PUTUSAN Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat pertama dalam persidangan Majelis Hakim telah menjatuhkan Putusan Gugatan Gono-Gini dan Hadhanah dalam perkara antara: PENGGUGAT, umur 31 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan Pembantu Rumah Tangga, tempat tinggal di Kabupaten PELALAWAN, selanjutnya disebut PENGGUGAT; Melawan TERGUGAT umur 38 tahun, agama Islam, pendidikan SLTP, pekerjaan Petani, tempat tinggal di Kabupaten PELALAWAN, selanjutnya disebut TERGUGAT; Pengadilan Agama tersebut; Telah membaca dan mempelajari surat-surat dalam berkas perkara; DUDUK PERKARA Bahwa, Penggugat dengan surat gugatannya yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci dengan register Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc. tertanggal 18 Nopember 2014 mengemukakan halhal sebagai berikut : 1. Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah bercerai pada tanggal 06 Nopember 2012 di depan sidang Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci dengan bukti Akta Cerai Nomor: 228/AC/2012/PA.PKC tertanggal 06 Nopember 2012 yang dikeluarkan oleh Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan; 2. Bahwa selama dalam ikatan pernikahan Penggugat dan Tergugat telah memperoleh harta bersama berupa : Sebidang tanah kosong terletak di Kecamatan Bandar Petalangan Kabuapten Pelalawan dengan batas-batas sebagai berikut : - sebelah Utara
: dengan Burhan ukuran 13,5 M Hal 1 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
- sebelah Selatan
: dengan Sabtu ukuran 29 M
- sebelah Barat
: dengan jalan kaplingan ukuran 13,5 M
- sebelah Timur
: dengan Soegito Ukuran 29 M
sesuai Surat Keterangan Jual Beli tanggal 16 Mei 2012; 3. Bahwa Penggugat telah beberapakali meminta Tergugat agar membagi harta bersama tersebut secara kekeluargaan tetapi tidak berhasil karena Tergugat merasa tanah tersebut adalah miliknya; 4. Bahwa Penggugat khawatir Tergugat akan mengalihkan harta bersama tersebut kepada orang lain, oleh sebab itu demi terlindunginya hak dan kepentingan Tergugat, maka Penggugat mohon agar diletakkan sita atas harta sebagaimana posita diatas; 5. Bahwa dari perkawinan Penggugat dan Tergugat telah lahir dua orang anak bernama : 1. ANAK PERTAMA, lahir tanggal 24 Juni 2010; 2. ANAK KEDUA lahir tanggal 22 Desember 2011, dan saat ini kedua anak tersebut tinggal dengan Tergugat dan isteri baru Tergugat; 6. Bahwa secara hukum tidak ada halangan bagi Penggugat untuk mengasuh dan merawat anak-anak tersebut ditambah lagi keduanya masih dibawah umur dan sudah sepatutnya diasuh dan dirawat oleh Penggugat; 7. Bahwa berdasarkan hal-hal di atas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci membuka persidangan guna memeriksa perkara ini dan selanjutnya menjatuhkan putusan sebagai berikut: PRIMAIR: 1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya; 2. Menyatakan sita yang diletakkan adalah sah dan berharga; 3. Menyatakan menurut hukum harta benda berupa: Sebidang tanah kosong terletak di Kecamatan Bandar Petalangan Kabupaten Pelalawan dengan batas-batas sebagai berikut : - sebelah Utara
: dengan Burhan ukuran 13,5 M;
- sebelah Selatan
: dengan Sabtu ukuran 29 M;
- sebelah Barat
: dengan jalan kaplingan ukuran 13,5 M;
Hal 2 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
- sebelah Timur
: dengan Soegito Ukuran 29 M;
sebagai harta bersama Penggugat dengan Tergugat yang belum dibagi sesuai Surat Keterangan Jual Beli tanggal 16 Mei 2012; 4. Menyatakan harta benda tersebut seperdua bagian adalah hak dan milik Penggugat dan seperdua lagi adalah hak dan milik Tergugat; 5. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan seperdua bagian harta bersama tersebut kepada Penggugat, dan jika tidak dapat dilakukan pembagian secara natura maka diserahkan kepada Kantor Lelang Negara untuk dijual lelang dan hasil penjualan lelang tersebut dibagi dua antara Penggugat dengan Tergugat; 6. Menetapkan hak asuh anak bernama : 1. ANAK PERTAMA, lahir tanggal 24 Juni 2010; 2. ANAK KEDUA lahir tanggal 22 Desember 2011, berada pada Penggugat; 7. Menetapkan biaya perkara menurut hukum; SUBSIDAIR: Mohon putusan yang seadil-adilnya. Bahwa, pada hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat dan Tergugat hadir menghadap kepersidangan dan Majelis Hakim telah memberikan nasehat dan saran agar perkara ini
diselesaikan secara damai, dan mediasi telah
dilaksanakan oleh Mediator Dra. Arnetis; Bahwa mediasi yang dilaksanakan berhasil damai dengan beberapa ketentuan yang telah disepakati bersama sebagaimana yang tercantum dalam Surat Pernyataan Damai yang dibuat oleh kedua belah pihak; Bahwa, Penggugat pada persidangan pada tanggal 08 Januari 2015 menyatakan mencabut perkaranya Nomor
0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc dengan
alasan antara Penggugat dan Tergugat telah tercapai kesepakatan damai secara musyawarah untuk membagi harta bersama secara kekeluargaan; Menimbang, bahwa Tergugat belum menyampaikan jawaban atas gugatan Penggugat tersebut;
Hal 3 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, cukuplah Pengadilan menunjuk kepada berita acara perkara ini, yang untuk selanjutnya dianggap termuat dan menjadi bagian dari putusan ini; PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah sebagaimana diuraikan di atas; Menimbang, bahwa Penggugat menyatakan mencabut perkaranya yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci dengan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc 08 Januari 2015 dengan alasan antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi kesepakatan damai; Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat belum menyampaikan jawaban, maka tidak perlu adanya persetujuan dari Tergugat atas pencabutan perkara oleh Penggugat tersebut sebagaimana ketentuan Pasal 271 dan 272 RV; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka pernyataan pencabutan perkara oleh Penggugat tersebut tidak bertentangan dengan hukum dan tidak menciderai hak-hak pihak lawan, oleh karenanya dapat dibenarkan; Menimbang, bahwa dengan adanya pencabutan gugatan sebagaimana uraian di atas, maka Majelis Hakim sependapat bahwa perkara ini harus dinyatakan selesai karena dicabut sebagaimana tersebut dalam amar putusan ini; Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 tahun 2006 dan perubahan kedua dengan UndangUndang Nomor 50 Tahun 2009 biaya perkara dibebankan kepada Penggugat; Mengingat segala ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan hukum syar’i yang berkaitan dengan perkara ini; MENGADILI
Hal 4 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
1. Mengabulkan permohonan Penggugat untuk mencabut perkaranya; 2. Menyatakan perkara Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc dicabut; 3. Membebankan Penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 516.000,- (lima ratus enam belas ribu rupiah); Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Pangkalan Kerinci pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 Masehi, bertepatan dengan tanggal 18 Rabiulawal 1436 Hijriyah, oleh kami Dra. Emaneli selaku Ketua Majelis, Surya Darma Panjaitan, S.H.I serta Rina Eka Fatma, S.H.I, M.Ag. masing-masing sebagai Hakim Anggota. Putusan mana dijatuhkan pada hari itu juga dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis
tersebut
dengan didampingi oleh para Hakim Anggota yang turut
bersidang, dibantu oleh M. Kamaruzzaman, SH sebagai Panitera Pengganti dengan dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat; Hakim Anggota
Ketua Majelis
TTD
TTD
Surya Darma Panjaitan, S.H.I
Dra. Emaneli
Hakim Anggota TTD
Rina Eka Fatma, S.H.I, M.Ag.
Panitera Pengganti
TTD
M. Kamaruzzaman, SH
Hal 5 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc
Perincian Biaya : 1. Pendaftaran
Rp
30.000,-
2. Biaya Proses
Rp
50.000,-
3. Panggilan sidang
Rp 425.000,-
4. Redaksi
Rp
5.000,-
5. Meterai
Rp
6.000,-
J u m l a h
Rp 516.000,(lima ratus enam belas ribu rupiah)
Hal 6 dari 6 hal, Putusan Nomor 0360/Pdt.G/2014/PA.Pkc