PUSAT PENELITIAN TENAGA LISTRIK DAN MEKATRONIK

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA

PUSAT PENELITIAN TENAGA LISTRIK DAN MEKATRONIK

KODE TANGGAL PEMBUATAN TANGGAL REVISI TANGGAL EFEKTIF DISAHKAN OLEH

AJ/TELIMEK/C.01 01 Januari 2012 ‐ 01 Januari 2012 Kapuslit Telimek LIPI

ANALISIS JABATAN TEKNISI PENELITIAN BIDANG TENAGA LISTRIK DAN MEKATRONIK

PERAN JABATAN Perencana dan Pelaksana kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Membantu merencanakan kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 2. Membantu melaksanakan kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 3. Membantu menganalisa data hasil kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 4. Membantu melakukan pengujian hasil penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 5. Mengkoordinir kegiatan teknisi dalam penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 6. Membantu melakukan evaluasi atas pengujian hasil penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terlaksananya rencana kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 2. Terlaksananya kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik sesuai dengan metode penelitian. 3. Terlaksananya analisa data hasil kegiatan penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 4. Terlaksananya pengujian hasil penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 5. Terkoordinirnya kegiatan teknisi dalam penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik. 6. Terlaksananya proses evaluasi atas pengujian hasil penelitian Bidang Tenaga Listrik dan Mekatronik.

HASIL KERJA JABATAN 1. Karya tulis ilmiah. 2. Logbook kegiatan penelitian.

PEDOMAN 1. 2. 3. 4.

Pedoman berupa Juklak dan Juknis Jabatan Fungsional Peneliti. Pejabat ini menggunakan metodologi penelitian sebagai dasar dalam pelaksanaan pekerjaan. Pejabat ini menggunakan literatur atau referensi ilmiah yang tepat dalam melakukan kegiatan penelitiannya. Pejabat ini melapor kepada pejabat struktural atau pegawai yang jenjangnya lebih tinggi atau staf ahli jika pedoman tidak tersedia atau penyimpangan diperlukan.

SYARAT JABATAN a. Pendidikan b. Pangkat/Golongan Minimal c. Pelatihan d. Pengetahuan Kerja

S1 Penata Muda – III/a Diklat Fungsional Peneliti Tk. Pertama, Pelatihan KTI, Diklat penunjang ketrampilan peneliti lainnya 1. Pengetahuan tentang etika peneliti dan penelitian. 2. Pengetahuan tentang teknik pengumpulan data. 3. Pengetahuan tentang pengolahan data. 4. Pengetahuan tentang teknik penulisan ilmiah. 5. Pengetahuan tentang penelusuran kepustakaan. 6. Pengetahuan tentang teknik presentasi.

SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN PUSLIT TELIMEK‐LIPI

Halaman 67

• Integrasi: kemampuan belajar secara umum. • Pandang ruang : kemampuan berfikir secara visual mengenai bentuk‐ bentuk geometris, untuk memahami gambar‐gambar dari benda‐benda tiga dimensi. • Penerapan bentuk : kemampuan menyerap perincian‐perincian yang berkaitan dalam obyek atau dalam gambar atau dalam bahan grafik. • Ketelitian : Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Berhubungan dengan data; serta teknik dan ilmiah • Pembuatan kesimpulan berdasar kriteria dan data

e. Bakat

f. Minat g. Temperamen


Halaman 68





ANALISIS JABATAN TEKNISI LABORATORIUM

PERAN JABATAN Pelaksana kegiatan penelitian dan pengujian di laboratorium

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyusun rencana dan prosedur kerja yang diperlukan dalam kegiatan penelitian dan pengujian. 2. Menyiapkan kebutuhan peralatan dan bahan yang diperlukan dalam kegiatan penelitian dan pengujian. 3. Membantu peneliti dalam melakukan penelitian di laboratorium. 4. Melaksanakan percobaan/pengujian/pengukuran berdasarkan prosedur yang telah ditetapkan oleh peneliti/penanggung jawab kegiatan. 5. Memelihara kebersihan dan kelengkapan peralatan kerja. 6. Menjaga keamanan sarana peralatan selama jam kerja. 7. Mencatat dan melaporkan pemakaian bahan laboratorium. 8. Mencatat seluruh data hasil pekerjaan ke dalam logbook/buku kerja.

B. TANGGUNG JAWAB: 1. Tersusunnya rencana kerja, kebutuhan bahan dan peralatan laboratorium. 2. Terlaksananya kegiatan percobaan/pengujian/pengukuran di laboratorium secara tertib, sesuai prosedur, dan tepat waktu. 3. Terpeliharanya kebersihan dan kelengkapan peralatan kerja. 4. Terlaksananya pengisian logbook kegiatan.

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4.

Rencana kerja dan kebutuhan bahan serta peralatan penelitian/pengujian. Logbook kegiatan. Laporan pelaksanaan tugas/pekerjaan. Rekaman pemakaian alat.

PEDOMAN 1. Pedoman dalam melaksanakan tugas meliputi antara lain: Panduan Mutu dan Prosedur Mutu (ISO 17025), SOP keamanan kerja di laboratorium. 2. Buku instruksi manual peralatan.


D3 Pengatur – II/c Pelatihan ISO 17025 Prosedur kerja laboratorium, yang dalam beberapa hal, memerlukan pelatihan dan pengalaman sebelumnya (misal : pemakaian peralatan). • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Numerik Berhubungan dengan data dan bahan serta mesin Pengambilan kesimpulan berdasar data dan kegiatan berulang‐ulang sesuai prosedur

e. Bakat



Halaman 69





ANALISIS JABATAN TEKNISI UTILITAS

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan jabatan teknis pendukung pekerjaan profesional dalam merawat dan memelihara bangunan kantor dan peralatan/utilitas yang terpasang di dalamnya agar gedung dan peralatan tersebut selalu dalam kondisi siap pakai dan memiliki umur penggunaan yang lebih lama

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Merawat gedung/bangunan kantor mencakup perawatan lantai, dinding, penggantian lampu, perawatan AC, genset dan telepon. 2. Memperbaiki apabila terdapat kebocoran/keretakan pada dinding maupun atap ruangan. 3. Memperbaiki apabila terdapat kerusakan pada instalasi plumbing (pipa air), instalasi telepon dan instalasi listrik. 4. Mengajukan usulan perbaikan kepada Kepala Subbagian Umum, untuk perbaikan berat yang tidak bisa diperbaiki sendiri. 5. Membuat perkiraan beban biaya apabila terdapat perbaikan gedung/utilitasnya. 6. Melakukan pengecekan secara berkala agar gedung dan utilitasnya dapat berfungsi dengan baik. 7. Membuat laporan/evaluasi secara periodik tentang kondisi gedung beserta peralatan yang terpasang di gedung.

B. TANGGUNG JAWAB: Terjaminnya kelayakan gedung dan peralatan/utilitas yang terpasang didalam gedung dalam kondisi siap pakai.

HASIL KERJA JABATAN 1. Gedung dan utilitas yang terpasang layak dan siap pakai; 2. Laporan mengenai kondisi gedung dan peralatan; 3. Form hasil pengecekan berkala.

PEDOMAN Prosedur dan instruksi kerja yang telah ditetapkan.


D3 Pengatur – II/c Pelatihan teknis perbaikan alat 1. Tugas atau operasi sederhana, rutin, dan berulang dan membutuhkan keterampilan dasar untuk perbaikan gedung/peralatan yang bersifat ringan 2. Prosedur perbaikan peralatan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat f. Minat

g. Temperamen


Halaman 70





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA KEPEGAWAIAN

PERAN JABATAN Melaksanakan urusan penata usaha kepegawaian yang meliputi pembinaan dan pengembangan pegawai dengan memperhatikan ketentuan prosedur dan peraturan undang‐undang yang berlaku.

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mengusulkan secara administrasi usulan jabatan fungsional pegawai 2. Mengusulkan proses pemberhentian/pembebasan sementara jabatan fungsional pegawai 3. Membuat dan melaporkan DP3 Pegawai 4. Membuat SK Kenaikan Gaji berkala 5. Memproses usulan pegawai yang akan melaksanakan tugas dinas ke luar negeri 6. Mengumpulkan informasi terkait dengan penyelenggaran diklat untuk pegawai 7. Memproses dan mengkoordinasikan usulan diklat pegawai 8. Mengusulkan pegawai yang memperoleh penghargaan 9. Mengurus izin/tugas belajar pegawai 10. Mengkoordinasikan pelaporan tugas belajar pegawai 11. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan B. TANGGUNG JAWAB: Menunjukan keahliannya dalam pelaksanaan pengembangan dan pembinaan pegawai dengan tepat waktu dan tepat tujuan.

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Berkas Persetujuan Angka Kredit Pegawai (PAK); Berkas usulan daftar kegiatan dan Dupak jabatan fungsional; Dokumen hasil penilaian kinerja pegawai; SK kenaikan Gaji berkala; Surat Pemanggilan diklat pegawai dari penyelenggara diklat; Surat perizinan tugas/izin belajar pegawai; Laporan tugas belajar pegawai.

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

UU No. 43 Tahun 1999 tentang Pokok‐Pokok Kepegawaian; PP No. 10 Tahun 1979 tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil; PP No. 7 Tahun 1977 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil; PP tentang Gaji Pokok Pegawai Negeri Sipil; Peppres Nomor 12 Tahun 1961 Tentang Pemberian Tugas Belajar dan Pedoman karyasiswa LIPI 2011; Pedoman Administrasi Pengelolaan JF Peneliti dan Non Peneliti (BOK‐LIPI); Pedoman Penilaian Pertimbangan Baperjakat LIPI.

SYARAT JABATAN a. Pendidikan b. Pangkat/Golongan Minimal c. Pelatihan

S1 Penata Muda – III/a Diklat urusan kepegawaian


Halaman 71

d. Pengetahuan Kerja

1. Pengetahuan umum dan secukupnya mengenai lingkup pembinaan dan pengembangan kepegawaian; 2. Pengetahuan tentang prosedur, kebijakan dan peraturan perundang‐ undangan yang berlaku dalam bidang kepegawaian; 3. Pengetahuan untuk mengoperasikan aplikasi simpeg dan program komputer; 4. Pengetahuan sebagai referensi dari studi literatur • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Intelegensia • Numerik • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Berhubungan dengan data • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 72





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA PENGEMBANGAN PEGAWAI

PERAN JABATAN Jabatan ini menyusun dan menganalisis rencana untuk pengembangan kepegawaian secara umum dengan memperhatikan ketentuan prosedur dan peraturan undang‐undang yang berlaku URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyusun rencana formasi dan pengadaan pegawai 2. Menyusun kegiatan orientasi internal bagi CPNS baru 3. Menyusun standar kompentensi pegawai 4. Menganalisis kompetensi pegawai 5. Menganalisis dan menyusun kebutuhan diklat pegawai 6. Mengevaluasi efektivitas diklat pegawai 7. Mengevaluasi hasil penilaian kinerja pegawai 8. Menyusun Rencana Karir Pegawai 9. Membuat rencana kenaikan pangkat pegawai 10. Rencana pensiun pegawai 11. Menyusun dan memutakhirkan analisis dan informasi jabatan pegawai 12. Menyusun laporan Bezetting (keadaan pegawai) dan peta jabatan 13. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan B. TANGGUNG JAWAB: Menunjukan keahliannya dalam menyusun dan menganalisis rencana pengembangan kepegawaian secara berkesinambungan.

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Formasi pegawai baru; Laporan kegiatan orientasi internal; Standar kompetensi Pegawai; Dokumen analisis kompetensi pegawai; Dokumen analisis kebutuhan diklat pegawai; Rencana karir pegawai; Rencana kenaikan pangkat pegawai; Rencana pensiun pengawai; Analisis dan informasi jabatan jabatan yang terkini.

PEDOMAN 1. Pedoman termasuk kebijakan dan peraturan perundang‐undangan kepegawaian; 2. Pejabat ini menggunakan referensi studi literatur yang tepat.


S1 Penata Muda – III/a Diklat urusan kepegawaian


Halaman 73


1. Pengetahuan tentang prosedur, kebijakan dan peraturan perundang‐ undangan yang berlaku dalam bidang kepegawaian; 2. Pengetahuan tentang metodologi penilaian kompetensi pegawai; 3. Pengetahuan tentang penyusunan kebutuhan diklat. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Intelegensia • Numerik • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Berhubungan dengan data • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 74





ANALISIS JABATAN PELAKSANA MUTASI PEGAWAI

PERAN JABATAN Jabatan ini melaksanakan urusan mutasi yang meliputi perpindahan dan perubahan status pegawai dengan memperhatikan ketentuan prosedur umum/dasar yang berlaku URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mengusulkan kenaikan pangkat dan jabatan bagi pegawai yang telah memenuhi syarat 2. Mengusulkan hasil analisis calon pegawai yang memenuhi syarat untuk menduduki Jabatan struktural ke Baperjakat 3. Mengusulkan dan mengkoordinasikan pegawai yang memenuhi syarat untuk ujian dinas dan penyesuian ijazah pegawai 4. Mencatat dan melaporkan izin pernikahan/perceraian 5. Melaporkan mutasi keluarga pegawai yang meliputi penambahan anggota keluarga inti 6. Memproses usulan pemindahan dan rotasi pegawai 7. Memproses pemberhentian pegawai meliputi pemberhentian karena melanggar kewajiban pns, pemberhentian atas keinginan sendiri atau pegawai yang telah memasuki batas usia pensiun 8. Mengusulkan CPNS yang telah menjalani masa percobaan minimal 1 tahun untuk menjadi PNS 9. Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan B. TANGGUNG JAWAB: Menunjukan keterampilannya dalam melaksanakan usulan perubahan atau perpindahan status pegawai dengan tepat waktu dan tepat tujuan.

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6.

SK Kenaikan pangkat pegawai; Pegawai yang mengikuti ujian dinas dan penyesuaian ijasah; Laporan pernikahan/perceraian pegawai; SK pengangkatan menjadi PNS; SK pemberhentian pegawai; SK pensiun pegawai.

PEDOMAN 1. 2. 3. 4.

UU No. 43 Tahun 1999 tentang Pokok‐Pokok Kepegawaian; PP No 9 tahun 2003 tentang Wewenang Pengangkatan, Pemindahan Dan Pemberhentian PNS; PP No 12 Tahun 2002 tentang perubahan atas PP No 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat PNS; PP No 13 Tahun 2002 tentang perubahan atas PP No 100 Tahun 2000 tentang Pengangkatan PNS dalam jabatan struktural; 5. UU No 11 Tahun 1969 tentang Pensiun Pegawai dan Pensiun Janda/Duda Pegawai; 6. PP No 65 Tahun 2008 Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil.


D3 Pengatur – II/c Diklat urusan kepegawaian


Halaman 75


1. 2. 3. 4.

Pengetahuan umum dan secukupnya mengenai mutasi pegawai; Pengetahuan mengenai program komputer untuk perkantoran; Pengetahuan untuk mengoperasikan aplikasi simpeg; Pengetahuan tentang prosedur umum/dasar dan peraturan perundang‐ undangan yang berlaku dalam bidang kepegawaian. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Intelegensia • Numerik • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Berhubungan dengan data • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 76





ANALISIS JABATAN PEMBUAT DAFTAR GAJI

PERAN JABATAN Pelaksana tugas perbendaharaan negara

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Membuat daftar gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai dengan ketentuan yang berlaku 2. Menerima Uang Gaji dan membayarkan kepada yang berhak menerima sesuai ketentuan yang berlaku 3. Dalam pelaksanaan tugasnya bertanggungjawab kepada kuasa Pengguna Anggaran

B. TANGGUNG JAWAB:

Membuat Daftar Gaji dan Menerima Uang Gaji serta membayarkan kepada yang berhak menerima sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka pelaksanaan APBN.


Daftar Gaji Pegawai ; Daftar Rapel dan Kekurangan Gaji dan Tunjangan Fungsional Pegawai; Daftar gaji susulan; Daftar Uang Duka.

PEDOMAN 1. 2. 3. 4.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN.

SYARAT JABATAN a. b. c. d. e.

Pendidikan Pangkat/Golongan Minimal Pelatihan Pengetahuan Kerja Bakat

f. Minat

g. Temperamen

D3 Pengatur – II/c Diklat Manajemen Personalia, Diklat Anggaran Pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Intelegensia • Numerik • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Berhubungan dengan data • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu


Halaman 77





ANALISIS JABATAN PENGADMINISTRASI DAFTAR GAJI

PERAN JABATAN Asisten Pelaksana tugas perbendaharaan negara

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Membantu Membuat daftar gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) sesuai dengan ketentuan yang berlaku 2. Membantu membayarkan gaji kepada yang berhak menerima sesuai ketentuan yang berlaku 3. Dalam pelaksanaan tugasnya bertanggung jawab kepada Atasan Langsung B. TANGGUNG JAWAB: Membantu Membuat Daftar Gaji serta membayarkan kepada yang berhak menerima sesuai ketentuan yang berlaku dalam rangka pelaksanaan APBN


Draft Daftar Gaji Pegawai Draft Daftar Rapel dan Kekurangan Gaji dan Tunjangan Fungsional Pegawai Draft Daftar gaji susulan. Draft Daftar Uang Duka

PEDOMAN 1. 2. 3. 4.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN.



f. Minat

g. Temperamen

SLTA Pengatur Muda – II/a Diklat Manajemen Personalia, Diklat Anggaran Pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian: Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan dalam bahan verbal atau dalam tabel. • Intelegensia • Numerik • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Berhubungan dengan data • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu


Halaman 78





ANALISIS JABATAN BENDAHARA PENGELUARAN


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menerima, menyimpan, membayar, dan mempertanggungjawabkan uang persedian 2. Mencairkan dana dari bank 3. Mengeluarkan uang muka kepada pemegang uang muka sesuai dengan ketentuan 4. Membuat laporan keadaan kredit anggaran (LKKA) DIPA dan laporan keadaan kas (LKK) DIPA untuk disampaikan kepada KPA/Pengguna barang dan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku 5. Membukukan semua transaksi/mutasi keuangan atas belanja yang dikelolanya 6. Melakukan pembebanan pengeluaran sesuai dengan mata anggaran pengeluaran 7. Wajib menolak pembayaran dari PPK apabila persyaratannya tidak terpenuhi 8. Menguji kebenaran perhitungan tagihan dan menguji dana yang tersedia pada masing‐masing kegiatan 9. Memungut dan menyetorkan pajak B. TANGGUNG JAWAB: Menerima, menyimpan, membayarkan, menata usahakan dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan keperluan belanja Negara dalam rangka pelaksanaan APBN.


Buku kas umum dalam rangka realisasi anggaran. Laporan keadaan kredit anggaran (LKKA) DIPA Laporan keadaan kas (LKK) DIPA Laporan bukti setoran pajak

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN; Perpres Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi. Perpres 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah




D3 ‐ Akuntansi Pengatur – II/c Diklat Bendahara, Diklat Perpajakan, Diklat PPAKP Administrasi keuangan, peraturan perbendaharaan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 79





ANALISIS JABATAN BENDAHARA PENERIMA


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Melaksanakan penerimaan uang dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 2. Menyetor uang penerimaan PNBP ke rekening penerimaan 3. Membuat laporan penerimaan PNBP setiap bulannya B. TANGGUNG JAWAB: Menerima, menyimpan, menyetor uang hasil Penerimaan Negara Bukan Pajak dalam rangka pelaksanaan APBN

HASIL KERJA JABATAN 1. Buku Kas Penerimaan. 2. Laporan bukti setoran Penerimaan Negara Bukan Pajak

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN; Perpres Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi. Perpres 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

SYARAT JABATAN a. b. c. d.

Pendidikan Pangkat/Golongan Minimal Pelatihan Pengetahuan Kerja

D3 ‐ Akuntansi Pengatur – II/c Diklat Bendahara, Diklat Perpajakan, Diklat PPAKP Administrasi keuangan, peraturan perbendaharaan, Pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat



Halaman 80





ANALISIS JABATAN PENGUJI SPP DAN PENANDATANGAN SPM


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Memeriksa dan melakukan pengujian SPP beserta dokumen pendukung yang lengkap dan benar 2. Menguji tagihan dan melakukan pembebanan tagihan sesuai dengan pagu anggaran dalam DIPA 3. Meneliti nilai yang diminta untuk dibayar dalam SPP apakah telah sesuai dengan prestasi kerja yang harus dibayar, sesuai tahapan pembayaran yang tercantum dalam kontrak 4. Meneliti pembayaran yang diminta apakah masih dalam karangka jangka waktu berlakunya kontrak 5. Meneruskan SPP kepada Kuasa Pengguna Anggaran/Pengguna Barang untuk diterbitkan SPM (jika diangap benar) 6. Mengembalikan SPP kepada Pejabat yang melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran Anggaran Belanja bila dianggap salah/tidak benar 7. Menerbitkan dan menandatangani Surat Perintah Membayar (SPM) sesuai dengan Surat Perintah Pembayaran (SPP) uang yang telah diuji kebenarannya B. TANGGUNG JAWAB: Memeriksa dan melakukan pengujian SPP serta Menerbitkan dan menandatangani Surat Peritnah Membayar (SPM) dalam rangka pelaksanaan APBN

HASIL KERJA JABATAN Surat Peritnah Membayar (SPM)

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN; Perpres Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi

SYARAT JABATAN a. Pendidikan b. Pangkat/Golongan Minimal c. Pelatihan d. Pengetahuan Kerja e. Bakat


D3 ‐ Akuntansi Pengatur – II/c Diklat Bendahara, Diklat Perpajakan, Diklat PPAKP Administrasi keuangan, peraturan perbendaharaan, Pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 81





ANALISIS JABATAN PERENCANA ANGGARAN


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Memproses dokumen sumber untuk menghasilkan laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Menyiapkan dan menyusun rencana anggaran berdasarkan program penelitian, program pengembangan sumberdaya manusia, program kelembagaan, serta sarana dan prasarana Pusat Penelitian Oseanografi LIPI sebagai bahan penyusunan Daftar Usulan Kegiatan dengan mengacu pada kriteria dan mekanisme penyusunan program tahunan; 2. Mempresentasikan Rencana Kerja Anggaran‐Kementerian/Lembaga sesuai dengan program penelitian yang telah disusun; 3. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan program‐program yang telah ditetapkan serta realisasi anggaran; 4. Membuat/mengkoordinir laporan‐laporan Puslit Telimek – LIPI

B. TANGGUNG JAWAB: Merencanakan, menyiapkan, menyusun Rencana Keuangan Anggaran‐Kementerian/Lembaga (RKA‐K/L), Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) pada Satuan Kerja, dalam rangka pelaksanaan APBN

HASIL KERJA JABATAN 1. Rencana Keuangan Anggaran‐Kementerian/Lembaga(RKAKL) di Satuan kerja; 2. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 3. Petunjuk Operasional Kegiatan (POK)

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5.




f. Minat

S1 ‐ Akuntansi Penata Muda – III/a Diklat perbendaharaan Peraturan Perbendaharaan, pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 82

• Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

g. Temperamen


Halaman 83





ANALISIS JABATAN PENATA LAPORAN KEUANGAN (PETUGAS SAI)


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Memproses dokumen sumber untuk menghasilkan laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan Atas Laporan Keuangan Satuan Kerja; 2. Menyampaikan Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca beserta ADK (Arsip Data Komputer) setiap bulan ke KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara); 3. Melakukan rekonsiliasi dengan KPPN setiap bulan; 4. Menyampaikan Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca beserta ADK setiap bulan kepada UAPPA‐W (Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah/UAPPA‐E1 (Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran Eselon I; 5. Menyampaikan Laporan Keuangan Semesteran dan Tahunan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan

B. TANGGUNG JAWAB: Memproses, menyelesaikan, menyampaikan serta merekonsiliasi Laporan Keuangan dan Neraca Satuan Kerja dalam rangka pelaksanaan APBN

HASIL KERJA JABATAN Laporan Keuangan Semesteran dan Tahunan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan atas Laporan Keuangan

PEDOMAN 1. 2. 3. 4. 5.



f. Minat

g. Temperamen

D3 ‐ Akuntansi Pengatur – II/c Diklat SAI dan SABMN Peraturan Perbendaharaan, administrasi keuangan, pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 84





ANALISIS JABATAN PENGADMINISTRASI KEUANGAN


URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyelenggarakan urusan umum dan administrasi keuangan yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan; 2. Membantu pelaksanaan rencana kerja yang telah ditetapkan dalam DIPA; 3. Membantu membuat dan mengajukan SPP kepada Pejabat Penguji dan Perintah Pembayaran yang berkenaan dengan kebutuhan anggaran dalam satu bulan ke depan; 4. Membantu Bendahara dan Atasan Langsung untukmembuat laporan keadaan kredit anggaran (LKKA) DIPA dan laporan keadaan kas (LKK) DIPA untuk disampaikan kepada KPA/Pengguna barang dan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku; 5. Membantu Bendahara Pengeluaran dalam memungut dan menyetorkan pajak.

B. TANGGUNG JAWAB: Menyelenggarakan urusan umum dan administrasi keuangan yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan

HASIL KERJA JABATAN 1. Arsip Pertanggungjawaban Keuangan berupa kwitansi 2. Laporan Pajak

PEDOMAN 1. 2. 3. 4.

Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; SK Penunjukkan Pejabat Pelaksana APBN; Peraturan Menteri Keuangan; Keppres RI Nomor 42 tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan APBN


SLTA Pengatur Muda – II/a Administrasi Keuangan administrasi keuangan, pengalaman di bidang keuangan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Numerik • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.



Halaman 85





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA BMN

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan pekerjaan administrasi dalam rangka menyusun rencana pengadaan barang milik negara (BMN) dan barang persediaan sesuai dengan kebutuhan masing‐masing unit kerja dan ketentuan yang berlaku

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mengumpulkan dan mengelompokkan data kebutuhan barang milik negara (BMN) dan barang persediaan sesuai dengan kebutuhan masing‐masing unit kerja menurut jenis, kualitas dan jumlah barang. 2. Memeriksa perlengkapan yang masih tersedia serta menganalisis kebutuhan barang milik negara (BMN) dan barang persediaan sesuai dengan kebutuhan masing‐masing unit kerja. 3. Menyusun konsep rencana kebutuhan BMN dan barang persediaan. 4. Melakukan pembahasan mengenai rencana pengadaan kebutuhan BMN dan barang persediaan. 5. Menyampaikan konsep rencana kebutuhan BMN dan barang persediaan yang telah disetujui dalam pembahasan sesuai dengan ketersediaan dana kepada Pimpinan. 6. Menyiapkan dokumen pengadaan BMN dan barang persediaan (ATK) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

B. TANGGUNG JAWAB: 1. Tersusunnya rencana kebutuhan BMN dan barang persediaan. 2. Terlaksananya proses pengadaan BMN dan barang persediaan (ATK) sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Mengawasi dan melaporkan setiap proses pengadaan BMN dan barang persediaan (ATK) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

HASIL KERJA JABATAN 1. Draft rencana kebutuhan BMN dan barang persediaan satuan kerja yang bersangkutan pada masa tertentu. 2. Laporan kondisi BMN dan barang persediaan yang mutakhir.

PEDOMAN 1. Pedoman terperinci dan khusus, yang meliputi semua aspek penting tugas yang diberikan kepada pegawai. 2. Pegawai harus patuh dan taat pada pedoman, penyimpangan harus disetujui oleh penyelia.


e. Bakat

SLTA Pengatur Muda – II/a Pelatiham BMN 1. Pengetahuan yang dibutuhkan tentang prosedur, peraturan, atau operasi dasar atau umum, yang secara khusus membutuhkan sedikit pelatihan atau pengalaman sebelumnya 2. Keterampilan dasar untuk mengelola BMN dan barang persediaan yang membutuhkan sedikit pelatihan dan pengalaman sebelumnya, seperti pelatihan tentang pengadaan dan perawatan BMN • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian • Numerik


Halaman 86

• Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 87





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA PERSEDIAAN

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan pekerjaan klerek yang mendukung pekerjaan administratif/kantor dalam menatausahakan secara administratif suatu kegiatan sehingga mampu memperlancar kegiatan dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi Satuan Kerja tertentu sesuai dengan peraturan perundang‐undangan dan ketentuan yang berlaku.

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mengumpulkan dan pengolahan data dan informasi serta mempelajari peraturan perundangan sesuai dengan kompetensinya. 2. Menyiapkan konsep rencana pelaksanaan kegiatan dalam rangka memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi sesuai dengan peraturan perundangan dan ketentuan yang berlaku. 3. Melakukan pembahasan mengenai rencana pelaksanaan kegiatan yang dikaitkan dengan pemanfaatan waktu penyelesaian dalam memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi sesuai dengan peraturan perundangan dan ketentuan yang berlaku. 4. Menyiapkan konsep dokumen rencana pelaksanaan kegiatan sesuai dengan kesepakatan yang telah disetujui dalam tahapan pembahasan dengan memperhatikan ketersediaan dana dan arahan dari Pimpinan. 5. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan dokumen dan kompetensi jabatan ini kemudian melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 6. Menyiapkan konsep bahan laporan atas pelaksanaan kegiatan sesuai dengan kenyataan yang dijalaninya.

B. TANGGUNG JAWAB: 1. Memperlancar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan kompetensinya. 2. Melakukan proses pencatatan dan pendistribusian pelaksanaan kegiatan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.

HASIL KERJA JABATAN 1. Kelancaran pelaksanaan kegiatan sesuai dengan kompetensinya. 2. Laporan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.

PEDOMAN 1. Pegawai mengunakan pertimbangan dalam memilih pedoman, referensi, dan prosedur yang paling tepat untuk diterapkan pada kasus tertentu dengan deviasi yang terkecil (minor). 2. Pegawai dapat menentukan alternatif yang ada untuk digunakan. 3. Situasi dimana pedoman yang ada tidak dapat diterapkan atau terjadi penyimpangan dari pedoman yang diajukan harus mengacu pada penyelia.


D3 Pengatur – II/c Pengadaan Barang dan Jasa, BMN 1. Peraturan Perundang‐undangan tentang Pengelolaan Perkantoran 2. Peraturan, prosedur, tata cara, dan operasi kerja sama, rumah tangga, perlengkapan, perjalanan dinas, BMN, barang persediaan pada tingkat dasar. Selain itu, diperlukan juga keterampilan dan pengalaman yang cukup memadai dalam menjalankan kegiatan secara standar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.


Halaman 88

• Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Ketelitian • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 89





ANALISIS JABATAN PENGELOLA PENGADAAN BARANG DAN JASA

PERAN JABATAN Melakukan Koordinasi dalam penyusunan rencana paket Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: I. Tahap Perencanaan Pengadaan, terdiri dari: 1. Melakukan koordinasi dalam hal perencanaan pengadaan barang/jasa pemerintah; 2. Menyusun hasil perencanaan pengadaan barang/jasa pemerintah dan melaporkannya kepada P2K dan KPA; 3. Menyampaikan hasil rencana pengadaan barang/jasa kepada Tim Penyusun Anggaran sebagai bahan Penyusunan Anggaran unit kerja; 4. Melakukan koordinasi dengan panitia pengadaan untuk menyusun dokumen pengandaan sesuai dengan rencana pengadaan. II.Tahap Pelaksanaan Pengadaan Tahap pelaksanaan pengadaan dilaksanakan sebagai tugas dari Ketua Panitia Pengadaan Barang/Jasa, yaitu: 1. Menyebar luaskan pengumuman pengadaan melalui media masa dan elektronik (internet); 2. Melakukan proses pengadaan sesuai dengan peraturan yang berlaku; 3. Melakukan proses evaluasi; 4. Mengusulkan pemenang kepada P2K. III. Melakukan pendistribusian barang hasil pengadaan kepada pengguna sesuai dengan rencana pengadaan IV.Melakukan Koordinasi dengan BUP LIPI dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk membentuk Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) V.Melakukan koordinasi dengan BUP dan Sekretariat Utama untuk pengadaan yang dengan jumlah besar dan jenis tertentu. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Tersusunnya rencana pengadaan barang/jasa pemerintah di unit kerja; 2. Tersusunnya dokumen pengadaan barang/jasa pemerintah; 3. Terlaksananya pengadaan barang/jasa di unit kerja sesuai dengan peraturan yang berlaku; 4. Terdistribusinya barang yang terlah diadakan kepada pengguna sesuai dengan rencana pengadaan; 5. Terbentuknya Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) pada tahun 2011 ini; 6. Terbentuknya Unit Layanan Pengadaan (ULP)di tingkat kedeputian/sekretariat utama; 7. Menyebarluaskan informasi mengenai Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; 8. Terlaksananya pengadaan barang/jasa di Satuan Kerja lain yang dibantu, sesuai dengan peraturan yang berlaku; 9. Terbinanya SDM calon panitia pengadaan di unit kerja.

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4. 5.

Dokumen Pengadaan Barang/Jasa; Barang/Jasa yang telah selesai diadakan; Terbentuknya LPSE; Terbentuknya ULP; Peningkatan Kualitas SDM Pengadaan Barang/Jasa.


Halaman 90

PEDOMAN 1. Pasal 4 ayat (1) Undang‐Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang‐Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 64, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3956); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4609) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4855); 5. Peraturan Menteri PU Nomor 45/PRT/M/2007 Tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara; Perpres 35 Tahun 2011 Tentang Perubahan Atas Perpres 54 Tahun 2010.


S1 Penata Muda – III/a Pengadaan Barang dan Jasa A. Pengetahuan Teknis Dalam setiap proses pengadaan barang/jasa diperlukan pengetahuan teknis yang detil untuk menentukan spesifikasi teknis yang akan dijadikan acuan pengadaan. Pengetahuan teknis tersebut bisa diperoleh dari berbagai sumber, seperti : internet, konsultan, pakar/praktisi, produsen/distributor, brosur, dan literature lain yang relevan. Pengetahuan teknis ini kemudian dituangkan dalam Rencana Kerja dan Syarat Teknis. B. Pengetahuan Administrasi dan Manajemen Pengadaan Proses administrasi dan manajemen pengadaan dibutuhkan untuk mengatur penjadwalan, mengetahui dan menilai legalitas perusahaan, menilai kualifikasi perusahaan, dan menilai dokumen penawaran perusahaan. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 91





ANALISIS JABATAN SEKRETARIS PIMPINAN

PERAN JABATAN Pelaksana administrasi pimpinan

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyampaikan dan mengkonsep surat keluar ke pimpinan; 2. Menyusun jadwal kegiatan pimpinan; 3. Menerima tamu pimpinan; 4. Menyiapkan keperluan rapat pimpinan; 5. Mengatur keperluan perjanalan dinas pimpinan; 6. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terkonsepnya surat keluar ke pimpinan 2. Tersusunnya jadwal kegiatan pimpinan 3. Teraturnya tamu pimpinan 4. Tersedianya keperluan rapat pimpinan 5. Terlaksananya perjalanan dinas pimpinan 6. Terlaksananya tugas kedinasan lainnya

HASIL KERJA JABATAN 1. Kelancaran administrasi pimpinan 2. Layanan tamu

PEDOMAN Pedoman kerja tentang kesekretariatan


f. Minat

g. Temperamen

D3 ‐ Sekretaris Pengatur – II/c Bahasa Inggris Pengetahuan tentang kesekretariatan, menguasai adminisrasi persuratan, menguasai pengelolaan arsip • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 92





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA KEPROTOKOLAN DAN PERJALANAN DINAS

PERAN JABATAN Pelaksana penatausahaan keprotokolan dan perjalanan dinas

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Membantu menyusun acara kegiatan pimpinan; 2. Mengadministrasikan kegiatan kerja sama dengan instansi lain yang terkait dengan pelaksanaan tugas‐tugas keprotokolan; 3. Mengurus dan menatausahakan kegiatan pelaksanaan perjalanan dinas 4. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Tersedianya susunan acara kegiatan pimpinan; 2. Terselesaikannya administrasi kegiatan kerja sama dengan instansi lain yang terkait dengan pelaksanaan tugas‐ tugas keprotokolan; 3. Terlaksananya penatausahaan kegiatan pelaksanaan perjalanan dinas; 4. Terlaksananya tugas kedinasan lainnya.

HASIL KERJA JABATAN 1. Tersedianya susunan acara kegiatan pimpinan 2. Surat Perintah Perjalanan Dinas

PEDOMAN Daftar acara kegiatan pimpinan, aturan perjalanan dinas


SLTA Pengatur Muda – II/a ‐ Kearsipan, kehumasan, keprotokolan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 93





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA SURAT DAN KEARSIPAN

PERAN JABATAN Melaksanakan kegiatan penata usaha surat dan kearsipan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mempelajari tugas dan petunjuk kerja yang diberikan atasan secara seksama agar terhindar dari kesalahan dan kekeliruan dalam pelaksanaannya; 2. Melaksanakan tugas‐tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara lisan maupun tertulis untuk kelancaran pelaksanaan tugas; 3. Menghimpun dan mempelajari sarana kebutuhan administrasi umum; 4. Menyiapkan surat‐surat keterangan yang berhubungan dengan pemberian izin, sesuai keperluan; 5. Membuat laporan pelaksanaan dan hasil kegiatan secara tertulis dan lisan kepada atasan untuk memberikan gambaran akhir pelaksanaan kegiatan B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terealisasinya tugas dan petunjuk kerja yang diberikan atasan secara seksama agar terhindar dari kesalahan dan kekeliruan dalam pelaksanaannya; 2. Terhimpunnya sarana kebutuhan administrasi umum; 3. Tersiapnya surat‐surat keterangan yang berhubungan dengan pemberian izin, sesuai keperluan; 4. Tersusunnya laporan pelaksanaan dan hasil kegiatan secara tertulis dan lisan kepada atasan untuk memberikan gambaran akhir pelaksanaan kegiatan; 5. Terlaksananya tugas‐tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan baik secara lisan maupun tertulis untuk kelancaran pelaksanaan tugas..

HASIL KERJA JABATAN 1. Dokumen tugas dan petunjuk kerja. 2. Laporan penata usaha surat dan kearsipan.

PEDOMAN Daftar kegiatan pelaksanaan penata usaha surat dan kearsipan


f. Minat

g. Temperamen

SLTA Pengatur Muda – II/a ‐ Kearsipan dan persuratan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 94





ANALISIS JABATAN PENGOLAH DATA DAN KEGIATAN

PERAN JABATAN Melaksanakan tugas mengumpulkan, menghimpun dan melengkapi data dan informasi untuk kepentingan pengolahan data dan perencanaan program agar dapat berdaya guna dan berhas

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mempelajari tugas dan petunjuk kerja yang diberikan atasan secara seksama agar terhindar dari kesalahan dan kekeliruan dalam pelaksanaannya; 2. Mengumpul semua data dan informasi sesuai dengan format untuk kepentingan pengolahan data; 3. Menghimpun, memvalidasi, dan merekapitulasi data dan informasi ke dalam format pengumpulan data untuk kepentingan pengolahan data; 4. Mendokumentasikan secara baik semua data yang masuk setelah diperiksa, diteliti dan ditandatangani oleh pengambil data dan sumber data; 5. Membuat laporan pelaksanaan dan hasil kegiatan secara tertulis dan lisan kepada atasan untuk memberikan gambaran akhir pelaksanaan kegiatan. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terealisasinya tugas dan petunjuk kerja yang diberikan atasan secara seksama agarterhindar dari kesalahan dan kekeliruan dalam pelaksanaannya; 2. Terealisasinya penerimaan, pencatatan dan pendistribusian data / naskah dinas untuk diproses lebih lanjut; 3. Terkumpulknya data dan informasi sesuai dengan format untuk kepentinan pengolahan data; 4. Terhimpunnya validasi dan rekapitulasi data dan informasi kedalam format pengumpulan data untuk kepentingan pengolahan data; 5. Terdokumentasinya semua data yang masuk setelah diperiksa, diteliti dan ditandatangani oleh pengambil data dan sumber data; 6. Tersusunnya laporan pelaksanaan dan hasil kegiatan secara tertulis dan lisan kepada atasan untuk memberikan gambaran akhir pelaksanaan kegiatan.

HASIL KERJA JABATAN 1. Dokumen tugas dan petunjuk kerja 2. Laporan hasil pengumpul dan pengolah data kegiatan

PEDOMAN Daftar Pelaksanaan kegiatan pengumpul dan pengolah data kegiatan


SLTA Pengatur Muda – II/a Administrasi perkantoran, statistik Pengumpul dan Pengolah Data kegiatan akan memberikan dampak terhadap optimalisasi kinerja • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Bakat verbal : kemampuan untuk memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif. • Numerik • Ketelitian


Halaman 95

• Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan ritun, kongkrit dan teratur. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan yang dianggap baik bagi orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 96





ANALISIS JABATAN PENYIAP PAMERAN, JURNALISTIK, DAN KOMPETISI ILMIAH

PERAN JABATAN 1. Menyusun usulan rencana kegiatan Pameran dan jurnalisme 2. Mengkoordinasikan kegiatan Pameran dan jurnalisme 3. Mengkoordinasikan pelaksanaan Pameran dan memfasilitasi satuan kerja dalam setiap kegiatan Pameran dan jurnalisme 4. Inventarisasi Sarana Pendukung Pameran: Mengetahui bahan pendukung sarana pameran; Mengelompokkan sarana pendukung pameran pada kondisi baik dan buruk; Mengetahui jumlah sarana pameran; Mengetahui bahan‐ bahan pameran; Mengelompokkan bahan pameran. 5. Pengumpulan Bahan Pendukung pameran: Membuat surat permintaan bahan pendukung pameran ke Satker; Mengirimkan surat ke Satker; Mengumpulkan surat balasan dari Satker; Koordinasi (rapat, komunikasi); Mendapatkan langsung bahan pendukung dari Satker. 6. Pelaksanaan Pameran: PRA: • Menerima surat dari Event Organizier (EO) untuk berpartisipasi di pameran yang telah disetujui Kepala Bagian Humas • Membuat surat tugas • Melakukan rapat koordinasi dgn pihak EO • Membuat dan Mengajukan Rencana Biaya Anggaran (RAB) yang ditandatangani Kasubbag dan disetujui Kabag • Mengumpulkan bahan pameran dari Satker LIPI • Memasang Partisi • Menata tata letak bahan pameran PELAKSANAAN: • Mengkoordinasi kegiatan • Mendampingi pemandu • Memfoto PASCA: • Membuat laporan 7. Design/Layout pendukung kegiatan Pameran dan jurnalisme: • Design : Undangan, Tas, Banner, Baliho, Spanduk, Backdroop • Layout Media Publikasi 8. Pembuatan Publikasi: • Mengumpulkan bahan publikasi • Menulis berita • Memilih foto • Editing naskah • Layout naskah 9. Pelaksana dalam pemasyarakatan LIPI sebagai lembaga dan hasil‐hasil penelitian LIPI melalui media massa. 10. Pelaksana dalam pelayanan informasi dan kehumasan kepada media massa. 11. Pelaksana wawancara dalam kegiatan pelayanan informasi dan kehumasan. 12. Pelaksana dalam kerjasama antara LIPI dengan media massa. 13. Pelaksana dalam pendampingan peliputan permintaan dari media cetak dan elektronik mengenai LIPI, pejabat LIPI, peneliti LIPI, dan hasil penelitian LIPI. 14. Pelaksana dalam pelaksanaan Press Conference. 15. Pelaksana dalam pelaksanaan Press Tour. 16. Pelaksana dalam kegiatan Press Gathering. 17. Pelaksana dalam penulisan Siaran Pers (Press Release) dalam kaitan menyebarkan informasi sekaligus mengundang media massa meliput segala aktivitas berkenaan dengan LIPI.


Halaman 97

18. Pelaksana dalam pengisian konten website LIPI berkaitan dengan searching atau browsing berita‐berita tentang/berkaitan dengan LIPI. 19. Pelaksana sebagai internal journalist dalam penulisan artikel berita tentang aktivitas kegiatan internal LIPI. 20. Pelaksana dalam pendokumentasian (foto, video, dll.) segala aktivitas yang berhubungan dengan LIPI. 21. Pelaksana dalam pembuatan data base kehumasan, seperti Laporan Kegiatan, Data Kepakaran Peneliti, Data Base Media Massa. 22. Pelaksana dalam kegiatan analisa berita‐berita LIPI di media massa. 23. Pelaksana dalam kliping berita Online yang berkaitan dengan LIPI. 24. Pelaksana dalam kajian isu publik dari media maupun masyarakat. 25. Pelaksana dalam penyiapan penyelenggaraan pembinaan dan kompetisi ilmiah.

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyusun rencana kegiatan Pameran dan jurnalisme 2. Mengkoordinasikan kegiatan Pameran dan jurnalisme 3. Mengkoordinasikan pelaksanaan Pameran dan memfasilitasi satuan kerja dalam setiap kegiatan Pameran dan jurnalisme 4. Inventarisasi Sarana Pendukung Pameran dan jurnalisme 5. Pengumpulan Bahan Pendukung pameran dan jurnalisme 6. Pelaksanaan Pameran dan jurnalisme 7. Design/Layout pendukung kegiatan Pameran dan jurnalisme 8. Mengumpulkan data untuk penyusunan rencana pelayanan informasi dan kehumasan di bidang media massa. 9. Menyiapkan segala data pelayanan informasi dan kehumasan yang dibutuhkan pengguna, baik media massa, lembaga swasta dan pemerintah lain maupun masyarakat umum. 10. Melaksanakan wawancara dalam kegiatan pelayanan informasi dan kehumasan. 11. Melaksanakan koordinasi dan komunikasi dalam kerangka kerjasama antara LIPI dengan media massa. 12. Melakukan kegiatan pendampingan peliputan permintaan media cetak dan elektronik mengenai LIPI, pejabat LIPI, peneliti LIPI, dan hasil penelitian LIPI. 13. Melaksanakan segala aktivitas untuk kegiatan jumpa pers (press conference). 14. Melakukan segala aktivitas yang berkaitan dengan pelaksanaan press tour. 15. Melaksanakan segala aktivitas dalam kegitan press gathering. 16. Melakukan penulisan Siaran Pers (Press Release) dalam kaitan menyebarkan informasi sekaligus mengundang media massa meliput segala aktivitas berkenaan dengan LIPI. 17. Melakukan searching atau browsing berita‐berita tentang/berkaitan dengan LIPI, kemudian meng‐upload‐nya ke website LIPI. 18. Melaksanakan segala aktivitas sebagai internal journalist dalam penulisan artikel berita tentang aktivitas kegiatan internal LIPI dan meng‐upload‐nya ke website LIPI. 19. Melakukan pendokumentasian (foto, video, dll.) terhadap segala aktivitas yang berhubungan dengan LIPI. 20. Melaksanakan pembuatan data base kehumasan, seperti Laporan Kegiatan, Data Kepakaran Peneliti, Data Base Media Massa. 21. Melakukan kegiatan analisa berita‐berita LIPI di media massa. 22. Melakukan kliping berita Online yang berkaitan dengan LIPI. 23. Melaksanakan kajian isu publik dari media maupun masyarakat. 24. Menyiapkan bahan‐bahan/data publikasi kompetisi ilmiah, baik di tingkat nasional maupun internasional untuk tingkat siswa, mahasiswa, guru, dan peneliti muda. 25. Membuat design publikasi dan informasi kegiatan kompetisi ilmiah dan pembinaan ilmiah. 26. Menyebarkan publikasi dan informasi kegiatan, baik melalui poster maupun informasi di website LIPI. 27. Menyiapkan bahan‐bahan Pembinaan Ilmiah, baik di tingkat regional maupun nasional untuk tingkat siswa, mahasiswa, dan guru. 28. Membantu dalam kegiatan koordinasi dengan pihak/instansi luar yang terkait, seperti sponsor, Pemerintah Daerah, Kementerian, media, swasta, dan lembaga lainnya. 29. Menyiapkan bahan dan data dalam pelaksanaan koordinasi Organisasi Profesi Ilmiah (OPI). 30. Menyusun laporan pelaksanaan kompetisi ilmiah dan pembinaan ilmiah. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terumusnya dan tersusunnya rencana program kegiatan Pameran dan Jurnalisme 2. Terkoordinasinya pelaksanaan kegiatan Pameran dan Jurnalisme 3. Terlaksananya Pameran dan Jurnalisme 4. Terlaksananya Inventarisasi Sarana Pendukung Pameran dan Jurnalisme


Halaman 98

5. 6. 7. 8.

Terlaksananya Publikasi Ilmiah kepada Satuan Kerja Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan Pameran dan Jurnalisme Terkumpulnya data untuk penyusunan rencana pelayanan informasi dan kehumasan di bidang media massa. Tersajinya segala data pelayanan informasi dan kehumasan yang dibutuhkan pengguna, baik media massa, lembaga swasta dan pemerintah lain maupun masyarakat umum. 9. Terlaksananya wawancara dalam kegiatan pelayanan informasi dan kehumasan. 10. Terlaksananya koordinasi dan komunikasi dalam kerangka kerjasama antara LIPI dengan media massa. 11. Terlaksananya kegiatan pendampingan peliputan permintaan media cetak dan elektronik mengenai LIPI, pejabat LIPI, peneliti LIPI, dan hasil penelitian LIPI. 12. Terlaksananya segala aktivitas untuk kegiatan jumpa pers (press conference). 13. Terlaksananya segala aktivitas yang berkaitan dengan pelaksanaan press tour. 14. Terlaksananya segala aktivitas dalam kegitan press gathering. 15. Tersajinya Siaran Pers (Press Release) dalam kaitan menyebarkan informasi sekaligus mengundang media massa meliput segala aktivitas berkenaan dengan LIPI. 16. Terlaksananya segala aktivitas searching atau browsing berita‐berita tentang/berkaitan dengan LIPI, kemudian meng‐upload‐nya ke website LIPI. 17. Terlaksananya segala aktivitas sebagai internal journalist dalam penulisan artikel berita tentang aktivitas kegiatan internal LIPI dan meng‐upload‐nya ke website LIPI. 18. Tersajinya dokumentasi (foto, video, dll.) dari segala aktivitas yang berhubungan dengan LIPI. 19. Terlaksananya pembuatan surat‐menyurat berkaitan dengan pemasyarakatan Iptek melalui media massa. 20. Terlaksananya pembuatan data base kehumasan, seperti Laporan Kegiatan, Data Kepakaran Peneliti, Data Base Media Massa. 21. Tersajinya analisa berita‐berita LIPI di media massa. 22. Tersajinya kliping berita Online yang berkaitan dengan LIPI. 23. Tersajinya kajian isu publik dari media maupun masyarakat. 24. Terkumpulnya data dan bahan publikasi kompetisi ilmiah. 25. Tersedianya design publikasi kompetisi ilmiah dan pembinaan ilmiah. 26. Tersebarkannya informasi dan publikasi kegiatan, baik melalui poster dan informasi di website LIPI. 27. Tersedianya data bahan pembinaan ilmiah. 28. Tersusunnya laporan pembinaan ilmiah.

HASIL KERJA JABATAN 1. Usulan Rencana program kegiatan Pameran dan Jurnalisme 2. Target Pameran dan Jurnalisme secara umum terlaksana 3. Laporan pelaksanaan kegiatan Pameran dan Jurnalisme 4. Data base kehumasan, seperti Laporan Kegiatan, Data Kepakaran Peneliti dan Data Media Massa. 5. Pelayanan informasi dan kehumasan yang efektif kepada media massa. 6. Kerja sama dengan media massa, baik media cetak maupun media elektronik. 7. Kerja sama dengan satuan kerja perihal peliputan media. 8. Tayangan berita mengenai LIPI, pejabat LIPI, peneliti LIPI dan hasil penelitiannya di media radio dan televisi. 9. Pemuatan berita mengenai LIPI, pejabat LIPI, peneliti LIPI dan hasil penelitiannya di media koran dan majalah. 10. Tersebarluasnya press release mengenai kegiatan dan hasil penelitian LIPI kepada media cetak dan elektronik 11. Tersebarluasnya berita internal LIPI melalui website kepada civitas maupun masyarakat umum. 12. Tersajinya dan tersebarluasnya berita‐berita LIPI melalui website LIPI. 13. Talkshow di media radio dan televisi. 14. Press Tour mengenai hasil penelitian LIPI. 15. Press Gathering dengan mendekatkan LIPI secara kelembagaan dan hasil penelitian kepada media massa. 16. Tersajinya laporan kegiatan kehumasan secara baik dan terperinci. 17. Kliping berita online. 18. Dokumen Analisa Berita, berupa buku atau bentuk lainnya. 19. Dokumentasi foto dan lainnya tentang kegiatan kehumasan yang berhubungan dengan media massa. 20. Artikel berita internal LIPI. 21. Dokumen bahan poster dan pengumuman informasi dan publikasi kompetisi ilmiah. 22. Design poster dan isi/kontent publikasi kegiatan kompetisi ilmiah. 23. Dokumen draft metodologi penelitian dalam rangka pembinaan ilmiah. 24. Dokumen Laporan Kegiatan.


Halaman 99

PEDOMAN 1. Tugas dan Fungsi Puslit Telimek – LIPI sebagai salah satu Satuan Kerja di Lingkungan LIPI. 2. Standard Operating Procedure (SOP) 3. Etika jurnalisme Jika menghadapi permasalahan, pejabat ini meminta saran/solusi kepada pejabat struktural yang menugaskannya sebagai pedoman kerja


S1 ‐ Komunikasi Penata Muda – III/a Pelatihan teknik komunikasi dan negosiasi, nahasa inggris 1. Ilmu komunikasi khususnya Jurnalistik, Manajemen Komunikasi/Mankom 2. Kehumasan dan media massa dalam media relations. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri untuk menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin,mengendalikan atau merencanakan. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 100





ANALISIS JABATAN PENDOKUMENTASI KEHUMASAN

PERAN JABATAN Pelaksana kegiatan pendokumentasian kegiatan kehumasan sebagai penunjang ketersediaan informasi tentang satuan kerja kepada publik

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mengumpulkan bahan untuk penyusunan rencana kegiatan Dokumentasi Kehumasan 2. Mengkoordinasikan kegiatan Dokumentasi Kehumasan 3. Mengkoordinasikan pelaksanaan pendokumentasian setiap kegiatan kehumasan di satuan kerja dalam supervisi humas 4. Pendokumentasian Foto Kegiatan (Dokumentasi foto per‐kedeputian) 5. Pembuatan Dokumentasi Multimedia 6. Upload Informasi/Dokumentasi ke Intra LIPI 7. Pengelolaan ruangan media center. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terumusnya dan tersusunnya usulan rencana program kegiatan Dokumentasi Kehumasan 2. Terkoordinasinya pelaksanaan kegiatan Dokumentasi Kehumasan 3. Terlaksananya Dokumentasi Kegiatan Kehumasan 4. Terlaksananya Inventarisasi Sarana Pendukung dokumentasi humas 5. Tersampaikannya Informasi dari dokumentasi humas kepada satuan kerja dan publik 6. Tersusunnya dokumentasi Foto dan Multimedia 7. Tersusunnya laporan pelaksanaan kegiatan Dokumentasi Kehumasan


Bahan penyusunan usulan rencana program kegiatan Dokumentasi Kehumasan Pendokumentasian Kegiatan Kehumasan Dokumentasi Foto dan Video Kegiatan LIPI Laporan pelaksanaan kegiatan Dokumentasi Kehumasan

PEDOMAN 1. Pedoman terperinci dan khusus, yang meliputi semua aspek penting tugas yang diberikan kepada pegawai. 2. Pegawai harus patuh dan taat pada pedoman serta instruksi dari Pimpinan LIPI, penyimpangan harus disetujui olehpenyelia.


e. Bakat

S1 ‐ Komunikasi Penata Muda – III/a Pelatihan multimedia Prosedur, peraturan, atau operasi dasar atau umum tentang pengoperasian kamera/video/beserta kelengkapannya, yang secara khusus membutuhkan sedikit pelatihan atau pengalaman sebelumny. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif


Halaman 101

• Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri untuk menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin,mengendalikan atau merencanakan. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 102





ANALISIS JABATAN PEMBANTU LAYANAN INFORMASI ILMIAH

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan jabatan pembantu pelaksana layanan informasi ilmiah yang mendukung pekerjaan layanan perpustakaan, layanan penelusuran, layanan kemasan, promosi jasa informasi, serta pendaftaran ISSN. Pelaksanaan jabatan ini dilakukan dengan cara melaksanakan pekerjaan‐pekerjaan yang mencakup: layanan perpustakaan, layanan penelusuran serta layanan kemasan informasi yang terdiri dari berbagai kegiatan sebagaimana yang tertera dalam uraian tugas

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menyediakan bahan pustaka sesuai permintaan pengunjung perpustakaan 2. Mengembalikan bahan pustaka yang sudah selesai dibaca ke rak koleksi 3. Menjajarkan kembali bahan pustaka di rak koleksi 4. Mencatat jumlah bahan pustaka yang telah selesai dibaca pengunjung perpustakaan 5. Melakukan penggandaan bahan pustaka sesuai dengan permintaan pengunjung perpustakaan 6. Mencatat jumlah kertas yang digunakan untuk penggandaan bahan pustaka 7. Mencatat jumlah pengunjung yang datang ke perpustakaan 8. Membuat daftar pengguna layanan penelusuran 9. Mengirimkan hasil penelusuran sesuai permintaan pengguna 10. Melakukan penggandaan dokumen pesanan pengguna 11. Membuat daftar pengguna layanan penggandaan dokumen 12. Mengirimkan hasil penelusuran dan pesanan dokumen/literatur kepada pengguna jasa. 13. Membuat daftar penerima kiriman kemasan informasi 14. Menyiapkan kemasan informasi yang akan didiseminasikan 15. Mengirmkan pesanan kemasan informasi sesuai permintaan/pesanan pengguna 16. Mencatat dan mengirim pesanan/permintaan ISSN B. TANGGUNG JAWAB: 1. Kelancaran layanan penyediaan bahan pustaka 2. Kelancaran layanan penggandaan bahan pustaka 3. Kelancaran registrasi pengunjung perpustakaan 4. Kelancaran penerimaan dan pengiriman jasa penelusuran 5. Kelancaran penerimaan dan pengiriman jasa kemasan informasi 6. Kelancaran urusan pendaftaran ISSN

HASIL KERJA JABATAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Data pemakaian bahan pustaka Data pengunjung perpustakaan Data jumlah pemakaian kertas untuk penggandaan bahan pustaka Data keanggotaan perpustakaanData penggandaan dokumenData pemesanan jasa penelusuran Data pemesanan paket informasi Data pemesanan kemasan informasi Data diseminasi hasil kemasan informasi Data hasil alih media Data pendaftaran ISSN


Halaman 103

PEDOMAN 1. Pejabat ini menggunakan prosedur operasional standar dalam melaksanakan tugasnya 2. Pejabat ini membuat alternatif yang ada untuk digunakan dalam melaksanakan tugasnya apabila prosedur yang ada tidak dapat diterapkan 3. Pejabat ini melapor pada pejabat struktural atau pejabat yang jenjangnya lebih tinggi jika prosedur tidak tersedia


SLTA Pengatur Muda – II/a Pelatihan teknis kepustakawanan 1. Pengetahuan tentang sistem klasifikasi bahan pustaka untuk penyediaan bahan pustaka 2. Pengetahuan tentang sistem penjajaran bahan pustaka untuk menata bahan pustaka di rak koleksi 3. Pengetahuan tentang jenis bahan pustaka yang ada di koleksi perpustakaan 4. Keterampilan mengoperasikan mesin fotokopi 5. Pengetahuan tentang koleksi perpustakaan 6. Pengetahuan tentang administrasi dasar Pengetahuan tentang layanan informasi ilmiah secara umum • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri untuk menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin,mengendalikan atau merencanakan. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 104





ANALISIS JABATAN PENATA USAHA KERJASAMA

PERAN JABATAN 1. Pelaksana dalam melakukan persiapan bahan pelaksanaan kerja sama Satker dalam lingkup nasional/internasional. 2. Pemroses usulan/rencanakerja sama. 3. Pemroses permohonan kerja sama kepada Satker dari Intansi/Lembaga Pemerintah, Swasta dan Lembaga Pendidikan/Universitas/PerguruanTinggi dari dalam dan luar negeri. 4. Pelaksana kerja sama dengan lembaga/institusi nasional/internasional berdasarkan usulan dan masukan kerja sama dari dalam dan luar negeri. 5. Pelaksana dalam administrasi kerja sama Satker di dalam dan luar negeri.

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Melakukan pencatatan administrasi terhadap usulan/permohonan kerja sama Satker dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 2. Mempersiapkan dan melakukan pembahasan internal Satker terhadap usulan/permohonan kerja sama Satker dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 3. Mempersiapkan dan melakukan pembahasan eksternal antara Satker dengan calon mitra terhadap subtansi usulan/permohonan kerja sama dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 4. Mempersiapkan bahan‐bahan dalam penyusunan konsep naskah perjanjian kerja sama dalam dan luar negeri. 5. Memfasilitasi koordinasi dengan calon mitra dalam mewadahi usulan dan subtansi rencana kerja sama dalam penyusunan naskah kerja sama. 6. Mengumpulkan data dan informasi yang akurat tentang calon mitra kerja sama dari dalam dan luar negeri. 7. Mengumpulkan data dan informasi untuk pelaksanaan analisis cost and benefit usulan kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri. 8. Mempersiapkan bahan diskusi tentang subtansi kerja sama dengan bagian hukum dan satuan kerja terkait. 9. Mengkomunikasikan pertimbangan hukum atas usulan kerja sama terhadap calon mitra kerja sama. 10. Mempersiapkan naskah kerja sama untuk dapat dilakukan penandatanganan kerja sama. 11. Mengkomunikasikan kepada pimpinan tentang rencana kerja sama, calon mitra, cost and benefit serta waktu pelaksanaan penandatanganan kerja sama. 12. Membuat undangan kepada pimpinan dan unit kerja terkait dalam pelaksanaan penandatangaan naskah kerjasama dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 13. Mendistribusikan salinan naskah kerjasama kepada pimpinan dan satuan kerja terkait untuk dapat diketahui dan ditindaklanjuti sebagai mana mestinya. 14. Membuat data base kerja sama Satker dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 15. Membuat data base target dan pencapaian kerja sama Satker dengan mitra di dalam dan luar negeri. 16. Membuat online data base dan pencapaian kerja sama Satker dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 17. Melakukan administrasi dan perijinan permohonan penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri. 18. Pencatatan administrasi penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri. 19. Mempersiapkan data‐data dan informasi untuk kegiatan koordinasi Satker dalam lembaga‐lembaga ilmiah nasional dan internasianal. 20. Mendukung pimpinan dalam penyiapan bahan pidato dan database/informasi kerja sama nasional dan internasional Satker; 21. Mensosialisasikan hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanakan kerjasama dengan instansi terkait dalam pelaksanaan kerja sama dalam lingkup nasional dan internasional; 22. Menyusun laporan kegiatan hasil kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri. 23. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan


Halaman 105

B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terlaksananya pencatatan administrasi terhadap usulan/permohonan kerja sama dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 2. Terlaksananya pembahasan internal Satker terhadap usulan/permohonan kerja sama dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 3. Terlaksananya pembahasan eksternal antara Satker dengan calon mitra terhadap subtansi usulan/permohonan kerja sama dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 4. Tersedianya bahan‐bahan dalam penyusunan konsep naskah perjanjian kerja sama dalam dan luar negeri. 5. Terfasilitasinya koordinasi dengan calon mitra dalam mewadahi usulan dan subtansi rencana kerja sama dalam penyusunan naskah kerja sama. 6. Tersedianya data dan informasi yang akurat tentang calon mitra kerja sama dari dalam dan luar negeri. 7. Tersedianya data dan informasi untuk pelaksanaan analisis cost and benefit usulan kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri. 8. Terkomunikasikannya pertimbangan hukum atas usulan kerja sama terhadap calon mitra kerja sama. 9. Tersedianya naskah kerja sama untuk dapat dilakukan penandatanganan kerja sama. 10. Terkomunikasikannya kepada pimpinan tentang rencana kerja sama, calon mitra, cost and benefit serta waktu pelaksanaan penandatanganan kerja sama. 11. Terdistribusikannya undangan kepada pimpinan dan unit kerja terkait dalam pelaksanaan penandatangaan naskah kerjasama dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 12. Tersedianya data base kerja sama Satker dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 13. Tersedianya data base target dan pencapaian kerja sama Satker dengan mitra di dalam dan luar negeri. 14. Tersedianya online data base dan pencapaian kerja sama Satker dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 15. Terlaksananya administrasi dan perijinan permohonan penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri. 16. Terlaksananya pencatatan administrasi penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri. 17. Tersedianya data‐data dan informasi untuk kegiatan koordinasi Satker dalam lembaga‐lembaga ilmiah nasional dan internasianal. 18. Tersedianya bahan pidato dan database/informasi kerja sama nasional dan internasional Satker; 19. Tersosialisasikannya hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanakan kerjasama dengan instansi terkait dalam pelaksanaan kerja sama dalam lingkup nasional dan internasional; 20. Tersedianya laporan kegiatan hasil kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri.

HASIL KERJA JABATAN 1. Catatan administrasi terhadap usulan/permohonankerja sama Satker dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 2. Catatan pembahasan internal Satker terhadap usulan/permohonan kerja sama Satker dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 3. Catatan pembahasan eksternal antara LIPI dengan calon mitra terhadap subtansi usulan/permohonan kerja sama dengan calon mitra dari dalam dan luar negeri. 4. Bahan‐bahan dalam penyusunan konsep naskah perjanjian kerja sama dalam dan luar negeri. 5. Bahan koordinasi dengan calon mitra dalam mewadahi usulan dan subtansi rencana kerja sama dalam penyusunan naskah kerja sama. 6. Data dan informasi yang akurat tentang calon mitra kerja sama dari dalam dan luar negeri. 7. Data dan informasi untuk pelaksanaan analisis cost and benefit usulan kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri. 8. Bahan pertimbangan hukum atas usulan kerja sama terhadap calon mitra kerja sama. 9. Naskah kerja sama untuk dapat dilakukan penandatanganan kerja sama. 10. Bahan rencana kerja sama, calon mitra, cost and benefit serta waktu pelaksanaan penandatanganan kerja sama. 11. Undangan kepada pimpinan dan unit kerja terkait dalam pelaksanaan penandatangaan naskah kerjasama dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 12. Salinan naskah kerjasama kepada pimpinan dan satuan kerja terkait untuk dapat diketahui dan ditindaklanjuti sebagai mana mestinya. 13. Data base kerja sama Satker dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 14. Tersosialisasikannya mitra‐mitra kerja sama Satker kepada Satuan Kerja. 15. Data dan informasi dari satuan kerja Satker terkait calon potensial mitra kerja sama dari dalam atau luar negeri. 16. Data base target dan pencapaian kerja sama dengan mitra di dalam dan luar negeri. 17. Online data base dan pencapaian kerja sama dengan mitra dari dalam dan luar negeri. 18. Bahan administrasi dan perijinan permohonan penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri.


Halaman 106

19. Catatan administrasi penggunaan tenaga ahli Satker di Instansi/lembaga Pemerintah dan Swata di dalam negeri. 20. Data‐data dan informasi untuk kegiatan koordinasi Satker dalam lembaga‐lembaga ilmiah nasional dan internasianal. 21. Bahan pidato dan database/informasi kerja sama nasional dan internasional Satker; 22. Hasil pemantauan dan evaluasi pelaksanakan kerjasama dengan instansi terkait dalam pelaksanaan kerja sama dalam lingkup nasional dan internasional; 23. Laporan kegiatan hasil kerja sama dengan mitra dalam dan luar negeri.

PEDOMAN 1. Tugas dan Fungsi Satker sebagai salah satu Satuan Kerja di Lingkungan LIPI. 2. Standar Operating Prosedur (SOP) 3. Jika menghadapi permasalahan, pejabat ini meminta saran/solusi kepada pejabat struktural yang menugaskannya sebagai pedoman kerja


S1 ‐ Komunikasi Penata Muda – III/a Komunikasi, bahasa, dan hukum Pengetahuan mengenai sistem pemerintahan, kemampuan bahasa, hubungan internasional, teknik komunikasi dan negosiasi, administrasi dan kemampuan bidang IT. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri untuk menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin,mengendalikan atau merencanakan. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu. • Kegiatan nyata dan produktif

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 107





ANALISIS JABATAN ADMINISTRATOR JARINGAN KOMPUTER

PERAN JABATAN Administrator Jaringan Komputer/Network Administrator terkait semua kebutuhan instalasi dan monitoring jaringan (LAN dan WAN)

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Merencanakan instalasi jaringan (LAN dan WAN) 2. Mendukung, mengatur dan menjaga tetap berjalannya LAN dan WAN baik yang menggunakan kabel maupun wireless 3. Menjaga agar proses upgrade hardware, software dan jaringan, install, re‐install, perubahan dan pemindahan tempat dilakukan secara efektif 4. Menginstal, mengkonfigurasi, dan maintenance PC, workstation, server, kabel jaringan dan kartu jaringan 5. Memecahkan masalah pada sistem komputer, jaringan dan aplikasi untuk mengidentifikasi kesalahan dan memperbaikinya 6. Menginvestigasi, merekomendasikan dan menginstal pengembangan sistem untuk meningkatkan ketersediaan jaringan 7. Merencanakan dan mengimplementasikan keamanan jaringan, meliputi mengatur firewall, mengatur keamanan setiap host, menerapkan kriptographi pada jaringan dan mengatur hak mengakses file B. TANGGUNG JAWAB: 1. Terselenggaranya jaringan komputer (LAN dan WAN) 2. Terjaganya ketersediaan jaringan komputer 3. Terhindarnya komputer dari berbagai gangguan keamanan komputer 4. Tersusunnya prosedur dan cara menanggulangi permasalahan pada jaringan komputer

HASIL KERJA JABATAN 1. Jaringan komputer (LAN dan WAN) 2. Keamanan pada jaringan komputer

PEDOMAN 1. Buku panduan mengenai struktur organisasi, tugas dan fungsi organisasi untuk membantu menganalisis kebutuhan jaringan komputer 2. Buku Petunjuk Pendataan Penggunaan Komputer Personal dan Landasan Pengelolaan Sumber Daya Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Instansi Pemerintah yang dikeluarkan oleh Kemenkominfo Tahun 2007 3. SOP (Standar Operasional dan Prosedur) mengenai alur proses pekerjaan 4. Panduan pengoperasi komputer 5. Buku panduan mengenai jaringan komputer 6. Buku panduan mengenai keamanan jaringan sistem 7. Buku panduan mengenai perbaikan hardware dan software komputer


D3 – Teknik Komputer Pengatur – II/c IT dan Jaringan


Halaman 108


1. Pengetahuan mengenai analisis dan perencanaan jaringan komputer 2. Pengetahuan mengenai implementasi dan pemecahan masalah jaringan komputer 3. Pengetahuan mengenai hardware dan software jaringan komputer 4. Pengetahuan mengenai keamanan jaringan komputer sistem, prosedur, teknik dan aplikasi jaringan • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan yang berhubungan dengan orang dalam niaga. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri untuk menerima tanggung jawab untuk kegiatan memimpin,mengendalikan atau merencanakan. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu. • Kegiatan nyata dan produktif

e. Bakat

f. Minat

g. Temperamen


Halaman 109





ANALISIS JABATAN RESEPSIONIS

PERAN JABATAN Melaksanakan kegiatan komunikasi melalui telepon kantor dengan cara menerima dan mengirim berita/pesan lisan atau tertulis untuk kepentingan kantor, serta menyambut tamu kantor

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Menerima dan mencatat nomor telepon yang akan dihubungi serta nomor pesawat pegawai yang meminta sebagai alat kontrol. 2. Mencatat nomor telepon pejabat atau instansi yang penting untuk memudahkan penyambungan telepon. 3. Melayani permintaan penyambungan nomor lokal maupun interlokal sesuai dengan permintaan sesuai dengan kepentingan dinas. 4. Menerima dan mencatat permintaan berita dan meminta keterangan apabila ada permintaan yang kurang jelas. 5. Mencatat dan mengirim berita ke alamat yang dituju maupun yang diterima dari luar dan menyampaikannya sesuai dengan permintaan. 6. Menyimpan arsip berita dan laporan pada tempat yang tersedia agar mudah diketemukan kembali bila diperlukan. 7. Menerima permintaan pengiriman bahan atau surat dan memeriksa kebenaran alamat tujuan. 8. Mencatat data dan kepentingan tamu sebelum tamu tersebut memasuki ruangan kantor. 9. Memberikan informasi standar kepada tamu mengenai unit kerja yang sedang dikunjungi.

B. TANGGUNG JAWAB: 1. Menjamin kelancaran pengiriman berita. 2. Menjaga kerapian dan kebersihan alat‐alat komunikasi, seperti: telepon.. 3. Menyimpan bukti pengiriman dan membuat laporan secara berkala.

HASIL KERJA JABATAN Laporan kegiatan pengiriman dan penerimaan berita melalui telepon, faksimile dan bukti pengiriman.

PEDOMAN 1. Daftar telepon unit kerja dan pegawai di setiap ruangan kerja; 2. Manual pemakaian alat komunikasi, seperti mesin operator telepon.


SLTA Pengatur Muda – II/a Perawatan dan Operasional Peralatan Komunikasi dan teknik berkomunikasi yang baik dan benar 1. Teknik komunikasi yang baik & efektif dalam bahasa Indonesia/bahasa asing 2. Cara pengoperasionalan alat komunikasi. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Verbal : kemampuan memahami arti kata‐kata dan penggunaannya secara tepat dan efektif Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur.

d. Pengetahuan Kerja e. Bakat

f. Minat

• Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.

g. Temperamen


Halaman 110





ANALISIS JABATAN SATUAN PENGAMANAN

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan pekerjaan pendukung pekerjaan kantor dalam menjaga kenyamanan, keamanan, dan ketertiban lingkungan kantor dan sekitarnya

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mempelajari pedoman penyelenggaraan kenyamanan, keamanan dan ketertiban dalam kantor. 2. Mencatat seluruh kejadian dalam buku piket secara tertib dan berkala pada setiap regu piket. 3. Melakukan pratoli keliling dalam rangka memantau dan pengamatan lingkungan kantor secara berkala untuk mengindentifikasi berbagai kemungkinan gangguan kenyamanan, keamanan dan ketertiban kantor. 4. Memeriksa ruangan dan lingkungan kantor secara berkala dalam penggunaan air, listrik dan sarana kantor lainnya serta mengecek kemungkinan adanya kelalaian penggunaannya. 5. Mengatur tata tertib keluar masuknya kendaraan dan tamu yang berkunjung ke kampus LIPI, khususnya gedung 20. 6. Menyiapkan bahan laporan keadaan dan kondisi lingkungan kerja sesuai dengan hasil pemantauan dan pengamatan lingkungan tersebut. 7. Menyimpan dan mendokumentasikan data dan informasi terkait dengan kemungkinan gangguan kenyamanan, keamanan dan ketertiban kantor. 8. Melakukan latihan secara rutin mengenai kesamaptaan agar senantiasa siap sedia melaksanakan tugas kedinasan di bidang kenyamanan, keamanan dan ketertiban kantor. 9. Menyebarluaskan informasi yang terkait dengan kemungkinan adanya gangguan kenyamanan, keamanan dan ketertiban lingkungan kantor. 10. Mengambil tindakan seperlunya, untuk mengantisipasi setiap kemungkinan terjadinya gangguan kenyamanan, ketertiban serta keamanan dan bila dianggap perlu segera menghubungi Kepolisian setempat sebagai tindakan lebih lanjut. 11. Menyiapkan bahan laporan hasil pemantauan dan pengamanan lingkungan kantor secara berkala. B. TANGGUNG JAWAB: 1. Menjamin adanya kenyamanan, keamanan dan ketertiban bekerja di sekitar kantor, baik selama jam kerja maupun di luar jam kerja. 2. Terwujudnya kedisiplinan pegawai dalam melaksanakan tugas kedinasan. 3. Terlaksanya kerapian dan keteraturan tamu dan kendaraan pada saar berkunjung ke kantor LIPI, khususnya gedung 20.

HASIL KERJA JABATAN 1. Suasana kerja yang nyaman dan aman di sekitar kantor, baik selama jam kerja maupun di luar jam kerja. 2. Laporan hasil pengamanan dan pengawasan lingkungan kantor LIPI, khususnya gedung 20.


Halaman 111

PEDOMAN 1. Peraturan Kepala Polri No. Pol. 18 tahun 2006 tentang Pelatihan dan Kurikulum Satuan Pengamanan. 2. Surat Keputusan Kapolri No. Pol: Skp/24411/1999, tanggal 26 Februari 1999, tentang Ketentuan Prizinan Senjata Api Non‐Organik ABRI untuk Bela Diri. 3. Peraturan Kapolri No. Pol. 24 tahun 2007 tentang Sistem Pengamanan Manajemen Organisasi, Perusahaan dan/atau Instansi/Lembaga Pemerintah. 4. Surat Keputusan Kapolri No. Pol. Skep/302/III/1993, tentang Tanda Kualifikasi Pendidikan Anggota Satpam. 5. Surat keputusan Bersama Menaker no. KEP.275/Men/1989 dan Kapolri No. Pol. Kep/04/V/1989, tentang Pengaturan Jam Kerja , Shift dan Jam Istirahat serta Pembinaan Tenaga Kerja Satuan Pengamanan. 6. Surat Edaran Dewan Pengurus Nasional Korpri Nomor: SE‐06/KU/DPN/IX/2006, tanggal 20 September 2006, tentang Persemayaman dan Pemakaman Pegawai Negeri Sipil / Anggota Korpri.


SLTA Pengatur Muda – II/a Bidang Bela Diri, Kesamaptaan, Pemadaman Kebakaran, dan Save and Rescue (SAR) Pengetahuan mendasar mengenai: interpersonal skill, verbal, etika profesi, kemampuan kepolisian terbatas, bela diri, pengenalan bahan kimia dan bahan peledak, pengamanan barang berharga, narkotika, (psikotropika dan zat adiktif lainnya), penggunaan tongkat komando dan borgol, latihan menembak, serta disiplin baris berbaris serta penghormatan pasukan, penggunaan pemadaman kebakaran dan SAR. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya penerimaan dan pembuatan instruksi. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


e. Bakat f. Minat

g. Temperamen


Halaman 112





ANALISIS JABATAN PENGEMUDI

PERAN JABATAN Jabatan ini merupakan jabatan teknis pendukung pekerjaan profesional dan pekerjaan administratif dalam mengemudikan kendaraan operasional untuk layanan pegawai atau layanan kantor dan menjaga kesiapan serta kelayakan kendaraan operasional tersebut

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Memeriksa kondisi kendaraan dengan mengecek rem, lampu, oli, mesin, air radiator, aki dan bahan bakar agar kendaraan dapat berjalan dengan baik. 2. Memanaskan mesin kendaraan secara rutin untuk mengetahui kondisi mesin. 3. Memelihara kendaraan operasional dengan membersihkan mesin, ruangan dalam dan luar kendaraan serta menjaga kelengkapan kendaraan agar kendaraan bersih, rapi dan siap pakai. 4. Mencatat pada logbook dan melaporkan secara berkala hal‐hal yang ditemukan dari kendaraan tentang kondisinya kepada pejabat yang terkait. 5. Mengemudikan kendaraan secara benar dan hati‐hati dengan mematuhi peraturan lalu lintas yang berlaku. 6. Menjaga kesehatan jasmani dan rohani dengan melakukan pola hidup sehat B. TANGGUNG JAWAB: 1. Menjamin adanya kenyamanan, keamanan dan keselamatan penumpang selama menjalankan tugasnya, baik diwaktu jam kerja maupun di luar jam kerja. 2. Menjamin kebersihan dan kerapian kendaraan, seperti: mesin, ruangan dalam dan luar kendaraan agar kendaraan siap digunakan kembali. 3. Menjaga kelengkapan kendaraan, seperti surat jalan, SIM, STNK, dongkrak, dll untuk senantiasa tersedia dalam kendaraan.

HASIL KERJA JABATAN 1. Mengantarkan penumpang/barang sampai ke tempat tujuan dalam keadaan aman dan selamat. 2. Laporan kondisi kendaraan operasional yang mutakhir dalam keadaan baik.

PEDOMAN Pekerjaan ini memerlukan pedoman terperinci dan khusus, yang harus dipatuhi dan diaati


e. Bakat f. Minat

g. Temperamen

SLTA Pengatur Muda – II/a Bidang Keselematan Berkendara dan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan 1. Tugas atau operasi sederhana, rutin, dan berulang. 2. Keterampilan dasar untuk mengoperasikan kendaraan yang membutuhkan sedikit pelatihan. 3. Peraturan Perundang‐undangan tentang Lalu Lintas dan Jalan Raya. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu.


Halaman 113





ANALISIS JABATAN PRAMU

PERAN JABATAN Jabatan ini adalah jabatan klerek sebagai pekerjaan pendukung pekerjaan administrasi/kantor dalam memberikan pelayanan sesuai dengan kompetensinya secara prima kepada pengguna untuk menjaga kelancaran dan kenyamanan dalam bekerja di lingkungan kantor dan sekitarnya

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB A. URAIAN TUGAS: 1. Mempelajari pedoman, prosedur dan tata cara pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor/wisata/wisma/medis/laboratorium/perpustakaan. 2. Mencatat seluruh kejadian dalam menjaga kelancaran dan kenyamanan di lingkungan kantor dan sekitarnya. 3. Melakukan pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana kantor/wisata/wisma/medis/laboratorium/perpustakaan. 4. Memeriksa seluruh fasilitas yang berupa sarana dan prasarana kantor yang menjadi tanggung jawabnya. 5. Memberikan pelayanan secara prima kepada para pengguna fasilitas yang berupa sarana dan prasarana kantor sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. 6. Menyiapkan bahan untuk penyusunan laporan keadaan dan kondisi fasilitas yang menjadi tanggungjawabnya tersebut.

B. TANGGUNG JAWAB: Terselesaikannya pelayanan secara prima sesuai dengan kompetensinya guna memperlancar pelaksanaan tugas dan fungsi satuan kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

HASIL KERJA JABATAN Kenyamanan dan kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsi satuan kerja sesuai dengan kebutuhan pengguna dan peraturan yang berlaku

PEDOMAN 1. Pedoman terperinci dan khusus, yang meliputi semua aspek penting tugas yang diberikan kepada pegawai. 2. Pegawai harus patuh dan taat pada pedoman, penyimpangan harus disetujui oleh penyelia.


e. Bakat f. Minat

g. Temperamen

SD Juru Muda – I/a Administrasi Perkantoran dan Pelayanan Prima 1. Tugas atau operasi yang sederhana, rutin, atau berulang, yang secara khusus mengikuti instruksi langkah demi langkah; 2. Keterampilan untuk menjalankan peralatan sederhana atau peralatan yang beroperasi secara berkala, yang sedikit atau sama sekali tidak membutuhkan pelatihan atau pengalaman sebelumnya. • Integrasi : kemampuan belajar secara Umum. • Pilihan melakukan kegiatan yang yang menghasilkan prestise atau penghargaan dari pihak orang lain. • Pilihan melakukan kegiatan‐kegiatan rutin, kongkrit dan teratur. • Kemampuan menyesuaikan diri dalam kegiatan‐kegiatan yang berulang, atau secara terus menerus melakukan kegiatan yang sama, sesuai dengan perangkat prosedur, urutan atau kecepatan yang tertentu. • Kegiatan nyata dan produktif


Halaman 114

PUSAT PENELITIAN TENAGA LISTRIK DAN MEKATRONIK

Recommend Documents