SISTEM INFORMASI PELANGGAN BERBASIS SMS GATEWAY PADA DEALER YAMAHA JAYA MOTOR Ferdiyanto Teknik Informatika STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jend. Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel email :
[email protected]
Keywords : SMS, SMS Gateway, Sekuensial Linier. 1. Pendahuluan SMS merupakan fasilitas yang paling banyak digunakan oleh masyarakat karena informasi dapat disampaikan secara cepat dan menjangkau banyak wilayah, serta didukung dengan tarif yang terjangkau. Dealer Yamaha Jaya Motor merupakan sebuah dealer Yamaha yang ada di Pangkalan Baru.Dalam berkomunikasi dengan pelanggan pihak dealer memberikan informasi tentang sepeda motor, STNK dan BPKB yang telah selesai serta servis sepeda motor. Dalam skripsi ini fasilitas SMS (Short Message Services) dimanfaatkan untuk memberikan layanan informasi pelanggan yang ada di Dealer Yamaha Jaya Motor Pangkalan baru kepada pelanggan, meliputi penyampaian informasi mengenai pengumuman penting, penyediaan informasi STNK dan BPKB yang telah selesai, jadwal servis sepeda motor dan penyampaian kritik dan saran. Dengan demikian, informasi tersebut akan langsung disampaikan kepada pelanggan dan pelanggan dapat memanfaatkan informasi tersebut. 2. Tinjauan Pustaka 2.1. CRM (Customer Relationship Management) Customer Relationship Management atau lebih dikenal Manajemen Hubungan Pelanggan adalah strategi bisnis inti yang memadukan proses dan fungsi internal, jaringan eksternal untuk menciptakan dan menyampaikan nilai kepada pelanggan untuk mendapatkan keuntungan.[1]
2.2. Analisis Porter Lima Ancaman-ancaman (Five Forces Model Porter) Di dalam dunia persaingan ditemukan beberapa ancaman yang akan dihadapi oleh perusahaan. Porter menjelaskan bahwa persaingan terdiri dari lima ancaman-ancaman dan ancaman-ancaman tersebut dapat juga menjadi kesempatan bagi perusahaan.Lima ancaman-ancaman yang dijelaskan Porter, yaitu : [2]
Gambar 1 : Five Forces Model Porter 2.3. Metode Sekuensial Linier Model ini juga disebut dengan “siklus kehidupan klasik” atau “model air terjun”, dimana sekuensial linier mengusulkan sebuah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang sistematik. Penulis menerapkan beberapa tahap siklus pengembangan Sekuensial Linier, yaitu: [3]
Gambar 2 : Model Sekuensial Linier 2.4. SMS (Short Message Service) Short Message Services (SMS) atau layanan pesan singkat merupakan sebuah revolusi di media penyebaran informasi, dimana layanan yang digunakan tidak berbasis suara tetapi berbasis teks singkat.[4] 2.5. SMS Gateway Pada prinsipnya, SMS Gateway adalah sebuah perangkat lunak yang menggunakan bantuan komputer dan memanfaatkan teknologi seluler yang diintegrasikan guna mendistnbusikan pesan-pesan yang di-generate lewat sistem informasi melalui media SMS yang di-handle oleh jaringan seluler . SMS Gateway ini memanfaatkan modem untuk server pengiriman SMS. SMS memanfaatkan jaringan operator seluler untuk penginman sms, service gammu
sebagai software sms gateway, dan database mysql yang di integrasikan dengan database.[5] 2.6. MySQL MySQL adalah sebuah program database server yang mampu menerima dan mengirimkan datanya dengan sangat cepat, multi user serta menggunakan perintah standar SQL (Structured Query Language). Dimana MySQL dapat berperan sebagai client dan server, sehingga sering disebut database client/server.[6] 2.7. PHP PHP (Hypertext Processor) adalah bahasa pemrograman scripting sisi server yaitu bahasa pemrograman yang digunakan oleh server web untuk menghasilkan dokumen HTML secara onthe-fly yang merupakan interpreter yang dapat di eksekusi sebagai program CGI untuk server web atau dijadikan model dari server web.
I E C E S
Tidak ada penyampaian informasi dan penyimpanan dalam berkas yang banyak. Tidak ada permasalahan ekonomi. Kehilangan data. Beberapa konsumen yang datang ke dealer. Kurang komunikasi antara pihak dealer dan konsumen.
3.3. Solusi Sistem yang Diusulkan Solusi Sistem yang diusulkan berupa pengembangan sistem menggunakan sms gateway, dimana konsumen dapat melakukan request untuk mengetahui informasi dealer, dan konsumen dapat mengirimkan perkembangan anaknya di rumah, serta kritik dan saran. Sedangkan dari sisi sistem, sistem dapat melakukan broadcast pesan berupa broadcast pengumuman penting.
2.8. Gammu Gammu berfungsi untuk menghubungkan antara komputer dengan ponsel. Gammu bisa dikoneksikan dengan berbagai macam handphone seperti Nokia, Siemens, dll. Gammu menggunakan bahasa C, dimana gammu bersifat open source sehingga source code dari gammu dapat dianalisa bagaimana gammu memparsing SMS atau memberi perintah kepada telepon genggam.[9] 3. Metode Penelitian 3.1. Prosedur Sistem yang berjalan Prosedur Sistem yang berjalan mencakup proses penyampaian informasi dari pihak dealer, pembelian sepeda motor diawali dengan datangnya pelanggan ke dealer untuk membeli sepeda motor kemudian dilayani oleh sales counter.Pelanggan yang servis harus datang ke dealer agar sepeda motornya diservis oleh teknisi.Plat nomor sepeda motor langsung selesai dihari pelanggan membeli sepeda motor, STNK selesai kurang lebih 1 bulan sedangkan BPKB selesai kurang lebih 3 bulan. Prosedur dapat dilihat pada Rich Picture dibawah ini;
3.2. Analisis Permasalahan Berdasarkan analisis sistem dari Dealer Yamaha Jaya Motor, maka dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan yang akan diuraikan dengan menggunakan kerangka PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, and Service). Berikut ini diuraikan beberapa permasalahan yang muncul berdasarkan hasil identifikasi masalah pada Dealer Yamaha Jaya Motor dengan menggunakan kerangka PIECES.
Gambar 4 : Rich Picture Sistem yang diusulkan 3.4. Analisis Kebutuhan Fungsional Dari Sistem Informasi Akademik Konsumen Berbasis SMS Gateway pada Dealer Yamaha Jaya Motor Pangkalpinang yang akan dibuat didefinisikan bentuk kebutuhan fungsional sebagai berikut : 1)
Aplikasi dapat menerima dan mengirimkan sms (auto reply) mengenai :
a)
Pendaftaran registrasi Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, konsumen harus mendaftarkan diri terlebih dahulu. Informasi penting Sms yang dikirimkan akan disampaikan yang diperoleh konsumen lewat sms Pengumuman Pengumuman akan dikirim kepada konsumen baik lewat broadcast/request. Info Pembayaran Konsumen dapat melihat Info pembayaran lewat sms.
b)
c)
d)
2) Tabel 1 : Metode Framework PIECES
P
Proses pembayaran manual yang perlu direkap sehingga terjadi penundaan waktu.
Terdapat form yang berfungsi untuk mendata konsumen, baik konsumen baru ataupun mengupdate data konsumen yang sudah ada.
3)
Terdapat form yang berfungsi untuk menampilkan data dari konsumen yang telah melakukan registrasi sms gateway.
4)
Terdapat form yang berfungsi menampilkan data dari konsumen.
5)
Terdapat form yang berfungsi untuk membuat pengumuman.
6)
Terdapat form yang berfungsi untuk menginput nilai siswa.
7)
Terdapat form yang berfungsi untuk melihat sms yang masuk.
8)
Terdapat form yang berfungsi untuk melihat sms yang keluar.
9)
Terdapat form yang berfungsi menampilkan keyword format sms.
untuk
untuk
4. Hasil dan Pembahasan 4.1. Tampilan Antarmuka Pada tampilan antarmuka, pengguna akan dihadapkan pada form Login dahulu sebelum menggunakan sistem.
Gambar 6 : Form Login Setelah melakukan Login, pengguna akan masuk ke form menu utama seperti pada gambar di bawah ini.
10) Terdapat form yang berfungsi untuk mendata dan mengatur user pengguna sistem. 11) Terdapat basis data / database yang berfungsi untuk menyimpan data, yang meliputi data user, data konsumen, data pengumuman, sms masuk, sms keluar dan keyword format sms.
3.5. Analisis Kebutuhan Non Fungsional Analisis Kebutuhan non Fungsional perlu dilakukan agar sistem yang dibangun dan diimplementasikan pada Dealer Yamaha Jaya Motor dapat memahami kebutuhan pengguna. Kebutuhan non fungsional yang dibangun yaitu :
Gambar 7 : Form Menu Utama Di sisi lain, pihak dealer dapat melakukan broadcast pesan ke konsumen melalui form broadcast pesan, dimana pihak dealer dapat mengirimkan informasi ke pelanggan, ataupun pelanggan, seperti pada gambar di bawah ini.
1) User Interface Sistem yang dibangun harus user-friendly agar dapat mempermudah user dalam menggunakannya. 2) Control Sistem yang dibangun disertai dengan penggunaan User ID yang hanya dapat digunakan oleh pengguna yang mempunyai hak akses. 3) Service Sistem ini diharapkan memberikan respon yang cepat untuk user.
Gambar 8 : Form Broadcast
3.6. Class Diagram Diagram Kelas dari sistem ini terdiri dari 12 tabel, dimana memiliki keterikatan satu sama lain. Diagram Kelas sistem ini dapat dilihat di bawah ini;
Kemudian pihak dealer menerima pesan dari konsumen ataupun request melalui form inbox, dimana form inbox berfungsi melakukan pengecekkan inbox yang diterima seperti pada gambar di bawah ini.
2.
Pendatang Baru Pendatang baru yang menjadi ancaman meliputi Multimedia Message Service (MMS), dan Call Center. 3. Produk Pengganti Teknologi telepon dan SMS merupakan produk pengganti dari aplikasi ini, dimana telepon dan sms merupakan fasilitas yang dimiliki oleh setiap handphone. Gambar 9 : Form Inbox Dalam pengisian data nilai, pengguna dapat menggunakan form input nilai. Pada form input ini pengguna mengisi data konsumen dan akan tersimpan di dalam database seperti pada gambar berikut.
Gambar 10 : Form Outbox 4.2. Pengujian Salah satu implementasi sistem ini, yaitu request pesan dari pelanggan yang berisi permintaan informasi nilai dan dibalas secara autoreply oleh sistem seperti pada gambar di bawah ini.
4.3. Pembahasan Dalam pembahasan diuraikan menggunakan analisis Porter Competitive Model dari Michael Porter, dimana analisisnya seperti gambar di bawah ini.
Gambar 12 : Analisa Daya Saing Porter 1.
Persaingan antar aplikasi Sistem Informasi Konsumen berbasis teknologi SMS Dimana dapat dikatakan Dealer Jaya Motor menjadi pionir dalam penggunaan sistem ini.
4.
Konsumen dan Pengguna Konsumen dan pengguna aplikasi ini yaitu pelanggan di dealer, dimana hal ini dimaksudkan agar dapat memberikan pelayanan terbaik.
5. Kesimpulan dan Saran 5.1. Kesimpulan Berdasarkan uraian bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan dari penelitian skripsi ini adalah sebagai berikut : a. Sistem informasi konsumen berbasis mobile ini dapat memberikan informasi tentang jadwal servis sepeda motor dan waktu selesai STNK dan BPKB, serta dapat menampung saran dan kritik yang dikirimkan oleh konsumen. b. Sistem informasi konsumen berbasis mobile ini diwujudkan dengan pembuatan suatu aplikasi menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman, MySQL sebagai basis data dan Gammu sebagai Engine SMS Gateway. c. Dengan aplikasi berbasis SMS ini, penyampaian informasi secara otomatis lebih efisien. d. Proses sistem konsumen yang sedang berlangsung digambarkan dengan activity diagram. e. Sistem Informasi Konsumen berbasis SMS Gateway ini terdiri dari 8 request dan 1 broadcast. f. Modul-modul yang diperlukan dalam sistem Informasi Konsumen meliputi pendataan sampai dengan modul untuk melihat sms masuk dan keluar. g. Basis data yang diperlukan pada Sistem Informasi Konsumen berbasis SMS Gateway berjumlah 12 tabel. 5.2. Saran a. Diperlukan sosialisasi yang baik kepada konsumen akan hadirnya sistem informasi akademik berbasis mobile ini. b. Pengembangan sistem informasi berbasis mobile yang lebih lengkap lagi, tidak hanya sebatas informasi, pembayaran, dan nilai, tetapi informasi yang lain juga. c. Diperlukan adanya perawatan dan pengawasan dari pihak yang bertanggung jawab dalam pemeliharaan sistem, agar sistem dapat berjalan dengan baik dan lancar.
DAFTAR PUSTAKA [1] Buttle, Francis 2007, Manajemen Hubungan Pelanggan, Bayumedia, Jakarta. [2] Jogiyanto 2006, Sistem Informasi Strategik: Edisi ke 2.Andi Offset, Yogyakarta. [3] Pressman, R.S 2004, Rekayasa Perangkat Lunak : Pendekatan Praktisi, Andi, Yogyakarta. [4] Zakaria, Marcus Teddy dan Josef Widiadhi 2006, Aplikasi SMS Untuk Berbagai Keperluan, Informatika, Jakarta. [5] Fahrudin, Tora 2012, PEMBUATAN MODEL SMS GATEWAY UNTUK PENYEBARAN DAN PENGOLAHAN REQUEST INFORMASI CIVITAS AKADEMIKA POLITEKNIK TELKOM,
. [6] Nugroho, Bunafit 2005, Database Relasional dengan MySQL, Andi Offset, Yogyakarta. [7] Sidik, Ir, Betha 2005, MySQL untuk Pengguna, Administrator, dan Pengembang Aplikasi Web, Informatika, Bandung. [8] Suryani 2008, RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI SEKOLAH VIA SMS GATEWAY BERBASIS CMS,
pada tanggal 23 Juli 2014.