PERSEPSI
Persepsi merupakan sebuah proses memilah, mengorganisir, dan menginterpretasikan berbagai informasi dan mengolahnya agar kita dapat mendapatkan pandangan tentang dunia yang sebenarnya (Gamble&Gamble)
Perhatian dan Persepsi •
•
Perhatian merupakan proses mental ketika stimuli atau rangkaian stimuli menjadi menonjol dalam kesadaran pada saat stimuli lainnya melemah (Kenneth E. Andersen) Perhatian terjadi apabila kita mengkonsentrasikan diri pada salah satu alat indera kita, dan mengesampingkan masukanmasukan melalui alat indera yang lain
-
Berasal dari kebutuhan, pengalaman masa lalu, pengetahuan, kebiasaan dan berbagai hal lain yang bersifat personal Objek-objek yang mendapatkan tekanan dalam persepsi adalah objek-objek yang memenuhi tujuan individu yang melakukan persepsi. Contoh : Bila seseorang haus dan ia datang ke sebuah warung, yang pertama ia perhatikan adalah minuman apa saja yang dijual di warung tersebut
- Untuk memahami suatu peristiwa kita harus melihat secara keseluruhan, di dalam konteks. Manusia selalu menghubungkan suatu hal sebelum memberikan makna - Contoh : Melihat rumah seseorang yang besar, kita berpendapat bahwa orang tersebut adalah orang kaya
Kita Kadang Menilai Diri Kita Lebih Dibandingkan Orang Lain • Para ahli ilmu sosial menamakan tendensi ini sebagai self-serving bias. • Saat melihat orang lain kesulitan kita cenderung menyalahkan individu tersebut, sebaliknya bila kita mendapatkan kesulitan kita cenderung menyalahkan berbagai faktor eksternal di luar diri kita sendiri
Motif Mempengaruhi Individu • •
•
•
Motif menentukan informasi apa yang kita pilih dari lingkungan sekitar kita. Apabila kita merasa lapar, kita cenderung memperhatikan restoran, warung, atau penjual makanan di sekeliling kita Motif juga menentukan bagaimana anggapan kita mengenai orang lain Misalnya : Pada orang-orang tertentu kita bersikap baik karena kita memiliki maksud tertentu, sementara dengan orang lain yang tidak berkepentingan kita cenderung bersikap seperlunya saja.
Manusia Mempercayai Kesan Pertama Meski Kadang Salah
LABELLING • •
•
Labeling yang kita berikan pada seseorang berdasarkan kesan pertama memang tidak terhindarkan Apabila label tersebut akurat impresi ini dapat membantu kita untuk mencari pendekatan yang terbaik dalam berkomunikasi Kesalahan persepsi bisa menyebabkan masalah, karena kita telah membentuk opini tentang seseorang dan kadang opini tersebut telah mempengaruhi persepsi orang lain.
Manusia Cenderung Menyamakan Orang Lain dengan Dirinya
• Pada umumnya manusia berpikir bahwa semua orang memiliki perilaku, keinginan dan kebutuhan yang sama. • Asumsi ini kurang tepat karena tidak semua orang mempersepsikan sesuatu dengan cara yang sama • Contoh : Membuat lelucon mengenai seorang teman dengan anggapan bahwa lelucon itu akan disukai, ternyata ada yang tidak menganggap hal tersebut lucu
Manusia Cenderung Percaya Pada Impresi Negatif Dibandingkan Yang Positif
Mengatasi Kencederungan dalam Melakukan Persepsi
PERSEPSI DAN KEBUDAYAAN
• Budaya sangat menentukan bagaimana seorang individu mempersepsi sesuatu • Miskomunikasi akan sering terjadi bila seseorang dari satu budaya melakukan kontak dengan orang lain yang berasal dari budaya yang berbeda
PERSEPSI DAN EMPATI
• Salah satu cara untuk mengatasi kesalahan persepsi adalah dengan Empati • Empati adalah kemampuan seseorang untuk menempatkan dirinya di tempat orang lain, dan melihat dari sudut pandang individu tersebut
Dimensi Perspektif
Kemampuan untuk melihat dari sudut pandang orang lain
Dimensi Emosional
Dimensi Kesungguhan
Kesungguhan untuk membantu orang lain yang membutuhkan
PROSES PENERIMAAN PESAN
Proses Penerimaan Pesan Terdiri dari :
• Seleksi Informasi • Interpretasi • Retensi
Seleksi Informasi
Banyaknya stimuli yang datang kepada individu pada saat yang bersamaan, seorang individu memilah dan akhirnya memaknai informasi tertentu yang sesuai dengan budaya atau nilai-nilai yang telah ia pahami sebelumnya.
Interpretasi
Interpretasi Anda?
Kemampuan untuk menerima, memasukkan, menyimpan dan menimbulkan kembali hal-hal yang telah lampau (Woddworth & Marquis, 1957)
Fungsi Memori 1. Mengingat kembali (to recall) Individu dapat menimbulkan kembali pengetahuannya TANPA adanya objek sebagai stimulus Mis: orang dapat menjelaskan ciri-ciri fisik pasangannya 2. Mengenal kembali (to recognize) Individu dapat mengenal kembali dengan BANTUAN objek sebagai stimuli. Mis: seseorang yang kehilangan mobil dapat mengenali kembali mobilnya ketika ia melihat mobilnya di kantor polisi.
LISTENING
Listening adalah proses dimana gelombang suara memasuki telinga dan menimbulkan getaran yang ditransmisikan ke otak
Tahap – Tahap Listening 1. Perhatian Merupakan tindakan memberi perhatian terhadap sebuah sinyal.
2. Memaknai/ Mengerti Pesan Adalah proses dimana seorang pendengar memaknai pesan yang didengarnya dan mengerti isi pesan tersebut
3. Memberikan Respon Merupakan respon atau feedback yang diberikan pendengar setelah ia mendengar dan mengerti isi pesan yang disampaikan oleh pembicara.
Feedback penting karena : • Memperjelas apakah pendengar sudah mengerti arti pesan yang disampaikan • Menunjukkan bahwa pendengar benarbenar perduli dan mendengarkan isi pesan yang disampaikan pembicara
4. Mengingat Pendengar mengingat inti pesan yang disampaikan oleh pembicara
Mendengar secara Efektif atau Tidak? • Terlihat melalui FEEDBACK yang diberikan • Pendengar yang baik terlihat selalu menjaga kontak mata, dan memberikan ekspresi wajah sesuai dengan pesan yang disampaikan • Respon verbal seperti menjawab pertanyaan dan bertukar ide juga menunjukkan perhatian mereka.
Listening.... Aktif atau Pasif?
Gaya Mendengarkan
Content Oriented •
• •
•
Pendengar tipe ini paling tertarik dengan kualitas pesan yang mereka dengar. Mereka memperhatikan pesan dari para ahli dan pesan yang disampaikan oleh seseorang yang kredibel. Gaya mendengarkan ini sesuai apabila : Pembicara ingin mendapatkan saran atau pendangan dari perspektif yang berbeda Apabila topik yang dibicarakan merupakan hal yang rumit dan memerlukan pemikiran
People Oriented
• Pendengar dengan gaya ini sangat mementingkan hubungan yang positif dengan orang lain, sehingga mereka berusaha menyesuaikan dengan emosi pembicara dan merespon sesuai dengan keinginan pembicara. • Pendengar tipe ini biasanya tidak suka menilai orang lain, tujuan mereka adalah memahami dan mendukung orang lain
Action Oriented
•
• •
Pendengar tipe ini hanya memperdulikan tugas dan tanggung jawab mereka. Tujuan utama mereka mendengarkan dalah untuk mengetahui apa yang harus dilakukan. Mereka selalu ingin mengetahui isi pesan dengan cepat, sehingga pesan yang disampaikan haruslah singkat, jelas, dan langsung menuju inti permasalahan. Gaya mendengarkan ini paling tepat diaplikasikan dalam situasi organisasi/bisnis sehingga pendengar fokus pada pekerjaan mereka
Time Oriented • Pendengar tipe ini paling memerdulikan efisiensi, karena dalam perspektif mereka waktu adalah komoditas yang sangat berharga. Pesan yang panjang, bertele-tele dan menghabiskan waktu membuat mereka tidak sabar.
MELATIH KEMAMPUAN MENDENGAR
Informational Listening • Pendekatan ini diambil apabila tujuan mendengarkan adalah untuk mencari tahu, mengerti dan memahami ide dan persepsi pembicara. • Kita bisa mendapatkan berbagai informasi dari pembicara dengan merespon secara aktif, mempertanyakan atau memperjelas berbagai informasi yang disampaikan
Critical Listening
• Pendekatan ini diambil apabila tujuan kita adalah menilai sebuah ide adata informasi. • Kita menggunakan analisis secara kritis, mempertimbangkan kredibilitas nara sumber, mempertanyakan berbagai bukti otentik sebelum akhirnya membuat sebuah penilaian
Emphatic Listeningg
• Tujuan dari pendekatan ini adalah untuk menolong atau mendukung nara sumber/pembicara. • Pendengar yang baik harus menyesuaikan diri dengan emosi pembucara, dan tidak boleh memberikan penilaian secara kritis
Latihan : Listening dan Persepsi 1. Carilah seorang rekan dan bagilah peran, sebagai pendengar dan sebagai pembicara 2. Pendengar bertugas meminta pembicara untuk menceritakan suatu hal mengenai dirinya dan Anda wajib mendengarkan. Setelah itu tuliskanlah kembali persepsi Anda mengenai rekan Anda 3. Pembicara (Speaker) tulislah sesuatu mengenai diri Anda dan ceritakanlah kembali hal tersebut kepada rekan Anda yang menjadi pendengar. 4. Hasil latihan dikumpulkan
Thank you and see you next week...
Nuria Astagini