PENGARUH KEPERCAYAAN, PERSEPSI KUALITAS, DAN PERSEPSI RESIKO TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PAKAIAN SECARA ONLINE

Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri

ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, PERSEPSI KUALITAS, DAN PERSEPSI RESIKO TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PAKAIAN SECARA ONLINE PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Guna Memenuhi Sebagai Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri

Oleh : MARIA WULANSARI 10.1.02.02.0254

PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015 Maria Wulansari| 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Manajemen

simki.unpkediri.ac.id || 1||


Maria Wulansari| 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Manajemen






ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, PERSEPSI KUALITAS, DAN PERSEPSI RESIKO TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PAKAIAN SECARA ONLINE PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI MARIA WULANSARI NPM. 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Prodi Manajemen Dosen Pembimbing : Dr. SRI ALIAMI UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat internet menjadi salah satu media yang tidak hanya untuk berkomunikasi, tapi juga media untuk berbelanja. Semakin meningkat penggunaan internetmembuat para pelaku bisnis berusaha untuk memajukan bisnis yang dijalankan dengan memperluas jaringan bisnis melalui internet sebagai salah satu media untuk menawarkan produk atau sering kita dengar jual beli online. Perguruan Tinggi sebagai suatu lembaga pendidikan telah menyediakan peluang yang besar bagi para pelaku bisnis untuk mengembangkan bisnisnya tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepercayaan, persepsi kualitas, dan persepsi resiko dalam hubungannya dengan keputusan pembelian pakaian secara online pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri. Penelitian ini dilakukan dengan metode survei, data diperoleh dengan penyebaran kuesioner kepada 50 responden. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa FE UNP Kediri yaitu sebanyak 2426 mahasiswa. Sampel yang diambil ditetapkan sejumlah 50 mahasiswa. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive randomsample yaitu teknik penentuan sampel yang didasarkan atas tujuan tertentu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif,uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan uji hipotesis dengan menggunakan bantuan SPSS For Windows versi 19.0. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa : 1) Kepercayaan berpengaruh terhadap keputusan pembelian mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Kediri. 2) Persepsi kualitas berpengaruh terhadap keputusan pembelian mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri. 3) Persepsi resiko berpengaruh terhadap keputusan pembelian mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri. 4) Kepercayaan, persepsi kualitas, dan persepsi resiko berpengaruh terhadap keputusan pembelian mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri. Berdasarkan simpulan hasil penelitian, dapat direkomendasikan: (1) Kepercayaan, persepsi kualitas, dan persepsi resiko dapat mempengaruhi keputusan pembelian, sehingga mampu menciptakan kepuasan konsumen. (2) Perlu meningkatkan kualitasnya, sehingga dapat mempengaruhi keputusan pembelian.

Kata Kunci : kepercayaan, persepsi kualitas, persepsi resiko, keputusan pembeliaan




I.

menjadi salah satu aktivitas yang dipilih

LATAR BELAKANG Perkembangan

teknologi

yang

oleh pembeli.

semakin maju membuat internet menjadi

Keputusan

konsumen

membeli

salah satu media yang tidak hanya untuk

dipengaruhi berbagai faktor. Faktor pertama

berkomunikasi, tapi juga media berbelanja.

adalah

Semakin meningkat penggunaan internet

mendefinisikan kepercayaan (trust) adalah

membuat para pelaku bisnis berusaha untuk

kepercayaan pihak tertentu terhadap yang

memajukan bisnis yang dijalankan dengan

lain dalam melakukan hubungan transaksi

memperluas jaringan bisnis melalui internet

berdasarkan suatu keyakinan bahwa orang

sebagai salah satu media untuk menawarkan

yang dipercayainya tersebut memiliki segala

produk atau sering kita dengar jual beli

kewajibannya secara baik sesuai yang

online.

sesuatu

diharapkan. Kepercayan konsumen akan

aktivitas bisnis baik jasa maupun produk

bertambah saat berbelanja pakaian online

yang ditawarkan melalui media internet

apabila

mulai dari bergabung, negoisasi sampai

beberapa hal yang dapat menunjang proses

dengan

transaksi, karena konsumen akan lebih cepat

Bisnis

online

kegiatan

adalah

transaksi.

Banyak

kemudahan yang dapat ditemui dalam transaksi

online,sebagai

contoh

kepercayaan.

vendor

Rofiq

internet

(2007:32),

menyediakan

memilih diweb store.

adalah

Faktor kedua yang tidak kalah penting

penjualan tas dan dompet, akan tetapi yang

adalah persepsi kualitas, setiap konsumen

masih melekat dibenak konsumen yaitu

tentu

tingkat safety atau keamanan yang ditujukan

terhadap kualitas suatu produk. Tjiptono

pada vendor di internet.

(2005:40), mengatakan bahwa perceived

Pebisnis pakaian yang mengunakan

memiliki

quality

persepsi

berbeda-beda

merupakan penilaian pelanggan

media internet untuk bertransaksi, menjual

terhadap

produk pakaian dengan melakukan berbagai

produk secara keseluruhan. Pembeli selalu

cara agar produknya diminati konsumen,

berpendapat bahwa persepsi kualitas selalu

seperti menggunakan situs yang resmi dan

diikuti kualitas produk itu sendiri dan

dapat

pelayanan apalagi pembelian melalui via

dipercaya,

menunjukan

kualitas

produk yang tidak kalah bagus dengan pebisnis regular, menyebutkan situs resmi yang

biasa

dikunjungi

atau

superioritas

online. Faktor ketiga selain persepsi kualitas

melihat

adalah persepsi resiko. Konsumen akan

produk-produk yang dijual belikan. Dengan

cenderung untuk melihat tingkat risiko yang

demikian

untuk

lebih tinggi saat membeli produk melalui

membeli produk pakaian via online akan

internet dibandingkan dengan di dalam toko

keputusan

untuk

keunggulan

konsumen




(Naiyi,

2004).

Resiko

belanja

online

data yang dilakukan dengan cara memberi

sangatlah tinggi hal ini dapat mengurangi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan

kepercayaan konsumen untuk berbelanja

tertulis kepada responden untuk dijawab.

online.

B. Teknik Analisis Data Berdasarkan uraian diatas, peneliti

Dengan melihat dari hasil responden

memilih judul “Pengaruh Kepercayaan,

tersebut akan dilakukan uji hipotesis dengan

Persepsi Kualitas, dan Persepsi Resiko

menggunakan program SPSS versi 16.0 for

terhadap Keputusan Pembelian Pakaian

windows. Adapun dalam penelitian ini

Secara Online pada Mahasiswa Fakultas

teknis analisis yang dipergunakan adalah :

Ekonomi Universitas Nusantara PGRI

1. Analisis Regresi Linear Berganda

Kediri”.

Regresi Linier Berganda dengan langkahlangkah sebagai berikut:

II.

METODE

a. Uji Normalitas Menurut Ghozali (2005:110), uji

A. Teknik Pengumpulan Data Berkenaan dengan jenis data yang

normalitas bertujuan untuk menguji

digunakan dalam penelitian yaitu data

apakah dalam model regresi, variabel

primer, maka metode pengumpulan datanya

independen

adalah dengan menggunakan metode:

mempunyai distribusi secara normal atau

1. Observasi

tidak

Observasi pengumpul

merupakan

data

dengan

alat

dan

variabel

Perhitungan

dilakukan

uji

dengan

dependen

normalitas

bantuan

program

menggunakan

SPSS versi 16.0 for Windows dengan uji

pengamatan langsung terhadap objek dan

P-P lot. Pedoman pengambilan untuk uji

subjek penelitian (Mangkunegara, 1988:

ini adalah jika nilai P-P lot terletak di

54). Selaras dengan pendapat tersebut,

sekitar

observasi dilakukan dalam penelitian ini

terdistribusi secara normal, jika nilai P-P

yakni untuk mendukung dari data utama

lot menyimpang jauh dari garis diagonal

untuk

maka data tidak terdistribusi normal.

mengetahui

respon

mahasiswa

Fakultas Ekonomi Universitas Nusantara PGRI Kediri terhadap kepercayaan, harga,

garis

diagonal

maka

data

b. Analisis Persamaan Regresi Linier Berganda

dan persepsi resiko pada pembelian pakaian

Menurut Arikunto (2002: 264),

secara online.

analisis

2. Kuesioner

berganda adalah suatu perluasan dari

Menurut

Sugiyono

(2012:154),

kuisioner merupakan teknik pengumpulan Maria Wulansari| 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Manajemen

persamaan

regresi

linier

teknik regresi, apabila terdapat lebih dari satu

variabel

bebas

mengadakan



predeksi

terdapat

Berdasarkan

variabel

terikat.

variabel-variabel

yang

diteliti, maka model persamaan regresi

III. HASIL DAN KESIMPULAN A. Hasil 1. Pengujian Asumsi Klasik

linier berganda pada penelitian ini diformulasikan sebagai berikut:

Untuk memperoleh nilai pengukuran yang tidak biasa dari persamaan regresi linier berganda, maka perlu diadakan uji

Y = a + 1x1 + 2x2 + 3x3+e Keterangan:

asumsi klasik yang meliputi uji normalitas,

Y

= Keputusan pembelian

uji multikolinearitas, uji autokorelasi, dan

x2

= Persepsi kualitas

uji heteroskedastisitas.

a

= Kostanta

a. Uji Normalitas

x3

= Persepsi resiko

Produk regresi yang baik adalah

b1 b2 b3 = Koefisien regresi

data

e

= Standart error

mendekati

x1

= Kepercayaan

melihat penyebaran data (titik) pada

hipotesis

mengetahui

yang

normal.

normal

Deteksi

atau

dengan

sumbu diagonal dari grafik. Penelitian

2. Uji Hipotesis Uji

distribusi

untuk

ini menghasilkan uji normalitas seperti

masing-masing

yang tertera dalam grafik sebagai berikut

digunakan

pengaruh

variabel bebas pada variabel terikat.

ini :

a. Uji Parsial (Uji t) Uji t digunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas (independent) secara

parsial

memiliki

pengaruh

signifikas atau tidak dengan variabel terikat (dependent). b. Uji Simultan (Uji F) Menurut Ghozali (2006:88), Uji

Gambar 4.2

F digunakan untuk mengetahui apakah

Uji Normalitas Grafiknormal probability

pengaruh

plot

dari

variabel

independent

secara simultan (menyeluruh) memiliki

Sumber : Data diolah, 2014

pengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel dependent.

Untuk analisis grafik, dapat dilihat bahwa data telah berdistribusi normal. Hal ini ditunjukkan gambar tersebut sudah memenuhi bahwa


dasar

data

keputusan

menyebar

pembelian,

disekitar

garis



diagonal dan mengikuti arah garis diagonal

(X1), dan persepsi resiko (X3) tetap maka

menunjukkan pola distribusi normal, maka

keputusan pembelian akan meningkat

model regresi memenuhi asumsi normalitas.

sebesar 0,462 tingkat. 

b. Analisis Regresi Linier Berganda Hasil

pengolahan

data

3=0,397

; artinya apabila persepsi

dengan

resiko (X3) naik 1 tingkat, kepercayaan

menggunakan program SPSS versi 16 for

(X1) dan persepsi kualitas (X2) tetap

windows adalah sebagai berikut ini :

maka

Tabel 1

1 (Constant)

a. Uji Signifikan parameter individual

Standa Unstandardized rdized Coefficients Coeffici ents Std. Error

t

Sig.

Collinearity Statistics Tolerance

Beta

16.365 10.672

akan

2. Uji Hipotesis

Coefficientsa

B

pembelian

meningkat 0,397 tingkat.

Hasil Uji Regresi Linear Berganda

Model

keputusan

1.534

.132

VIF

Kepercayaan

.338

.187

.314 2.597

.017

.981 1.019

persepsi kualitas

.462

.166

.380 2.788

.008

.943 1.060

Persepsi resiko

.397

.192

.346 2.587

.011

.926 1.080

(uji t)  Untuk kepercayaan (X1)  Nilai sig. = 0,017 < 0,05  H0 ditolak; artinya kepercayaan

(X1)

secara

parsial

memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian (Y)

a. Dependent Variable: keputusan pembelian

 Untuk persepsi kualitas (X2)  Nilai sig. = 0,008 < 0,05  H0 ditolak;


artinya persepsi kualitas (X2) secara Y = a+ 1X1+ 2X2 +

3X3

parsial

= 16,365 + 0,338X1 + 0,462X2 + 0,397X3  a = 16,365 ; artinya apabila kepercayaan

signifikan

pengaruh

terhadap

yang

keputusan

pembelian (Y)

(X1), persepsi kualitas (X2), dan persepsi

 Untuk persepsi resiko (X3)  Nilai

resiko (X3), diasumsikan tidak memiliki

sig. = 0,011 < 0,05  H0 ditolak;

pengaruh sama sekali (= 0) maka

artinya persepsi resiko (X3) secara

keputusan pembelian

parsial

adalah sebesar

16,365 tingkat. 

memiliki

1=-0,338;

memiliki

signifikan

artinya apabila kepercayaan

pengaruh

terhadap

yang

keputusan

pembelian (Y).

(X1) naik 1 tingkat, persepsi kualitas (X2), dan persepsi resiko (X3), keputusan pembelian akan meningkat sebesar 0,338 tingkat. 

2=0,462;

artinya

apabila

persepsi

kualitas (X2) naik 1 tingkat, kepercayaan Maria Wulansari| 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Manajemen



Variabel keputusan pembelian memiliki

b. Uji Regresi Simultan (uji F)

nilai rata–rata tertinggi pada indikator

Tabel 2 Hasil Uji Regresi Simultan

keyakinan dalam membeli. Hal ini berarti

ANOVAb Sum of Squares

Model 1

Regression

Mean Square

Df

55.848

3

Residual

234.652

46

Total

290.500

49

F

Sig.

18.616 3.949

.002a

5.101

mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP Kediri akan berfikir protektif untuk menyakinkan diri membeli produk via online dan apabila

a. Predictors: (Constant), persepsi resiko, kepercayaan, persepsi kualitas

produsen mampu menyakinkannya maka

b. Dependent Variable: keputusan pembelian

keputusan pembelian akan dilakukan.


Berdasarkan hasil analisis regresi

 Nilai sig. = 0,002 < 0,05  H0 ditolak; artinya

secara

berganda diketahui bahwa secara parsial

bersama-sama

membuktikan bahwa variabel kepercayaan

kepercayaan (X1), persepsi kualitas (X2)

(X1), persepsi kualitas (X2), dan persepsi

dan

persepsi

pengaruh

resiko(X3),

memiliki

resiko (X3) secara individu berpengaruh

signifikan

terhadap

nyata terhadap keputusan pembelian (Y).

yang

keputusan pembelian (Y).

Secara

C. Pembahasan

kepercayaan,

persepsi

kualitas, dan persepsi resiko berpengaruh

Berdasarkan diketahui

simultan

bahwa

hasil

deskriptif

signifikan terhadap keputusan pembelian.

variabel

kepercayaan

Artinya kepercayaan, persepsi kualitas, dan

memiliki nilai rata–rata tertinggi pada

persepsi

indikator objek manfaat. Hal ini berarti

perubahan keputusan pembelian, dengan

mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP Kediri

tingkat keakuratan sebesar 53,8%.

memperhatikan manfaat dari belanja online

a. Simpulan

itu

sendiri.Variabel

memiliki

nilai

indikator

pelayanan.

persepsi

kualitas

rata-rata tertinggi

resiko

mampu

Penelitian

ini

menjelaskan

bertujuan

untuk

pada

meneliti Pengaruh Kepercayaan, Persepsi

berarti

Kualitas, dan Persepsi Resiko Terhadap

mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP Kediri

Keputusan Membeli Pakaian Secara Online

memperhatikan pelayanan yang diberikan

Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP

penjual online ketika bertransaksi. Variabel

Kediri. Berdasarkan hasil penelitian dan

persepsi resiko memiliki nilai rata–rata

pembahasan

tertinggi pada indikator waktu. Hal ini

sebelumnnya,

berarti mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP

kesimpulan sebagai berikut:

Kediri

1. Kepercayaan

memperhatikan

Hal

ini

kecepatan

dari

yang

telah

maka

dikemukakan

dapat

berpengaruh

diambil

terhadap

produsen yang menjual produknya via

keputusan membeli. Hal ini menerima

online saat mengirim barang ke konsumen.

hipotesis


awal

bahwa

kepercayaan



berpengaruh membeli

terhadap

pada

mahasiswa

keputusan Fakultas

Ekonomi UNP Kediri. 2. Persepsi kualitas berpengaruh terhadap keputusan membeli. Hal ini menerima hipotesis awal bahwa persepsi kualitas berpengaruh membeli

terhadap

pada

mahasiswa

keputusan Fakultas

Ekonomi UNP Kediri. 3. Persepsi resiko berpengaruh terhadap keputusan membeli. Hal ini menerima hipotesis awal bahwa persepsi resiko berpengaruh membeli

terhadap

pada

mahasiswa

keputusan Fakultas

Ekonomi UNP Kediri. 4. Kepercayaan, persepsi kualitas, dan persepsi resiko mempunyai pengaruh yang

signifikan

terhadap

keputusan

membeli. Hal ini menerima hipotesis awal

bahwa

kualitas,

dan

berpengaruh membeli

pada

kepercayaan,

persepsi

persepsi

resiko

terhadap mahasiswa

keputusan Fakultas

Ekonomi UNP Kediri.

IV.

DAFTAR PUSTAKA

Algifari. 2000. Analisis Regresi, Teori, Kasus, dan Solusi. BPFE. Yogyakarta . Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedeur Penelitian Pendekatan Praktik (edisi VI). Jakarta. Indonesia : PT. Asdi Mahasatya. Bhatnagar dkk. 2000. On Risk, Convenience, and Internet Shopping Behavior, Why Some Consumers are Online Shopper Maria Wulansari| 10.1.02.02.0254 Fakultas Ekonomi – Manajemen

While Others ar not. Journal Communications of the ACM Vol 43, No 11. (Http://scholar.google.co.id) Diunduh pada tanggal 28 Oktober 2014) Fraenkel, Jack R. dan Wellen, Norman. E. 1993. How To Design And Evaluate Research In Education. Singapura : Mc Graw – Hill Inc. Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariable dengan Program SPSS, Edisi Ketiga, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang. Gujarati, Damodar N. 2006. Ekonometika Dasar. Jakarta : Penerbit Erlangga. Hatch, E dan Farhady, H. (1982). Research Design and Satistatics for Applied Linguistics. Rowley Newbury House Publisher, Inc Heriyati, Chrisna. 2011. Pengaruh Return On Equity, Net Interest Morgin dan Devidend Payout terhadap Harga Saham Perbankan di Bursa Efek Indonesia. Tesis Magister Akuntansi Sekolah Pascasarjana Kotler, Philips & Amtrong, Gary. 2006. Prinsip-pripsip Pemasaran kedua belas. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philips. 2003. Manajemen Pemasaran Edisi kesebelas, Jakarta: Indeks Kelompok Gramedia. Luthans, F. 1992. Organization Behavior. Singapore: McGraw Hill. Moh. Nazir, 2003. Metode Penelitian, Cetakan Kelima, Jakarta, Ghalia Indonesia. Mowen, John C. & Minor, M. (2002). Perilaku Konsumen. Edisi kedelapan. Jilid 1, Edisi kelima terjemahan oleh Lina Salim. 2004. Jakarta: Erlangga. Peter, J.P. Olson. J.C(1999). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran,



Edisi Keempat (terjemahan), Jakarta : Erlangga. Santoso, Singgih dan Tjiptono, Fandy. (2001). Riset Pemasaran : Konsep dan Aplikasi dengan SPSS, Alex Media Komputindo. Jakarta. Schiffman dan Kanuk. 2004. Perilaku Konsumen (edisi 7). Jakarta : Prentice Hall. Schiffman, L.G dan Kanuk, Lesley L. 2007. Consumer Behavior. New Jersey: Perasur Prestise Hall. Schiffman, L.G. & Kanuk, L.L. 2000. Consumer Behavior. 7th Edition. Ney Jersey: Prentice Hall. Setiadi, N. J. (2008). Perilaku Konsumen, Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran. Jakarta: Kencana. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendekatan Kuatitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.



PENGARUH KEPERCAYAAN, PERSEPSI KUALITAS, DAN PERSEPSI RESIKO TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PAKAIAN SECARA ONLINE

Recommend Documents