PERLENGKAPAN YANG SEMESTINYA ANDA TERIMA SEBUAH BUKU PEDOMAN PEMILIK Berisi petunjuk pemakaian dan pemeliharaan sepeda motor Honda. SEBUAH BUKU SERVIS DAN GARANSI Berisi Jadwal Perawatan Berkala dan keterangan lainnya. SEBUAH BOOKLET PANDUAN KESELAMATAN BERKENDARA Sebagai pedoman keselamatan berkendara aman dan nyaman. HELM PENGAMAN Sebagai perlengkapan standar yang harus dipakai pada saat mengendarai sepeda motor Honda. KUNCI - KUNCI Kunci perkakas dan anak kunci kontak. SURAT TANDA NOMOR KENDARAAN (STNK)
SUDAHKAH ANDA MENERIMANYA ?
MINTALAH KEPADA TOKO PENJUAL SEPEDA MOTOR HONDA BILA BELUM DIBERIKAN!
I
INFORMASI PENTING KESELAMATAN • PENGEMUDI DAN PENUMPANG
Sepeda motor ini dirancang untuk mengangkut seorang pengemudi dan seorang penumpang. Jangan pernah melebihi kapasitas beban maksimum.
• PEMAKAIAN DI JALAN Sepeda motor ini dirancang untuk hanya dipakai pada jalan biasa.
• BACALAH BUKU PEDOMAN PEMILIK INI DENGAN CERMAT Berikanlah perhatian khusus pada pesan-pesan keselamatan yang ada di dalam buku pedoman ini. Pesan-pesan ini dijelaskan secara rinci pada bagian “Perihal Keselamatan” sebelum halaman Daftar Isi. Buku Pedoman Pemilik ini harus dianggap sebagai pelengkap yang permanen dari sepeda motor dan harus diikut sertakan dengan sepeda motor sewaktu dijual kembali.
II
PEDOMAN PEMILIK Honda CB150R
Semua informasi di dalam publikasi ini didasarkan atas informasi produksi terakhir yang tersedia pada waktu pencetakan. Honda Motor Co., Ltd. mempunyai hak untuk melakukan perubahan pada setiap waktu tanpa pemberitahuan dan tanpa kewajiban apapun. Semua bagian dari publikasi ini tidak boleh direproduksi tanpa persetujuan tertulis. III
SELAMAT DATANG Sepeda motor ini memberikan tantangan kepada Anda untuk menguasai kendaraan ini, tantangan untuk berpetualangan. Anda mengendarai menembus angin, dihubungkan ke jalan oleh sebuah kendaraan yang menanggapi perintah-perintah Anda. Berbeda dengan mobil, tidak ada kurungan logam yang mengelilingi Anda. Seperti pada pesawat terbang, pemeriksaan awal sebelum berkendara dan perawatan berkala adalah mutlak demi keselamatan Anda. Imbalannya bagi Anda adalah kebebasan. Agar dapat menghadapi tantangan-tantangan tersebut dengan aman, dan agar dapat menikmati petualangan sepuasnya, Anda harus benar-benar memahami isi Buku Pedoman Pemilik ini SEBELUM ANDA MENGENDARAI SEPEDA MOTOR. Sewaktu Anda membaca buku pedoman ini, Anda akan menemukan informasi dengan simbol .PERHATIAN . Informasi ini dimaksudkan untuk membantu Anda menghindari kerusakan pada sepeda motor Anda, benda-benda milik orang lain, atau lingkungan hidup. Selamat mengendarai, dan terima kasih Anda telah memilih produk Honda !
IV
PERIHAL KESELAMATAN Keselamatan Anda, serta keselamatan orang lain, adalah sangat penting. Mengendarai sepeda motor ini dengan aman merupakan tanggung jawab Anda yang penting. Untuk membantu Anda mengambil keputusan-keputusan yang berdasarkan pengetahuan tentang keselamatan, kami telah memberikan prosedur-prosedur pengoperasian dan keterangan lain pada label-label pada sepeda motor dan di dalam buku pedoman ini. Informasi ini dimaksudkan untuk mengingatkan Anda pada keadaan-keadaan yang berpotensi bahaya yang dapat melukai Anda atau orang lain. Tentunya, tidaklah praktis dan tidak mungkin untuk memperingati Anda tentang semua keadaan berbahaya yang berhubungan dengan menjalankan atau merawat sebuah sepeda motor. Anda harus memakai pertimbangan yang baik menurut Anda sendiri. Anda akan menjumpai sejumlah keterangan penting tentang keselamatan dalam bermacam-macam bentuk, termasuk:
•
Label-label Keselamatan –– pada sepeda motor.
•
Pesan-pesan Keselamatan –– didahului oleh simbol waspada kata sebagai berikut: BAHAYA, PERINGATAN, atau HATI-HATI.
!
dan salah satu dari tiga
Kata-kata ini berarti :
V
! ! !
Anda AKAN MENINGGAL atau TERLUKA PARAH jika Anda tidak mengikuti petunjuk. PERINGATAN Anda BISA MENINGGAL atau TERLUKA PARAH jika Anda tidak mengikuti petunjuk. HATI-HATI Anda DAPAT TERLUKA jika Anda tidak mengikuti petunjuk. BAHAYA
• Pesan Tentang Keselamatan - seperti Peringatan Penting tentang Keselamatan atau Tindakan Pencegahan Penting bagi Keselamatan. • Bagian Tentang Keselamatan - seperti Keselamatan Bersepeda motor. • Petunjuk-petunjuk - bagaimana memakai sepeda motor ini dengan benar dan aman. Buku pedoman ini berisi banyak keterangan penting tentang keselamatan –– bacalah dengan cermat.
VI
PETUNJUK PENGOPERASIAN hal
hal
1 1 2 4
KEAMANAN BERSEPEDA MOTOR INFORMASI PENTING KESELAMATAN PERLENGKAPAN PELINDUNG BATAS BEBAN DAN PETUNJUK
8
PENGENALAN BAGIAN OPERASIONAL INSTRUMEN DAN INDIKATOR
11
22 22 24 26 28 31 32
38 38 39 40
KOMPONEN PENGONTROL PENGEMUDI KUNCI KONTAK SAKLAR PADA STANG KEMUDI KANAN SAKLAR PADA STANG KEMUDI KIRI
KOMPONEN UTAMA (Informasi yang Anda butuhkan untuk mengoperasikan sepeda motor ini) REM KOPLING CAIRAN PENDINGIN BAHAN BAKAR OLI MESIN BAN TUBELESS
VII
hal
41 41 42 43 44 45 46 47 48 50
VIII
hal
FITUR-FITUR (Tidak diperlukan untuk pengoperasian sepeda motor) KUNCI KEMUDI PENGAMAN KUNCI KONTAK JOK GANTUNGAN HELM KANTONG DOKUMEN SHROUD COVER SAMPING LAMPU DEPAN KLIP PENYETELAN VERTIKAL ARAH SINAR LAMPU DEPAN
51 51 53 56 57 59 60 61
PETUNJUK PENGOPERASIAN PEMERIKSAAN SEBELUM BERKENDARA MENGHIDUPKAN MESIN MASA PEMAKAIAN MULA MENGENDARAI SEPEDA MOTOR PENGEREMAN MEMPARKIR SEPEDA MOTOR TIPS ANTI-PENCURIAN
PERAWATAN hal
62 62 63 64 65 68 69 71 72 76 79 80 81 88 89 90 96
hal PERAWATAN PENTINGNYA PERAWATAN KESELAMATAN DALAM PERAWATAN TINDAKAN PENCEGAHAN UNTUK KESELAMATAN JADWAL PERAWATAN BERKALA KUNCI PERKAKAS NOMOR SERI KENDARAAN PERNAPASAN BAK MESIN OLI MESIN BUSI CARA KERJA GAS TANGAN CAIRAN PENDINGIN RANTAI RODA PEMERIKSAAN SUSPENSI DEPAN DAN BELAKANG STANDAR SAMPING PELEPASAN RODA KEAUSAN KANVAS REM DEPAN
98 100 102 103
BATERAI PENGGANTIAN SEKRING PENYETELAN SWITCH LAMPU REM PENGGANTIAN BOHLAM
108 MEMBERSIHKAN SEPEDA MOTOR 112 PETUNJUK PENYIMPANAN 112 PENYIMPANAN 114 MENGELUARKAN SEPEDA MOTOR DARI PENYIMPANAN 115 MENANGANI HAL-HAL YANG TIDAK TERDUGA
116 SPESIFIKASI
IX
HARGA JUAL KEMBALI SEPEDA MOTOR HONDA ANDA MENJADI LEBIH TINGGI
BILA ANDA MELAKUKAN PERAWATAN TERATUR
KEAMANAN BERSEPEDA MOTOR INFORMASI PENTING KESELAMATAN Sepeda motor Anda dapat memberikan kenyamanan jangka panjang - jika Anda bertanggung jawab pada keselamatan diri Anda dan mengerti serta memahami hal-hal yang akan Anda hadapi di jalan. Banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk melindungi diri saat berkendara. Anda akan banyak menemukan saran-saran yang bermanfaat untuk keselamatan di dalam buku panduan pemilik ini. Berikut diantaranya yang menurut kami sangat penting untuk Anda ketahui. Gunakanlah selalu helm Fakta membuktikan: helm sangat membantu mengurangi luka-luka serius di kepala. Jadi gunakanlah selalu helm dan pastikan penumpang juga menggunakannya. Kami juga menyarankan Anda menggunakan pelindung mata, sepatu boot, sarung tangan dan peralatan pelindung lainnya (halaman 2).
Buatlah diri Anda mudah dilihat Beberapa pengemudi lain tidak melihat sepeda motor, karena tidak jelas terlihat. Untuk membuat diri Anda lebih terlihat, gunakanlah pakaian yang terang dan dapat memantulkan cahaya, posisikan diri Anda sehingga pengemudi lain dapat melihat Anda, berikan tanda sebelum berbelok atau pindah jalur, dan gunakanlah klakson Anda untuk membantu pengemudi lain mengetahui keberadaan Anda. Berkendaralah sesuai batas kemampuan Anda Berkendara melebihi batas kemampuan adalah salah satu penyebab utama terjadinya kecelakaan. Janganlah pernah berkendara melebihi batas kemampuan Anda atau lebih cepat dari batas yang telah ditetapkan. Ingat bahwa alkohol, obat-obatan, kelelahan dan melamun dapat mengurangi kemampuan Anda untuk membuat keputusan dan berkendara dengan aman.
1
Jangan Minum Minuman Beralkohol Saat Berkendara Alkohol dan berkendara tidak dapat disatukan. Walau hanya sekali minum dapat mengurangi kemampuan Anda untuk merespon perubahan kondisi di jalan dan kecepatan reaksi Anda menjadi buruk seiring dengan jumlah minuman keras yang Anda minum. Jadi jangan minumminuman keras dan mengendarai sepeda motor, dan juga jangan biarkan teman Anda melakukannya. Jagalah Sepeda motor Anda tetap pada Kondisi Aman Untuk keselamatan berkendara, penting untuk memeriksa sepeda motor Anda setiap kali Anda akan mengendarainya dan melakukan seluruh perawatan yang direkomendasikan. Jangan melebihi batasan beban, dan gunakan hanya aksesoris yang direkomendasikan oleh Honda untuk sepeda motor ini. Lihat halaman 4 untuk lebih rinci.
2
PERLENGKAPAN PELINDUNG Untuk keselamatan Anda, kami sangat menyarankan Anda selalu menggunakan helm sepeda motor standar, pelindung mata, sepatu boot, sarung tangan, celana panjang, dan baju lengan panjang atau jaket setiap saat Anda berkendara. Walaupun perlindungan lengkap tidak memungkinkan, menggunakan perlengkapan yang sesuai dapat mengurangi luka saat berkendara. Berikut beberapa saran untuk membantu Anda memilih perlengkapan yang sesuai. !
PERINGATAN
Tidak menggunakan helm dapat meningkatkan luka serius atau kematian saat terjadinya kecelakaan. Pastikan Anda dan penumpang Anda, selalu menggunakan helm, pelindung mata dan perlengkapan pelindung lainnya pada saat Anda berkendara.
Helm dan Pelindung Mata Helm Anda adalah perlengkapan yang paling utama dalam berkendara, sebab melindungi kepala Anda pada saat kecelakaan. Sebuah helm harus sesuai, nyaman di kepala Anda dan dapat melindungi kepala Anda. Helm yang terang warnanya dapat membuat Anda mudah terlihat di jalan. Helm terbuka (open-face) memberikan perlindungan sebagian, tetapi helm tertutup (full-face) memberikan perlindungan yang lebih baik. Gunakan selalu kaca helm atau kacamata pelindung untuk melindungi mata Anda dan membantu penglihatan Anda.
Perlengkapan berkendara lainnya Selain helm dan pelindung mata, kami juga menyarankan: • Sepatu boot dengan telapak yang tidak licin (anti slip), untuk melindungi kaki dan pergelangan kaki Anda. • Sarung tangan kulit, untuk menjaga kehangatan tangan Anda, sengatan matahari, tersayat, terbakar dan lecet. • Baju lengan panjang atau jaket untuk kenyamanan dan juga sebagai pelindung. Pakaian yang memantulkan cahaya dan berwarna terang dapat membuat Anda terlihat lebih jelas di jalan. Hindari pakaian yang longgar, yang dapat terlilit pada ban sepeda motor Anda.
3
BATAS BEBAN DAN PETUNJUK Sepeda motor Anda dirancang untuk membawa Anda dan satu orang penumpang. Ketika Anda membawa penumpang, Anda akan merasakan perbedaan saat berakselerasi dan saat pengereman. Tetapi sepanjang Anda merawat sepeda motor Anda, dengan ban dan rem yang baik, Anda dapat dengan aman membawa beban sesuai dengan batasan dan aturan yang telah ditetapkan. Akan tetapi, melebihi batas berat atau membawa beban yang tidak seimbang dapat secara serius mempengaruhi pengoperasian, pengereman dan stabilitas sepeda motor Anda. Aksesoris non-Honda, modifikasi yang tidak sesuai, dan jarangnya perawatan dapat juga mengurangi unsur keselamatan Anda. Halaman berikut memberi informasi yang lebih spesifik, tentang beban, aksesoris dan modifikasi.
4
Beban Besarnya beban yang Anda bawa dan bagaimana Anda menempatkannya, penting untuk keselamatan Anda. Setiap Anda berkendara dengan penumpang atau muatan barang, Anda harus memperhatikan informasi berikut ini. !
PERINGATAN
Membawa beban yang melebihi kapasitas atau peletakan yang salah dapat menyebabkan Anda mengalami kecelakaan yang beresiko luka berat atau kematian. Ikuti petunjuk batas beban maksimum yang dianjurkan buku pedoman ini.
Beban maksimum Beban maksimum yang sepeda motor Anda:
disarankan
untuk
Kapasitas berat maksimum: 130 kg Termasuk berat pengendara, penumpang, semua barang bawaan dan semua aksesoris
Petunjuk membawa beban Sepeda motor Anda pada dasarnya diperuntukkan untuk membawa Anda dan seorang penumpang. Anda dapat juga membawa jaket atau barangbarang kecil lainnya di jok pada saat Anda tidak berkendara dengan penumpang. Jika Anda ingin membawa muatan lebih, mintalah saran pada dealer Honda dan pastikan membaca informasi mengenai aksesoris di halaman 6. Muatan atau beban yang tidak sesuai pada sepeda motor Anda, dapat mempengaruhi kestabilan dan pengendaliannya. Walaupun sepeda motor Anda diberikan beban atau muatan yang wajar, Anda harus mengurangi kecepatan ketika Anda membawa muatan.
5
Ikuti petunjuk-petunjuk ini ketika Anda membawa penumpang atau muatan: • Periksa bahwa kedua ban telah terisi tekanan angin dengan benar (halaman 32). • Untuk mencegah terjatuhnya barang bawaan dan menimbulkan bahaya, pastikan barang bawaan diikat dengan benar dan aman sebelum Anda berkendara. • Letakkan beban muatan sedekat mungkin dengan titik berat sepeda motor. • Seimbangkan berat muatan di kedua sisi.
Aksesoris dan Modifikasi Modifikasi sepeda motor Anda dan menggunakan aksesoris bukan buatan Honda akan membuat sepeda motor Anda tidak aman. Sebelum Anda mempertimbangkan untuk melakukan modifikasi atau menambahkan aksesoris, pastikan membaca informasi berikut ini. !
PERINGATAN
Membawa beban yang melebihi kapasitas atau peletakan yang salah dapat menyebabkan Anda mengalami kecelakaan yang beresiko luka berat atau kematian. Ikuti petunjuk batas beban maksimum yang dianjurkan buku pedoman ini.
6
Aksesoris Kami sangat merekomendasikan Anda hanya menggunakan aksesoris asli Honda yang telah dirancang dan diuji khusus untuk sepeda motor Anda. Karena Honda tidak dapat menguji semua aksesoris lainnya, Anda harus bertanggung jawab sendiri untuk pemilihan, pemasangan dan penggunaan aksesoris non-Honda yang sesuai. Mintalah bantuan bengkel AHASS untuk memeriksa dan selalu ikuti petunjuk ini: • Pastikanlah aksesoris tidak menghalangi lampu, mengurangi jarak ketinggian dengan tanah dan sudut kemiringan, jarak main bebas suspensi atau jarak main bebas stang kemudi, merubah posisi berkendara Anda atau mempengaruhi pengoperasian kontrol. • Pastikan peralatan listrik tidak melebihi kapasitas sistem kelistrikan sepeda motor (halaman 119). Putusnya sekring dapat menyebabkan hilangnya cahaya lampu atau tenaga mesin.
• Jangan menarik kereta gandeng atau kereta samping dengan sepeda motor Anda. Sepeda motor ini tidak dirancang untuk tambahantambahan tersebut, dan penambahannya dapat menyebabkan terganggunya pengendalian sepeda motor Anda. Modifikasi Kami sangat menyarankan Anda untuk tidak memindahkan peralatan yang asli dan memodifikasi sepeda motor Anda seperti apapun juga, karena dapat merubah bentuk dan berpengaruh dalam pengoperasiannya. Setiap perubahan sangat mempengaruhi pengendalian sepeda motor Anda, kestabilan dan pengereman, membuatnya menjadi tidak aman untuk dikendarai. Melepas atau modifikasi lampu Anda, knalpot, sistem kontrol emisi atau peralatan lainnya dapat membuat sepeda motor Anda menjadi melanggar peraturan pemerintah/illegal.
7
PENGENALAN BAGIAN OPERASIONAL Tachometer
Tampilan multi-fungsi
Indikator
Resevoir minyak rem depan Kaca spion
Kaca spion
Handel rem depan Saklar dim lampu besar Handel kopling Putaran gas tangan
Tombol klakson
Tombol starter
Saklar lampu sein Tutup pengisian bahan bakar
8
Kunci kontak Pengaman kunci kontak
Resevoir minyak rem belakang
Tempat dokumen Kunci perkakas
Baterai Kickstarter Tangki penyimpanan cairan pendingin
Pijakan kaki penumpang Pijakan kaki
Tutup pengisian oli/ tangkai pengukur Baut pembuangan oli mesin Pedal rem belakang
9
Kotak Sekring
Busi
Pedal pemindah gigi
10
Standar tengah
Pijakan kaki
Gantungan helm
Standar samping
Kunci jok
Pijakan kaki penumpang
INSTRUMEN DAN INDIKATOR Indikator ada di dalam panel instrumen. Fungsinya masing-masing diuraikan di dalam tabel pada halaman berikut.
(1)
(2)
(3)
(5)
(4)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Indikator lampu jauh Indikator lampu sein kiri Tachometer Zona merah tachometer Indikator lampu sein kanan Tampilan multi-fungsi Tombol SELECT Tombol RESET Lampu indikator malfungsi/malfunction indicator lamp (MIL) PGM-FI (10) Indikator netral (10)
(9)
(8)
(7)
(6)
11
(No. Petunjuk) Uraian
Fungsi
(1) Indikator lampu jauh (biru)
Menyala ketika lampu besar pada posisi lampu jauh.
(2) Indikator lampu sein kiri (hijau)
Berkedip-kedip sewaktu lampu sein kiri dihidupkan.
(3) Tachometer
Menunjukkan putaran mesin per menit. Jarum tachometer akan mengayun sekali ke skala maksimum sewaktu kunci kontak diputar ke ON.
(4) Zona merah tachometer
Jangan sampai jarum tachometer memasuki zona merah, walaupun mesin telah melewati masa pemakaian mula.
PERHATIAN Menjalankan mesin melampaui batas putaran mesin maksimum yang dianjurkan (permulaan zona merah tachometer) dapat menimbulkan kerusakan mesin. (5) Indikator lampu sein kanan (hijau)
12
Berkedip-kedip sewaktu lampu sein kanan dihidupkan.
(No. Petunjuk) Uraian (6) Tampilan multi-fungsi
Fungsi Layar tampilan mencakup fungsi-fungsi berikut; Tampilan ini memperlihatkan tampilan awal (halaman 15).
Speedometer
Menunjukkan kecepatan berkendara.
Odometer
Menunjukkan akumulasi jarak tempuh (halaman 16).
Tripmeter A and B
Menunjukkan jarak tempuh per perjalanan (halaman 16).
Alat pengukur suhu cairan pendingin
Menunjukkan suhu cairan pendingin (halaman 17).
Meter bahan bakar
Menunjukkan persediaan kira-kira bahan bakar di dalam tangki (halaman 18).
Jam digital
Menunjukkan jam dan menit (halaman 20).
13
(No. Petunjuk) Uraian
14
Fungsi
(7) Tombol SELECT
Tombol ini dipakai untuk memilih odometer dan tripmeter (halaman 16) atau untuk menyetel jam digital (halaman 20).
(8) Tombol RESET
Tombol ini dipakai untuk me-reset tripmeter (halaman 16) atau untuk menyetel jam digital (halaman 20).
(9) Lampu indikator malfungsi/ malfunction indicator lamp (MIL) PGM-FI (kuning kecoklatan)
Menyala ketika ada ketidaknormalan pada sistem PGM-FI (Programmed Fuel Injection). Juga harus menyala selama beberapa detik dan kemudian mati pada saat kunci kontak di putar ke ON. Jika sewaktu-waktu MIL menyala, kurangi kecepatan dan bawa sepeda motor ke bengkel AHASS Anda sesegera mungkin.
(10) Indikator netral (hijau)
Menyala ketika transmisi pada posisi netral.
Tampilan Awal Sewaktu kunci kontak diputar ke ON, seluruh segmen pada tampilan multi-fungsi (1) memperlihatkan animasi dan speedometer (2) memulai menghitung mundur sampai 0 km/ jam sehingga Anda dapat memastikan tampilan LCD berfungsi dengan baik.
(1) (2)
(3)
(4)
Tampilan multi-fungsi Tampilan multi-fungsi mencakup fungsi-fungsi berikut ini: Speedometer Odometer/Tripmeter Jam digital Alat pengukur suhu cairan pendingin Meter bahan bakar
(6) (5) (1) Tampilan multi-fungsi (2) Speedometer (3) Jam digital (4) Alat pengukur suhu cairan pendingin (5) Odometer/Tripmeter (6) Meter bahan bakar
15
Odometer/Tripmeter Odometer (1) menunjukkan akumulasi jarak tempuh.
(1) (4)
Tripmeter menunjukkan jarak tempuh per perjalanan. Ada dua tripmeter, tripmeter A (2) dan tripmeter B (3). Tekan tombol SELECT (4) untuk memilih odometer, tripmeter A dan tripmeter B. Untuk me-reset tripmeter, tekan dan tahan tombol RESET (5) selama lebih dari 2 detik pada saat tampilan tripmeter A dan tripmeter B.
(2) (3) (5)
Masing-masing tripmeter dapat ditampilkan dari 0 sampai dengan 999,9 km. Jika melebihi 999,9 km, maka tripmeter akan kembali ke 0 secara otomatis. Odometer dapat ditampilkan dari 0 sampai dengan 999.999 km.
(1) Odometer (2) Tripmeter A (3) Tripmeter B
16
(4) Tombol SELECT (5) Tombol RESET
Alat Pengukur Suhu Cairan Pendingin Alat pengukur suhu cairan pendingin (1) menunjukkan suhu cairan pendingin. Batas-batas suhu operasi normal berada di antara garis-garis segmen C (2) dan segmen H (3). (3)
Perinqatan panas berlebih (overheat): Ketika suhu cairan pendingin melebihi yang dispesifikasikan, maka segmen H akan berkedip. Jika hal ini terjadi, matikan mesin dan periksa ketinggian cairan pendingin pada tangki penyimpanan. Baca halaman 26 - 27 dan jangan kendarai sepeda motor sampai masalah ini terselesaikan.
PERHATIAN Melebihi batas maksimum suhu dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin.
(1) (2)
(1) Alat pengukur suhu cairan pendingin (2) Segmen C (3) Segmen H
17
Alat Pengukur Suhu Cairan Pendingin LCD meter bahan bakar (1) menunjukkan perkiraan persediaan bahan bakar dalam penunjukkan yang bertahap. Pada saat semua segmen sampai posisi F (2) menyala, maka tangki bahan bakar penuh. Kapasitas tangki bahan bakar adalah: 12,0 liter (2)
(1) (1) Meter bahan bakar (2) Segmen F (3) Segmen E
18
(3)
Ketika segmen E (3) berkedip-kedip, maka persediaan bahan bakar sudah menipis dan Anda harus mengisi tangki sesegera mungkin. Jumlah bahan bakar yang tersisa pada tangki dengan kendaraan diletakkan tegak lurus adalah kira-kira: 2,7 liter
Indikasi Kerusakan Meter Bahan Bakar: Apabila terjadi error pada sistem, maka indikator meter bahan bakar akan tampil seperti yang diperlihatkan pada gambar. Apabila hal ini terjadi, kunjungi bengkel AHASS Anda sesegera mungkin.
19
Jam Digital Menunjukkan jam dan menit. Untuk menyetel jam digital, lakukan sebagai berikut: 1. Putar kunci kontak ke ON. 2. Tekan dan tahan kedua tombol RESET (2) dan tombol SELECT (3) selama lebih dari 2 detik. Jam akan masuk ke mode penyetelan ditandai dengan berkedipnya angka penunjukan jam. (2)
(3)
3. Untuk menyetel angka jam, tekan tombol RESET sampai jam dan AM/PM yang diinginkan tampil. • Angka jam maju satu jam, setiap kali tombol ditekan. • Angka akan maju dengan cepat jika tombol ditekan dan ditahan.
(1)
4. Tekan tombol SELECT. Angka menit akan mulai berkedip.
(1) Jam digital (2) Tombol RESET (3) Tombol SELECT
20
5. Untuk menyetel angka menit, tekan tombol RESET sampai menit yang diinginkan. Angka menit akan kembali ke "00" saat angka "60" dicapai tanpa mempengaruhi angka jam. • Angka menit maju satu menit, setiap kali tombol ditekan. • Angka akan maju dengan cepat jika tombol ditekan dan ditahan.
3. Untuk mengakhiri penyetelan, tekan tombol SELECT atau putar kunci kontak ke OFF. Tampilan akan berhenti berkedip secara otomatis dan penyetelan akan dibatalkan apabila tombol tidak ditekan selama kurang lebih 30 detik.
21
KOMPONEN UTAMA (Informasi yang Anda butuhkan untuk mengoperasikan sepeda motor ini) REM Tipe kedua rem depan dan belakang adalah Kanvas rem yang aus harus diganti. Jika tidak cakram hidrolik. aus, periksalah sistem rem Anda terhadap Sewaktu kanvas rem mengalami keausan, kebocoran. tinggi permukaan minyak rem akan turun. Minyak rem yang dianjurkan adalah minyak rem Tidak ada penyetelan yang harus dilakukan, Honda DOT 3 atau DOT 4 dari kemasan yang tetapi tinggi permukaan minyak rem dan keausan masih bersegel, atau yang setara. kanvas rem harus diperiksa secara periodik. (1) Sistem harus sering diperiksa untuk memastikan bahwa tidak ada kebocoran minyak rem. Apabila jarak main bebas handel atau pedal rem berlebihan dan kanvas rem tidak aus lebih dari batas yang direkomendasikan (halaman 98), kemungkinan ada udara di dalam sistem rem yang harus dibuang. Datanglah ke bengkel AHASS Anda untuk pekerjaan ini. Tinggi Permukaan Minyak Rem Depan Periksa tinggi permukaan minyak rem dengan sepeda motor pada posisi tegak. Permukaan minyak rem harus berada di atas tanda batas LWR (1). Jika permukaan berada pada atau di bawah tanda batas LWR, periksalah kanvas rem depan terhadap keausan (halaman 96). 22
(1) Tanda batas LWR
Tinggi Permukaan Minyak Rem Belakang: Periksa tinggi permukaan minyak rem dengan sepeda motor pada posisi tegak. Tinggi permukaan harus berada di antara tanda batas UPPER (1) dan LOWER (2). Jika permukaan berada pada atau di bawah tanda batas LOWER, periksalah kanvas rem terhadap keausan (halaman 97).
(1)
(2)
Kanvas rem yang aus harus diganti. Jika kanvas rem tidak aus, periksalah sistem rem Anda terhadap kebocoran. Minyak rem yang dianjurkan adalah Honda DOT 3 atau DOT 4 dari kemasan yang masih bersegel, atau yang setara. (1) Tanda batas UPPER (2) Tanda batas LOWER Pemeriksaan Lainnya: Pastikan tidak ada cairan yang bocor. Periksalah selang dan sambungan terhadap adanya kondisi pemburukan atau keretakan.
23
KOPLING Kopling kemungkinan harus disetel kembali apabila mesin sepeda motor mati sewaktu memasukkan gigi atau ada kecenderungan untuk bergerak merayap; atau jika kopling slip, sehingga akselerasi sepeda motor tertinggal dibandingkan dengan kecepatan putaran mesin. Penyetelan kecil dapat dilakukan dengan penyetel kabel kopling (1) pada handel kopling (2). Jarak main bebas normal handel kopling adalah: 10 - 20 mm (2)
1. Tarik ke belakang karet penutup debu (3). 2. Longgarkan mur pengunci (4) dan putar penyetel kabel kopling. Kencangkan mur pengunci dan periksa hasil penyetelan. 3. Jika penyetel hampir mencapai batas ulirnya atau jika jarak main bebas yang tepat tidak dapat dicapai, dengan menggunakan penyetel kabel kopling, longgarkan mur pengunci dan putar masuk penyetel kabel kopling sepenuhnya. Kencangkan mur pengunci dan pasang karet penutup debu. (4) (3) (B)
(A) (1) (2) Handel kopling 24
(1) Penyetel kabel kopling (3) Karet penutup debu (4) Mur pengunci
(A) Memperbesar jarak main bebas (B) Memperkecil jarak main bebas
4. Longgarkan mur pengunci (5) pada ujung bawah kabel. Putar mur penyetel (6) untuk memperoleh jarak main bebas sesuai spesifikasi. Kencangkan mur pengunci dan periksa hasil penyetelan. 5. Hidupkan mesin, tarik handel kopling dan masukkan gigi transmisi. Pastikan bahwa mesin tidak mati dan sepeda motor tidak bergerak merayap. Secara berangsur lepaskan handel kopling dan buka putaran gas tangan. Sepeda motor seharusnya mulai bergerak maju dengan halus dan berakselerasi secara bertahap. (5)
Jika penyetelan diperoleh atau dengan baik, AHASS Anda.
yang benar tidak dapat kopling tidak bekerja datanglah ke bengkel
Pemeriksaan Lainnya: Periksa kabel kopling terhadap kekakuan atau tanda-tanda keausan yang dapat menyebabkan kemacetan atau kerusakan. Lumasi kabel kopling dengan pelumas kabel yang tersedia di pasaran untuk mencegah keausan dini dan karat.
(A) (B) (6) (5) Mur pengunci (6) Mur penyetel
(A) Memperbesar jarak main bebas (B) Memperkecil jarak main bebas
25
CAIRAN PENDINGIN Rekomendasi Cairan Pendingin Gunakan selalu HONDA PRE-MIX COOLANT asli yang mengandung anti karat yang direkomendasikan untuk mesin aluminium, ketika menambah atau mengganti cairan pendingin. HONDA PRE-MIX COOLANT baik untuk mencegah korosi dan panas yang berlebihan. Efeknya bisa bertahan sampai selama 2 tahun. Cairan pendingin harus diperiksa dan diganti dengan benar sesuai dengan jadwal perawatan berkala (halaman 66).
26
Gunakan HONDA PRE-MIX COOLANT asli tanpa dicampur air.
PERHATIAN Jangan pernah menggunakan cairan pendingin yang bukan ethylene glycol, air keran ataupun air mineral untuk menambah atau mengganti cairan pendingin. Menggunakan cairan pendingin yang tidak cocok dapat menyebabkan kerusakan, seperti karat di dalam mesin, menghambat saluran pendinginan atau radiator dan keausan dini seal pompa air.
Pemeriksaan Tangki penyimpanan terletak di bawah jok. Periksa tinggi permukaan cairan pendingin di dalam tangki penyimpanan (1) dengan sepeda motor pada posisi tegak di standar tengah dan kondisi mesin pada suhu normal. Jika tinggi permukaan cairan pendingin berada di bawah tanda batas LOWER (2), lepaskan tutup tangki penyimpanan (3) dan tambahkan cairan pendingin hingga mencapai tanda batas UPPER (4). Selalu masukkan cairan pendingin ke dalam tangki penyimpanan. Jangan pernah memasukkan cairan pendingin dengan cara membuka tutup radiator. Jika tangki penyimpanan kosong, atau apabila cairan pendingin berkurang dengan cepat, periksa kebocoran dan bawalah sepeda motor Anda ke bengkel AHASS untuk dilakukan perbaikan.
(3) (4) (2)
(1)
(1) Tangki penyimpanan (3) Tutup tangki (2) Tanda batas LOWER penyimpanan (4) Tanda batas UPPER
27
BAHAN BAKAR Tangki Bahan Bakar Kapasitas tangki bahan bakar termasuk cadangan adalah: 12,0 liter Untuk membuka tutup pengisian bahan bakar (1), buka pelindung kunci (2), masukkan anak kunci kontak (3) dan putar searah jarum jam. Tutup pengisian bahan bakar akan loncat ke atas sedikit dan dapat diangkat. Jangan mengisi tangki berlebihan. Tidak boleh ada bahan bakar pada leher pengisian (4). Setelah mengisi bahan bakar, untuk menutup tutup pengisian bahan bakar, tepatkan antara pengunci berpegas pada tutup dengan slot pada leher pengisian. Tekan tutup pengisian bahan bakar ke dalam leher pengisian sampai masuk dan mengunci sendiri. Lepaskan anak kunci dan tutuplah pelindung kunci.
28
!
PERINGATAN
Bensin sangat mudah terbakar dan dapat meledak. Anda dapat terbakar atau terluka parah saat menangani bensin. • Matikan mesin dan jauhkan dari panas, percikan bunga api dan api. • Selalu isi bahan bakar di tempat terbuka. • Lap segera bensin yang tertumpah.
(3)
(4)
Gunakan bensin tanpa timbal dengan angka oktan RON (Research Octane Number) 88 atau lebih tinggi.
PERHATIAN
(1)
(1) Tutup pengisian bahan bakar (2) Pelindung kunci
(2)
Jika terjadi “knocking” atau suara letupan pada knalpot pada kecepatan mesin stabil dan dengan beban normal, gantilah bensin yang ada dengan yang baru. Jika masih terjadi “Knocking” konsultasikan ke bengkel AHASS Anda. Apabila hal ini diabaikan maka dianggap sebagai kesalahan pemakaian, dan kerusakan yang disebabkan oleh kesalahan pemakaian tidak di tanggung oleh garansi Honda.
(3) Anak kunci kontak (4) Plat ketinggian
29
Bensin Yang Mengandung Alkohol Jika Anda memutuskan untuk memakai bensin yang mengandung alkohol (gasohol), pastikan bahwa kadar oktannya sedikitnya sama dengan yang direkomendasikan oleh Honda. Ada dua jenis ‘‘gasohol’’: yang satu mengandung ethanol, dan yang lainnya mengandung methanol. Jangan memakai bensin yang mengandung lebih dari 10% ethanol. Jangan memakai bensin yang mengandung methanol (methyl atau alkohol kayu) yang tidak sekaligus mengandung pelarut bersama dan pencegah karat untuk methanol. Jangan memakai bensin yang mengandung lebih dari 5% methanol, bahkan walaupun bensin tersebut mengandung cosolvent dan pencegah karat.
30
Penggunaan bensin yang mengandung lebih dari 10% ethanol (atau lebih dari 5% methanol) dapat: Merusak cat tangki bahan bakar. Merusak selang karet saluran bahan bakar. Menyebabkan karat di dalam tangki bahan bakar. Menyebabkan pengendaraan yang tidak baik. Sebelum membeli bahan bakar dari SPBU yang belum pernah Anda coba, carilah keterangan apakah bensin mereka mengandung alkohol. Jika ya, pastikan jenis dan persentase alkohol yang dipakai. Jika Anda memperhatikan adanya gejala-gejala yang tidak diinginkan sewaktu memakai bensin yang mengandung alkohol, atau bensin yang Anda perkirakan mengandung alkohol, beralihlah ke bensin yang Anda ketahui tidak mengandung alkohol.
OLI MESIN Pemeriksaan Tinggi Permukaan Oli Mesin Periksa tinggi permukaan oli mesin setiap hari sebelum mengendarai sepeda motor. Tinggi permukaan harus dijaga di antara tanda batas teratas (1) dan terendah (2) pada tutup tangkai pengukur (3). 1. Hidupkan mesin dan biarkan berputar stasioner selama 3 – 5 menit. 2. Letakkan sepeda motor pada standar tengahnya pada permukaan yang keras dan rata. 3. Setelah 2 – 3 menit, lepaskan tutup pengisian oli/tangkai pengukur, lap bersih, dan masukkan tutup pengisian oli/tangkai pengukur kembali tanpa menyekrupkannya ke dalam. Lepaskan tutup pengisian oli/ tangkai pengukur. Tinggi permukaan oli harus berada antara tanda batas permukaan teratas dan terendah pada tutup pengisian oli/tangkai pengukur. 4. Bila perlu, tambahkan dengan oli sesuai spesifikasi (lihat halaman 72) sampai tanda batas teratas. Jangan mengisi sampai berlebihan.
5. Pasang kembali tutup pengisian oli/tangkai pengukur. Periksa terhadap kebocoran oli.
PERHATIAN Menjalankan mesin tanpa tekanan oli yang cukup dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin. (3)
(1) (2)
(1) Tanda batas teratas (3) Tutup pengisian oli/ (2) Tanda batas terendah tangkai pengukur
31
BAN TUBELESS
Tekanan Udara Ban
Untuk mengoperasikan sepeda motor dengan aman, ban harus tepat jenis dan ukurannya, dalam kondisi baik dengan telapak ban yang cukup tebal, dan dengan tekanan udara yang tepat sesuai beban yang Anda bawa. Halamanhalaman berikut memberikan informasi yang lebih rinci tentang bagaimana dan kapan harus memeriksa tekanan udara, bagaimana Anda memeriksa kerusakan ban, dan apa yang harus dilakukan ketika ban Anda perlu diperbaiki atau diganti.
Ban dengan tekanan udara yang tepat memberikan kombinasi terbaik dari pengendalian, umur telapak ban, dan kenyamanan berkendara. Pada umumnya, ban yang kurang tekanan udaranya akan aus secara tidak merata, memperburuk pengendalian, dan lebih besar kemungkinan mengalami kerusakan akibat panas berlebihan. Ban dengan tekanan udara berlebihan membuat pengemudian sepeda motor Anda terasa kasar, lebih mudah rusak akibat rintangan di jalan, dan aus secara tidak merata. Kami menyarankan Anda untuk secara visual melakukan pemeriksaan ban setiap akan melakukan perjalanan dan menggunakan alat ukur untuk mengukur tekanan udara sedikitnya sekali dalam sebulan atau setiap saat tekanan angin ban Anda rasakan kurang. Ban tubeless memiliki kemampuan menutup kebocoran sendiri jika tertusuk benda asing. Akan tetapi dikarenakan proses kebocorannya sangat lambat, Anda harus memperhatikan lebih seksama setiap benda asing yang tertancap pada permukaan ban apabila tekanan udara ban berkurang.
!
PERINGATAN
Penggunaan ban yang aus berlebihan atau dengan tekanan udara yang tidak sesuai dapat menyebabkan kecelakaan dimana Anda dapat terluka parah atau meninggal. Ikuti semua petunjuk di dalam buku pedoman pemilik ini sehubungan dengan tekanan udara dan perawatan ban.
32
Selalu periksa tekanan udara ban sewaktu ban dalam keadaan “dingin” ketika sepeda motor telah diparkir selama sedikitnya tiga jam. Jika Anda memeriksa tekanan udara sewaktu ban dalam keadaan “panas” ketika sepeda motor telah dikendarai walau hanya beberapa kilometer saja, tekanan akan lebih tinggi daripada ban dalam keadaan “dingin”. Ini normal, jadi jangan kurangi udara dari ban, agar tetap sesuai dengan rekomendasi tekanan udara ban yang diberikan di bawah ini. Jika Anda melakukan ini, ban akan kekurangan tekanan udara. Tekanan udara ban dalam keadaan “dingin” yang direkomendasikan adalah: kPa (kgf/cm2, psi) Pengemudi saja
Depan 175 (1,75 ; 25) Belakang 200 (2,00 ; 29)
Pengemudi dan seorang penumpang
Depan 175 (1,75 ; 25) Belakang 225 (2,25 ; 33)
Pemeriksaan Sewaktu Anda memeriksa tekanan udara ban, Anda harus juga memeriksa telapak ban dan dinding samping ban terhadap keausan, kerusakan, dan benda-benda asing: Carilah: • Benjolan atau tonjolan pada bagian samping ban atau pada telapak ban. Ganti ban jika Anda temukan benjolan atau tonjolan. • Sayatan, robekan atau retak-retak pada ban. Ganti ban jika lapisan tenun atau kawat terlihat. • Keausan berlebihan pada telapak ban. Juga, jika Anda membentur lubang jalan atau benda keras, segeralah menepi dengan hati-hati dan periksalah ban dengan seksama terhadap adanya kerusakan.
33
Keausan Telapak Ban Ganti ban sebelum kedalaman telapak ban pada bagian tengah ban mencapai batas berikut ini: Kedalaman telapak ban minimum Depan:
1,5 mm
Belakang:
2,0 mm (2)
(1)
(1) Indikator keausan (2) Tanda lokasi indikator keausan
34
Perbaikan Ban Jika ban tertusuk atau rusak, Anda harus menggantinya, bukan memperbaikinya. Sebagaimana dibahas di bawah ini. Ban yang diperbaiki, baik sementara atau tetap, akan mempunyai batas kecepatan dan kinerja yang lebih rendah dibandingkan ban yang baru. Tindakan perbaikan sementara, seperti penambalan ban tubeless dari bagian luar, kemungkinan bisa tidak aman untuk kondisi berkendara dan kecepatan normal. Apabila dilakukan perbaikan sementara atau darurat pada ban, Anda harus menuju ke bengkel AHASS secara perlahan-lahan dan hati-hati dan lakukan penggantian ban. Jika dimungkinkan, Anda tidak boleh membawa penumpang atau barang sampai ban baru terpasang.
Walaupun ban sudah diperbaiki secara profesional dengan penambal ban permanen dari bagian dalam (internal), hasilnya tidak akan sebaik seperti ban yang baru. Jangan berkendara melebihi 80 km/jam untuk 24 jam pertama, atau 120 km/jam sesaat sesudahnya. Selain itu, Anda kemungkinan tidak dapat dengan aman membawa barang seberat apabila memakai ban yang baru. Oleh karena itu, kami sangat menyarankan Anda untuk mengganti ban yang rusak. Jika Anda memilih untuk memperbaiki ban, pastikan roda dibalans sebelum Anda berkendara.
35
Penggantian Ban Ban sepeda motor Anda telah dirancang untuk mengimbangi kemampuan unjuk kerja sepeda motor dan memberikan kombinasi terbaik dari pengendalian, pengereman, daya tahan dan kenyamanan. !
PERINGATAN
Pemasangan ban yang tidak sesuai pada sepeda motor Anda dapat mempengaruhi pengendalian dan stabilitas. Ini dapat menyebabkan kecelakaan dimana Anda dapat terluka parah atau meninggal. Gunakan selalu jenis ban dan ukuran yang dianjurkan pada pedoman pemilik ini.
36
Ban yang direkomendasikan untuk sepeda motor Anda adalah: Depan : 80/90 17M/C 44P IRC NR73s Belakang : 100/80 17M/C 52P IRC NR85 Jenis: bias - ply, tube Setiap kali Anda mengganti ban, pakailah ukuran yang sama dengan yang asli terpasang pada sepeda motor dan pastikan bahwa roda dibalans setelah ban yang baru telah dipasang.
Informasi Penting Keselamatan • Jangan memasang ban dalam pada ban tubeless di sepeda motor ini. Suhu panas yang berlebihan dapat menyebabkan ban dalam meledak. • Sepeda motor ini hanya boleh menggunakan ban tubeless. Pelek sepeda motor Anda didesain untuk ban tubeless, dan saat akselerasi yang tinggi atau pengereman mendadak, ban tipe ban dalam dapat slip pada pelek dan menyebabkan ban dengan cepat mengempis.
37
KOMPONEN PENGONTROL PENGEMUDI KUNCI KONTAK Kunci kontak (1) terletak di bawah panel instrumen. Lampu depan, lampu senja dan lampu belakang akan menyala setiap kali Anda memutar kunci kontak ke ON. Jika sepeda motor Anda dihentikan dengan kunci kontak pada ON dan mesin tidak hidup, lampu depan, lampu senja dan lampu belakang akan tetap menyala, menyebabkan baterai tidak terisi.
OFF
ON (1)
LOCK (1) Kunci kontak
38
Posisi Kunci
Fungsi
Pelepasan Kunci
LOCK (Kunci kemudi)
Kemudi terkunci. Mesin dan lampu tidak dapat dioperasikan.
Anak kunci dapat dilepaskan
OFF
Mesin dan lampu tidak dapat dioperasikan.
Anak kunci dapat dilepaskan
ON
Mesin dan lampu-lampu dapat dioperasikan.
Anak kunci tidak dapat dilepaskan
SAKLAR PADA STANG KEMUDI KANAN Tombol Starter Tombol starter (1) terletak di sebelah putaran gas tangan. Tombol starter digunakan untuk menghidupkan mesin. Menekan tombol starter akan menghidupkan mesin. Lihat Prosedur Menghidupkan Mesin, halaman 54.
(1)
(1) Tombol starter
39
SAKLAR PADA STANG KEMUDI KIRI Saklar Dim Lampu Besar (1) Tekan saklar dim ke lampu jauh atau ke lampu dekat.
(HI) untuk memilih sinar (LO) untuk memilih sinar
(1)
Tombol Klakson (2) Tekan tombol untuk membunyikan klakson. Saklar Lampu Sein (3) Gerakkan ke untuk memberi tanda belok kiri, ke kanan untuk memberi tanda belok kanan. Tekan untuk mematikan lampu sein.
(2)
(3)
(1) Saklar dim lampu besar (2) Tombol klakson (3) Saklar lampu sein
40
FITUR-FITUR
(Tidak diperlukan untuk pengoperasian sepeda motor) KUNCI KEMUDI Untuk mengunci kemudi, putar stang kemudi sepenuhnya ke kiri atau kanan, putar anak kunci kontak (1) ke LOCK sambil menekan ke dalam. Lepaskan anak kunci. Untuk membuka kunci kemudi, putar anak kunci ke OFF.
(1)
Mengunci (A) (B) (C)
Jangan memutar anak kunci ke LOCK sewaktu mengendarai sepeda motor; karena akan menyebabkan hilangnya pengendalian kendaraan. Membuka kunci (1) Anak kunci kontak
(A) Tekan ke dalam (B) Putar ke LOCK (C) Putar ke OFF
41
PENGAMAN KUNCI KONTAK Kunci kontak pada sepeda motor ini dilengkapi dengan pengaman. Pada saat meninggalkan sepeda motor, tutup pengaman kunci kontak untuk mencegah pencurian. Untuk menutup pengaman kunci kontak, lepaskan anak kunci kontak (1), lalu tepatkan tonjolan (2) pada kunci pengaman (3) dengan celah (4) pada pengaman kunci kontak, dan putar kunci pengaman berlawanan arah jarum jam atau geser knob (5) ke arah bawah. Untuk membuka pengaman kunci kontak, tepatkan tonjolan pada kunci pengaman kunci kontak dengan celah pada pengaman kunci kontak, dan putar kunci pengaman kunci kontak searah jarum jam. (3)
(5)
(1) (2) (4) (1) Anak kunci kontak (2) Tonjolan 42
(3) Kunci pengaman (4) Celah
(5) Knob
JOK Untuk membuka jok (1), masukkan anak kunci kontak (2) ke dalam kunci jok (3) dan putar searah jarum jam. Tarik jok ke belakang dan ke atas. Untuk memasang jok, masukkan tonjolan depan (4) ke dalam dudukan depan (5) dan tonjolan belakang (6) ke dalam dudukan belakang (7) pada rangka. Tekan ke arah depan dan kemudian ke bawah pada bagian belakang jok.
(1) (1)
(6) (3)
Pastikan bahwa jok terkunci dengan kencang pada posisinya setelah pemasangan. Jangan menyimpan sarung tangan, jas hujan, atau barang-barang lainnya di bawah jok. Barang-barang tersebut dapat menghalangi jalan masuk saringan udara dan menyebabkan masalah pada saat start dan mengendarai sepeda motor.
(2) (7) (5) (1) Jok (2) Anak kunci kontak (3) Kunci jok (4) Tonjolan depan
(5) Dudukan depan (6) Tonjolan belakang (7) Dudukan belakang
43
GANTUNGAN HELM Gantungan helm terletak di bawah jok. Lepaskan jok (halaman 43). Pasang kabel helm (1) melewati D-ring helm (2) dan kaitkan lingkaran kabel helm ke gantungan helm (3). Letakkan kabel helm pada alur (4) untuk menghindari kerusakan pada cover samping dan cover belakang. Pasang jok dan kunci dengan erat. Kabel helm tersedia di dalam kunci perkakas (halaman 68). !
(3)
(1)
PERINGATAN
Mengendarai dengan helm tergantung pada gantungan helm dapat mengganggu kemampuan Anda untuk mengendalikan sepeda motor dan dapat menimbulkan kecelakaan dimana Anda dapat terluka parah atau meninggal. Gunakan gantungan helm hanya pada saat parkir. Jangan mengendarai sepeda motor dengan helm terikat pada gantungan. 44
(4)
(2)
(1) Kabel helm (2) D-ring helm
(3) Gantungan helm (4) Alur
KANTONG DOKUMEN Kantong dokumen (1) berada di dalam tempat penyimpanan kunci perkakas (2) di bawah jok (halaman 43). Simpanlah buku pedoman ini dan dokumen lainnya pada kantong dokumen. Ketika mencuci sepeda motor Anda, hati-hatilah untuk tidak membanjiri daerah ini dengan air.
(1)
(2)
(1) Kantong dokumen (2) Tempat penyimpanan kunci perkakas
45
SHROUD Shroud kanan dan kiri (1) harus dilepas untuk perawatan busi. Shroud kanan dan kiri dapat dilepas dengan cara yang sama. Pelepasan: 1. Lepaskan baut socket (2). 2. Lepaskan tonjolan (3) terlebih dahulu, kemudian lepaskan grommet (4) dan geser shroud ke arah belakang untuk melepaskan kaitan (5) dari tangki bahan bakar. Pemasangan: 1. Pasang part-part yang dilepaskan dalam urutan terbalik dari pelepasan. 2. Kencangkan baut socket dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi baut socket: 10 N·m (1,0 kgf·m)
46
(5)
(3) 3 1
(2)
(4)
(1) (1) Shroud (2) Baut socket (3) Tonjolan (4) Grommet (5) Kaitan
2
COVER SAMPING LAMPU DEPAN Cover samping lampu depan (1) harus dilepas untuk penyetelan arah sinar lampu depan dan penggantian bohlam lampu depan. Cover samping lampu depan kanan dan kiri dapat dilepaskan dengan cara yang sama. Pelepasan: 1. Lepaskan sekrup (2) dan klip (3). 2. Lepaskan tonjolan bagian bawah (4) terlebih dahulu, kemudian lepaskan tonjolan bagian atas (5) dari rakitan lampu depan (6). Pemasangan: 1. Pasang part-part yang dilepaskan dalam urutan terbalik dari pelepasan. 2. Kencangkan sekrup dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi sekrup: 10 N·m (1,0 kgf·m)
(3) (6)
(1)
(5)
(4) (1) Cover samping lampu depan (2) Sekrup (3) Klip (4) Tonjolan bagian bawah (5) Tonjolan bagian atas (6) Rakitan lampu depan
(2)
47
KLIP Pelepasan: 1 Tekan ke dalam bagian tengah pin untuk melepas pengunci. 2 Tarik keluar klip A dari lubang.
1
2
Pemasangan: 1 Perlahan-lahan buka cakar penahan dan kemudian tekan keluar. 2 Masukkan klip A ke dalam lubang. 3 Tekan ke dalam secara perlahan pada bagian tengah pin untuk mengunci klip A. 1
2
48
3
Pelepasan: 1. Tekan ke dalam bagian tengah pin untuk melepas pengunci. 2. Tarik keluar klip B dari lubang.
1
2
Pemasangan: 1. Tekan bagian bawah pin. 2. Masukkan klip B ke dalam lubang. 3. Tekan ke dalam secara perlahan pada bagian tengah pin untuk mengunci klip B. 1
2
3
49
PENYETELAN VERTIKAL ARAH SINAR LAMPU DEPAN Penyetelan vertikal dapat dilakukan dengan memutar roda gigi pinion (1) ke dalam atau ke luar sebanyak diperlukan. Patuhi hukum dan peraturan yang berlaku. Untuk menyetel, lepaskan cover samping lampu depan kiri (halaman 47).
(1)
(B) (A)
(1) Roda gigi pinion
50
(A) Ke atas (B) Ke bawah
PETUNJUK PENGOPERASIAN PEMERIKSAAN SEBELUM BERKENDARA Untuk keamanan Anda, sangat penting meluangkan sedikit waktu sebelum berkendara dengan berjalan mengitari sepeda motor Anda dan memeriksa kondisinya. Jika Anda mendeteksi suatu masalah, pastikan untuk menanganinya, atau memperbaikinya di bengkel resmi Honda/AHASS. !
PERINGATAN
1. Persediaan bahan bakar – Isi tangki bahan bakar bila perlu (halaman 28). 2. Gas tangan – Periksa terhadap kelancaran pembukaan dan penutupan penuh pada semua posisi kemudi (halaman 79). 3. Tinggi permukaan oli mesin – Tambahkan oli mesin bila perlu (halaman 31). Periksa terhadap kebocoran. 4. Tinggi permukaan cairan pendingin – Tambahkan cairan pendingin bila perlu (halaman 26). Periksa terhadap kebocoran.
Perawatan sepeda motor yang tidak memadai atau kelalaian untuk memperbaiki suatu masalah sebelum mengendarai sepeda motor dapat mengakibatkan kecelakaan dimana Anda dapat terluka parah atau meninggal. Selalu lakukan pemeriksaan sebelum berkendara dan perbaiki masalah yang ditemukan.
51
5. Rantai roda - Periksa kondisi dan kekenduran, setel dan lumasi bila perlu (halaman 81). 6. Rem – Periksa cara kerja; Depan dan Belakang: periksa tinggi permukaan minyak rem dan keausan kanvas rem depan (halaman 22 -23, 96 - 97). 7. Lampu-lampu dan klakson – Periksa bahwa lampu-lampu, indikator-indikator dan klakson berfungsi dengan benar. 8. Kopling - Periksa cara kerja; Setel jarak main bebas bila perlu (halaman 24). 9. Roda dan ban - Periksa kondisi, tekanan udara dan setel bila perlu (halaman 32).
52
MENGHIDUPKAN MESIN Selalu ikuti prosedur menghidupkan mesin yang benar yang diuraikan di bawah ini. Gas pembuangan sepeda motor Anda mengandung gas karbon monoksida beracun. Gas karbon monoksida dapat terkumpul dengan cepat dalam jumlah yang mematikan di tempat tertutup seperti garasi. Jangan hidupkan mesin dengan pintu garasi tertutup. Bahkan dengan pintu dalam keadaan terbuka, hidupkan mesin hanya selama yang diperlukan untuk memindahkan sepeda motor Anda keluar dari garasi. Jangan gunakan starter listrik selama lebih dari 5 detik pada setiap kali ditekan. Lepaskan tombol starter selama kira-kira 10 detik sebelum menekannya kembali. Jangan mengoperasikan kickstarter pada saat mesin hidup karena dapat mengakibatkan kerusakan pada mesin. Jangan menggunakan tenaga yang berlebihan pada kickstarter. Lipatlah pedal kickstarter ke posisinya setelah digunakan.
Persiapan Sebelum menghidupkan, masukkan anak kunci, putar kunci kontak ke ON dan pastikan berikut ini: • Transmisi pada posisi netral (indikator netral menyala). • Lampu indikator mal-fungsi/malfunction indicator lamp (MIL) PGM-FI mati.
53
Prosedur Menghidupkan Mesin Sepeda motor ini menggunakan mesin injeksi bahan bakar dengan cuk otomatis. Ikuti prosedur seperti di bawah ini. Mesin tidak akan hidup jika gas tangan terbuka penuh (karena modul kontrol elektronik akan memutus aliran bahan bakar). Mesin Dingin: 1. <Menggunakan electric starter> Dengan gas tangan sedikit terbuka, tekan tombol starter. <Menggunakan kickstarter> Tekan dengan ringan kickstarter sampai terasa ada tahanan. Biarkan kickstarter kembali ke posisi semula. Dengan gas tangan sedikit terbuka, injak kickstarter. Injak dari langkah pergerakan paling atas sampai ke bawah dengan gerakan cepat dan secara terus menerus. 2. Panaskan mesin dengan membuka dan menutup gas tangan sedikit.
54
Mesin Panas: • Hidupkan mesin mengikuti langkah 1 pada "Mesin Dingin".
Mesin Kebanjiran Bensin Jika mesin gagal hidup setelah beberapa kali dicoba, kemungkinan mesin kebanjiran bensin. <Menggunakan electric starter> 1. Putar gas tangan sampai terbuka penuh. 2. Tekan tombol starter selama 5 detik. 3. Lakukan prosedur menghidupkan mesin secara normal. 4. Jika mesin hidup, dengan putaran stasioner tidak stabil, buka sedikit gas tangan. Jika mesin tidak hidup, tunggu 10 detik, kemudian lakukan langkah 1 - 3 lagi.
Pemutus Sistem Pengapian Sepeda motor Anda dirancang untuk secara otomatis dapat mematikan putaran mesin dan pompa bahan bakar jika sepeda motor Anda terjatuh (sebuah sensor kemiringan memutus sistem pengapian). Sebelum menghidupkan mesin kembali, Anda harus memutar kunci kontak ke OFF dahulu dan kemudian kembali ke ON.
<Menggunakan kickstarter> 1. Putar kunci kontak ke posisi OFF. 2. Putar gas tangan sampai terbuka penuh dan engkol mesin beberapa kali dengan kick starter. 3. Putar kunci kontak ke ON. 4. Lakukan prosedur menghidupkan mesin secara normal. 5. Jika mesin hidup, dengan putaran stasioner tidak stabil, buka sedikit gas tangan.
55
MASA PEMAKAIAN MULA Pastikan keandalan dan kinerja sepeda motor Anda di kemudian hari dengan memperhatikan secara lebih seksama mengenai cara Anda mengendarainya selama 500 km pertama. Selama periode ini, jangan menjalankan sepeda motor dengan gas penuh dan berakselerasi dengan kencang.
56
MENGENDARAI SEPEDA MOTOR Lihat kembali lagi bagian Keamanan Bersepeda Motor (halaman 1 - 7) sebelum Anda berkendara. Pastikan standar samping sudah terlipat sepenuhnya sebelum mengendarai sepeda motor. Jika standar samping masih di posisi turun, maka standar dapat mengganggu kendali Anda pada saat belok ke kiri. 1. Setelah mesin dipanaskan, sepeda motor siap untuk dikendarai. 2. Dengan mesin dalam keadaan berputar stasioner, tarik handel kopling dan masukkan transmisi ke gigi 1 (rendah).
3. Lepaskan handel kopling perlahan-lahan, sambil menaikkan putaran mesin secara berangsur dengan membuka putaran gas tangan. Koordinasi antara putaran gas tangan dan handel kopling akan menghasilkan start yang halus dan sempurna. 4. Setelah sepeda motor mencapai kecepatan sedang, tutup putaran gas tangan, tarik handel kopling dan masukkan transmisi ke gigi 2 dengan menaikkan pedal transmisi ke atas. Lakukan yang sama untuk secara bertahap masuk ke gigi 3, 4, 5 dan 6 (paling tinggi).
57
5. Koordinasikan putaran gas tangan dan rem untuk memperlambat sepeda motor dengan halus. 6. Kedua rem depan dan belakang harus digunakan secara bersamaan dan tidak boleh terlampau keras hingga mengunci roda, bila hal ini terjadi maka efektivitas pengereman akan berkurang dan pengendalian sepeda motor akan sulit.
58
PENGEREMAN Untuk pengereman normal, gunakan pedal rem dan handel secara bersamaan rem sambil menurunkan gigi transmisi sesuai dengan kecepatan sepeda motor. Untuk pengereman maksimal, tutup gas tangan dan tekan pedal rem dan handel rem dengan kuat; tarik handel kopling sebelum sepeda motor berhenti agar mesin tidak mati. Peringatan Penting Keselamatan: • Penggunaan hanya rem depan atau rem belakang saja akan mengurangi kemampuan pengereman sepeda motor. • Pengereman secara mendadak dapat menyebabkan roda terkunci, sehingga sulit mengendalikan sepeda motor. • Jika memungkinkan, kurangi kecepatan atau gunakan rem sebelum memasuki tikungan; menutup gas tangan atau mengerem di tengah tikungan dapat menyebabkan slip. Slip akan mengurangi kendali terhadap sepeda motor.
• Ketika berkendara pada saat kondisi basah atau hujan atau pada permukaan yang tidak rapat, kemampuan untuk mengendalikan sepeda motor dan mengerem menjadi berkurang. Semua tindakan-tindakan Anda dalam kondisi seperti ini harus dilakukan dengan halus. Berakselerasi, mengerem atau menikung secara mendadak dapat mengakibatkan hilangnya kendali pada sepeda motor. Untuk keselamatan Anda, lakukan pengereman, akselerasi atau menikung dengan sangat hati-hati. • Ketika menuruni jalan yang panjang, curam, gunakan kemampuan mesin untuk menahan laju sepeda motor dengan berpindah ke gigi transmisi yang lebih rendah, sambil menggunakan kedua rem secara terputus-putus. Pemakaian rem secara terus-menerus dapat menimbulkan panas yang berlebihan pada rem serta mengurangi daya pengereman. • Mengendarai sepeda motor dengan kaki bersandar pada pedal rem atau tangan pada handel rem depan, dapat menghidupkan lampu rem, sehingga memberikan isyarat yang menyesatkan kepada pengendara lain. Hal ini juga akan menyebabkan panas berlebihan pada rem, serta mengurangi daya pengereman. 59
MEMPARKIR SEPEDA MOTOR 1. Setelah menghentikan sepeda motor, masukkan transmisi ke dalam netral, putar kunci kontak ke OFF dan lepaskan anak kunci. 2. Gunakan standar samping atau tengah untuk menopang sepeda motor sewaktu diparkir. Letakkan sepeda motor di atas permukaan keras yang datar, agar tidak mudah terjatuh. Jika Anda harus memarkir pada tanjakan, arahkan bagian depan sepeda motor ke arah tanjakan untuk mengurangi kemungkinan terlepas dari standar tengah atau samping. 3. Kunci kemudi untuk membantu mencegah pencurian (halaman 41). 4. Tutup pengaman kunci kontak untuk membantu mencegah pencurian (halaman 42).
60
Selama berkendara, saluran pembuangan udara dan knalpot akan menjadi sangat panas dan akan menimbulkan luka bakar jika tersentuh, walaupun mesin sepeda motor sudah dimatikan.
TIPS ANTI-PENCURIAN 1. Selalu kunci kemudi, tutup pengaman kunci kontak dan jangan tinggalkan anak kunci pada kunci kontak. Kelihatannya sederhana, tetapi kita sering lupa. 2. Pastikan SIM dan STNK sepeda motor Anda sudah benar dan sesuai dengan kondisi terakhir. 3. Parkirlah sepeda motor Anda di dalam garasi terkunci apabila memungkinkan. 4. Pakailah alat anti-pencurian tambahan berkualitas baik. 5. Tulislah nama, alamat, dan nomor telepon Anda pada Buku Pedoman Pemilik ini dan selalu simpan pada sepeda motor Anda. Seringkali sepeda motor yang dicuri teridentifikasi dari informasi yang ada di dalam Buku Pedoman Pemilik yang menyertainya.
NAMA : ALAMAT:
NOMOR TELPON:
61
PERAWATAN
PENTINGNYA PERAWATAN Melakukan perawatan sepeda motor yang teratur akan memberikan jaminan rasa aman, keawetan dan bebas masalah pada saat berkendaraan. Dan juga membantu mengurangi polusi udara. Untuk membantu Anda merawat sepeda motor dengan benar, pada halaman-halaman berikut terdapat Jadwal Perawatan Berkala dan bagian-bagian yang dirawat untuk melakukan perawatan secara teratur. Instruksi di dalam buku ini didasarkan pada asumsi bahwa sepeda motor Anda digunakan sesuai dengan tujuan rancangannya. Operasional yang tinggi atau digunakan pada kondisi berdebu atau basah akan memerlukan perawatan yang lebih sering dibanding dengan Jadwal Perawatan Berkala yang ada. Konsultasikan ke bengkel AHASS Anda untuk mendapatkan informasi dan saran.
62
Jika sepeda motor Anda jatuh atau tabrakan, mintalah bantuan bengkel AHASS untuk memeriksa semua bagian-bagian penting, bahkan walaupun Anda dapat melakukan sedikit perbaikan. !
PERINGATAN
Perawatan sepeda memadai atau tidak sebelum berkendara, terjadinya kecelakaan, luka berat atau mati.
motor yang tidak mengecek masalah akan menyebabkan yang beresiko Anda
Selalu lakukan pengecekan dan perawatan yang disarankan dan perawatan berkala sesuai buku pedoman pemilik ini.
KESELAMATAN DALAM PERAWATAN Bagian ini berisi petunjuk beberapa hal pemeliharaan yang penting. Anda dapat memperbaiki masalah-masalah yang timbul pada sepeda motor Anda, dengan menggunakan peralatan yang disediakan - jika Anda memiliki keterampilan dasar mekanik. Masalah lain yang lebih sulit dan membutuhkan peralatan khusus, sebaiknya dilakukan oleh mekanik terlatih. Perbaikan yang sulit harus dilakukan oleh teknisi Honda atau mekanik yang memenuhi syarat khusus; petunjuk yang ada dalam buku pedoman pemilik ini hanya untuk penuntun perbaikan darurat.
!
PERINGATAN
Kesalahan tidak mengikuti instruksi pemeliharaan dan tindakan pencegahan yang benar, dapat menyebabkan Anda akan terluka berat atau bahkan mati. Ikutilah selalu prosedur-prosedur dan tindakan pencegahan di dalam buku pedoman pemilik ini.
Beberapa tindakan keselamatan akan dijelaskan berikutnya. Akan tetapi kami tidak dapat memperingati Anda setiap bahaya yang mungkin terjadi dalam melakukan perawatan. Hanya Anda yang dapat mengambil keputusan apakah Anda perlu melakukan sesuatu pekerjaan tertentu.
63
TINDAKAN PENCEGAHAN UNTUK KESELAMATAN • Pastikan mesin dalam keadaan mati sebelum memulai pekerjaan perawatan atau perbaikan. Hal ini dapat membantu menghindari beberapa kondisi yang mungkin membahayakan: *Keracunan karbon monoksida dari gas pembuangan mesin. Pastikan bahwa ada ventilasi udara yang mencukupi setiap kali Anda menghidupkan mesin. *Luka bakar dari bagian sepeda motor yang panas. Biarkan mesin dan sistem gas pembuangan menjadi dingin dulu sebelum menyentuhnya. *Luka akibat part-part yang bergerak. Jangan menghidupkan mesin kecuali bila diinstruksikan. • Bacalah petunjuk-petunjuk sebelum memulai sesuatu pekerjaan, dan pastikan bahwa Anda memiliki kunci perkakas dan ketrampilan yang diperlukan. • Untuk membantu mencegah agar sepeda motor tidak terjatuh, letakkan di permukaan keras dan datar, dengan menggunakan standar tengah untuk menopang sepeda motor. 64
• Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kebakaran atau ledakan, berhati-hatilah sewaktu menangani bensin atau baterai. Hanya pakai cairan pencuci yang tidak dapat terbakar, bukan bensin, untuk membersihkan bagian-bagian sepeda motor. Jauhkan rokok, percikan bunga api dan lidah api dari baterai dan semua bagian sepeda motor yang berhubungan dengan bahan bakar. Ingatlah bahwa bengkel AHASS Anda yang paling mengenal sepeda motor Anda dan mempunyai kunci perkakas lengkap untuk memelihara dan memperbaikinya. Untuk mendapatkan kualitas terbaik dan keandalan sepeda motor, hanya pergunakan suku cadang Honda baru yang orisinil atau part ekuivalen yang direkomendasikan oleh Honda untuk perbaikan dan penggantian.
JADWAL PERAWATAN BERKALA Lakukan Pemeriksaan Sebelum Berkendara (halaman 48) sesuai dengan periode perawatan berkala. P : PERIKSA & BERSIHKAN, SETEL, LUMASI ATAU GANTI JIKA DIPERLUKAN B : BERSIHKAN G : GANTI L : LUMASI Item - item perawatan berikut ini membutuhkan pengetahuan teknik. Beberapa item tertentu (khususnya yang diberi tanda * dan **) membutuhkan lebih banyak keahlian teknis & peralatan khusus. Silahkan konsultasikan dengan AHASS terdekat.
* **
: Hanya boleh diservis oleh bengkel AHASS, kecuali apabila pemilik mempunyai peralatan khusus, data servis yang diperlukan dan memiliki keahlian teknis yang cukup. : Demi keamanan, kami menganjurkan agar pekerjaan-pekerjaan ini hanya dikerjakan oleh bengkel AHASS.
CATATAN : (1) (2) (3) (4)
Pada pembacaan odometer lebih tinggi, ulangilah pada interval frekuensi yang telah ditentukan. Servis lebih sering jika seringkali dikendarai di daerah yang basah atau berdebu. Servislah lebih sering jika dikendarai dimusim hujan atau dengan gas penuh. Ganti setiap 2 tahun. Penggantian memerlukan keterampilan mekanis.
65
ITEM-ITEM
PEMERIKSAAN SEBELUM BERKENDARA
FREKUENSI
YANG LEBIH
PEMBACAAN ODOMETER - CATATAN (1)
DULU DICAPAI X 1.000 km 1
BULAN
4
8
12
16
20
24
28
32
36
40
44
48
52
2
4
8
12
16
20
24
28
32
36
40
44
48
52
Lihat hal.
*
SALURAN BAHAN BAKAR
-
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
PERSEDIAAN BAHAN BAKAR
P
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
* *
CARA KERJA GAS TANGAN
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
79
*
*
SARINGAN UDARA
CATATAN (2)
-
-
-
-
G
-
-
-
G
-
-
-
G
-
-
PERNAPASAN BAK MESIN
CATATAN (3)
-
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
B
79
BUSI
-
P
G
P
G
P
G
P
G
P
G
P
G
P
76
JARAK RENGGANG KLEP
-
-
-
-
-
-
P
-
-
-
-
-
P
-
-
G
-
G
-
G
-
G
-
G
-
G
-
G
-
72
OLI MESIN
** *
-
P
SARINGAN KASA OLI MESIN
-
-
-
B
-
-
B
-
B
-
B
-
B
-
-
PUTARAN STASIONER MESIN
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
-
-
-
P
-
P
-
G
-
P
-
P
-
G
- 26,80
CAIRAN PENDINGIN RADIATOR
P
CATATAN (4)
SECONDARYAIR SUPPLY SYSTEM
-
-
-
P
-
-
P
-
-
P
-
-
P
-
-
SISTEM PENDINGIN
-
-
P
-
P
-
P
-
P
-
P
-
P
-
-
66
ITEM-ITEM
* *
* * ** **
PEMERIKSAAN SEBELUM BERKENDARA
FREKUENSI
RANTAI RODA
P
MINYAK REM
P
KEAUSAN KANVAS REM
P
YANG LEBIH
PEMBACAAN ODOMETER - CATATAN (1)
DULU DICAPAI X 1.000 km 1
BULAN
2
4
8
12
16
20
24
28
32
36
40
44
48
52
4
8
12
16
20
24
28
32
36
40
44
48
52
Lihat hal.
SETIAP 500 km P,L CATATAN (4)
81
-
P
P
P
P
P
G
P
P
P
P
P
G
P 22,23
-
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P 96-97
SISTEM REM
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P 22,96,97
SWITCH LAMPU REM
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
102
ARAH SINAR LAMPU DEPAN
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
50
LAMPU-LAMPU/KLAKSON
P
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
40
SISTEM KOPLING
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
24
STANDAR SAMPING
-
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
89
SUSPENSI
-
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
88
MUR, BAUT, PENGENCANG RODA/BAN BANTALAN KEPALA KEMUDI
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
-
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
P
-
P
-
-
P
-
-
P
-
-
P
-
-
P
-
-
67
KUNCI PERKAKAS Kunci perkakas (1) berada di dalam tempat penyimpanan kunci perkakas (2) di bawah jok (halaman 43). Beberapa perbaikan sederhana, penyetelan kecil dan penggantian part dapat dilakukan dengan kunci-kunci yang terdapat di dalam perkakas ini. • Kunci pas 10 - 14 mm • Kunci pas 12 - 17 mm • Obeng standard/Phillips • Handel pemutar obeng • Kunci busi • Batang pemanjang kunci ring • Kunci ring 22 mm • Kunci L 5mm • Kabel helm • Kantong kunci
(1)
(2)
(1) Kunci perkakas (2) Tempat penyimpanan kunci perkakas
68
NOMOR SERI KENDARAAN Nomor seri rangka dan mesin diperlukan ketika mengurus surat-surat kendaraan sepeda motor Anda. Dan mungkin juga diperlukan oleh dealer Anda sewaktu memesan spare parts. Catatlah nomor seri di bawah ini bila suatu saat diperlukan.
Nomor seri rangka (1) dicetak pada sisi kiri kepala kemudi.
NO. SERI RANGKA
NO. SERI MESIN
Nomor seri mesin (2) dicetak pada bagian kiri dari bak mesin.
(1)
(1) Nomor seri rangka
(2)
(2) Nomor seri mesin
69
Sepeda motor ini mempunyai dua anak kunci kontak (1).
(2)
(1) Anak kunci kontak
70
(1)
(2) Nomor anak kunci
Pastikan untuk mencatat nomor anak kunci (2) Anda pada ruang kosong berikut. Anda akan memerlukan nomor ini jika Anda harus mengganti kunci. Untuk mengganti kunci, bawa semua kunci dan sepeda motor ke dealer Honda Anda.
PERNAPASAN BAK MESIN Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. 1. Lepaskan sumbat selang pernapasan bak mesin (1) dari selang dan keluarkan endapanendapan ke dalam penampung yang sesuai. 2. Pasang kembali sumbat selang pernapasan bak mesin. Servis lebih sering jika seringkali dijalankan dalam hujan, atau pada gas penuh, atau setelah sepeda motor dicuci atau telah terjatuh. Servislah jika endapan terlihat pada bagian tembus pandang pada selang pernapasan bak mesin.
(1)
(1) Sumbat selang pernapasan bak mesin
71
OLI MESIN Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Rekomendasi Oli Klasifikasi API
SG atau lebih tinggi kecuali oli yang diberikan label sebagai hemat energi pada label servis API yang bundar.
Viskositas
SAE 10W-30
Standard JASO T 903
MA
Sepeda motor Anda tidak memerlukan bahan aditif oli. Pakailah jenis oli yang dianjurkan. Jangan gunakan oli dengan bahan aditif graphite atau molybdenum. Bahan aditif ini dapat sangat mempengaruhi pengoperasian kopling. Jangan memakai oli dengan API SH atau lebih tinggi yang memakai label bundar API “energy conserving” (“hemat energi”) pada kemasannya. Oli ini dapat mempengaruhi pelumasan dan unjuk kerja kopling.
Oli yang dianjurkan "OLI SEPEDA MOTOR 4 TAK" Honda atau yang setara.
TIDAK DIANJURKAN
OK
Jangan memakai oli non-detergen, nabati, atau oli untuk balapan berbahan dasar castor.
72
Viskositas: Angka viskositas oli mesin harus didasarkan atas suhu lingkungan rata-rata di daerah Anda berkendara. Berikut ini adalah panduan untuk memilih angka viskositas dari oli yang harus dipakai pada bermacam-macam suhu lingkungan.
Standard JASO T 903 Standard JASO T 903 adalah angka penunjuk oli mesin untuk mesin sepeda motor 4-langkah. Ada dua kelas: MA dan MB. Oli sesuai standard ditunjukkan oleh sebuah label pada kemasan oli. Sebagai contoh, label berikut ini menunjukkan klasifikasi MA.
(1) (2)
(1) Kode oli (2) Klasifikasi oli
73
Oli Mesin Kualitas oli mesin adalah faktor utama yang mempengaruhi umur pemakaian mesin. Gantilah oli mesin sesuai dengan ketentuan pada jadwal perawatan berkala (halaman 66). Jika sepeda motor dijalankan dalam kondisi yang sangat berdebu, penggantian oli harus dilakukan dengan lebih sering daripada yang ditentukan pada jadwal perawatan berkala. Buanglah oli mesin bekas dengan cara yang tidak merusak lingkungan. Kami menyarankan bahwa Anda membawanya dalam kaleng tertutup ke tempat penampungan oli bekas atau bengkel AHASS Anda untuk dikumpulkan dan diolah kembali. Jangan membuangnya di tempat sampah atau menuangkannya di tanah atau ke dalam selokan. Oli mesin bekas dapat menyebabkan kanker kulit jika berulangkali mengenai kulit untuk jangka waktu yang lama. Walaupun besar kemungkinan ini tidak terjadi kecuali jika Anda setiap hari menangani oli bekas, tetap dianjurkan untuk mencuci tangan Anda secara menyeluruh dengan air dan sabun sesegera mungkin setelah menangani oli bekas. 74
Penggantian oli memerlukan torque wrench (kunci dengan pengukur torsi pengencangan). Jika Anda tidak memilikinya dan tidak mempunyai ketrampilan yang diperlukan, kami menganjurkan Anda untuk menyerahkan pekerjaan ini kepada AHASS. Jika Anda tidak memakai torque wrench, kunjungi bengkel AHASS Anda sesegera mungkin untuk memastikan kebenaran pengencangan baut pembuangan oli. Gantilah oli mesin saat mesin pada suhu operasi normal dan dengan sepeda motor ditopang pada standar tengah untuk memastikan pengeluaran oli yang cepat dan menyeluruh.
1. Letakkan wadah pembuangan di bawah bak mesin. 2. Untuk menguras oli, lepaskan tutup pengisian oli/ tangkai pengukur, tutup pembuangan oli (1) dan cincin perapat (2). 3. Periksa bahwa cincin perapat pada tutup pembuangan oli berada dalam kondisi baik dan pasang tutup. Ganti cincin perapat setiap dua kali penggantian oli, atau setiap kali oli diganti bila perlu. Torsi pengencangan tutup pembuangan oli: 25 N·m (2.5 kgf·m) 4. Isi bak mesin dengan jenis oli yang dianjurkan sebanyak kira-kira: 1,0 liter 5. Pasang tutup pengisian oli/tangkai pengukur. 6. Hidupkan mesin dan biarkan berputar stasioner selama 3 – 5 menit. 7. Matikan mesin dan tunggu 2-3 menit, periksa ketinggian oli apakah berada pada tanda batas permukaan teratas pada tangkai tutup pengisian oli/tangkai pengukur dengan sepeda motor berdiri tegak pada permukaan yang rata. Pastikan bahwa tidak terdapat kebocoran oli.
(2)
(1)
(1) Tutup pembuangan oli
(2) Cincin perapat
75
BUSI Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64.
(4)
Busi yang direkomendasikan: Standard:
CPR9EA - 9 (NGK) atau U27EPR9 (DENSO) PERHATIAN
(3)
Jangan sekali-kali memakai busi dengan jangkauan panas yang tidak sesuai. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan mesin yang parah. 1. Lepaskan shroud kanan dan kiri (halaman 46). 2. Lepaskan baut pemasangan bagian bawah radiator (1). 3. Pindahkan radiator (2) agar tidak menghalangi dan lepaskan grommet-grommet (3) dari kaitan-kaitan (4). Tarik radiator ke arah atas. Hati-hati agar tidak menekuk atau merusak inti radiator. 76
(1)
(2)
(1) Baut pemasangan bagian bawah radiator (2) Radiator (3) Grommet (4) Kaitan
4. Lepaskan tutup busi (5) dari busi. 5. Bersihkan kotoran di sekitar lubang busi. Lepaskan busi dengan menggunakan kunci busi yang disediakan di antara kunci perkakas. (5)
6. Lepaskan tutup busi (5) dari busi. 7. Bersihkan kotoran di sekitar lubang busi. Lepaskan busi dengan menggunakan kunci busi yang disediakan di antara kunci perkakas.
(7) (6)
(5) Tutup busi
(6) Jarak renggang busi (7) Elektroda samping
77
8. Dengan cincin busi dalam keadaan terpasang, pasang busi dengan tangan untuk menghindari pemasangan yang miring. 9. Kencangkan busi: • Jika busi lama masih baik: 1/8 putaran setelah busi menyentuh dudukan. • Jika menggunakan busi baru, kencangkan sebanyak dua kali untuk mencegah terjadinya pelonggaran: a) Pertama, kencangkan busi: NGK: 1/2 putaran setelah busi menyentuh dudukan. DENSO: 3/4 putaran setelah busi menyentuh dudukan. b) Lalu longgarkan busi. c) Kemudian, kencangkan busi kembali: 1/8 putaran setelah busi menyentuh dudukan.
PERHATIAN Busi yang tidak dikencangkan dengan benar dapat merusak mesin. Apabila busi terlalu longgar, maka piston bisa menjadi rusak. Apabila busi terlalu kencang, ulir-ulirnya bisa menjadi rusak. 78
10. Pasang kembali tutup busi. Pastikan kabel busi tidak terjepit. 11. Pasang kembali bagian-bagian yang dilepaskan dengan urutan terbalik dari pelepasan.
CARA KERJA GAS TANGAN Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64.
(3)
1. Periksa terhadap kehalusan perputaran gas tangan dari posisi terbuka penuh sampai posisi tertutup penuh pada kedua posisi membelok penuh ke kanan dan ke kiri dari kemudi. 2. Ukur jarak main bebas handel gas pada flens handel gas. Jarak main bebas standard kira-kira adalah: 2 - 6 mm Untuk menyetel jarak main bebas, geser karet pelindung kabel gas (1), kemudian longgarkan mur pengunci (2) dan putar penyetel (3). Setelah penyetelan, kencangkan mur pengunci dan kembalikan posisi karet pelindung kabel gas.
(B)
(A)
(2) (1) Pelindung kabel gas (2) Mur pengunci (3) Penyetel
(1) (A) Memperbesar (B) Mengurangi
79
CAIRAN PENDINGIN Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Mengganti Cairan Pendingin Cairan pendingin harus diganti oleh bengkel AHASS Anda, kecuali bila Anda memiliki alat dan keahlian mekanik. Lihat Buku Pedoman Reparasi dari Honda. Selalu masukkan cairan pendingin ke dalam tangki penyimpanan. Jangan pernah memasukkan cairan pendingin dengan cara membuka tutup radiator.
80
!
PERINGATAN
Melepas tutup radiator pada kondisi mesin panas akan membuat cairan pendingin menyembur keluar dan melepuhkan kulit Anda. Selalu dinginkan mesin dan sebelum melepas tutup radiator.
radiator
RANTAI RODA Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Umur pemakaian rantai roda (1) bergantung pada pelumasan dan penyetelan yang benar. Kekurangan perawatan dapat menyebabkan keausan atau kerusakan terlalu dini pada rantai roda dan sprocket-sprocket. Rantai roda harus diperiksa, disetel dan dilumasi sebagai bagian dari Pemeriksaan Sebelum Berkendara (halaman 51). Pada kondisi pemakaian yang berat, atau jika sepeda motor dikendarai di daerah yang luar biasa berdebu atau berlumpur, maka diperlukan pemeliharaan yang lebih sering. Pemeriksaan: 1. Matikan mesin, letakkan sepeda motor pada standar tengah, dan masukkan transmisi ke dalam netral. 2. Periksa kekenduran pada bagian bawah rantai roda yang berada di tengah antara kedua sprocket. Kekenduran rantai roda harus disetel sedemikian sehingga memungkinkan pergerakan vertikal berikut ini: 25 - 35 mm
3. Putar roda belakang. Berhenti. Periksa kekenduran rantai roda. Ulangi prosedur ini beberapa kali. Kekenduran rantai roda harus tetap konstan. Jika rantai hanya kendur pada bagian tertentu, berarti beberapa sambungan berada dalam keadaan kaku dan terjepit. Kekakuan dan jepitan seringkali dapat ditiadakan dengan pelumasan.
PERHATIAN Kekenduran rantai yang berlebihan dapat menyebabkan rantai roda merusak tutup mesin. (1)
(1) Rantai roda 81
4. Periksa gigi-gigi sprocket terhadap keausan atau kerusakan. Ganti bila perlu. 5. Jika rantai roda atau sprocket aus atau rusak berlebihan, maka harus diganti. Jangan sekali-kali memakai rantai baru pada sprocket yang aus; karena akan mempercepat keausan rantai.
Gigi Sprocket Rusak GANTI
Gigi Sprocket Aus
Gigi Sprocket Normal BAGUS
82
GANTI
Penyetelan: Kekenduran rantai roda harus diperiksa dan disetel, bila perlu, setiap 500 km. Ketika beroperasi pada kecepatan yang tinggi terus menerus atau seringkali berakselerasi dengan cepat, rantai kemungkinan memerlukan penyetelan yang lebih sering. Jika rantai roda memerlukan penyetelan, prosedurnya adalah sebagai berikut: 1. Letakkan sepeda motor pada standar tengah pada permukaan keras dan datar dengan transmisi pada posisi netral dan kunci kontak ke OFF. 2. Longgarkan mur as roda belakang (1). 3. Longgarkan mur-mur pengunci rantai roda (2) pada kedua sisi lengan ayun.
(1)
(4)
(3)
(5)
(2)
(2)
(1)
(3)
(5)
(4)
(1) Mur as roda belakang (4) Tanda penunjuk (2) Mur pengunci rantai roda (5) Sisi belakang slot (3) Mur-mur penyetel rantai penyetel roda 83
4. Putar kedua mur penyetel rantai roda (3) dengan jumlah putaran yang sama sampai kekenduran rantai roda yang benar diperoleh. Putar mur-mur penyetel rantai roda searah jarum jam untuk menaikkan tegangan rantai, atau berlawanan arah jarum jam untuk menambah kekenduran rantai. Setel kekenduran rantai pada suatu titik di tengahtengah antara sprocket depan dan belakang. Putar roda belakang dan periksa ulang kekenduran pada beberapa tempat di rantai roda. Kekenduran rantai seharusnya: 25 - 35 mm 5. Periksa ketepatan posisi as roda belakang dengan memastikan bahwa tanda penunjuk setelan rantai (4) bertepatan dengan sisi belakang (5) slot-slot penyetel. Kedua tanda penunjuk kiri dan kanan harus sesuai. Jika as roda tidak sejajar, putar mur penyetel kiri atau kanan sampai tanda penunjuk sesuai dengan sisi belakang slotslot penyetel dan periksa ulang kekenduran rantai. Jika kekenduran rantai roda berlebihan sewaktu as roda belakang diletakkan pada batas penyetelan yang paling jauh, maka rantai roda sudah aus dan harus diganti. 84
6. Kencangkan mur as roda belakang dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi mur as roda belakang: 68 N·m (6,9 kgf·m) Jika Anda tidak memakai torque wrench untuk pemasangan, kunjungi bengkel AHASS Anda sesegera mungkin untuk memastikan pemasangan yang benar. 7. Kencangkan mur penyetel rantai roda dengan ringan, kemudian kencangkan mur-mur pengunci rantai roda dengan menahan murmur penyetel rantai roda dengan kunci pas. 8. Periksa ulang kekenduran rantai roda. Kerusakan pada bagian bawah rangka bisa disebabkan oleh kekenduran rantai yang berlebihan lebih dari: 50 mm
Pelumasan: Lumasi rantai roda setiap 500 km atau lebih sering apabila rantai terlihat dalam keadaan kering. Pakailah oli gir SAE 80 atau 90 atau pelumas rantai roda yang dijual di pasaran dan bukan oli mesin atau pelumas lain. Isilah masing-masing engsel sambungan rantai sampai jenuh sehingga pelumas merembes masuk antara pelat-pelat, pin-pin, selongsongselongsong, dan roller-roller sambungan. Rantai roda: KMC428HG - 124L atau FSCM428H - 124RB
85
Pelepasan dan Pembersihan: Jika rantai roda sudah kotor, rantai harus dilepaskan dan dibersihkan sebelum dilumasi. 1. Dengan mesin dalam keadaan mati, lepaskan dengan hati-hati klip penahan sambungan master (1) dengan tang. Jangan membengkokkan atau memelintir klip tersebut. Lepaskan sambungan master. Lepaskan rantai roda dari sepeda motor. 2. Bersihkan rantai dengan pelarut kotoran dengan titik nyala api yang tinggi dan biarkan hingga kering. Periksa rantai roda terhadap keausan atau kerusakan yang mungkin telah terjadi. Ganti rantai roda yang roller-rollernya rusak, sambungannya terpasang dengan longgar, atau apabila kelihatannya sudah tidak dapat diperbaiki lagi. Jangan gunakan bensin atau larutan dengan titik nyala api rendah untuk mencuci rantai roda. Kebakaran atau ledakan bisa terjadi. 3. Periksa gigi-gigi sprocket terhadap kemungkinan keausan atau kerusakan yang telah terjadi. Ganti bila perlu. 86
Jangan pernah memakai rantai roda baru pada sprocket-sprocket yang sudah sangat aus. Baik rantai maupun sprocket-sprocket harus berada dalam kondisi baik, jika tidak maka rantai atau sprocket pengganti yang baru akan mengalami keausan dengan cepat. 4. Lumasi rantai roda (halaman 85). (1)
(1) Klip penahan sambungan master
5. Pasang rantai pada gigi sprocket dan sambungkan ujung-ujung rantai dengan sambungan master. Untuk memudahkan perakitan, pegang ujung-ujung rantai berdekatan dengan gigi sprocket belakang sambil memasukkan sambungan master. Sambungan master adalah bagian paling penting yang mempengaruhi keamanan rantai roda. Sambungan master dapat digunakan kembali, jika masih dalam kondisi baik, tetapi disarankan untuk menggunakan sambungan master yang baru setiap kali rantai roda dipasang kembali. Pasang klip penahan sambungan master sehingga ujung klip yang tertutup akan menghadap searah dengan putaran roda. 6. Setel rantai roda (halaman 83).
(1)
(1) Klip penahan sambungan master
87
PEMERIKSAAN SUSPENSI DEPAN DAN BELAKANG Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. 1. Periksa garpu depan dengan mengunci rem depan dan memompa garpu naik turun dengan kuat. Pergerakan suspensi harus lancar dan tidak boleh ada kebocoran oli. 2. Selongsong garpu belakang dapat diperiksa dengan menekan dengan kuat terhadap sisi roda belakang ketika sepeda motor ditopang pada balok penahan. Rasakan kelonggaran dari selongsong garpu. 3. Dengan seksama periksalah semua pengencang suspensi depan dan belakang terhadap kekencangan pemasangan.
88
STANDAR SAMPING Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Periksa pegas standar samping (1) terhadap kerusakan dan hilangnya tegangan, dan standar samping terhadap kebebasan pergerakan. Apabila standar samping menimbulkan bunyi atau kaku pada saat digerakkan, bersihkan daerah di sekitar engsel dan lumasi baut engsel dengan oli mesin yang bersih.
(1)
(1) Pegas standar samping
89
PELEPASAN RODA Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Pelepasan Roda Depan 1. Letakkan sepeda motor pada standar tengahnya pada permukaan yang keras dan rata. 2. Naikkan roda depan dari atas permukaan dengan menempatkan balok penyangga di bawah mesin. 3. Lepaskan baut (1). 4. Lepaskan mur as roda depan [2]. 5. Lepaskan poros as roda depan (3), roda depan dan kolar samping, kemudian lepaskan sensor hub roda depan (4).
(1) (2) (4)
(1) Baut (2) Mur as roda depan
(3)
(3) Poros as roda depan 90
(4) sensor hub roda depan
Hindari minyak gemuk, oli, atau kotoran pada permukaan cakram atau kanvas rem. Setiap kontaminasi dapat menyebabkan hilangnya kapasitas pengereman atau kanvas rem aus dengan cepat setelah pemasangan kembali. Jangan menarik handel rem ketika roda depan dilepaskan dari sepeda motor. Piston caliper akan terdorong keluar dari silindernya sehingga menyebabkan minyak rem terbuang. Jika hal ini terjadi, sistem rem depan harus diservis. Kunjungi bengkel AHASS Anda untuk pekerjaan servis ini
91
Pemasangan Roda Depan 1. Pasang collar samping ke dalam hub roda sisi kanan. 2. Pasang sensor hub roda depan (1) pada hub roda kiri. 3. Posisikan roda di antara kaki-kaki garpu dan sisipkan poros as roda depan dari sisi sebelah kanan, melalui kaki garpu kanan dan hub roda. Untuk menghindari rusaknya kanvas-kanvas rem ketika memasang roda, Letakkan cakram rem di antara kedua kanvas rem dengan hati-hati. 4. Pastikan bahwa tonjolan (2) pada kaki garpu kiri terletak pada slot (3) sensor hub roda depan.
(3)
(2)
(1) (1) Sensor hub roda (2) Tonjolan
92
(3) Slot
5. Kencangkan mur as roda depan dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi mur as roda depan: 59 N·m (6,0 kgf·m) 6. Pasang baut. 7. Setelah memasang roda, coba rem beberapa kali dan kemudian periksa apakah roda berputar dengan bebas. Periksa ulang roda jika rem menyangkut atau jika roda tidak dapat berputar dengan bebas. Jika Anda tidak memakai torque wrench untuk pemasangan, kunjungi bengkel AHASS Anda sesegera mungkin untuk memastikan pemasangan yang benar. Pemasangan yang tidak benar dapat menyebabkan hilangnya daya pengereman.
93
Pelepasan Roda Belakang 1. Letakkan sepeda motor pada standar tengahnya pada permukaan yang keras dan rata. 2. Longgarkan mur-mur pengunci rantai roda [1] dan mur-mur penyetel rantai roda [2]. 3. Lepaskan mur as roda belakang (3). 4. Lepaskan rantai roda (4) dari sprocket belakang dengan mendorong roda belakang ke arah depan.
5. Lepaskan poros as roda belakang (5), kolarkolar samping dan roda belakang dari lengan ayun. Jangan menginjak pedal rem ketika roda belakang dilepaskan dari sepeda motor. Piston caliper akan terdorong keluar dari silindernya sehingga menyebabkan minyak rem terbuang. Jika hal ini terjadi, sistem rem depan harus diservis. Hubungi AHASS Anda untuk pekerjaan ini. (2)
(3)
(1)
(4)
(2) (1) Mur-mur pengunci rantai roda (2) Mur-mur penyetel rantai roda (3) Mur as roda belakang 94
(5)
(1)
(4) Rantai roda (5) Poros as roda belakang
Pemasangan Roda Belakang Untuk memasang roda belakang, pasanglah kebalikan dari prosedur pelepasan. 1. Pasang poros as roda belakang, kolar-kolar samping dan roda belakang pada lengan ayun. • Pastikan bahwa slot (1) pada dudukan kaliper rem (2) berada pada tonjolan (3) pada lengan ayun (4). (2)
(3)
(4)
(1) (1) Slot (2) Dudukan caliper rem
(3) Tonjolan (4) Lengan ayun
2. 3. 4. 5.
Pasang rantai roda di atas driven sprocket. Pasang mur as roda belakang. Setel rantai roda (halaman 83). Kencangkan mur as roda belakang dengan torsi sesuai spesifikasi: 68 N·m (6,9 kgf·m)
Ketika memasang roda, hati-hati meletakkan cakram rem di antara kedua kanvas rem untuk menghindari rusaknya kanvas. Setelah memasang roda, coba rem beberapa kali dan kemudian periksa apakah roda berputar dengan bebas. Periksa ulang roda jika rem menyangkut atau jika roda tidak dapat berputar dengan bebas. Jika Anda tidak memakai torque wrench, kunjungi bengkel AHASS Anda sesegera mungkin untuk memastikan pemasangan yang benar. Pemasangan yang tidak benar dapat menyebabkan hilangnya daya pengereman.
95
KEAUSAN KANVAS REM DEPAN Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64.
Keausan kanvas rem tergantung dari seberapa sering digunakan, cara mengendarai dan kondisi jalan. (Pada umumnya kanvas rem akan lebih cepat aus pada jalan yang kotor dan basah.) Periksalah kanvas rem sesuai jadwal perawatan berkala (halaman 67). Rem Depan Periksa alur-alur indikator keausan (1) pada masing-masing kanvas. Jika salah satu kanvas aus sampai ke dasar alur-alur, ganti kedua kanvas secara bersamaan sebagai satu set. Kunjungi bengkel AHASS Anda untuk pekerjaan ini.
(1)
(1) Alur-alur indikator keausan
96
Rem Belakang Periksa alur-alur indikator keausan (1) pada masing-masing kanvas. Jika salah satu kanvas aus sampai ke dasar alur-alur, ganti kedua kanvas secara bersamaan sebagai satu set. Kunjungi bengkel AHASS Anda untuk pekerjaan ini.
(1)
(1) Alur-alur indikator keausan
97
BATERAI Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Tidak perlu memeriksa tinggi permukaan elektrolit baterai atau menambahkan air suling oleh karena baterai dari jenis bebas-perawatan (disegel). Jika baterai Anda tampaknya lemah dan atau terjadi kebocoran elektrolit (menyebabkan kesulitan untuk menghidupkan mesin atau kesukaran listrik lain), hubungi AHASS Anda.
PERHATIAN Baterai Anda dari jenis bebas-perawatan dan dapat rusak secara permanen jika strip pelindung tutup pengisian dilepaskan.
98
!
PERINGATAN
Baterai mengeluarkan gas hidrogen yang dapat meledak selama pengoperasian normal. Sebuah percikan bunga api atau lidah api dapat menyebabkan meledaknya baterai dengan kekuatan cukup besar untuk membunuh atau melukai Anda dengan parah. Pakailah pakaian pelindung dan pelindung muka, atau serahkan perawatan baterai kepada seorang mekanik yang berpengalaman.
Baterai (1) ada di dalam kotak baterai di bawah jok. Pelepasan: 1. Pastikan kunci kontak pada posisi OFF. 2. Lepaskan jok (halaman 43). 3. Lepaskan kabel terminal negatif (-) (2) dari baterai terlebih dahulu, kemudian lepaskan kabel terminal positif (+) (3). 4. Lepaskan klip-klip (4) dan lepaskan penutup baterai (5). 5. Tarik ke luar baterai dari kotak baterai. Pemasangan: 1. Pemasangan dilakukan kebalikan dari proses pelepasan. Pastikan terminal positif (+) yang pertama terhubung, baru kemudian terminal negatif (-). 2. Periksa bahwa semua baut-baut sudah dikencangkan. Waktu pada jam dapat terpengaruh pada saat baterai dilepaskan. Untuk menyetel jam, lihat halaman 20.
(3)
(2)
(5) (1) (4) (1) Baterai (2) Terminal negatif (+) (3) Terminal positif (+) (4) Klip (5) Penutup baterai
99
PENGGANTIAN SEKRING Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Jika sekring sering putus, ini biasanya menunjukkan adanya hubungan singkat atau beban berlebihan pada sistem listrik. Hubungi AHASS Anda untuk memperbaikinya.
PERHATIAN Jangan sekali-kali menggunakan sekring dengan ukuran berbeda dari yang ditentukan. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan parah pada sistem listrik atau mengakibatkan kebakaran, menyebabkan matinya lampu atau hilangnya tenaga mesin.
100
Sekring putus
Kotak Sekring: Kotak Sekring terletak di bawah jok. Sekring yang ditentukan adalah: Sekring utama 30 A Sekring lain 10 A 1. Putar kunci kontak ke OFF, sebelum memeriksa atau mengganti sekring-sekring untuk mencegah hubungan singkat yang tidak disengaja. 2. Lepaskan jok (halaman 43). 3. Buka penutup kotak sekring (1). 4. Tarik ke luar sekring lama dan pasang sebuah sekring baru. Sekring cadangan (2) terletak pada kotak sekring. 5. Tutup penutup kotak sekring dan pasang jok.
(1)
(2)
(1) Penutup kotak sekring (2) Sekring cadangan
101
PENYETELAN SWITCH LAMPU REM Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Periksa cara kerja switch lampu rem belakang (1) pada sisi kanan di belakang mesin seringkali. Penyetelan dilakukan dengan memutar mur penyetel (2). Putar mur pada arah (A) apabila switch bekerja terlalu lambat dan pada arah (B) apabila switch bekerja terlalu cepat.
(1)
(B)
(A)
(2) (1) Switch lampu rem (2) Mur penyetel
102
PENGGANTIAN BOHLAM Lihat Tindakan Pencegahan Untuk Keselamatan pada halaman 64. Bohlam menjadi sangat panas pada waktu lampu pada posisi ON, dan akan tetap panas selama beberapa waktu setelah dikembalikan ke posisi OFF. Biarkan menjadi dingin dulu sebelum menyervisnya. Jangan meletakkan sidik jari pada bohlam lampu besar, karena hal ini akan menyebabkan penambahan panas pada bohlam dan mengakibatkan bohlam terbakar atau rusak. Pakailah sarung tangan yang bersih saat mengganti bohlam. Jika Anda menyentuh bohlam dengan tangan, bersihkan dengan kain yang dibasahi dengan alkohol untuk mencegah kerusakan dini.
• Pastikan untuk memutar kunci kontak ke posisi OFF sebelum mengganti bohlam. • Jangan memakai bohlam dari jenis lain daripada yang ditentukan. • Setelah memasang bohlam baru, periksa bahwa lampu beroperasi dengan baik.
PERHATIAN • Saat lampu depan menyala, maka lensa/kaca lampu depan akan mengalami peningkatan suhu panas, karenanya jangan menyentuhnya. • Saat lampu depan menyala, hindari meletakkan benda-benda seperti; jaket, jas hujan, dll, menutupi lensa/kaca lampu depan, karena terhalangnya sinar lampu depan akan menyebabkan peningkatan suhu berlebih pada lensa/kaca lampu depan.
103
Bohlam Lampu Besar 1. Lepaskan cover samping lampu depan kiri dan kanan (halaman 47). 2. Lepaskan baut-baut (1), lepaskan tab-tab (2) pada kedua sisi, kemudian lepaskan kaca lampu depan (3). 3. Tarik keluar konektor (4) tanpa memutar. (4) (1)
4. Lepaskan penutup debu (5). 5. Tekan pin (6) ke bawah dan tarik keluar bohlam (7) tanpa memutarnya. 6. Pasang bohlam baru dan part-part yang dilepaskan dalam urutan terbalik dari pelepasan. 7. Kencangkan baut-baut dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi baut-baut: 10 N·m (1,0 kgf·m) 8. Pasang cover samping lampu depan. (6)
(7) (5)
(2) (1) Baut-baut (2) Tab 104
(1)
(3) (3) Kaca lampu depan (4) Konektor
(5) Penutup debu (6) Pin
(7) Bohlam
Bohlam Lampu Senja 1. Tarik soket lampu senja (1) dan lepaskan lampu senja. 2. Tarik keluar bohlam (2) tanpa memutar. 3. Pasang bohlam baru dalam urutan terbalik dari pelepasan.
(2)
(1)
(1) Soket (2) Bohlam
105
Lampu Rem/Belakang 1. Lepaskan jok (halaman 43). 2. Lepaskan sekrup-sekrup A (1). 3. Geser cover lampu belakang (2) ke arah belakang dan lepaskan. 4. Lepaskan sekrup-sekrup B [3] dan lensa lampu rem [4]. 5. Tekan dengan perlahan bohlam (5) dan putar berlawanan arah jarum jam. 6. Pasang bohlam baru.
7. Pasang lensa lampu rem dan kencangkan sekrup-sekrup B dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi sekrup B: 1,2 N.m(0,12 kgf.m) 8. Pasang cover lampu belakang dan kencangkan sekrup-sekrup A dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi sekrup A: 0,9 N.m (0,09 kgf.m) (4)
(1)
(2)
(3) (5) (3)
(1) Sekrup-sekrup A (2) Cover lampu belakang 106
(3) Sekrup-sekrup B (4) Lensa lampu rem
(5) Bohlam
Bohlam Lampu Sein Depan/Belakang Penggantian bohlam lampu sein kanan dan kiri dapat dilakukan dengan cara yang sama. 1. Lepaskan rakitan lampu sein (1) dengan cara melepaskan sekrup (2). 2. Putar soket (3) berlawanan arah jarum jam, dan lepaskan. 3. Tekan dengan perlahan bohlam (4) dan putar berlawanan arah jarum jam. 4. Pasang bohlam baru dan part-part yang dilepaskan dalam urutan terbalik dari pelepasan. • Pakailah hanya bohlam kuning. 5. Pasang rakitan lampu sein dan kencangkan sekrup dengan torsi sesuai spesifikasi. Torsi sekrup: 1,0 N.m (0,10 kgf.m)
(2)
(1)
(1) Rakitan lampu sein (2) Sekrup
(3)
(4)
(3) Soket (4) Bohlam
107
MEMBERSIHKAN SEPEDA MOTOR Bersihkan sepeda motor Anda secara teratur untuk melindungi permukaan cat dan plastik dan periksa terhadap kerusakan, keausan, dan kebocoran oli, cairan pendingin atau minyak rem. Jangan memakai produk pembersih yang tidak dirancang khusus untuk permukaan badan sepeda motor atau mobil. Produk-produk ini mungkin mengandung deterjen atau pelarut kimia yang keras yang dapat merusak logam, cat, dan plastik pada sepeda motor Anda. Jika sepeda motor masih panas karena baru saja dipakai, tunggulah sampai mesin dan sistem pembuangan gas telah menurun suhunya. Kami menganjurkan untuk tidak penyemprot air bertekanan tinggi.
memakai
PERHATIAN Air (atau udara) bertekanan tinggi dapat merusak bagian-bagian tertentu dari sepeda motor.
108
Mencuci Sepeda motor 1. Bilaslah sepeda motor secara menyeluruh dengan air dingin untuk melepaskan kotoran. 2. Bersihkan sepeda motor dengan spons atau kain lunak dengan menggunakan air dingin. Jangan mengarahkan air ke lubang knalpot dan komponen kelistrikan. 3. Bersihkan part-part plastik dengan menggunakan kain atau spons yang dilembabkan dengan larutan dari deterjen lunak dan air. Gosoklah daerah yang kotor dengan lembut dengan membilasnya berulangkali dengan air bersih. Perhatikan untuk selalu membersihkan sepeda motor dari minyak rem atau pelarut bahan kimia. Karena pelarut bahan kimia dan minyak rem tersebut akan merusak permukaan plastik dan permukaan yang dicat. Bagian dalam lensa lampu depan mungkin akan berembun segera setelah mencuci sepeda motor. Kondensasi kelembaban di dalam lensa lampu depan akan berangsur hilang apabila lampu besar dihidupkan pada sinar lampu jauh. Hidupkan mesin sebelum menyalakan lampu besar.
4. Setelah mencuci, bilaslah sepeda motor dengan banyak air dan keringkan dengan kain halus dan bersih. Sisa deterjen keras yang tertinggal dapat mengakibatkan karat pada parts dari logam campuran. 5. Keringkan sepeda motor, hidupkan mesin dan biarkan menyala selama beberapa menit. 6. Ujilah rem sebelum mengendarai sepeda motor. Beberapa kali pengereman mungkin diperlukan untuk mengembalikan daya pengereman normal. 7. Lumasi rantai roda segera setelah mencuci dan mengeringkan sepeda motor.
Pekerjaan Finishing Setelah mencuci sepeda motor Anda, pertimbangkan pemakaian spray cleaner/ polish (bahan pembersih/pengkilap semprotan) atau wax cair atau pasta yang dapat dibeli di pasaran untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Pakailah hanya polish atau wax yang tidak akan menggores yang dibuat khusus untuk sepeda motor atau mobil. Pergunakan polish atau wax sesuai dengan petunjuk pada kemasannya.
Efisiensi pengereman mungkin akan berkurang untuk sementara segera setelah sepeda motor dicuci. Perkirakan bahwa jarak pengereman akan menjadi lebih panjang sehingga Anda dapat terhindar dari kecelakaan.
109
Membersihkan Garam yang Menempel dari Jalan Air laut dapat menggenangi jalan di dekat pesisir laut. Garam di dalam air laut menyebabkan karat. Cucilah sepeda motor Anda sesegera mungkin setelah berkendaraan melalui air garam. 1. Cucilah sepeda motor dengan air dingin (halaman 108). Jangan memakai air hangat. Hal ini akan memperburuk pengaruh garam. 2. Keringkan sepeda motor dan pastikan bahwa permukaan logam dilindungi dengan wax.
110
Perawatan Roda Aluminium yang Dicat Aluminium dapat berkarat apabila terkena kotoran, lumpur, atau garam jalan. Bersihkan roda setelah mengendarai melalui jalan yang terdapat bahan-bahan tersebut. Pakailah spons basah dan deterjen lunak. Jangan memakai sikat keras, sabut baja, atau bahan pembersih yang mengandung bahan penggores atau persenyawaan kimia. Setelah mencuci, bilaslah dengan banyak air dan keringkan dengan kain bersih.
Membersihkan Permukaan yang Dicat Warna “mat” Dengan menggunakan banyak air, bersihkan permukaan yang dicat warna “mat” dengan kain halus atau spons. Keringkan dengan kain halus dan bersih. Gunakan deterjen netral untuk membersihkan permukaan yang dicat warna “mat”. Jangan gunakan bahan yang mengandung wax.
Pemeliharaan Pipa Pembuangan Gas dan Knalpot Apabila pipa pembuangan gas dan knalpot dicat, jangan gunakan bahan pembersih dapur bersifat abrasif yang tersedia di pasaran. Gunakan deterjen netral untuk membersihkan permukaan yang dicat pada pipa pembuangan gas dan knalpot. Jika Anda tidak yakin apakah pipa pembuangan gas dan knalpot dicat, hubungi bengkel resmi Honda/AHASS Anda.
Membersihkan Jok Dikarenakan desain lapisan bagian atasnya, permukaan jok cenderung menangkap dan menahan kotoran atau debu pada teksturnya. Dengan menggunakan banyak air, bersihkan jok dengan spons dan deterjen ringan. Setelah mencuci, keringkan dengan kain lembut, bersih.
111
PETUNJUK PENYIMPANAN Jika sepeda motor akan disimpan untuk waktu lama, Anda perlu mengambil beberapa langkah untuk mengurangi pengaruh pemburukan akibat tidak dipakainya sepeda motor. Selain itu, apabila harus dilakukan beberapa perbaikan pada sepeda motor, lakukan SEBELUM menyimpan sepeda motor; jika tidak, perbaikan yang harus dijalankan akan terlupakan pada waktu sepeda motor dikeluarkan dari penyimpanan. PENYIMPANAN 1. Gantilah oli mesin. 2. Pastikan sistem pendingin diisi dengan HONDA PRE-MIX COOLANT asli. 3. Keluarkan bahan bakar dari tangki bahan bakar dengan pipa penyedot atau dengan cara lain yang serupa. Semprot bagian dalam tangki dengan aerosol rust-inhibiting oil (oli pencegah karat dari kaleng penyemprot). Pasang kembali tutup tangki bahan bakar.
112
!
PERINGATAN
Bensin sangat mudah terbakar dan dapat meledak. Anda dapat terbakar atau terluka parah saat menangani bensin. • Matikan mesin dan jauhkan dari panas, percikan bunga api dan api. • Selalu isi bahan bakar di tempat terbuka. • Lap segera bensin yang tertumpah.
4. Untuk mencegah terjadinya karat di dalam silinder, jalankan sebagai berikut: • Lepaskan tutup busi dari busi. Dengan menggunakan pita perekat atau kawat, tempel atau ikatkan tutup busi pada part plastik menjauhi lokasi busi. • Lepaskan busi dari mesin. Jangan menyambungkan busi ke tutup busi. • Tuang satu sendok makan (15 – 20 cm3) oli mesin bersih ke dalam silinder dan tutup lubang busi dengan kain. • Putar mesin beberapa kali untuk menyebarkan oli. • Pasang kembali busi dan tutup busi.
5. Lepaskan baterai. Simpanlah di tempat yang terlindung dari suhu membeku dan sinar matahari langsung. Isilah baterai sekali sebulan dengan muatan listrik dengan amper rendah. 6. Cuci dan keringkan sepeda motor. Berikan lapisan wax ke semua permukaan yang dicat. Berikan lapisan oli pencegah karat pada semua part dari chrome. 7. Lumasi rantai roda (halaman 85). 8. Pompalah kedua ban dengan tekanan udara ban yang dianjurkan. Letakkan sepeda motor di atas balok sehingga kedua ban terangkat dari permukaan. 9. Tutupilah sepeda motor (jangan memakai plastik atau bahan lain yang diberikan lapisan) dan simpan di ruangan yang tidak diberikan pemanasan, bebas dari kelembaban dengan variasi suhu harian yang seminimal mungkin. Jangan menyimpan sepeda motor terkena sinar matahari langsung.
113
MENGELUARKAN SEPEDA MOTOR DARI PENYIMPANAN 1. Bukalah penutup dan bersihkan sepeda motor. 2. Gantilah oli mesin apabila sepeda motor telah disimpan lebih dari 4 bulan lamanya. 3. Isilah baterai dengan muatan listrik sesuai dengan ketentuan. Pasang baterai. 4. Keluarkan oli pencegah karat yang berlebihan dari dalam tangki bahan bakar. Isilah tangki bahan bakar dengan bensin baru. 5. Jalankan semua prosedur “Pemeriksaan Sebelum Berkendara” (halaman 51). Ujilah pengemudian sepeda motor pada kecepatan rendah di tempat uji coba yang aman dan bebas dari lalu-lintas.
114
MENANGANI HAL-HAL YANG TIDAK TERDUGA JIKA ANDA KECELAKAAN Keamanan pribadi merupakan hal yang diutamakan pada peristiwa kecelakaan. Jika Anda atau siapapun telah terluka ketika kecelakaan, ambil waktu sejenak untuk melihat keparahan luka-luka dan apakah aman untuk melanjutkan perjalanan. Mintalah bantuan darurat bila diperlukan. Juga patuhi undangundang dan peraturan yang berlaku jika seseorang atau sebuah kendaraan telah terlibat dalam kecelakaan.
Jika ada kerusakan kecil, atau Anda tidak mengetahui apakah ada kemungkinan kerusakan, lanjutkan pengemudian dengan pelan dan hati-hati. Kadangkala kerusakan kecelakaan tersembunyi atau tidak nyata dengan segera, jadi sepeda motor Anda harus diperiksa di sebuah bengkel AHASS sesegera mungkin. Juga, mintalah agar bengkel AHASS memeriksa rangka dan suspensi setelah sebuah tabrakan yang berat.
Jika Anda memutuskan bahwa Anda mampu berkendara dengan aman, pertama amati kondisi sepeda motor Anda. Jika mesin masih hidup, matikan dan perhatikan sepeda motor dengan seksama; periksa terhadap kebocoran segala macam cairan, periksa kekencangan mur dan baut yang kritis, dan kencangkan komponen-komponen seperti stang kemudi, handel-handel pengontrol, rem dan roda.
115
SPESIFIKASI DIMENSI
Panjang keseluruhan Lebar keseluruhan Tinggi keseluruhan Jarak sumbu roda
2.008 mm 719 mm 1.061 mm 1.290 mm
KAPASITAS Oli mesin
Penggantian periodik Pembongkaran mesin Tangki Bahan Bakar Kapasitas sistem pendingin Kapasitas penumpang Kapasitas berat maksimum
116
1,0 liter 1,3 liter 12,0 liter 0,62 liter Pengemudi dan seorang penumpang 130 kg
MESIN Diameter x langkah Perbandingan kompresi Volume langkah Busi Standard
63,5 x 47,2 mm 11,0 : 1 149,48 cm3 CPR9EA - 9 (NGK) atau U27EPR9 (DENSO)
Jarak renggang busi Putaran stasioner mesin
0,80 - 0,90 mm 1.600 ±100 menit-1 (rpm)
Jarak renggang klep (Dingin)
Masuk Buang
0,16 mm 0,25 mm
117
RANGKA DAN SUSPENSI Caster Trail Ukuran ban depan
Ukuran ban belakang
Tipe ban
25°7’ 89 mm 80/90 - 17M/C 44P IRC NR73s 100/80 - 17M/C 52P IRC NR85 bias-ply, tubeless
TRANSMISI TENAGA Reduksi primer Perbandingan gigi, 1 2 3 4 5 6 Reduksi akhir
118
3,260 3,083 1,941 1,500 1,227 1,041 0,923 3,000
KELISTRIKAN Baterai
YTZ6V atau GTZ6V 12V - 5Ah (10HR) 0,270 kW/5.000 menit-1 (rpm)
Generator LAMPU-LAMPU Lampu besar Lampu rem/belakang Lampu sein Lampu senja SEKRING Sekring utama Sekring lain
Depan Belakang
12V - 55/60W 12V - 21/5W 12V - 10W X 2 12V - 10W X 2 12V - 5W 12V - 5W 30 A 10 A
119