PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI JURUSAN PENDIDIKAN MIPA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK 2015
KATA PENGANTAR Sebagai suatu lembaga pendidikan tinggi, kegiatan di lingkungan Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak tidak terlepas dari kegiatan di bidang akademik. Untuk kelancaran penyelenggaraan bidang kegiatan tersebut diperlukan suatu panduan dan ketentuan-ketentuan yang berlaku bagi civitas akademika dan masyarakat yang terlibat dengan kegiatan akademik di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak ini. Panduan dan ketentuan berlaku di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak ini disusun dalam suatu buku pedoman akademik Program Studi Pendidikan Biologi. Buku pedoman akademik Program Studi Pendidikan Biologi adalah pedoman dan ketentuan tentang penyelenggaraan kegiatan akademik yang ditulis secara singkat dan komprehensif, berisi komponen atau unsur yang terkait dengan bidang akademik, antara lain visi, misi, tujuan, strategi pencapaian program studi pendidikan biologi, struktur organisasi, jumlah mahasiswa regular, kompetensi lulusan, kurikulum program sarjana, sistem penyelenggaraan pendidikan, peraturan yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan akademik di lingkungan Program Studi Pendidikan Biologi. Buku pedoman ini mengacu pada peraturan akademik di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura (FKIP Untan). Semoga buku pedoman ini dapat menjadi landasan berpijak dalam semua kegiatan akademik civitas akademika Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak. Mahasiswa diharapkan dapat menyimak lebih rinci buku panduan ini untuk mengatur strategi penyelesaian studinya.
Pontianak, September 2015 Ketua Program Studi
Dra. Syamswisna, M.Si
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ...............................................................................
i
DAFTAR ISI ..............................................................................................
ii
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
iv
DAFTAR TABEL ......................................................................................
v
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
vi
BAB I
PENDAHULUAN .....................................................................
1
A. Sekilas Program Studi Pendidikan Biologi ........................
1
B. Visi, Misi dan Tujuan ........................................................
1
C. Strategi pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi ....
2
D. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura ..........................................
3
E. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir ...........................................
4
BAB II KOMPETENSI LULUSAN DAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI ......................................
5
A. Kompetensi Lulusan ..........................................................
5
B. Kurikulum Program Sarjana ..............................................
7
BAB III PERATURAN AKADEMIK DAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKADEMMIK ....................................................
15
A. Sistem Penyelenggaraan Pendidikan .................................
15
B. Kegiatan Akademik ...........................................................
19
C. Evaluasi ..............................................................................
26
D. Bimbingan Akademik dan Konseling ................................
29
BAB IV TATA TERTIB MAHASISWA ................................................
32
A. Sopan Santun Kampus .......................................................
32
B. Tata Tertib Perkuliahan .....................................................
33
C. Tata Tertib Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester dan Ujian Skripsi ................................................
33
D. Tata Tertib Konsultasi .......................................................
34
ii
E. Hak Mahasiswa ..................................................................
34
F. Kewajiban Mahasiswa .......................................................
34
G. Tata Tertib Administrasi ....................................................
34
H. Sanksi-Sanksi .....................................................................
35
REFERENSI ..............................................................................................
36
LAMPIRAN ...............................................................................................
37
iii
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 1
Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi
3
Gambar 2
Alur Mata Kuliah ..........................................................
10
iv
DAFTAR TABEL Halaman Tabel 1
Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir .....................................
Tabel 2
Persentase Mata Kuliah Program Studi Pendidikan Biologi Fkip Untan .......................................................
Tabel 3
Pedoman
Penentuan
Besarnya
Beban
8
Studi
Mahasiswa .................................................................... Tabel 4
4
11
Rancangan pengambilan mata kuliah pada semester I-VIII ...........................................................................
v
12
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1
Daftar Nama Dosen dan Bidang Keahlian ....................
38
Lampiran 2
Deskripsi Mata Kuliah Pendidikan Biologi ................
41
Lampiran 3
SOP Pendidikan Biologi .............................................
47
vi
BAB I PENDAHULUAN
A. Sekilas Program Studi Pendidikan Biologi Progam Studi Pendidikan Biologi FKIP Untan didirikan pada tanggal 30 januari 2003 dengan Kepmen Mendiknas No. 178/D/T2003, Pembukaan Prodi Pendidikan Biologi merupakan realisasi untuk menjawab kebutuhan guru Biologi di Provinsi Klaimantan Barat.
B. Visi, Misi dan Tujuan Visi Pada tahun 2020, Program Studi Pendidikan Biologi merupakan institusi yang menghasilkan sarjana pendidikan biologi yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial serta mampu bersaing secara regional dan nasional.
Misi Untuk mencapai visi tersebut ditetapkan misi program studi sebagai berikut : 1. Menyelenggarakan program sarjana pendidikan biologi yang berkualitas. 2. Menghasilkan lulusan yang berkompetensi dalam pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial serta mampu bersaing secara regional dan nasional. 3. Mengembangkan dan
mengaplikasikan berbagai
disiplin ilmu Biologi
dan
kependidikan biologi serta keterampilan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan pasar dalam dunia pendidikan biologi. 4. Meningkatkan kolaborasi bersama pemangku kepentingan (stakeholder) dalam mempersiapkan, melaksanakan, dan menghasilkan sumber daya insani.
Tujuan 1. Melaksanakan pendidikan, penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat dalam rangka mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi. 2. Menghasilkan sarjana pendidikan Biologi yang profesional, berdaya saing secara regional dan nasional. 1
3. Menyebarluaskan hasil penelitian pendidikan atau biologi dan implementasinya serta hasil pengabdian masyarakat ke dunia ilmu pengetahuan dan kependidikan. 4. Meningkatkan
kemandirian
dan
kerjasama
dengan
pemangku
kepentingan
(stakeholder) dalam menghasilkan lulusan yang profesional dan kompetitif.
C. Strategi Pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi Strategi pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi adalah: 1. Peningkatan Pemerataan Pendidikan dan Perluasan Akses 2. Peningkatan Mutu, Relevansi, dan Daya Saing 3. Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas, dan Pencitraan Publik Strategi pencapaian program studi dituangkan secara detil pada Rencana Strategi (Renstra) Program Studi Pendidikan Biologi dengan tahapan waktu per tahun.
Dalam pencapaian sasaran, program studi memperhitungkan: 1. Jumlah tenaga dosen dan keahliannya yang ditargetkan memiliki dosen S-3 sebanyak 43% pada tahun 2020. 2. Jumlah tenaga kependidikan yang dapat mendukung terselenggaranya kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di program studi dan ditargetkan memiliki tenaga kependidikan sebanyak 5 orang pada tahun 2018. 3. Jumlah mahasiswa dan tingkat perkembangan/kemampuan prestasi akademik yang dievaluasi setiap semester melalui pertemuan Pembimbing Akademik (PA) dengan mahasiswa. 4. Ketersediaan sarana dan prasarana di program studi dan fakultas. 5. Kebutuhan masyarakat dan perubahan kondisi di lingkungan. 6. Panduan Akademik Fakultas tahun 2015, dan Peraturan Akademik Universitas dengan SK Rektor Universitas Tanjungpura No. 1030/H22/DT/2009, Kebijakan Akademik Universitas Tanjungpura No. 804/H22/DT/2009, Standar Akademik Universitas Tanjungpura No. 805/H22/DT/2009, SOP pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi dengan SK Dekan No. 1101/UN22.6/DT/2014 tanggal 6 Juni 2014 dan peraturan lainnya yang mengatur penyelenggaraan Universitas. 2
pendidikan di Fakultas dan
D. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Tanjungpura
JURUSAN P.MIPA
GUGUS PENJAMIN MUTU PRODI
KEPALA LABORATORIUM PENDIDIKAN BIOLOGI
KETUA PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI
KOMISI AKADEMIK
LABORAN
KOMISI PENGEMBANGAN TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN
DOSEN
KOMISI KEMAHASISWAAN KERJASAMA DAN KEWIRAUSAHAAN
MAHASISWA
Gambar 1. Struktur Organisasi Program Studi Pendidikan Biologi
3
E. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir Tabel 1. Jumlah Mahasiswa Regular Program Studi Pendidikan Biologi Tujuh Tahun Terakhir Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun*
Tahun
Jumlah Lulusan s.d. TS
Masuk
2008/2009
2009/2010
2010/2011
2011/2012
2012/2013
2013/2014
2014/2015
(dari Mahasiswa Reguler)
(1)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
TS-6
(a)=21
21
21
21
19
8
(b)=5
(c)=16
32
32
32
22
18
4
28
32
32
32
28
14
14
(d) = 69
69
69
(e) = 46
(f) =23
113
113
113
105
105
TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS
102
* Tidak memasukkan mahasiswa transfer. Catatan : huruf-huruf a, b, c, d dan e harus tetap tercantum pada tabel di atas
4
BAB II KOMPETENSI LULUSAN DAN KURIKULUM PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI
A. Kompetensi Lulusan 1. Tujuan Pendidikan Program sarjana pada Pendidikan Biologi diarahkan untuk mwnghasilkan lulusan yang memiliki kualifikasi sebagai berikut: a. menghasilkan lulusan yang yang mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi. b. Menghasilkan sarjana pendidikan Biologi yang profesional, berdaya saing secara regional dan nasional. c. menghasilkan lulusan yang profesional dan kompetitif. d. Mampu menerapkan penguasaan konsep-konsep biologi dan ilmu kependidikan dalam
merencanakan,
melaksanakan,
mengevaluasi
pembelajaran
dengan
memanfaatkan IPTEKS sesuai dengan permasalahan di kelas, laboratorium, dan sekolah dan lingkungan masyarakat dan kondisi daerah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dinamis e. Mampu menerapkan konsep biologi terkini dan ilmu kependidikan dalam mengembangkan produk-produk pembelajaran dengan memanfaatkan kemajuan IPTEK untuk mendukung terselenggaranya pembelajaran biologi. f. Memiliki moral, etika, tanggungjawab, kepribadian dan kemandirian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya dalam membelajarkan biologi.
2. Ciri dan Kompetensi a. Keahlian Umum Lulusan Program Sarjana Kompetensi utama lulusan Program Sarjana Pendidikan Biologi adalah: 1) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkepribadian mantap, mandiri serta mempunyai rasa tanggungjawab kemasyarakat dan kebangsaan.
5
2) Berkompetensi dalam pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial serta mampu bersaing secara regional dan nasional. 3) Mengembangkan dan mengaplikasikan berbagai disiplin ilmu Biologi dan Kependidikan biologi serta keterampilan yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan pasar dalam dunia pendidikan biologi. b. Keahlian Khusus Lulusan Program Sarjana 1) penguasaan
konsep-konsep
merencanakan,
biologi
melaksanakan,
dan
ilmu
mengevaluasi
kependidikan pembelajaran
dalam dengan
memanfaatkan IPTEKS sesuai dengan permasalahan di kelas, laboratorium, dan sekolah . dan lingkungan masyarakat dan kondisi daerah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dinamis 2) Menguasai
model,
metode,
pendekatan,
media,
evaluasi/asesmen
pembelajaran di bidang biologi untuk mendukung pembelajaran biologi disekolah menengah. 3) Mampu mengambil keputusan yang tepat/sesuai dengan prinsip pedagogi serta hasil analisis data evaluasi dan refleksi untuk memecahkan masalah pembelajaran biologi di kelas. 4) Memiliki kemandirian dan tanggungjawab dalam menyelesaikan masalah pembelajaran biologi meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan refleksi yang menjadi tanggungjawabnya sebagai pendidik biologi maupun sebagai bagian dari organisasi profesi guru. 5) Menguasai keterampilan kerja dan kemampuan managerial pengelolaan laboratorium sekolah (labbiologi) dengan memanfaatkan IPTEK. 6) Mampu mengambil keputusan penyelesaian masalah pembelajaran biologi dengan
menghasilkan
produkproduk
pendidikan
biologi
dengan mempertimbangkan kurikulum dan kondisi peserta didik. 7) Mampu melakukan riset dan mengkomunikasikan secara efektif setiap keputusan terkait berbagai alternatif penyelesaian masalah di bidang pendidikan biologi.
6
c. Lapangan Pekerjaan Umum 1) Lembaga pendidikan dan pusat penelitian, sebagai dosen dan peneliti. 2) Lembaga/badan/departemen pemerintahan. d. Lapangan Pekerjaan Khusus 1) Tenaga pengajar Biologi di SMP/SMA/SMK. 2) Tenanga pengajar di Perguruan Tinggi atau Pusat Pendidikan dan Pelatihan. 3) Tentor Les Biologi. 4) Tenaga Laboran. 5) Pengelola pendidikan 6) Wirausahawan dalam Bidang industri pengolahan hasil pertanian dan pangan, usaha tani, dll. 7) Peneliti di berbagai lembaga penelitian. 8) Wartawan masalah pendidikan dan penilai naskah buku pada penerbit.
B. Kurikulum Program Sarjana Kurikulum yang digunakan saat ini adalah Kurikulum Berbasis Kompetensi. Evaluasi kurikulum dilakukan setiap lima (5) tahun. Hasil evaluasi terhadap kurikulum selanjutnya digunakan untuk menyempurnakan kurikulum Program Studi. Pelaksanaan pengembangan kurikulum dilakukan dengan strategi berikut. Strategi: 1. Membentuk tim penyusun kurikulum yang disahkan berdasarkan Surat Keputusan Dekan. 2. Tim melakukan evaluasi kurikulum. 3. Membahas hasil evaluasi kurikulum pada rapat Program Studi Pendidikan Biologi. 4. Melakukan workshop penyusunan kurikulum dengan melibatkan seluruh dosen. Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi telah dilaksanakan : Pada tahun 2003 (Kurikulum berbasis Isi), Pada tahun 2007 (Kurikulum berbasis Isi) Pada tahun 2011 (Kurikulum Berbasis Kompetensi) Pada tahun 2015 lokakarya Program Studi Pendidikan Biologi melakukan evaluasi dan penyempurnaan Kurikulum Perguruan Tinggi mengacu pada kompetensi, SNPT, dan KKNI. 7
Tabel 2. Persentase Mata Kuliah Program Studi Pendidikan Biologi Fkip Untan Jumlah Jumlah SKS (%) Mata Kuliah Wajib Mata Kuliah Pilihan Total Mata Kuliah Wajib Universitas Mata Kuliah bid.pendidikan (Fakultas) Mata Kuliah bid.pendidikan (Prodi) Mata Kuliah Materi Biologi Total
47 10 57 Jumlah
138 10 148 Jumlah SKS
93,2432 6,75676 100 (%)
5
15
8,39161
4
12
8,39161
11
37
26,5734
27 47
74 138
56,6434 100
Dalam Program Studi Pendidikan Biologi terdapat pengelompokan yang merupakan satu kesatuan utuh yang saling mendukung dan terkait. Berdasarkan sifatnya, mata kuliah dibagi menjadi mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan. Dengan jumlah mata kuliah wajib sebesar 145 sks (98,64%) dan mata kuliah pilihan 2 sks (1,36%). Untuk mata kuliah pilihan 2 sks tersebut telah disediakan 12 sks. Mata kuliah wajib dirancang agar mahasiswa dapat memperoleh pengetahuan dan ketrampilan yang memadai di bidang Biologi dan kependidikan Biologi, dan juga sebagai bekal untuk mengembangkan diri pada pendidikan (studi lanjut) maupun pengembangan diri pada saat kembali ke masyarakat (memperoleh pekerjaan atau menciptakan pekerjaan). Mata kuliah yang ditawarkan sebagai mata kuliah pilihan merupakan mata kuliah di bidang-bidang lain yang diperlukan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa seperti misalnya mata kuliah etnobotani, kultur jaringan, ekologi perairan, teknologi tepat guna, media pembelajaran. Dengan demikian aspek kedalaman tercapai. Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi dibuat fleksibel agar mampu mengikuti perkembangan dan kebutuhan stakeholder, maka Program Studi melakukan revisi kurikulum setiap empat tahun. Pada tahun 2015 ini dilakukan revisi kurikulum KBK berbasis KKNI. Pelaksanaan kurikulum dalam proses belajar mengajar dimonitoring dengan mengacu pada silabus dan RPS mata kuliah yang telah dibuat oleh dosen. Masukan dari mahasiswa terhadap 8
pelaksanaan perkuliahan juga dilakukan pada setiap menjelang ujian akhir semester. Tingkat kehadiran dosen juga dimonitor secara periodik satu kali dalam satu semester. Di dalam kurikulum yang mendukung mahasiswa dalam menguasai substansi ilmu pendidikan dan ilmu biologi dalam rangka melaksanakan pembelajaran di sekolah menengah. Dalam kurikulum juga terdapat mata kuliah bahasa Inggris sesuai dengan kompetensi pembuatan media yang didukung dengan penggunaan bahasa Inggris. Pada Tahun Akademik 2011/2012, Program Studi Pendidikan Biologi juga menyediakan program Pendidikan Guru MIPA Bertaraf Internasional. Program ini diselenggarakan untuk mendukung kompetensi mahasiswa bersaing di tingkat Internasional, dan terutama dalam mendukung mereka untuk menguasai dan melaksanakan pembelajaran dalam bahasa Inggris. Selain bahasa Inggris, program studi juga menyediakan mata kuliah dasar komputer yang membantu mahasiswa dalam literasi komputer. Penggunaan komputer dan ICT juga dioptimalkan dalam setiap mata kuliah, terutama melalui penugasan presentasi pada mahasiswa yang sebagian besar dibantu dengan pemanfaatan minimal program “power point” ataupun dengan dukungan multi media lain. Dalam mengembangkan etika lulusan, program studi tidak menyediakan mata kuliah tertentu, akan tetapi terintegrasi dalam semua mata kuliah yang diberikan dalam Program Studi Pendidikan Biologi. Dalam pelaksanaan pembentukan etika lulusan, program studi berpegang pada kebijakan fakultas. Struktur dan isi kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi terdiri dari Mata Kuliah Wajib 145 sks (98, 64%) dan Mata Kuliah Pilihan 2 sks (1,36%). Mata Kuliah Wajib terdiri dari mata kuliah umum (UMG) sebanyak 19 sks (12,93%), mata kuliah KPB bidang kajian pendidikan 12 sks (8,16%), (KPB) bidang pengajaran 26 sks (17,69%), (KPB) bidang materi 88 sks (59,86%) dan mata kuliah pilihan 2 sks (1,36%). Dari kelompok mata kuliah tersebut didukung oleh para dosen, struktur kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi sudah sangat memadahi tingkat keluasannya. Keluasan materi perkuliahan disusun berdasarkan kompetensi yang diharapkan, sehingga dosen dapat merancang kegiatan perkuliahan dengan menggunakan berbagai sarana dan prasarana yang tersedia. Setiap dosen pada mata kuliah juga dituntut untuk membuat materi perkuliahan baik berupa slide, bahan ajar maupun handout pada setiap pertemuan. Dalam struktur kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi mata kuliah teori dan praktek dipisahkan,
9
tujuan dari pemisahan tersebut antara lain mempermudah mahasiswa yang terkendala nilai perkuliahan. Struktur mata kuliah disusun berdasarkan matakuliah prasyarat, agar tercapai alur kompetensi yang urut dan tetap merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan antara mata kuliah satu dengan mata kuliah lainnya, dengan demikian unsur koherensi akan terpenuhi, seperti contoh alur mata kuliah pada gambar Lampiran D
KETERKAITAN MK PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN BIOLOGI FKIP UNTAN
PPNS
ISBD
IAD.
Agama
PKn
B.Ind
Peng. Pend.
KDM
PPL II
Biologi Sel
Anatomi Hewan
Biometri Genetika
Evolusi
Kimia organik
Histologi
Fis-Wan
Biokimia
Taks. Vertb
Eko-Wan
Fisika Dasar
Takso Avertebrata
Kimia Dasar
Biologi Umum
Seminar
Eko- Tumb
KKM
Peng. Ling
Teknik Laboratorium
Taks. Tumbuhan
SKRIPSI
TI Komunikasi Statistik Dasar
PPB
PPL I
EPHB
Matematika Dasar
Toefl
Kewirausahaan
SBM
Bel-Pembel
B.Inggris
PPD
Profesi Kepend
Peng Kurikulum
Filsafat
MK Pilihan
Morfologi Tumbuhan Anatomi Tumb.
Fisiologi Tumbuhan
Mikrobiologi Gambar 2. Alur Mata Kuliah Kurikulum program studi pendidikan biologi diupayakan seoptimal mungkin
untuk
menunjang kebutuhan masyarakat terdekat dan kepentingan internal lembaga. Mengingat jumlah sekolah yang cukup banyak masih memerlukan pembinaan dalam proses pembelajaran sehingga materi pembelajaran yang disampaikan disesuaikan telah mendukung kebutuhan masyarakat terdekat dengan mengarahkan mahasiswa agar mencapai kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional dan sosial. 10
Materi yang terkait dengan teknologi informasi sangat dibutuhkan untuk kepentingan internal lembaga FKIP Universitas Tanjungpura. Universitas tanjungpura menyadari bahwa keberadaan sistem informasi sangatlah penting. Untuk itu Program Studi Pendidikan Biologi memasukkan muatan tentang sistem informasi., sebagai contoh materi IT seperti dasar-dasar komputer, biometri dan evaluasi proses Belajar biologi.
Matakuliah Pilihan yang Merujuk Pada Harapan/kebutuhan Mahasiswa secara Individual/kelompok Mahasiswa Tertentu Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi telah menyediakan matakuliah yang merujuk pada harapan/kebutuhan masyarakat baik secara individual maupun kelompok. , selain mewajibkan mahasiswa mengambil mata kuliah wajib sebanyak 145 sks, juga mewajibkan mahasiswa mengambil mata kuliah pilihan sebanyak 2 sks. Mata kuliah pilihan yang ditawarkan, merujuk pada bidang yang dipilih oleh mahasiswa. Mata kuliah pilihan yang ditawarkan adalah mata kuliah yang diharapkan dapat menunjang aplikasi bidang ilmu yang telah dipelajari mahasiswa pada mata kuliah wajib. selain itu mata kuliah pilihan yang disusun merupakan mata kuliah yang diharapkan menunjang mahasiswa saat menyelesaikan tugas akhir. Untuk memenuhi harapan dan kebutuhan matakuliah pilihan mahasiswa secara individu, program studi pendidikan biologi telah menyediakan 6 mata kuliah pilihan dengan total 12 sks. Jumlah tersebut dirasa cukup karena mahasiswa hanya diwajibkan menempuh mata kuliah pilihan 2 sks saja. Dalam mengambil mata kuliah (pengisian lembar isian rancangan studi) pada setiap semester harus memperhatikan: (a) beban studi maksimum yang tergantung pada indeks prestasi (IP) semester sebelumnya, (b) mata kuliah prasyarat yang diperlukan, (c) jadwal kuliah dan praktikum. Tabel 3. Pedoman Penentuan Besarnya Beban Studi Mahasiswa IP Semester Lalu
Beban Studi Semester Mendatang
3,00 - 4,00 2,50 - 2,99 2,00 - 2,49 1,50 - 1,99 < 1,50
21 – 24 sks 18 – 21 sks 15 – 18 sks 12 – 15 sks < 12 sks 11
Tabel 4. Rancangan pengambilan mata kuliah pada semester I-VIII Smt
No
Kode MK
I
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
UMG 107 UMG 110 KPB 200 KPB 400 KPB 402 KPB 404 KPB 406 KPB 433 KPB 435 KPB 437
II
1a 1b 1c 1d 1e 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
UMG 101 UMG 102 UMG 103 UMG 104 UMG 105 UMG 108 KPB 408 KPB 203 KPB 403 KPB 405 KPB 407 KPB 428 KPB 434 KPB 436 KPB 438 KPB 452
III
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
UMG 106 UMG 111 KPB 303 KPB 409 KPB 414 KPB 415 KPB 432 KPB 427 KPB 439 KPB 442 KPB 443
IV
1 2
UMG 112 KPB 202
Nama Mata Kuliah ISBD Bahasa Indonesia Pengantar Pendidikan Matematika Dasar Fisika Dasar I Kimia Dasar I Biologi Umum Praktikum Fisika Dasar I Praktikum Kimia Dasar I Praktikum Biologi Umum Jumlah semester I Pendidikan Agama Islam* Pendidikan Agama Kristen Protestan* Pendidikan Agama Katolik* Pendidikan Agama Hindu* Pendidikan Agama Budha* Ilmu Alamiah Dasar (IAD) Pekembangan Peserta Didik Profesi Kependidikan Fisika Dasar II Kimia Dasar II Pengetahuan Lingkungan Teknik Laboratorium Praktikum Fisika Dasar II Praktikum Kimia Dasar II Praktikum Pengetahuan lingkungan Praktikum Teknik Laboratorium Jumlah semester II Pendidikan Kewarganegaraan Bahasa Inggris Telaah Kurikulum Sekolah Menengah Morfologi Tumbuhan Anatomi Fisiologi Hewan Biokimia Biologi Sel Statistika Dasar Praktikum Morfologi Tumbuhan Praktikum Anatomi Fisiologi Hewan Praktikum Biokimia Jumlah semester III Filsafat Ilmu/Dasar-dasar Sains Belajar dan Pembelajaran 12
Bobot sks 3 3 3 3 2 2 3 1 1 1 22 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 22 3 2 3 2 3 2 2 3 1 1 1 23 2 4
Pra-syarat
Smt
No 3 4 5 6 7 8 9 10
Kode MK KPB 301 KPB 413 KPB 416 KPB 418 KPB 429 KPB 441 KPB 444 KPB 445
V
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
KPB 300 KPB 302 KPB 422 KPB 423 KPB 424 KPB 425 KPB 448 KPB 449 KPB 450 KPB 451
VI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
KPB 304 KPB 305 KPB 411 KPB 420 KPB 421 KPB 426 KPB 440 KPB 446 KPB 447 KPB 500 KPB 501 KPB 502 KPB 503 KPB 504 KPB 505
VII
1 2 3 4 5 6 7 8
KPB 306 KPB 308 KPB 430 KPB 500 KPB 501 KPB 502 KPB 503 KPB 504
Nama Mata Kuliah Bobot sks Strategi Belajar Mengajar Biologi 3 Anatomi Fisiologi Tumbuhan 3 Taksonomi Tumbuhan 3 Taksonomi Hewan 3 Dasar-Dasar Komputer 3 Praktikum Anatomi Fisiologi Tumbuhan 1 Praktikum Taksonomi Tumbuhan 1 Praktikum Taksonomi Hewan 1 Jumlah semester IV 24 Kemampuan Dasar Mengajar Biologi 3 Evaluasi Proses & Hasil Belajar Biologi 4 Ekologi Tumbuhan 2 Ekologi Hewan 2 Biometri 2 Genetika 3 Praktikum Ekologi Tumbuhan 1 Praktikum Ekologi Hewan 1 Praktikum Biometri 1 Praktikum Genetika 1 Jumlah semester V 20 Penelitian Pendidikan Biologi 4 Pengajaran Mikro (PPL I) 2 Histologi dan Embriologi Hewan 3 Mikrobiologi 2 Mikrotekhnik 1 Evolusi 2 Praktikum Histologi Dan Embriologi Hewan 1 Praktikum Mikrobiologi 1 Praktikum Mikroteknik 1 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2 Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2 Jumlah semester VI 17-19 Program Pengalaman Lap (PPL II) 4 Kapita Selekta Pendidikan Biologi 2 Seminar Pendidikan Biologi 2 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2 13
Pra-syarat
Smt
No 9 10
Kode MK KPB 505 KPB 307
VIII
1 2 3 4 5 6 7
KPB 431 KPB 500 KPB 501 KPB 502 KPB 503 KPB 504 KPB 505
Nama Mata Kuliah Bobot sks Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2 Kuliah Kerja Mahasiswa 4 Jumlah semester VII 10-16 Skripsi 4 Mata Kuliah Pilihan I (Ekologi Perairan)** 2 Mata Kuliah Pilihan II (Kultur Jaringan)** 2 Mata Kuliah Pilihan III (Teknologi Tepat Guna)** 2 Mata Kuliah Pilihan IV (Media Pembelajaran)** 2 Mata Kuliah Pilihan V (Etnobotani)** 2 Mata Kuliah Pilihan VI (Fitokimia tradisional)** 2 Jumlah semester VIII 4-6 Total sks 148
* ambil salah satu ** ambil dua mata kuliah
14
Pra-syarat
BAB III PERATURAN DAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKADEMIK
A. Sistem Penyelenggaraan Pendidikan 1. Beban Studi dan Lama Pendidikan 1) Program Studi S1 pendidikan biologi memiliki beban studi 148 SKS selama 8-14 semester. 2. Penyusunan Rencana Studi dan Perwalian a. Penyusunan Rencana Studi Setiap mahasiswa wajib menyusun rencana studi dalam formulir LIRS (Lembar Isian Rencana Studi). Penyusunan rencana studi (pengisian LIRS) di lingkungan FKIP Untan berdasarkan pada : 1) Semester yang harus diselesaikan mahasiswa, sesuai dengan jadwal akademik. 2) Bagi mahasiswa baru diwajibkan merencanakan semua mata kuliah yang tercantum pada kurikulum semester satu prodi masing-masing. 3) Bagi mahasiswa lama/mahasiswa yang mengikuti semester berikutnya, pengisian LIRS ditentukan oleh indeks prestasi yang dicapai padaa semester sebelumnya dengan interval beban studi sebagai berikut : Indeks Prestasi (IP) Semester Lalu
Beban Studi Semester Berikutnya
3,00 – 4,00
Maksimal 24 sks
2,50 – 2,99
Maksimal 21 sks
2,00 – 2,49
Maksimal 18 sks
1,50 – 1,99
Maksimal 15 sks
< 1,50
Maksimal 12 sks
Jumlah sks yang diambil dapat padaa batas maksimum walaupun IP-nya minimum. (Contoh: IP 2,50 boleh mengambil 21 sks). b. Perwalian Selama mengikuti suatu program pendidikan di FKIP Untan, setiap mahasiswa mendapat perwalian (bimbingan akademik) dari seorang dosen 15
penasehat akademik (PA) yang ditetapkan oleh program studinya. Dalam pengisian rencana studinya (LIRS), mahasiswa wajib meminta bimbingan dari dosen PA. Dosen PA berhak mengubah LIRS yang sudah diisi/direncanakan oleh mahasiswa jika hal itu dianggap perlu, demi kelancaran studi mahasiswa. Tugas dan kewajiban Pembimbing Akademik adalah: 1) Membantu mahasiswa dalam menentukan renncana studi (memilih mata kuliah yang akan ditempuh) dan memberi pertimbangan mengenai banyak kredit yang boleh diambil. 2) Mengesahkan lembar isian rencana studi dan lembar perubahan isian rencana studi, serta pembatalan rencana kuliah. 3) Mendorong mahasiswa bekerja dan belajar secara teratur dan terus menerus. 4) Memberi motivasi pada mahasiswa bimbingan agar berprestasi baik dan mengenal potensi diri. c. Perubahan Rencana Studi Mahasiswa yang akan mengubah rencna studi yang telah disusun di awal semester diberikan kesempatan untuk melakukannya paling lama dua minggu setelah perkuliahan berjalan. Perubahan rencana studi ini harus mendapat persetujuan dari dosen PA mahasiswa yang bersangkutan.
3. Alih Program dan Cuti Kuliah (Stop Out) a. Alih Program 1) Persyaratan Mahasiswa FKIP Untan diperbolehkan pindah dari satu program studi ke program studi yang lain di lingkungan FKIP Untan, apabila : a) Terdaftar sebagai mahasiswa aktif pada FKIP Untan. b) Telah mengikuti perkuliahan di programnya minimal dua semester dan telah selesai ujian akhir semester untuk program semester yang diikutinya. 16
c) Sekurang-kurangnyaa 25% dari mata kuliah yang sudah lulus terdapat pada program studi yang diinginkan. d) Bukan sebagai mahasiswa drop out (DO) atau akan didrop out oleh program studi asalnya karena alasan tertentu. e) Tidak berlaku bagi mahasiswa program regular B pindah ke program regular A. f) Alih program tidak boleh lebih dari akhir evaluasi tahap pertama (akhir semester IV). g) Penerimaan mahasiswa oleh program studi penerima dibatasi oleh daya tamping masing-masing. 2) Prosedur Alih Program a) Mahasiswa
yang
bersangkutan
harus
mengajukan
permohonan kepada Dekan FKIP Untan dengan tembusan kepada Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi asal serta Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi penerima dengan melampirkan: 1) Surat keterangan dari ketua Jurusan asalnya yang menerangkan bahwa a) Mahasiswa tersebut diperkenankan pindah dari program studinya, b) Mahasiswa tersebut aktif kuliah pada tahun angkatannya, c) Mahasiswa tersebut tidak terkena drop out dan memiliki
IPK
minimal
2,00
serta
telah
mengumpulkaan beban studi minimal 12 sks. 2) Daftar hasil studi ketika mengikuti perkuliahan pada program studi asalnya, dan 3) Fotocopi kartu mahasiswa terakhir. b) Ketua Jurusan dan Ketua Prodi mempelajari permohonan tersebut, dan memberikan informasi kepaada dekan
17
tentaang kesediaan atau keberatan menerima disertai alasannya. c) Dekan membuat surat penetapan tentang mahasiswa bersangkutan dan tembusan kepada ketua Jurusan masingmasing
serta
Biro
Administrasi
Akademik
dan
Kemahasiswaan (BAAK). d) Jika
diterima
alih
programnya,
mahasiswa
yang
bersangkutan harus mendaftar kembali di BAAK dan selanjutnya mendaftar di program studi yang dituju dengan menunjukkan : 1) Surat penetapan dari Dekan, 2) Kuitansi pembayaran SPP semester yang diikutinya, dan 3) Lembar Hasil Studi (LHS) yang diperoleh 3) Status Mahasiswa Pindahan Apabila seorang mahasiswa diterima alih program pada suatu program studi, maka statusnya adalah : a) Mahasiswa pindahan dari prodi lain di lingkungan FKIP Untan terdaftar sebagai mahasiswa angkatan yang sama dengan angkatan pada prodi asalnya. b) Pengambilan beban kredit untuk semester yang akan ditempuh
sesuai
dengan
ketentuan
yang
berlaku
berdasarkan IP yang diperoleh pada semester yang baru ditempuh pada program studi asal. c) Jumlah sks yang telaah diperoleh pada program studi asal tidak semuanya dapat ditransfer pada program studi penerima, karena harus disesuaikan dengan kurikulum masing-masing program studi.
18
b. Cuti Akademik/Kuliah (Stop Out) Berdasarkan
Keputusan
Rektor
Universitas
Tanjungpura
Nomor:
1030/H22/DT/2009, tanggal 5 Oktober 2009, tentang Peraturan Akademik Universitas Tanjungpura, kepada mahasiswa dapat diberikan cuti akademik/kuliah
(stop
out)
karena
alasan
yang
dapat
dipertanggungjawabkan. Ketentuan cuti akademik dimaksud adalah sebagai berikut : 1) Ijin cuti akademik diberikan rektor atas permohonan mahasiswa yang bersangkutan setelah mendapat rekomendasi dari Dekan FKIP Untan, karena alasan yang dapat diterima seperti hamil, sakit yang harus istirahat, dan kesulitan ekonomi. 2) Ijin cuti akademik diajukan selambat-lambatnya satu bulan setelah penutupan pendaftaran ulang pada semester yang bersangkutan. 3) Ijin cuti akademik diberikan paling lama 4 (empat) semester berturutturut atau 2 (dua) tahun kumulatif selama studi. 4) Waktu cuti akademik tidak diperhitungkan dalam masa studi. Sedangkan mahasiswa yang tidak diberhentikan sementara (diskors) karena terkena sanksi akademik tetap diperhitungkan masa studinya. 5) Ijin cuti akademik tidak dapat berlaku surut dan tidak diberikan kepada mahasiswa yang akan di drop out (DO) atau di skors. 6) Mahasiswa boleh mengambil cuti akademik (stop out) setelah mengikuti kegiatan akademik/perkuliahan sekurang-kurangnya 2 (dua) semester. 7) Mengenai syarat-syarat untuk mendapatkan ijin cuti akademik disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku di Untan.
B. Kegiatan Akademik 1. Kegiatan Perkuliahan a. Perkuliahan dilaksanakan selama 16 kali pertemuan ditambah 2 kali evaluasi, yaitu evaluasi tengah semester dan akhir semester, dalam 1 semester untuk mata kuliah dengan bobot 2 sks (2x50 menit) dan 3 sks 19
(3x50 menit), serta 32 kali pertemuan untuk mata kuliah dengan bobot 4 sks (2x50 menit) atau 16 kali pertemuan (4x50 menit). b. Apabila dalam melaksanakan perkuliahan belum tercapai target 75% (12 kali) dari jumlah pertemuan pada bagian a di atas, maka dosen tersebut diharuskan menambah perkuliahan atau menggantinya dengan tugas terstruktur dan/ atau tugas mandiri. c. Bagi mahasiswa yang tidak mencapai 75% perkuliahan yang dilaksanakan dosen, maka yang bersangkutan tidak diperkenankan mengikuti ujian. d. Mahasiswa diperkenankan mengikuti perkuliahan sesuai dengan mata kuliah yang diprogramkan di dalam LIRS. e. Pada awal perkuliahan, dosen memberikan penjelasan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan mata kuliah yang diasuhnya. f. Perkuliahan dilaksanakan dalam berbagai bentuk kegiatan, yaitu : tatap muka, tugas-tugas terstruktur dan/atau tugas mandiri. g. Perkuliahan hanya dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah diatur dan ditetapkan oleh bagian akademik fakultas. h. Dosen dilarang memadatkan perkuliahan dan mengurangi jam tatap muka.
2. Kegiatan Ujian a. Persyaratan Kegiatan ujian dalam setiap semester dilaksanakan dua kali secara terjadwal, yaitu ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS), sedangkan kegiatan ujian lainnyaa adalah ujian akhir studi. Pelaksanaan UTS dan UAS diatur dengaan tata tertib ujian sebagai berikut: 1) Mahasiswa wajib mengikuti ujian semua mata kuliah yang telaah diprogramkan, 2) Ujian susulan dapat diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, 3) Pelaksanaan ujian sesuai dengan tata tertib yang berlaku.
20
b. Pelaksanaan 1) Ujian Tengah Semester Ujian
tengah
penguasaan
semester
materi
dilaksanakan
perkuliahan
selama
untuk
mengevaluasi
setengah
semester.
Mahasiswa yang akan mengikuti ujian ini harus telah mengikuti kegiatan tatap muka minimal 75% dari tatap muka yang telah diselenggarakan untuk setiap mata kuliah. 2) Ujian Akhir Semester Ujian akhir semester dilaksanakan untuk mengevaluasi penguasaan seluruh materi perkuliahan. Untuk dapat mengikuti UAS ini mahasiswa harus mengikuti syarat-syarat sebagai berikut : a) Telah mengikuti ujian tengah semester., b) Telah mengikuti kegiatan tatap muka minimal 75% dari tatap muka yang telah diselenggarakan untuk setiap mata kuliah dan melaksanakan tugas terstruktur dan/atau tugas mandiri. 3) Ujian Akhir Studi Ujian akhir studi adalah ujian yang diberikan kepada mahasiswa yang akan menyelesaikan program studinya masing-masing. Ujian akhir studi berbentuk ujian skripsi. a) Persyaratan Ujian Skripsi 1) Memiliki kartu mahasiswa yang masih berlaku saat menempuh ujian skripsi. 2) Telah lulus semua mata kuliah wajib dan pilihan sesuai dengan ketentuan Jurusan/Prodi. 3) Tidak memiliki nilai E (nol), nilai D tidak lebih dari 10% dalam MKU dan MKPS, dan nilai PPL minimal B. 4) Skripsi telah disetujui oleh pembimbing utama dan pembimbing pembantu. 5) Memiliki surat keterangan bebas peminjaman buku dari perpustakaan. 21
6) Memiliki sertifikat TOEFL dari UPT Bahasa Untan sesuai
yang
ditetapkan
dalam
SK
Rektor
No.639a/H22/KL/2009 tanggal 22 Juli 2009, dengan skor minimal 420 (angkatan 2008/2009 dan 2009/2010) atau skor minimal 425 (angkatan 2010/2011), atau sesuai dengan edaran Kepala
UPT
Bahasa Untan No.
140/H22.18/TU/2010. 7) Telah mendaftarkan diri pada jurusan dan memenuhi syarat yang telah ditetapkan oleh jurusan. b) Sidang Ujian Skripsi 1) Mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan diatas akan diuji dihadapan panitia penguji yang terdiri dari :
Ketua merangkap anggota
Sekretaris merangkap anggota
Penguji utama
Anggota penguji
Ketua panitia ujian adalah pembimbing utama dan sekretaris adalah pembimbing pembantu. Penguji utama adalah dosen ahli dalam materi skripsi yang ditulis mahasiswa yang memiliki jabatan sekurangkurangnya Lektor Kepala, Lektor (III/d) bagi yang berpendidikan S2, dan Lektor (III/c) bagi yang berpendidikan
S3
dari
jurusan/
prodi
yang
bersangkutan. 2) Jika ketua atau sekretaris salah satu berhalangan sidang ujian skripsi dapat dilanjutkan bilamana Ketua/sekretaris yang bersangkutan memberi kuasa kepada fakultas, selanjutnya Fakultas menunjuk Ketua/sekretaris pengganti.
22
3) Komponen yang dinilai dalam ujian skripsi meliputi skripsi tertulis dan hasil ujian lisan, berdasarkan format yang ditetapkan Fakultas. 4) Kedudukan nilai skripsi sama dengan mata kuliah lainnya. Untuk menentukan IPK akhir dalam menetapkan predikat kelulusan, IPK akhir perlu dihitung kembali dengan memasukkan nilai (mata kuliah) skripsi. 5) Setelah pembacaan berita acara ujian, dilanjutkan dengan pemberian nasehat kepada mahasiswa yang lulus ataupun yang gagal, dari
salah seorang
anggota penguji yang ditunjuk oleh Ketua panitia ujian. Petuah atau pemberian nasehat berisikan ucapan selamat, sarjana pendidikan, pengabdiaan pada masyarakat, loyalitas terhadap almamaternya, dan lain-lain yang di pandang perlu. c) Tata Tertib Ujian skripsi 1) Ujian dilakukan secara terbuka untuk umum. Dengan permintaan ijin, mahasiswa lain yang mendaftarkan diri sebagai pendengar dan undangan boleh menghadiri penyelenggaraan ujian tersebut. 2) Skripsi yang telah disahkan pembimbing untuk bahan ujian harus disampaikan satu minggu sebelum
ujian
dilaksanakan,
masing-masing
sebanyak 7 (tujuh) eksemplar. 3) Calon menunggu diruang ujian 15 menit sebelum pelaksanaan ujian dimulai. 4) Para pendengar dan undangan harus hadir 15 menit sebelum ujian dimulai dan menempati tempat yang telah ditentukan. Para pendengar dan undangan yang terlambat, dapat ditolak memasuki ruang 23
ujian, kecuali menurut panitia ujian diperbolehkan masuk. 5) Ujian dibuka oleh Ketua Panitia ujian skripsi. 6) Selama ujian berlangsung, pendengar diwajibkan mematuhi tata tertib ujian. Panitia ujian dapat meminta pendengar meninggalkan ruang ujian bilamana dipandang perlu, dan selama sidang ujian berlangsung,
calon
dan
pendengar
tidak
diperkenankan meninggalkan ruangan. 7) Selama sidang ujian berlangsung, calon harus berpakaian
rapi
dan
lengkap.
Calon
pria
mengenakan jas/PSL dan calon wanita mengenakan kebaya nasional. 8) Selama sidang ujian berlangsung, calon harus bersikap dan duduk dengan sopan. Jika menurut Panitia Ujian calon bersikap tidak wajar, maka penyelenggaraan ujian dapat ditolak setelah diberi peringatan sekurang-kurangnya 3 kali oleh Ketua Panitia Ujian. 9) Calon dibolehkan berdoa di depan panitia sebelum ujian dimulai. 10) Calon tidak diperkenankan meninggalkan ruangan sebelum sidang ujian dinyatakan selesai oleh Ketua Panitia Ujian. 11) Setelah sidang selesai, calon dan pendengar meninggalkan ruang ujian untuk memberikan kesempatan panitia ujian mengadakan musyawarah. Pengumuman hasil ujian dan penentuan yudisium dilakukan setelah musyawarah Panitia ujian yang dihadiri calon dan pendengar. Kecuali karena hal-
24
hal tertentu, hasil ujian dan yudisium tidak dapat diumumkan setelah musyawarah panitia ujian. 12) Predikat kesarjanaan pada FKIP Untan ditetapkan sebaagai berikut: a) Dengan pujian (Cumlaude), dengan syarat
IPK : 3,51 - 4,00
Masa penyelesaian studi paling lama sesuai dengan batas perkiraan minimal penyelesaian program ditambah dengan maksimal satu semeter.
Tidak ada nilai D.
b) Sangat memuaskan, dengan syarat :
IPK : 2,76 – 3,50
Masa penyelesaian studi paling lama sesuai dengan batas perkiraan minimal penyelesaian program ditambah dengan maksimal 2 semeter.
Nilai D tidak lebih dari 10%
c) Memuaskan, dengan syarat :
IPK : 2,00 – 2,75
Masa penyelesaian studi paling lama sesuai dengan batas perkiraan minimal penyelesaian
program
ditambah
2
semester. d) Nilai D tidak lebih dari 10% 13) Mahasiswa yang mencapai nilai rata-rata ujian skripsi dibawah 2 (dua) dinyatakan tidak lulus. 14) Mahasiswa
yang
dinyatakan
tidak
lulus,
digolongkan dalam 2 kategori, yaitu : a) Diharuskan
memperbaiki
mengikuti ujian ulang. 25
skripsi
dan
b) Diharuskan mengikuti ujian ulang tanpa memperbaiki skripsi. 15) Lamanya mahasiswa memperbaiki skripsi dan mengulangi ujiannya ditentukan oleh Panitia Ujian. 16) Segala sesuatu yang belum diatur dalam pedoman ini, akan diatur kemudian sesuai dengan ketentuan yang berlaku. C. Evaluasi 1. Komponen Penilaian Evaluasi keberhasilan setiap mata kuliah dilakukan secara kontinu dalam bentuk tatap muka, tugas-tugas terstruktur, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester. Nilai ujian setiap mata kuliah tersebut ditetapkan sebagai berikut: a. Nilai ujian diberikan dengan nilai mentah dari 0 (nol) sampai 100 (seratus). b. Nilai suatu mata kuliah adalah gabungan dari kegiatan tatap muka, tugastugas terstruktur, ujian tengah semester, dan ujian akhir semester dengan bobot masing-masing. c. Bobot kegiatan pada butir b di atas adalah: 1) Tatap muka/aktivitas
: 10%
2) Tugas-tugas terstruktur
: 20%
3) Ujian tengah semester
: 30%
4) Ujian akhir semester
: 40%
Jumlah
: 100%
d. Apabila seluruh kegiatan tersebut dapat dilakukan mahasiswa dengan memenuhi syarat yang ditentukan, maka ia akan mendapatkan nilai maksimal 100. 2. Sistem Penilaian a. Sistem penilaian yang digunakan untuk menentukan nilai kelulusan dari nilai mata kuliah yang telah diperoleh mahasiswa berdasarkan Penilaian Acuan Patokan (PAP).
26
b. Penggunaan PAP diatur sebagai berikut : Nilai mentah yang diperoleh diubah dalam klasifikasi huruf dengan acuan: Nilai Mentah
Grade
Bobot
Keterangan
80 – 100
A
4
Sangat baik/lulus
70 – 79
B
3
Baik/lulus
60 – 69
C
2
Cukup/lulus
50 – 59
D
1
Kurang/lulus
< 50
E
0
Gagal/tidak lulus
Keterangan ; 1) Bagi mata kuliah tertentu yang ditetapkan dengan syarat keluluan minimal C (lihat rekapitulasi mata kuliah), nilai D adalah tidak lulus. 2) Untuk mahasiswa yang belum mengikuti ujian atau belum menyerahkan tugas-tugas, diberikan nilai TL (tidak lengkap). Nilai TL harus dilengkapi setelah ujian berakhir, sampai batas waktu akhir nilai dari fakultas diserahkan ke BAAK Untan. 3. Evaluasi Keberhasilan Tiap Semester Evaluasi keberhasilan tiap semester dilaksanakan pada akhir semester dan keberhasilan studi tiap semester dinyatakan dengan Indeks Prestasi (IP), perhitungan IP tiap semester dilakukan dengan cara sebagai berikut : a. Mengalihkan beban kredit (sks) setiap mata kuliah dengan bobot nilai yang dicapai. b. Menjumlahkan sks yang diambil pada semesster terssebut. c. Menjumlahkan hasil perkalian sks dengan bobot nilai yang dicapai. d. Membagi hasil pada poin c dengan hasil pada poin b, dengan rumus sebagai berikut: IP = Keterangan : K = sks mata kuliah yang diambil N = nilai masing-masing mata kuliah 27
IP yang dicapai tiap semester untuk menyatakan keberhasilan dan berguna untuk menentukan beban kredit yang diambil pada semester berikutnya, dengan ketentuan sebagai berikut : Beban Kredit Semester
IP Semester Lalu
Berikutnya
3,00 – 4,00
Maksimal 24 sks
2,50 – 2,99
Maksimal 21 sks
2,00 – 2,49
Maksimal 18 sks
1,50 – 1,99
Maksimal 15 sks
< 1,50
Maksimal 12 sks
4. Evaluasi Keberhasilan Dua tahun Pertama Evaluasi keberhasilan studi dua tahun pertama ini dilaksanakan pada tahun kedua akhir semester keempat sejak terdaftar sebagai mahasiswa. Keberhasilan studi dua tahun pertama dinyatakan dengan Indeks Tahap (IT) untuk menentukan apakah mahasiswa tersebut diperkenankan melanjutkan studi atau tidak. Perhitungannya sama dengan perhitungan IP, tetapi meliputi semua mata kuliah yang pernah ditempuh dari semester 1 sampai semester 4. Mahasiswa diperkenankan melanjutkan studi, apabila : a. Telah memiliki minimal 45 sks; b. IT (Indeks Tahap) ≥ 2,00. Jika tidak memenuhi ketentuan diatas, maka mahasiswa tersebut akan di drop out (DO). 5. Evaluasi Keberhasilan Dua Tahun Berikutnya Evaluasi keberhasilan studi dua tahun berikutnya dilaksanakan pada tahun keempat akhir semester kedelapan sejak terdaftar sebagai mahasiswa. Keberhasilan studi pada tahap ini dinyatakan dengan Indeks Tahap (IT), sama dengan perhitungan evaluasi dua tahun pertama. Pada evaluasi ini mahasiswa wajib : a. Menyelessaikan atau memiliki sekurang-kurangnya 90 sks, termasuk sks yang telah dimiliki dua tahun pertama. b. Indeks Tahap dari 75 SKS di atas harus sama dengan atau lebih dari 2,00. 28
6. Evaluasi Keberhasilan Studi Akhir Evaluasi keberhasilan studi akhir dilaksanakan pada akhir program setelah 4 tahun (8 semester) atau maksimal 7 tahun. Seorang mahasiswa dapat dinyatakan berhasil dan selesai program (S-1), apabila : a. Telah memenuhi jumlah sks minimum masing-massing program studi. b. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,00. c. Tidak terdapat nilai E. d. Telah menyelesaikan skripsi dan telah lulus ujian sarjana. Proses perhitungan IPK sama dengan perhitungan IP, tetapi meliputi semua mata kuliah. D. Bimbingan Akademik dan Konseling 1. Perwalian oleh Dosen PA Bimbingan perwalian oleh Dosen PA yang ditunjuk dan diserahi tugas membimbing beberapa mahasiswa, berfungi sebagai pengarah mahasiswa agar menjadi insan berilmu yang tidak semata-mata mampu menerima ilmu yang diberikan kepadanya, melainkan mampu mengembangkan ilmu tersebut. Lebih jauh dosen PA harus mampu menghidupkan pada diri mahasiswa mengenai kegunaan ilmu yang diajarkan unntuk kehidupan dimasyarakat. 2. Bimbingan Konseling (BK) Pentingnya pelayanan dan konseling (BK) diperguruan tinggi didasarkan atas pertimbangan formal dan pertimbangan praktis. Tujuan utama pelayanan bimbingan dan konseling adalah kepada mahasiswa, khususnya bagi mahasiswa yang mendapati masalah dalam menempuh program belajar. Dalam hal ini diperlukan usaha terpadu seluruh staff pengajar agar dapat memberikan andil yang sebaik-baiknya untuk keberhasilan mahasiswa. 3. Bimbingan Tugas Akhir Pembimbing tugas akhir (skripsi) ditetapkan oleh dekan berdasarkan usul ketua jurusan dengan SK yang terdiri dari : a. Pembimbing Utama, minimal jabatan Lektor golongan IIId untuk S-1, Lektor golongan IIIc untuk S-2, dan asisten Ahli golongan IIIb untuk S-3.
29
b. Pembimbing Pembantu, minimal jabatan Asisten Ahli golongan IIIb, atau Asisten Ahli golongan IIIa dengan rekomendasi. Fungsi kedua pembimbing tersebut adalah memberikan petunjuk dan bimbingan, baik mengenai materi maupun metode dan teknis penulisan skripsi sampai selesai. 4. Wewenang dan Kewajiban Dosen Pembimbing Dosen pembimbing mempunyai wewenang yang terbagi menjadi 2 (dua), yaitu : a. Sebagai pembimbing skripsi, berwenang menerima atau membatalkan desain penelitian dan penulisan skripsi, selanjutnya mewajibkan pada mahasiswa untuk menyusun desain yang baru, baik dalam masalah yang sama maupun masalah lain. b. Sebagai Dosen PA, berwenang mengusulkan kepada fakultas untuk memberikan sanksi akademik kepada mahasiswa apabila melakukan kelalaian dan kurang disiplin terhadap aturan tata tertib yang dibuat oleh fakultas atau univeritas. Mengingat skripsi adalah suatu tulisan yang sistematis, terarah, dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, naik pada universitas maupun fakultas, maka perlu adanya pengawasan dua orang pembimbing yang berkewajiban mengarahkan pola berpikir mahasiswa. Hal-hal yang perlu diawasi dan diarahkan dosen pembimbing adalah : a. Pemilihan masalah dan judul yang relevan dengan jurusan/program studi masing-masing. b. Penyusunan desain dan langkah-langkahnya dari awal hingga selesai. c. Pola berpikir dan penyusunan sistematika karangan. d. Penerapan metode penelitian, baik kualitatif maupun kuantitatif. e. Tata tulis skripsi antara lain tentang cara mengutip, cara mengetik nomor halaman, spasi, pengetikan judul, bab, sub-bab, sistem penomoran, daftar pustaka, dan lain-lain. f. Keseragaman bentuk skripsi.
30
Tugas dan kewajiban dosen PA adalah : a. Membantu mahasiswa dalam menentukan rencana studinya (memilih mata kuliah) yang akan ditempuh untuk semester tertentu. b. Memberi pertimbangan pada mahasiswa tentang banyak kredit (sks) yang diambil. c. Mengesahkan lembar isian rencana studi (LIRS). d. Mendorong mahasiswa bekerja dan belajar secara teratur dan kontinyu. e. Menanamkan pada mahasisswa pentingnya disiplin pribadi dan kemampuan untuk mengenal potensi diri. f. Memberikan peringatan kepada bimbingannya yang berprestasi kurang. g. Memberikan saran-saran khusus kepada mahasiswa bimbingannya yang memerlukan pengarahan kepada Biro Bimbingan dan Konseling. h. Membantu mahasiswa dalam menentukan judul skripsi yang akan ditulis dan rancangan penelitian yang akan diseminarkan. 5. Biro Bimbingan dan Konseling Universitas Mahasiswa yang mengalami kesulitan belajar karena berbagai sebab, atas kemauan sendiri atau anjuran dosen PA dapat meminta nasehat/ bimbingan dari Biro Bimbingan dan Konseling Universitas, dimana tata cara dan prosedurnya telah diatur oleh Biro tersebut.
31
BAB IV TATA TERTIB MAHASISWA
Sebagai bagian dari civitas akademika Univeritas Tanjungpura dan sebagai insan akademik, setiap mahasiswa harus mentaati norma-norma yang berlaku di lingkungan Perguruan Tinggi. Norma-norma tersebut diantaranya harus ditetapkan sebagai Peraturan Tata Tertib di lingkungan FKIP Universitas Tanungpura. Tata tertib tersebut di terapkan dengan Surat Keputusan Dekan FKIP Untan yang isinya sebgai berikut : A. Sopan Santun Kampus 1. Tidak membuat keributan dan menghindari usaha-usaha yang memancing terjadinya keributan. 2. Bersikap hormat pada dosen/asisten, staf administrasi/karyawan, termasuk juga kepada dosen/asisten dari fakultas-fakultas selain FKIP untan. 3. Memelihara lingkungan agar menjadi tempat belajar yang menyenangkan, dengan cara : a. Tidak membuang sampah sembarangan. b. Tidak mengotori ruangan kuliah dengan kertas, puntung rokok, dan lain-lain. c. Tidak merusak tanaman pelindung/tanaman hias. d. Tidak memindahkan kursi kuliah tanpa diperintah/arahan dari dosen/bagian perlengkapan dan mengembalikannya ke tempat semula. e. Tidak merusak fasilitas kampus yang terdapat diruang kuliah dan tempat lainnya. 4. Memenuhi ketentuan cara berpakaian rapi dan sopan, seperti : a. Tidak memakai sendal dan kaos oblong di lingkungan kampus. b. Kancing baju dan blus bagi wanita selalu tertutup atau terkancing, tidak memakai pakai pakaian dan perhiasan secara berlebihan, khusus pria tidak memakai kalung dan anting-anting. c. Diutamakan berpakaian sederhana. d. Bagi mahasiswa tidak berambut gondrong. e. Bagi mahasiswi tidak memakai pakaian ketat/mini. 5. Menempatkan kendaraan (sepeda/sepeda motor/ mobil) yang disediakan secara rapi dan tertib. Dalam menggunakan jalan di lingkungan kampus tidak dengan kecepatan tinggi atau memonopoli jalan sehingga mengganggu kelancaran lalu lintas. 32
B. Tata Tertib Perkuliahan 1. Tiba ditempat perkuliahan sebulum mulai dan berada lebih dahulu di dalam kelas sebelum dosen memasuki ruangan. 2. Mematuhi setiap persyaratan yang memungkinkan perkuliahan berjalan lancar dengan bertingkah laku sesuai dengan yang dituntut oleh situasi perkuliahan, seperti tidak berbicara sesama teman selama dosen memberi penjelasan dan sebaliknya aktif berdiskusi jika diselenggarakan kegiatan diskusi. 3. Duduk secara sopan, tertib dan tidak membuat keributan di sekitar kelas/ruangan yang sedang berlangsung perkuliahan. 4. Sopan dalam mengajukan pertanyaan-pertanyaan. 5. Berusaha memiliki literatur yang diwajibkan. 6. Tidak makan dan merokok pada saat perkuliahan. 7. Tidak menggunakan telepon(HP) selama perkuliahan.
C. Tata Tertib Ujian Tengah Semester, Ujian Akhir Semester dan Ujian Skripsi 1. Lima belas menit sebelum ujian di mulai sudah berada di ruang ujian. 2. Jujur dalam proses ujian, seperti tidak mencontek dan sejenisnya. 3. Duduk secara sopan selama ujian berlangsung. 4. Tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang mengganggu peserta lainnya. 5. Telah terdaftar dan menyerahkan LIRS kebagian komputerisasi/subbagian FKIP Untan. 6. Pada saat ujian skripsi diwajibkan memakai pakaian PSL, atau sekurang-kurangnya memakai dasi bagi mahasiswa dan pakaian nasional dan sejenisnya bagi mahasiswi. 7. Peserta ujian skripsi telah memenuhi administrasi pengantar ujian termasuk TOEFL dengan skor minimal yang telah di tetapkan Universitas yaitu 425 untuk angkatan 2010/2011 dan 420 untuk angkatan sebelumnya. 8. Tidak mengaktifkan handphone selama ujian berlangsung.
33
D. Tata Tertib Konsultasi 1. Konsultasi dengan dosen pembimbing akademik atau dosen pembimbing skripsi bagi yang sedang menyusun skripsi dilakukan pada waktu yang telah di tetapkan, baik oleh Universitas atau Fakultas maupun oleh dosen pembimbing. 2. Berlaku sopan sebagaimana layaknya seorang mahasiswa terhadap dosen PA/dosen pembimbing. 3. Berlaku jujur dalam mempertanggungjawabkan prestasi dan karya tulis yang menjadi dasar bagi pelaksanaan bimbingan. 4. Tidak melakukan tindakan-tindakan yang merugikan nama baik dosen PA, seperti tidak menyatakan suatu karya yang belum di setujui sebagai karya yang sudah di setujui.
E. Hak Mahasiswa 1. Mahasiswa yang telah mengikuti perkuliahan 75% dan telah menyelesaikan tugas terstruktur berhak mengikuti ujian tengan semester dan ujian akhir semester (UAS). 2. Mahasiswa yang memenuhi persyaratan ujian sarjana berhak mengikuti ujian sarjana.
F. Kewajiban Mahasiswa 1. Menyelesaikan program strata satu (S-1) minimal 144 sks selama 8 sampai 14 semester 2. Melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. 3. Mengikuti ujian tengah semester dan ujian akhir semester sekurang-kurangnya telah mengikuti 75% kehadiran kuliah. 4. Mengikuti kegiatan intrakurikuler dan ekstrakulikuler 5. Mengisi LIRS dan LHS dan menyerahkannya ke bagian komputerisasi Fakultas sesuai kalender akademik. 6. Menaati segala ketentuan dan tata tertib yang berlaku pada FKIP untan.
G. Tata Tertib Administrasi 1. Menyelesaikan semua syarat pendaftaran pada waktu yang telah di sediakan. 2. Selalu membawa kartu tanda mahasiswa sebagai bukti diri. 3. Selalu membawa KHK sesuai dengan jadwal perkuliahan. 4. Mengikuti perkuliahan sesuai dengan isi dalam LIRS. 34
H. Sanksi-sanksi Mahasiswa yang melanggar tata tertib tersebut akan dikenakan sanksi sebagai berikut: 1. Teguran lisan atau tertulis 2. Peringatan tertulis 3. Hukuman (menyesuaikan tingkat pelanggarannya) berupa: a. Administrasi b. Denda c. Skorsing d. Dikeluarkan dari fakultas
35
REFERENSI Depdiknas. (2008). Pedoman Akreditasi Program Studi dan Institusi Perguruan Tinggi. BANPT Dirjen Dikti. (2008). Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT), Depdiknas Dirjen Dikti Program Studi Pendidikan Biologi. (2015). Evluasi Diri Program Studi Pendidikan Biologi 2015. Jurusan PMIPA FKIP Universitas Tanjungpura. Program Studi Pendidikan Biologi. (2015). Borang Program Studi Pendidikan Biologi 2015. Jurusan PMIPA FKIP Universitas Tanjungpura. Kementerian Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2010). Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPM-PT). Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Manual Prosedur Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) Universitas Tanjungpura. Pontianak Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Standar Akademik Universitas Tanjungpura. Pontianak Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Peraturan Akademik Universitas Tanjungpura Bidang Pendidikan Bidang Penelitian Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat. Pontianak Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura, (2009). Kebijakan Akademik Universitas Tanjungpura. Pontianak Surat Dirjen Dikti No. 310/D/T/2000 Tanggal 17 Januari 2000 tentang : Beban Kerja Normal Dosen Tetap Perguruan Tinggi. Universitas Tanjungpura. (2008). Rencana Induk Pengembangan Universitas Tanjungpura Pontianak ---------. (2007/2008). Buku Pedoman Universitas Tanjungpura. Pontianak: Universitas Tanjungpura ---------. (2003). Buku Statuta Universitas Tanjungpura. Pontianak: Universitas Tanjungpura
36
LAMPIRAN
37
Lampiran 1. Daftar Nama Dosen dan Bidang Keahlian Drs Basuki Hardigaluh, M.Si NIDN 0023065204 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Ekologi Perairan Minat Pembimbingan Ekologi Perairan, Hewan, Pendidikan E-mail
[email protected] No Telpon 081345514735 Dra. Entin Daningsih, M.Sc.,Ph.D NIDN 0030016301 Ruang Jurusan PMIPA dan Comdev Outreatching Keahlian Plant Science Horticulture Minat Pembimbingan Tumbuhan E-mail
[email protected] No Telpon 081345959515 Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd NIDN 0019036703 Ruang Jurusan PMIPA Keahlian Evaluasi Pendidikan Minat Pembimbingan Pendidikan E-mail
[email protected] No Telpon 08164990970 Dra. Syamswisna, M.Si NIDN 0009096501 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Ekologi Tumbuhan Minat Pembimbingan Ekologi Tumbuhan, Tumbuhan E-mail
[email protected] No Telpon 08125709083 Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, S.Si.,M.Si NIDN 0023097907 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Fisiologi Hewan Minat Pembimbingan Fisiologi Hewan, Hewan, Pendidikan E-mail
[email protected] No Telpon 085211507000
38
Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd NIDN 0031017901 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan IPA-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan, Lingkungan Hidup E-mail
[email protected] No Telpon 08152202256 Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si NIDN 0008107409 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Mikrobiologi Minat Pembimbingan Mikrobiologi E-mail
[email protected] No Telpon 081256751931 Dr. Wolly Candramila, S.Si.,M.Si NIDN 0023087505 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Genetika Manusia Minat Pembimbingan Genetika Manusia E-mail
[email protected] No Telpon 081220644655 Asriah Nurdini Mardiyyaningsih, S.Si.,M.Pd NIDN 0011058101 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 08125613434 Reni Marlina, S.Pd., M.Pd NIDN 0020058401 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan IPA-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 085252125521
39
Titin, S.Pd., M.Pd NIDN 0002028401 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan Sains-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 085325620232 Afandi, S.Pd., M.Pd NIDN 0028058701 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan Sains-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 085245748294 Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd NIDN 0031038303 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan Sains-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 085345053276 Yokhebed, S.Pd., M.Pd NIDN 0004058701 Ruang Dosen Pendidikan Biologi Keahlian Pendidikan Sains-Biologi Minat Pembimbingan Pendidikan Sains-Biologi E-mail
[email protected] No Telpon 085245702304
40
Lampiran 2. Deskripsi Mata Kuliah Pendidikan Biologi 1.
2.
3.
jaringan dan organ tumbuhan meliputi biji, akar, batang, daun, dan bunga dari tumbuhan Spermatophyta. Materi fisiologi tumbuhan meliputi transpirasi, fotosistesis, respirasi, transportasi, fungsi hormon dan enzim. Materi anatomi dan fisiologi tumbuhan dikaitkan dengan lingkungan seperti air, cahaya, temperatur dan lainnya. Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
Histologi dan Embriologi (KPB 411) 3 SKS (VI) Prasyarat : Histologi dan Embriologi merupakan cabang dalam ilmu biologi, masingmasing mempelajari tentang jaringan dan perkembangan. Histologi akan dibahas mengenai macam-macam jaringan di dalam tubuh hewan serta gambaran mikroskopik dari organ-organ yang ada dalam masing-masing sistem organ. Embriologi akan dibahas mengenai teori perkembangan, tahapan progenesis dan embriogenesis, daur uterus, daur vagina, daur mammae, tipe telur, implantasi, selaput ekstra embrionik, plasenta, dan teratogenesis Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si Evolusi (KPB 426) 2 SKS (VI) Prasyarat : Genetika Evolusi merupakan salah satu mata kuliah yang mencakup pengetahuan mengenai pengertian evolusi, evolusi Darwin, perubahan evolusioner adaptif dan netral, aplikasi hukum Weinberg , mikroevolusi, evolusi ekologi, dan makroevolusi yang meliputi teori asal mula kehidupan, pohon evolusi, dan perubahan tingkat evolusi serta miskonsepsi dalam pembelajaran evolusi dan pengajaran evolusi di sekolah menengah Dr. Wolly Candramila, M.Si Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan (KPB 413) 3 SKS (IV) Prasyarat : Biologi Sel Materi anatomi dan fisiologi tumbuhan mengkombinasikan materi anatomi dan fisiologi tumbuhan dengan penyajian yang tematik sehingga mudah dipahami. Anatomi tumbuhan meliputi sel, 41
4.
Pengetahuan Lingkungan (KPB 407) 2 SKS (II) Prasyarat : Mata kuliah pengetahuan lingkungan merupakan yang berorientasi pada literasi lingkungan. Mata kuliah pengetahuan lingkungan didesain untuk mengintegrasikan pengetahuan dan pemahaman individu terhadap aspek yang membangun lingkungan, prinsip prinsip yang terjadi di lingkungan, serta mampu bertindak memelihara kualitas lingkungan yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Eka Ariyati, M.Pd
5.
Biokimia (KPB 415) 2 SKS (III) Prasyarat : Mata kuliah ini membahas tentang cakupan ilmu biokimia, biomolekul, peranan buffer dalam reaksi biokimiawi, struktur dan ciri penting makromolekul (karbohidrat, lipid, protein, enzim dan asam nukleat), bioenergetika dan peranan ATP, reaksi metabolisme (katabolisme dan anabolisme) biomolekul serta integrasi metabolisme dalam tubuh yang diaplikasikan dalam bidang nutrisi Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
6.
7.
8.
kurtosis, teori peluang, sampling, penguji hipotesis, analisis regresi dan korelasi serta statistik non parametrik. Dr. Ahmad Yani T., M.Pd
Dasar Komputer (KPB 429) 3 SKS (IV) Prasyarat : Mengenal teknologi informasi dan komunikasi dimulai dari materi yang sederhana hingga yang kompleks. Mata kuliah ini meliputi pengenalan dasar komputer, dengan sasaran utama adalah pemahaman Microsoft word, Microsoft excel, Microsoft power point, pembuatan e-book, dan film. Pembahasan akan difokuskan pada konsep peranan komputer dalam perkuliahan. Mahasiswa juga akan diperkenalkan pada sejumlah perangkatperangkat pembuatan media berbasis ICT seperti bitstrips dan pixston. Dr. Wolly Candramila, M.Si Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
9.
Penelitian Pendidikan Biologi (KPB 304) 4 SKS (VI) Prasyarat : Mata kuliah ini membahas tentang; pengertian dan tahapan penelitian, ruang lingkup penelitian, hipotesis penelitian, metode penelitian, populasi dan sampel penelitian, sumber data dan instrumen penelitian, analisis data, dan penelitian tindakan kelas, perumusan masalah, metode dan desain penelitian, pembuatan proposal penelitian biologi, dengan mengimplementasikan teori yang diperoleh dari mata kuliah ini dan materi content, untuk menyelesaikan tugas akhir (penulisan skripsi). Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
Genetika (KPB 425) 3 SKS (V) Prasyarat : Biologi Umum dan Biologi Sel Mencakup materi genetik, gen sebagai unit rekombinasi, mutasi, fungsi, dan regulasi. Mata kuliah ini menitikberatkan pada genetika genetika dalam tiga cabang; genetika Mendel (klasik atau transmisi), genetika molekuler, dan genetika polpulasi. Genetika Mendel menjelaskan konsepkonsep dasar dan sejarah genetika yang selanjutnya dibutuhkan untuk memahami genetika molekuler dan aplikasi-aplikasinya yang relevan. Genetika molekuler juga membahas tentang teknik-teknik yang digunakan. Kemudian membahas genetika populasi dan penjelasan singkat tentang teknikteknik genetika dalam program-program ekologi/konservasi. Dr. Wolly Candramila, M.Si
10. Anatomi dan Fisiologi Hewan (KPB 414) 3 SKS (III) Prasyarat : Pemahaman tentang hubungan antara anatomi dan fisiologi meliputi konsepkonsep dan mekanisme di dalamnya, serta hubungannya dan dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan nyata. Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
Statistika Dasar (KPB 427) 3 SKS (III) Prasyarat : Membahas cara-cara pengolahan data, membuat tabel distribusi, ukuran gejala pusat dan ukuran letak, ukuran penyimpangan, momen kemiringan dan
42
11. Biometri (KPB 424) 2 SKS (V) Prasyarat : Statistika Dasar Mempelajari tentang prinsip-prinsip metode ilmiah (eksperimen dan non eksperimen), akurasi dan presisi, perhitungan mean, median, varian, standar deviasi, dan setandar error, tampilan data dalam tabel, grafik dan gambar, pengujian hipotesis, variabel penelitian, konsep dan penghitungan desain eksperimen RAL dan RAK, faktorial, analisis keragaman, uji beda nyata, split plot, korelasi dan regresi serta penarikan kesimpulan. Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D
15. Ekologi Perairan (KPB 500) 2 SKS (VII) Prasyarat : Mata kuliah ekologi hewan merupakan mata kuliah yang mengembangkan kompetensi tentang masalah perairan melalui pendekatan ekologis. Drs Basuki Hardigaluh, M.Si 16. Mikrobiologi (KPB 420) 2 SKS (VI) Prasyarat : Mempelajari tentang konsep dunia mikrobia (fungi dan bakteri), prinsip, dan prosedur dasar mikrobiologi serta terapannya. Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si
12. Ekologi Hewan (KPB 423) 2 SKS (V) Prasyarat : Mata kuliah ekologi hewan merupakan mata kuliah yang mengembangkan kompetensi tentang masalah hewan melalui pendekatan ekologis. Drs Basuki Hardigaluh, M.Si
17. Ekologi Tumbuhan (KPB 422) 3 SKS (V) Prasyarat : Biologi Umum, Morfologi Tumbuhan, Taksonomi Tumbuhan, Statistik Dasar Mempelajari tentang ekologi tumbuhan dengan ilmu lainnya, faktor-faktor lingkungan, konsep individu, konsep populasi, konsep komunitas, konsep ekosistem, suksesi, faktor lingkungan terhadap vegetasi, bioma, teknik dan metode dalam ekologi tumbuhan. Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D Dra. Syamswisna, M.Si
13. Biologi Sel (KPB 432) 2 SKS (III) Prasyarat : Biologi Umum Mempelajari tentang sel prokariot dan eukariot, membran plasma dan dinding sel, inti sel, struktur dan fungsi bagianbagian sel, serta siklus sel. Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D 14. Mikroteknik (KPB 421) 1 SKS (VI) Mata kuliah mikroteknik merupakan mata kuliah yang mengembangkan untuk menguasai setiap tahapan dan prinsip tiap tahapan dalam pembuatan preparat metode parafin Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si
18. Morfologi Tumbuhan (KPB 409) 2 SKS (III) Prasyarat : Mempelajari tentang konsep dasar morfologi tumbuhan, organ vegetatif tumbuhan, ciri-ciri dan perkembangan batang, daun, akar, dan bunga. Titin, S.Pd., M.Pd Dra. Syamswisna, M.Si
43
19. Taksonomi Tumbuhan (KPB 416) 3 SKS (IV) Prasyarat : Morfologi Tumbuhan Memahami prinsip-prinsip taksonomi, sistem klarifikasi, identifikasi dan deskripsi tentang penggolongan penamaan ilmiah pada tumbuhan tingkat rendah (Cryptogamae) serta penerapannya dalam kehidupan seharihari meliputi: algae, fungi, lichenes, lumut dan tumbuhan paku. Mengenal sifat tumbuhan tingkat tinggi: Angiospermae dan Gymnospermae, mengetahui kedudukan hirarki dalam taksonomi, perikehidupan, dan kepentingan bagi manusia serta contoh spesies yang dapat mewakili tiap kelas. Dra. Syamswisna, M.Si Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd Titin, S.Pd., M.Pd
21. Dasar-Dasar Sains (UMG 112) 2 SKS (IV) Prasyarat : Membahas tentang pengetahuan dari waktu ke waktu, sumber-sumber pengetahuan alam, metode ilmiah, sains mikro, sains makro, sains murni dan sains terapan, sains eksperimental vs sains teoritis dan etika keilmuan, kebenaran ilmiah, teori dan hukum ilmiah dan dampak teknologi bagi kehidupan. Drs Basuki Hardigaluh, M.Si Eko Sri Wahyuni, S.Pd., M.Pd 22. Telaah Kurikulum (KPB 303) 3 SKS (III) Prasyarat : Membahas tentang pengertian, prinsip dan fungsi kurikulum, prinsip-prinsip pengembangan kurikulum, sejarah perkembangan kurikulum, struktur dan komponen KTSP dan Kurikulum 2013, desain kurikulum, teknik pengembangan silabus, indikator, dan materi. Yokhebed, S.Pd., M.Pd
20. Biologi Umum (KPB 406) 3 SKS (I) Prasyarat : Membahas tentang konsep dasar biologi, metode ilmiah, asal usul kehidupan, struktur dasar sel, sel sebagai kehidupan, genetika dan mutasi, evolusi, keanekaragaman makhluk hidup, anatomi, fisiologi dan sistem koordinasi hewan dan tumbuhan, sampai dengan pembahasan tentang ekologi dan ekosistem Dr. Ruqiah Ganda Putri Panjaitan, M.Si Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd Reni Marlina, S.Pd., M.Pd Laili Fitri Yeni, S.Si.,M.Si Titin, S.Pd., M.Pd
23. Kemampuan Dasar Mengajar Biologi (KPB 300) 3 SKS (V) Prasyarat : Strategi Belajar Mengajar Biologi Mempelajari tentang konsep dasar belajar mengajar (tugas dan peran guru), kompetensi guru dalam proses pembelajaran, pengajaran mikro serta delapan keterampilan dasar mengajar melalui kegiatan ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan, dan simulasi. Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd Titin, S.Pd., M.Pd Reni Marlina, S.Pd., M.Pd
44
24. Teknik Laboratorium (KPB 428) 3 SKS (II) Prasyarat : Membahas tentang tata laksana, pengamanan, dan keamanan kerja di laboratorium. Mempelajari kegunaan, prinsip kerja dan cara menggunakan peralatan dasar maupun peralatan khusus yang digunakan dalam percobaan dan pengajaran biologi: peralatan untuk pengamatan, preparasi, pengukuran dan analisis, penafsiran dan evaluasi hasil. Dra. Entin Daningsih, M.Sc., Ph.D Dra. Syamswisna, M.Si Dr. Wolly Candramila, M.Si 25. Strategi Belajar Mengajar Biologi (KPB 301) 3 SKS (IV) Prasyarat : Telaah Kurikulum dan Belajar Pembelajaran Membahas tentang konsep, prinsip dan prosedur dasar biologi serta terapannya dalam pembelajaran biologi di sekolah. Menguasai filosofi, pendekatan, metode, model, media, dan evaluasi/asesmen untuk mendukung pembelajaran biologi di sekolah. Dr. Hj. Kurnia Ningsih, M.Pd Eka Ariyati, S.Pd., M.Pd Yokhebed, S.Pd., M.Pd
45
Lampiran 3. SOP Pendidikan Biologi KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN Jalan Prof. Dr. H. Hadari Nawawi Pontianak 78124 KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN NOMOR: 1101/UN22.6/DT/2014 TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DN ILMU PENDIDIKAN Menimbang
:
a. bahwa untuk tertib administrasi pelaksanaan program kerja Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura maka perlu dibuat Standar Operasional Prosedur; b. bahwa untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan kelulusan pada Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura; c. bahwa untuk pertimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a dan b di atas maka perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan.
Mengingat
:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RBPJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D. 47
Memperhatikan
: 1. Rencana Strategi Universitas Tanjungpura Tahun 2010-2014 Departemen Pendidikan Nasional; 2. Rencana Operasional Universitas Tanjungpura Tahun 2010-2014 Departemen Pendidikan Nasional Universitas Tanjungpura; 3. Kebijakan Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura; 4. Standar Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura; 5. Peraturan Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura; 6. Manual Mutu Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura; 7. Manual Prosedur Akademik Tahun 2009 Universirtas Tanjungpura Pusat Penjaminan Mutu Universitas Tanjungpura; 8. Buku Pedoman Akademik Universitas Tanjungpura; 9. Buku Pedoman Akademik Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura. MEMUTUSKAN:
Menetapkan
: KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN TENTANG STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
KESATU
: Menetapkan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura seperti yang tercantum dalam lampiran Keputusan ini;
KEDUA
: Sistem dan Prosedur Kerja Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura dimaksud sebagai pedoman pelaksanaan program kerja;
KETIGA
: Sistem dan Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura seperti yang tercantum dalam lampiran Keputusan ini meliputi: 1. Standar Operasional Prosedur tentang Pengisian Kartu Rencana Studi Online; 2. Standar Operasional Prosedur tentang Dosen Pembimbing Akademik (PA); 3. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Akademik; 4. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi SAP; 5. Standar Operasional Prosedur tentang Mekanisme Program Studi Untuk Memperoleh Umpan Balik dari Stakeholder (Sekolah dan Guru); 6. Standar Operasional Prosedur tentang Permohonan Cuti Kuliah; 7. Standar Operasional Prosedur tentang Aktif Kembali Setelah Cuti Kuliah; 8. Standar Operasional Prosedur tentang PPL 1; 9. Standar Operasional Prosedur tentang PPL 2; 10. Standar Operasional Prosedur tentang Pengajuan Usulan Penelitian Untuk Tugas Akhir; 11. Standar Operasional Prosedur tentang Peminjaman Alat Laboratorium Untuk Penelitian Ujian Akhir Sarjana; 48
12. Standar Operasional Prosedur tentang Peminjaman Green House/Ruang Laboratorium/Lapangan; 13. Standar Operasional Prosedur tentang Ujian Akhir Sarjana; 14. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Bebas Peminjaman Alat/Bahan Di laboratorium; 15. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Lulus Mata Kuliah Syarat Minimal SKS dan Nilai Untuk Melaksanakan Tugas Akhir; 16. Standar Operasional Prosedur tentang Permohonan Beasiswa; 17. Standar Operasional Prosedur tentang Surat Rekomendasi Program Studi Untuk Permohonan Beasiswa; 18. Standar Operasional Prosedur tentang Keterangan Masih Kuliah. KEEMPAT
: Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Pontianak Pada Tanggal 6 Juni 2014 Dekan,
TTD Tembusan: 1. Ka. Jurusan P.MIPA FKIP; 2. Ka. Program Studi Pendidikan Biologi; 3. Ka. Penjaminan Mutu Fakutas.
Dr. Aswandi, M.Pd NIP 195805131986031002
49
Lampiran
Nomor Tanggal
: Keputusan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura tentang Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruam Dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura : 1101 /UN22.6/DT/2014 : 6 Juni 2014
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PENGELOLAAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAM DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI Dasar Hukum:
Nomor SOP
01/UN22.84205/SOP/III/2014
Tgl. Pembuatan
21 Februari 2014
Tgl. Revisi
25 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan Oleh
Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Pengisian Kartu Rencana Studi Online
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D. 50
Jenis pengisian kartu rencana studi online, Distribusi pengisian kartu rencana studi online, Otorisasi pengisian kartu rencana studi online.
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mengarsipkan LIRS mahasiswa
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
51
Standar Operasional Prosedur Pengisian Kartu Rencana Studi Online Unit UPT Komp/ No Kegiatan Dosen Mahasiswa Prodi Pend. Pembimbing Biologi Mahasiswa menyusun 1 kartu rencana studi online (RSO) 2
Dokumen yang digunakan
Waktu
1 jam
Mahasiswa berkonsultasi dengan PA ttg RSO
30 menit
Mahasiswa mengisi RSO 3
4
5
6
Lembar LIRS 1 jam Mahasiswa berkonsultasi kembali dengan PA/Ka. Prodi bila ada konflik waktu kuliah Mahasiswa mengisi SIAKAD dan mencetak LIRS SIAKAD Mahasiswa menyerahkan hasil print out SIAKAD kepada dosen PA
30 menit
1 jam Cetak LIRS SIAKAD
52
10 menit
Tgl. Pembuatan
21 Februari 2014
Tgl. Revisi
25 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Pembimbing Akademik (PA)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis pembimbing akademik (PA), Distribusi Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang pembimbing akademik (PA), Otorisasi Bebas KKN; pembimbing akademik (PA). 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
53
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
54
Standar Operasional Prosedur Pembimbing Akademik Unit No 1
2
3
4
5
Kegiatan
UPT Komp/ Dosen Mahasiswa Prodi Pend. Pebimbing Biologi
Dokumen yang digunakan
Waktu
Ketua Program Studi (Kaprodi) mengevaluasi sebaran dan rasio jumlah mahasiswa:PA per tahun
1 minggu
Kaprodi membuat pemilahan mahasiswa
1 minggu
Kaprodi menunjuk dosen menjadi PA dan mengajukan ke Dekan untuk di SK-kan
SK Dekan
PA memberikan pengarahan mhs bimbingannya minimal dua kali per semester
Kartu Akademik
PA membantu mhs dalam mempersiapkan rencana studi jangka panjang (4 tahun), dan pendek (semester)
LIRS
2 minggu
Satu semester
6
PA mengevaluasi progres akademik mhs bimbingannya minimal 2 kali per semester
7
PA mengkoordinasikan progres akadamik mhs bimbingannya kepada kaprodi dalam pertemuan rutin
1 minggu
PA mendokumentasikan progres akademik mhs bimbingannya melalui lembar isian hasil studi semester (LIHS)
5 menit
8
55
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
03/UN22.84205/SOP/III/2014 21 Februari 2014
Tgl. Revisi
25 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Mekanisme Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Akademik
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis mekanisme monitoring dan evaluasi Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang kegiatan akademik, Distribusi mekanisme Bebas KKN;
monitoring dan evaluasi kegiatan akademik,
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Otorisasi mekanisme monitoring dan evaluasi Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015;
kegiatan akademik.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
5
Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor
32
Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012
tentang
Pedoman
Penyusunan
Standar
Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D. 56
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mencatat hasil Monitoring dan
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Evaluasi Kegiatan Akademik
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
57
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Akademik
No
Kegiatan
Mahasiswa
Unit Dosen Pengampu MK
UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi
Dokumen yang digunakan
Waktu
Silabus/SAP
1 bulan
1
Dosen menyerahkan copy Silabus dan SAP kepada Kaprodi sebagai dokumen akademik prodi
2
Kaprodi memyiapkan lembar evaluasi untuk kesiapan silabus, SAP, bahan ajar, buku ajar dan referensi untuk setiap MK per semester
3
Kaprodi memperbanyak jurnal monitoring pembelajaran untuk setiap dosen MK dan diberikan kepada mahasiswa koordinator kelas tsb
Jurnal perkuliahan
Satu semester
4
Ka. Prodi mengumpulkan dan merekap jurnal monitoring dan pembelajaran
Rekap jurnal per semester
1 minggu
5
Hasil rekap diarsipkan
1 minggu
1 hari
58
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
04/UN22.84205/SOP/III/2014 21 Februari 2014
Tgl. Revisi
25 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi SAP Mata Kuliah
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang SAP, Distribusi Mekanisme Penelaahan dan Bebas KKN; Evaluasi SAP, Otorisasi Mekanisme 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Penelaahan dan Evaluasi SAP. Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
59
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mencatat hasil penelaahan dan evaluasi SAP mata kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
60
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Penelaahan dan Evaluasi SAP Mata Kuliah Unit No
Kegiatan
Mahasiswa
Dosen Pembimbing
UPT Komp Prodi Pend. Biologi
Dokumen yang digunakan
Waktu 1 bulan
1
Penelaahan kompetensi MK
Silabus/SAP
2
Penelahaan keterkaitan kompetensi antar MK
Silabus/SAP, 2 peta minggu kurikulum
3
Penjabaran kompetensi dan perbaikan MK menjadi SAP oleh dosen pengampu
1 bulan
4
Lokakarya Evaluasi SAP
1 minggu
5
Pemutakhiran SAP/silabus
Silabus/SAP
61
1 bulan
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
26 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002 Mekanisme Program Studi
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
22 Februari 2014
Tgl. Revisi
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
05/UN22.84205/SOP/III/2014
Judul SOP
Untuk Memperoleh Umpan Balik dari Stakeholder (Sekolah dan Guru)
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis mekanisme program studi untuk Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang memperoleh umpan balik dari stakeholder Bebas KKN; (sekolah dan guru), Distribusi mekanisme 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 program studi untuk memperoleh umpan balik Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; dari stakeholder (sekolah dan guru), Otorisasi 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 mekanisme program studi untuk memperoleh Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; umpan balik dari stakeholder (sekolah dan 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 guru). Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
62
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mencatat hasil yang diperoleh dari umpan balik dari Stakeholder
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
63
Standar Operasional Prosedur Mekanisme Program Studi Untuk Memperoleh Umpan Balik dari Stakeholder (Sekolah dan Guru) Unit UPT Dokumen Komp/ yang Dosen Mahasiswa Prodi Stakeholder digunakan Pembimbing Pend. Biologi
No
Kegiatan
1
Penyebaran angket kepada guru pamong PPL
2
Penyebaran angket kepada guru biologi dan kepala sekolah tentang bidang studi biologi
1 bulan
3
Penyebaran angket kepada mahasiswa tentang fasilitas, kondisi dan sistem pembelajaran diprodi
1 bulan
4
Angket dikembalikan ke prodi
5
Evaluasi dan rekap angket
2 minggu
6
Hasil angket dibahas di prodi
1 minggu
7
Hasil angket diarsipkan
10 menit
Angket
64
Waktu
2 minggu
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
06/UN22.84205/SOP/III/2014 22 Februari 2014
Tgl. Revisi
26 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Cuti Kuliah
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis cuti kuliah, Distribusi cuti kuliah, Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Otorisasi cuti kuliah. Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
65
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mendata mahasiswa yang cuti kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
66
Standar Operasional Prosedur Cuti Kuliah Unit No
Kegiatan
Maha siswa
Ka. Prodi
PD I
Dekan
Rektor
Dokumen yang digunakan Surat permohonan cuti kuliah, SPP terakhir, transkrip terakhir, KTM
Waktu
1
Mahasiswa membuat surat permohonan cuti kepada PD1 dan ditandatangani oleh mahasiswa dan orang tua ybs di atas kertas bermaterai
2
PD1 memproses surat permohonan cuti kuliah
Surat permohonan cuti kuliah, SPP terakhir, transkrip terakhir, KTM
1 minggu
3
Surat pengantar permohonan cuti kuliah yang telah ditandatangani Dekan dikirim ke Rektor
Surat permohonan cuti kuliah, SPP terakhir, transkrip terakhir, KTM
1 minggu
4
Rektor memproses surat permohonan cuti kuliah berdasarkan surat dari Dekan
Surat permohonan cuti kuliah, SPP terakhir, transkrip terakhir, KTM
1 minggu
5
Mahasiswa mengambil surat keterangan cuti dan bebas mebayar SPP
Surat Keterangan Cuti Kaliah dan surat bebas membayar SPP
2 hari
67
Paling lambat 1 bulan sebelum awal semester dimulai
Unit No
Kegiatan
Maha siswa
Ka. Prodi
PD I
Dekan
Rektor
Dokumen yang digunakan
Waktu
6
Mahasiswa melapor ke Prodi dan menyerahkan fotocopy surat keterangan cuti kuliah
10 menit
7
Prodi mengarsipkan surat cuti kuliah
5 menit
68
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
07/UN22.84205/SOP/III/2014 22 Februari 2014
Tgl. Revisi
26 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Aktif Kembali Setelah Cuti Kuliah
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis aktif kembali setelah cuti kuliah, Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Distribusi aktif kembali setelah cuti kuliah, Bebas KKN; Otorisasi aktif kembali setelah cuti kuliah. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
69
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mendata mahasiswa yang telah cuti kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
70
Standar Operasional Prosedur Aktif Kembali Setelah Cuti Kuliah No
Kegiatan
1
Mahasiswa membuat surat permohonan aktif kembali setelah cuti kuliah yang ditujukan kepada PD1 dan ditandatangani oleh mahasiswa yang bersangkutan
2
Pelaksana administrasi PD1 membuat surat pengantar permohonan aktif kembali dari cuti akademik yang ditujukan kepada rektor dan ditandatangani oleh Dekan
3
Rektor memproses permohonan aktif kembali dari cuti kuliah
4
Mahasiswa mengambil surat kembali dari cuti kuliah yang dikeluarkan dari rektor di BAAK Mahasiswa membawa langsung surat aktif kuliah ke Prodi Prodi mengarsipkan surat aktif kuliah
5 6
Maha siswa
Ka. Prodi
Unit Pembantu Dekan
Rektor
Dokumen yang digunakan Arsip permohon an dan persetujua n cuti kuliah, bukti pembayar an SPP selama cuti kuliah Arsip permohon an dan persetujua n cuti kuliah, bukti pembayar an SPP selama cuti kuliah, surat pengantar Dekan Surat aktif kembali dari cuti kuliah Surat aktif kembali dari cuti kuliah
Waktu Satu bulan sebelum awal semester berjalan
Satu hari kerja
Satu hari kerja
Sebelum awal semester dimulai 10 menit 5 menit
71
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
08/UN22.84205/SOP/III/2014 22 Februari 2014
Tgl. Revisi
26 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
PPL1 (Microteaching)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis PPL1 (Microteaching), Distribusi PPL1 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang (Microteaching), Otorisasi PPL1 Bebas KKN; (Microteaching). 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
72
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi Mendata Mahasiswa yang mengambil mata kuliah PPL 1
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
73
Standar Operasional Prosedur PPL 1
No
Kegiatan
Unit Dosen PA/ UPT Mahasiswa Pembimbing Puskom/ PPL1 UPT PPL
Ka. Prodi
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa telah mengambil mata kuliah Telaah Kurikulum, KDM, SBM, Evaluasi, Proses, dan Hasil Belajar SKS yang dapat ditunjukkan dengan print out LIHS
Transkrip nilai
1 hari
2
Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen PA untuk mengambil Microteaching
LIRS
30 menit
3
Mahasiswa mendaftar Microteaching secara online bersama dengan MK lainnya
4
Kaprodi menunjuk dosen pembimbing PPL
5
Mahasiswa melaksanakan PPL
6
Penilaian mahasiswa
7
Nilai diarsipkan di UPT PPL/akademik
1 jam
SK Dekan
1 minggu
1 semester Lembar penilaian 5 menit
74
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
09/UN22.84205/SOP/III/2014 23 Februari 2014
Tgl. Revisi
27 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
PPL 2
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis PPL 2, Distribusi PPL 2, Otorisasi PPL Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang 2. Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
75
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mendata mahasiswa yang mengambil mata kuliah PPL 2
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
76
Standar Operasional Prosedur PPL 2 Unit No
Kegiatan Mahasiswa
Dosen PA/ Pembimbing PPl II/ Guru Pamong
UPT Puskom/ UPT PPL
Ka. Prodi
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa telah mengambil dan lulus Microteaching ditunjukkan dengan print out LIHS
LIHS
1 minggu
2
Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen PA untuk mengambil PPL2
LIRS
30 menit
3
Mahasiswa mendaftar PPL2 secara online bersama dengan MK lainnya
4
Unit UPT PPL menunjuk dosen pamong PPL
5
UPT menunjuk sekolah tempat mhs melaksanakan PPL2
6
Dosen Pamong membawa surat pengantar dan mengenalkan mahasiswa kepada Kep Sek/Guru Pamong di sekolah mhs melaksanakan PPL2
1 jam
SK Dekan
Surat Pengantar
77
1 minggu
Unit No
Kegiatan Mahasiswa
7
Dosen PA/ Pembimbing PPl II/ Guru Pamong
UPT Puskom/ UPT PPL
Ka. Prodi
Dokumen yang digunakan
Waktu
Mahasiswa melaksanakan PPL2 sesuai kontrak dengan sekolah
8
Mahasiswa dievaluasi sekurangkurangnya dua kali sebelum ujian PPL2
Lembar 1 observasi/l semester embar penelitian
9
Mahasiswa diuji oleh dosen pamong dan guru pamong
2 jam pembela jaran
10
Mahasiswa membuat laporan PPL2
1 bulan
11
Pemberian nilai
1 minggu
12
Nilai diarsipkan di UPT/Akademik
5 menit
78
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
10/UN22.84205/SOP/III/2014 23 Februari 2014
Tgl. Revisi
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Pengajuan Usulan Penelitian Untuk Tugas Akhir
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis pengajuan usulan penelitian untuk tugas Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang akhir, Distribusi pengajuan usulan penelitian Bebas KKN; untuk tugas akhir, Otorisasi pengajuan usulan 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 penelitian untuk tugas akhir. Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
79
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mendata mahasiswa yang telah mengajukan usulan penelitian untuk tugas akhir
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
80
Standar Operasional Prosedur Pengajuan Usulan Penelitian Untuk Tugas Akhir Unit Dosen Pembim bing
Dokumen yang digunakan
No
Kegiatan
1
Mahasiswa berkonsultasi dengan PA ttg rencana penelitian
Kondi sional
2
Dosen PA memberikan gambaran dosendosen di P. Biologi
Kondi sional
3
Mahasiswa berdiskusi dengan pembimbing akademik tentang outline penelitian
4
Mahasiswa mengajukan topik pada Ka. Prodi untuk disetujui rencana penelitian dan dosen pembimbing-nya
Topik atau judul penelitian dan nama pembimbi ng, form izin penulisan proposal dengan pembimbi ng yang disetujui
Ka. Prodi menyetujui rencana penelitian mahasiswa (tema, latar belakang dan masalah) dan merekomendasikan dosen pembimbing dan disyahkan KaProdi
Outline yang telah ditandatan gani oleh Ka. Prodi
5
Maha siswa
Dosen PA
81
Ka. Prodi
Jurusan/ Fakultas
Waktu
Unit No
Kegiatan
Maha siswa
Dosen PA
Dosen Pembim bing
Ka. Prodi
Jurusan/ Fakultas
Dokumen yang digunakan
6
Ka.Prodi mendaftarkan namanama pembimbing I dan II
7
Mahasiswa menyusun usulan penelitian
8
Dosen pembimbing I dan II membibing, menelaah dan menyetujui (acc) usulan penelitian
Proposal usulan penelitian
9
Mahasiswa mengajukan usulan seminar ke Ka. Prodi dan mendapatkan dosen pembahas I dan II
Surat Rekomend asi Nama Pembahas
10
Mahasiswa mendaftarkan seminar ke Ka. Prodi P.Biologi, Jurusan dan Fakultas
Surat Rekomend asi, Kartu Kehadiran Seminar + Proposal Seminar dan Transkrip Nilai, Fotokopi KTM
11
Mahasiswa mengambil dan mengisi form di Prodi yang disyahkan KaJur dan diserahkan ke fakultas untuk seminar usulan penelitian dan dijadwalkan
Surat seminar
82
Waktu
Unit Dosen Pembim bing
Dokumen yang digunakan
No
Kegiatan
12
Mahasiswa melaksana-kan seminar dan dinyatakan lulus tanpa perbaikan, lulus dengan perbaikan atau tidak lulus
Proposal dan lembar penilaian
13
Setelah lulus seminar dan melakukan perbaikan (jika diperlukan), mahasiswa menyerahkan 3 rangkap proposal masing-masing untuk Fakultas dan Prodi.
Usulan penelitian yang telah diseminar kan dan ditandatangani oleh pembimbi ng I dan II
Maha siswa
Dosen PA
83
Ka. Prodi
Jurusan/ Fakultas
Waktu
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
11/UN22.84205/SOP/III/2014 23 Februari 2014
Tgl. Revisi
27 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Judul SOP
Peminjaman Alat Laboratorium Untuk Penelitian
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis peminjaman alat laboratorium untuk Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang penelitian, Distribusi peminjaman alat Bebas KKN; laboratorium untuk penelitian, Otorisasi 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 peminjaman alat laboratorium untuk Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; penelitian. 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
84
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata mahasiswa yang
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
meminjam alat laboratorium untuk penelitian
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
85
Standar Operasional Prosedur Peminjaman alat Laboratorium Untuk Penelitian Unit Dosen Mahasiswa Ka. Lab Pembimbing
1
Mahasiswa membuat surat permohonan peminjaman alat bahan ke lab. Pend. Biologi
Dokumen yang digunakan Surat Peminjaman Alat
2
Mahasiswa konsultasi dengan dosen pembimbing TA dan menanda-tanganinya
surat Peminjaman Alat
Sebelum Peminjaman
3
Mahasiswa meminta izin.persetujuan penggunaan alat melalui Ka. Lab. Pend Biologi
Surat Peminjaman Alat
Minimal seminggu sebelum penggunaan
4
Ka. Lab menelaah dan menyetujui penggunaan alat
Surat Peminjaman Alat
Sebelum Peminjaman
5
Mahasiswa menggunakan alat sesuai dengan waktu dan ketentuan yang berlaku
Sesuai dengan waktu peminjaman
6
Setelah masa peminjaman telah habis mahasiswa melapor kepada Ka. Lab
Maksimal 1 minggu setelah selesai masa peminjaman
7
Mahasiswa melakukan perbaikan/mengganti alat sesuai dengan kerusakan yang ditimbulkan jika ada.
Sampai kondisi alat seperti semula
8
Ketua Laboratorium menanda-tangani bukti selesainya peminjaman alat dan/atau perbaikan/penggantian alat
No
Kegiatan
Surat Peminjaman Alat
86
Waktu Sebelum peminjaman
Seminggu setelah selesai pemakaian dan/atau penggantian, perbaikan alat
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
12/UN22.84205/SOP/III/2014 23 Februari 2014
Tgl. Revisi
27 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Peminjaman Green
UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
House/Ruangan Di laboratorium/ Lapangan
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Peminjamanm Green House/Space Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Laboratorium, Distribusi Peminjaman Green Bebas KKN; House/Space Laboratorium, Otorisasi 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Peminjaman Green House/Space Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; Laboratorium. 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
87
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata nama-nama yang
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
meminjam alat-alat laboratorium
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
88
Standar Operasional Prosedur Peminjaman Green House/Space Laboratorium
No
Kegiatan
Mahasiswa
Unit Dosen Pembim bing
Ka. Lab
Dokumen yang digunakan
Waktu
Surat peminjaman Green House/Space
Seminggu sebelum penggunaan
1
Mahasiswa membuat permohonan peminjaman melalui konsultasi dengan dosen pembimbingnya dan menandatanganinya
2
Mahasiswa meminta izin/persetujuan penggunaan Green House/Space kepada Ka. Laboratorium
Surat peminjaman Green House/Space
Sebelum penggunaan Green House/Space
3
Ka. Laboratorium menelaah dan menyetujui penggunaan Green House/Space
Surat peminjaman Green House/Space
Sebelum penggunaan Green House/Space
4
Mahasiswa menggunakan Green House/Space sesuai dengan waktu dan ketentuan yang berlaku
Surat peminjaman Green House/Space
Sesuai dengan waktu peminjaman
5
Setelah masa peminjaman telah habis mahasiswa melapor kepada Ka. Laboratorium
Sehari setelah selesai masa peminjaman
6
Mahasiswa melakukan perbaikan sesuai dengan kerusakan yang ditimbulkan
Sampai kondisi Green House/Space seperti semula
89
No
7
Kegiatan
Mahasiswa
Unit Dosen Pembim bing
Ka. Laboratorium menandatangani bukti selesainya peminjaman Green House/Space
Ka. Lab
Dokumen yang digunakan
Waktu 1 minggu setelah pemakaian
90
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
13/UN22.84205/SOP/III/2014 23 Februari 2014
Tgl. Revisi
27 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Ujian Akhir Sarjana
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis ujian akhir sarjana, Distribusi ujian akhir Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang sarjana, Otorisasi ujian akhir sarjana. Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
91
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Bagian Administrasi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mencatat hasil dari ujian akhir sarjana
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
92
Standar Operasional Prosedur Ujian Akhir Sarjana
No
Kegiatan
Mahasiswa
Dosen Pembim bing/ Ka. Prodi
Unit UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi/ KaJur
Akademik Dekan Fakultas
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa menyusun Draft Skripsi dan menyerahkan kepada dosen pembimbing
Draft Skripsi/ Tugas akhir
2
Dosen Pembimbing menelaah Draft Skripsi. Jika layak maka mahasiswa mendaftarkan diri untuk mengikuti ujian Akhir Sarjana dan mengisi lembaran persetujuan dari pembimbing skripsi. Jika tidak layak maka Draft Skripsi diperbaiki
Draft Skripsi/ Tugas Akhir,
Sebelu m pendafta ran ujian
3
Mahasiswa mengajukan diri untuk mengikuti Ujian Akhir Sarjana ke Prodi/Jurusan
Formulir pendaftaran ujian surat kesediaan menguji, draft skripsi/tugas akhir
Paling lambat satu minggu sebelum ujian
93
No
Kegiatan
Mahasiswa
Dosen Pembim bing/ Ka. Prodi
Unit UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi/ KaJur
Akademik Dekan Fakultas
Dokumen yang digunakan
Waktu
4
Mahasiswa mengisi form di bag administrasi fakultas untuk mengikuti ujian akhir
Formulir Satu pendaftaran hari ujian, surat kesediaan menguji, draft skripsi/tugas akhir, transkrip akhir
5
Administrasi Fakultas mengecek kelengkapan dokumen.
Formulir 2 hari pendaftaran kerja ujian, surat kesediaan menguji, draft skripsi/tugas akhir, transkrip akhir
6
Ka. Prodi/Kajur menetapkan dosen penguji dan waktu ujian dengan pertimbangan dari Pembimbing dan Penguji
7
Mahasiswa meminta persetujuan waktu dan tempat ujian kepada dosen pembimbing dan dosen penguji
Satu hari kerja
Surat kesediaan menguji, draft skripsi/tugas akhir
94
No
Kegiatan
Mahasiswa
Dosen Pembim bing/ Ka. Prodi
Unit UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi/ KaJur
Akademik Dekan Fakultas
Dokumen yang digunakan
8
Pelaksana administrasi fakultas membuat undangan ujian skripsi yang ditanda-tangani oleh Dekan
Undangan, draft skripsi, daftar riwayat hidup, transkrip terakhir, form penilaian
9
Mahasiswa mengirimkan undangan dan draft Skripsi kepada seluruh penguji dan pembimbing
Undangan, draft skripsi, daftar riwayat hidup, transkrip terakhir, form penilaian
9
Pelaksana administrasi fakultas menyiapkan dokumen kelengkapan Ujian akhir Sarjana
Daftar Riwayat Hidup, Transkrip terakhir, Form penilaian, Berita Acara Ujian
10
Pelaksanaan Ujian
Waktu
Sesuai waktu yang ditentukan
95
Dosen Pembim bing/ Ka. Prodi
Unit UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi/ KaJur
Akademik Dekan Fakultas
Dokumen yang digunakan
No
Kegiatan
11
Penetapan keputusan Ujian. Jika lulus maka Ketua Penguji menyerahkan Berita Acara Ujian Akhir Sarjana kepada Administrasi Fakultas. Jika tidak lulus maka mahasiswa diberi kesempatan ujian ulang
Berita Acara Ujian Akhir Sarjana, Form Penilaian
12
Mahasiswa yang lulus ujian memperbaiki Skripsi sesuai dengan Berita Acara Ujian Akhir Sarjana
Skripsi
13
Dosen Pembimbing dan Penguji menelaah perbaikan skripsi
Skripsi, surat persetujuan penyerahan skripsi
14
Dosen Pembimbing dan Penguji menandatangani Skripsi
Skripsi
Mahasiswa
96
Waktu
Pada hari pelaksan a ujian
Dosen Pembim bing/ Ka. Prodi
Unit UPT Komp/ Prodi Pend. Biologi/ KaJur
Akademik Dekan Fakultas
Dokumen yang digunakan
No
Kegiatan
15
Skripsi yang telah ditandatangani oleh dosen pembimbing dan penguji dibawa mahasiswa ke Dekan dan ditandatangani oleh Dekan
Skripsi
16
Mahasiswa mengambil Skripsi yang telah disahkan oleh Dekan dan menyerahkan ke Dosen Pembimbing, Penguji, Prodi dan perpustakaan Untan
Skripsi, bukti penyerah an skripsi
Mahasiswa
97
Waktu
Paling lambat sebelum pendaftan wisuda
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
14/UN22.84205/SOP/III/2014 24 Fenruari 2014
Tgl. Revisi
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Keterangan Bebas
UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Judul SOP
Peminjaman Alat/Green House/Space Laboratorium
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Peminjaman Alat/Green House/Space Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Laboratorium, Distribusi Peminjaman Bebas KKN; Alat/Green House/Space Laboratorium, 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Otorisasi Peminjaman Alat/Green Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; House/Space Laboratorium. 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
98
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata nama-nama yang
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
meminjam alat-alat laboratorium
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
99
Standar Operasional Prosedur Keterangan Bebas Peminjaman Alat/Green House/Space Laboratorium Unit No
Kegiatan
Mahasiswa
Ka. Lab
Akademik Fakultas
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa mengajukan surat keterangan bebas laboratorium kepada Ka. Laboratorium dan membawa dokumen persyaratan
Sebelum bebas lab
2
Ka. Lab menandatangani surat bebas peminjaman alat/lahan/space. Jika masih ada peminjaman, surat tidak akan ditandatangani.
Surat keterangan bebas peminjaman alat lab/lahan/space
Setelah pengecek an peralatan
3
Pelaksana administrasi fakultas memeriksa surat keterangan bebas laboratorium
Surat keterangan bebas peminjaman alat lab/lahan/space
Paling lambat 7 hari
4
Mahasiswa mengambil surat bebas peminjaman alat/lahan/space.
100
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002 Keterangan Lulus Mata Kuliah
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
24 Februari 2014
Tgl. Revisi
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
15/UN22.84205/SOP/III/2014
Syarat Minimal SKS dan Nilai Untuk Melaksanakan Tugas Akhir
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
101
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya Pencatatan dan Pendataan
Peringatan: Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
Program Studi mendata mahasiswa telah lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanakan tugas akhir
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
102
Standar Operasional Prosedur Keterangan Lulus Mata Kuliah Syarat Minimal SKS dan Nilai Untuk Melaksanakan Tugas Akhir Unit No
Kegiatan Mahasiswa
Prodi
Administrasi Akademik Fakultas
PD I
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa mengajukan surat keterangan lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanakan tugas akhir dengan membawa dokumen persyaratan kepada Prodi dan diusulkan kepada fakultas
3 hari kerja
2
Pelaksana administrasi akademik Fakultas menelaah usulan prodi untuk surat keterangan lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanakan tugas akhir Pelaksana administrasi akademik fakultas membuat surat keterangan lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanakan kegiatan tuagas akhir yang ditandatangani oleh Pembantu Dekan I
Surat 1 hari keterangan kerja lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanak an kegiatan tuagas akhir
Mahasiswa mengambil surat keterangan lulus mata kuliah syarat minimal sks dan nilai untuk melaksanakan kegiatan tuagas akhir
Surat Sebelum keterangan pendafta lulus kuliah ran pelaksan aan tugas akhir
3
4
Fotocopy ijazah SMA, Toefl, transkrip IPK
103
Sebelum pendafta ran topik/ju dul tugas akhir
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
16/UN22.84205/SOP/III/2014 24 Februari 2014
Tgl. Revisi
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Permohonan Beasiswa
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Beasiswa, Distribusi Beasiswa Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
104
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata mahasiswa yang
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
mengajukan beasiswa
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
105
Standar Operasional Prosedur Permohonan Beasiswa Unit No
Kegiatan
Maha siswa
Dosen PA
Ka. Prodi
Kemaha siswaan Fakultas
Pelaksana Penyeleksi an Beasiswa
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa mengambil dan mengisi formulir pengajuan beasiswa dan surat keterangan masih kuliah di administrasi kemahasiswaan fakultas dan melengkapi dokumen persyaratan
Formulir 5 menit pengajuan beasiswa, fotokopi KTM, KK bukti penulisan SPP, legalisir transkrip, Surat penghasilan orang tua, surat keterangan tidak mampu dari lurah, rekomendasi dosen pembimbing akademik, SKKB dari kepolisian, pas photo 3 x 4 cm, surat keterangan masih kuliah
2
Pelaksana administrasi kemahasiswaan fakultas membuat daftar mahasiswa pemohon beasiswa
Daftar mahasiswa pemohon beasiswa
Sebelum masa pengajua n berakhir
3
Persetujuan Program Studi/ PA
4
Proses seleksi penerimaan beasiswa
Daftar mahasiswa pemohon beasiswa dan dokumen persyaratan
Ditentuk an oleh pemberi beasiswa
106
Unit No
Kegiatan
5
Panitia penyeleksian menetapkan penerima beasiswa dan menyerahkan informasi ke fakultas
6
Pelaksana administrasi kemahasiswaan membuat daftar mahasiswa penerima beasiswa dan surat pemberitahuan kepada mahasiswa penerima beasiswa
Maha siswa
Dosen PA
Ka. Prodi
Kemaha siswaan Fakultas
Pelaksana Penyeleksi an Beasiswa
Dokumen yang digunakan
Waktu
Sebelum Peminja man
Daftar mahasiswa penerima beasiswa dan pengumuma n seleksi penerimaan beasiswa
107
Paling lambat satu minggu setelah hasil proses seleksi diterima dari pihak pemberi beasiswa
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
17/UN22.84205/SOP/III/2014 24 Februari 2014
Tgl. Revisi
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Surat Rekomendasi Program
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
Judul SOP
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Studi Untuk Permohonan Beasiswa
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Beasiswa, Distribusi Beasiswa. Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bebas KKN; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
108
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata mahasiswa yang
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
mengajukan beasiswa
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
109
Standar Operasional Prosedur Surat Rekomendasi Program Studi Untuk Permohonan Beasiswa Unit No
Kegiatan
Mahasiswa
Dosen PA
Ka. Prodi
Kemahasis waan/Akad emik Fakultas
Dokumen yang digunakan
Waktu
1
Mahasiswa mengajukan permohonan rekomendasi untuk pengajuan beasiswa di Prodi
30 menit
2
Pelaksana administrasi akademik membuat surat rekomendasi dan ditandatangani oleh dosen pembimbing akademik dan/atau Ka Prodi
Surat rekomendasi Ketua Program Studi dan dosen PA
Paling lambat 3 hari
3
Mahasiswa mengambil surat rekomendasi di fakultas
Surat rekomendasi Ketua Program Studi dan dosen PA
5 menit
110
Nomor SOP Tgl. Pembuatan
18/UN22.84205/SOP/III/2014 24 Februari 2014
Tgl. Revisi
28 April 2014
Tgl. Efektif
18 Agustus 2014
Disahkan
Dr. Aswandi, M.Pd
Oleh
NIP. 195805131986031002
Judul SOP
Keterangan Masih Kuliah
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TANJUNGPURA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
Dasar Hukum:
Kualifikasi Pelaksana
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Jenis Keterangan Masih Kuliah, Distribusi Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Keterangan Masih Kuliah, Otorisasi Bebas KKN; Keterangan Masih Kuliah. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 Tentag PPJPN 2005-2015; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2007 tentang PPJMN 2005-2014;
5
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor Tahun 2004 tentang Peraturan Daerah;
32
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 7. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 81 Tahun 2010 tentang Road Map RB-PJP 2010-2025; 8. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 10 Tahun 2010 tentang Grand Design RB-PJM 2010-2010; 9. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan; 10. Surat Menteri PAN Nomor 8/488/M.PAN-RB/02/12 tentang Penegasan Penggunaan dan Penerapan SOP, SP dan SPM pada K/L/D.
111
Keterikatan:
Peralatan/perlengkapan:
Program Studi, Unit yang terlibat
Komputer/laptop dan kelengkapannya
Peringatan:
Pencatatan dan Pendataan
Jika tidak dilaksanakan maka dokumen tidak tercatat
Program Studi mendata mahasiswa yang masih
secara kronologis dan tidak ada bukti fisik kegiatan
aktif kuliah
Pontianak, 6 Juni 2014 Dekan, TTD Dr. Aswandi, M.Pd NIP. 195805131986031002
112
Standar Operasional Prosedur Keterangan Masih Aktif Kuliah
No
Kegiatan
1
Mahasiswa mengambil dan mengisi formulir di kemahasiswaan fakultas untuk surat keterangan masih kuliah di Prodi Pendidikan Biologi
2
Administrasi/ kemahasiswaan fakultas membuat surat keterangan masih kuliah berdasarkan data mahasiswa pemohon dengan paraf Kepala TU dan ditandatangani oleh Dekan/PD1
3
Mahasiswa mengambil surat keterangan masih kuliah Adaministrasi akademik fakultas
Unit Prodi Kemahasiswaan Pembantu Mahasiswa Pendidikan Fakultas/Kepala Dekan I Biologi TU
Dokumen yang digunakan Formulir keterangan masih kuliah, daftar mahasiswa pemohon
Waktu 5 menit
Satu hari kerja
Surat keterangan masih kuliah
113
5 menit