PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN LAYANAN OPERATOR SELULER XL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Studi Kasus pada Pengguna Kartu Pra Bayar XL di Kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh: Agnes Nina Yanuarti NIM : 031334032
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2009
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN LAYANAN OPERATOR SELULER XL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Studi Kasus pada Pengguna Kartu Pra Bayar XL di Kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh: Agnes Nina Yanuarti NIM : 031334032
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2009
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERSEMBAHAN
Perjuanganku untuk sebuah karya yang jauh dari sempurna ini aku persembahkan untuk;
Bunda Maria dan Jesus Christus Bapak dan Ibu Haryono Adekku Riris Orang-orang yang mengasihiku Sahabat-sahabatku Almamaterku
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
“Tuhan tidak akan datang terlambat atau pun lebih cepat. Semuanya dia jadikan indah pada waktunya”
Bahwa manusia dapat mengubah dirinya sendiri dan menguasai takdirnya adalah kesimpulan akal yang sudah menyadari kekuatan pikiran yang benar -Christian D. Larson-
Bukan makhluk terkuat dan terpandai tetapi mereka yang selalu merespon perubahanlah yang bertahan hidup. -Charles Darwin-
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 12 Januari 2009 Penulis
Agnes Nina Yanuarti
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma : Nama
: Agnes Nina Yanuarti
Nomor Mahasiswa
: 031334032
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN LAYANAN OPERATOR SELULER XL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Studi Kasus pada Pengguna Kartu Pra Bayar XL di Kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 23 Februari 2009 Yang menyatakan
(Agnes Nina Yanuarti)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang maha kasih yang telah melimpahkan karunia-Nya dari awal kuliah sampai selesainya skripsi ini. Skripsi ini ditulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa dalam proses penyusunan skripsi ini banyak sekali mendapat masukan, arahan, kritik, dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang tulus dan sedalam-dalamnya kepada: 1. Bunda Maria dan Tuhan Yesus Kristus yang telah memberikan keajaibankeajaiban yang merubah hidupku. 2. Bapak Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 3. Bapak Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si. Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. 4. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. Selaku ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi, yang telah memberikan bimbingan serta arahan kepada penulis selama masa kuliah. 5. Bapak Ig. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. Selaku dosen pembimbing yang telah membimbing dan membantu penulis selama penyusunan skripsi ini.
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6. Ibu Rita Eny Purwanti, S.Pd., M.Si. Selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan koreksi kepada penulis. 7. Bapak S. Widanarto Prijowuntanto, S.Pd., M.Si. Selaku dosen penguji yang telah memberikan masukan dan koreksi kepada penulis. 8. Dosen-dosen Universitas Sanata Dharma khususnya Program Studi Akuntansi yang telah mendidik dan membagikan ilmunya bagi penulis yang akan berguna dikemudian hari. 9. Orangtuaku yang telah memberikan semua yang aku butuhkan, do’a, semangat, perhatian, dan bimbingan sejak kecil. 10. Adekku, Riris yang memberikan doa dan keceriaan di rumah. 11. M’Sri dan M’Yuli yang memberikan do’a dan semangat. 12. Sahabat terbaikku, Niken, Eky, Sinta, Krisna.. (terima kasih untuk kebersamaan yang indah...untuk pelajaran hidup yang sangat berharga dan untuk kekuatan yang aku pelajari dari kalian) 13. Meeta, Dany, Qnoy, Saryono, Dyana (‘makaci uda bantu ngisi n bagibagiin kuisionerku yaw?) 14. Malaikat penolong yang sudah menghancurkan dunia kecilku. (........thx untuk pelajaran yang tak terlupakan ini). 15. Mas riz........... (makasi udah jadi penyemangat buat nyelesaiin skripsi. Makasi buat pengertian dan perhatiannya). 16. Tempat-tempat terindah yang memberi inspirasi dalam hidup.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17. My Acer.......tempat pencurahan uneg-uneg dan penolong keberhasilanku menyelesaikan skripsi. 18. Semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Penulis menyadari skripsi ini sangat jauh dari sempurna, untuk itu penulis masih mengharapkan saran dan kritik. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi pembaca.
Yogyakarta, 22 Januari 2009 Penulis
Agnes Nina Yanuarti
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
PENGARUH HARGA, PROMOSI DAN LAYANAN OPERATOR SELULER XL TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Agnes Nina Yanuarti Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2009
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh harga terhadap kepuasan pelanggan; 2) pengaruh promosi terhadap kepuasan pelanggan; 3) pengaruh layanan terhadap kepuasan pelanggan; 4) pengaruh harga, promosi, dan layanan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pelanggan operator seluler XL yang berdomisili di Kecamatan Pakem. Sampel penelitian ini berjumlah 100 orang. Untuk menjawab masalah yang pertama, kedua dan ketiga digunakan analisis regresi linier sederhana,, sedangkan untuk menjawab masalah keempat digunakan analisa regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) harga berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan (r = 0,581); 2) promosi berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan (r = 0,497); 3) layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan (r = 0,536); 4) harga, promosi dan layanan operator seluler XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan (R = 0,501).
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT THE INFLUENCES OF PRICE, PROMOTION AND XL CELLULAR OPERATOR’S SERVICE TO THE CUSTOMER’S SATISFACTION Agnes Nina Yanuarti Sanata Dharma University Yogyakarta 2009 This study aims to know: 1) the influences of price to the customer’s satisfaction; 2) the influences of promotion to the customer’s satisfaction; 3) the influences of service to the customer’s satisfaction; 4) the influences of price, promotion and XL cellular operator service to the customer’s satisfaction. Population of this study are all XL cellular operator’s customers who live in Pakem Sub-district. Samples in this study are one hundred people. To answer the first, second and third question, a simple linear regression analysis was apllied, while for answering the fourth question a multiple regression analysis was used. Results of the study show that: 1) the price has positive influence to the customer’s satisfaction (r = 0,581); 2) the promotion has positive influence to the customer’s satisfaction (r = 0,497); 3) the service has positive influence customer satisfaction (r = 0,536); 4) the price, promotion and XL cellular operator’s service have positive influences to the customer’s satisfaction (R = 0,501).
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL………………………………………………...
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN
.................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN
.................................................
iv
.............................................................
v
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA........................
vi
HALAMAN KATA PENGANTAR...................................................
vii
ABSTTRAK ....................................................................................
x
ABSRTACT ........................................................................ ...............
xi
DAFTAR ISI......................................................................................
xii
DAFTAR TABEL..............................................................................
xv
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................
xvi
HALAMAN MOTTO
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah..................................................
1
B. Batasan Masalah..............................................................
4
C. Rumusan Masalah...........................................................
5
D. Tujuan Penelitian.............................................................
5
E. Manfaat Penelitian...........................................................
6
BAB II KAJIAN TEORI A. Harga...............................................................................
7
B. Promosi............................................................................
10
C. Layanan............................................................................
13
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Kepuasan Pelanggan.....................................................
15
E. Kerangka Berfikir..........................................................
19
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian.............................................................
24
B. Tempat Dan Waktu Penelitian......................................
24
C. Subjek Dan Objek Penelitian........................................
24
D. Populasi Dan Sampel....................................................
25
E. Variabel Penelitian Dan Pengukuran............................
25
F. Teknik Pengumpulan Data...........................................
30
G. Teknik Pengujian Instrumen Penelitian.......................
30
1. Uji Validitas.....................................................
30
2. Uji Reliabilitas.................................................
34
H. Teknik Analisis Data..................................................
35
1. Uji Normalitas................................................
35
3. Uji Linearitas..................................................
36
4. Uji Asumsi Klasik...........................................
37
5. Menguji Hipotesis...........................................
38
BAB IV. ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. GambaranUmum Responden................................
43
B. Statistik Deskriptif................................................
46
C. Pengujian Linearitas.. ..........................................
49
D. Pengujian Normalitas...........................................
50
E. Uji Asumsi Klasik................................................
51
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
F. Pengujian Hipotesis............................................
53
G. Pembahasan Hasil Penelitian...............................
58
BAB V. PENUTUP A. Kesimpulan..........................................................
67
B. Keterbatasan Penelitian.......................................
68
C. Saran-Saran................... ......................................
68
DAFTAR PUSTAKA ................................................................. LAMPIRAN
xiv
69
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1: Kuesioner.........................................................................
71
Lampiran 2: Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II........................
73
Lampiran 3 : Hasil Uji Validitas Dan Reliabilitas..............................
83
Lampiran 4: Hasil Uji Heteroskedastisitas dan Multikolinearitas......
91
Lampiran 5: Hasil Uji Normalitas dan Linearitas...............................
94
Lampiran 6: Hasil Uji Regresi...............................................................
101
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Tabel 3.1 Operasional Variabel Kepuasan Pelanggan..........................
26
Tabel 3.2 Operasional Variabel Harga...................................................
27
Tabel 3.3 Operasional Variabel Promosi................................................
28
Tabel 3.4 Operasional Variabel Layanan...............................................
29
Tabel 3.5 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Kepuasan Pelanggan....................................................
32
Tabel 3.6 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Harga................
32
Tabel 3.7 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Promosi............
33
Tabel 3.8 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Layanan..........
33
Tabel 3.9 Kategori Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II..................
39
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin............
44
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Kartu Prabayar Yang Digunakan.....................................................................
44
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Berlangganan....
45
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan.................
46
Tabel 4.5 Skor Variabel Harga.................................................................
47
Tabel 4.6 Skor Variabel Promosi.............................................................
48
Tabel 4.7 Skor Variabel Layanan............................................................
48
Tabel 4.8 Skor Variabel Kepuasan Pelanggan.........................................
49
Tabel 4.9 Ringkasan Hasil Uji Linieritas.................................................
50
Tabel 4.10 Hasil Uji Korelasi .................................................................
53
Tabel 4.11 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Harga................
54
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel 4.12 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Promosi...........
55
Tabel 4.13 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Layanan............
56
Tabel 4.14 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda..............................
56
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan teknologi semakin cepat, era komputerisasi sudah
diterapkan dalam segala bidang. Tidak heran bila masyarakat telah lama meninggalkan cara-cara tradisional dan beralih pada kemajuan teknologi yang efektif dan efisien. Salah satu kemajuan teknologi ini juga terjadi pada bidang komunikasi. Pengguna handphone yang semakin marak pada masyarakat sekarang ini menunjukkan bahwa handphone bukan lagi sebuah barang yang dipandang sebagai barang mewah bagi sebagian besar masyarakat. Masyarakat biasa menggunakannya sebagai alat komunikasi. Hal ini menimbulkan persaingan bisnis yang ketat pada perusahaan yang memberikan pelayanan jasa komunikasi. Begitu banyak kartu pra bayar yang dikeluarkan perusahaan jasa telekomunikasi pada masyarakat saat ini. Apabila dilihat dari pihak konsumen, maka konsumen memiliki banyak pilihan dari berbagai macam produk yang memiliki keutamaan sehingga kepuasan mereka terpenuhi. Jika berbicara mengenai sarana telekomunikasi yang disebut dengan handphone maka ingatan kita tidak akan lepas dari operator yang digunakan untuk membantu kelancaran berkomunikasi atau yang kita kenal dengan kartu GSM (Global System for Mobile Communication). GSM merupakan standar dari sistem seluler generasi kedua yang diciptakan untuk memecahkan masalah-masalah atau
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2
kekurangan dari sistem seluler yang pertama di Eropa. GSM adalah sistem seluler pertama di dunia yang menetapkan rancangan modulasi digital dan tingkatan jaringan (network) serta layanan (service). Untuk di Asia sendiri GSM baru diperkenalkan pada akhir tahun 1993. Kartu GSM atau yang sering disebut sebagai SIM Card merupakan piranti yang digunakan pada berbagai telepon genggam GSM saat ini. Melihat dari perkembangan teknologi yang semakin pesat maka perusahaan PT. Exelcomindo tidak hanya berorientasi pada perolehan keuntungan semata akan tetapi juga berusaha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal komunikasi. Kartu seluler XL sebagai salah satu operator seluler GSM menyadari bahwa peran tersebut amatlah penting. Hal tersebut dapat dilihat secara terus menerus bahwa XL meningkatkan fasilitas, kapasitas, layanan maupun calon pelanggannya. Berbagai keunggulan disediakan untuk pemenuhan kebutuhan pelanggan maupun calon pelanggan. Kegiatan promosi yang baru saja dilakukan oleh PT. Exelcomindo pada waktu ini adalah telepon Rp. 1/detik untuk produk kartu Bebas dan SMS (Short Message Service) Rp. 45/sms ke sesama XL untuk produk kartu Jempol (www.xl.co.id). Persaingan yang ketat antar perusahaan memicu perusahaan untuk mengeluarkan produk terbaiknya untuk memperebutkan pasar. Dalam mencapai kepuasan konsumen, keberhasilan badan usaha dalam mencapai tujuannya tergantung bagaimana pemasar membuat tanggapan serta kepuasan konsumen dapat terpenuhi. Untuk mencapai tujuan perusahaan agar sesuai dengan konsep pemasaran maka perlu mengetahui perilaku konsumen. Perilaku konsumen adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3
kegiatan-kegiatan individu yang secara langsung tertarik mendapatkan dan mempergunakan barang atau jasa, termasuk di dalamnya proses pengambilan keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan-kegiatan tersebut (Dharmesta dan Handoko. 2000:9). Tujuan perusahaan diharapkan dapat tercapai dengan menguasai pasar, maka harus diketahui dan dipahami tentang konsep pemasaran yaitu sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa kepuasan konsumen itu merupakan suatu syarat secara ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan. Konsep pemasaran mengajarkan bahwa kegiatan pemasaran suatu perusahaan harus dimulai dengan kegiatan mengenal dan merumuskan keinginan serta kebutuhan dari konsumennya. Perusahaan harus dapat memberikan kepuasan kepada konsumennya sehingga konsumen mempunyai pandangan yang baik terhadap perusahaan. Perusahaan sebaiknya mampu memahami perilaku konsumen dalam membeli dan menggunakan produk, hal ini dapat dijadikan acuan bagi perusahaan dalam menentukan dan mengembangkan produk yang akan dibuat. Perusahaan perlu mempelajari perilaku konsumen dan pasar sasarannya. Penelitian mengenai siapa yang berada di pasar konsumen, apa yang dibeli konsumen, kapan mereka membeli, siapa yang terlibat dalam pembelian, mengapa konsumen membeli dan bagaimana mereka membeli merupakan analisis pasar konsumen yang erat kaitannya dengan perilaku konsumen. Keterangan dari hasil penelitian tersebut akan melengkapi informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk merumuskan kebutuhan dan keinginan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 4
konsumen.
Dengan
demikian
manajer
pemasaran
dapat
memilih
dan
melaksanakan kegiatan pemasaran yang dapat membantu dalam mencapai tujuan perusahaan serta menyesuaikan dengan perubahan tingkah laku konsumen. Setiap pelanggan berharap pelayanan yang diberikan perusahaan baik. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi manajer pemasaran dengan menelaah karakteristik bagaimana calon pelanggan berminat terhadap produk dan layanannya serta pelanggan merasa puas dengan produk dan layanannya. Berdasarkan pentingnya pelayanan dalam sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa, maka peneliti bermaksud melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Harga, Promosi dan Layanan Operator Seluler XL terhadap Kepuasan Pelanggan ” dengan studi kasus pada pengguna kartu pra bayar XL di kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta.
B.
Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang menjadi arah pembahasan dalam penelitian ini adalah : 1. Apakah harga yang diberikan oleh operator selular XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan? 2. Apakah promosi yang diberikan oleh operator seluler XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan? 3. Apakah layanan yang diberikan oleh operator seluler XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 5
4. Apakah harga, promosi, dan layanan yang diberikan oleh operator seluler XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelangga?
C.
Batasan Masalah Supaya penelitian ini tidak terlalu melebar dan kompleks maka peneliti
membatasi masalah yang ada sehingga penelitian ini menjadi terarah. Penelitian ini meliputi; 1.
produk yang diteliti adalah kartu seluler XL dari PT Excelcomindo Pratama Tbk;
2.
responden yang akan diteliti adalah pengguna kartu seluler XL yang berdomisili di kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta;
3.
kepuasan pelanggan adalah kepuasan tehadap layanan dan fasilitas produk kartu seluler XL.
D.
Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh harga yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan.
2.
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh promosi yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan.
3.
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh layanan yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelangan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 6
4.
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh harga, promosi dan layanan yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan.
E.
Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1.
Bagi Perusahaan Penelitian
diharapkan
dapat
memberikan
pertimbangan
dalam
memecahkan masalah yang dihadapi dan dapat digunakan sebagai bahan untuk mengevaluasi kebijakan yang telah ditetapkan. 2.
Bagi Universitas Sanata Dharma Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi untuk penelitian selanjutnya.
3.
Bagi Peneliti Hasil
ini
dapat
memberikan
tambahan
pengetahuan
mengaplikasikan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah.
untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II TINJAUAN TEORI
Harga Harga merupakan satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan pendapatan, sedangkan unsur yang lainnya menunjukkan biaya. Oleh karena itu dalam menentukan tingkat harga suatu produk perlu adanya perhitungan yang tepat. Harga sudah dikenal dan diketahui oleh masyarakat luas, sebab dalam kehidupan modern dalam arti masyarakat yang sudah mengenal uang, orang tidak dapat melepaskan diri dari masalah harga. Menurut Semito (1982:55) harga adalah nilai suatu barang atau jasa yang diukur dengan sejumlah uang dimana berdasarkan tersebut seseorang atau perusahaan bersedia melepaskan barang atau jasa yang dimiliki kepada pihak lain. Menurut Stanton (1985:308) harga adalah nilai yang disebutkan dalam rupiah atau sen atau medium moneter lainnya sebagai alat ukur. Swastha (1984) mendefinisikan harga sebagai sejumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya. Pada umumnya perusahaan mempunyai tujuan dalam menetapkan harga produknya. Tujuan tersebut adalah sebagai berikut: 1.
Mendapatkan laba maksimum.
2.
Mendapat pengembalian investasi yang ditargetkan.
3.
Mencegah atau mengurangi persaingan.
7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 8
4.
Mempertahankan atau memperhatikan market. Menurut Swastha (1984:167) ada tiga cara penetapan harga dalam
hubungannya dengan pasar. 1.
Penetapan harga sama dengan harga saingan. Sering dijumpai adanya penjualan yang menetapkan harga sama dengan harga saingan, cara seperti ini akan menguntungkan jika dipakai pada saat harga dalam persaingan tinggi. Biasanya penjualan menggunakan cara tersebut untuk barang-barang standar.
2.
Penetapan harga dibawah harga saingan. Metode ini biasanya dilakukan oleh pengecer. Mereka mempunyai suatu prinsip bahwa mark-up yang lebih rendah akan menghasilkan volume penjualan yang lebih tinggi. Penerapan harga dibawah harga saingan ini juga merupakan suatu cara yang baik bagi perusahaan untuk memasuki pasar yang baru. Oleh karena itu pengecer menggunakan metode tersebut untuk barang-barang yang permintaanya elastis.
3.
Penetapan harga di atas harga saingan. Kadang-kadang produsen menetapkan harga poduknya di atas harga pasar. Metode ini hanya sesuai digunakan oleh perusahaan yang mempunyai reputasi baik di alam masyarakat atau perusahaan yang menghasilkan barang-barang prestise.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 9
Swasta (1984:169) juga mengungkapkan kebijaksanaan dan strategi dalam menentukan harga. 1) Discount (potongan), yaitu dengan memberikan pengurangan harga dari harga yang ada. •
Potongan
kuantitas,
potongan
ini
diberikan
apabila
penjual
mengharapkan konsumen membeli dalam jumlah yang besar. •
Potongan dagang, yaitu potongan harga yang ditawarkan pada pembeli atas pembayaran untuk fungsi-fungsi pemasaran yang mereka lakukan.
•
Potongan tunai, potongan ini diberikan kepada pembeli atas pembayaran rekeningnya pada suatu periode, dan mereka melakukan pembayaran tepat pada waktunya.
•
Potongan musiman, potongan ini diberikan jika pembeli yang melakukan pembelian di luar musim tertentu.
2) Price level Prince level ini banyak digunakan oleh para pengecer dari pedagang besar atau produsen. Di sini, penjual menentukan beberapa tingkatan harga pada semua barang yang dijual. Hal ini akan memudahkan dalam pengambilan keputusan bagi konsumen untuk membeli dengan harga yang sesuai (menurut jumlah uang yang dimilikinya). 3 . Differentiation Penentuan harga pada beberapa macam barang ini menyangkut jumlah product line yang ditawarkan oleh perusahaan. Apabila jumlah product line-nya semakin banyak, maka masalah penetapan harga tersebut menjadi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 10
semakin komplek. Yang perlu diperhatikan dalam strategi ini adalah ukuran, kualitas, merk, dan sebagainya, yang dapat dipisahkan dari ukuran, kualitas, dan merk barang lainnya. Hal ini dapat dipertimbangkan dari segi biaya dan segi permintaan pasarnya. 4) Flexibility Mempertahankan harga penjualan ulang ini merupakan kebijaksanaan harga yang digunakan oleh produsen untuk mengadakan pengawasan pada tingkat pengecer. Biasanya, produsen yang mengikuti kebijaksanaan ini memberikan daftar harga sebagai pedoman bagi pengecer. Hal ini dapat dilakukan terutama pada saluran distribusi yang selektif dan eksklusif. Jadi, harga eceran barang yang dijual tetap ditentukan dan diatur oleh produsen.
B.
Promosi Promosi merupakan kumpulan kiat intensif yang beragam, biasanya
berjangka waktu pendek dan dirancang untuk mendorong pembelian suatu produk atu jasa tertentu secara lebih cepat dan atau lebih besar oleh konsumen atau pedagang (Kotler, 1997). Promosi juga merupakan salah satu faktor penentu program pemasaran. Pada hakikatnya promosi adalah semua kegiatan yang dimaksudkan untuk menyampaikan atau mengkonsumsikan suatu produk kepada pasar untuk memberikan informasi tentang keistimewaan, kegunaan, dan yang paling penting adalah tentang keberadaan untuk merubah sikap atau mendorong orang untuk membeli.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 11
Swastha (1985:222) mengemukakan bahwa promosi adalah arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan pertukaran dalam pemasaran. Kegiatan promosi pada prakteknya dapat dilakukan melalui: 1.
Periklanan (Advertising) Periklanan adalah komunikasi non individu, dengan sejumlah biaya melalui
berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non laba serta individuindividu. 2.
Penjualan Pribadi (Personal Selling) Penjualan pribadi adalah interaksi antar individu saling bertemu muka yang
ditujukan untuk menciptakan, memperbaiki, menguasai atau mempertahankan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan produk lain. 3.
Hubungan Masyarakat dan Publisitas (Public Relation) Hubungan masyarakat dan publisitas adalah fungsi manajemen yang
memberikan penilaian tentang sifat masyarakat, identitas, kebijaksanaan, dan prosedur dari individu atau organisasi dengan keinginan masyarakat dan melakukan program tindakan untuk mendapatkan pengertian serta pengakuan masyarakat. 4.
Promosi Penjualan (Sales Promotion) Promosi penjualan adalah kegiatan-kegiatan pemasaran selain personal
selling, periklanan, dan publisitas yang mendorong efektivitas pembelian konsumen dan pedagang dengan menggunakan alat-alat seperti peragaan, pameran, demonstrasi dan sebagainya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12
Berbagai kegiatan promosi yang dilakukan oleh perusahaan tentunya memiliki suatu tujuan. Adapun tujuan melakukan promosi menurut Swastha dan Irawan (2001:353) adalah sebagai berikut. 1.
Modifikasi tingkah laku. Promosi berusaha merubah tingkah laku dan pendapat, serta memperkuat
tingkah laku yang ada. Penjualan sebagai sumber selalu berusaha menciptakan kesan baik tentang dirinya atau mendorong pembelian barang dan jasa perusahaan. 2.
Memberitahu (Menginformasikan) Promosi bertujuan memberitahu atau menginformasikan tentang penawaran
perusahaan. Pada umumnya sesuai dilakukan pada tahap awal dalam siklus kehidupan produk karena sebagian orang tidak akan membeli barang atau jasa sebelum mereka mengetahui produk tersebut serta faedahnya. 3.
Membujuk (Mempengaruhi) Promosi yang besifat membujuk akan menjadi dominan jika produk yang
bersangkutan mulai memasuki tahap pertumbuhan dalam siklus kehidupan produk atau jasa. 4.
Mengingatkan Hal ini dilakukan terutama untuk mempertahankan merk produk di hati
masyarakat dan perlu dilakukan selama tahap kedewasaan di dalam siklus kehidupan produk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 13
C.
Layanan Layanan merupakan kunci sukses perusahaan yang bersifat jasa. Perannya
akan bersifat lebih besar dan bersifat menentukan manakala dalam kegiatankegiatan jasa di masyarakat itu terdapat kompetisi dalam usaha merebut dalam pasaran atau langganan. Berbagai kegiatan atau manfaat yang dapat ditawarkan oleh satu pihak lain yang pada dasarnya tidak berwujud dan tidak menghasilkan perpindahan kepemilikan Kotler dan Amstrong ( 2003 : 337 ). Perusahaan yang berorientasi pada layanan akan membawa sukses besar. Perusahaan yang peka, akan melihat sikap emosional pelanggan sebagai suatu indikator yang harus ditangani dengan baik. Layanan dapat menciptakan kepuasan pelanggan jika penyedia jasa memusatkan perhatian pada upaya pemuasan keinginan pelanggan, pengembangan produk yang mampu memuaskan keinginan pelanggan, rancangan proses produk yang mampu menghasilkan produk sesuai dengan keinginan pelanggan dan mewujudkan rancangan proses produk tersebut kedalam praktek kegiatan produksi sehari-hari. Berdasarkan keterangan di atas maka dapat disimpulkan bahwa layanan adalah fasilitas yang diberikan oleh perusahaan dapat berupa fisik atau non-fisik agar fasilitas yang diberikan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Sebuah perusahaan jasa jika ingin sukses maka harus memiliki kualitas layanan yang baik. Kualitas layanan merupakan kemampuan penyedia jasa dalam memenuhi harapan pelanggan secara konsisten sehingga kepuasan pelanggan dapat terpenuhi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 14
Berikut ini adalah dimensi kualitas layanan menurut Parasuraman, Zeithaml, dan Berry (1988) yang dapat digunakan sebagai alat ukur baik atau tidaknya layanan yang diberikan oleh sebuah perusahaan jasa. 1.
Reliabilitas,
berkaian
dengan
kemampuan
perusahaan
untuk
memberikan layanan yang akurat sejak pertama kali tanpa membuat kesalahan apapun dan menyampaikan jasanya sesuai dengan waktu yang disepakati. 2.
Daya tanggap (responssiveness), berkenaan dengan kesediaan dan kemampuan para karyawan untuk membantu para pelanggan dan merespon permintaan mereka, serta menginformasikan kapan jasa akan diberikan dan kemudian memberikan jasa secara cepat.
3.
Jaminan
(assurance),
yakni
perilaku
para
karyawan
mampu
menumbuhkan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan dan perusahaan bisa menciptakan rasa aman bagi para pelanggannya. Jaminan juga berarti bahwa para karyawan selalu bersikap sopan dan menguasai pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menangani setiap pertanyaan atau masalah pelanggan. 4.
Empati
(empathy),
berarti
perusahaan
memahami
masalah
pelanggannya dan bertindak demi kepentingan pelanggan, serta memberikan perhatian personal kepada para pelanggan, serta memberikan perhatian personal kepada para pelanggan yang memiliki jam operasi yang nyaman.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 15
5.
Bukti fisik (tangible), berkenaan dengan daya tarik fasilitas fisik, perlengkapan, dan material yang digunakan perusahaan, serta penampilan karyawan.
D.
Kepuasan Pelanggan Pemasaran merupakan salah satu kegiatan dalam perusahaan yang terpenting
untuk dilakukan karena merupakan usaha perusahaan untuk mempertahankan, mengembangkan
dan
mendapatkan
keuntungan.
Berhasil
atau
tidaknya
perusahaan tergantung bagaimana keahlian perusahaan dalam kegiatan perusahaan agar dapat berjalan dengan lancar. Pemasaran merupakan hal yang terpenting dalam perusahaan karena berkaitan dengan penjualan produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan sehingga menentukan laba dan pangsa pasar yang ditentukan oleh perusahaan. Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang bernilai satu dengan yang lain (Kotler, 1999:11). Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa pemasaran merupakan kegiatan perusahaan yang bertujuan untuk memuaskan kebutuhan konsumen, menganalisa produk yang diinginkan oleh konsumen, menentukan harga pokok yang sesuai, mencari alternatif promosi yang efektif dan efisien dan menyalurkan produk dengan tepat. Tujuan dari kegiatan pemasaran adalah untuk memberikan kepuasan terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16
Tiga faktor penting yang dipakai sebagai dasar konsep pemasaran adalah orientasi pada konsumen, penyusunan kegiatan pemasaran secara integral (integrated marketing), dan kepuasan konsumen. Pada sebuah perusahaan yang benar-benar ingin memperhatikan kebutuhan konsumen maka perusahaan tersebut harus: 1.
menentukan kebutuhan pokok dari pembeli yang akan dilayani dan dipenuhi;
2.
menentukan kelompok pembeli yang akan dijadikan sasaran penjualan;
3.
menentukan produk dan program pemasarannya;
4.
mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, menilai dan menafsirkan keinginan, sikap, serta perilaku konsumen;
5.
menentukan dan melaksanakan strategi yang paling baik, apakah menitikberatkan pada mutu yang tinggi, harga yang murah atau model yang menarik.
Kepuasan konsumen merupakan faktor yang akan menentukan apakah perusahaan dalam jangka panjang akan mendapatkan laba, yaitu dengan melihat banyak sedikitnya kepuasan konsumen yang dapat dipenuhi. Ini tidak berarti bahwa perusahaan harus memaksimalkan kepuasan konsumen, tetapi perusahaan harus mendapatkan laba dengan cara menberikan kepuasan kepada konsumen. Ada beberapa ahli yang mengemukakan definisi mengenai kepuasan atau ketidakpuasan konsumen. Day (Tse dan Wilton, 1998) menyatakan bahwa kepuasan atau ketidakpuasan adalah respon pelanggan terhadap evaluasi ketidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17
puasan yang dirasakan antara harapan sebelumnya dan kinerja aktual produk yang dirasakan setelah pemakaiannya. Menurut (Engel, 1990) kepuasan pelanggan merupakan evaluasi pembeli di mana alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya sama atau melampaui harapan pelanggan, sedangkan ketidakpuasan
apabila hasil tidak memenuhi harapan.
Menurut Kotler (1996) kepuasan konsumen atau pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja (hasil) yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya. Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang dengan membandingkan kinerja atau hasil yang dirasakan dibandingkan dengan harapannya. Jadi tingkat kepuasan adalah fungsi dari perbedaan antara kinerja yang dirasakan dengan harapan-harapan konsumen dapat mengalami salah satu dari tingkatan konsumen secara umum, yaitu; 1. jika kinerja lebih rendah dari harapan maka konsumen kecewa; 2. jika kinerja sesuai yang diharapkan maka konsumen akan merasa puas; 3. jika kinerja lebih dari yang diharapkan maka konsumen akan sangat puas. Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa kepuasan akan terjadi apabila alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya sama atau melampaui harapan pelanggan. Ketidakpuasan akan terjadi bila pengorbanan konsumen lebih besar dibandingkan dengan hasil atau manfaat yang didapatkan dan dirasakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 18
Pengukuran Kepuasan Konsumen / Pelanggan Cara yang biasa digunakan perusahaan untuk mengamati kepuasan konsumen/pelanggan menurut Kotler (1996) adalah sebagai berikut. 1. Sistem keluhan dan saran, yaitu dengan cara memberikan kesempatan yang luas kepada pelanggan atau konsumen yang menyampaikan saran, pendapat, keluhan mereka terhadap suatu produk tertentu. Misalnya melalui kotak saran, kartu komentar, saluran telepon bebas pulsa, dan lain lain. 2. Survei kepuasan konsumen atau pelanggan. Umumnya banyak penelitian mengenai kepuasan pelanggan dengan penelitian survei, baik melalui pos, telepon, maupun wawancara pribadi. 3. Last customer analysis, dengan cara perusahaan menghubungi pelanggan yang telah berhenti berlangganan 4. Gosh shopping, yaitu dengan meminta orang untuk berperan atau bersikap sebagai pembeli potensial, untuk produk perusahaan atua produk pesaing. Orang ini mengamati, meneliti dan melaporkan temuannya kepada perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 19
E.
Kerangka Berpikir
1. Pengaruh Harga terhadap Kepuasan Pelanggan Harga merupakan satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan pendapatan, sedangkan unsur yang lainnya menunjukkan biaya sehingga dalam menentukan tingkat harga suatu produk perlu adanya perhitungan yang tepat. Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang dengan membandingkan kinerja atau hasil dengan harapan yang diinginkan. Jika harga yang diberikan sesuai dengan harapan pelanggan maka akan berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Oktavianus (2002, 27) ditemukan bahwa harga jual perusahaan yang terlalu tingi merupakan sebuah kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan. Karena dengan tingginya harga jual maka daya beli konsumen menurun. Dengan demikian maka kepuasan pelanggan tidak dapat dicapai. Rumusan Hipotesis : Ho 1
: tidak ada pengaruh positif harga yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
Ha 1
: ada pengaruh positif harga yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 20
2. Pengaruh Promosi terhadap Kepuasan Pelanggan Promosi merupakan kegiatan yang memiliki tujuan untuk menyampaikan atau mengkonsumsikan suatu produk kepada pasar untuk memberikan informasi tentang keistimewaan, kegunaan, dan keberadaan produk tersebut. Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang dengan membandingkan kinerja atau hasil dengan harapan yang diinginkan. Apabila promosi yang dilakukan oleh perusahaan dilakukan secara menarik maka akan berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Wijaya (1985, 85) ditemukan bahwa promosi yang aktif dan sedemikian hebatnya dapat mengakibatkan terjadinya perubahan perilaku konsumen. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kekuatan bauran promosi merupakan salah satu sumber dari suatu perubahan sosial dalam masyarakat. Rumusan Hipotesis : Ho 2
: tidak ada pengaruh positif promosi yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
Ha 2
: ada pengaruh positif promosi yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 21
3. Pengaruh Layanan terhadap Kepuasan Pelanggan Layanan adalah fasilitas yang diberikan oleh perusahaan dapat berupa fisik atau non-fisik agar fasilitas yang diberikan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang dengan membandingkan kinerja atau hasil dengan harapan yang diinginkan. Jika layanan yang diberikan oleh perusahaan baik maka akan berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Oktavianus (2002, 27) ditemukan bahwa perusahaan yang diteliti memiliki kelemahan (weakness) belum memiliki pelayanan yang baik. Jumlah karyawan yang dimiliki belum dapat menjangkau dan meraih wilayah pemasaran. Sehingga permintaan konsumen terhadap barang produksi belum bisa dilayani dengan baik. Selain itu keluhan konsumen belum bisa diatasi karena kurangnya karyawan yang dimiliki sehingga tidak semua permasalahan dapat ditangani oleh perusahaan. Rumusan Hipotesis : Ho 3
: tidak ada pengaruh positif layanan yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
Ha 3
: ada pengaruh positif layanan yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 22
5. Pengaruh Harga, Promosi, Dan Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan. Harga merupakan satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan pendapatan, sedangkan unsur yang lainnya menunjukkan biaya sehingga dalam menentukan tingkat harga suatu produk perlu adanya perhitungan yang tepat. Selain harga hal pendukung lain yang juga berpengaruh menentukan kepuasan pelanggan adalah promosi. Promosi merupakan kegiatan yang memiliki tujuan untuk menyampaikan atau mengkonsumsikan suatu produk kepada pasar untuk memberikan informasi tentang keistimewaan, kegunaan, dan keberadaan produk tersebut. Hal lain yang tak kalah penting adalah layanan. Terlebih pada perusahaan yang bergerak pada bidang jasa. Layanan adalah fasilitas yang diberikan oleh perusahaan dapat berupa fisik atau non-fisik agar fasilitas yang diberikan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan. . Kepuasan pelanggan adalah tingkat perasaan seseorang dengan membandingkan kinerja atau hasil dengan harapan yang diinginkan. Harga yang ekonomis, promosi secara aktif serta didukung layanan yang baik akan menimbulkan nilai kepuasan yang tinggi. Sebaliknya jika harga yang diberikan tidak ekonomis, promosi dilakukan secara pasif serta layanan yang diberikan kurang baik akan menimbulkan nilai kepuasan yang rendah. Harga dan tarif yang harus dibayarkan tidak sesuai dengan jasa yang didapatkan, serta promosi yang dilakukan tidak menarik dan juga tidak secara aktif ditambah lagi dengan layanan yang tidak mengacu pada keinginan pelanggan akan menyebabkan ketidak puasan pelanggan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23
Rumusan Hipotesis : Ho 4 : tidak ada pengaruh positif harga, promosi dan layanan yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan Ha 4 : ada pengaruh positif harga, promosi dan layanan yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN
A.
Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus. Studi kasus yaitu
penelitian terhadap objek yang populasinya terbatas sehingga kesimpulan yang akan ditarik terbatas pada objek yang diteliti saja dan tidak berlaku secara umum.
B.
Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di kecamatan Pakem, Sleman Yogyakarta pada
bulan Mei 2008.
C.
Subjek dan Objek Penelitian 1.
Subjek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitiannya adalah pengguna kartu pra bayar XL di kecamatan Pakem, Sleman Yogyakarta.
2.
Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan yang mengeluarkan produk kartu telepon seluler XL dilihat dari harga, promosi dan layanan yang diberikan kepada pelanggannya.
24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 25
D.
Populasi dan Sampel Dalam penelitian ini populasi dan sampel yang digunakan adalah sebagai berikut. 1.
Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan kartu telepon seluler XL di kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta.
2.
Sampel Sampel adalah bagian dari populasi yang dijadikan objek penelitian. Populasi adalah keseluruhan elemen dari objek penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah mencakup seluruh objek penelitian di kecamatan Pakem yang menggunakan kartu pra bayar XL. Dari populasi yang ada peneliti mengambil 100 (seratus) orang pengguna kartu pra bayar XL di kecamatan Pakem Sleman Yogyakarta sebagai sampel dengan pertimbangan jumlah tersebut dianggap sudah mewakili populasi.
E.
Variabel Penelitian dan Pengukuran 1.
Kepuasan Pelanggan Kepuasan pelanggan terjadi apabila tingkat kinerja atau hasil yang
didapatkan lebih besar lebih besar atau sama dengan yang diharapkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 26
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel Kepuasan Pelanggan Indikator
Mampu memenuhi kebutuhan pokok pelanggan. Membutuhkan jasa layanan perusahaan. Program menarik. Mendapatkan perhatian mengenai keinginannya. Kepuasan terhadap mutu. Kepuasan terhadap harga.
No. Butir Soal 1 2 3 4 5 6
Pengukuran variabel kepuasan pelanggan didasarkan pada indikatorindikatornya. Masing-masing indikator dijabarkan dalam bentuk pertanyaan yang dinyatakan dalam lima skala pertanyaan. Untuk jawaban dengan persentase kepuasan > 80% = 5; kepuasan 61% s/d 80% = 4; kepuasan 41% s/d 60% = 3; kepuasan 21% s/d 40% = 2; kepuasan < 20%= 1.
2.
Harga Harga adalah nilai suatu barang atau jasa yang diukur dengan sejumlah
uang dimana berdasarkan tersebut seseorang atau perusahaan bersedia melepaskan barang atau jasa yang dimiliki kepada pihak lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 27
Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel Harga Dimensi Discount
Indikator potongan harga isi ulang potongan tarif percakapan potongan tarif sms
Differentiation
Price level
Flexibility
terdiri dari berbagai produk terdiri dari berbagai kualitas produk
No.Butir Soal 36 37 40 macam 41 macam 42
terdiri dari beberapa tingkatan harga berdasarkan dari merk terdiri dari beberapa tingkatan harga berdasarkan dari kualitas terdiri dari beberapa tingkatan harga berdasarkan dari ukuran (besarnya isi ulang pulsa) kestabilan harga isi ulang pulsa
31 32,33,34,35 30 29
Pengukuran variabel harga didasarkan pada indikator-indikatornya. Masing-masing indikator dijabarkan dalam bentuk pertanyaan yang dinyatakan dalam lima skala pertanyaan. Untuk jawaban sangat puas (SP) = 5; puas (P) = 4; cukup puas (CP) = 3; kurang puas (KP) = 2; tidak puas (TP) = 1.
3.
Promosi Promosi
adalah
semua
kegiatan
yang
dimaksudkan
untuk
menyampaikan atau mengkonsumsikan suatu produk kepada pasar untuk memberikan informasi tentang keistimewaan, kegunaan, dan yang paling penting adalah tentang keberadaan untuk merubah sikap atau mendorong orang untuk membeli.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 28
Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel Promosi Dimensi Indikator 1.Modifikasi tingkah laku Daya tarik iklan Pelanggan lama tidak akan pindah ke produk lain 2.Memberitahu Kejelasan iklan (menginformasikan) Selalu memberitahukan tentang penawaran baru perusahaan 3.Membujuk Memberikan bonus (mempengaruhi) Memberikan undian berhadiah 4.Mengingatkan Slogan pada iklan mudah diingat
No.Butir Soal 25 26 27 28 8 9 10
Pengukuran variabel promosi didasarkan pada indikator-indikatornya. Masing-masing indikator dijabarkan dalam bentuk pertanyaan yang dinyatakan dalam lima skala pertanyaan. Untuk jawaban sangat puas (SP) = 5; puas (P) = 4; cukup puas (CP) = 3; kurang puas (KP) = 2; tidak puas (TP) = 1
4.
Layanan Layanan adalah fasilitas yang diberikan oleh perusahaan, dapat berupa
fisik atau non-fisik agar fasilitas yang diberikan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 29
Tabel 3.4 Operasionalisasi Variabel Layanan Dimensi Reliabilitas
Indikator
Daya tanggap (responssiveness)
Jaminan (assurance)
Empati (empathy)
Bukti fisik (tangible)
Jasa disediakan sesuai yang dijanjikan Jasa disampaikan tepat waktu. Dapat diandalkan dalam menangani masalah pelanggan Menginformasikan pelanggan tentang kepastian waktu penyampaian jasa. Pelayanan yang segera/cepat bagi pelanggan. Kesediaan untuk membantu pelanggan. Kesiapan untuk merespon pelanggan
No. Butir Pertanyaan 12 11 13 14 15 16 17
Menumbuhkan rasa percaya 18 pada pelanggan. Membuat pelanggan merasa 19 aman pada saat melakukan transaksi. Pelanggan diperlakukan dengan baik Sungguh-sungguh Mengutamakan kepuasan
24 22 20
21,23 Daya tarif fasilitas fisik Perlengkapan dan material 38,39 yang digunakan
Pengukuran variabel layanan didasarkan pada indikator-indikatornya. Masing-masing indikator dijabarkan dalam bentuk pertanyaan yang dinyatakan dalam lima skala pertanyaan. Untuk jawaban sangat puas (SP) =
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30
5; puas (P) = 4; cukup puas (CP) = 3; kurang puas (KP) = 2; tidak puas (TP) = 1.
F.
Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara: 1.
Metode Observasi Metode observasi dilakukan dengan mengamati perilaku para pelanggan di kecamatan Pakem, Sleman Yogyakarta dalam menggunakan kartu telepon seluler XL.
2.
Metode Kuesioner Metode kuesioner yaitu teknik pengumpulan data dengan cara membuat daftar pertanyaan yang diisi oleh responden yaitu masyarakat di kecamatan Pakem, Sleman Yogyakarta sebagai pelanggan kartu telepon seluler XL.
G.
Teknik Pengujian Instrumen Penelitian 1.
Uji Validitas Pengujian ini memiliki tujuan menguji ketepatan dalam penggunaan
suatu alat ukur penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang diukur. Dengan cara setiap satu item pertanyaan dari kuesioner dikorelasikan dengan skor total kepuasan pelanggan, teknik korelasi yang digunakan adalah
product moment co-efficient of corelation dari pearson
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 31
(Arikunto,1991-205), untuk mengetahui apakah variabel tersebut valid atau tidak. Rumus yang digunakan oleh rumus korelasi product moment sebagai berikut: rxy =
N ∑ xy − ∑ x ∑ y
{N ∑ x 2 − (∑ x 2 )}{N ∑ y 2 − (∑ y ) 2 }
Dimana: rxy
= Koefisien
korelasi product moment
x
= Nilai item bernomer genap
y
= Nilai item bernomer ganjil
N
= Banyaknya responden atau sampel.
Hasil korelasi dilakukan dengan angka kritik tabel korelasi dengan taraf signifikan 1% atau 5%. Jika angka korelasi dari perhitungan < dibanding r tabel maka butir pertanyaan dinyatakan tidak valid atau tidak dapat digunakan. Untuk menentukan tingkat validitas maka peneliti menggunakan bantuan komputer SPSS 11.5. Dalam pengujian validitas dicari koefisien validitas yang diperoleh dengan jalan mengkorelasikan skor yang ada pada setiap butir pertanyaan dengan skor total. Uji validitas menggunakan sampel sebanyak n = 40, dengan dk = n-2 (dk = 40-2), sehingga diperoleh rtabel (0,05 : 38) = 0,207. Kriteria pengambilan keputusan yaitu apabila rhitung lebih besar dari rtabel dengan taraf signifikasi 5% dinyatakan valid, jika rhitung lebih kecil dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 32
rtabel dinyatakan tidak valid. Rangkuman dari hasil pengukuran validitas tersedia pada tabel berikut ini.
Tabel 3.5 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Kepuasan Pelanggan No Item
Kepuasan Pelanggan
1. 2. 3.
r hitung 0,434 0,460 0,505
R tabel 0,207 0,207 0,207
4. 5. 6. 7.
0,472 0,389 0,371 0,404
0,207 0,207 0,207 0,207
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Tabel 3.6 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Harga No Item 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
r hitung 0,499 0,590 0,600 0,587 0,621 0,694 0,872 0,565 0,570 0,595 0,423 0,523
Harga r tabel 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 33
Tabel 3.7 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Promosi No Item 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
r hitung 0,367 0,367 0,443 0,518 0,387 0,457 0,607
Promosi r tabel 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Tabel 3.8 Hasil Pengukuran Validitas untuk Variabel Layanan Layanan
No Item 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
r hitung 0,161 0,608 0,744 0,608 0,506 0,633 0,667 0,541 0,372 0,539 0,671 0,367 0,354 0,640 0,459 0,494
r tabel 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207 0,207
keterangan Tidak valid
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Untuk variabel layanan terdapat item soal yang tidak valid. Oleh karena itu item soal tersebut tidak dipakai lagi dalam penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 34
2.
Uji Reliabilitas Uji reliabilitas adalah instrumen yang dapat dipercaya untuk digunakan
sebagai alat ukur data karena instrumen itu sudah baik. Reliabilitas menunjukkan pada tingkat kemantapan atau konsistensi suatu alat ukur. Kuesioner dikatakan reliabel jika digunakan berulang kali dengan asumsi kondisi pada saat pengukuran tidak berubah. Kriteria yang digunakan pada untuk mengetahui tingkat reliabilitas besarnya nilai cronbach alpha yaitu semakin tinggi konsistensi internal reliabilitas dan apabila nilainya > 0,6 maka dikategorikan reliabel dan untuk menentukan tingkat reliabilitas maka peneliti menggunakan bantuan komputer program SPSS 11.5. α=
kr 1 + (k − 1)r
Dengan r adalah rata-rata korelasi antar item dan k adalah jumlah item. Analisis ini digunakan untuk menganalisis karakteristik responden dan menganalisis tingkat kepuasan pelanggan dengan menggunakan skala Likert agar diberi bobot secara kuantitatif. Perhitungan uji reliabilitas dilakukan dengan program statistik. a. Variabel Harga Koefisien Alpha yang diperoleh untuk variabel harga adalah 0,887, yang berarti lebih besar dari 0,60. Hal ini menunjukkan bahwa konstruk pertanyaan dari dimensi variabel harga adalah reliabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 35
b. Variabel Promosi Koefisien Alpha yang diperoleh untuk variabel promosi adalah 0,730 yang berarti lebih besar dari 0,60. Hal ini menunjukkan bahwa konstruk pertanyaan dari dimensi variabel promosi adalah reliabel. c. Variabel Layanan Koefisien Alpha yang diperoleh untuk variabel layanan adalah 0,877 yang berarti lebih besar dari 0,60. Hal ini menunjukkan bahwa konstruk pertanyaan dari dimensi variabel layanan adalah reliabel d. Variabel Kepuasan Pelanggan Koefisien Alpha yang diperoleh untuk variabel kepuasan pelanggan adalah 0,718 yang berarti lebih besar dari 0,60. Hal ini menunjukkan bahwa konstruk pertanyaan dari dimensi variabel kepuasan pelanggan adalah reliabel
H.
Teknik Analisis Data 1.
Uji Normalitas Uji normalitas dalam penelitian ini digunakan untuk mengetahui
apakah data yang terjaring berdistribusi normal atau tidak. Populasi data yang terjaring berdistribusi normal maka analisis untuk menguji hipotesis dapat dilakukan. Pengujian ini dilakukan dengan rumus Kolmogorov Smirnov (Sugiono, 2003:150).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 36
D = Max [Fo (xi) – Fn (xi)] Keterangan : D
= deviasi
Fo (xi) = fungsi distribusi kumulatif yang ditentukan Fn (xi) = frekuensi kulmulatif yang diobservasikan Jika F hitung > dari F tabel pada taraf signifikasi 5% maka distribusi data dikatakan normal. Jika nilai F hitung < dari nilai F tabel maka distribusi dikatakan tidak normal. Uji Linearitas
2.
Uji linearitas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model yang digunakan sudah benar atau belum. Pengujian ini dilakukan dengan meregres masing-masing variabel terikat. Rumus yang digunakan adalah rumus untuk mencari nilai F (Sudjana, 1996:332) F
=
S 2 TC S2 e
Keterangan:
S 2 TC = S2 e =
JK (TC ) K−2
JK (E ) n−k
JK (TC) = Tuna Cocok JK (E) F
= Kekeliruan
= nilai F untuk garis regresi
S²TC = varians tuna cocok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 37
S²e = varians kekeliruan Jika F hitung < F tabel dengan taraf signifikansi 5% maka variabel bebas dengan variabel terikat memiliki hubungan linear. Jika F hitung > F tabel dengan taraf signifikansi 5% maka variabel bebas dengan variabel terikat tidak memiliki hubungan linear. 3.
Uji Asumsi Klasik a). Uji heteroskedastisitas Menurut Algifari (1997:85-86) heteroskedastisitas artinya varians variabel dalam model tidak sama (konstan). Konsekuensi adanya heteroskedastisitas dalam model regresi adalah penaksir (estimator) yang diperoleh tidak efisien, baik dalam sampel kecil maupun dalam sampel besar, walaupun penaksir yang diperoleh menggambarkan populasinya (tidak bias) dan bertambahnya sampel yang digunakan akan mendekati nilai sebenarnya (konsisten). Diagnosis adanya heteroskedastisitas secara kuantitatif dalam suatu regresi dapat dilakukan dengan pengujian korelasi ranking Spearman. Adapun rumusnya sebagai berikut (Sudjana,1990:230) : ⎛ ∑ di 2 rs = 1 - 6⎜ ⎜ N N 2 −1 ⎝
(
⎞ ⎟ ) ⎟⎠
Keterangan: di = selisih ranking standar deviasi (s) dan ranking nilai mutlak error (e). Nilai e = Y – Y N = banyaknya sampel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 38
Kriteria pengujian heteroskedastisitas yaitu jika probabilitas (P) > 5 % maka tidak ada heteroskedastisitas. Sedangkan jika nilai probabilitas (P) < 5 % maka ada heteroskedastisitas. b). Uji multikolinearitas Menurut Algifari (1997:84) multikolinearitas artinya variabel independen yang terdapat dalam model memiliki hubungan yang sempurna atau mendekati sempurna (koefisien korelasinya tinggi atau bahkan 1). Untuk menguji multikolinearitas menggunakan rumus VIF hitung (Variance Inflation Factor). Adapun rumus yang digunakan yaitu (Santoso, 2002: 356) : VIF = 1 / Tolerance
Kriteria pengujian multikolinearitas yaitu jika VIF hitung lebih besar dari 5 maka ada multikolinearitas. Sedangkan VIF hitung lebih kecil dari 5 maka tidak ada multikolinearitas. 4.
Menguji Hipotesis Dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik analisis data
secara kuantitatif untuk menjawab permasalahan yang ada. Analisis kuantitatif adalah analisis data yang digunakan untuk menarik kesimpulan dari data hasil penelitian
dengan menggunakan perhitungan dan rumus
statistik. Adapun teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 39
1). Statistik Deskriptif Peneliti akan menyajikan data yang diperoleh dari penelitian yaitu data mengenai harga, promosi dan layanan yang diperoleh dari kuesioner yang dibagikan kepada responden
ke dalam tabel penilaian. Dalam hal ini
peneliti akan menghitung nilai rata-rata dan standar deviasi, dan selanjutnya menyusun tabel penilaian. Harga, promosi dan layanan diklasifikasikan dengan menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II (Masidjo, 1995:164) yaitu. Tabel 3.9 Kategori Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II SKOR M+2S< M + 1 S dan M + 2 S M – 1 S dan M + 1 S M – 2 S dan M – 1 S <M–2S
NILAI Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat rendah
2). Untuk menguji Hipotesis ke-1, ke-2, dan ke3, digunakan teknik Analisis Regresi Linier Sederhana.
Teknik ini digunakan untuk mengetahui bagaimana variabel dependen dapat diprediksikan oleh variabel independen, melalui persamaan: Y` = a + bx
Untuk mencari a, rumusnya adalah a = Y – bx, sedangkan b = r
Sy Sx
dimana r adalah koefisien korelasi Product Moment, yang dicari dengan rumus dengan rumus (Suharsimi,1990:425) :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 40
r
=
{N ΣX
N ΣXY - (ΣX )(ΣΥ ) 2
}{
− (ΣX ) N ΣY 2 − (ΣY ) 2
2
}
Keterangan: r = koefisien korelai X = variabel bebas Y = variabel terikat ΣXY = jumlah hasil kali X dan Y N = jumlah sampel Sy = simpangan baku variabel y Sx = simpangan baku variabel x Untuk menguji apakah harga itu signifikan atau tidak, maka dilakukan uji signifikansi pada taraf signifikan 5 % dengan tabel r product moment. Penarikan Kesimpulan : Ho : ditolak jika r hitung < r tabel.
3). Untuk menguji hipotesis ke-4 digunakan Analisis Regresi Linier Berganda.
Analisis ini digunakan untuk memprediksi pengaruh antara seluruh prediktor (variabel bebas) dengan kriteria (variabel terikat) serta untuk mengetahui sumbangan atau pengaruh yang diberikan oleh prediktor terhadap kriterian. Rumusan hipotesis : Ho : tidak ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Ha : ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk menguji hipotesis ini maka digunakan rumus regresi linear berganda (Burhan, Gunawa, dan Marzuki, 2002 : 282)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 41
Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3
Keterangan : Y
= kepuasan pelanggan
a
= konstanta
b1
= koefisien regresi harga
x1
= harga
b2
= koefisien regresi promosi
x2
= promosi
b3
= koefisien regresi layanan
x3
= layanan
Untuk mengetahui koefisien korelasi antara variabel bebas secara bersamasama terhadap variabel terikat, digunakan rumus (Hadi, 1995:25): R y (1,.2, 3, ) =
a1Σx1 y + a2 ∑ x2 y + a3Σx3 y Σy 2
Untuk mengetahui besarnya sumbangan yang diberikan oleh variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat digunakan rumus koefisien determinasi berbentuk (Ry(1,2,3))2 = R2. Sedangkan Ftes yang dipergunakan untuk menguji signifikansi antara variabel bebas secara bersama-sama dengan variabel terikat (Sudjana, 2002:385)adalah : F=
R2 / k (1 − R 2 )/(N − K − 1)
Keterangan:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 42
k n R2
: banyaknya variabel bebas : banyaknya responden : koefisien determinan
Harga Fhitung yang diperoleh dikonsultasikan dengan Ftabel pada db (derajat kebebasan) = {k:(n-k-1)} dan pada taraf signifikan 5 %. Kriteria: Jika Fhitung > Ftabel maka harga Ry(1,2,3,4) signifikan, dan berarti ada korelasi antar variabel bebas secara keseluruhan dengan variabel terikat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini disajikan analisis data yang meliputi gambaran umum responden, pengujian linearitas, pengujian normalitas, dan pengujian hipotesis.
A. Gambaran Umum Responden
Dalam penelitian ini yang dijadikan obyek penelitian adalah penduduk yang berada di wilayah kecamatan Pakem. Adapun gambaran responden yang diteliti adalah responden yang menggunakan kartu seluler XL yang berada di kecamatan Pakem. Jumlah responden yang diteliti sebanyak 100 responden, yang diberi kuesioner dengan pertanyaan berisi tentang karakteristik pelanggan yaitu: jenis kelamin, jenis kartu prabayar XL yang digunakan, lama penggunaan, dan jumlah pendapatan. Untuk lebih jelasnya peneliti akan mengklasifikasikan tabel responden tersebut di bawah ini. 1. Jenis Kelamin Responden Berdasarkan jenis kelaminnya, maka responden dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45
No.
1. 2.
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jumlah Responden Jenis Kelamin Dalam Angka Persentase (%) Pria 51 51,00 Wanita 49 49,00 Jumlah 100 100,00
Sumber: Data primer yang diolah Dari tabel tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar responden dalam penelitian ini adalah pria yaitu sebanyak 51 orang (51%) dan sisanya sebanyak 49 orang (49%) adalah wanita. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar pelanggan kartu prabayar XL yang berada di wilayah kecamatan Pakem adalah wanita. 2. Kartu Prabayar Yang Digunakan Berdasarkan kartu prabayar XL yang digunakan, maka responden dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut: Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Kartu Prabayar Yang Digunakan No. Kartu Prabayar XL Jumlah Responden Yang Digunakan Dalam Angka Persentase (%) 1. Bebas 36 36,00 2. Jempol 64 64,00 Jumlah 100 100,00 Sumber: Data primer yang diolah
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian besar responden menggunakan kartu prabayar XL jempol dengan jumlah pengguna 64 orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 46
atau 64% dari responden dan sisanya sebanyak 36 orang atau 36% dari responden menggunakan kartu prabayar XL Bebas. 3. Lama Berlangganan Berdasarkan lama berlangganan, maka responden dalam penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai berikut: Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Berlangganan Jumlah Responden No. Lama Berlangganan Dalam Angka Persentase (%) 20,00 20 Kurang dari 6 bulan 1. 11,00 11 6 bulan s/d 1 tahun 2. 17,00 17 1 tahun s/d 1,5 tahun 3. 11,00 11 1,6 tahun s/d 2 tahun 4. 41,00 41 Lebih dari 2 tahun 5. Jumlah 100 100,00 Sumber: Data primer yang diolah
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian besar responden adalah pelanggan yang telah memiliki masa lama berlangganan lebih dari 2 tahun yaitu 41 orang atau 41%. Kemudian 20 orang atau 20% dari responden memiliki masa lama berlangganan kurang dari 6 bulan, sisanya sebesar 31% memiliki masa lama berlangganan antara 6 bulan sampai 2 tahun.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 47
4. Pendapatan Berdasarkan pendapatan dari responden pengguna kartu prabayar XL maka dapat diklasifikasikan sebagai berikut: Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendapatan No. Pendapatan Jumlah Responden Dalam Angka Prosentase (%) 1. Kurang dari Rp. 400.000,36 36,00 2. Rp. 400.000,- s/d Rp. 700.000,32 32,00 3. Rp. 700.001,- s/d Rp.1.000.000,- 25 25,00 4. Lebih dari Rp. 1.000.000,7 7,00 Jumlah 100 100,00 Sumber: Data primer yang diolah
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian besar responden yaitu 36 orang atau 36% dari responden memiliki pendapatan atau uang saku kurang dari Rp.400.000,-, 32 orang atau 32% dari responden memiliki pendapatan atau uang saku Rp.400.000,- s/d Rp. 700.000,-, sedangkan 32% dari responden memiliki pendapatan Rp. 700.000,- sampai dengan lebih dari Rp. 1.000.000,-
B. Statistik Deskriptif
Dalam bab ini akan dideskripsikan data tentang variabel harga, promosi dan layanan dengan kepuasan pelanggan. Data dikumpulkan dengan cara membagikan kuesioner kepada para pengguna kartu prabayar XL. Untuk penilaian masing-masing variabel menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 48
dan juga berdasarkan nilai rata-rata (mean), modus, median, dan standar deviasi. Deskripsi data masing-masing variable adalah sebagai berikut. 1. Variabel Harga Dari hasil penelitian diketahui skor tertinggi yang dicapai 54 dan skor terendah adalah 12. Berikut ini adalah tabel interpretasi variable Harga
No 1 2 3 4 5
Skor 51-60 44-50 39-43 34-38 ≤ 33 Jumlah
Tabel 4.5 Skor Variabel Harga Frekuensi Persentase 5 5% 24 24% 35 35% 19 19% 17 17% 100 100%
Kriteria Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
Berdasarkan tabel deskripsi data variable harga tampak bahwa 35 responden atau 35% responden berpendapat bahwa harga yang diberikan oleh XL termasuk dalam kategori cukup ekonomis.
2. Variabel Promosi Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa skor tertinggi yang dicapai adalah 16 dan skor terendah adalah 7. Berikut ini disajikan tabel interpretasi variable promosi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 49
Tabel 4.6 Skor Variabel Promosi No Skor Frekuensi Persentase Kriteria 1 30-35 4 4% Sangat tinggi 2 25-29 36 36% Tinggi 3 22-24 24 24% Cukup 4 20-21 14 14% Rendah 5 ≤ 19 22 22% Sangat Rendah Jumlah 100 100% Dari tabel deskripsi data variable promosi dapat dilihat bahwa 36
responden atau 36% responden berpendapat bahwa promosi yang dilakukan tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa promosi yang diberikan oleh XL termasuk dalam kategori tinggi.
3. Variabel Layanan Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa skor tertinggi yang dicapai adalah 72 dan skor terendah adalah 16. Berikut ini disajikan tabel interpretasi variable layanan.
No 1 2 3 4 5
Skor 64-75 55-63 48-54 43-47 ≤ 42 Jumlah
Tabel 4.7 Skor Variabel Layanan Frekuensi Persentase 11 11% 30 30% 34 34% 15 15% 10 10% 100 100%
Kriteria Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
Dari tabel deskripsi data layanan tampak bahwa 34 responden atau 34% responden berpendapat bahwa layanan yang diberikan XL termasuk dalam kategori yang cukup. Maka dapat disimpulkan bahwa layanan yang diberikan oleh XL termasuk dalam kategori cukup.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 50
4. Variabel Kepuasan Pelanggan Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa skor tertinggi adalah 35 dan skor terendah adalah 7. Berikut ini disajikan tabel interpretasi variabel Kepuasan Pelanggan Tabel 4.8 Skor Variabel Kepuasan Pelanggan No Skor Frekuensi Persentase Kriteria 1 30-35 28 28% Sangat tinggi 2 25-29 36 36% Tinggi 3 22-24 19 19% Cukup 4 20-21 3 3% Rendah 5 ≤ 19 3 3% Sangat Rendah 100 100% Jumlah
Berdasarkan tabel deskripsi data variabel kepuasan pelanggan tampak bahwa 36 responden atau 36% responden berpendapat bahwa kepuasan terhadap operator seluler XL tinggi.
C. Pengujian Linearitas
Pengujian linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah ada sifat hubungan linier atau tidak antara variabel bebas dengan variabel terikat. Kriteria pengambilan keputusan, terjadi linearitas apabila nilai Fhitung lebih kecil dari nilai Ftabel, demikian sebaliknya apabila Fhitung lebih besar dari Ftabel maka dinyatakan tidak mempunyai hubungan linear. Setelah dilakukan uji linearitas dari masing-masing variabel diperoleh hasil sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 51
Tabel 4.9 Ringkasan Hasil Uji Linieritas Variabel Bebas Variabel Terikat Harga Kepuasan pelanggan Promosi Kepuasan pelanggan Layanan Kepuasan pelanggan
Fhitung 1,600 1,495 0,844
Ftabel 2,699 2,699 2,699
Dari tabel di atas diketahui bahwa Fhitung antara masing-masing variabel bebas dan variabel terikat lebih kecil dari Ftabel pada taraf signifikansi 5%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat adalah linear.
D. Pengujian Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sebaran data yang digunakan dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak. Untuk mengetahui hal tersebut digunakan rumus Kolmogorov Smirnov (Sugiono, 2003:150) dengan taraf signifikansi 5%. Kriteria penilaian yaitu jika nilai pvalue pada kolom Asimp. Sig (2-tailed) lebih besar dari 5% maka data dinyatakan berdistribusi normal. Begitu pula sebaliknya jika nilai p-value pada kolom Asimp. Sig (2-tailed) lebih kecil dari 5% maka data dinyatakan tidak berdistribusi normal. Perhitungan dalam penelitian ini menggunakan bantuan komputer program SPSS. Hasil uji normalitas sebaran distribusi data masing-masing variabel dapat dilihat sebagai berikut : a. untuk variabel harga diperoleh nilai Asimp. Sig (2-tailed) sebesar 0,222 hal ini berarti bahwa nilai Asimp. Sig (2-tailed) 0,222 lebih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 52
besar dari 0,05. Jadi dapat disimpulkan bahwa data variabel harga berdistribusi normal. b. untuk variabel promosi diperoleh nilai Asimp. Sig (2-tailed) sebesar 0,416. Dari hasil perhitungan tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel promosi berdistribusi normal karena nilai Asimp. Sig (2-tailed) 0,416 lebih besar dari 0,05. c.
untuk variabel layanan diperoleh nilai Asimp. Sig (2-tailed) sebesar 0,825 yang berarti bahwa variabel layanan berdistribusi normal karena nilai Asimp. Sig (2-tailed) 0,825 lebih besar dari 0,05.
E. Uji Asumsi Klasik
1.
Uji Heteroskesdastisitas Menurut Algifari (1997:85-86) heteroskedastisitas artinya varians variabel dalam model tidak sama (konstan). Konsekuensi adanya heteroskedastisitas dalam model regresi adalah penaksir (estimator) yang diperoleh tidak efisien, baik dalam sampel kecil maupun dalam sampel besar, walaupun penaksir yang diperoleh menggambarkan populasinya (tidak bias) dan bertambahnya sampel yang digunakan akan mendekati nilai
sebenarnya
(konsisten).
Hasil
prediksi
ada
tidaknya
heteroskesdastistas dapat dilihat dengan pengujian korelasi ranking Spearman (Sudjana,1990:230) dengan kriteria pengujian jika nilai p value pada kolom sig. (2-tailed) lebih besar dari level signifikan 5%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 53
maka tidak ada heteroskesdastisitas. Dari hasil perhitungan nampak bahwa ; a. variabel harga mempunyai nilai p-value pada kolom sig.(2-tailed) 0.084 > 0.05; b. variabel promosi mempunyai nilai p-value pada kolom sig.(2-tailed) 0.689 > 0.05; c. variabel layanan mempunyai nilai p-value pada kolom sig.(2-tailed) 0.473 > 0.05; Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model regresi linier berganda dalam penelitian ini tidak terjadi heteoskesdastisitas.
2.
Uji Multikolinieritas Uji multikolinieritas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya variabel independen yang memiliki kemiripan dengan variabel independen lain dalam suatu model. Coefficientsa Unstandardized Coefficients
Model 1
B
Standardized Coefficients
Std. Error
(Constant)
4.335
2.315
X1 Harga
.238
.048
X2 Promosi
.261
.080
X3 Layanan
.132
.042
Beta
Collinearity Statistics t
Sig.
Tolerance
VIF
1.873
.064
.393
4.916
.000
.813
1.230
.264
3.263
.002
.797
1.255
.264
3.132
.002
.735
1.361
a. Dependent Variable: Y Kepuasan Pelanggan
Uji asumsi klasik multikolinieritas dicari dengan bantuan komputer program SPSS, dari hasil uji melalui VIF, menurut Algifari (1997:84) jika masing-masing variabel bebas memiliki VIF tidak lebih dari 5 dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 54
nilai tolerance tidak kurang dari 0,1. Maka dapat dinyatakan model regresi linier berganda terbebas dari multikolinieritas dan dapat digunakan dalam penelitian.
F. Pengujian Hipotesis 1. Pengujian Hipotesis ke-1, ke-2 dan ke- 3.
Pada penelitian ini pengujian hipotesis ke- 1, ke- 2 dan ke- 3 menggunakan analisis regresi linear sederhana. Dari hasil perhitungan diperoleh regresi antara masing-masing variabel bebas yaitu harga (X1), promosi (X2), dan layanan (X3) dengan vaariabel terikat yaitu kepuasan pelanggan (Y) seperti dalam tabel di bawah ini.
Variabel Bebas
Harga (X1) Promosi (X2) Layanan (X3)
Variabel Terikat (Y) Kepuasan Pelanggan Kepuasan Pelanggan Kepuasan Pelanggan
N
Tabel 4.10 Hasil Uji Korelasi RHitung RTabel
Sig.
α
100
0,581
0,202
0.000
0.05
100
0,497
0,202
0.000
0.05
100
0,536
0,202
0.000
0.05
a. Uji Hipotesis ke-1.
Kesimpulan
berpengaruh positif berpengaruh positif berpengaruh positif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai koefisien korelasi antara harga dengan kepuasan pelanggan (Rhitung = 0,581) lebih besar dari (Rtabel = 0,202) pada taraf signifikansi 5% dengan N = 100 Untuk menguji apakah ada nilai R signifikan atau tidak, digunakan Signifikan Value dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa nilai p-value 0.000 < 0.05 yang berarti bahwa harga yang diberikan oleh XL berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Dengan demikian hipotesis ke-1 yang menyatakan “ada pengaruh positif harga yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan.” gagal ditolak. Tabel 4.11 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Harga B Std Error Beta t Sig Constant 12,706 2,006 6,335 0,000
Harga
0,351
0,581
7,072
0,000
R 0,581
b. Uji Hipotesis ke-2. Dari tabel di atas dapat diketahui harga koefisien korelasi antara promosi dengan kepuasan pelanggan (Rhitung = 0,497) lebih besar dari (Rtabel = 0,202) pada taraf signifikansi 5%. Untuk menguji apakah nilai R signifikan atau tidak, digunakan Sinifikan Value dengan taraf signifikan 5%. Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa nilai p-value 0.000 < 0.05 yang berarti bahwa promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Dengan demikian hipotesis ke-2 yang menyatakan “ada pengaruh positif promosi yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56
diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan” gagal ditolak. Tabel 4.12 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Promosi B Std Error Beta t Sig Constant 15,420 2,019 7,635 0,000
Promosi
0,493
0,497
5,669
0,000
R 0,497
c. Uji Hipotesis ke-3. Dari tabel di atas dapat diketahui harga koefisien korelasi antara layanan dengan kepuasan pelanggan (Rhitung = 0,536) lebih besar dari (Rtabel = 0,202) pada taraf signifikansi 5%. Untuk menguji apakah nilai R signifikan atau tidak, digunakan Signifikan Value dengan taraf signifikan 5%. Berdasarkan tabel di atas tampak bahwa nilai p-value 0.003 < 0.05 yang berarti bahwa layanan yang diberikan oleh XL berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Dengan demikian hipotesis ke-3 yang menyatakan “ ada pengaruh positif layanan yang diberikan operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan” gagal ditolak.
Tabel 4.13 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Variabel Layanan B Std Error Beta t Sig Constant 12,588 2,272 5,541 0,000
Layanan
0,268
0,536
6,280
0,000
R 0,536
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 57
2. Pengujian Hipotesis ke- 4
Hipotesis ke- 4 menyatakan bahwa harga, promosi dan layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan Pengujian hipotesis ini dianalisis dengan menggunakan regresi linier berganda. Dari hasil perhitungan diperoleh harga koefisien variabel harga (b1) sebesar 0,238 koefisien variabel promosi (b2) 0,261 sedangkan koefisien variabel layanan (b3) sebesar 0,132 serta harga konstanta sebesar 4,335. Berdasarkan harga-harga yang diperoleh tersebut, maka diketahui persamaan regeresi linier ganda sebagai berikut. Y = 4,335 + 0,238X1 + 0,261X2 + 0,132X3 Dari persamaan tersebut dapat diartikan jika terjadi satu penambahan unit pada prediktor harga akan menambah nilai kepuasan pelanggan sebesar 0,238, jika terjadi penambahan satu unit pada prediktor promosi maka akan menambah nilai kepuasan pelanggan sebesar 0,261, dan jika terjadi penembahan satu unit pada prediktor layanan maka akan menambah kriterium kepuasan pelanggan sebesar 0,132. Konstanta sebesar 4,335 menunjukkan besarnya kepuasan pelanggan
sebelum
dipengaruhi oleh faktor harga, promosi dan layanan. Dari hasil perhitungan koefisien korelasi regresi ganda diperoleh harga koefisien korelasi regresi ganda (R1,2,3) sebesar 0,708 sedangkan harga koefisien deteminasi yang diperoleh (R2) adalah 0,501.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 58
Untuk menguji signifikansi harga koefisien korelasi (R) dengan analisis regresi, maka digunakan uji F pada taraf signifikansi 5%. Jika nilai p-value (pada kolom Sig.) lebih kecil dari 5% maka variabel bebas secara bersamasama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Berdasarkan hasil uji F menunjukkan p-value 0.000 < 0.05. Maka hipotesis yang menyatakan “
ada pengaruh positif harga, promosi dan layanan yang diberikan
operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan” gagal ditolak. Hal ini membuktikan bahwa ada pengaruh yang positif antara harga, promosi dan layanan terhadap kepuasan pelanggan. Artinya, apabila harga yang diberikan rendah, promosi besar-besaran dan layanan yang baik maka pelanggan akan merasa puas. Sedangkan jika harga yang diberikan tinggi, promosi tidak aktif, dan layanan yang kurang baik maka pelanggan akan merasa tidak puas. Ringkasan hasil analisis regresi ganda dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.14 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Ganda Sumbangan Db JK RK FHitung Sig. Variasi Regresi 3 959,665 319,888 32,097 0.000 Residual 96 956,775 9,966 Total 99 1916,440
Keterangan db = derajat kebebasan JK = jumlah kuadrat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 59
RK= rerata kuadrat F = harga bilangan F untuk regresi
G. Pembahasan Hasil Penelitian a. Pengaruh Harga yang Diberikan oleh Operator Seluler XL terhadap Kepuasan Pelanggan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diketahui bahwa harga yang diberikan oleh operator seluler XL berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Positif artinya semakin tinggi nilai ekonomis harga yang diberikan oleh operator seluler XL maka semakin tinggi kepuasan pelanggan, atau sebaliknya semakin rendah nilai ekonomis harga, semakin rendah kepuasan pelanggan, sedangkan signifikan berarti bahwa kesimpulan dapat digeneralisasikan pada populasi. Hal ini konsisten dengan temuan Oktavianus (2002, 27) yang menyatakan bahwa harga jual perusahaan yang terlalu tingi merupakan sebuah kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan. Hasil regresi linear sederhana diperoleh persamaan 12,706 + 0,351 X1. Dari persamaan tersebut dapat diartikan jika terjadi kenaikan 1 nilai harga maka kepuasan pelanggan akan mengalami peningkatan sebesar 0,351. Konstanta sebesar 12,706 menunjukkan besarnya nilai kepuasan pelanggan sebelum dipengaruhi faktor harga. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel harga terhadap kepuasan pelanggan dapat dilihat dari nilai determinasi yaitu sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 60
0,338. Ini berarti bahwa tingkat kepuasan pelanggan ditentukan oleh variabel harga sebesar 33,8%, sedangkan 66,2% kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh faktor lain, misalnya saluran distribusi, strategi pasar, merk. Dalam penelitian ini strategi dalam menentukan harga yaitu dengan memberikan potongan, tingkatan harga, differentiation, dan fleksibilitas harga. Hal ini menunjukkan bahwa XL memberikan potongan harga isi ulang, potongan tarif percakapan dan sms, terdiri dari berbagai macam produk dan kualitas produk. Selain itu XL juga terdiri dari beberapa tingkatan harga berdasarkan dari ukuran atau besarnya isi ulang pulsa merk dan kualitas produk, kestabilan harga isi ulang pulsa. Dari deskripsi data diketahui bahwa 35% dari responden menilai harga yang diberikan oleh XL dinilai cukup memuaskan. Dengan memberikan potongan harga maka akan menjadi daya tarik bagi pelanggan karena mempertimbangkan nilai ekonomis. Sedangkan dengan memberikan tingkatan dan perbedaan harga berdasarkan ukuran dan kualitas maka akan memudahkan
pelanggan
untuk
memudahkan
pelanggan
dalam
pengambilan keputusan bagi pelanggan untuk membeli dengan harga yang sesuai menurut kebutuhan pelanggan. Selain itu dengan adanya tingkatan harga isi ulang yang dimiliki oleh XL, dari nilai isi ulang minimum Rp. 5.000,- sampai dengan Rp.100.000,lapisan masyarakat.
maka akan menjangkau semua
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 61
Kepuasan pelanggan akan terjadi apabila biaya atau sejumlah uang yang dikeluarkan oleh pelanggan adalah sama dengan atau lebih kecil dari pada manfaat atau kualitas kinerja operator seluler XL.
b. Pengaruh Promosi yang Diberikan oleh Operator Seluler XL terhadap Kepuasan Pelanggan.
Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa harga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Positif berarti dengan meningkatnya promosi maka akan meningkat pula kepuasan pelanggan. Hal ini konsisten dengan temuan Wijaya (1985, 85) yang menemukan bahwa promosi yang aktif dan sedemikian hebatnya dapat mengakibatkan terjadinya perubahan perilaku konsumen. Hasil regresi linear sederhana diperoleh persamaan 15,42 + 0,493 X2. Dari persamaan tersebut dapat diartikan jika terjadi kenaikan 1 nilai promosi maka kepuasan pelanggan akan mengalami peningkatan sebesar 0,493. Konstanta sebesar 15,42 menunjukkan besarnya nilai kepuasan pelanggan sebelum dipengaruhi faktor promosi. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel promosi terhadap kepuasan pelanggan dapat dilihat dari nilai determinasi yaitu sebesar 0,247. Ini berarti bahwa tingkat kepuasan pelanggan ditentukan oleh variabel promosi sebesar 24,7%, sedangkan 75,3% kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh faktor lain, misalnya saluran distribusi, strategi pasar, merk.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 62
Dari diskripsi data kepuasan pelanggan terhadap promosi yang dilakukan oleh XL termasuk dalam kategori tinggi. Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa promosi yang dilakukan oleh XL sudah sangat baik. Hal ini ditunjukkan dengan modifikasi tingkah laku, bersifat memberitahukan, membujuk, dan mengingatkan. Selain itu promosi yang baik juga ditunjukkan dengan daya tarik iklan di media cetak dan elektronik, kejelasan iklan, slogan yang mudah diingat, memberitahukan kepada pelanggan tentang penawaran terbarunya, memberikan undian berhadiah serta bonus, dan ditandai dengan pelanggan yang tidak akan berpindah ke produk yang lain. Kekuatan bauran promosi merupakan suatu kekuatan yang akan mempengaruhi masyarakat. Promosi berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan dapat terjadi karena pelanggan yang terbujuk dengan promosi yang dilakukan oleh perusahaan akan memiliki rasa penasaran yang
tinggi dengan rayuan yang ditawarkan dalam promosi tersebut.
Dengan adanya promosi yang baik maka informasi tentang keistimewaan, kegunaan, dan keberadaan akan tersampaikan dengan baik sehingga dapat mempertahankan pelanggan dan merubah sikap seseorang atau mendorong orang untuk membeli produk dari XL. Dengan demikian meyakinkan peneliti bahwa dengan meningkatnya pembelian produk dari XL maka kepuasan pelanggan yang dipengaruhi oleh promosi sudah tercapai.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 63
c.
Pengaruh Layanan yang Diberikan oleh Operator Seluler XL terhadap Kepuasan Pelanggan
Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa layanan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Positif berarti dengan meningkatnya tingkat layanan maka akan meningkat pula kepuasan pelanggan. Hasil regresi linear sederhana diperoleh persamaan 12,588 + 0,268X3. Dari persamaan tersebut dapat diartikan jika terjadi kenaikan 1 nilai harga maka kepuasan pelanggan akan mengalami peningkatan sebesar 0,268. Konstanta sebesar 12,588 menunjukkan besarnya nilai kepuasan pelanggan sebelum dipengaruhi faktor layanan. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel layanan terhadap kepuasan pelanggan dapat dilihat dari nilai determinasi yaitu sebesar 0,287. Ini berarti bahwa tingkat kepuasan pelanggan ditentukan oleh variabel harga sebesar 28,7%, sedangkan 71,3% kepuasan pelanggan dipengaruhi oleh faktor lain, misalnya saluran distribusi, strategi pasar, merk. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diketahui bahwa layanan yang diberikan oleh operator seluler XL berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Artinya, jika layanan yang diberikan semakin baik maka kepuasan pelanggan terhadap jasa yang diberikan oleh perusahaan semakin tinggi. Sebaliknya jika jasa yang diberikan semakin buruk maka kepuasan pelanggan akan semakin rendah. Hasil hipotesis di atas konsisten
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 64
dengan temuan Oktavianus (2002, 27) yang menyatakan bahwa layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan. Pelayanan yang baik dapat menciptakan kepuasan pelanggan apabila penyedia jasa memusatkan perhatian pada upaya pemuasan keinginan pelanggan. Kepuasan pelanggan berhubungan dengan sikap emosional pelanggan. Oleh karena itu perusahaan harus peka dan mampu menangani sebaik-baiknya dalam melihat sikap emosional pelanggannya. Penilaian pelanggan terhadap layanan berkaitan dengan tingkat subyektifitas, aspirasi, emosi, suasana hati dan pengalamannya maka perusahaan harus mampu mengelola dengan baik layanan yang akan diterima oleh pelanggan. Terlebih lagi pada perusahaan yang berorientasi pada bidang jasa. Pelanggan akan tetap bertahan jika pelayanan yang diberikan akan selalu baik, dan keluhan yang disampaikan kepada perusahaan diperhatikan dan direspon dengan baik oleh perusahaan tersebut.
d. Pengaruh Harga, Promosi, dan Layanan yang diberikan oleh Operator Seluler XL terhadap Kepuasan Pelanggan.
Hasil analisis Regresi ganda disimpulkan bahwa harga, promosi dan layanan secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Harga yang ekonomis akan mendapat sambutan yang baik dari pelanggan. Harga yang ekonomis ini akan terlihat dari pemberian potongan, tingkatan harga, differentiation, dan fleksibilitas harga. Pemberian potongan pada tarif percakapan atau sms, membedakan harga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 65
dalam tingkatan harga isi ulang, membedakan tarif percakapan atau sms berdasarkan kualitas produk dan kestabilan harga isi ulang akan berdampak pada tingginya kepuasan pelanggan. Promosi yang baik apabila promosi tersebut memiliki daya tarik, kenjelasan maksud dari promosi, selalu memberitahukan tentang penawaran terbarunya, memberikan bonus, memberikan undian berhadiah dan slogannya yang mudah untuk diingat. Penilaian
pelanggan
terhadap
layanan
berkaitan
dengan
tingkat
subyektifitas, aspirasi, emosi, suasana hati dan pengalamannya maka perusahaan harus mampu mengelola dengan baik layanan yang akan diterima oleh pelanggan. kepuasan pelanggan akan tercapai apabila perusahaan mampu menyampaikan jasa sesuai yang dijanjikan, tepat waktu,
dapat
diandalkan
menginformasikan
kepada
dalam
menangani
pelanggan
masalah
mengenai
pelanggan,
kepastian
waktu
penyampaian jasa, pelayanan yang cepat, kesiapan dan kesediaan membantu pelanggan, menumbuhkan rasa percaya pada pelanggan, memperlakukan pelanggan dengan baik, serta memiliki daya tarik fasilitas. Dengan harga yang ekonomis, promosi secara aktif serta didukung layanan yang baik akan menimbulkan nilai kepuasan yang tinggi. Sebaliknya jika harga yang diberikan tidak ekonomis, promosi dilakukan secara pasif serta layanan yang diberikan kurang baik akan menimbulkan nilai kepuasan yang rendah. Harga dan tarif yang harus dibayarkan tidak sesuai dengan jasa yang didapatkan, serta promosi yang dilakukan tidak menarik dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 66
juga tidak secara aktif ditambah lagi dengan layanan yang tidak mengacu pada keinginan pelanggan akan menyebabkan ketidakpuasan pelanggan. Hal tersebut menunjukkan bahwa ketiga variabel bebas tersebut secara bersama-sama mempunyai peranan yang positif terhadap kepuasan pelanggan. Dari hasil penelitian diketahui nilai standardized coefficients beta variable harga sebesar 0,393; variable promosi sebesar 0,264; dan variable layanan sebesar 0,264. Hal itu berarti bahwa harga memiliki pengaruh paling besar dalam menentukan kepuasan pelanggan, sedangkan promosi dan layanan memiliki peranan yang lebih kecil dalam menentukan kepuasan pelanggan operator seluler XL. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa harga paling mempengaruhi kepuasan pelanggan operator seluler XL diikuti promosi dan layanan dalam mempengaruhi kepuasan pelanggan operator seluler XL.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dibahas dalam Bab IV dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Ada pengaruh positif harga yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini ditunjukkan dengan harga Thitung 7,702 dan significant value 0,338. 2. Ada pengaruh positif promosi yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan Hal ini ditunjukkan dengan harga Thitung 5,669 dan significant value 0,247. 3. Ada pengaruh positif layanan yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan Hal ini ditunjukkan dengan harga Thitung 6,280 dan significant value 0,287. 4. Ada pengaruh positif harga, promosi dan layanan yang diberikan oleh operator seluler XL terhadap kepuasan pelanggan. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien regresi ganda dan dipakai uji F pada taraf signifikansi 5%. Besarnya koefisien regresi ganda (R) sebesar 0,708 dan koefisien determinasinya (R²) sebesar 0,501. dengan demikian terdapat pengaruh ketiga variabel bebas secara bersama-sama terhadap kepuasan pelanggan (R²=0,501) dan harga Fhitung 32,097 lebih besar dari Ftabel 2,699
66
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 67
B. Keterbatasan Penelitian
Peneliti tidak bisa mengontrol jawaban responden. Apakah jawaban responden tersebut sungguh-sungguh atau tidak.
C. Saran-saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah diperoleh, maka peneliti memberikan beberapa saran yang mungkin dapat bermanfaat bagi perkembangan produk dan layanan operator seluler XL sebagai berikut. 1. Promosi yang dilakukan sudah aktif dan mampu membujuk pelanggan, oleh karena itu faktor-faktor tersebut perlu dipertahankan atau bahkan ditingkatkan, sehingga pengguna jasa operator seluler XL yang berada di wilayah kecamatan Pakem akan lebih puas lagi. 2. Harga dan layanan yang diberikan oleh operator seluler sudah cukup memuaskan..
Oleh
sebab
itu
sebaiknya
perusahaan
perlu
memprioritaskan kedua faktor tersebut yaitu dengan memberikan harga yang lebih ekonomis serta layanan yang lebih baik lagi sehingga mengurangi keluhan yang selama ini dirasakan oleh pelanggan yang kurang puas terhadap kinerja perusahaan. 3. Oleh karena R² hanya 0,501 disarankan untuk penelitian ulang dengan menggunakan variabel tersebut atau ditambah dengan variabel baru yang diduga kuat mempengaruhi kepuasan pelanggan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Daftar Pustaka
Algifari. (1997). Analisis Regresi. Yogyakarta : BPFE Dharmesta, B.S. dan Handoko, T.H. (2000). Manajemen Pemasaran: Analisis Perilaku Konsumen. Edisi Pertama. Yogyakarta: Penerbit Liberty. Gitosudarmo, Indriyo. (1994). Manajemen Pemasaran. Yogyakarta : BPFE UGM Kotler, P., (1997). Manajemen Pemasaran: Analisis Perencanaan, Implementasi dan Kontrol. Edisi Bahasa Indonesia. Jilid 1. Jakarta: PT. Prenhallindo. , (1999). Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Kontrol. Edisi Bahasa Indonesia. Jilid 2. Jakarta: PT. Prenhallindo. Kotler, P., dan Amstrong, (2003). Dasar-Dasar Pemasaran. Edisi kesembilan. Jilid 1. PT. INDEKS kelompok GRAMEDIA Nitisemito, Alex S., (1982). Marketing. Cetakan Keempat. Jakarta : Ghalia Indonesia Nurgiyantoro, Burhan, Gunawan dan Marzuki. (2002). Statistik Terapan. Gajah Mada Univercity. Yogyakarta: Perss Sudjana. (2002). Metoda Statistika Edisi Ke 6. Bandung : Tarsito. Sugiono, (2001). Statistik Nonparametris. Cetakan Kedua. Bandung: Penerbit Alfabeta Swastha, B., (1984). Azas-Azas Marketing. Edisi Ketiga. Yogyakarta : Liberty. Swastha, Basu dan Ibnu Sukotjo W. (1988). Pengantar Bisnis. Cetakan Ketiga. Yogyakarta : Liberty Tjiptono F., (1997). Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Yogyakarta: Andi Offset.
68
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69
Yamit Z., (2004). Manajemen Kualitas: Produk dan Jasa. Edisi Pertama. Cetakan Ketiga. Yogyakarta: Penerbit EKONISIA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 70
BAGIAN I Nama
:
No. Ponsel
: 081-
085-
Jenis Kelamin : Pria/Wanita (coret yang tidak perlu)
Jenis kartu selular XL yang digunakan : a. XL Bebas
b. XL Jempol
Anda menggunakan kartu ini sejak: a. kurang dari 6 bulan
b. 6 bulan s/d 1 tahun
c. 1 tahun s/d 1,5 tahun
d. 1,6 tahun s/d 2 tahun
e. lebih dari 2 tahun
Pendapatan (uang saku) Anda per bulan : a. kurang dari Rp. 400.000,-
b. Rp. 400.001,- s/d Rp.700.000,-
c. Rp. 700.001,- s/d 1.000.000,-
d. lebih dari Rp. 1.000.000,-
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 71
BAGIAN II Petunjuk : jawablah semua pertanyaan dengan memberikan tanda silang (x)
pada jawaban yang saudara anggap sesuai dengan keadaan sebenarnya. 1. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap kemampuan XL dalam memenuhi kebutuhan anda dalam berkomunikasi? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
2. Berapa besar kebutuhan anda dalam melakukan komunikasi dengan telepon seluler anda? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
3. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap program yang diberikan oleh XL? (undian berhadiah, XL RBT, dll) a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
4. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap perhatian costumer service terhadap keluhan anda? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 72
5. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap mutu sinyal XL di tempat tinggal anda? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
6. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap harga perdana kartu seluler XL yang anda gunakan saat ini? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
7. Berapa besar tingkat kepuasan anda terhadap harga isi ulang kartu seluler XL? a. kepuasan > 80%
b. 61% s/d 80%
d. 21% s/d 40%
e. kepuasan < 20%
c. 41% s/d 60%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 73
BAGIAN III Petunjuk : Jawablah semua pertanyaan yang ada dengan cara memberi tanda silang (X) pada jawaban yang saudara anggap sesuai dengan keadaan sebenarnya. Keterangan : SP = sangat puas; P = puas; CP = cukup puas; KP = kurang puas;
TP = tidak puas No.
Pertanyaan
Pendapat SP
8.
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang sering memberikan bonus? (sms/percakapan)
9.
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang memberikan undian berhadiah?
10.
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang memiliki slogan yang mudah diingat?
11.
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang menyediakan jasanya sesuai dengan yang dijanjikan?
12.
Apakah anda puas dengan customer service XL yang mampu menangani keluhan pelanggan?
13.
Apakah anda puas dengan informasi yang diberikan tentang kepastian penyampaian jasa?
14.
Apakah anda puas dengan pelayanan yang cepat dari operator seluler XL?
P
CP
KP TP
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 74
15
Apakah anda puas dengan kesediaan customer service XL dalam membantu pelanggan?
16
Apakah anda puas dengan kesiapan customer service XL untuk merespon pelanggan?
17
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang
menumbuhkan
rasa
percaya
pada
pelanggan? 18
Apakah anda puas terhadap keamanan anda pada saat melakukan isi ulang pulsa XL?
19
Apakah anda puas dengan operator seluler XL yang mengutamakan kepuasan?
20
Apakah anda puas dengan daya tarik kemasan perdana XL?
21
Apakah anda puas pada saat keluhan anda di respon dengan sungguh-sungguh oleh XL?
22
Apakah anda puas dengan kemampuan XL dalam browsing internet?
23
Apakah anda puas dengan perlakuan yang baik dari XL terhadap anda?
24
Apakah anda puas dengan daya tarik iklan XL di media cetak dan elektronik?
25
Apakah anda pelanggan lama yang tidak akan pindah ke operator seluler yang lain?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75
26
Apakah anda puas dengan kejelasan iklan dari XL?
27
Apakah anda puas dengan pemberitahuan dari XL tenteng penawaran terbarunya?
28
Apakah anda puas dengan kestabilan harga isi ulang pulsa XL?
29
Apakah anda puas dengan XL yang memiliki berbagai tingkatan harga isi ulang?
30
Apakah anda puas dengan harga kartu perdana XL yang terdiri dari berbagai tingkatan harga berdasarkan merk? (bebas/jempol)
31
Apakah anda puas dengan tarif gprs dari XL?
32
Apakah anda puas dengan tarif sms dari XL?
33
Apakah anda puas dengan tarif telepon dari XL?
34
Apakah anda puas dengan tarif MMS dari XL?
35
Apakah anda puas dengan potongan harga isi ulang dari XL?
36
Apakah anda puas dengan potongan tarif percakapan dari XL?
37
Apakah anda puas dengan kekuatan sinyal XL di daerah tempat tinggal anda?
38
Apakah anda puas dengan luas jangkauan sinyal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76
XL? 39
Apakah anda puas dengan potongan tarif sms dari XL?
40
Apakah anda puas dengan XL yang dibagi dalam berbagai macam produk? (misal. XL Bebas, XL Jempol, Xplor, dll)
41
Apakah anda puas dengan XL yang terdiri dari berbagai macam kualitas produk?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77
KATEGORI KECENDERUNGAN VARIABEL HARGA, PROMOSI, DAN LAYANAN
OPERATOR
SELULER
XL
TERHADAP
KEPUASAN
PELANGGAN
Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II dipergunakan untuk menentukan kecenderungan variabel harga, promosi, layanan dan kepuasan pelanggan. Kategori kecenderungan variabel penelitian menurut PAP tipe II adalah sebagai berikut: Tingkat Penguasaan Kompetensi
Kategori Kecenderungan Variabel
81%-100%
Sangat Tinggi
66%-80%
Tinggi
56%-65%
Cukup
46%-55%
Rendah
<46%
Sangat Rendah
Cara perhitungan skor-skor/kelas adalah total skor yang dituntut dikalikan dengan acuan persentil minimal. Berdasarkan kriteria dan cara perhitungan di atas, maka kategori kecenderungan variabel penelitian adalah sebagai berikut: a. Perhitungan Variabel Harga
skor tertinggi yang mungkin dicapai = 12 ×5 = 60 skor terendah yang mungkin dicapai = 12 x 1 = 12 range = 48 sangat tinggi
= ≥12+(81%×48) = ≥51
tinggi
= 12+(66%×48) - ≤12+(81%×48) = 44-50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 78
cukup
= 12+(56%×48) - ≤12+(66%×48) = 39-43
rendah
= 12+(46%×48) - ≤12+(56%×48) = 34-38
sangat rendah
= ≤12+(46%×48) = ≤ 33
Skor 51-60 44-50 39-43 34-38 ≤ 33 Jumlah
Frekuensi 5 24 35 19 17 100
Persentase 5% 24% 35% 19% 17% 100%
Kriteria Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
b. Perhitungan Variabel Promosi
skor tertinggi yang mungkin dicapai = 7×5 = 35 skor terendah yang mungkin dicapai = 7 x 1 = 7 range = 28 sangat tinggi
= ≥7+(81%×28) = ≥30
tinggi
= 7+(66%×28) - ≤7+(81%×28) = 25-29
cukup
= 7+(56%×28) - ≤7+(66%×28) = 22-24
rendah
= 7+(46%×28) - ≤7+(56%×28) = 20-21
sangat rendah
= ≤7+(46%×28) = ≤ 20
Skor 30-35 25-29 22-24 20-21 ≤ 19
Frekuensi Persentase Kriteria 4 4% Sangat tinggi 36 36% Tinggi 24 24% Cukup 14 14% Rendah 22 22% Sangat Rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 79
Jumlah
100
100%
c. Perhitungan Variabel Layanan
skor tertinggi yang mungkin dicapai = 15×5 = 75 skor terendah yang mungkin dicapai = 15 x 1 = 15 range = 60 sangat tinggi
= ≥15+(81%×60) = ≥64
tinggi
= 15+(66%×60) - ≤15+(81%×60) = 55-63
cukup
= 15+(56%×60) - ≤15+(66%×60) = 48-54
rendah
= 15+(46%×60) - ≤15+(56%×60) = 43-47
sangat rendah
= ≤15+(46%×60) = ≤ 42
Skor ≥64 55-63 48-54 43-47 ≤ 42 Jumlah
Frekuensi 2 28 22 29 19 100
Persentase 2% 28% 22% 29% 19% 100%
d. Perhitungan Variabel Kepuasan Pelanggan
skor tertinggi yang mungkin dicapai = 7×5 = 35 skor terendah yang mungkin dicapai = 7 x 1 = 7 range = 28 sangat tinggi
= ≥7+(81%×28) = ≥30
Kriteria Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 80
tinggi
= 7+(66%×28) - ≤7+(81%×28) = 25-29
cukup
= 7+(56%×28) - ≤7+(66%×28) = 22-24
rendah
= 7+(66%×28) - ≤7+(56%×28) = 20-21
sangat rendah
= ≤7+(66%×28) = ≤ 20
Skor 30-35 25-29 22-24 20-21 ≤ 19 Jumlah
Frekuensi 28 36 19 3 3 100
Persentase 28% 36% 19% 3% 3% 100%
Kriteria Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 81
Case Summaries
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
X1 Harga 51 51 37 46 36 44 48 45 41 41 24 46 47 42 33 44 50 38 37 39 31 54 34 38 45 29 48 45 32 45 37 42 50 22 31
X2 Promosi 25 25 17 25 26 25 26 24 20 24 14 29 27 21 23 28 26 26 23 25 18 24 29 25 28 26 31 28 28 29 16 27 24 20 18
X3 Layanan 59 59 47 58 55 61 62 63 50 57 44 67 58 51 65 58 65 53 48 51 42 50 53 51 52 57 66 62 64 62 37 63 57 37 52
Y Kepuasan Pelanggan 30 30 31 25 29 27 30 27 27 28 28 33 30 22 27 31 32 24 27 30 23 30 27 26 29 23 33 31 28 31 21 31 30 15 22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 82
36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75
41 35 40 41 54 39 48 41 41 42 36 40 42 40 39 40 32 23 41 49 44 50 32 34 28 43 42 41 48 37 37 35 40 51 35 26 33 35 46 42
16 23 20 17 16 19 16 22 22 26 21 24 25 22 19 27 21 27 30 20 19 32 20 21 23 11 22 25 19 17 25 19 20 22 20 17 21 22 16 23
40 43 45 47 43 47 43 48 58 49 50 72 50 64 56 48 56 37 60 48 60 48 44 44 49 48 62 64 64 49 54 63 54 40 48 51 54 43 51 54
22 23 24 24 25 25 26 27 28 29 25 31 28 29 25 28 25 21 28 32 30 33 23 23 23 27 30 30 7 23 26 26 27 31 23 24 25 24 28 27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 83
76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 Total N
31 38 36 35 35 42 45 39 12 43 45 42 46 43 39 46 46 41 42 42 43 24 41 40 31 100
23 21 22 32 19 24 26 28 7 28 18 26 23 25 21 27 27 22 26 23 29 25 22 19 22 100
42 58 52 37 54 53 47 50 16 51 47 57 59 61 50 55 72 57 43 56 44 50 42 57 65 100
22 27 26 20 26 28 30 26 7 30 27 30 23 31 26 32 35 28 28 29 29 24 26 27 26 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 84
Case Processing Summary
N Case s
Valid Exclud ed(a) Total
40
% 100.0
0
.0
40
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics
Cronbach' s Alpha .887
N of Items 12 Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted Har29 Harga Har30 Harga Har31 Harga Har32 Harga Har33 Harga Har34 Harga Har35 Harga Har36 Harga Har37 Harga Har40 Harga Har41
Corrected ItemCronbach's Scale Total Alpha if Variance if Correlatio Item Item Deleted n Deleted
36.85
51.105
.499
.883
36.95
52.100
.590
.880
37.10
50.759
.600
.878
38.25
46.962
.587
.881
37.18
48.251
.621
.877
37.58
47.122
.694
.872
38.13
45.087
.872
.861
37.75
50.090
.565
.880
37.60
50.041
.570
.880
37.43
51.379
.595
.879
37.08
52.840
.423
.887
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 85
Harga Har42 Harga
37.48
51.640
.523
.882
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 86
Case Processing Summary
N Case s
Valid Exclud ed(a) Total
40
% 100.0
0
.0
40
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach' s Alpha .730
N of Items 7
Item-Total Statistics
Pro8 Promosi Pro9 Promosi Pro10 Promosi Pro25 Promosi Pro26 Promosi Pro27 Promosi Pro28 Promosi
Corrected Scale ItemCronbach's Mean if Scale Total Alpha if Item Variance if Correlatio Item Deleted Item Deleted n Deleted 20.00 14.769 .367 .718 20.43 15.071 .367 .717 20.23 14.743 .443 .698 20.20 14.626 .518 .682 20.00 14.615 .387 .713 20.15 14.592 .457 .695 20.30 14.369 .607 .665
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 87
Case Processing Summary
N Case s
Valid Exclud ed(a) Total
40
% 100.0
0
.0
40
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach' s Alpha .877
N of Items 16
Item-Total Statistics
Lay11 Lay12 Lay13 Lay14 Lay15 Lay16 Lay17 Lay18 Lay19 Lay20 Lay22 Lay24 Lay21 Lay23 Lay38 Lay39
Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan Layanan
Corrected Scale ItemCronbach's Mean if Scale Total Alpha if Item Variance if Correlatio Item Deleted Item Deleted n Deleted 50.35 67.105 .161 .884 50.60 63.015 .608 .868 50.65 57.413 .744 .859 50.63 60.394 .608 .866 50.23 61.461 .506 .871 50.33 59.610 .633 .865 50.70 60.933 .667 .865 50.40 63.272 .541 .870 50.13 64.625 .372 .876 50.33 62.020 .539 .870 50.38 60.035 .671 .864 50.63 65.574 .367 .876 50.73 65.025 .354 .876 51.00 59.641 .640 .865 50.20 60.062 .459 .875 50.50 61.179 .494 .872
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 88
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 89
Case Processing Summary
N Case s
Valid Exclud ed(a) Total
40
% 100.0
0
.0
40
100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach' s Alpha .718
N of Items 7
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted KP1 Kepuasan Pelanggan KP2 Kepuasan Pelanggan KP3 Kepuasan Pelanggan KP4 Kepuasan Pelanggan KP5 Kepuasan Pelanggan KP6 Kepuasan Pelanggan KP7 Kepuasan Pelanggan
Corrected ItemCronbach's Scale Total Alpha if Variance if Correlatio Item Item Deleted n Deleted
23.30
12.472
.434
.688
23.33
11.866
.460
.679
23.65
10.387
.505
.665
23.53
11.435
.472
.675
23.15
11.310
.389
.698
23.18
11.687
.371
.701
22.78
12.179
.404
.692
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 90
Heteroscedasticity
e (Error Term) Spearman's rho
X1 Harga
X2 Promosi
X3 Layanan
Correlation Coefficient Sig. (2-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (2-tailed) N Correlation Coefficient Sig. (2-tailed) N
.174 .084 100 .041 .689 100 .073 .473 100
Scatterplot
Regression Studentized Residual
Dependent Variable: Kepuasan Pelanggan 2.5 0.0 -2.5 -5.0 -7.5 -5
-4
-3
-2
-1
0
1
Regression Standardized Predicted Value
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 91
Descriptive Statistics
Mean Y Kepuasan Pelanggan X1 Harga X2 Promosi X3 Layanan
Std. Deviation
N
26.66
4.400
100
39.73 22.82 52.59
7.282 4.439 8.808
100 100 100
Variables Entered/Removed(b)
Mode l Variables Entered 1 X3 Layanan, X1 Harga, X2 Promosi(a)
Variable s Remove d
Method
. Enter
a All requested variables entered. b Dependent Variable: Y Kepuasan Pelanggan
Model Summary(b)
Mode l 1
Adjusted R R Square R Square .708(a) .501 .485
Std. Error of the Estimate 3.157
a Predictors: (Constant), X3 Layanan, X1 Harga, X2 Promosi b Dependent Variable: Y Kepuasan Pelanggan
ANOVA(b)
Mode
Sum of
df
Mean
F
Sig.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 92
l 1
Squares Regressi on Residual Total
Square
959.665
3
319.888
956.775 1916.440
96 99
9.966
32.097
.000(a)
a Predictors: (Constant), X3 Layanan, X1 Harga, X2 Promosi b Dependent Variable: Y Kepuasan Pelanggan Coefficients(a)
Mode l
Unstandardized Coefficients B
1
(Consta nt) X1 Harga X2 Promosi X3 Layanan
Std. Error
Standardized Coefficients
t
Sig.
Tolera nce
Beta
4.335
2.315
.238
.048
.393
.261
.080
.264
.132
.042
.264
a Dependent Variable: Y Kepuasan Pelanggan
Collinearity Statistics
1.87 3 4.91 6 3.26 3 3.13 2
.06 4 .00 0 .00 2 .00 2
VIF
.813 1.230 .797 1.255 .735 1.361
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 93
Report
Y Kepuasan Pelanggan X1 Harga 12 22 23 24 26 28 29 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 54 Total
Mean 7.00 15.00 21.00 26.00 24.00 23.00 23.00 23.25 25.33 26.00 25.00 23.67 26.67 25.60 25.67 26.40 27.67 26.80 28.20 29.25 29.33 29.17 29.33 30.00 24.00 32.00 31.67 30.33 27.50 26.66
N 1 1 1 2 1 1 1 4 3 2 2 6 3 5 3 5 6 10 10 4 3 6 6 1 4 1 3 3 2 100
Std. Deviation . . . 2.828 . . . 1.893 2.517 1.414 2.828 2.251 2.082 3.847 1.528 2.074 2.338 2.300 2.486 1.708 2.082 1.835 4.761 . 11.690 . 1.528 .577 3.536 4.400
ANOVA Table
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 94
Sum of Square s Y Betwee (Combined) Kepuasan n Pelanggan Groups Linearity * X1 Harga Deviation from Linearity Within Groups
df
Total
Mean Square 1054.0 07 647.59 2 406.41 4 862.43 3 1916.4 40
F 28
Sig. 37.643
3.099
.000
1 647.592 53.313
.000
27
15.052
71
12.147
99
Measures of Association
R Y Kepuasan Pelanggan * X1 Harga
.581
R Squared .338
Eta .742
Eta Squared .550
1.239
.234
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 95
Report Y Kepuasan Pelanggan X2 Promosi
Mean
N
Std. Deviation
7
7.00
1
.
11
27.00
1
.
14
28.00
1
.
16
24.40
5
2.881
17
25.50
4
3.697
18
24.00
3
2.646
19
23.71
7
7.566
20
24.43
7
5.224
21
24.71
7
1.704
22
27.50
10
2.121
23
25.13
8
2.642
24
29.00
6
1.549
25
27.91
11
2.427
26
28.33
9
2.958
27
29.50
6
4.764
28
29.17
6
1.941
29
30.00
4
2.582
30
28.00
1
.
31
33.00
1
.
32
26.50
2
9.192
Total
26.66
100
4.400
ANOVA Table Sum of Squares Y Kepuasan Pelanggan * X2 Promosi
Between Groups
(Combined)
836.551
Linearity Deviation from Linearity
Mean Square
df
F
Sig.
19
44.029
3.262
.000
473.298
1
473.298
35.063
.000
363.253
18
20.181
1.495
.114
Within Groups
1079.889
80
13.499
Total
1916.440
99
Measures of Association R Y Kepuasan Pelanggan * X2 Promosi
R Squared .497
.247
Eta .661
Eta Squared .437
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 96
Report Y Kepuasan Pelanggan X3 Layanan
Mean
N
Std. Deviation
16
7.00
1
.
37
19.25
4
2.872
40
26.50
2
6.364
42
23.67
3
2.082
43
25.20
5
1.924
44
25.75
4
3.202
45
24.00
1
.
47
27.40
5
3.050
48
28.14
7
3.388
49
25.00
3
3.464
50
26.57
7
1.988
51
26.67
6
3.266
52
25.67
3
3.512
53
26.33
3
2.082
54
26.20
5
.837
55
30.50
2
2.121
56
26.33
3
2.309
57
27.67
6
2.582
58
28.20
5
2.387
59
27.67
3
4.041
60
29.00
2
1.414
61
29.00
2
2.828
62
30.50
4
.577
63
28.00
3
2.646
64
23.50
4
11.030
65
28.33
3
3.215
66
33.00
1
.
67
33.00
1
.
72
33.00
2
2.828
Total
26.66
100
4.400
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 97
ANOVA Table Sum of Squares Y Kepuasan Pelanggan * X3 Layanan
Between Groups
(Combined)
Mean Square
df
Sig.
28
36.825
2.953
.000
Linearity
549.892
1
549.892
44.099
.000
Deviation from Linearity
481.210
27
17.823
1.429
.118
885.338
71
12.470
1916.440
99
Within Groups Total
Measures of Association R Y Kepuasan Pelanggan * X3 Layanan
F
1031.102
R Squared .536
.287
Eta .734
Eta Squared .538
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 98
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
N Normal Parameters(a,b) Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation Absolute Positive Negative Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a Test distribution is Normal. b Calculated from data.
X1 Harga 100 39.73 7.282 .105 .055 -.105 1.048 .222
X2 Promosi 100 22.82 4.439 .088 .042 -.088 .883 .416
Y X3 Kepuasan Layanan Pelanggan 100 100 52.59 26.66 8.808 4.400 .063 .120 .052 .092 -.063 -.120 .628 1.204 .825 .110
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 99
Regression
Variables Entered/Removedb Model 1
Variables Entered hargaa
Variables Removed
Method Enter
.
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: kepuasan
Model Summaryb Model 1
R R Square .581a .338
Adjusted R Square .331
Std. Error of the Estimate 3.598
DurbinWatson 1.955
a. Predictors: (Constant), harga b. Dependent Variable: kepuasan
ANOVAb Model 1
Regression Residual Total
Sum of Squares 647.592 1268.848 1916.440
df 1 98 99
Mean Square 647.592 12.947
F 50.017
Sig. .000a
a. Predictors: (Constant), harga b. Dependent Variable: kepuasan
Coefficientsa
Model 1
(Constant) harga
Unstandardized Coefficients B Std. Error 12.706 2.006 .351 .050
a. Dependent Variable: kepuasan
Regression
Standardized Coefficients Beta .581
t 6.335 7.072
Sig. .000 .000
Collinearity Statistics Tolerance VIF 1.000
1.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 100
Variables Entered/Removedb Model 1
Variables Entered promosi a
Variables Removed
Method Enter
.
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: kepuasan
Model Summaryb Model 1
R R Square .497a .247
Adjusted R Square .239
Std. Error of the Estimate 3.837
DurbinWatson 1.902
a. Predictors: (Constant), promosi b. Dependent Variable: kepuasan
ANOVAb Model 1
Regression Residual Total
Sum of Squares 473.298 1443.142 1916.440
df 1 98 99
Mean Square 473.298 14.726
F 32.140
Sig. .000a
a. Predictors: (Constant), promosi b. Dependent Variable: kepuasan
Coefficientsa
Model 1
(Constant) promosi
Unstandardized Coefficients B Std. Error 15.420 2.019 .493 .087
a. Dependent Variable: kepuasan
Regression
Standardized Coefficients Beta .497
t 7.635 5.669
Sig. .000 .000
Collinearity Statistics Tolerance VIF 1.000
1.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 101
Variables Entered/Removedb Model 1
Variables Entered layanana
Variables Removed
Method Enter
.
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: kepuasan
Model Summaryb Model 1
R R Square .536a .287
Adjusted R Square .280
Std. Error of the Estimate 3.734
DurbinWatson 1.972
a. Predictors: (Constant), layanan b. Dependent Variable: kepuasan
ANOVAb Model 1
Regression Residual Total
Sum of Squares 549.892 1366.548 1916.440
df 1 98 99
Mean Square 549.892 13.944
F 39.435
Sig. .000a
a. Predictors: (Constant), layanan b. Dependent Variable: kepuasan
Coefficientsa
Model 1
(Constant) layanan
Unstandardized Coefficients B Std. Error 12.588 2.272 .268 .043
a. Dependent Variable: kepuasan
Standardized Coefficients Beta .536
t 5.541 6.280
Sig. .000 .000
Collinearity Statistics Tolerance VIF 1.000
1.000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 102
Regression
Variables Entered/Removedb Model 1
Variables Entered layanan, harga, a promosi
Variables Removed
Method .
Enter
a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: kepuasan
Model Summaryb Model 1
R R Square .708a .501
Adjusted R Square .485
Std. Error of the Estimate 3.157
DurbinWatson 2.045
a. Predictors: (Constant), layanan, harga, promosi b. Dependent Variable: kepuasan
ANOVAb Model 1
Regression Residual Total
Sum of Squares 959.665 956.775 1916.440
df 3 96 99
Mean Square 319.888 9.966
F 32.097
Sig. .000a
a. Predictors: (Constant), layanan, harga, promosi b. Dependent Variable: kepuasan
Coefficientsa
Model 1
(Constant) harga promosi layanan
Unstandardized Coefficients B Std. Error 4.335 2.315 .238 .048 .261 .080 .132 .042
a. Dependent Variable: kepuasan
Standardized Coefficients Beta .393 .264 .264
t 1.873 4.916 3.263 3.132
Sig. .064 .000 .002 .002
Collinearity Statistics Tolerance VIF .813 .797 .735
1.230 1.255 1.361
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI