Pointer, File Header & Makro
Operator Pointer Terdapat dua macam operator pointer yang disediakan oleh Borland C++: 1. Operator dereference ( & ) 2. Operator reference ( * )
POINTER Pointer merupakan sebuah variabel yang berisi a lamat dari variabel lain. Suatu pointer dimaksud kan untuk menunjukan ke suatu alamat memori sehingga alamat dari suatu variabel dapat diketa hui dengan mudah. Kegunaan pointer yang utama adalah untuk me nyimpan alamat memori dari sebuah variabel (data type atau object dari class), menyimpan alamat dari sebuah fungsi (function pointer) dan dapat berfungsi untuk mengirimkan “Parameter yang berupa variabel” ke dalam fungsi, artinya nilai variabel bisa diubah di dalam fungsi serta d apat membuat variabel dinamis.
Pointer Sumber : http://christ-13.blogspot.co.id/2012/07/pointer.html
Tipe_data merupakan tipe dari data yang ditunjuk, bukan tipe dari pointer- nya. Contoh : • Mensubstitusikan address sebuah variabel ke pointer dengan memakai addre ss operator & int x;
• •
•
•
int *ptr; ptr = &x; Mensubstitusikan address awal sebuah array ke pointer char t[5]; char *ptr; ptr = t; Mensubstitusikan address salah satu elemen array dengan address operator char t[5] ; char *ptr; ptr = &t[3]; Mensubstitusikan address awal character string ke pointer char char *ptr; ptr = "jakarta" Mensubstitusikan NULL pada pointer NULL ada pointer kosong, menunjukkan suatu status dimana pointer itu belum di inisialisasikan dengan sebuah address tertentu
Pointer Sumber : http://christ-13.blogspot.co.id/2012/07/pointer.html
Operator Pointer : Ada 2 operator pointer yang dikenal secara luas, yaitu operator & dan operator *. • Operator & merupakan operator alamat. Pada saat pendeklarasian variable, user tidak diharuskan menentukan lokasi sesungguhnya pada memory, hal ini akan dilakukan secara otomatis oleh kompile r dan operating sysem pada saat run-time. Jika ingin mengetahui di mana suatu variable akan disimpan, dapat dilakukan dengan memb erikan tanda ampersand (&) didepan variable , yang berarti "addre ss of". • Operator * merupakan operator reference. Dengan menggunakan pointer,kita dapat mengakses nilai yang tersimpan secara langsung dengan memberikan awalan operator asterisk (*) pada identifier po inter, yang berarti “value pointed by“.
Latihan Pointer Konstanta tipe_data * const nama_konstanta; //----------------------------------// //Pendeklarasian Pointer Konstanta // //----------------------------------// #include<stdio.h> #include
#include void main( ) { char *const nama = "Borland C++"; clrscr( ); cout<<"Nama Program = "<
Pointer pada Variabel //-------------------------------// //Penggunaan Pointer Dereference // //-------------------------------// #include<stdio.h> #include #include main( ) { int ilham, amir, *raka; clrscr( ); ilham = 75; amir = ilham; raka = &ilham; cout<<"Nilai ILHAM = "<
Pointer Pada Char
MaCro Preprocessor Directives adalah instruksi yang diberikan kepada compiler, sesaat sebelum proses kompilasi berlangsung. Didalam penggunaan preprocessor direc tives selalu dimulai dengan tanda “#”. Ada beberapa preprocessor directives, diantaranya : • # define : untuk mendefinisikan suatu nilai tertentu kepada suatu nama kons tanta. Bentuk Umum : #define nama_konstanta teks, dalam pendeklarasian #define na ma_konstanta sebaiknya ditulis dengan huruf besar, gunanya untuk membedaka n dengan nama_variabel. •
#Include : berfungsi untuk memasukkan atau menyertakan file – file header k edaam program yang dibuat. Dalam penulisan #include ada dua bentuk penu lisan :
#include “nama_file_header” atau #include
Contoh Lat1
Contoh Lat2
File Header File Header adalah suatu file dengan akhiran .h. file ini sebenarnya berisi kan deklarasi fungsi dan definisi konstanta. Selain file-file header standa r yang disediakan oleh Turbo C, kita dapat juga membuat file header sen diri, dengan cara yang sama seperti membuat file editor. Yang harus dipe rhatikan pada saat menyimpan file header yang telah dibuat harus diguna kan akhiran .h
File Header