Rahmady Liyantanto
[email protected] liyantanto.wordpress.com
Komunikasi Data D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo
Protokol Komunikasi • OSI • Aliran Data • Encapsulation • 7 Lapisan OSI •
D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo
Organisasi Komputer Dihubungkan ke Jaringan Komputer Computer A
Computer B
Application Program
Application Program
Network Protocol
Network Protocol
Wire (Computer Network)
Protokol Komunikasi Definisi Protocol Jaringan adalah Satu set aturan yang mengatur komunikasi antarar dua host dimplementasikan sebagai software.
Contoh - TCP - IP - IPX/SPX (Novel Netware)
Protocol dan Interface Protocol dan Interface
Interface: satu set aturan yang mengatur komunikasi antara dua layer yg berdekatan
Computer A
Computer B
Application Program
Application Program
TCP IP MAC
Protocol
Interface Protocol Stack
Wire (Computer Network)
TCP IP MAC
OSI ?
Model Open Systems Interconnection fundamental untuk semua komunikasi antar device jaringan. Dikembangkan thn 1974 oleh ISO setelah DOD Amerika mulai menggunakan protocol suiteTCP/IP Akhirnya diadopsi pd thn 1977. Saat ini merupakan model teoritis menjelaskan bagaimana komunikasi berlangsung antar device jaringan D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo
Tujuh Layers OSI
Bagaimana Data Mengalir? Saat data dikirim dari application pada komputer sumber hal berikut terjadi: Data dalam bentuk suatu packet bergerak turun melalui layer-layer Saat mencapai Physical Layer siap dikirim melalui media Pada Physical Layer bit-bit bisa analogue atau digital, dalam bentuk electrikal, cahaya atau gelombang radio D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo
Bagaimana Data Mengalir? (2) Data
ditransmisikan ke device tujuan Bergerak melalui layer-layer dari model OSI, mencapai user Dalam pergerakan melalui layer-layer data di encapsulated – yaitu informasi tambahan ditambahkan sebagai headers atau trailers Data di dalam paket tidak berubah
D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo
%"!’(*$!)#&% DATA
Applicat ion Presentation Header
Present at ion
Net work Dat a Link Physical
DATA
SH
PH
DATA
TH
SH
PH
DATA
NH
TH
SH
PH
DATA
DLH NH
TH
SH
PH
DATA
Session Header
Session Transport
PH
Transp ort Header
Network Header
Data Link Header
Bit s To Destination Device
DLT
Data Link Trailer
Konsep Paket Tanpa Packet Computer Network
User Data
User Data
Internet
Dengan Packet
Packet
Computer Network
User Data
User Data
Internet
(mis. destination address) Packet Header(mis. packet sequence #)
Konsept Packet Encapsulation: Layered Protocol Architecture OSI 7-Layer Model User Data
7 layers
TCP/IP Model User Data
4 layers
Host Computer
Host Computer Network Cable
Network Cable
Packet Encapsulation Visualisasi (1): Protocol Data Unit (PDU) Header
User Data (User Data Packet)
TCP Layer
TCP Packet
IP Layer
IP Packet
Datalink Layer Physical Layer
Network Layer Frame Physical Layer Frame
Header = Information spesifik ke tiap protocol layer Packet = Header + PDU
Packet Encapsulation Visualisasi (2): Protocol Data Unit (PDU) Header
User Data (User Data Packet)
TCP Layer
TCP Packet
IP Layer
IP Packet
Datalink Layer Physical Layer
Network Layer Frame Physical Layer Frame Packet Encapsulation
Packet Encapsulation Visualisasi (3): A packet in TCP layer
User Data
TCP Packet
TCP Layer
IP Packet
IP Layer PDU in IP layer =
A packet (header + PDU) pada upper protocol layer PDU pada protocol layer berikutnya
Packet Encapsulation Visualisasi (3): A packet in TCP layer TCP Layer
TCP Packet
IP Layer
IP Packet PDU in IP layer
Pada IP protocol layer, informasi pada header TCP Akan ditangani sebagai bagian dari user data Packet Encapsulation Segala perubahan pd TCP tidak akan Mempengaruhi disain internal dari IP
Packet Encapsulation: User Data
Komunikasi menggunakan Informasi pd packet header
User Data
4
4
3
3
2
2
1
1 NW Internet
Protocol layer yg berkoresponden dp berkomunikasi
Model Seven Layer OSI Application Program
Tujuan Interface ke program user
Layer 7
Application Layer
Layer 6
Presentation Layer Data filters (compression, encryption)
Layer 5
Session Layer
Manage koneksi end-to-end
Layer 4
Transport Layer
Menyediakan koneksi end-to-end
Layer 3
Network Layer
Koneksi/pemgiriman paket ke tujuan
Layer 2
Datalink Layer
Menyediakan koneksi point-to-point handal
Layer 1
Physical Layer
Berhub dg sinyal elektrik
NIC
signals
Wire (Network Cable)
Model Seven Layer OSI Layer 1: Physical Layer Fungsi Utama: Berhubungan dengan sinyal elektrik • Menangani pengiriman bit-bit data melalui saluran komunikasi • Memastikan jika entiti satu mengirimkan bit 1, maka entiti yang lain juga harus menerima bit 1 • Fungsi utama untuk menentukan qberapa volt untuk bit 1 dan 0 qberapa nanoseconds bit dapat bertahan di saluran komunikasi qkapan koneksi awal dibuat dan diputuskan ketika dua entiti selesai melakukan pertukaran data qjumlah pin yang digunakan oleh network connector dan fungsi dari setiap pin • Contoh: token ring, IEEE 802.11 • Perangkat yang beroperasi di layer ini adalah hub, repeater, network adapter/network interface card, dan host bus adapter (digunakan di storage area network)
Model Seven Layer OSI Layer 2: Data Link Layer Fungsi Utama: • Deteksi dan koreksi error sinyal, jika ada • Meneruskan/Forward sinyal yg diterima ke network layer • Jika error tdk dp dikoreksi, memberikan error warning ke network layer • Menyediakan Media Access Control (MAC) Contoh: Ethernet, HDLC, Aloha, IEEE 802 LAN, FDDI Perangkat yang beroperasi di layer ini adalah bridge dan layer-2 switch Contoh penggunaan bersama Network: Ring
Bus
Star (=hub)
Model Seven Layer OSI Layer 3: Network Layer • Menentukan prosedur pengiriman data sekuensial dengan berbagai macam ukuran, dari sumber ke tujuan, melalui satu atau beberapa jaringan, dengan tetap mempertahankan Quality of Service (QoS) yang diminta oleh transport layer • Fungsi: q Routing: menentukan jalur pengiriman dari sumber ke tujuan, bisa statik (menggunakan tabel statik yang cocok untuk jaringan yang jarang sekali berubah) atau dinamis (menentukan jalur baru untuk setiap data yang dikirimkan) q Pengendalian kongesti (kemacetan pada proses pengiriman data) q Mempertahankan QoS (delay, transit time, jitter, dll) q Menyediakan interface untuk jaringan-jaringan yang berbeda agar dapat saling berkomunikasi
• Contoh: Internet Protocol (IP) • Perangkat yang beroperasi di layer ini adalah router dan layer-3 switch
Model Seven Layer OSI Layer 4: Transport Layer
• Menerima data dari layer diatasnya, memecah data menjadi unit-unit yang lebih kecil (sering disebut packet), meneruskannya ke network layer dan memastikan semua packets tiba di ujung penerima tanpa ada error • Layer ini harus melakukan proses diatas secara efisien dan memastikan layer diatas tidak terpengaruh terhadap perubahan teknologi hardware • Fungsi: q q q
Flow control Segmentation/desegmentation Error control
• Contoh: Transmission Control Protocol (TCP), User Datagram Protocol
Model Seven Layer OSI Layer 5: Session Layer
• Mengijinkan user-user yang menggunakan mesin yang berbeda untuk membuat dialog (session) diantara mereka • Fungsi: q Pengendalian dialog: memantau giliran pengiriman q Pengelolaan token: mencegah dua pihak untuk melakukan operasi yang sangat kritis dan penting secara bersamaan q Sinkronisasi: menandai bagian data yang belum terkirim sesaat crash pengiriman terjadi, sehingga pengiriman bisa dilanjutkan tepat ke bagian tersebut
Model Seven Layer OSI Layer 6: Presentation Layer
Fungsi Utama: Encryption, compression, dll
Encryption
Compression
Raw Data
Raw Data
Presentation Layer Encrypted Data
Presentation Layer Compressed Data
Model Seven Layer OSI Layer 7: Application Layer
Fungsi Utama: Interface ke application programs Contoh: q Network API (Application Program Interface) q Hypertext transfer protocol (HTTP) yang digunakan di world wide web, q File transfer protocol (FTP) untuk pengiriman file antar komputer, q Simple mail transfer protocol (SMTP) untuk email
Model Seven Layer OSI Summary
D3 Manajemen Informatika Universitas Trunojoyo