PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003
SKRIPSI
DEDI SETIAWAN 041401009
PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009
Universitas Sumatera Utara
PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003
SKRIPSI
Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Komputer
DEDI SETIAWAN 041401009
PROGRAM STUDI S-1 ILMU KOMPUTER DEPARTEMEN ILMU KOMPUTER FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2009
Universitas Sumatera Utara
ii
PERSETUJUAN
Judul
Kategori Nama Nomor Induk Mahasiswa Program Studi Departemen Fakultas
: PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003 : SKRIPSI : DEDI SETIAWAN : 041401009 : SARJANA (S1) ILMU KOMPUTER : ILMU KOMPUTER : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Diluluskan di Medan, 3 November 2009
Komisi Pembimbing
:
Pembimbing 2
Pembimbing 1
Drs. Dahlan Sitompul, M.Eng NIP. 132 316 481
Prof. Dr. Muhammad Zarlis NIP. 195707011986011003
Diketahui/Disetujui oleh Departemen Ilmu Komputer FMIPA USU Ketua,
Prof. Dr. Muhammad Zarlis NIP. 195707011986011003
Universitas Sumatera Utara
iii
PERNYATAAN
PERANCANGAN CLIENT SERVER TANPA HARDDISK MENGGUNAKAN LINUX DAN WINDOWS SERVER 2003
SKRIPSI
Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.
Medan,
November 2009
DEDI SETIAWAN 041401009
Universitas Sumatera Utara
iv
PENGHARGAAN
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia yang diberikan-Nya kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dalam waktu yang telah ditetapkan. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Prof. Dr. Muhammad Zarlis dan Bapak Drs. Dahlan Sitompul,M.Eng selaku pembimbing skripsi, yang telah memberikan panduan dan penuh kepercayaan kepada penulis untuk menyempurnakan dan menyelesaikan skripsi ini. Panduan ringkas dan padat serta profesional telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Ucapan terima kasih juga penulis tujukan kepada Ketua dan Sekretaris Departemen Ilmu Komputer, Bapak Prof. Dr. Muhammad Zarlis dan Bapak Syahriol Sitorus,SSi,MIT, Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, semua dosen pada Departemen Ilmu Komputer FMIPA USU serta pegawai di FMIPA USU dan rekan-rekan kuliah. Kepada kedua orang tua tercinta Bapak Sudarman dan Ibu Aminah, serta semua keluarga yang telah mendukung dan menjadi motivator bagi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, teman-teman penulis Sutisna Saputra, Yunita Sari, Nurvida Sofyana, Farida Yusrina, Nisa Dewi Asmar, Muhammad Ikrom Naviansyah, dan lainnya yang langsung memotivasi maupun yang mendukung dalam doa. Semoga Tuhan Yang Maha Esa akan membalasnya.
Universitas Sumatera Utara
v
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mencapai efisiensi dan efektifitas dalam mengelola jaringan komputer menggunakan Linux dengan program aplikasi Linux Terminal Server Project (LTSP) dan Windows Server 2003 dengan memanfaatkan komputer yang tidak dilengkapi dengan harddisk. Jadi, pada sistem ini terdapat tiga komponen, yaitu jaringan komputer, server dengan dua sistem operasi dan komputer tanpa harddisk. Jaringan komputer merupakan sekumpulan komputer berjumlah banyak yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melakukan tugasnya. Sistem operasi yang digunakan dalam membangun jaringan ini, yaitu LTSP yang merupakan suatu aplikasi untuk membangun terminal server yang berjalan di atas Linux dan Windows Server 2003 yang digunakan untuk memberikan tampilan pada komputer client. Efisiensi yang ingin dicapai dengan menggunakan aplikasi LTSP pada sistem ini ditinjau dari segi ekonomis dan maintenance, kemudian efektifitas ditinjau dari segi performance dan security. Sistem ini disebut efisien karena memanfaatkan kembali komputer yang tidak dilengkapi dengan harddisk sebagai client, serta penggunaan Linux merupakan sistem operasi yang open source project. Keuntungan lain yang dapat dicapai dari segi efisiensi dengan menggunakan aplikasi LTSP pada sistem ini ialah easy to maintain, karena instalasi, perbaikan dan pengembangan sistem cukup dilakukan di komputer server. Efektifitas yang dicapai ialah dari segi performance karena mempunyai tampilan yang baik menggunakan Windows Server 2003, sehingga user lebih mudah dalam menjalankan aplikasi yang ada. Dari segi security lebih aman karena semua proses dilakukan pada server. Walaupun komputer yang digunakan tanpa harddisk, namun setiap client memiliki graphical user interface dan kecepatan proses yang sama dengan server.
Universitas Sumatera Utara
vi
THE DESIGN OF DISKLESS CLIENT SERVER BY USING LINUX AND WINDOWS SERVER 20003
ABSTRACT
The objective of research is to achieve the efficiency and effectiveness in managing the computer network by using Linux with application program of Linux Terminal Server Project (LTSP) and Windows Server 2003 by using diskless computer. Thus, there are three components in this system: computer network, two operation system server and diskless computer. Computer network is a collection of multiple isolated computers but complementary in completing the task. The operation system used in building this network is LTSP as an application to build a server terminal running over Linux and Windows server 2003 used to give the display on client computers. The efficiency to be achieved by using the LTSP application in this system is accessed from economic and maintenance perspective, and then the effectiveness is reviewed from performance and security perspective. This system is called to be efficient because it reuses the diskless computer as client, and the application of Linux as open source project process. Another advantage in perspective of efficiency by using the LTSP application in this system is easy to maintain, because installation, servicing and development of system can be conducted in server computer. The effectiveness achieved is from the performance perspective because it has a good display by using Windows Server 2003, allowing the users to run the existing application much simpler. In perspective of security, it is more reliable, because all process is conducted in server. Despite of diskless computer, but each client has graphical user interface and the same speed of process as server.
Universitas Sumatera Utara
vii
DAFTAR ISI
Halaman Persetujuan Pernyataan Penghargaan Abstrak Abstract Daftar Isi Daftar Gambar
ii iii iv v vi vii ix
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah 1.3 Batasan Masalah 1.4 Tujuan Penelitian 1.5 Manfaat Penelitian 1.6 Metodologi Penelitian 1.7 Sistematika Penulisan
1 1 2 2 3 3 3 4
Bab 2 Tinjauan Teoritis 2.1 Jaringan Komputer 2.1.1 Tipe dan Arsitektur Jaringan Komputer 2.1.2 Komponen-komponen Jaringan Komputer 2.2 Linux 2.3 Jaringan Diskless 2.3.1 Cara Kerja Jaringan Diskless 2.3.2 Kelebihan dan Kekurangan Diskless 2.4 Linux Terminal Server Project (LTSP) 2.5 Windows Server 2003 2.5.1 Active Directory 2.5.2 Domain Name Server 2.6 Kosep Dasar TCP/IP 2.6.1 Network Access Layer 2.6.2 Internet Layer 2.6.3 Transport Layer 2.6.4 Aplication Layer
5 5 7 10 14 16 17 18 19 26 27 27 28 29 30 34 35
Bab 3 Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Analisis Sistem Secara Umum 3.2 Alat-alat Yang Akan Digunakan 3.3 Perancangan Arsitektur Sistem 3.3.1 Konfigurasi Server 3.3.1.1 Linux 3.3.1.1.1 Pengaturan IP Address pada Linux
37 37 43 46 47 47 47
Universitas Sumatera Utara
viii
3.3.1.1.2 Pembuatan User pada Linux 3.3.1.1.3 Pengaturan Remote Desktop pada Linux 3.3.1.1.4 Pembuatan Ikon Remote Desktop pada Linux 3.3.1.2 Instalasi dan Konfigurasi LTSP 3.3.1.2.1 Instalasi DHCP 3.3.1.2.2 Instalasi Xinetd 3.3.1.2.3 Instalasi TFTP-Server 3.3.1.3 Konfigurasi LTSP 4.2 3.3.1.3.1 Konfigurasi dhcpd.conf 3.3.1.3.2 Konfigurasi TFTP 3.3.1.4 Windows Server 2003 3.3.1.4.1 Pengaturan IP Address pada Windows Server 2003 3.3.1.4.2 Instalasi Aktif Direktori pada Windows Server 2003 3.3.1.4.3 Pembuatan User pada Windows Server 2003 3.3.1.4.4 Pengaktifan Remote Desktop pada Windows Server 2003 3.3.2 Konfigurasi Client 3.3.2.1 Etherboot Bootrom 3.3.2.2 Login Client 3.3.2.3 Akses Client
49 49 50 51 51 52 52 54 62 64 67 67 69 77 80 82 82 84 87
Bab 4 Pengujian Sistem Jaringan Komputer 4.1 Pengujian Jaringan Komputer 4.1.1 Pengujian Jaringan Server Linux ke Windows Server 2003 4.1.2 Pengujian Server Windows Server 2003 ke Linux 4.2 Proses Boot pada Jaringan LTSP 4.3 Pengujian Sistem Remote Dekstop 4.4 Trouble Shooting pada Sistem Jaringan LTSP 4.4.1 Trouble Shooting pada Kabel UTP 4.4.2 Trouble Shooting pada Pengaturan Firewall 4.5 Pengelolaan Sistem Dilihat dari Segi Efisiensi dan Efektifitas 4.5.1 Segi Efisiensi 4.5.2 Segi Efektifitas
88 88 88 90 91 93 94 94 95 96 96 96
Bab 5 Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan 5.2 Saran
98 98 99
Daftar Pustaka
101
Lampiran A
103
Universitas Sumatera Utara
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 2.1 Topologi star Gambar 2.2 Cara kerja LTSP Gambar 2.3 Ilustrasi booting komputer client Gambar 2.4 Layer TCP/IP Gambar 2.5 Kelas-kelas alamat IP Gambar 3.1 Perancangan sistem jaringan komputer Gambar 3.2 Cara kerja LTSP Gambar 3.3 Proses pada client ke server Gambar 3.4 Proses server ke client Gambar 3.5 Konfigurasi jaringan Gambar 3.6 Setting IP address Gambar 3.7 Membuat user pada linux Gambar 3.8 Proses instalasi remote desktop Gambar 3.9 Membuat shortcut remote desktop pada linux Gambar 3.10 Shorcut masuk ke windows Gambar 3.11 Jendela jalankan aplikasi Gambar 3.12 Terminal root pada linux Gambar 3.13 Proses instalasi DHCP Gambar 3.14 Proses instalasi xinetd pada terminal Gambar 3.15 Proses instalasi TFTP-server pada terminal Gambar 3.16 Proses service xinetd Gambar 3.17 Proses instalasi LTSP-UTILS pada terminal Gambar 3.18 Ltspadmin Gambar 3.19 Configure the installer options Gambar 3.20 Proses installer configuration Gambar 3.21 Administration utility Gambar 3.22 Daftar paket ltspadmin Gambar 3.23 Proses instal LTSP-packages Gambar 3.24 Configure LTSP Gambar 3.25 Tampilan configuration LTSP Gambar 3.26 Tampilan ltspcfg Gambar 3.27 Paket konfigurasi ltspcfg Gambar 3.28 Langkah pertama pada konfigurasi LTSP manual Gambar 3.29 Tampilan untuk select a runlevel Gambar 3.30 Langkah kedua pada konfigurasi LTSP manual Gambar 3.31 Pilihan ethernet card Gambar 3.32 Langkah ketiga pada konfigurasi LTSP manual Gambar 3.33 Perintah mengcopy file dhcpd.conf Gambar 3.34 Informasi TFTP Gambar 3.35 Service portmap Gambar 3.36 Service NFS Gambar 3.37 Tampilan status service
9 21 26 29 32 37 41 42 43 48 48 49 49 50 50 51 51 52 52 53 53 54 54 55 55 56 56 57 57 58 58 59 59 60 60 61 61 62 64 65 65 66
Universitas Sumatera Utara
x
Gambar 3.38 Local area conection properties Gambar 3.39 Internet protocol (TCP/IP) Gambar 3.40 Kotak dialog Gambar 3.41 Informasi compatibility Gambar 3.42 Konfigurasi TCP/IP Gambar 3.43 Pemilihan jenis domain controler Gambar 3.44 Pemilihan jenis domain Gambar 3.45 Menentukan nama domain Gambar 3.46 Nama NetBIOS Gambar 3.47 Penentuan lokasi untuk database dan log Gambar 3.48 Lokasi SYSVOL Gambar 3.49 Permasalahan DNS saat installasi Gambar 3.50 Type security Gambar 3.51 Restore mode password Gambar 3.52 Rangkuman instalasi aktif direktori Gambar 3.53 Proses instalasi aktif direktori Gambar 3.54 Selesai instalasi aktif direktori Gambar 3.55 Permintaan restart Gambar 3.56 Layar desktop windows server 2003 Gambar 3.57 Jendela active directory user and computer Gambar 3.58 Kotak dialog new object-user Gambar 3.59 Kotak Dialog untuk membuat password Gambar 3.60 Rangkuman sebelum user dibuat Gambar 3.61 System properties Gambar 3.62 Konfigurasi user remote desktop Gambar 3.63 Permission kepada user Gambar 3.64 Tampilan BIOS Gambar 3.65 Tampilan first BOOT device Gambar 3.66 Tampilan integrated peripherals Gambar 3.67 Pengaturan boot ROM Gambar 3.68 Request DHCP Gambar 3.69 Download file kernel Gambar 3.70 Login user pada client Gambar 3.71 Tampilan linux setelah login Gambar 3.72 Login masuk ke windows server 2003 Gambar 3.73 Tampilan windows pada user client Gambar 4.1 Proses ping linux ke windows server 2003 (Sukses) Gambar 4.2 Proses ping linux ke windows server 2003 (Gagal) Gambar 4.3 kotak dialog RUN Gambar 4.4 Proses ping windows server 2003 ke linux (sukses) Gambar 4.5 Proses ping windows server 2003 ke linux (gagal) Gambar 4.6 Request DHCP Gambar 4.7 Download file kernel Gambar 4.8 Login user pada client Gambar 4.9 Jendela untuk password Gambar 4.10 Perintah menjalankan remote desktop pada terminal Gambar 4.11 Remote masuk ke windows server 2003 Gambar 4.12 LAN tester Gambar 4.13 Konfigurasi tingkat keamanan
68 68 69 70 70 71 71 72 72 73 73 74 74 75 75 76 76 77 77 78 78 79 79 80 81 81 82 83 83 84 84 85 85 86 86 87 89 89 90 90 91 91 92 92 93 93 94 95 95
Universitas Sumatera Utara