SISTEM INFORMASI INSTALASI GAWAT DARURAT RUMAH SAKIT MYRIA PALEMBANG MENGGUNAKAN PHP dan MYSQL
Etislen Enita Agustina Afrilianta Jurusan Manajemen Informatika POLTEK PALCOMTECH PALEMBANG
PENDAHULUAN Rumah Sakit sebagai institusi pelayanan masyarakat dituntut untuk menjadi unit pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Adapun jenis pelayanan masyarakat yaitu pelayanan medis jangka pendek dan panjang yang meliputi kegiatan observasi, diagnostik, terapetik dan rehabilitasi bagi orang yang sakit atau luka serta bagi yang melahirkan sesuai sakit yang dideritanya. Proses pengolahan data pada IGD RS Myria sudah menggunakan Microsoft Access 2007. Namun dalam penggunaan aplikasi tersebut masih terdapat beberapa kendala, dimana jika pasien tidak membawa kartu berobat maka petugas kesulitan menemukan kartu rekam medik pasien. Kemudian pengisian kartu pasien masih ditulis tangan, pembuatan laporan harian masih direkap satu persatu sehingga membutuhkan waktu yang lama sehingga terjadi kesalahan dalam merekap data pasien. Berdasarkan uraian diatas penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu sistem informasi yang dapat membantu RS Myria dalam menghasilkan informasi yang berkaitan dengan IGD. Oleh karena itu, rumah sakit memerlukan sistem pengolahan data pasien untuk mempermudah dalam mengelolah data pasien di Unit Gawat Darurat. LANDASAN TEORI Sistem Menurut Fatta (2007:3), suatu sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama.. Menurut Kristanto (2008:1), suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedurprosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Informasi Menurut Fatta (2007:9) Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimannya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang. Sistem Informasi Menurut Kristanto (2008:11), sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut.
1
Menurut Laudon (2008:15), sistem informasi adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan, memproses, menyimpan dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi. PHP Menurut pemrograman WEB dengan PHP(2012:4), php adalah secara umum sebagai bahasa pemrograman scipt yang membuat dokumen html yang secara on the fly yang dieksekusi diserver web, dokumen HTML yang dihasilkan dari suatu aplikasi bukan dokumen HTML yang dibuat dengan mengunakan editor teks atau editor HTMl. Menurut Wahana Komputer (2009:3), Merupakan bahasa pemrograman berbasis web yang dimiliki kemampuan untuk memproses dan mengolah data secara dinamis . PHP dapat dikatakan sebagai sebuah server-side embedded scrip language, artiny semua sintaks dan perintah program yang ada tulis akan sepenuhnya dijalankan oleh umumnya, semua aplikasi yang dibangun menggunakan PHP akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan pada server. MySQL Menurut Heni A puspitosari(2007:19) MySQL adalah Merupakan salah satu software untuk database server yang banyak digunakan, MySQL bersipat Open Source dan menggunakan SQL. MySQL bisa dijalankan di berbagai platform misalnya, Windowa, Linux, dan lain sebagainya.
HASIL DAN PEMBAHASAN Data flow diagram (DFD) Desain Data Flow Diagram (DFD) dibuat untuk mengetahui gambaran secara umum sistem yang dikembangkan. Desain DFD Sistem Informasi Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Myria Palembang Menggunakan PHP dan MySQL adalah sebagai berikut : 1. Diagram Konteks
Gambar 1. Diagram Konteks Berdasarkan gambar diagram konteks di atas dapat dijelaskan yaitu sistem informasi pada instalasi gawat darurat pada RS.Myria Palembang memiliki 5 (lima) entitas yaitu pasien, petugas IGD, dokter, kasir, dan Pimpinan. Diagram konteks ini memiliki Entitas pasien memberikan input yaitu data pasien, data registrasi, data periksa, data bayar, kemudian diproses sehingga menghasilkan output yaitu data kartu berobat, data resep, dan data rekam medik. Entitas administrasi yaitu memberikan input yaitu data kartu berobat, kemudian
2
diproses sehingga menghasilkan output yaitu data registrasi dan data pasien. Entitas dokter yaitu memberikan input yaitu data dokter, data tindakan, data resep, kemudian diproses sehingga menghasilkan output yaitu data pasien dan data rekam medik. 2. Diagram Level 0 Diagram level nol adalah diagram yang menunjukkan semua proses utama yang menyusun Keseluruhan Aplikasi.
Gambar 2. Diagram Level 0 3. Diagram Level 1
Gambar 3. Diagram Level 1
3
4. Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relation Diagram (ERD) adalah pengekspresian dari keadaan sebenarnya ke dalam kumpulan objek-objek dasar yang disebut entitas melalui relasi diantara entitas-entitas tersebut. Adapun Diagram ERD pada sistem informasi pada instalasi gawat darurat adalah sebagai berikut:
Gambar 4. Entity Relationship Diagram (ERD) Hasil Output 1. Menu Login Menu login merupakan tampilan utama yang harus memasukan nama dan password kemudian admin untuk memasuki halaman selanjutnya, adapun tampilan menu login seperti pada Gambar 5 :
Gambar 5. Tampilan Output Menu Login 2. Desain Input Data Pasien Desain input Data Pasien berfungsi untuk mengolah data Pasien, Setelah tampilan awal, untuk menginput data Pasien harus mengisi semua data lalu
4
“simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan data pasien seperti pada Gambar 6 :
Gambar 7. Tampilan Input Form Data Pasien 3. Desain Input Data Rekam Medis Desain input Data Rekam Medik berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data Pasien harus mengisi semua data lalu “simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan menu rekam medik seperti pada Gambar 8 :
Gambar 8. Tampilan Input Form Data Rekam Medis 1. Desain Input Data Dokter Desain input Data Dokter berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data dokter harus mengisi semua data lalu “simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan menu dokter seperti pada Gambar 9 :
5
Gambar 9. Tampilan Input Form Data Dokter 2. Desain Input Data Obat Desain input Data Obat berfungsi untuk mengolah data obatl, untuk menginput data obat harus mengisi semua data lalu “simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan menu obat seperti pada Gambar 10 :
Gambar 10. Tampilan Input Form Data Obat 3. Desain Input Data Poli Desain input Data poli berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data poli harus mengisi semua data lalu “simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan menu poli seperti pada Gambar 11 :
Gambar 11. Tampilan Input Form Data Poli 4. Desain Input Data Pembayaran Desain input Data pembayaran berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data pembayaran harus mengisi semua data lalu “simpan” untuk memyimpan data yang sudah di input, adapun tampilan menu pembayaran seperti pada Gambar 12:
6
Gambar 12. Tampilan Input Form Data Pembayaran Tampilan Output 1. Desain Output Data Pasien Desain output Data pasien berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data pasien harus mengisi semua data lalu , untuk menginput data pasien kita mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data pasien, button “delete” untuk menghapus data, adapun tampilan data pasien seperti pada Gambar 13 :
Gambar 13. Tampilan Output Form Data Pasien 1. Desain Output Data Rekam Medik Desain output Data rekam medik berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data pasien harus mengisi semua data lalu mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data pasien, untuk menghapus data pasien, button “delete” untuk menghapus data, adapun tampilan rekam medik seperti pada Gambar 14:
7
Gambar 14. Tampilan Output Form Data Rekam Medik 2. Desain Output Data Dokter Desain output Data dokter berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data dokter harus mengisi semua data lalu untuk menginput data pasien kita mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data pasien, untuk menghapus data pasien, button “delete” untuk menghapus data, adapun tampilan data dokter seperti pada Gambar 15:
Gambar 15. Tampilan Output Form Data Dokter 3. Desain Output Data Obat Desain output Data obat berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data obat harus mengisi semua data lalu untuk menginput data pasien kita mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data obat, untuk menghapus data obat, button “delete” untuk menghapus data, adapun tampilan Data Obat seperti pada Gambar 16 :
Gambar 16. Tampilan Output Form Data Obat
8
4. Desain Output Data Poli Desain output Data poli berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data poli harus mengisi semua data lalu untuk menginput data poli kita mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data poli, untuk menghapus data poli, button “delete” untuk menghapus data poli, adapun tampilan data poli seperti pada Gambar 17 :
Gambar 17. Tampilan Output Form Data Poli 5. Desain Output Data Pembayaran Desain output Data pembayaran berfungsi untuk mengolah data Pasien, untuk menginput data pembayaran harus mengisi semua data, lalu untuk menginput data pasien kita mempunyai button (tombol) “edit” untuk mengubah data pasien, untuk menghapus data pasien, button “delete” untuk menghapus data, adapun tampilan data pembayaran seperti pada Gambar 18 :
Gambar 18. Tampilan Output Form Data Pembayaran
9
PENUTUP Simpulan yang didapat dari hasil penelitian ini adalah terbangunnya suatu sistem informasi Instalasi Gawat Darurat pada RS. Myria. Dari keseluruhan penelitian ini diperoleh suatu simpulan diantaranya sebagai berikut : 1. Aplikasi ini memberikan kemudahan bagi administrasi dalam penyimpanan, mengedit, dan mencari data mengenai pasien secara lengkap dan mudah . 2. Aplikasi ini dapat mendukung dokter dalam menyedikan data pasien yang melakukan pemeriksaan. karna dokter dapat menyimpan, mengedit, atau pun mencari data mengenai pasien yang telah diperiksa sebelum nya. 3. Aplikasi ini dapat membantu menyediakan laporan bulanan pasien 4. Dengan adanya sistem ini maka keamanan dalam akses data lebih baik karena tidak sembarangan orang dapat menggunakan aplikasi ini.
DAFTAR PUSTAKA AL Fatta, Hanif .2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Yogjakarta: Andi Offset. Hasan, Iqbal. 200. Pokok-Pokok Materi Statistik 1. Jakarta : PT. Bumi Aksara. Hendrayudi, 2008. Pemrograman Delphi 8.0. Bandung : CV. Yrama Widya. Jogiyanto H.M.2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta : Andi Offset. Kristanto, Andri. 2008. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Jogjakarta : Gava Media. McLeod, Jr, Raymond dan George Schell. 2004. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta : PT. Indeks.
10