ht
at
ar
pa pu ab
://
tp
s.
.b p
o. id
ht
at
ar
pa pu ab
://
tp
s.
.b p
o. id
LAPORAN SURVEI PENJUALAN ECERAN BERAS SEMESTER II
No. Katalog
: 8204007 . 91
No. Publikasi
: 91540 . 16 . 25
Ukuran Buku
: 18,2 cm x 25,7 cm
Jumlah Halaman
: viii + 15 Halaman
Naskah :
pa pu ab ar a
BPS PROVINSI PAPUA BARAT
bp
:
t.
Penyunting
o.
:-
s.
ISSN
id
KABUPATEN MANOKWARI 2016
BIDANG STATISTIK DISTRIBUSI Gambar Kulit :
tp ://
BIDANG STATISTIK DISTRIBUSI
ht
Diterbitkan Oleh :
g
BPS PROVINSI PAPUA BARAT, MANOKWARI – INDONESIA
Dilarang Mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik
LAPORAN SURVEI PENJUALAN ECERAN BERAS SEMESTER II KABUPATEN MANOKWARI 2016
Anggota Tim Penyusun : : Drs. Simon Sapary, M.Sc
Penyunting
: Drs. Simon Sapary, M.Sc
s.
o.
id
Penanggung Jawab
bp
Hendra Wijaya, S.ST, M.Si
pa pu ab ar a
t.
Muhammad Rizqon A., S.ST Penulis
: Kristin Paskahrani Bakara, S.ST
Pengolah Data/ Penyimpan Draft
: Muhammad Rizqon A., S.ST
ht
tp ://
Kristin Paskahrani Bakara, S.ST
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) September 2016 di Kota Manokwari, Provinsi Papua Barat telah selesai dilaksanakan. Salah satu kegunaan survei ini adalah untuk mendapatkan bobot/penimbang 6 (enam) jenis/kualitas beras yang mempunyai volume penjualan eceran beras terbesar
id
dari seluruh jenis/kualitas beras yang diperjualbelikan di seluruh pasar
o.
terpilih, yang nantinya digunakan sebagai penimbang untuk penghitungan
s.
harga eceran beras umum di Kota Manokwari.
bp
Akhirnya kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
t.
ikut membantu demi kelancaran pelaksanaan survei ini, dan kami harapkan
pa pu ab ar a
semoga hasil dari survei ini dapat bermanfaat bagi para konsumen data pada
Manokwari, November 2016 Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat Kepala,
ht
tp ://
umumnya.
Drs. Simon Sapary M.Sc NIP. 196606071993021001
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
iv
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR .................................................................................. ivv DAFTAR ISI ................................................................................................... v DAFTAR TABEL .......................................................................................... vi DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... vii DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. viiiiii
id
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1 Latar Belakang .................................................................................. 1
1.2
Tujuan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) ............... 2
1.3
Ruang Lingkup.................................................................................. 3
bp
s.
o.
1.1
t.
BAB II PELAKSANAAN SURVEI ............................................................... 4 Kegiatan Survei ................................................................................. 4
2.2
Jenis Dokumen .................................................................................. 4
2.3
Organisasi Lapang ............................................................................ 5
2.4
Lokasi Survei .................................................................................... 5
pa pu ab ar a
2.1
BAB III HASIL PELAKSANAAN SURVEI ................................................. 6 Pendaftaran Pedagang Eceran Beras (Listing) .................................. 6
3.2
Analisa Hasil Pendaftaran Pedagang Eceran Beras (Listing) ........... 6
3.4
ht
3.3.
tp ://
3.1
Bobot/Penimbang Beras Umum ....................................................... 8 Bobot/Penimbang 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih Menurut Pasar ... 9
LAMPIRAN .................................................................................................. 11
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
v
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
DAFTAR TABEL Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan SVPEB Kota Manokwari September 2016 ...... 4 Tabel 2. Lokasi dan Jumlah Responden SVPEB Kota Manokwari ................ 5 Tabel 3. Bobot/Penimbang Beras Untuk 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih Menurut Volume Penjualan Terbanyak di Kota Manokwari (%) ..... 9
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
Tabel 4. Bobot/Penimbang 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih Menurut Pasar di Kota Manokwari (%) ................................................................... 10
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
vi
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Volume Penjualan Eceran Beras Selama Seminggu di 2 (Dua) Pasar Terpilih di Manokwari (Kg) ................................................ 7
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
Gambar 2. Persentase Jenis Kualitas Beras yang Diminati Masyarakat Manokwari .................................................................................... 8
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
vii
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
DAFTAR LAMPIRAN
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
Lampiran 1. Persentase Volume Penjualan Eceran Beras Selama Seminggu Menurut Jenis/Kualitas Beras di Masing-masing Pasar ........... 11
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
vii i
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Komoditas beras merupakan kebutuhan yang pokok bagi masyarakat Indonesia yang sebagian besar berpenghasilan menengah dan rendah. Sebagian besar pengeluaran biaya hidup masyarakat
id
Indonesia adalah untuk konsumsi beras. Hal ini terlihat dalam
o.
perhitungan Indeks Harga Konsumen (IHK) dimana beras memiliki
s.
bobot yang cukup tinggi yaitu sebesar 4,79 persen (Nilai Konsumsi
bp
Dasar Hasil SBH 2012). Dibanding dengan komoditas lainnya, bobot
t.
beras tergolong tinggi, sehingga naik turunnya harga beras sangat
pa pu ab ar a
berpengaruh terhadap tinggi rendahnya inflasi yang terjadi. Upaya stabilisasi harga kebutuhan pokok, khususnya beras merupakan faktor penting dalam menjaga kestabilan ekonomi khususnya dan laju pembangunan pada umumnya. Usaha tersebut diarahkan untuk melindungi kepentingan produsen dan konsumen
tp ://
sekaligus, serta dilaksanakan sedemikian rupa agar berjalan sesuai dengan mekanisme pasar. Komposisi volume penjualan beras yang beredar merupakan
ht
1.1
cerminan dari pola konsumsi beras di suatu tempat. Komposisi yang beredar di suatu pasar berbeda dengan pasar/tempat lainnya, hal tersebut dapat terjadi karena adanya perbedaan musim panen raya dan musim paceklik di suatu wilayah, perubahan jenis beras yang dihasilkan dari wilayah produsen, perubahan/perbedaan jenis dan kualitas beras yang disalurkan pemerintah ke pasar, perubahan
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
1
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
permintaan masyarakat, dan terjadinya gangguan distribusi beras dari produsen ke konsumen. Menyadari adanya pergeseran permintaan jenis/kualitas beras yang dikonsumsi dari waktu ke waktu dapat menimbulkan bias substitusi dalam perhitungan IHK, maka perlu dilaksanakan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) pada bulan September 2016 di Kota Manokwari – Provinsi Papua Barat. Dari hasil survei ini diharapkan akan terlihat gambaran dari pola konsumsi masyarakat
id
terhadap jenis maupun kualitas beras yang banyak diminati masyarakat
o.
di Kota Manokwari. Selain itu, karena banyaknya kualitas beras yang
s.
beredar di pasaran sehingga tidak dapat dipantau secara langsung setiap
bp
kualitas-kualitas tersebut, sehingga survei tersebut perlu untuk
t.
dilakukan agar dapat menangkap setiap pola konsumsi masyarakat
pa pu ab ar a
terhadap kualitas-kualitas beras yang beredar di pasaran. Survei ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menyesuaikan bobot masing-masing jenis dan kualitas beras yang akan digunakan untuk penghitungan harga rata-rata beras umum tertimbang, untuk menggantikan bobot/penimbang beras dari hasil Survei Volume
Tujuan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB)
ht
1.2
tp ://
Penjualan Eceran Beras (SVPEB) sebelumnya.
Secara rinci tujuan dari Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) di Kota Manokwari ini adalah : 1. Untuk mengetahui volume penjualan eceran beras menurut jenis dan kualitas yang diperjualbelikan di pasar-pasar. 2. Untuk mengetahui daya serap pasar terhadap berbagai jenis dan kualitas beras.
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
2
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
3. Untuk
mengetahui
peranan
masing-masing
pasar
dalam
pembentukan harga beras di Kota Manokwari. 4. Untuk mendapatkan bobot/penimbang 6 (enam) jenis/kualitas beras yang mempunyai volume penjualan eceran beras terbesar dari seluruh jenis/kualitas beras yang diperjualbelikan di seluruh pasar terpilih, yang nantinya digunakan sebagai penimbang untuk
Survei
Volume
Penjualan
Eceran
o.
Ruang Lingkup
Beras
(SVPEB)
s.
dilaksanakan di 2 (dua) pasar terpilih yang banyak terdapat pedagang
bp
eceran beras dan dianggap dapat mewakili seluruh pasar yang ada di
t.
Kota Manokwari. Kedua pasar terpilih tersebut adalah Pasar Sanggeng
tp ://
pa pu ab ar a
dan Pasar Wosi.
ht
1.3
id
penghitungan harga eceran beras umum di Kota Manokwari.
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
3
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
BAB II PELAKSANAAN SURVEI 2.1
Kegiatan Survei Pelaksanaan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) di Kota Manokwari pada bulan September 2016 ini dilakukan dalam
id
beberapa tahap kegiatan, yaitu :
Jenis Kegiatan
Tanggal Pelaksanaan
Jumlah Hari
(1)
s.
o.
Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan SVPEB Kota Manokwari September 2016 (3)
bp
(2)
10
01-14 Oktober 2016
14
15-31 Oktober 2016
17
pa pu ab ar a
Pengolahan Hasil Pencacahan
t.
21-30 September 2016
Pencacahan Pedagang Tabulasi dan Laporan
Jumlah
Jenis Dokumen
tp ://
Dokumen yang digunakan dalam Survei Volume Penjualan
Eceran Beras (SVPEB) terdiri dari 2 (dua) daftar, yaitu :
ht
2.2
41
1. Daftar SB-I, yaitu daftar pertanyaan yang digunakan untuk mencatat/mendaftar seluruh pedagang beras, baik pedagang eceran, pedagang besar, maupun pedagang besar merangkap eceran. 2. Daftar SB-II, yaitu daftar pertanyaan yang digunakan untuk mencacah pedagang beras terpilih, yang hanya merupakan pedagang eceran dan pedagang besar merangkap eceran.
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
4
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
2.3
Organisasi Lapangan Pelaksanaan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) di Kota Manokwari dilakukan oleh BPS Provinsi Papua Barat khususnya Bidang Statistik Distribusi dan BPS Kabupaten Manokwari, yaitu : 1. Pengarah
: 1 orang
2. Penanggung jawab : 2 orang 3. Petugas Pengawas : 2 orang
Lokasi Survei
o.
bp
2.4
: 7 orang
s.
Jumlah
id
4. Petugas Pencacah : 2 orang
t.
Lokasi pelaksanaan Survei Volume Penjualan Eceran Beras
pa pu ab ar a
(SVPEB) di Kota Manokwari dilaksanakan di 2 (dua) pasar tradisional, yaitu :
Tabel 2. Lokasi dan Jumlah Responden SVPEB Kota Manokwari Lokasi/Wilayah Pasar
Jumlah Responden
(1)
(2)
(3)
Pasar Sanggeng
Manokwari Barat
34
ht
tp ://
Nama Pasar
Manokwari Barat
66
Pasar Wosi
Jumlah
100
Dari hasil survei di kedua pasar terpilih akan diketahui jumlah total volume penjualan beras eceran selama seminggu sesuai masingmasing jenis/kualitas beras yang diperjualbelikan di kedua pasar tersebut.
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
5
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
BAB III HASIL PELAKSANAAN SURVEI 3.1
Pendaftaran Pedagang Eceran Beras (Listing) Kegiatan Survei Volume Penjualan Eceran Beras (SVPEB) dilaksanakan di 2 (dua) pasar terpilih yang terdapat di Kota Manokwari. Sebagai awal dari kegiatan survei ini, dilakukan
id
pendaftaran terhadap seluruh pedagang beras yang ada di seluruh pasar
o.
terpilih (listing). Seluruh pedagang beras, baik pedagang eceran,
s.
pedagang besar, atau pedagang besar yang merangkap sebagai
bp
pedagang eceran, didaftar dengan menggunakan Daftar SB-I. Dari hasil
t.
listing diketahui jumlah pedagang beras seluruhnya yang tersebar di 2
pa pu ab ar a
(dua) pasar tersebut adalah 100 pedagang. Selanjutnya seluruh pedagang beras hasil listing tersebut dicacah dengan menggunakan Daftar SB-II. Jumlah pedagang beras yang dicacah sama dengan jumlah yang dilisting, hal ini dikarenakan jumlah sampel yang telah ditentukan yaitu sebanyak 100 sampel sama dengan jumlah populasi
Analisa Hasil Pendaftaran Pedagang Eceran Beras (Listing)
ht
3.2
tp ://
pedagang beras yang ada di Kota Manokwari.
Dari hasil pencacahan pedagang beras dengan menggunakan Daftar SB-II di 2 (dua) pasar terpilih dengan jumlah sampel sebanyak 100 pedagang beras, diketahui bahwa jumlah jenis/kualitas beras yang beredar sebanyak 94 jenis/kualitas (Lampiran 1). Dari hasil pencacahan sampel juga terlihat bahwa selama seminggu di 2 (dua) pasar tersebut telah terjadi transaksi penjualan beras secara eceran sebanyak 54.247 Kg. Dengan rincian volume penjualan beras eceran terbesar di Pasar Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
6
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
Wosi sebanyak 33.319 Kg dan Pasar Sanggeng sebanyak 20.928 Kg. Secara keseluruhan volume penjualan beras di setiap pasar tersebut dapat dilihat pada Gambar 1.
Sumber Gambar: Google
33,319 KG
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
20,928 KG
Pasar Wosi
Pasar Sanggeng
tp ://
Gambar 1. Volume Penjualan Eceran Beras Selama Seminggu di 2
ht
(Dua) Pasar Terpilih di Manokwari (Kg)
Variasi beras yang diminati oleh masyarakat di Kota
Manokwari cukup heterogen. Sebagian besar masyarakat cenderung untuk memilih beras dengan harga yang lebih murah seperti beras Bulog, Uduk, Lopo Ijo, Berasmu, Kano, Daun Padi dan Lahap dengan volume masing-masing sebesar 9.742 Kg (17,96 persen), 4.469 Kg (8,24 persen), 3.894 Kg (7,18 persen), 2.412 Kg (4,45 persen), 2.061 Kg (3,80 persen), 1.745 Kg (3,22 persen), 1.449 Kg (2,67 persen). Sedangkan sebagian lainnya cenderung memilih kualitas beras yang Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
7
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
lebih baik dengan mengesampingkan faktor harga, seperti kualitas beras Betet, Tawon dan Garuda dengan volume masing-masing sebesar 2.127 Kg (3,92 persen), 2.061 Kg (3,80 persen), dan 1.803 Kg (3,32 persen) dari seluruh jenis beras yang dijual di kedua pasar terpilih. Hal ini dapat dilihat dari Gambar 2.
Sumber Gambar : Google
o.
id
17.96 %
BULOG LOPO IJO BETET TAWON DAUN PADI LAINNYA
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
41.45 %
UDUK BERASMU KANO GARUDA LAHAP
2.67 % 3.22 %
8.24 % 7.18 % 4.45 %
3.32 %
3.92 % 3.80 % 3.80 %
tp ://
Gambar 2. Persentase Jenis Kualitas Beras yang Diminati Masyarakat
ht
Manokwari
3.3. Bobot/Penimbang Beras Umum Dari hasil penghitungan/pengolahan volume penjualan beras eceran selama seminggu di 2 (dua) pasar terpilih untuk masing-masing jenis/kualitas beras diketahui bahwa 6 (enam) jenis/kualitas beras yang mempunyai volume penjualan eceran beras terbesar yang diurutkan berdasarkan jenis/kualitas beras adalah Bulog sebesar 9.742 Kg, Uduk sebesar 4.469 Kg, Lopo Ijo sebesar 3.894 Kg, Berasmu sebesar 2.412 Kg, Betet sebesar 2.127 Kg dan Kano sebesar 2.061 Kg. Selanjutnya Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
8
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
dari masing-masing volume jenis/kualitas beras diproporsikan terhadap jumlah/total volume 6 jenis/kualitas beras tersebut untuk mendapatkan persentase dari masing-masing jenis/kualitas beras. Persentase ini nantinya akan digunakan sebagai bobot/penimbang untuk menghitung rata-rata
harga
beras
umum
tertimbang
Kota
Manokwari.
Bobot/penimbang beras umum menurut volume penjualan terbanyak dapat dilihat pada Tabel 3.
id
Tabel 3. Bobot/Penimbang Beras Untuk 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih
(1)
(2)
VOLUME (Kg)
s.
JENIS/KUALITAS BERAS
bp
NO
o.
Menurut Volume Penjualan Terbanyak di Kota Manokwari (%) PERSENTASE (%)
(3)
(4)
9.742
39,43
4.469
18,09
BULOG
02.
UDUK
03.
LOPO IJO
3.894
15,76
04.
BERASMU
2.412
9,76
05.
BETET
2.127
8,61
06.
KANO
2.061
8,34
24.705
100.00
tp ://
pa pu ab ar a
t.
01.
ht
JUMLAH
3.4
Bobot/Penimbang 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih Menurut Pasar Hasil survei ini juga memberikan gambaran bobot/penimbang dari 6 jenis/kualitas beras terpilih yang paling diminati oleh masyarakat Kota Manokwari dari masing-masing pasar. Bobot/penimbang untuk masing-masing jenis/kualitas beras di setiap pasar yang diperoleh dari hasil survei dapat dilihat pada Tabel 4.
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
9
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
Tabel 4. Bobot/Penimbang 6 Jenis/Kualitas Beras Terpilih Menurut Pasar di Kota Manokwari (%) PASAR
JENIS/KUALITAS BERAS BULOG
UDUK
LOPO IJO
BERASMU
BETET
KANO
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
WOSI
53,89
54,35
44,14
78,52
63,75
66,04
SANGGENG
46,11
45,65
55,86
21,48
36,25
33,96
JUMLAH
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
100.00
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
(1)
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
10
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016
LAMPIRAN Lampiran 1. Persentase Volume Penjualan Eceran Beras Selama Seminggu Menurut Jenis/Kualitas Beras di Masing-masing Pasar
PASAR SANGGENG
[3]
[4]
[2]
1
69
2
278
3
AGUNG
4
AGUNG SAMPURNA
5
ALI BABA
6
o.
[1]
WOSI
id
JENIS/KUALITAS BERAS
NO.
s.
0,11
0,33 0,00
1,68
0,00
0,12
0,50
2,37
0,94
ANAK MANIS
0,90
0,00
7
ANGGREK
0,06
0,10
8
BENELI 5 KG
0,16
0,00
9
BENGAWAN
0,26
0,00
10
BERAS BERSIH 10 KG
0,32
0,00
11
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
0,23
BERASMU
5,68
2,48
12
BERNAS
0,41
0,54
13
BETET
4,07
3,68
14
BIANG LALA
0,06
0,00
15
BORNEO
0,06
0,67
16
BULOG
15,76
21,46
17
BUNGA PANDAN
0,74
0,00
18
CENDERAWASIH 10 KG
0,00
1,67
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
11
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016 PASAR JENIS/KUALITAS BERAS
NO.
[1]
WOSI
SANGGENG
[3]
[4]
[2] CENDRAWASIH EMAS 10 KG
0,45
0,00
20
DADU 10 KG
0,21
0,00
21
DAUN PADI
2,45
4,44
22
DAUN PANDAN 10
0,15
1,67
23
DUA JARI 20 KG
1,53
0,00
24
DUA NAGA 10 KG
0,21
0,00
25
DUA PAUS 25 KG
0,08
0,00
26
GARUDA
27
GELATIK 10 KG
28
IKAN NILA
29
s.
o.
id
19
1,95
0,00
1,67
0,00
0,50
IRIAN 20 KG
3,12
0,00
30
JALAK MAS 10 KG
0,00
1,67
31
JEMPOL
0,00
0,33
32
JERUK
0,04
0,00
33
JERUK CHRISTAL
0,84
0,00
34
JERUK RED
0,06
0,00
35
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
4,19
KAKATUA
0,06
0,00
36
KANO
4,08
3,34
37
KASUARI
0,11
0,38
38
KEBUN MAS
1,92
0,27
39
KELAPA IJO 5 KG
0,11
0,00
40
KEPALA SINGA
0,35
0,33
41
KEPALA SPESIAL 10 KG
0,21
0,00
42
KEPALA SUPER 20 KG
0,06
0,00
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
12
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016 PASAR JENIS/KUALITAS BERAS
NO.
[1]
WOSI
SANGGENG
[3]
[4]
[2] KEPITING
0,00
0,19
44
KIJANG 5 KG
0,00
0,17
45
KOTA
2,01
1,84
46
KUNCUP MEKAR 10 KG
0,02
0,00
47
KURMO
1,76
2,94
48
LAHAP
2,75
2,54
49
LARON
0,43
0,10
50
LEBAH MADU
51
LELE
52
LELE MAS
53
s.
o.
id
43
0,19
2,22
2,01
0,53
0,00
LELE SUPER
0,00
0,17
54
LOPO IJO
5,16
10,39
55
MANGGA
0,36
0,00
56
MANGGA MANALAGI
0,25
6,02
57
MANGKOK
0,42
0,00
58
MANGKOK MAS
0,06
0,00
59
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
0,03
MELON
1,19
0,87
60
MERAK
0,05
0,00
61
MTHR
0,08
1,57
62
OKEY YAKIN
0,52
0,00
63
ORANSBARI
2,46
2,61
64
PAGI
0,11
0,00
65
PANDA 20 KG
0,06
0,00
66
PANDA SURI
0,52
0,48
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
13
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016 PASAR JENIS/KUALITAS BERAS
NO.
[1]
WOSI
SANGGENG
[3]
[4]
[2] PANDAN 10 KG
0,11
0,01
68
PANDAN WANGI
1,31
2,01
69
PELANGI
0,11
0,17
70
POLES SUPER 15 KG
0,05
0,00
71
PREMIUM
0,32
0,00
72
PULEN SUPER
0,11
0,00
73
PUTRI 20 KG
0,11
0,00
74
PUTRI AGRI
75
PUTRI CHERRY
76
PUTRI KOKI
77
RAJA
78
s.
o.
id
67
0,17
0,11
0,17
0,12
0,00
0,21
0,38
RAJA KEPALA
0,03
0,00
79
ROJO LELE
0,48
1,08
80
SAWA 10 KG
0,21
0,00
81
SEKOCI 10 KG
1,79
0,41
82
SENGAT 10 KG
0,74
0,00
SI CANTIK
0,11
0,10
84
SLYP SUPER 20 KG
0,59
0,00
85
SMASH 20 KG
0,80
0,00
86
SP
3,36
0,00
87
SPESIAL
0,21
0,00
88
SUMO
1,05
0,00
89
SUPER LELE
0,18
0,67
90
TAWON
4,61
2,51
t.
pa pu ab ar a
tp ://
ht
83
bp
0,42
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
14
Laporan Survei Volume Penjualan Eceran Beras Semester II 2016 PASAR JENIS/KUALITAS BERAS
NO.
[1]
WOSI
SANGGENG
[3]
[4]
[2]
91
UDANG
0,41
0,00
92
UDUK
7,29
9,75
93
WANGI 14 KG
0,00
0,94
94
WASUKA
1,07
0,60
100,00
100,00
ht
tp ://
pa pu ab ar a
t.
bp
s.
o.
id
JUMLAH
Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat
15
at
ar
pa pu ab
tp ://
ht
s.
.b p
o. id