SMK PASUNDAN 2 BANDUNG
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
Modul 9 Network Monitoring Di Linux Debian
Oleh Isman Irawan
1
Network Monitoring Network Monitoring merupakan suatu perangkat lunak yang memberikan kemampuan pada sebuah workstation untuk memantau lalu lintas jaringan. Network Monitoring dapat menghasilkan grafik lalu lintas jaringan pada interval yang berbeda dan dapat dilihat record grafik jaringan tersebut. Konsep Network Monitoring System (NMS) merupakan system ekstra atau kumpulan system yang bertujuan untuk mengamati/memonitor system terhadap kemungkinan suatu kejadian. 1. Mengetahui down atau up-nya suatu link dan menginformasikannya pada orang yang bertanggung jawab [ Network Administrator ]. 2. Memantau baik buruknya suatu jalur dalam jaringan, jika ada paket yang hilang atau bertabrakan [ Collision ], jaringan akan mengalami masalah. 3. Mengetahui banyaknya paket data yang lewat (terkirim dan diterima). 4. Mengetahui Kinerja Processor,RAM dari sebuah Server / Workstation yang aktif. 5. Men-informasikan Traffic [ Lalu Lintas] Data yang digunakan oleh Client Jaringan 6. Mengetahui User siapa saja yang aktif / sedang menggunakan Server / Jaringan tsb.
Paket yang perlu di Install - Bind9 - Apache2 - Mysql-server - Php5 - Cacti ( Network Monitoring ) - Snmpd (Simple Network Management Protocol ) Keterangan : Domain : smkpasundan2bdg.org CNAME : www, monitoring [Cacti] IP Address : 192.168.1.1 Lakukan Instalasi pada paket – paket tersebut. Instalasi paket Network Monitoring dapat melalui DVD atau memanfaat kan fasilitas Mirror. root@debian6:~# apt-get install apache2 mysql-server snmp snmpd cacti php5
Edit File snmpd.conf ; root@debian6:~# nano /etc/snmp/snmpd.conf 1. Cari syntax “agentAddress” di bawah ini dalam file snmpd.conf : agentAddress udp:127.0.0.1:161 ganti menjadi agentAddress udp:0.0.0.0:161 2. Rubah syntax “rocomunity” di bawah ini dalam file snmpd.conf:
Oleh Isman Irawan
2
ganti menjadi
3. Rubah syntax “System Information” bawah ini dalam file snmpd.conf : sysLocation sysContact ganti menjadi sysLocation sysContact
Sitting on the Dock of the Bay Me
[email protected] SMK Pasundan 2 Bandung Isman Irawan
[email protected]
Keterangan : SNMPD (Simple Network Management Protocol) adalah Protokol manajemen jaringan sederhana merupakan protokol standard industri yang digunakan untuk memonitor dan mengelola berbagai perangkat di jaringan Internet meliputi hub, router, switch, workstation dan sistem manajemen jaringan secara jarak jauh (remote). agentAddress : Protocol yang berjenis udp yang membolehkan IP/Addess tertentu untuk di akses oleh SNMP ini . rocomunity : Adalah sebuah komunitas/kelompok/group dimana IP/Komputer tertentu yang dapat di akses dan di dibedakan melalui rocomunity ini. sysLocation : Lokasi atau Tempat dimana seorang Networking Administrator Bekerja/Melakukan Konfigurasi sysContact : Kontak Seorang Networking Administrator beserta alamat E-Mail [ Elektronik Mail ] nya. Lalu Restart-lah SNMP dan SNMPD dengan perintah. root@debian6:~# /etc/init.d/snmpd restart Jalankan perintah untuk memulai services monitoring oleh SNMP : root@debian6:~# snmpwalk –Os –c public –v 1 [IP-Tujuan] Sehingga muncul seperti dibawah ini : iso.3.6.1.2.1.1.1.0 = STRING: "Linux debian6 2.6.32-5-686 #1 SMP Tue May 13 16:33:32 UTC 2014 i686" iso.3.6.1.2.1.1.2.0 = OID: iso.3.6.1.4.1.8072.3.2.10 iso.3.6.1.2.1.1.3.0 = Timeticks: (352697) 0:58:46.97 iso.3.6.1.2.1.1.4.0 = STRING: "Isman Irawan
[email protected] iso.3.6.1.2.1.1.5.0 = STRING: "debian6" iso.3.6.1.2.1.1.6.0 = STRING: "SMK Pasundan 2 Bandung " iso.3.6.1.2.1.1.7.0 = INTEGER: 72 iso.3.6.1.2.1.1.8.0 = Timeticks: (0) 0:00:00.00 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.1 = OID: iso.3.6.1.6.3.10.3.1.1 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.2 = OID: iso.3.6.1.6.3.11.3.1.1 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.3 = OID: iso.3.6.1.6.3.15.2.1.1 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.4 = OID: iso.3.6.1.6.3.1 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.5 = OID: iso.3.6.1.2.1.49 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.6 = OID: iso.3.6.1.2.1.4 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.7 = OID: iso.3.6.1.2.1.50 iso.3.6.1.2.1.1.9.1.2.8 = OID: iso.3.6.1.6.3.16.2.2.1 Oleh Isman Irawan
3
Keterangan : -Os = Operating System -c = Nama Rocomunity -v = Versi dari SNMP [IP-Tujuan] = IP yang akan di Monitor oleh services SNMP dengan syarat snmp services di tiap Operating System harus sudah di aktifkan
Konfigurasi Apache/ Web Server : Masuk ke directory “/etc/apache2/sites-enabled”. root@debian6:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/
Backup Konfigurasi asli Apache2 menjadi nama yang lain. root@debian6:/etc/apache2/sites-enabled# cp 000-default cacti
Konfigurasi file yang sudah di Backup tadi. root@/debian6:/~/apache2/sites-enabled# nano cacti
Lalu tambahkan atau rubah file seperti dibawah ini.
ServerAdmin [email protected] ServerName monitoring.smkpasundan2bdg.org DocumentRoot /usr/share/cacti/site/ Options FollowSymLinks AllowOverride None Options Indexes FollowSymLinks MultiViews AllowOverride None Order allow,deny allow from all # This directive allows us to have apache2's default start page # in /apache2-default/, but still have / go to the right place RedirectMatch ^/$ /apache2-default/ ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/ AllowOverride None Options ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch Order allow,deny Allow from all ErrorLog /var/log/apache2/error.log # Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit, # alert, emerg. LogLevel warn CustomLog /var/log/apache2/access.log combined Oleh Isman Irawan
4
ServerSignature On Lalu Restart-lah Apache2 dengan perintah. root@debian6:~# /etc/init.d/apache2 restart Apabila berhasil buka alamat http://monitoring.smkpasundan2bdg.org di computer client, dan akan terlihat seperti di bawah ini. 1. Ketika Muncul Notification “Cacti Installation Guide” Pilih Next .
2. Pada langkah ini pilih “New Install” pada menu Dropdown dan pilih Next karena kita belum menginstal kebutuhan yang di perlukan untuk monitoring, lalu pilihlah Finish .
3. Anda akan di minta memasukan user dan password default Cacti yaitu user : admin dan password : admin.
Oleh Isman Irawan
5
4. Ketika anda sudah memasukan user dan password default Cacti, anda akan di minta untuk mengganti password default anda menjadi password yang baru, demi keamanan user Administrator anda. (Contoh password: pasundan)
5. Anda pun akan dibawa ke Halaman Web utama Cacti. Untuk Membuat Grafik Monitoring pilih “New Graphs” .
6. Pada tahap ini kita akan membuat Data Computer yang akan di Monitoring. Selanjutnya Pilih “Create New Host” . Oleh Isman Irawan
6
7. Disini Anda harus mengisi informasi atau kebutuhan untuk computer yang akan di Monitoring. Seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini dan jika sudah pilih “Create.”
Keterangan: - Description : Deskripsi sebuah computer yang akan di monitoring - Hostname : berisi sebuah IP Address computer yang di monitoring - Host Template -> Generic SNMP-enabled host : berfungsi untuk membuat trafik lalu lintas data pada masing – masing interfaces yang terpasang pada computer yang di monitoring - SNMP -> Version 1 : adalah version SNMP yang sering di pakai di kalangan umum, namun Version 1 ini sudah di temukan nya kelemahan yaitu bisa dipasang-nya program “back-door” oleh hacker professional agar bisa masuk ke system orang lain tanpa melewati security firewall. Maka para development snmp sedang mengembangkan SNMP version 2 dan 3 dimana itu adalah versi selanjutnya. - SNMP Community : Komunitas atau group yang sudah kita edit di dalam file snmpd.conf yang berfungsi membedakan jaringan yang di monitoring - SNMP Port : Port default SNMP yang berjalan di port 161 8. Jika berhasil maka akan muncul pemberitahuan seperti di bawah ini.
Oleh Isman Irawan
7
9. Pada tahap ini, tarik scroll kebawah anda akan memilih Graph atau Perangkat apa saja yang akan di monitoring. Seperti gambar di bawah ini adalah perangkat minimal yang harus ditambahkan ke computer yang akan di monitoring
10. Ketika sudah memilih Graph Template , tarik scroll ke paling atas lagi lalu pilih *Create Graph for this Host
11. Pada tahap ini pilih check-box pada graph yang tadi sudah di tambahkan sekaligus interfaces mana yang akan di monitoring
12. Lalu Klik Create. Atau jika anda ingin merubah warna grafik yang nanti akan di tampilkan hasil monitoring tinggal di rubah warna nya seperti dibawah ini.
13. Jika Berhasil maka akan muncul pemberitahuan seperti di bawah ini. Lalu selanjutnya pilih “Graph Trees”
Oleh Isman Irawan
8
14. Lalu pilih “add” .
15. Ubah konfigurasi default nya sehingga sama seperti di bawah ini, lalu pilih “Create”.
16. Maka akan tampil di list, dan pilih “save”.
17. Untuk memperlancar atau mempercepat pemrosesan monitoring grafik maupun trafik, lakukan lah seperti di bawah ini.. masuk ke Linux system anda bisa secara langsung maupun remote tidak masalah.
18. Tunggulah beberapa saat, apabila muncul grafik monitoring seperti di bawah ini maka anda sudah berhasil!.
Oleh Isman Irawan
9
Oleh Isman Irawan
10