminal pulogadung,naek bus ke terminal bungurasih, nggandol bus jurusan solo/jogja turun terminal mojokerto,nunut bis mini kuning..sda - naek taksi ke tanjung priok..ngelangi sampe tanjung perak..nggandol bis nang bungurasih...sda..hehehe *sing iki ngaco :p* Dari empat alternatif itu kami memilih dan memilah agar tidak kehabisan ongkos di jalan dan juga masih cukup untuk jalan-jalan. Survei tarif bus, kereta, dan pesawat pun kami lakukan. Beberapa kali kami berubah pilihan. Hingga akhirnya dengan pertimbangan biaya kami memutuskan menggunakan kereta api ekonomi. Pilihan berani yang menjadikan perjalanan ini bisa kejadian.
3