Olivia Kembuan, M.Eng PTIK - UNIMA
Latar Belakang
Apabila suatu organisasi memiliki IP Address dengan Network ID tertentu memerlukan lebih dari satu Netwok ID, maka organisasi tersebut harus mengajukan permohonan ke Internet Assigned Number Authority (IANA) untuk mendapatkan IP Address baru.
Pesatnya pertumbuhan (growth) jumlah jaringan (dan hostnya) yang terhubung ke Internet. 2
Not enough addresses We would have run out of version 4 addresses some time ago if we still used only classful addresses.
1-May-13
S Ward Abingdon and Witney College CCNA Exploration Semester 1
Jumlah jaringan yang sangat banyak akan membebani Internet Overhead administratif akan sangat banyak
hanya untuk me-manage network address Tabel ruting di dalam router akan sangat besar (membebani Internet ketika terjadi pertukaran informasi tabel ruting yang sangat besar) Alokasi alamat akan habis ○ Khususnya alokasi kelas B akan cepat habis
untuk jaringan skala menengah
ET5044 – T2N – Telematics Lab. ITB
4
Saat melakukan subnetting alamat IP untuk sebuah kelompok jaringan, ada 2 pilihan : Classful Classless
Hal yang harus dipertimbangkan dalam memberikan alamat pada jaringan/host 1 network ID untuk 1 subnet jaringan dan 1 untuk setiap koneksi ke jaringan WAN 1 host ID untuk setiap host pada jaringan dan 1 untuk setiap interface pada router 1 subnet mask untuk sebuah jaringan
Example
Berapa jaringan yang terbentuk? Berapa subnet yang dibutuhkan? Berapa banyak IP address (host address) yang dibutuhkan?
Classful Classful lebih mudah tapi boros penggunaannya karena menggunakan alamat lebih dari yang seharusnya. Dalam subnetting classful kita menggunakan subnet mask yang sama untuk setiap subnet.
Example
kita membutuhkan 5 subnet, masing-masing subnet terdiri dari 30 host. Masing-masing Koneksi serial hanya membutuhkan 2 alamat.
Classful Subnetting
Classful sangat boros penggunaannya. Untuk network yang hanya membutuhkan 2 alamat IP harus memiliki netmask yg sama dengan yang membutuhkan 30 alamat IP (28 alamat IP terbuang)
Tahun 1993 (RFC 1517) diperkenalkan CIDR (Classless InterDomain Routing) untuk mengatasi kekurangan Classful
Classless Pengalamatan Classless/CIDR mengijinkan penggunakan subnet mask yang berbeda dan menciptakan pembagian subnet ke sejumlah pengguna ke dalam suatu grup jaringan. Teknik ini dikenal juga dengan VLSM (Variable Length Subnet Masks). Lebih hemat dan lebih flexibel penggunaannya.
Apa itu VLSM Variable length subnet masks. Jika menggunakan sebuah kelas C dengan subnet mask default kita akan memperoleh 256 alamat secara keseluruhan. Dengan menggunakan VLSM kita bisa menyesuaikan jumlah subnet dengan jumlah alamat berdasarkan kebutuhan jaringannya. Aturan yang sama berlaku untuk kelas A dan B
VLSM didukung oleh protokol-protokol seperti RIP v2, OSPF, EIGRP, Dual ISIS dan BGP. Kita harus melakukan konfigurasi pada router untuk menggunakan VLSM pada masing-masing protokol ini, kemudian melakukan konfigurasi subnet mask pada setiap interface.
Example
Subnetting Subnet Mask Network address Range IP host Broadcast address Jumlah subnet dan IP host yang terbentuk
Langkah-langkah subnetting Urutkan kebutuhan IP host dimulai dari yang terbanyak sesuaikan dengan kebutuhan jumlah subnet 2. Tentukan bit host dan bit subnet. Selanjutnya tentukan prefixnya/subnet mask-nya 3. Tentukan subnet-subnetnya dan implementasikan pada setiap network. 4. Jika menggunakan VLSM (kebutuhan jumlah host berubah-ubah), sesuaikan subnet mask-nya. 1.
Subnet 192.168.1.0 10 hosts
26 hosts
12 hosts
Tergolong Class apa? Berapa subnet mask defaultnya? Ada berapa jaringan/subnet yg dibutuhkan ? Berapa jumlah host yang dibutuhkan pada masing-masing subnet ?
10 hosts
26 hosts
Butuh 6 networks, up to 26 hosts. Jumlah bit host ? (2ⁿ-2) Jumlah bit network ? (2ⁿ) Subnet mask ? (prefix,decimal)
12 hosts
10 hosts
26 hosts
12 hosts
Butuh 6 networks, up to 26 hosts. Jumlah bit host = 5 2⁵ - 2 = 32-2 = 30 Jumlah bit network = 3 2³ = 8 subnet
Subnet mask /27 atau 255.255.255.224 Tuliskan subnetnya Berapa IP host yang terbuang ?
Network Subnet Address ke-
Broadcast Address
Range IP Host
1
192.168.1.0
192.168.1.31
192.168.1.2 - 192.168.1.30
2
192.168.1.32
192.168.1.63
192.168.1.33 - 192.168.1.62
3
192.168.1.64
192.168.1.95
192.168.1.65 - 192.168.1.94
4
192.168.1.96
192.168.1.127 192.168.1.97 - 192.168.1.126
5
192.168.1.128 192.168.1.159 192.168.1.129 - 192.168.1.158
6
192.168.1.160 192.168.1.191 192.168.1.161 - 192.168.1.190
7
192.168.1.192 192.168.1.223 192.168.1.193 - 192.168.1.222
8
192.168.1.224 192.168.1.255 192.168.1.225 - 192.168.1.254
Meminjam 3 bits, /27, 255.255.255.224 Memperoleh 8 networks, up to 30 hosts. 30x3 = 90 terbuang
Subnet 172.16.0.0 100 hosts
500 hosts
350 hosts
Butuh 6 networks, up to 500 hosts. Meminjam 7 bits, /23, 255.255.254.0 Memperoleh 128 networks, up to 510 hosts. 510x3 = 1530 terbuang
1-May-13
Classful subnetting wastes addresses. If you are using private addresses then you may not be bothered. Waste of public addresses does matter.
Address allocation before CIDR
1-May-13
Need 10 addresses
Class C. Give them 256.
Need 200 addresses
Class C. Give them 256.
Need 500 addresses
Class B. Give them 65,536.
Need 1000 addresses
Class B. Give them 65,536.
Need 4000 addresses
Class B. Give them 65,536.
S Ward Abingdon and Witney College CCNA Exploration Semester 1
Address allocation with CIDR
1-May-13
Need 10 addresses
/28. Give them 16.
Need 200 addresses
/24. Give them 256.
Need 500 addresses
/23. Give them 512.
Need 1000 addresses
/22. Give them 1024.
Need 4000 addresses
/20. Give them 4096.
S Ward Abingdon and Witney College CCNA Exploration Semester 1
Latihan Subnet 172.16.0.0/16 meminjam 4 bit Then subnet the third subnet by borrowing 2 more bits. (VLSM) Write out the subnet addresses and masks.
1-May-13
S Ward Abingdon and Witney College CCNA Exploration Semester 1
Subnetting 172.16.0.0/16 172.16.0.0/20
172.16.128.0/20
172.16.16.0/20
172.16.144.0/20
172.16.32.0/22
172.16.32.0/20
172.16.36.0/22
172.16.48.0/20
172.16.40.0/22
172.16.64.0/20
172.16.44.0/22
172.16.160.0/20 172.16.176.0/20 172.16.192.0/20
172.16.80.0/20
172.16.208.0/20
172.16.96.0/20
172.16.224.0/20
172.16.112.0 /20
172.16.240.0 /20
1-May-13
The End