P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI /
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 /
FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (TIDAK DIAUDIT/UNAUDITED)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND ITS SUBSIDIARIES DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENTS
Halaman/ Page SURAT PERNYATAAN DIREKSI/DIRECTORS’ STATEMENT LETTER
2
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI – Pada tanggal 30 September 2007 dan 2006 serta untuk periode-periode yang berakhir pada tanggal tersebut/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of September 30, 2007 and 2006 and for the periods then ended Neraca Konsolidasi/Consolidated Balance Sheets
3
Laporan Laba Rugi Konsolidasi/Consolidated Statements of Income
5
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasi/Consolidated Statements of Changes in Equity
6
Laporan Arus Kas Konsolidasi/Consolidated Statements of Cash Flows
7
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasi/Notes to Consolidated Financial Statements
8
INFORMASI TAMBAHAN/SUPPLEMENTARY INFORMATION
68
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (Tidak Diaudit) 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (Unaudited) SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
Catatan/ Notes
2007
2006 ASSETS
AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas Piutang usaha Pihak hubungan istimewa Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 12.603 juta tahun 2007 dan Rp 13.549 juta tahun 2006 Piutang lain-lain Persediaan - setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai persediaan sebesar Rp 7.658 juta tahun 2007 dan Rp 4.635 juta tahun 2006 Uang muka dan biaya dibayar dimuka Pajak dibayar dimuka Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Piutang pihak hubungan istimewa Aktiva pajak tangguhan - bersih Investasi pada perusahaan asosiasi Investasi lain Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 656.535 juta tahun 2007 dan Rp 513.851 juta tahun 2006 Goodwill Aktiva tidak berwujud dan biaya tangguhan Aktiva lain-lain
370.440
2e,4,39k 2f,5,15,20,39a
208.180
211.328 202.750
426.676 8.042
2f
377.224 7.230
519.562 32.870 34.006
2g,6,15,20,39b,39f,43 2h,7 2s,8,33
391.154 35.565 33.928
1.599.776
1.259.179
2.900 35.385 974.702 13.109
39g 2s,33 2i,9 2i,10,32
11.736 42.156 846.098 12.862
731.206 14.779 3.213 75.088
2j,11,15,20,39f,43 2k,12 2l,13 2h,2j,14,39g
649.390 11.727 1.210 62.008
CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Trade accounts receivable Related parties Third parties - net of allowance for doubtful accounts of Rp 12,603 million in 2007 and Rp 13,549 million in 2006 Other accounts receivable Inventories - net of allowance for decline in value of Rp 7,658 million in 2007 and Rp 4,635 million in 2006 Advances and prepaid expenses Prepaid taxes Total Current Assets NONCURRENT ASSETS Receivables from related parties Deferred tax assets - net Investments in associates Other investments Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 656,535 million in 2007 and Rp 513,851 million in 2006 Goodwill Intangible assets and deferred charges Other assets
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
1.850.382
1.637.187
Total Noncurrent Assets
JUMLAH AKTIVA
3.450.158
2.896.366
TOTAL ASSETS
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
-3-
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI (Tidak Diaudit) 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) - (Lanjutan)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (Unaudited) SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah) - (Continued)
Catatan/ Notes
2007
2006 LIABILITIES AND EQUITY
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Pinjaman jangka pendek Hutang usaha Pihak hubungan istimewa Pihak ketiga Hutang lain-lain Hutang pajak Biaya masih harus dibayar Uang muka pelanggan Pinjaman jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah Kewajiban Lancar
93.567
15,39g,39h 2n,16,39b
215.858 238.036 39.493 58.924 133.495 15.859
17,39g 2s,18,33 19
53.020 848.252
9.631 718.087
6.418 4.900 56.173
39g 2s,33 2k,12
234.689 77.886
20,39i 2r,21,36
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
380.066
HAK MINORITAS
128.811
Selisih penilaian kembali aktiva tetap Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi
203.076 193.026 9.326 74.680 112.681 11.714
20,39i
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Hutang pihak hubungan istimewa - setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam satu tahun Kewajiban pajak tangguhan - bersih Goodwill negatif Hutang jangka panjang - setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam satu tahun Pinjaman jangka panjang Kewajiban tidak lancar lain-lain
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 2.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 771.157.280 saham Tambahan modal disetor
103.953
2b,22
CURRENT LIABILITIES Short-term loans Trade accounts payable Related parties Third parties Other accounts payable Taxes payable Accrued expenses Customer advances Current maturities of long-term loans Total Current Liabilities
278.556 63.865
NONCURRENT LIABILITIES Payables to related parties - net of current maturities Deferred tax liabilities - net Negative goodwill Long-term liabilities - net of current maturities Long-term loans Other noncurrent liabilities
355.766
Total Noncurrent Liabilities
6.851 6.494 -
58.604
MINORITY INTERESTS
30.000 1.303.829
EQUITY Capital stock - Rp 500 par value per share Authorized - 2,000,000,000 shares Issued and paid-up 771,157,280 shares Additional paid-in capital Revaluation increment in property, plant and equipment Differences due to changes in equity of subsidiaries and associates Differences in value of restructuring transactions between entities under common control Retained earnings Appropriated Unappropriated
2.093.029
1.763.909
Total Equity
3.450.158
2.896.366
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
385.579 55.943
23 24
41.260
2j,12
18.139
2b,2i,25
13.153
(10.923)
2o,26
(24.694)
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya
37.500 1.565.531
Jumlah Ekuitas JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
37
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
385.579 55.943 99
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
-4-
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
2007
Catatan/ Notes
PENJUALAN BERSIH
3.003.216
BEBAN POKOK PENJUALAN
2.449.596 2q,28,39b, 41a
LABA KOTOR
553.620
BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi
2q,27,39a
2006 2.376.528
NET SALES
1.961.855
COST OF SALES
414.673
GROSS PROFIT
153.485 194.107
145.508 179.826
OPERATING EXPENSES Selling General and administration
Jumlah Beban Usaha
347.592
325.334
Total Operating Expenses
LABA USAHA
206.028
89.339
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga Keuntungan penjualan investasi saham Amortisasi goodwill Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih Beban bunga dan keuangan Lainnya - bersih
7.829 2.159 1.392 (2.873) (24.125) 24.817
PENGHASILAN LAIN-LAIN - BERSIH
2q,29,39d,41a
9.199
BAGIAN LABA BERSIH PERUSAHAAN ASOSIASI
150.600
LABA SEBELUM PAJAK
365.827
BEBAN PAJAK
(68.119)
LABA SEBELUM HAK MINORITAS
297.708
HAK MINORITAS
(11.186)
LABA BERSIH
286.522
LABA PER SAHAM DASAR (Rupiah penuh) Termasuk pos tidak berulang Tidak termasuk pos tidak berulang
30 9 2k,12 2d,42 31 10,32,41g
2i,9
2s,33
2b,22
6.181 70.399 (627) 25.245 (29.871) 26.021
OTHER INCOME - NET
90.536
EQUITY IN NET INCOME OF ASSOCIATES
277.223
INCOME BEFORE TAX
(69.785)
TAX EXPENSE
207.438
INCOME BEFORE MINORITY INTERESTS
(2.802)
2t,35 265,36 217,94
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
OTHER INCOME (CHARGES) Interest income Gain on disposal of investment in shares Goodwill amortization Gain (loss) on foreign exchange - net Interest and financial charges Others - net
97.348
204.636
371,55 369,59
INCOME FROM OPERATIONS
MINORITY INTERESTS NET INCOME BASIC EARNINGS PER SHARE (In full rupiah amount) Including nonrecurring items Excluding nonrecurring items
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
-5-
PT ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
Catatan/ Notes
Saldo per 1 Januari 2006 Saldo laba ditentukan penggunaannya Dividen Laba bersih periode berjalan
37 37
PT ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
Modal disetor/ Capital stock
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
Selisih penilaian kembali aktiva tetap/ Revaluation increment in property, plant and equipment
385.579
55.943
99
-
-
-
Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi/ Differences due to changes in equity of subsidiaries and associates
13.153 -
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali/ Differences in value of restructuring Saldo laba/ transactions Retained earnings between Ditentukan Tidak ditentukan entities under penggunaannya/penggunaannya/ common control Appropriated Unappropriated
(24.694) -
Jumlah ekuitas/ Total equity
22.500
1.183.809
1.636.389
Balance as of January 1, 2006
7.500
(7.500) (77.116) 204.636
(77.116) 204.636
Appropriated retained earnings Dividend Net income for the period
-
Saldo per 30 September 2006
385.579
55.943
99
13.153
(24.694)
30.000
1.303.829
1.763.909
Balance as of September 30, 2006
Saldo per 1 Januari 2007 Saldo laba ditentukan 37 penggunaannya Selisih penilaian dari nilai wajar aktiva non-moneter anak perusahaan yang diakuisisi setelah dikurangi pengaruh pajak 12,25 Dividen 37 Laba bersih periode berjalan
385.579
55.943
34.796
13.153
(10.923)
30.000
1.355.913
1.864.461
Balance as of January 1, 2007
7.500
(7.500)
Saldo per 30 September 2007
385.579
-
-
-
55.943
-
-
6.464 -
-
4.986 -
41.260
18.139
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
(10.923)
37.500
-
(69.404) 286.522
11.450 (69.404) 286.522
1.565.531
2.093.029
Appropriated retained earnings Revaluation increment from fair value of non-monetary assets of a subsidiary acquired - net of tax effect Dividend Net income for the period Balance as of September 30, 2007
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
-6-
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan dan lainnya Pembayaran kas untuk pemasok dan karyawan
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
2006 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash receipts from customers and others Cash paid to suppliers and employees
3.019.243 (2.733.041)
2.315.798 (2.032.393)
Kas yang dihasilkan dari operasi Pengembalian pajak Pembayaran bunga dan beban keuangan Pembayaran pajak penghasilan dan surat keberatan pajak
286.202 10.614 (19.194) (87.243)
283.405 (23.967) (51.181)
Cash generated from operations Tax refund Interest and financial charges paid Payment for income tax and tax appeal
Kas Diperoleh Dari Aktivitas Operasi
190.379
208.257
Net Cash Provided by Operating Activities
65.928 12.977 8.288 506
94.798 6.189 1.541
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan dividen Hasil penjualan investasi pada anak perusahaan asosiasi Penerimaan bunga Hasil penjualan aktiva tetap Hasil penjualan investasi pada anak perusahaan langsung dan tidak langsung setelah dikurangi kas keluar anak perusahaan Penurunan deposito berjangka Perolehan investasi pada perusahaan asosiasi Perolehan investasi lain Penurunan piutang hubungan istimewa Perolehan aktiva tidak berwujud dan biaya tangguhan Uang muka pembelian aktiva tetap Perolehan investasi pada anak perusahaan setelah dikurangi arus kas masuk anak perusahaan Perolehan aktiva tetap
(9.619) (68.826)
(30.785) (78.185)
2.164
(39.112)
Net Cash Provided by (Used in) Investing Activities
-
Kas Diperoleh Dari (Digunakan) Untuk Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan pinjaman jangka pendek Penerimaan pinjaman jangka panjang Pembayaran dividen kepada pemegang saham minoritas anak perusahaan Kenaikan (penurunan) hutang hubungan istimewa Pembayaran pinjaman jangka panjang Pembayaran dividen kepada pemegang saham Pembayaran pinjaman jangka pendek
(247) (361) (1.432) (5.050)
32.710 2.258 (52.391) (9.455) (5.792)
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Dividends received Proceeds from sale of investment in associate Interest received Proceeds from sale of property, plant and equipment Proceeds from sale of investment in direct and indirect subsidiaries net of cash outflow from disposal of subsidiaries Decrease in time deposits Acquisition of associate Acquisition of other investment Decrease in receivables from related parties Acquisition of intangible assets and deferred charges Advance payment of property, plant and equipment Acquisition of subsidiaries, net of cash acquired from subsidiaries Acquisition of property, plant and equipment
197.301 12.345
159.862 1.204
(1.385) (3.153) (10.088) (46.269) (198.878)
(4.081) 1.355 (17.835) (77.116) (223.349)
Kas Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
(50.127)
(159.960)
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
142.416
9.185
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
228.024
202.143
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
370.440
211.328
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi.
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Proceeds from short-term loans Proceeds from long-term loans Payments of dividends to minority stockholder of subsidiaries Increase (decrease) in payables to related parties Payments of long-term loans Payments of dividends Payments of short-term loans Net Cash Used in Financing Activities NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF PERIOD CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF PERIOD
See accompanying notes to consolidated financial statements which are an integral part of the consolidated financial statements.
-7-
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
1.
UMUM a.
b.
1.
Pendirian dan Informasi Umum
GENERAL a.
Establishment and General Information
P.T. Astra Otoparts Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta notaris No. 50 tanggal 20 September 1991 dari Rukmasanti Hardjasatya, S.H., notaris di Jakarta, dengan nama PT Federal Adiwiraserasi. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1326.HT.01.01.TH.92 tanggal 11 Pebruari 1992 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 39 Tambahan No. 2208 tanggal 15 Mei 1992. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir diubah dengan akta notaris No. 37 tanggal 26 Oktober 2005 dibuat dihadapan Pahala Sutrisno Amijoyo Tampubolon, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, terutama antara lain, mengenai pengeluaran saham dan efek ekuitas. Perubahan anggaran dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C-29815HT.01.04.TH.2005 pada tanggal 27 Oktober 2005 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 101 Tambahan No.1193 tanggal 20 Desember 2005.
P.T. Astra Otoparts Tbk (the Company) was established under the name of PT Federal Adiwiraserasi by Notarial Deed No. 50 dated September 20, 1991 of Rukmasanti Hardjasatya, S.H., notary public in Jakarta. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. C2-1326.HT.01.01.TH.92, dated February 11, 1992, and was published in State Gazette No. 39 dated May 15, 1992, Supplement No. 2208. The Articles of Association have been amended several times, most recently by Notarial Deed No. 37 dated October 26, 2005 of Pahala Sutrisno Amijoyo Tampubolon, S.H., M.Kn., notary public in Jakarta, concerning, among others, the issuance of shares and equity securities. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, in his Decision Letter No. C-29815HT.01.04.TH.2005 dated October 27, 2005 and was published in State Gazette No. 101 Supplement No.1193 dated December 20, 2005.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama bergerak dalam perdagangan suku cadang kendaraan bermotor baik lokal maupun ekspor dan menjalankan usaha dalam bidang industri logam, suku cadang kendaraan bermotor dan industri plastik.
In accordance with article 3 of the Company’s Articles of Association, the scope of its activities is to engage mainly in trading of automotive components, both domestically and internationally, and in the manufacture of metal, automotive components and plastics.
Perusahaan memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1991. Saat ini kegiatan pemasaran Perusahaan meliputi dalam negeri dan luar negeri termasuk Asia, Timur Tengah dan Afrika, dan memiliki divisi perdagangan yang beroperasi di Singapura dan anak perusahaan di Australia.
The Company started commercial operations in 1991. The Company is presently engaged in the distribution of its products, both domestically and internationally, including Asia, the Middle East and Africa, and has been operating a trading division in Singapore and a subsidiary in Australia.
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan tergabung dalam kelompok usaha Grup Astra. Pabrik Perusahaan berlokasi di Jakarta dan Bogor dan kantor pusatnya beralamat di Jalan Raya Pegangsaan Dua Km. 2,2, Kelapa Gading, Jakarta.
The Company is a member of Astra Group of Companies and is domiciled in Jakarta. The Company’s plants are located in Jakarta and Bogor and its head office is located in Jalan Raya Pegangsaan Dua Km. 2.2, Kelapa Gading, Jakarta.
Penawaran Umum Saham Perusahaan
b.
Pada 29 Mei 1998, Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan suratnya No. S-1110/PM/1998 untuk melakukan penawaran umum atas 75 juta saham -8-
Public Offering of Shares On May 29, 1998, the Company obtained the notice of effectivity from the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) in his Decision Letter No. S-1110/PM/1998 for the initial offering of 75 million shares to the
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
c.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Perusahaan kepada masyarakat dengan nilai nominal Rp 500 per saham dan harga perdana sebesar Rp 575 per saham. Pada tanggal 15 Juni 1998 saham tersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta.
public with par value of Rp 500 per share and offering price of Rp 575 per share. On June 15, 1998, the shares had been listed on the Jakarta Stock Exchange.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 11 Mei 2000 dengan akta notaris No. 48 dari Sutjipto, S.H., notaris di Jakarta, para pemegang saham memberikan persetujuan atas program pemilikan saham karyawan Perusahaan sebanyak 37.496.514 hak opsi. Perusahaan telah menerbitkan 21.227.000 saham dari pelaksanaan hak opsi.
At the extraordinary general meeting of stockholders held on May 11, 2000, as stated in Notarial Deed No. 48 of Sutjipto, S.H., notary public in Jakarta, the stockholders approved the Employee Stock Option Plan covering 37,496,514 option rights. The Company has issued 21,227,000 shares as a result of the exercise of the option.
Pada 30 September 2007 dan 2006, seluruh saham Perusahaan sebanyak 771.157.280 saham telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta.
At September 30, 2007 and 2006, all of the Company’s outstanding shares totaling 771,157,280 shares have been listed on the Jakarta Stock Exchange.
Susunan Pengurus dan Informasi Lain
c.
Susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:
Management and Other Information The members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors are as follows:
2007
2006
Komisaris Utama/ President Commissioner Wakil Komisaris Utama/ Vice President Commissioner Komisaris/Commissioners
:
Tossin Himawan
Tossin Himawan
:
Maruli Gultom
:
Simon John Mawson Chiew Sin Cheok
Prijono Sugiarto Johnny Darmawan Danusasmita
Komisaris Independen/ Independent Commissioners
:
Patrick Morris Alexander Bambang Trisulo Muhammad Chatib Basri
Anugerah Pekerti Muhammad Chatib Basri
Direktur Utama/ President Director Wakil Direktur Utama/ Vice President Director
:
Eduardus Paulus Supit
Budi Setiawan Pranoto
:
Leonard Lembong
Leonard Lembong
Direktur/Directors
:
Eko Deddy Haryanto Gunardi Hadi Atmodjo *) Gustav Afdhol Husein Kartina Rahayu Djangkep Budhi Santoso
Mochamad Koeswono Eko Deddy Haryanto Gunardi Hadi Atmodjo Gustav Afdhol Husein Kartina Rahayu
Komite Audit/Audit Committee Ketua/Chairman Anggota/Members
: :
Patrick Morris Alexander Kanaka Puradiredja Candelario Tambis
Anugerah Pekerti Budhy Ratulangi Siti Nurwahyuningsih Harahap
-
*) Mengundurkan diri pada tanggal 1 Agustus 2007
*) Resigned on August 1, 2007
Pada 30 September 2007 dan 2006, jumlah karyawan Perusahaan dan anak perusahaan masing-masing adalah 6.588 karyawan dan 5.770 karyawan.
At September 30, 2007 and 2006, the Company and its subsidiaries had total number of employees of 6,588 and 5,770, respectively.
-9-
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2.
a. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi
SUMMARY POLICIES
OF
a. Consolidated
SIGNIFICANT
ACCOUNTING
Financial
Statement
Presentation Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan menggunakan prinsip dan praktek akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
The consolidated financial statements have been prepared using accounting principles and reporting practices generally accepted in Indonesia.
Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasi, kecuali untuk laporan arus kas, adalah dasar akrual. Mata uang pelaporan yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasi adalah mata uang Rupiah. Laporan keuangan konsolidasi tersebut disusun berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu yang disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi di masing-masing akun tersebut.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies.
Laporan arus kas konsolidasi disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.
b. Prinsip Konsolidasi
b. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasi menggabungkan laporan keuangan Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan dan anak perusahaan. Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur dan menentukan kebijakan finansial dan operasional dari investee untuk memperoleh manfaat dari aktivitasnya. Pengendalian juga dianggap ada apabila Perusahaan memiliki baik secara langsung atau tidak langsung melalui anak perusahaan lebih dari 50% hak suara.
The consolidated financial statements incorporate the financial statements of the Company and entities controlled by the Company and its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power to govern the financial and operating policies of the investee entity so as to obtain benefits from its activities. Control is presumed to exist when the Company owns directly or indirectly through subsidiaries, more than 50% of the voting rights.
Pada saat akuisisi, aktiva dan kewajiban anak perusahaan diukur sebesar nilai wajarnya pada tanggal akuisisi. Selisih lebih antara biaya perolehan dan bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva dan kewajiban yang dapat diidentifikasi diakui sebagai goodwill. Jika biaya perolehan lebih rendah dari bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva dan kewajiban yang dapat diidentifikasi yang diakui pada tanggal transaksi, maka nilai wajar aktiva non-moneter yang diakuisisi akan diturunkan secara proporsional, sampai seluruh selisih tersebut tereliminasi. Sisa selisih lebih setelah penurunan nilai wajar aktiva dan kewajiban non moneter tersebut diakui sebagai goodwill negatif.
On acquisition, the assets and liabilities of a subsidiary are measured at their fair values at the date of acquisition. Any excess of the cost of acquisition over the fair values of the identifiable net assets acquired is recognized as goodwill. When the cost of acquisition is less than the interest in the fair values of the identifiable assets and liabilities acquired as at the date of acquisition, the fair values of the acquired non-monetary assets are reduced proportionately until all the excess is eliminated. The excess remaining after reducing the fair values of non-monetary assets acquired is recognized as negative goodwill.
- 10 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Hak pemegang saham minoritas dinyatakan sebesar bagian minoritas dari biaya perolehan historis aktiva bersih. Hak minoritas akan disesuaikan untuk bagian minoritas dari perubahan ekuitas. Kerugian yang menjadi bagian minoritas yang melebihi hak minoritas dibebankan ke pemegang saham mayoritas, kecuali apabila terdapat kewajiban yang mengikat bahwa pemegang saham minoritas akan menutup kerugian tersebut dan pemegang saham minoritas mampu memenuhi kewajiban tersebut.
The interest of the minority shareholders is stated at the minority’s proportion of the historical cost of the net assets. The minority interest is subsequently adjusted for the minority's share of movements in equity. Any losses applicable to the minority interest in excess of the minority interest are charged against the majority interests, except to the extent the minority has a binding obligation to, and is able to, make additional investment to cover the losses.
Hasil dari akuisisi atau penjualan anak perusahaan yang terjadi dalam periode berjalan dicatat dalam laporan laba rugi konsolidasi pada tanggal efektif akuisisi atau sampai dengan tanggal efektif penjualan.
The results of subsidiaries acquired or disposed of during the period are included in the consolidated statement of income from the effective date of acquisition or up to the effective date of disposal, as appropriate.
Saldo dan transaksi antar perusahaan, termasuk keuntungan/kerugian yang belum direalisasi atas transaksi tersebut, dieliminasi untuk mencerminkan posisi keuangan dan hasil usaha Perusahaan dan anak perusahaan sebagai satu kesatuan usaha.
Intercompany balances and transactions, including unrealized gains or losses on intercompany transactions, are eliminated to reflect the financial position and the results of operations of the Company and its subsidiaries as one business entity.
c. Penggunaan Estimasi
c. Use of Estimates
Penyusunan laporan keuangan konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aktiva dan kewajiban yang dilaporkan serta pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasinya dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.
d. Transaksi
dan Penjabaran Laporan Keuangan Dalam Mata Uang Asing Pembukuan Perusahaan dan anak perusahaan, kecuali Divisi Perdagangan Perusahaan yang beroperasi di Singapura (DPS) dan anak perusahaan AOP Australia Pty Ltd (AAU), diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam laporan laba rugi tahun yang bersangkutan. Kegiatan usaha DPS dan AAU merupakan bagian integral dari kegiatan usaha Perusahaan, dengan demikian pembukuan DPS dan AAU yang diselenggarakan dalam mata uang asing dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan prosedur yang sama dengan Perusahaan.
- 11 -
The preparation of consolidated financial statements in conformity with accounting principles generally accepted in Indonesia requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and the disclosures of contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.
d. Foreign
Currency Translation
Transactions
and
The books of accounts of the Company and its subsidiaries, except for the Company’s Trading Division in Singapore (DPS) and AOP Australia Pty Ltd (AAU), a subsidiary, are maintained in Indonesian Rupiah. At balance sheet date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the rates of exchange prevailing at that date. The resulting gains or losses are credited or charged to current operations. Operating activities of DPS and AAU are an integral part of the Company’s activities, hence the books of accounts of DPS and AAU, which are maintained in foreign currency are translated into Rupiah using the same procedures adopted by the Company.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
e. Kas dan Setara Kas
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
e. Cash and Cash Equivalents Cash and cash equivalents consist of cash on hand and in banks and all unrestricted investments with maturities of three months or less from the dates of placement.
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal penempatannya dan yang tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya.
f.
f.
Piutang
Accounts receivable are stated at their nominal value less allowance for doubtful accounts. Allowance for doubtful accounts is provided based on a review of the status of the individual receivable accounts at the end of the period. Accounts receivable deemed uncollectible are written off.
Piutang dinyatakan sebesar nilai nominal tagihan setelah dikurangi dengan penyisihan piutang ragu-ragu. Penyisihan piutang raguragu dibentuk berdasarkan penelaahan terhadap keadaan masing-masing piutang pada akhir periode. Piutang yang tidak dapat ditagih dihapuskan.
g. Persediaan
g. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai realisasi bersih, yang mana yang lebih rendah. Biaya perolehan persediaan ditentukan dengan metode ratarata tertimbang, kecuali persediaan di anak perusahaan tertentu yang ditentukan dengan metode first-in, first out (Catatan 43).
Inventories are stated at cost or net realizable value, whichever is lower. Cost is determined using the weighted average method, except for the cost of inventories of certain subsidiaries, which are determined using the first-in, first-out method (Note 43).
Penyisihan persediaan usang ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap persediaan pada akhir periode.
Provision for obsolete inventory is determined based on a review of the status of the inventory at the end of the period.
h. Biaya Dibayar Dimuka
h. Prepaid Expenses
Biaya dibayar dimuka dibebankan selama manfaat masing-masing biaya.
i.
Accounts Receivable
Prepaid expenses are amortized over their beneficial periods.
i.
Investasi
Investments
Deposito Berjangka
Time Deposits
Deposito berjangka yang jatuh temponya kurang dari tiga bulan namun dijaminkan dan deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari tiga bulan disajikan terpisah dan dinyatakan sebesar nilai nominalnya.
Time deposits with maturities of three months or less which are pledged as securities for loans and time deposits with maturities of more than three months are presented separately, stated at their nominal values.
Investasi pada Perusahaan Asosiasi
Investments in Associates
Perusahaan asosiasi adalah suatu perusahaan dimana Perusahaan mempunyai pengaruh yang signifikan, namun tidak mempunyai hak pengendalian atau pengendalian bersama, melalui partisipasi dalam pengambilan keputusan atas kebijakan keuangan dan operasi investee.
An associate is an entity over which the Company is in a position to exercise significant influence, but not control or joint control, through participation in the financial and operating policy decisions of the investee.
- 12 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Penghasilan, aktiva dan kewajiban dari perusahaan-perusahaan asosiasi dicatat dalam laporan keuangan konsolidasi dengan menggunakan metode ekuitas. Investasi pada perusahaan asosiasi dicatat di neraca sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan dengan perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan atas aktiva bersih perusahaan asosiasi yang terjadi setelah saat perolehannya, dikurangi dengan penurunan nilai masing-masing investasi yang bersangkutan. Bagian Perusahaan atas kerugian perusahaan asosiasi yang melebihi nilai tercatat dari investasi tidak diakui kecuali jika Perusahaan mempunyai kewajiban atau melakukan pembayaran kewajiban perusahaan asosiasi yang dijaminnya, dalam hal demikian, tambahan kerugian tersebut diakui sebesar jumlah kewajiban yang bersangkutan atau pembayaran yang dilakukan Perusahaan.
The results, assets and liabilities of associates are incorporated in these consolidated financial statements using the equity method of accounting. Investments in associates are carried in the balance sheet at cost as adjusted by post-acquisition changes in the Company share of the net assets of the associates, less any impairment in the value of the individual investments. Losses of the associates in excess of the Company interest in those associates are not recognized except if the Company has incurred obligations or made payments on behalf of the associates to satisfy obligations of the associates that the Company has guaranteed, in which case, additional losses are recognized to the extent of such obligations or payments.
Goodwill dari investasi pada perusahaan asosiasi diakui dan diamortisasi dengan cara yang sama dengan akuisisi dari entitas yang dikendalikan (Catatan 2b dan 2k).
Goodwill from investments in associates are recognized and amortized in the same manner as that for acquisition of controlled entities (Notes 2b and 2k).
Amortisasi goodwill termasuk dalam bagian Perusahaan atas laba (rugi) perusahaan asosiasi.
The amortization of goodwill is included in the Company’s share in the net income (loss) of the associates.
Investasi Lainnya
Other Investments
Investasi dalam bentuk saham dengan pemilikan kurang dari 20% yang nilai wajarnya tidak tersedia dan dimaksudkan untuk investasi jangka panjang dinyatakan dengan biaya perolehannya (metode biaya). Bila terjadi penurunan nilai yang bersifat permanen, nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui penurunan tersebut dan kerugian yang timbul dibebankan langsung ke laporan laba rugi periode berjalan.
Investments in shares of stock with ownership interest of less than 20% that do not have readily determinable fair values and are intended for long-term investments are stated at cost. The carrying amount of the investments is written down to recognize a permanent decline in value of the individual investments. Any such write-down is charged directly to current operations.
Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi
Changes in Associates
Perubahan nilai investasi yang disebabkan oleh terjadinya perubahan nilai ekuitas di anak perusahaan atau perusahaan asosiasi yang timbul dari transaksi modal di anak perusahaan atau perusahaan asosiasi dengan pihak ketiga diakui sebagai bagian dari ekuitas sebagai akun “Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan dan Perusahaan Asosiasi”, dan akan diakui sebagai pendapatan atau beban pada saat pelepasan investasi yang bersangkutan.
Changes in value of the investments due to changes of equity in subsidiaries or associates arising from capital transactions of such subsidiaries or associates with other parties are recognized in equity as “Differences due to change in equity of subsidiaries and associates”, and recognized as income or expenses in the period the investments are disposed of.
- 13 -
Equity
of
Subsidiaries
and
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
j.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
j.
Aktiva Tetap
Property, Plant and Equipment
Kecuali aktiva tetap yang dinilai kembali, aktiva tetap dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan termasuk kapitalisasi selisih kurs akibat depresiasi luar biasa dimana hedging tidak mungkin dilakukan, dikurangi akumulasi penyusutan. Aktiva tertentu dinilai kembali sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku. Peningkatan nilai aktiva karena penilaian kembali dikreditkan pada selisih penilaian kembali aktiva tetap dalam akun ekuitas.
Except for certain revalued assets, property, plant and equipment are stated at cost, which included capitalized foreign exchange differences during the period of severe currency depreciation where hedging was impossible, less accumulated depreciation. Certain assets were revalued in accordance with government regulations. Revaluation increment in property, plant and equipment was credited to a separate account under equity.
Aktiva tetap, kecuali tanah dan aktiva tetap tertentu milik anak perusahaan, disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut:
Property, plant and equipment, except for land and certain fixed assets owned by subsidiaries, are depreciated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun/Years Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan pabrik Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan
5 – 20 2 – 16 3–8 2–8 4–8
Buildings and improvements Machinery and equipment Plant equipment Office equipment Transportation equipment
Prasarana, peralatan kantor dan alat-alat pengangkutan milik anak perusahaan tertentu disusutkan dengan menggunakan metode saldo menurun-ganda dengan tarif antara 12,5% sampai 50% (Catatan 43).
Improvements, office equipment and transportation equipment, owned by certain subsidiaries, are depreciated using the doubledeclining-balance method at depreciation rates ranging from 12.5% to 50% (Note 43).
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehan dan tidak disusutkan. Aktiva tetap yang tidak digunakan dinyatakan sebesar yang terendah antara nilai tercatat atau nilai realisasi bersihnya.
Land is stated at cost and is not depreciated. Unused property, plant and equipment are stated at the lower of carrying value or net realizable value.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada saat terjadinya; pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat atau memberi manfaat ekonomis di masa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja, dikapitalisasi. Aktiva tetap yang tidak digunakan lagi atau yang dijual dikeluarkan dari kelompok aktiva tetap berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva tetap tersebut dibukukan dalam laporan laba rugi pada periode yang bersangkutan.
The cost of maintenance and repairs is charged to operations as incurred; expenditures which extend the useful life of the asset or result in increased future economic benefits such as increase in capacity and improvement in the quality of output or standard of performance are capitalized. When assets are retired or otherwise disposed of, their carrying values and the related accumulated depreciation are removed from the accounts and any resulting gain or loss is reflected in the current operations.
Aktiva dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke masing-masing aktiva tetap yang bersangkutan pada saat selesai dan siap digunakan.
Construction in progress is stated at cost and transferred to the respective property, plant and equipment account when completed and ready for use.
- 14 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
k. Goodwill
l.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
k. Goodwill
Goodwill positif merupakan selisih lebih antara biaya perolehan dengan bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih anak perusahaan. Goodwill positif diakui sebagai aktiva dan diamortisasi secara garis lurus selama taksiran masa manfaat 5 sampai 20 tahun.
Positive goodwill represent the excess of the cost of acquisition over the Company interest in the fair value of the net assets of subsidiary. Positive goodwill is recognized as an assets and amortized on straight-line method over its estimated useful life of 5 to 20 years.
Goodwill negatif merupakan selisih lebih antara bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih anak perusahaan dengan biaya perolehannya. Goodwill negatif diperlakukan sebagai penghasilan ditangguhkan dan diakui sebagai penghasilan dengan menggunakan metode garis lurus selama 20 tahun.
Negative goodwill represents the excess of the Company’s interest in the fair value of net assets of a subsidiary over the cost of acquisition. Negative goodwill is treated as deferred income and recognized as income on a straight-line method over twenty years.
Aktiva Tidak Tangguhan
Berwujud
dan
Biaya
l.
Intangible Assets and Deferred Charges
Merk Dagang
Trade Mark
Merk dagang dinyatakan sebesar biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi. Amortisasi dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis merk dagang selama 8 tahun.
Trade mark is stated at cost, less accumulated amortization. Amortization is computed using the straight-line method over the estimated useful life of 8 years.
Biaya Perangkat Lunak Ditangguhkan
Deferred Software Cost
Biaya yang terjadi sehubungan dengan perolehan perangkat lunak ditangguhkan dan diamortisasi dengan metode garis lurus selama 3 sampai 5 tahun.
Expenses related to software acquired were deferred and are being amortized using the straight-line method ranging from 3 to 5 years.
Biaya Tangguhan – Hak Atas Tanah
Deferred Charges for Landrights
Biaya hak atas tanah yang terjadi sehubungan dengan pengurusan legal hak atas tanah ditangguhkan dan diamortisasi dengan metode garis lurus sepanjang umur hukum hak atas tanah yang bersangkutan.
Expenses related to the legal processing of land rights were deferred and are being amortized using the straight-line method over the legal term of the landrights.
m. Penurunan Nilai Aktiva
m. Impairment of Assets
Bila nilai tercatat suatu aktiva melebihi taksiran jumlah yang dapat diperoleh kembali maka nilainya akan diturunkan ke jumlah yang dapat diperoleh kembali tersebut, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakainya. Penurunan nilai aktiva tersebut diakui sebagai kerugian penurunan nilai aktiva dan dibebankan sebagai kerugian dalam periode berjalan.
n. Hutang Usaha Hutang usaha nominalnya.
When the carrying amount of an asset exceeds its estimated recoverable amount, the asset is written down to its estimated recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use. Impairment of asset is recognized as loss on impairment of asset which is charged to current operations.
n. Trade Accounts Payable dinyatakan
sebesar
nilai
- 15 -
Trade accounts payable are stated at their nominal values.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
o. Selisih
Nilai Transaksi Entitas Sepengendali
Restrukturisasi
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
o. Difference
in Value of Restructuring Transactions Between Entities Under Common Control The difference between the transfer price and book value of assets, liabilities, shares or other forms of ownership instruments in a restructuring transaction between entities under common control is recorded as “Difference in value of restructuring transactions between entities under common control” and presented as part of equity.
Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku aktiva, hutang, saham atau bentuk instrumen kepemilikan lainnya dalam rangka restrukturisasi antara entitas sepengendali diakui sebagai “Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas.
p. Opsi Pemilikan Saham Karyawan
p. Employee Stock Option Plan The Company provides stock option plans to the Company and its subsidiaries’ employees. The fair value of the employee stock option is estimated by option-pricing model on the grant date. Compensation cost is measured on the grant date based on the number of option granted and charged to operation during the vesting period.
Perusahaan menyelenggarakan program opsi saham untuk karyawan Perusahaan dan anak perusahaan. Nilai wajar opsi pemilikan saham karyawan diestimasi dengan model penentuan harga opsi pada tanggal pemberian kompensasi. Beban kompensasi ditentukan berdasarkan jumlah opsi yang diberikan dan dibebankan dalam laporan laba rugi selama periode vesting.
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban
q. Revenue and Expense Recognition
Penjualan diakui pada saat barang diserahkan dan kepemilikan berpindah kepada pelanggan. Beban diakui sesuai manfaatnya pada periode yang bersangkutan (accrual basis).
r.
Sales are recognized when the goods are delivered to the customers and title has passed. Expenses are recognized as incurred in the periods benefited (accrual basis).
r.
Imbalan kerja
Employee Benefits
Program Iuran Pasti
Defined contribution plan
Pembayaran kepada program dana pensiun didasarkan pada iuran pasti tertentu yang ditentukan program dan dibebankan pada saat jatuh tempo.
Payments made to defined contribution plan are charged as an expense as they fall due. Payments made to the pension plan are dealt with as payments to defined contribution plans.
Program Imbalan Pasti
Defined benefit plan
Perhitungan program imbalan pasti ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi 10% dari jumlah yang lebih besar diantara nilai kini kewajiban imbalan pasti dan nilai wajar aktiva program diakui dengan metode garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja yang diprakirakan dari para pekerja dalam program tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung, apabila imbalan tersebut menjadi hak atau vested, atau diakui sebagai beban dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan periode rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vested.
The cost of providing post-employment defined benefits is determined using the Projected Unit Credit Method. The accumulated unrecognized actuarial gains and losses that exceeded 10% of the greater of the present value of the Company’s defined benefit obligations and the fair value of plan assets are recognized on straight-line basis over the expected average remaining service years of the participating employees. Past service cost is recognized immediately to the extent that the benefits are already vested, and otherwise is amortized on a straight-line basis over the average period until the benefits become vested.
- 16 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasti di neraca merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti yang disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum diakui, dan dikurangi dengan nilai wajar aktiva program.
The post-employment benefit obligation recognized in the balance sheet represents the present value of the defined benefit obligation, as adjusted for unrecognized actuarial gains and losses and unrecognized past service cost, and as reduced by the fair value of the plan assets.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Other Long-term Benefits
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang lainnya ditentukan dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Biaya jasa lalu dan keuntungan (kerugian) aktuarial diakui langsung pada periode yang bersangkutan.
The cost of providing long-term benefits is determined using the Projected Unit Credit Method. Past service cost and actuarial gains (losses) are recognized immediately to the current operations.
Jumlah yang diakui sebagai kewajiban untuk imbalan kerja jangka panjang lainnya di neraca adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti.
The long-term employee benefit obligation recognized in the balance sheets represents the present value of the defined benefit obligation.
s. Pajak Penghasilan
s. Income Tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak dalam periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.
Current tax expense is determined based on the taxable income for the period computed using the prevailing tax rates.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas konsekuensi pajak masa mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat aktiva dan kewajiban menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajaknya masingmasing. Kewajiban pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aktiva pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan rugi fiskal, sepanjang besar kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa datang.
Deferred tax assets and liabilities are recognized for the future tax consequences attributable to differences between the financial statement carrying amounts of assets and liabilities and their respective tax bases. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductible temporary differences and fiscal losses to the extent that it is probable that taxable income will be available in future periods against which the deductible temporary differences and fiscal losses can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi konsolidasi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas.
Deferred tax is calculated at the tax rates that have been enacted or substantively enacted at the balance sheet date. Deferred tax is charged or credited in the consolidated statement of income, except when it relates to items charged or credited directly to equity, in which case the deferred tax is also dealt with in equity.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan disajikan di neraca dengan mengofset satu sama lain, kecuali apabila aktiva dan kewajiban pajak tangguhan tersebut berada di entitas yang berbeda, penyajian aktiva dan kewajiban pajak kini juga disajikan dengan cara yang sama seperti yang disebutkan di atas.
Deferred tax assets and liabilities are offset in the balance sheet, except if these are for different legal entities, in the same manner the current tax assets and liabilities are presented.
- 17 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
t.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
t.
Laba per Saham
Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih residual dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada periode yang bersangkutan.
Basic earnings per share is computed by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding during the period.
Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang telah disesuaikan dengan dampak dari semua potensi dilusian atau saham biasa.
Diluted earnings per share is computed by dividing net income by the weighted average number of shares outstanding as adjusted for the effects of all potential dilution of ordinary shares.
u. Informasi Segmen
u. Segment Information
Informasi segmen disusun sesuai dengan kebijakan akuntansi yang dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasi. Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan segmen sekunder adalah segmen geografis.
Segment information is prepared using the accounting principles adopted for preparing and presenting the consolidated financial statements. The Company’s primary segment reporting format is based on business segments, while secondary segment reporting format is based on geographical segments.
Segmen usaha adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa (baik produk atau jasa individual maupun kelompok produk atau jasa terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen lain.
A business segment is a distinguishable component of an enterprise that is engaged in producing an individual product or service or a group of related products or service and that is subject to risks and returns that are different from those of other business segments.
Segmen geografis adalah komponen Perusahaan yang dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa pada lingkungan (wilayah) ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain.
A geographical segment is a distinguishable component of an enterprise that is engaged in providing products or services within a particular economic environment and that is subject to risks and returns that are different from those of component operating in other economic environments.
Aktiva dan kewajiban yang digunakan bersama dalam satu segmen atau lebih dialokasikan kepada setiap segmen jika, dan hanya jika, pendapatan dan beban yang terkait dengan aktiva tersebut juga dialokasikan kepada segmen-segmen tersebut.
Assets and liabilities that relate jointly to one or more segments are allocated to their respective segments, if and only if, their related revenues and expense also are allocated to those segments.
- 18 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
3.
ANAK PERUSAHAAN
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
3.
Perusahaan memiliki saham anak perusahaan sebagai berikut:
Anak Perusahaan/Subsidiary
Domisili/ Domicile
PT Senantiasa Makmur (SM)
Jakarta
PT FSCM Manufacturing Indonesia (FSCM)
Jakarta
PT Astra Komponen Indonesia (ASKI) PT Menara Terus Makmur (MTM)
Jakarta Bekasi
PT Federal Izumi Manufacturing (FIM) PT Indokarlo Perkasa (IKP)
Cileungsi
PT Dirgamenara Nusadwipa (DN)
Tangerang
PT Ardendi Jaya Sentosa (AJS)
Jakarta
PT Nusa Keihin Indonesia (NKI)
Jakarta
PT Mopart Jaya Utama (MJU)
Jakarta
AOP Australia Pty Ltd (AAU)
South Victoria, Australia
PT Cipta Piranti Tehnik (CPT)
Jakarta
PT Non Ferindo Utama Aluminium Alloy (NFUAA) PT Astrindo Jaya Sentosa (ATS)
Tangerang
Bogor
Surabaya
SUBSIDIARIES The Company has ownership interests in the following subsidiaries:
Jenis Usaha/ Principal Activity Perusahaan induk/ Holding company Rantai kendaraan bermotor, drive chains motor, timing chains, kabel motor, filter mobil dan industrial chains/ Motorcycle drive chains, timing chains, motorcycle cables, automotive filter, and industrial chain Distributor Aspira/ Aspira distributor Suku cadang forging, peralatan dan jek mekanikal/Forging parts, tools and mechanical jack Piston kendaraan bermotor/ Automotive piston Suku cadang bahan karet/Rubber parts Jasa pemotongan dan pemanasan baja/Tool steel and heat treatment services Dealer suku cadang kendaraan bermotor di Jawa/ Automotive parts dealer at Java Perakitan mesin dan suku cadang aluminium/ Machining and aluminium parts assembling Dealer suku cadang kendaraan bermotor di Jabotabek/ Automotive parts dealer at Jabotabek area Distributor suku cadang kendaraan bermotor wilayah Australia dan Oceania/ Automotive parts sales distributor in Australia and Oceania region Kabel baterai/ Wiring harness *) Peleburan aluminium/ Aluminium smelting **) Dealer suku cadang kendaraan bermotor di Jawa Timur/ Automotive parts dealer at East Java
- 19 -
Tahun Operasi Komersial/ Start of Commercial Operations
Persentase Kepemilikan/ Percentage of ownership 2007 2006
Jumlah Aktiva/ Total Assets 2007 2006
1986
100%
100%
158.579
155.222
1984
100%
100%
238.477
256.245
1991
100%
100%
181.448
164.672
1989
100%
100%
193.200
190.384
1992
58%
58%
135.178
128.393
1988
100%
100%
128.128
108.344
1994
67%
67%
71.897
72.690
1998
100%
100%
138.481
133.572
1997
51%
51%
30.816
30.313
2001
72%
72%
9.912
11.287
2004
100%
100%
6.355
6.850
1983
100%
100%
1.775
1.710
1990
100%
100%
-
-
2005
60%
60%
15.870
15.658
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
Anak Perusahaan/Subsidiary
Domisili/ Domicile
PT Banjar Jaya Sentosa (BJS)
Semarang
PT Anugerahparamitra Motorpart (APM)
Denpasar
PT Gemala Kempa Daya (GKD)
Jakarta
PT Century Batteries Indonesia (CBI)
Jakarta
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued) Tahun Operasi Komersial/ Start of Commercial Operations
Jenis Usaha/ Principal Activity Dealer suku cadang kendaraan bermotor di Jawa Tengah/ Automotive parts dealer at Central Java Dealer suku cadang kendaraan bermotor di Bali dan Nusa Tenggara Barat/ Automotive parts dealer at Bali and West Nusa Tenggara Frame chassis dan Pressure plates/ Frame chassis and Pressure plates Baterai kendaran bermotor, baterai solar system dan baterai untuk EV golf car/ Automotive storage battery, battery for solar system and battery for EV golf car
Persentase Kepemilikan/ Percentage of ownership 2007 2006
Jumlah Aktiva/ Total Assets 2007 2006
2005
80%
80%
12.822
14.282
2005
100%
60%
2.321
2.417
1993
51%
51%
128.360
113.637
1971
80%
-
184.812
-
*) CPT telah menghentikan kegiatan usaha utama pada tahun 2002./CPT ceased its main operations in 2002. **) NFUAA telah menghentikan kegiatan usaha pada tahun 2000 dan dalam proses likuidasi sejak Oktober 2003 (Catatan 21)./ NFUAA ceased its operation in 2000 and has been in the process of liquidation since October 2003 (Note 21).
Pada 1 Mei 2007, Perusahaan dan PT Astra Komponen Indonesia membeli 720 saham atau 40% saham PT Anugerahparamitra Motorpart (APM), yang meningkatkan kepemilikan saham Perusahaan pada APM dari 60% menjadi 100% (Catatan 12).
On May 1, 2007, the Company and PT Astra Komponen Indonesia acquired 720 shares or 40% share ownership of PT Anugerahparamitra Motorpart (APM), which increased the Company’s share ownership in APM from 60% to 100% (Note 12).
Pada 8 Januari 2007, Perusahaan membeli 10.782 saham atau 80% kepemilikan pada PT Century Batteries Indonesia (CBI) dari PT GS Battery (GS), perusahaan asosiasi, dengan biaya perolehan sebesar Rp 28.216 juta (Catatan 12).
On January 8, 2007, the Company acquired 10,782 shares or 80% of share ownership in PT Century Batteries Indonesia (CBI) from PT GS Battery (GS), an associate, at purchase price of Rp 28,216 million (Note 12).
Pada 23 Pebruari 2006, Perusahaan membeli 1.920.000 saham atau 10,67% kepemilikan saham PT Gemala Kempa Daya (GKD), perusahaan asosiasi, yang meningkatkan kepemilikan saham Perusahaan pada GKD dari 40% menjadi 50,67%, sehingga perusahaan asosiasi tersebut sejak itu menjadi anak perusahaan (Catatan 12).
On February 23, 2006, the Company acquired 1,920,000 shares or 10.67% of share ownership in PT Gemala Kempa Daya (GKD), an associate, which increased the Company’s share ownership from 40% to 50.67%, and as a result the associate is accounted for as a subsidiary (Note 12).
Pada 7 Pebruari 2006, Perusahaan dan PT Ardendi Jaya Sentosa membeli 2.903 saham atau 10% kepemilikan saham PT Senantiasa Makmur (SM), yang meningkatkan kepemilikan saham Perusahaan pada SM dari 90% menjadi 100% (Catatan 12).
On February 7, 2006, the Company and PT Ardendi Jaya Sentosa acquired 2,903 shares or 10% share ownership of PT Senantiasa Makmur (SM), which increased the Company’s share ownership in SM from 90% to 100% (Note 12).
- 20 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Pada 31 Januari 2006, Perusahaan membeli 35.309 saham atau 14,67% kepemilikan saham PT Dirgamenara Nusadwipa (DN), yang meningkatkan kepemilikan saham Perusahaan pada DN dari 52% menjadi 66,67% (Catatan 12).
On January 31, 2006, the Company acquired 35,309 shares or 14.67% share ownership of PT Dirgamenara Nusadwipa (DN), which increased the Company’s share ownership in DN from 52% to 66.67% (Note 12).
Pada 25 Januari 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), anak perusahaan, menjual 10.561 saham atau 16% kepemilikan saham pada PT Aisin Indonesia (AII), yang merupakan bagian dari segmen usaha manufaktur komponen kendaraan bermotor Perusahaan. Pengalihan saham ini mengakibatkan kepemilikan saham SM pada AII menurun dari 50% menjadi 34%, sehingga sejak tanggal tersebut AII, menjadi perusahaan asosiasi (Catatan 9).
On January 25, 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), a subsidiary, sold 10,561 shares or 16% of its share ownership in PT Aisin Indonesia (AII), which was part of the automotive component manufacturing segment of the Company. The transfer of shares resulted in reduction of SM’s ownership interest in AII from 50% to 34%, hence as of the transfer date AII, a subsidiary, has become an associate (Note 9).
- 21 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
4.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
KAS DAN SETARA KAS
4. CASH AND CASH EQUIVALENTS 2007
Kas
2.163
2006 1.633
Bank Rupiah Bank Central Asia Bank Internasional Indonesia Bank Mandiri Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) Bank Mizuho Indonesia Bank Ekonomi Bank Lippo Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar) Dollar Amerika Serikat - USD 6.196.941 tahun 2007 dan USD 2.919.637 tahun 2006 Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) Standard Chartered Bank Bank HSBC Bank Mizuho Indonesia Bank Internasional Indonesia The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. Bank Mandiri ABN-AMRO Bank, NV Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
Cash in banks
28.970 23.079 22.053
21.533 8.156 744
13.773 1.781 1.667 1.430 3.231
47.755 1.323 500 300 1.905
Rupiah Bank Central Asia Bank Internasional Indonesia Bank Mandiri Bank Permata - related party (Note 39k) Bank Mizuho Indonesia Bank Ekonomi Bank Lippo Others (below Rp 1 billion each)
1.043 6.954 8.500 1.832 3.448 1.899 1.394 1.893
US Dollar - USD 6,196,941 in 2007 and USD 2,919,637 in 2006 Bank Permata - related party (Note 39k) Standard Chartered Bank Bank HSBC Bank Mizuho Indonesia Bank Internasional Indonesia The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ Ltd. Bank Mandiri ABN-AMRO Bank, NV Others (below Rp 1 billion each)
647 99
Singapore Dollar - SGD 138,919 in 2007 and SGD 128,229 in 2006 ABN-AMRO Bank, NV Standard Chartered Bank
18.263 16.082 11.580 3.561 2.227 1.407 1.362 203 1.936
Dollar Singapura - SGD 138.919 tahun 2007 dan SGD 128.229 tahun 2006 ABN-AMRO Bank, NV Standard Chartered Bank
725 127
Yen - Yen 10.573.432 tahun 2007 dan Yen 19.350.491 tahun 2006 Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
535 286
Dollar Australia - AUD 159.134 tahun 2007 dan AUD 209.942 tahun 2006 Bank HSBC
1.282
Dirham Arab Emirat - AED 886.887 tahun 2007 dan AED 1.691.365 tahun 2006 Bank HSBC
2.220
Euro - EUR 63.181 tahun 2007 dan EUR 45.861 tahun 2006 Standard Chartered Bank ABN-AMRO Bank, NV Sub-jumlah
Cash on hand
525 292 158.597
- 22 -
1.342 175
Yen - Yen 10,573,432 in 2007 and Yen 19,350,491 in 2006 Bank Permata - related party (Note 39k) Others (below Rp 1 billion each)
1.450
Australian Dollar - AUD 159,134 in 2007 and AUD 209,942 in 2006 Bank HSBC
4.279
Arab Emirates Dirham - AED 886,887 in 2007 and AED 1,691,365 in 2006 Bank HSBC
538 117.709
Euro - EUR 63,181 in 2007 and EUR 45,861 in 2006 Standard Chartered Bank ABN-AMRO Bank, NV Subtotal
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2007
2006
Setara kas - deposito berjangka Rupiah Bank Danamon Bank Mandiri Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) Bank International Indonesia Bank Lippo Bank Artha Graha Bank Niaga Bank Mega Bank NISP Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar) Dollar Amerika Serikat Bank Mizuho Indonesia (USD 1.500.000 tahun 2007) Bank International Indonesia (USD 900.000 tahun 2007 dan USD 750.000 tahun 2006) Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) (USD 234.000 tahun 2007 dan USD 164.000 tahun 2006) Bank Lippo (USD 150.000 tahun 2007 dan 2006) Bank Niaga (USD 135.000 tahun 2007) Sub-jumlah Setara kas - Sertifikat Bank Indonesia Bank Permata - pihak hubungan istimewa (Catatan 39k) Jumlah Tingkat bunga per tahun deposito berjangka dan Sertifikat Bank Indonesia Rupiah Dollar Amerika Serikat
Cash equivalents - time deposits
65.941 18.000
29.900 -
13.568 11.000 3.000 3.000 1.500 1.000 -
6.000 21.000 3.000 21.000 1.000 260
Rupiah Bank Danamon Bank Mandiri Bank Permata - related party (Note 39k) Bank International Indonesia Bank Lippo Bank Artha Graha Bank Niaga Bank Mega Bank NISP Others (below Rp 1 billion each)
8.223
6.926
2.138
1.515
1.371 1.233
1.385 -
US Dollar Bank Mizuho Indonesia (USD 1,500,000 in 2007) Bank International Indonesia (USD 900,000 in 2007 and USD 750,000 in 2006) Bank Permata - related party (Note 39k) (USD 234,000 in 2007 and USD 164,000 in 2006) Bank Lippo (USD 150,000 in 2007 and 2006) Bank Niaga (USD 135,000 in 2007)
143.680
91.986
Subtotal
13.706
66.000 370.440
-
211.328
Cash equivalents - Certificate of Bank Indonesia Bank Permata - related party (Note 39k) Total
Interest rates per annum on time deposits and Certificate of Bank Indonesia 4,00%-10,75% 5,25%-12,50% Rupiah 2,71%-5,50% 3,00%-4,25% US Dollar
- 23 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
5.
PIUTANG USAHA
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
5. 2007
TRADE ACCOUNTS RECEIVABLE 2006
a. Berdasarkan pelanggan
a. By Customer
Pihak hubungan istimewa (Catatan 39a)
208.180
202.750
Related parties (Note 39a)
Pihak ketiga Penyisihan piutang ragu-ragu
439.279 (12.603)
390.773 (13.549)
Third parties Allowance for doubtful accounts
Sub-jumlah
426.676
377.224
Subtotal
Bersih
634.856
579.974
Net
b. Berdasarkan umur
b. By Age Category
Belum jatuh tempo Lewat jatuh tempo 1 s/d 30 hari 31 s/d 60 hari 61 s/d 90 hari Lebih dari 90 hari
512.196
480.004
99.899 17.871 4.034 13.459
68.575 20.209 9.339 15.396
Sub-jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
647.459 (12.603)
593.523 (13.549)
Subtotal Allowance for doubtful accounts
Bersih
634.856
579.974
Net
c. Berdasarkan mata uang
Not yet due Past due 1 - 30 days 31 - 60 days 61 - 90 days More than 90 days
c. By Currency
Rupiah Dollar Amerika Serikat Dollar Australia Yen Dirham Arab Emirat Euro Dollar Singapura
573.033 72.185 963 682 318 278 -
551.711 39.309 400 1.466 620 17
Rupiah US Dollar Australian Dollar Yen Arab Emirates Dirham Euro Singapore Dollar
Sub-jumlah Penyisihan piutang ragu-ragu
647.459 (12.603)
593.523 (13.549)
Subtotal Allowance for doubtful accounts
Bersih
634.856
579.974
Net
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu Saldo awal Penambahan Pengurangan Saldo akhir
11.876 1.617 (890) 12.603
4.728 9.566 (745) 13.549
Changes in allowance for doubtful accounts Beginning balance Additions Deductions Ending balance
Penyisihan piutang ragu-ragu memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang dan tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.
The allowance for doubtful receivables is adequate to cover possible losses on uncollectible accounts and there are no significant concentrations of credit risk in receivables.
Pada tahun 2007 dan 2006, piutang usaha digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman jangka pendek dan pinjaman jangka panjang (Catatan 15 dan 20).
Accounts receivable are used as collateral for short-term loans and long-term loans in 2007 and 2006 (Notes 15 and 20).
- 24 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
6.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
PERSEDIAAN
6. 2007
2006
Barang jadi Barang dalam proses Bahan baku Bahan pembantu dan suku cadang Barang dalam perjalanan
277.562 48.835 117.645 77.423 5.755
201.183 43.517 84.686 64.519 1.884
Finished goods Work in process Raw materials Indirect materials and spareparts Goods in transit
Jumlah Penyisihan penurunan nilai
527.220 (7.658)
395.789 (4.635)
Total Allowance for decline in value
Bersih
519.562
391.154
Net
Mutasi penyisihan penurunan nilai Saldo awal Penyisihan Penghapusan dan pemulihan Saldo akhir
7.
INVENTORIES
7.940 1.222 (1.504)
7.735 981 (4.081)
7.658
4.635
Changes in allowance for decline in value Beginning balance Provision Write-off and recovery Ending balance
Penyisihan penurunan nilai persediaan memadai untuk menutup risiko penurunan nilai persediaan.
The allowance for decline in value of inventories is adequate to cover possible losses on decline in value of inventories.
Pada tanggal 30 September 2007, persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lain kepada PT Asuransi Astra Buana, pihak hubungan istimewa (Catatan 39f), PT Asuransi Mitsui Marine dan PT Asuransi Wahana Tata dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 407.220 juta dan USD 4.345.
At September 30, 2007, all inventories were insured against fire, theft and other possible risks with PT Asuransi Astra Buana, a related party (Note 39f), PT Asuransi Mitsui Marine and PT Asuransi Wahana Tata for Rp 407,220 million and USD 4,345.
Persediaan digunakan sebagai jaminan pinjaman jangka pendek dan pinjaman jangka panjang (Catatan 15 dan 20).
Inventories are used as collateral for short-term loans and long-term loans (Notes 15 and 20).
UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA
7. 2007
ADVANCES AND PREPAID EXPENSES 2006
Uang muka Pembelian bahan baku Lainnya Sub-jumlah
7.832 6.276 14.108
10.213 6.118 16.331
Advances Purchases of raw materials Others Subtotal
Biaya dibayar dimuka Sewa Asuransi Promosi Lainnya Sub-jumlah
9.016 2.552 1.296 5.898 18.762
9.940 2.780 1.039 5.475 19.234
Prepaid expenses Rent Insurance Promotion Others Subtotal
Jumlah
32.870
35.565
Total
- 25 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
8.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
PAJAK DIBAYAR DIMUKA
8. 2007
Pajak penghasilan pasal 28a (Catatan 33) 2007 2006 2005 2004 dan tahun sebelumnya Pembayaran atas surat keberatan pajak anak perusahaan Pajak pertambahan nilai Jumlah
9.
2006
2.532 10.700 1.488
10.041 15.298 1.997
2.944 16.342
-
34.006
33.928
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
6.592
9.
Rincian penyertaan saham Perusahaan pada perusahaan asosiasi adalah sebagai berikut:
Article 28a income tax (Note 33) 2007 2006 2005 2004 and prior years Payment for subsidiaries' tax appeal Value added tax Total
INVESTMENTS IN ASSOCIATES A summary of the Company’s investments in associates is as follows: Tempat kedudukan/ Domicile
Perusahaan asosiasi/ Name of associate
PT GS Battery (GS) PT Kayaba Indonesia (KI) PT NHK Gasket Indonesia (NHK) PT Tri Dharma Wisesa (TDW) PT Wahana Eka Paramitra (WEP) PT Inti Ganda Perdana (IGP) PT AT Indonesia (ATI) PT Federal Nittan Industries (FNI) PT Aisin Indonesia (AII) PT Denso Indonesia dan anak perusahaan/ and its subsidiaries (DI) PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia (TGSI) PT Exedy Indonesia (EI)
Semua perusahaan asosiasi bergerak industri komponen kendaraan bermotor.
PREPAID TAXES
dalam
Mutasi investasi pada perusahaan asosiasi adalah sebagai berikut:
- 26 -
Persentase pemilikan/ Percentage of ownership 2007 2006 % %
Jakarta Jakarta Karawang Jakarta Jakarta Jakarta Karawang Cibitung Cikarang
50,00 50,00 50,00 50,00 43,50 42,50 40,00 40,00 34,00
50,00 50,00 50,00 50,00 43,50 42,50 40,00 40,00 34,00
Jakarta Bogor Jakarta
25,66 20,00 -
25,66 20,00 25,72
All associates are component industry.
engaged
in
automotive
The changes in investments in associates are as follows:
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
Jumlah tercatat 1 Januari 2007/ Carrying amount at January 1, 2007 PT GS Battery (Catatan 25 dan 38/ Notes 25 and 38) PT Kayaba Indonesia PT NHK Gasket Indonesia PT Tri Dharma Wisesa PT Wahana Eka Paramitra PT Inti Ganda Perdana PT AT Indonesia PT Federal Nittan Industries PT Aisin Indonesia PT Denso Indonesia dan anak perusahaan/ and its subsidiaries PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia PT Exedy Indonesia Jumlah/Total
Jumlah/Total
Penambahan (Pengurangan)/ Addition/ (Deduction)
164.021 167.608 9.233 104.962 11.676 17.543 61.744 52.301 131.056
-
Dividen/ Dividends
Bagian atas laba (rugi) Jumlah bersih asosiasi tercatat periode berjalan/ 30 September Equity in net 2007/ income (loss) of Carrying associates for amount at the current Lain-lain/ September 30, period Others 2007
(3.446) (23.940) (476) (5.954) (3.077) (10.856) (13.293)
(9.752) 37.577 1.615 23.336 475 5.264 7.521 18.824 36.934
161.344 4.612 8.558
(10.818)
(3.682) -
26.196 350 2.260
894.658
(10.818)
(64.724)
150.600
Jumlah tercatat 1 Januari 2006/ Carrying amount at January 1, 2006 PT GS Battery dan anak perusahaan/ and its subsidiary PT Kayaba Indonesia PT NHK Gasket Indonesia PT Tri Dharma W isesa PT W ahana Eka Paramitra PT Inti Ganda Perdana PT AT Indonesia PT Federal Nittan Industries PT Aisin Indonesia (Catatan 3/Note 3 ) PT Exedy Indonesia PT Denso Indonesia dan anak perusahaan/ and its subsidiaries PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia PT Gemala Kempa Daya (Catatan 3/Note 3 )
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Penambahan (Pengurangan)/ Addition/ (Deduction)
152.371 167.422 8.123 43.252 11.968 29.604 60.067 44.037 8.395 155.364 2.477
52.391 112.424 -
16.760
(16.277)
699.840
148.538
Pada tanggal 16 April 2007, Perusahaan menandatangani pengikatan jual beli 7.072 saham atau 25,72% kepemilikan saham pada PT Exedy Indonesia (EI), perusahaan asosiasi, dengan Exedy Corporation, Jepang, pemegang saham lain EI seharga Rp 12.977 juta. Pengikatan jual beli tersebut efektif setelah ketentuan pengikatan jual beli dipenuhi. Pada tanggal 30 Agustus 2007, Exedy Corporation, Jepang, telah memenuhi ketentuan pengikatan jual beli dengan melakukan pembayaran pembelian saham sebesar Rp 12.977 juta. Penjualan saham tersebut mengakibatkan Perusahaan tidak lagi mempunyai kepemilikan saham pada EI dan EI berubah dari perusahaan asosiasi menjadi pihak ketiga. - 27 -
Dividen/ Dividends
4.986 4.986
155.809 181.245 10.372 122.344 12.151 22.807 66.188 60.269 154.697 183.858 4.962 974.702
Bagian atas laba (rugi) Jumlah bersih asosiasi tercatat periode berjalan/ 30 September Equity in net 2006/ income (loss) of Carrying associates for amount at the current Lain-lain/ September 30, period Others 2006
(1.750) (31.540) (10.000) (8.520) (9.828) (21.481) -
5.079 23.029 1.105 15.256 (752) (5.935) 6.735 13.084 26.999 (200)
-
155.700 158.911 9.228 100.899 11.216 23.669 58.282 47.293 117.942 8.195
(9.697) -
7.149 (530)
-
152.816 1.947
(92.816)
(483) 90.536
-
846.098
On April 16, 2007, the Company signed the agreement for sale and purchase of 7,072 shares or 25.72% of shares of PT Exedy Indonesia (EI), an associate, with Exedy Corporation, Japan, shareholder for Rp 12,977 million. The agreement becomes effective after the completion of condition precedents stipulated in the agreements. On August 30, 2007, Exedy Corporation, Japan, has fulfilled condition precedents stipulated in the purchase agreements and has paid the purchase price of Rp 12,977 million. The sale of such investment resulted in disposal of ownership in EI, and EI change from associated company to third party.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Pada 3 Maret 2006, Perusahaan membeli 8.100 saham atau 20,25% kepemilikan saham PT Tri Dharma Wisesa (TDW) dari PT Sapta Panji Manggala, PT Santiniluwansa Lestari, PT Trikirana Investindo Prima dan PT Wahanalaksana Kertapradhana dengan biaya perolehan sebesar Rp 52.391 juta. Pembelian tersebut meningkatkan kepemilikan saham Perusahaan pada TDW dari 29,75% menjadi sebesar 50%. Bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih TDW adalah Rp 44.887 juta, sehingga menghasilkan goodwill positif sebesar Rp 7.504 juta.
On March 3, 2006, the Company acquired 8,100 shares or 20.25% share ownership in PT Tri Dharma Wisesa (TDW) from PT Sapta Panji Manggala, PT Santiniluwansa Lestari, PT Trikirana Investindo Prima and PT Wahanalaksana Kertapradhana at purchase price of Rp 52,391 million. The acquisition has increased the Company’s share ownership in TDW from 29.75% to 50%. The Company’s interest in fair value of net assets of TDW amounted to Rp 44,887 million, resulting in a positive goodwill of Rp 7,504 million.
Bagian laba bersih perusahaan asosiasi telah disesuaikan dengan amortisasi pendapatan ditangguhkan sebesar Rp 997 juta tahun 2007 dan amortisasi goodwill masing-masing sebesar Rp 1.630 juta dan Rp 1.100 juta untuk tahun 2007 dan 2006.
Equity in net income of associates has been adjusted for the amortization of deferred income which amounted to Rp 997 million in 2007 and the amortization of goodwill which amounted to Rp 1,630 million and Rp 1,100 million in 2007 and 2006, respectively.
10. INVESTASI LAIN
10. OTHER INVESTMENTS
Akun ini merupakan penyertaan saham langsung pada perusahaan dengan pemilikan kurang dari 20% dan dicatat dengan metode biaya, sebagai berikut:
This account represents direct investments in shares of stock, with ownership interest of less than 20% and are accounted for by use of the cost method, as follows:
Tempat kedudukan/ Domicile PT EDS Manufacturing Indonesia (PEMI) PT SKF Indonesia (SKF) PT DIC Astra Chemicals (DAC) E-Tech Incorporated (ETI)
Tangerang Bekasi Jakarta Jepang / Japan
2007 Persentase pemilikan/ Percentage of ownership % 5,00 13,52 11,11 19,00
Jumlah/Total
Jumlah tercatat/ Carrying amount 5.191 4.855 2.816 247 13.109
Pada Januari 2007, Perusahaan membeli 19% saham E-Tech Incorporated (ETI) Jepang dengan biaya perolehan sebesar Yen 3.040.000. Ruang lingkup kegiatan ETI bergerak di bidang equipment engineering.
In January 2007, the Company acquired 19% of outstanding shares of E-Tech Incorporated (ETI), Japan at purchase price of Yen 3,040,000. ETI’s scope of activities is to engage in providing equipment engineering.
Tempat kedudukan/ Domicile
PT EDS Manufacturing Indonesia (PEMI) PT SKF Indonesia (SKF) PT DIC Astra Chemicals (DAC)
Tangerang Bekasi Jakarta
Jumlah/Total
2006 Persentase pemilikan/ Percentage of ownership % 5,00 13,52 11,11
Jumlah tercatat/ Carrying amount
5.191 4.855 2.816 12.862
Perusahaan menerima dividen dari penyertaan saham langsung tersebut masing-masing sebesar Rp 1.204 juta dan Rp 1.982 juta untuk tahun 2007 dan 2006 (Catatan 32). - 28 -
The Company received dividends from the direct investments which amounted to Rp 1,204 million and Rp 1,982 million in 2007 and 2006, respectively (Note 32).
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
11. AKTIVA TETAP
11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT 1 Januari/ January 1, 2007
Biaya perolehan atau penilaian kembali: Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan pabrik Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Sub-jumlah Aktiva dalam penyelesaian Bangunan Mesin dan peralatan Sub-jumlah
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Penambahan/ Additions
30 September/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ September 30, Deductions Reclassifications 2007
117.167 195.506 748.465 76.323 53.919 29.367
9.670 10.735 50.014 16.909 9.765 3.457
1.072 23 2.083 1.372 865 1.033
-
1.220.747
100.550
6.448
31.114
13.081 29.485
2.142 30.083
1.631 268
(748) (30.366)
2.401 24.710 13.973 (9.969) (1)
42.566
32.225
1.899
(31.114)
1.263.313
132.775
8.347
-
Akumulasi penyusutan: Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan pabrik Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan
67.720 379.299 39.263 39.103 18.788
15.036 74.404 14.278 8.439 4.668
18 1.941 695 855 954
1.595 (232) 7.183 (8.545) (1)
Jumlah
544.173
116.825
4.463
-
Jumlah Tercatat
719.140
Jumlah
1 Januari/ January 1, 2006 Biaya perolehan atau penilaian kembali: Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan pabrik Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan Sub-jumlah Aktiva dalam penyelesaian Bangunan Mesin dan peralatan Sub-jumlah
Penambahan/ Additions
125.765 208.619 821.106 105.833 52.850 31.790 1.345.963 12.844 28.934 41.778 1.387.741
At cost or revalued amounts: Land Buildings and improvements Machinery and equipment Plant equipment Office equipment Transportation equipment Subtotal Assets under construction Buildings Machinery and equipment Subtotal Total
84.333 451.530 60.029 38.142 22.501
Accumulated depreciation: Buildings and improvements Machinery and equipment Plant equipment Office equipment Transportation equipment
656.535
Total
731.206
Net Book Value
30 September/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ September 30, Deductions Reclassifications 2006
75.202 228.274 816.009 67.050 53.292 35.362
2.235 22.766 103.167 10.846 6.122 4.148
9.717 67.078 235.866 5.419 7.945 9.836
2.445 23.559 2.501 554 92
67.720 186.407 706.869 74.978 52.023 29.766
1.275.189
149.284
335.861
29.151
1.117.763
6.333 29.559
8.315 32.467
2.045
(2.032) (27.119) (29.151)
12.616 32.862
Subtotal Assets under construction Buildings Machinery and equipment
35.892
40.782
2.045
1.311.081
190.066
337.906
-
Akumulasi penyusutan: Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Peralatan pabrik Peralatan kantor Alat-alat pengangkutan
52.608 372.486 32.470 35.591 19.677
22.141 97.429 8.186 7.256 3.782
11.511 110.223 5.364 5.334 5.343
1 (1.071) 1.073 (3) -
63.239 358.621 36.365 37.510 18.116
Accumulated depreciation: Buildings and improvements Machinery and equipment Plant equipment Office equipment Transportation equipment
Jumlah
512.832
138.794
137.775
-
513.851
Total
Jumlah Tercatat
798.249
649.390
Net Book Value
Jumlah
- 29 -
45.478
At cost or revalued amounts: Land Buildings and improvements Machinery and equipment Plant equipment Office equipment Transportation equipment
1.163.241
Subtotal Total
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Beban penyusutan dialokasi sebagai berikut:
Depreciation expense was allocated as follows: 2007
2006
Biaya produksi tidak langsung Beban umum dan administrasi Beban penjualan
68.388 15.898 2.900
60.391 9.315 3.514
Manufacturing expenses General and administration expenses Selling expenses
Jumlah
87.186
73.220
Total
Rincian keuntungan penjualan aktiva tetap adalah sebagai berikut:
Details of the gain on sale of property, plant and equipment of fixed assets are as follows:
2007
2006
Harga jual Nilai buku
506 119
1.571 1.311
Keuntungan penjualan aktiva tetap
387
260
Proceeds Net book value Gain on sale of property, plant and equipment
Hak Guna Bangunan (HGB) milik Perusahaan dan anak perusahaan akan jatuh tempo antara tahun 2010 sampai dengan 2034. Tanah seluas 2 2 12.144 m tahun 2007 dan 40.027 m tahun 2006 di Kelapa Gading dan Bogor, milik Perusahaan dan anak perusahaan, sedang dalam proses perpanjangan HGB dan pengurusan balik nama menjadi atas nama Perusahaan dan anak perusahaan.
Building Use Rights (Hak Guna Bangunan or HGB) owned by the Company and its subsidiaries will expire between 2010 and 2034. The certificates of ownership on land with an area of 12,144 square meters in 2007 and 40,027 square meters in 2006 located in Kelapa Gading and Bogor, owned by the Company and its subsidiaries, are being processed for extension and transfer of the certificates in the name of the Company and its subsidiaries.
Aktiva dalam penyelesaian diperkirakan selesai tahun 2008.
Assets under construction are estimated to be completed in 2008.
Dalam penambahan aktiva tetap tahun 2007 termasuk aktiva tetap anak perusahaan yang diakuisisi (Catatan 38) terdiri dari biaya perolehan sebesar Rp 52.526 juta serta akumulasi penyusutan sebesar Rp 29.639 juta. Dalam penambahan tersebut juga termasuk penyesuaian nilai wajar aktiva tetap pada saat akuisisi PT Century Batteries Indonesia sebesar Rp 10.223 juta.
Additions to fixed assets in 2007 included property, plant and equipment of acquired subsidiaries (Note 38) consisting of acquisition cost of Rp 52,526 million and accumulated depreciation of Rp 29,639 million. The additions, also included the fair value adjustment of property, plant and equipment at date of acquisition of PT Century Batteries Indonesia amounting to Rp 10,223 million.
Dalam penambahan aktiva tetap tahun 2006 termasuk aktiva tetap anak perusahaan yang diakuisisi (Catatan 38) terdiri dari biaya perolehan sebesar Rp 92.201 juta serta akumulasi penyusutan sebesar Rp 65.573 juta. Dalam penambahan tersebut juga termasuk penyesuaian nilai wajar aktiva tetap pada saat akuisisi PT Gemala Kempa Daya sebesar Rp 89.503 juta.
Additions to fixed assets in 2006 included property, plant and equipment of acquired subsidiaries (Note 38) consisting of acquisition cost of Rp 92,201 million and accumulated depreciation of Rp 65,573 million. The additions, also included the fair value adjustment of property, plant and equipment at date of acquisition of PT Gemala Kempa Daya amounting to Rp 89,503 million.
Dalam pengurangan aktiva tetap tahun 2006 termasuk aktiva tetap yang berubah metode pertanggungjawabannya menjadi metode ekuitas terdiri dari biaya perolehan sebesar Rp 324.905 juta serta akumulasi penyusutan sebesar Rp 128.144 juta.
Deductions in fixed assets in 2006 included property, plant and equipment of disposed subsidiary which has been accounted for using the equity method consisting of acquisition cost of Rp 324,905 million and accumulated depreciation of Rp 128,144 million.
Pada tanggal 30 September 2007, aktiva tetap dengan jumlah tercatat sebesar Rp 192.173 juta
At September 30, 2007, property, plant and equipment with net book value of Rp 192,173
- 30 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
dijadikan sebagai jaminan fasilitas kredit Perusahaan dan anak perusahaan (Catatan 15 dan 20).
million were used as collateral for the Company and its subsidiaries’ loans (Notes 15 and 20).
Pada tanggal 30 September 2007, seluruh aktiva tetap kecuali tanah diasuransikan terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko lainnya kepada PT Asuransi Astra Buana, pihak hubungan istimewa (Catatan 39f), dengan jumlah pertanggungan sebesar Rp 941.870 juta, USD 2,1 juta, dan AED 86,6 ribu, PT Asuransi Mitsui Marine sebesar Yen 10 juta dan Rp 137.142 juta, dan PT Asuransi Wahana Tata sebesar Rp 97.915 juta. Nilai pertanggungan tersebut memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas aktiva yang dipertanggungkan.
At September 30, 2007, all property, plant and equipment, except land, were insured against fire, theft and other possible risks with PT Asuransi Astra Buana, a related party (Note 39f), for Rp 941,870 million, USD 2.1 million, and AED 86.6 thousand, PT Asuransi Mitsui Marine for Yen 10 million and Rp 137,142 million, and PT Asuransi Wahana Tata for Rp 97,915 million. The insurance coverage is adequate to cover possible losses on the assets insured.
12. GOODWILL
12. GOODWILL
Goodwill Positif
Positive Goodwill
Akun ini merupakan selisih lebih antara biaya perolehan dengan bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih anak perusahaan, sebagai berikut:
This account represents the excess of the acquisition cost over the Company’s interest in the fair value of the net assets of subsidiaries, as follows:
2007
2006
PT FSCM Manufacturing Indonesia PT Senantiasa Makmur PT Menara Terus Makmur PT Federal Izumi Manufacturing PT Mopart Jaya Utama PT Cipta Piranti Tehnik PT Ardendi Jaya Sentosa PT Anugerahparamitra Motorpart PT Indokarlo Perkasa PT Dirgamenara Nusadwipa PT Gemala Kempa Daya
7.732 7.080 3.337 1.963 1.255 1.155 647 333 257 -
7.732 7.073 3.337 1.963 1.255 1.155 647 255 257 (1.693) (2.673)
PT FSCM Manufacturing Indonesia PT Senantiasa Makmur PT Menara Terus Makmur PT Federal Izumi Manufacturing PT Mopart Jaya Utama PT Cipta Piranti Tehnik PT Ardendi Jaya Sentosa PT Anugerahparamitra Motorpart PT Indokarlo Perkasa PT Dirgamenara Nusadwipa PT Gemala Kempa Daya
Jumlah Akumulasi amortisasi
23.759 (8.980)
19.308 (7.581)
Total Accumulated amortization
Jumlah Tercatat
14.779
11.727
Net Book Value
Amortisasi goodwill masing-masing adalah sebesar Rp 813 juta tahun 2007 dan Rp 627 juta tahun 2006.
Amortization of goodwill amounted to Rp 813 million and Rp 627 million in 2007 and 2006, respectively.
Pada 1 Mei 2007, Perusahaan dan PT Astra Komponen Indonesia membeli 720 saham atau 40% kepemilikan saham PT Anugerahparamitra Motorpart (APM) dengan biaya perolehan Rp 360 juta. Bagian Perusahaan atas aktiva bersih APM adalah 282 juta, sehingga menghasilkan goodwill positif sebesar Rp 78 juta.
On May 1, 2007, the Company and PT Astra Komponen Indonesia acquired 720 shares or 40% share ownership of PT Anugerahparamitra Motorpart (APM) at purchase price of Rp 360 million. The Company’s interest in net assets of APM amounted to Rp 282 million, resulting in a positive goodwill of Rp 78 million.
- 31 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Pada 7 Pebruari 2006, Perusahaan dan PT Ardendi Jaya Sentosa, anak perusahaan membeli 2.903 saham atau 10% kepemilikan saham PT Senantiasa Makmur (SM) dari PT Bina Cakra Niaga dengan biaya perolehan Rp 27.957 juta. Bagian Perusahaan atas aktiva bersih SM adalah Rp 20.877 juta, sehingga menghasilkan goodwill positif sebesar Rp 7 miliar.
On February 7, 2006, the Company and PT Ardendi Jaya Sentosa, a subsidiary, acquired 2,903 shares or 10% share ownership in PT Senantiasa Makmur (SM) from PT Bina Cakra Niaga at purchase price of Rp 27,957 million. The Company’s interest in net assets of SM amounted to Rp 20,877 million, resulting in a positive goodwill of Rp 7 billion.
Goodwill Negatif
Negative Goodwill
Akun ini merupakan selisih lebih antara bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih anak perusahaan dengan biaya perolehannya, sebagai berikut:
This account represent the excess of the Company’s interest in the fair value of the net assets of subsidiaries over the acquisition cost, as follows: 2007
PT Century Batteries Indonesia PT Gemala Kempa Daya PT Dirgamenara Nusadwipa
54.383 2.673 1.693
PT Century Batteries Indonesia PT Gemala Kempa Daya PT Dirgamenara Nusadwipa
Jumlah Akumulasi amortisasi
58.749 (2.576)
Total Accumulated amortization
Jumlah Tercatat
56.173
Net Book Value
Amortisasi goodwill negatif adalah Rp 2.205 juta untuk tahun 2007.
sebesar
Amortization of negative goodwill amounted to Rp 2,205 million in 2007.
Pada 8 Januari 2007, Perusahaan membeli 10.782 saham atau 80% saham PT Century Batteries Indonesia (CBI), dengan biaya perolehan Rp 28.216 juta dari PT GS Battery, sebuah perusahaan asosiasi. Akuisisi saham tersebut dipertanggungjawabkan dengan metode pembelian berdasarkan nilai wajar aktiva bersih. Bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih CBI setelah eliminasi nilai wajar aktiva non moneter sebesar Rp 19.819 juta, menghasilkan goodwill negatif sebesar Rp 54.383 juta. Bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih sehubungan dengan kepemilikan sebelumnya sebesar Rp 6.464 juta dicatat sebagai selisih penilaian kembali aktiva tetap dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas.
On January 8, 2007, the Company acquired 10,782 shares or 80% of outstanding shares of PT Century Batteries Indonesia (CBI), at purchase price of Rp 28,216 million from PT GS Battery, an associate. The acquisition of this share was accounted for using the purchase method based on the fair value of net assets. The Company’s interest in fair value of net assets of CBI after the elimination of fair value of non monetary assets of Rp 19,819 million, resulted in negative goodwill of Rp 54,383 million. The Company’s interest in fair value of net assets relating to previously held interest amounting to Rp 6,464 million is accounted for as revaluation increment in property, plant and equipment and presented in equity.
Pada 23 Pebruari 2006, Perusahaan membeli 1.920.000 saham atau 10,67% saham PT Gemala Kempa Daya (GKD), sebuah perusahaan asosiasi, dengan biaya perolehan Rp 1.920 juta dari PT Mudaya Corporation, Ltd (dalam likuidasi). Akuisisi saham tersebut dipertanggungjawabkan dengan metode pembelian berdasarkan nilai wajar aktiva bersih. Bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih GKD setelah eliminasi nilai wajar aktiva non moneter sebesar Rp 13.030 juta, menghasilkan goodwil negatif sebesar Rp 2.339 juta. Bagian Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih sehubungan dengan kepemilikan sebelumnya sebesar Rp 34.697 juta dicatat sebagai selisih penilaian kembali aktiva tetap dan disajikan sebagai bagian dari ekuitas.
On February 23, 2006, the Company acquired 1,920,000 shares or 10.67% of outstanding shares of PT Gemala Kempa Daya (GKD), an associate, at purchase price of Rp 1,920 million from PT Mudaya Corporation, Ltd (under liquidation). The acquisition of this share was accounted for using the purchase method based on the fair value of net assets. The Company’s interest in fair value of net assets of GKD after the elimination of fair value of non monetary assets of Rp 13,030 million, resulted in negative goodwill of Rp 2,339 million. The Company’s interest in fair value of net assets relating to previously held interest amounting to Rp 34,697 million is accounted for as revaluation increment in property, plant and equipment and presented in equity.
- 32 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Dalam penyajian goodwill negatif PT Gemala Kempa Daya (GKD) tahun 2007, temasuk goodwill negatif GKD pada saat diakuisisi menjadi anak perusahaan asosiasi tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp 333 juta.
The negative goodwill of PT Gemala Kempa Daya (GKD) in 2007, included negative goodwill of GKD when it’s acquired to be an associate previous years, amounted Rp 333 million.
Pada 31 Januari 2006, Perusahaan membeli 35.309 saham atau 14,67% kepemilikan saham PT Dirgamenara Nusadwipa (DN) dengan biaya perolehan Rp 4.133 juta. Bagian Perusahaan atas aktiva bersih DN adalah Rp 5.863 juta, sehingga menghasilkan goodwill negatif sebesar Rp 1.730 juta.
On January 31, 2006, the Company acquired 35,309 shares or 14.67% share ownership of PT Dirgamenara Nusadwipa (DN) at purchase price of Rp 4,133 million. The Company’s interest in net assets of DN amounted to Rp 5,863 million, resulting in a negative goodwill of Rp 1,730 million.
Dalam penyajian goodwill negatif PT Dirgamenara Nusadwipa (DN) tahun 2007, temasuk goodwill positif DN pada saat diakuisisi menjadi anak perusahaan pada tahun-tahun sebelumnya, sebesar Rp 37 juta.
The negative goodwill of PT Dirgamenara Nusadwipa (DN) in 2007, included positive goodwill of DN, when it’s acquired to be a subsidiary previous years, amounted Rp 37 million.
13. AKTIVA TIDAK TANGGUHAN
BERWUJUD
DAN
BIAYA
13. INTANGIBLE CHARGES
2007 Biaya perolehan Biaya perangkat lunak ditangguhkan Merek dagang Biaya tangguhan - hak atas tanah Jumlah Akumulasi amortisasi dan perubahan metode pertanggungjawaban
AND
DEFERRED
2006
4.249 2.937 2.649
1.045 2.916 2.476
9.835
6.437
Cost Deferred software cost Trade mark Deferred charges for landrights
Total Accumulated amortization and (5.227) consol deconsol of subsidiaries
(6.622)
Jumlah Tercatat
ASSETS
3.213
1.210
Net Book Value
Amortisasi aktiva tidak berwujud dan biaya tangguhan adalah sebesar Rp 681 juta dan Rp 767 juta masing-masing untuk tahun 2007 dan 2006.
Amortization of intangible assets and deferred charges amounted to Rp 681 million and Rp 767 million in 2007 and 2006, respectively.
Dalam akumulasi amortisasi aktiva tidak berwujud tahun 2007 termasuk akumulasi amortisasi dari anak perusahaan yang diakuisisi (Catatan 38) sebesar Rp 570 juta.
Accumulated amortization of intangible assets in 2007 included accumulated amortization of acquired subsidiaries (Note 38) consisting of acquisition cost of Rp 570 million.
14. AKTIVA LAIN-LAIN
14. OTHER ASSETS 2007
Pinjaman direksi dan karyawan (Catatan 39g) Aktiva tidak digunakan dalam operasi Uang muka pembelian aktiva tetap dan perangkat lunak Biaya dibayar dimuka jangka panjang Jaminan Lainnya (masing-masing dibawah Rp 1 miliar) Jumlah
2006
28.220 25.349
26.781 23.888
11.185 4.417 3.398 2.519
-
75.088
62.008
Aktiva tidak digunakan merupakan beberapa bidang tanah seluas 79.703 m2, bangunan, mesin - 33 -
3.753 2.801 4.785
Loans to officers and employees (Note 39g) Assets not used in operations Advances for purchase of property, plant and equipment and software Long-term prepaid expense Security and refund deposit Others (below Rp 1 billion each) Total
Assets not used in operations represent several pieces of land with total area of 79,703 square
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
dan peralatan di Cikarang, Bekasi, Cakung, Gading, Surabaya dan Bogor. Tanah 25.173 m2 milik Perusahaan, masih dalam pengurusan balik nama menjadi atas Perusahaan.
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Kelapa seluas proses nama
meters, building, machinery and equipment located in Cikarang, Bekasi, Cakung, Kelapa Gading, Surabaya and Bogor. The certificate of ownership of land with an area of 25,173 square meters owned by the Company, is in the process of transferring landrights to its name.
15. PINJAMAN JANGKA PENDEK
15. SHORT-TERM LOANS 2007
Rupiah Bank Central Asia Bank Ekonomi Bank Mizuho Indonesia
33.136 4.498 -
2006 31.908 5.512 10.000
Dollar Amerika Serikat Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong USD 5.621.577 tahun 2007 dan 2006 Credit Suisse First Boston International, London - USD 500.000 tahun 2007 dan 2006
51.364
4.569
4.618
Jumlah
93.567
103.953
Tingkat bunga pinjaman per tahun Rupiah Dollar Amerika Serikat
51.915
10,25%-13,50% 9,75%-15,50% 2,15 %-2,23% 2,15%-2,23%
Rupiah Bank Central Asia Bank Ekonomi Bank Mizuho Indonesia US Dollar Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong USD 5,621,577 in 2007 and 2006 Credit Suisse First Boston International, London - USD 500,000 in 2007 and 2006 Total Interest rate per annum Rupiah US Dollar
Bank Central Asia
Bank Central Asia
Pada 8 Pebruari 2005, GKD, anak perusahaan, memperoleh fasilitas time loan facility, kredit cerukan dan LC sight letter dari Bank Central Asia, Jakarta, dengan maksimum kredit masing-masing sebesar Rp 20.000 juta, Rp 24.000 juta dan USD 4 juta. Fasilitas kredit ini telah diperpanjang beberapa kali, terakhir akan jatuh tempo pada 8 Nopember 2007.
On February 8, 2005, GKD, a subsidiary, obtained time loan facility, overdraft facility, and sight letter of credit with maximum credit of Rp 20,000 million, Rp 24,000 million and USD 4 million, respectively, from Bank Central Asia, Jakarta. These facilities have been renewed several times, with the most recent renewal maturing on November 8, 2007.
Pada tahun 2006, GKD memperoleh tambahan fasilitas kredit angsuran sebesar Rp 4.500 juta, jatuh tempo 27 Juni 2007. Pada tanggal 29 Juni 2007, fasilitas tambahan tersebut telah dilunasi.
GKD obtained an additional installment loan facility of Rp 4,500 million, due in June 27, 2007. On June 29, 2007 this facility has been fully paid.
Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan tanah dan bangunan GKD dengan HGB No. 7050, mesin dan peralatan, persediaan dan piutang usaha (Catatan 20).
The loans are secured by GKD’s land and building HGB No. 7050, machineries and equipment, inventories and accounts receivables (Note 20).
Pada 30 September 2007, GKD mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut sebesar Rp 1.464 juta dan USD 1.172 ribu.
At September 30, 2007, GKD had outstanding L/C in the same bank of Rp 1,464 million and USD 1,172 thousand.
Bank Ekonomi
Bank Ekonomi
Pada 23 Desember 2005, IKP, anak perusahaan memperoleh fasilitas modal kerja, maksimum sebesar Rp 10.000 juta dari Bank Ekonomi jatuh tempo pada 26 Desember 2006. Fasilitas kredit telah diperpanjang dan akan jatuh tempo pada 26 Desember 2007. Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan piutang usaha dari pelanggan tertentu.
On December 23, 2005, IKP, a subsidiary obtained working capital facility with a maximum amount of Rp 10,000 million from Bank Ekonomi which will expire on December 26, 2006. The credit facility has been renewed and will mature on December 26, 2007. This credit facility is secured by accounts receivable from the certain customer.
- 34 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Bank Mizuho Indonesia
Bank Mizuho Indonesia
Pada 7 Pebruari 2006, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja berulang dan fasilitas impor maksimum sebesar Rp 45.000 juta dari Bank Mizuho Indonesia. Fasilitas ini telah diperpanjang hingga pada 7 Pebruari 2008. Pada 5 Juni 2006, Perusahaan memperoleh tambahan fasilitas sebesar Rp 35.000 juta sehingga fasilitas kredit gabungan maksimum menjadi sebesar Rp 80.000 juta.
On February 7, 2006, the Company obtained working capital credit and import facility with a maximum amount of Rp 45,000 million from Bank Mizuho Indonesia. The credit facility was extended until February 7, 2008. On June 5, 2006, the Company obtained additional facility amounting to Rp 35,000 million, resulting in maximum combined facility of Rp 80,000 million.
Pada 30 September 2007, Perusahaan mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut yang digunakan untuk impor barang sebesar EUR 504 ribu, Yen 5.100 ribu dan USD 5 ribu.
At September 30, 2007, the Company had outstanding L/C in the same bank, which is intended for importation of goods of EUR 504 thousand, Yen 5,100 thousand and USD 5 thousand.
Standard Chartered Bank, Jakarta
Standard Chartered Bank, Jakarta
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja berulang, fasilitas ekspor, fasilitas impor dan “FX line” dengan batas maksimum kredit gabungan sebesar USD 7,5 juta tahun 2007, terdiri dari fasilitas kredit modal kerja maksimum USD 7,5 juta dan fasilitas “Letter of Credit (L/C) Line” termasuk fasilitas ekspor dan impor sebesar USD 3,5 juta tahun 2007 dari Standard Chartered Bank, Jakarta.
The Company obtained working capital credit facility, export and import facility, and “FX Line” with a combine maximum limit of USD 7.5 million in 2007, consisting of working capital facility with a maximum limit of USD 7.5 million and “Letter of Credit (L/C)” including export and import facility with maximum credit of USD 3.5 million in 2007 from Standard Chartered Bank, Jakarta.
Pada 30 September 2007, Perusahaan mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut yang digunakan untuk impor barang sebesar Yen 11.208 ribu dan USD 1.259 ribu, dan yang digunakan untuk ekspor barang sebesar USD 18 ribu and EUR 53 ribu.
At September 30, 2007, the Company had outstanding L/C in the same bank, which is intended for importation of goods of Yen 11,208 thousand and USD 1,259 thousand, and for exportation of goods of USD 18 thousand and EUR 53 thousand.
Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong
Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong
FIM, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit modal kerja berulang maksimum sebesar USD 6 juta dari The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., (BOT) Jakarta, yang jatuh tempo 29 Maret 2002. Pada 2003, MAHLE Engine Components Japan Corporation, Jepang (d/h MAHLE Izumi Corporation, Jepang) salah satu pemegang saham FIM melakukan pembayaran atas sebagian pinjaman sebesar USD 378,4 ribu kepada BOT (Catatan 39g). Berdasarkan surat pemberitahuan pengalihan piutang dan hak tagih lainnya, BOT mengalihkan saldo pinjaman sebesar USD 5,6 juta kepada Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong (LBCCAL) pada tahun 2004.
FIM, a subsidiary, obtained working capital credit facility with a maximum amount of USD 6 million from The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., (BOT) Jakarta, due on March 29, 2002. In 2003, MAHLE Engine Components Japan Corporation, Japan (formerly MAHLE Izumi Corporation, Japan), one of FIM’s stockholders made a partial payment of USD 378.4 thousand to BOT (Note 39g). Based on notice of transfer of receivables and other related rights on the receivables, BOT transferred the loan balance of USD 5.6 million to Lehman Brothers Commercial Corporation Asia Limited, Hong Kong (LBCCAL) in 2004.
- 35 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Credit Suisse First Boston International, London
Credit Suisse First Boston International, London
FIM juga memperoleh fasilitas kredit modal kerja, maksimum sebesar USD 1,5 juta dari Resona Bank Limited, Singapura. Fasilitas tersebut didukung dengan “letter of awareness” dari Perusahaan dan MAHLE Engine Components Japan Corporation, Jepang (d/h MAHLE Izumi Corporation, Jepang), pemegang saham (Catatan 39h) dan telah jatuh tempo pada 8 Mei 2002. Berdasarkan pemberitahuan pengalihan dari Resona Bank Limited dan Credit Suisse First Boston International, London (CSFBI), pada tanggal 29 Desember 2003 Resona Bank Limited mengalihkan pinjaman bank sebesar USD 500 ribu kepada CSFBI.
FIM also obtained working capital credit facility with a maximum amount of USD 1.5 million from Resona Bank Limited, Singapore. This facility is supported by “letter of awareness” from the Company and MAHLE Engine Components Japan Corporation, Japan (formerly MAHLE Izumi Corporation, Japan), a stockholder (Note 39h), and due on May 8, 2002. Based on notice of assignment from Resona Bank Limited and Credit Suisse First Boston International, London (CSFBI), on December 29, 2003, Resona Bank Limited assigned the bank loan amounting to USD 500 thousand to CSFBI.
Pada 30 September 2007, FIM tidak dapat memenuhi rasio keuangan yang diwajibkan dalam perjanjian dan tidak melakukan pembayaran pokok pinjaman berikut bunga yang telah jatuh tempo. Saat ini FIM masih dalam tahap negosiasi dengan LBCCAL dan CSFBI untuk merestrukturisasi hutang bank tersebut.
At September 30, 2007, FIM failed to meet the financial ratios required by the loan agreement and has not repaid the overdue loan principal and interest. Up to the issuance date of the consolidated financial statements, FIM is still negotiating with LBCCAL and CSFBI to restructure such bank loans.
Sehubungan dengan fasilitas pinjaman diatas, Perusahaan dan anak perusahaan diwajibkan untuk memenuhi batasan-batasan tertentu sesuai dengan perjanjian yang bersangkutan.
In relation to above loan facilities, the Company and its subsidiary should fulfil certain covenants according to the loan agreements.
16. HUTANG USAHA
16. TRADE ACCOUNTS PAYABLE 2007
a. Berdasarkan pemasok Pihak hubungan istimewa (Catatan 39b) Pihak ketiga Jumlah b. Berdasarkan mata uang Rupiah Dollar Amerika Serikat Yen Dollar Singapura Euro Jumlah
2006
215.858 238.036
203.076 193.026
453.894
396.102
360.250 87.019 5.614 921 90
284.406 103.693 6.747 745 511
453.894
396.102
Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan baku utama dan pembelian bahan baku dan pembantu, baik dari pemasok dalam maupun luar negeri berkisar 14 hari sampai 60 hari.
- 36 -
a. By Supplier Related parties (Note 39b) Third parties Total b. By Currency Rupiah US Dollar Yen Singapore Dollar Euro Total
Purchases of raw and indirect materials, both from local and foreign suppliers, have credit terms of 14 days to 60 days.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
17. HUTANG LAIN-LAIN
17. OTHER ACCOUNTS PAYABLE 2007
Hutang dividen
2006
24.495
-
Dividend payable Liabilities for purchase of property, plant and equipment
Hutang pembelian aktiva tetap
2.015
1.580
Pendapatan sewa ditangguhkan
1.333
930
857
1.732
Lainnya (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
10.793
5.084
Others (below Rp 1 billion each)
Jumlah
39.493
9.326
Total
Bagian jatuh tempo dalam satu tahun hutang
Deferred rent income Current maturities of payable to related
pihak hubungan istimewa (Catatan 39g)
18. HUTANG PAJAK
parties (Note 39g)
18. TAXES PAYABLE 2007
2006
Pajak kini (Catatan 33) Pajak penghasilan Pasal 21 Pasal 23 Pasal 25 Pasal 26 Pasal 29 Pajak pertambahan nilai
25.719
44.266
3.972 533 2.356 635 3.272 22.437
2.064 718 1.318 216 260 25.838
Current tax (Note 33) Income tax Article 21 Article 23 Article 25 Article 26 Article 29 Value added tax
Jumlah
58.924
74.680
Total
19. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
19. ACCRUED EXPENSES 2007
Gaji dan hadiah kerja Insentif dealer Promosi penjualan Bunga Royalti Utilitas Pensiun Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar) Jumlah
2006
56.846 29.501 13.479 10.917 8.129 5.777 1.996 6.850
59.636 19.780 4.976 10.979 4.036 5.060 4.028 4.186
133.495
112.681
- 37 -
Salaries and bonus Dealer incentive Sales promotion Interest Royalty Utilities Pension Others (below Rp 1 billion each) Total
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
20. PINJAMAN JANGKA PANJANG
20. LONG-TERM LOANS 2007
2006
Fasilitas Kredit Investasi International Finance Corporation USD 24.000.000 tahun 2007 dan 2006 Bank Central Asia Fasilitas Kredit Gabungan - Dollar Amerika Serikat kecuali Astra Honda Motor dalam Rupiah Mizuho Global - USD 3.516.667 tahun 2007 dan USD 4.016.666 tahun 2006 Sumitomo Mitsui Banking Corporation Ltd. USD 1.758.333 tahun 2007 dan USD 2.008.334 tahun 2006 Astra Honda Motor, pihak hubungan istimewa (Catatan 39i) Jumlah Bagian jatuh tempo dalam satu tahun
1.438 287.709 (53.020)
Investment Credit Facilities International Finance Corporation 221.640 USD 24,000,000 in 2007 and 2006 9.263 Bank Central Asia Joint Facility - US Dollar except for Astra Honda Motor which is in Rupiah Mizuho Global - USD 3,516,667 in 2007 and USD 4,016,666 37.094 in 2006 Sumitomo Mitsui Banking Corporation Ltd. USD 1,758,333 in 2007 and 18.547 USD 2,008,334 in 2006 Astra Honda Motor, a related party 1.643 (Note 39i) 288.187 Total (9.631) Current maturities
Bagian jangka panjang
234.689
278.556
Tingkat bunga pinjaman per tahun Rupiah Dollar Amerika Serikat
219.288 18.785
32.132
16.066
8,19% - 13,50% 7,34% - 8,41%
10,61% - 15,50% 6,65% - 8,42%
Long-term portion Interest rates per annum Rupiah US Dollar
Fasilitas Kredit Investasi
Investment Credit Facilities
International Finance Corporation
International Finance Corporation
Pada 6 Juni 2005, Perusahaan menandatangani perjanjian pinjaman dengan International Finance Corporation (IFC) yang digunakan untuk mendanai program investasi Perusahaan dan anak perusahaan (FSCM, IKP dan MTM) dari tahun 2004 sampai dengan 2006, dalam rangka meningkatkan produksi komponen kendaraan bermotor dan sebagai cadangan modal kerja bagi Perusahaan dan anak perusahaan tersebut. Jumlah kredit maksimum adalah sebesar USD 24 juta.
On June 6, 2005, the Company signed a credit agreement with International Finance Corporation (IFC) for financing the implementation of the Company and its Project Subsidiaries’ (FSCM, IKP and MTM) capital expenditure program from 2004 through 2006, to increase their automotive component production, and the provision of incremental working capital to the Company and its Project Subsidiaries. This facility has a maximum credit of USD 24 million.
Pinjaman ini diangsur 12 kali dalam jumlah yang sama setiap tengah tahun dimulai dari 15 Desember 2007 sampai dengan 15 Juni 2013.
The loan is payable in 12 semi-annual equal installments commencing from December 15, 2007 until June 15, 2013.
Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan milik Perusahaan, IKP dan MTM (Catatan 11), dan pengalihan fidusia peringkat pertama atas mesin dan aktiva berwujud lainnya (berikut asuransinya) yang dimiliki oleh Perusahaan, serta penambahan tanah, bangunan dan mesin lainnya milik Perusahaan sejak tanggal perjanjian sampai dengan 31 Desember 2006.
This credit facility is secured by land & building owned by Company, IKP and MTM (Note 11), and first ranking fiduciary assignment of security interest over all existing movable machinery and other tangible assets (and insurances there on) owned by Company and all land, building and other fixed assets, and movable machinery acquired by the Company from the date of the agreement until December 31, 2006.
Bank Central Asia
Bank Central Asia
GKD, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit investasi dari Bank Central Asia, Jakarta, dengan maksimum kredit sebesar Rp 28.241 juta tahun 2006. Pinjaman ini diangsur setiap bulan dan
GKD, a subsidiary, obtained investment credit facility from Bank Central Asia, with maximum credit of Rp 28,241 million in 2006. The loan is repayable in monthly and quarterly installments
- 38 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
kwartalan mulai tahun 2005 sampai dengan 30 September 2010. Fasilitas kredit tersebut dijamin dengan tanah dan bangunan GKD dengan HGB No. 7050, mesin dan peralatan, persediaan dan piutang usaha.
starting from 2005 up to September 30, 2010. The loan is secured by GKD’s land and building with HGB No. 7050, machineries and equipment, inventory and accounts receivable.
Fasilitas Kredit Gabungan
Joint Facility
FSCM, anak perusahaan mempunyai fasilitas kredit gabungan sesuai dengan “Consolidated Facility Agreement” sebesar USD 18 juta dan Rp 2.355 juta dari beberapa kreditur dengan Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapura sebagai “facility agent” dan ABN AMRO Bank N.V., Jakarta sebagai “security agent”. Pada 31 Maret 2001, fasilitas kredit tersebut telah direstrukturisasi menjadi beberapa kali angsuran mulai 30 Juni 2001 sampai dengan 30 Juni 2004.
FSCM, a subsidiary had a joint credit facility with maximum amount of USD 18 million and Rp 2,355 million under the “Consolidated Facility Agreement” with various creditors, wherein Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore as the “facility agent” and ABN AMRO Bank N.V., Jakarta as the “security agent”. On March 31, 2001, this facility was restructured and payable in varying installment amounts from June 30, 2001 until June 30, 2004.
Pada 29 September 2004, FSCM menandatangani perjanjian tambahan atas perjanjian fasilitas kredit gabungan dengan Bank of Tokyo – Mitsubishi UFJ, Ltd Indonesia, Jakarta, sebagai “security agent” dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapura, sebagai “facility agent” mengenai perubahan jadual pembayaran hutang sebesar USD 7,8 juta dan Rp 2.120 juta. Setelah penjadualan kembali, FSCM diwajibkan membayar sebesar USD 375 ribu dan Rp 102 juta pada tanggal efektif perjanjian tersebut dan sisanya diangsur setiap enam bulan dalam jumlah yang tidak sama sampai dengan 31 Desember 2009. Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar SIBOR ditambah marjin antara 2,125% - 2,25% per tahun untuk Tranche Dollar Amerika Serikat dan rata-rata bunga deposito Rupiah berjangka tiga bulan di Indonesia dengan maksimum sebesar 35% per tahun untuk Tranche Rupiah.
On September 29, 2004, FSCM signed the Supplemental Agreement to the joint credit facility with Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore, as “facility agent” and Bank of Tokyo – Mitsubishi UFJ, Ltd Indonesia, Jakarta, as “security agent”, regarding the change in the repayment schedule of the loan amounting to USD 7.8 million and Rp 2,120 million. After rescheduling, FSCM must pay USD 375 thousand and Rp 102 million at the effective date of the rescheduled agreement and the loan balance shall be payable in semi annual installment at varying amounts until December 31, 2009. The loan bears interest at 2.125% - 2.25% above SIBOR per annum for US Dollar Tranche and average three months time deposits in Indonesia with maximum of 35% per annum for Rupiah Tranche.
Fasilitas kredit setelah penjadualan kembali dijamin dengan mesin dan peralatan, tanah dan bangunan HGB No. 127 dan No. 8 milik FSCM (Catatan 11) dan “letter of awareness” dari PT Astra International Tbk, pemegang saham (Catatan 39i).
The loans after rescheduling are secured by machinery and equipment, land and building with HGB No. 127 and No. 8 owned by FSCM (Note 11) and “letter of awareness” from PT Astra International Tbk, a stockholder (Note 39i).
Sehubungan dengan fasilitas pinjaman diatas, Perusahaan dan anak perusahaan diwajibkan memenuhi batasan-batasan tertentu antara lain rasio keuangan sesuai dengan perjanjian yang bersangkutan.
In relation to above loan facilities, the Company and its subsidiaries should fulfil certain covenants such as financial ratios according to the loan agreements.
21. KEWAJIBAN TIDAK LANCAR LAIN-LAIN
21. OTHER NONCURRENT LIABILITIES 2007
2006
Kewajiban imbalan kerja (Catatan 36) Kewajiban bersih atas anak perusahaan dalam likuidasi
75.400
61.379
2.486
2.486
Jumlah
77.886
63.865
- 39 -
Employee benefits obligation (Note 36) Net liability on a subsidiary under liquidation Total
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Kewajiban Bersih Atas Anak Perusahaan Dalam Likuidasi
Net Liability on a Subsidiary Under Liquidation
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Non Ferindo Utama Aluminum Alloy (NFUAA) tanggal 2 Oktober 2003, disetujui NFUAA dibubarkan. Pada tahun 2003, Perusahaan mengakui keuntungan atas reversal kewajiban bersih NFUAA sebesar Rp 10.896 juta dan dicatat sebagai bagian penghasilan lain-lain. Pada 30 September 2007, NFUAA masih dalam proses likuidasi. Pada tanggal 30 September 2007 dan 2006 Perusahaan mengakui kewajiban bersih sebesar Rp 2.486 juta.
At their extraordinary meeting held on October 2, 2003, the shareholders of PT Non Ferindo Utama Aluminum Alloy (NFUAA) agreed to liquidate NFUAA. In 2003, the Company reversed NFUAA’s net liability amounting to Rp 10,896 million and recognized as other income. As of September 30, 2007, NFUAA is under liquidation. On September 30, 2007 and 2006, the Company recognized a net liability of Rp 2,486 million.
22. HAK MINORITAS
22. MINORITY INTERESTS
Hak minoritas atas aktiva bersih dan laba (rugi) bersih anak perusahaan, sebagai berikut:
Minority interests in net assets and net income (loss) are as follows:
Jumlah tercatat 1 Januari 2007/ Carrying amount at January 1, 2007 PT PT PT PT PT PT PT
Bagian minoritas atas laba (rugi) bersih periode berjalan/ Minority interest in net income (loss) of consolidated Dividen/ Lain-lain/ Dividends subsidiaries Others
Jumlah tercatat 30 September 2007/ Carrying amount at September 30, 2007
Dirgamenara Nusadwipa Federal Izumi Manufacturing Nusa Keihin Indonesia Mopart Jaya Utama Astrindo Jaya Sentosa Banjar Jaya Sentosa Anugerahparamitra Motorpart (Catatan 2/Note 2 ) PT Gemala Kempa Daya PT Century Batteries Indonesia (Catatan 38/ Note 38)
15.082 16.825 10.833 1.564 989 1.096
(1.360) (1.385) -
2.757 2.115 1.343 (198) 10 17
-
262 50.119
-
19 2.163
-
52.282
-
-
2.960
23.881
26.841
Jumlah/Total
96.770
(2.745)
11.186
23.600
128.811
Jumlah tercatat 1 Januari 2006/ Carrying amount at January 1, 2006
16.479 18.940 10.791 1.366 999 1.113 (281)
Bagian minoritas atas laba (rugi) bersih periode berjalan/ Minority interest in net income (loss) of consolidated Dividen/ Lain-lain/ Dividends subsidiaries Others
Jumlah tercatat 30 September 2006/ Carrying amount at September 30, 2006
PT Senantiasa Makmur PT Dirgamenara Nusadwipa PT Federal Izumi Manufacturing PT Nusa Keihin Indonesia PT Mopart Jaya Utama PT Astrindo Jaya Sentosa PT Banjar Jaya Sentosa PT Anugerahparamitra Motorpart PT Gemala Kempa Daya
182.081 19.186 15.637 10.964 1.616 1.361 672 380 -
(1.640) (2.440) -
4.133 2.450 580 1.718 (47) (380) (109) (97) (5.446)
(186.214) (5.864) 372 19.691
14.132 16.217 10.242 1.569 981 935 283 14.245
Jumlah/Total
231.897
(4.080)
2.802
(172.015)
58.604
- 40 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
23. MODAL SAHAM
23. CAPITAL STOCK 2007 Persentase pemilikan/ Percentage of ownership %
Nama Pemegang Saham/Name of Stockholder
Jumlah saham/ Number of shares
PT Astra International Tbk Maruli Gultom (W akil Komisaris Utama/Vice President Commissioner) Leonard Lembong (W akil Direktur/Vice President Director ) Gustav Afdhol Husein (Direktur/Director ) Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)/Public (below 5% each)
668.772.614 10.000 281.000 1.000 102.092.666
86,72 0,00 0,03 0,00 13,25
334.386 5 141 1 51.046
Jumlah/Total
771.157.280
100,00
385.579
Jumlah saham/ Number of shares
Nama Pemegang Saham/Name of Stockholder
2006 Persentase pemilikan/ Percentage of ownership %
Jumlah/ Total
Jumlah/ Total
PT Astra International Tbk Budi Setiawan Pranoto (Direktur utama/President Director ) Leonard Lembong (Wakil Direktur/Vice President Director ) Gustav Afdhol Husein (Direktur/Director ) Masyarakat (masing-masing dibawah 5%)/Public (below 5% each)
668.772.614 62.000 281.000 1.000 102.040.666
86,72 0,01 0,03 0,00 13,24
334.386 31 141 1 51.020
Jumlah/Total
771.157.280
100,00
385.579
24. TAMBAHAN MODAL DISETOR
24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Akun ini merupakan tambahan modal disetor yang berasal dari:
This accounts represent additional paid-in capital from:
2007 dan/and 2006 Agio saham Penawaran umum saham tahun 1998 Pelaksanaan opsi saham karyawan Hak opsi kadaluarsa Biaya emisi saham
Additional paid-in capital 5.625 Public offering of shares in 1998 42.562 Exercise of the employee stock option 11.448 Expired stock options (3.692) Share issuance costs
Jumlah
55.943
- 41 -
Total
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
25. SELISIH TRANSAKSI PERUBAHAN EKUITAS ANAK PERUSAHAAN DAN PERUSAHAAN ASOSIASI
25. DIFFERENCES DUE TO CHANGES IN EQUITY OF SUBSIDIARIES AND ASSOCIATES
Akun ini merupakan bagian Perusahaan atas perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi.
This account represents the Company’s share on the changes in equity of subsidiaries and associates.
2007
2006
PT Menara Terus Makmur PT FSCM Manufacturing Indonesia PT Indokarlo Perkasa PT Federal Nittan Industries PT GS Battery
10.105 3.873 2.602 1.559 -
10.105 3.873 2.602 1.559 (4.986)
PT Menara Terus Makmur PT FSCM Manufacturing Indonesia PT Indokarlo Perkasa PT Federal Nittan Industries PT GS Battery
Jumlah
18.139
13.153
Total
Pada Januari 2007, Perusahaan telah mendebit selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi yang berasal dari peningkatan investasi saham pada PT Century Batteries Indonesia (CBI) pada tahun 2002 sebesar Rp 4.986 juta ke saldo investasi tahun 2007.
On January 2007, the Company charged to investment balance the Rp 4,986 million defferences due to changes in equity of subsidiaries and associates relating to the PT GS Battery (GS) increased its equity ownership in PT Century Batteries Indonesia (CBI) in 2002.
Pencatatan tersebut dilakukan karena PT GS Battery (GS) melepas investasi sahamnya pada CBI kepada Perusahaan pada awal tahun 2007 (Catatan 38).
The entry was made as the GS sold its shares in CBI to Company at beginning 2007 (Note 38).
26. SELISIH NILAI TRANSAKSI RESTRUKTURISASI ENTITAS SEPENGENDALI
26. DIFFERENCES IN VALUE OF RESTRUCTURING TRANSACTIONS BETWEEN ENTITIES UNDER COMMON CONTROL
Akun ini merupakan selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku transaksi dalam rangka restrukturisasi antara entitas sepengendali sebagai berikut:
This account represents the difference between the transfer price and book value of transactions between entities under common control, as follows:
2007
2006
PT Indokarlo Perkasa PT GS Battery
(10.923) -
(10.923) PT Indokarlo Perkasa (13.771) PT GS Battery
Jumlah
(10.923)
(24.694) Total
Pada akhir tahun 2006, Perusahaan telah mendebit selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali yang berasal dari akuisisi saham PT GS Battery (GS) sebesar Rp 13.771 juta ke saldo laba tahun 2006. Pencatatan tersebut dilakukan karena hubungan entitas sepengendali telah kehilangan sifat sepengendali sejak tahun 2001, pada saat Perusahaan menjual 70.000 saham GS kepada pihak ketiga.
- 42 -
At the end of 2006, the Company charged to retained earnings the Rp 13,771 million differences in value of restructuring transactions between entities under common control relating to the acquisition of shares of PT GS Battery (GS). The entry was made as the common control relationship no longer existed since 2001, when the Company sold its 70,000 shares in GS to third parties.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
27. PENJUALAN BERSIH
27. NET SALES 2007
2006
Pihak hubungan istimewa (Catatan 39a) Pihak ketiga Lokal Ekspor
904.620
794.623
1.602.291 692.896
1.334.211 322.267
Sub-jumlah Retur dan potongan penjualan
3.199.807 (196.591)
2.451.101 Subtotal (74.573) Sales returns and discounts
Jumlah penjualan bersih
3.003.216
2.376.528
Perusahaan dan anak perusahaan melakukan penjualan yang melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih konsolidasi kepada PT Astra Honda Motor (AHM) sebesar Rp 594.170 juta dan Rp 569.140 juta masing-masing untuk tahun 2007 dan 2006.
28. BEBAN POKOK PENJUALAN
Net sales
The Company and its subsidiaries derived revenues representing more than 10% of the consolidated net sales from transactions with PT Astra Honda Motor (AHM) amounting Rp 594,170 million and Rp 569,140 million in 2007 and 2006, respectively.
28. COST OF SALES 2007
Bahan baku yang digunakan Tenaga kerja langsung Biaya produksi tidak langsung
Related parties (Note 39a) Third parties Local Export
2006
868.774 103.286 349.818
565.125 75.432 288.004
Jumlah Biaya Produksi Barang dalam proses Awal periode Akuisisi saham (catatan 38) Penjualan saham anak perusahaan (Catatan 34) Akhir periode
1.321.878
928.561
Beban Pokok Produksi Persediaan barang jadi Awal periode Pembelian Akuisisi saham (catatan 38) Penjualan saham anak perusahaan (Catatan 34) Akhir periode
1.329.433
937.024
184.108 1.210.978 2.639
214.606 1.014.501 5.006
(277.562)
(8.099) (201.183)
Beban Pokok Penjualan
2.449.596
48.508 7.882 (48.835)
Pembelian dari pihak hubungan istimewa masingmasing sebesar Rp 902.401 juta dan Rp 802.074 juta pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 39b). Pembelian yang melebihi 10% dari jumlah pembelian bersih konsolidasi berasal dari:
- 43 -
Raw materials used Direct labor Manufacturing expenses
Total Manufacturing Cost Work in process 51.234 At beginning of period 5.234 Acquisition of shares of stock (Note 38) Disposal of investment in a subsidiary (4.488) (Note 34) (43.517) At end of period
1.961.855
Cost of Goods Manufactured Finished goods At beginning of period Purchases Acquisition of shares of stock (Note 38) Disposal of investment in a subsidiary (Note 34) At end of period Total Cost of Sales
Purchases from related parties amounted to Rp 902,401 million and Rp 802,074 million in 2007 and 2006, respectively (Note 39b). Purchases representing more than 10% of the total consolidated net purchases were:
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
2007
2006
PT GS Battery PT Century Batteries Indonesia (Catatan 38)
778.957 -
438.162 223.910
PT GS Battery PT Century Batteries Indonesia (Note 38)
Jumlah
778.957
662.072
Total
29. BEBAN USAHA a.
29. OPERATING EXPENSES
Penjualan
a. 2007
Iklan dan promosi Pengepakan dan gudang Gaji, upah dan kenikmatan karyawan Komisi dan insentif penjualan Royalti (Catatan 39d dan 41a) Transportasi Perbaikan dan pemeliharaan Penyusutan Penggantian barang rusak Komunikasi Biaya sewa Biaya kantor Asuransi Jamuan Pajak dan perijinan Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar) Jumlah
b.
Selling
2006
44.058 30.217 27.229 21.465 5.934 3.462 2.954 2.900 2.188 1.927 1.714 1.511 1.359 1.357 1.010
44.758 24.954 26.281 21.266 3.604 3.900 1.078 3.514 2.801 2.355 2.003 1.424 1.193 818 420
4.200
5.139
153.485
145.508
Umum dan Administrasi
b.
Total
General and Administration
2007
2006
Gaji, upah dan kenikmatan karyawan Penyusutan Transportasi Biaya kantor Pajak dan perijinan Jasa professional Komunikasi Utilitas Perbaikan dan pemeliharaan Imbalan kerja Biaya sewa Pelatihan dan pendidikan Piutang ragu-ragu dan penurunan nilai persediaan - bersih Biaya bank Operasi luar negeri Asuransi Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
122.800 15.898 7.110 6.393 5.859 5.049 4.028 3.949 3.828 3.458 3.041 1.814
110.514 9.315 6.108 5.282 3.039 1.911 3.946 3.528 2.529 7.571 2.646 2.172
1.618 1.412 1.262 1.181
9.310 1.335 1.042 1.121
5.407
8.457
Jumlah
194.107
179.826
- 44 -
Advertising and promotion Packing and warehouse Salaries, wages and employee welfare Sales commision and incentive Royalty (Notes 39d and 41a) Transportation Repairs and maintenance Depreciation Goods replacement Communication Rent expenses Office expenses Insurance Entertainment Taxes and licenses Others (below Rp 1 billion each)
Salaries, wages and employee welfare Depreciation Transportation Office expenses Taxes and licenses Professional fees Communication Utilities Repairs and maintenance Employees' benefit Rent expenses Training and education Doubtful accounts and decline in value of inventories - net Bank charges Overseas liaison Insurance Others (below Rp 1 billion each) Total
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
30. PENGHASILAN BUNGA
30. INTEREST INCOME 2007
Deposito berjangka Jasa giro dan lain-lain Sertifikat Bank Indonesia
4.308 2.622 899
Jumlah
7.829
31. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN
2006 3.707 2.474
Time deposits Current accounts and others Certificate of Bank Indonesia
6.181
Total
-
31. INTEREST AND FINANCIAL CHARGES 2007
2006
Bank (Catatan 15 dan 20) Pihak hubungan istimewa Lain-lain
23.718 58 349
29.860 11 -
Banks (Notes 15 and 20) Related parties Others
Jumlah
24.125
29.871
Total
32. PENGHASILAN (BEBAN) LAINNYA – BERSIH
32. OTHER INCOME (CHARGES) – NET
2007
2006
Jasa manajemen Penjualan barang bekas Sewa Pendapatan dividen (Catatan 10) Lain-lain
10.791 7.939 2.096 1.204 2.787
7.737 4.056 1.978 1.982 10.268
Management services Sales of scrap goods Rent Dividend income (Note 10) Others
Bersih
24.817
26.021
Net
33. PAJAK PENGHASILAN
33. INCOME TAX
Beban (manfaat) pajak Perusahaan dan anak perusahaan terdiri dari:
2007
Tax expenses (benefit) of the Company and its subsidiaries consist of the following:
2006
Beban pajak kini Pajak tangguhan Pajak final
70.837 (4.552) 1.834
73.297 (5.047) 1.535
Current tax Deferred tax Final tax
Beban pajak
68.119
69.785
Tax expenses
- 45 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
Pajak Kini
Current Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi dengan laba kena pajak Perusahaan adalah sebagai berikut:
A reconciliation between income before tax per consolidated statements of income and taxable income of the Company is as follows:
Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi Laba anak perusahaan sebelum pajak Laba Perusahaan sebelum pajak Perbedaan temporer Penyusutan Imbalan kerja Penurunan (pemulihan) nilai persediaan Penyisihan (pemulihan) piutang ragu-ragu Lainnya Bersih Perbedaan tetap Beban bunga dan keuangan Kenikmatan karyawan Pajak dan perijinan Jamuan Sumbangan Pendapatan sewa Penghasilan bunga Bagian laba perusahaan asosiasi Bagian laba perusahaan asosiasi tidak langsung Bagian laba anak perusahaan yang dijual Lainnya Bersih Laba kena pajak Perusahaan
2007
2006
365.827 (185.356) 180.471
277.223 (151.956) 125.267
5.850 2.987 113 (1.648) 3 7.305
2.464 3.447 (4.081) 1.609 3.439
4.315 724 548 336 300 (2.489) (3.717) (150.600)
1.369 344 287 259 (2.885) (1.027) (90.536)
36.934
-
9.443 (104.206)
26.999 (1.849) (67.041)
83.570
61.666
Beban dan hutang pajak kini (lebih bayar pajak) adalah sebagai berikut:
- 46 -
Income before tax per consolidated statements of income Income before tax of subsidiaries Income before tax of the Company Temporary differences Depreciation Employee benefits Decline (recovery) in value of inventories Allowance (recovery) for doubtful accounts Others Net Permanent differences Interest and financial charges Employee welfare Tax and licenses Entertainment Donation Rent income Interest income Equity in net income of associates Equity in net income of an indirect associate Equity in net income of a subsidiary which was sold Others Net Taxable income of the Company
Current income tax expenses and income taxes payable (income tax overpayment) are as follows:
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited) (Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan) 2007 Beban pajak kini dengan tarif yang berlaku Perusahaan Anak perusahaan Jumlah
25.054 45.783 70.837
Dikurangi: Beban pajak kini atas anak perusahaan yang dijual
-
Jumlah
70.837
Pembayaran pajak dimuka Perusahaan Pajak penghasilan Pasal 22 Pasal 23 Pasal 24 Pasal 25 Fiskal luar negeri Sub-jumlah Anak perusahaan Jumlah Beban pajak kini setelah dikurangi pajak dibayar dimuka Terdiri dari Hutang pajak kini Perusahaan Anak perusahaan Jumlah hutang pajak kini
18.482 60.822 79.304
6.007 73.297
Current tax expenses at prevailing tax rates The Company Subsidiaries Total Less: Current tax of a subsidiary which was sold Total
8.693 105 14.179 24.893
Less prepaid taxes The Company Income tax Article 22 Article 23 Article 24 Article 25 Fiscal tax Subtotal Subsidiaries
47.650
39.072
Total
23.187
34.225
Current tax - net of prepaid tax
8.025 17.694 25.719
4.303 39.963 44.266
Consist of Current income taxes payable The Company Subsidiaries Total current income taxes payable
(2.532)
(10.041)
23.187
34.225
1.029 2.896 2.799 10.232 72 17.028 30.622
Pajak penghasilan lebih bayar Anak perusahaan Bersih
2006
1.432 3.949 -
Income tax overpayment Subsidiaries Net
Pajak Tangguhan
Deferred Tax
Pajak tangguhan dibebankan (dikreditkan) ke laporan laba rugi selama periode berjalan adalah sebagai berikut:
The deferred tax charged (credited) to income statement during the period is as follows:
2007 Penyusutan Imbalan kerja Rugi fiskal Penurunan (pemulihan) nilai persediaan Penyisihan (pemulihan) piutang ragu-ragu Kompensasi rugi fiskal Lain-lain Jumlah
2006
6.161 2.223 295 99 (125) (4.083) (18)
2.137 1.138 5.702 (931) 2.646 (6.012) 367
4.552
5.047
Mutasi aktiva dan kewajiban pajak tangguhan sebelum dioffset dengan kewajiban dan aktiva pajak tangguhan dari masing-masing entitas usaha adalah sebagai berikut:
- 47 -
Depreciation Employee benefits Fiscal losses Decline (recovery) in value of inventories Bad debt (recovery) expenses Fiscal losses compensation Others Total
The movement in deferred tax assets and liabilities before offsetting of deferred tax liabilities and assets within the same business entities is as follows:
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2007
2006
Saldo awal periode Dikreditkan ke laporan laba rugi Akuisisi saham Penjualan saham anak perusahaan Didebitkan ke ekuitas
26.295 4.552 165 (527)
35.176 5.047 4.168 (8.729) -
Beginning of the period Amount credited to income Acquisition of shares of stock Disposal of investment in a subsidiary Amount charged to equity
Saldo akhir periode
30.485
35.662
End of the period
Pajak tangguhan disajikan di neraca adalah sebagai berikut:
Deferred tax balances are presented in the balance sheets as follows:
Aktiva Pajak Tangguhan
Deferred Tax Assets
Aktiva pajak tangguhan merupakan jumlah bersih setelah diperhitungkan dengan kewajiban pajak tangguhan dari masing-masing entitas usaha, dengan rincian sebagai berikut:
This account represents deferred tax assets after deducting the deferred tax liabilities of the same business entity as follows:
2007 Aktiva pajak tangguhan Kewajiban imbalan kerja Aktiva tetap Piutang usaha Persediaan Rugi fiskal Biaya ditangguhkan Keuntungan penjualan aktiva tetap Lainnya Jumlah
18.985 18.836 3.675 1.941 480 25 17 795 44.754
Kewajiban pajak tangguhan Biaya ditangguhkan Aktiva tetap Lainnya Jumlah
(142) (9.005) (222) (9.369)
Aktiva pajak tangguhan - bersih
35.385
2006
14.168 15.516 3.935 1.109 5.868 964 16 823 42.399
(55) (188) (243) 42.156
Deferred tax assets Employee benefits obligation Property, plant and equipment Accounts receivable Inventory Fiscal losses Deferred charges Gain on sale of fixed assets Others Total Deferred tax liabilities Deferred charges Property, plant and equipment Others Total Deferred tax assets - net
Kewajiban Pajak Tangguhan
Deferred Tax Liabilities
Kewajiban pajak tangguhan merupakan jumlah bersih setelah diperhitungkan dengan aktiva pajak tangguhan dari masing-masing entitas usaha, dengan rincian sebagai berikut:
This account represents deferred tax liabilities after deducting the deferred tax asset of the same business entity as follows:
2007 Aktiva pajak tangguhan Kewajiban imbalan kerja Aktiva tetap Persediaan Piutang usaha Rugi fiskal Jumlah Kewajiban pajak tangguhan Aktiva tetap Kewajiban pajak tangguhan - bersih
2006
4.415 2.316 575 106
3.348 1.000 280 130 1.060
7.412
5.818
(12.312)
(12.312)
(4.900)
(6.494)
-
- 48 -
Deferred tax assets Employee benefits obligation Property, plant and equipment Inventory Accounts receivable Fiscal losses Total Deferred tax liabilities Property, plant and equipment Deferred tax liabilities - net
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak dengan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
Laba sebelum pajak menurut laporan laba rugi konsolidasi Laba sebelum pajak anak perusahaan Laba sebelum pajak Perusahaan Beban pajak dengan tarif yang berlaku Pengaruh pajak Beban bunga dan keuangan Kenikmatan karyawan Pajak dan perijinan Jamuan Sumbangan Pendapatan sewa Penghasilan bunga Bagian laba perusahaan asosiasi Bagian laba anak perusahaan tidak langsung Bagian laba anak perusahaan yang dijual Lainnya Jumlah
A reconciliation between tax expenses and the amounts computed by applying the prevailing tax rates to income before tax of the Company is as follows:
2007
2006
365.827 (185.356)
277.223 (151.956)
Income before tax per consolidated statements of income Income before tax of subsidiaries
180.471
125.267
Income before tax of the Company
54.124
37.563
Tax expense at prevailing tax rates
1.295 217 164 101 90 (747) (1.115) (45.180) 11.080 2.833 (31.262)
Pajak final
411 103 86 78 (865) (308) (27.161) 8.100 (555) (20.111)
Tax effects of Interest and financial charges Employee welfare Tax and licenses Entertainment Donation Rent income Interest income Equity in net income of associates Equity in net income of an indirect associate Equity in net income of a subsidiary which was sold Others Net
992
494
Jumlah beban pajak Perusahaan Pajak final anak perusahaan Beban pajak anak perusahaan
23.854 842 43.423
17.946 1.041 50.798
Tax expense of the Company Final tax of subsidiaries Tax expenses of subsidiaries
Jumlah beban pajak
68.119
69.785
Total tax expenses
34. PENJUALAN INVESTASI SAHAM
Final tax
34. DISPOSAL OF INVESTMENTS
Sebagaimana dijelaskan pada catatan 3, pada tanggal 25 Januari 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), anak perusahaan, menjual 10.561 saham atau 16% kepemilikan saham pada PT Aisin Indonesia (AII) kepada Aisin Seiki Co. Ltd., Jepang, pemegang saham lain AII dengan harga jual Rp 123.331 juta atau Rp 11,7 juta per saham. AII merupakan bagian segmen usaha manufaktur komponen kendaraan bermotor Perusahaan. Penjualan saham tersebut mengakibatkan kepemilikan saham SM pada AII menurun dari 50% menjadi 34%, sehingga AII, anak perusahaan menjadi perusahaan asosiasi.
As discussed in note 3, on January 25, 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), a subsidiary, sold 10,561 shares or 16% of share ownership in PT Aisin Indonesia (AII) to PT Aisin Seiki Co. Ltd., Japan, also a shareholder, at selling price of Rp 123,331 million or Rp 11.7 million per share. AII was a part of motorcycle component segment of the Company. The sale of such investment resulted in reduction of SM‘s ownership interest in AII from 50% to 34%, hence AII, a subsidiary, has become an associate.
Pada 15 Maret 2006, Perusahaan juga menjual sebanyak 350 saham atau 7% kepemilikan saham PT Banjar Jaya Sentosa (BJS) kepada Tuan Bambang Santoso, Lie Sugiarto dan Gunawan Sugiarto, pemegang saham lain BJS, dengan harga jual Rp 350 juta atau Rp 1 juta per saham. Penjualan saham tersebut mengakibatkan kepemilikan saham Perusahaan pada BJS menurun dari 87% menjadi 80%. Bagian
On March 15, 2006, the Company also sold part of its investment in shares of PT Banjar Jaya Sentosa (BJS) totaling 350 shares or 7% to Mr. Bambang Santoso, Lie Sugiarto dan Gunawan Sugiarto, also shareholders, at selling price of Rp 350 million or Rp 1 million per share. The sale of such investment resulted in reduction of the BJS’s ownership interest in BJS from 87% to 80%. The Company’s interest in the net assets of subsidiary which was sold
- 49 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Perusahaan atas aktiva bersih anak perusahaan yang dijual adalah Rp 372 juta, sehingga menghasilkan kerugian penjualan penyertaan saham sebesar Rp 22 juta.
35. LABA PER SAHAM
amounted to Rp 372 million, resulting in a loss on disposal of Rp 22 million.
35. EARNINGS PER SHARE
Termasuk Pos Tidak Berulang
Including Nonrecurring Items
Laba
Earnings
Laba bersih untuk tujuan perhitungan laba per saham dasar adalah sebesar Rp 286.522 juta tahun 2007 dan Rp 204.636 juta tahun 2006.
Net income for the calculation of basic earnings per share earnings per share amounted to Rp 286,522 million in 2007 and Rp 204,636 million in 2006.
Lembar saham
Number of shares
Jumlah rata-rata tertimbang saham beredar (penyebut) untuk perhitungan laba per saham dasar pada tahun 2007 adalah 771.157.280 lembar saham.
Weighted average number of shares outstanding (denominator) for the purpose of basic earnings per share calculation in 2007, are 771,157,280 shares.
Tidak Termasuk Pos Tidak Berulang
Excluding Nonrecurring Items
Laba
Earnings
Tambahan informasi laba per saham dasar menyajikan data laba setelah eliminasi pos-pos yang tidak diharapkan mempengaruhi kinerja masa datang. Laba tersebut dihitung sebagai berikut:
The additional basic earnings per share present earnings data after elimination of items not expected to affect future performance. Earnings figures are calculated as follows:
2007
2006
Laba bersih periode berjalan Penyesuaian Keuntungan penjualan investasi saham setelah pengaruh pajak
286.522
204.636
(1.511)
(36.568)
Laba untuk perhitungan laba per saham
285.011
168.068
Net income for the period Adjustments Gain on sale of investments in shares net of tax effects Net income for the purpose of earnings per share calculation
Laba per saham dilusian
Diluted earnings per share
Perusahaan tidak menghitung laba per saham dilusian karena Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa bersifat dilutif untuk tahun yang berakhir 30 September 2007 dan 2006.
The Company did not compute the diluted earnings per share as there were no dilutive potential ordinary shares for the years ended September 30, 2007 and 2006.
36. IMBALAN KERJA
36. EMPLOYEE BENEFITS
Imbalan Pasca Kerja
Post-employment Benefits
Perusahaan dan anak perusahaan menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk semua karyawan yang memenuhi persyaratan. Program pensiun imbalan pasti ini, sebelumnya dikelola oleh Dana Pensiun Astra. Pada tanggal 6 September 2005, Perusahaan dan
The Company and its subsidiaries established defined benefit pension plan covering all its qualified employees. The pension plan was previously managed by Dana Pensiun Astra. In September 6, 2005, the Company and its subsidiaries, except for GKD changed the pension
- 50 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
anak perusahaan, kecuali GKD, melakukan perubahan program pensiun untuk karyawan yang berpartisipasi dalam program setelah tanggal 20 April 1992 dari program imbalan pasti menjadi program iuran pasti dan tetap melanjutkan program imbalan pasti untuk karyawan yang telah berpartisipasi pada program pada dan sebelum tanggal 20 April 1992. Program pensiun iuran pasti ini dikelola oleh Dana Pensiun Astra Dua, dan program pensiun imbalan pasti dikelola oleh Dana Pensiun Astra Satu.
plan from defined benefit plan to defined contribution plan, for employees who participated in the program after April 20, 1992, and presently continues the defined benefit plan under Dana Pensiun Astra Satu for employee who participated in the program on or before April 20, 1992. The defined contribution plan is managed by Dana Pensiun Astra Dua, while the define benefit plan is managed by Dana Pensiun Astra Satu.
GKD menyediakan polis asuransi dari PT Asuransi AIG Lippo untuk karyawan yang berhak untuk pendanaan yang dibutuhkan dalam penyelesaian kewajiban imbalan pasca kerjanya. Nilai wajar hak penggantian yang terdapat dalam polis asuransi diakui sebagai aktiva program.
GKD provides an insurance policy from PT Asuransi AIG Lippo covering all its qualifying employees to pay the expenditure required to settle its employee benefit obligation. The fair value of the reimbursement right arising under the insurance policy is recognized as plan assets.
Selain imbalan yang tersedia dalam program dana pensiun iuran pasti dan imbalan pasti, Perusahaan dan anak perusahaan mengakui imbalan pascakerja tanpa pendanaan atas kekurangan antara imbalan yang tersedia dalam program dana pensiun iuran pasti dan imbalan pasti dengan imbalan pasca-kerja sesuai dengan kebijakan Perusahaan.
In addition to employee benefits recognized in respect of the contributory and defined benefit plans, the Company and its subsidiaries also recognized as unfunded defined benefits the shortage of employee benefits under the contributory and defined benefit plans against the employee entitlement under the Company’s employee benefit policy.
Program Iuran Pasti
Defined Contribution Plan
Peraturan Dana Pensiun Astra Dua telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. KEP-288/KM.5/2005 tanggal 6 September 2005. Perusahaan dan anak perusahaan membayar kontribusi iuran sebesar 6,4% dan karyawan sebesar 3,2% dari gaji kotor karyawan kepada Dana Pensiun Astra Dua.
The Dana Pensiun Astra Dua’s regulation was approved by the Minister of Finance of Republic of Indonesia in his Decision Letter No. KEP288/KM.5/2005 dated September 6, 2005. The Company and its subsidiaries contribute 6.4% and its employee contributes 3.2% of monthly gross salaries to Dana Pensiun Astra Dua.
Program Imbalan Pasti
Defined Benefit Plan
Peraturan Dana Pensiun Astra Satu telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. KEP-287/KM.5/2005 tanggal 6 September 2005. Program dana pensiun ini memberikan imbalan pensiun berdasarkan ratarata gaji kotor karyawan dalam dua puluh empat bulan terakhir dan masa kerja karyawan. Perusahaan dan anak perusahaan membayar kontribusi iuran sebesar 6,7% dari gaji kotor karyawan kepada Dana Pensiun Astra Satu.
The Dana Pensiun Astra Satu’s regulation was approved by the Minister of Finance of the Republic of Indonesia in his Decision Letter No. KEP-287/KM.5/2005 dated September 6, 2005. The pension plan provides pension benefits based on the average of the last twenty-four months gross salaries of employees and years of service. The Company and its subsidiaries contribute 6.7% of monthly gross salaries to Dana Pensiun Astra Satu.
Imbalan kerja jangka panjang lainnya
Other long-term benefits
Perusahaan memberikan imbalan kerja jangka panjang lainnya dalam bentuk penghargaan masa kerja kepada karyawan yang memenuhi persyaratan. Imbalan kerja jangka panjang lainnya didasarkan pada masa kerja.
The Company provides other long-term benefits such as long service leave to qualifying employees. Other long-term benefit was determined based on years of service.
- 51 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Asumsi utama yang digunakan adalah sebagai berikut:
The key assumptions as follows:
Usia pensiun normal/Normal pension age Tingkat kenaikan gaji per tahun/ Salary increase rate per annum Tingkat diskonto per tahun/ Discount rate per annum Hasil yang diharapkan dari aktiva program/ Expected rate of return on plan assets Tingkat kematian/Mortality rate Tingkat pengunduran diri/resignation rate
: 55 tahun/years : 9% tahun/in 2007 dan/and 8% tahun/in 2006 : 11% tahun/in 2007 dan/and 2006 : 10% tahun/in 2007 dan/and 2006 : CSO”80 : 1% sampai dengan usia 35 tahun dengan penurunan secara linear sampai 0% pada umur 55 tahun/ 1% until age 35 years then decrease linearly into 0% at age 55 years
Jumlah yang dibebankan atas imbalan kerja selain program iuran pasti adalah sebagai berikut:
Amounts recognized in consolidated statements of income in respect of these employee benefits other than defined contribution, were as follows: 2007
Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefits Program dana Tanpa pensiun/ Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Biaya jasa kini Beban bunga Hasil investasi Kerugian aktuaria dan koreksi Biaya jasa lalu Jumlah
3.403 5.525 (3.614)
Imbalan kerja jangka panjang lainnya/ Other long-term benefits
3.069 3.179
2.992 1.841
-
-
2.023 304 7.641
420 405 7.073
4.833
Jumlah/ Total 9.464 10.545 (3.614) 2.443 709 19.547
Current service cost Interest cost Return on plan asset Actuarial loss and correction Past service cost Total
2006 Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefits Program dana Tanpa pensiun/ Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Biaya jasa kini Beban bunga Hasil investasi Kerugian aktuaria dan koreksi Biaya jasa lalu Jumlah
1.688 3.312 (1.996) 3.942 456 7.402
Imbalan kerja jangka panjang lainnya/ Other long-term benefits
2.480 2.331 -
1.768 992 -
1.178 5.989
2.760
Jumlah/ Total 5.936 6.635 (1.996) 5.120 456 16.151
Current service cost Interest cost Return on plan asset Actuarial loss and correction Past service cost Total
Beban imbalan kerja selain progam iuran pasti masing-masing sebesar Rp 19.547 juta tahun 2007 dan Rp 16.151 juta tahun 2006 dialokasikan ke beban pokok produksi dan beban usaha.
The employee benefit, other than defined contribution, of Rp 19,547 million in 2007 and Rp 16,151 million in 2006 was recorded as manufacturing cost and operating expenses.
Kewajiban imbalan kerja selain program iuran pasti adalah sebagai berikut :
The amounts included in the consolidated balance sheet arising from the employee benefits obligation other than defined contribution are as follows:
- 52 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2007 Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefits Program pensiun/ Tanpa Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Nilai tunai kewajiban Biaya jasa lalu belum diakui Keuntungan (kerugian) aktuaria belum diakui Nilai wajar aktiva bersih
(6.658) (44.928)
Kewajiban imbalan kerja
8.951
Imbalan kerja jangka panjang lainnya/ Other long-term benefits 24.275
Jumlah/ Total
62.386
43.954
(1.849)
(2.792)
-
(4.641)
1.012
-
(5.646) (44.928)
42.174
24.275
130.615
75.400
Present value of obligation Unrecognized past service cost Unrecognized actuarial gain (losses) Fair value of plan assets Employee benefits obligation
2006 Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefits Program pensiun/ Tanpa Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Nilai tunai kewajiban Biaya jasa lalu belum diakui keuntungan (kerugian) aktuaria belum diakui Nilai wajar aktiva bersih Kewajiban imbalan kerja
44.565
Imbalan kerja jangka panjang lainnya/ Other long-term benefits
32.591
(2.365)
-
(144) (30.534)
-
13.719 -
3.864
11.522
Mutasi kewajiban imbalan kerja selain program iuran pasti adalah sebagai berikut:
90.875 (2.365)
(317)
3.403 (30.534)
13.402
61.379
36.455
Jumlah/ Total Present value of obligation Unrecognized past service cost Unrecognized actuarial gain (losses) Fair value of plan assets Employee benefits obligation
Movements in net liability other than defined contribution are as follows: 2007
Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefit Program dana Tanpa pensiun/ Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Saldo awal periode Akuisisi saham Beban periode berjalan Pembayaran manfaat Kontribusi iuran Saldo akhir periode
8.650 7.641 (235) (7.105) 8.951
Imbalan kerja jangka panjang lainnya/ Other long-term benefits
Jumlah/ Total
30.883
20.792
60.325
6.550 7.074 (2.333)
1.228 4.833 (2.578)
7.778 19.548 (5.146) (7.105) 75.400
-
42.174
- 53 -
24.275
Beginning of the period Acquisition of shares of stock Expense for the period Payment of benefit Payment of contribution End of the period
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2006 Imbalan pasca-kerja/ Post-employment benefit Program dana Tanpa pensiun/ Defined pendanaan/ pension plan Unfunded Saldo awal periode Akuisisi saham Penjualan saham anak perusahaan Beban periode berjalan Pembayaran manfaat Kontribusi iuran Saldo akhir periode
765 8.534
lainnya/ Other long-term benefits
36.376
12.413 923
(3.045) 5.989 (2.865)
(868) 2.760 (1.826)
-
7.402 (709) (4.470) 11.522
Imbalan kerja
-
36.455
37. DIVIDEN DAN SALDO LABA DICADANGKAN
13.402
Jumlah/ Total 49.554 9.457
Beginning of the period Acquisition of shares of stock (3.913) Disposal of investment 16.151 Expense for the period (5.400) Payment of benefit (4.470) Payment of contribution 61.379 End of the period
37. DIVIDENDS AND APPROPRIATED RETAINED EARNINGS
Pada tanggal 25 September 2007, Perusahaan mengumumkan dividen kas interim untuk tahun buku 2007 sebesar Rp 30 setiap saham. Dividen tersebut akan dibayarkan pada tanggal 9 November 2007.
On September 25, 2007 the Company declared an interim cash dividend for 2007 amounting to Rp 30 per share. Dividen will be paid on November 9, 2007.
Pada rapat umum pemegang saham tahunan sebagaimana yang dituangkan dalam Akta No. 04 tanggal 3 Mei 2007 dari notaris P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., pemegang saham menyetujui pembagian deviden kas final untuk tahun buku 2006 sebesar Rp 75 per saham, termasuk di dalamnya dividen kas interim sejumlah Rp 15 per saham yang telah dibayarkan pada tanggal 28 Nopember 2006.
At the annual general meeting af stockholders as stated in Notarial Deed No. 04 dated May 3, 2007 of P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., the stockholders approved the distribution of final cash dividend for 2006 in the amount Rp 75 per share, which included an interim cash dividend of Rp 15 per share that was paid on November 28, 2006.
Berdasarkan Undang-Undang No. 1/1995 mengenai Perusahaan Terbatas, perusahaan di Indonesia diharuskan untuk membuat penyisihan cadangan wajib hingga sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh.
Under Indonesian Company Law No. 1/1995, Indonesian companies are required to set up a statutory reserve amounting to at least 20% of the company’s issued and paid up capital.
Dalam rapat umum pemegang saham tahunan sebagaimana yang dituangkan dalam Akta No. 04 tanggal 3 Mei 2007 dari notaris P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., pemegang saham menyetujui pembentukan cadangan wajib atas laba bersih tahun 2006 sebesar Rp 7.500 juta.
At the annual general meeting of stockholders as stated in Notarial Deed No. 04 dated May 3, 2007 of P. Sutrisno A. Tampubolon, S.H., the stockholders approved an appropriation to the statutory reserve amounting to Rp 7,500 million from 2006 net income.
38. AKUISISI ANAK PERUSAHAAN
38. ACQUISITION OF SUBSIDIARY
Pada 8 Januari 2007, AOP membeli 10.782 saham atau 80% kepemilikan pada PT Century Batteries Indonesia (CBI) dari PT GS Battery, perusahaan asosiasi, dengan biaya perolehan sebesar Rp 28.216 juta. Ruang lingkup kegiatan CBI terutama bergerak dalam bidang industri baterai. Pada 23 Pebruari 2006, Perusahaan juga meningkatkan kepemilikan saham pada PT Gemala Kempa Daya (GKD) sebanyak 1.920.000 saham atau 10,67 % dengan biaya perolehan sebesar - 54 -
On January 8, 2007, AOP acquired 10,782 shares or 80% of share ownership in PT Century Batteries Indonesia (CBI) from PT GS Battery, an associate, at purchase price of Rp 28,216 million. CBI’s scope of activities is to engage mainly in the manufacture of batteries. On February 23, 2006, the Company also acquired 10.67% of equity ownership or a total of 1,920,000 shares of PT Gemala Kempa Daya (GKD) at acquisition cost of Rp 1,920 million. The acquisitions were accounted for using the
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Rp 1.920 juta. Kedua akuisisi saham ini dipertanggungjawabkan dengan metode pembelian berdasarkan nilai wajar aktiva bersih, sebagai berikut: CBI Januari/ January 2007 Nilai wajar aktiva bersih diperoleh Goodwill negatif
purchase method based on the fair value of net assets, as follows:
GKD Pebruari/ February 2006
82.599 (54.383)
4.259 (2.339)
Jumlah Biaya Perolehan
28.216
1.920
Total Cost
Penyelesaian biaya akuisisi perolehan: Dibayar secara tunai
28.216
1.920
Settlement of acquisition cost: Cash settlement
(28.216) 18.957
(1.920) 3.225
(9.259)
1.305
Arus kas keluar bersih sehubungan akuisisi Pembayaran biaya akuisisi Kas dan setara kas diperoleh Arus kas masuk (keluar) bersih
39. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN ISTIMEWA
Fair value of net assets acquired Negative goodwill
Net cash outflow for the acquisition Cash consideration Cash and cash equivalents acquired Net cash inflow (outflow)
39. NATURE OF RELATIONSHIPS TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
AND
Sifat Hubungan Istimewa
Nature of Relationships
•
PT Astra International Tbk merupakan pemegang saham utama Perusahaan.
•
PT Astra International Tbk is the majority stockholder of the Company.
•
Perusahaan yang pemegang sahamnya sama atau pada akhirnya sama dengan pemegang saham utama Perusahaan yaitu PT Asuransi Astra Buana, PT Pantja Motor, PT Toyota Astra Motor, PT Mesin Isuzu Indonesia, PT Showa Indonesia Manufacturing, PT Suryaraya Rubberindo Industries, PT Astra Honda Motor, PT Astra Daihatsu Motor, PT Astra Nissan Diesel Indonesia, PT Astra Sedaya Finance, PT Serasi Autoraya, PT United Tractors Tbk dan Bank Permata.
•
Companies whose stockholder is the same or ultimately the same as the majority stockholder of the Company are PT Asuransi Astra Buana, PT Pantja Motor, PT Toyota Astra Motor, PT Mesin Isuzu Indonesia, PT Showa Indonesia Manufacturing, PT Suryaraya Rubberindo Industries, PT Astra Honda Motor, PT Astra Daihatsu Motor, PT Astra Nissan Diesel Indonesia, PT Astra Sedaya Finance, PT Serasi Autoraya, PT United Tractors Tbk and Bank Permata.
•
Perusahaan yang mempunyai pemegang saham dan atau manajemen sama dengan Perusahaan dan anak perusahaan yaitu PT GS Battery, PT Kayaba Indonesia, PT Denso Indonesia, PT Tri Dharma Wisesa, PT SKF Indonesia, PT DIC Astra Chemicals, PT AT Indonesia, PT NHK Gasket Indonesia, PT Federal Nittan Industries, PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia, PT Inti Ganda Perdana, PT Aisin Indonesia, PT Century Batteries Indonesia (tahun 2006), dan PT Wahana Eka Paramitra.
•
Companies which have common stockholders or management as the Company and its subsidiaries are PT GS Battery, PT Kayaba Indonesia, PT Denso Indonesia, PT Tri Dharma Wisesa, PT SKF Indonesia, PT DIC Astra Chemicals, PT AT Indonesia, PT NHK Gasket Indonesia, PT Federal Nittan Industries, PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia, PT Inti Ganda Perdana, PT Aisin Indonesia, PT Century Batteries Indonesia (in 2006), and PT Wahana Eka Paramitra.
•
Pemegang saham lain anak perusahaan yang memiliki pengaruh signifikan baik kepemilikan saham maupun manajemen terhadap anak perusahaan yaitu Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Jepang, MAHLE Engine Components Japan Corp., Jepang (d/h MAHLE Izumi Corporation Ltd., Jepang), Daido Steel Co. Ltd., Jepang, dan Daido Kogyo Co. Ltd., Jepang.
•
The other stockholders of subsidiaries who have significant influence on the subsidiaries through ownership or management are Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Japan, MAHLE Engine Components Japan Corp., Japan (formerly MAHLE Izumi Corporation Ltd., Japan), Daido Steel Co. Ltd., Japan, and Daido Kogyo Co. Ltd., Japan.
- 55 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Transaksi-transaksi Hubungan Istimewa
Transactions with Related Parties
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan dan anak perusahaan juga mengadakan transaksi tertentu dengan pihak-pihak hubungan istimewa. Transaksitransaksi tersebut meliputi antara lain:
In the normal course of business, the Company and its subsidiaries entered into certain transactions with related parties, including the following:
a.
a.
Perusahaan dan anak perusahaan menjual produk kepada pihak hubungan istimewa. Penjualan dilakukan dengan potongan harga sebesar persentase tertentu. Rincian penjualan dan piutang usaha atas transaksi dengan pihak hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
The Company and its subsidiaries sold their products to related parties. Sales were made with discount at a certain percentage of selling price. The details of sales to and trade accounts receivable from related parties are as follows:
2007
Penjualan/ Sales
Penjualan/ Sales
Piutang usaha/ Trade accounts receivable
PT Astra Honda Motor PT Inti Ganda Perdana PT Astra Daihatsu Motor PT Showa Indonesia Manufacturing PT AT Indonesia PT Denso Indonesia PT Mesin Isuzu Indonesia PT Astra Nissan Diesel Indonesia PT Exedy Indonesia (Catatan 9/ Note 9) PT Aisin Indonesia PT GS Battery PT Tri Dharma Wisesa PT Pantja Motor PT Wahana Eka Paramitra PT Federal Nittan Industries PT Kayaba Indonesia PT Toyoda Gosei Safety Systems Indonesia PT Astra International Tbk PT Serasi Autoraya Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)/ Others (below Rp 1 billion each)
594.170 63.068 57.667 43.474 37.428 25.988 19.793 13.738 10.292 7.347 5.703 5.516 5.044 2.896 2.818 2.659 2.557 1.039 28
151.731 9.301 9.647 9.341 6.379 3.379 3.388 3.722 2.306 1.331 1.335 855 743 1.365 703 466 229 13
569.140 40.139 39.640 49.013 21.431 15.319 10.300 11.736 7.251 6.146 1.493 5.608 3.930 1.884 1.627 1.720 2.090 2.687 1.288
144.064 13.730 8.025 8.975 6.778 2.667 4.781 4.372 2.358 1.401 310 1.031 636 710 601 266 640 600 107
3.395
1.946
2.181
698
Jumlah/Total
904.620
208.180
794.623
202.750
Persentase dari jumlah penjualan/ Percentage to total sales
30,12%
Persentase dari jumlah aktiva/ Percentage to total assets
b.
2006
Piutang usaha/ Trade accounts receivable
33,44%
6,03%
Perusahaan dan anak perusahaan membeli bahan baku, komponen dan barang jadi dari pihak hubungan istimewa. Pembelian dilakukan dengan potongan harga sebesar persentase tertentu. Rincian hutang usaha dan pembelian atas transaksi dengan pihak hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
- 56 -
b.
7,00%
The Company and its subsidiaries purchased raw materials, components and finished goods from related parties. Purchases were made with discount at a certain percentage of purchase price. The details of trade accounts payable to and purchases from related parties are as follows:
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
2007
2006 Hutang usaha/ Trade accounts payable
Pembelian/ Purchases
Pembelian/ Purchases
Hutang usaha/ Trade accounts payable
PT GS Battery PT Kayaba Indonesia Daido Kogyo Co., Ltd. MAHLE Engine Components Japan Corp. (d/h/formerly MAHLE Izumi Corporation Ltd.) PT SKF Indonesia Keihin Seimitsu Kogyo Co., Ltd. PT Tri Dharma Wisesa PT NHK Gasket Indonesia PT Astra International Tbk PT Exedy Indonesia (Catatan 9/ Note 9) PT DIC Astra Chemical PT Astra Honda Motor PT Denso Indonesia PT Century Batteries Indonesia (Catatan 38/ Note 38 ) Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)/ Others (below Rp 1 billion each)
778.957 43.059 25.890
179.568 10.407 13.308
438.162 38.860 35.020
93.121 17.201 25.744
16.546 14.535 6.181 5.189 3.374 2.358 1.879 1.851 756 -
3.214 4.895 2.428 744 447 22 238 23 147
18.972 16.665 2.956 16.661 3.874 1.464 2.297 991 1.192 886
2.062 2.560 1.567 1.541 920 196 306 237 23
-
-
223.910
57.597
1.826
417
164
1
Jumlah/Total
902.401
215.858
802.074
203.076
Persentase dari jumlah pembelian/ Percentage to total purchases
43,44%
Persentase dari jumlah kewajiban/ Percentage to total liabilities
53,85% 17,57%
18,91%
c.
Perusahaan memberikan gaji dan tunjangan lainnya kepada komisaris dan direksi Perusahaan sebesar Rp 5.719 juta dan Rp 3.525 juta masing-masing tahun 2007 dan 2006.
c.
Salaries and other benefits given to the Company’s commissioners and directors amounted to Rp 5,719 million and Rp 3,525 million in 2007 and 2006, respectively.
d.
Anak perusahaan tertentu dibebani pihak hubungan istimewa beban royalti sebesar Rp 2.146 juta dan Rp 1.015,6 juta masingmasing tahun 2007 dan 2006 (Catatan 41a).
d.
Certain subsidiaries were charged with royalty by related parties amounting to Rp 2,146 million and Rp 1,015.6 million in 2007 and 2006, respectively (Note 41a).
e.
ASKI, anak perusahaan, menandatangani perjanjian sewa dengan PT Astra International Tbk, mengenai penyewaan gudang dan ruangan kantor di Jalan Gaya Motor untuk periode 1 Juli 2005 sampai dengan 30 Juni 2007, dan telah diperpanjang untuk periode 1 Juli 2007 sampai dengan 30 Juni 2009. Beban sewa sebesar Rp 1.980 juta masingmasing untuk tahun 2007 dan 2006.
e.
ASKI, a subsidiary, entered into a rental agreement with PT Astra International Tbk, concerning building and office rental at Jalan Gaya Motor for period from July 1, 2005 until June 30, 2007, and up to extended for period from July 1, 2007 until June 30, 2009. Rental expense amounted to Rp 1,980 million in 2007 and 2006 respectively.
f.
Perusahaan dan anak perusahaan mengasuransikan persediaan dan aktiva tetap kepada PT Asuransi Astra Buana, PT Asuransi Mitsui Marine dan PT Asuransi Wahana Tata (Catatan 6 dan 11).
f.
The Company and its subsidiaries insured their inventories and property, plant and equipment to PT Asuransi Astra Buana, PT Asuransi Mitsui Marine dan PT Asuransi Wahana Tata (Notes 6 and 11).
g.
Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai transaksi di luar usaha dengan pihak hubungan istimewa, sebagai berikut:
g.
The Company and its subsidiaries entered into non-trade transactions with related parties, as follows:
- 57 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Piutang
Receivables 2007
Pinjaman direksi dan karyawan (Catatan 14) Piutang pihak hubungan istimewa PT Wahana Eka Paramitra Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
28.220
26.781
1.042
11.483
1.858
253
2.900
11.736
31.120
38.517
Jumlah Jumlah piutang
2006
Persentase dari jumlah aktiva
0,90%
Loans to officers and employees (Note 14) Receivables from related parties PT Wahana Eka Paramitra Others (below Rp 1 billion each) Total Total receivable
1,33% Percentage to total assets
Pinjaman direksi dan karyawan merupakan fasilitas pinjaman pemilikan kendaraan bermotor yang dilunasi melalui pemotongan gaji.
Loans to officers and employees represent car ownership program facility which are collected through payroll deductions.
Hutang
Payables 2007
Hutang pihak hubungan istimewa MAHLE Engine Components Japan Corp., Jepang (d/h MAHLE Izumi Corporation Ltd) Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Jepang Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 miliar)
3.458 3.141 676
2006
3.495 4.931 157
Payables to related parties MAHLE Engine Components Japan Corp., Japan (formerly MAHLE Izumi Corporation Ltd) Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Japan Others (below Rp 1 billion each)
Jumlah Bagian jatuh tempo dalam satu tahun
7.275 (857)
8.583 Total (1.732) Current maturities
Bagian jangka panjang
6.418
6.851
Persentase dari jumlah kewajiban
0,59%
0,80% Percentage to total liabilities
Long-term portion
Hutang kepada Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Jepang (KSK) terutama merupakan hutang atas pembelian mesin. Jadual pengembalian hutang selama 5 tahun termasuk masa tenggang waktu satu tahun dan dibayar dalam delapan kali pembayaran setengah tahunan sebesar USD 93.750 mulai dari 30 Juni 2004 dan sisanya sebesar USD 250.000 ditentukan dalam satu tahun sejak 31 Desember 2007.
Accounts payable to Keihin Seimitsu Kogyo Co. Ltd., Japan (KSK) mainly represent loan related to the purchases of machinery. Loan repayment schedule is within 5 years including a grace period of one year, and shall be paid in eight semi-annual installments of USD 93,750 each starting from June 30, 2004 and the remaining balance of USD 250,000 shall be determined within 1 year from December 31, 2007.
Piutang dan hutang kepada pihak hubungan istimewa lainnya terutama timbul dari biaya yang dibayarkan terlebih dahulu oleh pihak hubungan istimewa atau sebaliknya dan tidak dikenakan bunga serta tanpa jadual pengembalian pasti.
Accounts receivable and payable to other related parties mainly represent payments of the Company and its subsidiaries’ expenses by related parties or vice versa which are noninterest bearing and without definite terms of repayment.
- 58 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
h.
MAHLE Engine Components Japan Corporation, Jepang (d/h MAHLE Izumi Corporation) menerbitkan “letter of awareness” atas pinjaman jangka pendek FIM, anak perusahaan, dari Credit Suisse First Boston International, London.
h.
MAHLE Engine Components Japan Corporation, Japan (formerly MAHLE Izumi Corporation) issued letter of awareness on short-term loan of FIM, a subsidiary, for Credit Suisse First Boston International, London.
i.
PT Astra International Tbk menerbitkan “letter of awareness” atas pinjaman jangka panjang FSCM, anak perusahaan dari Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapura, sebagai “facility agent”. Salah satu kreditur pinjaman jangka panjang adalah PT Astra Honda Motor.
i.
PT Astra International Tbk issued letter of awareness on long-term loan of FSCM, a subsidiary for Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore, as facility agent. One of the creditor of the long-term loan pertains to PT Astra Honda Motor.
j.
Perusahaan bertindak sebagai distributor dalam pemasaran dan penjualan produk PT GS Battery, PT Century Batteries Indonesia dan PT Kayaba Indonesia.
j.
The Company is appointed as the distributor for marketing and selling the products of PT GS Battery, PT Century Batteries Indonesia and PT Kayaba Indonesia.
k.
Perusahaan dan anak perusahaan menempatkan rekening koran dan deposito berjangka pada Bank Permata. Pada tanggal 30 September 2007 dan 2006, rekening koran, deposito berjangka, dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI) meliputi masing-masing 3,31% dan 1,99% dari jumlah aktiva. Perusahaan dan anak perusahaan memperoleh pendapatan bunga atas penempatan tersebut.
k.
The Company and its subsidiaries placed current accounts, time deposits and Certificate of Bank Indonesia (SBI) in Bank Permata. At September 30, 2007 and 2006, current accounts and time deposits constituted 3.31% and 1.99% of the total assets, respectively. The Company and its subsidiaries earned interest on the placements.
40. INFORMASI SEGMEN USAHA
40. BUSINESS SEGMENT INFORMATION
Segmen Usaha
Business Segments
Untuk tujuan pelaporan manajemen Perusahaan dibagi dalam dua kelompok utama kegiatan usaha, perdagangan dan manufaktur komponen kendaraan bermotor. Kegiatan usaha tersebut menjadi dasar pelaporan informasi segmen primer Perusahaan dan anak perusahaan, sebagai berikut:
For management purposes, the Company and its subsidiaries are currently organised into two main business activities, namely trading and automotive component manufacturing. These business activities are the basis on which the Company and its subsidiaries report their primary segment information, as follows:
- 59 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Perdagangan/ Trading
2007 Manufaktur komponen kendaraan bermotor/ Automotive Eliminasi/ component manufacturing Elimination
Jumlah/Total
Penjualan bersih/Net Sales Penjualan eksternal/External sales Penjualan antar segmen/Intersegment sales
1.233.192 884.183
1.770.024 48.411
(932.594)
3.003.216 -
Jumlah Penjualan/Net Sales
2.117.375
1.818.435
(932.594)
3.003.216
(5.114)
249.691
Penjualan antar segmen dibebankan sebesar biaya perolehan ditambah persentase marjin tertentu./ Intersegment sales were charged at cost plus certain margin. Hasil Segmen/Segment Result Beban usaha tidak dapat dialokasikan/ Unallocated operating expenses Laba usaha/Income from operations
82.054
172.751
(43.663) 206.028
Bagian laba bersih perusahaan asosiasi/ Equity in net income of associates Penghasilan bunga/Interest income Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih/ Gain (loss) on foreign exchange - net Beban bunga dan keuangan/ Interest and financial charges Amortisasi goodwill/Goodwill amortization Lain-lain/Others Keuntungan penjualan investasi saham Gain on disposal of investment in share Pajak penghasilan/Tax expenses Lainnya tidak dapat dialokasikan/ Unallocated others
1.470
150.600 2.735
1.959
(4.133)
(33) (324) 4.910
(22.457) 1.716 8.659
-
150.600 4.205
-
(2.174)
12.220 -
(10.270) 1.392 13.569 2.159 (68.119) 318
Laba sebelum hak minoritas/ Income before minority interests Hak minoritas/Minority interests Laba Bersih/Net Income
297.708 (11.186) 286.522
Aktiva Segmen/Segment Assets Investasi pada perusahaan asosiasi/ Investment in associates Aktiva yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated assets Jumlah Aktiva Konsolidasi/Consolidated Total Assets
1.003.927 -
1.508.578 974.702
(1.021.949) -
1.490.556 974.702 984.900 3.450.158
Kewajiban Segmen/Segment Liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated liabilities Jumlah Kewajiban Konsolidasi/Consolidated Total Liabilities
(638.901)
(823.293)
391.813
(1.070.381) (157.937) (1.228.318)
Informasi Lainnya/Other information Pengeluaran modal/Capital expenditures Pengeluaran modal yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated capital expenditures Jumlah pengeluaran modal/ Total capital expenditures Beban penyusutan dan amortisasi/ Depreciation and amortization expenses Beban penyusutan dan amortisasi yang tidak dapat dialokasikanIUnallocated depreciation and amortization expenses Jumlah beban penyusutan dan amortisasi/ Total depreciation and amortization expenses
3.636
66.736
-
70.372 1.609 71.981
4.785
80.895
(227)
85.453
2.414 87.867
- 60 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Perdagangan/ Trading
2006 Manufaktur komponen kendaraan bermotor/ Automotive Eliminasi/ component manufacturing Elimination
Jumlah/Total
Penjualan bersih/Net Sales Penjualan eksternal/External sales Penjualan antar segmen/Intersegment sales
1.247.725 399.404
1.128.803 100.397
(499.801)
2.376.528 -
Jumlah Penjualan/Net Sales
1.647.129
1.229.200
(499.801)
2.376.528
Penjualan antar segmen dibebankan sebesar biaya perolehan ditambah persentase marjin tertentu./ Intersegment sales were charged at cost plus certain margin. Hasil Segmen/Segment Result Beban usaha tidak dapat dialokasikan/ Unallocated operating expenses Laba usaha/Income from operations
39.939
84.160
2.270
126.369 (37.030) 89.339
Bagian laba bersih perusahaan asosiasi/ Equity in net income of associates Penghasilan bunga/Interest income Keuntungan (kerugian) kurs mata uang asing - bersih/ Gain (loss) on foreign exchange - net Beban bunga dan keuangan/ Interest and financial charges Amortisasi goodwill/Goodwill amortization Lain-lain/Others Keuntungan penjualan investasi saham Gain on disposal of investment in share Pajak penghasilan/Tax expenses Lainnya tidak dapat dialokasikan/ Unallocated others
4.991
90.536 2.163
(1.695)
90.536 5.459
746
21.162
-
21.908
(1.789) (292) 8.998
(24.607) (335) 9.191
15.294 -
(11.102) (627) 18.189 70.399 (69.785) (6.878)
Laba sebelum hak minoritas/ Income before minority interests Hak minoritas/Minority interests Laba Bersih/Net Income
207.438 (2.802) 204.636
Aktiva Segmen/Segment Assets Investasi pada perusahaan asosiasi/ Investment in associates Aktiva yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated assets Jumlah Aktiva Konsolidasi/Consolidated Total Assets
912.599 -
533.673 846.098
(877.460) -
568.812 846.098 1.481.456 2.896.366
Kewajiban Segmen/Segment Liabilities Kewajiban yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated liabilities Jumlah Kewajiban Konsolidasi/Consolidated Total Liabilities
(635.734)
(753.597)
407.572
(981.759) (92.094) (1.073.853)
Informasi Lainnya/Other information Pengeluaran modal/Capital expenditures Pengeluaran modal yang tidak dapat dialokasikan/ Unallocated capital expenditures Jumlah pengeluaran modal/ Total capital expenditures Beban penyusutan dan amortisasi/ Depreciation and amortization expenses Beban penyusutan dan amortisasi yang tidak dapat dialokasikanIUnallocated depreciation and amortization expenses Jumlah beban penyusutan dan amortisasi/ Total depreciation and amortization expenses
13.190
57.339
-
70.529 622 71.151
5.532
66.028
(227)
71.333
2.654 73.987
- 61 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Segmen Geografis
Geographical Segments
Operasi Perusahaan dan anak perusahaan berlokasi di wilayah Indonesia yang memiliki risiko dan imbalan relatif sama.
The Company and its subsidiaries operate in Indonesia which relatively have the same risks and returns.
Penjualan Perusahaan dan anak perusahaan di pasar domestik (Indonesia) mencakup 78,35 % dan 86,85 % dari penjualan kotor masing-masing tahun 2007 dan 2006. Penjualan sebesar 21,65% dan 13,15 % dari penjualan kotor masing-masing untuk tahun 2007 dan 2006, berasal dari penjualan ekspor ke beberapa negara terutama Dubai, Sudan, Filipina, Singapura dan Malaysia (Catatan 27).
The Company and its subsidiaries’ sales in the domestic market (Indonesia) amounted to 78.35% in 2007 and 86.85% in 2006 of the gross sales. Sales constituting 21.65% in 2007 and 13.15% in 2006 of the gross sales were from exports to several countries, mainly to Dubai, Sudan, Philippines, Singapore dan Malaysia (Note 27).
41. PERJANJIAN, IKATAN DAN KONTINJENSI
a.
41. AGREEMENTS, CONTINGENCIES
Perusahaan dan anak perusahaan mengadakan perjanjian bantuan teknik dengan beberapa prinsipal luar negeri, sebagai berikut:
a.
COMMITMENTS
AND
The Company and its subsidiaries have technical assistance agreements with several foreign principals, as follows:
Prinsipal Luar Negeri/ Foreign principal
Tanggal Efektif/ Effective date
Tanggal Jatuh Tempo/ Expiration date
Tarif/Rate
MAHLE Engine Components Japan Corp., Jepang/Japan
30 Sept 1992/ Sept 30, 1992
Sampai pemberitahuan/ Upon notification
4% dari penjualan bersih/ of net sales
MAHLE Engine Components Japan Corp., Jepang/Japan
1 Jan 2007/ Jan 1, 2007
31 Des 2012/ Dec 31, 2012
0,75%-2% dari penjualan bersih of net sales
Sampai pemberitahuan/ Upon notification Sampai pemberitahuan/ Upon notification 31 Des 2009/ Dec 31, 2009 Sampai pemberitahuan/ Upon notification 3 Sept 2011/ Sept 3, 2011 3 Sept 2012/ Sept 3, 2012 Sampai pemberitahuan/ Upon notification Sampai pemberitahuan/ Upon notification
1,5%-2,5% dari penjualan/ of sales 2% dari penjualan/ of sales 2% dari penjualan/ of sales 0,5% - 3% dari penjualan/ of sales 3% dari penjualan/ of sales 3% dari penjualan/ of sales 2% dari penjualan/ of sales 1% dari penjualan bersih/ of net sales
Perusahaan/ Company Pihak hubungan istimewa/ Related parties FIM
Pihak ketiga/ Third parties MTM
DN FSCM IKP
GKD CBI
Metalart Corporation, Jepang/Japan
3 Okt 2001/ Oct 3, 2001 Kawasaki Industrial Co. Ltd., 18 Sept 1987/ Jepang/Japan Sept 18, 1987 Daido Amistar Co. Ltd., Jepang/Japan 1 Jan 2002/ Jan 1, 2002 Daido Kogyo Co. Ltd., Jepang/Japan 1 Mei 2005/ May 1, 2005 Teito Rubber Ltd., Jepang/Japan 3 Sept 2004/ Sept 3, 2004 Teito Rubber Ltd., Jepang/Japan 30 Sept 2005/ Sept 30 2005 Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corp. 7 Okt 1983/ Jepang/Japan Oct 7, 1983 GS Yuasa International Ltd., Jepang/ 1 Jan 2006/ Japan Jan 1, 2006
Prinsipal membebankan royalti kepada Perusahaan dan anak perusahaan masingmasing sebesar Rp 9.830 juta dan Rp 3.604 juta untuk tahun 2007 dan 2006 dan disajikan dalam akun beban usaha dan biaya produksi tidak langsung.
- 62 -
The principals charged royalty to the Company and its subsidiaries amounting to Rp 9,830 million and Rp 3,604 million, in 2007 and 2006, respectively, which were presented in operating expenses and manufacturing expense.
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
b.
Berdasarkan perjanjian tanggal 25 Januari 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), anak perusahaan, memiliki hak opsi untuk menjual 22.440 saham atau 34% kepemilikan saham AII yang masih dimiliki SM kepada Aisin Seiki Co. Ltd., Jepang dengan harga jual sebesar Rp 1,6 juta ditambah dua kali nilai ekuitas per saham yang dihitung berdasarkan nilai buku bulan terakhir. Saham AII tidak diperdagangkan di bursa dan tidak terdapat harga pasar opsi, sehingga hak opsi tersebut tidak dicatat sebagai instrumen keuangan.
b.
Based on agreement dated January 25, 2006, PT Senantiasa Makmur (SM), a subsidiary, has the put option to sell its remining investment in shares of AII totaling 22,440 shares or 34% to Aisin Seiki Co. Ltd., Japan at option price of Rp 1.6 million plus two times of per-share equity of AII calculated on a book-value basis of the latest month. Option rights to buy AII’s shares involve shares not traded in stock exchange and for which no option market price exists. Accordingly, the option is not recorded as a financial instrument.
c.
Pada tanggal 16 Pebruari 2005, FSCM, anak perusahaan memperoleh fasilitas impor maksimum sebesar USD 4 juta dari Bank Central Asia jatuh tempo pada tanggal 16 Pebruari 2007.
c.
On February 16, 2005, FSCM, a subsidiary obtained import facility with a maximum amount of USD 4 million from Bank Central Asia which will expire on February 16, 2007.
At September 30, 2007, FSCM didn’t have outstanding L/C in the same bank, and this facility wasn’t extended.
Pada tanggal 30 September 2007, FSCM tidak mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut, dan fasilitas ini sudah tidak diperpanjang lagi. d.
Pada tanggal 2 Pebruari 2005, ASKI, anak perusahaan memperoleh fasilitas impor maksimum sebesar USD 500 ribu dari Bank Central Asia jatuh tempo pada tanggal 6 Pebruari 2008.
d.
At September 30, 2007, ASKI had outstanding L/C in the same bank, which is intended for importation of goods of USD 132 thousand.
Pada tanggal 30 September 2007, ASKI mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut yang digunakan untuk impor barang sebesar USD 132 ribu. e.
Pada tanggal 8 April 2005, Perusahaan memperoleh fasilitas “letter of credit (L/C) line”, “foreign exchange line” dan bank garansi line maksimum masing-masing sebesar USD 5 juta, USD 2 juta dan Rp 800 juta dari Bank Internasional Indonesia. Fasilitas kredit tersebut diatas dapat dipergunakan anak perusahaan untuk keperluan impor bahan baku dan bahan pembantu untuk produksi sendiri.
On February 2, 2005, ASKI, a subsidiary obtained import facility with a maximum amount of USD 500 thousand from Bank Central Asia which will expire on February 6, 2008.
e.
On April 8, 2005, the Company obtained “letter of credit (L/C) line” and “foreign exchange line”, as well as bank guarantee line facilities from Bank Internasional Indonesia with maximum amounts of USD 5 million, USD 2 million and Rp 800 million. Such credit facilities can be used by the subsidiaries for the importation of raw materials and consumable goods for their own production.
At September 30, 2007, the Company had outstanding L/C in the same bank, which is intended for importation of goods of USD 2,902 thousand, Yen 5,335 thousand and EUR 586 thousand.
Pada tanggal 30 September 2007, Perusahaan mempunyai L/C yang masih terbuka pada bank tersebut yang digunakan untuk impor barang sebesar USD 2.902 ribu, Yen 5.335 ribu dan EUR 586 ribu. f.
Pada tanggal 5 Juni 2007, FIM, anak perusahaan, memperoleh fasilitas kredit modal kerja berulang maksimum sebesar Rp 35.000 juta dari Bank Mizuho Indonesia. Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasi, fasilitas ini belum dipergunakan.
f.
On June 5, 2007, FIM, a subsidiary, obtained revolving loan facility from Bank Mizuho Indonesia with a maximum amount Rp 35,000 million. As of the date of issuance of the consolidated financial statement, this facility is not drawdown yet.
g.
Sehubungan dengan penjualan investasi saham PEMI pada tahun 2001, Perusahaan atau anak perusahaan memiliki hak opsi untuk membeli kembali 3.168 saham atau 44% dari jumlah saham PEMI dalam waktu 10 tahun
g.
In relation to the sale of the Company’s investment in shares of PEMI in 2001, the Company or any of its subsidiaries were granted by YZK with an option to buyback 3,168 shares or 44% equity ownership in
- 63 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
dengan harga pembelian yang sama dengan harga sebesar USD 12,4 juta atau USD 4 ribu per saham ditambah akumulasi bunga berdasarkan tingkat bunga USD LIBOR 6 bulan terhitung sejak tanggal penutupan penjualan sampai dengan pembelian kembali, dikurangi pembayaran dividen luar biasa yaitu pembayaran dividen kepada Yazaki Corporation (YZK), Jepang, yang mengakibatkan nilai buku aktiva bersih PEMI lebih kecil dari USD 28,1 juta, nilai buku aktiva bersih PEMI sesuai dengan perjanjian, berikut bunga atas dividen tersebut. Hak opsi tidak berlaku bila pemilikan saham PT Astra International Tbk (AI) pada Perusahaan kurang dari 50%, dan/atau kompetitor dunia (worldwide) YZK menjadi pemegang saham AI atau Perusahaan. Bila hak opsi telah kadaluarsa, Perusahaan berhak menjual sisa 5% saham Perusahaan pada PEMI dengan harga yang akan disepakati pada saat penjualan. Saham PEMI tidak diperdagangkan di bursa dan tidak terdapat harga pasar opsi, sehingga hak opsi tersebut tidak dicatat sebagai instrumen keuangan.
PEMI, within 10 years at a price of USD 12.4 million or USD 4 thousand per share plus interest at 6-month LIBOR which is calculated from the closing date until buyback date less extraordinary dividend paid by PEMI to YZK, that will result in reduction of PEMI’s net assets book value (as defined in the agreement) to less than USD 28.1 million, including interest thereon. Such option shall be terminated by YZK if PT Astra International Tbk (Al) becomes the holder of less than 50% equity ownership in the Company, and/or any of YZK’s worldwide direct competitors has become a stockholder of the Company or Al. If the buyback option expires, the Company has an option to sell the 5% equity ownership in PEMI to YZK at a price that will be agreed at the time of sale. Option rights to buy PEMI’s shares involve shares not traded in stock exchange and for which no option market price exists. Accordingly, the option is not recorded as a financial instrument.
Pada tahun 1997, Perusahaan mengadakan perjanjian bantuan manajemen dengan PEMI, yang diperbaharui tanggal 22 Agustus 2001 sehubungan transaksi penjualan 45% saham Perusahaan pada PEMI. Perusahaan akan memperoleh jasa manajemen dari PEMI masing-masing sebesar USD 400 ribu untuk tahun 2003; dan untuk tahun 2004 dan selanjutnya 0,3% dari penjualan dan bila jumlah jasa manajemen lebih kecil dari USD 400 ribu, jasa manajemen diperhitungkan USD 400 ribu atau 0,5% dari jumlah penjualan yang mana lebih kecil.
In 1997, the Company entered into a management assistance agreement with PEMI, as amended on August 22, 2001, in relation to the sale of 45% equity ownership of the Company in PEMI. As compensation, PEMI shall pay to the Company a management fee of USD 400 thousand in 2003; and shall thereafter be 0.3% of sales, and if management fee is less than USD 400 thousand, the fee shall be the lower of USD 400 thousand or 0.5% of total sales.
Berdasarkan perjanjian tanggal 10 Januari 2003 antara Perusahaan, PEMI dan PT Autocomp System Indonesia (PASI), PEMI mengalihkan kewajiban pembayaran jasa manajemen kepada PASI dan PASI mengakui segala hak, kepentingan, tugas dan kewajiban yang dialihkan.
Based on an agreement dated January 10, 2003 among the Company, PEMI and PT Autocomp System Indonesia (PASI), PEMI has assigned its obligation to PASI to pay such management fee to the Company and PASI acknowledged all the rights, interest, duties and obligations assigned.
- 64 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
42. AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
42. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 30 September 2007 dan 2006, Perusahaan dan anak perusahaan mempunyai aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
At September 30, 2007 and 2006, the Company and its subsidiaries had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows: 2007 Mata Uang Asing/ Foreign currency
Aktiva/Assets Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents
Piutang usaha/ Trade accounts receivable
Piutang lain-lain/ Other accounts receivable
Hutang lain-lain/ Other accounts payable
Uang muka pelanggan/ Customer advance Biaya masih harus dibayar/ Accrued expenses Hutang pihak hubungan istimewa/ Payables to related parties Pinjaman jangka panjang/ Long-term loans Jumlah Kewajiban/Total Liabilities Kewajiban Bersih/Net Liabilities
Mata Uang Asing/ Foreign currency
Ekuivalen Rp/ Equivalent in Rp
Yen USD AED AUD SGD EUR THB
11.249.566 9.147.953 886.887 159.328 146.924 63.181 10.264
893 83.585 2.220 1.284 901 817 3
21.407.562 4.016.089 1.691.365 210.198 136.734 45.861 -
1.679 37.089 4.279 1.452 796 538 -
Yen USD AED AUD EUR SGD
8.591.052 7.900.342 127.216 119.487 21.516 -
682 72.185 318 963 278 -
18.692.669 4.256.573 57.889 52.812 2.883
1.466 39.309 400 620 17
Yen USD EUR
2.708.248 119.069 1.440
215 1.088 19
150.387 -
Jumlah Aktiva/Total Assets Kewajiban/Liabilities Pinjaman jangka pendek/ Short-term loans Hutang usaha/ Trade accounts payable
2006
Ekuivalen Rp/ Equivalent in Rp
165.451
1.389 89.034
USD
6.121.577
55.933
6.121.577
56.533
Yen USD SGD EUR
70.745.936 9.523.849 150.259 6.970
5.614 87.019 921 90
86.048.155 11.228.238 128.044 43.546
6.747 103.693 745 511
Yen USD EUR SGD AUD
1.353.369 318.768 3.468 2.014 661
107 2.913 45 12 5
627.543 693.858 986 1.328
49 6.408
USD AED AUD
1.376.086 201.364 68.106
12.573 504 549
908.200 348.838 -
USD SGD
2.501.712 656
22.858 4
2.287.064 726
21.121 4
USD
722.173
6.598
566.636
5.233
USD
29.275.000
267.486 463.231
30.025.000
277.281 487.610
(297.780)
- 65 -
6 9 8.387 883 -
(398.576)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
Pada tanggal 30 September 2007 dan 2006, kurs konversi yang digunakan Perusahaan dan anak perusahaan adalah sebagai berikut:
The conversion rates used by the Company and its subsidiaries on September 30, 2007 and 2006 were as follows:
2007 Mata uang 1 USD 1 Yen 1 SGD 1 EUR 1 AED 1 AUD 1 THB
9.137,00 79,35 6.132,03 12.938,00 2.503,00 8.058,38 266,66
2006
9.235,00 78,41 5.819,35 11.731,70 2.530,00 6.907,33 246,07
Foreign currency USD 1 Yen 1 SGD 1 EUR 1 AED 1 AUD 1 THB 1
Perusahaan dan anak perusahaan memperoleh kerugian kurs mata uang asing Rp 2.873 juta tahun 2007 dan mengalami keuntungan kurs mata uang asing Rp 25.245 juta tahun 2006.
The Company and subsidiaries suffered foreign exchange loss in 2007 of Rp 2,873 million and obtained foreign exchange gain in 2006 of Rp 25,245 million.
43. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG BERBEDA DALAM PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
43. DIFFERENCES IN ACCOUNTING POLICIES APPLIED IN THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENT PREPARATION
Laporan keuangan konsolidasi disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk peristiwa dan transaksi sejenis dalam kondisi yang sama. Perusahaan dan anak perusahaan menggunakan beberapa kebijakan akuntansi yang berbeda dan tidak melakukan penyesuaian atas kebijakan akuntansi yang berbeda tersebut, karena tidak praktis dilakukan. Proporsi unsur kebijakan akuntansi yang berbeda tersebut terhadap unsur sejenis dalam laporan keuangan konsolidasi adalah sebagai berikut:
The consolidated financial statements have been prepared using the same accounting policies for the same type of events and transactions under the same condition. The Company and its subsidiaries used some differing accounting policies and did not adjust for the differences, because doing so would be impracticable. The proportion of those assets accounted for using different accounting policies to the same type of assets in the consolidated financial statements is as follows:
a.
Perusahaan dan anak perusahaan menentukan biaya perolehan persediaan dengan metode rata-rata tertimbang, kecuali persediaan ASKI, AJS, FIM, APM, MJU, BJS dan SM ditentukan dengan metode first-in, first-out. Proporsi persediaan yang ditentukan dengan metode rata-rata masing-masing sebesar 83,83% dan 79,76% dari jumlah persediaan untuk tahun 2007 dan 2006 dan metode first-in, first-out masing-masing sebesar 16,17% dan 20,24% dari jumlah persediaan untuk tahun 2007 dan 2006.
a.
The Company and its subsidiaries determined the cost of inventories by using weighted average method, except for ASKI, AJS, FIM, APM, MJU, BJS and SM inventories which are determined by the use of first-in, first-out method. The proportion of inventories determined by average method was 83.83% and 79.76% in 2007 and 2006 while the proportion of the first-in, first-out method was 16.17% and 20.24% of the total inventories in 2007 and 2006, respectively.
b.
Aktiva tetap disusutkan dengan metode garis lurus, kecuali aktiva tetap BJS, APM, AJS dan MJU disusutkan dengan metode saldo menurun-ganda dan proporsi aktiva tetap yang disusutkan dengan metode tersebut masingmasing sebesar 0,67% dan 0,96% dari jumlah tercatat aktiva tetap tahun 2007 dan 2006.
b.
Property, plant and equipment is depreciated by the use of the straight-line method, except for BJS’s, APM’s, AJS’s and MJU’s property, plant and equipment which are depreciated using the double-declining-balance method. The proportion of such assets to the total book value of property, plant and equipment was 0.67% and 0.96% in 2007 and 2006, respectively.
- 66 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Tidak Diaudit)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Unaudited)
(Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) – (Lanjutan)
(Figures in tables stated in millions of Rupiah) – (Continued)
44. INFORMASI TAMBAHAN
44. SUPPLEMENTARY INFORMATION
Informasi tambahan yang disajikan pada halaman 68 - 72 merupakan informasi keuangan PT Astra Otoparts Tbk (induk perusahaan saja) yang menyajikan informasi neraca, laporan laba rugi, perubahan ekuitas dan arus kas. Penyertaan saham Perusahaan pada anak perusahaan dipertanggungjawabkan dengan metode ekuitas.
Supplementary information on pages 68 - 72 represent financial informaton of PT Astra Otoparts Tbk (parent only). These include balance sheets, statements of income, changes in equity and cash flows information wherein the investments in subsidiaries were accounted for using the equity method.
45. PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DAN INFORMASI TAMBAHAN
45. APPROVAL OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS AND SUPPLEMENTARY INFORMATION
Laporan keuangan konsolidasi dan informasi tambahan Perusahaan dan anak perusahaan disetujui oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 30 Oktober 2007.
The consolidated financial statements and supplementary information were approved by the Directors and authorized for issue on October 30, 2007.
*******
- 67 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN NERACA (Tidak Diaudit) 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT COMPANY ONLY BALANCE SHEETS (Unaudited) SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
2007
2006
AKTIVA AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas Wesel tagih Piutang usaha Pihak hubungan istimewa Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu sebesar Rp 1.649 juta tahun 2007 dan Rp 4.681 juta tahun 2006 Piutang lain-lain Persediaan - setelah dikurangi penyisihan penurunan nilai persediaan sebesar Rp 975 juta tahun 2007 dan Rp 1.021 juta tahun 2006 Uang muka dan biaya dibayar dimuka Jumlah Aktiva Lancar
ASSETS
212.433 164.771
89.575 198.774
230.132
240.744
158.490 12.593
142.725 13.706
196.490 9.685
135.422 14.953
CURRENT ASSETS Cash and cash equivalents Notes receivable Trade accounts receivable Related parties Third parties - net of allowance for doubtful accounts of Rp 1,649 million in 2007 and Rp 4,681 million in 2006 Other accounts receivable Inventories - net of allowance for decline in value of Rp 975 million in 2007 and Rp 1,021 million in 2006 Advances and prepaid expenses
984.594
835.899
Total Current Assets
1.597 20.532
6.549 18.634
1.441.867 13.109
1.167.150 12.862
274.213 41.615
293.235 33.821
Jumlah Aktiva Tidak Lancar
1.792.933
1.532.251
Total Noncurrent Assets
JUMLAH AKTIVA
2.777.527
2.368.150
TOTAL ASSETS
AKTIVA TIDAK LANCAR Piutang pihak hubungan istimewa Aktiva pajak tangguhan - bersih Investasi pada anak perusahaan dan perusahaan asosiasi Investasi lain Aktiva tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp 196.307 juta tahun 2007 dan Rp 167.358 juta tahun 2006 Aktiva lain-lain
- 68 -
NONCURRENT ASSETS Receivables from related parties Deferred tax assets - net Investments in subsidiaries and associates Other investments Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 196,307 million in 2007 and Rp 167,358 million in 2006 Other assets
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN NERACA (Tidak Diaudit) 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah) - (Lanjutan)
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT COMPANY ONLY BALANCE SHEETS (Unaudited) SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah) - (Continued)
2007
2006
KEWAJIBAN DAN EKUITAS KEWAJIBAN LANCAR Pinjaman jangka pendek Hutang usaha Pihak hubungan istimewa Pihak ketiga Hutang lain-lain Hutang pajak Biaya masih harus dibayar Uang muka pelanggan Pinjaman jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun Jumlah Kewajiban Lancar
LIABILITIES AND EQUITY
-
CURRENT LIABILITIES Short-term loans Trade accounts payable Related parties Third parties Other accounts payable Taxes payable Accrued expenses Customer advances Current maturities of long-term loans
472.506
355.106
Total Current Liabilities
-
10.000
226.069 85.345 32.173 17.020 60.602 14.749 36.548
179.152 87.805 4.261 11.517 50.127 12.244
KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Hutang pihak hubungan istimewa Pinjaman jangka panjang - setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam satu tahun Kewajiban tidak lancar lain-lain
1.552
2.174
182.740 27.700
221.640 25.322
NONCURRENT LIABILITIES Payables to related parties Long-term loans - net of current maturities Other noncurrent liabilities
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
211.992
249.135
Total Noncurrent Liabilities
EKUITAS Modal saham - nilai nominal Rp 500 per saham Modal dasar - 2.000.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh 771.157.280 saham Tambahan modal disetor
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Saldo laba Ditentukan penggunaannya Tidak ditentukan penggunaannya
37.500 1.565.531
30.000 1.303.829
EQUITY Capital stock - Rp 500 par value per share Authorized - 2,000,000,000 shares Issued and paid-up 771,157,280 shares Additional paid-in capital Revaluation increment in property, plant and equipment Differences due to changes in equity of subsidiaries and associates Differences in value of restructuring transactions between entities under common control Retained earnings Appropriated Unappropriated
Jumlah Ekuitas
2.093.029
1.763.909
Total Equity
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
2.777.527
2.368.150
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Selisih penilaian kembali aktiva tetap Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi
385.579 55.943
385.579 55.943
41.260
99
18.139
13.153
(10.923)
(24.694)
- 69 -
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN LAPORAN LABA RUGI (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
2007
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT COMPANY ONLY STATEMENTS OF INCOME (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
2006
PENJUALAN BERSIH
1.743.492
1.374.310
NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN
1.526.010
1.174.235
COST OF SALES
217.482
200.075
80.074 86.820
75.706 80.727
OPERATING EXPENSES Selling General and administration
166.894
156.433
Total Operating Expenses
50.588
43.642
16.297 2.159 294 (13.881) 19.374
16.488 (22) 3.145 (20.126) 16.815
24.243
16.300
BAGIAN LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN DAN PERUSAHAAN ASOSIASI
235.545
162.640
EQUITY IN NET INCOME OF SUBSIDIARIES AND ASSOCIATES
LABA SEBELUM PAJAK
310.376
222.582
INCOME BEFORE TAX
BEBAN PAJAK
(23.854)
(17.946)
TAX EXPENSE
LABA BERSIH
286.522
204.636
NET INCOME
LABA KOTOR BEBAN USAHA Penjualan Umum dan administrasi Jumlah Beban Usaha LABA USAHA PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan bunga Keuntungan (kerugian) penjualan investasi saham Keuntungan kurs mata uang asing - bersih Beban bunga dan keuangan Lainnya - bersih PENGHASILAN LAIN-LAIN -BERSIH
LABA PER SAHAM DASAR (Rupiah penuh) Termasuk pos tidak berulang Tidak termasuk pos tidak berulang
371,55 369,59
- 70 -
265,36 217,94
GROSS PROFIT
INCOME FROM OPERATIONS OTHER INCOME (CHARGES) Interest income Gain (loss) on disposal of investment in shares Gain on foreign exchange - net Interest and financial charges Others - net OTHER INCOME - NET
BASIC EARNINGS PER SHARE (In full rupiah amount) Including nonrecurring items Excluding nonrecurring items
PT ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
Modal disetor/ Capital stock
Tambahan modal disetor/ Additional paid-in capital
Saldo per 1 Januari 2006 Saldo laba ditentukan penggunaannya Dividen Laba bersih periode berjalan
385.579 -
55.943 -
Saldo per 30 September 2006
385.579
55.943
Saldo per 1 Januari 2007 Saldo laba ditentukan penggunaannya Selisih penilaian dari nilai wajar aktiva non-moneter anak perusahaan yang diakuisisi setelah dikurangi pengaruh pajak Dividen Laba bersih periode berjalan
385.579 -
55.943 -
Saldo per 30 September 2007
385.579
-
55.943
PT ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT COMPANY ONLY STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
Selisih penilaian kembali aktiva tetap/ Revaluation increment in property, plant and equipment
Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan dan perusahaan asosiasi/ Differences due to changes in equity of subsidiaries and associates
99 -
34.796 -
(24.694) -
22.500 7.500 -
1.183.809 (7.500) (77.116) 204.636
1.636.389 (77.116) 204.636
Balance as of January 1, 2006 Appropriated retained earnings Dividend Net income for the period
13.153
(24.694)
30.000
1.303.829
1.763.909
Balance as of September 30, 2006
13.153
(10.923) -
30.000 7.500
1.355.913 (7.500)
1.864.461 -
Balance as of January 1, 2007 Appropriated retained earnings
-
6.464 -
4.986 -
41.260
Jumlah ekuitas/ Total equity
13.153 -
99
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali/ Differences in value of restructuring Saldo laba/ transactions Retained earnings between Ditentukan Tidak ditentukan entities under penggunaannya/penggunaannya/ common control Appropriated Unappropriated
18.139
- 71 -
(10.923)
37.500
(69.404) 286.522
11.450 (69.404) 286.522
1.565.531
2.093.029
Revaluation increment from fair value of non-monetary assets of a subsidiary acquired - net of tax effect Dividend Net income for the period Balance as of September 30, 2007
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI INDUK PERUSAHAAN LAPORAN ARUS KAS (Tidak Diaudit) UNTUK MASA SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah)
2007 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan dan lainnya Pembayaran kas untuk pemasok dan karyawan Kas yang dihasilkan dari operasi Pembayaran bunga dan beban keuangan Pembayaran pajak penghasilan Kas Diperoleh Dari Aktivitas Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan dividen Penurunan wesel tagih Hasil penjualan investasi pada anak perusahaan Penerimaan bunga Kenaikan piutang hubungan istimewa Hasil penjualan aktiva tetap Penurunan deposito berjangka Perolehan investasi lain Uang muka pembelian aktiva tetap Perolehan aktiva tidak berwujud dan biaya tangguhan Perolehan aktiva tetap Perolehan investasi pada anak perusahaan dan anak perusahaan asosiasi Kas Diperoleh Dari Untuk Aktivitas Investasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan pinjaman jangka pendek Pembayaran pinjaman jangka pendek Kenaikan (penurunan) hutang hubungan istimewa Pembayaran dividen kepada pemegang saham
P.T. ASTRA OTOPARTS Tbk AND ITS SUBSIDIARIES SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT COMPANY ONLY STATEMENTS OF CASH FLOWS (Unaudited) FOR NINE MONTHS ENDED SEPTEMBER 30, 2007 AND 2006 (Figures in tables stated in millions of Rupiah)
2006 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash receipts from customers and others Cash paid to suppliers and employees
1.758.717 (1.649.802)
1.342.066 (1.232.095)
108.915 (9.220) (17.460)
109.971 (19.607) (18.580)
82.235
71.784
73.370 36.378 12.977 4.531 3.756 37 (247) (350) (908) (22.407)
194.191 31.184 350 5.257 7.017 1.267 2.258 (1.680) (34.787)
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Dividends received Decrease in notes receivable Proceeds from sale of investment in subsidiaries Interest received Increase in receivables from related parties Proceeds from sale of property, plant and equipment Decrease in time deposits Acquisition of other Investment Advance payment of property, plant and equipment Acquisition of intangible assets and deferred charges Acquisition of property, plant and equipment
(28.575)
(86.401)
Acquisition of subsidiary and associate
78.562
118.655
Net Cash Provided by Investing Activities
Cash generated from operations Interest and financial charges paid Payment for income tax Net Cash Provided by Operating Activities
(510) (46.269)
139.000 (208.000) 1.120 (77.116)
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Proceeds from short-term loans Payments of short-term loans Increase (decrease) in payables to related parties Payments of dividends
Kas Digunakan Untuk Aktivitas Pendanaan
(46.779)
(144.997)
Net Cash Used in Financing Activities
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS
114.018
45.443
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
98.415
44.132
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
212.433
89.575
-
- 72 -
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF PERIOD CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF PERIOD