Sistem Berkas & Basis Data (CS2323) Pertemuan 1 : - Pendahuluan - Konsep Sistem Berkas
1
Silabus 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Definisi dan Konsep Sistem Berkas Media Penyimpan Sekunder & Parameter Pengukurannya Metode Blocking Pile File Sekuensial File Sekuensial Berindeks File Indeks File Hash File Multiring 2
Pustaka
Gio Wiederhold, File Organization for Database Design, Mc Graw Hill Int. Editions, 1987 Alan L. Tharp, File Organization and Processing, John Wiley & Sons, 1988 C. J. Date. An Introduction to Database Systems. (6th ed). Addison Wesley 1994
3
Tujuan Mempelajari Sisber
Dapat memahami organisasi berkas serta manipulasinya. Dapat menjelaskan organisasi berkas dan manajemen. Dapat menjelaskan file storage. Dapat menjelaskan macam-macam device. Manipulasi file : sorting dan merging. Mampu bekerja dengan berbagai jenis organisasi berkas. 4
Konsep Sistem Berkas Tujuan
proses komputasi : menghasilkan informasi yang dibutuhkan (sesuai dengan requirement user) dalam waktu yang masih dapat diterima oleh user. Waktu komputasi pada volume data yang diproses/diolah. 5
Konsep Sistem Berkas
Pengelolaan data dalam jumlah besar membutuhkan effort lebih, baik dalam hal storage device dan pengelolaannya (cara penyimpanan dan pengaksesannya). Data tsb harus : – dapat diakses oleh multi user – selalu tersedia setiap saat dibutuhkan untuk pemrosesan – waktu pengaksesan relatif cepat – tersimpan dalam media penyimpan sekunder 6
Konsep Sistem Berkas
Sistem Berkas : sistem penyimpanan, pengorganisasian, pengelolaan data pada alat penyimpan eksternal, dengan menggunakan teknik organisasi data tertentu. Lebih spesisfik, Sistem Berkas dan Akses berkaitan dengan bagaimana cara melakukan insert data, update serta reorganisasi data.
7
Representasi Data
Lojik penggambaran data di level konseptual.Misal penggambaran data dengan metode E-R, model objek, model semantik, dan lain-lain. Fisik penggambaran data di level fisik, bagaimana data direpresentasikan dalam media penyimpanan 8
Klasifikasi Data Data
Tetap
– Kelompok data yang tidak mengalami perubahan, paling tidak dalam kurun waktu yang lama. – Contoh : Data pribadi mahasiswa.
Data
Tidak Tetap
– Kelompok data yang secara rutin mengalami perubahan. – Contoh : Data rencana studi mahasiswa.
Data
Yang bertambah menurut waktu
– Kelompok data ini biasanya merupakan data akumulasi dari kelompok data tetap dan data tak tetap. – Contoh : Data transkrip. 9
Definisi-Definisi Pada
pengelolaan sekumpulan data yang memiliki kuantitas besar, data tersimpan dalam basis data (data base)
Files
Input
Proses
Informasi
10
Definisi File – sekumpulan record yang berisi elemen-elemen data – digunakan untuk menyimpan kumpulan data yang sama Karakteristik data yang tersimpan dalam bentuk file : – Persistence, data tetap /permanen – Sharability, dapat diakses multi user – Size, umumnya kuantitas data relatif besar 11
Definisi File Contoh : Payroll File
John
513-72-3411
Name
Social Security Number
14 Oct 1941 Birthdate
New York Birthplace
...
11
3600
…..
Salary Class
Extra
12
Definisi Rekord Sekumpulan
field / item yang saling berhubungan merepresentasikan suatu elemen data Pada Gambar 2, suatu record data berisi item name, social security number, birthdate, ...dan extra.
13
Definisi Field – berisi nilai dasar (basic values) yang membentuk suatu record – atribut yang berisi suatu item data tertentu – terdiri dari komponen tipe data dan nilai (value)
14
Definisi Field Field
Type
Domain
Example
Name
String
Person Name
John
Social Security Number
Number
Social Security Number
513-72-3411
Birthdate
Date
Birthdate
14 Oct 1941
…
…
…
…
15
Macam-macam File
Master File (File Induk) Transaction File (File Transaksi) Report File (File Laporan) Work File (File Kerja) Program File (File Program) Text File (File Teks) Dump File (File Tampung) Library File (File Pustaka) 16
Macam-macam File
File Induk (Master File) – Merupakan file yang digunakan untuk menyimpan data dari sistem informasi tertentu secara lengkap, dipelihara secara teratur. – Berisi data uang relatif tetap – File induk selalu diperbaharui melalui file transaksi. 17
Macam-macam File Contoh
Master File :
– Organisasi sebuah pabrik : * Payroll Master File
* Customer Master File * Personnel Master File * Inventory Master FIle
18
Macam-macam File Ada 2 jenis Master File : Reference Master File; – File yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah. – Contoh : Berkas pelanggan yang berisi field nomor rekening, nama dan alamat.
Dynamic Master File; – File yang berisi record yang terus menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi. – Contoh : * Berkas stock barang * Berkas pemesanan tempat duduk 19
Macam-macam File
File Transaksi –
–
File yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file induk. Dalam suatu periode tertentu dilakukan reorganisasi file induk yang melibatkan file transaksi dan menghasilkan file induk yang baru. Meng-update dapat berupa : Penambahan record, penghapusan dan perbaikan record. 20
Macam-macam File File
Laporan
– Adalah file yang berisi data yang dibuat untuk laporan / keperluan user. – File tersebut dapat dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar.
21
Macam-macam File Work
File (File Kerja)
– Merupakan file sementara dalam sistem. – Suatu work file merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh sebuah program ke program lain. Biasanya file ini dibuat pada waktu proses sortir.
22
Macam-macam File Program
File (File Program)
– Adalah file yang berisi instruksiinstruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain / pada memori utama. – Instruksi tersebut dapat ditulis dalam bahasa tingkat tinggi (COBOL, FORTRAN, BASIC, dan lain-lain), bahasa assembler dan bahasa mesin. 23
Macam-macam File Text
File (File Teks)
– Adalah file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah text editor program. Text file hanya dapat diproses dengan text editor.
24
Macam-macam File Dump
File (File Tampung)
– Adalah file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (security), mencatat tentang kegiatan peng-update-an, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan.
25
Macam-macam File Library
File (File Pustaka)
– Adalah file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya.
26
Macam-macam File File
Histori File histori merupakan file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan statistic.
27
Macam-macam File
1.
2.
Berdasarkan cara organisasinya, jenis file : File sekuensial, dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai urutan data secara fisik File Random, urutan lojik data yang berurutan belum tentu disimpan berurutan secara fisik 28
Contoh :
TIME CARD
SORT PROGRAM
Gambar di bawah ini menunjukkan system flow diagram dari suatu sistem penggajian sementara untuk menghasilkan paycheck berdasarkan timecard dan payroll information.
SORT WORKFIL E PAYROLL MASTER
SORTED TIMECARDS
PAY RECORD UPDATE PROGRAM
REJECT TIMECARDS
PAYCHECKS DETAIL
LIST UTILITY PROGRAM
PAYCHECK WRITER PROGRAM
RECONCILIATION REPORT WRITER PROGRAM
PAYCHECKS
RECONCILATION REPORT
REJECT REPORT
RECONCILIATION DETAIL
29
Contoh : Tabel dibawah ini menunjukkan klasifikasi file dari sistem flow diagram.
FILE Time cards Sort Program Sort Work File Sorted – Time Cards Payroll Master Pay Record Update Program Reject Time Cards Pay Check Detail Reconciliation Detail List Utility Program Reject Report Paycheck Writer Program Pay Checks Reconciliation Report Writer Program Reconciliation Report
FUNGSI Transaction Program Work Transaction Master Program Work Work Work Program Report Program Report Program Report
30
Model Akses File : Ada
3 model akses yang mungkin oleh sebuah program terhadap file, yaitu : – Input – Output – Input / Output
31
INPUT FILE Adalah
file yang hanya dapat dibaca dengan program. Contoh : – Transaction file merupakan input file untuk meng-update program – Program file dari source code merupakan input file untuk program compiler 32
OUTPUT FILE Adalah
file yang hanya dapat ditulis oleh sebuah program / file yang dibuat dengan program. Contoh : – Report file merupakan output dari program yang meng-update master file. – Program file yang berupa object code merupakan output file dari program compiler. 33
INPUT / OUTPUT FILE Adalah
file yang dapat dibaca dari dan ditulis selama eksekusi program. Contoh : – Master File (Berkas Induk) – Work File dengan sort program (Berkas Kerja)
34
Organisasi File
Adalah suatu teknik atau cara yang digunakan untuk menyatakan dan menyimpan record-record dalam sebuah file. Ada 4 teknik dasar organisasi file, yaitu : – – – –
Sequential Relative Indexed Sequential Multi – Key 35
Organisasi File
Secara umum keempat teknik dasar tersebut berbeda dalam cara pengaksesannya, yaitu : – Direct Access – Sequential Access
36
Direct Access Adalah suatu cara pengaksesan record yang langsung, tanpa mengakses seluruh record yang ada. Contoh : Magnetic Disk.
37
Sequential Access Adalah
suatu cara pengaksesan record, yang didahului pengaksesan record-record di depannya. Contoh : Magnetic Tape.
38
Faktor-faktor yang mempengaruhi dalam proses pemilihan organisasi file
Karakteristik dari media penyimpanan yang digunakan Volume dan frekuensi dari transaksi yang diproses Respontime yang diperlukan
39
Cara memilih organisasi file tidak terlepas dari 2 aspek utama, yaitu :
Model Penggunaannya
Model Operasi File
40
Model Penggunaannya Ada 2 cara : Batch; – Suatu proses yang dilakukan secara group atau kelompok.
Interactive; – Suatu proses yang dilakukan secara satu persatu, yaitu record demi record. 41
Model Operasi File Menurut operasi file ada 4 cara : 1. Creation; – Membuat struktur file lebih dahulu, menentukan banyak record baru, kemudian record-record dimuat ke dalam file tersebut. – Membuat file dengan cara merekam record demi record. 42
Model Operasi File 2. Update; – Untuk menjaga agar file tetap up to date. – Insert / Add, Modification, Deletion.
43
Model Operasi File 3. Retrieval; – Pengaksesan sebuah file dengan tujuan untuk mendapatkan informasi. – Inquiry; •
Volume data rendah, model proses interactive.
– Report Generation; •
Volume data tinggi, model proses batch. 44
Model Operasi File File Retrieval terbagi 2, yaitu : Comprehensive Retrieval; – –
Mendapatkan informasi dari semua record dalam sebuah file. Contoh : * Display all
* List nama, alamat Selective Retrieval;
– –
Mendapatkan informasi dari record-record tertentu berdasarkan persyaratan tertentu. Contoh : * List for gaji = 100000
* List nama, npm, for angkatan = 93 45
Model Operasi File 4. Maintenance –
Perubahan yang dibuat terhadap file dengan tujuan memperbaiki penampilan program dalam mengakses file tersebut.
* Restructuring • Perubahan struktur file. • Misalnya : –
Panjang field diubah, penambahan field baru, panjang record dirubah.
* Reorganization • Perubahan organisasi file dari organisasi yang satu, menjadi organisasi file yang lain. • Misalnya : – –
* Dari organisasi file sequential menjadi indeks sequential. * Dari direct menjadi sequential. 46
Kesimpulan
Untuk master file dan program file kita dapat melakukan created, update, retrieval from dan maintenanced. Untuk work file kita dapat melakukan created, update dan retrieved from tapi tidak dapat kita maintenanced. Untuk report file umumnya tidak di-update, retrieve from atau maintenanced. Untuk transaction file, umumnya hanya dapat di created dan digunakan untuk sekali proses.
47
Kesimpulan
Sistem File : Sebuah sistem file sangat membantu para programmer untuk memungkinkan mereka mengakses file, tanpa memperhatikan detail dari karakteristik dan waktu penyimpanan. Sistem file ini juga yang mengatur direktori, device access dan buffer. 48
Kesimpulan
Tugas dari sistem file : – Memelihara direktori dari identifikasi file dan lokasi informasi. – Menetukan jalan (pathway) bagi aliran data antara main memory dan alat penyimpan sekunder. – Mengkoordinasi komunikasi antara CPU dan alat penyimpan sekunder dan sebaliknya. – Menyiapkan file penggunaan input atau output. – Mengatur file, bila penggunaan input atau output telah selesai. 49
Quote of The Day ”Jenius adalah 1 % inspirasi dan 99 % keringat. Tidak ada yang dapat menggantikan kerja keras. Keberuntungan adalah sesuatu yang terjadi ketika kesempatan bertemu dengan kesiapan.” - Thomas A. Edison -
50