LAMPIRAN Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia Nomor : Kep-00086/BEI/10-2011 Tanggal dikeluarkan : 19 Oktober 2011 Tanggal diberlakukan : 19 Oktober 2011
PERATURAN NOMOR III-G: TENTANG PERSETUJUAN KEANGGOTAAN BURSA I.
SUSPENSI
DAN
PENCABUTAN
DEFINISI Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan: I.1.
Anggota Bursa Efek adalah Perusahaan Efek yang telah memperoleh izin usaha dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) sebagai Perantara Pedagang Efek sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 angka 2 Undang Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal (UUPM) dan telah memperoleh Persetujuan Keanggotaan Bursa untuk mempergunakan sistem dan atau sarana Bursa dalam rangka melakukan kegiatan perdagangan Efek di Bursa sesuai dengan Peraturan Bursa.
I.2.
Bursa adalah PT Bursa Efek Indonesia.
I.3.
Dealer Partisipan adalah Anggota Bursa Efek yang menandatangani perjanjian dengan Manajer Investasi pengelola Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang Unit Penyertaannya diperdagangkan di Bursa untuk melakukan penjualan atau pembelian Unit Penyertaan Reksa Dana dimaksud baik untuk kepentingan diri sendiri maupun untuk kepentingan pemegang Unit Penyertaan Reksa Dana.
I.4.
Hari Bursa adalah hari diselenggarakannya perdagangan Efek di Bursa yaitu hari Senin sampai dengan hari Jumat, kecuali hari tersebut merupakan hari libur nasional atau dinyatakan sebagai hari libur Bursa oleh Bursa.
I.5.
Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) adalah Modal Kerja Bersih Disesuaikan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam Nomor V.D.5. Tentang Pemeliharaan dan Pelaporan Modal Kerja Bersih Disesuaikan.
I.6.
Pengumuman Bursa adalah pengumuman tertulis yang disampaikan melalui media elektronik maupun sarana lain yang ditetapkan oleh Bursa.
I.7.
II.
Suspensi adalah larangan sementara melakukan aktivitas perdagangan di Bursa bagi Anggota Bursa Efek dan atau personil yang diberi kuasa atau bertanggung jawab untuk melakukan perdagangan Efek.
SUSPENSI ANGGOTA BURSA EFEK II.1.
Dalam rangka menjaga terselenggaranya perdagangan Efek yang teratur, wajar dan efisien, Bursa dapat mengenakan sanksi sesuai dengan Peraturan Nomor III-F tentang Sanksi.
II.2.
Bursa dapat melakukan Suspensi berdasarkan: II.2.1.
permintaan Anggota Bursa Efek yang bersangkutan;
1
Peraturan Nomor III-G: Suspensi dan Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa
II.3.
II.4.
II.5.
II.2.2.
sanksi yang dikenakan oleh Bursa; atau
II.2.3.
adanya perintah dari Bapepam dan LK untuk melakukan Suspensi.
Suspensi berdasarkan permintaan dari Anggota Bursa Efek sendiri, dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: II.3.1.
Permohonan Suspensi harus diajukan selambat-lambatnya 20 (dua puluh) Hari Bursa sebelum tanggal efektif Suspensi yang diminta oleh Anggota Bursa Efek yang bersangkutan.
II.3.2.
Bursa memberikan konfirmasi menyetujui atau menolak permohonan Suspensi atas permintaan sendiri selambat-lambatnya 3 (tiga) Hari Bursa setelah diterimanya permohonan Suspensi tersebut.
Bursa dapat mengenakan sanksi Suspensi apabila Anggota Bursa Efek dalam kondisi: II.4.1.
Brokerage Office System tidak lagi memenuhi persyaratan sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Nomor III-A Tentang Keanggotaan Bursa;
II.4.2.
tidak lagi mempunyai sarana dan prasarana Perangkat Remote Trading Anggota Bursa Efek;
II.4.3.
modal sendiri (ekuitas) negatif berdasarkan laporan keuangan tahunan, laporan keuangan tengah tahunan atau laporan keuangan triwulanan;
II.4.4.
Laporan Keuangan Auditan tahunan mendapat opini adverse atau disclaimer;
II.4.5.
hal-hal lain yang menurut pertimbangan Bursa dapat dikenakan sanksi Suspensi.
Bursa melakukan Suspensi kepada Anggota Bursa Efek dalam hal: II.5.1.
tidak menyampaikan laporan MKBD sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bursa Nomor III-D tentang Pelaporan Anggota Bursa Efek dan Dealer Partisipan;
II.5.2.
Bapepam dan LK: II.5.2.1.
memerintahkan untuk melakukan Suspensi;
II.5.2.2.
mengenakan sanksi pembekuan kegiatan usaha sebagai Perantara Pedagang Efek;
II.5.2.3.
mengenakan pembatasan kegiatan usaha sebagai Perantara Pedagang Efek; atau
II.5.2.4.
menghentikan sementara kegiatan usaha Perantara Pedagang Efek.
II.5.3.
dinyatakan gagal bayar oleh KPEI;
II.5.4.
diajukan pailit oleh Bapepam dan LK.
2
Peraturan Nomor III-G: Suspensi dan Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa
II.6.
Sanksi Suspensi dilakukan oleh Bursa selambat-lambatnya 1 (satu) Hari Bursa setelah Bursa mengetahui terjadinya kondisi sebagaimana dimaksud dalam ketentuan II.4. Peraturan ini.
II.7.
Pengenaan sanksi Suspensi berlaku sesuai waktu yang ditetapkan oleh Bursa.
II.8.
Dalam hal Bursa mengenakan sanksi Suspensi atau pencabutan atas: II.8.1.
Surat Persetujuan Keanggotaan Bursa (SPAB), maka Anggota Bursa Efek yang bersangkutan tidak dapat memperdagangkan seluruh Efek di Bursa;
II.8.2.
Persetujuan Memperdagangkan Efek Derivatif dan atau Efek Bersifat Utang, Sukuk dan Efek Beragun Aset Arus Kas Tetap, maka Anggota Bursa Efek yang bersangkutan dapat memperdagangkan Efek lain yang tidak dikenakan sanksi Suspensi atau pencabutan.
II.9.
Anggota Bursa Efek yang dikenakan Suspensi wajib memberitahukan kepada seluruh nasabahnya mengenai Suspensi yang dilakukan oleh Bursa dan dapat membuktikannya kepada Bursa jika diperlukan.
II.10.
Dalam hal Bursa melakukan Suspensi terhadap Anggota Bursa Efek, maka: II.10.1.
Bursa mengumumkan melalui Pengumuman Bursa mengenai Suspensi sebagaimana dimaksud dalam ketentuan II.3., II.4. dan II.5. Peraturan ini;
II.10.2.
Anggota Bursa Efek yang bersangkutan wajib menyelesaikan Transaksi Bursa yang telah dilakukannya sebelum Suspensi dimaksud;
II.10.3.
Anggota Bursa Efek yang bersangkutan wajib menyampaikan laporan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Nomor III-D tentang Pelaporan Anggota Bursa Efek dan Dealer Partisipan;
II.10.4.
Anggota Bursa Efek yang bersangkutan wajib menyelesaikan kewajiban lainnya, jika ada;
II.10.5.
Anggota Bursa Efek yang dikenakan Suspensi harus tetap memenuhi kewajibannya sesuai dengan Peraturan Bursa.
II.11.
Dalam rangka menyelesaikan kewajibannya atas Transaksi Bursa yang dilakukan sebelum dikenakan Suspensi, Anggota Bursa Efek yang bersangkutan dapat melakukan transaksi melalui Anggota Bursa Efek lain sebagaimana diatur dalam Peraturan Nomor II-A tentang Perdagangan Efek Bersifat Ekuitas.
II.12.
Bagi Anggota Bursa Efek yang dikenakan Suspensi oleh Bursa sebagaimana dimaksud dalam ketentuan II.3., II.4. dan II.5. Peraturan ini, maka untuk dapat mencabut Suspensi tersebut, Bursa dapat terlebih dahulu melakukan pemeriksaan kepada Anggota Bursa Efek yang bersangkutan, dengan ketentuan sebagai berikut: II.12.1.
Apabila hasil pemeriksaan Bursa berkesimpulan bahwa Anggota Bursa Efek telah memiliki kesiapan operasional untuk melakukan perdagangan Efek di Bursa, maka Bursa melakukan pencabutan Suspensi Anggota Bursa Efek yang bersangkutan. Pencabutan Suspensi dilakukan Bursa selambatlambatnya 5 (lima) Hari Bursa setelah adanya laporan hasil pemeriksaan tersebut.
3
Peraturan Nomor III-G: Suspensi dan Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa
II.12.2.
II.13.
III.
Apabila Bursa berkesimpulan bahwa Anggota Bursa Efek yang bersangkutan belum memiliki kesiapan operasional untuk melakukan perdagangan Efek di Bursa, maka Bursa tetap melakukan Suspensi terhadap Anggota Bursa Efek yang bersangkutan.
Bursa dapat mencabut sanksi Suspensi tersebut apabila Anggota Bursa Efek yang bersangkutan telah memperbaiki kondisi yang menyebabkan Anggota Bursa Efek tersebut dikenakan sanksi Suspensi.
PENCABUTAN PERSETUJUAN KEANGGOTAAN BURSA III.1.
III.2.
III.3.
III.4.
Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa dapat dilakukan karena: III.1.1.
permintaan Anggota Bursa Efek yang bersangkutan; atau
III.1.2.
sanksi yang dikenakan oleh Bursa.
Bursa dapat mengenakan sanksi sebagaimana dimaksud dalam ketentuan III.1.2. Peraturan ini apabila Anggota Bursa Efek mengalami salah satu atau lebih kondisi sebagai berikut: III.2.1.
Suspensi, dalam jangka waktu lebih dari 90 (sembilan puluh) hari berturutturut;
III.2.2.
melakukan pelanggaran Peraturan Bursa;
III.2.3.
Laporan Keuangan Auditan tahunan pada 2 (dua) tahun buku terakhir mendapat opini adverse dan atau disclaimer, atau pada 3 (tiga) tahun buku terakhir mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atau kombinasi antara WDP dengan adverse atau WDP dengan disclaimer.
Bursa mencabut Persetujuan Keanggotaan Bursa apabila: III.3.1.
diputuskan pailit oleh Pengadilan dan tidak lagi diajukan upaya hukum lebih lanjut oleh Anggota Bursa Efek;
III.3.2.
dicabut izin usahanya sebagai Perantara Pedagang Efek oleh Bapepam dan LK;
III.3.3.
RUPS atau berdasarkan penetapan Pengadilan memutuskan pembubaran perusahaan;
III.3.4.
sebagai badan hukum tidak lagi beroperasi sebagai Perusahaan Efek akibat melakukan penggabungan usaha atau peleburan usaha dengan perusahaan lain atau pengambilalihan oleh Perusahaan lain.
Persetujuan keanggotaan Bursa juga dapat dicabut berdasarkan permintaan dari Anggota Bursa Efek, dengan ketentuan sebagai berikut: III.4.1.
permohonan pencabutan persetujuan keanggotaan Bursa harus diajukan selambat-lambatnya 20 (dua puluh) Hari Bursa sebelum tanggal efektif pencabutan yang diminta Anggota Bursa Efek yang bersangkutan;
4
Peraturan Nomor III-G: Suspensi dan Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa
III.5.
III.6.
III.4.2.
berdasarkan permohonan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan III.4.1. Peraturan ini, Bursa melakukan pemeriksaan guna memastikan keamanan rekening Efek nasabah;
III.4.3.
pencabutan persetujuan keanggotaan Bursa atas permohonan Anggota Bursa Efek dilakukan oleh Bursa setelah Anggota Bursa Efek menyelesaikan seluruh rekening Efek nasabah dan kewajiban kepada Pihak ketiga yang terkait dengan penyelesaian transaksi di Bursa, jika ada.
Dalam hal Anggota Bursa Efek dicabut persetujuan keanggotaan Bursanya, maka: III.5.1.
Bursa mengumumkan melalui Pengumuman Bursa mengenai pencabutan persetujuan keanggotaan Bursa tersebut;
III.5.2.
Bursa menonaktifkan seluruh User-ID dan Password;
III.5.3.
Bursa menghentikan seluruh fasilitas yang telah diberikan kepada Anggota Bursa Efek;
III.5.4.
Anggota Bursa Efek yang dicabut Persetujuan Keanggotaan Bursanya wajib memberitahukan kepada seluruh nasabahnya mengenai pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursanya.
Bursa melarang Perusahaan Efek yang tidak menjadi Anggota Bursa Efek untuk mencantumkan kata-kata “Anggota Bursa Efek Indonesia” atau “Member of Indonesia Stock Exchange” pada petunjuk identitas perusahaan dan kegiatan usaha termasuk namun tidak terbatas pada kop surat, papan nama dan kartu nama Perusahaan Efek.
Ditetapkan di Pada tanggal
: Jakarta : 19 Oktober 2011
PT Bursa Efek Indonesia
Uriep Budhi Prasetyo Direktur
Adikin Basirun Direktur
5
Peraturan Nomor III-G: Suspensi dan Pencabutan Persetujuan Keanggotaan Bursa