Kat al og/ Cat al og:3201004
BUKU BOOK
PENGELUARANUNT UKKONSUMSI PENDUDUKI NDONESI A
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Co n s u mp t i o nEx p e n d i t u r eo fPo p u l a t i o no fI n d o n e s i a
Ber dasar kanHasi lSusenasMar et2016 BasedonTheMar ch2016Susenas
BADANPUS ATS T AT I S T I K BPS S T A T I S T I CSI NDONE S I A
1
201 6
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
PENGELUARAN UNTUK KONSUMSI PENDUDUK INDONESIA
Consumption Expenditure of Population of Indonesia
id
Berdasarkan Hasil Susenas Maret 2016 Based on The March 2016 Susenas
.b ps
.g o.
ISSN: 1979-6242 Nomor Publikasi/Publication Number: 04210.1610 Katalog/Catalog: 3201004 Ukuran Buku/Book Size: 18.2 x 25.7 cm Jumlah Halaman/Total Pages: xiv + 78 halaman/pages
w
Naskah/Manuscript:
w
w
Subdirektorat Statistik Rumah Tangga Sub-directorate of Household Statistics
tp ://
Gambar Kulit/Cover Design:
ht
Subdirektorat Statistik Rumah Tangga Sub-directorate of Household Statistics Diterbitkan oleh/Published by: ©Badan Pusat Statistik BPS - Statistics Indonesia Dicetak oleh/Printed by: CV. Dharmaputra Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik It is prohibited to announce, distribute, communicate, and/or copy part or all of this book for commercial purposes without permission from BPS-Statistics Indonesia
TIM PENYUSUN/PERSONS INVOLVED
Penanggung Jawab/Person in Charge: Gantjang Amannullah, M.A
Editor/Editors:
.g o.
id
Nona Iriana, S.Si, M.Si
.b ps
Hasnani Rangkuti, Ph.D
Penulis/Authors :
w
tp ://
w
Gaib Hakiki, S.E
w
Tini Suhartini, S.Si
Pengolah Data/Data Processors:
ht
Amiek Chamami, SST, M.Stat Ofi Ana Sari, SST
Pembuat Infografis & Cover Buku/Infographic & Book Cover Designer: Maarif Ibnu Khoer, SST, M.Stat
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
iii
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
KATA PENGANTAR
Data dan informasi diperlukan dalam rangka mendukung proses perencanaan dan evaluasi pembangunan. Data mengenai keadaan sosial ekonomi dibutuhkan untuk memberikan gambaran pencapaian pembangunan dan juga dapat digunakan oleh para pengambil kebijakan untuk mengevaluasi program-program pembangunan. Data yang terkait dengan kebutuhan hidup masyarakat seperti sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan, keamanan, dan pekerjaan diperlukan untuk mengetahui seberapa jauh pencapaian hasil-hasil pembangunan menjangkau seluruh lapisan
id
masyarakat.
.g o.
Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) merupakan salah satu survei yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), untuk mengumpulkan data sosial-
.b ps
ekonomi penduduk melalui pendekatan rumah tangga. Sejak tahun 2015, pengumpulan data Susenas dilaksanakan dalam dua periode yaitu pada bulan Maret dan September. Data yang dipublikasikan dalam buku ini merupakan hasil Susenas
w
yang dilaksanakan pada bulan Maret 2016.
w
Publikasi Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia ini merupakan
w
buku pertama dari tiga buku dalam rangkaian publikasi mengenai pengeluaran dan
tp ://
konsumsi rumah tangga. Publikasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran mengenai pola pengeluaran dan konsumsi di berbagai lapisan masyarakat pada tingkat nasional.
ht
Dengan terbitnya buku ini diharapkan dapat menjadi acuan para pengambil kebijakan dalam mengambil keputusan untuk menjalankan program-program pembangunan. Kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam mewujudkan publikasi ini, baik langsung maupun tidak langsung, diucapkan terima kasih. Jakarta, Desember 2016 KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK REPUBLIK INDONESIA
Dr. Suhariyanto Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
v
PREFACE
Data and information are needed as inputs for planning and evaluation of development. Data on socio-economic conditions are able to illustrate the achievement of development and can also be used by policy makers to evaluate development programs. Data related to community needs such as food, clothing, housing, education, health, security, and work is needed to determine how far the fruits of development reach the whole community.
id
National Socio-economic Survey (Susenas) is a survey conducted by BPS Statistics Indonesia. to collect the socio-economic data of the population through
.g o.
household approach. Since 2015, the Susenas data collection are carried out in two waves: in March and September. The data published in this book is the result from the
.b ps
Susenas March 2016.
The publication of Consumption Expenditure of Population of Indonesia is the first book of three household expenditure and consumption publication series. This
w
publication is intended to provide an overview of expenditures and consumption
w
w
patterns in the various segments of society at the national level. By the publication of the book is expected to be a reference for policy makers
tp ://
in the decision to execute development programs. On this occasion, we would like to extend our deep gratitude to those who have contributed, both directly and indirectly,
ht
in the endeavour to realize the publication. Jakarta, December 2016 BPS - STATISTICS INDONESIA
Dr. Suhariyanto Chief Statistician
vi
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, Maret 2016 Susenas
Pengeluaran per kapita sebulan di perkotaan didominasi untuk bukan makanan sedangkan di perdesaan didominasi untuk makanan. Per capita montly expenditure in urban areas is dominated by non food while in rural areas it is dominated by food.
Makanan Food
55,43%
Makanan Food
Bukan Makanan Non Food
44,17%
.g
o.
55,83%
://
w
w
w .b
ps
Perdesaan Rural
44,57%
id
Perkotaan Urban
Bukan Makanan Non Food
ht
tp
+
SUSU
7,49%
Sayur-sayuran Vegetables
~ ~
6,08%
13,80%
Telur & Susu Eggs & Milk
Rokok Cigarettes
Pengeluaran per kapita sebulan penduduk Indonesia untuk rokok sebanding dengan pengeluaran untuk sayur-sayuran ditambah telur dan susu.
Indonesians’ per capita monthly expenditure for cigarettes is equal to the expenditure for vegetables and eggs & milk. Sumber/Source: Susenas Maret 2016/The March 2016 Susenas
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
DAFTAR ISI/TABLE OF CONTENT
Halaman Page iii v
TIM PENYUSUN/PERSONS INVOLVED KATA PENGANTAR/PREFACE DAFTAR ISI/TABLE OF CONTENT
ix
DAFTAR TABEL/LIST OF TABLE
x
.b ps
Umum/General Metode Survei/Survey Method Konsep dan Definisi/Concept and Definition
xii
3 5 9
w
1.1 1.2 1.3
2.1 2.2 2.3
w
ULASAN SINGKAT/OVERVIEW OF THE RESULTS Pola Pengeluaran/Expenditure Pattern Pola Konsumsi Makanan/Food Consumption Pattern Kuintil Pengeluaran/Expenditure Quintile
w
II.
.g o.
PENDAHULUAN/INTRODUCTION
tp ://
I.
id
DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURE
ht
LAMPIRAN A/APPENDIX A: TABEL-TABEL/TABLES
15 18 21 25
LAMPIRAN B/APPENDIX B: GAMBAR-GAMBAR/FIGURES
49
LAMPIRAN C/APPENDIX C: KUESIONER (VSEN16.KP)
57
QUESTIONNAIRE (VSEN16.KP)
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
ix
DAFTAR TABEL/LIST OF TABLE
Halaman Page PERSENTASE PENGELUARAN RATA-RATA PER KAPITA MENURUT KUANTIL PENGELUARAN DAN JENIS PENGELUARAN, MARET 2016 2.1. MONTHLY AVERAGE PER CAPITA EXPENDITURE (RUPIAHS) BY TYPE OF TABLE EXPENDITURE AND QUINTILE, MARCH 2016
22
PERSENTASE PENGELUARAN PER KAPITA MENURUT KELOMPOK MAKANAN DAN KUANTIL PENGELUARAN, MARET 2016 2.2. MONTHLY PERCENTAGE PER CAPITA EXPENDITURE BY FOOD GROUP TABLE AND EXPENDITURE QUINTILE, MARCH 2016
23
RATA-RATA PENGELUARAN (RUPIAH) DAN PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN MENURUT KELOMPOK BARANG TABEL DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 A.1. AVERAGE EXPENDITURE (RUPIAHS) AND PERCENTAGE OF MONTHLY TABLE AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA BY COMMODITY GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
25
TABEL
w
w
.b ps
.g o.
id
TABEL
26
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERKOTAAN, TABEL A.3.1. MARET 2016 WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA TABLE (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN URBAN AREAS, MARCH 2016
27
ht
tp ://
w
RATA-RATA KONSUMSI PER KAPITA SEMINGGU MENURUT BEBERAPA MACAM BAHAN MAKANAN PENTING DAN DAERAH TABEL TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 A.2. WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION PER CAPITA BY SEVERAL TABLE IMPORTANT FOODS AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
x
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, Maret 2016 Susenas
31
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERKOTAAN DAN TABEL PERDESAAN, MARET 2016 A.3.3. WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA TABLE (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN URBAN AND RURAL AREAS, MARCH 2016
35
RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN (RUPIAH) MENURUT JENIS BARANG BUKAN MAKANAN DAN TABEL DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 A.4. MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) TABLE BY TYPE OF NON FOOD AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
39
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERDESAAN, TABEL A.3.2. MARET 2016 WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA TABLE (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN RURAL AREAS, MARCH 2016
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
xi
DAFTAR GAMBAR/LIST OF FIGURE
Halaman Page
GAMBAR
2.3.
RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN (RUPIAH) MENURUT KELOMPOK BUKAN MAKANAN DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY COMMODITY NON FOOD GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
18
id
17
FIGURE
GAMBAR FIGURE
xii
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK PADI-PADIAN, SUSENAS MARET 2012-2016 B.1.1. PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FOR CEREALS, MARCH 2012-2016 SUSENAS
49
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK UMBI-UMBIAN, SUSENAS MARET 2012-2016 B.1.2. PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FOR TUBERS, MARCH 2012-2016 SUSENAS
49
ht
GAMBAR
tp ://
w
FIGURE
2.2.
RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN (RUPIAH) MENURUT KELOMPOK MAKANAN DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY COMMODITY FOOD GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
.g o.
FIGURE
15
.b ps
GAMBAR
2.1.
w
FIGURE
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN MENURUT DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA BY URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
w
GAMBAR
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, Maret 2016 Susenas
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK IKAN/UDANG/CUMI/KERANG, SUSENAS MARET 2012GAMBAR 2016 B.1.3. PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FIGURE FOR FISH/SHRIMP/COMMON SQUID/SHELLS, MARCH 2012-2016 SUSENAS
50
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK DAGING, SUSENAS MARET 2012-2016 B.1.4. PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FOR MEAT, MARCH 2012-2016 SUSENAS
50
FIGURE
GAMBAR B.1.5.
PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FOR EGGS AND MILK, MARCH 2012-2016 SUSENAS
51
.g o.
FIGURE
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK TELUR DAN SUSU, SUSENAS MARET 2012-2016
id
GAMBAR
51
w
FIGURE
RATA-RATA KONSUMSI BERAS/BERAS KETAN PER KAPITA SEMINGGU, SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.1. WEEKLY AVERAGE RICE/GLUTINOUS RICE CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 2012-2016 SUSENAS
51
tp ://
GAMBAR
w
w
.b ps
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN UNTUK MAKANAN DAN MINUMAN JADI, SUSENAS MARET GAMBAR 2012-2016 B.1.6. PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA FIGURE FOR PREPARED FOOD AND BEVERAGES, MARCH 2012-2016 SUSENAS
ht
RATA-RATA KONSUMSI JAGUNG BASAH DENGAN KULIT DAN JAGUNG PIPILAN/BERAS JAGUNG PER KAPITA SEMINGGU, GAMBAR SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.2. WEEKLY AVERAGE FRESH CORN WITH HUSK AND DRY SHELLED FIGURE CORN/CORN MEAL CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 20122016 SUSENAS
GAMBAR FIGURE
51
RATA-RATA KONSUMSI BAWANG MERAH DAN BAWANG PUTIH PER KAPITA SEMINGGU, SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.3. 51 WEEKLY AVERAGE SHALLOTS AND GARLIC CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 2012-2016 SUSENAS
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
xiii
GAMBAR FIGURE
GAMBAR FIGURE
GAMBAR
51
RATA-RATA KONSUMSI TAHU DAN TEMPE PER KAPITA SEMINGGU, SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.5. WEEKLY AVERAGE SOYBEAN CURD AND FERMENTED SOYBEAN CAKE CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 2012-2016 SUSENAS
51
RATA-RATA KONSUMSI GULA PASIR DAN GULA MERAH PER KAPITA SEMINGGU, SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.6. WEEKLY AVERAGE SUGAR AND BROWN SUGAR CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 2012-2016 SUSENAS
51
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
FIGURE
RATA-RATA KONSUMSI CABE MERAH DAN CABE RAWIT PER KAPITA SEMINGGU, SUSENAS MARET 2012-2016 B.2.4. WEEKLY AVERAGE CHILLIES AND CAYENNE PEPPER CONSUMPTION PER CAPITA, MARCH 2012-2016 SUSENAS
xiv
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, Maret 2016 Susenas
PENDAHULUAN INTRODUCTION
1.1 1.2 1.3
ps
.g
o.
Metode Survei Survey Method
w .b
id
Umum/General
1
ht
tp
://
w
w
Konsep & Definisi Concept & Definition
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
I. PENDAHULUAN/INTRODUCTION
1.1
Umum
1.1
1.1.1 Latar Belakang
General
1.1.1 Background The pattern of consumption of
negara dapat mencerminkan kondisi sosial
population of a country can reflect the
ekonomi suatu daerah/negara tersebut.
socio-economic conditions of a region/
Data
pengeluaran
country. Data on the composition of
rumah tangga dapat dijadikan indikator
household expenditures can be used as
untuk menilai tingkat
indicators to assess the level of welfare of
dimana
kesejahteraan
semakin
rendah
the population, where the lower the
persentase pengeluaran untuk makanan
percentage of expenditure on food of total
.b ps
penduduk,
komposisi
.g o.
tentang
id
Pola konsumsi penduduk suatu
terhadap total pengeluaran, maka semakin
expenditure, the better the economic level
baik tingkat perekonomian penduduk di
of the population in the region.
w
wilayah tersebut.
Besides the problem of consumption,
faktor seperti sosial ekonomi masyarakat
factors such as socio-economic and cultural
w
w
Selain masalah konsumsi, faktor-
tp ://
dan budaya juga akan membentuk pola
consumption patterns will also establish a
konsumsi penduduk sehingga faktor-faktor
population so that these factors can be
tersebut
used for program planning and policy
dapat
program
ht
perencanaan
digunakan dan
untuk
kebijakan
making
decisions.
Presentation
of
pemerintah dalam mengambil keputusan.
consumption patterns at the national level
Penyajian
tingkat
it can be used for analysis of the
nasional dapat digunakan untuk analisis
consumption needs of the population, more
kebutuhan konsumsi penduduk secara
specifically, so that the commodity what is
lebih spesifik, sehingga komoditas apa
more or less consumed can be known.
pola
konsumsi
di
yang lebih banyak atau sedikit dikonsumsi dapat diketahui. 1.1.2 Tujuan Publikasi
1.1.2 Pengeluaran
untuk
Konsumsi Penduduk Indonesia bertujuan
Objectives Publications
of
Consumption
Expenditure of Population of Indonesia
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
3
untuk memberikan gambaran mengenai
aims to give an overview patterns of
pola pengeluaran dan konsumsi pada
expenditure and consumption at national
tingkat nasional. Publikasi ini merupakan
level. This publication is the first of three
buku pertama dari tiga buku hasil Susenas
books by Susenas March 2016 consists of
Maret 2016, yang terdiri atas dua bab,
two
yaitu Pendahuluan dan Ulasan Singkat.
Overview of the Results.
Tabel rinci berupa tabel lampiran
Introduction,
and
nasional,
contains tables national level, presented for
disajikan untuk perkotaan dan perdesaan,
the urban and rural areas, which is the
yaitu rata-rata pengeluaran (rupiah) dan
average
persentase rata-rata pengeluaran per
percentage
kapita sebulan menurut kelompok barang
expenditure per capita by commodity
dan daerah tempat tinggal pada Tabel A.1,
groups and urban rural classification in
rata-rata konsumsi per kapita seminggu
Table A.1, the weekly average consumption
menurut
bahan
per capita by several important food and
makanan penting dan daerah tempat
urban rural classification in Table A.2, the
tinggal pada Tabel A.2, rata-rata konsumsi
weekly
beberapa
macam
w
dan pengeluaran per kapita seminggu
expenditure
id
of
(rupiahs)
monthly
and
average
.g o.
tingkat
i.e.
Detailed tables as tables appendix
.b ps
tabel-tabel
w
berisi
chapters
average
consumption
and
expenditure per capita (rupiahs) by type of food in urban areas, rural areas as well as
perkotaan, perdesaan serta perkotaan dan
urban and rural areas in Table A.3.1 - Table
perdesaan pada Tabel A.3.1 - Tabel A.3.3,
A.3.3,
dan rata-rata pengeluaran per kapita
expenditure per capita (rupiahs) by type of
sebulan (rupiah) menurut jenis barang
non food and urban rural classification in
bukan makanan dan daerah tempat tinggal
Table A.4. Pictures on the attachment in
pada Tabel A.4. Gambar pada lampiran
the form of trend Susenas March of 2012 -
berupa tren hasil Susenas Maret tahun
2016 are also presented in this publication.
ht
tp ://
w
(rupiah) menurut jenis makanan di daerah
and
the
monthly
average
2012 - 2016 juga disajikan pada publikasi ini. Data yang dimuat terbatas hanya
Data that is loaded limited only to
untuk memenuhi keperluan yang umum
meet the needs of the general based on
saja berdasarkan hasil pengumpulan data
data collection for consumption and
konsumsi dan pengeluaran, Susenas Maret
expenditure, March 2016 Susenas.
2016.
4
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
1.2
Metode Survei
1.2
Survey Method
1.2.1
Kerangka Sampel
1.2.1
Sampling Frame
Dari hasil uji korelasi terhadap data SP2010
diperoleh sembilan (9)
variabel
yang
mempunyai
korelasi
cukup
tinggi.
From the results of correlation of the data obtained SP2010 nine (9) variables
koefisien
that have fairly high correlation coefficient.
variabel
All 9 of these variables is used to form a
tersebut digunakan untuk membentuk
composite index of household welfare level
indeks komposit tingkat kesejahteraan
per-block census (BS), which is called
rumah tangga per-blok sensus (BS), yang
"wealth index" (index of wellbeing). With
disebut
the
“wealth
Ke-9
index”
(indeks
availability
of
well-being
index
coefficient (IK) per-BS in Indonesia it can be
koefisien indeks kesejahteraan (IK) per-BS
done grouping (stratification) BS as a base
di seluruh Indonesia maka dapat dilakukan
to form a new sample framework. (Source:
pengelompokkan (stratifikasi) BS sebagai
Process Wealth Index, Directorate of
dasar membentuk kerangka sampel baru.
Census and Survey Methodology, BPS-
(Sumber:
Statistics Indonesia).
Penyusunan
.g o.
.b ps
Proses
id
kesejahteraan). Dengan tersedianya nilai
Wealth
w
Survei, Badan Pusat Statistik (BPS)).
w
Index, Direktorat Metodologi Sensus dan
Welfare indices are divided into 10
dalam 10 kategori yang jumlah BS-nya
categories that the number of BS is the
sama
(desil),
same for each category (deciles), then BS
kemudian mengelompokkan BS ke dalam
classifies into three (3) class welfare,
setiap
kategori
ht
untuk
tp ://
w
Indeks kesejahteraan dibagi ke
tiga (3) kelas tingkat kesejahteraan, yaitu:
namely: (i) a lower level of well-being:
(i) Tingkat kesejahteraan rendah: desil 1 -
deciles 1-3; (Ii) the level of welfare medium:
3; (ii) Tingkat kesejahteraan menengah:
deciles 4-7; (Iii) a high level of well-being:
desil 4 - 7; (iii) Tingkat kesejahteraan
deciles 8-10. Then BPS BS divides into two
tinggi: desil 8 - 10. Kemudian BPS membagi
(2) typology of the area, namely the urban
BS ke dalam dua (2) tipologi daerah, yaitu
and rural areas. With their third and
daerah perkotaan dan perdesaan. Dengan
second grade IK typology overall area then
adanya 3 kelas IK dan 2 tipologi daerah
there will be six (6) groups (strata) BS.
maka secara keseluruhan akan terdapat enam (6) kelompok (strata) BS.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
5
Kerangka sampel baru dibentuk dari
The sample frame is formed from a
basis stratifikasi IK dengan populasi BS
base population stratification IK with the
biasa,
sebanyak
usual BS, with the number of BS as many as
180.000, yaitu 25 persen dari jumlah BS
180,000, ie 25 percent of the usual BS in
biasa di Indonesia. Pemilihan 25 persen BS
Indonesia. Selection of 25 percent BS PPS
dilakukan secara PPS dengan size jumlah
performed with the size of the number of
rumah tangga di dalam BS hasil SP2010 di
households in BS SP2010 results in each
setiap strata.
stratum.
1.2.2
1.2.2
jumlah
BS
Desain Sampel Rancangan sampel Susenas Maret adalah
paket
sampel
untuk
Sample design Susenas March 2016
is
a
sample
pack
to
obtain
representative data up to the district level.
sampai dengan tingkat kabupaten/kota.
Enumeration was conducted in March, with
Pencacahan dilaksanakan bulan Maret,
total
dengan total sampel secara nasional
households
300.000 rumah tangga dari 30.000 BS.
selection is done in a systematic way so
Pemilihan
secara
that the composition of the elected BS per strata comparable to the composition of
dilakukan
w
sistematik sehingga komposisi BS terpilih per strata sebanding dengan komposisi BS kabupaten/kota. 1.2.3
di
w
stratifikasi
Pemuktahiran
dan
from
sample 30,000
of BS.
300,000 Sample
the BS based stratification in each district.
setiap
tp ://
berdasarkan
national
.b ps
sampel
.g o.
mendapatkan data yang representatif
w
2016
Sampling Design
id
dengan
Pemilihan
1.2.3
Updating
and
Sampling
of
Household
Langkah terakhir dari tahapan
The final step of the methodology
metodologi Susenas adalah pemilihan
steps Susenas are household sample
sampel rumah tangga, yaitu pemilihan
selection, the choice of as many as 10
sebanyak 10 rumah tangga per BS.
households per BS. Sample frame for
Kerangka sampel untuk pemilihan rumah
household selection is a list of household
tangga adalah daftar rumah tangga hasil
from
SP
(dimuktahirkan)
ht
Sampel Rumah Tangga
2010,
yang
SP
2010,
should
renewed
harus
diperbaharui
sebelum
pencacahan
Susenas implemented. Updating process
Proses
should be carried out from house to house
pemuktahiran harus dilakukan dari rumah
(door to door), and the "renewal" of the
(dimuktahirkan) Susenas
6
dilaksanakan.
before
be
enumeration
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
ke
rumah
(door
“pembaharuan”
to
door),
tentang
dan
existence
of
the
household.
For
all
keberadaan
households pemuktahiran results prompted
rumah tangga. Untuk semua rumah tangga
educational level of the household, and
hasil pemuktahiran ditanyakan tingkat
number of household members. Head of
pendidikan kepala rumah tangga, dan
household information is used as a
jumlah anggota rumah tangga. Informasi
stratification
in
pendidikan
while
kepala
sample
selection
rumah
tangga
households,
information to control data collection
digunakan
sebagai
stratifikasi
dalam
pemilihan
sampel
rumah
tangga,
sedangkan
informasi
anggota
household
of
member
results.
rumah
tangga
terpilih
In order for the selected households
terdistribusi secara proposional antar
proportionally distributed between the
tingkat pendidikan kepala rumah tangga
educational level of the household head as
sebagai proksi kelas (strata) sosial ekonomi
a proxy class (strata) socio-economic
rumah tangga maka pemilihan sampel
household, the household sample selection
rumah tangga juga dilakukan secara
is also done systematically by using a
sistematik dengan menggunakan variabel
variable level of education of household
tingkat pendidikan kepala rumah tangga.
head.
.g o.
rumah
w
w
.b ps
Agar
id
tangga untuk kontrol hasil pendataan.
In the process of selecting samples,
daftar rumah tangga terlebih dahulu
household register beforehand sorted by
diurutkan menurut tingkat pendidikan
level of education household head, starting
kepala rumah tangga, mulai dari tingkat
from the lowest level of education, then the
pendidikan terendah, kemudian dilakukan
election of 10 households in a systematic
pemilihan
secara
way. There is no replacement for a sample
sistematik. Tidak ada penggantian sampel
of households that have been selected. To
untuk rumah tangga yang sudah terpilih.
simplify and minimize errors in sample
Untuk mempermudah dan meminimalkan
selection
kesalahan dalam pemilihan sampel rumah
Systems Directorate of Statistics, BPS
tangga,
create a computer application program for
ht
tp ://
w
Dalam proses pemilihan sampel,
10
rumah
Direktorat
tangga
Sistem
Informasi
Statistik, BPS membuat program aplikasi
of household,
Information
the selection of sample households.
komputer untuk pemilihan sampel rumah tangga.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
7
1.2.4
Metode Pengumpulan Data
1.2.4
Procedure of Data Collection
Setiap rumah tangga yang terpilih
Every household sample is to be
dalam survei ini dikunjungi oleh petugas
visited by an enumerator who responsibility
pencacah yang bertanggung jawab untuk
for interviewing respondents. It is expected
mewawancarai responden. Wawancara
that the respondents would be the head of
dilakukan langsung terhadap kepala rumah
households' sample. They are assumed
tangga atau anggota rumah tangga (selain
persons who know the household's affairs
kepala
best is usually interviewed.
rumah
tangga)
yang
paling
mengetahui keadaan di rumah tangga yang bersangkutan. The survey reference period is one
digunakan adalah selama seminggu yang
week before enumeration date for food
lalu
serta
consumption. For non-food consumption
sebulan atau setahun yang lalu untuk
the reference periods are either one month,
konsumsi bukan makanan.
one year or both.
konsumsi makanan
.b ps
1.2.5
survei
Pengolahan Data
1.2.5
Data Processing
sepenuhnya
Data processing is entirely the
menjadi tanggung jawab BPS kabupaten/
responsibility of the district BPS. The whole
kota. Seluruh proses pengolahan dilakukan
processing be done by using computer
dengan menggunakan media komputer.
media. Previously conducted an initial
Sebelumnya dilakukan cek awal terhadap
check on the completeness of the whole
kelengkapan
isian
questionnaire, starting with the editing
kuesioner, diawali dengan proses editing
process to the entire field, including
terhadap
consistency, continued with the entry/
w
data
tp ://
w
w
Pengolahan
id
yang
untuk
waktu
.g o.
Referensi
seluruh
ht
terhadap seluruh
isian,
termasuk
konsistensinya, dilanjutkan dengan entry/
recording documents.
perekaman dokumen. Setelah terbentuk raw data, setiap
After created raw data, each province
provinsi mengirimkan file datanya ke BPS
sending data files to BPS. Processing of the
Pusat.
294,009
Pengolahan
terhadap
294.009
documents
out
of
300,000
dokumen dari 300.000 rumah tangga yang
households fall and then checking the
masuk selanjutnya dilakukan pengecekan
reasonableness and consistency between
kewajaran dan konsistensi antar isian
fields to produce clean data. Once that
untuk menghasilkan data yang bersih.
phase is completed, do the sorting of data
8
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
Setelah tahap tersebut selesai, dilakukan
per household based on the amount of
pengurutan
tangga
consumption of calories per capita per day.
berdasarkan besarnya konsumsi kalori per
Furthermore outlier are checked. Data
kapita per hari. Selanjutnya dilakukan
Susenas March 2016 (data record) are
pengecekan terhadap data-data pencilan
processed in the tabulation, there were
(outlier). Data hasil Susenas Maret 2016
291,414 records (households).
data
per
rumah
(data record) yang diproses dalam tabulasi tercatat sebanyak 291.414 records (rumah tangga). Konsep dan Definisi
1.3
1.3.1 Census Block
Blok sensus merupakan wilayah
id
1.3.1 Blok Sensus
Concept and Definition
Census block is working area of an
.g o.
1.3
enumerator in March 2016 Susenas. Census
Susenas Maret 2016. BS terpilih sudah
blocks elected has been determined by
.b ps
kerja dari seorang petugas lapangan pada
Statistics Indonesia and registered on
Daftar Sampel Blok Sensus (DSBS). BS
Census Block List Sample. Each census block
harus mempunyai batas-batas yang jelas/
should be identifiable by its natural or man-
mudah dikenali, baik batas alam maupun
made
buatan. Batas satuan lingkungan setempat
environmental unit (SLS) as neighbourhood
w
w
w
ditentukan oleh BPS RI dan terdaftar pada
tp ://
(SLS) seperti RT, RW, dusun, lingkungan,
boundaries.
The
limit
local
association (RT), community association (RW),
batas SLS tersebut jelas.
preferably as census block limit if the SLS
1.3.2
ht
dsb diutamakan sebagai batas BS bila
Rumah Tangga dan Anggota Rumah Tangga
a. Rumah tangga dibedakan menjadi dua,
hamlet,
neighbourhood,
etc
are clear. 1.3.2
Household
and
Member
of
Household a. Household consists of two types, i.e.,
yaitu rumah tangga biasa dan rumah
ordinary
household
tangga khusus.
household.
Rumah tangga biasa adalah seorang
The ordinary household is an individual
atau sekelompok orang yang mendiami
or group of people living in a physical or
sebagian atau seluruh bangunan fisik
census building unit or part of it and
atau sensus, dan biasanya tinggal
usually commit on a common provision
bersama serta pengelolaan makan dari
for food and other essentials pf living.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
and
special
9
satu dapur.
Makan dari satu dapur
Common provision for food means one
adalah jika pengurusan kebutuhan
organising daily needs for all off
sehari-harinya dikelola bersama-sama
household
menjadi satu. Ada bermacam-macam
ordinary household are:
bentuk rumah tangga biasa,
members.
Examples
of
di
antaranya: 1) Orang yang tinggal bersama istri/suami dan anaknya;
with his or her spouse and children;
2) Orang yang menyewa kamar atau sebagian
1) A man or woman who lives together
bangunan
sensus
dan
mengurus makannya sendiri;
2) A person who rents a room or a part of census building and manage his or her own meals; 3) A family who lives in two separated
bangunan sensus, tetapi makannya dari
buildings, but shared the same pot,
sensus;
4) Rumah tangga yang menerima anak kos asrama,
in the same block sensus;
4) A boarding house with not more than 10 boarders;
asuhan,
5) The household of the manager of a
dan
boarding institution e.g., residence hall,
sejenisnya yang tinggal sendiri maupun
dormitory, hospital, prison, orphanage,
pemasyarakatan
tp ://
w
lembaga
panti
w
5) Pengurus
w
kurang dari 10 orang dengan makan;
provided that both buildings are located
.b ps
sensus tersebut masih dalam satu blok
.g o.
satu dapur, asal kedua bangunan
id
3) Keluarga yang tinggal terpisah di dua
bersama anak, istri serta anggota
and the like when it is separated from
rumah tangga lainnya, makan dari satu
institution they manage.
ht
dapur yang terpisah dari lembaga yang diurusnya;
6) Beberapa orang yang bersama-sama
6) Some people who together occupy a
mendiami satu kamar dalam satu
single room of a census building
bangunan sensus walaupun mengurus
together, but manages his or her meal
makannya sendiri-sendiri.
individually.
Rumah tangga khusus adalah (i) orang-
Specific household includes (i) people
orang yang tinggal di asrama, tangsi,
living
panti
lembaga
orphanages,
prisons,
pemasyarakatan, atau rumah tahanan
maintenance
of
yang pengurusan kebutuhan sehari-
managed by a foundation or institution,
harinya dikelola oleh suatu yayasan
and (ii) people living in boarding houses
10
asuhan,
in
dormitory, daily
barracks,
jails
or
the
needs
are
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
atau lembaga, dan (ii) kelompok orang
where the number of boarders is 10
yang mondok dengan makan (indekos)
persons and more.
dan berjumlah 10 orang atau lebih. Untuk Susenas Maret 2016 hanya
For the March 2016 Susenas to count
mencacah rumah tangga biasa.
only ordinary household. b. Household member are those who
orang yang biasanya bertempat tinggal
usually lives in a household regardless of
di suatu rumah tangga, baik yang
their location at the time of enumeration
berada di rumah pada saat pencacahan
or temporarily absent. However, a
maupun sementara tidak ada. Anggota
household member who is on journey
rumah tangga yang telah bepergian 6
for 6 months or longer, or less than 6
bulan atau lebih, dan anggota rumah
months but intended to move away, is
bulan tetapi bertujuan pindah/akan
not regarded as household member. On the
other
hand, a person who has
stayed for 6 months or longer, or has
.b ps
meninggalkan rumah, tidak dianggap
.g o.
tangga yang bepergian kurang dari 6
id
b. Anggota rumah tangga adalah semua
stayed for less than 6 months but
yang telah tinggal di suatu rumah
intends to stay, is regarded as the
tangga 6 bulan atau lebih atau yang
member of the household.
w
sebagai anggota rumah tangga. Orang
w
telah tinggal di suatu rumah tangga
w
kurang dari 6 bulan tetapi berniat
tp ://
menetap di rumah tangga tersebut dianggap sebagai anggota rumah tangga. c. Household head was defined as one of
dari sekelompok anggota rumah tangga
the household members who was
yang
responsible
ht
c. Kepala rumah tangga adalah seorang bertanggung
jawab
atas
kebutuhan sehari-hari rumah tangga. 1.3.3 Rata-rata
atas
Konsumsi/Pengeluaran
for
fulfilling
needs of the household. 1.3.3 Average Monthly Consumption/
per Kapita Sebulan
Expenditure per capita
Konsumsi rumah tangga dibedakan
Household
konsumsi
is
distinguished on the consumption of food
asal
and non food regardless of the origin of
barang dan terbatas pada pengeluaran
goods and limited to expenditures for
untuk kebutuhan rumah tangga saja, tidak
household needs alone, excluding the
tanpa
dan
consumption
bukan
makanan
makanan
everyday’s
memperhatikan
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
11
termasuk konsumsi/pengeluaran untuk
consumption/expenditure
keperluan usaha atau yang diberikan
purposes or given to other parties. Neither
kepada pihak lain. Baik konsumsi makanan
the consumption of food and non food
maupun
subsequently converted into the monthly
bukan
makanan
selanjutnya
dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-
average
rata sebulan. Angka-angka
consumption/average
konsumsi/
expenditure.
for
The
business
numbers
expenditure
per
pengeluaran rata-rata per kapita yang
capita are presented in this publication was
disajikan dalam publikasi ini diperoleh dari
obtained from the results for the amount of
hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah
consumption of all households (both
tangga
consume food or not) of the total
(baik
mengonsumsi
makanan
population.
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
12
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
ULASAN SINGKAT OVERVIEW OF THE RESULTS
o.
id
Pola Pengeluaran Expenditure Pattern
2.1 2.2
w .b
ps
.g
Pola Konsumsi Makanan Food Consumption Pattern
2
ht
tp
://
w
w
Kuintil Pengeluaran Expenditure Quintile
2.3
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
II. ULASAN SINGKAT/OVERVIEW OF THE RESULTS Pola pengeluaran dan konsumsi makanan dan bukan makanan penduduk Indonesia yang disajikan merupakan hasil Susenas Maret 2016. Tabel-tabel mengenai angka pengeluaran dan konsumsi per komoditi pada tingkat nasional terdapat pada lampiran.
The pattern of food and non food expenditure and consumption in Indonesia are resulted from March 2016 Susenas.
2.1 Pola Pengeluaran
2.1 Expenditure Pattern
Gambar 2.1. menunjukkan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan terhadap total pengeluaran yang dibedakan menurut daerah tempat tinggal. Pengeluaran penduduk di perkotaan dan di perdesaan mempunyai pola yang berbeda. Sebagian besar pengeluaran penduduk di perdesaan untuk makanan, sedangkan di perkotaan untuk bukan makanan.
Figure 2.1. shows the percentage of monthly average expenditure per capita on food and non food to total expenditure by urban rural clasification. Expenditure patterns population in urban and in rural have a different pattern. Most of the population expenditure in rural areas for food, while in urban areas for non food
tables of commodity specific expenditure and consumption at national level are presented in annex.
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
The
48,68
51,32
ht
Perkotaan+Perdesaan Perkotaan + Perdesaan / Urban + Rural Urban+Rural
Perdesaan / Rural Perdesaan/Rural
Perkotaan / Urban Perkotaan/Urban
55,83
44,57
Makanan/Food
Makanan / Food
44,17
55,43
Non Makanan/Non Food
Bukan Makanan / Non Food
Sumber: BPS, Susenas Maret 2016 Source: BPS, March 2016 Susenas
Gambar 2.1. Figure
Persentase Rata-Rata Pengeluaran per Kapita Sebulan menurut Daerah Tempat Tinggal, Maret 2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita by Urban Rural Classification, March 2016
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
15
Average expenditure (rupiahs) and percentage of monthly average expenditure per capita by commodity group and urban rural classification, data is presented in Appendix Table A.1. Monthly average expenditure per capita for food group is 460,639 rupiahs with considerable variation in height between urban and rural areas, respectively 520,631 rupiahs and 397,100 rupiahs. The monthly average expenditure per capita in the non food group 485,619 rupiahs where the expenditure in urban areas is twice the expenditure in rural areas, respectively 647,500 rupiahs and 314,166 rupiahs.
Gambar 2.2. menunjukkan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan (rupiah) kelompok makanan terhadap total pengeluaran makanan menurut daerah tempat tinggal. Persentase tiga kelompok makanan tertinggi adalah makanan dan minuman jadi, padi-padian dan rokok, sedangkan tiga kelompok makanan yang terendah adalah umbiumbian, bumbu-bumbuan dan konsumsi lainnya.
Figure 2.2. shows the percentage of monthly average expenditure per capita (rupiahs) for food group to total food expenditure by urban rural clasification. The highest percentage of three food groups are prepared food and beverages, cereals and cigarettes, while the lowest three food groups are tubers, spices and miscellaneous food items.
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Rata-rata pengeluaran (rupiah) dan persentase rata-rata pengeluaran per kapita sebulan menurut kelompok barang dan daerah tempat tinggal, datanya disajikan pada Tabel Lampiran A.1. Ratarata pengeluaran per kapita sebulan untuk kelompok makanan sebesar Rp460.639,dengan perbedaan yang cukup tinggi antara daerah perkotaan dan daerah pedesaan, yaitu masing-masing Rp520.631,- dan Rp397.100,-. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan pada kelompok bukan makanan sebesar Rp485.619,- dimana pengeluaran di daerah perkotaan besarnya dua kali pengeluaran di perdesaan yaitu masing-masing Rp647.500,dan Rp314.166,-.
16
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
Umbi-umbian / Tubers Umbi-umbian/Tubers
Bumbu-bumbuan/Spices Bumbu-bumbuan / Spices Konsumsi lainnya/Miscellaneous food items Kacang-kacangan / Legumes Kacang-kacangan/Legumes Konsumsi Lainnya / Miscellaneous food items
6,87
4,99
6,08
6,88
7,89
7,30
6,76
8,50
7,49
12,23
Minyak dan kelapa/Oil and coconut Bahan minuman/Beverages Bahan Minuman / Beverages stuffs stuffs Buah-buahan / Fruits Buah-buahan/Fruits Minyak dan kelapa / Oil and coconut
13,80
15,97
Daging / Meat Daging/Meat
Telur Telur dan dan susu ?susu/Eggs Eggs and Milk and milk
11,16 14,02
Ikan/udang/cumi/kerang/Fish/ Ikan/udang/cumi/kerang / Fish/shrimp/common squid/shells shrimp/common squid, shells
17,98
Sayur-sayuran / Vegetables Sayur-sayuran/Vegetables
id
Rokok/Cigarettes Rokok / Cigarettes
34,15
29,05
Padi-padian/Cereals Padi-padian / Cereals
.g o.
21,98
Makanan dan minuman jadi
Makanan dan minuman jadi / Prepared food and beverages Prepared food and beverages
Perkotaan / Urban Perkotaan/Urban
Perdesaan / Rural Perdesaan/Rural
Perkotaan dan Perdesaan / Urban and Perkotaan+Perdesaan Rural
.b ps
Urban+Rural
Sumber: BPS, Susenas Maret 2016 Source: BPS, March 2016 Susenas
w
Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan (Rupiah) menurut Kelompok Makanan dan Daerah Tempat Tinggal, Maret 2016 Monthly Average Expenditure per Capita (Rupiahs) by Commodity Food Group and Urban Rural Classification, March 2016
w
2.2.
2.3.
menunjukkan
Figure 2.3. shows the percentage
persentase rata-rata pengeluaran per kapita
of monthly average expenditure per
sebulan (rupiah) untuk kelompok bukan
capita (rupiahs) for non food group to
makanan
pengeluaran
total non food group by urban rural
bukan makanan menurut daerah tempat
classification. The highest percentage is
tinggal. Persentase yang paling tinggi
housing and household facility group,
adalah kelompok perumahan dan fasilitas
while the lowest is the party and
rumah tangga, sedangkan yang paling
ceremonial purposes group.
ht
Gambar
tp ://
w
Gambar Figure
terhadap
total
rendah adalah untuk kelompok keperluan pesta dan upacara/kenduri.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
17
5,44
7,05
5,94
8,68
10,54
9,26
Keperluan pesta dan upacara/kenduri
Keperluan pesta dan upacara/kenduri / Parties and Parties and ceremonies ceremonies
Pajak, pungutan, dan asuransi/Taxes and insurance
Pajak, pungutan, dan asuransi / Taxes and insurance
26,08
25,16
23,17
Pakaian, alas kaki dan tutup kepala
Pakaian, alas kaki dan tutup kepala / Clothing, footwear and Clothing, footwear and headgear headgear
Barang lama/Durable goods Barang tahantahan lama / Durable goods Aneka barang jasa/Goods Aneka barang dan jasadan / Goods and servicesand services 52,05
51,73
51,83 Perumahan dan fasilitas rumah tangga
Perkotaan / Urban Perkotaan/Urban Perkotaan / Urban
Perkotaan dan Perdesaan / Perkotaan+Perdesaan Urban and Rural
Perdesaan / Rural Perdesaan/Rural Perdesaan / Rural
Urban+Rural
w
w
Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan (Rupiah) menurut Kelompok Bukan Makanan dan Daerah Tempat Tinggal, Maret 2016 Monthly Average Expenditure per Capita (Rupiahs) by Commodity Non Food Group and Urban Rural Classification, March 2016
w
Pola Konsumsi Makanan
tp ://
2.2
2.3.
.b ps
Sumber: BPS, Susenas Maret 2016 Source: BPS, March 2016 Susenas
Gambar Figure
ht
Pola konsumsi makanan dapat dikaitkan dengan kondisi kesehatan dan gizi masyarakat, namun untuk penyajian data hasil Susenas dalam publikasi ini hanya yang berkaitan dengan pola makanan berupa kuantitas dari masingmasing jenis makanan yang dikonsumsi. Pola konsumsi makanan penduduk merupakan salah satu indikator sosial ekonomi yang sangat dipengaruhi oleh budaya dan lingkungan setempat. Misalnya masyarakat yang tinggal di pegunungan lebih banyak mengonsumsi sayuran, berbeda dengan masyarakat yang tinggal di pantai umumnya mengonsumsi ikan. 18
.g o.
id
Perumahan dan fasilitas rumah tangga / Housing and Housing and household facilities household facilities
2.2
Food Consumption Pattern
The pattern of food consumption were also associated with health and nutrition of population, but for the presentation of data in this publication Susenas only to food pattern in the form of quantity of each type food consumed. Food consumption pattern of the population is one of socio-economic indicator which greatly influenced by local culture and environment. For instance, communities in mountainous areas tend to consume more vegetables, different with communities living in coastal areas which are generally consume fish.
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
Election of several kinds of materials are important food that is attached in Table A.2. based on the number of people who consume these foods in both urban and rural areas. Table A.2. of the annex can be seen differences in consumption patterns in urban and rural areas. Weekly average consumption per capita for rice/glutinous rice, fresh corn with husk, dry shelled corn/corn meal, cassava, sweet potatoes, dried cassava, preserved fish and shrimp, duck egg, shallot, cayenne pepper, coconut, sugar, and brown sugar more widely consumed in rural areas, while fresh fish and shrimp, beef, broiler/local chicken meat, chicken egg, sweetened condensed milk, infant formula, garlic, chillies, soybean curd, fermented soybean cake, and coconut oil/frying oil more widely consumed in urban areas.
Pada lampiran Gambar B.1.2.-
In the appendix Figure B.1.2.-
B.1.6. menunjukkan tren persentase rata-
B.1.6. shows the trend of the percentage
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Pemilihan beberapa macam bahan makanan penting yang disajikan pada Tabel lampiran A.2. berdasarkan banyaknya orang yang mengonsumsi bahan makanan tersebut baik di daerah perkotaan maupun di perdesaan. Dari Tabel lampiran A.2. dapat terlihat perbedaan pola konsumsi di perkotaan dan perdesaan. Rata-rata konsumsi per kapita seminggu untuk beras/beras ketan, jagung basah dengan kulit, jagung pipilan/beras jagung, ketela pohon/singkong, ketela rambat/ubi, gaplek, ikan dan udang diawetkan, telur itik/manila, bawang merah, cabe rawit, kelapa, gula pasir dan gula merah lebih banyak dikonsumsi di daerah perdesaan, sedangkan untuk ikan dan udang segar, daging sapi, daging ayam ras/kampung, telur ayam ras/kampung, susu kental manis, susu bubuk bayi, bawang putih, cabe merah, tahu, tempe dan minyak kelapa/goreng lebih banyak dikonsumsi di daerah perkotaan.
rata pengeluaran per kapita sebulan
of the average expenditure per capita of
penduduk perkotaan dan perdesaan untuk
urban residents and rural month for some
beberapa kelompok makanan hasil Susenas
food groups Susenas March 2012-2016.
Maret 2012-2016. Perlu digaris bawahi
It should be underlined that this trend
bahwa
menunjukkan
does not indicate the amount of actual
besarnya konsumsi yang sesungguhnya
consumption because the data only
karena
describe
tren
ini
data
tidak
tersebut
hanya
the
consumption
of
food
menggambarkan konsumsi makanan yang
cooked/prepared at home, excluding the
dimasak/disiapkan
consumption of prepared foods and
di
rumah,
tidak
termasuk konsumsi makanan jadi dan
snack foods.
makanan jajanan.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
19
In the group of the cereals pattern looks declining trends in the amount of 9.14 percent in 2012 to 6.82 percent in 2016. In contrast to groups of tubers looks pattern of an increasing trend, amounting to 0.44 percent in 2012 to 0.53 percent in 2016. Does this indicate a change consumption patterns from cereals to tubers?
Sementara pada kelompok ikan/ udang/cumi/kerang terlihat penurunan dari 4,20 persen pada tahun 2012 menjadi 3,55 persen pada tahun 2016. Pada kelompok telur dan susu juga terlihat tren penurunan yaitu 3,00 persen pada tahun 2012 menjadi 2,96 persen di tahun 2016 walaupun pada tahun 2013-2015 terlihat ada peningkatan persentasenya. Pada kelompok daging terlihat pola peningkatan tren yaitu sebesar 2,06 persen pada tahun 2012 menjadi 2,17 persen pada tahun 2016. Pada makanan dan minuman jadi, terlihat pola peningkatan juga yaitu 12,72 persen pada tahun 2012 menjadi 14,14 persen di tahun 2016, walaupun di tahun 2015 terlihat adanya penurunan.
While the group of fish/shrimp/ common squid/shells looks a decline of 4.20 percent in 2012 to 3.55 percent in 2016. In the group of eggs and milk also seen a declining trend is 3.00 percent in 2012 to 2.96 percent in 2016 even though the years 2013-2015 seen an increase in the percentage. In the group of meat looks pattern of an increasing trend in the amount of 2.06 percent in 2012 to 2.17 percent in 2016. In the food and beverages, looks pattern that also increase 12.72 percent in 2012 to 14.14 percent in the year in 2016, although in 2015 visible decreased.
Jika dilihat dari pola perubahan tren tersebut, apakah pola konsumsi penduduk telah beralih ke daging serta makanan dan minuman jadi yang sebelumnya cenderung lebih banyak mengonsumsi ikan/udang/cumi/kerang serta telur dan susu? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
Seeing from the pattern of change in the trend, whether consumption patterns the population has turned to meat as well as prepared food and beverages so that previously tended to eat more fish/shrimp/common squid/ shells as well as eggs and milk? To answer the questions in above required further research.
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Pada kelompok padi-padian terlihat pola penurunan tren yaitu sebesar 9,14 persen pada tahun 2012 menjadi 6,82 persen di tahun 2016. Sebaliknya untuk kelompok umbi-umbian terlihat pola peningkatan tren, yaitu sebesar 0,44 persen pada tahun 2012 menjadi 0,53 persen di tahun 2016. Apakah ini menunjukkan perubahan pola konsumsi dari padi-padian ke umbi-umbian?
20
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
The average consumption of rice/glutinous rice per capita week has decreased since the year 2013 to 2014, amounting to 1.642 kg in 2013 and 1.626 kg in 2014 and then rise again in 2015 (1.631 kg) and 2016 (1.668 kg) (Appendix Figure B.2.1.). The upward trend for the average consumption of the fresh corn with husk and the downward trend for dry shelled corn/cornmeal can be seen in Figure B.2.2 attachment. For the consumption of fresh corn with husk just 0.011 kg in 2012 increased by 0.035 percent in 2016, contrary to the consumption of dry shelled corn/ cornmeal decreased its percentage of 0.029 kg in 2012 to 0.021 kg in 2016. In Figure B.2.3.-B.2.6. show patterns similar development annually for the average consumption per capita week for commodities (i) the shallot and garlic, (ii) Chillies and cayenne pepper, (iii) tofu, soybean curd and fermented soybean cake, and (iv) sugar and brown sugar.
2.3 Kuintil Pengeluaran
2.3 Expenditure Quintile
Kuintil pengeluaran dapat digunakan untuk mengukur tingkat kesejahteraan atau tingkat pemerataan pendapatan/pengeluaran penduduk, yaitu dengan mengurutkan rata-rata pengeluaran per kapita dari yang terkecil hingga yang terbesar, kemudian dibagi menjadi 5 kelompok pengeluaran. Semakin
Expenditure quintile can be used to measure the level of welfare or the level distribution of income/expenditure, by sorting the average expenditure per capita from the smallest to the largest, then divided equally into five groups of expenditure. The higher the expenditure quintile increasingly prosperous.
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Rata-rata konsumsi beras/beras ketan per kapita seminggu mengalami penurunan sejak tahun 2013 hingga tahun 2014, yaitu sebesar 1,642 kg pada tahun 2013 dan 1,626 kg pada tahun 2014 kemudian naik kembali di tahun 2015 (1,631 kg) dan tahun 2016 (1,668 kg) (Lampiran Gambar B.2.1.). Tren peningkatan untuk rata-rata konsumsi jagung basah dengan kulit dan tren penurunan untuk jagung pipilan/beras jagung dapat dilihat pada lampiran Gambar B.2.2. Untuk konsumsi jagung basah dengan kulit hanya 0,011 kg pada tahun 2012 meningkat sebesar 0,035 persen di tahun 2016, sebaliknya untuk konsumsi jagung pipilan/beras jagung menurun persentase nya dari 0,029 kg di tahun 2012 menjadi 0,021 kg pada tahun 2016. Pada Gambar B.2.3.-B.2.6. menunjukkan pola perkembangan yang sama setiap tahunnya untuk rata-rata konsumsi per kapita seminggu untuk komoditas (i) bawang merah dan bawang putih, (ii) cabe merah dan cabe rawit, (iii) tahu dan tempe, dan (iv) gula pasir dan gula merah.
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
21
semakin Table 2.1. shows data on average monthly per capita expenditure, for food and non-food group by quantile. Based on the Susenas March 2016, the population at Quintile first (the lowest), as many as 61.95 percent of expenditures used for food and only 38.05 percent was used for nonfood. That not only in first quantile, in second quantile until fourth quantile also the expenditure per capita a month for food group is still above 50 percent, and only people who are in fifth quintile (the highest) were below 50 percent.
w
.b ps
Tabel 2.1. menyajikan data tentang persentase pengeluaran per kapita sebulan, untuk kelompok makanan dan bukan makanan menurut kuintil pengeluaran. Berdasarkan hasil Susenas Maret 2016, penduduk yang berada di kuintil pertama (terendah), pengeluaran untuk makanan sebanyak 61,95 persen dan hanya 38,05 persen yang digunakan untuk bukan makanan. Bukan hanya pada kuintil pertama, pada kuintil kedua sampai dengan kuintil keempat pun pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan masih berada di atas 50 persen dan hanya penduduk yang berada pada kuintil kelima (tertinggi) yang di bawah 50 persen.
id
pengeluaran
.g o.
tinggi kuintil sejahtera.
w
w
2.1.
tp ://
Tabel Table
Persentase Pengeluaran Rata-Rata Per Kapita menurut Kuintil Pengeluaran dan Jenis Pengeluaran, Maret 2016 Monthly Average per Capita Expenditure (Rupiahs) by Type of Expenditure and Quintile, March 2016
(2) 61,95 60,27 58,21 54,16 38,75
Bukan Makanan Non Food (3) 38,05 39,73 41,79 45,84 61,25
(4) 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
48,68
51,32
100,00
Makanan/Food
ht
Kuintil Pengeluaran Expenditure Quintile (1) Pertama/First Kedua/Second Ketiga/Third Keempat/Fourth Kelima/Fifth Jumlah/Total
Total
Sumber: BPS, Susenas Maret 2016 Source: BPS, March 2016 Susenas
22
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
Pada kuintil kelima, persentase pengeluaran makanan jauh lebih kecil dari persentase pengeluaran non makanan. Keadaan ini sangat berbeda dengan kuintil pertama sampai dengan kuintil keempat. Hal ini diduga ada kesenjangan distribusi pendapatan/pengeluaran antara penduduk yang berada pada kuintil kelima dan penduduk pada kuintil pertama sampai keempat.
id
Persentase Pengeluaran Per Kapita menurut Kelompok Makanan dan Kuintil Pengeluaran, Maret 2016 2.2. Monthly Percentage Per Capita Expenditure by Food Group and Expenditure Quintile, March 2016
.g o.
Tabel Table
In the fifth quintile, the percentage of food expenditures is much smaller than the percentage of non-food expenditure. This situation is very different from first quintil to fourth quintile. There is suspected that the distribution of income/expenditure gap between people who are in fifth quintile and people in first quintile to fourth quintile.
Kuintil Pengeluaran/Expenditure Quantile
.b ps
Kelompok Makanan Food Group
Kedua Second
Ketiga Third
Keempat Fourth
Kelima Fifth
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
w
(1)
25,94 1,29 6,57
20,02 1,09 7,09
16,69 1,00 7,57
13,13 1,29 7,60
8,54 0,98 7,22
14,02 1,10 7,30
1,97 4,19 9,09 3,19 2,33 3,78 4,64 2,48 2,28
2,68 4,80 8,70 2,77 2,84 3,41 4,16 2,33 2,27
3,41 5,32 8,31 2,43 3,37 3,12 3,89 2,23 2,24
4,36 6,05 7,75 2,27 4,08 2,81 3,53 2,04 2,14
6,18 7,34 6,16 1,75 5,52 2,10 2,75 1,62 1,77
4,46 6,08 7,49 2,25 4,18 2,75 3,48 1,99 2,05
19,32
22,68
24,31
27,83
36,47
29,05
12,94
15,16
16,11
15,12
11,60
13,80
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
w
ht
tp ://
w
1. Padi-padian/Cereals 2. Umbi-umbian/Tubers 3. Ikan/udang/cumi/kerang Fish/shrimp/common squid/shells 4. Daging/Meat 5. Telur dan susu/Eggs and milk 6. Sayur-sayuran/Vegetables 7. Kacang-kacangan/Legumes 8. Buah-buahan/Fruits 9. Minyak dan kelapa/Oil and coconut 10. Bahan minuman/Beverages stuffs 11. Bumbu-bumbuan/Spices 12. Konsumsi lainnya Miscellaneous food items 13. Makanan dan minuman jadi Prepared food and beverages 14. Rokok/Cigarettes Jumlah/Total
Jumlah Total
Pertama First
Sumber: BPS, Susenas Maret 2016 Source: BPS, The March 2016 Susenas
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
23
Table 2.2. it can be seen about the expenditure patterns of population by expenditure quintile and other types of commodities. Population who are in the first quintile spent more than a quarter (25.94 percent) for cereals, while the people who are in fifth quintile, where they spent only 8.54 percent.. It is very reasonable because although cereals prices tend to rise steadily, but the cereals is a staple food for most people of Indonesia, the population residing in first quintile (the lowest) have to spend most of their expenditure for cereals.
Selain padi-padian, jenis komoditas lain yang paling banyak dikonsumsi oleh penduduk yang berada pada kuintil pertama adalah umbi-umbian, sayursayuran, kacang-kacangan, minyak dan kelapa, bahan minuman, bumbubumbuan, dan konsumsi lainnya. Sementara itu, jenis komoditas rokok paling banyak dikonsumsi oleh penduduk yang berada pada kuintil ketiga sedangkan komoditas ikan paling banyak dikonsumsi oleh penduduk yang ada di kuintil keempat. Penduduk yang berada pada kuintil kelima (tertinggi) paling banyak mengonsumsi komoditas daging (6,18 persen), telur dan susu (7,34 persen), buah-buahan 5,52 persen), dan makanan dan minuman jadi (36,47 persen).
Besides cereals, another commodity most widely consumed by people who are in first quintile is tubers, vegetables, legumes, oil and coconut, beverage stuffs, spices, and miscellaneous food items. Meanwhile, cigarettes is the most consumed by the population who are in third quintile while fish is the most commodity consumed by the population in fourth quintile. Population who are in the fifth quintile (the highest) expenditure most widely consumed meat (6.18 percent), eggs and milk (7.34 percent), fruits 5.52 percent), and prepared food and beverages (36.47 percent).
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
Pada Tabel 2.2. dapat dilihat pola pengeluaran penduduk menurut kuintil pengeluaran dan jenis-jenis komoditi. Penduduk yang berada pada kuintil pertama menghabiskan lebih dari seperempat (25,94 persen) untuk padipadian sedangkan penduduk yang berada pada kuintil kelima hanya menghabiskan 8,54 persen. Hal ini sangat wajar karena walaupun harga padi-padian cenderung naik terus, namun karena padi-padian merupakan makanan pokok sebagian besar rakyat Indonesia maka penduduk yang berada pada kuintil pertama (terendah) mau tidak mau harus mengeluarkan sebagian besar pengeluarannya untuk padi-padian.
24
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
o.
id
LAMPIRAN A APPENDIX A
ht
tp
://
w
w
w .b
ps
.g
TABEL-TABEL TABLES
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
Pengeluaran Expenditure
14,
Jumlah Makanan Total Food
ht Jumlah/Total
Sumber: Source:
(2)
(3)
Kota + Desa (4)
58 122 4 486 35 799
71 390 5 663 31 313
64 566 5 057 33 620
26 902 35 757 35 213 11 358 23 889 12 331 15 709 9 245 10 349
13 774 19 835 33 756 9 280 14 374 13 101 16 348 9 082 8 483
w
15, Perumahan & fasilitas rumah tangga Housing and household facilities 16, Aneka barang dan jasa Goods and services 17, Pakaian, alas kaki dan tutup kepala Clothing, footwear and headgear 18, Barang tahan lama Durable goods 19, Pajak, pungutan, dan asuransi Taxes and insurance 20, Keperluan pesta dan upacara/kenduri Parties and ceremonies Jumlah Bukan Makanan Total Non Food
Desa
w
13,
Kota + Desa (7)
Kota
Desa
(5)
(6)
4,98 0,38 3,06
10,04 0,88 4,40
6,82 0,53 3,55
20 526 28 025 34 505 10 349 19 268 12 705 16 019 9 166 9 443
2,30 3,06 3,01 0,97 2,05 1,06 1,34 0,79 0,89
1,94 2,79 4,75 1,30 2,02 1,84 2,30 1,28 1,19
2,17 2,96 3,65 1,09 2,04 1,34 1,69 0,97 1,00
177 775
87 296
133 834
15,22
12,27
14,14
63 696
63 405
63 555
5,45
8,91
6,72
520 631
397 100
460 639
44,57
55,83
48,68
334 950
163 511
251 692
28,67
22,99
26,60
168 851
72 787
122 198
14,45
10,23
12,91
35 207
22 157
28 869
3,01
3,12
3,05
56 182
33 104
44 974
4,81
4,65
4,75
31 189
11 403
21 580
2,67
1,60
2,28
21 121
11 205
16 305
1,81
1,58
1,72
647 500
314 166
485 619
55,43
44,17
51,32
1 168 131
711 266
946 258
100,00
100,00
100,00
w
4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12,
Padi-padian/Cereals Umbi-umbian/Tubers Ikan/udang/cumi/kerang Fish/shrimp/common squid/shells Daging/Meat Telur dan susu/Eggs and milk Sayur-sayuran/Vegetables Kacang-kacangan/Legumes Buah-buahan/Fruits Minyak dan kelapa/Oil and coconut Bahan minuman/Beverages stuffs Bumbu-bumbuan/Spices Konsumsi lainnya/ Miscellaneous food items Makanan dan minuman jadi Prepared food and beverages Rokok/Cigarettes
tp ://
1, 2, 3,
Kota
.b ps
(1)
Persentase Percentage
id
Kelompok Barang Commodity Groups
.g o.
Tabel Table
RATA-RATA PENGELUARAN (RUPIAH) DAN PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN MENURUT KELOMPOK BARANG DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 A.1. AVERAGE EXPENDITURE (RUPIAHS) AND PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA BY COMMODITY GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
BPS, Susenas Maret 2016 BPS, March 2016 Susenas
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
27
TABEL TABLE
A.2.
RATA-RATA KONSUMSI PER KAPITA SEMINGGU MENURUT BEBERAPA MACAM BAHAN MAKANAN PENTING DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION PER CAPITA BY SEVERAL IMPORTANT FOOD AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016 Jenis Bahan Makanan Type of Food
Satuan Unit of Quantity (2)
(1)
Perkotaan Urban
Perdesaan Rural
Perkotaan+Perdesaan Urban + Rural
(3)
(4)
(5)
1.
Beras/beras ketan/Rice/glutinous rice
Kg
1,504
1,843
1,668
2.
Jagung basah dengan kulit
Kg
0,031
0,040
0,035
Kg
0,006
0,037
0,021
Fresh corn with husk 3.
Jagung pipilan/beras jagung Dry shelled corn/corn meal Ketela pohon/singkong/Cassava
Kg
0,064
0,083
0,073
5.
Ketela rambat/ubi/Sweet potatoes
Kg
0,041
0,098
0,069
Gaplek/Dried cassava
Kg
0,001
0,005
0,003
Ikan dan udang segar 1)
Kg
0,306
0,298
0,302
7. 8.
0,250
0,355
0,301
0,013
.b ps
Fresh fish and shrimp Ikan dan udang diawetkan
Ons/0.1 Kg
Preserved fish and shrimp 9.
Daging sapi/Beef
0,003
0,008
Kg
0,139
0,081
0,111
Butir/Unit
2,294
1,654
1,983
Butir/Unit
0,034
0,042
0,038
0,092
0,065
0,079
Kg
0,017
0,009
0,013
Ons/0.1 Kg
0,531
0,553
0,542
Ons/0.1 Kg
0,344
0,333
0,339
Kg
0,049
0,039
0,044
18. Cabe rawit/Cayenne pepper
Kg
0,041
0,054
0,047
19. Tahu/Soybean curd
Kg
0,170
0,131
0,151
20. Tempe/Fermented soybean cake
Kg
0,151
0,130
0,141
Liter/Litre
0,233
0,226
0,230
22. Kelapa/Coconut
Butir/Unit
0,082
0,173
0,126
23. Gula pasir/Sugar
Ons/0.1 Kg
1,316
1,554
1,432
24. Gula merah/Brown sugar
Ons/0.1 Kg
0,136
0,163
0,149
Kg
10. Daging ayam ras/kampung Broiler/local chicken meat 11. Telur ayam ras/kampung/Chicken egg
w
12. Telur itik/manila/Duck egg
w
13. Susu kental manis/Sweetened condensed milk 14. Sweetened Susu bubukcondensed bayi/Infantmilk formula 16. Bawang putih/Garlic
tp ://
17. Cabe merah/Chillies
w
15. Bawang merah/Shallots
ht
21. Minyak kelapa/goreng/Coconut oil/frying oil
Catatan: Note:
28
.g o.
Pe 6.
id
4.
1) 1)
397 gram
Ikan dan udang segar meliputi: ikan darat, ikan laut dan udang Fresh fish and shrimp includes fresh a water fish, sea fish and shrimp
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN (RUPIAH) MENURUT KELOMPOK BARANG DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 TABEL A.2.1. TABLE MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY COMMODITY GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
Kelompok Barang Commodity Group
Perkotaan Urban
Perdesaan Rural
Perkotaan+Perdesaan Urban + Rural
(1)
(2)
(3)
Padi-padian/Cereals Umbi-umbian/Tubers Ikan/udang/cumi/kerang/ Fish/shrimp/common squid/shells
58 122 4 486 35 799
71 390 5 663 31 313
64 566 5 057 33 620
Daging/Meat Telur dan susu/Eggs and milk Sayur-sayuran/Vegetables Kacang-kacangan/Legumes Buah-buahan/Fruits Minyak dan Kelapa/Oil and coconut Bahan minuman/Beverages stuffs Bumbu-bumbuan/Spices Konsumsi lainnya Miscellaneous food items
26 902 35 757 35 213 11 358 23 889 12 331 15 709 9 245 10 349
13 774 19 835 33 756 9 280 14 374 13 101 16 348 9 082 8 483
20 526 28 025 34 505 10 349 19 268 12 705 16 019 9 166 9 443
177 775
87 296
133 834
63 696
63 405
63 555
520 631
397 100
460 639
(4)
.g o.
4. 5. 6. 7. Pe 8. 9. 10. 11. 12.
.b ps
1. 2. 3.
B. BUKAN MAKANAN/NON FOOD
w
w
JUMLAH MAKANAN TOTAL OF FOOD
w
13. Makanan dan minuman jadi Prepared food and beverages 14. Rokok/Cigarettes
id
A. MAKANAN / FOOD
Perumahan dan fasilitas rumah tangga Housing and household facilities
334 950
163 511
251 692
2.
Aneka barang dan jasa Goods and services
168 851
72 787
122 198
3.
Pakaian, alas kaki dan tutup kepala Clothing, footwear and headgear
35 207
22 157
28 869
4.
Barang tahan lama Durable goods
56 182
33 104
44 974
5.
Pajak, pungutan, dan asuransi Taxes and insurance
31 189
11 403
21 580
6.
Keperluan pesta dan upacara/kenduri Parties and ceremonies
21 121
11 205
16 305
647 500
314 166
485 619
1 168 131
711 266
946 258
ht
tp ://
1.
JUMLAH BUKAN MAKANAN TOTAL OF NON FOOD JUMLAH/TOTAL
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
29
PERSENTASE RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN MENURUT KELOMPOK BARANG DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 TABEL A.2.2. TABLE PERCENTAGE OF MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA BY COMMODITY GROUP AND URBAN RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016 Kelompok Barang Commodity Group
Perkotaan Urban
Perdesaan Rural
Perkotaan+Perdesaan Urban + Rural
(1)
(2)
(3)
(4)
A. MAKANAN/FOOD 10,04 0,80 4,40
6,82 0,53 3,55
Daging/Meat Telur dan susu/Eggs and milk Sayur-sayuran/Vegetables Kacang-kacangan/Legumes Buah-buahan/Fruits Minyak dan Kelapa/Oil and coconut Bahan minuman/Beverages stuffs Bumbu-bumbuan/Spices Konsumsi lainnya Miscellaneous food items
2,30 3,06 3,01 0,97 2,05 1,06 1,34 0,79 0,89
1,94 2,79 4,75 1,30 2,02 1,84 2,30 1,28 1,19
2,17 2,96 3,65 1,09 2,04 1,34 1,69 0,97 1,00
15,22
12,27
14,14
5,45
8,91
6,72
44,57
55,83
48,68
28,67
22,99
26,60
14,45
10,23
12,91
3,01
3,12
3,05
13. Makanan dan minuman jadi Prepared food and beverages
w w
B. BUKAN MAKANAN/NON FOOD
30
w
14. Rokok/Cigarettes JUMLAH MAKANAN TOTAL OF FOOD
id
4,98 0,38 3,06
.g o.
4. 5. 6. 7. Pe 8. 9. 10. 11. 12.
Padi-padian/Cereals Umbi-umbian/Tubers Ikan/udang/cumi/kerang/ Fish/shrimp/common squid/shells
.b ps
1. 2. 3.
Perumahan dan fasilitas rumah tangga Housing and household facilities
2.
Aneka barang dan jasa Goods and services
3.
Pakaian, alas kaki dan tutup kepala Clothing, footwear and headgear
4.
Barang tahan lama Durable goods
4,81
4,65
4,75
5.
Pajak, pungutan, dan asuransi Taxes and insurance
2,67
1,60
2,28
6.
Keperluan pesta dan upacara/kenduri Parties and ceremonies
1,81
1,58
1,72
JUMLAH BUKAN MAKANAN TOTAL OF NON FOOD
55,43
44,17
51,32
JUMLAH/TOTAL
100,00
100,00
100,00
ht
tp ://
1.
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) TABEL MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERKOTAAN, MARET 2016 A.3.1. TABLE WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN URBAN AREAS, MARCH 2016 Perkotaan/Urban Banyaknya Nilai (Rp)
Jenis Makanan
Satuan
Food Items
Unit of Quantity
Quantity
Value (Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
PADI-PADIAN/CEREALS Beras/Rice Beras ketan/Glutinous rice Jagung basah dengan kulit/Fresh corn with husk Jagung pipilan/beras jagung/Dry shelled corn/cornmeal Tepung terigu/Wheat flour
Kg Kg Kg Kg Kg
1,501 0,003 0,031 0,006 0,045
12 973 39 168 37 346
B. 1 2 3 4 5 6
UMBI-UMBIAN/TUBERS Ketela rambat/ubi/Sweet potatoes Ketela pohon/singkong/Cassava Sagu/Sago flour Talas/keladi/Taro Kentang/Potatos Gaplek/Dried cassava
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,041 0,064 0,003 0,004 0,061 0,001
176 218 24 27 597 5
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg
0,052 0,034 0,014 0,029 0,030 0,039 0,029 0,055 0,024 0,030 0,170 0,021
1 152 833 346 629 678 820 696 1 213 1 005 125 615 112
Ons/0.1 Kg
0,029
127
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,013 0,003 0,128 0,011 0,009 0,003
1 395 167 3 624 484 464 143
D. 1 2 3 4 5 6
.g o. .b ps
tp ://
w
w
w
IKAN/UDANG/CUMI/KERANG/FISH/SHRIMPS/COMMON SQUIDS/SHELL Tongkol/tuna/cakalang/Eastern tuna/skipjack tuna Kembung/Long jawed mackerel Teri/Anchovies Mujair/Tilapia fish Bandeng/Milk fish Lele/Patin/Gabus/Belut/Catfish/snake head/eel Ikan air tawar/Payau segar lainnya/Freshwater fish and others Ikan air laut segar lainnya/Saltwater fish and others Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (segar)/Fresh shrimps Ikan air tawar/payau diawetkan/diasinkan/Preserved freshwater fish Ikan air laut diawetkan/Diasinkan/Preserved saltwater fish Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (diawetkan/diasinkan) Preserved shrimps 13 Ikan Dalam Kaleng/Canned fish
ht
C. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
id
A. 1 2 3 4 5
D A G I N G/M E A T Daging sapi/Beef Daging babi/Pork Daging ayam ras/Broiler meat Daging ayam kampung/Local chicken meat Daging diawetkan (Sosis, Nugget, Daging Asap, Kornet)/Preserved meat Tetelan/Trimming
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
31
TABEL LANJUTAN A.3.1. TABLE CONTINUED Perkotaan/Urban Banyaknya Nilai (Rp)
Jenis Makanan
Satuan
Food Items
Unit of Quantity
Quantity
Value (Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
2,229 0,065 0,034 0,209 0,028 0,088 0,092 0,017
TELUR DAN SUSU/EGGS AND MILK Telur ayam ras/Broiler egg Telur ayam kampung/Local chicken egg Telur itik/telur itik manila/Duck egg Telur puyuh/Quail egg Susu bubuk/Milk powder Susu cair pabrik/Preserved milk (Fresh milk from dairy) Susu kental manis/Sweetened condensed milk Susu bubuk bayi/Infant formula
Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Kg 250 ml 397 Gram Kg
F. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
SAYUR-SAYURAN/VEGETABLES Bayam/Spinach Kangkung/Swamp cabbage Sawi hijau/Mustard greens Buncis/Green Beans Kacang panjang/String bean Tomat/Tomato Daun ketela pohon/Cassava leaf Terong/Aubergine Tauge/Bean sprout Sayur sop/cap cay (paket)/Soup/stir-fried vegetables Sayur asem/sayur lodeh (paket)/Sour vegetable soup Nangka muda/Young jackfruit Bawang merah/Shallots Bawang putih/Garlic Cabe merah/Chillies Cabe rawit/Cayenne pepper
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Bungkus/Unit Bungkus/Unit Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Kg Kg
0,087 0,093 0,047 0,024 0,055 0,089 0,030 0,044 0,022 0,199 0,128 0,008 0,531 0,344 0,049 0,041
469 457 284 171 342 667 115 223 156 490 308 47 1 412 897 1 297 882
G. 1 2 3
KACANG-KACANGAN/LEGUMES Kacang tanah tanpa kulit/Peanuts without shell Tahu/Tofu, soybean curd Tempe/Fermented soybean cake
Kg Kg Kg
0,006 0,170 0,151
91 1 277 1 281
32
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
E. 1 2 3 4 5 6 7 8
2 979 131 75 78 2 326 380 839 1 536
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
TABEL LANJUTAN A.3.1. TABLE CONTINUED
Satuan
Food Items
Unit of Quantity
Quantity
Value (Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,090 0,008 0,027 0,075 0,024 0,021 0,035 0,115 0,075 0,053
1 344 125 694 578 299 437 306 1 018 461 312
Liter/Litre Liter/Litre Butir/Unit
0,229 0,004 0,082
2 476 44 358
Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg 2 Gram Ons/0.1 Kg 20 Gram
1,316 0,136 0,056 1,392 0,120 1,019
1 543 192 135 361 402 1 032
Gram Gram Gram Gram Gram Gram 100 ml Gram Gram Gram
18,805 4,104 2,647 1,939 4,030 3,523 0,209 5,945 3,459 9,949
164 161 106 189 104 157 519 248 221 288
BUAH-BUAHAN/FRUITS Jeruk/Orange Mangga/Mango Apel/Apple Rambutan/Rambutan Duku/Lanzon Durian/Durian Salak/Zalacca Pisang/Banana Pepaya/Papaya Semangka/Watermelon
I. 1 2 3
MINYAK DAN KELAPA/OIL AND COCONUT Minyak goreng/Frying oil Minyak kelapa/Coconut oil Kelapa/Coconut
J. 1 2 3 4 5 6
BAHAN MINUMAN/BEVERAGE STUFF Gula pasir/Sugar Gula merah/Brown sugar Teh bubuk/Powdered tea Teh celup (sachet )/Tea Kopi bubuk/Powdered coffee Kopi instan (sachet) /Instant coffee
K. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
BUMBU-BUMBUAN/SPICES Garam/Salt Kemiri/Candlenut Ketumbar/jinten/Coriander/cumin Merica/Lada/Pepper Asam/Tamarind Terasi/Petis/Fish paste Kecap/Soya sauce Penyedap masakan/vetsin/Monosodium glutamate Bumbu masak instan/Instant spice Bumbu lainnya (pala, jahe kunyit, dll)/Other spices
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
H. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
ht
Perkotaan/Urban Banyaknya Nilai (Rp)
Jenis Makanan
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
33
TABEL LANJUTAN A.3.1. TABLE CONTINUED
Satuan
Food Items
Unit of Quantity
Quantity
Value (Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
80 Gram Ons/0.1 Kg 150 Gram
1,064 0,109 0,015
2 117 220 78
Potong/Piece Ons/0.1 Kg Buah/Unit Potong/Piece Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Ons/0.1 Kg Potong/Piece Potong/Piece Liter/Litre Galon/Gallon Porsi/Portion Liter/Litre Gelas/Glass Liter/Litre
1,450 0,444 1,411 3,187 0,241 0,999 0,235 0,201 0,293 0,213 0,691 0,768 0,186 0,283 0,250 0,232 0,737 0,039 1,039 0,003
2 374 1 298 1 564 2 226 1 581 8 253 2 247 648 1 533 1 863 4 962 2 225 1 319 2 241 956 1 863 1 673 283 2 322 52
Batang/Unit Batang/Unit Batang/Unit
5,520 8,236 1,750
4 982 8 097 1 782
KONSUMSI LAINNYA/MISCELLANEOUS FOOD ITEM Mie instan/Instant noddle Kerupuk mentah/Crisps Bubur bayi kemasan/Porridge in package
34
ROKOK/CIGARETTES Rokok kretek tanpa filter/Clove non filter cigarettes Rokok kretek filter/Clove filter cigarettes Rokok putih/Cigarettes
ht
N. 1 2 3
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
M. MAKANAN DAN MINUMAN JADI/PREPARED FOOD AND BEVERAGES 1 Roti/Bread 2 Kue kering/biskuit/Cookies 3 Kue basah/Boil or steam cake 4 Makanan gorengan/Fried food 5 Gado-gado/ketoprak/pecel/Kind of salad with peanuts sauce 6 Nasi campur/rames/A plate of rice accompanied by a mixture of dishes 7 Nasi goreng/Fried rice 8 Nasi putih/Rice 9 Lontong/ketupat sayur/Rice steamed in a banana leaf or coconut leaf 10 Soto/gule/sop/rawon/cincang/Soup 11 Mie bakso/mie rebus/mie goreng/Noddle (with meatball/boiled/fried) 12 Makanan ringan anak-anak/krupuk/kripik/Snack for children 13 Ikan (goreng, bakar, presto, pindang, pepes, dsb.)/Fish (fried, roasted, etc.) 14 Ayam/daging (goreng, bakar, dsb.)/Chicken/meat (fried, roasted, etc.) 15 Air kemasan/Mineral water (bottle) 16 Air kemasan galon/Mineral water (gallon) 17 Es (tidak termasuk es krim)/Other ice (exclude ice cream) 18 Minuman bersoda/mengandung CO2/CO2 drink, soft drink 19 Minuman Jadi (kopi, kopi susu, teh, susu coklat, dll)/Prepared beverages 20 Minuman keras/beralkohol/Alcoholic beverages
id
L. 1 2 3
Perkotaan/Urban Banyaknya Nilai (Rp)
Jenis Makanan
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) TABEL MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERDESAAN, MARET 2016 A.3.2. TABLE WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN RURAL AREAS, MARCH 2016 Perdesaan/Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity (2)
(3)
(4)
A. 1 2 3 4 5
PADI-PADIAN/CEREALS Beras/Rice Beras ketan/Glutinous rice Jagung basah dengan kulit/Fresh corn with husk Jagung pipilan/beras jagung/Dry shelled corn/cornmeal Tepung terigu/Wheat flour
Kg Kg Kg Kg Kg
1,839 0,004 0,040 0,037 0,045
15 885 53 186 190 344
B. 1 2 3 4 5 6
UMBI-UMBIAN/TUBERS Ketela rambat/ubi/Sweet potatoes Ketela pohon/singkong/Cassava Sagu/Sago flour Talas/keladi/Taro Kentang/Potatos Gaplek/Dried cassava
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,098 0,083
590 261
0,012 0,013 0,035 0,005
70 89 296 16
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg
0,058 0,021 0,014 0,022 0,027 0,032 0,038 0,075 0,011 0,036 0,287 0,012
1 097 455 327 461 544 691 823 1 350 362 131 932
Ons/0.1 Kg
0,021
86
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,003 0,006 0,067 0,014
344 289 1 897 593
0,001 0,001
56 35
.g o. .b ps
tp ://
w
w
w
IKAN/UDANG/CUMI/KERANG/FISH/SHRIMPS/COMMON SQUIDS/SHELL Tongkol/tuna/cakalang/Eastern tuna/skipjack tuna Kembung/Long jawed mackerel Teri/Anchovies Mujair/Tilapia fish Bandeng/Milk fish Lele/Patin/Gabus/Belut/Catfish/snake head/eel Ikan air tawar/Payau segar lainnya/Freshwater fish and others Ikan air laut segar lainnya/Saltwater fish and others Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (segar)/Fresh shrimps Ikan air tawar/payau diawetkan/diasinkan/Preserved freshwater fish Ikan air laut diawetkan/Diasinkan/Preserved saltwater fish Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (diawetkan/diasinkan) Preserved shrimps 13 Ikan Dalam Kaleng/Canned fish
ht
C. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
id
(1)
Nilai (Rp) Value (Rp)
D. 1 2 3 4 5 6
D A G I N G/M E A T Daging sapi/Beef Daging babi/Pork Daging ayam ras/Broiler meat Daging ayam kampung/Local chicken meat Daging diawetkan (Sosis, Nugget, Daging Asap, Kornet)/Preserved meat Tetelan/Trimming
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
48
35
TABEL LANJUTAN TABLE A.3.2. CONTINUED Perdesaan/Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity
SAYUR-SAYURAN/VEGETABLES Bayam/Spinach Kangkung/Swamp cabbage Sawi hijau/Mustard greens Buncis/Green Beans Kacang panjang/String bean Tomat/Tomato Daun ketela pohon/Cassava leaf Terong/Aubergine Tauge/Bean sprout Sayur sop/cap cay (paket)/Soup/stir-fried vegetables Sayur asem/sayur lodeh (paket)/Sour vegetable soup Nangka muda/Young jackfruit Bawang merah/Shallots Bawang putih/Garlic Cabe merah/Chillies Cabe rawit/Cayenne pepper
G. 1 2 3
KACANG-KACANGAN/LEGUMES Kacang tanah tanpa kulit/Peanuts without shell Tahu/Tofu, soybean curd Tempe/Fermented soybean cake
36
(3)
Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Kg 250 ml 397 Gram Kg
1,581 0,072 0,042 0,085 0,008 0,024 0,065 0,009
2 223 142 87 31 688 97 628 732
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Bungkus/Unit Bungkus/Unit Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Kg Kg
0,085 0,090 0,033 0,021 0,074 0,082 0,081 0,067 0,013 0,128 0,077 0,011 0,553 0,333 0,039 0,054
450 447 200 139 425 596 316 322 103 231 142 51 1 461 848 1 081 1 064
Kg Kg Kg
0,006 0,131 0,130
92 996 1 077
.g o.
F. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
(2)
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
TELUR DAN SUSU/EGGS AND MILK Telur ayam ras/Broiler egg Telur ayam kampung/Local chicken egg Telur itik/telur itik manila/Duck egg Telur puyuh/Quail egg Susu bubuk/Milk powder Susu cair pabrik/Preserved milk (Fresh milk from dairy) Susu kental manis/Sweetened condensed milk Susu bubuk bayi/Infant formula
id
(1) E. 1 2 3 4 5 6 7 8
Nilai (Rp) Value (Rp) (4)
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
TABEL LANJUTAN A.3.2. TABLE CONTINUED Perdesaan/Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity
(1) BUAH-BUAHAN/FRUITS Jeruk/Orange Mangga/Mango Apel/Apple Rambutan/Rambutan Duku/Lanzon Durian/Durian Salak/Zalacca Pisang/Banana Pepaya/Papaya Semangka/Watermelon
I. 1 2 3
MINYAK DAN KELAPA/OIL AND COCONUT Minyak goreng/Frying oil Minyak kelapa/Coconut oil Kelapa/Coconut
J. 1 2 3 4 5 6
BAHAN MINUMAN/BEVERAGE STUFF Gula pasir/Sugar Gula merah/Brown sugar Teh bubuk/Powdered tea Teh celup (sachet )/Tea Kopi bubuk/Powdered coffee Kopi instan (sachet) /Instant coffee
K. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
BUMBU-BUMBUAN/SPICES Garam/Salt Kemiri/Candlenut Ketumbar/jinten/Coriander/cumin Merica/Lada/Pepper Asam/Tamarind Terasi/Petis/Fish paste Kecap/Soya sauce Penyedap masakan/vetsin/Monosodium glutamate Bumbu masak instan/Instant spice Bumbu lainnya (pala, jahe kunyit, dll)/Other spices
(3)
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,047 0,005 0,011 0,093 0,024 0,021 0,030 0,111 0,033 0,033
627 51 244 603 235 318 254 691 161 170
Liter/Litre Liter/Litre Butir/Unit
0,218 0,008 0,173
2 408 93 556
Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg 2 Gram Ons/0.1 Kg 20 Gram
1,554 0,163 0,073 1,027 0,218 0,561
1 895 223 174 260 713 550
Gram Gram Gram Gram Gram Gram 100 ml Gram Gram Gram
27,165 4,435 2,723 1,601 5,362 4,328 0,147 7,125 2,538 12,757
217 155 103 158 131 175 382 307 145 346
.g o. .b ps w
w
w
tp ://
ht
(2)
id
H. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nilai (Rp) Value (Rp)
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
(4)
37
TABEL LANJUTAN A.3.2. TABLE CONTINUED Perdesaan/Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity (2)
(3)
80 Gram Ons/0,1 Kg 150 Gram
0,863 0,088 0,009
1 772 156 51
M. MAKANAN DAN MINUMAN JADI/PREPARED FOOD AND BEVERAGES 1 Roti/Bread 2 Kue kering/biskuit/Cookies 3 Kue basah/Boil or steam cake 4 Makanan gorengan/Fried food 5 Gado-gado/ketoprak/pecel/Kind of salad with peanuts sauce 6 Nasi campur/rames/A plate of rice accompanied by a mixture of dishes 7 Nasi goreng/Fried rice 8 Nasi putih/Rice 9 Lontong/ketupat sayur/Rice steamed in a banana leaf or coconut leaf 10 Soto/gule/sop/rawon/cincang/Soup 11 Mie bakso/mie rebus/mie goreng/Noddle (with meatball/boiled/fried) 12 Makanan ringan anak-anak/krupuk/kripik/Snack for children 13 Ikan (goreng, bakar, presto, pindang, pepes, dsb.)/Fish (fried, roasted, etc.) 14 Ayam/daging (goreng, bakar, dsb.)/Chicken/meat (fried, roasted, etc.) 15 Air kemasan/Mineral water (bottle) 16 Air kemasan galon/Mineral water (gallon) 17 Es (tidak termasuk es krim)/Other ice (exclude ice cream) 18 Minuman bersoda/mengandung CO2/CO2 drink, soft drink 19 Minuman Jadi (kopi, kopi susu, teh, susu coklat, dll)/Prepared beverages 20 Minuman keras/beralkohol/Alcoholic beverages
Potong/Piece Ons/0.1 Kg Buah/Unit Potong/Piece Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Ons/0.1 Kg Potong/Piece Potong/Piece Liter/Litre Galon/Gallon Porsi/Portion Liter/Litre Gelas/Glass Liter/Litre
1,189 0,298 1,161 2,906 0,149 0,479 0,086 0,125 0,165 0,091 0,445 0,747 0,076 0,090 0,079 0,077 0,630 0,021 0,891 0,007
1 275 745 1 016 1 813 698 3 156 667 385 672 577 2 803 1 921 390 544 292 469 982 147 1 741 76
N. 1 2 3
Batang/Unit Batang/Unit Batang/Unit
7,446 8,897 1,082
5 878 7 933 983
KONSUMSI LAINNYA/MISCELLANEOUS FOOD ITEM Mie instan/Instant noddle Kerupuk mentah/Crisps Bubur bayi kemasan/Porridge in package
38
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
L. 1 2 3
id
(1)
Nilai (Rp) Value (Rp)
ht
ROKOK/CIGARETTES Rokok kretek tanpa filter/Clove non filter cigarettes Rokok kretek filter/Clove filter cigarettes Rokok putih/Cigarettes
(4)
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
RATA-RATA KONSUMSI DAN PENGELUARAN PER KAPITA SEMINGGU (RUPIAH) TABEL MENURUT JENIS MAKANAN DI DAERAH PERKOTAAN DAN PERDESAAN, MARET 2016 A.3.3. TABLE WEEKLY AVERAGE CONSUMPTION AND EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY TYPE OF FOOD IN URBAN AND RURAL AREAS, MARCH 2016 Perkotaan+Perdesaan/Urban+Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity (2)
(3)
(4)
A. 1 2 3 4 5
PADI-PADIAN/CEREALS Beras/Rice Beras ketan/Glutinous rice Jagung basah dengan kulit/Fresh corn with husk Jagung pipilan/beras jagung/Dry shelled corn/cornmeal Tepung terigu/Wheat flour
Kg Kg Kg Kg Kg
1,665 0,003 0,035 0,021 0,045
14 387 45 177 111 345
B. 1 2 3 4 5 6
UMBI-UMBIAN/TUBERS Ketela rambat/ubi/Sweet potatoes Ketela pohon/singkong/Cassava Sagu/Sago flour Talas/keladi/Taro Kentang/Potatos Gaplek/Dried cassava
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,069 0,073
377 239
0,008 0,008 0,048 0,003
46 57 451 10
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg
0,055 0,028 0,014 0,025 0,029 0,035 0,033 0,065 0,018 0,033 0,227
1 125 650 337 547 613 758 757 1 280 693 128 769
0,016
81
Ons/0.1 Kg
0,025
107
Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,008 0,005 0,098 0,012
885 226 2 785 537
0,005 0,002
266 90
D. 1 2 3 4 5 6
.g o. .b ps
tp ://
w
w
w
IKAN/UDANG/CUMI/KERANG/FISH/SHRIMPS/COMMON SQUIDS/SHELL Tongkol/tuna/cakalang/Eastern tuna/skipjack tuna Kembung/Long jawed mackerel Teri/Anchovies Mujair/Tilapia fish Bandeng/Milk fish Lele/Patin/Gabus/Belut/Catfish/snake head/eel Ikan air tawar/Payau segar lainnya/Freshwater fish and others Ikan air laut segar lainnya/Saltwater fish and others Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (segar)/Fresh shrimps Ikan air tawar/payau diawetkan/diasinkan/Preserved freshwater fish Ikan air laut diawetkan/Diasinkan/Preserved saltwater fish Udang/Cumi/Sotong/Kerang/Kepiting/Ketam (diawetkan/diasinkan) Preserved shrimps 13 Ikan Dalam Kaleng/Canned fish
ht
C. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
id
(1)
Nilai (Rp) Value (Rp)
D A G I N G/M E A T Daging sapi/Beef Daging babi/Pork Daging ayam ras/Broiler meat Daging ayam kampung/Local chicken meat Daging diawetkan (Sosis, Nugget, Daging Asap, Kornet)/Preserved meat Tetelan/Trimming
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
39
TABEL LANJUTAN A.3.3. TABLE CONTINUED Perkotaan+Perdesaan/Urban+Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity (2)
(3)
(4)
E. 1 2 3 4 5 6 7 8
TELUR DAN SUSU/EGGS AND MILK Telur ayam ras/Broiler egg Telur ayam kampung/Local chicken egg Telur itik/telur itik manila/Duck egg Telur puyuh/Quail egg Susu bubuk/Milk powder Susu cair pabrik/Preserved milk (Fresh milk from dairy) Susu kental manis/Sweetened condensed milk Susu bubuk bayi/Infant formula
Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Butir/Unit Kg 250 ml 397 Gram Kg
1,914 0,068 0,038 0,149 0,018 0,057 0,079 0,013
2 612 137 81 55 1 530 243 736 1 146
F. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
SAYUR-SAYURAN/VEGETABLES Bayam/Spinach Kangkung/Swamp cabbage Sawi hijau/Mustard greens Buncis/Green Beans Kacang panjang/String bean Tomat/Tomato Daun ketela pohon/Cassava leaf Terong/Aubergine Tauge/Bean sprout Sayur sop/cap cay (paket)/Soup/stir-fried vegetables Sayur asem/sayur lodeh (paket)/Sour vegetable soup Nangka muda/Young jackfruit Bawang merah/Shallots Bawang putih/Garlic Cabe merah/Chillies Cabe rawit/Cayenne pepper
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Bungkus/Unit Bungkus/Unit Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Kg Kg
0,086 0,092 0,040 0,022 0,064 0,085 0,055 0,055 0,018 0,164 0,103 0,010 0,542 0,339 0,044 0,047
460 452 243 156 383 632 212 271 131 364 227 49 1 436 873 1 192 970
G. 1 2 3
KACANG-KACANGAN/LEGUMES Kacang tanah tanpa kulit/Peanuts without shell Tahu/Tofu, soybean curd Tempe/Fermented soybean cake
Kg Kg Kg
0,006 0,151 0,141
92 1 141 1 182
40
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
(1)
Nilai (Rp) Value (Rp)
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
TABEL LANJUTAN A.3.3. TABLE CONTINUED Perkotaan+Perdesaan/Urban+Rural Jenis Makanan Food Items
Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity
(1) BUAH-BUAHAN/FRUITS Jeruk/Orange Mangga/Mango Apel/Apple Rambutan/Rambutan Duku/Lanzon Durian/Durian Salak/Zalacca Pisang/Banana Pepaya/Papaya Semangka/Watermelon
I. 1 2 3
MINYAK DAN KELAPA/OIL AND COCONUT Minyak goreng/Frying oil Minyak kelapa/Coconut oil Kelapa/Coconut
J. 1 2 3 4 5 6
BAHAN MINUMAN/BEVERAGE STUFF Gula pasir/Sugar Gula merah/Brown sugar Teh bubuk/Powdered tea Teh celup (sachet )/Tea Kopi bubuk/Powdered coffee Kopi instan (sachet) /Instant coffee
K. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
BUMBU-BUMBUAN/SPICES Garam/Salt Kemiri/Candlenut Ketumbar/jinten/Coriander/cumin Merica/Lada/Pepper Asam/Tamarind Terasi/Petis/Fish paste Kecap/Soya sauce Penyedap masakan/vetsin/Monosodium glutamate Bumbu masak instan/Instant spice Bumbu lainnya (pala, jahe kunyit, dll)/Other spices
(2)
(3)
Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg
0,069 0,007 0,020 0,084 0,024 0,021 0,032 0,113 0,055 0,043
996 89 476 590 268 379 281 859 316 243
Liter/Litre Liter/Litre Butir/Unit
0,224 0,006 0,126
2 443 68 454
Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg Ons/0.1 Kg 2 Gram Ons/0.1 Kg 20 Gram
1,432 0,149 0,064 1,215 0,167 0,797
1 714 207 154 312 553 798
Gram Gram Gram Gram Gram Gram 100 ml Gram Gram Gram
22,865 4,265 2,684 1,775 4,677 3,914 0,179 6,518 3,012 11,313
189 158 105 174 117 166 452 277 184 316
(4)
ht
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
id
H. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nilai (Rp) Value (Rp)
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
41
TABEL LANJUTAN A.3.3. TABLE CONTINUED Perkotaan+Perdesaan/Urban+Rural Satuan Banyaknya Unit of Quantity Quantity
(1) L. 1 2 3
KONSUMSI LAINNYA/MISCELLANEOUS FOOD ITEM Mie instan/Instant noddle Kerupuk mentah/Crisps Bubur bayi kemasan/Porridge in package
(3)
(4)
80 Gram Ons/0.1 Kg 150 Gram
0,966 0,099 0,012
1 950 189 65
Potong/Piece Ons/0.1 Kg Buah/Unit Potong/Piece Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Porsi/Portion Ons/0.1 Kg Potong/Piece Potong/Piece Liter/Litre Galon/Gallon Porsi/Portion Liter/Litre Gelas/Glass Liter/Litre
1,323 0,373 1,290 3,050 0,196 0,746 0,163 0,164 0,231 0,154 0,571 0,758 0,133 0,189 0,167 0,157 0,685 0,030 0,967 0,005
1 840 1 029 1 298 2 025 1 152 5 778 1 479 521 1 115 1 239 3 913 2 077 868 1 417 633 1 186 1 337 217 2 040 64
Batang/Unit Batang/Unit Batang/Unit
6,455 8,557 1,426
5 417 8 018 1 394
42
ROKOK/CIGARETTES Rokok kretek tanpa filter/Clove non filter cigarettes Rokok kretek filter/Clove filter cigarettes Rokok putih/Cigarettes
ht
N. 1 2 3
tp ://
w
w
w
.b ps
.g o.
M. MAKANAN DAN MINUMAN JADI/PREPARED FOOD AND BEVERAGES 1 Roti/Bread 2 Kue kering/biskuit/Cookies 3 Kue basah/Boil or steam cake 4 Makanan gorengan/Fried food 5 Gado-gado/ketoprak/pecel/Kind of salad with peanuts sauce 6 Nasi campur/rames/A plate of rice accompanied by a mixture of dishes 7 Nasi goreng/Fried rice 8 Nasi putih/Rice 9 Lontong/ketupat sayur/Rice steamed in a banana leaf or coconut leaf 10 Soto/gule/sop/rawon/cincang/Soup 11 Mie bakso/mie rebus/mie goreng/Noddle (with meatball/boiled/fried) 12 Makanan ringan anak-anak/krupuk/kripik/Snack for children 13 Ikan (goreng, bakar, presto, pindang, pepes, dsb.)/Fish (fried, roasted, etc.) 14 Ayam/daging (goreng, bakar, dsb.)/Chicken/meat (fried, roasted, etc.) 15 Air kemasan/Mineral water (bottle) 16 Air kemasan galon/Mineral water (gallon) 17 Es (tidak termasuk es krim)/Other ice (exclude ice cream) 18 Minuman bersoda/mengandung CO2/CO2 drink, soft drink 19 Minuman Jadi (kopi, kopi susu, teh, susu coklat, dll)/Prepared beverages 20 Minuman keras/beralkohol/Alcoholic beverages
Nilai (Rp) Value (Rp)
(2)
id
Jenis Makanan Food Items
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
A.4.
RATA-RATA PENGELUARAN PER KAPITA SEBULAN (RUPIAH) MENURUT JENIS BARANG BUKAN MAKANAN DAN DAERAH TEMPAT TINGGAL, MARET 2016 MONTHLY AVERAGE EXPENDITURE PER CAPITA (RUPIAHS) BY TYPE OF NON FOOD AND URBAN-RURAL CLASSIFICATION, MARCH 2016
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
(2)
(3)
134 594 10 393 10 104 2 131 36 144 6 855
61 222 505 460 1 021 13 838 1 343
.b ps
98 961 5 591 5 420 1 592 25 311 4 178
7 272 7 1 171 74 8 027 1 076
9 257 44 1 113 47 4 561 762
17 65
52 75
34 70
5 607
3 413
4 541
6 568
4 952
5 783
49 619 5 346
33 538 530
41 809 3 007
1 293 4 799
1 639 3 301
1 461 4 072
5 571
3 134
4 388
1 456 29 772 112
29 14 144 44
763 22 182 79
10 069 393
2 533 112
6 409 256
ht
tp ://
w
w
w
(4)
11 132 79 1 058 22 1 289 465
.g o.
A. PERUMAHAN DAN FASILITAS RUMAH TANGGA HOUSING AND HOUSEHOLD FACILITIES 1 Perkiraan sewa rumah sendiri/Imputed house rent 2 Kontrak rumah/House contract 3 Sewa rumah/House rent 4 Rumah dinas dan lainnya/Official rent and others 5 Pengeluaran listrik/Electricity 6 Pengeluaran untuk air (PAM/pikulan/beli) Water (PAM/carrying pole water/purchases) 7 Pengeluaran untuk LPG/Liquefied Petroleum Gas 8 Pengeluaran untuk gas kota/City gas 9 Pengeluaran minyak tanah/Kerosene 10 Pengeluaran arang, batu bara, briket/Charcoal, coal, briket 11 Kayu bakar dan bahan bakar lainnya/Firewood and other fuel 12 Pengeluaran bahan bakar generator (bensin, solar, minyak tanah) Generator (petrol, diesel, kerosene) 13 Pengeluaran minyak pelumas untuk generator/Lubricant oils 14 Pemeliharaan dan perbaikan generator Service of generators 15 Pemeliharaan rumah dan perbaikan ringan (cat kayu, kapur, cat tembok, genteng, kaca jendela, engsel, dsb) House maintenance cost and minor repairs (paint wood, lime for building, paint, tile, glass windows, hinges, etc.) 16 Lainnya (cairan pembersih lantai, pewangi ruangan, bola lampu, obat nyamuk, korek api, batu baterai, aki, dsb.) Other (liquid floor cleaner, air freshener, light bulbs, mosquitoes repellent, lighters, battery, accu, etc.). 17 Pengeluaran bensin premium/Gasoline 18 Pengeluaran bensin pertamax/shell/ total dan sejenisnya Pertamax gasoline 19 Pengeluaran solar/Diesel oil 20 Pengeluaran minyak pelumas untuk kendaraan Lubricant oils for vehicle 21 Perbaikan ringan dan pemeliharaan kendaraan bermotor (minyak rem, air aki, aki, kanvas rem, kopling, dsb.) Minor repair and maintenance of motor vehicles (brake fluid, battery water, batteries, brake canvas, clutch, etc.) 22 Rekening telepon rumah/Phone bill 23 Pulsa HP/Mobile phone bill 24 Benda pos (wesel, materai, perangko, dll) Post stuff (money order, stamp duty, postal stamps, etc) 25 Biaya internet/Internet bill 26 Lainnya (Nomor perdana, warnet, kirim paket, dll) Other (prime numbers, cyber cafe, send a package, etc.)
id
TABEL TABLE
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
43
A.4.
LANJUTAN CONTINUED
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
(2)
(3)
(4)
13 121
8 392
10 824
14 906
7 520
11 319
7 272
3 054
5 223
12 13 14 15 16 17 18 19 20
44
w
tp ://
11
Other goods (tisue, diapers, etc.) Rumah Sakit Pemerintah/Government Hospitals Rumah Sakit Swasta/Private Hospitals Puskesmas/Pustu/Polindes/Posyandu Public Health Center/sub of Public Health Center/Health Pos: Maternal and Baby Clinic Praktik Dokter/Poliklinik (termasuk praktek dokter di poli swasta RS pemerintah/Doctor's Practice/Polyclinic Praktik petugas kesehatan (bidan/perawat/mantri kesehatan) Paramedical/Health Officer’s Practice (midwife/nurse) Praktek pengobatan tradisional/Traditional treatment Dukun penolong persalinan/Traditional birth attendant Biaya obat (hanya obat yang dibeli di apotik, toko obat, dll) Drug costs (only drugs purchased in pharmacies, drug stores, etc.) Obat yang dibeli dengan resep dari tenaga kesehatan (dokter, bidan, dsb) Drugs purchased with a prescription from health professionals Obat modern yang dibeli tanpa resep dari tenaga kesehatan Modern drugs purchased without paramedical's prescription Obat tradisional/jamu untuk pengobatan Traditional medicine/herbal medicine Biaya pembelian kacamata, kaki/tangan palsu, dan kursi roda Purchasing eyeglasses, artificial foot/hand and wheelchair Periksa hamil/Check pregnant
ht
8 9 10
w
w
.b ps
.g o.
B. ANEKA BARANG DAN JASA/GOODS AND SERVICES 1 Sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi, dan sampo Soap, toothpaste, toothbrushes, and shampoo 2 Barang kecantikan (minyak wangi, minyak rambut, deodoran, bedak, kawat gigi, gunting kuku, rambut palsu/wig, lipstik, sisir, dsb.), dan pembalut wanita Cosmetic articles (perfume, hair oil, deodorant, powder, stirrup/braces, nail clippers, wig, lipstick, comb, etc.), and sanitary napkins 3 Perawatan kulit, muka, kuku, rambut (ongkos pangkas rambut, kriting, rebounding, cream bath, lulur/spa, dsb.) Skin care, facials, nails, hair (hair cut, curling/waving, rebounding, cream bath, body scrub/spa, etc.). 4 Sabun cuci (batangan, bubuk, krim, dan cair) Laundry detergent (bars, powder, cream, and liquid) 5 Bahan pemeliharaan pakaian (pelembut dan pengharum, pemutih, pelicin, kapur barus, dan lainnya) Clothes maintenance materials (fabric softener and fragrances, bleach, lubricants, camphor, etc) 6 Surat kabar, majalah, buku-buku, dan alat tulis (di luar keperluan sekolah dan kursus) termasuk sewa majalah/bacaan Newspapers, magazine, books, and stationeries (exclude school needs and courses) including lease magazine/reading 7 Barang lainnya (tissue, pampers, dsb.)
id
TABEL TABLE
7 307
5 771
6 561
3 585
1 573
2 608
2 128
541
1 357
4 731
1 644
3 232
6 954 11 172 486
4 320 3 876 794
5 675 7 629 635
2 098
1 557
1 835
773
1 098
931
297 50
266 93
282 71
2 201
1 034
1 634
1 191
759
981
563
323
447
258
55
159
445
184
318
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
A.4.
LANJUTAN CONTINUED
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
30 31 32 33 34 35 36
37 38 39
C
(3)
PAKAIAN, ALAS KAKI, DAN TUTUP KEPALA CLOTHING, FOOTWEAR, AND HEADGEAR 1 Pakaian jadi untuk laki-laki dewasa (jas, seragam, kemeja, jaket, sarung, celana, kaos oblong, pakaian dalam, dsb.) Ready-made clothes for adult men (suits, uniforms, shirts, jackets, sarong, pants, t-shirts, underwear, etc.)
(4)
235 349 833 1 287
93 75 778 520
166 216 806 914
6 930
1 765
4 422
29 421
12 649
21 276
3 423
1 055
.g o.
.b ps
29
w
28
w
27
w
26
tp ://
25
(2)
Imunisasi/Immunization KIR/Medical checkup Keluarga Berencana/Contraception cost Biaya pemeliharaan kesehatan lainnya (vitamin, jamu untuk menjaga kesehatan, urut, fitness, dsb.) Other health care expenses (vitamins, medicine herbs, massages, fitness, etc.) Sumbangan pembangunan sekolah (uang pangkal) Development school contribution (admission fee) Uang sekolah (SPP) dan iuran BP3/POMG School fee Iuran sekolah lainnya (ketrampilan, les, tes, dsb) Other cost of school contribution (extracurricular, tutoring, test, etc.) Buku pelajaran, fotocopy bahan pelajaran Text books and photocopy Alat-alat tulis (pulpen, pensil, penghapus, penggaris, kalkulator, jangka, dsb.) Stationery (pens, pencils, erasers, rulers, calculators, inside calipers, etc.) Uang kursus/Courses Fee Transportasi darat (biaya naik becak, mikrolet, minibus, bus, kereta api, dsb) Land transportation (rickshaw, minibus, bus, train, etc.) Transportasi udara/pesawat (tiket, airport tax, dll) Air transportation/plane (ticket, airport tax, etc.) Transportasi laut/kapal feri, kapal laut/Sea Transportation/ferry, ship Lainnya (uang parkir, karcis tol, dsb)/Others (parking, toll , etc.) Hotel/motel/penginapan/Hotel, motel Hiburan (bioskop, sandiwara, olah raga, dekoder, langganan TV kabel dan rekreasi lain (tidak termasuk transpor dan pembelian barang untuk rekreasi) Entertainment (Cinema, theatre, sports, decoder, TV cable, and other recreation (not including transport and the purchase of goods for recreation) Gaji/Upah pembantu rumah tangga, satpam, tukang kebun, dan sopir Salary of domestic servant, security, gardeners, and driver Jasa lembaga keuangan (jasa ATM, jasa kartu kredit, biaya transfer, dsb.) Financial service charge (ATM services, credit card services, charge transfer, etc.) Jasa lainnya (pembuatan KTP, SIM, akte kelahiran, foto copy, photo, dsb.) Other services (National ID card, driver's license, birth certificate, photocopy, photo, etc.).
ht
21 22 23 24
id
TABEL TABLE
2 273
2 912
1 422
2 189
1 565
1 051
1 316
1 292 11 811
286 4 952
803 8 480
4 312
716
2 566
367 1 589 1 548 1 842
294 247 237 253
332 937 911 1 071
18 040
3 074
10 772
1 048
183
628
507
284
399
9 129
5 811
7 518
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
45
TABEL TABLE
A.4.
LANJUTAN CONTINUED
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
(2)
2 Pakaian jadi untuk perempuan dewasa (seragam, gaun, kain panjang, blus, blazer/jas wanita, daster, baju hangat, rok, sarung, selendang, angkin, pakaian dalam, dsb.)
10 261
6 307
8 341
5 662
4 264
4 983
(3)
(4)
1 006
615
816
609
331
474
6 110 1 321
3 378 952
4 783 1 142
1 108
500
813
3 836
2 671
3 270
2 205
1 065
1 651
1 542
1 080
1 318
647
691
668
BARANG TAHAN LAMA/DURABLE GOODS 1 Meubelair (meja, kursi, tempat tidur, lemari pakaian, lemari pajang, rak pajang, kaca/cermin, dsb.) Furniture (table, chair, bed, wardrobe, display cabinet, display rack, glass/mirror, etc.) 2 Peralatan rumah tangga (mesin jahit, lemari es, kipas angin, mesin cuci, AC, dsb.) Household furnishings (sewing machine, refrigerator, fan, washing machines, air conditioner, etc.) 3 Perlengkapan perabot rumah tangga (kasur, bantal, taplak, sprei, sarung bantal, selimut, gorden, dsb.) Household equipments (matress, pillow, tablecloth, bed sheet, pillowcase, blanket, curtain, etc.) 4 Perkakas rumah tangga (seterika, sapu, gunting, pisau, golok, cangkul, gergaji, vacum cleaner , gantungan baju, alat solder, dsb.) Household utensils (iron, broom, scissors, knife, machete, hoe, saw, vacuum cleaner, hanger, soldering tool, etc.)
ht
tp ://
D
w
w
w
.b ps
.g o.
3 Pakaian jadi untuk anak-anak (seragam, baju, celana, kaos, pakaian dalam, popok bayi, dsb.) Ready-made clothes for children (uniforms, shirts, pants, t-shirts, underwear, diapers, etc.) 4 Bahan pakaian untuk laki-laki, perempuan, dan anak-anak (wool, poliester, katun, sutera, dsb.) Clothes material for men, women, and children (wool, polyester, cotton, silk, etc.) 5 Upah menjahit, memperbaiki pakaian, benang jahit, dan barang lain untuk keperluan menjahit Tailor fee, clothes repairing, threads sewing, and others 6 Alas kaki (sepatu, sandal, kaos kaki, dsb)/Footwear (shoes, sandal, socks, 7 etc) Tutup kepala untuk laki-laki, perempuan dan anak-anak (topi, kopiah, kerudung, dsb.) Headgear for men, women, and children (hat, cap, hijab, etc.) 8 Lainnya (handuk, ikat pinggang, semir sepatu, dasi, binatu/laundry, gantungan pakaian, dsb.) Others (towel, belt, shoe polish, tie, dry cleaning/laundry, cloth hanger, etc.)
id
Ready-made clothes for women (uniforms, dresses, long cloth, blouse, blaze/ jacket women, nightgowns, sweaters, skirts, sarong, scarves, cloth waistband, underwear, etc.)
46
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
TABEL TABLE
A.4.
LANJUTAN CONTINUED
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
(3)
1 386
1 283
1 336
6 Barang-barang pajangan/hiasan (hiasan dinding, aquarium, barang hiasan terbuat dari keramik, porselen, onyx , marmer, kayu, dsb.) Decoration stuff (wall decoration, aquarium, decorative items made of ceramic, porcelain, onyx, marble, wood, etc.) 7 Perbaikan perabot, perlengkapan, dan perkakas rumah tangga Furniture and utensils repairs 8 Pembelian HP dan aksesorisnya, termasuk perbaikannya Purchasing HP and its accessoris, including repairs 9 Pembelian kamera, kacamata, video camera, alat-alat optik lainnya dan perbaikannya Purchasing camera, glasses, video camera, other optical devices and its 10 repairs Pembelian arloji, jam, payung, tas, koper dan perlengkapannya Purchasing watches, umbrella, bags, luggage, and its accessories 11 Perhiasan mahal terbuat dari logam dan batu mulia (mas, berlian, mutiara, dsb.) dan perbaikannya Expensive jewelry made of precious metals and stones (gold, diamond, pearl, etc.) and its repair 12 Pembelian mainan anak dan perbaikannya, perhiasan murah imitasi Purchasing children toys and its repair, low price imitation jewelry 13 Pembelian televisi, radio, video, DVD, kaset, radio kaset, gitar, piano/organ, komputer dan perbaikannya Purchasing television, radio, video, DVD, cassette, radio cassette, guitar, piano/organ, computers and its repairs 14 Pembelian alat dan perlengkapan olahraga (catur, raket, bola, net, bet, stik, termasuk baju renang, sepatu bola, sepatu roda, kacamata renang) dan perbaikannya
229
92
163
id
(2)
5 Alat-alat dapur/makan (rak piring, kompor, periuk, panci, ember, pisau dapur, penggorengan, sendok, termos, piring, gelas, mixer , rice cooker , blender , microwave, oven , dan pecah belah lainnya yang terbuat dari gelas/keramik/melamin/plastik, dsb.) Kitchen utensils (dish rack, stove, crockery, pot, bucket, kitchen knife, frying pan, spoon, flask, plates, glass, mixer, rice cooker, blender, microwave, oven , and other fragile stuffs made from glass/ceramic/melamine/plastic, etc.)
410
253
334
4 742
1 582
3 207
501
106
309
839
286
570
3 226
1 464
2 370
785
446
620
1 785
772
1 293
493
192
347
31 579
19 385
25 657
1 101
1 249
1 173
875
486
686
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
Purchasing sports equipment (chess, racket, ball, net, bet, stick, including swimsuit, soccer shoes, roller skates, swimming goggles) and its repairs 15 Pembelian kendaraan (mobil, sepeda motor, sepeda, dsb.) dan perbaikan besar Purchasing vehicle (cars, motorcycles, bicycles, etc.) and its repairs 16 Binatang dan tanaman peliharaan termasuk biaya pemeliharaannya Pets and plants , including treatmens cost 17 Barang tahan lama lainnya (instalasi listrik/telepon/leding, ayunan, kereta bayi, dsb.) dan perbaikannya Other durable goods (electrical installation/phone/tap, swing, stroller, etc.) and its repairs
(4)
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
47
A.4.
LANJUTAN CONTINUED
Jenis Bukan Makanan Non Food Items
Perkotaan Perdesaan Perkotaan+Perdesaan Urban Rural Urban+Rural
(1)
1 2 3 4 5
6
(2)
PAJAK, PUNGUTAN, DAN ASURANSI TAXES AND INSURANCES Pajak bumi dan bangunan (PBB)/Property tax Pajak kendaraan bermotor (STNK) dan tak bermotor Vehicle tax Pungutan/retribusi (iuran RT/RW, sampah, keamanan, kuburan, dsb.) Contribution/Retribution Asuransi kesehatan /Health insurance Asuransi jiwa lainnya dan asuransi kerugian (asuransi kematian, kecelakaan, mobil, rumah, dsb.) Life insurance and others Lainnya (tilang, PPh, dsb)/Other (ticketed, income tax, etc.)
(3)
731 5 577
1 489 8 073
2 404
608
1 532
13 127 2 263
4 040 305
8 714 1 312
759
143
460
8 669
4 398
6 595
1 859
1 010
1 447
1 045
749
901
5 492
2 020
3 806
3 029
2 253
2 652
1 027
775
904
w
.b ps
F KEPERLUAN PESTA DAN UPACARA/PARTIES AND CEREMONIES 1 Perkawinan (sewa alat seperti peralatan pengantin, kursi, tenda, piring, jasa seperti ongkos perias pengantin, penghulu, serta sewa gedung, dsb.) Wedding (rental equipment such as bridal equipment, chairs, tents, plates, bridal makeup, marriage officiant, and building rent, etc.) 2 Khitanan dan ulang tahun (ongkos bengkong, biaya dokter/mantri/dukun sunat, boks makanan, pita/kertas penghias ruangan/balon, sewa kursi, sewa gedung, sewa hiburan)
(4)
2 206 10 430
.g o.
E
id
TABEL TABLE
5
w
ht
6
w
4
tp ://
3
Circumcision and birthdays costs (Bengkong, doctor/paramedic/excisors fee, food boxes, decoration, chair rent, building rent, entertainment) Perayaan hari raya agama (sewa kursi, sewa tenda, dsb) Religious festivals (chair rent, tent rent, etc.) Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH), umroh dan perjalanan rohani Pilgrimage and spiritual journey cost Upacara agama atau adat lainnya (memanggil Ustad, Pendeta, sesajen, dsb) Religious ceremonies or other customary activies (inviting Ustad, Pastor, etc.) Biaya pemakaman (ongkos memandikan jenazah, kain kafan, jasa penggali kubur, peti mati, biaya krematorium, biaya ngaben, dsb.) Funeral cost
48
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
o.
id
LAMPIRAN B APPENDIX B
ht
tp
://
w
w
w .b
ps
.g
GAMBAR-GAMBAR FIGURES
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
13,21 12,35 11,59
11,41 10,04
9,14 8,24
7,76
7,70
5,53
5,47
6,80 6,82
5,92
2013
2014
Perkotaan dan Perdesaan Urban and Rural
Perkotaan/Urban
Perkotaan + Perdesaan
Perkotaan
2016
Perdesaan/Rural
Perdesaan
.b ps
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk Padipadian, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Cereals, March 2012-2016 Susenas
w
w
Gambar B.1.1 Figure
2015
.g o.
2012
id
4,98
0,79
0,80
0,78
0,80
0,45
ht
0,44
tp ://
w
0,77
0,24
2012
Gambar B.1.2 Figure
0,51
0,53
0,46 0,36
0,27
0,26
2013 Perkotaan dan Perdesaan Perkotaan + Perdesaan Urban and Rural
2014
0,38
2015 Perkotaan/Urban Perkotaan
2016 Perdesaan/Rural Perdesaan
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk UmbiUmbian, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Tubers, March 2012-2016 Susenas
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
51
5,31
5,29
5,17
4,66 4,20
4,40
4,10
4,03
3,69
3,56
3,41
3,39
3,55
3,10
2012
2013
2014
Perkotaan/Urban Perkotaan
Perkotaan + Perdesaan
2016
Perdesaan Perdesaan/Rural
.b ps
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk Ikan/Udang/Cumi/Kerang, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Fish/Shrimp/Common Squid/Sheels, March 2012-2016 Susenas
w
w
Gambar B.1.3 Figure
2015
.g o.
Perkotaan dan Perdesaan Urban and Rural
id
3,06
w
2,25
2,06
tp ://
1,98
1,88
2,08 1,93 1,85
2,30 2,17 1,94
1,89
1,71
ht
1,74
2,19 1,98
2012
2013 Perkotaan dan Perdesaan Perkotaan + Perdesaan Urban and Rural
Gambar B.1.4 Figure
52
2014
2015 Perkotaan Perkotaan/Urban
2016 Perdesaan/Rural Perdesaan
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk Daging, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Meat, March 2012-2016 Susenas
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
3,22
3,21
3,17 3,10
3,08
3,06
3,06 3,06
3,00 2,96
2,94
2,89 2,85
2,80
2012
2013
id
2,79
2014
2015
Perdesaan/Rural Perdesaan
.b ps
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk Telur dan Susu, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Eggs and Milk, March 2012-2016 Susenas
w
14,44
w
13,96 12,72
13,11
tp ://
10,57
Perkotaan/Urban Perkotaan
w
Gambar B.1.5 Figure
2016
.g o.
Perkotaan dan Perdesaan Perkotaan + Perdesaan Urban and Rural
15,22 13,53
14,14
12,66
12,27
13,37 11,28
11,21
2014
2015
ht
10,75
14,59
2012
2013 Perkotaan dan Perdesaan Perkotaan + Perdesaan Urban and Rural
Gambar B.1.6 Figure
Perkotaan Perkotaan/Urban
2016 Perdesaan/Rural Perdesaan
Persentase Rata-rata Pengeluaran per Kapita Sebulan untuk Makanan dan Minuman Jadi, Susenas Maret 2012-2016 Percentage of Monthly Average Expenditure per Capita for Prepared Food and Beverages, March 2012-2016 Susenas
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
53
1,675 1,668
1,642
1,631
2012
2013
2014
.g o.
id
1,626
2015
2016
.b ps
Rata-rata Konsumsi Beras/Beras Ketan per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Rice/Glutinous Rice Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
w
w
Gambar B.2.1 Figure
0,029
tp ://
w
0,035
0,029
0,025
0,021
0,023
ht
0,023
0,013 0,011
2012
0,011
2013
2014
Jagung basah dengan kulit (Kg) Jagung dengan kulit (Kg) Fresh basah corn with husk (Kg)
Gambar B.2.2 Figure
54
2015
2016
Jagung pipilan/beras jagung (Kg) Jagung pipilan/beras jagung (Kg) Dry shelled corn/corn meal (Kg)
Rata-rata Konsumsi Jagung Basah dengan Kulit dan Jagung Pipilan/ Beras Jagung per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Dry Shelled Corn/Corn Meal Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
0,542 0,530
0,520 0,477 0,396 0,339 0,335
0,307
0,300
2013
2014
Bawang merah (Ons)/Onion (Ons) Bawang merah (Ons)
2015
2016
.g o.
2012
id
0,231
Bawang putih (Ons)/Garlic (Ons) Bawang putih (Ons)
.b ps
Rata-rata Konsumsi Bawang Merah dan Bawang Putih per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Shallot and Garlic Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
w
w
Gambar B.2.3 Figure
w
0,317
0,269
tp ://
0,273
0,242
ht
0,244
0,280
0,057 0,057
2012
2013
2014
Cabe merah (Kg)(Kg)/Chillies (Kg) Cabe merah
Gambar B.2.4 Figure
2015
0,047 0,044 2016
Cabe rawit Cabe rawit (Kg)(Kg)/Cayenne pepper (Kg)
Rata-rata Konsumsi Cabe Merah dan Cabe Rawit per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Chillies and Cayenne Pepper Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
55
0,151
0,144 0,141 0,136
0,136
0,136
0,135
0,134
0,134
2013
2014
Tahu(Kg) (Kg)/Soybean curd (Kg) Tahu
2015
2016
Tempe (Kg)/Fermented soybean curd (Kg) Tempe (Kg)
.g o.
2012
id
0,133
.b ps
Rata-rata Konsumsi Tahu dan Tempe per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Soybean Curd and Fermented Soybean Cake Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
w
w
Gambar B.2.5 Figure
1,432 1,299
w
1,275
ht
tp ://
1,242
1,305
0,102
0,105
0,099
2012
2013
2014
Gula pasir (Ons)/Sugar (Kg) Gula pasir (Ons)
Gambar B.2.6 Figure
56
0,136
2015
0,149
2016
Gula merah (Ons)/Brown sugar (Ons) Gula merah (Ons)
Rata-rata Konsumsi Gula Pasir dan Gula Merah per Kapita Seminggu, Susenas Maret 2012-2016 Weekly Average Sugar and Brown Sugar Consumption per Capita, March 2012-2016 Susenas
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id
LAMPIRAN C APPENDIX C
ht
tp
://
w
w
w .b
ps
.g
o.
KUESIONER (VSEN16.KP) QUESTIONNAIRE (VSEN16.KP)
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
59
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 60
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
61
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 62
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
63
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 64
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
65
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 66
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
67
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 68
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
69
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 70
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
71
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 72
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
73
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 74
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
75
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 76
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
id .g o. .b ps w w w tp :// ht Buku 1 – Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia, Susenas Maret 2016
77
id .g o. .b ps w w w tp :// ht 78
Book 1 – Consumption Expenditure of Population of Indonesia, March 2016 Susenas
.g o.
.b ps
w
w
w
tp ://
ht
id