MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA
PEDOMAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) AKADEMI TEKNIK DAN KESELAMATAN PENERBANGAN (ATKP) SURABAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Menimbang:
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 26 ayat (4) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, perlu menetapkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia tentang Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan (PSAK) Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)Surabaya;
Mengingat
1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang pembendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor:;:#~},. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 3. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Penge101aanKeuangan Badan Layanan Umum, sebagaimana te1ah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik NegarajDaerah, sebagaimana te1ah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4855); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2009 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku Pada Departemen Perhubungan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4973); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2012 ten tang Sumber Daya Manusia Di Bidang Transportasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5310); 9. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara, sebagaimana te1ah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011; 10. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pe1aksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2010;
11. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Ese10n I Kementerian Negara sebagaimana te1ah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2013; 12. Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 91jPMK.05j2007 tentang Bagan Akun Standar (BAS);
13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76jPMK05j2008 tentang Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum; 14. Keputusan
Menteri Keuangan Nomor tentang Penetapan Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya Pada Kementerian Perhubungan Sebagai Instansi Pemerintah Yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 101jKMK.05j2011
15. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 71 Tahun 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Akademi Teknik dan Kese1amatan Penerbangan; 16. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM. 60 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan; 17. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan No. 67 jPBj2007 tentang Pengintegrasikan Laporan Keuangan Badan Layanan Umum ke Dalam Laporan Keuangan Kementerian Negaraj Lembaga;
Menetapkan : PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG PEDOMAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) AKADEMI TEKNIK DAN KESELAMATAN PENERBANGAN(ATKP) SURABAYA.
Dalam Peraturan dengan:
Menteri
ini
yang
dimaksud
1.
Entitas adalah Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)Surabaya.
2.
Akuntansi adalah proses pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi dan kejadian keuangan, penginterpretasian atas hasilnya, serta penyajian Laporan Keuangan.
3.
Badan Layanan Umum, yang selanjutnya disebut BLU, adalah instansi di lingkungan Pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/ atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam me1akukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.
4.
Standar Akuntansi Keuangan, yang selanjutnya disingkat SAK, adalah prinsip akuntansi yang dtetapkan oleh Ikatan Profesi Akuntansi Indonesia dalam menyajikan Laporan Keuangan suatu entitas usaha.
5.
Kebijakan akuntansi adalah prinsip-prinsip, dasar-dasar, konversi-konversi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pe1aporan dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan.
6.
Entitas pelaporan adalah unit pemerintah yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntasi yang menurut ketentuan peraturan perundangundangan wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban berupa Laporan Keuangan.
7.
Entitas Akuntasi adalah unit pemerintahan yang menyelenggarakan akuntansi, menyusun dan menyajikan Laporkan Keuangan sehubungan dengan anggaran/barang yang dikelolanya, dan menyampaikan kepada entitas pelaporan.
8.
Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya, yang selanjutnya disebut ATKP Surabaya adalah instansi pemerintah pada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Kementerian Perhubungan yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang merupakan entitas pelaporan dan entitas akuntasi.
9.
Bagan Akun Standar adalah daftar perkiraan buku besar yang ditetapkan dan disusun secara sistematis untuk memudahkan perencanaan dan pelaksanaan anggaran, serta pembukuan dan pelaporan keuangan ATKP Surabaya.
10. Sistem Akuntasi ATKP Surabaya adalah serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran, sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan aktivitas keuangan yang dilaksanakan oleh ATKP Surabaya.
11. Laporan Keuangan adalah bentuk pertanggungjawaban ATKP Surabaya atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara berupa laporan aktivitas, neraca, arus kas dan catatan atas Laporan Keuangan. 12. Laporan Aktivitas adalah laporan yang menyajikan informasi realisasi pendapatan dan beban ATKPSurabaya pada periode tertentu. 13. Neraca adalah laporan yang menyajikan informasi posisi keuangan pemerintah yaitu aset, kewajiban dan ekuitas dana ATKP Surabaya pada tanggal tertentu. 14. Laporan Arus Kas adalah laporan yang menyajikan arus masuk dan arus keluar kas ATKP Surabaya selama periode tertentu yang diklasifikasikan berdasarkan aktivitas operasi, aktivitas investasi dan aktivitas pembiayaan. 15. Laporan Perubahan Ekuitas adalah laporan yang menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas ATKP Surabaya selama periode tertentu. 16. Catatan Atas Laporan Keuangan adalah laporan yang menyajikan informasi tentang penjelasan daftar terinci atau analisis atau nilai suatu pos yang disajikan dalam laporan aktivitas, neraca dan arus kas ATKPSurabaya dalam rangka pengungkapan yang memadai. 17. Tanggal Pelaporan adalah tanggal hari terakhir dari suatu periode pelaporan. 18. Pendapatan adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas ATKP Surabaya selama satu periode yang mengakibatkan penambahan ekuitas bersih.
19. Beban atau biaya adalah penurunan manfaat ekonomi se1ama satu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar kas atau berkurangnya aset atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas bersih. 20. Investasi adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomi seperti bunga, deviden, dan royalti, atau manfaat sosial sehingga dapat meningkatkan kemampuan Pemerintah dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. 21. Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penye1esaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi ATKPSurabaya. 22. Ekuitas adalah hak residual ATKP Surabaya atas aset sete1ah dikurangi seluruh kewajiban yang dimiliki. 23. Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai danj atau dimiliki oleh Pemerintah sebagai akibat dari peritiwa masa lalu dan dari manfaat ekonomi danj atau sosial dimasa depan diharapkan dapat diperoleh, baik oleh Pemerintah maupun masyarakat serta dapat diukur dalam satuan uang termasuk sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumber-sumber daya yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. 24. Nilai nominal adalah nilai yang tertera dalam satuan uang, kwitansi, atau nilai yang disepakati pada saat tanggal terjadinya transaksi. 25. Nilai pasar adalah jumlah yang dapat diperoleh dari penjualan dalam pasar yang aktif an tara pihak-pihak yang independen.
26. Nilai wajar nilai tukar aset atau penyelesaian kewajiban antar pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar. 27. Harga Perolehan adalah semua biaya-biaya yang dikeluarkan sampai dengan aset siap untuk digunakan. 28. Jurnal standar adalah jurnal yang digunakan untuk pencatatan dan pemprosesan transaksi anggaran, realisasi penerimaan dan penge1uaran anggaran serta transaksi non anggaran. 29. Bukti pendukung (source document), adalah bukti yang sah dan relevan yang digunakan dalam transaksi keuangan dan berfungsi sebagai pendukung bukti jurnal atau bukti pendukung yang merupakan bagian dari bukti pembukuan, misalnya kontrak penjualanj pembelian barang, faktur penjualanj pembelian, tagihan rekening listrik dari PLN, Laporan Penerimaan dan Pemakaian Barang Gudang, serta Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan. BAB II MATERI MUATAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN ATKP SURABAYA
(1)
Sistem Akuntansi Keuangan ATKPSurabaya terdiri dari: a.
Sistem Akuntansi Keuangan, yang menghasilkan laporan keuangan pokok untuk keperluan akuntabilitas, manajemen, dan transparasi;
b.
Sistem Akuntasi Aset Tetap, menghasilkan laporan aset tetap keperluan manajemen aset tetap; dan
yang untuk
c.
Sistem Akuntasi Biaya, yang menghasilkan informasi biaya satuan (unit cost) per unit layanan, pertanggungjawaban kinerja ataupun informasi lain untuk kepentingan manajerial.
(2) Sistematika Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya sebagaimana dimaksud pada ayat (1), terdiri dari: a.
BAB I Pendahuluan, sebagaimana diatur dalam Lampiran I Peraturan Menteri ini; BAB II Sistem sebagaimana diatur Peraturan Menteri ini;
Akuntasi Keuangan, dalam Lampiran II
BAB III Sistem Akuntasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ini;
Aset Tetap, Lampiran III
d.
BAB IV Sistem Akuntansi Biaya, sebagaimana diatur dalam Lampiran IV Peraturan Menteri ini;
e.
BAB V Penutup, sebagaimana diatur Lampiran V Peraturan Menteri ini.
dalam
(3) Sistematika Sistem Akuntasi ATKP Surabaya sebagaimana dimaksud pada ayat (2), tercantum dalam Lampiran Peraturan ini yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. (4)
Siklus Sistem Akuntansi ATKP Surabaya sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b, huruf c dan huruf d mengacu pada Standar Operasional dan Prosedur yang ditetapkan oleh Direktur ATKP Surabaya. BABIII RUANG LINGKUP
Peraturan Menteri ini menjadi pedoman dan berlaku khusus di ATKPSurabaya.
BAB IV
KETENTUANPERALIHAN
Laporan Keuangan ATKP Surabaya yang telah disusun sebelum ditetapkannya Peraturan Menteri Perhubungan ini din:ratakan tetap berlaku sebagai Laporan Akuntabilitas Manajemen ATKPSurabaya.
Proses pengintegrasian Laporan Keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan ke dalam Laporan Keuangan berdasarkan Standar Akuntasi Pemerintahan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Perubahan terhadap Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya dapat dilaksanakan oleh ATKP Surabaya dengan ditetapkannya Surat Keputusan Direktur ATKP Surabaya dan tetap berpedoman pada Peraturan Menteri Perhubungan yang terkait, yang terdiri dari: (1) Perubahan atau penambahan Kode Akun dan Kode Kas pad a Bagan Akun Standart dalam Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya akan ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur ATKP Surabaya yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ATKPSurabaya. (2) Perubahan atau penambahan yang berkaitan dengan aset (golongan, masa manfaat dan metode penyusutan) dalam Sistem Akuntansi Keuangan ATK.P Surabaya akan ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur ATKP Surabaya yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya.
(3)
Perubahan Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya yang diakibatkan adanya dinamika perundang-undangan, akan ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur ATKP Surabaya dengan berpedoman pada ketentuan peraturan perundangundangan. BABV PENUTUP
Peraturan Menteri diundangkan.
ini
mulai
berlaku
pada
tanggal
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri Perhubungan ml dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. Ditetapkan di Jakarta pacta tanggal 19 Juni 2013 MENTERIPERHUBUNGAN REPUBLIKINDONESIA, ttd.
Diundangkan di Jakarta pad a tanggal 28 Juni 2013 MENTERI HUKUMDAN HAKASASI MANUSIA REPUBLIKINDONESIA,
n aslinya DAN KSLN,
UMARA
S SH MM MH
Pembina Utama Muda (IVI c) NIP. 19630220 198903 1 001
VIvmms NV9NVUHJNJdNVIVltVlJSD NVOlIOOIJl I1iJom
NV9NVJlD ISNVINJlIV ItJlSIS
DAFTARISI DAFT AR ISI .•.............................•.....•........................•........................•.................•......•.•.•.......• DAFT AR TAB LE ....•..•........•..........•.............•...............•..•.....•........•........•....•.•.•.......•......•....•..•...
ii i
DAFT AR GAM BAR .•.........•.•...............................................•.................................•.•....•...........•
iv
DAFT AR D lAG RAM ••.......•....•...........•........•.............•....................................•.......................•..•
v
BAB I PEN DAH U LUAN ..............•.............................................•..........•................•.......•...•........
1
A.
Gambaran Umum
1
B.
Maksud dan Tujuan
2
C.
Sistematika Penulisan Pedoman...............................................................................
2
D.
Ruang Lingkup
5
BAB II SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN ..................................................................................•
5
A.
Pengertian Sistem Akuntansi Keuangan
6
B.
Bagan Akun Standar
6
C.
Kode Aku n
7
D.
Kebija kan Akuntansi.....
58
E.
Jurnal Standar
116
F.
Prosedur Akuntansi dan Format Laporan Keuangan
123
BAB III SISTEM AKUNTANSI ASET TETAP
133
A.
Pengertian Sistem Akuntansi Aset Tetap
133
B.
Prosedur dan Kebijakan Akuntansi Atas Aset Tetap
133
C.
Klasifikasi dan Kodefikasi
145
D.
Daftar dan Taksiran Umur Ekonomis Aset Tetap
148
E.
Jenis-jenis Transaksi Dalam Akuntansi Aset Tetap
149
F.
Metode Penyusutan
151
G.
Dokumentasi Aset Tetap
151
H.
Pengelolaan Aset Tetap
155
I.
Pengawasan dan Pengendalian Aset Tetap..............................................................
169
J.
Kondisi Aset Tetap
169
K.
Format Laporan Aset Tetap
171
BAB IV SISTEM AKUNTANSI BIAYA
173
A.
Pengertian Sistem Akuntansi Biaya
173
B.
Tujuan Sistem Akuntansi Biaya
173
C.
Biaya Gabungan (JOINT COST)
173
D.
Penggolongan Biaya
174
E.
Struktur Biaya ATKP Surabaya
175
F.
Jasa Layanan Pendidikan Dan Pelatihan
186
G.
Jasa Layanan Penunjang Pendidikan Dan Pelatihan.................................................
188
H.
Jasa Layanan Kerjasama Pendidikan Dan Pelatihan
190
BAB V PENUTUP
191
Tabel 2.1 Daftar Kode Kas
55
Tabel 2.2 Penjelasan Atas Kode Kas
56
Tabel 2.3 Presentase Piutang tak Tertagih
91
Tabel 2.4 Perhitungan Nilai Penyusutan Aset Tetap Tiap Tahun
106
Tabel 2.5 Format Laporan Aktivitas
126
Tabel 2.6 Format standar laporan posisi keuangan (neraca)
128
Tabel 2.7 Format Laporan Arus Kas
129
Tabel 3.1 Penggolongan dan Kodefikasi Aset Tetap
148
Tabel 3.2 Taksiran umur ekonomis aset tetap
149
Tabel 3.3 Format laporan harga perolehan aset tetap
171
Tabel 3.4 Format laporan akumulasi penyusutan aset tetap
171
Tabel 3.5 Format laporan nilai buku aset tetap
172
Gambar 3.1 Klasifikasi dan kodefikasi aset tetap
145
Gambar 3.2 Siklus Pengelolaan Aset Tetap
155
Gambar 3.3 Bagan pengelolaan sewa dalam proses penyewaan Sebagian tanah dan/atau bangunan dan selain tanah dan/atau bangunan oleh ATKP Surabaya Gambar 3.4 Bagan pengelolaan pinjam pakai yang dilaksanakan oleh ATKP Surabaya
157 159
Gambar 3.5 Bagan pengelolaan kerjasama pemanfaatan atas selain tanah dan/atau banguna n
161
Gambar 3.6 Bagan pengelolaan kerjasama pemanfaatan atas selain tanah dan/atau bangunan Gambar 3.7 Bagan Alur Penghapusan atas Aset Tetap
161 169
LAMPlRAN I PERATURAN MENTER! PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM. 61 TAHUN2013 TANGGAL: 19 JUNI 2013
BAB I PENDAHULUAN
Penerbangan merupakan bagian dari sistem transportasi nasional yang memiliki karakteristik mampu bergerak dalam waktu cepat, menggunakan teknologi tinggi, padat modal, manajemen yang handal serta memerlukan jaminan keamanan dan keselamatan yang optimal. Sesuai tugas dan fungsi Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya menyelenggarakan pelayanan pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat demi terwujudnya sumber daya manusia penerbangan yang memiliki kompetensi dan daya saing tinggi. Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)Surabaya adalah perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh pemerintahan di bawah Kementerian Perhubungan yang menyelenggarakan pendidikan Vokasi serta pendidikan dan pelatihan teknis fungsional di bidang penerbangan, dipimpin oleh seorang Direktur yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan, dan secara administrasi dibina oleh Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan serta secara teknis dibina oleh Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Udara. Pembinaaan teknis akademi ATKP Surabaya dilaksanakan oleh Menteri yang bertanggung jawab di bidang Pendidikan Nasional dan pembinaan teknis fungsional dilaksanakan oleh Menteri Perhubungan, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Dalam perjalanannya, ATKPSurabaya, diawali dengan pemanfaatan aset Kantor Wilayah III Direktorat Jendral Perhubungan Udara Surabaya pada Tahun 1989 dengan nama Organisasi Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan Surabaya sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 22 Tahun 1989. Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan tersebut secara bersama-sama terbentuk Organisasi Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan selain di Surabaya juga berada di Medan, Palembang, Makassar dan Jayapura, dengan tugas dan fungsi menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan, operasional ru tin dan pembangunan sarana dan prasarana. Dalam perkembangannya sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 71 Tahun 2002 tanggal 2 Oktober 2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan.
Pengelolaan pendidikan dan pelatihan di bidang penerbangan harus berorientasi pada kualitas yang telah menjadi standar baku pada dunia penerbangan, sebagaimana telah diamanatkan oleh Organisasi Penerbangan Sipil Intemasional (leAD) terutama dalam keamanan dan keselamatan penerbangan. Seiring dengan pesatnya perkembangan dunia penerbangan di Indonesia yang ditandai dengan munculnya beberapa perusahaan penerbangan (airline) baru sebagai dampak dari terbitnya Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM.11 Tahun 2001 tentang Penyelenggaraan Angkutan Udara, serta Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 9 Tahun 2002 tentang Tarif Penumpang Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri Kelas Ekonomi, hal mana ketersediaan jasa angkutan udara semakin meningkat dan iklim usaha penerbangan menjadi lebih kompetitif. Dengan semakin prospektifnya usaha jasa angkutan udara, dibutuhkan sumber daya manusia penerbangan yang mempunyai kompetensi, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 31 Undang-Undang Penerbangan Nomor 1 Tahun 2009 yang menyatakan bahwa penyedia jasa penerbangan dan organisasi yang menyelenggarakan kegiatan di bidang penerbangan, wajib mempekerjakan personil penerbangan yang memiliki sertifikat kompetensi atau lisensi. Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)Surabaya, telah ditetapkan sebagai Satuan Kerja di bawah Kementerian Perhubungan yang menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK-BLU)melalui Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 101/KMK.05/2011, tanggal 23 Maret 2011. Visi ATKP Surabaya adalah "Menjadi Lembaga pendidikan dan pelatihan penerbangan kelas dunia yang profesional dan mampu menghasilkan lulu san yang kompeten dan berdaya saing tinggi di industri jasa penerbangan nasional maupun internasional". Sedangkan Misi ATKPSurabaya yaitu : a. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan penerbangan untuk memenuhi standar kompetensi baik nasional maupun internasional; b. Meningkatkan profesionalisme sumber daya mendukung penyelenggaraan layanan Diklat; c. Mewujudkan sarana dan prasarana Diklat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; d. Menyelenggarakan akuntabel.
pengelolaan
keuangan
manUSla
dalam
seSUaI dengan
yang transparan
dan
Oleh karena itu, untuk memenuhi pertanggung jawaban keuangan berdasarkan PK-BLU, maka perlu dibuat Pedoman Sistem Akuntasi Keuangan ATKP Surabaya yang berdasarkan pada Pernyataan Standar Akuntasi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (PSAK-ETAP) yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntasi Indonesia (IAI), dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.05/2008 tentang Pedoman Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum, serta Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. B. MAKSUD DAN TUJUAN Maksud dan Tujuan Surabaya adalah:
Pedoman
Sistem
Akuntansi
Keuangan
ATKP
1. Sebagai petunjuk dasar berupa kebijakan, sistem dan prosedur (SISDUR) akuntansi keuangan yang harus ditempuh agar sesuai dengan perkembangan praktek-praktek akuntansi yang umum berlaku di Indonesia, serta memudahkan dalam menyusun laporan keuangan bagi staf akuntansi dan keuangan (instruction). 2. Agar terdapat keseragaman dan transaksi keuangan (consistency).
konsistensi
dalam
pencatatan
3. Agar terjaga kualitas laporan keuangan yang dapat diandalkan (accuracy), netral/tidak berpihak(neutrality), memberi informasi yang lengkap (full disclosure/completeness), dan dapat diperbandingkan (comparability).
4. Agar mampu menghasilkan laporan keuangan yang tepat waktu (timelines) dan mudah dimengerti (understandability), sehingga dapat digunakan sebagai dasar keputusan (decision supports) bagi semua pemakai laporan.
Pedoman Sistem Akuntansi penyajian sebagai beriku :
Keuangan
disusun
dengan
sistematika
1. BABIPENDAHULUAN Menguraikan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, sistematika penulisan laporan dan diakhiri dengan ruang lingkup. 2. BAB II SISTEMAKUNTANSIKEUANGAN,terdiri dari: a. Bagan Akun Standar (BAS) Daftar buku besar yang ditetapkan dan disusun secara sistematis untuk memudahkan perencanaan dan pelaksanaan anggaran, serta pembukuan dan pelaporan keuangan pemerintahan.
b. Kode Kas Menguraikan tentang Laporan Arus Kas.
tatacara
kodefikasi setiap akun yang ada
c. Kebijakan Akuntansi, menguraikan tentang: 1) Pengertian; 2) Dasar hukum penyusunan kebijakan akuntansi; 3) Penggunaan dan kebutuhan·informasi Laporan Keuangan; 4) Peranan dan tujuan Laporan Keuangan; 5) Tanggung jawab atas Laporan Keuangan; 6) Ikhtisar kebijakan akuntansi; 7) Karakteristik kualitatif Laporan Keuangan; 8) Kendala informasi yang relevan dan handal; 9)Unsur Laporan Keuangan; 10) Pengakuan unsur Laporan Keuangan; 11) Pengukuran unsur Laporan Keuangan; 12) Penyajian Laporan Keuangan; 13) Akuntansi pendapatan; 14) Akuntansi biaya; 15) Akuntansi aset; 16) Akuntansi kewajiban, 17) Akuntansi ekuitas. d. Jumal Menyajikan Jurnal dan Jurnal Balik.
Umum, Jurnal
Penyesuaian,
Jurnal
Penutup,
e. Prosedur Akuntansi dan Format Laporan Keuangan Menyajikan dan menjelaskan bagan siklus dan proses akuntansi dan dokumen masukan, proses dan format laporan keuangan. 3. BAB III SISTEM AKUNTANSIASET TETAP Menyajikan dan menjelaskan tentang: a. Pengertian sistem akuntansi aset tetap; b. Prosedur dan kebijakan akuntansi aset tetap; c. Klasifikasi dan Kodefikasi; d. Daftar dan umur ekonomis aset tetap; e. Jenis-jenis transaksi dalam akuntansi aset tetap; f. Metode Penyusutan; g. Dokumentasi aset tetap; h. Pengelolaan aset tetap; i. Pengawasan dan pengendalian aset tetap; j. Kondisi aset tetap; k. Format laporan aset tetap. 4. BAB IV SISTEM AKUNTANSIBIAYA Menyajikan dan menjelaskan sistem yang digunakan oleh ATKP Surabaya dalam menentukan perhitungan biaya untuk tarif kegiatan pelayanan pendidikan profesional program diploma bidang keahlian teknik penerbangan dan keselamatan penerbangan dan biaya-biaya lain sehubungan dengan kegiatan ATKPSurabaya lainnya. 5. BAB V PENUTUP.
Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ATKPSurabaya memberikan landasan yang jelas untuk menerapkan praktek-praktek akuntansi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU)untuk memudahkan auditor dalam melakukan audit atas laporan keuangan. Dengan ditetapkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76 Tahun 2008 tentang Pedoman Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan BLU, maka Laporan Keuangan ATKP Surabaya yang disusun sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAK)dan tidak bertentangan dengan Pasal26 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum dan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Laporan keuangan yang disusun sesuai dengan SAK digunakan untuk kepentingan pelaporan kepada pengguna umum laporan keuangan ATKP Surabaya, dalam hal ini adalah stakeholders, yaitu pihak-pihak yang berhubungan dan memiliki kepentingan dengan ATKP Surabaya. Sedangkan Laporan Keuangan yang sesuai dengan SAP digunakan untuk kepentingan konsolidasi Laporan Keuangan ATKP Surabaya dengan Laporan Keuangan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM)Perhubungan Kementerian Perhubungan. Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya merupakan bagian dari Sistem Informasi Keuangan secara keseluruhan, sehingga tidak dapat dipisahkan dari Sistem Informasi Manajemen yang ada di entitas ATKP Surabaya. Pedoman Sistem Akuntansi Keuangan ini se1ain memuat Sistem Akuntansi Keuangan, juga telah dilengkapi dengan Sistem Akuntansi Aset Tetap dan Sistem Akuntansi Biaya. Namun agar seluruh transaksi keuangan dapat diolah dan menghasilkan Laporan Keuangan sesuai dengan tujuan sebagaimana dimaksud diatas, Sistem Akuntansi ini perlu dilengkapi dengan Pedoman Pengoperasian Piranti Lunak Akuntansi (Operating Manual of Financial Accounting Software). MENTER! PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA,
an aslinya AN KSLN,
SSHMMMH
Pembina
tama Muda (IVI c)
NIP 19630220
198903
1 001
LAMPIRAN II PERATURAN MENTER! PERHUBUNGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : PM. 61 TAHUN2013 TANGGAL: 19 JUNI 2013
BAB II SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN
A. PENGERTIAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN Sistem adalah suatu kerangka dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan yang disusun sesuai dengan suatu skema yang menyeluruh, untuk melaksanakan suatu kegiatan atau fungsi utama dari entitas. Akuntansi adalah proses pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, pengikhtisaran transaksi dan kejadian keuangan, penginterprestasian atas hasilnya, serta penyajian Laporan Keuangan. Akuntansi Keuangan adalah bagian dari akuntansi yang berkaitan dengan penyiapan Laporan Keuangan untuk pihak luar, seperti pemegang saham, kreditor, pemasok, serta Pemerintah. Sistem Akuntansi Keuangan adalah sub sistem dari Sistem Akuntansi Instansi yang merupakan serangkaian prosedur yang saling berhubungan untuk mengolah dokumen sumber dalam rangka menghasilkan informasi untuk Penyusunan Neraca, Laporan Keuangan, dan Laporan Manajeriallainnya sesuai ketentuan yang berlaku. B. BAGAN AKUN STANDAR Bagan Akun Standar adalah daftar perkiraan buku besar yang ditetapkan dan disusun secara sistematis untuk memudahkan perencanaan dan pelaksanaan anggaran, serta pembukuan dan pelaporan keuangan ATKP Surabaya. Termasuk didalamnya, yaitu unsur-unsur seperti Kode Akun (account code) dan Nama Akun (accounts name). Kode Akun dan Nama Akun inilah yang digunakan organisasi untuk mengelompokkan, mencatat, melaporkan, dan mengontrol transaksi-transaksinya dengan cara sistematis. Kode Akun dicantumkan untuk memudahkan pemakaian dalam membaca Laporan Keuangan. Pemberian Kode Akun tidak dimaksudkan bahwa Pemakai menghafalkan kode-kode akun yang disusun, namun untuk memudahkan Pemakai mengikuti kerangka logika pemberian Kode Akun, sehingga dapat menggunakan akun-akun yang disusun untuk pemberian identifikasi transaksi yang terjadi dalam kegiatan usaha.
Sistematika kode akun yang digunakan oleh BLU ATKPSurabaya adalah seba ai beriku t:
disediakan untuk klasifikasi utama akun Laporan Neraca dan Laporan Aktifitas, terdiri dari: 1.000.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 5.000.000.000
Aset Kewajiban Ekuitas Pendapatan Biaya
merupakan subklasifikasi I(pertama) , Contoh: 1.000.000.000 1.100.000.000 1.200.000.000 1.300.000.000 1.400.000.000
utama
dari digit
Aset Aset Lancar Investasi Jangka Panjang Aset Tetap Aset Lainnya
merupakan 3 (tiga) digit nomor klasifikasi perkiraan-perkiraan terakhir yang akan tertera dalam laporan keuangan utama, Contoh: 1.100.000.000 Aset Lancar 1.100.100.000 Kas dan Setara Kas BLU 1.100.200.000 Investasi Jangka Pendek 1.100.300.000 Piutang 1.100.400.000Penyisihan Piutang Tertagih 1.100.500.000 Pesediaan 1.100.600.000 Biaya Dibayar Dimuka 1.100.700.000 Aset Lancar Lainnya
Tak
Merupakan digit nomor subklasiflkasi dari digit ke 5(lima), ke 6 (enam) dan ke 7 (tujuh), Contoh: 1.100.300.100 Piutang Usaha 1.100.300.200 Piutang Karyawan 1.100.300.300 Piutang Lain-lain
Merupakan 2 (dua) digit nomor yang merind digit ke VIII (delapan). 2 (dua) digit nomor terakhir merupakan kode akun yang diinput pada proses penjumalan. Contoh: 1.100.300.000 Piutang 1.100.300.100 Piutang Usaha 1.100.300.101 Piutang Usaha Diklat Pembentukan 1.100.300.102 Piutang Usaha Diklat Penjenjangan 1.100.300.131 Piutang Usaha Diklat Pembentukan (Transportasi Udara) 1.100.300.104 Piutang Usaha Diklat Praktek Tambahan 1.100.300.199 Piutang Usaha Lain-lain Akun pada digit ke-lima, ke-enam dan ke-tujuh merupakan akun-akun yang akan tercantum dalam Laporan Utama Keuangan ATKP Surabaya atau merupakan rekapitulasi dari akun-akun dalam buku besar, sedangkan akun pada digit ke-delapan, ke-sembilan, dan ke-sepuluh merupakan kumpulan kode akun-akun yang di-input ke dalam kertas kerja jumal.
Daftar Kode Akun untuk Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya dapat dilihat pada tabel berikut ini : KODE AKUN
NAMA AKUN
1.000.000.000 1.100.000.000 1.100.100.000
ASET --------_._--_.
1.100.100.100 1.100.100.101 1.100.100.111 .. .______ 1.100.100.19~ __ 1.100.100.200 .......... _ _ _-_ _ 1.100.100.218 ___________ 1.100.100.219 .........•................
___ .___
1.100.100.220
.
.
·
__
__
H·_·_·
_.- •..... ~_."-----_. __ ._--_.
.·.,.,_· __ ··..·
..··_·· __
•.._m._.",. __.
.
"_H.
__
..
._ ..
,.
""
.
_
Kas Tunai Kas Besar Kas Kedl Bendahara Operasional (ATKP _§U~BAY~L __ _ ~~_~_~~~i! L~n1?:y~"" __ "_"_._"."_ " "" ..__.._..__ ___.____ BANK Bank Mandiri, A/C. 142-00-99-00-98-12 jgek. ~~Qd PengeluaragL __ . .._. ._ _ Bank BRI , A/C. 0412-01-00000-6-30-6 (Rek.
H__
H_H
••
__
·_·
__
•••••__
•
.·_··
••• " __ "",,
•• ··_···
•••••••
•••• _",
••_
••__
•
._
••• _
••_
••
g~~~~i°!1:_~U .. Bank
________________ s.~_:r:~1:>~y~
1.100.100 .297 1.100.100.298
_-_._
__ ._ _-_. Aset Lancar Kas Kas __ ..dan Setara .__•....•..._. __ .
__
KET.
••
_
Rekening Lainnya ATKP ...___
__.
__ .
__ ._._.
K~~_BaI!~_Qalam_PeI.L~!.ana1?: __ .. ._._ _.. . .. B~J<: B~!1J~_pala1l! __ :p_~!j~an~!1 .._._. ._ .. _
__
•
...._'.H·· ..
·
H.·_ ..__ ._._ .._ ....
HH.
..
.
._
1.100.100.299 Bank Lai!!EY~ ._._ __ ._._____ D J~!QQ~JQQ~~_QQ__Q~p~~~!~ _ ...........Q _ 1.100.100.302 DepositoJ __ ~ d 3 bulan Ban~ !?RI__________ D 1.100.100.399 Depo_~to 1 sL~L~J:~~lanBank ~~in~__________ D 1.100.200.000 ~nves~si J~~Kka_ Pende~ ._ H 1.100.200.100 __Q_1 1.100.200.102 Deposito 3 sid 12 bulan Bank BRI D I 1.100.200.199 Deposito 3 sid 12 bulan Bank Lainnya D
=J
~-~:~g6:~gg:~6i ----g~1t:~~t-sZ(fi2Buian
I
-~~~_~__ =-_··········-- ------- - ~
1.100 .200 .2~.2. gblig_~~_l~~!1:!!Y~__________ ... _... ._.._ 1.100.200.300 Inv<:?_~tiga~_L~angka Pend~k Lai!!'!!y~ .__ 1.100.200.399 __ Inv~sta_si__ -I~gka Penci~_~ __ Lal~!1~ ._ 1.100.300.00«:L _Pi~~a~ ..__..__ __ __ .. .. 1.100.300.1 00 __f_:P~u t~_!J:~U sa.:!!_~ ._. __ _._. ___..__.._. _..__ _.__ 1.100.300.131 Piutang Usaha Diklat Pembentukan --- ..--------rr:J;~!J:~pg:J;!a.:~~Y:cia.::J;~l _ . ----1.100.300.132 Piutang usaha Diklat Teknis (Transportasi
D D D
H
_L D D
I
D
---I
TTr'I",r",\
1
I I
1.100.39
--6
_h lQQ.400~QOQ__:Ji»~~y~_~ih:~~_.?iut~~&_'!'~_~ te_!!agi~_____ .1.100.490.1 qo _J'el)-Y'_!~i~~l)__ ~~Eing T~~ter:L~L_______________
--~J ~~
1.100.400.101 __ J'~nyi~~p.a!1:_5_1!~l)-g Ta~_!~rta&i.h____ 1.100.500.000 Persediaan 1.100.500.100 Persediaan 1. 100.500. 10 1 !?!!!"~.!J:g __ :lf~!1~um~L___ .. __.. 1.100.500.102 Amunisi '"--"._-_ .._. 1.100.500.103 Bahan untuk Pemeliharaan 1.100.500.104 Suku Cadang 1.100.500.105 Pita Cukai, Materai, dan Leges 1.100.500.106 __ :ral)-~!!.b~!1~..!1an untu.:_l£.~!b:!.~J .._. .__ .. . 1.100.500.107 Peralatan dal)-_~esin untuk dijual . 1.100.500.1 08 ~~E~K_Lai!1:!1y~_.!:!!!tyk dii_"':l:~L_. . . 1.100.500.109 Bahan baku '"'-.-- ..- ---.-- --..----- ------ - - ----..- -.-- - --~~!QQ.~§QQ~!IQ.. ........P~:J;~~ci~~~l)-~l)-!~);{: .._!"':l:ju.:~!1:~!:J;~!~~~I1?~:J;j~g~ 1.100.500.199 Persediaan T ._
••
••• _.
__
•
•
••• _._
•••••
",
•• _._
••
••• H •• __
•••••••
_.H
•• _ ••••
••
..
•
_
.
D-j D H ' D D D D D D I D D ~ __J D J::).. _ D
I
1.100.600.000 _ Biaya Dibayar_d_imuka .._.___ H !_~JgQ_:~9g~JQ9__.~i.~Y~J:?i.!?~y.~J:?i.1!':~~~_._. _ D 1.100.600.101 Biaya Dibayar DiI!!~ka- As~ran~t .______ D 1.100.600.102 Biaya_pibay~!:..Dimuka:::_~_~wa____________ D 1.100.600.199 Biay~'pibayar J:?imuka L~!1-I~i.!?: .___ D !_~J°Q-"_7Q..Q_·OQ_Q_~~~~~f?~J;~j!!..l!y~ __ .___ ..------ ..--- ..------ ---.R ..... --· -.-.-1 1.100.700.100 Aset laJ::lcarlainnya D 1.100.700.101 Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan (TP) < 12 bulan .,-1.100.700.102 Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) < 12 bulan 1.100.700.103 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi (TGR) < D 12 bulan ! Tioo :706~i o'4-:peQyisil!f:l:!?:__Piu ta!?-_K_____________________________________ D 1
-J
-{:~~~&~-~~~~~------
~~
1.200.100.000 Investasi Jangka Panjang __ H i 1.200.100.100 Depositojatuh tempo> 1 tahun D 1.200.100.102 De~osito:::,) tahun Bank BRI __ D 1.200.100.199 Deposito > 1 tahun Bank Lainnya D 1.200.190.200 O!>._!~~ij~tuh .!~_1!':l?g2_Lr~hu!?_________________D J:_:..209· 109,:2QJ g_!?!i.g~~!~_J_!~h:~!?_ __ _ _.. D 1.200.100. 2~9 g.!?J!gasi_~~i_~_:::!~i!?_ . .--.!? _ 1.200.100.300_!Q~~~!asi_~~ngka J:>~!?-.i.ang ~~nI!~__________ J:? 1.200. 100. 399!!?_~~~~~i.':!~!?_g~~J:>~I!jaJ::lK_~~!?_J:?:y~ ............__ D 1.300.000.000 Aset ':I:'~!aP____ . . .._._. .. .__ . ~ 1.300.100.000 Tanah H ! 1.300.100.100 Tanah D I 1.300.100.101 Tanah D ----._------1.300.200.000 Gedung dan Bangunan H 1.300.200.100 Gedung dan Bangunan Permanen D 1.300.200.101 Gedung Perkantoran D ---------------_._---_._----_._--------_._--------------------_._._ _ _-------_ - ----------_._--- - -------_._--------- ------1.300.200.102 Ged~ng Layanan Pendidikan D 1.300.200.1 O~_ ....Q~!:!E:E,g Asram~ ._________ D 1.300.200.104 _9~_dt1:!?_g Audi:!QI.:!!.L_!!!. . .__ D 1.300.200.1 05 _~_~Qu!?_K_poli~li..!?_!~ ._____________________________ D 1.300.200.106 ge(!.t1:!?-K~~_1!':ah J:?i.!?_~~ D 1.300.200.107 __ ge<:!t1:~__ ~~E!...HalL___ . .________ D !_:~_OO~~QQ~J29____Q~<:!~I!g_<:!aJ::l~~Q~I!~I!:P~~1!':~J:?:~!?_ __ !-~!!?_I?:y~__ J:?_ 1.300.200.200 __ Q~<:!.u!?_K<:!~ ~~n.~J:?:an ~_~_1!':i P_~~~_ne!?-______ D 1.300.200.201 Gudang D 1.300.200.299 Gedung dan Bangunan Semi Permanen I
_
••••••••••
•••••••••••
_
••••
•••••• _
••••
_
•• _
•••••••••••••
_._
••
•• _
•• ••
•
••• m·
•••
••••
•••
_ ..
T.
1.300.300.000 1.300.300.100 1.300.300.101 1.300.300.102
Peralatan dan Mesin _.__ _ _-_ _-"--_._--------_ _",.,--_ .. ..__ Peralatan besar ----Peralatan Laboratorium Peralatan Simulator ._ .. ...
..
...
__
..__ ._---
•• _._
.. .._-_ _ __ .._----_._--_._- ..-_ _--_ _ ..--_._-_._._ __ __ . 1.300.300.103 -- Peralatan Perkantoran D __ ._-_._._-----_._-._------------_._--_ _-------_. 1.300.300.104 Peralatan Pendidikan D 1.300.300.105 Peralatan Asrama D ------_._._ _ __ __ ._ _-_ _--_._--_ __ 1.300.300.106 Peralatan Poliklinik -------.-----------... D ----.--.----f-----1.300.300.199 Peral~tan Bes~ lainny~ .__ .. .__._ .. ._ __ D 1.300.300.200 Kendaraan D 1.300.300.201 Kendaraan roda dua D ._----------_._-----1.300.300.202 Kendaraan roda D 1.300.300.203 Kendaraan roda enam D ----_ _-----------_ 1.300.300.204 Kendaraan roda enam keatas D 1.300.300 .299 ~~~_da!:~~n lainny~ .... __ ... _.. ..._..__ ... . -1--P--1 -h~00.400.0c;l0 -!~~:I!LIrig!~!L~n J~!!!1.ia~ .. H 1.300.400.100 Jalan D -_._--------_ _---_._._ _------_ _.-_._-------_ .. - _-_._ _------_ _-_ ..-._ ------_ .._--_ . 1.300.400.101 Jalan Kantor D ----_ _-_. __ ._--_. __ .._ _~_--_ _. .._- __ _---_ .. _._-- __ __ ._-_ . 1.300.400.102-_ __ Jalan D ._-_ .... _._-_Perumahan _-_ _.__ ._._------_. __ __ __ _._._ __ .._--_ __ __ ._..._-_!_~3qQ.:.1QQ_~L~~___ J alan Lain-lain D 1.300.400.200 I!:.~~~t _._ __. ._ .. _ .. _. __ . ._ D 1.300.400.201 Saluran Drainage _ D 1.300.400.299 dan lain-lain D 1.300.400.300 Jaringan__ D 1.300.400.301 Jaringan air D _1.300.400:302 .J ar~!1~E_!_~~tri~ . ..__ . ._. ._. ... D __! .309 ·10Q.:.~Q~ _1<:l!:~!l:g~~..!~!~Pl:?~_______ _ _.. .l?_J 1.300.400.304 J"~EinK~ II!~~I~~i rada!: . . ._____ D I .1.:.~00. 40_0.39~ _1ari!l:g~~J~_~~_=la.:LI!. .__.. .. D
---------_._------_
..•..
,,"-_
__
_.
....
.
.._
.....
L
..._ ...
...__ ...
..
..
...
..
..
..
_..
__
-
. ._. ...
...
..
.....
_
..
_
_
__
.._ .....
_! .~QQ~_~QQ~Qc;lQ ~~:I!~~~~!~_~~~~:I!g~.!j~~:I!
__ ........._ H
1_.300.500.100 K0!l:.s~_~~L_~ala~_ P~Egerj<:l.<:l_1). ..__ .._ 1.300.500.101 KDP-Tanah _._-._ _--_._._--_ __ _._._ .._---_ -._--''''''---'''--'-''-'''--_. 1.300.500.102 KDP- Gedung daI?:Bangunan .__ 1.300.500.103 KQ_P-_!:~Ealata.!!__
D D D
D D D H
I
I
D
D._l
-}~~gg:~?6o~l~%Q __~=-~:::[I~tf~~1~~~=_~=~_-~= __:_=:~:_:=:_==~:=J 1.300.700.101
1.300.700-:102
Akumulasi Penyusutan Gedung dan
=~~~iPe~uum
D
Penila~Me,.;"
!_~~QQ~Z9Q~!Q~_ ..~~~~!a.:~~_1a.:!<:l~?~E~g<:l~~1 ~~!l:j~!:~~g<:l~_....... . 1.300.700. 199 _A~m :'::!!_<:l_~Lpe!l:Y.:'::!~:t:J._!(;ln ~~_~!.T~!~~ai~EY~_ 1.400.000.000 _~~_~ _Lai_:I!_~~~__________________________ _ .
I
_~ Pi D
J
~_--I
-t~:gg~l&~~?o%Q~=~~:~~~t:i~~~~~ . . . =~~ __ -__...------~----\
1.400.100.101 Tun~utan Q~ti Rugi (IGgL __!_.4_0_0_.1_0_q~.!9_~ Tuntutan Perbendaharaan (TP)
.
.__ .
D D
I
TI~~_~~g~;l~~~~~:7~~;~;~~~;~i~~~~~~~~~ 1.400.100.105 1.400.100.1 06 1.400.100.107
Software D I _~_asiL~ajian ~~g~!itian __ .. ..___ ._ .... D I As~t Tak Berwuj~9: . ... _._. ._ .. ~ j J_~_'!0QJ90·_L9~ ~~~!y~!?:g9:~h~!?:!~~~l?~g_g@g~~!?:J:'ly~_ __.. J:? ---I 1.400.100.199 Aset lainnya LaiJ:'l-lain __ ._ ._.. . D 1.400.200.000 Akumulasi Amortisasi H 1.400.200.100 Akumulasi Amortisasi D 1.400.200.101 Software D 1.400.209:1.02__ H~~!L~~1~~:ru>~J:'l~!~!i~_________________ D 1.400.200.1 03 As~_!_.r~~_~~rwuj~!J ._ _.. ._.._ _.. _ .._.__ ._ D 1.400.200.199 __ As~! Ta~~~n.~~.i':!9:~!=lJ_J:'l_~~______________________ D 2.000.000.000 H - -- KEWAJIBAN ._. __ ._ --_. __ ._._---_ _._-_._----_ _._ _-._ _---_ _- ---_ ..2.100.000.000 ~~~~J.~~a~~_I!~~! ._ ._._ ...__ . .._.... _... .... . .._.. H ------
.... ---.-"-----
.... -- ..------.--.-----,.--,.--.-····
__ ·__
.._
_~_"!Q.Q~!QQ.QQ.9__~~~~~g_!J:~~_!J.~___
·__ ·"".
.
·_·· __
.._
_
.._ ..
_ .....___
.H.__ .." ..
_.. _
1
__ H
2.100.100.109 __ H~_~ngJI~ah~ .... . ... _.._._ .. ... ._ .. D 2.100.100.101 Hutang Usaha _ _ D 2.100. 100. 199 _~~!~J:'lg_!:!~~h~_~~~!?::!~J:'l__ __..__ _~ 2.100.200.000 Hutang Pihak Ketiga_ H 2.100.200.200 Hutang Pihak Ketiga _ D 2.100.200.201 Jaminan Pemeliharaan yang masih hams D di1?ay~!___ __ 2.100.200.202 Biaya Konsultasi Pengawasan yang masih D hams 2.100.200.203 Hutang Pihak Ketiga D 2.100.200.299 Hutang Pihak Ketiga Lainnya D
_
I II:
1"1
2.199·~°Q...QQQ H~_~~~g~~j~~_______
.
2.100.300.100 Hutang Pajak 2.100.300.101 tI~!~!?:K.P..~J~ PPh 2 ~__..... .____ 2.100.3<;)0.102 __ JI~!_~J:1gP~i~PPh_;2_~______________
..__
..__
_.
~
_ ..
D D D
__
I _
tt~~:;~~: ~ ~~--~_~-~~~t~~~_~~~~~--=~~~: ..==_=~:=_==-~-==_:~----- g 2.100.300. ~99 __tI_~_!~gK_Pa~)ainnya .. 2.100.400.000 _!!~ta_~g_ k~~~_ ..~UN _ _._._ ..__ 2.100.400.1 00 l:!_~taJ:'l.gkepl!cJ~_~!:!!'_J ___.._. _.._ ..__ .._..... _.____ 2.100.400.101 Hutang kepada KUN .______ ...~:19Q~1.9_QJ_~_~ ~~!~gg~~l?~cJ~~!:!N!~~g_!?:y~___ ._. 2.100.500.000 Biaya yang masih harus dibayar 2.100.500.100 Biay~~!U~sih hams dibayar _2.100.500.101_ Bi~ya_Q~ ya!?:g_~_~~ihh~!':Ys di!?~~r 2.100.500.102 Biaya Daya dan Jasa yang masih hams dibayat:: 2.100.500.103 Biaya Keperluan Perkantoran yang masih harus d~_'I:>~yar . . ._. .__ 2.100.500.104 Biaya U!ilitas yang II!_~sihhams dibayar 2.100.500.199 . Bi~~Qg ma_sihJ~arus qjbayat: la~nnya __
D H D D D
i
I
H
D D
I
D D
1
-
_ _
__2.100.650.000 _ ........ _ ................ ............ ........... _ .......... -._ .......... -
. ...............
2.100.650.100 2.100.650.101 2.100.650.102 2.100.650.103 2.100.650.104 2.100.650.105 H·
2.100.650.106 2.100.650.107 2.100.650.108 _--
..................
............
,,-_ .........
_
............
_.__ ...........
2.100.650.109
_
............
2.100.650.110 2.100.650.111 ._--_.
-
2.100.650.113 2.100.650.114 ...........
_ _ ..............
.............
_ •.............. __ ........... -
..... ..
Diklat Teknis Transportasi Udara Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase I Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase II Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase III Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase IV Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase V Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lintas Udara Phase I Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lintas Udara Phase II Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lintas Udara Phase III Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lintas Udara Phase IV Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lintas Udara Phase V Pendapatan Program Diklat Non Diploma Penerbang Phase I .._-------Pendapatan Program Diklat Non Diploma Penerbang Phase II Pendapatan Program Diklat Non Diploma Penerbang Phase III Pendapatan Program Diklat Non Diploma
•• "'_
•••
H •• H •• __
•••••••
____
•••••••••••••••••••••••••••••
• •• • ••••••••••
_____
•••••••
_
••••
_._
•••
__
"
•••••••••••
__
._
••••••
_
•••••••••
___
.....................
H __
............. _ .._.
..................
D D D --
D D D
• ____
• ____
• __
•
Lalu
D
Lalu
D
Lalu
D
Lalu
D
Lalu
D D
.
2.100.650.112
...........
_
~~!_!~~~~_!~-~~P!?~~-~~!!~~_._-
...........
2.100.650.115 2.100.650.116
-
p~~~!:~~gPh:~.l?_~IY
................................ __ ...,- ............................
Pendapatan Program Penerbang Phase V Pendapatan Program dan Acos __ .... Pendapatan Program Bandara Udara _._--_.. -Pendapatan Program Pesawat Udara Pendapatan Program
-
....................
_"
......................
-
...................
D D
_-
D ••••••••••
Diklat Non Diploma Diklat Teknik Genset
H
.......
_--_ ...... _ ..._ ...-
D D
.
2.100.650.117 2.100.650.118 2.100.650.119
Diklat Manajemen Diklat Instruktur
D Teknik
Diklat Basic Aviation
Security 2.100.650.120
_ _.__
---_._._ ..
...
.._--
2.100.650.121
Pendapatan Pendapatan
Securitu 2.100.650.122 2.100.650.123 ••
_ •• HH
··.H
"H'H
Program Diklat Junior Aviation
.§!!.0::':1'ity _._.___
.___ ..._._ ..___
.... _ ...... Program Diklat Senior Aviation
D D D D
H'HH'
Pendapatan Program Diklat Basic PKP-PK Pendapatan Program Diklat Initial Dangerous (Joo4s '!'YP~_.~_ _ .._.··.·._H
••• H •• H.H ••••• H_
......
.H ••• ·H
_.·H-.
D D
Pendapatan Program Diklat Inspector Aerodrome ---_ _--_._._---_ _ .. ----_ _-_ _ - _._ _---_ --_ - _ __ _ __ _ ~QO.650. ~25 P~:l?:dapata.:n Progr:a.D:!._Q!ldatr_g~~M.~§_ .._.____ D 2.100.650.126 Pendapatan Program Diklat Programmable D __ . . Logic ~!?n!!~_. ____. . .__ ._ _. __..__ .__ ~.J 00. 659_J_~7 R~!1:dcl:I)~1.~!!..f!:!?gr:~:Q!.1S!~!J'CQC~!U ..§.Q fi'-~--c-Q...-j 2.100.650.128 ~:l?:.Eap~!an Progr:am piklat rgc.](-~Y . D j 2.100.650.129 __ Pe!:!~:t~~n Progr:amJ;?Jklat rQQJ.'el~ri:l?:!er. D I 2.100.650.199 P~n~~p.~taI!R!.2.gr:~ Di~.1.~!.La~!1:!!Y~._ .._._.. D 2.100.670.000 Pendapatan Non Layanan Pendidikan _. __ ._---_ _-_Diterima _ __ _._.Dimuka __ __ __ _._._-_ _ _ _ __ ..•.........••. 2.100.670.100 Pendapatan Non Layanan Pendidikan Dimuka .. _Diterima _ _._ __._._---_. __ ._ _-._---_ _ _._ _ _-----_ _-_. __ --_._2.100.670.101 Pend~l?~!~n Se~~_ge_
•.....
....•
..
..
.J
..
..-
.•.
•...............
.........•..
.....•
._
••
••••
•
._.
__
• __
._
•• __
•
• __
._
•• ""
••
H.
•••••••
••• _.
_.
••••
..
.
-,""
_
•••••
•••••••••••••••
_.
•••••••
..
_.
•
• __
..
....
..
•• _
•••••••••••••••••
"H
•• _
••••
•• • •• ",,,
••• _
•••••••
••• __
•••
•••••
__
•
HHH
....
~:~~:cil~~~i*~fi?~{ai·~~ili~~~i!nlir ··----··~·---I Telkg~ da~_!!~y!~si u:_
--l
----_ ..._ ........._ .._--_._-_._
._n_______
..... _--_ ....
----_._
....
_---_ ..._ ...-._--------_._ ........_ ...
__ ,,-_ ..
... _-----.
Pendapatan Program Diklat D III Teknik D Telkom dan Na'ig~si _11dar~_~eIIL_~.sterVL__________ ---_ _--,,. ---_._Pendapatan Program Diklat D III Teknik 2.100.690.113 D Bandara I - __ ------_ _ _----_ _Listrik _ _----_ _---_ _ __ _-_ _. __ ._Udara _--_ -._._ Semester _._ _._-_._-_._-_ _-_ ---_ _---------2.100.690.114 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D Listrik Bandara Udara Semester II 2.100.690.115 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D Listrik Bandara Udara Semester III -----------2.100.690.116 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D Listrik Bandara Udara Semester IV Pendapatan Program Diklat D III Teknik 2.100.690.117 D Listrik Bandara Udara Semester _ ........... --_." _-_.._----------_ __ ._- --_._ V _ _ .._-_._ Pendapatan Program Diklat D III Teknik 2.100.690.118 D Semester VI __ _- - -....Bandara _-------_ _ Udara _-_ _-------_ _._ __ ----_ _-_ __ _- __ _-_ _-------- _Listrik 2.100.690.119 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D da.!"~_~~_!!!~~!_~!" ..J_.___._.__ . ____...... _..... _ ---- _--- _--_. __ _ _._---- T!..~:J:!~p_!"_!~~t_!:! 2.100.690.120 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D Transportasi Udara Semester II -2.100.690.121 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D Trapsportasi Udara Semester-- III 2.100.690.122 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D I!"~:J:!~p!..!~~~l19:~~~~!!!~~!~!..~Y ....... --_ -_._ -........ 2.100.690.123 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D ...r!..a:J:!~p..~~~~L!:! d~a Semester V__ . ---------_ ...... __ -2.100.690.124 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D T!..~!l_~p!"!~~Lll-9:.~_~ __ ~~m~~!~r VI ___.._...__..... _.__.._...... _____------2.100.690.125 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D _:I?~:J:!~!l~:J:!~~:J:!9:~~~!l~~!!!~~!~!..J .. . ... Pendapatan Program Diklat D III Teknik 2.100.690.126 D _B~:J:!~!l~!l_La.:J:!9:.~_~~:J:! Sem~~terJ..!________ --Pendapatan Program Diklat D III Teknik 2.100.690.127 D _:I?a!l~E~!l __ ~~ndasan __ ~_~..!!1e~!..~!..Jg__ ______ .._... _2.100.690.128 Pendapatan Program Diklat D III Teknik _::I?_~!l~_!l~p_~~!l9:~~~!l __ ~~_~_~_~!~~}Y.... ________________D --------_ _-_ __ 2.100.690.129 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D Landasan Semester V B~nan 2.100.690.130 Pendapatan Program Diklat D III Teknik DJ ~a!l_~!lan _~~!l9:~sa!l_~~!!l..est~!.._YL_.. _ ___..___ 2.100.690.131 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D ........ _p~!l~!"!?~g~!l~~~~~!~!"J ._--_ .................. _--" _ __ _- .............••. __ ._2.100.690.132 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D X~!le!"!?~ga:J:!_.~~!!1e~ter .. ~L___________________ .. _ Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi 2.100.690.133 D I .....P~!l~rba.!lg~!!..§..~..!!l~~!~_r 111 _____ .... _.... __..__ ..___.... ___... -2.100.690.134 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi I D _p~!l_~!"!?~g~_:J:! __ §~~~~!~!"}y__ ____________ _ _-_ _-_ _~--_._-_ _ __ _ _-_ _-----Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi 2.100.690.135 D Penerbangan Semester V 2.100.690.112 ..
.... ..
....
..
.. ..
..__ ...
..._ ......
..
••.....
...
.....
...
.. ....
...
.._ ..
... ....
_ ...
......
..
....
.....
..
..
..
.. ....
....
.... " •..
...
... ...
..
..
..
..
....
....
.._ ....
....
..
........
__
............
._.
..
"
..
..
......... _ ...
..
..
................• ..............
.........
.......
....
..........
..
_
.
.............................................................................................
!
..
.....
......
.........
...... _ ...
.._ ..
..
..
..__ .._ ......
r-..
.-----.-_
-.--.-.-.---.- -_.-.--------- - -
----.----.-----.-.--.-.--.--------.-.--.
2.100.690.136
Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi Penerbangan Semester VI f--------.------.--.--. ------- --.- -- .. -.. ---.-... 2.100.690.137 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Pesawat Udara Semester I f--.- .. -.. ---.- .. . 2.100.690.138 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Pesawat Udara Semester II 2.100.690.139 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Semester III __ __ __ ._ __ -_.__ __ .._--...._-_ Pesawat _-_ _._ .----_ _._Udara _._-_._--_._-_ .. __ _ _._._-----_ 2.100.690.140 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Pesawat Udara Semester IV 2.100.690.199 Pendapatan Program Diklat Pembentukan _f-L.ai~_t:!Y~ ____.. .._ _.. .._ .._. 2.100. 700.000 ..!!~~.~~g ..Jan.L~_~~~_dek.~!~n1"~ __...__. .... ~XQQ.~ZQQJQQ........!!~!l:t~g':!l:t~g~l:tP~~4~~Jl:t~~~.Yl:t 2.100.700.101._ ..:t!~!l:t!?:K':!_l:t!?:K~l:t._P __ ~~4:~~_~~~gya. __. __ __..__ . 2.200.000.000 K~~~~~~ Non ~ncar . .__ 2.200.100.000 Kew~ban Non Lancar .. .. .. 2.200.100.100 But~ng Bank _ 2.200.100.102 Bu ta.!1~l:t..n~ BRI _._ ...__ . . . .. 2.200.100.199 Hutang Bank Lainnya ..
_ ..
_
_
..
. .
H
...J2__.._ D._._ H
H D -J D. .~ D
_ :_~g~c===_==-~---==g-1 ll~g~~~~=--:~~~l~~~~=~~~==~ _=:q i,
~:;~g4~gL
·--r----:
~:~~~:~~~:~~~..:~~~~idak--Terikat---------.... ---·..·-·--..----.. __ -._----- _--- _-_ -----_.--
..
-------- ..--..
_ ..
_-_.----_._--.
3.100.100.000 Ekuitas Awal 3.100.100.100 Ekuitas Awal 3.100.100.101 Ekuitas Awal 3.100.200.000 Surp-lusda:nDefisit Tahun Lalu 3.100.200.100 dan Tabun--_ Lalu --_._. __ _ .._-_._ Surplus __ _ _._--_ Defisit _ --_ _._--_ _ _ __ ---- _ _ 3.100.200.101 S~rpl'l:ls dan Defisit Tahun Lalu 3.100.300.00Q S.~_~p-!~~~~n pe!!~!~_.,!,ahunB~_tla~~ .._ 3.100.300.100 __ ...Sl!!"J?!.l:l~ ...4.l:tnDef1~i.!:lahu~J?erj~la~._.______ ..
..•....
I
.
.. ..
H D D H D D
H
I
D
1
;:l%~:~%%:gJo _ ·····~······1 __ _ --' ~~:g~·:go~i~~o -J::~~~a;~~~A~::~lfa~'!P....-··--·---·-..---.-. ---·--·~ 1 .~~~~;~~nn~!P~~!Tl:th~.~~~Ejl:t!l:t~....... ......-_-_._ _---- _---_ -_----- __ _ .._---_.
_ ..•.
.. ....•
............ P................._.-.. P... _..... . 3.100.500.1 91__E~~J?;~l:tJ?'I:l~~ Ase.!_T.~_!l:t.P_ _ __ __ .__ __ . D. 3.100.600.000 Selisi~ ReVf!!.u~siAset Te_~ .. .. H 3.100.600. 100 Selisih Revaluasi Aset Ie Li:t1J D 3.100.600.101 Selisih Revaluasi Aset ! c Li:t1J D 3.100.700.000 Penurunan Bersih Aset H 3.100.700.100.._. __ _-Penurunan Bersih Aset -----_ .. _ .. __ _ _--_. __ .. _-_ ._ . _--._ .. _ _ .. __ ---_ _ _-------j D 2:100.7.Q9-=-.tQL__ Penurunan Bersih Aset . D 3.100.809·00Q.._. ~~i~!~ __ '!'i~~_'!'~.~_~lmt ..~_iE::~!I.!._ ... .______ H 3.100.800.100 .~~~!l:t.~_ ..Ti4l:t~Teri~~!J~§tin-!_l:t.i_~ .. .._ ... _.__ D
~
j
J ! ~ I ..J
__
••
••
••••
3.100.800.101
._
•••••••••••••••
._
•••••••••••••••••
_ •••••••••••••••
_ •••••••
• __
._
••••••
.-
••••
__
•• _ ••••
•• ••• • •••••••••••••••••
••• _.
__
• __
••••••
__
•• __
.H
•••••••
-.
••
•
H
.._..__
._..
3.200.100.1 00 ~~~!~~]eri~~.!T~!!1por~.!:_. . ._ ...__..__._. ._ 3.200.100.101 Ekuitas __ __ _-_ Awal _ _--_ _ ...............................•.. _ ..__ __ __ _ _-_ 3.200.100.102 Ekuitas Donasi 3.200.100.199 Ekuitas Terikat Temporer Lainnya 3.200.400.100 Ekuitas Donasi _-_ ..._.__ .__ 3.200.400.101 --_. __ __ _ _ - Ekuitas Donasi 3.300.000.000 Ekuitas Terikat Permanen _. _._-_. 3.300.100.000 Ekuitas Terikat _------_._--_ Permanen ._--_._._--_ _-----_._ _._ - __ .._-------_ __ -. 3.300.100.100 Ekuitas Terikat Permanen _._-------_._ _._ ...._ _----_ _ _ __ .._._-_ - __ ._-_._._. __ .3.300.100.101Ekuitas -_ _ .•..__awal _ ...•_---------_ _ _---_ _ __ __ __ ._.__ 3.300.100.102 --_._--_ Ekuitas Donasi __ .__ _._--_._----_._-_._--_._. 3.300.100.199 ._E~i!..~~.T~!JkatPe!TI!~en L~n!!y~ ... .. 4.000.000.000 PENDAPATAN --_._._ _ __ __ ._. __ __ ..
...•........ _ ..
...
...__ .
.•.
..
.....
..
..
... ...
..
..
.. ..
..
..
.
._.
D
.. ..
.~~~QQ~QQQ_~Q.QQ ~~~~~~!~_J:"!~~!~~P.C?I'~I' 3.200.100.000 . JL~it~~.!.erikat_!~!!1..Porel'. ...
._.
~
Lain-lain ..._--_._-._- ...__ ._..__ _ _---
Ekuitas Tidak Terikat --_ .._------_ .._._ ..._ ..-
...
::~~~:~~~:~~~.~;:~:;fi·;-~:~::~:!!ta~a .LaElnan
-
H__ D D D D D D H H D D -_._ D D H . _ _._--
..
..
:
I
~:LQ.9:l9.Q_~J.1.~
p~!!c:i~p~!~~i.p~!!~~!~E=T~l:?:~.pJ__. . . _!? 4.100.100.114 Pendapatan Sipencatar-Tahap II D 4.100.240.000 Program Pembentukan Transportasi Udara H _~.100.240.1 00 __ .__ P!:s>.g!~!!!.p~.!!!~e!!.!~~~.n Tr~!1~Q!ta~.~Uc:iar~ D_ 4.100.240.101 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara--_._ Semester I _-._Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester II 4.100.240.103 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester ---_ III ..--4.100.240.104 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester IV ----1---. ..-.- .. --------------.- .. 4.100.240.105 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara --.--Semester V 1---- .. ----.--- ..-.--..-----.- ----..4.100.240.106 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas _._Udara _-_._ Semester _-_ .._ .._ __ VI_-----_ _ -_._ __ ._ __ _ _--4.100.240.107 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D I Telkom dan Navigasi Udara Semester I 4.100.240.108 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Telkom dan Navigasi Udara Semester II 4.100.240.109 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Te!kom._dan Navigasi Udara Semester III 4.100.240.110 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D ...
..
4.100.240.111
-~~~~~~~"jiJ~~~
..
----7
.Tel~0II!..c:i~n Naviga~JJ dara_SeII!.~st~!:.Y. __ .... __ Pendapatan Program Diklat D III Teknik ._.I~.!~0I!!.c:ia!!._~~y-?:g~~i Ud~!~ S~!!!es.!~!:...YJ __.....
I---. __
D
Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester -_ ---.._-----_ _-------_._._. ._----_._-_._ I_._. __ _._--- __ .__ Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara.--.-----.-.-.-----------.-.---.---.---Udara Semester II ..-.----.-.- ---.-f-------------.--.-.. ---.-.-------- --.------- -. . - 4.100.240.115 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester III Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester IV_._._-_. __ --_._- ._---_ ..-._-._----_._ _----_._----------_ _ .. -_.- _._ 4.100.240.117 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester V Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester VI Pendapatan Program Diklat D III Manajemen ___I!"~_~P~E_~~LY9-~!,aSem~~~~~! ._. __ .__ 4.100.240.120 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen _ _______________Jr§l:!?:~P..()!'~~_~~ __ Y~~..!:§l:~~J:J:!_~~!~!'g________________ _ 4.100.240.121 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen Tr:ansp~rtasi Ud~a Semester III _ Pendapatan Program Diklat D III Manajemen ..1Iansportasi l!9-_~raSemes!er IY'________ D I 4.100.240.123 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen I _______________________ Ir:~!?:~p()!'~~~LY4~:r:~~~J:J:!~_~!~Ey ..... _ .... __~___I 4.100.240.124 Pendapatan Program Diklat DIll Manajemen ____ J:\r~~_~J2o!'!~~LQ~araS_~J:J:!~_~er: ..yJ ._._.. ~~ 4.100.240.125 Pendapatan Program Diklat DIll Teknik D I _B§l:!?:~_!?:§l:n Landa~~x:!_~emes._!~r1________________ J .__
__
..
•••••••••
__
••••
__
••• _ •• __
••••••••
__ ..
•••
._
•• _
•••• __
•• _._
•••• ,, __
•••
__
• __
••
..
••••
__
•• __
•••• •• •
._.
._
••••• _·_········"
,,, •••
H_
:::::::::::::i~;:;~~~;ir~{i::: :1 ~=~~;~:~~%
4:100.240.128 _.
-.---...----------...----...---
Teknik---~-1
--.--.-.-.---.-.--.--.--. ..------.----------1
4.100.240.129 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D I __ .____________________~_§l:x:!gt:l!!§l:P:_~~4~~§:!1:_§~J:J:!~s!~r:y________________ . _ ~ 4.100.240.130 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D I Ba~nan Landasan Sem~ster VI ! Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi __..E~!1_~:t::!?_~nga!1:_~~~~8ter _I ._. ..... _... _.. . ._._..... 4.100.240.132 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi ____________ _ p~x:!~!'!?§:x:!g~~ __ §~J:J:!~~!~EIL _ _ 4.100.240.133 Pendapatan Program Diklat DIll Komunikasi f--------------_J)e~_~:r:..P~~g~~_~~mes~E_J!I __ _... .._. __ . _.__ . .__ 4.100.240.134 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D 1-J:.~n~_:r:!?_§:!J:g§l:~ __ ~_~J:J:!~ster !y_______ ._ ._. . .. 4.100.240.135 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi f---------------..Pe_~~..!:!?_~_~g§l:n ~~J:J:!~_~!~_r:_y________ _ 4.100.240.136 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi Penerbangan Semester VI
.---r-
..... ---
.. ---..... -..-... --------
.... -............. -- ..----
.... -... --.... ----.-.--.-----.--.-
......... -.-.---
4.100.240.137
Pendapatan Program Diklat D II Teknik D Pesawat Udara Semester I ._.__ ..........._._._--_ __ _ _.__ .._.1--_ ......... _-_._ ... _-_... _ .. _ ........... _ ... _.... _----................... 4.100.240.138 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D Semester II -_ _._._ _ _-- Pesawat __ _ _---_ Udara _--_._ -_._-._._---_._---_ __ __ _ _~ ...•••_-_._-_._._-- _--_ _ _._. 4.100.240.139 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D Pesawat Udara Semester III_._-_ 4.100.240.140 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D _ ._... Pesawat Udara Semester IV 4.100.240.199 .P . ~.!l:(;I§tPl::t!l::t!l:PI'c::>~l::t!!l:.P~Jl::t.!~§t~!l:!l:yl::t..D _. __ 4.100.260.000 Pendapatan Diktat Teknis Transportasi ..
.......
...
..
...._._.
... ...
.._ .......
..
...
....__ .._.
.......... ...
.. ...._ ....._ .......
......... _ .....
... ..
..
_···
...••·____
... ···_·· ... _···· ____
·_____
·_· ... ··_
•..._
•...•••• _H_H
_____
............•.... __
•___
...•_______
... __
... _•.___
........
•••••_·H
----_.-
H__
..........
H
Udara
1-... _._- ......... _.... _-_ ................. -..._......... -..----
..................... ...-............. -- .... -... --- .... ---
..
4.100.260.100 4.100.260.101
P~.!!daPl::t.!at:1 Diklat Tek!1is Transportasi Udara D Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase I 4.100.260.102 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase II ._4.100.260.103 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase III _. 4.100.260.104 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase IV _.------_ _._-_ 4.100.260.105 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase V , 4.100.260.106 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase I 4.100.260.107 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase II 4.100.260.108 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D I Lintas Udara Phase III .....•_ .._-_._-_._ __ __ ._._ ..._--_ 4.100.260.109 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase IV f---.--.-- ... 4.100.260.110 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase V 4.100.260.111 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D peI1:~.I'bang_!'.!!§t~~_I ___ ._._ ... ____ ...__ ..___ ..___ ... ___..___ ....... .4.100.260.112 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Penerbang Phase II -_ .._ _._._ _ __ __ ..._ ....._ ................. __ __ _._.- _.___ ._--_ ...__ ._ 4.100.260.113 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D -_. __ ._--_._-_ _ .-- p~!!~I'~§t!l:gPhl::t~~Jg_ _. -_ _-_._._-----_.-.-.- __ __ _-_. 4.100.260.114 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Penerbang Phase IV _ .. 4.100.260.115 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D P~_!l:er!?-l::t~Pha~ _Y__.._..___ ...._._ .._..____ . 4.100.260.116 Pendapatan Program Diklat Teknik Genset D dan Acos Pendapatan Program Diklat Manajemen 4.100.260.117 D Bandara Udara 4.100.260.118 Pendapatan Program Diklat Instruktur Teknik D Pesawat ... _._ -_ Udara _.H
___
......
•.__
..___
··· _____
.._______
•··... __
.__
...•••••H...•H..H__
• ___ .••_.
._ ...... ___
.... _ .....•...•.•.• __
._H •• _ ••• _
____
... _
.• __
.• _._
.._______
.._ ..___
•• _. __
••••• _H_
•.. __
•._ ..___
... _ .._...
..
H..H._
..__ .• ·_·_._.
H__ .H_.___
..
•_'_'.·_.'H'
....
._
__
•••••• _.H.
....
_
__
._ .... _... _ .._. _____
... ....
•...• __
••• H_ •••._._._.
.....
__ ... ___
._ ••.• _••••• __
.
...
.
..
_ ..
........ H.__
.._ ... _._ ..__ ._ .... _._. ___
.
...
.•__
•.•••••. H.•••H•.••••••••.•.•••.•• HH..H___
.... _.._ ....... _..__
...
•__
...
•••_ ••••H.___
..
.••.... _
•• __
•........•.
.... __ ...
•__
......
......
..... _.... _.._._
•••• __
.._ ........ _ ...
.......... __
...__ .......... __ ..
.... __ .......•.. _
••••••.•.
__ ..
_.
4.100.260.119
Pendapatan Program Diklat Basic Aviation Secu!:~!-y __ ._ .__ . __.._ __. __._._._ _.._._._._ .. _ 4.100.260.120 Pendapatan Program Diklat Junior Aviation Security -- ---- .. -- .. --.---.-f-.. --- .. -- ------.-.-.-----------.--.---.-- - ------.- ---.- ---- -.-.- ---------4.100.260.121 Pendapatan Program Diklat Senior Aviation Secur~ 4.100.260.122 Pendapatan P!"ogram Diklat Basic PKP-PK 4.100.260.123 Pendapatan Program Diklat Initial Dangerous Goods Type A 4.100.260.124 Pendapatan Program Diklat Inspector Aerodrome -_ _--_ _-_._-_. __ __ __ -._---._ _._-_ _._--_ _._ .._--_ _4.100.260.125 Pen
.
.__ ._.
..
__ _
:~~gg·ilg6~1~W--~t:;~~~~e~i~~d!~-~-------..---------···· ..~..---I 4.200.100.101
Hibah Layanan Pendidikan dari pemerintah Terikat H_i..!?~_h~y~lnaI!....
4.200.100.102 4.200.100.199
T
4.200.100.200 4.200.100.201 4.200.100.202 4.200.100.299 4.200.200.000_ 4.200.200.100 4.200.200.101 --
4.200.200.102
D D
•
Hibah Non Pemerintah Terikat Tidak Terikat Hibah Lain-lain JIi1?_~_~_~_~_~_~~~_~_~~ndJ~ika!1_ .._._ ... .__ .. Hibah dari Pemerintah Hibah Layanan Dari Pemerintah Non Pendidikan Terikat -_ __ ._-_ __ ._-_._ __ ._------_ ...__ ... .._--_._._-----_._ __ Hibah Layanan Dari Pemerintah Non Pendidikan Tidak Terikat
D D D D H D
------
..._.
..
.._ ...
_
..
..
_
••
•
••••
•• ••• _
••• _ .•.
•••••• _ •••• """
•••••
._,
__
•••••
"",,·.·.····
··.,,",,······
H••• ••••• __ ••••• ·""·H·
••••• __
•••• ,," •••••• _ ••
H•••••••••••••
••• _.H."
•••• H'"" __ '
'H"
4.200.200.199 Hibah Layanan Dari Pemerintah Non D ___________~eI1:<:!!9_i~~!?:J~~innya._. .. ._._ .... __ ..__ .._..... 4.200.200.200 Hibah Non Pemerintah ._--_ 4.200.200.201 Hibah Layanan Dari Non Pemerintah Non Pendidikan Terikat 4.200.200.202 Hibah Layanan Dari Non Pemerintah Non Pendidikan Tidak Terikat -4.200.200.299 Hibah Layanan Dari Non Pemerintah Non Pendidikan T • 4.300.000.000 Pendapatan APB.!, H 4.300.100.000 Pendapatan APBN __ . . H ..±:~OO~!..Q.~~ 09_ .~~!1:9_~p_~~~!1: _~~!?!"!......__ ._ .. _...._ ....__.... __D._ 4.300.100.101 Operas.i..9na1__ . D 4.300.100.102 _._.__ Investasi D _ _ _-_ __ _.- _ _ - _ _ __ ......••••.. 4.300.100.199 _~~9:~p~~.~fBN La~I!::.~~in __.. ._ ..._._. D ..
.-
................••
..
...................•••..
..
.......•....................•.
I
••........
!~Ef!Ji~ii~~~~~===_=L fJ :::~~.~~oo:~go-·~:;~ct_i~ij;s~::a ~;~::: pihaki.ain--··----··-~-l 4.400.200.200 HasH Ke!",i.asamadengan Pihak Lain Lainnya D I 4.400.200.201 dengan D ._---_. _HasH- Kerjasama _._ _.__ __Pihak _.- Lain _ -Lainnya __ _ _---4.400.200.202 HasH Kerjasama Jasa Studi dan Konsultasi D 4.400.300.000. ~en~.pa~~.~~.sa LeI!!~~.I~~~uanga~_ ..._.. H ..1.~_100 ·~.Q~!9g._ .1'~!?:9_ctp.~!~I!~~~~._~.!!!.1:?~g~.!f~l:l:~u~gaI!_____. 4.400.300.10 1..._. .E.~!l_daJ?~!~J a.~~.~J:!lba.E~.!feuct~~.~ .._ ... _._._ --~-i 4.400.300.199 ?e:Q:~c!p..~!~!! Jasa Le.J:!lE~~J~~uaI!K~!1 LaJn:Q:ya D 4.400.400.000 _Pe.~~p.~.!~n_..!!~.I:!~~.~ain.::~.~~n~!l __... ._._.______ ~.I 4.400.400.100 p~!!.9_i!:P~!~n U~~h~_~ain-laJ:Q:!lY~ ...____. __. __ •...............................
.
....•.
..
--..Q-i -1 --!?-.-1'
::~~~~~o:g~o-
-:ii~~~~:Q:-U s~h~..h~!!1-1ai:Q:!!y~ .. __ ._ .._._ .._ --,,-----_.,-_.
-"'---
~-
-
~.!OO_ •.OQ.Q •.QQQ..~~I:!~~~~I:!~~ .. ._. . _!!._ 5.100.100.000 Biaya Pegawai_. ._ .. . H 5.100.100.100 Biaya Pegawai _ D "§'~100.1 o_~~g!__. ..Q~1i.~~g~~~!. ... .. __..._ ... _..._ ..... .. .... D 5.100.100.102 HanOI:Penyel~nggara .. D 5.100.100.103 HQ.!?:Q!:..~_~!!yeleI!gg~!:.~i\sra.!!':ct_ _ __ _._ ._._!?_
_~5.100.100.108 .:.~~_~.::~_~~.:~~~.:::-H~~~~:~~~~~~:.===::=:==.:=::=:·'=:·:···=:=::~~I· Honor Ekstrakurikuler D . 5.1 00.106~T6-·-~IloQ~~J2.~-~~~ Walr~~=:::::=.~==::.:==::::=.::=::::=~-::· .._ =:1> J 5.100.100.111 Honor:Piket .._~ .... 1
IQ
~0.100.
~~~_.. ~~~r
Ka. Unit dan Pengelola Administrasi,
5.100.100.119 Honor Pembantu Praktek _~.:.!.90. !9g~_!~9._gQI!9E~~J:!l~!"!~~~g~~!1_l::!j!.~!!_._ ._ __ ._
.~ D
_._!?_
I
J
5.100.100.121 5.100.100.122
Honor Penceramah -Vakasiujlan Semesier·--·
D D
--.-.-.-- --..--.....
5.100.100.123 Vakasi Ujian Mid Semester D 5.100.100.130 .__J:!2..I!QIP~!!:gawasUjian_. __ . .__ __ _ ..__ .. D 5.100.100.132 ..-1-----.--Honor Pelatih Drumband D .. -.--. .------.-.-..- .. --.-.5.100.100.134 Honor Pembantu Pelatih D 5.100.100.136 Honor Dosen Terbang D 5.100.100.137 Honor Lembur D ~.~10Q_J:..QQ.J_~~!!()!1()EP~I!~_~:!:1E __ l':!.~.~~~h_.._ _.._.__.____ Q 5.100.100.140 Honor Pembina Taruna D _._---5.100.100 .142 l:!.9_I!_()E __ P~.!!:.~jLprakte~_. ... __ ..... __ ..__ .._. ..... D 5.100. 100 .143 !:!.9!!g£P~I!!_t>_ip:1 ~~ngPt:QEg~?l1 T~__ D 5.100.100 .146 H()!!g!" __ P~_!!~jL~~.!TIinar T!-\ .__ _ __ ._ D 5.100.100 .14 7_J:!0n()!"_:p~_t:J.~j~ SKP.. ..._.. ... __ D 5.100.100.148 ..H()p.o!:.E~.~!'l:~f. .._ _..__ _ __ .---.!?._. ~:.LQQ~!90.~J12.__!!QI!()E~~g~~!~t:J.M~c:l:~~.~Lgh~~~Y:p _ D 5.100.100 .150 I-!.()n()E ..!f.~~t~_!!_.M~bint~L.__ ...__._. .__.____ D 5.100.100.151 .!'f0I!.0rK~Biatan Jungle Sea and Survival _ D
~:l-gg:-t~g~t·~~
············~~~~~~~~~~~~~Wa~~~~I!-.:.-
-
5.100.100.156 Honor K_egiatanShort Course 5.100.100.157 Honor OJT ----_. __ ..._._.5.100.100.199 Honor Lain-lain 5 .100.200.000 .Bia_y~_b~!1.~!!. . ..._.. .______.. 5.100.200.100 bahan _._-_._._--_ _.--.
-..
-
..._
..
_§~JQQ~~QQ~.!_Q!.:p.~I!!:~~~!!:~~h~.!!: ~~t>:!:1!~h~!!: Qp~!~~!()!!:~! _..P 5.100.200.102 Pemakaian Bahan Praktek D -. "'._. __ _-_ _-_ __ _-----_ _-_._._.- __ _----_ 5.100.200.103 .......1--Pemakaian D .._-_ _._._--_ __ ATK _ _-_. __ ._ --..- ------..----.-.-. 5.100.200.104 Pengandaan ModuljBahan Ajar D 5.100.200.199 PeI!!:akai~!!:. Biaya Bahan Lainnya __ .__ ..__ .__ D 5.100.300.000 Biaya PerjalananDinas H 5.100.300.100 Biaya Perjalanan Dinas D 5.100.300.101 Uang Harian D -----_._----- 5.100.300.102 Penginapan D 5.100.300.103 __ !.l:"aI!~pg£~_._ ..__. __ .__.._ __..___ . __..___ _ D _? ~!()_Q~~QQ.:}29 ...........~i~y~.P~!:j~~t:J.~!!:Q~!!:~~~~!!:!!:y~_. .. __ D 5.100.400.00Q __~..l':~ P~_~~lihara~_~ __ .__ . ..... __ . __ H 5.100.400.100 Pemeliharaan D 5.100.400.1 Ql.... __.peI!!:~lih~!:~~GedunKPendic:l:ikaI?: __ .__ .__ ._. ~_ 5.100.400.102 Pemeliharaan Asrama D 5:106:4"00:103-- Sarana dan Prasarana Diklat D 5.100. 400.1 04- Pem-eiIharaan-Ken-daraan-I5ina-s-----···-·--·····--.-..... D 5.100.400.105 Pemeliharaan-·Peralatan Dan Mesin ----.... D 5.100.400.106 PeI!!:elih.~!.aanGec:l:.:~:mg Perkantoran D 5.100.400.107 Pemeliharaan Inventaris Perkantoran D 5.100.400.199_ Bi_~ya.p~I!!:~lih~~~__ ~ainn.y!i__ ...__ ._.__._._._ D ",,_._
T"">"
.......•..
......••
__
.......•..
I
D D D H D
T"">"
",
I
.-~- ·1
..
.
i
.
I
I
-_.
___
•___ ._.''
____
··" •••··,,_'''''''·_"H"
_____
Hm ••••••"''_H .•.._. __
•__ •••••___
5.100.510.000
l!i_~E_p_aya dan Jasa
5.100.510.100 5.100.510.101 5.100.510.102 5.100.510.103 5.100.510.104 --_ _--_._-_._ _-_ 5.100.510.199
~. Daya dan Jasa Listrik Air
..
...
• __
···.··"·_.····
•••••"._.
______
... ____
.H. __ .__ .. _._
.____
• __
.••. _ .. ,,""""'_H"_.
__
._____
•• H··'
._."
._..__
•••• __
H._"
.. __
._'
•••____
__
HHHHH
____
• ____
___
.__
._.
H._.HHH.
__
H
"'_
_______
D D D D D D
.,
Tel~~!! ___..... _._ .... _........... _.____.... _... _..... _._. _____ ..._ .._._._ ... _. ___ ...... Intemet Biaya Daya dan Jasa Lainnya Biaya Jasa Layanan Layanan _._Biaya _ _._ Jasa _.-.-._------_ _ _----_._ Uang Makan
.... _.
5.100.520.000
__
H
5.100.520. 100._._ -_ _ __ __ __ ---------._. 5.100.520.101 T 5.100.520.102 V 5. 100.520. 105 _.- Konsumsi ....."' ..."._H. _____ ._"' ..." ..........." ....,,_...__ ._H......__.__ ._....____ .."" .. 5.100.520.106 Poliklinik Bahan 5.100.520.107 -- _. Praktek ....... __ ._--_ _-_ _-_ --_._--_ __ ._----_ .... _._._----Buku Wajib 5.100.520.108 5.100.520.109 Sertifikat 5.100.520.199 J::~!§.y~_~~.~~_!:-ay~!!~_.Lain~y§._ ........ _._....... _.. ....... ._ ...
....... ..
..
.......... .............•..
..._ ...
........ __
.__ ..................... _____
..
.H_
.....
.. .
.-
D D D--"'D D D D ..._--D D
f--.------.--- .. -
_1
H•••_H.
____
__
••••
••••• _·
_ ••••
_·
___
___
__
H· ••••
·._H
•••••••••••••••
_HHH_
__
•• __
....
..
._.
____
•• ___
•• ___
••••
....
H ••••
HH
__
• ___
•••••••••••••••
....
_____
••••••••••••
...........••.
____
••
••____
__
• __
5.100.530.100 5.100.530.101 5.100.530.199
5.100.600.000 5.100.600.100 ---_ _._._-_ _._ _ ..
..
....
H.
••••
__
._.
_._
"'
Biaya Utilitas ~. Utilitas _BiayaUtili!:as Bia.:;yaUtilitas Lainnya
5.100.530.000
I
__
"
...•.__ .....
H
..-
-
D D D
.
.. _g._-~l:i:~;~~~~i~~~;~~~:::.=:.:::=·==~-== _ __ __
U
_._._.-
....
5.100.600.101 _-- Pelatihan SDM ........ __ . ._-_._.-_._._._--_. __ ._---_ _- -..... _. _ _-_._-_._ 5.100.600.102 D P~~ati.I:!~~. Je!!i~!!&.Pendidi~an 8.P M___........ __ .. _... ___---5.100.600.199 D P~~!~gJ~§.!~S.PM.b§.!~~ya ....._ .... _ _-_ __ _ _-_ _ ....... ~!§.y~... 5.100. 700.00~_ .!Ji~y~_~~~~_~~.L H ____.._.__.___ . .._......... _ ..__ .___..... ___._ ..... R;~lT~ Promosi 5.100.700.100 D I 5.100.700.101 Media cetak D I 5.100.700.102 - _._-_ elektronik Media D _._ _-_._--_ ....__ _..-._ ..--_ ........ __ ...... _-_ Pengabdian Kepada Masyarakat 5.100.700.103 D 5.100.700.199 Media lainnya D 5.100.800.000 H __ - _ __ _ . .-.. ---_._._._--- J~!~;y~~.~~-laJ~__. -_ _---Biay~.l-ain-llili.!!_._ 5.100.800. 100 D -R;~v::l Lain-lain 5.100.800.101 D H ....... 5.100.900.000 __ __ __ __ •...... ~!~y~~~~~~~~.~ ..... .. 5.100.900. 100 D -.!?~a.:;y§. ..~~~Y!:!~!1_~~ ..__._.___ .....__....___..__ ._ .. 5.100.900.101 -- _~i~y§.E~~Y!:!~u Peralatan dan Mesin D tan ---_._-------_ ........ ._-_ ... 5.100.900.102 D ~~~ya p~~y!:!sutan Q_~
..
_
...... ..............
...............
............
.............
...
........
...
...
..
...
....
-
_-_
..................... _.
............
...........
.............
..............•
__
_
..
..
.................
...
.........
.............
,
..
......... .......
.... ............ "
..
...
_- __
..
.... ...
......
..
....... .. "
...
"
"_'H'"""""''''.",,"_
.._ ......
...
___
..- .......
-
__
.._."..
..........
. ..........
H __
• ____
•••
_
•••••••
_
•••
_
•••••••
..·_· ..··__ ···H· ..·.· ..·..·.··
_
,",-,"
........
_._-
....
...
__
..
............
..__ ....
.....
,"--
................
..........
-""
---------_.-
_G~ji P~g~~ai________________________________________ D
5.200.100.101
._I? ...._
__ ?~~QQ_~!gQ:.!Q~_...!igJ::tg~P~J::ty~!~J::tgg~~_ 5.200.100.1 03
H0J::t_~~J(egi~!~KerohaJ::t!Slll ._..
..__.
_.
~
_
.B9.!!..
... _ ..._ ....
.....
..
5.200.300.102
..
...•..
..
Pen·
D
~~;gg:~g~j-g~---·~I:i:}f:J·aianan·Dfnas 5.200.400.000 5.200.400.100 5.200.400.101 5.200.400.102
Lairlnya
-
d-·
Biaya Pemeliharaan Rl~V~-Pemeliharaan ---Pemeliharaan r,., Perkantoran Pemeliharaan Inventaris Perkantoran .1.
..
--
~-1
H __~~ D D
I
=1
~~;:~~~~~Jo-~~ii~~~_~_=~_=_=-=
5.200.500.1 00 ._~iay~-p~y~--9:~!!-~~sa.- ..----.__ . ... 5.200.500.101__ Listrik 5.200.500.102 Air 5.200.500.103 __'I~J~.PgJ::t ._ .._.. .. . ... .. ._.... _._.. 5.200.500.199 Biaya paya dan Jasa ~~innya 5.200.600.000 Bi~~eningkatan SDM ~~OO .60Q.10Q__ ~!~y~:p~J::tiJ::t.EJs~!~J::t--§-Q.~----.------- .. .. 5.200.600.101 Pelatihan 8DM 5.200.600.102 PeJ_~!~!laJ::t_~.enjang Pen~idikaJ::t 8D~____ ~:.~QQ~~QQ~J99 ..~~~y~P~J::t!J::tgJs~!~J::t§P~~~~J::tJ::ty~ 5.200. 700.000 Biay_~_~!!li!:~_~ . .... ._._,, 5.200.700.100 ~. Utilitas 5.200.700.101 ~. Utilitas 5.200.700.102 Administrasi Perkantoran ._ _-------""-_ -_ _._ 5.200.700 .199 B~~~_1!J:ili~~_L~i!!!1~ .. .. 5.200.800.000 Bi~ Lain-lain _ _ _ 5.200.800.100 Lain-lain 5.200.800.101 Beban K~:r:!1gianpencadangan piutang _ 5.200.800.102 Biaya p!:gmos_i__ 5.200.800.192 __ J3i~y.§: __ b~i_J::I:::J~n !~iJ:!J::ty~ .. ._.._ ._.._.._ .. . . ....
...
..
.....
-Q~ D D D D
~
H
!2.. _ D D
_.I:> . H __ D.._.D D D
H D
D D D
;:;l~l~~O-~~~=~==~~-=~J 5.200.900.101 J?!~y~_e~P.~~~~!!'peralatan d~!!-.M_~sin D ~ 5.200.900 .102 ~~_~l'e~~_~:':ltan Ge~~_t:J:g_d~!! __ ~~!!~!1an ~.-J 5.200. 909.103 Biay~!>.~~~~~~IJ ..__ ..... __ ._ .. ._ .__ .. -----Q.-J 5.200.900.1 04 .~t~y~.P~!!~_~!J:~!!_~~!!y~I~!~E~~!!!!y~ __ __ 5.200.900.105 Biay~_~morti~asi Software D I 5.200.900.199 Biaya P~nyusutan Lainnya _ D 5.300.000.000 __~~!~~_~!J:J.~y~. __ _. __. .__~ 5.300.100.000 BiayaJainll~_________ H 5.300.100.1 00 __ ..!!iay.~.~~!!!!y.~ . ._._. _ _ .._.. D 5.300.100.10 L__ ~J?i§lL~~ung_~_ .._.__ . .... _..... _._. ._ .-. .--.--- ..---... -.-- . 5.300.1 OQJ_Q..~ -l!i~'ya ~4!TIinis!!:~~L!?_"!lng~_ .. .__ . ~
P\
-4---1
~:~~~.~~~:Jgo-=ijiWi~~l~~a~RUGiAN-------------- ~--I ~~90·9~Q~_Q_9Q ~~~-l1"~~~g~_J:J. ..==-~-=:-~.~==--:=---:=-::~:= =-__!!:=j
6.100.100.000 __ ~~~J:J.~~:l'lgaJ:J._~~_~ Non L~nca~ .________ H 6.100.100.100 Keuntungan penjualan aset tetap D 6.100.100. 101 _~~:':l!!!:':l~g§:!!P~!!j':l:§lJ§:!!_I~~h ....--.- .-.--P.---l 6.100.100.102 Keu!!tung~p- penjualan peralatan dan mesin D i 6.100.100.103 Keuntu.!1gan penjualan p~ralatan kantor D i 6.100.1 00 ~.1 q4_._~e':l:!!!!J:!!gl::l:!!penjual~!!.~en4§1E_aa!!_._ .. . D ~ ~~.100. 10~~!2~ ..~~':l:~!':l:!1g~-!!P~!!j':l:~!I::I:!!.l?:~~!.!~~.E.J~!!!!YI::I:___.____.P__1
:~:gg-:o~i~~O __:_~l~~!t:~~~~§~i}~ili~~~;;\r~~~:_. __=::===~=~:~ ---~--j ..............pJ
__ ~~JQQ~~_qQ:!QJ_~~':l:!!!!J:!1gl::l:!1~~E~!h~':l:~~YI::I:!I::I:~ . 6.200.000.000~~_~.L~J:J. . .__.. . .
:~~gg·:g~i~~o
~:~:~~~eitN~~nL~~~;r----------
-.-- ----.
. .__
H_~
~--l
6.200.100.101 .~~_~gt~!!_~!!j!J:l::I:.l~ Tan§l-_h_. . ._.__________ D I 6.200.100.102 Ken:!.gtanpenju~lan peralatan dan mesin D I 6.200.100.103 Kt::~&§I-!:lpenjualanperalatan kantor D 6.200.100.10<1- ~~~g!I::l:!!.E~!!j':l:I::I:!~!!...~~_!!.4~~~~!!. __ .__._. D 6.200.100.199 Kerugia~njualan aset tetap lainnya D 6.200.200.000 Ke~_giaJ:J...~~nuru~~ilai ~et Tetap _..__ ,--_I!._' i?_~~.9~~.~gQ.~! QQ.~~~g!~!!_.P~!!!J:~!!I::I:!! __ ~!!I::l:~~~~!r~!l::I:p _ _ __J:> _ 6.200.200.10_Lf--~e~gian_p~!!!J:~nan ._~gl::l:i T§I:!!_ah .. D 6.200.200.102 Kerugian Penurunan Nilai Gedung dan __ . ._!?a!!.~~.I::l:.!!_ _ _.__ .._.__ _.._. . ._._. .. 6.200.200.103 Kerugian Penurunan Peralatan Kantor 1--_ _--_ __._-_._-_____ ..-._ .._._ ------------.----- ..--...---.- -.-.-.----6.200.200.104 KenlOJ:liJ:ln Penurunan Kendaraan 6.200.200.1 05 ..Kt::~~~~~_Pent!_~!!I::I:!!_Ni1a~jalaI! .._ 6.200.200.106 ~~~gl::l:!~!!_!>.~nu~!1~ _~ilai_~ar~!!gan _ __ . . 6.200.200.199 Kerugaian Penurunan Nilai Aset Tetap T
6.200.300.000 6.200.300. ! 00
_Ke_~gi~J:J. __ Kontini~_J:J.~_! ~e~_gi~I1_~9_!!g~E:~L
.._._ .. ._..
.
. ..
6.200.300.101 __ Keru_g!~!1KQ~!!!?iensi . ..6.~Q.Q~_~.QQ.~QQQ__ ~~~g~~~~~~~~~~!~y~~~_.. 6.200.400.100 __~~rug!~~_~~g~!!:J._ Kurs y.l:!!~~ ..... _. __... 6.200.400.101 _K~~~~~_§_elisi!J._~!!E_~y ala~ .__ .... __ ... _.. .. 7.000.000.000 POSLUARBIASA ----_.""._-_ _ .._ .. _"'._----_._ _--_._ ",
_---_
D H D D H
---_._-_ .._---_._-
..
_l!_
7~_~OQ~OQQ~QQQ._~~~~~~~g~~:I?~~_~~~!:I:!~~~ .
K~un~:,!ngan PosLuar Bias~______
7.100.100.000
H
7.100.100.1~ K~untt.!!1ganfos Luar Biasa D 7.100.100.101 Hadiah D ---_ _--_ _ __ _-_ __ __ -" "-""_.-- ._ _--_ __ __ _-_ _-_ _ _.--_ _._ _._-_ - __7.100.100.1 02 KeuI!~ng~_r:!..Pelepasan Aktiva Tetap _ D 7.100.1 0~29__ ~~:Y..!!~~g~!!.._~g_~ __ ~:!:!~rBi~_~~La!nny~_____________p_-.j .._.
_ ..
..
.. --_._-_....
..
.._ ..
..
._
~~_rug~~_Lu~!_.:I:!_~sa ._._._..._.
7.200.000.000
..
..
_ ..
..
.. .. ._
..
_
__!!j
7 .200.100~QOO _ ~~~g~~Y~~_!_~1!':~ .. . H 7 .200.100. !g~ __ ~~E:~:g!~!?: __ Lu_~!: __ ~_iasa . ... __ . . D 7 .20Q.:.!OO_JJ~l K~~_g~~!?: __ !'-elepasa!?:_!\ktiv~.!e~ .... __ ... ._._ _ _Q _ 7.200.100.1 02 ~~~gi~I!!\~~~!\~1:?~~~~!?:c:;~~~______ _ Q __ . 7.200.1 00 .19~_~~~.&!~!?:_~u~r J~!~_~~_LainI!.Y~. .__ __ _ ___Q. _ 7.300.000.000
Pen
~!oran .1:I?~_~rikan)Ke Kas Negara
_,!.~~OQ.~~QQ~QQQ. __:I?~~y~~~~~(:I?~~~_!~~~L~~~~~~g~~__ 7.300.100.100 Peny~toraI!J~~narikan) Ke Kas Negara 7.300.100.101 Pen ~!.oranjf~narikan) Ke Kas Negara____
1.000.000.000 1.100.000.000 --------_ _._---_ ..
..-
ASET Aset Lancar
H
__ ...__ ~ .... D D
H H
Merupakan kelompok akun aset yang terdiri dari kas dan akun -akun lain yang diperhitungkan akan digunakan atau habis terpakai dalam kegiatan operasi ATKP Surabaya selama kurun waktu 1 (satu) tahun setel~.!a~~l Laporan Posisi Keuangan. 1.100.100.000
Kas dan Setara Kas
H
Akun ini merupakan akun header bagi akunakun yang digunakan untuk mencatat jumlah mutasi uang atau setara kas yang dimiliki book yang ada pada brankas ATKP Surabaya 1.100.106~1"()0--. ~::~~J~<:t~E~~-~-!?:!!1.&.E~~~----
I I
..------.---...--_.-~-- D
~~Ka~:-~~~~~-::-::=::=:::-:::====~-:==-======-~..__- 0-D
1. 100. 100-.:.!.0 1 1.100.100.111 I Kas Kedl Bendahara Operasional (ATKP
_________~yR:A~!\y!\l__1
1.100.100.199 1.100.100.200 1.100.100.218 ______________ 1.100.100.219
_Ka~JS_~~~LLa~!1_!!Y~ ... _..__.... _. ._.. BANK Bank Mandiri, A/C. 142-00-99-00-98-12 (Rek. B~..!!d_p~!!~.!::1~:t::~!11 .. _..__ . Bank BRI , A/C. 0412-01-00000-6-30-6 (Rek.
D D D j_
D
---1··0P~!~::;~~!!~1L----------------------- ... ---.-.---..--- ..-.--- ---.1.100.100.220 Bank Rekening Lainnya ATKP D ____________________ ._~l:l::t::~1?~y~ .. _ 1.100.100.297 __J(as _~ank_Q:::lJamPeIjaJanan ... .____ D i
~:~gg:~gg:;~~.. ~g:tg~~~~-I~~J:lRL__=_~-===~
J
_~~~~-~~!1-~-P~!~!llPerJ~_~!1.an____________________________ ~_
1.100.1 00 ~399_ J?e1?9si!9J_s / d 3 bul:::l!l:_Bank. __ Lain!!Ya_.
D ---4
_~~~QQ~~QQ.QQQ ~~y~~~~~i~~~g~J?~~~~~__!J:~
Akun ini merupakan akun header bagi akunI akun yang digunakan untuk mencatat I transaksi yang dimaksudkan untuk dimiliki i selama 12 (dua belas) bulan atau kurang, Il misalnya deposito berjangka lebih dari 3 (tiga) ,I _________ ~~~J~JcJ~~1?~!!'l_::;)~ulan. . .. . . ._. ~ 1.100.200.100 Deposito D I J~~OO.:_~Q_Q.~~Q~_ _p~P-~~!9-~--~Z4!~1?1l1~!!~~J:l~ __ ~g!______ 1.100.200.199 Deposi!9_ 3 sLd 12 bulan Bank Lainnya D I 1.100.200.200 Oblig§l:si________ D 1.100.200.201 Bulan _ __ _--------- _ ___ _....... _-- . -._---_._---D I -------_._ _._-----.-_Obligasi __.............. sid. 12 _-------------_ - --_.._-----------j 1.100.200.299 Obliga_~~}ainI!Y~____ ~ 1.100.200 .300 __ InV'~_::;!~g~~~~ang~§l:_p~nde~_b_l:llnn.y~_____________ _ Pj 1.100 .200 .399)n..V'~~~~L~~_!!g~~ ~nde~J:'~in...J:l.Y~ ._____ D 1.1 OO.39.9.~Q9..Q_~~u~_~_~g ....._________________ . .._ .. .__ .___ H ! Akun ini merupakan akun header agi akunakun yang digunakan untuk mencatat transaksi piutang yang diberikan oleh ATKP I Surabaya kepada pihak ketiga terkait [' pelaksaan layanan ATKP Surabaya dibidang
-J~-J
I[
l~O~~02::jJ,,~~::=l~Jei!'~!>~~~b~~~ 1.100.300.131 1.100.300.132
_~-!QQ,l()()·~~
Piutang Usaha Diklat Pembentukan D (T.!~n._~~E!~~LU d~!~l__ ---.-.-.-.--- --- -----.-.-.------- -..-----1 Piutang usaha Diklat Teknis (Transportasi D! 1
~:!LU:silEa~a~~a~La===~
1.100.300.199 piu!:::l:!1Ky~~.h~.!-ain-l~i!! . .__ .. ._________ 1.100.300 ._2QO __.R~u t~!1£L~c:~EY§l::waJ:l___________ ..... _..... .. ._..
D D
1
-t~gitRt~~§!=:=-===~_=_~=~=
-Pi~;i!a~g§·~~i=Q~_4~rii:==-~~:::::~~=.~:.-=:.:.=~=.-_:::_.1.2_.
1:TOO.300.30~=:H ... .1_~!9Q~~QQ:~Q.~..~!~!I:l:!1:g~~Y\'I:l:~~I:l:1?:gl:l:1?:..._.........._ 1.100.300.3Q±". Piu ~_1?:g.~~Y\'.~_~~E.~latan _ .. .._._._..... _._.._.. 1.100.300.3.o~__ Pi':!!a1?:g§~~a K~!1:~~~an _.. ..__ 1.100.300.306~· Sewa Rumah Dinas
D
..
_I?__._ D D
.b!Q.Q~~.QQ~QQQ_~~~Y'i!;~~~~. ~~~~~g!~~._!~!!~_g~~......___ Akun ini merupakan akun header bagi akun-
H
akun yang digunakan untuk mencatat transaksi piutang tak tertagih yang digunakan untuk menyisihkan estimasi atas piutang dari pendapa!an usaha yang tidak tertagih . .J._.1_0_Q.~QO.1QO._.~~1?:y!.~ih~.e!~.~1?:KT.I:l:~.!~!:tag!h________________ D_ 1.100.400.101 Penyisihan Piutang Tak tertagih HD 1.100.500.000 Persediaan Merupakan header bagi akun yang digunakan I I untuk mencatat perkiraan yang diklasifikasikan sebagai persediaan yang habis
J
n~ln::d
1.100.500.100 1.100.500.101 1.100.500.102 1.100.500.103 1.100.500.104 1.100.500.105
Persediaan D _._---Ba!:ang ~Q1?:sumsi.. D Amunisi D Bahan untuk Pemeliharaan D Suku r D _Pi!§:.Q~~I:l:!! __ Mate!I:l:Ldan Leges_. __ _ __ ._ _ D }:}Q9_:~QQ:!g~.. T.~!1:f=1h ~~1?:~!1:§:!J:~1?:!~~<:i!j~f=1! _....... D 1.100.50_9.:.1 07__X~~~I:l:~!1:_.
-1
~:~gg:~gg:~i~ .._ 1.100.500.199. 1.100.600.000
-g.1.2.._._-J
~:~~;i::~1?:_!Uk tujua!J:_stra!~.&.~lbe:r:j~~ P~!:_~~(::EI:l:I:l:J:! Lai1?:..1?:..Y.I:l: ..... _._ ..... _.. ... __ .... _ ... ._ Biay~ Dib~¥ar dimuka Akun merupakan header bagi akun yang digunakan untuk mencatat pembayaran ke pihak ketiga tetapi belum ada kontra pre stasi
l.lOO.600.100i::~;b~:-=-:kan~rsebut~ Pili~
H
~
~l~gJ~_~;l~_~~~:::_~:llSi==--=-~=-~= 1.100.600. 199 l?if=1Yf=1J~!_~f=1y~r Dimuk~_.!-~n~la.in_.. .. .__ ._ 1.100. 700.000. _~se.!!a~~~J..: ..~innya __ ..__ . _ ._ .... . ..__ ... _.. . Merupakan kelompok akun aset yang terdiri dari akun selain kas dan akun -akun lain yang diperhitungkan akan digunakan atau habis terpakai dalam kegiatan operasi ATKP ._. __.__l:~~!:~:~:L~f=1:;:
p~:~~~:u~:~~~ah~:l
D
H
I
.J
~oo
........
_-----
.706;fQ_~::Tb.s~II~ii~~~-j~I!!~ya---::::=:::~:=-_:=--=:=-=--=------_ ------ D 1.100.700.101 Bagian Lancar Tuntu tan Perbendaharaan (TP) D 12bulan . ._..... ------1----- - - --1.100.700.102 Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran D I (TPA)_~_!~ulan 1.100.700.103 Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi (TGR)< 12 D bulan J:..:l00:~09.-:..~_Q~ __I:~nY:i~ihan_Pi~!a!1g__________ - ---- --- - - - - - -----D D 1.100.700 .199 Aset_!~!?:~~!:J_ain -lainya ________ 1.200.000.000 H ~~~anL __________________________ --------- Jnv.~~!~~!~~_~gka ---Akun ini merupakan akun header atas akun ATKP yang tergolong penanaman dana Surabaya dalam waktu lebih dari 1 (satu) tidak semata-mata tahun yang ditujukan untuk menghasilkan pendapatan tetapi juga untuk menjaga solvabilitas atau kelancaran QE~E~~~()t:l_~lp~~~~!?:~~_~ ________________ _----_ -_.- _--_._------_ _------_._1.200.100.000 Investasi Jangka H Panjang -Akun ini merupakan akun turunan atas akun yang tergolong penanaman dana ATKP Surabaya dalam waktu lebih dari 1 (satu) tahun yang ditujukan tidak semata-mata untuk menghasilkan pendapatan tetapi juga untuk menjaga solvabilitas atau kelancaran _ QP~E~~~()~~I_p~~~~!?:~~!l:~ _____ __ _ _ _.------------------------------------------1.200.100.100 > D 1 qepo_~i~() j~~:'::lJ1.:J~mpo tahun -1.200.100.102 Dep()sitg?' 1 tahun Bank BRI D D 1.200.1 00 .19~t~O~...>.Ltah-""'_!!lll1k 4i.nnya _______________________ ------1.200.100. 2QQ__9!?!ig~~~j~~:t!!I_~:J:!l:P()_?'_J_I~!?::t!!l:_______________ 1.200. 100. 20 l-tQl:>lig~-~~?J-~~h:t!!1-------------------------------------_____________ D 1.200.100.2910b~!_ai~'~. _____________________________________ D ' ~_~_~QQ~!QQ~~QQ~t:ly~~~~~i,J"~~g~~_R~j~g~~!1!1y~ __ 1.200.1 00 .3~~_ It:lv~~_~~~t,J"~g~~..P_8:pja!1K.1~!1!?:Ya _____________
----------- -tf I
_____
..
HHHHH
.....
...
.. .. ---_ ..
.............
._, ...... ........
.......
............
--"
...
...................
-:-~=-=J --l
I
~-=l
~O.OOO.Qo~-e:~~~~~-
akUn----header--yang- digunakan-
I
I untuk
mencatat Aset yang diperoleh melalui H dana usaha ATKP Surabaya yang dipergunakan langsung dalam kegiatan usaha, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal, dan memiliki masa manfaat lebih dari 1 / , tahun buku. __ ._.- I H 1.300.100.000 Tanah _,_ .H_. __.____ ...1--------------_. __ __ _ ......_ _---_ _ __ _ ........ __ ~- ....._._- ---------Akun ini merupakan header atas akun yang ~~EgQ!()!1K_~_~~!!~_~~~aP8:!~isu..~l:lt~~~ ______ ._ _ ._-------'-'._-' D Tanah 1.300.100.100 1.300.100.101 D-Tanah I
..
..............
-
--.
_____ -----l._
_ ..._ .................. ,_._.
................................
.......................
.-..._ ....
.......•...................
.......
...
_ .........._ •....•... _ ...
.......
.. .....
..................
-
........
._ ..._.-
_ ...
---
..._.
I
=1!=~~~::a~S g:=~a:~
---.-----·---,..····--·r"'··- .. ···""''''-·---·····.········· _m..m_' .. ..•............." _ _""""'·.·····__ "_·_·
1.300.200.000.
·.······..·..".m.····__·
·..··__,,"'"-.--
..- .."'.---
---
-.,,,,------
--.--.-"'-'"1
Hi
bangunan yang dimiliki oleh ATKP Surabaya tidak untuk dijual dan digunakan dalam ~~g~~!~I1.I1.9~l::~J~..j
I
I
~:;~~:;~~:t~~--..····g~~~~~~~ikt~~~an-f~~~_~!1 _=-__.-._-..-- --~-1
t~g~gt:~g!~~~1!!~~~= -= -g~ P---i J:.~_~.QQ.:~Q.Q~JQ~ +Q~9-_11I1.gP91~~FI1.~~ _.___
.._._ --.---. .. 1.300.200.106 I G~_du __ I1.g~um~g..!)J.na_s .___ . _1.300 .2QO.:-tQ.z--t'Q~-9-11I1.K.~P.9E!~-~!!--..-- ---- ..--.--_ -..1_30Q.200·1~2._.Q~~llI1.g_9:~I1.J?~~n~.I1. .._~_~rma_I1...en !:-aiI1..I1.Y~_
~I D ~
~!:!:!g!~~~:=~~:-~::=:
--------·--·1-
L~.!I1.I1.y~_._................ . .._ _.._.._
.~~~QQ.~~.QQ_~Q90
~:~~:~:n ~::d~~~bagi
..-
---
----.-1
-
~I
akun yangdigunakan
untuk mencatat perkiraan yang digolongkan dalam peralatan dan mesin yang digunakan _. ....9per~.~i __ 9na~'I~P Surabaya ..__ .__ ,,__ 1.300.300.100 Peralatan besar D 1.300.300.101 Peralatan Laboratorium D 1.300.300.102 Peralatan Simulator - _.- --------_ - -- _-------------_._ __ _----_ _- ---D 1.300.300.103 ._.m._._Peralatan Perkantoran D .._.."",_,_____ __ .. _ _ ,_" _.._"" "._.._. _._ ".._ ._ "..".,, .._ __._ _ __ .._ ._ 1.300.300.104 Peralatan Pendidikan D 1.300.300.105 Peralatan Asrama D 1.300.300. ·Polikiinii{------....·--·----···-----·--··----. D _·_·_······
..·_m
·..
• __
..
______
•..
H". __
i06-· ..Peralatan ..
1.300.300.129~~ 1.300.300.200 1.300.300.201 1.300.300.202 1.300.300.203 1.300.300.204 1.300.300.205 1.300.300.206 1.300.300.299"
..Ee~~~~!i~~_~at:..lainni~~===.==·:~-----Kendaraan dua _ _-_ _,-_ _Kendaraan ..__ ._ _ _-_._ .•..--_ _-_ roda -._- _-..- _-- _ - __ .- -'-"-'--'" Kendaraan roda empat Kendaraan roda enam Kendaraan roda enam keatas ._---, Per~b-u p~I1.umpang_ Perahu Karet ..
..
..
_
_ ..
_
..
..
__
..
..
..
-Kendaraau·'---:····-·---·--- ..·.·.--- ..-- ..--------------
1~300.400.0Q..Q.... ~~1a..~~J:r..ig~~~.L~n Ja.:rJ~gan. . . Merupakan akun header bagi akun yang digunakan untuk mencatat perkiraan yang digolongkan sebagai jalan irigasi dan jaringan yang digunakan untuk kegiatan ATKP Sur IT'" 1.300.400.100 Jalan
D D D D D D D D D H
1•.•• ~
D
I
----_ _---_
.
,,-_.,.,
1.300.400.101 Jalan Kantor---n----1.300.400.102 Jalan Perumahan 1.300.400.199 Jalan Lain-lain 1.300. 400 .200 __f_Itig~~_L_ _ .. 1.300.400.201 ~~hlE~:r?:J2E~~g~g~ .. 1.300.400.299 dan lain-lain 1.300.400.300 ._Jaringa:r?:___ 1.300.400.30 1 Jaringan§lA~___
1
·..
·_..·
T._·
•
··..·········· __···_·H_
..__..·
···
n
•••••••••
__
••••••••••••••
._
••••••••••••
H _.
" __
._ __
__
_ _. __.
. _
._.__. .
D D D D D D D
-tjgg:1gg:~g~-r J:~~::~_t~~~~~n" ----- --------..---...~ 1.300.400.304 'JC!.r:!~g~!1)!!~!.~~~~ !~dar ------ ... -..- ..-..... ----.--f---l2..-. 1.300.400. 3~9 __ ~ar:iQg~~J~!!1-lai.!!.. ._.__ _ . . D ...!.300.500.O'OO_f-~OI!~~~~!~J.I!m Pe~~rjaa~ __ . .._._ .. . --!!---1 Akun ini di debet ketika telah terjadi pembayaran atau hak untuk klaim dari pihak I ketiga kepada ATKP Surabaya atas , pembangunan aset tetap kantor pada tahap tertentu sesuai dengan kontrak. Akun ini di kredit ketika seluruh pembangunan aset tetap __ . .__. !:<:~:r?:!~r:_!~!~h...~eles~i c!.i!~~an~anl~!.~n~an.:.._ ..... __ !_~3QQ.~_90~J.9Q_ Konstruksi dalam :D 1.300.500.101 KDP-Tanah D --_ ..._ ~~QO.509_J.Q~_._KI:?P~Q~~~gg~~:r?: ..~angun~!l: ._ ._. .__ ._. __..._.. ... . D 1.300.500.103 KDPPeralatan dan Mesin D "' ······ ·..·..··..···· _H._ ·_· ..··· _ ,,_ . _J .300.590. JO:!. f--~I:?P~~!.~!~:r?:I.!E!g~~L da..:r?: ..':!~Eing~!! . J2.. _ 1.300. 500 .199.+~DPh~!~:r?:y~ .__... . .... ... _.. . ... ._ D 1.300.600.000 AsetTet~}ainnya H Akun ini akan didebet sebesar harga perolehan di tambah biaya-biaya yang dikeluarkan dalam I rangka pembelian aset tetap lainnya. Akun ini I akan di kredit pada saat aset tetap lainnya ~_dih_~J2!:!~.~ukukan. ._.__ " _ 1.300.600.100 ,Asetr~!~pJainnya .__ ,,_,, ._._ . ._ D ~.90.600.1 0 1 .._~~~!T~!~.p _I~:r?:J:?:yC! _ .. .. .._._. . D 1.3.90.70.9 0.99_ ~~.~:tIlll~_~~~_I!~~:tI~~_~_. __..______ __.____ .__ H Akun ini di kredit melalui Jurnal Penyesuaian sebesar Biaya penyusutan pada periode pelaporan. Akun ini akan didebet pada saat dilakukan perbaikan atau renovasi yang menambah masa manfaat atau pada saat aset __ _ .__.__!~~.~~!?!:!..!_~_ij~~~ atal.:!_~!J2.~1!da~._!angankan_. _ __ ... ...__ _1:;30Q..:190 :._!.9Q ~~J:I!:tlIC!~~P~IJ~~~!~:r?: ..___ ._._______.__ I:? . 1.300.700.1o.!... ~~J:I!l.:!!~~! __ P.~:r?:.~sutan.Q~du~~~n Ban~n~!!. D 1.300. 700. !O~ __ ~~J:I!l.:!I~~~ ..P~:r?:~.~uta:r?:J:~ral~~n~a~_.M~~in ._._._ D I
..
_"""
l~~g;g~:~=i~:~~~!~~~~~~~==-±
1.400.000.Q.Q9~:As~tLain~I~~~-
--------
---
---
~~= ~~_=~-=_--=:~=:~~~j
-_--_--__ Adalahaset yang tidak dapat digolongkan ke dalam golongan aset lancar maupun aset non lancar. - ------ -- ---- ------- - --
l
H
-
-,
As~~ L~!J!nla__________________ Merupakan akun header bagi akun yang
1.400.100.000
'digunakan
untuk mencatat sebagai Aset
I digolongkan
perkiraan Lainnya
I
H
yang yang
t4q9:.199~AQ9_-+~~~-~L~1~~y~~!~~-ke~i:~!!--~TI\P-S~~_:~~~y:~ ---
D
1.400.100.1 0 l_Iu!?:!~_!~Q~ti_R,:!gLlTg-RL, ,_, ,_______ D 1.400.100.102 Tuntutan Perbendaharaan D 1·1QO.!0Q:Jg~ -II~gil1Ci~P~~j~Ci.!~!?:_!\!?:g~':!~~~(I~~l__ . "", __J2. __ 1.400.100.104 Kemi!!:.~an_9:_engan Pihak Ketiga D 1.400.100.105 Software D 1.400.100.106 Hasil Kajian penelitianJ2 __'_
1 _!~1QQ~190~IQZ::lA_~~t·T~~Ef~~Ij.l:(r_-==~--:-"~~~_:,:·:~~:~:~=,==~:·:~:1.400.1 00 :!Q~L-I'~~~!YCi:rlK9:!l1~!?:_!!~an .R~_!!g~n~Ci!!!!Y~,_. . .__ !?__~ I
1.400. !00. !99__~~~!_l~.i.~!?:yCi!:'Ci!~ -la~__________
1.400.200.000
,,
Q....._'
, ,__ ,
AkumulasiAmortisasi
I
H
""-'-----""""----""'-----""""'-""j-Merupakanakun-headerbagi'akun'yang digunakan
untuk mencatat perkiraan yang sebagai Akumulasi Amortasi yang ~_!1.!uk kegiatan ATKPSurabaya.
I digolongkan ~~J:'!.ak_Ci!?:
'----=.=-~_._.___.g _
_t:gg:~gg:
[fu~~~iwr:~~Ci~i _~!llor~S~_si 1.400.200.102 Hasil ~_~jianpenelitian 1.400.200.:1 03' .:'\~~!ICi~~~~9: . . , _!_~1QQ~~gQ_~"!99_",,""',~~~!ICi~l?~~j~9:!:'Ci!~~JTCi
j
KODE AKUN 2.000.000.000 ____
H·H"
••
····_··
__
---J
.
,,
,, ,
D ,,_____ D """""'" I D
NAMAAKUN
KET.
KEWAJIBAN
······_
'I
i
H
Merupakan akun header yang meliputi hutang yang diharapkan akan dilunasi atau jatuh tempo dalam kurun waktu 1 (satu) tahun atau
2.100.000.0oo#~~~~~~ca
__-
__
--------.
H~
____ -f~~~~a:_~m~:a±J I
Merupakan
header yang meliputi hutang yang
i
,---------_._,
_._
..
- ..............................•
2.100.100.000~::~~ki~a.~~n·
_--_ .._ ........•. __
_
_
........•.
_ __ _ _._
_ ..
__ __
..
header.yangm'eliputChutang
.
.~
-'-~'.'.-j I
pihak ketiga layanan pendidikan, hutang pajak, Biaya yang masih harus dibayar, pendapatan yang diterima di muka, bagian lancar hutang jangka panjang, hutang jangka
~
X100.100.1·00~=±H~~~~\1~~~~=~-~.: ..:=~=~==:::=~=·=~==~=-======--····-·--·D·· 2.100.100.101 Usaha D ! 2.100.100.199 Usaha Lain-lain D 2.100.200.0QO -I- H~~~~.g~!~~~..~e~!g~.__.. _._ __ __ .__. H I Akun ini merupakan header atas perkiraan .. I akun hutang kepada pihak ketiga untuk I TT
TT
:IJ18?_~~Qg~~QQ:==~~~~~~~~[~i~~~.:=:~::=:::::=--·:=~:'==: .. :=-=::'1?:j 2.100.200.201 Jaminan Pemeliharaan yang masih harus D jl
__ ..__.._ .._ _ ..+-4.~~~Y~E_ __ _ _ .._ _ _ 2.100.200.202 Biaya Konsultasi Pengawasan yang masih
__
___ _ D I
2.1 OQ~.20Q.:~Q~=: .._~;;~~·~~h~~~~.~g~.__. __ ... __ ._.____ ..__ .... --.12 .... 2.100.200.299 -tB-l! tang piha~ __ Ketiga ~a~!?_p.~._._ .._ .. ..._Q_. __.~ ...1
2.100.300.000=~n~rE~p;"~;,,a:e~~:s J:l:;t; -~-j Ti60~300'-io-o·--·tB~~~g~~:~~~- ..· -----
:-
-. -.
-:=.. -
--..
D
I
2.100.30Q.J.9~_n!utang Paj~.I).~h 21 .. __. ...__ .... . .. P._._ 2.100.300.102 _. !:I!!!~!1gp§lJ~Is ..~.~~22 . . . .. P_.__ ...~~.1Q9~~QQ~JQ~ _Bl!!§l!?_gP§lj~Is~~~~~..... D 2.100.300.1 Q4 .!Iutl:l:!?_g~§lj~ls ..~~f::l ._.__ .._.._._._.._ .._ __._ 1--.12.-2.100.300 .199 H~!~!?_gP&~..!.~!!].p..Y~ _ -- ..-- ..-D 2.100.400.000~~~a.llg~~Pa.~~~... _..___ ... _ _._.. 11:_. I Akun ini merupakan header atas perkiraan I I akun hutang kepada KUN kepada pihak ketiga .
i
2.100.400: 10~~~~af!:~1T;idik~-.-.-
..- - -- - -..----.-~
tt~t.~~]t~f;~~~~~~==-~~ ' j Akun ini merupakan header atas perkiraan akun Biaya layanan pendidikan yang masih harus dibayar dan Biaya non layanan _ ._._ ~!].9:~9:i~l:l:!?_y~.!].g.!l!~.~!h .ha~~.9:i1?l:l:YaE .._ _ 2.100.500. ~09_.. Bi§lY~Y~!!Kt.P:§l_~!h.harus d!1?ay~. __ ._._. _ 12 2.100.500 .191 .!3il:l:Y~.g~j!y~.ng m~~!hJlaru~ ..9:ib~Yar.__... D 2.100.500.102 l' Biaya Daya dan Jasa yang masih harus DJ __ .. _ _ _. 9:ip§lY~r _ _..__ _._ _.__._......... .._. .
I
j
I I
.
J
~~--~=~~---.-I 2.100.650.(~O~-rS~p!!~n;~i£'::;Z:~9:~:nd~iPl=:' ~
~_.10-0.50~~1°~~-I~~~~~t:;~~~~~~~:~~:~or~~~a~~m:si~ ~QO. 50Q_J:g1__~!~Yl3."lJ~g!~l3.~y~g~~~ihJ?-~~~_ di~~l3.!:_________p_j 2.100.500.19~_~!l3.Yl3._Yl3.]]K!J:!~~!hJ~~~~ dibl3.yar 1l3.in!!~ ~
Akun ini dikredit sebesar nominal jumlah yang dibayarkan oleh peserta diklat kepada ATKP I Surabaya. Akun ini didebet ketika ATKP Surabaya telah memberikan jasa pendidikan I diklat kepada pihak ketiga sepanjang masa I kontrak. 2.100.650.10~l?ikll3.~_'[e.knis Transportasi Udara . I
D
2.100.650.101-r:~~U;::~~:;:~~:~Nlon D~10ma ~~
::::::::::~::-H:;~~a-5E~~: ;:::::--_.~
---.------... -- .... -.... fJ'e.~!!!~I:>e.-~l3.~l3.~g4-l3.!"~Pl!l3.-~-e.JI! ... _. .__._._..._---j 2.100.650.104 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D I Teknik Pesawat Udara Phase IV I 2.100.650.105---- --Pend?-patan-Program-DiklatN on DipIoma----D-1 Tekmk Udara Phase V i ..--------- ..-- -.-Pesawat --.-"- - -------_·_-----_··_---_··_-_·_---_··_-_····_·_---_·_·---1 2.100.650.106 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D I lA!!~~~"lJcJl3.!:l3. __ I:>_hl3.~~J_________________________________---J 2.100.650.107 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D I Lintas Udara Phase II : 2.100.650.108 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu Lintas Udara Phase III I I 2.100.650.109 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu Lintas Udara Phase IV ._--~--_._._ 2.100.650.110 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu Lintas Udara _._- ---_ .....-.. .. _._ _....... Phase V -2.100.650.111 Pendapatan Program Diklat Non Diploma ______ . I:>e.!!_e.!:l:>l3.:t:1:gI:>hl3.~e..L .___._._ .. ._.__ __ 2.100.650.112 Pendapatan Program Diklat Non Diploma ______ .________ ~e..!!.e.:t:"l:>l3.!!g_I:>hl3.~e._JJ .._. . ._._ 2.100.650.113 1 Pendapatan Program Diklat Non Diploma _______________ .I:>e..!!~El:>l3.!!g_.I:>hl3.~e._!!I ._ __ .. _..__._.._._. _ ._._ . 2.100.650.114 Pendapatan Program Diklat Non Diploma I Penerbang Phase IV 2.100.650.115 Tpendapatan Program Diklat Non Diploma jieIl:e:t:"l:>.ang Phase V __ 2.100.650.116 I ::endapatan Program Diklat Teknik Genset dan D
1--
~I
,-,_
_
,--,
.._ ....._ .....
2.100.650.117 jZ~?r:~::gram
D~t ~ajemen . _ D..J
2.100.650.118
Pendapatan Program Diklat Instruktur Teknik Pesawat Udara 2.100.650.119 Pendapatan Program Diklat Basic Aviation __________________~~~l:Lri ty _.___ .....__________ _ 2.100.650.120 Pendapatan Program Diklat Junior Aviation Se_~uri1:y . . . _ 2.100.650.121 Pendapatan Program Diklat Senior Aviation D I _____ .._.____ _~~l:LEi1:y__ ._._ ..... __ .... _. ._. 2 . 100.650. 122lC~!1:(:lctpa tct!1:lC!:<:>~ct!!l_I:?~~ct!!:3ct~J~lC:lflC::lC:lf__I:?_l 2.100.650.123 Pendapatan Program Diklat Initial Dangerous D I Goods A I 2.100.650.124 Pendapatan Program Diklat Inspector D~ ---_. __ ..._-_._--_. Aerodrome 2. 100.650. 125lC~!1:4ctPcttctl:l:lC!:<:>g!:ct!!lI:?~~!ct!Tgg~M~~ .I:?j 2.100.650.126 Pendapatan Program Diklat Programmable D ___
","_"._.
..
._._. __
".
.•_._•••.........••...........
....
._ ..••.•....
.__
•• _. __
"m.
•.__
.__
-----J
2.10p.650.:!~__ _lC~l:l:4ct~;:~~~EOgr~__ I:?~~lcttT_gf~_gR _L~QJ~~h.. =__D I 2.100.650.12.~L __lC~l:l:_4ctPct!ctl:l: __ PE<:>~~J~iklat Igc_~-~"'L.______ D 2.100 .650 ~_l~9 ___lC~l:l:4ctPct!ctl:l:lC!:<:>~~ Di~.ct!_.:rC_g. Te_l~nt~E I:? _ 2.100.650.199 Pe_ndctpct!.anPE~am Diklat Lainn~ D 2.100.670.000 Pendapatan Non Layanan Pendidlkan H Diterima Dimuka Akun ini merupakan header dari kelompok I akun pendapatan non layanan pendidikan I diterima dimuka seperti sewa gedung diterima dimuka, sewa peralatan diterima dimuka, sewa kendaraan diterima dimuka dan I I pendapatan non-Iayanan pendidikan diterima dimuka 2.100~670.iooPendapatan Non Layanan Pendidikan Diterima D-l _ .. I?j!!J:l:L~ct ..__ .._._. ... _.._. __ .. . ... _ _ ~ 2.100.670.10 1lC~l:l:4ctpcttctl:l:~~'\,\TctQ~4l:Ll:l:gI:?~!~!:~:£!lctI-?_~:£!ll:L~ct ._PI 2.100.670.10L_p~l:l:9:ctPct!ctl:l: __ ~~'\,\Tct __ ~_l:L_~gan_I:?ite~!!1aJ)i1l!uka___ D I 2.100.670.103 _lC.~l:l:4ctpct!~._~~~ct_ P~E..~ata~_I:?iter~mct.."pi:£!l_uk..ct__D 2~_!90:?~9...:_!Q~ .... _lC~l:l:4apatanSewa Kendaraan Diterima Dimuka D 2.100.670.199 Pendapatan Non-Iayanan Pendidikan Diterima --------_ __ . Dimuka 2.100.690.000 Pendapatan Pembentukan Transportasi Udara Akun ini dikredit sebesar nominal jumlah yang dibayarkan oleh peserta diklat kepada ATKP Surabaya. Akun ini didebet ketika ATKP Surabaya telah memberikan jasa pendidikan _4~k.lctt. kepct4ct.p~~~!:!.ct4~~!ct!.·_ _ __........................... ......._,
I
___
_._.""._.·_._····_
••u.•"............•... _
_u.·
•
••
_
I'
I'
...
£~t=~~af~T~~~~;a _-to
;:~gg:~~~~g~
_ 2.100.690.102
--------_
.._
Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas _. __ _- Udara Semester II 2.100.690.103 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester III _ _----_ _-_._ __ _-__ ._---_ --_. __ __ -- .. 2.100.690.104 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester IV 2.100.690.105 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester V 2.100.690.106 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester VI 2.100.690.107 Pendapatan Program Diklat DIll Teknik _T~!l£<:>:JP:4~!?:Ji~Y!K~~LU d~ra s.~~ester) __ ... __ ._. 2.100.690.108 Pendapatan Program Diklat DIll Teknik __ re~~<:>:JP:4~J:?:_N:~yigasi !:!_4~!"~~:JP:_e s~~!"J!. _ 2.100.690.109 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D _.____________________I~I~():JP: ..4~J:?:_N:~y_~g~~L!:!_4~~~_S~.!P:.~st~!:.lg____ __ ..
....
..
..
2.100.690.110 2.100.690.111 2.100.690.112 2.100.690.113 2.100.690.114
-_...
..
.-....
.
_
-."--'"
J Tel~C?!Il_49-J:?: pend.a.... p...ata..... n....p..rogram Diklat DIll Teknik __N:avigasiUdara Semester IV
_ Pendapatan Program Diklat D III Teknik Te!l£<:>!Il4~EJ'i~yigasiUdara Semester V Pendapatan Program Diklat DIll Teknik Telkom dan N"9-Y!g~~~!:!4_~~~S.~:JP:~~!~~~I _ Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester I Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester II .. ._ ----._ ,--_ _------_ _ _--_ _._ _ __ __ Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester III Pendapatan Program Diklat DIll Teknik Listrik
I
..
2.100.690.115
.
..
2.100.69Q.11 :t~=:~;-:!;:!~~~~~II
2.100.690.116
~ilZ~str~
2.100.690.118
----_._--_
.._.
__ ._ ..... _-
2.100.690.119 2.100.690.120 ____ . . 2.100.690.121
:
'Pendapatan Program Diklat D III Teknik Listrik Bandara Udara Semester VI Pendapatan Program Diklat DIll Manajemen Tr~J:?:~PC?E!~~i Ud~!"aSemester I Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D J'~~J:?:~P<:>~!~~~_!:!4_~~~_.seme~!~tiL____________________ _ _ Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D
2.100.690.122~~i!d::t~~\:)¥g:::t!~Tki~i~f}~h-
Manajemen
D
--I
2T60.690~T23--~~~d:~~~\:¥~::t!~T~~ieti!hl ~1"anajemen ---------l D ___. n::~J:?:~p<:>!"!~~L!:!_4~E~ __ S.emest~E_y _ 2.100.690.124 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D
2.100:690~25-ti=:~!!~=~!=ek1lik---
D
~OO'6'96J26'-fP-endapatanprOgramDikfat'D'Ill"Tek-nik..._- .. __ . .__ ..~~~.gt:L~§:J:l!:-§:!1:c:l§:~an S~.l:!!.~~_~r .!.!. __.__ ..__...._._ 2.100.690.127 Pendapatan Program Diklat D III Teknik 1-..__ ._""___.~§:!J:gt:L!1:§:~ __ !:-§:!1:c:l§:~§:~§~!P_e_~!~Il!! .._____._. 2.100.690.128 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Ban.&ll:J:l~~J.anc:lasanSemester IV 2.100.690.129 Pendapatan Program Diklat D III Teknik ~ Landasan Semester V 2.100.690.130 Pendapatan Program Diklat D III Teknik _. _.. f Bangt:Lnan Landasan Semester VI
._.,,_._ .. -
D .
2.100.690.132
Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi 1-""_"" "" Pen~rbangan Semest~~.!!_ ""..__ "". . .... .._. _ 2.100.690.133 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D f--. __ .__ . __ ""___ .. ""._L~~!1:~r1:J§:J:lg§:~.§~!p_~~!~~)g.... ._.____ ._." ... __. ""_,,_ "". ".""""." ... 2.100.690.134 Pendapatan Program Diklat DIll Komunikasi _p~.J:l~~1:J§:ng§:J:l_§~!!!.e..~!~r IV __ 2.100.690.135 Pendapatan Program Diklat DIll Komunikasi Pen~E:t?§:_I?-_g§:!J:_§emester V 2.100.690.136 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D I 2.100.690.137
f--·--····----·-"·-r'
:~~~:~:~:~np~;:~~6i~lat-DjiTeknik"
·----~---I
f~~§:"Y§:t ..llc:l§:E§:""§.~m~~!e..E.L __ """" .."._"'"." __.._"_._,,.,, .."..-----r--~ Pendapatan Program Diklat D II Teknik D I Pesawat Udara Semester II I ~100.696~139-'Pendapatan Program- Diklat""DIi"Teknik---'-Pesawat Udara Semester III ; 2.100.690.140 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D Pesawat Udara Semester IV ----2.100.690.199 Pendapatan Program Diklat Pembentukan D' 2.100.690.138
---~---1 I
T.
-H~Wol[~::I~~~Jcr~~--=-===-=fj ""___~-1 2.100. 700 ~) Q.L_ 1--11_~!§:J:lg.J§:J:lg~§:.~~_~d~.~.!§:~ ..nny'§:__._.._._."" 2.200.000.000ll:e"'3iiban-""Il_I.llI1" •••• ~_____ 2.200.
~OO.OOCt "":K~~IlJilJll:l!.~.~.:I!_~:I!~Il.!._.___.
__._. __.""_""__""__!!.
~
_I
_
2.200.100.1 00 _tI~"!§:I?-g~§:I?-~ ._._. __ ", __ ."... __ ... ,",,. __ "_.__ ..,__ , .__. D 2.200.100.102 H~!.~I?-g~ankJ~RL__." D I 2.200.100.199 Hutang B§:!1:k!:-§:iI?-I?-Y:§: .._.. ... _ 12 __ 2.200.100.200 Hut§:ngQ1:Jlig§:~L""" _. D 2.200.100.20 1 Hl:ltCl:~gQ1:Jl.~g§:_~i__ D ~::?OO.:}OQ.:.~.QQ__I.!S~"YCl:j ib§:n l'.J<:>!1:!:-Cl:!1:~~~.!:-_~J:lI?-Y:Cl:. .-._ ..._-...-... _._-.'-~-'-l 2.200.100.301 i K~"Y§:j~1:J§:J:l.l'.J_<:>!1:.J~"Cl:n~§:r Lainn~ D i
KODEAKUN
NAMAAKUN
KET.
3.000.000.000 EKUITAS H 3.100.000.000 Ekuitas Tidak Terikat H .._-"---Akun 1m merupakan akun header bagi kelompok ekuitas ATKP Surabaya yang terdiri dari ekuitas tidak terikat, ekuitas terikat 1~~J.PP()rer,.~ . ~~i tl:lf:)!~Ei~l:l~P~EJ.Pl:l!1:~J:?:_~___ _ _. _ 3.100.100.000 __ .. Ekuitas Awal H ------_._---_ 3.100.100.100 Ekuitas Awal D 3.100.100.101 Ekuitas Awal D
\
JI
.. _.
_;!~~_QQ~~QQ~QQ9 _..~~!pl~~~~])~~~~!!~~~~~~~ 3.100.200.1 00 3.100.200. 10 1
..
__ !I
~~EpI~~<:l_l:l!1:_Q~fi:f:)~~ Ta!J.~!1: __ !--al~_. .. .___ f--_ ..Q__.__ _S~EP!~~<:ll:l!1:Q~~~~~.1~l:lhU:.!1: __ b~lu ----.--... -----.--.------I-!2-.-J
~~;rit;;:=:E=~~1~\~~~~~~B~~~~~-·------6-\
-~~:gc.-;g6~1%%9
3.100.300.101 SUEP!~~_<:ll:l!1:_Q_~fisit Tahun Berjalan D 3.100.400.000 Ekuitas Donasi H _. ._--_.__ __ _---------_._ ---_. __ _--_ __ ._--_. __ _--3.100.500.000 Pe!!g~~P!!~~nA_set_ Tetap__ H ! 3.100.500. 100 P~!?:gl:ll:lP~~l:l!1:~_l:)~!_I~!.a.P____________________________ D 3.100.500.10 1 ~~!1:gl:ll:lP~~l:l_!1:_Ase1_r.~~p __ ..... _..__ ..... _. ._._._ .. D .
._.......
.
_
_
..
_ _
_~~JQ.Q~~QQ~Q90...~~~~~ihR.e~~~~~~~~~!!~!~p
H
3.100.600.100-_. -3.100.600.101 ._ ..._---_.... 3.100.700.000 _. 3.100.700.100 -----,_ .. .._ 3.100.700.101 3.100.800.000 3.100.800.100 3.100.800.101
Selisih Revaluasi Aset lCLClIJ Selisih Revaluasi Aset lCLCl.P Penurunan Bersih Aset Penurunan Bersih Aset Penurunan Bersih Aset Ekuitas Tidak Terikat Lain-lain Ekuitas Tidak Terikat Lain-lain Ekuitas Tidak Terikat Lain-lain
~.oO.009.Q.Q_Q
~~~ta~!~!!~!!~~p~!er__
...
"
•••••••
__
• __
1--- ..
••
•••
_
••••••••••
__
.. _
•••••••••
_
••••
HH'
---
3.200.100.000
D D --_._._H D D H D D
!
._.._ ..... .__._._._..H _
Akun ini merupakan akun header atas kelompok akun sumbangan yang diberikan untuk aktivitas operasional ATKP Surabaya yang telah ditentukan penggunaanya dan - sifl:l!I1yl:l l:ll:lI1yl:l_~~!!1~!1:_!l:l!"..l:l~ _.----..-
E~i!~~!~!!!!at!~~p_orer
._.
._______ H
Akun ini di kredit sebesar nominal aset bersih yang ditetapkan sebagai aset bersih ATKP Surabaya waktu pertama kali didirikan. Akun ini didebet apabila terjadi penarikan kembali aset bersih yang telah diberikan oleh pihak I ______ __............~~~gl:l.a tCl~ l:)l:lCl~.ATI<:J:>§~ECl1::>l:lyl:l __ <:lt1?~1:?l:l!:~l:lI1.~ _._.._ 1 3.200.100.1 00 §~i~l:l~T~!:A~l:l~T~J.Ppgr~ . ... _. __ ... _._ ..__ . Q.---J
.....
_-
...........................
-_._----_.-
__ .. ___
m_
... _____
H••••• ""·
.. ____
__
.H.H. __ ' __
'.:-~::Q-:J
HmHH"_
3.200.100.101 ~-Ekuita s Awal __ _._-_ ._ ___ ._---_._-_._._------_._._--s Donasi _~_~QQ-:!Q9:!Q~ ............... ~~It~ ... 3.200.100.199 Ekuita s I~:r:n~~!I~:I!!I?~:r:~!. Lai!!~~ ____ ... _______ ..________ s Donasi D s Donasi _ __ _ .._ ............•....... _-_ __ _ _ _ _ _. ......• __ ._ _ .... 3.300.000.000 Ekuita s Terikat Permanen H I Ekuita s Terikat 3.300.100.000 Permanen H _ _ Akun ini di kredit sebesar dana yang dialok as ikan untuk berinvestasi secara perma ne n. Akun ini didebet ketika dana terseb ut dikem balikan ke ATKP Surabaya untuk a ktivitas biasa. 3.300.100.100 Ekuita D s Terikat Permanen -_._ Ekuita s awal 3.300.100.101 D _----Ekuita s Donasi 3.300.100.102 D Ekuita s Terikat Permanen T. 3.300.100.199 D _."'_ ..•........
·
.........
• ___
H.H
__
•• _________
• ___
_
",
.. ,
....
..............
.......
""""
..... _ ......
............ - .............................................
---E=
_ ...__ ..
"
....
""",
..........................
".",
.........................
",
... .................... ................................. ,,
"
".,"
f-----
• •• ··-..··,"._
;:~gg::gg: ~g~:J:~~~i:
"H····HH'·H
.... ...._ ..........
•• " •••
',."",._
.......•.....
•••••••••••••••••••
_ ••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
_ ..........•......•..
___
........
._
...
•••••••••••••••••
.. .........
_____
•••••••••
..
.......
___
••••••••••
_.
__
,,_
••••••
_.
__
••
..
......•....
_
~~~---D-=J
..._ ...... _ ... ..... ..••.•.....
...
_ ..
__ ._
H ..•... _ _ _.__ _ __ __ _ _ _ Akun ini merupakan akun header atas I kelompok akun pendapatan usaha dari jasa Ilayanan, hibah, pendapatan APBN, dan _________ :-l_.Pe!!<:i~p~!~!!~.~~h~J~!!!!!ya . . ..__ ._ ~J09.0QQ~_QQQ_L~~~d.apata.~ ~~~~~l?~!!~~-~~-~.l':~~~_______ H Akun ini merupakan akun header atas kelompok akun pendapatan yang diperoleh dari penyerahan barang danJatau jasa dari operasional layanan ATKP Surabaya kepada ___________ :I!!~~y~r~ka_t..._._ ._ 4.100.100.9_QQ~~~d.aP~~~~_~~n~~~!~_~___________________________ H Akun ini merupakan header atas kelompok akun pendapatan dari pembayaran uang Biaya Pendaftaran peserta diklat yang akan m~!!g~1<:':lti_12~1<:l~! . ._. 4.100.100.113 P~E:<:i~p~!~!!§i2encatar-TahapI D 4.100.100.114 l-E~!!<:i~P~~!!~iP.~!!~~ta:r:=I~J:1apl}------------------.!2------J 4.100·~~Q"-Q9Q __ ~!«:)gralJl ... ~~IJl1;)~~~~~!1._!!!I__~~«:)~~L~~1".~__ __!! ' Akun ini merupakan header dari akun I pendapatan program diklatDiploma. Akun ini I dikredit sebesar nominal jumlah yang
-_
_-_
..
__PENDAPATAN _.__ _
..
..•.............
.......•
l~~iba:;::~:~_~l~i~~~:~~~~
-------_ .._---_._._-_._ .._ ..... _._ ..._.
H_._H_._.H
•••• H •• H •• H_H'
Surabaya telah memberikan jasa pendidikan d~~I.?:t... ~~P?:.9:~ ...p.~~~!'~.~kl?:_~:. __ ...__ .... ___..___._..... _. 4.100.240.100 D __ ...P!"gg!'~·rIl .... P~~)::>~~!"':ll<:~!!_T~?:nsp.~!'!?:.~L!Lc!.?:~?: ....._ 4.100.240.101 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas D Udara Semester I 4.100.240.102 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas D ~dara Semester II 4.100.240.103 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas D Udara Semester III Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas 4.100.240.104 Udara Semester IV 4.100.240.105 Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas Udara Semester V Pendapatan Program Diklat D III Lalu Lintas 4.100.240.106 D Udara Semester VI Pendapatan Program Diklat D III Teknik 4.100.240.107 D Telkom dan Navigasi Udara Semester I ._._._ _.__ ,......__ ._._ _._._ .. _ __ _------_ .... _ .... __ 4.100.240.108 Pendapatan Program Diklat D III Teknik Telkom dan Navigasi_ Udara Semester II -_....... _ .... _ ...... __ ..._ .... _ ........ _ __ _-- ~ .. 4.100.240.109 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D I __ . _ c-- ..--.-.-... - .... - ...... Telkom d?:~]~?:'v'ig~~!_!Lcl_::~!"~.~~.~.~~!~~III. 4.100.240.110 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D ' Telkom
__
•••••• H. __
••
H_
•• ____
_.
....
...•..••........................••................................................
...............
..
. .......................................................................
.......
....
.....•..
.
.........
..._._-~
_H
•• _
••••••••••••
H ••
...
I
~T
•••.
_ ..
_
_._.
•• H_'H_H
•••••
.....
..
-
............
..
· •• _
•• ____
••• HH •• __
••••• ___
.HH._HH.
• •• H ••• ·.H·H·.H·
•• H_
••••••••
H •••••••••••
H ••••••••••••••
_.
___
__
••• H_H_HH_
.
•• _.
___
._
••••
_.H
••••• H __
.H_
•• ____
._
H •• H
I
-----;-l
p
4.100.240-:T23----[-penda atanprogram-Oiklat o--iii-Manajemen--__ T~~:rl13P()rta13~J!~~E~_~~!!!~ster __ '{_______ ..__ .... ---j 4.100.240.124 Pendapatan Program Diklat D III Manajemen D ___ .. IIanspor~13i"lJ~~~~_~~_J!l~_ste~'{L___________ _ 4.100.240.125 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D I
J
_---i1
4.100.240.12~f.'i~,;La~~~~'::::~\:ITeknik ----.--.....---j-- B~:rlgll:rl~nL~:rl~-~13~:rl~~!lle13!.~!".1L--------...-.--_.. 4.100.240.127
Pendapatan Program Diklat DIll Teknik _:I?~:rlgunanL~:rl~~13~:rl~.~!!l~13!~~_II!____ .. Pendapatan Program Diklat DIll Teknik
4.100.240.128
-~:~~;~~~~~~ir= ~Ii3~:~~i~~
D
I
D
_ D
.
Teknik ----------~ __________ ~~:rlgu:rlan~~:rl~_~13_~:rl_.§~!!!~..13_te~_y ~ 4.100.240.130 Pendapatan Program Diklat D III Teknik D ! :I?~ngunan Lanc!as~:rl~~J!l~13!_~:rYI ..._________ ______~ _
4.100.240.129
4.100.240.13_1
::~~;::~:;;1~~;e~ittat
D III Komunikasi
D
I
4.100.240.132
Pendapatan Program Diklat DIll Komunikasi
D
I
4.100.240.133
::~~:~:~~~:rlp~~~=e~i~latDIIf Komunikasi D--1 Penerbanga:rl~~J!l~13!~~JD__ __ .. 4.100.240.134 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D I _______ Penerbang~:rl§~J!l~~!..~:rJY .. .~ 4.100.240.135 Pendapatan Program Diklat D III Komunikasi D I ___________ Penerbang~:rl§~J!l_~13! .. ~:r.Y ._ .. ._.______ ! 4.100.240.136 Pendapatan Program Diklat DIll Komunikasi ~ Penerbang~:rl ~~J!l~13!~!"YI _ _ _ ___~I 4.100.240.137 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D i _____________Pesawat Udara Semester I ~ 4.100.240.138 Pendapatan Program Diklat D II Teknik D I ----_ _- Pesawat Udara Semester II 4.100.240.139 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Pesawat Udara Semester III _._ _----_ _ _ 4.100.240.140 Pendapatan Program Diklat D II Teknik Pesawat Udara Semester IV 4.100.240.199 Pe.:rlc:l~p~ta:rl_l?rogram Dklat Lainnya 4.100.260.000 Pendapatan Diklat Teknis Transportasi Udara Akun ini meru pakan header dari akun pendapatan program diklat Non Diploma. Akun ini dikredit sebesar nominal jumlah yang dibayarkan oleh peserta diklat kepada ATKP Surabaya. Akun ini didebet ketika ATKP Surabaya te1ah memberikan jasa pendidikan i
------J
I
....
..
,-_
.._-,
__===_=-l_e~:':a:epada
_~a~___1
pihakketigasepanJ~g
..._-----.
-
~l
4.100.260.100 --,"."-""4.100.260.101
~~!?:<:i~p~!~!?:I:?iX~I_at l'~~!?:j_~_Tr~!?:~ortasiUdara Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase I 4.100.260.102 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Teknik Pesawat Udara Phase II ~ 4.100.260.103 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase III I 4.100.260.104 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D Teknik Pesawat Udara Phase IV Pendapatan Program Diklat Non Diploma 4.100.260.105 D Teknik Pesawat Udara Phase V 4.100.260.106 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase I --_ __ 4.100.260.107 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase II Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu 4.100.260.108 D Lintas Udara Phase III ._----_ _-_ 4.100.260.109 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D_ Lintas Udara Phase IV _-- 4.100.260.110 Pendapatan Program Diklat Non Diploma Lalu D Lintas Udara Phase V 4.100.260.111 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D PenerbaI1gPJ?:~_~~r __ .____ .____ .__ 4.100.260.112 Pendapatan Program Diklat Non Diploma D PenerbaI1gPh~~.~I~. _____.._.._... ____ ....... _ ........... _. __ .__ ... _.- _Pendapatan Program Diklat Non Diploma 4.100.260.113 D Penerbang.Ph~~~JU Pendapatan Program Diklat Non Diploma 4.100.260.114 D Penerb~I1g.Ph~_~.~J~___ .___ .______ ._ ...... ____ ..... _ ..... ___ --~ Pendapatan Program Diklat Non Diploma 4.100.260.115 V __ ..__ .....__ ...... - ....Penerbang Phase _ __ _ _-_. __ ._ .._-_ _-_ - .......... _-_._Pendapatan Program Diklat Teknik Genset dan 4.100.260.116 Acos ,-_ ----_._- _._ __ __ _-_ _-- "_ _--_. __ ._ ~ --_._---_. ··-·-·······--·l Pendapatan Program Diklat Manajemen 4.100.260.117 D Bandara Udara _"-_ _ __ __ 4.100.260.118 Pendapatan Program Diklat Instruktur Teknik D Pesawat Udara 4.100.260.119 Pendapatan Program Diklat Basic Aviation D Security '--"-'-"'
....
......
._"",
........... _",,"--
I
.....
....
.....
....
._""
..
_..
__ .....................
,
......................................
.......
..... ................•....•
.,.',.
•...
- .....
•......... ...........
..........
............
,"',
...
.................................................
... .... ...
....
.......
...........
... .............
....
.............
4.100.260.120 uendapatan
ProgramDiklat Junior Aviation
__.__..... __~~curity 4.100.260.121 Pendapatan -- Security .. -
____.__ ._._ ____ .._._ ..___...____ ...__ Program Diklat Senior Aviation .-
...
D
. _.
----_ .._----_._---------_._-
--I
I
---~ r---'
-±--lQQ,~-~Qo1eI1c1apa-UlrlJ'rOKI"al11J:>i1<1I1!~i
4.100.260.123 ____________ 4.100.260.124 ••••
Pendapatan Program Diklat Initial Dangerous Q<J.Q<:is Typ~~ ..__............ _... _ .. _ ........... ___.... ____ ..... __...__ ,__ ... __ Pendapatan Program Diklat Inspector Aerodrome .._
•••.••
" ••.• " •.. ,_•..•.
· .....
,_",
...••
"""".",,,,.,
•.
u ••.••....•••••.•..••••••.••
., ••••.•••••
·m
•••
·· ••••• "'._
._,,
__
•
__
•• _.
_.
•
."._'
... ,,-
D D \
4.100.260.125pe!?:9:a.pat§J·'l:PT.QgraII!_Q!ldat TgC J\MSS . 4.100.260.126 Pendapatan Program Diklat Programmable Control 4.100.260.} 27 E~!?:9:a.pa!a.!?:p!:ggra.!!!_PiklCl:.!_Tcg CC~_L~Q F'L 4.100. 260 .,!_~§._ P_~!?:9:a.pa!a.l?:p!:ggr::Cl!ll--.1?!~.Cl:_!_T~f~-= RAy
::igg:~~g
---5----1 D __ D
J'
~
Q__~
:-f-~.9.9 -._ -'-r._:_-_~.·_···.·.·..~.-._··_-.·.·~.·.····.·····.: pP:.!a.l?:P:r:gg!:a.!PI>.~_~_!_a.!TC_g Te!_~EE~!:!~!.___--.12 ~ 1!a.l?:··PE9gr::a.!!!_piklCl:! __ !:-ail?:.l?:Y.Cl:___________ Q-----I
4.100.280.0QO-f:~~:=~~::=1~~~= .______
diterima dimuka seperti sewa gedung diterima I dimuka, sewa peralatan diterima dimuka, '\ sewa kendaraan diterima dimuka dan pendapatan non-Iayanan pendidikan diterima I dimuka la.il?:l?:YCl:. .__\ 4. 100.2 80. 109__ Pel?:9:Cl:pa !Cl:l?::t'!gl?:_~Cl:YCl:!:!a..!! Pe_!?:didils.al?:________________ D 4.100.280.10 l_p~l?:9:apa!Cl:l?:~~_~.Cl:_Q~~~.l?:&12.~!~!im.Cl:~imLl~.Cl:...__ D 4.100.280.102 Pendapatan ~e\Va.~~Cl:!?:g§:!:!_Q~!~rtJ:!l:.Cl:_Qi_J:!l:Ll_~a. --..-_~-_-_-J, 4.100.280.103 p~l?:9:a.patan Sewa pera!Cl:!.Cl:!?:_Dit~:r:iJ:!l:a D.imuka . 4.100.280.104 Pe.!'l:9:apatn_~~_\Va. __ !f~ndaraan Diterima Dimuka D 4.100.280.105 P~.!1:9:apata.l?::t'!gl?:_-laYanan Pendidikan lainnva D _~_~lQO.28Q_~J:Q_~_ Pendapatan Foto D 4.100.280.107 P~l?:_dapata.l?:_!:-~_g.Cl:ti~ir D 4.100.2~2:.1Q~ __ .R~l?:9:apatan Revalidasi D ~!QO. ~_~9_~1_22._ Penda pa tal?:.l?:gl?:I.la.y_a.l?:.Cl:l?: __ PeI!9:~di~.a.nl.Cl:iJ?:.I!ya.__ _ Q_ 4.200.000~OQ!t __ ~~~~patan !!~~~_~___________________________________ H Akun im merupakan header atas kelompok akun hibah yang diperoleh untuk tujuan kegiatan yang layanan pendidikan dan non lay§:nan p~l?:9:~dikan. 4.200.100.000 Hibah Laya~~~~~~~~~~~~_._ __ ._ H ..... 1 Akun im merupakan header atas kelompok akun hibah yang diperoleh untuk tujuan kegiatan yang berhubungan dengan layanan I endidikan. -----_. __ _4.200.100.100 Hibah dari Pemerintah 4.200.100.101 Hibah Layanan Pendidikan dari pemerintah Terikat 4.200.100.102 Hibah dari Pemerintah Tidak Terikat -_._-".,.-4.200.100.199 Hibah Layanan Pendidikan dari Pemerintah _L§:il?:nya .... ..__ .__ .._ 4.200.100.200 Hibah Non Pemerintah D 4.200.100.201-t_'I~:r:~:l<:a.t D ....
I
..
::~gg: ~:g:_~~~~~i:~~ig____ _._.. ._. .._.._. __. -_
g_-_--I_I
--'-'--T 4.200.200.000
Hiba __ _ _ -_._-- hllf.)Il~~y~~.Il_ Pend!dikall_ Akun ini merupakan header atas kelompok akun hibah yang diperoleh untuk tujuan kegia tan yang tidak berhubungan dengan anp~I1clicl~l:<:§l:I1~ _._ _ ......... _ ..... _ -_ ...!§l:yl::1Il Hiba h dari Pemerintah 4.200.200.100 4.200.200.101 Hiba h Layanan Dari Pemerintah Non .£I1cli dikan Terikat 4.200.200.102 Hiba h Layanan Dari Pemerintah Non P~Ildidikan Tidak Terikat 4.200.200.199 Hib~h Layanan Dari Pemerintah Non Pendi clil:<:§l:Il ~§l:~IlI1:Y~ __.._.. __ _ _ ___ . _._._,," --_. h Non Pemerintah 4.200.200.200 Hiba _._._. __ .- -_ 4.200.200.201 Hiba h Layanan Dari Non Pemerintah Non Pendi dikan Terikat Hiba h Layanan Dari Non Pemerintah Non 4.200.200.202 Pendi dikan Tidak Terikat 4.200.200.299 Hiba h Layanan Dari Non Pemerintah Non Pendi dik§l:rl~§l:il:11?:y§l:...... _._ __ .._.._ __ _. r----- .. - ... -- ....... 4.300.000.000 _-_.- Pen dapatan APBN Akun ini merupakan header atas kelompok akun pendapatan yang bersumber dari APBN (rupi ah murni) yang digunakan untuk belanja sional atau belanja modal ATKP baya ................_. __ ._.__ __ __ __ . ~.300.100.0QJii:a dapat~n~~~ _ _._ _ __ ._. Akun ini dikredit sebesar nominal dana yang dialo kasikan di APBNuntuk belanja opera sional dan modal ATKPSurabaya di tahu n berjalan. Akun ini didebet apabila I terda pat koreksi negatif di tahun berjalan atas ata !§l:1?:p~I1ci§l:pat~!?-....!~rse ~~.!_._ _ _ __ c-4 .300.1 oO~oo-+~~,,~~ ap~!§l:Il~p~N'__.._ _ _ __ _ _ __ - _ .._--4.300.100.101 01?.erasional Inves tasi 4.300.100.102 4.300.100.199 Pend apatal:1~PBN Lain-J~~n _ Pen dapa~~IlJ]saha Lainnya 4.400.000.000 Akun ini merupakan header atas kelompok akun pendapatan hasil kerjasama dengan piha k lain, sewa, jasa lembaga keuangan, dan pend apatan lain-lain yang tidak berhubungan secar a langsung dengan tugas dan fungsi ATKP Sur§l:~§l:Y~ ... ._.... . Pen dapatan Sewa 4.400.100.000 Akun ini merupakan header atas kelompok akun pendapatan yang diterima perusahaan kare na telah menyewakan aset untuk p.~:rLl sahaan lain __ .........
.•....
.
...
...
l
e--...
t
..-............-.
......
...
c...... ..__
• __
...
•••••••••••••••••••••••
__ .-....
............
..•...
_ ...... _
.......
....
.........................
__
__
•••••••••••••
_ ••••••••••••••••••
_ •••••••••
H_
••
••••••••
uo ••••
•••
·_.
•
_
4.400.100.1 OQ__._P~!]dapatan Se~a _..__ ._..__ __.._ D 4.400.100.101 Sewa D 4.400.1 0Q.:1J9 _ Pe~<:l?:p?:~?:~§~~a!?:i!?_I.?:y?:__ ._ _._. _ _.__...Q __ 4.400.200.0QQ_ 1I.~~!t~~:l"jfl.~fl. ..~~~~.~~n PihakJ.iJ:!. __ ..... __ ._ H 4.400.200.20Q_ ..H_?:l:)ill(~lj?:l:)?:..J:!l:.?:.<:l~!?:g?:!J. Pih?:l£Lai.!J....1[:lin~~__ D 4.400.200.201 Hasil Kerj?:l:)?:J:!l:?:<:l~!?:g?:!?:.P~h?:..!<:~~~.~?:~I.?:!?:y?:.___ D 4.400.200.202 Hasil Kerjal:)?:..ma Jasa Studi dan Konsultasi D 4.400.300.000 Pendapatan Jasa Lemba a Keuan an H 1:400. 3Q.Q}QQ_. Pendapa ta~. ,J?:l:)?:~J:!l:J::>_?:g~ ..I(_eu?:!?:~?:!!_.. .. __ _._P ..__ 4.400.300.101 Pendapatan Jasa Lemba a Keuan an D 4.400.300. ~9~ P~~<:l?:p?:t?:~,J?:_l:)~_~~.J:!l:baga K~uang~n _Lai!J.nya..._. ~D I 4.400.400.000 ~~J:!4aPfl.!fl.J:! ..J!.. sal!.~~~..!J:!.:lain~~. ._._. ~ 4.40.0.400. 100.. ..P~!J.<:lapat?:~Yl:)?:h~_h?:~!?:_~l..~nn.Yl:!_ .._.__ . .__ .__ .__Q 4. 400.400.J 0 L. Pendapa~?:~gl:)?:h?:..~?:..~n -lai:r:!!?:Y..~ . ... __ ..__ Q--.-J
KODE AKUN
,;
NAMA AKUN
l
KET.
5.000.000.000 -----
BIAYA Akun ini merupakan header atas perkiraan kelompok akun Biaya layanan, Biaya umum ..__ .____ ._. __ _--_ _ _-_ dan admin il:)..tr:?:l5i,<:l~J?l?:y~}ai~!J.L?:~ 5.100.000.000 . Bi~.:ya.L~:yanan -_ _ __ _ __ .._ _ - --_ . --_ Akun ini merupakan header atas perkiraan kelompok akun Biaya yang terkait langsung dengan p elayanan kepada masyarakat yang terdiri dar i biaya pegawai, biaya bahan, biaya perjalanan dinas, biaya daya dan jasa, biaya peningkat an SDM, biaya promosi, biaya lainlain. -_ .._ _-5.10~!QO~.Q..QQ_~!fl.:ya P~g awai _ _ __ __ ---_ _._ __ _._--_ Akun ini merupakan header atas perkiraan kelompok akun Biaya yang terkait langsung dengan masyarakat pelayanan kepada berhubun gan langsung dengan pegawai ATKP _____ .. Surabaya __ _---_._ __ __ _.--_ ----_.5.100. 10_0_. 1_0Q.._~~?:ya Pegawai ., _--_. __ ._-_ _-_._--_._-_ __ .._§~.IQQ.:!Q9.~J91Q?:ji Peg?:wal 5.100.100.102 Honor Pen y~J~!l:~?: _____ .._.____..."____...... _. ___........ Asrama 5.100.100.103 Honor PenX~!~..!1g,.g?:!".a 5.100.100.104 Honor Lem bur 5.100.100.105 Honor Me:r:!g?:i?::r: ... 5.100.100.108 Honor Ek strakurikuler 5.100.100.110 Honor Do sen Wali ...
..
..
...........
......... ... .... ..........................
..... _.
..
..
.. ..
..
H
_ ..... -
H
!
..•...
..-- ............
.... .. "
.......
................
............
........................
..... ...
..
...
...
........
.....
.....
..
.......
................
.....
........
H~,
... ,., ..
.•...
;
D D D D D D D D
5.100.100.111 5.100.100.112
__
--_.
._---_
.....
Hono r P Piket Hono r Ka. Unit dan Pengelola Administrasi,
_"'"N
_Q:tviR
_--_._--
5.100.100.119 Hono r Pembantu Praktek 5.100.100.120 Hono r ]=>~IJ:l~!:!ls~~_t!~sil Uji~J:l.._ __ ._ .. .__ ._ ._ _5.100.100.121--"-"'.'. Hono r Penceramah 5.100.100.122 Vaka si Ujian Semester 5.100.100.123 _ ..- .-Y~lsasi Ujian Mid Semester Hono r]=>~J:lg~~~_~_.!!lian 5.100.100.130 Hono r Pelatih Drumband 5.100.100.132 5.100.100.134 Hono r Pembantu Pe1atih 5.100.100.136 Hono r 1)()~~J:l.T~!:!:>ang 5.100.100.137 Hono r Lembur -_ .._ --_ --"--5.100.100.139 Hono r P~J:lyu.~~J:l~askah ._ .... __ 5.100.100.140 Hono r Pembina Taruna _--'._." Praktek 5.100.100.142.._--_ ..._.- Hono r p. ---------.5.100.100.143 Hono r PeIJ:l!:>iIJ:l!:>iJ:lg]=>!:ClE()~~tT~ .........___ r P Seminar TA 5.100.100.146 Hono ..---_._. __ SKP 5.100.100.147--- Hono r P 5.100.100.148 Hono r p ....."'. ~. NEP Hono r l(~gi~t_~J:l_M~~!~~1 5.100.100.149 Che_~~Up ..... __ . _ Hono r K~gi~t~J:lMabintal 5.100.100.150 Hono r K~gi::l!~J:l~~J:lgle 5.100.100.151 Sea and Survival 5.100.100.154 Hono rK~~::l!anP~~anffipan 5.100.100.155 Hono r PeJ:lg()!:~ksiNaskah __ Hono 5.100.100.156 r K~gi::l!::lJ:l~!?:!!_,gours~_._ ... _. ._ .. _ ------_ ..._.- -_ ..... Hono r OJT ._-_ _5.100.100.157 _---_ _-_._---5.100.100.199 __ liClJ:l°r Lain-lain a bahan 5.100.200.000 . ..__ .._" .... J!!~Y Akun 1m merupakan header affis perkiraan kelo mpok akun Biaya yang terkait langsung deng an pelayanan kepada masyarakat yang berh u bungan langsung dengan biaya bahan untu k opera~i()J:ll:ll.~TI(]=>~~!:~!:>ay~_ ... __ . ..._ bahan 5.100.200.100 J?!~ya 5.100.200.101 Perna _. kman Bahan Kebutuhan Operasional Perna kaian Bahan Praktek 5.100.200.102 5.100.200.103 Perna kaian ATK 5.100.200.104 P~J:lgand~~J:l1Y!Cl_~!!!mahan Ajar 5.100.200.199---" Perna kai~J:l:l?!~y~Ba!t_~J:l_l:-ainny~ .. 5.100.300.000 r-Bi~y . . .. -.- a p~I"J~~~~~~_Din~~_________. Akun ini merupakan header affis perkiraan kelo mpok akun Biaya yang terkait langsung pelayanan kepada masyarakat deng an langsung dengan biaya berh u bungan perja lanan dinas untuk operasional ATKP Sura baya. ..... __.. .. ._.._..__ .... _. ... . . ---_'N,"
..
H •• H. __
...............
..
....
.....
..
.............
..
."N
.......
------
o _o o----o ...
~~
g-l o
o
o
o
o o o o o o o o o o o
o
o o
I
0 0 0 0 0 0
--1
I ~-1
5.100.300.100 5.100.300.101 5.100.300.102 5.100.300.103 5.100.300.199 5.100.400.000
5.100.400.100 5.100.400.101 5.100.400.102 5.100.400.103 5.100.400.104 5.100.400.105 5.100.400.106 5.100.400.107 5.100.400.199 5.100.510.000
5.100.510.100 5.100.510.101 5.100.510.102 5.100.510.103 5.100.510.104 5.100.510.199 5.100.520.000
5.100.520.100 5.100.520.101 5.100.520.102 5.100.520.105 5.100.520.106 5.100.520.107 5.100.520.108 5.100.520.109 5.100.520.199
Biava Perjalanan Dinas Dang Harian Penginapan Transport Biava Perjalanan Dinas Lainnya Biaya Pemeliharaan Akun ini merupakan header atas ke1ompok akun yang terkait dengan biaya peme1iharaan perkantoran yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKPSurabava Biaya Pemeliharaan Pemeliharaan Gedung Pendidikan Pemeliharaan Asrama Sarana dan Prasarana Diklat Pemeliharaan Kendaraan Dinas Pemeliharaan Peralatan Dan Mesin Pemeliharaan Gedung Perkantoran Pemeliharaan Inventaris Perkantoran Biaya peme1iharaan Lainnva Biaya Daya dan Jasa Akun ini merupakan header atas perkiraan ke1ompok akun Biaya yang terkait langsung dengan pelayanan kepada masyarakat berhubungan langsung dengan biaya daya dan iasa untuk operasional ATKPSurabaya Biava Daya dan Jasa Listrik Air Telepon Internet Biaya Daya dan Jasa Lainnya Biaya Jasa Layanan Akun ini merupakan header atas perkiraan kelompok akun Biaya yang terkait langsung pe1ayanan dengan kepada masyarakat langsung berhubungan dengan biaya Jasa layanan untuk operasional ATKPSurabaya Biaya Jasa Layanan Dang Makan Laundry Konsumsi Poliklinik Bahan Praktek Buku Waiib Sertifikat Biava Jasa Lavanan Lainnva
D D D D D H
D D D D D D D D D H
D D D D D D H
D D D D D D D D D
··--_·-····11""-""·"" Biaya
5.100.530.000
Utilitas
H Utilitas D 5.100.530.101 Bi aya Utilitas D _.-__ _._----_ -._----","----_ ..__ ..---_.5.100.530.199 _._---- Bi aYGll}til~tGl~ D .". ~Gltr..!!!y~_"_. ___ "..... __ ..".... _,, ...... _ ..... ,, 5.100.600.000 Bia yaP H ~~~~g~,,!..~nSD~_" .."_ .."..... ___.",, ... ,,____ ....... ._---_ Akun Ini merupakan header atas perkiraan kel omp ok akun Biaya yang terkait langsung den gan pelayanan kepada masyarakat ber hub ungan langsung dengan biaya pen ing katan SDM Pegawai ATKP Surabaya 5.100.600.100 Bia D --_._._~ya P~r..!il?:~~.tanSDM atih 5.100.600.101 Pel an SDM D _ _ 5.100.600.102 Pel atih ar..!':!~njang Pendidikan SDM D 5.100.600.199-_._-- f-Bia ya P D ~l?:il?:g:i<:GltGl!!._§ .. I:? M.hGl!nny~__ ..... __"..... ,,"_. __. ......... 5.100.700.000 Bia H _. _ .... ya Promosi -_ _._--_ _ _._ .._ ...._-_ _-_ _------" -. Akun Ini merupakan header atas perkiraan kel omp ok Akun Biaya yang terkait langsung den gan pelayanan kepada masyarakat beh ubu ngan langsung dengan Biaya promosi ana f1cii:i<:lGlt ..AT~f_"§..!:!~~P~~ .... "."_.",,._...,,__ ..__ ,,_ .._._ .._..._" - 1~ 5.100.700.100 Bia romosi ya P D ... 5.100.700.101 Me dia cetak D 5.100.700.102 Me dia elektronik D 5.100.700.103 Pen gab ciiGlr..!~_~padaMasyarakat D i , . 5.100.700.199 Me dia D 5.100.800.000 Biaya Lain-lain H Ak un Ini merupakan header atas perkiraan kel omp ok akun Biaya lain-lain yang terkait Ian gsu ng dengan pelayanan kepada ma syar akat berhubungan langsung dengan bia ya lain-lain untuk operasional ATKP Sur aba ya .... _, 5.100.800.100 _ .. _Bia ya Lain-Iain D ----_._" 5.100.800.101 Bia ya Lain-Iain D ya H }).~~y1J.~1J.!"~_~ ........... ___ ... _..... ___ ... ".__._."....... __ ,,....... _ ............ "._ 5.10~.900.09.0 -r ~~a un Ini adalah header atas kelompok akun Bia ya yang terkait dengan biaya -biaya yang tim bul akibat terjadinya pengurangannilai bar ang investasi (asset) akibat sebagai pe nggu naannya untuk operasional ATKP
~1()Q,.5~()()if aya _. __ ,_
_".H._ •. _.
......................
",."
... - ......
.....
•..
_HH"_'
...
~_ •.• _,_ .... ,,_ .•,. ,•• ,u. ________
_."-_._"._."
....
..•"
. ... ....
....
.........
......... "."' ... "' ........
.. ..
...
..........
...
.•..
"._."
"
.......
"
...._-.--
- ....
...
........
..•.
~
" 5.100.900.100 - ..._Bi aya Pel1.Y!:!~"l:l_~l1. __"". -.---.-- ...........----- -.-.--.- ,,------ -5.100.900.101---_. _Bia ya Pel1.Y!:!~!:!~l1._~er~~Gl~l1.~~.l1. M~.sin____ . ..__ 5.100.900.102 I Bia ya Pel1.Y!:!~!:!tGll1.Q:ed"l:l_I?:g.,,,dan.!3~~~an ___ . ya Peny!:!sutGll1.':!I':! . -_ ----, --.. .. _-_ ya Pel1.Y!:!~!:!tGll?:_Akt~~"Teta p_~aiI?:..l1.ya yaA mortisasi Software ...
...
"
....
..•...
......•
.....
....
.-,
~~~!~tt~lI:
... ... "
.....
...._ ..............
-
..
.._ .....
"
D D D D D D
Biaya Amortisasi Aset Tak Berwujud D 5.100.900.106 _5.100.900.199 _ _ ............ ........_ ..........__ ........- ..._~!_~~:P~~~~~~_J:l~~!J:lJ:lY~___ __ _- _-_ __ __D __ Biaya Umum dan Administrasi H 5.200.000.000 Akun ini adalah header atas kelompok akun Biaya yang terkait dengan biaya -biaya yang bersifat umum dan tidak terkait secara kegiatan langsung dengan pelayanan pendidikan ATKP Surabaya H P~g~wai _________________ .._..._.____. -_5.200.100.000 _-----_._ _ __ - _:~Ua.:ya Akun ini merupakan header atas kelompok akun Biaya yang terkait dengan para pegawai administratif yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKP Surabaya Biaya Pegawai 5.200.100.100 D 5.200.100.101 D ....... _Q~jiI::l~g~~~! __ _ . _._ _ _._----_ _ _ _ ................ _ ....... "'-Honor Penyelenggara 5.200.100.102 D Honor Kegiatan Kerohanian D 5.200.100.103 5.200.100.104 Bg!1°~__ Q~tp~!_~~&atan ____ __ _._ _-- ._--D -_.----_ _ ------ __ Biaya Pegawai Lainnya 5.200.100.199 D Biaya bahan H 5.200.200.000 Akun ini merupakan header atas kelompok akun Biaya yang terkait dengan biaya bahan operasional yang tidak terkait dengan fungsi ..... J§l:y~J:l~J:!J?~!19:!9:!~_~J:l.J\T~I::l~~T~P~Y§l: __ ... __................. _-_ ....... ................. _ ............ *_.__ _._ ........... ......... ......_-Bia'ya bahan D 5.200.200.100 -._.. Pemakaian ATK Perkantoran D 5.200.200.101 Pemakaian Bahan Operasional D 5.200.200.102 5.200.200.103 D BahaJ:!._Q_p~T~sio_J:!~ L~in~y~ ___ ..______ ._--------_. __ _- _p~~~~!~J:l __ ----Percetakan D 5.200.200.104 Penggandaan D 5.200.200.105 Jasa 5.200.200.106 __ __ D __ Pos _._ _---_._ _. __ ......... _._- ......_-_. _._---_ _ _----_._---_._---_._-----_._-_ Biaya Bahan Lainnya D 5.200.200.199 Biaya Pedalanan Dinas H 5.200.300.000 Akun ini merupakan header atas perkiraan kelompok akun Biaya yang terkait langsung masyarakat pelayanan kepada dengan berhubungan langsung dengan biaya operasional ATKP perjalanan dinas untuk _~urabaya. ___________ .._. ____ ... _________ ------_._-Biaya Perjalanan Dinas D 5.200.300.100 --Uang Hanan D 5.200.300.101 D _ ...... 5.200.300.102 ____ __ ._ _._ __ _-_ _ -.P~J:lg~E:§l:P§l:J:l __ _-. . .......... _*.................. __ ...... ............... _-- ....- ........................ Transport D 5.200.300.103 Biaya Perjalanan Dinas Lainnya D 5.200.300.199 ..... ..•...............
_-,.,
..
........................
...................
....
.................
...............
..
.................................
_."
_""
................
.................
.......
................. .
._ .....
....
•••••
...
.......................... _ ... ..................
.....................
••••
••••••••••••••••••••
__
HH
•••••••
,
"'
....................
............
.......
.....
....
.....................
.................
..............
........
.. .........
........ _ ..
....
.."
....
...
.....
...................
............
.......
......
.........
...............
..
.._ ...
..
.........
..._ ...
....
.................................................
_.
.....
............................
.................
.....
".,,_
.....
5.200.400.000
5.200.400.100 5.200.400.101 5.200.400.102 5.200.400.199 5.200.500.000
5.200.500.100 5.200.500.101 5.200.500.102 5.200.500.103 5.200.500.199 5.200.600.000
5.200.600.100 5.200.600.101 5.200.600.102 5.200.600.199 5.200.700.000 5.200.700.100 5.200.700.101 5.200.700.102 5.200.700.199 5.200.800.000
5.200.800.100 5.200.800.101 5.200.800.102 5.200.800.199 5.200.900.000 5.200.900.100 5.200.900.101
Biaya Pemeliharaan Akun ini merupakan header atas kelompok akun yang terkait dengan biaya pemeliharaan perkantoran yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKPSurabaya Biaya Pemeliharaan Pemeliharaan Gedung Perkantoran Pemeliharaan Inventaris Perkantoran Biaya pemeliharaan Lainnya Biaya Daya dan Jasa Akun ini merupakan header atas kelompok akun yang terkait dengan biaya daya dan jasa yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKPSurabaya Biaya Daya dan Jasa Listrik Air Telepon Biaya Daya dan Jasa Lainnya Biaya Peningkatan SDM Akun ini merupakan header atas kelompok akun yang terkait dengan biaya peningkatan SDM yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKPSurabaya Biaya Peningkatan SDM Pelatihan SDM Pelatihan Jeniang Pendidikan SDM Biava Peningkatan SDM Lainnya Biaya Utilitas Biaya Utilitas Biaya Utilitas Administrasi Perkantoran Biaya Utilitas Lainnya Biaya Lain-lain Akun ini merupakan header atas kelompok akun yang terkait dengan biaya beban kerugian pencadangan piutang yang tidak terkait dengan fungsi layanan pendidikan ATKPSurabaya Biaya Lain-lain Beban Kerugian pencadangan piutang Biava Promosi Biaya Lain-lain lainnya Biaya PenyUsutan Biava Penvusutan Biaya Penvusutan Peralatan dan Mesin
H
D D D D H
D D D D D H
D D D D H
D D D D H
D D D D H
D D
oJ
5.200.900.102 Bia a Pen sutan Gedung dan Bangunan 5~~OQ=~QQ=!Q~~~~y~J:~J:!~~~.~!!_~!~ _ _ _ . ·······················---Q··I o ' 5.200.900.104 Bia ~ Pen~sutan Aktiva TetaJ2Lainnya 5.200.900.105 Bia a Amortisasi Software o 5.200.900.199 Bia a Pen~sutan Lainnya __ .._ o H ..§~ 3QQ..=-QQQ=.QQQ_ ~i~y~_~!.!?-.!!Y~ __. ._ 5.300.100.000 Bia a lainn a H 5.300.100.100 Bia a Lainn a _._-----o o _~_.3_0Q_.1_QOJ_QL_ Bi~y~ Bl~_t.'l:ga .. ._ __ ._ _ __ . _. 5.300.100.102 Bia a Administrasi Bun a o I 5.300._100.J 99 ~.~ay~.;Lain!?-y:3. lain -lai~ __..__ . . __Q..._..J
KODE AKUN 6.000.000.000
NAMA AKUN
KET.
KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN
Akun merupakan header atas akun yang mencerminkan kenaikan atau penurunan manfaat ekonomi dari kejadian yang sifatnya tidak biasa. 6.100.000.000
Keuntungan
Akun ini merupakan header atas akun keuntun an dari transaksi an tidak biasa. 6.100.100.000
Keuntungan Aset Non Lancar
._
Akun ini merupakan header atas kelompok akun selisih lebih antara harga jual dengan nilai buku pada saat penjualan aset non .____ laJ:!.s:ar.~TKP S1!r.:~~~~ .._..._. __.__ .... ...__ ._. 6.100.100.100 Keuntung~!!..penjualaJ:! aset te~ _ 6.100.100.101 K~uJ:!!unganpenjualaI!.Ianah ... 6.100.100: 102 Keun~l!.J:!gan_E~!1jualan p~.!:ala!.and~!pesLn 6.100.100.103 Keuntun an en·ualan eralatan kantor 6.100.100.1 04:lf~ .."':!~~!!g~J:!P_~!!j:':!.~!.~!!.~~~9:~r.:~~!!_ .._ 6.100.100.199 Keuntun an en·ualan aset teta lainn a 6.100.200.000
Keuntun an Selisih Kurs Valas
Akun ini merupakan header atas kelompok akun selisih lebih (keuntungan) antara mata __ ..__ .__ ._ ... _._~~J:!gp~J:!5~~~:3.~c:!~J:!g,.~J:!.J:!L~~.~~J:!K~~!!~~~.i.= __ 6.100.200.100 Keu!!Jung§:!!.~eli~~~ ..:lf:ursVa!~~._._._. _ 6.100.200.101 Keuntun an Selisih Kurs Valas --6.200.000.000
Keru ian
Akun ini merupakan headeratas kelompok a~n k~!::Ugian __ 9:~E.Ltransa~~~!!.K.~dak bi~sa
6.200.100. 6.200.100.101 6.200.100.102 6.200.100.103 6.200.100.104 6.200.100.199 6.200.200.000
6.200.200.100 6.200.200.101 6.200.200.102 6.200.200.103 6.200.200.104 6.200.200.105 6.200.200.106 6.200.200.199 6.200.300.000
6.200.300.100 6.200.300.101 6.200.400.000
6.200.400.100 6.200.400.101
Aset Non Lancar Akun ini merupakan header atas kelompok akun selisih kurang antara harga jual dengan nilai buku pada saat penjualan aset non Iancar ATKPSurabaya Aset Non Lancar penjualan Tanah Kerugian penjualan peralatan dan mesin Kerugian p~l1JLlalal1 peralatan kantor Kerugian penjualan kendaraan Kerugian penjualan aset tetap lainnya Kerugian Penurunan Nilai Aset Akun ini merupakan headeratas kelompok akun kerugian ATKP Surabaya atas penurunan nilai wajar dari aset tetap yang dimiliki Kerugian Penurunan Nilai Aset Tetap Kerugian Penurunan Nilai Tanah Kerugian Penurunan Nilai Gedung dan Bangunan Kerugian Penurunan Peralatan Kantor Kerugaian Penurunan Kendaraan Penurunan Nilaijalan Kerugaian Penurunan Nilai Jaringan Kerugaian Penurunan Nilai Aset Kerugian Kontinjensi Akun ini merupakan header atas kerugian yang kemungkinan besar akan ditanggung oleh ATKPSurabaya dimasa depan. Kerugian Kontinjensi Kerugian Kontinjensi Kerugian Selisih Kurs Valas Akun ini merupakan header atas kelompok akun selisih kurang an tara kurs mata uang pencatatan dengan mata uang transaksi di akhir periode pelaporan Kerugian Selisih Kurs Valas Kerugian Selisih Kurs Valas
7.100.100.100 7.100.100.101 7.100.100.102 7.100.100.199 7.200.000.000
7.200.100.000 7.200.100.100 7.200.100.101 7.200.100.102 7.200.100.199 7.300.000.000 7.300.100.000 7.300.100.100 7.300.100.101
POS LUAR BIASA Akun 1111 merupakan header atas akun keuntungan dan kerugian dari kejadian luar biasa ATKPSurabaya Keuntungan Pos Luar Biasa Akun ini merupakan header atas akun keuntungan yang diperoleh dari kejadian yang tidak biasa dan rutin terjadi di ATKP Keuntungan Pos Luar Biasa Akun ini merupakan header atas akun keuntungan yang diperoleh dari kejadian yang tidak biasa dan rutin terjadi di ATKPSurabaya Keuntungan Pos Luar Biasa Hadiah Keuntungan Pelepasan Aktiva Tetap Keuntungan Pos Luar Biasa Lainnya Luar Biasa Akun ini merupakan header atas akun kerugiatan yang diperoleh dari kejadian yang tidak biasa dan ritun terjadi di ATKPSu.rabaya Kerugian Luar Biasa Kerugian Luar Biasa PelepasaIl.Akti"a Tetap Kerugian Aset Akibat Bencana Kerugian Luar Biasa Lainnya Penyetoran (Penarikan) Ke Kas Negara Penyetoran (Penarikan) I{el{as Negara Penyetoran (Penarika.n)l(e Kas Negara PenyetoraIl (Pena.rik:aIl) ..l(e..l(as Negara.
Mekanisme penyusunan Bagan Akun Standar (BAS)Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya ditetapkan dengan Surat Keputusan Direktur ATKPSurabaya yang merupakan satu kesatuan dan tidak dapat dipisahkan dari Peraturan Menteri ini. Bagan Akun Standar ATKP Surabaya dapat ditambah atau diubah sesuai dengan kebutuhan pelaporan atas transaksi-transaksi di ATKPSurabaya. Penambahan dan pengubahan kode akun tersebut dilakukan apabila sekiranya tidak ada kode akun yang dapat memfasilitasi jenis transaksi ATKPSurabaya yang semakin berkembang. Penambahan dan perubahan kode akun tersebut dapat dilakukan oleh ATKP Surabaya tanpa harus melalui prosedur
penetapan dari Menteri Perhubungan. Penetapan tersebut cukup dilakukan dengan menerbitkan Surat Keputusan Direktur Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya.
Kode Kas(CashCode)merupakan rangkaian susunan angka, huruf atau panduan antara angka dan huruf (aifanumerik) yang sangat sistematis, mudah dipahami, flexibe1,yang digunakan untuk memudahkan Pemakai dalam membaca dan menyusun Laporan Arus Kas.
Sistematika kode kas yang digunakan seba ai beriku :
oleh ATKP Surabaya
adalah
Digit I (pertama) merupakan klasifikasi akun Laporan Arus Kas, terdiri dari:
utama
1.000.000 Arus Kas dari Aktivasi Operasi 2.000.000 Arus Kas dari Aktivasi Investasi 3.000.000 Arus Kas dari Aktivasi Pendanaan Merupakan Contoh:
subklasifikasi
dari digit I (pertama),
1.000.000 Arus Kas dari aktivasi operasi 1.100.000 Arus kas masuk dari aktivitas operasi 1.200.000 Arus kas keluar dari aktivitas operasi Merupakan klasifikasi perkiraan-perkiraan terakhir yang tertera dalam laporan arus kas, Contoh: 1.000.000 1.100.000 1.100.100 1.100.200 1.100.300 1.100.400
Arus kas dari aktivasi operasi Arus kas masuk dari aktivasi operasi pendapatan Usaha dari Jasa Layanan Pendanaan APBN(Rupiah Murni) Pendapatan Hibah Pendapatan Usaha Lainnya.
1. Daftar Kode Kas Daftar kode kas untuk Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan Surabaya dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini:
1.000.000 1.100.000 1.100.100 1.100.200 1.100.300 1.100.400 1.200.000 1.200.100 1.200.200 1.200.300 1.200.400 1.200.500 1.200.600 2.000.000 2.100.000 2.100.100 2.100.200 2.100.300 2.100.400 2.200.000 2.200.100 2.200.200 2.200.300 2.200.400 3.000.000 3.100.000 3.100.100 3.100.200 3.200.000 3.200.100 3.200.200
Arus Kas dad Aktivitas Operasi Arus Masuk Aktivitas Operasional Usaha dari J asa Pendapatan APBN(Rupiah.l\1urni) Hibah Pendapatan Usaha Lainnya Arus Keluar Aktivitas Operasional Layanan Biaya Umum dan Administrasi Biaya Lainnya Pembelian Persediaan Pembayaran kepada rekanan/pemasok Pembayaran pajak Arus Kas dad Aktivitas Investasi Arus Masuk dari Aktivitas Investasi Hasil PenjualanAset Tetap Hasil Investasi J angka Pendek Hasil Penjualan Investasi Jangka Perolehan Aset Lainnya Arus Keluar dari Aktivitas Investasi Perolehan Aset Tetap Perolehan Investasi J aIlgka F'endek Perolehan Investasi Jangka Panjang Perolehan Aset Lainnya Arus Kas dad Aktivitas Pendanaan Arus Masuk dari Aktivitas Pendanaan Perolehan Pinjaman Penerimaan Kembali Pokok Arus keluar dari Aktivitas Pendanaan Pokok Pinjaman Pemberian Pinjaman
2. Penjelasan Atas Kode Kas ATKP Surabaya Penjelasan atas kode kas ATKP Surabaya dapat dilihat pada tabel 2.2 berikut ini: KODE AKUN 1.000.000
1.100.000
1.100.100 1.100.200 1.100.300 1.100.400 1.200.000
1.200.100 1.200.200 1.200.300 1.200.400 1.200.500 1.200.600 2.000.000
............. __ .............. _ .......... _ ........... _.··· ....··"N_
2.100.000
1----------
......
2.100.100 _ 2.100.200 .._-_._-_._ _ _2.100.300 2.100.400 ........
.....
NAMAAKUN
KET.
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI H Merupakan kode arus kas dari aktivitas yang ditujukan untuk kegiatan operasional ATKP Surabava selama 1 (satu) periode akuntansi Arus Masuk Aktivitas Operasional H dari Merupakan aktivitas kode dari penerimaankas yang diperoleh kegiatanoperasional ATKPSurabaya selama 1 (satu) periode akuntansi Pendapatan Usaha dari Jasa Layanan D Pendapatan APBN (Rupiah Mumi) D Pe_ndapatan Hibah D ,-,----_._.Pendapatan Usaha Lainnya D Arus Keluar Aktivitas Operasional H Merupakan kode dari aktivitaspengeluaran membiayai kas yang digunakan untuk kegiatan operasionalpemerintah selama 1 (satu) periodeakuntansi. Biaya Layanan D Biaya Umum dan Administrasi D D Biaya hainny~ __________________________________________________ Pembelian Persediaan D Pembayaran kepada rekanan/ pemasok D :I:~:I:~J?.~yar~p~j~~ _____................... __. __ D _ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI H Merupakan kode dari aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang ditujukan untuk perolehan dan pelepasan aset tetap dan aset non keuangan lainnya Arus Masuk dari Aktivitas Investasi H Merupakan aktivitas kode dari penerimaanyang ditujukan untuk pelepasan aset tetapdan penerimaan pinjaman jangka pende~dari Pihak ketiga Hasil Peniualan Aset Tetap D D H~~iLP~:Y_~!~!!Jn~~~~~~i J a!!gka_pe!!de~______ Hasil Penjualan It:J:vestasiJangka Panjang D Perolehan Aset Lainnya D ....................
••••••••••••••
_
••••••••••••• __ H_
.............
........... .......
...............
Arus Keluar dari Aktivitas Investasi Merupakan akun dari aktivitas pengeluaran kas yang ditujukan untuk perolehan aset tetap dan pelunasan pinjaman jangka 2.200.100 2.200.200 2.200.300 2.200.400
Perolehan Aset Perolehan Investasi J angkapendek Perolehan Investasi Jangka Panjang Perolel1ar1f\set Lainnya
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Merupakan kode dari pengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah dan komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang ATKP Surabaya sehubungan dengan pendanaan atau defisit atau penggunaan surplus anggaran.
3.100.100 3.100.200
Arus Masuk dari Aktivitas Pendanaan Merupakan kode dari aktivitas penerimaan kas yang perlu dibayar yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah dan komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang ATKP Surabaya sehubungan dengan pendanaan atau defisit atau surplus a.nggaran. Perolehan Pinjaman Penerimaan Kembali Pokok Pinjaman
3.200.100 3.200.200
Arus keluar dari Aktivitas Pendanaan Merupakan kode dari pengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah dan komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dan utang ATKP Surabaya sehubungan dengan pendanaan atau defisit atau penggunaan surplus anggaran. Pembayaran Pokok Pinjaman Pemberian Piniaman
Kebijakan Akuntansi adalah prinsip khusus, dasar, konvensi, peraturan, dan praktek-praktek spesifik yang dipilih dan diterapkan untuk suatu entitas pelaporan (ATKPSurabaya) dalam menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan. Sasaran dari pemilihan kebijakan yang paling tepat adalah yang dapat menggambarkan kondisi keuangan ATKP Surabaya secara realistis dalam bentuk Laporan Akuntansi Keuangan pada suatu tanggal tertentu dari suatu periode maupun kinerja keuangan dan operasi untuk periode yang sama. Sebagai batas atas dari konsep penerapan kebijakan akuntansi adalah pertimbangan biaya dan manfaat (cost & benefit), dan sebagai batas bawahnya adalah pertimbangan materialitas (materiality) dari suatu permasalahan yang timbul. 2. DASAR HUKUM PENYUSUNAN KEBIJAKAN
AKUNTANSI
Dasar penyusunan kebijakan akuntansi ATKP Surabaya sebagai berikut: a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400); d. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012; e. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik NegarajDaerah, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4855); f. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2009 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku Pada Departemen Perhubungan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4973); g. Peraturan Pemerintahan Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165);
h. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2012 tentang Sumber Daya Manusia Di Bidang Transportasi ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5310); 1. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 91 Tahun 2011; J. Keputusan Presiden Nomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksaaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, sebagaimana telah di ubah dengan Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2010; k. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2013; 1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 91jPMK.05j2007 tentang Bagan Akun Standar (BAS); m. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76jPMK.05j2008 tentang Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Badan Layanan Umum; n. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 101jKMK.05j2011 tentang penetapan ATKP Surabaya menjadi Satker Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; o. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM. 71 Tahun 2002 tanggal 20 Oktober 2002 tentang organisasi dan Tata Kerja Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan; p. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM. 60 Tahun 2010 Tanggal 05 Nopember 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Perhubungan; q. Peraturan Direktur Jendral Perbendaharaan No. 67 jPBj2007 tentang Pengintegrasikan Laporan Keuangan Badan Layanan Umum ke Dalam Laporan Keuangan Kementerian Negaraj Lembaga.
3. PENGGUNAAN KEUANGAN
Pengguna Laporan Keuangan ATKP Surabaya adalah Pemerintah, karyawan, masyarakat, pemberi pinjaman, pemasok, pelanggan dan kreditur usaha lainnya. Pengguna Laporan Keuangan ATKP Surabaya tersebut menggunakan Laporan Keuangan untuk memenuhi beberapa kebutuhan informasi yang berbeda.
1) Pemerintah dan berbagai Lembaga yang berada dibawah kekuasaannya berkepentingan dengan alokasi sumber daya, dan karena itu berkepentingan dengan aktivitas entitas. Pemerintah dan berbagai Lembaga yang berada dibawah kekuasaannya juga membutuhkan informasi untuk mengatur aktivitas entitas, menetapkan kebijakan pajak, dan sebagai dasar untuk menyusun statistik pendapatan nasional dan statistik lainnya. 2) Karyawan dan kelompok-kelompok yang mewakili mereka tertarik mengenai informasi stabilitas dan profitabilitas entitas. 3) Laporan Keuangan dapat membantu masyarakat dengan menyediakan informasi kecenderungan (trend) dan perkembangan terakhir kemakmuran entitas serta rangkaian aktivitasnya. 4) Pemberi pinjaman tertarik dengan informasi keuangan yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah pinjaman serta bunganya dapat dibayar pada saatjatuh tempo. 5) Pemasok dan kreditur usaha lainnya tertarik dengan informasi yang memungkinkan mereka untuk memutuskan apakah jumlah yang terhutang akan dibayar pada saat jatuh tempo. 6) Para pelanggan yang berkepentingan dengan informasi mengenai ke1angsungan hidup entitas, terutama jika mereka terlibat dalam perjanjian jangka panjang, atau bergantung pada entitas.
b. Kebutuhan Informasi Informasi yang disajikan dalam Laporan Keuangan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi dari semua kelompok Pengguna. Dengan demikian Laporan Keuangan ATKP Surabaya tidak dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik setiap Pengguna. Namun demikian, mengingat Pemerintah dan masyarakat merupakan sumber pendanaan utama bagi ATKP Surabaya, maka ketentuan Laporan Keuangan yang memenuhi kebutuhan Pemerintah dan masyarakat perlu mendapat perhatian. Manajemen memikul tanggung jawab utama dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan ATKPSurabaya. Manajemen juga berkepentingan dengan informasi yang disajikan dalam Laporan Keuangan untuk keperluan perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan. Selanjutnya manajemen dapat menentukan bentuk dan isi informasi tambahan untuk memenuhi kebutuhannya sendiri di luar jenis informasi yang di atur dalam kerangka kerja konseptual (conseptual framework), sehingga informasi tambahan tersebut berada diluar ruang lingkup kerangka tersebut.
Konsep dasar yang pertama kali harus diperhatikan dalam praktek akuntansi adalah peranan dan tujuan dari pelaporan keuangan itu sendiri. Pemahaman atas peranan dan tujuan pelaporan akan memberikan kerangka kerja konseptual (conseptual framework) dalam menganalisis, mencatat, menggolongkan dan melaporkan transaksi (kejadian keuangan) sebagai pelaksanaan kegiatan usaha. Kerangka kerja konseptual tersebut pada akhirnya akan memberikan landasan berpikir yang sistematis dalam mempraktekkan akuntansi terutama yang berkaitan dengan pengungkapan dan penyajian informasi keuangan. Peranan Laporan Keuangan adalah sebagai berikut: 1) Merupakan media atau alat untuk mengkomunikasikan informasi keuangan kepada para Pemakai yang akan menggunakan informasi tersebut untuk membuat keputusan secara tepat sesuai dengan kondisi yang sesungguhnya. 2) Menyediakan informasi yang relevan mengenai Akuntansi Keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas pelaporan selama 1 (satu) periode pelaporan. 3) Merupakan media untuk menilai kondisi keuangan, mengevaluasi efektivitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan, dan membantu menentukan ketaatannya terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan. 4) Merupakan laporan pertanggungjawaban pegawai dan manajemen atas kegiatan keuangan, dan sumber daya ekonomis yang dipercayakan, serta menunjukkan akuntansi keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku umum. Selain itu entitas ATKPSurabaya mempunyai kewajiban untuk melaporkan upaya-upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan secara sistematis dan terstruktur pada suatu periode pelaporan untuk kepentingan:
Pertanggungjawaban manajemen atas pelaksanaan kebijakan yang dipercaya kepada entitas ATKP Surabaya dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara periodik.
Membantu para Pengguna (khususnya manajemen) untuk mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dalam 1 (satu) periode pelaporan sehingga memudahkan fungsi perencanaan manajemen dan pengendalian atas seluruh aktiva, kewajiban, dan ekuitasjmodal. c) Transparansi Memberikan informasi keuangan yang terbuka disclosure) dan jujur kepada pihak-pihak berkepentingan terhadap entitas ATKPSurabaya. d) Keseimbangan Antar Generasi (Intergenerational
(full
yang
Equity)
Membantu para Pengguna dalam mengetahui apakah penerimaan Pemerintah pada periode laporan, cukup untuk membiayai seluruh pengeluaran yang dialokasikan, dan apakah generasi yang akan datang diasumsikan akan ikut menanggung beban pengeluaran tersebut. e) Evaluasi Kinerja Mengevaluasi kinerja entitas ATKP Surabaya, terutama dalam penggunaan sumber daya ekonomi yang dikelola Pemerintah untuk mencapai kinerja yang direncanakan.
Tujuan Laporan Keuangan adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas ATKP Surabaya yang bermanfaat bagi seluruh Pengguna Laporan dalam rangka membuat keputusan-keputusan ekonomi serta menunjukkan pertanggung jawaban (accountibility) manajemen atas penggunaan sumber-sumber daya yang dipercayakan pada ATKPSurabaya. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut di atas, Laporan Keuangan ATKPSurabaya menyajikan informasi mengenai: 1) 2) 3) 4) 5)
Aset; Kewajiban; Ekuitas; Pendapatan dan biaya; dan Arus kas.
Informasi tersebut diatas beserta informasi lainnya yang terdapat dalam Catatan atas Laporan Keuangan membantu Pengguna Laporan dalam memprediksi Arus Kas pada masa depan, khususnya dalam hal waktu dan kepastian diperolehnya Kas dan Setara Kas.
Direktur ATKP Surabaya bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan ATKP Surabaya yang disertai dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab yang berisikan pernyataan bahwa Pengelolaan Anggaran telah dilaksanakan berdasarkan Sistem Pengendalian Internal yang memadai, Akuntansi Keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan, dan kebenaran Isi Laporan Keuangan merupakan tanggung jawab Direktur ATKPSurabaya.
Untuk mencapai tujuannya, Laporan Keuangan disusun atas dasar akrual. Dengan dasar ini, pengaruh transaksi dan peristiwa lain diakui pada saat kejadian (bukan pad a saat kas atau setara kas diterima atau dibayar) dan dicatat dalam catatan akuntansi serta dilaporkan dalam Laporan Keuangan pada periode yang bersangkutan. Laporan Keuangan yang disusun atas dasar akrual memberikan informasi kepada Pengguna tidak hanya transaksi masa lalu yang melibatkan penerimaan dan pembayaran kas, tetapi juga berkewajiban membayar kas di masa depan serta sumber daya ekonomi yang mempresentasikan kas yang akan diterima di masa depan. Oleh karena itu, Laporan Keuangan menyediakan jenis informasi transaksi masa lalu dan peristiwa lainnya yang sangat berguna bagi Pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi.
Laporan Keuangan biasanya disusun atas dasar asumsi kelangsungan usaha entitas dan akan melanjutkan usahanya di masa depan. Karena itu, entitas diasumsikan tidak bermaksud atau berkeinginan melikuidasi atau mengurangi secara material skala usahanya.
Jika maksud atau keinginan tersebut timbul, Laporan Keuangan harus disusun dengan dasar yang berbeda dan dasar yang digunakan harus diungkapkan.
Karakteristik kualitatif merupakan ciri khas yang membuat informasi dalam Laporan Keuangan berguna bagi Pengguna. Terdapat karakteristik kualitatif pokok yaitu: dapat dipahami, relevan, materialitas, keandalan, dan dapat diperbandingkan, dengan penjelasan sebagai berikut:
Kualitas penting informasi yang ditampung dalam Laporan Keuangan adalah kemudahannya untuk segera dapat dipahami oleh Pengguna. Dalam hal ini, Pengguna diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai tentang aktifitas ekonomi dan bisnis, akuntansi, serta kemauan untuk mempelajari informasi dengan ketekunan yang wajar. Namun demikian, informasi kompleks yang seharusnya di masukkan dalam Laporan Keuangan tidak dapat dikeluarkan hanya atas dasar pertimbangan bahwa informasi tersebut terlalu sulit untuk dapat dipahami oleh Pengguna tertentu.
Agar bermanfaat, informasi harus relevan untuk memenuhi kebutuhan Pengguna dalam proses pengambilan keputusan. Informasi memiliki kualitas relevan jika dapat mempengaruhi keputusan ekonomi Pengguna dengan membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini atau masa depan, serta menegaskan atau mengkoreksi hasH evaluasi Pengguna di masa lalu.
Agar bermanfaat, informasi juga harus andal (reliable). Informasi memiliki kualitas andal jika bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan penggunanya sebagai penyajian yang tulus atau jujur (faithfull representation) dari yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar diharapkan dapat disajikan. Untuk mencapai derajat yang berkualitas dan andal, maka harus dilaksanakan dengan:
Agar dapat diandalkan, informasi harus menggambarkan dengan jujur transaksi serta peristiwa lainnya yang seharusnya disajikan atau secara wajar dapat diharapkan untuk disajikan, misalnya, neraca harus menggambarkan dengan jujur transaksi serta peristiwa lainnya dalam bentuk aset, kewajiban dan ekuitas entitas pada tanggal pelaporan yang memenuhi kriteria pengakuan.
Jika informasi dimaksudkan untuk menyajikan dengan jujur transaksi serta peristiwa lain yang seharusnya disajikan, maka peristiwa tersebut perlu dicatat dan disajikan sesuai dengan substansi dan realitas ekonomi dan bukan hanya bentuk hukumnya. Substansi transaksi atau peristiwa lain tidak selalu konsisten dengan apa yang tampak dari bentuk hukum, misalnya suatu entitas mungkin menjual suatu aset kepada pihak lain dengan cara sedemikian rupa sehingga dokumentasi dimaksudkan untuk memindahkan kepemilikan menurut hukum ke pihak terse but. Namun demikian mungkin terdapat persetujuan yang memastikan bahwa entitas dapat terus menikmati manfaat ekonomi masa depan yang diwujudkan dalam bentuk aset. Dalam keadaan seperti itu, pelaporan penjualan tidak menyajikan dengan jujur transaksi yang dicatat Uika sesungguhnya memang ada transaksi).
Informasi harus diarahkan kepada kebutuhan umum Pengguna, dan tidak bergan tung kepada kebu tuhan dan keinginan pihak tertentu. Tidak boleh ada usaha untuk menyajikan informasi yang menguntungkan beberapa pihak, sementara hal terse but merugikan lain yang mempunyai kepentingan yang berlawanan.
Penyusunan laporan keuangan adakalanya menghadapi ketidakpastian peristiwa dan keadaan tertentu, seperti ketertagihan piutang yang diragukan, perkiraan masa manfaat peralatan, dan tuntutan atas jaminan garansi yang mungkin timbul. Ketidakpastian semacam itu diakui dengan mengungkapkan hakekat serta tingkatnya dan dengan menggunakan pertimbangan sehat dalam penyusunan Laporan Keuangan.
Pertimbangan sehat mengandung unsur kehati-hatian pada saat melakukan perkiraan dalam kondisi ketidakpastian, sehingga aset atau penghasilan tidak dinyatakan terlalu tinggi dan kewajiban atau beban tidak dinyatakan terlalu rendah. Namun demikian, penggunaan pertimbangan sehat tidak memperkenankan pembentukan cadangan tersembunyi atau penyisihan berlebihan, dan sengaja menetapkan aset atau penghasilan yang lebih rendah atau pencatatan kewajiban atau beban yang lebih tinggi, sehingga Laporan Keuangan jadi tidak netral, oleh karena itu, tidak memiliki kualitas andal.
Agar dapat diandalkan, informasi dalam Laporan Keuangan harus lengkap dalam batasan materialitas dan biaya. Kesengajaan untuk tidak mengungkapkan mengakibatkan informasi menjadi tidak benar atau menyesatkan, oleh karena itu dapat diandalkan dan tidak sempurna ditinjau dari segi relevansi.
Pengguna harus dapat membandingkan Laporan Keuangan entitas antar periode untuk mengidentifikasi kecenderungan (trend) akuntansi dan kinerja keuangan. Pengguna juga harus dapat memperbandingkan Laporan Keuangan antar entitas untuk mengevaluasi akuntansi keuangan, kinerja, serta perubahan akuntansi keuangan secara relatif. Oleh karena itu, pengukuran dan penyajian dampak keuangan dari transaksi dan peristiwa lain yang serupa harus dilakukan secara konsisten untuk entitas yang berbeda. Implikasi penting dari karakteristik kualitatif dapat diperbandingkan adalah bahwa Pengguna harus mendapat informasi tentang kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan dan perubahan kebijakan serta pengaruh perubahan tersebut. Para Pengguna harus dimungkinkan untuk dapat mengidentifikasi perbedaan kebijakan akuntansi yang diberlakukan untuk transaksi dan peristiwa lain yang sarna dalam sebuah entitas dari 1 (satu) periode ke periode dan dalam entitas yang berbeda. Ketaatan pada standar akuntansi keuangan, termasuk pengungkapan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh entitas, membantu pencapaian daya banding. Berhubung Pengguna ingin membandingkan akuntansi keuangan, kinerja serta perubahan akuntansi keuangan antar periode, maka entitas perlu menyampaikan informasi periode sebelumnya dalam Laporan Keuangan.
Jika penundaan yang tidak semestinya dalam pelaporan, maka informasi yang dihasilkan akan kehilangan relevansinya. Manajemen mungkin perlu menyeimbangkan manfaat relatif antara pelaporan tepat waktu dan ketentuan informasi andal. Untuk menyediakan informasi tepat waktu, sering kali perlu melaporkan sebelum seluruh aspek transaksi atau peristiwa lainnya diketahui, sehingga mengurangi keandalan informasi. Sebaliknya, jika pelaporan ditunda sampai seluruh aspek diketahui, informasi yang dihasilkan mungkin sangat andal tetapi kurang bermanfaat bagi pengambil keputusan. Dalam usaha mencapai keseimbangan antara relevansi dan keandalan, kebutuhan pengambil keputusan merupakan pertimbangan yang menentukan.
Keseimbangan antara biaya dan manfaat lebih merupakan kendala yang persuasif daripada karakteristik kualitatif. Manfaat yang dihasilkan informasi seharusnya melebihi biaya penyusunan, namun evaluasi biaya dan manfaat merupakan proses pertimbangan yang substansial. Biaya tersebut tidak perlu harus dipikul oleh Pengguna Informasi yang menikmati manfaat. Manfaat mungkin juga dinikmati oleh Pengguna lain di samping mereka yang menjadi tujuan informasi, penyediaan informasi lanjutan kepada kreditur mungkin mengurangi biaya pinjaman yang dipikul entitas. Karena alasan inilah maka sulit untuk menerapkan uji biaya manfaat pada kasus tertentu. Namun demikian Komite Penyusunan Standar Akuntansi Keuangan pada khususnya, seperti juga para Penyusun dan Pengguna Laporan Keuangan, harus menyadari kendala ini.
Dalam praktek, keseimbangan atau trade-off diantara berbagai karakteristik kualitatif sering diperlukan. Pada umumnya tujuan adalah untuk mencapai suatu keseimbangan yang tepat diantara berbagai karakteristik untuk memenuhi tujuan Laporan Keuangan. Kepentingan relatif dari barbagai karakteristik dalam berbagai kasus yang berbeda merupakan masalah pertimbangan profesional.
Laporan Keuangan sering dianggap menggambarkan pandangan yang wajar atau menyajikan dengan wajar posisi keuangan, kinerja serta perubahan akuntansi keuangan suatu entitas. Meskipun kerangka dasar ini tidak menangani secara langsung konsep tersebut, penerapan karakteristik kualitatif pokok dan standar akuntansi keuangan yang sesuai biasanya menghasilkan Laporan Keuangan yang menggambarkan apa yang pada umumnya dipahami sebagai suatu pandangan yang wajar dari, atau menyampaikan dengan wajar informasi semacam itu.
Laporan Keuangan menggambarkan dampak keuangan dari transaksi dan peristiwa lain yang diklasifikasikan dalam beberapa kelompok besar karakteristik ekonominya. Kelompok besar ini merupakan unsur Laporan Keuangan. Unsur yang berkaitan langsung dengan pengukuran kinerja adalah laporan aktifitas, yaitu pendapatan dan biaya, dan unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran akuntansi keuangan/neraca adalah aset, kewajiban dan ekuitas. Sedangkan laporan perubahan akuntansi keuangan biasanya mencerminkan berbagai unsur perubahan dalam berbagai unsur neraca. Dengan demikian, penyajian berbagai unsur ini dalam laporan aktivitas dan neraca memadukan proses sub-klasifikasi. Misalnya pendapatan, biaya dan aset, kewajiban serta ekuitas dapat diklasifikasikan menurut hakekat dan fungsinya dalam bisnis entitas, dengan maksud untuk menyajikan informasi dengan cara yang paling berguna bagi Pengguna untuk tujuan pengambilan keputusan ekonomi. Secara rinci unsur-unsur Laporan Keuangan adalah sebagai berikut: a. Neraca Unsur yang berkaitan secara langsung dengan pengukuran posisi keuangan atau neraca adalah aset, kewajiban, dan ekuitas. Akunakun ini didefinisikan secara berikut: 1) Aset Aset adalah sumber daya yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh ATKPSurabaya sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dan masa manfaat ekonomi di masa depan diharapkan akan diperoleh ATKP Surabaya, serta dapat diukur dalam satuan uang, termasuk sumber daya non keuangan yang diperlukan untuk penyediaan jasa bagi masyarakat umum dan sumbersumber daya yang dipelihara, karena alasan sejarah dan budaya.
Manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset adalah potensi dari aset tersebut untuk memberikan sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung bagi kegiatan aktivitas ATKP Surabaya berupa aliran pendapatan atau penghematan belanja bagiATKPSurabaya. A~et diklasifikasikan ke dalam aset lancar dan aset non Iancar. Suatu aset diklasifikasikan sebagai aset lancar jika diharapkan segera untuk dapat direalisasikan atau dimiliki untuk dipakai atau dijual dalam waktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal pelaporan. Aset yang tidak dapat dimasukan dalam kriteria terse bu t diklasifikasikan sebagai aset non Iancar . 2) Kewajiban Kewajiban merupakan hutang ATKPSurabaya masa kini yang timbul dari peristiwa masa lalu, penyelesaiannya mengakibatkan arus keluar dari sumber daya Badan Layanan Umum yang mengandung manfaat ekonomi. Karakteristik esensial kewajiban (liabilities) adalah mempunyai kewajib,an (obligation) masa kini yang dalam penyelesaiannya mengakibatkan pengorbanan sumber daya ekonomi dimasa yang akan datang. Kewajiban umumnya timbul karena konsekuensi pelaksanaan tugas atau tanggung jawab dalam bertindak di masa lalu. Kewajiban d~pat dipaksakan menu rut hukum sebagai konsekuensi dari kontrak mengikat atau sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. Namun kewajiban juga timbul dari praktek bisnis yang lazim, kebiasaan dan keinginan untuk memelihara hubungan bisnis yang baik atau bertindak dengan cara yang adil. Suatu perbedaan perlu dilakukan an tara kewajiban sekarang (kewajiban jangka pendek) dan komitmen di masa depan (kewajiban jangka panjang). Kewajiban jangka pendek merupakan kelompok kewajiban yang diselesaikan kurang dari 12 (dua be1as) bulan setelah tanggal pelaporan dan kewajiban jangka panjang adalah kelompok kewajiban yang penyelesaiannya lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan. 3) Ekuitas Ekuitas adalah hak residual ATKPSurabaya atas aset setelah dikurangi seluruh kewajiban yang dimiliki. Ekuitas ATKP Surabaya terdiri atas ekuitas tidak terikat, ekuitas terikat temporer dan ekuitas terikat permanen. Ekuitas terdiri dari: a) Ekuitas tidak terikat adalah ekuitas berupa sumber daya yang penggunaannya tidak dibatasi untuk tujuan atau kegiatan tertentu. Ekuitas tidak terikat meliputi:
(1) Ekuitas awal merupakan hal residu awal ATKPSurabaya yang merupakan selisih aset dan kewajiban pada saat pertama kali ATKP Surabaya ditetapkan sebagai BLU, kecuali sumber daya ekonomi yang diperoleh untuk tujuan tertentu; (2) Surplus dan defisit tahun lalu merupakan akumulasi surplus dan defisit pada periode-periode sebelumnya; (3) Surplus dan defisit tahun berjalan berasal dari seluruh pendapatan setelah dikurangi seluruh biaya pada tahun berjalan; (4) Ekuitas donasi merupakan sumber daya yang diperoleh dari pihak lain berupa sumbangan atau hibah yang sifatnya tidak mengikat; (5) Pengurangan aset tetap merupakan penurunan nilai aset tetap karena berkurangnya kuantitas. Pengurangan aset tetap dicatat sebagai pengurangan harga perolehan aset tetap yang bersangkutan; (6) Revaluasi aset tetap merupakan penilaian kembali aset tetap perusahaan, yang diakibatkan adanya kenaikan nilai aset tetap tersebut di pasaran atau karena rendahnya nilai aset tetap dalam Laporan Keuangan perusahaan yang disebabkan oleh devaluasi atau sebab lain sehingga nilai aset tetap dalam Laporan Keuangan perusahaan tidak lagi mencerminkan nilai wajar; (7) Ekuitas akhir merupakan akumulasi dari ekuitas awal, surplus dan defisit tahun lalu, surplus defisit tahun berjalan, ekuitas donasi, pengurangan aset tetap, revaluasi aset tetap modal didapat dari saldo modal awal yang ditambah dengan laba dan dikurangi penarikan (prive). b) Ekuitas terikat temporer adalah ekuitas berupa sumber daya ekonomi yang penggunaanya dan atau waktunya dibatasi untuk tujuan tertentu danj atau jangka waktu tertentu oleh Pemerintah atau donatur. Pembatasan terse but berupa pembatasan waktu danjatau pembatasan penggunaan ekuitas tersebut oleh ATKP Surabaya. Ekuitas terikat temporer antara lain mencakup: (1) Sumbangan untuk aktivitas operasi tertentu. (2) Investasi untuk jangka waktu tertentu. (3) Dana yang penggunaanya ditentukan selama tertentu dimasa depan. (4) Dana untuk memperoleh aset tetap.
periode
c) Ekuitas terikat permanen adalah ekuitas berupa sumber daya yang penggunaanya dibatasi secara permanen untuk tujuan tertentu oleh Pemerintah atau donatur. Ekuitas terikat permanen seperti: (1) Tanah atau gedungjbangunan yang disumbangkan untuk
tujuan tertentu. (2)Aset yang digunakan untuk investasi yang mendatangkan pendapatan secara permanen. (3)Donasi Pemerintah atau pihak lain yang mengikat secara permanen.
Laporan aktivitas menyajikan sumber alokasi, dan pemakaian sumber daya ekonomi yang dikelola oleh ATKP Surabaya yang menggambarkan perbandingan anggaran dan realisasinya dalam 1 (satu) periode pe1aporan. Unsur yang dicakup secara langsung oleh laporan aktivitas terdiri dari pendapatan dan biaya. Pendapatan dan biaya dapat disajikan dalam laporan aktivitas dengan beberapa cara yang berbeda demi untuk menyediakan informasi yang relevan untuk pengambilan keputusan ekonomi, misalnya pembedaan antara akun pendapatan dan biaya yang berasal dan tidak berasal dari pelaksanaan aktivitas entitas yang biasa (ordinary) merupakan praktek yang lazim. Pembedaan ini dilakukan berdasarkan argumen bahwa sumber suatu akun adalah relevan dalam mengevaluasi kemampuan entitas untuk menghasilkan kas dan setara kas dimasa depan, misalnya aktivitas incidental seperti pengalihan investasi jangka panjang tampaknya tidak akan terjadi secara regular. Pada waktu membedakan akun dengan cara ini, perlu dipertimbangkan hakekat ATKP Surabaya dan operasionalnya. Akun yang timbul dari aktifitas yang biasa bagi suatu BLUmungkin tidak biasa bagi entitas lain, dengan penjelasan sebagai berikut:
Pendapatan (income) adalah kenaikan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk pemasukan dan penambahan aset atau penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal.
Definisi pendapatan (income) meliputi pendapatan (revenue). Pendapatan timbul dalam pelaksanaan aktivitas ATKPSurabaya yang biasa dan dikenal dengan sebutan pendapatan jasa pendidikan dan penunjang pendidikan seperti pendapatan jasa pendidikan program diploma, non diploma, pelatihan, bunga, sewa, penjualan dan hibah. Berbagai jenis aset dapat bertambah karena pendapatan misalnya kas, piutang, serta barang dan jasa yang diterima sebagai penukar dari barang dan jasa yang dipasok. Pendapatan dapat juga berasal dari penyelesaian kewajiban misalnya BLU dapat memberikan barang dan jasa kepada kreditur untuk melunasi pinjaman.
Biaya (expense) adalah penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam bentuk arus keluar atau berkurangnya aset atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangku t pembagian kepada penanaman modal. Definisi biaya mencakup biaya yang timbul dalam pe1aksanaan aktivitas ATKP Surabaya. Biaya yang timbul dalam pelaksaan aktivitas ATKPSurabaya meliputi biaya gaji atau honor, belanja barang atau bahan, biaya perjalanan, pelayanan, penyusutan dan belanja hibah. Biaya tersebut biasanya terbentuk arus keluar atau berkurangnya aset seperti kas dan setara kas, persediaan, dan aset tetap.
Pengakuan (recognition) dalam akuntansi adalah proses penetapan terpenuhinya kriteria pencatatan suatu kejadian atau peristiwa dalam catatan akuntansi, sehingga akan menjadi bagian yang melengkapi unsur pendapatan, biaya, aset, kewajiban dan ekuitas, sebagaimana akan dimuat dalam Laporan Keuangan ATKP Surabaya yang bersangkutan. Pengakuan diwujudkan dalam pencatatan jumlah uang terhadap akun-akun laporan keuangan yang terpengaruh oleh kejadian atau peristiwa terkait. Kriteria minimum yang perlu dipenuhi olehsuatu kejadian atau peristiwa untuk diakui yaitu:
a. Terdapat kemungkinan bahwa manfaat ekonomi yang berkaitan dengan kejadian atau peristiwa tersebut akan mengalir ke1uar atau masuk ke dalam ATKPSurabaya yang bersangkutan; dan b. Kejadian atau peristiwa tersebut mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan handal. Dalam mengkaji apakah suatu kejadian atau peristiwa memenuhi kriteria pengakuan, perlu dipertimbangkan aspek materialitasnya. Hubungan antar unsur berarti bahwa suatu akun yang memenuhi definisi dan kriteria pengakuan untuk unsur tertentu, misalnya, suatu aset, secara otomatis memerlukan pengakuan unsur lain misalnya pendapatan atau kewajiban. Secara terperinci penjelasan mengenai kriteria minimum yang perlu dipenuhi oleh suatu kejadian atau peristiwa untuk diakui yaitu:
Dalam kriteria pengakuan pendapatan, konsep probabilitas digunakan dalam pengertian derajat kepastian tinggi bahwa manfaat ekonomi masa depan yang berkaitan dengan akun tersebut akan mengalir darifatau kedalam ATKPSurabaya. Konsep ini dimaksudkan untuk menghadapi ketidakpastian lingkungan aktivitas ATKP Surabaya. Pengkajian derajat ketidakpastian yang melekat dalam arus manfaat ekonomi masa depan dilakukan atas dasar bukti yang tersedia pada saat penyusunan Laporan Keuangan. 2) Pengukuran Keandalan. Kriteria pengakuan pada umumnya didasarkan pada nilai uang akibat peristiwa atau kejadian yang dapat diandalkan pengukurannya. Namun adakalanya pengakuan didasarkan pada hasil estimasi yang layak tidak mungkin dilakukan, maka pengakuan transaksi demikian cukup diungkapkan pada Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK).Penundaan pengakuan suatu akun atau peristiwa dapat terjadi apabila kriteria pengakuan baru terpenuhi sete1ah terjadi atau tidak terjadi peristiwa atau keadaan lain dimasa mendatang. 3) Pengakuan Pendapatan. Pendapatan usaha dari jasa layanan dan pendapatan usaha lainnya diakui di laporan aktivitas pada saat di terima atau timbulnya hak untuk menagih, sehubungan dengan adanya barang dan jasa yang diserahkan kepada masyarakat yang artinya kenaikan aset atau penurunan kewajiban telah terjadi dan dapat diukur dengan andal.
Ini berarti pengakuan penghasilan terjadi bersamaan dengan pengakuan kenaikan aset atau penurunan kewajiban (misalnya kenaikan bersih aset yang timbul dari penjualan barang dan jasa atau penurunan kewajiban yang timbul dari pembebasan pinjaman yang masih harus dibayar).
Biaya diakui dalam laporan aktivitas adalah penurunan manfaat ekonomi masa depan yang berkaitan dengan penurunan aset, atau kenaikan kewajiban telah terjadi yang mengakibatkan penurunan ekuitas bersih dan dapat diukur dengan andal. Ini berarti pengakuan biaya terjadi bersamaan dengan pengakuan kenaikan kewajiban atau penurunan aset (misalnya akrual hak karyawan atau penyusunan aset tetap). Biaya diakui dalam laporan aktivitas, atas dasar hubungan langsung antara biaya yang timbul dan akun penghasilan tertentu yang diperoleh. Proses yang biasanya disebut pengaitan biaya dengan pendapatan (matching of costs with revenue) ini melibatkan pengakuan pendapatan dan biaya secara gabungan atau bersamaan yang dihasilkan secara langsung dan bersama-sama dari transaksi atau peristiwa lain yang sama. Namun demikian penerapan konsep matching dalam kerangka dasar tidak memperkenankan pengakuan akun dalam neraca yang tidak memenuhi definisi aset atau kewajiban. Jika manfaat ekonomi timbul selama beberapa periode akuntansi dan hubungannya dengan penghasilan, hanya dapat ditentukan secara tidak langsung, beban diakui dalam laporan aktivitas atas dasar prosedur alokasi rasional dan sistematis. Hal ini diperlukan dalam pengakuan beban yang berkaitan dengan penggunaan aset seperti aset tetap berwujud, aset tetap tidak berwujud. Dalam kasus semacam itu, biaya ini disebut penyusutan atau depresiasi (untuk aset tetap berwujud) dan amortisasi (untuk aset tetap tak berwujud). Prosedur alokasi ini dimaksudkan untuk mengakui beban dalam periode akuntansi yang menikmati manfaat ekonomi aset yang bersangkutan. Biaya segera diakui dalam laporan aktivitas apabila pengeluaran tidak menghasilkan manfaat ekonomi masa depan, atau apabila sepanjang manfaat ekonomi masa depan tidak memenuhi syarat, atau tidak lagi memenuhi syarat, untuk diakui dalam neraca sebagai aset.
Aset diakui dalam neraca, apabila besar kemungkinan bahwa manfaat ekonominya di masa depan di peroleh ATKPSurabaya dan aset terse but mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal. Aset tidak diakui dalam neraca jika pengeluaran telah terjadi dan manfaat ekonominya dipandang tidak mungkin mengalir ke dalam ATKP Surabaya setelah periode akuntansi berjalan. Sebagai alternatif transaksi semacam itu menimbulkan pengakuan biaya dalam laporan aktivitas. Implikasinya adalah bahwa tingkat kepastian dari manfaat ekonomi yang diterima entitas setelah periode akuntansi berjalan tidak mencukupi untuk membenarkan pengakuan aset. 6) Pengakuan Kewajiban Kewajiban diakui dalam neraca apabila kemungkinan besar bahwa pengeluaran sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi akan dilakukan untuk menyelesaikan kewajiban sekarang dan jumlah yang harus diselesaikan dapat diukur dengan andal. Dalam praktek, kewajiban menu rut kontrak yang belum dilaksanakan oleh kedua belah pihak (misalnya, kewajiban atas pesanan persediaan yang belum diterima) pad a umumnya tidak diakui sebagai kewajiban dalam Laporan Keuangan. Namun demikian, kewajiban semacam hal tersebut dapat memenuhi definisi kewajiban, dan apabila dalam keadaan tertentu kriteria pengakuan terpenuhi, maka kewajiban terse but dapat dianggap memenuhi syarat pengakuan. Dalam kasus ini, pengakuan kewajiban mengakibatkan pengakuan aset atau biaya yang bersangku tan.
Pengukuran adalah proses penetapan nilai mata uang untuk mengakui dan memasukkan setiap unsur Laporan Keuangan dalam neraca dan laporan aktivitas. Pengukuran akun-akun dalam Laporan Keuangan dengan menggunakan nilai perolehan historis. Aset dicatat sebesar pengeluaran kas atau setara kas, atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal. Pengukuran akun-akun laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Laporan Keuangan harus disusun secara komparatif, artinya menyajikan Laporan Keuangan 2 (dua) tahun terakhir sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, sedangkan Laporan Keuangan interim untuk triwulanjsemester yang sarna dengan tahun sebelumnya. Laporan aktivitas interim, se1ain menyajikan pendapatan dan biaya triwulanj semester yang dilaporkan, juga harus mencakup periode sejak awal tahun buku sampai dengan periode interim (triwulanj semester) yang dilaporkan. Penyusunan Laporan Keuangan interim (interim financial report) tunduk kepada Pasal 13 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76jPMK.05j2008 mengenai Laporan Keuangan interim. Dalam hal ini, laporan interim dari suatu triwulanj semesteran harus dipandang sebagai bagian integral dari Laporan Keuangan tahunan, sehingga dasar pengakuan kebijakan akuntansi penyajian Laporan Keuangan harus sarna dengan Laporan Keuangan tahunan. ATKP Surabaya
membuat Laporan Keuangan triwulanj semesteran report) untuk jangka waktu sekali dalam 3 (tiga) bulan atau 6 (enam) bulan. Laporan Keuangan minimum diaudit sekali dalam 1 (satu) tahun untuk disampaikan kepada Menteri Perhubungan dan Menteri Keuangan. (interim financial
Adapun penyajian Laporan Keuangan adalah sebagai berikut: a. Komponen Laporan Keuangan Komponen Laporan Keuangan sesuai Pasal 11 ayat (1) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76jPMK.05j2008, tentang Pedoman Akuntansi dan Pelaporan Keuangan BLUadalah sebagai berikut:
a) Tujuan utama neraca adalah menyediakan informasi tentang akuntansi keuangan ATKP Surabaya, meliputi aset kewajiban, dan ekuitas pada tanggal tertentu; b) Informasi dalam neraca digunakan bersama-sama dengan informasi yang diungkapkan dalam Laporan Keuangan lainnya sehingga dapat membantu para Pengguna Laporan Keuangan untuk menilai: (1) Kemampuan ATKPSurabaya dalam memberijasa layanan secara berkelanjutan; (2) Likuiditas dan solvabilitas Kebutuhan pendanaan eksternal.
a) Laporan aktivitas menyajikan informasi tentang operasional ATKP Surabaya menjadi sumber, alokasi dan pemakaian sumber daya ekonomi yang dikelola oleh ATKP Surabaya. Laporan operasional antara lain dapat berupa laporan aktivitas atau laporan surplusj defisit. b) Informasi dalam laporan aktivitas, digunakan bersama-sama dengan informasi yang diungkapkan dalam Laporan Keuangan lainnya sehingga dapat membantu para Pengguna Laporan Keuangan untuk: (1) Mengevaluasi keputusan mengenai alokasi sumbersumber daya ekonomi. (2) Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan penggunaan sumber daya ekonomi; dan (3) Mengenai informasi mengenai realisasi anggaran secara menyeluruh yang berguna dalam mengevaluasi kinerja ATKP Surabaya dalam hal efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran. 3) Laporan Arus Kas (cashflow statement) a) Tujuan utama laporan arus kas adalah menyediakan informasi mengenai sumber, penggunaan, perubahan kas, dan setara kas selama periode akuntansi serta saldo kas dan setara kas pada tanggal pelaporan. Arus kas dikelompokkan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. b) Informasi dalam laporan arus kas digunakan bersama-sama dengan informasi yang diungkapkan dalam Laporan Keuangan lainnya sehingga dapat membantu para Pengguna Laporan Keuangan untuk menilai: (1) Kemampuan ATKP Surabaya dalam menghasilkan kas dan setara kas; (2) Sumber dana ATKPSurabaya; (3) Pengguna dana ATKP Surabaya untuk memperoleh sumber dana dan penggunaannya untuk masa yang akan datang. c) Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung (direct method), yaitu berdasarkan transaksi penerimaanjpengeluaran kas atau setara kas, sedangkan penyajian transaksi dalam laporan arus kas menggunakan metode kas secara bruto (gross method).
Entitas harus menyajikan laporan perubahan ekuitas sebagai komponen utama Laporan Keuangan yang menunjukkan: a) Surplus atau defisit periode yang bersangkutan. b) Setiap surplus atau defisit diakui secara langsung dalam ekuitas. Perubahan ekuitasi entitas menggambarkan peningkatan atau penurunan aset bersih atau kekayaan selama periode bersangkutan berdasarkan prinsip pengukuran tertentu yang dianut dan harus diungkapkan dalam Laporan Keuangan. 5) Catatan atas Laporan Keuangan (notes to financial statement) a) Tujuan utama CaLK adalah memberikan penjelasan dan analisis atas informasi yang ada pada laporan aktivitas, neraca, laporan arus kas dan informasi tambahan lainnya sehingga para Pengguna Laporan Keuangan mendapatkan pemahaman yang sempurna atas Laporan Keuangan ATKP Surabaya.
(1) Pendahuluan; (2) Kebijakan Akuntansi (accounting policies); (3) Penjelasan atas akun-akun Laporan aktivitas; (4) Penjelasan atas akun-akun neraca; (5) Penjelasan atas akun-akun laporan arus kas; (6) Kewajiban kontijensi; (7) Informasi tambahan dan pengungkapan lainnya. Laporan Keuangan Pokok tersebut di atas disertai dengan Laporan Kinerja yang menjelaskan secara ringkas dan lengkap ten tang pencapaian kinerja ATKPSurabaya (Rencana Bisnis dan Anggaran) yang telah ditetapkan untuk setiap Satuan Kerja. Informasi kuantitatif yang merupakan bagian dari informasi tambahan, dan harus diungkapkan secara komparatif dengan periode sebelumnya. Informasi komparatif yang bersifat naratif dan deskriptif dari Laporan Keuangan periode sebelumnya, diungkapkan kembali apabila relevan untuk pemahaman Laporan Keuangan periode berjalan.
Badan Layanan Umum (BLU) adalah instansi di lingkungan Pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/ atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan, dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efesiensi dan produktifitas. Pengelola Keuangan BLU adalah pola pengelolaan keuangan yang memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Penge101aan Keuangan Badan Layanan Umum, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5340) tersebut, sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan negara pada umumnya. Berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor. KM 71 Tahun 2002 tanggal 20 Oktober 2002 ten tang Organisasi dan Tata Kerja Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan, adalah Lembaga Diklat di lingkungan Kementerian Perhubungan yang dipimpin oleh Direktur yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan. ATKP Surabaya mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan Vokasi serta pendidikan dan pelatihan teknis fungsional di bidang penerbangan dan sebagai Badan Layanan Umum, ATKP Surabaya merupakan satu kesatuan akuntansi yang mandiri dan secara berkala (semesteran/tahunan) wajib menyusun Laporan Keuangan yang terdiri dari laporan realisasi anggaran/laporan aktivitas, neraca, laporan arus kas, dan catatan Laporan Keuangan. Penyampaian Laporan Keuangan kepada Menteri Perhubungan dan Meriteri Keuangan berupa Realisasi Anggaran/Laporan Aktivitas, Laporan Arus Kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan, dilaksanakan dengan ketentuan untuk menghasilkan Laporan Keuangan. Teknis penyusunan laporan keuangan tersebut dilaksanakan oleh fungsi akuntansi.
c. Periode Akuntansi, Tanggal Pisah Batas Transaksi (Cut OIl), dan Tanggal Pelaporan. Periode akuntansi ATKPSurabaya dimulai pada tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 31 Desember tahun yang bersangkutan. Untuk kepentingan manajemen, periode akuntansi terse but dibagi secara triwulan. Dengan demikian, Laporan Keuangan yang
disusun terdiri dari laporan keuangan triwulan, semesteran dan tahunan, sehingga Laporan Keuangan yang disusun oleh ATKP Surabaya adalah sebagai berikut: 1) Laporan Keuangan interim untuk 3 (tiga) bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret dan tanggal 30 September; 2) Laporan Keuangan interim Semesteran tanggal 30 Juni;
yang berakhir
pada
3) Laporan Keuangan Tahunan, yang berakhir pada tanggal 31 Desember; 4) Laporan Keuangan Triwulanan paling lama tanggal 15 setelah triwulan berakhir;dan 5) Laporan Keuangan Tahunan tahun berakhir.
paling lama tanggal 20 setelah
Dalam hal tanggal penyampaian Laporan Keuangan sebagaimana tersebut di atas jatuh pada hari libur, maka penyampaian Laporan Keuangan paling lama dilaksanakan pada hari kerja berikutnya.
Laporan Keuangan harus disusun dalam Bahasa Indonesia. Jika laporan keuangan disusun dalam bahasa lain selain dari Bahasa Indonesia tersebut, harus memuat informasi dan waktu yang sarna, serta diterbitkan dalam waktu bersamaan dengan laporan keuangan yang disusun dalam Bahasa Indonesia.
Jumlah aset dan kewajiban yang disajikan pada neraca tidak boleh disaling hapuskan (offsetting) dengan kewajiban atau aset lainnya, kecuali secara hukum dibenarkan, dan saling hapus tersebut mencerminkan perkiraan realisasi atau penyelesaian aset atau kewajiban. Akun-akun pendapatan dan biaya tidak boleh disaling hapuskan.
Laporan Keuangan merupakan hasH dari proses di atas sejumlah transaksi yang diklasifikasikan sesuai sifat atau fungsinya. Tahap akhir dari penggabungan saldo dan pengklasifikasian adalah penyajian dalam Laporan Keuangan atau catatan atas Laporan Keuangan. J ika suatu klasifikasi pos tidak material, maka dapat
digabungkan dengan pos lain yang sejenis dalam Laporan Keuangan atau catatan atas Laporan Keuangan. Suatu pos mungkin tidak cukup material untuk disajikan terpisah dalam Laporan Keuangan, tetapi cukup material untuk disajikan terpisah dalam catatan atas Laporan Keuangan. Informasi dianggap material jika dengan tidak diungkapkan informasi tersebut yang dapat mempengaruhi Pengguna Laporan Keuangan dalam mengambil keputusan ekonomi. Untuk menentukan materialitas suatu pos, besaran dan sifat unsur harus dianalisa dimana masing-masing dapat menjadi faktor penentu. g. Penjabaran Transaksi dan Saldo dalam Valuta Asing Pembukuan ATKP Surabaya diselenggarakan dalam satuan mata uang rupiah, dan bila ada transaksi dalam valuta asing (valas) dalam tahun buku berjalan dijabarkan ke dalam mata uang rupiah dengan kurs transaksi, yaitu kurs pada tanggal kejadian, dengan berpedoman kepada kurs rata-rata antara kurs jual dan kurs beli devisa umum Bank Indonesia. Terhadap kurs transaksi yang telah ditetapkan lebih dahulu, misalnya pada saat invoice diterbitkan, yaitu dengan menggunakan: 1) 2) 3) 4)
Kurs menurut kontrakjperjanjian; atau Kurs pada saat barang diserahkan; atau Kurs pada saat invoice diterbitkan; atau Ditetapkan lain.
Dan apabila diterima tagihan dalam mata uang rupiah, maka transaksi ini dapat diperlakukan dan dicatat langsung ke dalam satuan mata uang rupiah. Jika masih terdapat perbedaan antara jumlah menurut invoice tagihan yang dicatat dalam satuan mata uang rupiah sebagaimana tersebut di atas dengan jumlah penerimaan tagihan yang bersangkutan maka selisih yang timbul, dicatat ke dalam akun surplus-defisit selisih kurs-realisasi.
1) Akun aset dan kewajiban moneter dalam valuta asing, dijabarkan ke dalam mata uang rupiah kurs rata-rata antara kurs jual dan kurs beli devisa umum Bank Indonesia pada tanggal neraca. 2) Selisih penjabaran akun aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing pad a tanggal neraca, yaitu penyesuaian dan kewajiban mata uang asing, dibebankan ke dalam akun surplus-defisit selisih kurs akun moneter.
3)
Tagihan dalam valuta asing yang dibayar dengan valuta rupiah, dicatat berdasarkan dengan kurs tengah atau rata-rata kurs jual-beli Bank Indonesia pada tanggal pembayaran. Selisih kurs realisasi yang timbul akibat perbedaan an tara kurs tagihan dengan kurs pembayaran dibukukan pada akun surplus-defisit selisih kurs realisasi.
Pungutan dan penyetoran pajak (PPNdan PPh) dalam valuta asing yang dibayarkan dengan rupiah, dicatat sesuai kurs, pajak yang berlaku pada tanggal diterima pembayaranj saat penyetoran. Selisih yang timbul akibat perbedaan antara kurs transaksi dengan kurs pajak, dibukukan pada akun surplus defisit kurs-realisasi Akun aset, dan kewajiban non-moneter dalam valuta asing, tidak boleh dijabarkan dengan kurs pada tanggal neraca sehingga tetap dilaporkan dengan kurs pada tanggal transaksi (kurs historis). h. Transaksi Istimewa.
dengan
pihak-pihak yang
mempunyai
Hubungan
Adapun yang dimaksud pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, yaitu perorangan yamg memiliki, baik yang secara langsung maupun tidak langsung suatu kepentingan pihak suara di ATKPSurabaya yang berpengaruh secara signifikan dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut. Adapun yang dimaksud dengan keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan mampu mempengaruhi atau dipengaruhi oleh masing-masing pihak dalam transaksinya dengan ATKP Surabaya. Pihak-pihak yang mempunyai istimewa adalah sebagai berikut: 1) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang
dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan ATKPSurabaya yang meliputi Dewan Pengawas, Direktur, dan Manajer dari ATKP Surabaya, serta anggota ke1uarga dekat dari orang-orang tersebut. 2) Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan atau entitas dimana suatu kepentingan substansial dalam hak suara dimiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang, atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas badan pendidikan atau entitas tersebut. Ini mencakup badan pendidikan atau entitas yang dimiliki anggota Dewan Pengawas, Direksi, atau Manajer dari ATKPSurabaya.
Dalam mempertimbangkan dalam suatu kemungkinan hubungan istimewa, perhatian diarahkan kepada substansi hubungan, bukan kepada bentuk hukumnya (substance over form). Agar pembaca laporan keuangan memperoleh pemahaman tentang pengaruh hubungan istimewa, ATKP Surabaya wajib mengungkapkan hakekat dari hubungan istimewa jika terdapat pengendalian, sehubungan dengan transaksi antara pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Berdasarkan PSAK Nomor 7, bahwa pengungkapan diperlukan terhadap transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, sedangkan terhadap transaksi antara ATKP Surabaya dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, tidak perlu diungkapkan. 13.AKUNTANSIPENDAPATAN a. Definisi (Definition) Pendapatan adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas ATKP Surabaya selama 1 (satu) periode akuntansi yang mengakibatkan penambahan ekuitas bersih. b. Klasifikasi Pendapatan ATKP Surabaya
Merupakan pendapatan utama (pokok) yang diperoleh sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada masyarakat. Aktivitas jasa layanan pendidikan diberikan berdasarkan syarat pembayaranjpelunasan, terdiri dari: a) Pelayanan peserta diklat tunai adalah transaksi pelayanan yang bersifat cash and carry yang didukung dengan kwitansi tunai; b) Pelayanan peserta diklat non tunai yaitu pelayanan yang tidak dapat diklasifikasikan sebagai pelayanan sebagaimana tersebut di atas, karena melalui proses penagihan. Dengan demikian, pembayaran yang dilakukan beberapa waktu setelah pelayanan, tidak diperlukan sebagai pelayanan tunai dan dicatat sebagai piutang usaha.
Merupakan pendapatan yang diterima dari masyarakat atau badan lain, tanpa adanya kewajiban bagi ATKPSurabaya untuk menyerahkan barang dan jasa. Hibah diklasifikasikan menjadi Hibah Terikat dan Hibah Tidak Terikat. Hibah Terikat adalah hibah yang peruntukannya ditentukan oleh pemberi hibah. Hibah tidak terikat adalah hibah yang peruntukannya tidak ditentukan oleh pemberi hibah.
Merupakan pendapatan yang berasal dari APBN, baik untuk be1anja operasional maupun belanja investasi. Belanja operasional merupakan belanja pegawai, belanja barang dan jasa. Belanja investasi merupakan belanja modal.
Merupakan pendapatan yang berasal dari hasil kerja sarna dengan pihak lain seperti sewa, jasa lembaga, keuangan, dan lain-lain pendapatan yang tidak berhubungan secara langsung dengan tugas dan fungsi ATKPSurabaya. 5) Pendapatan dari kejadian luar biasa Merupakan pendapatan yang timbul dari luar kegiatan normal ATKP Surabaya yang tidak berulang dan di luar kendali ATKP Surabaya. c. Pengakuan (Recognition)
1) Pendapatan usaha dari layanan dan pendapatan usaha lainnya
2) 3)
4) 5)
diakui pada saat terima atau hak untuk menagih, timbul sehubungan dengan adanya barang dan jasa yang diserahkan kepada masyarakat; Pendapatan hibah berupa barang diakui pad a saat hak kepemilikan berpindah; Pendapatan dari APBN diakui pada saat pengeluaran belanja dipertanggungjawabkan dengan diterbitkannya Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D); Pendapatan hibah berupa uang diakui pada saat kas terima oleh ATKPSurabaya; Untuk pendapatan yang belum diketahui jumlahnya secara pasti sampai penutupan tahun buku, maka pengakuannya didasarkan atas transaksi yang dilakukan oleh fungsi teknis. Surplusjdefisit yang timbul sebagai akibat perbedaan antara transaksi dengan jumlah sebenarnya dibukukan sebagai pendapatan tahun berjalan, yaitu pada saat diketahui timbulnya perbedaan tersebut.
d. Pengukuran (Measurement) 1) Pendapatan usaha dari jasa pelayanan dan pendapatan usaha
lainnya dicatat sebesar nilai wajar imbalan yang diterima, atau yang diterima dari suatu jasa yang telah diberikan, sedangkan nilai piutang usaha disajikan sebesar jumlah bersih yaitu
2) 3) 4) 5)
jumlah seluruh tagihan piutang dikurangi dengan penyisihan kerugian piutang; Pendapatan hibah berupa barang dicatat sebesar nilai wajar pada saat perolehan; Pendapatan hibah berupa uang dicatat sebesar jumlah kas yang diterima oleh ATKPSurabaya; Pendapatan dari APBN dicatat sebesar nilai pengeluaran bruto belanja pada SPM; Pengukuran pendapatan sebagaimana dimaksud pada butir 1), 2), 3,) dan 4) diatas, menggunakan azas bruto.
1) Pendapatan disajikan secara terpisah pada laporan aktivitas untuk setiap jenis pendapatan; 2) Rincian jenis pendapatan diungkapkan pada CaLK.
Biaya merupakan penurunan manfaat ekonomi selama 1 (satu) periode akuntansi dalam bentuk arus keluar kas atau berkurangnya aset, atau terjadinya kewajiban yang mengakibatkan penurunan ekuitas bersih.
Merupakan biaya-biaya pokok yang dapat didistribusikan secara langsung ke aku -akun pendapatan jasa berkaitan, terdiri dari: a) b) c) d) e) f)
Biaya Pegawai (gaji pegawai, honor penyelenggara, vokasi); Biaya Bahan (ATK,Alat-alat praktek); Biaya Layanan Daya dan Jasa (listrik, air dan telepon); Biaya Pemeliharaan (kendaraan, peralatan dan mesin); Biaya Utilitas(penggunaan penerangan, penggunaam kapasitas perala tan dan mesin); Biaya Lain-lain (kerugian pencadangan piutang).
Merupakan biaya-biaya yang diperlukan untuk biaya yang bersifat umum dan administrasi yang tidak terkait secara langsung dengan kegiatan pelayanan ATKP Surabaya, terdiri dari: a) b) c) d) e) f) g)
Biaya pegawai; Biaya administrasi perkantoran; Biaya pemeliharaan; Biaya langganan daya dan jasa; Biaya promosi; Biaya utilitas; dan Biaya lain-lain.
Mengingat beberapa jenis biaya belum dapat diklasifikasikan secara tepat antara biaya pelayanan langsung dengan biaya umum dan administrasi, maka pembebanannya dilakukan berdasarkan prosentase dengan perhitungan untuk biaya langsung pelayanan, dan untuk biaya umum dan administrasi.
Merupakan biaya yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam biaya layanan, biaya umum dan biaya administrasi. Biaya ini antara lain biaya bunga, biaya sewa dan biaya administrasi bank. 4) Biaya dari kejadian luar biasa Merupakan biaya yang timbul di luar kegiatan normal ATKP Surabaya, yang tidak diharapkan terjadi dan tidak diharapkan terjadi berulang, serta di luar kendali ATKPSurabaya. c. Pengakuan (Recognition) Biaya (expense) pada umumnya diakui pada saat terjadinya penurunan manfaat ekonomi masa depan yang berkaitan dengan penurunan aset atau peningkatan kewajiban dan dapat diukur dengan andal. Untuk biaya yang belum diketahui jumlahnya secara pasti sampai penutupan tahun buku, maka pengakuannya didasarkan atas transaksi. d. Pengukuran (Measurement) Biaya diukur sebesar: 1) Jumlah kas yang dibayarkan jika seluruh pengeluaran tersebut dibayar pada periode berjalan;
2) Jumlah biaya periode berjalan yang harus dibayar pada masa yang akan datang; 3) Alokasi sistematis untuk periode berjalan atas biaya yang telah dikeluarkan; dan 4) Jumlah kerugian yag terjadi. e. Penyajian dan Pengungkapan
(Presentation and Disclosure)
1) Biaya disajikan pada laporan operasional/aktivitas untuk setiap jenis biaya; 2) Rincian jenis biaya diungkapkan pada CaLK.
terpisah
Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai danl atau dimiliki oleh ATKPSurabaya sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari manfaat ekonomi danl atau sosial di masa depan, diharapkan dapat diperoleh serta dapat diukur dalam satuan uang, dan sumber-sumber daya yang terpelihara karena alasan sejarah dan budaya. Manfaat ekonomi di masa depan yang terwujud dalam aset adalah potensi dari aset tersebut untuk memberikan sumbangan, baik secara langsung maupun tidak langsung bagi kegiatan aktivitas BLU,berupa aliran pendapatan atau penghematan belanja bagi BLU. Aset diklasifikasikan ke· dalam aset lancar, aset non lancar. Suatu aset diklasifikasikan sebagai aset lancar, jika aset tersebut: a. Diperkirakan akan direalisasi atau dimiliki atau dipakai atau dijual dalam waktu 12(dua belas) bulan;atau b. Dimiliki, diperdagangkan atau untuk tujuan jangka pendek dan diharapkan akan direalisasi dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan dari tanggal neraca; atau c. Berupa kas atau setara kas yang penggunaannya tidak dibatasi. Aset lancar antara lain meliputi kas dan setara kas, investasi jangka pendek, piutang usaha, piutang lain-lain, persediaan, uang muka, dan biaya dibayar dimuka. Aset non Iancar adalah Aset yang digunakan secara langsung atau tidak langsung untuk kegiatan ATKPSurabaya dan tidak memenuhi kriteria aset lancar. Aset non lancar antara lain meliputi investasi jangka panjang, aset tetap, dan aset lainnya.
Termasuk dalam pengertian kas dan setara kas adalah kas besar dan kas kedl, rekening giro bank, investasi yang sifatnya
likuid tanpa menghadapi resiko perubahan nilai, tidak ditentukan lebih dahulu dan tidak dibatasi penggunaannya. Investasi yang dapat diklasifikasikan sebagai setara kas meliputi: a) Deposito berjangka yang akan jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang dari tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan; b) Instrument pasar uang yang diperoleh dan akan dicairkan dalam jangka waktu tidak lebih dari 3 (tiga) bulan.
Kas dan setara kas diakui pad a saat diterima atau dikeluarkan oleh ATKPSurabaya. 3) Pengukuran (Measurement) Kas dan setara kas diukurjdicatat saat diterima.
sebesar nilai nominal pada
a) Kas dan setara kas merupakan akun yang paling likuid (Iancar) dan lazim disajikan pada urutan pertama unsur aset dalam neraca. b) Hal-hal yang harus diungkapkan dalam catatan dan laporan keuangan, adalah: (1) Kebijakan yang diterapkan dalam menentukan komponen kas dan setara kas; (2) Rincian jenis dan jumlah dan setara kas.
Investasi jangka pendek adalah aset yang dimaksudkan untuk memperoleh manfaat ekonomi, seperti bunga, deviden, royalti, atau manfaat sosial danj atau manfaat lainnya sehingga dapat meningkatkan kemampuan ATKP Surabaya dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Termasuk di dalamnya adalah investasi berupa deposito dan Surat Berharga (efek) yang jatuh tempo atau jangka kepemilikannya lebih dari 3 (tiga) bulan, dan tidak lebih dari 12 (dua belas) bulan, serta tidak untuk dijaminkan, unit penyertaan reksa dana, serta efek yang diperdagangkan di pasar uang berupa obligasi Pemerintah R.I. Investasi jangka pendek dalam efek yang nilai wajarnya tersedia dapat berupa efek hutang (Debt securities) dan efek ekuitas
(equity
securities),
dapat digolongkan dalam 3 (tiga) kategori,
yaitu: a) Diperdagangkan (trading); b) Dimiliki hinggajatuh tempo (held to maturity); c) Tersedia untuk dijual (available for sale). Investasi berikut:
jangka
pendek
harus
memenuhi
kriteria
sebagai
a) Dapat segera diperjual belikanj dicairkan; b) Investasi tersebut ditujukan dalam rangka manajemen kas, artinya ATKP Surabaya dapat menjual investasi tersebut apabila timbul kebutuhan kas; c) Bersifat rendah.
Suatu pengeluaran kas atau aset dapat diakui sebagai investasi apabila memenuhi salah satu kriteria sebagai berikut: a) Kemungkinan manfaat ekonomi dan manfaat sosial atau jasa potensial dimasa yang akan datang atas suatu investasi tersebut dapat diperoleh ATKPSurabaya. b) Nilai perolehan atau nilai wajar investasi dapat diukur secara memadai (reliable).
a) Investasi jangka pendek dikategorikan sebagai aset lancar dan dicantumkan dalam neraca berdasarkan biaya perolehan yang meliputi harga transaksi itu sendiri ditambah komisi perantara jual-beli, jasa bank, dan biaya lainnya yang timbul dalam rangka perolehan investasi tersebut; b) Investasi dalam bentuk deposito jangka pendek dicatat sebesar nilai nominalnya.
a) Investasi jangka pendek dikategorikan sebagai aset Iancar dan dicantumkan dalam neraca; b) Hal-hal yang haruskan diungkapkan dalam CaLK, adalah: 1) Rincian jenis dan jumlah penetapan dana; 2) J enis mata uang; 3) Jumlah uang penetapan dana pada pihak-pihak yang dimiliki hubungan istimewa; 4) Kebijakan akuntansi untuk Penentuan Nilai Tercatat dari investasi.
Perlakuan perubahan dalam nilai pasar investasi lancar yang dicatat pada nilai pasar, dan jumlah signifikan yang dilaporkan sebagai penghasilan investasi untuk bunga, royalti, deviden, dan sewa pada investasi jangka panjang dan lancar, serta laba atau rugi pada pelepasan investasi lancar dan peru bahan dalam nilai investasi terse but.
Piutang usaha adalah hak yang timbul dari penyerahan jasa pendidikan dalam rangka kegiatan aktivitas ATKPSurabaya. Transaksi piutang usaha mempunyai karakteristik sebagai berikut: a) Terdapat penyerahan jasa, atau timbulnya hak untuk menagih berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan; b) Persetujuan atau kesepakatan pihak-pihak terkait; dan c) Jangka waktu pelunasan.
a) Piutang usaha timbul pada saat barang dan jasa diserahkan, tetapi belum menerima pembayaran; b) Piutang usaha berkurang pada saat dilakukan pembayaran atau dilakukan penghapusan; c) Apabila piutang yang dihapuskan lebih besar dari penyisihan kerugian piutang yang dibentuk, maka selisihnya diakui sebagai biaya penyisihan kerugian periode bersangkutan, dan apabila terjadi pembayaran piutang setelah piutang dihapuskan maka piutang tersebut dimunculkan kembali dan pengurangannya dilakukan sebagaimana pelunasan piutang.
a) Piutang usaha diukur sebesar nilai yang dapat direalisasikan (net realizable value), yaitu setelah dikurangi dengan nilai estimasi penyisihan piutang tak tertagih. b) Penyisihan piutang tak tertagih dibentuk sebesar nilai piutang yang diperkirakan tidak akan tertagih berdasarkan daftar umur piutang atau prosentase dari pendapatan. c) Penghapusan piutang tak tertagih dilakukan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
a) Piutang usaha yang jatuh tempo dalam waktu yang kurang dari 1 (satu) tahun disajikan dalam kelompok aset lancar dalam neraca, sedangkan piutang usaha yang jatuh tempo lebih dari 1 (satu) tahun disajikan sebagai kelompok aset non lancar; b) Piutang usaha disajikan sebesar jumlah bersih yaitu jumlah seluruh tagihan piutang dikurangi dengan penyisihan kerugian piutang. c) Hal-hal yang diungkapan dalam Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK),sebagai berikut: (1) Rincian jenis dan jumlah piu tang; (2)Jumlah piutang dengan pihak-pihak yang dimiliki hubungan istimewa; (3)Jumlah penyisihan kerugian piutang yang dibentuk disertai daftar umur piutang; (4)Kebijakan akuntansi yang ditetapkan dalam pembentukan penyisihan kerugian piutang; (5)Jumlah piutang yang dijadikan agunan; (6)Jumlah piutang yang dijual (anjak piutang). Besaran dari penyisihan piutang tak tertagih yang diperhitungkan berdasarkan nilai tercatat piutang yang masih terbuka pada tanggal neraca akhir tahun dapat dilihat pada tabel 2.3 sebagai berikut:
0-30 hari 31-60 hari 61-90 hari >90 hari
Penerimaan dari piutang yang telah dibentuk penyisihan, diperlakukan dan disajikan sebagai pendapatan usaha.
tetap
Beberapa kriteria pokok sebagai dasar penghapusan piutang usaha dari pembukuan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 230jPMK.05j2009 tentang Penghapusan Piutang Badan Layanan Umum, sebagai berikut: 1) Piutang BLU merupakan piutang negara, sehingga perlakuan penghapusan disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku;
2) Pemimpin BLU dapat melakukan penghapusan bersyarat dengan menerbitkan Surat Keputusan mengenai penghapusan terhadap piutang BLU apabila piutang tersebut telah dinyatakan sebagai Piutang Negara Sementara Belum Dapat Ditagih (PSBDT) oleh Panitia Urusan Piutang Negara (PUPN). Berdasarkan hasil analisa umur piutang tersebut di atas, maka dilakukan penyisihan piutang tak tertagih atas saldo piutang usaha yang pada akhir tahun (tanggal neraca) disangsikan kemungkinan tidak tertagih. Penghapusan piutang usaha dari pembukuan ATKPSurabaya sesuai dengan ketentuan yang berlaku (Standard Operating Procedure Piutang ATKPSurabaya), dan harus dapat persetujuan secara tertulis dari Direktur ATKP Surabaya, terhadap penerimaan kembali dari piutang yang telah dihapusbukukan, diperlakukan dan dicatat ke dalam akun pendapat lain.
Piutang lain-lain adalah hak yang timbul dari penyerahan barang dan jasa serta uang di luar kegiatan operasional ATKPSurabaya. Transaksi piutang lain-lain memiliki karakteristik sebagai berikut: a) Terdapat penyerahan barang dan/ atau jasa atau uang di luar kegiatan operasional ATKPSurabaya; b) Persetujuan atau kesepakatan pihak-pihak lain; c) J angka waktu pelunasan. Contoh piutang lain-lain adalah piutang pegawai, piutang bunga, dan piutang sewa.
Piutang lain-lain diakui pada saat barang, jasa, atau uang diserahkan, walaupun belum menerima pembayaran dari penyerahan tersebut, Piutang lain-lain berkurang pada saat dilakukan pembayaran atau dilakukan penghapusan. Apabila piutang yang dihapuskan lebih besar dari penyisihan kerugian piutang yang dibentuk, maka selisihnya diakui sebagai biaya penyisihan kerugian periode bersangkutan. Apabila terjadi pembayaran piutang setelah piutang dihapuskan, maka piutang tersebut dimunculkan kembali dan pengurangan dilakukan sebagaimana pelunasan piutang.
a) Piutang lain-lain diukur sebesar nilai yang dapat direalisasikan (net realizable value), yaitu nilai yang setelah dikurangi dengan nilai estimasi penyisihan piutang lain-lain yang tertagih; b)
Penyisihan piutang lain-lain tak tertagih dibentuk sebesar nilai piutang yang diperkirakan, tidak akan tertagih berdasarkan daftar umur piutang atau prosentase dari pendapatan. Penghapusan piutang lain-lain tak tertagih dilakukan berdas~rkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
a) Piutang lain-lain yang jatuh tempo dalam waktu kurang dari 1 (satu) tahun disajikan dalam kelompok aset lancar dalam neraca, sedangkan piutang lain-lain yangjatuh tempo lebih dari 1 (satu) tahun disajikan sebagai kelompok aset non lancar; b) Piutang lain-lain disajikan sebesar jumlah bersih, yaitu jumlah seluruh tagihan piutang lain-lain dikurangi dengan penyisihan kerugian piutang lain-lain; c) Hal-hal yang diungkapkan dalam CaLK, sebagai berikut: 1) Rincian jenis dan jumlah piutang lain-lain; 2) Jumlah piutang lain-lain dengan pihak-pihak yang memiliki hubungan istimewa; 3) Jumlah penyisihan kerugian piutang lain-lain yang dibentuk disertai daftar umur piutang lain-lain; 4) Kebijakan akuntansi yang ditetapkan dalam pembentukan penyisihan kerugian piutang lain-lain.
Aset lancar lainnya yang jatuh tempo dalam 12 (dua belas) bulan adalah aset ATKP Surabaya selain aset lancar, investasi jangka panjang dan aset tetap. Aset lainnya antara lain terdiri dari: a) Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran merupakan reklasifikasi tagihan penjualan angsuran jangka panjang ke dalam piutang jangka pendek. Reklasifikasi ini karena adanya tagihan angsuran jangka panjang yang jatuh tempo pada tahun berjalan. Reklasifikasi ini hanya dilakukan hanya untuk tujuan penyusunan neraca karena pembayaran atas tagihan penjualan angsuran akan mengurangi akun Tagihan Penjualan Angsuran bukan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran. Seluruh tagihan penjualan angsuran yang jatuh
tempo dalam kurun waktu 1 (satu) tahun atau kurang, diakui sebagai Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran. Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran dicatat sebesar nilai nominal yaitu sejumlah tagihan penjualan angsuran yang harns diterima dalam waktu 1 (satu) tahun. b) Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan (TP) Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan merupakan reklasifikasi lain-lain aset yang berupa Tuntutan Perbendaharaan ke dalam aset lancar disebabkan adanya Tuntutan Perbendaharaan jangka panjang yang jatuh tempo tahun berikutnya. Reklasifikasi ini hanya dilakukan untuk tujuan penyusunan neraca karena penerimaan kembali dari Tuntutan Perbendaharaan akan mengurangi akun Tuntutan Perbendaharaan bukan Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan. Tuntutan Perbendaharaan yang harus diterima dalam waktu 1 (satu) tahun diakui sebagai Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan. c) Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi (TGR) Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi merupakan reklasifikasi lain-lain aset yang berupa Tuntutan Ganti Rugi ke dalam aset Iancar disebabkan adanya Tuntutan Ganti Rugi jangka panjang yang jatuh tempo tahun berikutnya. Reklasifikasi ini dilakukan hanya untuk tujuan penyusunan neraca karena penerimaan kembali dari Tuntutan Ganti Rugi akan mengurangi akun Tuntutan Ganti Rugi bukan Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi. Tuntutan Ganti Rugi yang harus diterima dalam waktu 1 (satu) tahun diakui sebagai Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi. Bagian Lancar Tuntutan Ganti Rugi dicatat sebesar nilai nominal yaitu sejumlah rupiah Tuntutan Ganti Rugi yang akan diterima dalam waktu 1 (satu) tahun. 2) Pengakuan (Recognition) Peristiwa yang menimbulkan hak tagih berkaitan dengan TPjTGR, harus didukung dengan bukti Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak (SKTM), yang menunjukkan bahwa penyelesaian atas TPjTGR dilakukan dengan cara damai (di luar pengadilan). SKTM merupakan Surat Keterangan tentang pengakuan bahwa kerugian tersebut menjadi tanggung jawab seseorang dan bersedia mengganti kerugian tersebut. Apabila penyelesaian TPjTGR tersebut dilaksanakan me1alui jalur pangadilan, pengakuan piutang baru dilakukan setelah ada surat ketetapan yang telah diterbitkan oleh instansi yang berwenang.
Pengukuran piutang ganti rugi berdasarkan pengakuan yang dikemukakan di atas, dilakukan sebagai berikut: a) Disajikan sebagai aset Ian car sebesar nilai yang jatuh tempo dalam tahun berjalan dan yang akan ditagih dalam 12 (dua belas) bulan ke depan berdasarkan Surat Keputusan penyelesaian yang telah ditetapkan; b) Disajikan sebagai aset lainnya terhadap nilai yang akan dilunasi di atas 12 (dua belas) bulan berikutnya.
a) Akuntansi Piutang Setelah diketahui jenis, pengakuan, dan pengukurannya, tahapan selanjutnya sebelum disajikan, terlebih dahulu dilakukan pencatatan. Pencatatan yang diperlukan untuk membukukan piutang ganti rugi sesuai keputusan yang ditetapkan sebagai berikut:
xxx XXX
Pengakuan Tagihan Tagihan TGR Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya
b) Penyajian Neraca Penyajian tagihan TP/TGR di neraca sebagai berikut: NERACA Per 31 DESEMBER 20XX
Kewajiban Jangka Pendek Kewajiban Jangka Panjang
Aset Tetap Piutang Pajak Piut~I1gPNBP Bagian Lancar Tagihan TGR Penyisihan Piutang Tidak Tertagih ASET LAINNY A TGR
XXX XXX XXX
EKUITASDANA Cadangan Piutang Ekuitas Dana Investasi Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya
XXX XXX
Disamping disajikan di neraca, informasi mengenai akun piutang diungkapkan dalam Catatan Atas Laporan Keuangan. Informasi dimaksud dapat berupa: a) Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penilaian, pengakuan dan pengukuran tagihan TGR; b) Rincian jenis-jenis, saldo menurut umur untuk mengetahui tingka t kolektibilitasnya; c) Penjelasan atas penyelesaian piutang, masih di Kementerian NegarajLembaga atau telah diserahkan penagihannya ke KPKNL; d) Tuntutan ganti rugijperbendaharaan yang masih dalam proses penyelesaian, baik melalui cara damai maupun melalui pengadilan; e) Dalam hal terdapat barangjuang yang disita oleh NegarajDaerah sebagai jaminan, maka hal ini wajib diungkapkan. f. Persediaan
Persediaan pada ATKPSurabaya adalah bahan-bahan atau barangbarang yang dibeli tidak untuk dijual, dipergunakan untuk melaksanakan pelayanan dan masih tersisa atau belum digunakan pada akhir periode akuntansi, seperti alat tulis kantor (ATK), bahan bakar minyak (88M) termasuk minyak pelumas yang digunakan dalam laboratorium praktek, bahan bakar minyak (88M) yang digunakan untuk kendaraan dinas (88M dalam bentuk kupon), suku cadang atau perlengkapan (supplies), barang cetakan, dan obat-obatan poliklinik.
a) Persediaan diakui pada saat diterima atau dihasilkan, atau hak kepemilikannya berpindah; b) Persediaan berkurang pada saat dipakai, dijual, kadaluarsa, dan rusak.
a) Persediaan diukur berdasarkan biaya atau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah (the lower of cost and netrealizable value), atau nilai yang terdapat dalam kontrakj SPK (termasuk PPN);
b) Biaya perolehan persediaan meliputi harga pembelian, biaya konversi, biaya pengangkutan, dan biaya lainnya yang secara langsung dapat dibebankan pada perolehan persediaan. Potongan harga (trade discount), rabat, dan lainnya yang serupa mengurangi biaya perolehan sampai berada dalam kondisi dan tempat yang siap untuk digunakan atau dijual (present location and condition); c) Biaya perolehan tidak termasuk biaya umum dan administrasi yang tidak memberikan sumbangan untuk membuat persediaan dalam kondisi dan lokasi sekarang; d) ATKPSurabaya tidak melakukan pencadanganjpenyisihan atas kemungkinan penurunan nilai persediaan (susut, rusak, kadaluarsa dan lain-lain). Penurunan atas nilai persediaan tersebut langsung dicatat sebagai kerugian atau beban pada periode terjadinya; e) Persediaan dinilai berdasarkan harga terakhir yang masuk; f) Hasil inventaris persediaan (stock opname) yang dilakukan pada akhir periode, dipakai sebagai dasar penyesuaian (adjustment) saldo akhir persediaan, baik oleh fungsi akuntansi maupun fungsi gudang.
a) Persediaan disajikan dalam kelompok aset lancar dalam neraca; b) Persediaan yang tersedia untuk dijual, disajikan sebesar nilai perolehan atau nilai realisasi bersih (the lower of cost and net relizable value); c) Persediaan perlengkapan (supplies) habis pakai yang tidak dapat dikaitkan langsung dengan kegiatan operasional ATKP Surabaya, disajikan sebesar harga perolehannya; d) Hal-hal yang diungkapkan dalam CaLK, antara lain: 1) Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam pengukuran persediaan; 2) Jenis persediaan, harga perolehan, nilai realisasi bersih, dan nilai tercatat di neraca; 3) Jumlah dari setiap pemulihan dari setiap penurunan nilai yang diakui sebagai penghasilan selama periode; 4) Kondisi atau peristiwa penyebab terjadinya pemulihan nilai persediaan yang diturunkan; 5) Nilai tercatat persediaan yang diperuntukan sebagai jaminan kewajiban.
Dang muka menurut tujuan penggunannya dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu uang muka kegiatan adalah pembayaran dimuka pembelian barang danjatau jasa. Dang muka kegiatan adalah pembayaran dimuka untuk kegiatan mendesak ATKP Surabaya yang belum diketahui secara pasti jumlah biayaj pengeluaran sebenarnya dan harus dipertanggungjawabkan setelah kegiatan tersebut selesai. Dang muka pembelian barang danjatau jasa adalah pembayaran uang muka kepada pemasokjrekanan atas pembelian barang dan jasa yang saat pembayaran tersebut barang danj atau jasa belum diterima. Pembayaran dimuka tersebut harus diperhitungkan sebagai bagian pembayaran dari barang danjatau jasa yang diberikan pada saat penyelesaian. Dang muka berfungsi untuk membiayai kelancaran
operasional
BLD.
Jeni-jenis uang muka seperti penjelasan di atas adalah sebagai berikut: a) Dang Muka Pengadaan, yaitu untuk danj atau jasa, kontrak pembangunan; b) Dang Muka Operasional.
pengadaan
barang
a) Dang muka diakui pada saat pembayaran kas sesuai dengan nilai nominal yang dibayarkan; b) Dang muka berkurang pada saat dipertanggungjawabkan; c) Dang muka pembelian barang danj atau jasa berkurang pada saat barang dan jasa diterima.
a) Dang muka disajikan pada kelompok aset lancar di neraca; b) Hal-hal yang harus diungkapkan dalam CaLK, antara lain rincian jenis dan jumlah uang muka serta batas waktu pertanggungjawaban pada ATKPSurabaya para penerima uang muka (panjar kerja) paling lama 1 (satu) minggu setelah selesainya kegiatan atau barang diterima di gudang.
Biaya dibayar di muka adalah pembayaran di muka yang manfaatnya akan diperoleh pada masa yang akan datang. Biaya dibayar di muka berfungsi untuk membiayai aktivitas ATKP Surabaya, misalnya premi asuransi dan sewa dibayar dimuka.
a) Biaya dibayar di muka, sebagai akun sementara pada saat pembayaran; b) Biaya dibayar di muka diakui, sebagai biaya pada saat jasa diterima; c) Biaya dibayar di muka berkurang, pada saat jasa diterima atau berlalunya waktu. 3) Pengukuran (Measurement) Biaya dibayar di muka, diukur sebesar sejumlah uang yang dibayarkan atas prestasi atau jasa yang diterima.
a) Biaya dibayar di muka disajikan pada kelompok aset Iancar di neraca; b) Biaya dibayar di muka disajikan secara netto.
Investasi jangka panjang adalah investasi yang dimaksudkan untuk dimiliki oleh ATKPSurabaya dalam jangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan, yang terdiri dari: a) Investasi non permanen adalah investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara tidak berkelanjutan, seperti pemberian pinjaman kepada entitas NegarajDaerah, investasi dalam bentuk dana bergulir, penyertaan dalam proyek pembangunan; b) Investasi permanen adalah investasi jangka panjang yang dimaksudkan untuk dimiliki secara berkelanjutan.
2) Pengakuan (Recognition) Investasi jangka panjang diakui pada saat keluarnya sumber daya ekonomi ATKP Surabaya untuk memperoleh investasi jangka panjang dan dapat diukur dengan andal. 3) Pengukuran (Measurement) a) Investasi permanen dinilai berdasarkan biaya perolehan, kecuali jika harga pasar investasi jangka panjang menunjukkan penurunan nilai di bawah biaya perolehan secara signifikan dan permanen, maka perlu dilakukan penyesuaian atas nilai investasi tersebut. Penilaian dalam hal ini dilakukan untuk masing-masing investasi secara individual; b) Investasi non permanen dinilai berdasarkan atau nilai bersih yang dapat direalisasikan.
harga perolehan
c) Biaya perolehan suatu investasi mencakup harga transaksi investasi itu sendiri dan biaya perolehan lain disamping harga beli, seperti komisi broker, jasa bank dan pungutan oleh bursa efek. 4) Penyajian dan Pengungkapan (Presentation and Disclosure) a) Investasi jangka panjang disajikan dalam kelompok aset non Iancar pada neraca. b) Pengungkapan pada CaLK, adalah untuk hal-hal sebagai berikut: (1)Rincianjenis danjumlah penempatan dana; (2)Kebijakan akuntansi untuk penentuan nilai tercatat dari investasi; (3)Pembatasan yang signifikan pada kemampuan realisasi investasi atau pengiriman uang dari penghasilan dan hasil pelepasan. j. Aset Tetap 1) Definisi (Definition) Aset tetap adalah aset berwujud yang dimiliki ATKP Surabaya dengan maksud untuk digunakan melayani masyarakat dalam bidang layanan pendidikan, dan digunakan lebih dari 1 (satu) tahun atau 1 (satu) periode akuntansi. Aset tetap antara lain meliputi: a) Tanah (tidak disusutkan); b) Peralatan kantor dan mesin; c) Gedung dan bangunan; d) Jalan dan jembatan; e) Irigasi; f) Jaringan; g) Aset tetap lainnya; h) Konstruksi dalam pengerjaan.
Berikut ini adalah definisi-definisi yang berkaitan dengan aset tetap: a) Biaya perolehan (cost) adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar dari imbalan lain yang diserahkan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau kontruksi, atau jika dapat diterapkan, jumlah yang diatribusikan ke aset pada saat pertama kali diakui; b) Jumlah tercatat (carryng amount) adalah nilai yang disajikan dalam neraca setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai; c) Jumlah yang dapat diperoleh kembali (recoverable amount) adalah nilai yang lebih tinggi antara harga jual netto dan nilai pakai (value in use) suatu aset; d) Jumlah yang dapat diusutkan (depreciable amount) adalah biaya perolehan suatu aset, atau jumlah lain yang menjadi pengganti biaya perolehan, dikurangi nilai residunya; e) Nilai khusus entitas (entity specific value) adalah nilai kini dari arus kas suatu entitas yang diharapkan timbul dari penggunaan aset dan dari pelepasannya pada akhir umur manfaat atau yang diharapkan terjadi ketika penyelesaian kewajiban; f) Nilai residu aset adalah jumlah yang diperkirakan akan memperoleh entitas saat ini dari pelepasan aset, setelah dikurangi taksiran biaya pelepasan, jika aset tersebut telah mencapai umur dan kondisi yang diharapkan pada akhir umur manfaatnya; g) Nilai wajar adalah jumlah yang dipakai untuk mempertukarkan suatu aset an tara pihak-pihak yang berkeinginan dan memiliki pengetahuan memadai dalam suatu transaksi dengan wajar (arm's length transaction);
h) Penyusutan adalah alokasi sistematis jumlah yang dapat diusutkan dari suatu aset selama umur manfaatnya. Metode penyusutan aset tetap di ATKP Surabaya adalah berdasarkan metode garis lurus (straight line method); i) Rugi penurunan nilai (impairment loss) adalah selisih dari jumlah tercatat suatu aset dengan jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. j) Umur manfaat (Useful life) adalah: (1) Suatu periode dimana aset diharapkan akan digunakan oleh entitas; atau (2)Jumlah produksi atau unit serupa yang akan diharapkan akan diperoleh dari aset tersebut oleh entitas. 2) Pengakuan (Recognition) Aset tetap diakui sebagai aset jika: a) Mempunyai masa manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan; b) Biaya perolehan aset tetap dapat diukur secara andal; c) Tidak dimaksudkan untuk dijual dalam operasi normal ATKP Surabaya.
Aset tetap yang diperoleh dari hibah Pemerintah tidak boleh diakui sampai diperoleh keyakinan bahwa: a) entitas akan memenuhi kondisi atau prasyarat hibah tersebut; dan b) hibah akan diperoleh. 3) Pengukuran (Measurement) a) Suatu benda terwujud yang memenuhi kualifikasi untuk diakui sebagai suatu aset dan dikelompokkan sebagai aset tetap, diukur berdasarkan biaya perolehan; b) Apabila penilaian aset tetap dengan biaya perolehan tidak memungkinkan maka nilai aset tetap tersebut didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan; c) Biaya perolehan suatu aset, terdiri dari harga belinya atau konstruksinya termasuk bea impor, pajak dan setiap biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dalam membawa aset tersebut ke kondisi yang memuat aset tersebut dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan. Contoh dari biaya yang dapat diatribusikan langsung adalah: (1) Biaya persiapan tempat, misalnya biaya pembersihan lokasi (land clearing) dan kegiatan sejenisnya; (2) Biaya pengiriman awal (initial delivery) dan biaya simpan dan bongkar muat (handling cost); (3) Biaya pembangunan (development cost) awal, termasuk biaya perijinan, misalnya ijin mendirikan bangunan (1MB); (4) Biaya pemasangan (installation costs); (5) Biaya perencanaan, seperti disain arsitek insinyur; (6) Biaya administrasi pengadaan dan pemeriksa; (7) Biaya tim pengawas; serta (8) Biaya perjalanan dinas. d) Harga perolehan dari masing-masing aset yang diperoleh secara gabungan ditentukan dengan mengalokasikan harga gabungan tersebut berdasarkan perbandingan nilai wajar masing-masing aset yang bersangkutan; e) Suatu aset tetap dapat diperoleh dalam pertukaran atau pertukaran sebagian untuk suatu aset tetap yang tidak serupa atau aset lain. Biaya dari akun semacam itu diukur dari nilai wajar aset yang dilepas atau diperoleh, yang mana yang lebih andal, ekuivalen dengan nilai wajar yang dilepaskan setelah disesuaikan dengan jumlah setiap kas atau setara kas yang ditransfer; f) Suatu aset tetap dapat diperoleh dalam pertukaran atas suatu aset yang serupa yang memiliki manfaat yang serupa dalam bidang usaha yang sarna dan memiliki suatu nilai wajar serupa. Suatu aset tetap juga dapat dijual dalam pertukaran dengan kepemilikan aset yang serupa. Dalam kedua keadaan tersebut,
karena proses perolehan penghasilan (earning proses) tidak lengkap, tidak ada keuntungan atau kerugian yang diakui dalam transaksi. Sebaliknya biaya perolehan aset baru adalah jurnal tercatat dari aset yang dilepaskan. Tetapi, nilai wajar aset yang diterima dapat menyediakan bukti dari suatu pengurangan (impairment) aset yang dilepaskan. Dalam keadaan ini aset yang dilepaskan di turun-nilai buku-kan (written down) dan nilai turun buku (written down) ini ditetapkan untuk aset tetap baru. Contoh: dari pertukaran aset serupa termasuk pertukaran pesawat terbang, hotel, bengkel dan property real estate lainnya. Jika aset lain seperti kas termasuk sebagai bagian transaksi pertukaran, ini dapat mengindikasikan bahwa akun yang diperlukan tidak dimiliki suatu nilai yang serupa; g) Aset tetap yang diperoleh dari sumbangan/hibah harus dicatat sebesar harga perolehan penghibah atau taksiran atau harga pasar yang layak yang ditetapkan oleh pihak penilai (appraisal team) dengan mengkreditkan akun ekuitas; h) Pengeluaran setelah perolehan awal (subsequent expenditures) suatu aset tetap yang memperpanjang masa manfaat atau yang kemungkinan besar memberi manfaat keekonomian dimasa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja, harus ditambahkan pada jumlah tercatat aset yang bersangkutan; i) Penilaian kembali atau revaluasi aset tetap tidak diperkenankan. Penilaian kembali aset tetap dapat dilakukan berdasarkan ketentuan Pemerintah yang berlaku secara nasional. Dalam hal disajikan menyimpang dari konsep harga perolehan, maka ATKP Surabaya harus menjelaskan penyimpangan tersebut serta pengaruhnya terhadap informasi keuangan ATKPSurabaya. Selisih antara nilai revaluasi dengan nilai buku (nilai tercatat) aset dibukukan dalam akun ekuitas; j)
Bilamana aset tetap diperoleh secara paket berikut suku cadangnya, maka biaya perolehan aset tetap ini sudah 'termasuk nilai suku cadang bawaan, sehingga suku cadang ini dicatat (dengan biaya perolehan nihil) di dalam administrasi persediaan di bagian masing-masing;
k) Suatu aset tetap dieliminasi dari neraca, ketika dilepaskan atau apabila aset secara permanen ditarik dari penggunaannya dan tidak ada lagi manfaat ekonomisnya pada masa yang akan datang; 1) Perolehan aset tetap pada tanggal perolehan, akan dicatat sebagai perolehan pada tanggal dan bulan yang bersangkutan; m) Aset tetap yang diperoleh melalui belanja modal dalam bentuk siap pakai, nilai perolehannya didasarkan atas harga beli ditambah pajak-pajak yang menyertainya dan semua biaya yang Sistem Akuntansi Keuangan ATKP Surabaya
103
dikeluarkan sampai aktiva tetap yang bersangkutan siap untuk digunakan; n) Nilai perolehan aset tetap yang akan diperoleh melalui transaksi secara sewa beli (purchase leasing) adalah sebesar seluruh biaya yang dibebankan dalam kontrak sewa beli; 0) Hibah
atau transfer masuk, dari pihak yang ketiga atau Kementerian yang sarna, yang diperoleh dalam 1 (satu) paket tanpa disertai rincian pembelian, maka nilai perolehannya berdasarkan harga pasar;
p) Pengeluaran-pengeluaran untuk perbaikan aset tetap yang mempertahankan atau menambah masa manfaat, meningkatkan kapasitas dan mutu pelayanan aset tetap yang bersangkutan untuk beberapa tahun, pada prinsipnya harus dikapitalisasikan dengan mendebet akun yang bersangkutan sebesar biaya yang dikeluarkan, misalnya penggantian atap dari seng ke multirooJ, sedangkan pengeluaran untuk perbaikan dan perawatan aset tetap untuk menjaga standar kinerja semula atas suatu aset, diakui sebagai biaya pada saat terjadi (kapitalisasi). Contoh: biaya pemeliharaan; q) Pengeluaran yang dapat dikapitalisasikan/ dicatat sebagai aset tetap jika memberi manfaat lebih dari 1 (satu) tahun dan/ atau nilainya minimal sebesar Rp.300.000,- (tiga ratus ribu rupiah) untuk peralatan kantor, mesin dan alat olah raga, dan sebesar Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) untuk gedung dan bangunan kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan, irigasi dan aktiva tetap lainnya; r) Aset tetap yang tidak digunakan/ rusak dapat diusulkan oleh pengelola ATKP Surabaya kepada Menteri Keuangan untuk dihapuskan. Setelah mendapat persetujuan dari Menteri Keuangan atas penghapusan tersebut, maka nilai buku atas aset yang mendapat persetujuan untuk dihapuskan tersebut dinolkan; s) Bila aset yang tetap disetujui untuk dihapuskan kemudian dijual/ dilelang, maka hasil penjualan dicatat sebagai pendapatan lain-lain dalam laporan aktivitas; t) Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP): (1) Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP)adalah aset tetap dalam proses pembangunan fisik sehingga belum dapat digunakan operasi ATKP Surabaya atau tidak dalam kondisi dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan. (2)Biaya perolehan dari KDP ditentukan menggunakan prinsip yang sarna seperti pada aset tetap dan disajikan dalam kelompok aset lain-lain sampai dengan saat dikapitalisasi,
yaitu dinyatakan siap pada kondisi dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan semula; u) Aset tetap tidak produktif adalah aset tetap yang rusak dan tidak dapat diperbaiki, serta aset tetap yang telah usang secara teknologi direklasifikasikan ke akun aset tetap tidak produktif dalam kelompok lain-lain setelah mendapat persetujuan penghapusan dari Direktur ATKP Surabaya, dan sebelum mendapat persetujuan penghapusan dari Menteri Keuangan. 4) Penyajian dan Pengungkapan (Presentation
and Disclosure)
a) Aset tetap disajikan pada akun aset non lancar di neraca; b) Aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan (acquisition cost) dikurangi nilai akumulasi penyusutan (disajikan secara terpisah dari aset tetap); c) Nilai buku aset tetap (book value) disajikan di neraca dengan mengurangi harga perolehan dengan akumulasi penyusutan; d) Aset yang diperoleh dengan cara sewa guna usaha (leasing) disajikan sebagai bagian aset tetap dalam kelompok tersendiri; e) Hal-hal yang harus diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) adalah: (1)Dasar penilaian yang digunakan untuk menentukan jumlah tercatat bruto yang harus diungkap bila menggunakan lebih dari 1 (satu) dasar per kategorinya. (2) Metode penyusutan yang digunakan. (3) Masa manfaat atau tarif penyusutan yang digunakan. (4)Jumlah tercatat bruto dan jumlah akumulasi penyusutan pada awal dan akhir periode. (5) Nilai tercatat pada awal dan akhir periode dengan memperlihatkan: (a) Penambahan; (b) Pelepasan; (c) Revaluasi yang dilakukan berdasarkan Pemerintah; (d) Penurunan nilai tercatat; (e) Penyusutan; (f) Setiap pengklasifikasian kembali.
ketentuan
(6) Eksistensi dan batasan atas hak milik, dan aset tetap yang dijaminkan untuk hutang; (7) Kebijakan akuntansi untuk biaya perbaikan yang berkaitan dengan aset tetap; (8)Uraian rincian dari masing-masing aset tetap; (9)Jumlah komitmen untuk akuisisi aset tetap.