REDAKSI
Saudara2 Pembaca yang kekasih! Kalau kita menyelidiki kegerakan Roh Tuhan melalui sejarah hidup manusia, kita dapat melihat adanya suatu gerakan Illahi yang bergerak dari satu generasi ke generasi lainnya; dan ini dapat kita lihat juga pada generasi sekarang - tak putus2nya tetapi mantap dan progresip. Allah telah mengerjakan hal2 yang luar biasa melalui alat2Nya (anak2Nya didunia ini),sehingga hasil2nya dapat kita nikmati sekarang. Pancaran atau gerakan Roh, tetap selamanya maju kemuka, pasang surutnya kerokhariian selalu merupakan gerakan2 yang memancar maju. Dapat kita lihat disini bagaimana Tuhan bekerja melalui Marthin Luther pada abad ke-16 untuk mengembalikan kebenaran, bahwa manusia di benarkan hanya oleh sebab iman. Abad 18 ditandai dengan timbulnya seorang John Wesley dengan Gereja Metodisnya, dan dia dipakai Tuhan untuk mengajar tentang Kesucian yang mutlak. Dalam permulaan abad ke-20, kita, melihat dunia kekristenan digemparkan dengan timbulnya gerakan "Pentakosta" yaitu gerakan yang menghidupkan kembali kebenaran2 tentang Kesembuhan Illahi dan Baptisan Roh Kudus. Ini kami muat tersendiri dalam artikel Kejadian di jalan Azusa, (naskah ini pernah kami muat pada majalah tahun2 yang lalu). Pada abad akhir ini, Tuhan mempercepat semua proses diatas, yaitu proses pengembalian kepada Kebenaran2 Allah yang untuk ber-abad2 lamanya tersembunyi / dilupakan oleh gereja2. Melalui kesaksian / laporan2 yang ada pada MAM bulan ini Sdr2. akan melihat bahwa Poh Allah sedang melawat di-mana2. Melalui group2 doa yang mulai bermunculan dimana-mana diantara gereja2Nya. Tuhan sedang bekerja diantara mereka dengan cara2 yang baru. Kami percaya melalui group2 doa yang ada di-mana2 diantara gerejaNya, Tuhan pasti membuat suatu kegerakan Illahi yang luar biasa diseluruh dunia. Marilah kita memasuki rencana Tuhan Jesus pada akhir zaman ini. Tuhan Jesus tetap progresip tidak pernah mundur. Oleh karena itu buangkanlah segala tradisi2 yang lama, yang menghalangi pekerjaan RohNya. Dengan kuasa ke IllahianNya kita maju dan masuk kedalam rencana / tujuan Allah yang sempurna. Puji Tuhan! **** Red. MAN. **** -3-
Pada permulaan abad yang ke-20 ini, pada waktu yang sama, ada penaurahan Roh Kudus di Wales (dekat Inggeris), di Los Angeles (Amerika serikat), di India dan dibeberapa tempat yang lain. Kegerakan Roh itu biasanya terjadi diantara kelompok2 orang Kristen yang pereaya akan kesucian (Holiness groupe). Beberapa orang dari kelompok2 tab. mencari pengalaman yang lebih mendalam lagi tentang pekerjaan Roh Kudus di dalam hidup mereka. Mereka berkumpul di-rumah2 atau di-ruang2 yang disewa dan bertekun didalam doa untuk mencari Tuhan. Kegerakan Ron yang mulai didalam persekutuan2 kecil itu telah terseoar diseturuh dunia dan telah berobah menjadi Gereja2 Pantekosta yang ada pada waktu ini. Didalam naskah yang dimuat disini, kita dapat baca tentang permulaan pencurahan Roh Kudus pada abad ke-20 ini. Si pengarang ialah salah satu pelopor dalam kegerakan ini, dan dia menceriterakan tentang perkara2 yang dia lihat dan alami serdiri. -4-
Pada tanggal 26 Maret 1906, saya mengikuti persekutuan rumah di jalan Bonnie Brae (di Los Angeles) dimana ada perhimpunan beberapa orang suci untuk berdoa bersama. Kelompok kecil ini terdiri dari orang2 negro dan kulit putih. Disana saya bertemu saudara Seymour yang pernah saya jumpa sebelumnya dalam persekutuan dirumah yang lain. Pada waktu itu dia baru saja datang dari Texas. Sdr. Seymour itu seorang negro yang sederhana, rendah hati dan rokhani. Untuk beberapa waktu saya tidak mengikuti persekutuan2 ini lagi, tetapi pada tgl 15 April saya mendengar bahwa Roh Kudus telah dicurahkan disana beberapa hari sebelumnya. Beberapa orang suci telah bertekun dalam perhimpunan untuk berdoa dengan memohon peneurahan Roh. saya diberi tahu bahwa Roh Kudus telah mengurapi mereka dengan kuasaNya yang heran dan bahwa mereka telah berbahasa lidah. Pada sore itu saya pergi ke persekutuan itu dan melihat pekerjaan Tuhan yang heran. Kita sudah ber-bulan2 berdoa, sekarang Jesus menyatakan diri sebagai Tuhan yang hidup. Pelopor2 kegerakan ini telah terbuka jalan, tinggal untuk orang yang lain mengikuti jejak mereka. Dalam persekutuan itu ada suatu suasana ke-rendahan hati. Orang2 suci itu telah dikuasai dan dipenuhi dengan kehadiran Tuhan suapaya melupakan dirinya sendiri. Ternyata Tuhan mempunyai suatu umat kecil diluar Gereja2 yang besar dan formil. Barang kali diseluruh negeri tidak ada Gereja dimana Tuhan dapat begitu menguasai umatNya. Gereja2 yang lain didalam tangan manusia semua, Roh Kudus tidak dapat bekerja dengan bebas. Tetapi dalam persekutuan yang kecil ini Tuhan mendapatkan orang2 yang dapat Dia pakai untuk maksudNya. Perkara2 yang manusia hargai telah Tuhan lewati lagi dan RohNya se-olah2 lahir lagi dalam kandang domba diluar dari Gereja2 besar dan terorganisir. Syarat untuk segala kegerakan Roh ialah "Tubuh" atau umat yang telah disiapkan dengan pertobatan dan kerendahan hati. Reformasi pada abad yang ke 16 dimulai oleh Marthin Luther dalam gedung yang sudah tua dan rasak di Wittenberg. Kegerakan kebangunan Rohani di Wales dimulai dan dipelopori oleh pengerja2 tambang batu bara, dan mengakibatkan pembesar2 di Gereja2 di Inggris harus diajar tentang pekerjaan Allah yang ajaib oleh orang2 yang sederhana. -5-
Di Jalan Azusa. Sesudah beberapa hari persekutuan kecil tadi dipindahkan dari Jalan Bonnie Brae kepada Jalan Azusa 312. Disana orang2 suci itu menyewa gedung tua yang dahulunya dipakai sebagai Gereja Metodies ditengah kota, tetapi sudah lama tidak, dipakai untuk kebaktian, tetapi dijadikan gudang kayu, semen dan lain2 barang pembangunan bekas. Orang2 suci telah membersihkan beberapa tempat di tengah2 segala barang2 dan sampah itu, yang dapat mereka pakui untuk perhimpunan mereka. Mereka menaruh papan2 diatas drum2 kecil untuk membuat bangku untuk kira2 30 orang. Bangku2 ini diatur persegi empat, supaya mereka menghadap satu kepada yang lain. Saudara Seymour yang menjadi pimpinannya, dan untuk pertama kalinya saya mengikuti, yaitu pada tgl 19 April, dihadliri kira2 12 orang suci. "Peti Perjanjian" Tuhan mulai berjalan pelan2 di jalan Azusa itu, tetapi dengan suatu kegerakan yang tetap. Dari permulaan Peti Perjanjian itu dipikul oleh imam2 yang dipilih oleh Allah sendiri. Pada waktu itu tidak ada "Kreta" yang baru dan bagus yang dapat menarik orang banyak yang duniawi. Imam2 tuhan itu peka untuk mendengar suara Tuhan, karena mereka telah menyiapkan diri dengan banyak doa. Pada permulaan mereka tidak dapat membedakan Roh2 dengan sempurna, dan si musuh kadang2 dapat bekerja, tetapi dengan segera orang2 suci itu belajar untuk menerima yang benar dan menolak yang tidak benar. Beberapa musuh yang sering menyerang dalam perhimpunan mereka. Si iblis melawan dan menyerang dengan tekun, sehingga kami mengalami peperangan yang berat. Tetapi Api yang dari pada Tuhan tidak dapat dipadamkan. Sedikit demi sedikit api yang kecil itu menjadi besar. Berita tentang apa yang Allah kerjakan di jalan Azusa itu tersebar di mana2, dan orang dari segala tingkatan manusia mulai berkumpul. Banyak yang datang tanpa iman dan hanya untuk meninjau saja, tetapi banyak orang yang lain yang sungguh2 mencari Tuhan. Surat kabar mulai mengejek dan memfitnah, dan orang2 makin banyak datang. Aniaya dari luar tidak pernah merusakkan pekerjaan Tuhan. Kita harus lebih menguatirkan Roh2 yang jahat mau bekerja dari dalam. -6-
Ber-macam2 penyesat dan orang2 dengan pendirian2 dan roh2 yang anah mengikuti kebaktian2 itu dengan ingin mengambil bagian dalam pekerjaan itu. Kita harus sungguh2 waspada terhadap orang2 itu. Tetapi dalam pekerjaan Tuhan yang baru selalu ada bahaya itu. Kedatangan penyesat2 itu membawa ketakutan yang sukar untuk diatasi. Roh Kudus sangat dihalangi. Orang2 mulai takut untuk mencari Tuhan sebab mereka takut kalau2 si iblis menguasai mereka. Tetapi pengalaman kami dari permulaan dari jalan Azusa bahwa: Kalau kita mencoba untuk mengatur pekerjaan itu, Tuhan berhenti. Kita tidak boleh terlalu memberi perhatian kepada pekerjaan si jahat, nanti orang2 makin takut. Kita harus berdoa saja, maka Tuhan memberi kemenangan. Dalam doa kami mengalami kehadiran Tuhan yang dapat dipercayai. Pemimpin2 kami sangat kekurangan pangalaman, dan yang melawan kami banyak dan kuat. Tetapi pekerjaan ini dari Tuhan asalnya dan tidak dapat dikalahkan. Perkembangan rohani. Pekerjaan Tuhan itu makin lama makin nyata dan kuat. Tuhan bekerja dengan kuat kuasaNya. Orang2 berdosa sangat diganggu oleh pekerjaan Roh didalam hatinya, sehingga tidak dapat menahan diri lagi. Mereka dapat dihancurkan di jalan2. Se-olah2 ada sesuatu hal yang mengelilingi daerah tempat persekutuan di jalan Azusa itu dimana Roh Kudus dapat dirasai oleh orang yang lewat, sehingga orang2 yang masih beberapa ratus meter jauhnya dapat terharu dan dihancurkan. Tuhan mengumpulkan orang2 dari mana2 Orang2 missi datang dari Afrika, India dan pulau2. Pendeta2 dan Pengerja2 datang dari seluruh negeri Amerika dan dari luar negeri, ditarik oleh Roh Kudus datang di Los Angeles. Dengan tidak sengaja mereka datang untuk mengalami "Pantekosta" dipanggil oleh Tuhan. Dengan segera kebaktian2 itu berjalan terus siang dan malam. Seluruh gedung itu termasuk lotengnya dibersihkan dan dipakai. Pada waktu itu lebih banyak orang kulit putih dari pada negro, yang hadir, tetapi segala perasaan tentang perbedaan suku sudah dihapuskan oleh darah Jesus. -7-
Darah Jesus sangat dipentingkan juga dalam hubungannya dengan kesucian. Kehidupan yang suci diharuskan untuk segala orang yang menerima Baptisan Rohulkudus. Kasih Allah dinyatakan dengan heran dalam perhimpunan2 itu. Orang2 tidak diperbolehkan untuk mengatakan sesuatu yang kurang baik tentang orang2 yang melawan mereka atau tentang Gereja2. Berita yang disampaikan selalu ialah kasih Allah, se-olah2 kembalilah "Kasih. Yang pertama" dari Gereja2 yang mula2. Roh Kudus selalu halus dan lemah lembut seperti burung Merpati. Ia mengerti tiap gerak-gerik keadaan hati seseorang. Kami selalu diinsyafkan dengan cepat kalau2 kita menyusahkan Roh itu dengan pikiran atau perkataan yang tidak baik. Tuhan berperang dipihak kita. Dalam segala perkara kami menyerahkan did sama sekali kepada kebijaksanaanNya. Kami berdiri dihadiratNya yang heran dan Dia tidak memperbolehkan sesuatu apapun yang melawan kehendak RohNya yang suci. Yang tidak benar dipisahkan dari yang benar oleh Roh Allah. Dia menyelidiki umatNya dan segala perbuatan dan motif2 dalam hati mereka. Seseorang tidak dapat bergabung dalam persekutuan itu, kalau tidak sungguh2 mencari Tuhan. Kalau orang2 menerima Baptisan Roh Kudus pada waktu itu, pastilah si Aku-nya akan dimatikan dan hidupnya disucikan. Diatas loteng di jalan Azusa itu kami mengadakan ruang doa untuk orang2 yang mau mencari Baptisan Roh Kudus. Banyak orang2 juga menerima diruang perhimpunan di tengah2 Kebaktian. Didinding diruang doa itu ada plakat dengan perkataan: "Dilarang bicara selain berbisik" Pekerjaan Roh Kudus sangat mendalam sekali. Sikap2 yang kurang tenang, atau orang2 yang berbicara yang sia2 akan lekas ditegur oleh Roh Kudus. Kami berdiri diatas "Tanah Yang Suci." Menyanyi dalam Roh. Pada hari Jumaat tgl 15 Juni di jalan Azusa Roh Kudus menyerahkan “Koor Surgawi" didalam jiwa saya, Saya mulai menyanyi ber-sama2 orang yang lain yang sudah menerima karunia surgawi itu, nyanyian itu suatu pernyataan yang sepontan yang membawa kegirangan yang tak terduga. Kenyataan itu murni dan berkuasa. Kami tidak berani membuatnya. -8-
Tidak seorangpun yang dapat mengerti karunia nyanyian ini kecuali orang2 yang sudah mengalaminya. Nyanyian2 itu sungguh2 "nyanyian baru" didalam Roh Kudus. Pertama kali saya mendengar nyanyian itu dalam perhimpunan lalu saya mulai merindukan nyanyian itu. Nyanyian itu tetap suatu karunia Allah yang halus dan indah. Tidak ada orang yang berkhotbah tentang pengalaman itu. Tuhan hanya mengaruniakan saja. Karunia itu dipraktekkan sebagaimana diilhamkan oleh Roh Kudus, sering2 sebagai solo, atau lain kali oleh sidang jemaat. Kadang2 nyanyian2 itu membawa suasana surgawi, se-olah2 malaekat2 hadir dan ikut menyanyi beserta kami. Nyanyian itu dapat mengalahkan roh2 kritik bahkan orang jahat tidak dapat menyalahkan atau mengejek. Pada permulaan di jalan Azusa kami tidak memakai alat2 musik, bahkan tidak merasa perlu. Alat2 musik tidak tempat didalam ibadat kami yang begitu sepontan dan kurang formil. Kita tidak memakai buku nyanyian. Beberapa nyanyian hafalan kami nyanyikan. Tetapi nyanyian baru yang dikaruniakan oleh Roh Kudus itu sama sekali berbeda. Nyanyian itu tidak dikarang oleh manusia, tetapi se-olah2 oleh nafas Allah sendiri, yang meniup melalui suara kami. Nada2nya sangat heran dan indah, dan seringkali mustahil dinyanyikan secara lahir. Karunia ini ialah sungguh2 "menyanyi dalam Roh."
*Kerendahan hati dan ujian hati.* Sdr.Seymour diakui sebagai pemimpin persekutuan itu, tetapi kami tidak mempunyai Paus atau organisasi. Kami sekalian dianggap "saudara2" saja. Kami tidak mempunyai rencana seperti manusia, Tuhan sendiri yang memimpin semuanya. Tidak ada Pendeta2, tidak ada pangkat2. Segala perkara ini, baru digunakan kemudian pada waktu kegerakan itu mulai sesat. Pada permulaannya kami tidak mempunyai podium atau mimbar. Segala orang dianggap sama rata. Hamba2 Tuhan ialah pelayan menurut arti perkataan yang sebenarnya. Biasanya Sdr. Seymour duduk dibelakang dua kotak yang disusun satu diatas yang lain. Biasanya selama kebaktian itu -9-
berjalan, kepalanya Sdr. Seymour dimasukkan didalam kotak yang diatas dan dia terus berdoa tidak ada kesombongan atau meninggikan diri. Kegiatan2 berjalan terus gedung itu tidak pernah tutup dan tidak pernah kosong. Orang2 yang datang terus-menerus untuk mencari Tuhan dan Tuhan selalu ada. Tidak ada pokok pembicaraan atau khotbah yang diumumkan sebelumnya; dan tidak ada orang yang ditunjukkan untuk berbicara pada suatu jam yang tertentu. Tidak ada orang yang mengetahui sebelumnya apa yang akan terjadi, atau apa yang akan diperbuat oleh Tuhan. Segala perkara itu bebas sepontan, diatur oleh Roh Kudus. Kami hanya ingin mendengarkan Tuhan, tidak perduli melalui siapa yang Tuhan mau berbicara. Kami tidak menilikrupa orang. Orang kaya atau berpendidikan, dianggap sama dengan orang ...kin dan bodoh. Kami hanya mengakui Tuhan saja. Tak ada seorang manusiapun yang dapat memegahkan diri dihadapan Tuhan. Tuhan tidak dapat memakai orang dengan pendirian yang keras. Persekutuan2 itu dipimpin oleh Roh Kudus. Kami mencari Allah Kalau kami masuk perhimpunan itu, kami tidak mau berbicara dengan mausia atau memberi salam dahulu. Kami bertemu dengan Tuhan lebih dahulu. Kami menaruh kepala kami dibawah bangku dan berdoa, lalu kami bersekutu dengan orang lain didalam Roh, dengan tidak mengenal mereka secara manusia. Kebaktian2 mulai berjalan sendiri, dengan kesaksian2, puji-pujiun, dan penyembahan. Semua orang mentaati Allah dengan derendahan hati, dan labih mementingkan orang yang lain dari pada dirinya sendiri. Tuhan dapat memakai segala orang yang Dia ingini untuk melayani. Akhirnya satu orang berdiri, diurapi untuk berkhotbah atau mengajar. Yang lain dapat merasakan pimpinan Tuhan dalam hal itu. Mungkin orang itu dari muka, atau dari belakang tidak menjadi soal. Kami hanya se...ng bahwa Tuhan sedang bekerja. Tidak ada orang yang mau meninggikan diri. Kami hanya mau taat kepada Tuhan saja. Pada waktu seseorang berbicara, mungkin Roh Tuhan dicurahkan keatas sidang jemaat. Tuhan sendiri yang mengundang orang untuk berdoa. Kadang2 orang akan jatuh dibawah kuasa Roh itu atau mereka akan maju kemuka dan untuk bertobat dan mencari Tuhan. Manusia tidak pernah memanggil orang untuk berdoa, - 10 -
Tuhan sendiri yang memanggil. Kalau Tuhan memanggil orang untuk berdoa, orang yang berkhotbah harus berhenti. Kalau Tuhan berbicara kami harus taat. Tuhan Allah ada dalam BaitNya. Manusia tidak berani menghalangi atau mendukakan Roh Kudus. Kemuliaan Allah ada berdiam disana. Justru beberapa orang melapurkan bahwa cahaya Tuhan kelihatan diatas gedung itu pada waktu malam. Apabila saya mau pergi ke kebaktian, seringkali kami harus berhenti beberapa jauh dari tempat itu untuk memohon kekuatan dari Tuhan. Perasaan tentang kehadiran Allah begitu hebat. Kadang2 ada datang orang2 yang mau meninggikan diri sering2 seorang pendeta berdiri dan mau menekankan pendapatnya sendiri. Tetapi mereka selalu kalah, nafasnya sesak, pikirannya me-layang2, akhirnya semuanya kelihatan gelap dan mereka harus berhenti. Mereka menentang Allah. Kami tidak mengnentikan mereka; kami hanya berdoa saja, dan Roh Suci yang bekerja dalam hati dan hidup mereka. Jadi orang mau meninggikan dirL itu kalah, dan belajar kerendahan hati dalam proses yang sama yang juga telah kami alami. Dengan perkataan yang lain, si-aku mereka harus mati. Mereka harus melihat keadaannya yang dalam kelemahan. Lalu dengan merendahkan diri menjadi seperti kanak2, mengakui dosa2nya dibawa kepada hadirat Allah dan dirobah oleh baptisan Roh Kudus yang heran. Sifat lama dan kesombongan, tinggi hati dan perbuatan jelek harus mati. Pelopor2 kegerakan Pantekosta itu kena banyak sekali aniaya. Polisi2 diminta membubarkan kebaktian2 itu. Ada juga banyak gangguan dari orang2 fanatik. Tetapi Roh Kudus sendiri yang bekerja dan memimpin semuanya, dan Roh itu yang berkuasa untuk memberi kemenangan. Orang yang mencoba untuk menghalangi pekerjaan Roh itu pasti dikalahkan oleh Roh Kudus sendiri. Segala karunia2 Roh dinyatakan, setan2 diusir, orang2 sakit disembuhkan, banyak sekali orang diselamatkan dan diBaptiskan didalam Roh Kudus dan Kuasa. Pahlawan2 Tuhan dibimbing; orang yang lemah dijadikan kuat didalam Tuhan. Segala isi hati manusia dibongkar. Segala orang orang diuji, tidak hanya perbuatannya tetapi motif didalam hatinya. Tidak ada sesuatu apapun yang tersembunyi dihadapan Tuhan. - 11 -
Jesus ditinggikan, darahNya diagungkan, dan RohNya kembali dihormati. Ini permulaan dari salah satu kegerakan yang sampai sekarang tersebar dan berkembang diseluruh dunia dan telah dirasai efeknya disegala Gereja2 dan golongan2. **************** Oleh Frank Bartleman. ***
############################### ***** A P I - M E N Y A L A ***** Majalah Keristen Kebangunan Rokhani Diterbitkan sebulan sekali Oleh: Yayasan Pekabapan Injil "JALAN SUCI" Penanggung jawab: M.Z. Suwinta. Wakil Pen. jawab: Kornelius Darto S. S.I.T.: No.Pol.6/Bc/006.Intl/VII/68.Jogja, 30-7-1968. Komando Resort Kepolisian - 961. Alamat: P.O. Box-7 Jl. Slamet Ryadi No. 48A Lawang / Jatim. ############################### - 12 -
UMAT TUHAN Rencana Allah untuk menyempurnakan gereja2Nya dinyatakan didalam Epesus 4:11. Setelah meletakkan dasar kesatuan didalam Tubuh Kristus, kemudian Paulus mengemukakan 5 jabatan yang berlainan: Rasul2, Nabi2, Penginjil2, Gembala2 dan guru2. Jabatan ini perlu untuk memperlengkapi orang2 beriman didalam pelayanannya masing2 supaya seluruh Tubuh Kristus dapat membangun dirinya untuk menuju kedewasaan. Untuk menguraikan hal tsb, perlu dibedakan dulu diantara "Gereja sedunia" atau secara murni yang terdiri dari segala orang2 beriman yang sungguh2 di seluruh dunia dan "Gereja setempat" yakni Tubuh Kristus disuatu tempat tertentu. Akhli2 pembangun didalam rencana Allah adalah Rasul2, yang ditakdirkan dan diutus dari suatu "Gereja setempat", dan biasanya bekerja secara team2. "Meterai" dari rasul2 ialah suatu wujud gereja setempat yang sudah lengkap, dari yang telah dididiknya; dan ciri2 dari rasul itu ialah: 1. Ketekunan 2. Ke ajaiban2 yang menyertai dalam pelayanannya. Allah telah memberikan jabatan2 tertentu didalam Tubuh Kristus, dan yang saya sebut jabatan2 secara umum dan jabatan2 secara ber-keliling. Jabatan umum (Universil) dalam arti untuk menunjukkan fungsi dari ke Utuhan dan Tubuh Kristus. Mabete (secara berkeliling) dalam arti mereka tidak terikat dari satu gereja setempat saja. - 13 -
Didalam Epesus 4:11 kita baca: Dan ialah yang memberikan baik pasul2 maupun nabi2, baik pemberita2 Injil maupun gembala2 dan pengajar2. Diantara kelima jabatan ini terdapat 4 jabatan yang disebut jabatan - berkeliling yakni: Rasul2, Nabi2, penginjil2 dan pengajar2. Jabatan Gembala ialah biasanya pelayanannya dibatasi oleh suatu tempat. Nabi - seorang yang membawa berita. Istilah nabi didalam Yunani ialah Propetes berarti "orang yang memberitakan". Nabi senantiasa menyampaikan berita yang khusus, yang diterima langsung dari Allah, untuk saat dan tempat yang tertentu. Dia dapat dikenal, dengan melihat macam-berita yang dia sampaikan. Yunus ialah seorang nabi. Kalau dia pergi ke Niniwe sebagai pengkhotbah dan tidak sebagai nabi, mungkin dia akan berkata demikian: "Jikalau engkau tidak mau bertobat, tentu Tuhan akan menghukum mu". Itulah berita yang umum. Akan tetapi Yunus mengatakan: "Beritanya merupakan suatu berita yang khusus untuk tempat dan saat tertentu. Itulah ciri2 ke nabi-annya. Yahya Pembaptis memberitakan pertobatan sebagaimana semua pengkhotbah patut melakukan. Tetapi Yahya sendiri sebetulnya lebih dari pada hanya seorang pengkhotbah. Dia berkata: "Ia yang datang kemudian dari padaku, lebih berkuasa dari padaku ..... (matius 3:11) Ada waktu tertentu didalam beritanya, yang dapat diterima hanya melalui wahyu yang langsung dari Allah. Itulah tandanya bahwa ia sebagai nabi. Ada suatu pengkhotban yang menarik perhatian didalam Amos 3:7: "Bahwasanya Tuhan Hua tiada melakukan barang sesuatu perkara, sebelum dinyatakannya rahasianya kepada hambanya, yaitu segala nabi2." Saya percaya bahwa ialah gambaran nabi yang menurut Alkitab. Nabi adalah orang yang berdiri dihadapan Tuhan dimana dia menerima pesan2 Tuhan untuk suatu saat / keadaan generasi atau golongan yang tertentu. Elia adalah orang yang seperti itu. Didalam 1 Raja2 17:1 diakatakan: "Maka Elia orang Tisbi ...." berkata kepada Akhab: "Sesungguhnya Tuhan orang Israil itu hidup dan aku ini berdipi dihadapan hadipatNya, tiada akan ada hujan atau embun beberapa tahun ini, melainkan dengan kataku." Nabi Elia berdiri di-hadapan - 14 -
hadirat Tuhan, serta menerima pesan2 dari padaNya. Dan dia menyampaikan berita itu kepada Akhab, sebagaimana Tuhan perintahkan, lalu pergi. Kita sudah memperhatikan bahwa ada juga Rasul2 palsu selain rasul2 yang sejati. Demikian juga dengan nabi2. Pekerjaan nabi palsu sangat berlaian dengan nabi yang asli. Jermia 23:16 memberi peringatan tentang nabi palsu sbb: "jangan kamu dengar tentang segala nabi yang bernubuat kepadamu, karena barang yang diberinya tahu kepadamu itu sia2 belaka, mereka itu mengatakan barang yang terbit dari hatinya sendiri, bukan yang terbit dari mulut Allah." Ya, mereka menubuatkan hal2 dari hatinya sendiribukan dari mulut Tuhan. Selanjutnya didalam ayat 18: "Karena siapa gerangan sudah tahu hadlir didalam majelis bicara Tuhan, akan melihat dan mendengar firmanNya?" Inilah nabi yang benar yang berdiri dihadapan Tuhan dan mendengar apa yang dikatakan, lalu diayat 21 dikatakan: "Bukannya aku yang menyuruhkan nabi2 itu, maka mereka itu bernubuat juga". Betul nabi palsu itu mempunyai berita, tetapi berita yang bukan berasal dari Allah. Sekarang, biarlah kita lihat dalam ayat 22: "Karena jikalau kiranya mereka itu sudah tahu hadir didalam majelis bicara ku, niscaya diperdengarkannya firmanKu kepada umatku dan dibalik-kannya segala umatku dari pada jalannya yang jahat." Tuhan mengijinkan supaya nabi itu berdiri didalam majelis bicaraNya, dan menyampaikan berita sebagaimana Tuhan memimpin. Inilah tugas seorang nabi. NABI ATAU ORANG YANG BERNUBUAT? Banyak orang percaya bahwa nabi adalah satu2nya orang yang banyak bernubuat. Bahwa tentu demikian. Alkitab membedakan antara jabatan nabi dan karunia nubuat. Epesus 4:11 menerangkan bahwa Kristus memberi jabatan nabi. Yang meneruskan pelayanan Kristus sendiri yang sebagai nabi, sewaktu Dia masih diatas bumi ini. Kristus, yang sebagai nabi berada didalam seseorang, itu akan menyebabkan bahwa orang itu akan mempunyai jabatan yang bersifat nabi. - 15 -
Tetapi nubuatan itu ialah karunia Roh Kudus. Dari 1 Kor. 12: ternyata bahwa Roh Kudus menyatakan dirinya melalui orang beriman dengan karunia2 tertentu. Nabi ialah suatu pernyataan dari pribadi Kristus akan tetapi bernubuat adalah pernyataan dari kepribadian Roh Kudus. Seorang hamba Tuhan harus mempunyai jabatan yang benar, misalnya Penginjil atau guru, meskipun belum dibaptis didalam Roh Kudus. Banyak orang yang telah diberi jabatan penginjil oleh Tuhan, meskipun mereka itu belum dihaptis didalam Roh Kudus. Hal ini dulu cukup kabur bagi saya, sebelum saya mengetahui perbedaan yang jelas antara: Jahatan2, dimana sebagai kelanjutan dari pelayanan Kristus dengan karunia2 Roh, yang mana sebagai pernyataan dari kepribadian Roh Kudus. Sama hal nya dengan perbedaan diantara seorang nabi dengan orang yang bemubuat. Nabi dalam pernyataan pelayanan Kristus, tetapi karunia Nubuat adalah pekerjaan Roh Kudus. Perbedaan ini akan diperjelas lagi dengan membandingkan dua pernyataan Rasul Paulus. didalam Epesus 4:11 "Ialah yang memberikan ..... maupun nabi2 .....". Artinya hanya beberapa orang, bukan semua orang menjadi nabi. Tetapi didalam 1 Kor. 14:31 dikatakan: "Kamu semua boleh bernubuat seorang demi seorang." Segala orang boleh menyatakan karunia nubuat, tetapi didalam hal ini bukan berarti bahwa mereka sedang melakukan jabatan nabi. Jabatan nabi itu hanya diberikan kepada beberapa orang didalam Tubuh Kristus. Perlu saya jelaskan untuk membedakan pelayanan Kristus dengan Roh Kudus, tidak berarti bahwa 2 oknum Allah itu berlawanan satu dengan yang lain, tetapi hanya memberikan suatu perbedaan yang pokok didalam Alkitab. LEBIH DARI SATU LEBIH AMAN. Sebagaimana halnya dengan Rasul2, demikian juga nabi2 juga akan bekerja secara team2. Didalam 1 Kor. 14:29 Paulus berkata: tentang nabi2 (jamak) baiklah dua atau tiga diantaranya berkata2 dan yang lain (yaitu nabi2 yang lain) menanggapi / menim-bangkan apa yang mereka katakan. - 16 -
Paulus mengatakan bahwa nabi2 seharusnya bekerja secara team. Janganlah ada orang yang berlaku sebagai diktator dan menuntut beritanya untuk diterima, hanya karena dia berkata: "Demikianlah firman Tuhan ...". Dan nabi2 yang lain boleh berkata: "Memang itu firman Tuhan" atau "kami tidak dapat menerima itu sebagai firman Tuhan". Pelayanan seorang nabi, seperti halnya segala nubuatan didalam Tubuh Kristus harus ditimbangkan. Inilah cara yang menurut Alkitab. Ada paling sedikit 10 nabi yang disebut didalam perjanjian baru. Biarlah kita melihat didalam Kis Ras. 11:27-30. (27) "Pada waktu itu datanglah beberapa nabi (jamak) dari Jerusalem ke Antiokhia." (28) "Seorang dari mereka yang bernama Agabus bangkit dan oleh kuasa Roh (suatu ilham yang langsung dari Allah) yang mengatakan, bahwa seluruh dunia akan ditimpa bahaya kelaparan yang besar. Hal itu terjadi juga pada zaman Kaudius." (29) "Lalu murid2 mengutus kamu untuk mengumpulkan suatu sumbangan, sesuai dengan kemampuan mereka masing2, dan mengirimkan nya kepada sdr2 yang diam di Judea." (30) "Hal itu mereka takukan juga dan mereka mengirimkannya kepada penatua2 dengan perantaraan Barnabas dan Saulus." Perhatikanlah peristiwa ini dengan secara mendetail. Kelompok nabi yang terdiri dari Agabus dan paling sedikit 2 orang nabi yang lain datang dari Jerusalem. Agabus menerima ilham dan menyampaikan ilham dari Allah itu kepada sidang jemaat. Atas dasar ketertihan gereja yang menurut Perjanjian baru, kita dapat memastikan bahwa nabi2 yang lain dapat memastikan ilham itu sebagai ilham yang dari Allah, kalau tidak, maka sidang itu tidak akan mau bertindak atas dasar itu. Inilah suatu contoh tentang baik dan amannya nabi2 yang secara jamak. Jadi didalam ayat tadi jelas, bahwa paling sedikit satu lebih dari tiga nabi. Selanjutnya didalam Kis.Ras. 13:1 "Barnabas, Simeon, Lukius, Manahen dan Saulus disebut nabi2 dan pengajar2." (dua jabatan itu sangat akrab hubungannya satu dengan yang lain) Jadi kita ketemukan sudah ada 8 orang nabi perjanjian baru. Dua nabi yang lain disebut didalam Kis.Ras 15:32 yang berbunyi: "Yudas dan Silas, adalah juga nabi, lama menasehati Sdr2 itu dan menguatkan hati mereka." nasehat adalah merupakan sebagian dari - 17 -
pelayanan nabi. Jadi jelas dengan Yudas dan Silas jumlah nabi itu paling, sedikit sudah 10 orang yang disebut didalam Perjanjian baru. ROH ANUGERAH Sifat seorang nabi dapat dilihat didalam peristiwa didalam hidup Paulus di Kis Ras. 21:8-11. (8) "Pada keesokan harinya kami berangkat dari situ dan tiba di Kaisaria. Kami masuk kerumah Pilipus pemberita Injil itu, yaitu satu dari ketujuh orang yang dipilih di Jerusalem, dan kami tinggal dirwnahnya." (9) Pilipus mempunyai 4 orang anak dara yang beroleh karunia untuk bernubuat (mereka mengatakan karunia bernubuat tetapi belum tentu bahwa anak2 itu menjadi nabiah." (10) Setelah beberapa hari kami tinggal disitu, datanglah dari Judea seorang nabi bernama Agabus. (11) Ia datang pada kami, lalu mengambil ikat pinggang Paulus sambil mengikat kaki dan tangannya sendiri, ia berkata: "Demikianlah kata Roh Kudus; beginilah orang yang mempunyai ikat pinggang ini akan diikat oleh orang2 Yahudi di Jerusalem dan diserahkan kedalam tangan orang2 kafir." Mungkin orang yang lain akan juga mengikat Paulus serta berkata: "Inilah yang akan terjadi atasmu" Tetapi ternyata Agabus itu mengikat dirinya sendiri dan berkata: "Paulus, kalau kamu mau menerimanya, inilah yang akan terjadi kepadamu." Jadi betapa penuh anugerah Roh Kudus itu. Dia tidak pernah berlaku sebagai diktator. Rupa2nya pada waktu itu Agabus sedang bekerja sendirian lepas dari yang lain. Se-olah2 hal tsb. berlawanan dengan prinsip "jamak" dan pelayanan nabi. Tetapi didalam Kisras. 20:22-23, kita baca bahwa Paulus berkata kepada penatua2 di Epesus: "Tetapi sekarang sebagai tawanan Roh, aku pergi ke Jerusalem dan aku tidak tahu apa yang terjadi atas diriku disitu, selain daripada yang dinyatakan Roh Kudus dari kota kekota kepadaku, bahwa penjara dan sengsara menunggu aku. "Didalam setiap tempat yang Paulus kunjungi. Roh Kudus senantiasa menyaksikan melalui orang seiman, bahwa penjara menantikan dia di Jerusalem. Maka dari itu ilham yang disampaikan oleh Agabus tidak merupakan suatu firman yang baru, melainkan merupakan peneguhan, dari perkara2 yang sudah ber-ulang2kali di sampaikan kepada Paulus itu. - 18 -
Disini saya ingin memberi peringatan yang penting: Jangan sampai seorangpun menguasai hidup saudara dengan jalan wahyu2 mereka secara pribadi. Saya sudah melihat banyak orang, keluarga dan sidang jemaat hancur oleh wahyu2 yang tidak diuji dulu dan diteguhkan oleh orang2 yang bertindak atas dasar nubuatan itu. NABI DIDALAM GEREJA. Didalam Zakharia 4 ada suatu gambaran yang indah tentang tempat nabi didalam sidang jemaat. Gambaran ini diberikan melalui penglihatan kepada nabi Zakharia. (lihat gambar dibawah).
Nabi itu melihat sebuah pohon zaitun yang berdiri sebelah menyebelah disamping kaki dian emas dengan 7 pelitanya. Dari kedua pohon ini ada dua buah saluran yang mengeluarkan minyak kedalam pelita itu. Zakharia bertanya kepada malaekat didalam penglihatan tentang arti dari kedua pohon zaitun itu. Dan malaekat, anak menjawab: "Ini adalah kedua pusuk minyak (secara hurufiah, anak anak minyak), yang berdiri dihadapan Tuhan seluruh bumi." - 19 -
Itulah tempat yang patut untuk seorang nabi berdiri, yaitu dihadapan Tuhan serwa sekalian alam. Keterangan lebih lanjut tentang dua pohon Zaitun didalam Wahyu 11:4. Didalam fasal tsb penuh sedang berbicara tentang dua nabi yang akan dinyatakan pada akhir zaman, dan dia berkata: "Mereka adalah kedua pahon Zaitun dan kedua kaki dian yang berdiri dihadapan Tuhan semesta Alam." Ayat itu menunjukkan dengan jalas tentang penglihaton Zakharia tadi. Jadi kedua pohon Zaitun itu ialah gambaran dari jabatan nabi. Didalam Alkitab, Kaki dian, yang selalu bercabang tujuh, ialah menggambarkan gereja. Kedua pohan Zaitun itu berdiri disamping kaki dian, senantiasa mengalirkan minyak zaitun yang baru kedalmnnya. Minyak sebagaimana kita ketahui adalah bayangan dari Roh Kudus. Jadi kesimpulannya bahwa nabi bertugas mengalirkan wahyu2 yang baru kepada gereja2, supaya pelita2nya tetap menyala. Nabi itu berdiri didalam majelis bicara Allah dan menjelaskan maksud Tuhan pada seketika itu kepada gerejaNya. Yaitu maksud Tuhan yang berlaku pada saat masa dan kelompok dan keadaan yang tertentu. Didalam Amsal Solaiman 29:18 mengatakan: "Dengan tiada penglihatan (visi), umat menjadi binasa ....." (terjemahan yang betul) Orang tidak dapat hidup begitu saja dengan berkat rohani, tanpa ilham2 yang langsung dari Alkitab dan sehubungan dengan masa dan keadaan mereka. Kita tidak hanya dapat hidup dengan wahyu yang baru, dan juga tidak dapat hidup dengan wahyu2 yang baru. Wesley dapat memberikan perkara2 yang cocok pada jamannya. Demikianpun Luther, tetapi belum tentu bahwa berita2nya itu akan cocok kalau di trap-kan pada zaman ini. Sebab itu kita senantiasa memerlukan wahyu2 yang baru yang mengalir dari Allah. Inilah tugas pada dasarnya dari jabatan nabi. Amin. ****
- 20 -
Beberapa Petunjuk Tentang Nubuatan Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia2 Roh, terutama karunia untuk bernuhuat. 1 Kor. 14:1. Aku suka, supaya kamu semua ber-kata2 dengan bahasa Roh, tetapi lebih dari pada itu, supaya kamu bernubuat. 1 Kor. 14:5. Sebab kamu semua boleh bernubuat seorang lepas seorang, sehingga kamu semua, dapat belajar dan beroleh kekuatan. 1 Kor. 14:31. Didalam persekutuan sidang jemaat Kristen, Rasul Paulus sangat menekankan tentang hal nubuat. Tetapi justru pernyataan Roh inilah yang sering diabaikan, bahkan dirintangi oleh banyak gereja. Ketakutan ini timbul karena kekurangan pengertian atau salah paham tentang beberapa hal dalam mempraktekkan, menertibkan beberapa nubuatan didalam persekutuan. Ada nubuatan yang khusus untuk seseorang dan ada juga yang untuk persekutuan. Dalam hal ini, kita harus dapat membedakan bila ada sesuatu (nubuatan) yang khusus untuk seseorang: misalnya untuk menempelak dosa seseorang, janganlah diumumkan, melainkan biariah kita panggil orang itu dan dilayani pribadi. Tidak kita mempermalukan orang dihadapan umum. Hal ini sering menimbulkan perkara2 yang tidak ditrapkan dalam persekutuan gereja2. Tetapi kalau untuk umum, biarlah kita sampaikan secara umum dan bisa didengar oleh segala orang yang hadir dalam persekutuan itu. Kadang2 kita akan disuruh menubuatkan seseorang untuk suatu pimpinan Tuhan untuk menetapkan suatu jabatan atau untuk perkara2 lain yang penting dalam hidup orang itu. Hal ini kita lakukan dengan tanggung jawab dan takut akan Allah, karena tanggung jawab ini sangat besar sekali. Kalau salah, akibatnya - 21 -
dalam hidup orang itu besar sekali. Jangan kita menyampaikan kalau tidak sungguh2 dari Tuhan. Walaupun orang yang bernubuat ada hubungan sungguh2 dengan Tuhan, kadang2 kita bisa salah juga. Rasul Paulus sendirl berkata bahwa nubuatan2 kita belum sempurna, memang kalau penyerahan kita telah sempurna, tentu nubuatan2 itu akan sempurna juga. Tetapi kita belum ada yang bisa menyerah dengan sempurnanya dan itulah sebabnya nubuatan kita belum sempurna. Sebab itu saudara2, kalau kita menerima nubuatan yang menunjukkan bahwa kita harus berbuat sesuatu atau suatu petunjuk untuk kehidupan kita, biarlah hal itu kita minta kepada Tuhan, agar supaya diteguhkan. Kalau ada nubuatan yang sungguh2 dari Tuhan, paling sedikit didalam hati kita ada kesaksian Roh. Kalau nubuatan tsb. tidak betul atau tidak cocok, tidak usah kita marah kepada orang yang menyampaikan, tetapi kita biarkan saja, dengan menyadari bahwa semuanya belum sempurna. Kadang2 pada saat kita menerima suatu nubuatan, kita tidak ada kesaksian Roh, tetapi kemudian kita ingat akan nubuatan itu yang digenapi, maka kita tahu bahwa sebenarnya bahwa nubuatan itu cocok / betul. Jadi jangan kita buang begitu saja. Simpan saja didalam hati dengan tenang. Bisa juga kita dinubuatkan beberapa kali melalui orang2 yang berlainan dan pada waktu yang tidak sama. Belum lama seseorang menceritakan kepada saya, bahwa ia telah dinubuatkan 13 kali dalam waktu yang berlainan dan semuanya sama. Ini membuktikan bahwa Tuhan tidak berobah dan juga ada 13 orang yang taat kepada Tuhan untuk menyampaikan nubuatan yang sama. Pada waktu saya menerima panggilan Tuhan, saya dinubuatkan seseorang, 6 bulan kemudian dilain kota saya dinubuatkan oleh orang yang lain yang tidak mengenal saya dan nubuatannya sama dengan orang yang pertama menubuatkan saya. Bahkan perkataannya pun sama. Tuhan bisa membuktikan. Kalau kita belum pasti, biarlah kita menunggu ketentuan / peneguhan dari Tuhan. Tetapi umpamanya kita sudah menerima panggilan dari Tuhan dan sudah pasti tentang hal itu janganlah kita mau melaksanakan / menggenapi sendiri, biarlah kita tenang saja. Tak usah kita terlalu pusing untuk menjalankan pekerjaan atau menolong Tuhan. Bila Tuhan yang memanggil, maka Dia pula yang menjalankan / melaksanakan; kita hanya tinggal menyerah kepadaNya. Berjalan dengan Tuhan langkah demi langkah, semuanya akan dibuka oleh Tuhan. - 22 -
Biariah jikalau kita mendengar nubuatan Kita selalu mengecek. Kalau kita timbang, kita dapat bertanya didalam persekutuan itu, apakah saudara2 yang lain merasa kesaksian Roh atau tidak. Kalau tidak ya, kita biarkan saja, tetapi kalau ada kesaksian Roh biarlah kita bertindak. Di dalam segala perkara ini kita bisa tenang dan bisa mengecek satu dengan yang lain. Kalau di-dalam persekutuan kita tidak beratu tentang menentukan sesuatu hal (ada yang berkata A dan lainnya B), biarlah kita jangan ter-gesa-gesa untuk bertindak dahulu, melainkan kita bawa dalam doa, beberapa waktu sampai Tuhan menyatakan pimpinanNya yang lebih jelas. Mungkin Tuhan akan berkata C, biasanya sering terjadi demikian. Didalam kebaktian ada orang yang menyampaikan nubuatan yang tidak2, dan kita merasa pasti nubuatan itu bukan dari Tuhan, mungkin dari kemauannya sendiri atau mungkin dari kuasa2 yang lain, jangan kita panik dan melarang orang untuk bernubuat lagi. Biarlah kita memanggil orang itu dan dilayani secara pribadi. Jangan kita menghantam / menyalahkan dan mempermalukan dia didalam persekutuan. Jarang sekali kita harus menghentikan orang didalam persekutuan. Didalam hal, ini, ketua2 itu dapat mengontrol. Kalau sangat perlu meraka datang menghentikan. Tetapi biasanya tidak perlu. Hal ini sangat memerlukan hikmad dan kasih dari Tuhan. Tentang nubuatan yang harus disampaikan didalam persekutuan, biarlah disampaikan sedapat mungkin dengan tenang, jangan penuh perasaan. Didalam kebaktian, janganlah kita menyerah kepada perasaan. Kita harus mengakui bahwa menurut liturgie2 gereja kita harus menyanyi harus dengan penuh perasaan, baru masuk dalam doa, tetapi hal ini berbahaya. Perasaan itu berhubungan dengan hawa nafsu kita yang dikuasai iblis. Kalau kita menyerah kepada perasaan, pasti kita menerima perkara2 yang tidak kita harapkan. Janganlah kita berbuat demikian; biarlah hal itu dihilangkan dari pengalaman kita. Pada permulaan gerakan Pentakosta (permulaan abad ini), tidak diijinkan hal itu terjadi. Kalau ada orang yang suasana / sifatnya kurang tenang, orang itu harus lekas dilayani dan ditenangkan. Jangan kita mencari perasaan manusia. Kalau kita menyerah kepada perasaan, maka kita akan menerima nubuatan2 dan lain2 dari perasaan itu juga. Kalau kita menyerah kepada Tuhan dan RohNya, pasti kita akan menerima nubuatan / perkara2 lain dari Tuhan. Kadang2 didalam kebaktian kita, ada orang yang ada apa2 didalam hatinya, lalu orang itu bernubuat. Kalau saudara marah dengan saudaramu, jangan menubuatkan orang itu. Pasti perasaan saudara akan timbul dalam nubuatan itu.akan timbul dalam - 23 -
nubuatan itu. Juga kalau kita mengetahui sesuatu tentang seseorang, jangan kita menubuatkan orang itu. Umpamanya kita tahu seseorang telah mencuri potlot dipasar, janganlah kita menubuatkan orang itu dengan berkata: "Hai, anakku, janganlah engkau mencuri." Kalau kita mengetahui dengan cara biasa keadaan seseorang misalnya telah mencuri, lebih baik kita panggil orang itu dengan berkata: "Saudara saya merasa / mendengar bahwa saudara telah mencuri, betul atau tidak?" Dengan lemah lembut, kita menasehatkan orang itu serta dengan menyadari, bahwa sewaktu-waktu kita berbuat perkara2 yang tidak betul juga. Didalam alkitab, inilah nilai / standardnya nubuatan yaitu: "Biarlah segala sesuatu meneguhkan iman." Kalau nubuatan yang menurunkan iman, yang berisi tuduhan2, atau perkara2 yang mengecewakan, kita mengetahui bahwa hal ini datangnya bukan dari pada Tuhan. Ada perbedaan yang nyata antara "menempelak" dengan "menuduh." Roh itu sewaktu-waktu menempelak hal dosa, tetapi tidak pernah menuduh. Siapakah si penuduh itu sebenarnya? Si Iblis Tetapi Tuhan itulah juru syafaat / pembela kita. Tuhan akan selalu melayani dengan anugerah. Dia sering menempelak dari hal dosa, tetapi dengan lemah lembut dan kasih dan atas dasar "Anugerah." Dengan ini kita dapat mengetahui nubuatan yang bercampur dengan hawa nafsu dengan nubuatan yang murni dari Tuhan. Nubuatan yang dari Tuhan pasti meneguhkan iman, kalau tidak meneguhkan iman biarlah kita buang / tidak memperhatikan nubuatan itu, tetapi tidak usah marah dengan orang yang menyampaikan. Kalau ada orang yang menuduh kita didalam nubuatan atau ada orang yang menyampaikan sesuatu yang diketahui secara manusia, kita jangan menerima nubuatan itu, melainkan kita lupakan saja. Nubuatan itu sangat penting sekali. Rasul Paulus, sangat menekankan hal ini, didalam 1 Kor. 14:1, tidak disebut tentang khotbah, tetapi dia berkata: "Usahakanlah dirimu akan beroleh segala karunia yang rohani, tetapi terlebih pula supaya kamu bernubuat. Hal ini yang terpenting karena dengan nubuat, Tuhan dapat langsung berbicara kepada sidang jemaatNya. Kita telah banyak mendengarkan suara manusia yang menjelaskan dari hal Tuhan atau manusia yang berbicara kepada Tuhan. Tetapi yang sangat penting ialah kita mendengarkan Tuhan berbicara kepada kita secara langsung. Untuk hal itu kita memerlukan nubuatan didalam gereja2. Nubuatan itu meneguhkan iman, menasehatkan dan menghiburkan. - 24 -
Kita sangat perlu diteguhkan. Dasar gereja itulah Rasul2 dan Nabi 2. Mengapa? Karena Rasul2 itulah yang memulai gereja2 dan nabi yang membangunkan dengan firman Tuhan yang meneguhkan, dan menghidupkan. Didalam Yehezkiel 37, ternyata bahwa nabi itu dapat menghidupkan tulang2 yang kering dengan menubuatkan. Yehezkiel tidak disuruh untuk memberi, penjelasan, mengobati atau mengumpulkan tulang-tulang itu, melainkan untuk menubuatkan. Tuhan berkata: "Bernubuatlah kepada tulang2 itu." Demikian juga dengan adanya nubuatan didalam gereja, maka gereja itu akan dihiburkan. Kalau mungkin ada "tulang kering" didalam gereja kita, akan dikumpulkan di jadikan satu dan berdiri, menjadi suatu tentara yang besar. Inilah tugas seorang nabi dan inilah fungsi / gunanya nubuatan didalam hidup, yaitu firman Tuhan. Tuhan berbicara langsung kepada sidang jemaat, meneguhkan iman / menasehatkan mereka. Inilah artinya menguatkan / menghiburkan "tulang2 yang kering itu" memberi Roh didalamnya. Hal ini sangat diperlukan pada masa2 ini, dimana Tuhan memanggil kita menjadi tentara2Nya, "tulang2 itu" setelah dikumpulkan, dijadikan satu menjadi satu Tubuh yang berdiri serta diberi Roh didalamnya dan dilengkapi dengan urat dan daging menjadi suatu tentara, kemudian akan diutus keluar dengan kuasa Tuhan. Tetapi dimana-mana biarlah saudara membentuk menurut maksudNya. Kumpulkanlah dan ajaklah mereka seperti saudara2, menjadi suatu tentara yang dapat menjalankan pekerjaan Tuhan pada masa akhir zaman ini. Oleh: Rev. E.B. Stube.****
Doakanlah senantiasa! Saudara2 kita yang berada di daerah Belu (Kupang), karena di daerah ini banyak pelayan2 Tuhan dan anak2 Tuhan yang dibunuh / dianiaya. Juga gereja2 Tuhan dibakar habis. Biarlah kiranya Tuhan sendiri mau campur tangan. (Red. A.M.).**** - 25 -
Kami mengucap syukur kepada Tuhan atas berkembangnya persekutuan2 Doa di-mana2 tempat dan pulau2 di seluruh Indonesia ini. Inilah tandanya bahwa Tuhan sedang mulai mengadakan Kebangunan Rohani di seluruh Indonesia secara menyeluruh. Memang sudah terjadi beberapa kali kebangunan2 rohani yang menakjubkan dibeberapa tempat di Indonesia, tetapi hanya tempat2 yang tertentu. Kita perlu kunjungan Tuhan dalam Kebangunan rohani yang secara menyeluruh di Indonesia. Dalam hal ini kita tidak dapat membuat-buat sendiri kebangunan Rohani tsb. karena hanya Tuhan sendiri yang dapat membuatnya. Jadi yang perlu bagi kita, ialah persiapan diri kita untuk menyambut Kebangunan rohani tsb. Kita berdoa buat umat2 Tuhan dan gereja2 Tuhan, supaya tercelik mata rohaninya dan dapat mengerti apabila Tuhan mengadakan perlawatanNya yang khusus didalam kebangunan rohani nanti. Karena kami takut, kalau2 banyak anak-2 Tuhan, hamba2 Tuhan, Gereja2 serta umat2 Tuhan yang tidak dapat melihat dan mengenal perlawatan Tuhan itu. Tuhan memang sudah selalu siap untuk mengadakan perlawatan tsb., tetapi sebaliknya apakah kita sudah siap untuk mengenalnya nanti atau belum. Atau kita hanya dapat mengenal perkara2 kita sendiri, perkara2 duniawi dan perkara yang tidak diperkenan Tuhan. Mungkin juga kita terlalu sibuk memperhatikan rencana2 atau program didalam organisasi, gereja, Yayasan, group-doa kita sendiri sehingga lalai didalam pengenalan dan mengerti maksud Tuhan - 26 -
didalam perlawatanNya pada akhir zaman ini. Jangan sampai saudara dikelabui dengan kesibukan konsep2 dan aktifitas2 saudara sendiri yang meskipun saudara anggap dan perlu, tetapi menggendalakan hubungan Sdr. pribadi dengan Tuhan dan tidak dapat mengenal isi maksud hati Tuhan untuk UmatNya pada hari2 ini. Ingatlah saudara dengan suatu cerita didalam Injil tentang perjalanan murid2 Jesus didalam perahu dan beserta Jesus sendiri, waktu Dia menampakkan diriNya serta berjalan diatas permukaan air laut, menghampiri murid2Nya yang sedang sibuk sendiri mengatasi gelombang2 ombuk yang begitu besar dan disertai pukulan angin tofan yang akan menenggelamkan peratu mereka? Markus 4:35-39. Begitu sibuk murid2 Jesus pada waktu itu didalam usahanya dan menjalankan konsep2nya sendiri demi mengatasi ancaman bahaya, tanpa memperhatikan Tuhan Jesus yang sedang menghampiri mereka pada waktu itu. Mereka anggap bahwa usaha2 aktifitas mereka pada waktu itu sudah betul, baik dan perlu, tetapi mereka tidak sadar bahwa mereka sebetulnya kekurangan suatu hal, yakni memperhatikan Huhungan pribadi dengan Tuhan Jesus sendiri, yang saat itu sedang mengadakan perlawatan kepada mereka dan siap untuk menolongnya. Sesaat kemudian setelah mereka melihat Tuhan Jesus yang sedang berjalan diatas air, menghampiri justru murid2 tambah ketakutan, malahan ada yang menyangkal dan mengatakan Hantu2. Betapa celaka mereka itu TuhanNya dianggap hantu. Kadang2 sesuatu yang dari Tuhan dianggap dari iblis, pengajaran yang dari Tuhan dianggap dari iblis, nubuatan yang dari Tuhan dianggap iblis dsb; dikarenakan murid2 kurang bersekutu pribadi dengan Tuhan sehingga tidak mengenalNya. Berapa banyak anak2 Tuhan, hamba2 Tuhan, gereja2 Tuhan didunia ini yang sudah dan akan mengalami hal yang sama dengan murid2 pada waktu itu, apabila Tuhan Jesus melawat mereka melalui pekerjaan dan manifestasi Roh KudusNya. Jangan takut, jangan bimbang, jangan syak kalau Tuhan sedang beroperasi dengan Roh KudusNya di tengah2 sidang saudara, organisasi saudara, persekutuan doa saudara, aliran saudara atau pribadi saudara. Tuhan tidak akan mengacaukan merusak, tetapi justru Dia siap menolong, dan menenangkan angin ribut percobaan saudara, terlebih menenangkan saudara sendiri. Memang ada ongkos2nya, yaitu saudara harus rela melepaskan konsep / rencana2 dan kesibukan saudara sendiri. Utamakan - 27 -
persekuyuan hidup pribadi saudara dengan Tuhan dahulu. Apakah sudah sungguh2 beres? Inilah saatnya Tuhan melawat UmatNya, siapkan dirimu untuk menyambutNya. Jangan takut! Dengan demikian, maka kebangunan rohani akan terwujud ditengah-saudara. Kami harap dengan renungan singkat dan gambaran ini saudara cukup dapat menebak apa yang dimaksudkan Tuhan didalam hidupmu, gerejamu, yayasanmu saat ini. Periksalah dirimu kalau2 ada iman didalammu, kalau2 sudah siap menyambut kebangunan rohani yang besar di Indonesia dan seluruh dunia ini. Salam doa Pengasuh.
R u a n g
Kesaksian Bapak W.P. adalah seorang anak Tuhan yang telah dilahirkan baru didalam air dan Roh Kudus sejak puluhan tahun yang lampau Dan pada 5 tahun yang lalu ia disuruh oleh Tuhan untuk membentuk satu Team Doa dan Tuhan memberi tugas padanya untuk mendoakan para hamba2 Tuhan dan Kesucian Gereja diseluruh dunia ini. Team doa "Anugerah" ini telah berdiri sejak 5 tahun yang lalu dan pada mulanya berjumlah 3 orang dan mereka memulai dengan - 28 -
berpuasa selama 3 hari dan selanjutnya melalui Team doa ini Tuhan banyak kali berbicara melalui Bp.W.P. ini sehingga semakin lama semakin bertambah jumlah anggota Team doa ini, dan pada tahun 1973 inl bulan Mei mereka telah mengadakan Hari Ulang Tahun yang kelima dan jumlah anggota yang telah hadir mencapai ratusan. Perlu kami jelaskan bahwa yang turut berdoa didalam Team doa ini adalah terdiri dari anak2 Tuhan yang te1ah dipenuhkan dengan Roh Kudus dan tidak ketinggalan juga para pendeta dari dalam dan luar kota sehingga terjadi satu persekutuan yang indah dalam Team doa ini. Mereka tidak memakai daftar anggota sebagai suatu organisasi, tetapi mereka yakin bahwa daftar ke-anggotaan mereka itu dicatat didalam kerajaan surga. Team doa ini dibentuk atas perintah Tuhan dan mereka tidak terikat dengan satu organisasi dan mereka berdoa untuk semua gereja yang ada. Karunia2 Roh Kudus yang ada dalam team doa ini ditingkatkan oleh Tuhan sehingga Tuhan yang langsung berbicara dalam setiap mereka mengadakan persekutuan doa. Ada 5 saudara-saudari yang dipakai bernubuat dan sewaktu berdoa satu diantara ke-5 Sdr/i ini dipakai berbicara oleh Tuhan 5 ampai. 1 jam. Juga ada yang ber-mazmur dengan nyanyian baru yang sesuai kehendak Roh, dan beberapa penglihatan, sewaktu mereka berdoa mereka melihat Tuhan Jesus bersama mereka. Oleh kemurahan Tuhan Bp.W.P. dapat bercakap-cakap dengan muka dengan muka sewaktu berdoa. Karunia2 lainnya juga dinyatakan dalam persekutuan ini seperti karunia marifat, hikmad, kesembuhan, membedakan roh dan karunia lidah. Saudara pembaca majalah "A.M" berita ini tidak untuk meninggikan team doa tsb. tetapi suatu pengharapan supaya saudara dapat mengambil suatu contoh yang baik. Sehingga terbentuk team-team doa ditempat Sdr, sehingga dapat mendengar Tuhan berbicara kepada Sdr, karena Tuhan itu mengasihi orang yang rendah hatinya dan yang mau menyerah untuk dipimpin. Saya yang tadinya menja di anggota team doa ini merasakan suatu persekutuan yang indah sewaktu berdoa bersama mereka di Menado. Roh Tuhan bekerja dengan heran, sehingga persekutuan doa ini berlangsung sampai 5-6 jam. Tuhan banyak kali berbicara melalui nubuatan, bahwa tidak lama lagi anti Kris akan berkuasa. Ini memperingatkan kepada ki-semua agar tetap waspada dan berjaga2 setia berdoa kepada Tuhan didalam Roh dan Kebenaran. Jangan dipadamkan Roh itu. Mulai lah suatu persekutuan doa ditempat Sdr.atau Gereja Sdr.dan berilat kesempatan untuk - 29 -
Roh Tuhan bekerja / berbicara. Janganlah Sdr. mempersingkat acara doa Sdr. Berdoalah sehingga suara Tuhan yang manis dapat Sdr. dengar. Iblis rupanya tidak setuju dengan pekerjaan Roh melalui team doa ini sehingga seorang Pendeta dan istrinya tak dapat menahan dirinya dan mengumumkan kepada jemaat gereja yang berjumlah ribuan itu, bahwa di Menado telah ada seorang nabi palsu yang sering bernubuat, dan pengumuman ini sangat menyedihkan Bp.W.P. dan anggota team doa. Hal ini diumumkan ber-ulang2. Sehingga apa yang terjadi? Istri Pendeta tsb. menjadi sakit dan akhirnya nyawanya dicabut oleh Tuhan. Juga jabatan dari kependetaannya dilucut oleh Tuhan. Demikian juga ada pendeta dari luar kota yang coba2 menetang pekerjaan RohNya, sehingga kakinya menjadi lumpuh, inilah akibatnya orang yang menentang pekerjaan Roh Kudus. Tetapi syukur kepada Tuhan karena pendeta yang lumpuh itu cepat sadar dan datang berdoa ber-sama2 kepersekutuan doa ini lalu ia kembali sudah disembuhkan oleh Tuhan. Harapan saya kesaksian ini dapat berfaedah bagi Sdr2 pembaca. Karena zaman ini adalah zaman Roh Kudus, sebab itu jangan kita mendukakan Roh Kudus sehingga Sdr.sendiri akan celaka. Hormatilah Roh Kudus itu. Saya tahu bahwa diantara pembaca A.M. yang terdiri dari berbagai golongan gereja tentu juga masih ada yang belum mengalami kepenuhan Roh Kudus itu, Oh Sdr.adalah satu hal yang sangat indah sekali jikalau Sdr.dapat berdoa dengan Roh dan hidup didalam Roh. Roh Kudus itu untuk semua manusia yang mau menerima tidak hanya diuntukkan kepada satu golongan gereja saja. Tuhan akan mengaruniakan kepada setiap orang yang memohon dari padaNya (Lukas 11:13). Saat ini Tuhan mendengar doa2 Sdr.asalkan satu hal yang penting ialah Sdr.mau merendahkan diri dihadapan Tuhan dan dengan iman yang sungguh2. Sekian Amin.* Oleh E.P. *** Semarang.**** ---------
- 30 -