PENGARUH INOVASI PRODUK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP CITRA PERUSAHAAN PT. TARAGUNA FOAMINDO

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP CITRA PERUSAHAAN PT. TARAGUNA FOAMINDO Rieke Rinaldy – 1301009621 Jl. H. Sa’alan No : 12. Telp : 081222225211. Email : [email protected]

Winarti – 1301010996 Jl. Antene 4, Radio Dalam. Telp : 08569056327. Email : [email protected]

Pembimbing : Dr. Dyah Budiastuti – D1558

ABSTRAK Perkembangan yang demikian ini menciptakan nmasalah yaitu bagaimana perusahaan dapat memenangkan persaingan atau paling tidak mempertahankan kelangsungan hidupnya. Padahakikatnya, perusahaan berkembang tidak hanya dituntut untuk menawarkan produk tanpa mempertimbangkan kualitas dan perubahan tren. Hal tersebut nantinya akan menimbulkan kesan dalam benak konsumen yang tersirat melalui citra perusahaan. Sebab inovasi produk mampu meningkatkan persepsi konsumen terhadap produk – produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Kemudian, dengan mempertahankan kualitas terhadap produknya merupakan faktor penting perusahaan dalam menunjang citra suatu perusahaaan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui kuesioner dengan jumlah sampel sebanyak 125 orang, dimana unit observasi dalam penelitian ini adalah konsumen PT. Taraguna Foamindo. Dengan alat uji regresi linier berganda. Hasil penelitian untuk regresi linier berganda adalah H0 di tolak dan Ha diterima, artinya terdapat pengaruh yang kuat antara inovasi produk dan kualitas produk terhadap citra perusahaan.

Kata Kunci : Inovasi Produk, Kualitas Produk dan Citra Perusahaan. ABSTRACT The development is creating the problem of how company can win the competition or at least maintain its viability. In essence, the company’s grow not only required to offer a product without considering the quality and changing trends. It will create an impression in the minds of consumers that implied by the corporate's image. Because product innovation to improve consumers' perceptions of products offered by the company. Then, by maintaining the quality of the product is an important factor in supporting the corporate image. Technique of data collected through the questionnaire with a sample size of 125 people, where the unit of observation in this study is the consumer PT. Taraguna Foamindo. Using multiple linear regression results for linear regression are H0 is rejected and Ha is accepted, it means there is a strong influence between product innovation and product quality to the corporate’s image. Keywords : Product Innovation, Product Quality and Corporate Image

PENDAHULUAN Perkembangan teknologi yang semakin pesat dewasa ini memungkinan penggunaaan styrofoam dalam berbagai keperluan sesuai dengan karakteristik bahan styrofoam yang ringan, mudah dibentuk, lentur, dan relatif murah harganya. Banyak restoran sudah tak lagi menggunakan piring dan gelas dari bahan yang mudah pecah. Mereka lebih suka menggunakan piring dan gelas yang terbuat dari bahan plastik atau styrofoam. Begitu banyak keunggulan pada styrofoam yang akan menguntungkan bagi para penjual makanan dengan karakteristik yang dimilikinya seperti tidak mudah bocor dan praktis sudah pasti disukai sebagai pembungkus makanan mereka. Melihat kondisi seperti ini tentunya permintaan terhadap styrofoam semakin meningkat karena keunggulan dari styrofoam ini yang multi fungsi. Namun, terdapat bahan kimia negatif dari styrofoam ini yang membahayakan makhluk hidup dan lingkungan karena butuh waktu lama penguraiannya sekitar 1000 tahun . Keadaan seperti ini menjadikan perusahaan produsen styrofoam dituntut untuk sigap menghadapi masalah dan perubahaan serta mengambil tindakan opportunities dalam mempertahankan eksistensi perusahaan tersebut. PT. Taraguna Foamindo merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi, pengelolahan dan pengadaan styrofoam / styrophore / gabus. Sebagai perusahaan styrofoam yang dapat dibilang dewasa ini tentunya memiliki tujuan, sasaran, visi, dan misi yang ingin dicapai untuk mempertahankan eksistensi perusahaan tersebut. Salah satunya dengan melakukan berbagai kegiatan produksi seperti menciptakan barang yang memenuhi standar. Selera dan keinginan konsumen terhadap suatu barang itu berubah – ubah. Memenuhi keinginan ini, perusahaan harus berusaha mewujudkan barang sesuai permintaan dan memiliki mutu kualitas tinggi. Oleh karena itu perusahaan berusaha memfokuskan pada kualitas produk dan membandingkannya dengan produk yang ditawarkan oleh perusahaan pesaing.Selain itu, tidak mudahnya konsumen beralih ke produk pengganti membuat perusahaan harus mampu meningkatkan kualitas produknya demi memenuhi permintaan – permintaan pasar. Sebab konsumen memiliki peran besar dalam memberi penilaian terhadap kualitas produk yang akan mereka konsumsi. Nilai terhadap perusahaan itu sendiri muncul melalui persepsi masyarakat mengenai perusahaan tersebut. Persepsi masyarakat tersebut merupakan dampak munculnya suatu citra terhadap perusahaan itu sendiri. −

Identifikasi Masalah • Bagaimana pengaruh secara signifikan Inovasi Produk terhadap Citra Perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo. • Bagaimana pengaruh secara signifikan Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo. • Bagaimana pengaruh secara signifikan Inovasi Produk dan Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo.

− Tujuan Penelitian • Untuk mengetahui pengaruh secara signifikan Inovasi Produk terhadap Citra Perusahaan PT. Taraguna Foamindo. • Untuk mengetahui pengaruh secara signifikan Kualitas Produk tehadap Citra Perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo. • Untuk mengetahui pengaruh secara signifikan Inovasi Produk dan Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo.

METODE PENELITIAN Penelitian dilakukan terhadap konsumen PT. Taraguna Foamindo. Jenis penelitian yang digunakan adalah asosiatif dan metode dalam pengumpulan data adalah penelitian survey. Unit analisis yang dituju adalah individu, yaitu konsumen PT. Taraguna Foamindo. Rancangan waktu yang dipergunakan dalam mencari informasi dari konsumen tersebut adalah cross sectional, dimana data dikumpulkan pada suatu periode tertentu. Tabel Desain Penelitian Tujuan Jenis dan Unit Analisis Time Horizon Penelitian Metode Penelitian T–1 Asosiatif - Survey Individu - Konsumen Cross-sectional T–2 Asosiatif - Survey Individu - Konsumen Cross-sectional T–3 Asosiatif - Survey Individu - Konsumen Cross-sectional Sumber : Penulis, 2013 Keterangan : T1 : Pengaruh Inovasi Produk terhadap Citra Perusahaan. T2 : Pengaruh Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan. T3 : Pengaruh Inovasi Produk dan Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan. Jenis data yang di perlukan dalam penelitian adalah data kuantitatif, yaitu data yang berupa angka dengan sumber data primer yang didapat langsung dari Konsumen PT. Taraguna Foamindo yang di jadikan responden melalui penyebaran kuesioner

Tabel Jenis dan Sumber Data Penelitian Variabel

Jenis Data

Sumber Data

Inovasi Produk

Kuantitatif

Data Primer dari Kuesioner

Kualitas Produk

Kuantitatif

Data Primer dari Kuesioner

Citra Perusahaan

Kuantitatif

Data Primer dari Kuesioner

Sumber : Penulis Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang di gunakan yaitu: 1.

Penelitian Lapangan/ Riset Lapangan (Field Research) Penelitian ini dilakukan secara langsung kepada objek penelitian, yaitu dengan : •

Wawancara (Interview) Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data, melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga mengetahui hal – hal dari reponden yang lebih mendalam (Sugiyono, 2012). Pada penelitian ini, peneliti melakukan kegiatan wawancara dengan pihak PT. Taraguna Foamindo mengenai kondisi perusahaan terutama kondisi citra perusahaan dari PT. Taraguna foamindo itu sendiri. • Kuesioner Peneliti memberikan kuisioner kepada responden yang berisi pertanyaan – pertanyaan yang berkaitan dengan topik penelitian. Kuisioner diberikan kepada konsumen PT Taraguna Foamindo. Model skala kuisioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala likert. Berdasarkan pendapat Sugiono (2007), “Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian,

fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian yang nantinya akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel.” Yang dapat berupa kata – kata antara lain : - Sangat Tidak Setuju (1) - Tidak Setuju (2) - Setuju (3) - Sangat Setuju (4) Peneliti menggunakan 4 kata – kata karena untuk menghindari jawaban netral. 2.

Studi kepustakaan/ Riset kepustaaan (Library Research) Studi yang dilakukan dengan cara mempelajari buku-buku wajib (textbooks), buku - buku pelengkap atau referensi, majalah, jurnal, laporan resmi dari perusahaan, dan catatan kuliah yang relevan dengan permasalahan yang diteliti. Dengan studi kepustakaan ini dimaksudkan untuk memperoleh data sekunder dan landasan teori sebagai bahan untuk studi perbandingan. Teknik pengambilan sample yang digunakan yaitu nonprobability sampling, yaitu teknik pengambilan sample yang tidak memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi yang dipilih menjadi sample (Sugiyono, 2007). Cara penarikan sampel dengan menggunakan metode sampling aksidental. Sampling aksidental adalah teknik penetuan sample berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data (Sugiyono, 2007). Karena ukuran populasi tidak diketahui maka dalam menentukan bebrapa asumsi sebagai berikut menurut pendapat Malhotra (2007), ukuran sampel dapat didasarkan pada rata – rata ukuran sampel yang digunakan dalam studi – studi sejenis bahwa pendoman umum adalah 5 subjek untuk setiap indikator dalam setiap variabel independent yang dianalisis. Maka dalam penelitian ini peneliti mengambil sample sebanyak 125 responden. Rancangan implikasi hasil penelitian ini yaitu setelah data primer yang dilakukan dengan kuesioner terkumpul data tersebut kemudian diolah dengan mengunakan skala likert dan dilakukan analisis hubungan antara Inovasi Produk dan Kualitas Produk terhadap Citra Perusahaan mengunakan regresi berganda. Dari analisis diatas, apabila Inovasi Produk dan Kualitas Produk dalam PT. Taraguna Foamindo telah dilaksanakan dengan baik, maka dapat dipastikan PT. Taraguna Foamindo akan memiliki citra perusahaan yang baik. Sedangkan sebaliknya, apabila Inovasi Produk dan Kualitas Produk dalam PT. Taraguna Foamindo tidak dilaksanakan dengan baik, maka citranya akan buruk.

HASIL DAN BAHASAN −

Pembahasan Inovasi Produk dengan Citra Perusahaan Berdasarkan hasil kuesioner yang telah di bagikan kepada 125 responden di hasilkan bahwa penelitian diatas menunjukkan respon konsumen terhadap Inovasi Produk secara keseluruhan diklasifikasikan Baik, dapat dilihat bahwa Inovasi Produk berpengaruh signifikan terhadap Citra Perusahaan baik secara individual maupun simuktan. Inovasi Produk mempunyai hubungan yang kuat dan searah ( + ). Kemudian pengaruhnya sebesar 0,130 terhadap Citra Perusahaan. indikator – indikator yang menjadi acuan dalam penelitian membuktikan bahwa bungkus produk, ukuran produk, proses produk, sistem distrirbusi, dan manajemen organisasi telah dijalankan dengan sangat baik. Inovasi Produk harus dilakukan dan ditingkatkan dengan baik, sebab proses pengenalan produk atau sistem baru yang membawa kesuksesan ekonomi dibenak konsumen.Maka, secara tidak langsung apabila Inovasi Produk tidak dilakukan dengan baik maka berdampak pada buruknya Citra Perusahaan. Oleh sebab itu, diharapkan pihak perusahaan tetap konsisten dalam melakukan inovasi produk guna mencapai citra perusahaan yang diinginkan. −

Pembahasan Kualitas Produk dengan Citra Perusahaan Berdasarkan hasil kuesioner yang telah di bagikan kepada 125 responden di hasilkan bahwa dimensi daya tahan dalam variabel kualitas produk memiliki tingkat yang paling rendah atau memiliki jawab rata – rata paling kecil. Setelah dianalisis terhadap konsumen diperoleh jawaban bahwa produk yang ditawarkan ke para konsumen memiliki umur ekonomis yang kurang baik dan kurang keawetan terhadap produknya. Hal ini cenderung memberi dampak negatif terhadap citra perusahaan. Sedangkan, untuk dimensi fitur memiliki tingkatan paling tinggi atau memiliki jawab rata – rata paling tinggi. Setelah di analisis terhadap konsumen diperoleh jawaban bahwa produk yang ditawarkan kepada para konsumen memiliki fitur produk yang beragam dan unik. Namun respon konsumen terhadap keseluruhan kualitas produk diklasifikasikan baik, hal tersebut dapat dilihat bahwa Kualitas Produk berpengaruh signifikan terhadap Citra Perusahaan baik secara individual maupun simultan. Kualitas produk mempunyai hubungan yang kuat dan searah (+). Kemudian pengaruhnya sebesar 0,154 terhadap Citra Perusahaan. Indikator – indikator yang menjadi acuan dalam penelitan membuktikan bahwa kecepatan, kemudahan, kenyamanan, keunikan, keragaman produknya, tidak mengalami kerusakan, tidak cacat, pengawasan kualitas, pengawasan desain, standar operasional, umur ekonomis produk, keawetan produk, keindahan desain, keunikan model, kombinasi warna, kemudian pandangan konsumen dan tanggung jawab perusahaan yang PT. Taraguna Foamindo berikan telah dijalankan dengan baik. Kualitas produk yang ditawarkan kepada konsumen itu sangat penting mengingat kualitas produk adalah kekuatan pendorong konsumen dalam mempersepsikan citra perusahaan tersebut.

−

Pembahasan Inovasi Produk dan Kualitas Produk dengan Citra Perusahaan Dari hasl analisis data yang digunakan dengan metode regresi berganda untuk mengetahui pengaruh inovasi produk dan kualitas produk terhadap citra perusahaan pada PT. Taraguna Foamindo, maka dapat diperoleh hasil analisa peneletian dalam gambar berikut :

0,130

X1 0,523

Y

X2

0,154

Sumber : hasil olah data, 2013 Gambar Bagan Pengaruh X1& X2Terhadap Y Keterangan : • • •

Pengaruh Inovasi Produk sebesar 0,130 ( 13%). Dengan demikian semakin baik inovasi produk yang ditawarkan kepada konsumen, maka Citra Perusahaan akan meningkat di PT. Taraguna Foamindo. Pengaruh Kualitas Produk sebesar 0,154 ( 15,4%). Dengan demikian semakin baik kualitas produk yang ditawarkan kepada konsumen, maka Citra Perusahaan akan meningkat di PT. Taraguna Foamindo. Pengaruh inovasi produk dan kualitas produk terhadap citra perusahaan sebesar 0,523 ( 52,3% ). Setalah kedua variabel independen di kumpulkan dan hasil analisis selesai di lakukan, diperoleh hasil bahwa variabel Inovasi Produk dan Kualitas Produk mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Citra Perusahaan. hal tersebut terlihat bahwa kedua variabel berpengaruh signifikan terhadap Citra Perusahaan baik secara individual maupun simultan. Melalui analasis beberapa indikator dalam Citra Perusahaan seperti, produk yang dibuat perusahaan, kegiatan yang perusahaan lakukan, dan cara perusahaan berkomunikasi dengan konsumen. Bagi perusahaan, citra diartikan sebagai persepsi masyarakat terhadap jati diri perusahaan (Sutojo, 2004). Kemudian persepsi seseorang terhdap perusahaan didasari atas apa yang mereka ketahu atau mereka kira tentang perusahaan yang bersangkutan. Sebab, citra perusahaan dibangun dan dikembangkan di dalam benak pelanggan melalui sarana komunikasi dan pengalaman pelanggan. Dari uraian di atas dapat disimpulan bahwa, persepsi yang merupakan citra perusahaan dimata konsumen di dasari dari pengalaman yang mereka ketahui tentang produk yang perusahaan tawarkan. Penilaian konsumen terhadap produk yang mereka pakai tentunya memberikan dampak terhadap pandangan tentang identitas perusahaan dimata para konsumen. Dengan hal ini, tidak hanya memberikan produk yang inovatif namun juga mempertahankan kualitas dari produk itu sendiri.

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan Berdasarkan hasil penelitian setelah dilakukan pengujian dan analisa, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1.

2.

3.

Pengolahan dan analisis data menunjukan hasil bahwa Inovasi Produk memberikan pengaruh yang kuat dan signifikan terhadap Citra Perusahaan PT. Taraguna Foamindo, dimana Inovasi Produk yang ada dalam perusahaan menimbulkan pengaruh dalam citra perusahaan PT. Taraguna Foamindo. Pengolahan dan analisis data menunjukan hasil bahwa Kualitas Produk memberikan pengaruh yang kuat dan signifikan terhadap Citra Perusahaan PT. Taraguna Foamindo, dimana Kualitas Produk yang ditawarkan oleh perusahaan PT. Taraguna Foamindo memberikan pengaruh yang cukup besar dalam Citra Perusahaan PT. Taraguna Foamindo. Pengolahan dan analisis data menunjukan hasil bahwa Inovasi Produk dan Kualitas Produk memberikan pengaruh yang kuat dan signifikan terhadap Citra Perusahaan PT. Taraguna Foamindo.

Saran Dengan memperhatikan hasil analisa dan pembahasan diatas, maka penulis mencoba mengajukan saran – saran berikut : 1. 2.

3.

Diharapkan PT. Taraguna Foamindo meningkatkan sistem distribusinya agar lebih memudahkan konsumen untuk mendapatkan produknya. Diharapkan PT. Taraguna Foamindo meningkatkan kualitas produk yang ditawarkan dengan meningkatkan daya tahan terhadap produknya. Dengan memperbaiki produknya sehingga menjadi produk yang lebih tahan lama. Diharapkan PT. Taraguna Foamindo dapat meningkatkan citra perusahaan yang sudah dimiliki melalui produk yang ditawarkan, kegiatan promosi yang semakin baik dan menanggapi keluhan konsumen terhadap produk yang ditawarkannya.

REFERENSI Avanti Fontana.(2011). Innovate We Can!. Bekasi : Cipta Inovasi Sejahtera. Bengt-Ake Lundvall. Product Innovation and User-Producer Interaction. Industrial Development Research, Series 31. Basrah Saidani dan Samsul Arifin. (2012). Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Konsumen dan Minat Beli pada Ranch Market Cecep Hidayat dan Pritha Putri Warahapsara. (2010).Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Produk Terhadap Citra Perusahaan dan Loyalitas Nasabah Charles J. Fombrun. Reputation. USA : Harvard Business School Press. Gasperz, V. (2005). Total Quality Management. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Umum. Jacob Goldenberg and David Mazursky. (2002). Creativity in Product Innovation. Cambridge. John S. Park. (2005). Opportunity Recognition and Product Innovation in entrepreneurial hi-tech startups: a new perspective and supporting case study. Technovation, Volume 25 (Issue 7), 739-752. Kotler dan Amstrong.(2008). Prinsip – Prinsip Pemasaran, Jilid 1 dan edisi ke-12. Jakarta : Erlangga. Nurdin Prihasiti dan Yatri Indah Kusumastuti. (2012). Coprorate Image Analysis on The Implementation of Community Relations Programs by PLN From Sugiyono.(2012). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta. Stephen P. Robbins and Mary Coulter .(2010). Management. Edisi ke-10. Jakarta : Erlangga. Supangat Andi. (2008). Statistika. Jakarta : Prenada Media Group. Tjiptono, Fandy. (2004). Prinsip – Prinsip Total Quality Service. Edisi ke-4. Yogyakarta : PenerbitAndi Victorianus Aries Siswanto.(2012). Strategi dan Langkah – Langkah Penelitian. Yogyakarta : Graha Ilmu. Wikipedia. 2013. Manajem Kualitas Total. (04-05-2013) http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_kualitas_total Yamit, Zulian.(2004). Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta : Ekonesia

RIWAYAT PENULIS Rieke Rinaldy lahir di kota Tangerang pada 15 November 1990. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Business Management pada 2013.

Winarti lahir di kota Brebes pada 27 Agustus 1990. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Business Management pada 2013.