TATA IBADAH GKI JATIMURNI MINGGU, 2 JULI 2017 Tema:
“KERAMAHAN KEPADA ORANG KECIL” PERSIAPAN - Umat bersaat teduh - Lonceng berbunyi - Penyalaan Lilin
JEMAAT BERHIMPUN
(Jemaat Berdiri)
PANGGILAN BERIBADAH PL : Saudaraku yang terkasih, Tuhan mempertemukan kita kembali dalam ibadah hari ini. Marilah kita bersorak-sorai memuji Dia bersama pemazmur berkata: Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! J : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. PL : Biarlah Israel berkata, J : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya! PL : Biarlah kaum Harun berkata, J : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya! PL : Biarlah orang yang takut akan TUHAN berkata, J : Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. ( Mazmur 118 : 1 – 4 ) NYANYIAN PROSESI KJ 8 : 1 - 4 "BAGIMU TUHAN, NYANYIANKU" Semua : BagiMu, Tuhan, nyanyianku, kar’na setaraMu siapakah? Hendak kupuji Kau selalu; padaku Roh Kudus berikanlah, supaya dalam Kristus, PutraMu, kidungku berkenan kepadaMu. Wanita : O tuntun aku ke PutraMu, agar padaMu ‘ku dituntunNya; dan RohMu diam dalam rohku, membuat mata hatiku cerah, sehingga kurasakan damaiMu dan kuungkapkan dalam kidungku. Pria : Beri berkatMu, Maha Tuhan, agar benar kudus pujianku, dan doa juga kulagukan di dalam Roh dan kebenaranMu, jiwaku pun padaMu bersyukur, bersama bala sorga bermazmur.
Semua : Doaku yang tak terucapkan, Roh KudusMu yang mengungkapkannya dan bahwa aku anak Allah, Roh Kudus juga mengatakannya, sehingga dalam Kristus, PutraMu, ‘ku berseru, “Ya Abba, Bapaku!” (Prosesi para pelayan dilakukan selama pujian dinyanyikan) VOTUM PF : Pertolongan bagi kita di dalam Ibadah Minggu ini terjadi di dalam nama Bapa, Putra dan Roh kudus. J : (menyanyikan) KJ 478 : Amin, Amin, Amin
SALAM PF : Salam sejahtera bagi Saudara yang datang dalam nama Tuhan. Tuhan beserta Saudara. J : Dan beserta Saudara juga! (Jemaat Duduk) KATA PEMBUKA PL : Saudara-ku, Tahun Gerejawi di Minggu biasa ketiga ini mengajak kita belajar mengembangkan hidup dalam keramah tamahan di tengah hiruk pikuknya sikap permusuhan dan individualitas khususnya kepada orangorang yang dianggap kecil dalam masyarakat. Hidup dalam keramah tamahan artinya berbagi kebaikan dengan orang lain. Dalam dunia saat ini keramah tamahan sering hanya menjadi slogan, karena kita terlalu sibuk dengan diri sendiri dan tak punya waktu untuk beramah tamah dengan orang lain. Melalui tema pada hari ini “Keramahan Kepada Orang Kecil” kiranya kita terus dimampukan untuk dapat bertindak lebih baik lagi kepada sesama di sekitar kita. NYANYIAN JEMAAT KJ 432 : 1 – 2 "JIKA PADAKU DITANYAKAN” 1. Jika padaku ditanyakan, apa akan kub’ritakan pada dunia yang penuh penderitaan, ‘kan kusampaikan kabar baik pada orang-orang miskin, pembebasan bagi orang yang ditawan; yang buta dapat penglihatan, yang tertindas dibebaskan; sungguh tahun rahmat Tuhan sudah tiba. K’rajaan Allah penuh kurnia, itu berita bagi isi dunia. 2|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
2. Jika padaku ditanyakan, apa akan kusampaikan pada dunia yang penuh dengan cobaan, aku bersaksi dengan kata, tapi juga dengan karya, menyampaikan kasih Allah yang sejati. T’lah tersedia bagi kita, pengampunan dan anug’rah, kes’lamatan dalam Kristus, PuteraNya. K’rajaan Allah penuh kurnia, itu berita bagi isi dunia. PENGAKUAN DOSA PL : Saudara-ku, Tuhan begitu mengasihi kita. Tuhan mau menebus dan mengampuni kita. Saat ini marilah kita merendahkan diri di hadapanNya mengakui dosa-dosa kita. J : PKJ 39 : 1 "JIKALAU TUHAN TIDAK MENEBUSKU" Jikalau Tuhan tidak menebusku dan Tuhan tidak mengampuniku, hidupku berbeban dan dosaku berat! Marilah, ya Tuhan, jamah diriku. Marilah, ya Tuhan, jamah diriku. ( Menaikkan doa pengakuan dosa secara pribadi ) PL : Ya Bapa, Ya Tuhan kami, di saat ini kami datang tertunduk di hadapanMu, penuh rasa sesal dan malu. Kami menyadari betapa kami sering mendukakan Engkau melalui sikap dan perilaku kami. Kami hanya memikirkan diri kami sendiri dan tak peduli dengan apa yang terjadi di sekeliling kami. Kami begitu egois. Ampuni kami ya Tuhan. J : PKJ 39 : 2 "JIKALAU TUHAN TIDAK MENEBUSKU" Jikalau Tuhan tidak menjagaku dan Tuhan tidak mengampuniku, hidupku tak tentu dan langkahku sesat. Marilah, ya Tuhan, pimpin anakMu. Marilah, ya Tuhan, pimpin anakMu. PL : Tuhan, Engkau datang ke dunia untuk menebus dosa kami. Engkau mengkehendaki kami untuk peduli dan menolong kepada yang lemah dan miskin. Kasihani kami, ya Tuhan. PL+J: Dengarkanlah doa pengakuan kami dan mampukan kami menjadi manusia yang hidup seturut kehendak-Mu. Amin. PKJ 39 : 3 "JIKALAU TUHAN TIDAK MENEBUSKU" Jikalau Tuhan datang menolongku, dan Tuhan jaga hambaMu terus, hidupku damailah, dosa terhapuslah. Marilah, ya Tuhan, rangkul hambaMu. Marilah, ya Tuhan, rangkul hambaMu. (Jemaat Berdiri) 3|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
BERITA ANUGERAH PL : Bagi setiap orang yang sungguh-sungguh mengakui dosanya dan memohon ampun di hadapan Tuhan, Tuhan Yesus bersabda dalam I Petrus I : 18-19 yang berbunyi demikian: “Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.” J : Syukur kepada Allah. (Jemaat saling memberikan "Salam Damai" ) NYANYIAN JEMAAT PKJ 126 : 1 - 4 "HANYALAH YESUS JURUSELAMAT” (Semua): Hanyalah Yesus Juruselamat, Dialah sumber hidup baka. Layaklah Dia terima kuasa, puji dan hormat selamanya! Refrein (Semua):
Hanyalah Yesus Juruselamat; aib dan dosa dihapusNya. Hanyalah Yesus Juruselamat; hidup abadi dib’rikanNya!
(Wanita): Tingginya langit tidak setinggi kasih Tuhanku kepadaku. Dalamnya laut tidak sedalam kasih Tuhanku kepadaku. (Pria): Meskipun susah maupun derita, hanyalah Yesus penolongku. Meski gelombang yang menghempaskan, hanyalah Yesus penolongku. (Semua): Di sinar surya aku bersuka dan kuhayati hidup kekal. Aku bersyukur atas rahmatNya. Dalam kasihNya ‘ku dikenal. (Jemaat Duduk)
PELAYANAN FIRMAN
DOA EPIKLESIS PEMBACAAN ALKITAB a. Bacaan Pertama: Yeremia 28 : 5 – 9 Lektor : (setelah selesai membaca) Demikianlah Sabda Allah Jemaat : Syukur kepada Allah 4|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
b. Bacaan Tanggapan: Cantor : Marilah kita menanggapi bacaan pertama tadi dengan membaca Mazmur 89 : 1 - 4, 15 - 18 secara berbalasan. c.
Bacaan 2 Lektor : Bacaan kedua diambil dari Roma 6 : 12 - 23 (setelah selesai membaca) Demikianlah Sabda Allah. Jemaat : Syukur kepada Allah
d.
Bacaan Injil PF : Bacaan Injil diambil dari Kitab Injil Tuhan Yesus Kristus menurut Matius 10 : 40 – 42 (Setelah selesai membaca) "Demikianlah pembacaan Injil Tuhan. Yang berbahagia adalah mereka yang mendengarkan Firman Tuhan dan yang memeliharanya dalam kehidupan sehari-hari. Haleluya! Jemaat : (menyanyikan) KJ 473b Haleluya! Haleluya! Haleluya!
HA LE LU YA KOTBAH :
HA LE LU YA HA LE
LU
YA
“KERAMAHAN KEPADA ORANG KECIL”
SAAT TEDUH (Jemaat Berdiri) PENGAKUAN IMAN RASULI Pnt: Bersama gereja di segala abad dan tempat, marilah kita bersama-sama menyatakan pengakuan iman percaya kita menurut Pengakuan Iman Rasuli…. (Jemaat Duduk) DOA SYAFAAT PF : (Menaikkan Doa Syafaat, diakhiri dengan bersama-sama menyanyikan Doa Bapa Kami)
5|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
PELAYANAN PERSEMBAHAN NAS PEMBIMBING Pnt: Allah senantiasa mencukupkan kebutuhan kita, maka marilah kita mempersembahkan syukur kita berdasarkan firman Tuhan yang terdapat dalam Maleakhi 3 : 10 yang berbunyi demikian: “ Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan. “ PENGUMPULAN PERSEMBAHAN PKJ 271 : 1 – 3 "JANGANLAH KUMPULKAN HARTA" 1. Janganlah kumpulkan harta dunia fana. Ngengat merusak, pencuri membongkarnya. Harta sorga kumpulkanlah kar’na tak semu: di mana hartamu di situlah hatimu. 2. Banyak yang kuatir akan masa depan dan berlebihan kumpulkan harta benda. Akhirnya bergantung pada kekayaannya, tak lagi pada Yesus harapannya tetap. (Bait 3 dinyanyikan sambil berdiri pada saat kantong persembahan dibawa ke depan) 3. Yang kumpulkan banyak takkan kelebihan dan yang sedikit pun takkan kekurangan. Burung yang di langit, bunga bakung di lembah tetap dipelihara Tuhan selamanya (Jemaat Berdiri) DOA PERSEMBAHAN Pnt. : (memimpin doa persembahan) J : Amin.
PENGUTUSAN DAN BERKAT NYANYIAN JEMAAT NKB 212 : 1 – 3 "SUNGGUH INGINKAH ENGKAU LAKUKAN” 1. Sungguh inginkah engkau lakukan hal besar? Jangan tunggu tiba saatnya. 6|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
Kini tugasmu kerjakan dengan baik benar. Jadilah suluh dunia! Refrein : Jadilah suluh dunia! Jadilah suluh dunia! Mungkin ada yang terhibur kar’na sinarnya. Jadilah suluh dunia! 2. ‘Kau pun dapat mengenyahkan awan yang gelap bagi hati susah dan resah. ‘Kan dirasakannya penghiburan yang sedap. Jadilah suluh dunia! 3. Tiap talentamu pasti ada artinya bila mencerminkan kasihNya. Barang yang kecil pun sungguh ada gunanya. Jadilah suluh dunia! PENGUTUSAN PF : Arahkanlah hatimu kepada Tuhan dalam iman dan kasih J : Kami mengarahkan hati kami kepada Tuhan PF : Jadilah saksi Kristus J : Syukur kepada Allah PF : Terpujilah Tuhan J : Kini dan selamanya BERKAT PF : Pulanglah dengan damai dan terimalah berkat Tuhan: “Kasih karunia, dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus, dalam persekutuan dengan Roh Kudus menyertai kita sekalian sekarang dan selamanya” J : (Menyanyikan) KJ 472 “HALELUYA! HALELUYA! HALELUYA!
HA LE LU YA HA LE LU YA HA LE LU YA HA LE LU YA
HA LE LU YA HA LE LU YA HA LE LU YA SAAT TEDUH IBADAH SELESAI 7|L i t u r g i 2 J u l i 2 0 1 7
HA LE LU YA