80
Lampiran 1
JADWAL PERTEMUAN NO. 1
HARI/TANGGAL
KEGIATAN
TEMPAT
a. Rabu, 7 – 3 – 2012
Siklus I : Membahas materi SD
Negeri
b. Sabtu, 10 – 3 – 2012
tentang mengubah pecahan Salatiga 08 ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya.
2
a. Rabu, 14 – 3 – 2012
Siklus II : Mengulang materi SD
b. Sabtu, 17 – 3 – 2012
siklus pertama (pendalaman Salatiga 08 materi) dan tes formatif.
Negeri
81
Lampiran 2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS I Nama Sekolah : SD Negeri Salatiga 08 : Matematika Mata Pelajaran Kelas / Semester
:
V / II
Alokasi Waktu
:
2 x 35 menit
STANDAR KOMPETENSI Mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya
KOMPETENSI DASAR Menyelesaikan masalah yang berkaitan soal mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya.
INDIKATOR 1. Menentukan prosentase sederhana dari kwantitas atau banyak benda tertentu 2. Menyatakan pecahan menjadi desimal, persen dan sebaliknya 3. Membandingkan dua pecahan (termasuk yang tidak sejenis)
I. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran: 1. Siswa dapat mengidentifikasi operasi hitung pecahan. 2. Siswa dapat membandingkan dua jenis pecahan yang berbeda. 3. Siswa dapat memahami dalam mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang berhubungan dengan mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya.
Karakter siswa yang diharapkan : siswa dituntut untuk berperan aktif dalam pembelajaran dan dapat menyelesaikan permasalahan secara kreatif.
82
II. MATERI ESSENSIAL Operasi hitung pecahan: 1. Menceritakan kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan persen. 2. Menjelaskan cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal. 3. menyampaikan beberapa kasus dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat membandingkan dua pecahan yang berlainan jenis.
III. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN No. 1
2
Langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama Kegiatan awal Pra kegiatan a. Berdoa b. Presensi siswa Apersepsi dan Motivasi Guru : Bagaimana cara menentukan persentase sederhana dari kuantitas/banyak benda tertentu? Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Guru : Bagaimana cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal? Jelaskan menurut pemahaman siswa! Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Informasi Materi Operasi hitung pecahan (persen dan desimal) Informasi Tujuan Setelah pembelajaran hari ini selesai diharapkan siswa dapat memahami dan menyelesaikan permasalahan yakni mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal atau sebaliknya. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan materi prosentase melalui cerita b. Menjelaskan cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal. c. Menyampaikan beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat membandingkan dua pecahan yang berlainan jenis. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Meminta siswa menceritakan pengalaman pribadi yang berhubungan dengan persen. b. Bersama-sama siswa menyimpulkan rumus cara
Alokasi Waktu 5 menit
25 menit
83
No.
Langkah Kegiatan
Alokasi Waktu
mencari persen dari kuantitas dan mencari kuantitas persen dari contoh-contoh yang telah diberikan oleh siswa.
3
1
2
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: a. Bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. b. Bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan, pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. Kegiatan Akhir a. Siswa dan guru menyimpulkan hasil akhir proses pembelajaran. b. Salam Pertemuan Kedua Kegiatan awal Pra kegiatan a. Berdoa b. Presensi siswa Apersepsi dan Motivasi Guru : Sebutkan macam-macam pecahan yang siswa ketahui atau yang telah siswa pelajari pada kelas sebelumnya? Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Guru : Bagaimana cara memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan pecahan? (misalnya: dalam pembagian permen; 1 kantung permen berisi 40 butir akan dibagikan 6 anak, masing-masing anak akan memperoleh berapa permen? Jelaskan menurut pemahaman siswa! Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Informasi Materi Operasi hitung pecahan (persen dan perbandingan pecahan) Informasi Tujuan Setelah pembelajaran hari ini selesai diharapkan siswa dapat memahami dan menyelesaikan permasalahan yakni perbandingan nilai suatu pecahan atau sebaliknya. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Guru membagi siswa berpasangan untuk menjelaskan pengertian persen dan desimal serta kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. b. Guru membagikan wacana/materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan. c. Guru dan siswa menetapkan siapa yang berperan
5 menit
5 menit
20 menit
84
No.
3
Langkah Kegiatan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Guru dan siswa bersama-sama mencari cara mengubah pecahan biasa ke persen maupun ke decimal ataupun sebaliknya, siswa diberi permasalahan guru memberikan arahan untuk menyelesaikan permasalahan yang diberikan. b. Menjelaskan tanda-tanda ketaksamaan untuk membandingkan dua buah pecahan yang berbeda jenis. c. Menguji kreatifitas dan kemampuan siswa dalam mengubah pecahan biasa ke persen dan desimal dalam bentuk soal latihan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: a. Bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. b. Bersama siswa bertanya jawab melurukan kesalahan, pemahaman dan memberikan penguatan dan penyimpulan. Kegiatan Akhir a. Refleksi Siswa mengerjakan soal-soal tes formatif b. Simpulan Siswa dan guru menyimpulkan hasil proses belajar dan mengajar. c. Tindak lanjut Guru mengulang kembali kegiatan yang telah dilakukan, memberikan kesimpulan kemudian memberikan pekerjaan rumah kepada siswa. d. Salam
Alokasi Waktu
10 menit
IV. PENDEKATAN, METODE, MEDIA DAN SUMBER BELAJAR 1. Pendekatan
: Cooperative Script
2. Metode
: Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Pemberian Tugas
3. Media Pembelajaran : a. Alat peraga (benda yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari). b. Gambar garis bilangan. c. Gambar-gambar benda yang berhubungan dengan materi. 4. Sumber Belajar
:
a. Kurikulum KTSP b. Buku matematika Kelas V Semester II Penerbit Erlangga. c. Buku pendamping yang relevan.
85
V. PENILAIAN Prosedur penilaian: 1. Evaluasi proses (dilakukan selama KBM berlangsung) Jenis
: Tanya jawab dalam kegiatan apersepsi
Bentuk
: lisan dan isian
Media
: permen, kue, kertas, kelereng, dll.
2. Evaluasi hasil (setelah KBM berlangsung) Jenis
: Ulangan Harian (Tes formatif)
Bentuk
: Isian
Media
: permen, kue, kertas, kelereng, dll.
Lampiran: 1. Soal-soal evaluasi 2. Kunci jawaban Salatiga. 7 Maret 2012 Guru Kelas,
Peneliti,
…………………………...
Sironimus
NIP. ……………………..
NIM. 292008259
Mengetahui, Kepala Sekolah SDN Salatiga 08
86
Lampiran 3
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SIKLUS II Nama Sekolah : SD Negeri Salatiga 08 : Matematika Mata Pelajaran Kelas / Semester
:
V / II
Alokasi Waktu
:
15 jam pelajaran x 35 menit
STANDAR KOMPETENSI Mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya
KOMPETENSI DASAR Menyelesaikan masalah yang berkaitan soal mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya.
INDIKATOR 1. Menentukan prosentase sederhana dari kwantitas atau banyak benda tertentu 2. Menyatakan pecahan menjadi desimal, persen dan sebaliknya 3. Membandingkan dua pecahan (termasuk yang tidak sejenis)
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran: 1. Siswa dapat mengidentifikasi operasi hitung pecahan. 2. Siswa dapat membandingkan dua jenis pecahan yang berbeda. 3. Siswa dapat memahami dalam mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya. 4. Siswa dapat menyelesaikan soal yang berhubungan dengan mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal serta sebaliknya.
Karakter siswa yang diharapkan : siswa dituntut untuk berperan aktif dalam pembelajaran dan dapat menyelesaikan permasalahan secara kreatif.
II. MATERI ESSENSIAL Operasi hitung pecahan: 1. Menceritakan kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan persen. 2. Menjelaskan cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal.
87
3. Menyampaikan beberapa kasus dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat membandingkan dua pecahan yang berlainan jenis.
III. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN No. 1
2
Langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama Kegiatan awal Pra kegiatan a. Berdoa b. Presensi siswa Apersepsi dan Motivasi Guru : Bagaimana cara menentukan persentase sederhana dari kuantitas/banyak benda tertentu? Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Guru : Bagaimana cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal? Jelaskan menurut pemahaman siswa! Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Informasi Materi Operasi hitung pecahan (persen dan desimal) Informasi Tujuan Setelah pembelajaran hari ini selesai diharapkan siswa dapat memahami dan menyelesaikan permasalahan yakni mengubah pecahan ke bentuk persen dan desimal atau sebaliknya. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Menjelaskan materi prosentase melalui cerita b. Menjelaskan cara mengubah pecahan biasa ke dalam persen dan desimal. c. Menyampaikan beberapa permasalahan dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat membandingkan dua pecahan yang berlainan jenis. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru: a. Meminta siswa menceritakan pengalaman pribadi yang berhubungan dnegan persen. b. Bersama-sama siswa menyimpulkan rumus cara mencari persen dari kuantitas dan mencari kuantitas persen dari contoh-contoh yang telah diberikan oleh siswa. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: a. Bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
Alokasi Waktu 5 menit
25 menit
88
No.
3
1
2
Langkah Kegiatan b. Bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan, pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. Kegiatan Akhir a. Siswa dan guru menyimpulkan hasil akhir proses pembelajaran. b. Salam Pertemuan Kedua Kegiatan awal Pra kegiatan a. Berdoa b. Presensi siswa Apersepsi dan Motivasi Guru : Sebutkan macam-macam pecahan yang siswa ketahui atau yang telah kaliyan pelajari pada kelas sebelumnya? Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Guru : Bagaimana cara memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari yang melibatkan pecahan? (misalnya: dalam pembagian permen; 1 kantung permen berisi 40 butir akan dibagikan 6 anak, masing-masing anak akan memperoleh berapa permen? Jelaskan menurut pemahaman siswa! Siswa : Menjawab pertanyaan guru. Informasi Materi Operasi hitung pecahan (persen dan perbandingan pecahan) Informasi Tujuan Setelah pembelajaran hari ini selesai diharapkan siswa dapat memahami dan menyelesaikan permasalahan yakni perbandingan nilai suatu pecahan atau sebaliknya. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: a. Guru membagi siswa berpasangan untuk menjelaskan pengertian persen dan desimal serta kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. b. Guru membagikan wacana/materi tiap siswa untuk dibaca dan membuat ringkasan. c. Guru dan siswa menetapkan siapa yang berperan sebagai pembicara dan siapa yang berperan sebagai pendengar. Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Alokasi Waktu
5 menit
5 menit
20 menit
89
No.
3
Langkah Kegiatan a. Guru dan siswa bersama-sama mencari cara mengubah pecahan biasa ke persen maupun ke decimal ataupun sebaliknya, siswa diberi permasalahan guru memberikan arahan untuk menyelesaikan permasalahan yang diberikan. b. Menjelaskan tanda-tanda ketaksamaan untuk membandingkan dua buah pecahan yang berbeda jenis. c. Menguji kreatifitas dan kemampuan siswa dalam mengubah pecahan biasa ke persen dan desimal dalam bentuk soal latihan. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: a. Bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. b. Bersama siswa bertanya jawab melurukan kesalahan, pemahaman dan memberikan penguatan dan penyimpulan. Kegiatan Akhir a. Refleksi Siswa mengerjakan soal-soal tes formatif b. Simpulan Siswa dan guru menyimpulkan hasil proses belajar dan mengajar. c. Tindak lanjut Guru menyimpulkan siswa yang memperoleh nilai < 75 diberi perbaikan dan siswa yang memperoleh nilai ≥ diberi pengayaan (berupa PR). d. Salam
Alokasi Waktu
10 menit
IV. PENDEKATAN, METODE, MEDIA DAN SUMBER BELAJAR 1. Pendekatan
: Cooperative Script
2. Metode
: Ceramah, Diskusi, Tanya jawab, Pemberian Tugas
3. Media Pembelajaran : a. Alat peraga (benda yang dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari). b. Gambar garis bilangan. c. Gambar-gambar benda yang berhubungan dengan materi. 4. Sumber Belajar
:
a. Kurikulum KTSP b. Buku matematika Kelas V Semester II Penerbit Erlangga. c. Buku pendamping yang relevan.
90
V. PENILAIAN Prosedur penilaian: 1. Evaluasi proses (dilakukan selama KBM berlangsung) Jenis
: Tanya jawab dalam kegiatan apersepsi
Bentuk
: lisan dan isian
Media
: permen, kue, kertas, kelereng, dll.
2. Evaluasi hasil (setelah KBM berlangsung) Jenis
: Ulangan Harian (Tes formatif)
Bentuk
: Isian
Media
: permen, kue, kertas, kelereng, dll.
Lampiran: 1. Soal-soal evaluasi 2. Kunci jawaban Salatiga. 14 Maret 2012
Guru kelas
Peneliti
…………………………
Sironimus
NIP. …………………….
NIM. 292008259 Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN Salatiga 08
91
Lampiran 4
LEMBAR PENGAMATAN SISWA Nama Siswa : Febri Syahab Habibi Hari/Tanggal : 07 Maret 2012 Petunjuk : 1. Isilah kolom jumlah dengan siswa yang mengikuti kegiatan sesuai dengan aktifitas yang diamati. 2. Skala penilaian diisi dengan tanda (v)
No.
Aktivitas Yang Diamati
Jmh
1
Kehadiran siswa dalam mengikuti
%
Skala Penilaian A
B
C
√
pelajaran 2
Siswa
mendengarkan
guru
√
menerangkan 3
Siswa mencatat pelajaran
4
Siswa
berani
√
menjawab
tanpa
√
ditunjuk 5
Kerjasama
dengan
teman-teman
√
dalam satu kelompok 6
Siswa mengerjakan LKS
7
Kemampuan
tutur
√ menjelaskan
√
kepada teman-temannya 8
Ketepatan
mengumpulkan
hasil
√
diskusi 9
√
Siswa mengerjakan soal latihan/ tes
Keterangan: Diisi pada waktu PBM berlangsung dengan ketentuan sebagai berikut: A. (sangat baik)
: 16 – 20
C. (sedang)
: 6 – 10
B. (Baik)
: 11 – 15
D. (Kurang)
:1–5
D
92
Lampiran 5 LEMBAR PENGAMATAN OBSERVER DALAM KBM
Mata Pelajaran Materi Pokok Kelas / Semester Hari/ Tanggal
No. 1
2
3
4
: Matematika : Operasi hitung pecahan : V / II : .................................
Skala Partisipasi A B C D
Item Yang Diamati
Komentar/Saran
Pendahuluan: 1. Apersepsi. 2. Motivasi. 3. Revisi Pengembangan: 4. Penguasaan materi. 5. Penggunaan metode. 6. Penggunaan alat peraga. 7. Managemen Kelas. 8. Pemakaran materi yang penting. 9. Menciptakan suasana belajar aktif pada siswa. Penerapan: 10. Kesesuaian dengan Indikator. 11. Pengamatan terhadap kemajuan siswa. Penutup: 12. Rangkuman. 13. Pemberian Tugas. Salatiga. 17 Maret 2012 Guru Kelas,
Peneliti
…………………………...
Sironimus
NIP. ……………………..
NIM. 292008259 Mengetahui,
Kepala Sekolah SDN Salatiga 08
………………………… NIP. …………………….
93
Lampiran 6 Validitas dan Realibilitas Angket
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
2
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
8
3
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
9
4
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
8
5
1
1
1
1
0
1
0
0
1
1
7
6
0
0
0
0
1
0
0
1
0
0
2
7
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
8
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
9
1
1
0
1
0
1
1
0
1
0
6
10
0
0
0
0
1
0
0
1
0
0
2
11
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
12
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
8
13
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
9
14
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
9
15
1
0
0
1
1
1
1
1
0
0
6
16
0
1
0
0
0
0
0
0
1
0
2
17
1
1
1
0
1
1
1
0
1
1
8
18
0
0
0
1
0
0
0
1
0
0
2
19
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
20
1
0
0
1
1
0
1
0
1
0
5
21
0
1
0
0
0
1
0
1
0
0
3
22
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
23
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
24
1
1
0
1
1
1
0
1
1
0
7
25
1
1
0
1
1
1
1
1
1
0
8
26
0
0
1
0
1
0
0
0
0
1
3
94
27
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
9
28
1
1
0
1
0
1
1
1
1
0
7
29
0
1
0
0
1
0
0
0
0
0
2
30
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
31
1
1
0
1
1
1
0
1
0
0
6
32
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
7
33
1
0
1
1
0
1
1
0
1
1
7
34
0
1
0
0
1
0
0
1
0
0
3
35
1
0
1
0
1
1
1
0
1
1
7
36
0
1
0
1
1
0
0
1
0
0
4
37
1
1
1
0
1
1
0
1
1
1
8
38
0
0
0
1
0
0
1
0
0
0
2
39
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
9
40
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
9
Scale: Angket Kreativitas dan Prestasi Belajar Case Processing Summary
N
Cases
Valid a
Excluded
Total
%
40
100.0
0
.0
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
95
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.821
10
Item-Total Statistics
Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item-
Item Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
6.0500
6.049
.844
.769
VAR00002
6.0500
7.074
.341
.820
VAR00003
6.3000
6.369
.562
.798
VAR00004
6.0500
6.818
.459
.809
VAR00005
6.0000
7.282
.281
.825
VAR00006
6.0500
6.151
.790
.775
VAR00007
6.2500
6.962
.318
.825
VAR00008
6.0500
7.279
.249
.829
VAR00009
6.1000
6.246
.690
.784
VAR00010
6.3000
6.369
.562
.798
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
96
Lampiran 7 Validitas dan Realibilitas Butir Soal
1. Siklus I Pertemuan I 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
2
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
3
0
1
1
1
1
0
1
0
1
1
7
4
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
5
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
6
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
7
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
8
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
9
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
10
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
9
11
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
9
12
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
13
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
14
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
6
15
1
1
1
1
0
1
1
1
0
0
7
16
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
9
17
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
18
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
19
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
20
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
21
1
1
0
0
1
1
0
1
0
1
6
22
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
23
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
24
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
97
25
0
1
1
1
1
1
1
0
0
1
7
26
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
27
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
28
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
29
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
8
30
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
31
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
32
0
1
1
1
1
0
1
0
1
1
7
33
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
34
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
35
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
36
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
37
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
9
38
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
39
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
9
40
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
9
Scale: Siklus I Pertemuan I Case Processing Summary N Cases
Valid a
Excluded Total
% 40
100.0
0
.0
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
98
Cronbach's Alpha
N of Items
.691
10 Item-Total Statistics
Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item-
Item Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
7.6000
2.297
.492
.638
VAR00002
7.4750
3.128
-.200
.731
VAR00003
7.5000
2.462
.582
.635
VAR00004
7.5500
2.459
.427
.653
VAR00005
7.4750
2.615
.499
.654
VAR00006
7.6750
2.481
.251
.694
VAR00007
7.5000
2.462
.582
.635
VAR00008
7.6000
2.297
.492
.638
VAR00009
7.9750
2.487
.176
.723
VAR00010
7.4750
2.615
.499
.654
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
Scale: Siklus I Pertemuan I
Case Processing Summary
Cases
Valid a
Excluded
N
%
40
100.0
0
.0
99
Total
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items
.764
8
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected ItemItem Deleted Total Correlation
Cronbach's Alpha if Item Deleted
VAR00001
6.2000
1.805
.565
.719
VAR00003
6.1000
2.041
.558
.727
VAR00004
6.1500
2.079
.358
.758
VAR00005
6.0750
2.174
.485
.742
VAR00006
6.2750
1.948
.325
.779
VAR00007
6.1000
2.041
.558
.727
VAR00008
6.2000
1.805
.565
.719
VAR00010
6.0750
2.174
.485
.742
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
100
2. Siklus I Pertemuan II 1
2
3
4
5
6
total
1
1
1
1
1
1
1
6
2
1
1
1
1
1
1
6
3
0
1
1
1
0
1
4
4
1
1
1
1
1
1
6
5
1
1
1
1
1
1
6
6
1
1
0
1
1
1
5
7
1
1
1
1
1
1
6
8
1
1
1
1
1
1
6
9
0
1
1
1
0
1
4
10
1
1
1
1
0
1
5
11
1
1
1
1
1
1
6
12
1
1
1
1
1
1
6
13
1
1
1
1
1
1
6
14
1
0
0
1
1
0
3
15
1
1
1
0
1
1
5
16
1
1
1
1
0
1
5
17
1
1
1
1
1
1
6
18
1
1
1
1
1
1
6
19
1
1
1
1
1
1
6
20
1
1
1
1
0
1
5
21
1
0
0
1
1
0
3
22
1
1
1
1
1
1
6
23
1
1
1
1
1
1
6
24
1
1
1
1
1
1
6
25
0
1
1
1
1
1
5
26
0
0
0
0
0
0
0
27
1
1
1
1
1
1
6
101
28
1
1
1
1
0
1
5
29
0
1
1
1
1
1
5
30
1
1
1
1
1
1
6
31
1
1
1
1
1
1
6
32
0
1
1
1
0
1
4
33
1
1
1
1
1
1
6
34
1
1
1
1
1
1
6
35
1
1
0
1
1
1
5
36
1
1
1
1
1
1
6
37
1
1
1
1
1
1
6
38
0
1
1
1
0
1
4
39
1
1
1
1
0
1
5
40
1
1
1
1
1
1
6
Scale: Siklus I Pertemuan II
Case Processing Summary
N
Cases
Valid a
Excluded
Total
%
40
100.0
0
.0
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
102
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.676
6
Item-Total Statistics
Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item-
Item Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
4.4250
1.071
.320
.672
VAR00002
4.3250
1.046
.656
.566
VAR00003
4.3750
1.061
.437
.624
VAR00004
4.3000
1.241
.375
.651
VAR00005
4.5000
1.077
.225
.726
VAR00006
4.3250
1.046
.656
.566
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
103
3. Siklus II Pertemuan I 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
2
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
3
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
4
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
5
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
6
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
7
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
8
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
9
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
10
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
11
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
12
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
13
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
14
1
0
0
0
1
1
0
1
1
1
6
15
1
1
1
1
0
1
1
1
1
0
8
16
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
17
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
18
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
19
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
20
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
21
1
0
0
0
1
1
0
1
1
1
6
22
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
23
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
24
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
25
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
8
26
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
27
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
104
28
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
29
0
1
1
1
1
1
1
0
1
1
8
30
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
31
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
32
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
33
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
34
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
35
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
36
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
37
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
38
0
1
1
1
1
0
1
0
0
1
6
39
1
1
1
1
1
0
1
1
0
1
8
40
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
Scale: siklus II pertemuan I Case Processing Summary
N
Cases
Valid a
Excluded
Total
%
40
100.0
0
.0
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.817
10
105
Item-Total Statistics
Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected Item-
Item Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
7.8750
3.240
.560
.793
VAR00002
7.7750
3.512
.581
.794
VAR00003
7.7750
3.512
.581
.794
VAR00004
7.8250
3.584
.369
.814
VAR00005
7.7500
3.731
.451
.807
VAR00006
7.9500
3.177
.508
.802
VAR00007
7.7750
3.512
.581
.794
VAR00008
7.8750
3.240
.560
.793
VAR00009
7.9500
3.177
.508
.802
VAR00010
7.7500
3.731
.451
.807
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
106
4. Siklus II Pertemuan II 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Total
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
2
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
3
0
1
0
1
1
0
1
1
1
0
6
4
1
1
1
0
1
1
1
0
0
1
7
5
1
1
1
0
1
1
1
0
0
1
7
6
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
7
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
8
1
1
1
0
1
1
1
0
0
1
7
9
0
1
0
0
1
0
1
0
0
0
3
10
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
8
11
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
12
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
13
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
14
1
0
1
0
1
1
1
0
0
1
6
15
1
1
1
0
0
1
0
0
0
1
5
16
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
8
17
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
18
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
19
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
20
0
1
1
0
1
1
1
0
0
0
5
21
1
0
1
0
1
1
1
0
1
1
7
22
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
23
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
24
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
8
25
1
1
0
0
1
0
1
0
1
1
6
26
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
27
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
107
28
0
1
1
0
1
1
1
0
0
0
5
29
1
1
0
1
1
0
1
0
0
1
6
30
1
1
1
0
0
1
1
0
0
1
6
31
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
8
32
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
33
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
34
1
1
1
0
1
1
1
1
1
1
9
35
0
1
1
0
1
1
1
0
0
0
5
36
1
0
1
0
1
1
1
0
1
1
7
37
1
1
1
0
1
1
1
1
0
1
8
38
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
10
39
1
1
1
1
1
1
1
0
0
1
8
40
1
1
0
0
1
0
1
0
1
1
6
Scale: siklus II pertemuan II Case Processing Summary
N
Cases
Valid a
Excluded
Total
%
40
100.0
0
.0
40
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.737
10
108
Item-Total Statistics
Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected ItemItem Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
6.7250
3.897
.385
.718
VAR00002
6.6000
4.297
.261
.734
VAR00003
6.6500
3.926
.462
.708
VAR00004
7.1000
3.836
.327
.732
VAR00005
6.5750
4.199
.409
.719
VAR00006
6.6500
3.926
.462
.708
VAR00007
6.5500
4.254
.456
.718
VAR00008
6.9500
3.382
.584
.681
VAR00009
6.9750
3.717
.382
.722
VAR00010
6.7250
3.897
.385
.718
di copy langsung dari SPSS for windows versi 16.0
109
Lampiran 8 Soal Evaluasi Siklus I Pertemuan I
1. Arga mempunyai 15 jeruk, yang busuk 5. Berapa persen jeruk yang busuk? 2. Rita mempunyai 20 permen, permen itu dibagikan pada temannya 10. Berapa persen permen yang diberikan pada temannya? 3. Kelereng Ima ada 50, yang merah 10, yang hijau 20 sisanya kuning. Berapa persen kelereng yang kuning ? Beri tanda >, <, atau =
1 1 K 2 3 1 5. K 40% 2 1 6. K 0,6% 4 7. 0,5 K 5%
4.
Berapakah hasil dari penjumlahan di bawah ini ?
2 1 + 3 =K 3 5 1 1 9. + =K 3 4 1 10. + 40 % = K 2
8.
110
Lampiran 9 Soal Evaluasi Siklus I Pertemuan II
Mata Pelajaran : ……………………….. Hari/tanggal
: ………………………..
Nama
: ………………………..
Kelas
: ………………………..
No. absen
: ………………………..
No
Pecahan
Pecahan
Campuran
Desimal
2 5
1,4
140 %
…………
…………
…………
3 8
…………
…………
Persen
Pecahan Biasa
1
7 5
2
5 4
3
…………
4
…………
…………
3,125
…………
5
9 4
…………
…………
715%
6
…………
3 8
…………
…………
7
15 8
…………
…………
…………
1
1
3
111
Lampiran 10 Soal Evaluasi Siklus II Pertemuan I
1. Jumlah siswa kelas V adalah 40 orang. Sebanyak 15 orang adalah siswa laki-laki dan sisanya adalah perempuan. Berapa persenkah jumlah siswa laki-laki? 2. Seorang pedagang buah mangga memiliki 60 kg mangga. Sebanyak 70% nya telah terjual, barapa kg buah mangga yang telah terjual itu? 3. 35 % dari 10.000 adalah …. 4. 15% dari 7500 adalah …. Ubahlah ke dalam bentuk % dan pecahan decimal!
2 = ............ 5 3 6. = ............ 8 5.
Ubahlah ke bentuk pecahan biasa yang paling sederhana! 7. 45% = ………. 8. 34% = ………. Ubahlah ke bentuk pecahan biasa yang paling sederhana! 9. 0,6 = ………… 10. 0,78 = …………
112
Lampiran 11 Soal Evaluasi Siklus II Pertemuan II
Mata Pelajaran : Matematika Hari/tanggal
: ………., … ………….. ……..
Nama
: …………………….
Kelas
: …………………….
No. Absen
: …………………….
Soal 1. Rita mempunyai 20 permen, permen itu dibagikan pada temannya 10. Berapa persen permen yang diberikan pada temannya? 2. Jumlah siswa kelas V adalah 40 orang. Sebanyak 14 orang adalah siswa laki-laki dan sisanya adalah perempuan. Berapa persenkah jumlah siswa laki-laki? 3. Tante Yuni memiliki 75 buah gelas. Pada saat arisan, gelas itu pecah 19%. Kemudian sisa gelas yang tidak pecah diberikan kepada Ibu Fitri 2 buah. Ada berapakah gelas Tante Yuni sekarang? 4. Rini membeli beras sebanyak 7 memasaknya sebanyak 2
1 kg di warung Pak Amir. Pada hari itu, Rini 5
1 . Berapa kg sisa beras Rini yang belum dimasak? 4
5. 35 % dari 10.000 adalah ….
Ubahlah ke bentuk pecahan biasa yang paling sederhana! 6. 715 % 7. 34% 8. 1,25
= ………. = ………. = ……….
Ubahlah ke dalam bentuk % dan pecahan decimal!
3 = ............ 8 1 10. 2 = ............ 4 9.
113
Lampiran 12
Hasil Belajar matematika materi operasi hitung pecahan siswa Pra-siklus Pertemuan I No Nama Nilai Kualifikasi 1 25 FSH Belum Tuntas 2
AAFW
41,7
3
ATP
75
Tuntas
4
DR
66,7
Tuntas
5
MF
66,7
Tuntas
6
SW
75
Tuntas
7
BN
58,3
8
MH P.A.
9
SS
58,3
Belum Tuntas
10
AA
41,7
Belum Tuntas
11
AKP
66,7
Tuntas
12
AR
41,7
Belum Tuntas
13
AK
41,7
Belum Tuntas
14
AAP
75
15
CA
16,7
16
DFS
75
17
YAP
41,7
Belum Tuntas
18
FS
16,7
Belum Tuntas
19
ILR
16,7
Belum Tuntas
20
KRA. Y
75
Tuntas
21
LS
25
Belum Tuntas
22
MOV
16,7
Belum Tuntas
23
MAN H.
41,7
Belum Tuntas
24
MY F.
83,3
Tuntas
25
MB R
75
Tuntas
26
MN
16,7
Belum Tuntas
27
NAR
58,3
Belum Tuntas
75
Belum Tuntas
Belum Tuntas Tuntas
Tuntas Belum Tuntas Tuntas
114
No
Nama
Pertemuan I Kualifikasi 58,3 Belum Tuntas
Nilai
28
NAS
29
NF
75
Tuntas
30
NOP
75
Tuntas
31
RMS
75
Tuntas
32
RS
25
Belum Tuntas
33
SDK
25
Belum Tuntas
34
T’ah
83,3
35
TEP
25
Belum Tuntas
36
VAP
16,7
Belum Tuntas
37
YMA
75
Tuntas
38
FF
25
Belum Tuntas
39
HFD K.
75
Tuntas
40
AB
Tuntas
Belum Tuntas
58,3
Jumlah Rata-rata Ketuntasan Belum tuntas Nilai Terendah Nilai Tertinggi
2058,6 51,46 17 23 16,7 83,3
Tabel diatas menunjukkan bahwa hasil belajar dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan diperoleh data nilai tertinggi 83,3, nilai terendah 16,7 dan rata-rata nilai adalah 51,46. Persentase ketuntasan hasil belajar adalah 42,5% sedangkan 57,5% siswa dalam kualifikasi belum tuntas. Hal ini diperkuat lagi dengan hasil rata-rata 51,46 belum memenuhi KKM sekolah adalah 65.
115
Lampiran 13
Hasil Belajar matematika materi operasi hitung pecahan siswa siklus I pertemuan I
1
FSH
Pertemuan I Kualifikasi 14,3 Belum Tuntas
2
AAFW
85,7
3
ATP
57
Belum Tuntas
4
DR
57
Belum Tuntas
5
MF
57
Belum Tuntas
6
SW
71,4
Tuntas
7
BN
71,4
Tuntas
8
MH P.A.
57
Belum Tuntas
9
SS
57
Belum Tuntas
10
AA
43
Belum Tuntas
11
AKP
57
Belum Tuntas
12
AR
71,4
13
AK
57
Belum Tuntas
14
AAP
43
Belum Tuntas
15
CA
57
Belum Tuntas
16
DFS
14,3
Belum Tuntas
17
YAP
71,4
Tuntas
18
FS
71,4
Tuntas
19
ILR
71,4
Tuntas
20
KRA. Y
71,4
Tuntas
21
LS
85,7
Tuntas
22
MOV
43
Belum Tuntas
23
MAN H.
57
Belum Tuntas
24
MY F.
71,4
Tuntas
25
MB R
71,4
Tuntas
26
MN
71,4
Tuntas
27
NAR
71,4
Tuntas
28
NAS
71,4
Tuntas
No
Nama
Nilai
Tuntas
Tuntas
116
29
NF
Pertemuan I Kualifikasi 71,4 Tuntas
30
NOP
71,4
Tuntas
31
RMS
71,4
Tuntas
32
RS
71,4
Tuntas
33
SDK
85,7
Tuntas
34
T’ah
57
Belum Tuntas
35
TEP
57
Belum Tuntas
36
VAP
71,4
Tuntas
37
YMA
85,7
Tuntas
38
FF
71,4
Tuntas
39
HFD K.
71,4
Tuntas
40
AB
No
Nama
Nilai
57
Jumlah Rata-rata Ketuntasan Belum tuntas Nilai Terendah Nilai Tertinggi
Belum Tuntas 2541 63,52 23 17 14,3 85,7
Tabel diatas menunjukkan bahwa hasil belajar dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan diperoleh data nilai tertinggi 85,7, nilai terendah 14,3, rata-rata nilai adalah 63,52. Persentase ketuntasan hasil belajar adalah 57,5% sedangkan 42,5% siswa dalam kualifikasi belum tuntas. Hal ini diperkuat lagi dengan hasil rata-rata 63,52 belum memenuhi KKM sekolah adalah 65.
117
Lampiran 14
Hasil Belajar matematika materi operasi hitung pecahan siswa siklus I pertemuan II Pertemuan I No Nama Nilai Kualifikasi 1 33,3 FSH Belum Tuntas 2
AAFW
100
Tuntas
3
ATP
66,7
Tuntas
4
DR
66,7
Tuntas
5
MF
66,7
Tuntas
6
SW
100
Tuntas
7
BN
100
Tuntas
8
MH P.A.
66,7
Tuntas
9
SS
66,7
Tuntas
10
AA
33,3
Belum Tuntas
11
AKP
66,7
Tuntas
12
AR
66,7
Tuntas
13
AK
100
Tuntas
14
AAP
33,3
Belum Tuntas
15
CA
33,3
Belum Tuntas
16
DFS
33,3
Belum Tuntas
17
YAP
66,7
Tuntas
18
FS
66,7
Tuntas
19
ILR
66,7
Tuntas
20
KRA. Y
66,7
Tuntas
21
LS
100
Tuntas
22
MOV
66,7
Tuntas
23
MAN H.
33,3
Belum Tuntas
24
MY F.
33,3
Belum Tuntas
25
MB R
66,7
Tuntas
26
MN
66,7
Tuntas
27
NAR
66,7
Tuntas
28
NAS
66,7
Tuntas
118
29
NF
Pertemuan I Kualifikasi 66,7 Tuntas
30
NOP
66,7
Tuntas
31
RMS
66,7
Tuntas
32
RS
33,3
Belum Tuntas
33
SDK
100
Tuntas
34
T’ah
33,3
Belum Tuntas
35
TEP
33,3
Belum Tuntas
36
VAP
66,7
Tuntas
37
YMA
33,3
Belum Tuntas
38
FF
33,3
Belum Tuntas
39
HFD K.
33,3
Belum Tuntas
40
AB
66,7
Tuntas
No
Nama
Jumlah Rata-rata Ketuntasan Belum tuntas Nilai Terendah Nilai Tertinggi
Nilai
2433,6 60,84 27 13 33,3 100
Tabel diatas menunjukkan bahwa hasil belajar dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan diperoleh data nilai tertinggi 100, nilai terendah 33,3 dan rata-rata nilai adalah 60,84. Persentase ketuntasan hasil belajar adalah 67,5% sedangkan 32,5% siswa dalam kualifikasi belum tuntas. Hal ini diperkuat lagi dengan hasil rata-rata 60,84 belum memenuhi KKM sekolah adalah 65.
119
Lampiran 15
Hasil Belajar matematika materi operasi hitung pecahan siswa pada siklus II pertemuan I Pertemuan I No Nama Nilai Kualifikasi 1 100 FSH Tuntas 2
AAFW
50
Belum Tuntas
3
ATP
75
Tuntas
4
DR
75
Tuntas
5
MF
75
Tuntas
6
SW
100
Tuntas
7
BN
100
Tuntas
8
MH P.A.
100
Tuntas
9
SS
50
Belum Tuntas
10
AA
75
Tuntas
11
AKP
50
Belum Tuntas
12
AR
75
Tuntas
13
AK
100
Tuntas
14
AAP
100
Tuntas
15
CA
100
Tuntas
16
DFS
100
Tuntas
17
YAP
75
Tuntas
18
FS
75
Tuntas
19
ILR
100
Tuntas
20
KRA. Y
100
Tuntas
21
LS
75
Tuntas
22
MOV
50
Belum Tuntas
23
MAN H.
75
Tuntas
24
MY F.
100
Tuntas
25
MB R
75
Tuntas
26
MN
75
Tuntas
27
NAR
75
Tuntas
28
NAS
100
Tuntas
120
29
NF
Pertemuan I Kualifikasi 100 Tuntas
30
NOP
75
Tuntas
31
RMS
75
Tuntas
32
RS
100
Tuntas
33
SDK
50
Belum Tuntas
34
T’ah
75
Tuntas
35
TEP
75
Tuntas
36
VAP
50
Belum Tuntas
37
YMA
100
Tuntas
38
FF
50
Belum Tuntas
39
HFD K.
75
Tuntas
40
AB
75
Tuntas
No
Nama
Jumlah Rata-rata Ketuntasan Belum tuntas Nilai Terendah Nilai Tertinggi
Nilai
3200 80 33 7 50 100
Pada diatas menunjukkan bahwa hasil belajar dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan diperoleh data nilai tertinggi 100, nilai terendah 50 dan rata-rata nilai adalah 80. Persentase ketuntasan hasil belajar adalah 82,5% sedangkan 17,5%. Hal ini dinyatakan Persentase ketuntasan hasil belajar siswa belum dicapai, karena batas ketuntasan 100%.
121
Lampiran 16 Hasil Belajar matematika materi operasi hitung pecahan siswa pada
siklus II pertemuan II No
Nama
Nilai
Pertemuan I Kualifikasi
1
FSH
100
Tuntas
2
AAFW
100
Tuntas
3
ATP
83,3
Tuntas
4
DR
100
Tuntas
5
MF
100
Tuntas
6
SW
83,3
Tuntas
7
BN
83,3
Tuntas
8
MH P.A.
100
Tuntas
9
SS
100
Tuntas
10
AA
100
Tuntas
11
AKP
83,3
Tuntas
12
AR
100
Tuntas
13
AK
83,3
Tuntas
14
AAP
83,3
Tuntas
15
CA
100
Tuntas
16
DFS
100
Tuntas
17
YAP
100
Tuntas
18
FS
100
Tuntas
19
ILR
100
Tuntas
20
KRA. Y
100
Tuntas
21
LS
83,3
Tuntas
22
MOV
100
Tuntas
23
MAN H.
100
Tuntas
24
MY F.
83,3
Tuntas
25
MB R
83,3
Tuntas
26
MN
100
Tuntas
27
NAR
100
Tuntas
122
No
Nama
Nilai
Pertemuan I Kualifikasi
28
NAS
83,3
Tuntas
29
NF
100
Tuntas
30
NOP
100
Tuntas
31
RMS
100
Tuntas
32
RS
100
Tuntas
33
SDK
100
Tuntas
34
T’ah
83,3
Tuntas
35
TEP
83,3
Tuntas
36
VAP
100
Tuntas
37
YMA
100
Tuntas
38
FF
83,3
Tuntas
39
HFD K.
100
Tuntas
40
AB
100
Tuntas
Jumlah Rata-rata Ketuntasan Belum tuntas Nilai Terendah Nilai Tertinggi
3782,9 94,57 40 0 83,3 100
Pada tabel 4.18 menunjukkan bahwa hasil belajar dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan diperoleh data nilai tertinggi 100, nilai terendah 83,3, rata-rata nilai adalah 94,57. Persentase ketuntasan hasil belajar siswa telah dicapai.
123
Lampiran 17
Dokumentasi Kegiatan Penelitian di SD Negeri Salatiga 08 Semester II Tahun Pelajaran 2011/2012
Guru sedang menjelaskan materi pelajaran matematika operasi hitung pecahan
124
Para siswa sedang mengerjakan soal pre-test
Guru menjelaskan kembali materi yang diajarkan dan membahas hasil evaluasi pretest yang telah dilakukan
125
Guru bersama peneliti memberikan penjelasan kepada para siswa dan membagi siswa secara berpasangan (teman sebangku) untuk mengerjakan soal latihan berikutnya
Guru sedang mengawasi salah satu murid yang sedang mengerjakan soal evaluasi pada siklus I
126
Suasana siswa sedang berdiskusi dengan pasangannya mencari penyelesaian soal latihan yang diberikan guru
Guru sedang membahas hasil soal latihan yang dikerjakan para siswa dan mempersilahkan para siswa mengemukakan pendapatnya
Guru sedang menjelaskan kepada salah satu siswa yang bertanya mengenai salah satu soal dalam latihan (belum jelas maksud dari soal tersebut)
127
Siswa sedang mengerjakan evaluasi siklus II
128
Siswa berperan aktif berdiskusi dengan pasangannya dalam penyelesaian soal evaluasi
Siswa secara pribadi mengerjakan evaluasi Lembar Kerja Siswa materi operasi hitung pecahan
129
Suasana kelas pada saat siswa mengerjakan soal evaluasi post-test
130
Lampiran 18
ANGKET KREATIFITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA Pertemuan pertama : ...................................... Petunjuk mengerjakan angket : ...................................... 1. Tulislah nama, kelas dan nomor absen pada lembar jawab yang tersedia. 2. Jawablah pertanyaan dengan kenyataan yang anda lakukan. 3. Kerjakan semua nomor, jangan sampai ada nomor yang terlewati. No. 1
2
Indikator
Item Soal
Kemampuan menemukan fakta
Kemampuan gagasan/ide
menemukan
masalah
1.
Apakah anak selalu mencatat hal-hal yang penting sehabis guru menerangkan materi pelajaran?
2.
Apa yang dilakukan anak jika soal yang diberikan guru belum jelas penyelesaiannya?
3.
Apa yang akan dilakukan anak, jika materi yang disampaikan guru ada yng belum jelas? Apakah reaksi anak, jika guru dalam menyampaikan materi pelajaran matematika terdapat kesalahan?
dan 1.
2. 3. 3
Kemampuan masalah
menemukan
penyelesaian 1. 2.
4
Penerapan metode pembelajaran cooperative 1. script 2.
Jumlah
%
A
Skala Penilaian B C D
Apakah anak selalu belajar tentang penyelesaian soalsoal matematika? Apakah anak akan mengulang kembali di rumah sehabis guru menerangkan materi di sekolah? Apakah yang dilakukan anak, jika PR yang diberikan guru tidak sanggup mengerjakannya? Apakah anak selalu mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan guru? Apakah anak akan berperan aktif dan kreatif dalam belajar matematika secara kelompok? Apakah anak selalu membaca dan mempelajari materi yang dipunyainya?
Keterangan: Diisi pada waktu PBM berlangsung dengan ketentuan sebagai berikut: A. (sangat baik) : 16 – 20 C. (sedang) : 6 – 10 : 11 – 15
D. (Kurang)
:1–5
118
B. (Baik)
i 119
Lampiran 19 Kesimpulan Hasil Wawancara
Guru matematika kelas V SDN Salatiga 08 Apa kendala yang dihadapi dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan sehingga kreativitas siswa tidak nampak? Jawaban : siswa kurang percaya diri terutama dalam mengerjakan soal-soal tes mata pelajaran matematika (siswa sering mencontek antar teman sekelas) dan prestasi belajar siswa sangat rendah (terlampir hasil evaluasi pra-siklus)
Perwakilan 5 siswa dari 40 siswa kelas V (SW, BN, AKP, FSH & YMA) Apa kendala yang kamu hadapi dalam pemecahan masalah pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan, sehingga kreativitas tidak nampak? Jawaban : siswa belum memahami materi yang disampaikan oleh guru, siswa dalam menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru masih bingung dalam hal cara yang akan digunakan, siswa terpaku pada cara-cara yang ada pada buku dan penjelasan dari guru. Dengan kata lain, siswa tidak berani mengutarakan pendapatnya dan cenderung mengandalkan jawaban dari salah satu siswa yang dianggap mampu.