10/14/2016
PEMANFAATAN LAHAN GAMBUT UNTUK PENGEMBANGAN BUDIDAYA TANAMAN KELAPA DAN TANTANGANNYA
Indragiri Hilir, Riau
Daftar Isi: A.
Latar Belakang Singkat PT. Pulau Sambu (SAMBU GROUP)
B.
Latar Belakang Tentang Kelapa di Indragiri Hilir
C.
Kondisi dan Permasalahan Kelapa di Indragiri Hilir
D.
Kesimpulan dan Saran
1
10/14/2016
A. Latar Belakang Singkat PT. Pulau Sambu (SAMBU GROUP)
1967: PT. Pulau Sambu berdiri sebagai perusahaan yang mengolah bahan baku kelapa menjadi minyak kelapa dan bungkil di Kuala Enok.
1982: PT. Pulau Sambu membangun pabrik pengolahan minyak kelapa dan bungkil di Sei. Guntung.
1985: Membangun perkebunan kelapa hibrida yang menggunakan sistem Manajemen Tata Air tepat guna, dengan luasan 22,650 Ha di Pulau Burung, atas nama PT RSUP
1989: PT. Pulau Sambu di Guntung mulai membangun industri pengolahan kelapa terpadu yang mengolah kelapa segar menjadi beberapa macam produk makanan turunan kelapa, antara lain santan, desiccated coconut dan minuman air kelapa.
A. Latar Belakang Singkat PT. Pulau Sambu (SAMBU GROUP)
1991: Industri pengolahan kelapa terpadu beroperasi di Pulau Burung untuk melengkapi perkebunan kelapa hibrida di Pulau Burung.
1996: Menerima dan mengolah kelapa hibrida dari petani transmigrasi PT. RSTM dan PT. GHS di Pulau Burung.
2016: Saat ini PT. Pulau Sambu (Sambu Group) menjadi perusahaan pengolah kelapa terbesar di dunia dengan kapasitas produksi terpasang sebesar sekitar 5,500,000 butir kelapa per hari.
2
10/14/2016
A. Latar Belakang Singkat PT. Pulau Sambu (SAMBU GROUP)
PT. Pulau Sambu, Sei. Guntung
B. Latar Belakang Tentang Kelapa di Indragiri Hilir Luas Tanaman Kelapa ( Ha) TBM
TM
TTM/TR
JUMLAH
INHIL
38.912
290.872
100.285
430.069
RIAU
45.850
350.418
117.758
514.026
INDONESIA
520.467
2.685.583
415.467
3.621.517
Buku Statistik Kelapa, Dirjen Perkebunan, Kementan, 2015
3
10/14/2016
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR HUBUNGAN TINGGI KELEMBABAN
MUKA AIR
DENGAN
PRODUKSI
KELAPA,
SUBSIDEN
DAN
Hubungan antara produksi kelapa dan tinggi muka air tanah secara jelas dapat dilihat korelasinya, dimana produksi kelapa paling tinggi pada tinggi muka air antara 40 cm ke atas (41-120 cm, dan antara 81-100 cm). Tinggi Muka Air Tanah (cm)
Produksi (Butir/Pohon/Tahun)
Rata-Rata Subsiden cm/tahun)
Kelembapan (%)
0 - 20
18
t.a.d
t.a.d
21 - 40
36
t.a.d
t.a.d
41 - 60
50
t.a.d
t.a.d
61 - 80
62
t.a.d
85,4
81 - 100
66
2,74
88,1
101 - 120
82
2,74
t.a.d
Hasil Pengamatan Hubungan Tinggi Muka Air dengan Produksi Kelapa, Subsiden dan Kelembapan
C. KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR HUBUNGAN TINGGI MUKA AIR DENGAN PRODUKSI KELAPA
Hubungan Antara Kedalaman Air Tanah dengan Tingkat Produksi Kelapa (Tahun 2011-2014)
4
10/14/2016
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR
Kondisi Subsidensi dan Patok Pengamatan PT RSUP Setelah 28 Tahun Penaman
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR
5
10/14/2016
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR
TRANSPORTASI PRODUKSI KELAPA BERUPA TRANSPORTASI AIR
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR
MARAKNYA EKSPOR BUAH SEGAR.SDA MILIK INDONESIA ,ASING YANG MENIKMATI
6
10/14/2016
C.KONDISI DAN PERMASALAHAN KELAPA DI INDRAGIRI HILIR
MARAKNYA EKSPOR BUAH SEGAR.SDA MILIK INDONESIA ,ASING YANG MENIKMATI
D. Kesimpulan dan Saran KESIMPULAN MANAJEMEN TATA AIR
Manajemen tata air merupakan kunci keberhasilan penanaman kelapa dilahan gambut,karena manajemen tata air berperan penting ditinjau dari aspek : - Aspek kepentingan agronomi.
- Aspek mencegah bahaya kebakaran. - Aspek kelancaran transportasi.
Dengan sistim kanalisasi dan manajemen tata air yang baik selama ini dalam kondisi musim hujan tidak terjadi banjir dan dalam kondisi musim kemarau tidak terjadi kekeringan.
7
10/14/2016
D. Kesimpulan dan Saran KESIMPULAN
Secara Khusus pada beberapa wilayah didaerah kabupaten Indragiri Hilir, naiknya permukaan air laut dan abrasi menyebabkan tenggelamnya kebun – kebun kelapa yang sudah ada sehingga ditinggalkan pemiliknya.
Maraknya ekspor kelapa segar yang tidak terkendali (dan belum adanya tata niaga ekspor) mengakibatkan sumber daya alam yang tidak dapat dimanfaatkan didalam negeri secara optimal tetapi dimanfaatkan oleh Negara lain.
D.KESIMPULAN DAN SARAN SARAN
Diperlukan suatu studi dan pemetaan kebun – kebun kelapa rakyat yang sudah dibuka terutama pada kebun – kebun kelapa rakyat yang bermasalah (mengalami kerusakan tata air) sehingga dapat dibuat perencanaan secara menyeluruh untuk mengoptimalkan manfaat lahan terutama untuk kepentingan/ meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk menanggulangi maraknya ekspor buah kelapa segar diperlukan pengaturan tata niaga buah kelapa oleh Pemerintah misalnya dengan pelarangan ekspor buah kelapa segar dengan kondisi tertentu agar sumber daya alam yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal didalam negeri.
8
10/14/2016
D.KESIMPULAN DAN SARAN SARAN
Dilahan gambut dengan pengelolaan yang baik tersebut tidak saja bisa menjadi perkebunan kelapa,tetapi dapat dikembangkan tanaman produktif lainnya (antara lain nanas, buah naga, talas dan tanaman pangan lainnya), bahkan untuk ternak hewan (sapi dan kambing), sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
D.KESIMPULAN DAN SARAN SARAN
9
10/14/2016
D.KESIMPULAN DAN SARAN SARAN
TERIMA KASIH
10
