PENERAPAN OLAP PADA PENENTUAN PENERIMA BERAS UNTUK KELUARGA MISKIN (STUDI KASUS : KELURAHAN RD.PJKA LAHA) Jalan Jenderal Ahmad Yani No

PENERAPAN OLAP PADA PENENTUAN PENERIMA BERAS UNTUK KELUARGA MISKIN (STUDI KASUS : KELURAHAN RD.PJKA LAHA) Richo Irwandi1, M.Nasir2, Akhmad Khudri3 Mahasiswa Teknik Informatika1, Dosen Fakultas Komputer Universitas Bina Darma 2,3 Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 12 Palembang [email protected], [email protected], [email protected]

Abstract : In accordance with government programs to help the less fortunate, then government to provide direct assistance to communities which are less able as rice RASKIN .In the required acceptance criteria for determining who is eligible to receive such assistance, RASKIN (Rice for the poor) were distributed to help residents miskindan underprivileged. OLAP presents data in a multidimensional database that is easier to be presented and analyzed. OLAP analysis using the results to be used in a tactical and strategic decision making in a receiver rice for poor families. One of them on the Village Home Office Employee Railway Bureau (RD.PJKA) Lahat can use OLAP to conduct an analysis of the data receiver rice for poor families. OLAP models can perform an analysis of the data receiver RASKIN from various viewpoints based on existing dimension in the application that the criteria and the data receiver receiver RASKIN the time dimension of his years and the number of recipients per year RASKIN as a data source. Keywords: RASKIN, OLAP (OnLine Analytical Processing), MYSQL, PHP

ABSTRAK : Sesuai dengan program pemerintah untuk membantu masyrakat kurang mampu, maka pemerintah memberikan bantuan langsung kepada mayarakat yang kurang mampu yaitu beras RASKIN .Dalam penerimaan diperlukan kriteria-kriteria untuk menentukan siapa yang berhak menerima bantuan tersebut, RASKIN (Beras untuk rakyat miskin)dibagikan untuk membantu warga miskindan kurang mampu. OLAP menyajikan data dalam bentuk multidimensional database yang lebih mudah untuk disajikan dan dianalisis. Hasil analisis menggunakan OLAP akan digunakan dalam suatu pengambilan keputusan taktis dan strategis dalam suatu penerima beras untuk keluarga miskin. Salah satunya pada kelurahan Rumah Dinas Pegawai Jawatan Kereta Api ( RD.PJKA ) Lahat yang dapat menggunakan OLAP untuk melakukan analisis terhadap data penerima beras untuk keluarga miskin. Model OLAP ini dapat melakukan analisa terhadap data penerima RASKIN dari berbagai sudut pandang berdasarkan dimension yang ada dalam aplikasi yaitu kriteria penerima RASKIN dan data penerima RASKIN dengan time dimension-nya tahun serta jumlah penerima RASKIN per tahun sebagai sumber data. Kata Kunci: RASKIN, OLAP (OnLine Analytical Processing), MYSQL ,PHP

1.

PENDAHULUAN

No.15 Tahun

2010). Sasarannya

adalah

Program beras untuk keluarga miskin atau

berkurangnya beban untuk pengeluaran rumah

disebut Program Raskin merupakan salah satu

tangga

program dari pemerintah pusat dalam upaya

kebutuhan pangan beras melalui penyaluran

percepatan penanggulangan kemiskinan (UU

beras bersubsidi. Program Raskin ini bertujuan

sasaran

(RTS) dalam memenuhi

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

untuk mengurangi beban pengeluaran RTS melalui

pemenuhan

pangan

beras.

sebagian

Beberapa

2.

kebutuhan

manfaat

Metodologi Penelitian 2.1. Metode Penelitian

yang Metode yang digunakan dalam proses

diharapkan yaitu stabilisasi harga beras di penelitian

ini

adalah

metode

penelitian

pasar, membuka akses beras dengan harga desktiptif (descriptive research). Merupakan yang terjangkau dalam upaya ketahanan metode

bertujuan

untuk

membuat

pangan RTS (KEMENKOKESRA 2014). pendeskripsian secara sistematis, faktual, dan Kelurahan Rumah Dinas Perusahaan Jawatan akurat mengenai fakta dan sifat-sifat populasi Kereta Api (RD.PJKA) Lahat merupakan unit atau daerah tertentu. Langkah-langkah pokok pemerintahan

yang

terkecil

dalam

tata dalam metode deskriptif, yaitu ( Suryabrata,

pemerintahan yang ada dalam negara dan 2003) : langsung berhubungan dengan masyarakatnya. 1. Definisikan

dengan

jelas

dan

Bagi kepala Kelurahan pembagian beras untuk spesifik tujuan yang akan dicapai. keluarga miskin merupakan berkurangnya Fakta-fakta dan sifat-sifat apa dampak

kemiskinan

terhadap

masyarakat yang perlu diketahui.

setempat. Dalam proses pencapaian tujuan 2. Rancangkan cara pendekatannya. tersebut

maka

program

sosial

proses

bantuan

termasuk Bagaimana kiranya data akan

berbasis

keluarga

sudah dikumpulkan. Bagaimana caranya

berjalan secara rutin sejak tahun 2005.Melalui menentukan

sampelnya

menjamin

supaya

untuk

program ini Pemerintah memberi bantuan sampel

kepada masyarakat miskin untuk mendapatkan representive. hak atas pangan. Jika rata-rata konsumsi beras 3. Kumpulkan data. nasional saat ini 15 kg/kapita/tahun dan setiap 4. Susun laporan. RTS-PM,

maka

program

Raskin

telah 2.2.

Metode

Pengumpulan

memberikan kontribusi sebesar 39,6% dari Data kebutuhan beras setiap bulannya bagi setiap 1. Metode Kepustakaan RTS.

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

Metode

ini

digunakan

mengumpulkan

untuk

sekuensial atau terurut dimulai dari analisis,

yang

desain, pengkodean, dan tahap pendukung

data

berkaitannya

dengan

penerapakan

(support). (Rossa dan Shalahuddin, 2013).

metode OLAP. Hal ini dapat diperoleh Adapun

langkah-langkah

dari

dari buku-buku dan literatur lainnya. waterfall: 2. Wawancara 1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak Metode

ini

digunakan

dengan Proses

pengumpulan

kebutuhan

mengadakan tanya jawab (wawancara) dilakukan

secara

intensif

untuk

secara langsung dengan pihak-pihak menspesifikasikan

kebutuhan

yang berkaitan dengan informasi. perangkat lunak agar dapat dipahami 3. Metode Observasi Metode

ini

perangkat lunak seperti apa yang

dilaksanakan

dengan

melakukan peninjauan langsung pada objek

penelitian

pencatatan

serta

mengenai

melakukan hal-hal

dan

semua kejadian yang berhuubungan dengan

masalah

yang

diteliti.

Observasidilakukan di kantor lurah RD.PJKA Lahat

dibutuhkan oleh user. Spesifikasi kebutuhan

perangkat

lunak

perlu

didokumentasikan. 2. Desain Tahap ini mentrasplasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat di implementasikan menjadi

2.3. Metode

Pengembangan

Perangkat Lunak

program

pada

tahap

Desain

perangkat

selanjutnya. lunak

yang

dihasilkan pada tahap ini juga perlu di Air terjun (Waterfall) sering juga

dokumentasikan.

disebut model sekunsial linier (Sequential liner) atau daur hidup klasik (classic life cycle).

Model

air

terjun

menyediakan

pendekatan alur hidup perangkat lunak secara

3. Pembuatan Kode Program Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

tahap ini adalah berupa software

Penerapan

sesuai dengan desain yang telah dbuat

membantu kepala lurah dalam penentuan

pada tahap desain.

penerima beras untuk keluarga miskin. Sistem

4. Pengujian

ini

dibuat

OLAP

ini

dengan

dibangun

untuk

menggunakan

bahasa

Pengujian fokus pada perangkat lunak

pemrograman php dan xampp sebagai web

secara dari segi logik dan fungsional

servernya. Penilaian penerima beras untuk

dan memastikan bahwa semua bagian

keluarga miskin berdasarkan kriteria-kriteria

sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk

yang telah ditetapkan oleh kantor lurah. Di

meminimalisir kesalahan (error) dan

kantor lurah pemilihan penerima beras untuk

memastikan keluaran atau output yang

keluarga

dihasilkan

kegiatan yang dilakukan satu tahun sekali

sesuai

dengan

yang

diinginkan.

2.4.1.

miskin

2.4.2.

Identifikasi

merupakan

salah

satu

Perancangan

Perancangan atau desain merupakan tahap

Dalam pembuatan perangkat lunak (software)

selanjutnya setelah tahap idenfikasi dilakukan,

diperlukan adanya identifikasi dari aplikasi

ide

yang akan dibuat, ini bertujuan agar ide-ide

pengembang dikembangkan menjadi desain

dari

Tahapan

awal aplikasi. Tahap ini bertujuan untuk

identifikasi merupakan identifikasi kebutuhan

menciptakan gambaran interaksi antar muka

pengguna

pengguna dan menggambarkan aliran dari

pengguna

(user)

seperti

apa

keluar.

software

yang

yang

telah

didapat

yang akan

kemudian

oleh

dibutuhkan oleh pengguna itu sendiri. Dengan

aplikasi

dibuat. Pada tahap

adanya identifikasi terhadap pengguna maka

perancangan ini akan dibagi menjadi 3 macam

akan didapatkan suatu gambaran mengenai

jenis perancangan yaitu meliputi perancangan

software yang dibuat. Langkah yang ditempuh

sistem,

untuk mengetahui gambaran aplikasi yang

perancangan user interface. Pada perancangan

akan dibuat adalah dengan studi kepustakaan

sistem akan menjelaskan gambaran aliran dari

(literature), penelitian (observasi), wawancara

aplikasi

(interview).

mengimplementasikan

perancangan

yang

database,

akan use

dan

dibuat

dengan

case

diagram,

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

activity

diagram,

sedangkan

dan

class

diagram,

perancangan

database

akan

rancangan

database

yang

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Studi Kasus : Kelurahan RD.PJKA Lahat)

Browse Website

menjelaskan

Validasi User «uses»

digunakan dalam membangun pernagkat lunak

Login

dan

perancangan

user

interface

akan CRUD Data KK Kelurahan RD.PJKA Lahat Petugas Kelurahan

CRUD Kriteria Raskin

menjelaskan gambaran tampilan antar muka

Administrator

Proses PenilaianPenerima Raskin

dari perangkat lunak yang dibangun. 1. Perancangan Sistem

Logout

Diagram use case bersifat statis, Keterangan : CRUD = Create, Read, Update & Delete

diagram ini memperlihatkan himpunan use

Gambar 1 Use Case Diagram case dan aktor-aktor (suatu jenis khusus dari

Diagram

aktivitas

(Activity

kelas). Diagram ini sangat penting untuk mengorganisasi dan memodelkan perilaku suatu sistem yang dibutuhkan serta diharapkan

Diagram)

bersifat

dinamis,

diagram

aktivitas adalah tipe khusus datri diagram

ini

status yang memperlihatkan aliran dari

mengambarkan user atau pengguna yang akan

suatu aktivitas ke aktivitas lainnya dalam

menggunakan

bentuk

pengguna.

diagram

Diagram

use

aplikasi case

use

ini.

case

Dibawah

penentuan

ini

penerima

RASKIN Kelurahan RD.PJKA Lahat.

kumpulan

aksi-aksi.

Ketika

digunakan dalam pemodelan software. Berikut ini activity diagram penentuan penerima RASKIN Kelurahan RD.PJKA Lahat.

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

Users -id_user : String -nama_user : String -password : String -jabatan : String +Insert() +Select() +Update() +Delete()

Membuka Website Penentuan Penerima Raskin RD.PJKA Lahat

Login Administrator

*

1 Bobot -id : Integer -periode : String -nomor_kk : String -krit01 : Boolean -krit02 : Boolean -krit03 : Boolean -krit04 : Boolean -krit05 : Boolean -krit06 : Boolean -krit07 : Boolean -krit08 : Boolean -krit09 : Boolean -krit10 : Boolean -krit11 : Boolean -krit12 : Boolean -krit13 : Boolean -krit14 : Boolean -hasil : Double -diterima : Boolean -operator : String +Insert() +Select() +Update() +Delete()

1

1

Tidak

*

Dikenali ? Ya Halaman Administrator Website Penentuan Penerima Raskin RD.PJKA Lahat

Memilih Salah Satu Aktivitas Tidak Selesai ? Ya Logout

kk (Kepala Keluarga) -no_kk : String -nama_kk : String -jeniskel : String -tempat_lahir : String -tgl_lahir : Date -pekerjaan : String -penghasilan : Decimal -alamat : String -rt : String -rw : String -jml_anggota : Integer -operator : String +Insert() +Select() +Update() +Delete()

penilaian -id : Integer -periode : String -nomor_kk : String -krit01 : Boolean -krit02 : Boolean -krit03 : Boolean -krit04 : Boolean -krit05 : Boolean -krit06 : Boolean -krit07 : Boolean -krit08 : Boolean -krit09 : Boolean -krit10 : Boolean -krit11 : Boolean -krit12 : Boolean -krit13 : Boolean -krit14 : Boolean -hasil : Double -diterima : Boolean -operator : String +Insert() +Select() +Update() +Delete()

1

1

Hasil -nomor_kk : String -nama_kk : String -nilai : Double -ranking : Integer +Insert() +Select() +Update() +Delete()

1..*

Gambar 3. Class Diagram

Gambar 2. Activity Diagram

2. Perancangan Database Diagram

ini

memperlihatkan Dalam

proses

pembangunan

hubungan antar class dalam sistem yang perangkat lunak dalam menentukan sedang dibangun dan bagaimana mereka penerimaan

RASKIN

dengan

saling berkolaborasi untuk mencapai suatu menggunakan

OLAP

(On-Line

tujuan. Dibawah ini merupakan rancangan Analytical Processing). Dibutuhkan clas

diagram

dari

perangkat

lunak sebuah

database

yang

tertindak

menentukan kelayakan RASKIN dengan sebagai saran untuk menyimpan datamenggunakan model OLAP (On-Line data

yang

berhubungan

dengan

Analytical Processing). Di class diagram perangkat ini

menjelaskan

alur-alur

lunak

yang

sedang

yang dibangun. Dimana database tersebut

mengambarkan sistem dimana admin bisa terdiri dari beberapa tabel, yaitu tabel melakukan penilaian terhadap kretria dan admin, tabel bobot, tabel KK, tabel kk di kelurahan RD.PJKA Lahat. penduduk, tabel penilai.

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

1. Tabel Admin

No

Rancangan tabel admin merupakan

16

rancangan tabel yang akan digunakan

No

Nama Field

Jenis Data

Keterangan

01

id_admin

varchar(30)

02

nama_admin

varchar(50)

03

Password

varchar(50)

04

Jabatan

varchar(60)

ID Admin (PK) Nama Lengkap Admin Password Admin Jabatan Admin

No 01 02

Rancangan tabel bobot merupakan

05

rancangan tabel untuk menentukan nilai

06

setiap perimaan RASKIN

07 08

Tabel 2. Tabel Bobot

09 Keterangan 10

02

bobot01

decimal(4,2)

ID Bobot (Primary Key) Bobot ke-1

03

bobot02

decimal(4,2)

Bobot ke-2

04

bobot03

decimal(4,2)

Bobot ke-3

05

bobot04

decimal(4,2)

Bobot ke-4

06

bobot05

decimal(4,2)

Bobot ke-5

07

bobot06

decimal(4,2)

Bobot ke-6

08

bobot07

decimal(4,2)

Bobot ke-7

09

bobot08

decimal(4,2)

Bobot ke-8

10

bobot09

decimal(4,2)

Bobot ke-9

No

11

bobot10

decimal(4,2)

Bobot ke-10

01

12

bobot11

decimal(4,2)

Bobot ke-11

13

bobot12

decimal(4,2)

Bobot ke-12

14

bobot13

decimal(4,2)

Bobot ke-13

15

bobot14

decimal(4,2)

Bobot ke-14

01

Jumlah Bobot

data-data berkaitan dengan kepala keluarga (KK).

04

2. Tabel Bobot

int(10) unsigned

decimal(4,2)

Rancangan tabel kepala keluarga (KK)

03

Jenis Data

Keterangan

merupakan rancangan tabel untuk menyimpanan

Tabel 1. Tabel Admin

No

Jenis Data

3. Tabel Kepala Keluarga (KK)

untuk menyimpan data-data admin

Nama Field Id

Nama Field Jumlah

Table 3. Tabel Kepala Keluarga Nama Jenis Data Keterangan Field Nomor Kartu no_kk char(3) Keluarga Nomor Induk nama_kk varchar(50) Kependudukan jenis_kk enum('LakiLaki','Perem Nama Kepala Keluarga puan') umur_kk int(3) Jenis Kelamin nama_pas angan umur_pas angan alamat

varchar(50)

kabupaten

varchar(30)

kecamatan

varchar(30)

kelurahan

varchar(30)

Tempat Lahir

int(3)

Tanggal Lahir

varchar(100)

Golongan Darah Agama Status Perkawinan Alamat Lengkap

4. Tabel penduduk Rancangan tabel penduduk merupakan tabel

untuk

menyimpan

data-data

yang

berkaitan dengan penduduk Table 4. Tabel Penduduk

02

Nama Field kode keterangan

Jenis Data

Keterangan

char(6)

Nomor Urut Nomor Kartu Keluarga

varchar(200)

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

5. Tabel pembagian_beras Rancangan merupakan

tabel

kartu

rancangan

15

keluarga

tabel

untuk

bulan12

decimal(5,2)

jumlah

decimal(7,2)

ratarata

decimal(7,2)

16

17

menyimpan data-data berkaitan dengan penilaian, yang berarti bahwa penilaian

6. Tabel Penilaian

kelayakan penerima RASKIN dilakukan oleh admin.

No 01 02

Nama Field tahun

Jenis Data

Keterangan

year(4)

Nomor Kartu Keluarga Nama Lengkap Kriteria Penilaian ke1 Kriteria Penilaian ke2 Kriteria Penilaian ke3 Kriteria Penilaian ke4 Kriteria Penilaian ke5 Kriteria Penilaian ke6 Kriteria Penilaian ke7 Kriteria Penilaian ke8 Kriteria Penilaian ke9 Kriteria Penilaian ke10 Kriteria Penilaian ke11 Kriteria Penilaian ke12

no_kk

char(3)

nama_kk

varchar(50)

bulan01

decimal(5,2)

03

04 bulan02

decimal(5,2)

05 bulan03

decimal(5,2)

06 bulan04

decimal(5,2)

07 bulan05

decimal(5,2)

08 bulan06

decimal(5,2)

09 bulan07

decimal(5,2)

10 bulan08

decimal(5,2)

11 bulan09

decimal(5,2)

12 bulan10

decimal(5,2)

13 bulan11 14

Rancangan tabel merupakan

Tabel 5. Tabel Pembagian Beras

decimal(5,2)

Kriteria Penilaian ke13 Kriteria Penilaian ke14

kartu keluarga

rancangan

tabel

untuk

menyimpan data-data berkaitan dengan penilaian, yang berarti bahwa penilaian kelayakan penerima RASKIN dilakukan oleh admin. Tabel 6. Tabel Penilaian No 01 02

Nama Field nomor_kk

Jenis Data

Keterangan

char(16)

Nomor Kartu Keluarga Nama Lengkap Kriteria Penilaian ke1 Kriteria Penilaian ke2 Kriteria Penilaian ke3 Kriteria Penilaian ke4 Kriteria Penilaian ke5 Kriteria Penilaian ke6 Kriteria Penilaian ke7 Kriteria Penilaian ke8

Nama

varchar(40)

krit01

tinyint(1)

krit02

tinyint(1)

krit03

tinyint(1)

krit04

tinyint(1)

krit05

tinyint(1)

krit06

tinyint(1)

krit07

tinyint(1)

krit08

tinyint(1)

03

04

05

06

07

08

09

10

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

krit09

tinyint(1)

krit10

tinyint(1)

krit11

tinyint(1)

11

12

13 krit12

tinyint(1)

krit13

tinyint(1)

krit14

int(2)

penilai

varchar(50)

tgl_nilai

datetime

14

15

16 17 18

Kriteria Penilaian ke9 Kriteria Penilaian ke10 Kriteria Penilaian ke11 Kriteria Penilaian ke12 Kriteria Penilaian ke13 Kriteria Penilaian ke14 Nama penilai Tanggal penilaian

3.1.Halaman Awal Aplikasi Tampilan awal (homepage) aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan penerima RASKIN Kelurahan RD.PJKA Lahat disajikan pada gambar 4.1 di halaman selanjutnya. Pada tampilan tersebut dapat dilihat bahwa kumpulan pilihan aktivitas/menu diletakkan di bagian kiti layar, disusul dengan isi dari halaman yang dituju

3. Hasil

disebelah kanannya. Di bagian bawah isi

Hasil dari penelitian ini berupa aplikasi penerapan

OLAP

Processing)

yang

menggunakan

bahasa

(On-line

Analytical

telah

dibangun

pemrograman

ditampilkan footer yang menampilkan informasi nama pengembang aplikasi dan tahun pembuatan aplikasi.

PHP

(Hypertext Preprocessor), Mysql sebagai basis datanya dan XAMPP sebagai web server local. Hasil ini merupakan identifikasi dan desain yang telah di jelaskan pada bab sebelumnya. Untuk menguji serta menjalankan aplikasi penerapan

OLAP

(On-line

Analytical

Processing) ini, penulis langsung mencoba menjalankan aplikasi ini melalui web server

Gambar 4. Tampilan Halaman Awal aplikasi

local (xampp) pada browser mozila firefox dan hasilnya berjalan dengan baik.

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

3.2.Halaman

Sejarah

Kelurahan

RD.PJKA Lahat Berikut ini disajikan tampilan halaman yang berisi sejarah singkat dari Kelurahan RD.PJKA Lahat:

Gambar 6. Tampilan Halaman Struktur Organisasi Kelurahan RD.PJKA Lahat

3.4.Halaman Login Administrator Berikut ini disajikan tampilan halaman login

yang

diperuntukkan

bagi

administrator aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan penerima RASKIN Gambar 5. Tampilan Halaman Sejarah Kelurahan RD.PJKA Lahat

Kelurahan adalah

3.3.Halaman Struktur Organisasi

RD.PJKA

tampilan

dari

Lahat. halaman

Berikut login

administrator:

Kelurahan RD.PJKA Lahat Tampuk kepemimpinan tertinggi di Kelurahan RD.PJKA Lahat dipegang oleh Lurah serta didampingi oleh Sekretaris Lurah bersama dengan berbagai Kasi disetiap bidangnya. Dibawah ini disajikan tampilan Struktur Organisasi Kelurahan RD.PJKA Lahat:

Gambar 7. Tampilan Halaman Login Administrator

3.5.Halaman Beranda Administrator Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

Halaman ini menandakan bahwa

Data yang dapat diisikan pada halaman ini

administrator telah berhasil masuk ke

berupa nomor KK, nama lengkap KK,

dalam system.

jenis kelamin KK, umur KK, nama

menu

Hal yang membedakan

administrator

dengan

menu

pasangan KK, umur KK, alamat, dsb.

pengunjung biasa adalah kemampuan yang

Tampilan halaman utama data Kepala

dimilkinya untuk mengolah data yang

Keluarga

terkait penilaian yang akan membantu

dapat dilihat di bawah ini:

Kelurahan

RD.PJKA

Lahat

pihak kelurahan untuk memilih keluarga yang berhak menerima beras Raskin. Tampilan halaman beranda administrator pada aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan penerima RASKIN Kelurahan RD.PJKA Lahat dapat dilihat di halaman berikutmya

Gambar 9. Tampilan Halaman Data Kepala Keluarga

3.7.Halaman Data Penilaian Halaman ini menyediakan fasilitas untuk menilai keluarga di Kelurahan RD.PJKA Lahat sesuai dengan kriteria Gambar 8. Tampilan Halaman Beranda Administrator

penerima ditentukan

beras

Raskin

sebelumnya.

yang

telah

Terdapat

3.6.Halaman Data Kepala Keluarga sejumlah 14 kriteria yang dianggap bias Halaman ini menyediakan fasilitas mewakili kelayakan suatu keluarga untuk untuk mengisi, mengedit, menghapus serta memperoleh beras Raskin. Setiap kriteria menampilkan data Kepala Keluarga yang memiliki pilihan jawaban yang berbeda. tinggal di Kelurahan RD.PJKA Lahat. Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

Jumlah pilihan jawaban yang tersedia pada setiap kriteria mulai dari 4 hingga 13 jawaban.

Pada

halaman

berikutnya

disajikan tampilan halaman data penilaian:

Gambar 11. Tampilan Halaman Data Bobot Penilaian

3.9.Halaman OLAP Kriteria Halaman ini memberikan fasilitas Gambar 10. Tampilan Halaman Data Penilaian

kepada pengguna untuk melihat grafik 3.8.

Halaman

Data

Bobot

OLAP

perkriteria. Tampilan halaman

OLAP Kriteia kelurahan RD.PJKA Lahat

Penilaian Halaman ini menyediakan fasilitas untuk mengisi, mengedit penilaian.

Bobot

dipergunakan

untuk

dan menghapus ini

nantinya

menilai

data akan

kelayakan

keluarga yang ada di kelurahan RD.PJKA Lahat

untuk

menerima

beras

Raskin.

Tampilan halaman data bobot penilaian KK

Gambar 12. Tampilan Halaman OLAP Kriteria

4.0.Halaman OLAP Hasil Penerima

Kelurahan RD.PJKA Lahat dapat dilihat pada halaman selanjutnya:

RASKIN Halaman ini memberikan fasilitas kepada pengguna untuk melihat grafik OLAP

perKepala

Keluarga

sesuai

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

perengkingan halaman

perkriteria.

OLAP

Tampilan

perkepala

menentukan penerima beras untuk

keluarga

keluarga miskin secara efektif. 2.

kelurahan RD.PJKA Lahat

Aplikasi OLAP dalam menentukan penerima beras untuk keluarga miskin ini menggunakan 14 kriteria dengan bobot

yang

telah

ditentukan

sebelumnya. 3. Gambar 13. Tampilan Halaman OLAP Penerima RASKIN

Hasil penentuan kelayakan KK dalam menerima RASKIN disusun dalam sebuah laporan yang terdiri atas 1 tabel dimana para penerima RASKIN diurutkan mulai

dari

ranking 1,

ranking 2, dst. DAFTAR RUJUKAN Gambar 14. Tampilan Penerima RASKIN

Halaman

OLAP

Madcoms. 2010. Kupas Tuntas Adobe Dreamweaver CS5 dengan

4. Kesimpulan

Pemrograman PHP dan MySQL.

Kesimpulan yang dapat diambil dari

Yogyakarta: Andi.

hasil penelitian mengenai pengembangan Mulyana JRP. 2014. Pentaho Solusi Open aplikasi

penerapan

OLAP

dalam Source Untuk Membangun Data

menentukan

Penerimaan

Beras

untuk Warehouse.

Penerbit

Andi

keluarga miskin ini adalah sebagai berikut: Yogyakarta. 1.

Sistem

ini

diharapkan

dapat Rosa A. S., & M. Shalahuddin. (2013).

membantu

pengguna

dalam Rekayasa Perangkat Lunak

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)

Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung : Informatika. Sidik, Betha. 2012. Pemrograman Web dengan

PHP.

Bandung:

Penerbit

Informatika Bandung

Suryabrata, Sumadi. 2003. Metodologi Penelitian. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Penerapan OLAP Pada Penentuan Penerima Beras Untuk Keluarga Miskin (Richo Irwandi)