PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NERACA KONSOLIDASI PER 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Data Saham)
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS AS OF DECEMBER 31, 2007 AND 2006 (Expressed in Millions of Rupiah, except Share Data)
A S S E T S
A K T I V A Catatan/ Notes AKTIVA LANCAR Kas dan Setara Kas Piutang Usaha Pihak Ketiga (setelah dikurangi Penyisihan Piutang tidak Tertagih sebesar 6.231 pada Tahun 2007 dan 4.492 pada Tahun 2006) Pihak Hubungan Istimewa Piutang Lain-lain (setelah dikurangi Penyisihan Piutang tidak Tertagih sebesar 2.746 pada Tahun 2007 dan 2.264 pada Tahun 2006) Persediaan - Bersih Piutang Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Aktiva Lancar Lainnya
2d,3
163.956 396.552
1.295.035
124.574 649.585
2e,5,22 2h,6
3.440 271.482
4.171 261.249
10 2g,7
22.101
2.458 10.689
3.080.350
2.347.761
CURRENT ASSETS Cash and Cash Equivalents Trade Receivables Third Parties (Net of Allowance for Doubtful Accounts of 6,231 in 2007 and 4,492 in 2006) Related Parties Other Receivables (Net of Allowance for Doubtful Accounts of 2,746 in 2007 and 2,264 in 2006) Inventories - Net Current Maturities of Long-term Receivables Other Current Assets Total Current Assets NON CURRENT ASSETS
8 2i,9
83.019
1.519 1.025
2j,11
360.571
403.254
2o,12 13 2p,17d 14
211.154 4.637 181.506 6.834
172.213 12.629 161.792 7.541
847.721
759.973
3.928.071
3.107.734
Jumlah Aktiva Tidak Lancar JUMLAH AKTIVA
2006
2.222.819
2e,4 2e,2f,4,33
Jumlah Aktiva Lancar AKTIVA TIDAK LANCAR Taksiran Tagihan Kelebihan Pembayaran Pajak Investasi pada Perusahaan Asosiasi Aktiva Tetap (setelah dikurangi Akumulasi Penyusutan sebesar 953.313 pada Tahun 2007 dan 884.606 pada Tahun 2006) Beban Eksplorasi dan Pengembangan Tangguhan - Bersih Uang Muka dan Jaminan Aktiva Pajak Tangguhan Aktiva Tidak Lancar Lainnya - Bersih
2007
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
Estimated Claims for Tax Refund Investment in Associated Company Property, Plant and Equipment (Net of Accumulated Depreciation of 953,313 in 2007 and 884,606 in 2006) Deferred Exploration and Development Costs - Net Advances, Deposits and Guarantees Deferred Tax Assets Other Non Current Assets - Net Total Non Current Assets TOTAL ASSETS
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
iii
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES NERACA KONSOLIDASI (Lanjutan) PER 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Data Saham)
CONSOLIDATED BALANCE SHEETS (Continued) AS OF DECEMBER 31, 2007 AND 2006 (Expressed in Millions of Rupiah, except Share Data)
LIABILITIES AND STOCKHOLDERS' EQUITY
KEWAJIBAN DAN EKUITAS Catatan/ Notes KEWAJIBAN LANCAR Hutang Usaha Pihak Ketiga Pihak Hubungan Istimewa Biaya Masih Harus Dibayar Hutang Pajak Penyisihan untuk Penutupan Tambang Terbuka Ombilin Bagian Penyisihan untuk Pengelolaan Lingkungan Hidup yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Jangka Panjang yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Lancar Lainnya
2007
15 2f,15,33 16 2p,17a
16.401 144 310.539 64.998
2n,19
5.420
18.964
Provision for Ombilin Open Pit Mine Closure
2n,18
17.672
12.028
Current Portion of Provision for Environmental Protection and Reclamation
2q,30,31g
864 90.510
221 8.238
695.010
431.533
Jumlah Ekuitas
JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
Total Current Liabilities
2l,21
322.024
292.950
2n,18
99.765
75.127
Provision for Environmental Protection and Reclamation - Net of Current Portion
-
483
Long-term Debt - Net of Current Maturities
421.789
368.560
1.116.799
800.093
12.154
12.181
Jumlah Kewajiban
EKUITAS Modal Saham - Nilai Nominal 500 (rupiah Penuh) per saham Modal Dasar - 1 lembar saham preferen dan 7.999.999.999 lembar saham biasa Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh - 1 lembar saham preferen dan 2.304.131.849 lembar saham biasa Tambahan Modal Disetor - Bersih Saldo Laba Telah Ditentukan Penggunaannya Belum Ditentukan Penggunaannya
Current Maturities of Long-term Debt Other Current Liabilities
NON CURRENT LIABILITIES
Jumlah Kewajiban Tidak Lancar
HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
CURRENT LIABILITIES Trade Payables Third Parties Related Parties Accrued Expenses Taxes Payable
97.439 1.698 293.352 188.055
Jumlah Kewajiban Lancar KEWAJIBAN TIDAK LANCAR Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Penyisihan untuk Pengelolaan Lingkungan Hidup - setelah Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Jangka Panjang setelah Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam satu Tahun
2006
2b, 23
Provision for Retirement and Employee Benefits
Total Non Current Liabilities Total Liabilities
MINORITY INTEREST IN NET ASSETS OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES STOCKHOLDERS' EQUITY
24 2r,25
1.152.066 30.485
1.152.066 30.485
856.360 760.207
627.239 485.670
2.799.118
2.295.460
3.928.071
3.107.734
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
Capital Stock - 500 (full amount) par value per share Authorized - 1 preferred share and 7,999,999,999 ordinary shares Issued and Fully Paid - 1 preferred share and 2,304,131,849 ordinary shares Additional Paid - In Capital - Net Retained Earnings Appropriated Unappropriated Total Stockholders' Equity TOTAL LIABILITIES AND STOCKHOLDERS' EQUITY
See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
iv
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Laba per Saham)
Catatan/ Notes PENJUALAN BEBAN POKOK PENJUALAN
4.123.855
3.533.480
SALES
2.198.407
COST OF GOODS SOLD
1.649.326
1.335.073
2k,29,34
33 2c,2q,30,31g 20
Bagian Laba Bersih Perusahaan Asosiasi Lain-lain - Bersih Penghasilan Lain-lain - Bersih LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
Beban Pajak Penghasilan - Bersih
LABA PER SAHAM
386.630 311.491 5.657
328.377 345.026 4.894
703.778
678.297
Total Operating Expenses
945.548
656.776
79.112 6.086 -
79.470 (57.731) (2.790)
(1.936) 29.318
(6.775)
INCOME FROM OPERATIONS OTHER INCOME (CHARGES) Interest Income Foreign Exchange - Net Employee Restructuring Expense Equity in Net Earnings of Associated Company Others - Net
112.580
12.174
1.058.128
668.950
INCOME BEFORE INCOME TAX
317.034 (19.714)
198.477 (17.706)
INCOME TAX EXPENSE (BENEFIT) Current Deferred
297.320
180.771
Income Tax Expense - Net
488.179
INCOME BEFORE MINORITY INTEREST IN NET INCOME OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES
760.808
23
(601) 760.207
LABA BERSIH
GROSS PROFIT OPERATING EXPENSES General and Administrative Selling and Marketing Exploration
2p,17b
LABA SEBELUM HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN HAK MINORITAS ATAS LABA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
2006
2.474.529
LABA USAHA
BEBAN (MANFAAT) PAJAK PENGHASILAN Kini Tangguhan
2007
2k,28,34
Jumlah Beban Usaha
PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN Penghasilan Bunga Selisih Kurs - Bersih Beban Restrukturisasi Karyawan
(Expressed in Millions of Rupiah, except Earning per Share)
2k,27,33,34
LABA KOTOR BEBAN USAHA Umum dan Administrasi Penjualan dan Pemasaran Eksplorasi
CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006
2s,37
330
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
(2.509) 485.670 211
Other Income - Net
MINORITY INTERESTS IN NET INCOME OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES NET INCOME EARNINGS PER SHARE
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
v
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN STOCKHOLDERS' EQUITY FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006 (Expressed in Millions of Rupiah)
Catatan/ Notes
Modal Saham/ Capital Stock
SALDO PER 1 JANUARI 2006 LABA BERSIH TAHUN 2006
Saldo Laba/Retained Earnings Telah Belum Ditentukan Ditentukan Penggunaannya/ Penggunaannya Appropriated Unappropriated
Tambahan Modal Disetor/ Additional Paid-In Capital
Jumlah Ekuitas/ Total Stockholders' Equity
1.152.066
30.485
403.049
467.060
2.052.660
-
-
-
485.670
485.670 (233.530)
BALANCE AS OF JANUARY 1, 2006 NET INCOME IN 2006
PEMBAGIAN DEVIDEN
26
-
-
-
(233.530)
PENYISIHAN UNTUK CADANGAN UMUM
26
-
-
224.190
(224.190)
PROGRAM KEMITRAAN
26
-
-
-
(4.670)
(4.670)
PARTNERSHIP PROGRAM
PROGRAM BINA LINGKUNGAN
26
-
-
-
(4.670)
(4.670)
COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM
1.152.066
30.485
627.239
485.670
2.295.460
-
-
-
760.207
760.207
-
-
-
(242.835)
(242.835)
-
-
SALDO PER 31 DESEMBER 2006 LABA BERSIH TAHUN 2007 PEMBAGIAN DEVIDEN
26
PEMBAGIAN TENTIEM
(4.000)
-
-
(4.000)
APPROPRIATION TO GENERAL RESERVE
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2006 NET INCOME IN 2007 DISTRIBUTION OF DIVIDEND DISTRIBUTION OF TENTIEM
PENYISIHAN UNTUK CADANGAN UMUM
26
-
-
233.121
(233.121)
PROGRAM KEMITRAAN
26
-
-
-
(4.857)
(4.857)
PARTNERSHIP PROGRAM
PROGRAM BINA LINGKUNGAN
26
-
-
-
(4.857)
(4.857)
COMMUNITY DEVELOPMENT PROGRAM
1.152.066
30.485
856.360
SALDO PER 31 DESEMBER 2007
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
760.207
-
DISTRIBUTION OF DIVIDEND
2.799.118
APPROPRIATION TO GENERAL RESERVE
BALANCE AS OF DECEMBER 31, 2007
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
vi
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2007 DAN 2006 (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2007 AND 2006 (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
2007
2006 CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Kas dari Pelanggan Penerimaan Kas dari Aktivitas Operasional Lainnya Pembayaran kepada Pemasok dan Karyawan Kas Diperoleh dari Aktivitas Operasi Pembayaran Pajak
4.384.669
3.324.857
48.641 (2.913.935)
72.149 (2.853.808)
1.519.375
Penerimaan Restitusi Pajak Penerimaan Bunga Kas Bersih Diperoleh dari Aktivitas Operasi
543.198
(213.925)
(286.887)
-
5.594
62.351
75.592
1.367.801
337.497
Pembayaran kembali Pinjaman Jangka Panjang
Net Cash Receipts from Operating Activities Payment for Taxes Cash Receipts from Tax Claims Cash Receipts from Interest Income Net Cash Provided by Operating Activities
Collection of Long-term Receivables from
dari PT Kereta Api Indonesia Perolehan Aktiva Tetap
Cash Receipts from Other Operations Activities Payments to Suppliers and Employees
CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI
Penambahan Investasi pada Perusahaan Asosiasi
Cash Receipts from Costumers
-
7.834
(129.977)
-
PT Kereta Api Indonesia Acquisitions of Investment of Associated Company
(52.129)
(39.241)
(182.106)
(31.407)
(242.835)
(233.530)
(4.857)
(4.670)
Payment for Partnership Program
Pembayaran untuk Program Bina Lingkungan
(4.857)
(4.670)
Payment for Community Development Program
Pembayaran Tentiem kepada Komisaris dan Direktur
(4.000)
Acquisitions of Property, Plant and Equipment
Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Investasi
CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Pembayaran Deviden kepada Pemegang Saham Pembayaran atas Program Kemitraaan
Net Cash Used in Investing Activities
-
Payment of Cash Dividends to Stockholders
Payment for Tentiem to Commissioners and Directors
Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan
KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS
(256.549)
(242.870)
929.146
63.220
(1.362)
Net Cash Used in Financing Activities NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
2.525
EFFECT OF EXCHANGE RATE DIFFERENCES ON CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS, AWAL
1.295.035
1.229.290
CASH AND CASH EQUIVALENTS, BEGINNING
KAS DAN SETARA KAS, AKHIR
2.222.819
1.295.035
CASH AND CASH EQUIVALENTS, ENDING
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasi ini
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements which are an integral part of these Consolidated Financial Statements
vii
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
UMUM
1.
a. U m u m
GENERAL a. G e n e r a l
PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk (”Perusahaan“) didirikan pada tanggal 2 Maret 1981, berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 42 tahun 1980 dengan Akta Notaris Mohamad Ali No. 1, yang telah diubah dengan Akta Notaris No. 5 tanggal 6 Maret 1984 dan No. 51 tanggal 29 Mei 1985 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahan tersebut disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan No. C2-7553HT.01.04.TH.85 tanggal 28 Nopember 1985 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 33, Tambahan No. 550, tanggal 25 April 1986. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, yang terakhir dalam Akta Notaris No. 57 tanggal 15 Desember 2006 dari Notaris Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., notaris pengganti Imas Fatimah, SH., mengenai perubahan pasal 11 dan pasal 14 Anggaran Dasar Perusahaan. Perubahan ini telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. W7-HT.01.04-5185 tanggal 19 Desember 2006 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 12 tanggal 9 Pebruari 2007, Tambahan No. 146.
PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk (”the Company“) was established on March 2, 1981 under Government Regulation No. 42 of 1980, based on Notarial Deed No. 1 of Mohamad Ali, as amended by Notarial Deeds No. 5 dated March 6, 1984 and No. 51 dated May 29, 1985 of the same notary. The deed of establishment and its amendments were approved by the Minister of Justice in his Decree No. C2-7553-HT.01.04.TH.85 dated November 28, 1985 and were published in Supplement No. 550 of the State Gazette No. 33 dated April 25, 1986. The Company’s articles of association have been amended several times, most recently by Notarial Deed No. 57 dated December 15, 2006 of Nila Noordjasmani Soeyasa Besar, SH., substituting Imas Fatimah, SH., regarding changes in article 11 and article 14 of the Company’s articles of association. These changes were approved by the Minister of Justice and Human Rights in his Decree No. W7-HT.01.04-5185 dated December 19, 2006 and was published in State Gazette No. 12 Supplement No. 146 dated February 9, 2007.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 56 tanggal 30 Oktober 1990, Perum Tambang Batubara, sebuah perusahaan batubara yang berlokasi di Sawahlunto, Sumatera Barat, digabung dengan Perusahaan.
Based on Government Regulation No. 56 dated October 30, 1990, Perum Tambang Batubara, a coal company located in Sawahlunto, West Sumatera, was merged with the Company.
Pada tahun 1993, Perusahaan ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia untuk mengembangkan Satuan Kerja Perusahaan Briket (Catatan 31c).
In 1993, the Company was appointed by the Indonesian Government to develop a Coal Briquette Operating Unit (Note 31c).
1
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
a. U m u m (Lanjutan)
G E N E R A L (Continued) a. G e n e r a l (Continued)
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, maksud dan tujuan Perusahaan terutama bergerak dalam bidang industri tambang batubara meliputi kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian, pengangkutan dan perdagangan, pemeliharaan fasilitas dermaga khusus batubara baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain, pengoperasian pembangkit listrik tenaga uap baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain dan memberikan jasa-jasa konsultasi dalam bidang industri pertambangan batubara.
According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises coal mining activities, including general survey, exploration, exploitation, production, refining, transportation and trading, maintenance of special coal port facilities for internal and external needs, operation of steam power plants for internal and external needs and providing consulting services related to the coal mining industry.
Perusahaan memiliki dua unit pertambangan yaitu Unit Pertambangan Tanjung Enim (“UPT”) yang berlokasi di Tanjung Enim, Sumatera Selatan, dioperasikan dengan sistem penambangan terbuka dan Unit Pertambangan Ombilin (“UPO”) yang berlokasi di Sawahlunto, Sumatera Barat, dioperasikan dengan sistem tambang terbuka dan dalam (bawah tanah). Produksi di tambang terbuka UPO berakhir pada tanggal 24 Desember 2002 dan pada tanggal 31 Desember 2007 berada dalam proses rehabilitasi. Selain itu, Perusahaan mengoperasikan Pelabuhan Tarahan di Lampung dan Dermaga Kertapati di Sumatera Selatan untuk pengiriman batubara.
The Company has two mining units, Tanjung Enim Mining Unit (“UPT”) located at Tanjung Enim, South Sumatera, with an open pit mining system, and Ombilin Mining Unit (“UPO”) located at Sawahlunto, West Sumatera, with both open pit and underground mining system. Production in UPO’s open-mining system ceased on December 24, 2002 and as of December 31, 2007, the open pit mine is under rehabilitation. In addition, the Company operates Tarahan Port in Lampung and Kertapati Jetty in South Sumatera for coal deliveries.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan
b. The Company’s Public Offerings
Pada tanggal 23 Desember 2002, Perusahaan melakukan penawaran umum saham perdana. Jumlah saham yang ditawarkan kepada masyarakat adalah 346.500.000 saham yang terdiri dari 315.000.000 saham divestasi yang dahulu dimiliki oleh Negara Republik Indonesia dan 31.500.000 saham baru dengan nilai nominal 500 (rupiah penuh) per saham dengan harga penawaran perdana 575 (rupiah penuh) per saham. Dalam rangka penawaran saham perdana ini, Perusahaan menerbitkan 173.250.000 waran seri I yang diberikan kepada pemegang saham (kecuali kepada Pemerintah Indonesia) yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perusahaan pada tanggal 23 Juni 2003 dengan alokasi 1 lembar waran untuk setiap 2 lembar saham yang dimiliki.
On December 23, 2002, the Company initiated an initial public offering. The number of shared offered to the public was 346,500,000 shares which consisted of 315,000,000 divestment shares owned previously by the Government of Republic of Indonesia and 31,500,000 new share with par value of 500 (full amount) per shares at an initial offer price of 575 (full amount) per share. In relation to the initial public offering, the Company issued 173,250,000 series I warrants to the shareholders (except to the Government of Indonesia) listed on the Shareholders’ Register on June 23, 2003 with an allocation of 1 warrant for each 2 shares owned.
2
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan) b. Penawaran (Lanjutan)
1.
Umum
Efek
Perusahaan
G E N E R A L (Continued) b. The Company’s Public Offerings (Continued)
Harga pelaksanaan waran adalah 675 (rupiah penuh) yang dapat dikonversikan sejak tanggal 30 Juni 2003 sampai dengan tanggal 22 Desember 2005. Seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek Jakarta dan Surabaya sejak tanggal 23 Desember 2002.
The exercise price of the warrant is 675 (full amount) exercisable from June 30, 2003 until December 22, 2005. All of the Company’s shares are listed on the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges since December 23, 2002.
Sampai pada tanggal 31 Desember 2005, sebanyak 172.631.850 lembar waran telah dikonversi.
As of December 31, 2005, 172,631,850 warrants were exercised.
c. Kuasa Pertambangan
c. Mining Authorizations
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, Perusahaan memiliki izin eksplorasi dan eksploitasi yang tercakup dalam Kuasa Pertambangan (“KP”) seluas 66.413,7 Ha di sekitar Tanjung Enim, 3.950 Ha di Ombilin dan 17.100 Ha di daerah Riau. Rincian dari masingmasing KP adalah sebagai berikut : Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
As of December 31, 2007, the Company has exploration and exploitation permits over a mining area of 66,413.7 hectares around Tanjung Enim, 3,950 hectares around Ombilin and 17,100 hectares at Riau. The details of each Mining Authorization (“KP”) are as follows :
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
KW.00PP0083/ DU.8/SUMSEL
7.621
-
SK DJPU No. 206.K/24.01/ DJP/2000 berlaku sampai dengan/valid until 31/12/2010
SK Gubernur Sumsel No. 147/KPTS/ DISPERTAMBEN/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 31/12/2010
Muara Tiga Besar
DU.1426/SUMSEL
3.300
-
SK DJPU No. 439.K/2014/ DDJP/1995 berlaku sampai dengan/valid until 27/08/2019
SK Gubernur Sumsel No. 520/KPTS/ PERTAMBEN/2006 berlaku sampai dengan/valid until 13/10/2011
Banko Barat
DU.1422/SUMSEL
4.500
-
SK DJPU No. 523.K/2014/ DDJP/1995 berlaku sampai dengan/valid until 23/10/2025
SK Bupati ME No. 1073/KPTS/ TAMBEN/2006 berlaku sampai dengan/valid until 08/09/2011
Lokasi/Location Tanjung Enim Air Laya
3
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
c. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)
G E N E R A L (Continued) c. Mining Authorizations (Continued)
Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
Banko - Suban Jeriji
KW.ME.01.ET.002
25.360
-
SK Bupati ME/ Decision Letter of ME Regent No. 857/ KPTS/TAMBEN/2005 berlaku sampai dengan/valid until 08/09/2035
Bunian Sukamerindu, Air Selero, Kungkilan, Arahan, Banjarsari **
KW.DP.16.03.04. 01.04
24.751
-
Gubernur Sumatera Selatan/Governor of South Sumatera No. 461/KPTS/ PERTAMBEN/2003 berlaku sampai dengan/valid until 11/09/2023 Dialihkan Kewenangannya dari Gubernur kepada Bupati dengan SK Gubernur/the authority to grant the exploitation permit for this area was transferred from the Governor to the area's Regent based on Governor Decision Letter No. 556&557/ KPTS/Pertamben/2004 (Catatan 32b/Note 32b )
KW.97PP0146
881,7
-
KMPE/MMED No. 1550.K/2014/ MPE/1997 berlaku sampai dengan/ valid until 26/10/2025
Lokasi/Location Tanjung Enim
Bukit Kendi (Anak Perusahaan/ Subsidiary)
Jumlah/Total
66.413,7
4
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
-
KPME/MMED No. 1551.K/2015/MPE/1997 dan telah diperpanjang dengan/and has been extended with No. 591/KPTS/ Dispertamben/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 22/09/2012
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
c. Kuasa Pertambangan (Lanjutan)
Lokasi/Location Ombilin
c. Mining Authorizations(Continued)
Kuasa Pertambangan/ Mining Authorization (KP)
Sigalut
G E N E R A L (Continued)
Area (Ha)
KP Eksplorasi/ KP Exploration
DU.143/SUMBAR (KW.99FEP022)
2.950
-
Keputusan Walikota Sawahlunto/ Decision Letter of Sawahlunto Mayor No. 09.60. PERINDAGKOP/2007 berlaku sampai dengan/ valid until 16/02/2009
KW00/PP0256
1.000
-
No. 23/KP/Exploitasi/ 2005 berlaku sampai dengan/valid until 03/06/2010
-
-
Keputusan Bupati Indragiri Hulu No. 02.K/IUP/Distamben03/VI/2005 berlaku sampai dengan/ valid until 09/06/2035
-
Sijunjung
Jumlah/Total
KP Eksploitasi/ KP Exploitation
KP Pengangkutan dan Penjualan/ KP Loading and Sale
SK DJPU No. 238.K/25.04/DDJP/ 1998 berlaku sampai dengan/valid until 28/07/2008
3.950
Riau Peranap Cerenti
KW.96PP0289
17.100
** Dalam proses menunggu keputusan Pengadilan Negeri Lahat (Catatan 32b)
** Waiting for further decision from Lahat court of First Instance (Note 32b)
d. Struktur Perusahaan dan Anak Perusahaan
d. The Company’s and Subsidiaries’ Structure
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, Perusahaan memiliki Anak Perusahaan, dengan rincian sebagai berikut :
Anak Perusahaan/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 31 Desember 2007 dan 2006/ December 31, 2007 and 2006 %
%
75
PT Batubara Bukit Kendi
Tanjung Enim
75
PT Bukit Asam Prima
Jakarta
99
As of December 31, 2007 and 2006, the Company has Subsidiaries with details as follows :
Jumlah Aktiva (Jutaan Rp)/ Total Assets (Millions of Rp) 2007 2006
-
88.499
83.037
63.593
-
5
Tanggal Operasi Komersial/ Commercial Operational Date
Tanggal Perolehan Anak Perusahaan/ Acquisition Date
1 Mei 1997 May 1, 1997
21 Oktober 1996 October 21, 1996
Industri Tambang Batubara/ Coal Mining Industry
Juli 2007 July, 2007
28 Pebruari 2007 February 28, 2007
Perdagangan Batubara/ Coal Trading
Kegiatan Usaha/ Scope of Activities
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
d. Struktur Perusahaan dan Anak Perusahaan (Lanjutan)
Anak Perusahaan/ Subsidiaries
Domisili/ Domicile
Persentase Kepemilikan/ Percentage of Ownership 31 Desember 2007 dan 2006/ December 31, 2007 and 2006 %
G E N E R A L (Continued) d. The Company’s and Subsidiaries’ Structure (Continued)
Tanggal Operasi Komersial/ Commercial Operational Date
Jumlah Aktiva (Jutaan Rp)/ Total Assets (Millions of Rp) 2007 2006
Tanggal Perolehan Anak Perusahaan/ Acquisition Date
Kegiatan Usaha/ Scope of Activities
%
PT Bukit Asam Metana Ombilin
Jakarta
99,99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
PT Bukit Asam Metana Enim
Jakarta
99,99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
PT Bukit Asam Metana Peranap
Jakarta
99,99
-
500
-
Belum Beroperasi Not Operating
12 Nopember 2007 Industri Tambang Gas November 12, 2007 Metana Batubara/ Methane Gas Coal Mining Industry
e. Komisaris, Direksi dan Karyawan
e. Commissioners, Directors and Employees
Susunan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :
Komisaris Komisaris Utama
As of December 31, 2007 and 2006, the members of the Company’s Commissioners and Directors are as follows :
Commissioners President Commissioner
: Jarman
Komisaris
: Mahyudin Lubis : Supriyadi : Mirza Mochtar
Commissioners
Komisaris Independen
: Mirman : Singgih Riphat
Independent Commissioners
Direksi Direktur Utama Direktur
: : : : : :
Sukrisno Dono Boestami Milawarma Heri Supriyanto Tiendas Mangeka Mahbub Iskandar
6
Directors President Director Directors
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
1.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
U M U M (Lanjutan)
1.
e. Komisaris, Direksi dan Karyawan (Lanjutan)
2.
e. Commissioners, Directors and Employees (Continued)
Jumlah gaji dan tunjangan lainnya yang diterima Komisaris dan Direksi Perusahaan sekitar 11,2 miliar dan 7,7 miliar masing-masing pada tahun 2007 dan 2006.
The compensation received by the Company’s Commissioners and Directors amounted to approximately 11.2 billion and 7.7 billion in 2007 and 2006, respectively.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, Perusahaan dan Anak Perusahaan mempunyai 3.357 dan 3.416 karyawan tetap.
The Company and its subsidiaries have a total of 3,357 and 3,416 permanent employees as of December 31, 2007 and 2006, respectively.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
a.
G E N E R A L (Continued)
Dasar Penyusunan Konsolidasi
Laporan
2.
Keuangan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a. Basis of Statements
Consolidated
Financial
Laporan Keuangan Konsolidasi disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yaitu Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan peraturan Badan Pengawasan Pasar Modal (BAPEPAM).
The Consolidated Financial Statements were prepared in accordance with generally accepted accounting principles in Indonesia, which are based on Indonesian Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and the regulations of the Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM).
Laporan Keuangan Konsolidasi disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali untuk akun-akun tertentu yang dicatat berdasarkan basis lain seperti diungkapkan pada kebijakan akuntansi di masing-masing akun tersebut.
The Consolidated Financial Statements were prepared on the accrual basis using the historical cost concept, except for certain accounts that are measured on the basis described in the related accounting policies.
Laporan Arus Kas Konsolidasi menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan menurut aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The Consolidated Statements of Cash Flows present the receipts and payments of cash and cash equivalents classified into operating, investing and financing activities.
7
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
b.
c.
2.
Prinsip-prinsip Konsolidasi
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued)
ACCOUNTING
b. Principles of Consolidated
Laporan Keuangan Anak Perusahaan (Catatan 1d) yang dimiliki oleh Perusahaan lebih dari 50 % hak suara dikonsolidasikan dengan Laporan Keuangan Perusahaan.
The accounts of the Subsidiaries (Note 1d) which 50 % of the voting shares are owned by the company are consolidated into the Company’s Financial Statements.
Bagian proporsional aktiva bersih dari pemegang saham minoritas pada Anak Perusahaan yang dikonsolidasikan disajikan sebagai “Hak Minoritas atas Aktiva Bersih Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan” di Neraca Konsolidasi.
The proportionate shares in net assets of the minority stockholders of the consolidated Subsidiaries are presented as “Minority Interests in Net Assets of Consolidated Subsidiaries” in the Consolidated Balance Sheet.
Seluruh saldo akun dan transaksi yang signifikan antar Perusahaan yang dikonsolidasikan telah dieliminasi sebagai satu kesatuan usaha.
All significant intercompany accounts and transactions have been eliminated as one business entity.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi telah diterapkan secara konsisten oleh Anak Perusahaan.
The accounting policies adopted in preparing the Consolidated Financial Statements were consistently applied by the Subsidiaries.
Transaksi dalam Mata Uang Asing
c. Foreign Currency Transactions
Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan.
Transactions involving foreign currencies are recorded in Rupiah at the rates of exchange prevailing at the time transactions are made.
Pada tanggal Neraca Konsolidasi, aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah yang diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal terakhir transaksi perbankan tahun tersebut. Laba atau rugi kurs yang telah dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan.
At Consolidated Balance Sheet dates, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted using the middle rate of Bank Indonesia at the last banking transactions date for the year. Any resulting gains or losses on foreign exchange are credited or charged to operations of the current year.
8
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
c.
Transaksi (Lanjutan)
dalam
Mata
Uang
2.
Asing
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued)
ACCOUNTING
c. Foreign Currency Transactions (Continued)
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, nilai kurs yang digunakan adalah sebagai berikut :
As of December 31, 2007 and 2006, the rates of exchange used were as follows :
Rupiah Penuh/Rupiah Full Amounts 2007 2006 Mata Uang 1 Dollar Amerika Serikat 1 Dollar Singapura 1 Euro Eropa
d.
Currency 9.419 6.502 13.760
9.020 5.879 11.858
Kas dan Setara Kas
d. Cash and Cash Equivalents
Setara kas meliputi investasi yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi penggunaannya. e.
Cash equivalents consist of investments with maturities of three months or less since the date of placement and are not used as collateral.
Piutang
e. R e c e i v a b l e s
Piutang disajikan dalam jumlah bersih setelah dikurangi dengan penyisihan piutang tidak tertagih yang diestimasi berdasarkan penelaahan manajemen atas kolektibilitas saldo piutang. Penghapusan piutang dilakukan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih. f.
1 United States Dollar 1 Singapore Dollar 1 European Euro
Receivables are recorded net of allowance for doubtful accounts, based on management’s review of the collectibility of outstanding amounts. Accounts are written-off as bad debts in the period in which they are determined to be not collectible.
Transaksi dengan pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
f. Transactions with Related Parties
Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa sesuai dengan PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”.
The Company and its Subsidiaries have transactions with certain related parties as defined under PSAK No. 7 “Related Party Disclosures”.
Seluruh transaksi signifikan dengan pihakpihak yang mempunyai hubungan istimewa telah diungkapkan di Laporan Keuangan Konsolidasi.
All significant transactions with related parties are disclosed in the related notes to the Consolidated Financial Statements.
9
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
g.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
(Lanjutan)
2.
Biaya Dibayar di Muka
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (Continued) g. Prepaid Expenses
Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai dengan masa manfaatnya dengan menggunakan metode garis lurus. h.
Prepaid expenses are charged over the periods benefited using the straight-line method.
Persediaan
h. I n v e n t o r i e s
Persediaan batubara diakui sebesar nilai yang lebih rendah antara harga perolehan dengan nilai realisasi bersih. Harga perolehan ditentukan berdasarkan metode rata-rata bergerak dan terdiri dari bahan baku, tenaga kerja, penyusutan serta alokasi biaya overhead yang terkait dengan aktivitas penambangan. Nilai realisasi bersih adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan biaya penjualan. i.
ACCOUNTING
Coal inventories are valued at the lower of cost or net realizable value. Cost is determined on a moving average basis and comprises materials, labor, depreciation and overhead related to mining activities. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated cost of completion and the estimated cost necessary to make the sale.
Investasi
i.
Investments
Penyertaan saham Perusahaan dengan persentase pemilikan paling sedikit 20 % tetapi tidak lebih dari 50 % dicatat dengan metode ekuitas (equity method) dimana biaya perolehannya ditambah atau dikurangi dengan bagian atas laba (rugi) bersih Perusahaan Asosiasi disesuaikan dengan jumlah amortisasi secara garis lurus selama 5 tahun atas selisih antara biaya perolehan penyertaan saham dan proporsi pemilikan Perusahaan atas nilai wajar aktiva bersih pada tanggal perolehan (goodwill). Jika bagian Perusahaan atas kerugian Perusahaan Asosiasi sama atau melebihi nilai tercatat dari investasi, maka investasi dilaporkan nihil. Jika selanjutnya Perusahaan Asosiasi memperoleh laba, Perusahaan akan mengakui setelah bagiannya atas laba melebihi bagiannya atas kerugian bersih yang belum diakui.
Investment in shares of stock in which the Company has ownership interest of at least 20 % but not exceeding 50 % are accounted for under the equity method whereby the cost of the investments is increased or decreased by the Company’s share in the net earnings (losses) is adjusted for the straight-line amortization over a 5-year period, of the difference between the cost of such investment and the Company’s proportionate share in the underlying fair value of the net assets at the date of acquisition (goodwill). If the Company’s share of losses in an Associated Company equals or exceeds the carrying amount of the investment, the investment is reported at zero value. If the Associated Company earns an income, the Company will recognize such income only after its share on income exceeds its shares on unrecognized net losses.
Penyertaan saham dengan pemilikan kurang dari 20 % dinyatakan sebesar biaya perolehan.
Investments in which the ownership interest is less than 20 % are stated at cost.
10
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
j.
2.
Aktiva Tetap
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) j.
Property, Plant and Equipment
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan alat tambang utama yang digunakan dalam operasi pertambangan dihitung dengan menggunakan metode unit produksi. Alat tambang utama terdiri dari Bucket Whell Excavators (BWE), Conveyor System (CS), Central Distribution Point (CDP), Spreader and Stacker & Reclaimer (SR).
Property, Plant and Equipment are stated at cost less accumulated depreciation. Depreciation of the main mining equipment units used in mining operations is calculated using the unit-of-production method. The main mining equipment units consist of Bucket Whell Excavators (BWE), Conveyor System (CS), Central Distribution Point (CDP), Spreader and Stacker & Reclaimer (SR).
Penyusutan aktiva tetap lainnya, kecuali tanah, dihitung dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aktiva tetap sebagai berikut :
Depreciation of other fixed assets, except land, are computed on the straight-line method using the following estimated useful lives : Tahun/Years
Bangunan dan Prasarana Mesin dan Peralatan Kendaraan Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
5 - 20 5 - 20 4 3-4
Building and Infrastructure Machinery and Equipment Vehicles Office and Hospital Equipment
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aktiva atau yang memberikan tambahan manfaat ekonomis berupa peningkatan kapasitas atau mutu produksi dikapitalisasi dan disusutkan dengan tarif penyusutan yang sesuai.
The cost of repairs and maintenance is charged to operations as incurred. Expenditures which extend the future life of assets or provide further economic benefits by increasing the capacity or quality of production are capitalized and depreciated based on applicable depreciation rates.
Aktiva dalam penyelesaian diakui sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya tersebut direklasifikasikan ke masing-masing akun aktiva tetap yang bersangkutan pada saat proses konstruksi telah selesai dan aktiva siap untuk digunakan. Penyusutan mulai dibebankan pada saat aktiva tersebut mulai digunakan.
Construction in progress is stated at cost. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed assets account when the construction is substantially completed and the asset constructed is ready for its intended use. Depreciation is charged from the date when assets are brought into use.
Aktiva tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau yang dijual, biaya perolehan serta akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari akun aktiva tetap dan laba atau rugi yang terjadi dibebankan pada tahun berjalan.
When assets are retired or otherwise disposed of, their cost and the related accumulated depreciation are taken out from the accounts and the resulting gain or loss is recognized in the current year.
11
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
j.
2.
Aktiva Tetap (Lanjutan)
j. Property, Plant and Equipment (Continued)
Apabila nilai tercatat aktiva lebih besar dari nilai yang diperkirakan dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aktiva harus diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat dipulihkan yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai. k.
l.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
When the carrying amount of an asset is greater than its estimated recoverable amount, it is written down immediately to its recoverable amount, which is determined as the higher of net selling price or value in use.
Pengakuan Pendapatan dan Beban
k. Revenue and Expenses Recognition
Pendapatan dari penjualan lokal diakui ketika hak kepemilikan batubara dan briket beralih kepada pelanggan. Pendapatan dari penjualan ekspor diakui pada saat pengapalan batubara ke pelanggan.
Revenue from domestic sales is recognized when the ownership of coal and briquette passes to the customers. Revenue from export sales is recognized upon shipment of the coal to the customers.
Beban diakui pada saat terjadinya transaksi secara akrual.
Expenses are recognized when incurred on an accrual basis.
Manfaat Pensiun Karyawan
dan
Kesejahteraan
l. Retirement and Employee Benefits
Perusahaan dan Anak Perusahaan menyelenggarakan program tabungan pensiun karyawan melingkupi semua karyawan tetapnya yang memenuhi syarat. Premi dihitung secara periodik oleh pengelola dana berdasarkan gaji dasar terakhir karyawan, dimana karyawan mengkontribusikan persentase tertentu dari gaji dasarnya dan sisa kontribusi ditanggung oleh Perusahaan.
The Company and its Subsidiaries’ have a contributory employee savings program covering all of its qualified permanent employees. The premium is computed periodically by the fund manager based on the latest basic salaries of employees whereby the employees contribute a certain percentage of their basic salaries and the Company contributes the balance of the required premium.
Perusahaan dan Anak Perusahaan juga menyelenggarakan program pensiun manfaat karyawan untuk seluruh karyawan tetapnya. Kontribusi karyawan dan kontribusi Perusahaan dan Anak Perusahaan untuk program tersebut masing-masing dihitung sebesar 4,5 % dan 14,45 % dari penghasilan karyawan. Disamping itu, Perusahaan dan Anak Perusahaan juga wajib melakukan kontribusi yang dihitung secara aktuaria.
The Company and its Subsidiaries also have a defined benefit retirement plan covering all of its permanent employees. Employees’, Company’s and its Subsidiaries contributions to the plan are computed at 4.5 % and 14.45 %, respectively, of the employees’ basic salary. The Company and its Subsidiaries also provided the additional contribution based on actuaria computation.
12
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
l.
Manfaat Pensiun Karyawan (Lanjutan)
dan
2.
Kesejahteraan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) l. Retirement (Continued)
Perusahaan dan Anak Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2004) – Imbalan Kerja dalam memperhitungkan manfaat karyawan. Berdasarkan PSAK No. 24 (Revisi 2004), penentuan biaya imbalan kerja menurut Undang-undang No. 13/2003 ditentukan dengan menggunakan metode perhitungan aktuaria Projected-unit-credit. Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan dan beban, apabila akumulasi bersih keuntungan dan kerugian aktuarial yang belum diakui untuk setiap program pada akhir periode pelaporan sebelumnya melebihi jumlah yang besar daripada 10 % dari nilai kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut dan 10 % dari nilai wajar aktiva program pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian diakui dengan menggunakan metode garis lurus selama sisa rata-rata masa kerja karyawan yang diharapkan. Selanjutnya, biaya jasa lalu yang berasal dari penerapan awal program yang ada saat ini harus diamortisasi selama jangka waktu tertentu sampai imbalan tersebut menjadi vested.
and
Employee
Benefits
The Company and its Subsidiaries apply PSAK No. 24 (2004 Revision) - “Employee Benefits” in accounting for employee service entitlements. Under PSAK No. 24 (2004 Revision), the cost of providing employee benefits under the Law No. 13/2003 is determined using the Projected-unit-credit actuarial valuation method. Actuarial gains and losses are recognized as income or expense when the net cumulative unrecognized actuarial gains and losses for each individual plan at the end of the previous reporting year exceeded the greater of 10 % of the defined benefit obligation at that date and 10 % of fair value of plan assets at that date. These gains or losses are recognized on a straight-line basis over the expected average remaining working lives of the employees. Further, past service cost arising from the introduction of a defined benefit payable of an existing plan is required to be amortized over the period until the benefits concerned become vested.
m. Pengupasan Tanah Tambang
m. Mine Stripping Costs
Secara umum, biaya pengupasan dibebankan dalam operasi pada saat terjadinya. Namun demikian, beberapa kandungan cadangan Perusahaan dan Anak Perusahaan memliki kandungan batubara dan ratio “waste-to-ore” yang berbeda selama umur tambang. Biaya pengupasan cadangan tersebut, sejauh tidak berkaitan dengan produksi batubara pada saat tersebut, dikapitalisasi dan dibebankan pada operasi pada saat batubara diproduksi.
In general, stripping costs are charged to operations as incurred. However, certain of the Company’s and Subsidiaries’ deposit have diverse coal content and waste-to-ore ratios over the mine’s life. Stripping costs for use deposits, to the extent they do not relate to current coal production, are capitalized and then charged to operations when the coal is produced.
n. Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup
n. Environmental Protection and Reclamation Expenditures
Restorasi, rehabilitasi, dan biaya lingkungan hidup lainnya yang timbul selama tahap produksi dibebankan sebagai bagian dari biaya produksi.
Restoration, rehabilitation and environmental expenditures incurred during the production phase of operations are charged as part of the cost of production.
13
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
n. Beban Pengelolaan (Lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Hidup
n. Environmental Protection and Reclamation Expenditures (Continued)
Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki kewajiban tertentu untuk merestorasi dan merehabilitasi daerah pertambangan sesuai produksi selesai. Kewajiban tersebut telah diakrual sehingga akrual tersebut akan mencukupi untuk memenuhi kewajiban yang timbul ketika penambangan sudah berakhir. Perubahan taksiran biaya restorasi dan lingkungan hidup yang akan terjadi dihitung secara prospektif berdasarkan sisa umur tambang.
The Company and its Subsidiaries have certain obligations to restore and rehabilitate mining areas following the completion of production. Such obligations are being accrued, so that the accrual will be adequate to meet those obligations once production from the resource is completed. Changes in estimated restoration and environmental costs to be incurred are accounted for on a prospective basis over the remaining mine life.
o. Beban Eksplorasi Tangguhan
Lingkungan
2.
dan
Pengembangan
o. Deferred Costs
Exploration
and
Development
Beban eksplorasi dan evaluasi diakumulasi untuk setiap area of interest dan ditangguhkan sebagai aktiva apabila biaya-biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh kembali melalui eksploitasi atau penjualan, atau kegiatan tersebut belum mencapai tahap yang memungkinkan untuk dapat menentukan apakah kegiatan tersebut akan dapat menghasilkan cadangan terbukti ekonomis serta kegiatan aktif yang signifikan dalam area of interest terkait masih berlangsung. Pemulihan beban eksplorasi dan evaluasi yang ditangguhkan sangat tergantung pada keberhasilan eksploitasi dan pengembangan area terkait.
Exploration and evaluation expenditures are accumulated for each area of interest and deferred as in asset when the costs are expected to be recouped through exploitation or sale, or when activities in the area of interest have not yet reached a stage which permits a reasonable assessment of the existence or otherwise of economically recoverable reserves and active and significant operations in or in relation to the area are continuing. Ultimate recovery of exploration and evaluation expenditures carried forward is dependent on successful development and exploitation of the respective areas.
Beban pengembangan termasuk biaya-biaya untuk mengembangkan area of interest sebelum dimulainya operasi dalam area of interest terkait dikapitalisasi dan diamortisasi berdasarkan antisipasi batubara yang dapat diproduksi selama estimasi umur tambang atau periode KP, mana yang lebih pendek. Beban tangguhan yang belum diamortisasi dihapuskan pada periode dimana Perusahaan menentukan tidak ada nilai yang dapat diharapkan dari area of interest terkait di masa mendatang.
Development expenditures which incorporate costs for developing an area of interest prior to the commencement of operations in the respective area are capitalized and are amortized based on anticipated coal production during the estimated mine life or mining authorized period, whichever is shorter. Unamortized deferred costs are written-off in the period in which the Company determines that no future value is expected from the area of interest.
Beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan diamortisasi dengan menggunakan metode unit produksi yang dihitung sejak tanggal dimulainya produksi komersial dari setiap area of interest terkait.
Deferred exploration and development expenditures are amortized using the unit-ofproduction method from the date of commencement of commercial production of each respective area of interest.
14
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
o. Beban Eksplorasi dan Tangguhan (Lanjutan)
2.
Pengembangan
o. Deferred Exploration Costs (Continued)
Nilai tercatat untuk setiap area of interest ditelaah secara berkala dan apabila nilai tercatat melebihi nilai yang diharapkan di masa datang, kelebihan tersebut disisihkan atau dihapuskan pada tahun hal tersebut ditentukan.
and
Development
The net carrying value of each area of interest is reviewed regularly and to the extent this value exceeds its recoverable value, that excess is provided for or written-off in the year in which this is determined.
p. Beban Pajak Penghasilan
q.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
p. Corporate Income Tax
Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diakui atas perbedaan waktu antara aktiva dan kewajiban untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak di masa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.
Current tax expense is provided based on the estimated taxable income for the year. Deferred tax assets and liabilities are recognized for temporary differences between the financial and the tax bases of assets and liabilities at each reporting date. Future tax benefits, such as the carry-forward to unused tax losses, are also recognized to the extent that realization of such benefits is probable.
Aktiva dan kewajiban pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada saat aktiva dipulihkan atau kewajiban diselesaikan, berdasarkan tarif pajak (peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau yang telah secara substantif berlaku pada tanggal Neraca Konsolidasi.
Deferred tax assets and liabilities are measured by using the tax rates that are expected to apply to the period when the asset is realized or the liability is settled, based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the Consolidated Balance Sheet date.
Perubahan atas kewajiban perpajakan dicatat pada saat surat keputusan pajak diterima atau jika dilakukan banding oleh Perusahaan atau Anak Perusahaan, pada saat hasil banding atas surat keputusan pajak tersebut telah ditentukan.
Amendment to tax obligation is recorded when an assessment is received or, if appealed against by the Company or its Subsidiaries, when the result of the appeal is determined.
Instrumen Derivatif
q. Derivative Instrument
Instrumen keuangan derivatif pada awalnya diakui di Neraca Konsolidasi berdasarkan biaya perolehannya dan selanjutnya dinilai kembali berdasarkan nilai wajarnya. Metode untuk mengakui keuntungan dan kerugian yang terjadi tergantung pada sifat dari obyek yang dilindungi nilainya.
Derivative financial instruments are initially recognized in the Consolidated Balance Sheet at cost and subsequently are remeasured at their fair value. The method of recognizing the resulting gain or loss is dependent on the item being hedged.
15
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
q.
2.
Instrumen Derivatif (Lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued) q. Derivative Instrument (Continued)
Perusahaan mengelompokkan derivatif sebagai (1) instrumen lindung nilai terhadap nilai wajar suatu aktiva atau kewajiban yang diakui atau terhadap komitmen teguh yang belum diakui (lindung nilai atas nilai wajar), atau; (2) instrumen lindung nilai transaksi yang diperkirakan akan terjadi (lindung nilai arus kas), atau; (3) lindung nilai terhadap investasi bersih pada entitas asing, pada tanggal kontrak derivatif dilakukan.
The Company designates certain derivatives as either (1) a hedge of the fair value of a recognized asset or liability or of an unrecognized firm commitment (fair value hedge) or; (2) a hedge of forecasted transaction (cash flow hedge), or; (3) a hedge of a net investment in a foreign entity, on the date a derivative contract is entered into.
Perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai atas nilai wajar, dan lindung nilai tersebut efektif, dicatat dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi, bersama dengan perubahan yang terjadi pada nilai wajar aktiva atau kewajiban yang dilindungi nilainya.
Changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as fair value hedges and that are highly effective, are recorded in the Consolidated Statements of Income, along with any changes in the fair value of the hedged asset or liability that is attributable to the hedged risk.
Perubahan nilai wajar derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai arus kas dan lindung nilai tersebut efektif, diakui sebagai bagian dari ekuitas, pada akun cadangan nilai wajar. Jumlah yang ditangguhkan di ekuitas kemudian dialihkan ke Laporan Laba Rugi Konsolidasi dan diklasifikasikan sebagai pendapatan atau beban pada periode yang sama dengan periode ketika transaksi yang dilindungi nilainya mempengaruhi Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
Changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as cash flow hedges and that are highly effective, are recognized in equity, in the fair value reserve account. Amounts deferred in equity are subsequently released to the Consolidated Statements of Income and classified as revenue or expense in the same periods during which the hedged forecasted transaction affect the Consolidated Statements of Income.
Lindung nilai investasi bersih pada kegiatan operasi luar negeri diperlakukan sama seperti pada lindung nilai arus kas. Keuntungan maupun kerugian instrumen lindung nilai yang terkait dengan porsi efektif lindung nilai tersebut diakui dalam ekuitas; keuntungan maupun kerugian yang berhubungan dengan porsi yang tidak efektif diakui segera dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi. Keuntungan maupun kerugian yang terakumulasi sebagai bagian dari ekuitas diakui pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi ketika kegiatan usaha luar negeri tersebut dilepas.
Hedge of net investments in foreign operations are accounted for similarly to cash flow hedges. Any gain or loss on the hedging instrument relating to the effective portion of the hedge is recognized in equity; the gain or loss relating to the uneffective portion are recognized immediately in the Consolidated Statements of Income. Gain and losses accumulated in equity are included in the Consolidated Statements of Income when the foreign operation is disposed of.
Perubahan nilai wajar instrumen derivatif yang tidak memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai diakui segera dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
Changes in the fair value of any derivative instruments that do not qualify for hedge accounting are recognized immediately in the Consolidated Statements of Income.
16
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
q.
r.
2.
Instrumen Derivatif (Lanjutan)
q. Derivative Instrument (Continued)
Ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, atau ketika suatu lindung nilai tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai, akumulasi keuntungan maupun kerugian yang ada di ekuitas saat itu tetap berada di bagian ekuitas dan akan diakui pada saat transaksi yang dijanjikan atau yang diperkirakan diakui dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi. Apabila transaksi yang dijanjikan atau yang diperkirakan terjadi tidak lagi diharapkan akan terjadi, akumulasi keuntungan maupun kerugian yang telah dicatat di bagian ekuitas langsung dialihkan ke Laporan Laba Rugi Konsolidasi.
When a hedging instrument expires or is sold, or when a hedge no longer meets the criteria for hedge accounting, any cumulative gain or loss existing in equity at the time remains in equity and is recognized when the committed or forecasted transaction is ultimately recognized in the Consolidated Statements of Income. When a committed or forecasted transaction is no longer expected to occur, the cumulative gain or loss that was reported in equity is immediately transferred to the Consolidated Statements of Income.
Pada awal terjadinya transaksi, Perusahaan melakukan dokumentasi mengenai hubungan antara instrumen lindung nilai dan unsur yang dilindungi nilainya, juga tujuan manajemen risiko dan strategi yang diterapkan dalam melakukan berbagai macam transaksi lindung nilai. Proses dokumentasi ini menghubungkan derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai dengan aktiva dan kewajiban tertentu atau dengan komitmen teguh tertentu atau transaksi yang diperkirakan. Perusahaan juga melakukan dokumentasi atas penilaian mereka apakah derivatif yang digunakan pada transaksi menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas unsur yang dilindungi nilainya. Penilaian ini dilakukan baik pada permulaan lindung nilai maupun pada saatsaat berikutnya secara berkelanjutan.
At the inception of the transaction, the Company documents the relationship between hedging instruments and hedged items, as well as its risk management objective and strategy for undertaking various hedge transactions. This process includes linking all derivative designated as hedges to specific assets and liabilities or to specific firm commitments or forecast transactions. The Company also documents its assessment, both at the hedge inception and on an ongoing basis, whether transactions are highly effective in offsetting changes in fair value or cash flows of hedged items. The asssessment is conducted at the beginning of the hedge and subsequent transactions continuosly.
Biaya Penerbitan Saham
r. Share Issuance Costs
Beban yang terjadi sehubungan dengan penerbitan saham dikurang langsung dari hasil penerbitan saham. s.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
Costs incurred in connection with the issuance of shares are deducted from the proceeds of the shares issuance.
Laba per Saham
s. Earnings per Share
Laba per saham dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Earnings per share are calculated by dividing net income by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
17
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
2.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (Lanjutan)
t.
2.
Penggunaan Estimasi
t. Use of Estimates
Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum mengharuskan manajemen untuk membuat taksiran dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan. Sehubungan dengan ketidakpastian yang melekat dalam pembuatan taksiran, hasil realisasi yang akan terjadi dapat berbeda dengan taksiran yang telah dilaporkan sebelumnya.
3.
The preparation of the Consolidated Financial Statements in conformity with generally accepted accounting principles requires management to make estimates and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods might be based on amounts which differ from those estimates.
KAS DAN SETARA KAS
3.
Akun ini terdiri dari :
Bank Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Dollar Amerika Serikat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Permata Tbk Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank Dollar Amerika Serikat Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank Jumlah Bank
CASH AND CASH EQUIVALENTS This account consists of :
2007 Kas
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
2006 92
110
Cash on Hand Cash in Banks
38.272
39.326
18.120
4.069
140
149
2.885
15.452
1.607
-
1.427 153.214 178 212
316 -
10.284 176 722
-
227.237
59.312
18
Related Parties (Note 33) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Third Parties Rupiah PT Bank Permata Tbk Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank United States Dollar Citibank Deutsche Bank Standard Chartered Bank Total Cash in Banks
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
3.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
3. 2007
Setara Kas - Deposito Berjangka Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Dollar Amerika Serikat PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Pihak Ketiga Rupiah PT Bank Permata Tbk PT Bank Niaga Tbk Standard Chartered Bank Deutsche Bank Dollar Amerika Serikat PT Bank Permata Tbk PT Bank Niaga Tbk
CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued) 2006 Cash Equivalents - Time Deposits
4.000
311.873
198.375
89.390
767.648
834.350
188.380
-
Related Parties (Note 33) Rupiah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk United States Dollar PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Third Parties Rupiah PT Bank Permata Tbk PT Bank Niaga Tbk Standard Chartered Bank Deutsche Bank United States Dollar PT Bank Permata Tbk PT Bank Niaga Tbk
400.000 50.000 57.400 187.763
-
94.829 47.095
-
Jumlah Setara Kas
1.995.490
1.235.613
Total Cash Equivalents
Jumlah Kas dan Setara Kas
2.222.819
1.295.035
Total Cash and Cash Equivalents
Suku bunga tahunan deposito berjangka adalah sebagai berikut :
Rupiah Dollar Amerika Serikat
The range of annual interest rates on time deposits is as follows :
2007
2006
6,25 % - 10,00 % 4,15 % - 6,75 %
9,25 % - 13,00 % 3,75 % - 4,75 %
19
Rupiah United States Dollar
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
4.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
PIUTANG USAHA Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut :
4. nama
TRADE RECEIVABLES The breakdown of trade receivables customer’s name is as follows :
2007
by
2006 Third Parties
Pihak Ketiga Nissho Iwai Corporation, Jepang
-
26.400
First Swiss Accounting, S.A., Swiss
-
25.543
Nissho Iwai Corporation, Japan First Swiss Accounting, S.A.,
FDK Resources, Sdn. Bhd., Malaysia
29.515
20.742
-
15.264
-
14.951
51.355
-
Gold Manor International Ltd.
8.641
-
Lianex Corporation
Boston Harbor Capital Asia, Ltd.,
Boston Harbor Capital Asia, Ltd., Singapura Coal dan Oil Company, LCC, Dubai Gold Manor International Ltd. Lianex Corporation
Switzerland FDK Resources, Sdn. Bhd., Malaysia Singapore Coal and Oil Company, LCC, Dubai
PT Sinar Bentala Abadi
22.070
-
PT Sinar Bentala Abadi
PT Masa Jaya Perkasa
8.290
8.247
PT Masa Jaya Perkasa
PT Semen Padang
5.203
-
PT Semen Padang
PT Semen Tonasa
6.501
-
PT Semen Tonasa
38.612
17.919
170.187
129.066
Lain-lain (Masing-masing dibawah 5.000) J u m l a h Penyisihan Piutang tidak Tertagih Bersih
(6.231)
(4.492)
163.956
124.574
318.859
625.218
Others (each below 5,000) Total Allowance for Doubtful Accounts Net
Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Related Parties (Note 33)
Istimewa (Catatan 33) PT Indonesia Power
PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
(Persero)
73.423
20.036
4.270
4.331
J u m l a h
396.552
649.585
Total
Piutang Usaha - Bersih
560.508
774.159
Trade Receivables - Net
PT Semen Baturaja (Persero)
20
PT Semen Baturaja (Persero)
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
4.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
PIUTANG USAHA (Lanjutan)
4.
Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :
The breakdown of trade receivables by original currencies is as follows :
2007 Pihak Ketiga Dollar Amerika Serikat Rupiah J u m l a h Penyisihan Piutang Tidak Tertagih B e r s i h Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) Rupiah Piutang Usaha - Bersih
TRADE RECEIVABLES (Continued)
2006
135.695 34.492
116.241 12.825
170.187
129.066
(6.231)
(4.492)
163.956
124.574
396.552
649.585
560.508
774.159
Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut :
Third Parties United States Dollar Rupiah T o t a l Allowance for Doubtful Accounts N e t Related Parties (Note 33) Rupiah Trade Receivables - Net
The aging analysis of trade receivables is as follows :
2007
2006
Jatuh Tempo < 30 hari Jatuh Tempo 30 - 60 hari Jatuh Tempo 60 - 150 hari Jatuh Tempo > 150 hari
424.046 134.426 4.969 3.298
320.192 448.316 5.277 4.866
Overdue < 30 days Overdue 30 - 60 days Overdue 60 - 150 days Overdue > 150 days
J u m l a h Penyisihan Piutang tidak Tertagih
566.739 (6.231)
778.651 (4.492)
T o t a l Allowance for Doubtful Accounts
560.508
774.159
Trade Receivables - Net
Piutang Usaha - Bersih
Perubahan penyisihan piutang tidak tertagih adalah sebagai berikut :
Changes in the amount of the allowance for doubtful accounts are detailed as follows :
2007 Saldo Awal Penyisihan selama Tahun Berjalan Saldo Akhir
2006
4.492 1.739
3.783 709
6.231
4.492
21
Beginning Balance Provision During the Year Ending Balance
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
4.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
PIUTANG USAHA (Lanjutan)
4.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap masingmasing akun piutang usaha pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa nilai penyisihan piutang tidak tertagih telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut.
5.
Based on the review of the status of the individual receivable accounts at year end, the Company’s management believes that the allowance for doubtful accounts is adequate to cover possible losses from the non-collection of the accounts.
PIUTANG LAIN-LAIN
5.
Akun ini terdiri dari :
OTHER RECEIVABLES This account consists of :
2007
6.
TRADE RECEIVABLES (Continued)
2006 Receivables from Employees Other Non-operational Receivables
Piutang Karyawan Piutang Non-operasional Lainnya
915 5.271
1.147 5.288
J u m l a h Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
6.186 (2.746)
6.435 (2.264)
T o t a l Allowance for Doubtful Accounts
Piutang Lain-lain - Bersih
3.440
4.171
Other Receivables - Net
PERSEDIAAN
6.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of : 2007
Persediaan Batubara Perlengkapan dan Suku Cadang Lain-lain J u m l a h Penyisihan Persediaan Usang Persediaan - Bersih
INVENTORIES
2006
199.403 90.981 5.374
202.516 82.413 5.488
295.758
290.417
(24.276)
(29.168)
271.482
261.249
22
Coal Inventories Materials and Spare Parts Others T o t a l Allowance for Obsolescence Inventories - Net
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
6.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
P E R S E D I A A N (Lanjutan)
6.
I N V E N T O R I E S (Continued)
Persediaan batubara dalam perjalanan, yang merupakan tanggung jawab Perusahaan dari Pelabuhan Tarahan dan Dermaga Kertapati ke PLTU Suralaya maupun dari pelabuhan dan dermaga lainnya, untuk periode 1 Oktober 2005 sampai dengan 30 September 2006 telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dengan nilai pertanggungan sebesar 1,8 triliun dengan jumlah klaim setinggi-tingginya 13,6 miliar untuk setiap pengiriman batubara. Dengan nilai pertanggungan yang sama, pada tanggal 7 Nopember 2006 periode asuransi diperpanjang untuk periode dari tanggal 1 Desember 2006 sampai dengan 2 Februari 2007. Periode asuransi tersebut terakhir diperpanjang untuk periode dari tanggal 2 Pebruari 2007 sampai dengan 1 Pebruari 2008. Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, terdapat persediaan batubara dalam perjalanan masing-masing sebesar 30.271 ton dan 16.657 ton.
Coal inventories, when in transit under the Company’s responsibility from Tarahan Port and Kertapati Jetty to PLTU Suralaya and other loading ports and jetties, from October 1, 2005 to September 30, 2006, are covered by insurance policies from PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) with the sum insured amounting to 1.8 trillion with a maximum total claim of 13.6 billion per coal shipment. With the same sum insured, the insurance period was extended on November 7, 2006 for the period from December 1, 2006 to February 2, 2007. The latest insurance period was extended for the period from February 2, 2007 to February 1, 2008. There are 30,271 tonnes and 16,657 tonnes coal inventories in transit as of December 31, 2007 and 2006, respectively.
Persediaan perlengkapan dan suku cadang yang ditempatkan di gudang bersama dengan aktiva tetap telah diasuransikan pada PT Asuransi Wahana Tata dalam bentuk asuransi kebakaran dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dalam bentuk asuransi kebakaran dan gempa bumi. Nilai pertanggungan untuk persediaan masing-masing sebesar 65 miliar dan 25 miliar pada tanggaltanggal 31 Desember 2007 dan 2006.
Materials and spareparts stored in the Company’s warehouse along with other fixed assets are covered by insurance from PT Asuransi Wahana Tata to cover possible loss from fire and PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) to cover possible loss from fire and earthquake. The sum insured for these inventories amounted to 65 billion and 25 billion as of December 31, 2007 and 2006, respectively.
Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa asuransi telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi akibat dari risiko kehilangan batubara dan risiko-risiko lainnya.
The Company’s management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from coal losses and other related risks.
23
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
7.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
AKTIVA LANCAR LAINNYA
7.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of : 2007
Biaya Dibayar di Muka Asuransi Lain-lain Uang Muka Karyawan Pembelian Pajak Dibayar di Muka Pajak Penghasilan Pasal 28A Pajak Pertambahan Nilai Jumlah Aktiva Lancar Lainnya
8.
TAKSIRAN TAGIHAN PEMBAYARAN PAJAK
2006
3.010 5.904
3.439 4.018
2.315 7.562
2.037 555
2.838 472
640
22.101
10.689
KELEBIHAN
8.
Akun ini terdiri dari tagihan atas pajak berikut :
Pajak Bumi dan Bangunan (Catatan 17e) Jumlah Taksiran Tagihan Kelebihan Pembayaran Pajak
Prepaid Expenses Insurance Others Advances Employee Purchases Prepaid Taxes Income Tax Article 28A Value Added Tax Total Other Current Assets
ESTIMATED CLAIMS FOR TAX REFUND
This account consists of claims for the following taxes :
2007
9.
OTHER CURRENT ASSETS
2006
-
1.519
-
1.519
INVESTASI PADA PERUSAHAAN ASOSIASI
9.
Land and Building Tax (Note 17e) Total Claims for Tax Refund
INVESTMENT IN ASSOCIATED COMPANY
Berdasarkan Akta Notaris Hasanal Yani A.A No. 63 tanggal 28 Agustus 2006, Perusahaan, PT Navigat Innovative Indonesia (NII) dan PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) mendirikan PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) yang bergerak dibidang pengoperasian Pusat Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang Banjarsari. BPI didirikan dengan persentase kepemilikan Perusahaan, NII dan PJB masing-masing sebesar 41 %, 39 % dan 20 %.
Based on Notarial Deed No. 63 of Hasanal Yani A.A dated August 28, 2006, the Company, PT Navigat Innovative Indonesia (NII) and PT Pembangkit Jawa Bali (PJB) established PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) whose scope of activities comprises operation of Banjarsari Mine Mouth Steam Power Plants. BPI was established with percentage of ownership of the Company, NII and PJB at 41 %, 39 % and 20 %, respectively.
Akta pendirian tersebut disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. W7-01585 HT.01.01-TH.2006 tanggal 12 Oktober 2006.
The deed of establishment was approved by the Minister of Law and Human Right of Republic of Indonesia in his Decree No. W7-01585 HT.01.01-TH.2006 dated October 12, 2006.
Pada tanggal 24 Agustus 2006, Perusahaan telah melakukan setoran modal pertama sebesar 1.025.
The Company paid its initial share of the capital amounting to 1,025 on August 24, 2006.
24
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
9.
INVESTASI (Lanjutan)
PADA
PERUSAHAAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
ASOSIASI
9.
INVESTMENT (Continued)
IN
ASSOCIATED
COMPANY
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, Perusahaan telah melakukan setoran modal sebesar 84.952 (Catatan 39a).
As of December 31, 2007, the Company has paid its share capital amounting to 84,952 (Note 39a).
Sampai dengan Independen, BPI komersial.
As of the date of the Independent Auditor’s Report, BPI has not started its commercial operations.
tanggal Laporan belum beroperasi
Auditor secara
10. PIUTANG JANGKA PANJANG
10.
Akun ini mencatat tagihan jangka panjang kepada :
LONG-TERM RECEIVABLES This account consists of long-term receivables from :
2007 Pemerintahan Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim J u m l a h Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Pemerintah Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim
a.
2006
-
2.250
-
208
-
2.458
-
2.250
-
208
J u m l a h
-
2.458
Bagian Jangka Panjang
-
-
Pemerintah Daerah Sumatera Selatan
Tingkat
I
Propinsi
a.
Pada tanggal 16 Desember 2002, Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan Pemerintahan Daerah Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan (“Pemda Sumsel”) dimana Perusahaan memberikan uang muka sebesar 12,25 milliar ke Pemda Sumsel yang digunakan untuk membeli saham Perusahaan pada saat penawaran umum perdana.
Regional Government of South Sumatera Province Regional Government of Muara Enim Regency T o t a l Less Current Maturities Regional Government of South Sumatera Province Regional Goverment of Muara Enim Regency T o t a l Long-term Portion
Regional Government of South Sumatera Province On December 16, 2002, the Company entered into an agreement with the Regional Government of South Sumatera Province (“Pemda Sumsel”) whereby the Company advanced the amount of 12.25 billion to Pemda Sumsel for the latter’s purchase of the Company’s shares during its initial public offering.
25
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
10. PIUTANG JANGKA PANJANG (Lanjutan) a.
Pemerintah Daerah Tingkat Sumatera Selatan (Lanjutan)
I
10.
Propinsi
LONG-TERM RECEIVABLES (Continued) a.
Jumlah uang muka akan diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Sumsel yang akan menjadi beban Perusahaan mulai tahun 2004 sampai dengan tahun 2006 (Catatan 31h). Uang muka ini dikenakan bunga tahunan sebesar suku bunga deposito pada bank Pemerintah. Kerjasama ini dituangkan dalam Peraturan Daerah Sumatera Selatan No. 16/2002 tanggal 23 Desember 2002. Pada tahun 2007, seluruh sisa uang muka telah diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Sumsel. b.
Regional Government of South Sumatera Province (Continued) The amount advanced will be offset against the donation that will be due from the Company from 2004 to 2006 (Note 31h). The amount advanced bears annual interest at a rate similar to that if time deposits offered by state-owned banks. This arrangement was reflected in the Regional Government Regulation of South Sumatera No. 16/2002 dated December 23, 2002. In 2007, all of the remaining balance of the advanced has been offset against the donation that was due from the Company.
Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim
b.
Pada tanggal 18 Juni 2004, Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim (“Pemda Muara Enim”) dimana Perusahaan memberikan uang muka sebesar 8,5 milliar ke Pemda Muara Enim yang digunakan untuk membeli saham Perusahaan. Jumlah uang muka akan diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Muara Enim yang akan menjadi beban Perusahaan mulai tahun 2005 sampai dengan 2007 (Catatan 31h). Uang muka ini dikenakan bunga tahunan sebesar suku bunga deposito pada bank Pemerintah. Pada tahun 2007, seluruh sisa uang muka telah diperhitungkan dengan pembayaran sumbangan kepada Pemda Muara Enim.
Regional Government of Muara Enim Regency On June 18, 2004, the Company entered into an agreement with the Regional Government of Muara Enim Regency (“Pemda Muara Enim”) whereby the Company advanced the amount of 8.5 billion to Pemda Muara Enim for the latter’s purchase of the Company’s shares. The amount advanced will be offset against the donation that will be due from the Company from 2005 to 2007 (Note 31h). The amount advanced bears annual interest at a rate similar to that if time deposits offered by state-owned banks. In 2007, all of the remaining balance of the advanced has been offset against the donation that was due from the Company.
26
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
11. AKTIVA TETAP
11.
PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT
Aktiva tetap terdiri dari :
Property, plant and equipment consist of the following :
Saldo Awal/ Beginning Balance
2 0 Reklasifikasi/ Penambahan/ Reclassification/ Additions
0
7
Reklasifikasi/ Reclassiffication
Saldo Akhir/ Ending Balance At Cost
Biaya Perolehan T a n a h
26.498
-
-
26.498
Bangunan dan Prasarana
250.889
651
-
251.540
Building and Infrastructure
Mesin dan Peralatan
918.979
2.320
-
921.299
Machinery and Equipment
L a n d
K e n d a r a a n
16.804
5.200
-
22.004
V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
56.552
2.367
-
58.919
Office and Hospital Equipment Construction in Progress
Aktiva dalam Penyelesaian
18.138
19.873
4.387
33.624
1.287.860
30.411
4.387
1.313.884
Bangunan dan Prasarana
183.145
11.557
-
194.702
Mesin dan Peralatan
642.152
49.225
-
691.377
K e n d a r a a n
13.988
1.481
-
15.469
V e h i c l e s Office and Hospital Equipment
J u m l a h
Less Accumulated Depreciation
Dikurangi Akumulasi Penyusutan
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit J u m l a h Jumlah Tercatat
45.321
6.444
-
51.765
884.606
68.707
-
953.313
403.254
Saldo Awal/ Beginning Balance
360.571 2 0 Reklasifikasi/ Penambahan/ Reclassification/ Additions
0
Building and Infrastructure Machinery and Equipment
T o t a l N e t
6
Reklasifikasi/ Reclassiffication
Saldo Akhir/ Ending Balance At Cost
Biaya Perolehan T a n a h
T o t a l
26.498
-
-
26.498
Bangunan dan Prasarana
247.112
3.777
-
250.889
Building and Infrastructure
Mesin dan Peralatan
906.545
12.434
-
918.979
Machinery and Equipment
L a n d
K e n d a r a a n
15.738
1.066
-
16.804
V e h i c l e s
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit
52.804
3.908
160
56.552
Office and Hospital Equipment Construction in Progress
Aktiva dalam Penyelesaian
8.636
24.570
15.068
18.138
1.257.333
45.755
15.228
1.287.860
Bangunan dan Prasarana
171.365
11.780
-
183.145
Mesin dan Peralatan
590.285
51.867
-
642.152
K e n d a r a a n
12.560
1.428
-
13.988
V e h i c l e s Office and Hospital Equipment
J u m l a h
Less Accumulated Depreciation
Dikurangi Akumulasi Penyusutan
Peralatan Kantor dan Rumah Sakit J u m l a h Jumlah Tercatat
T o t a l
38.918
6.403
-
45.321
813.128
71.478
-
884.606
444.205
403.254
27
Building and Infrastructure Machinery and Equipment
T o t a l N e t
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
11. AKTIVA TETAP (Lanjutan)
11. PROPERTY, (Continued)
Pembebanan penyusutan adalah sebagai berikut :
Jumlah
AND
EQUIPMENT
Depreciation of property, plant and equipment was charged to the following :
2007 Beban Pokok Penjualan (Catatan 28) Beban Usaha (Catatan 29)
PLANT
2006
34.236 34.471
34.357 37.121
68.707
71.478
Cost of Goods Sold (Note 28) Operating Expenses (Note 29) Total
Perusahaan mempunyai 95 bidang tanah (seluas 2 2.364.953 M ) dengan sertifikat Hak Guna Bangunan dengan sisa masa manfaat antara 9 sampai dengan 25 tahun dan dapat diperpanjang.
The Company has 95 parcels of land (2,364,953 2 M ) with “Hak Guna Bangunan” titles, which have remaining terms ranging from 9 to 25 years and are extendable upon their expiration.
Aktiva tetap tertentu termasuk alat tambang utama yang berada di Area Pertambangan Tanjung Enim, Dermaga Kertapati dan Pelabuhan Tarahan, Area Pertambangan Ombilin dan Unit Briket Batubara diasuransikan pada PT Tugu Pratama Indonesia untuk semua risiko properti dengan jumlah pertanggungan sebesar 1,7 triliun untuk periode 19 Pebruari 2007 sampai dengan 19 Pebruari 2008 (1,6 triliun untuk periode 19 September 2005 sampai dengan 19 Pebruari 2007).
Certain fixed assets, including the main mining equipment located in the Tanjung Enim Mine Area, Kertapati Jetty and Tarahan Port, Ombilin Mine Area and Coal Briquette Unit, are insured by PT Tugu Pratama Indonesia against all property risk with the sum insured amounting 1.7 trillion for the period from February 19, 2007 to February 19, 2008 (1.6 trillion for the period September 19, 2005 to February 19, 2007).
Bangunan telah diasuransikan terhadap kemungkinan kerugian dari bahaya kebakaran pada PT Asuransi Wahana Tata dan terhadap kemungkinan kerugian bahaya kebakaran dan gempa bumi pada PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) dengan jumlah pertanggungan masingmasing sebesar 476 milliar dan 134 milliar untuk periode 23 Desember 2006 sampai dengan 23 Desember 2007. Dengan nilai pertanggungan yang sama, masing-masing asuransi tersebut telah diperpanjang untuk periode 23 Desember 2007 sampai dengan 23 Juni 2008.
Buildings are insured against possible losses from fire to PT Asuransi Wahana Tata and from fire and earhquake to PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) with the sum insured amounting to 476 billion and 134 billion, respectively, for the period from December 23, 2006 to December 23, 2007. With the same sum insured, each of the insurance has been extended for the period from December 23, 2007 to June 23, 2008.
Manajemen berkeyakinan bahwa asuransi tersebut sudah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian yang terjadi akibat risiko-risiko yang mungkin terjadi.
Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses arising from such risks.
28
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
11. AKTIVA TETAP (Lanjutan)
11.
Aktiva dalam penyelesaian terdiri dari :
J u m l a h
PLANT
AND
EQUIPMENT
Construction in progress comprises the following : 2007
Bangunan Mesin dan Peralatan
PROPERTY, (Continued)
2006
16.112 17.512
4.512 13.626
33.624
18.138
Building Machinery and Equipment T o t a l
Persentase penyelesaian untuk sebagian besar proyek yang termasuk aktiva dalam penyelesaian berkisar antara 4 % sampai dengan 95 % dan antara 30 % sampai dengan 73 % dari jumlah anggaran biaya masing-masing untuk tanggaltanggal 31 Desember 2007 dan 2006. Sebagian besar aktiva dalam penyelesaian diperkirakan akan selesai dalam satu tahun.
The percentage of completion for the major items of construction range from 4 % to 95 % and 30 % to 73 % of total budgeted costs as of December 31, 2007 and 2006, respectively. Most of the items of construction in progress are estimated to be completed within one year.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada penurunan nilai aktiva seperti yang ditetapkan dalam PSAK 48 mengenai “Penurunan Nilai Aktiva”.
Management believes that there is no impairment in assets value as contemplated in PSAK 48, “Impairment of Assets”.
12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN
12.
Akun ini menyajikan beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan pada daerah-daerah berikut ini :
J u m l a h
AND
This account consists of deferred exploration and development costs in the following areas :
2007
Tahap Eksplorasi dan Pengembangan Perluasan Tambang Air Laya Lain-lain
DEFERRED EXPLORATION DEVELOPMENT COSTS
2006
21.557
131.789 19.242
21.557
151.031
Tahap Produksi
Exploration and Development Stage Extension of Tambang Air Laya Others T o t a l Production Stage
Saldo Awal Muara Tiga Besar Selatan Perluasan Tambang Air Laya
21.182 131.789
21.714 -
Beginning Balance Muara Tiga Besar Selatan Extension of Tambang Air Laya
Penambahan Perluasan Tambang Air Laya
38.170
-
Addition Extension of Tambang Air Laya
191.141
21.714
(1.544)
(532)
Jumlah Tahap Produksi
189.597
21.182
B e r s i h
211.154
172.213
J u m l a h Dikurangi Amortisasi Tahun Berjalan
29
T o t a l Less Current Year Amortization Total Production Stage N e t
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
12. BEBAN EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN TANGGUHAN (Lanjutan)
12.
DEFERRED EXPLORATION DEVELOPMENT COSTS (Continued)
AND
Pada tahun 2007, perluasan Tambang Air Laya sudah mulai berproduksi.
In 2007, the extention of Tambang Air Laya is in production stage.
Amortisasi beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan yang dibebankan ke usaha sebesar 1.544 dan 532 masing-masing pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 28).
Amortization of deferred exploration and development costs charged to operations in 2007 and 2006 amounted to 1,544 and 532, respectively (Note 28).
13. UANG MUKA DAN JAMINAN
13.
Akun ini terdiri dari :
This account consists of : 2007
Deposito yang dibatasi Penggunaannya Uang Muka Karyawan Jaminan KP Jaminan Lainnya Jumlah Uang Muka dan Jaminan
2006
1.340 3.297
6.414 1.654 1.305 3.256
4.637
12.629
Deposito yang dibatasi penggunaannya adalah deposito yang dijaminkan untuk penjualan batubara. Deposito tersebut hanya dapat dicairkan oleh Perusahaan setelah transaksi penjualan ekspor selesai dilakukan.
14.
Akun ini terdiri dari :
J u m l a h Penyisihan kemungkinan Kerugian Aktiva tidak Lancar Lainnya - Bersih
Total Advances, Deposits and Guarantees
OTHER NON CURRENT ASSETS This account consists of :
2007
Persediaan Bergerak Lambat Beban yang Ditangguhkan
Restricted Deposits Advances to Employee KP Guarantees Other Guarantee Payments
Restricted deposits are bank deposits used as guarantee for the Company’s coal sales. These deposits may only be withdrawn by the Company after the clearance of the letter of credit in connection with export sales.
14. AKTIVA TIDAK LANCAR LAINNYA
Aktiva Tetap tidak Digunakan dalam Operasi Persediaan tidak Bergerak
ADVANCES, DEPOSITS AND GUARANTEES
2006
28.479 10.181
22.148 11.536
6.834
4.791 7.541
45.494
46.016
(38.660)
(38.475)
6.834
7.541
30
Property and Equipment not Used in Operations Non-Moving Inventories Slow Moving Inventories Deferred Expenditures T o t a l Allowance for Possible Losses Other Non-Current Assets - Net
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
15. HUTANG USAHA
15.
Rincian hutang usaha kepada pemasok adalah sebagai berikut :
Trade payables to suppliers consist of the following :
2007 Pihak Ketiga PT Ulima Nitra PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping PT Arpeni Pratama Ocean Line PT Indo Coal United PT Du-Qinthari PT Pama Persada Nusantara PT Ricobana Abadi PT Sarana Interlumas Pratama CV Paris Jaya Steel PT Aldarista Global Mineral PT Petrozen Lain-lain (Masing-masing di bawah 1.000) Sub - Jumlah Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) PT Dahana (Persero) Lain-lain Sub - Jumlah Jumlah Hutang Usaha
2006
3.550
1.069
3.889 1.998 4.372 4.485 41.528 2.595 1.357 7.608 2.959 3.058
2 -
20.040
15.330
97.439
16.401
1.698 -
64 80
1.698
144
99.137
16.545
Rincian hutang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut :
Sub - Jumlah Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) Rupiah Jumlah Hutang Usaha
Third Parties PT Ulima Nitra PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping PT Arpeni Pratama Ocean Line PT Indo Coal United PT Du-Qinthari PT Pama Persada Nusantara PT Ricobana Abadi PT Sarana Interlumas Pratama CV Paris Jaya Steel PT Aldarista Global Mineral PT Petrozen Others (each below 1,000) Sub - Total Related Parties (Note 33) PT Dahana (Persero) Others Sub - Total Total Trade Payables
Trade payables by its original currencies are as follows :
2007 Pihak Ketiga Rupiah Euro Dollar Amerika Serikat
TRADE PAYABLES
2006 Third Parties Rupiah Euro United States Dollar
82.143 39 16.955
16.233 162 70
99.137
16.465
-
80
Related Parties (Note 33) Rupiah
99.137
16.545
Total Trade Payables
31
Sub - total
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
16. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
16.
Akun ini terdiri dari biaya masih harus dibayar atas :
This account consists of accruals for :
2007 Jasa Angkutan Kereta Api Iuran Produksi (Catatan 31i) Jasa Pihak Ketiga Jasa Angkutan Kapal Pembelian Batubara Bonus Karyawan Sewa Alat Berat Jasa Dermaga Kompensasi Karyawan Lain-lain Jumlah Biaya Masih Harus Dibayar
ACCRUED EXPENSES
2006
56.620 35.192 39.354 30.305 9.512 76.953 13.617 9.505 5.639 16.655
67.598 47.064 44.373 20.319 20.234 17.955 12.989 12.546 2.303 65.158
293.352
310.539
Coal Railway Services Production Royalties (Note 31i) Third Party Services Shipping and Freight Coal Purchase Employees Bonus Heavy Equipment Rent Coal Handling at Port Employees Compensation Others Total Acrued Expenses
Pada tanggal 31 Desember 2006, Perusahaan melakukan akrual atas antisipasi kurang bayar iuran produksi untuk tahun buku 2004, 2005 dan 2006 dengan jumlah sebesar 25.802. Pada tahun 2007, berdasarkan kesimpulan hasil temuan Tim OPN menyatakan bahwa Perusahaan kurang bayar atas iuran produksi dan iuran tetap Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPT) dan Unit Pertambangan Ombilin (UPO) untuk tahun 2004 sebesar 17.289 dan denda sebesar 8.348.
As of December 31, 2006, the Company made an accrual in anticipation of the royalty underpayment for the years 2004, 2005 and 2006 totalling 25,802. In 2007, based on its assessment, the OPN Team assessed the Company for underpaid royalty and dead rent for Tanjung Enim Mining Unit (UPT) and Ombilin Mining Unit (UPO) for year 2004 for 17,289 and penalty of 8,348.
Berdasarkan Surat Permintaan Pembayaran dari Direktorat Pengusahaan Mineral dan Batubara No. 1637/84.03/DBM/2007 tanggal 31 Agustus 2007 dan No. 1411/84/DBM/2007 tanggal 17 Juli 2007, Perusahaan telah menyelesaikan seluruh kekurangan bayar atas iuran produksi dan iuran tetap tahun 2004 tersebut.
Based on Payment Request Letter from Directorate of Minerals and Coal Operation No. 1637/84.03/DBM/2007 dated August 31, 2007 and No. 1411/84/DBM/2007 dated July 17, 2007, the Company settled all its underpaid royalty and dead rent for the year 2004.
Efektif tanggal 11 Oktober 2005, berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 95/PMK.02/2005, Perusahaan berkewajiban untuk membayar pungutan sebesar 5 % dari nilai jual ekspor batubara.
Effective from October 11, 2005, based on the Regulation of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. 95/PMK.02/2005, the Company is required to pay 5 % of the sales price for all coal exports.
Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung No. 07P/HUM/Tahun 2006 tanggal 21 Juli 2006 mengenai Permohonan Keberatan Hak Uji Materiil terhadap Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 95/PMK.02/2005, ditetapkan antara lain menyatakan bahwa Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 95/PMK.02/2005 batal demi hukum.
Based on Supreme Court Decision No. 07P/HUM/Year 2006 dated July 21, 2006 concerning Objection Request on “Hak Uji Materiil” of Regulation of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. 95/PMK.02/2005, it was decided, among others, that the regulation of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. 95/PMK.02/2005 was void by law.
32
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
16. BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR (Lanjutan)
16.
ACCRUED EXPENSES (Continued)
Pada tanggal 13 September 2006, Menteri Keuangan mencabut peraturan tersebut melalui Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 100/PMK.02/2006.
On September 13, 2006, the Ministry of Finance revoked its regulation above through Regulation of the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. 100/PMK.02/2006.
Lebih lanjut, pada tanggal 6 Oktober 2006, Perusahaan mengajukan surat permohonan pengembalian atas pungutan ekspor untuk tahun 2005 dan 2006 masing-masing sebesar 7.996 dan 28.420.
Consequently, on October 6, 2006, the Company filed a formal request for the refund of the export retribution for 2005 and 2006 amounting to 7,996 and 28,420, respectively.
Atas permohonan pengembalian tersebut, melalui surat No. S-256/AG/2006 tanggal 14 Desember 2006, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Direktorat Jendral Anggaran menolak permohonan Perusahaan. Hasil keputusan tersebut diterima oleh Perusahaan.
Based on its Letter No. S-256/AG/2006 dated December 14, 2006, the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia, Directorate General of Budget refused to refund the export retribution which was accepted by the Company.
17. P E R P A J A K A N a.
17.
Hutang pajak pada/untuk :
TAXATION a.
2007 Beban Gaji Karyawan (Pasal 21) Sewa dan Jasa Lainnya (Pasal 23 dan 26) Pajak Penghasilan Badan Pasal 25 Pasal 29 Pajak Pertambahan Nilai Jumlah Hutang Pajak
b.
2006
31.848
9.136
1.682
3.305
15.074 139.026 425
10.111 42.158 288
188.055
64.998
Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan
b. 2007
Kini Tangguhan Beban Pajak Penghasilan Bersih
Taxes payable on/for :
Employee's Salaries (Article 21) Rent and Other Services (Article 23 and 26) Corporate Income Tax Article 25 Article 29 Value Added Tax Total Taxes Payable
Income Tax Expense (Benefit) 2006
317.034 (19.714)
198.477 (17.706)
297.320
180.771
33
Current Deferred Net Income Tax Expense
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) c.
17.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi, dan taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :
c.
2007 Laba Sebelum Pajak Penghasilan menurut Laporan Laba Rugi Konsolidasi Laba Anak Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Laba Komersial Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Koreksi Fiskal : Beda Tetap : Sumbangan Beban Kesejahteraan Karyawan Penghasilan yang Pajaknya bersifat Final Lain-lain Jumlah Beda Tetap Beda Waktu : Imbalan Kerja dan Pensiun Beban Penyusutan Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup Penyisihan untuk Piutang Tidak Tertagih Penyisihan untuk Aktiva Tidak Digunakan dalam Operasi Pemulihan Penyisihan untuk Penutupan Tambang Terbuka Ombilin Persediaan Tidak Bergerak Pemulihan Penyisihan Program Restrukturisasi Karyawan Jumlah Beda Waktu Taksiran Penghasilan Kena Pajak Perusahaan
T A X A T I O N (Continued) A reconciliation between income before income tax, as shown in the Consolidated Statements of Income, and the estimated taxable income of the Company for the years ended December 31, 2007 and 2006 is as follows :
2006
1.058.128
668.950
(3.999)
(14.056)
1.054.129
654.894
6.241 1.038
3.894 2.033
(82.277) 9.114
(80.855) 9.264
(65.884)
(65.664)
28.044 21.203
37.764 20.569
30.319
12.003
2.221
639
185
337
(13.544) (4.893)
(1.076) (3.364)
-
(10.715)
63.535
56.157
1.051.780
645.387
34
Income Before Income Tax per Consolidated Statements of Income Income Before Income Tax of Subsidiaries Income Before Income Tax Attributable to the Company Fiscal Corrections : Permanent Differences : Donation Employee Benefits in Kind Income Already Subjected to Final Tax Others Total Permanent Differences Timing Differences : Retirement and Employee Benefits Depreciation Expense Environmental Protection and Reclamation Provision for Doubtful Accounts Provision for Non-Productive Assets Reversal of Provision for Ombilin Mine Open Pit Closure Inventory Obsolescence Reversal of Provision for Employee Restructuring Program Total Timing Differences Estimated Taxable Income of the Company
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan)
17.
Perhitungan beban pajak kini dan taksiran hutang pajak penghasilan adalah sebagai berikut :
T A X A T I O N (Continued) The computation of current income tax expense and estimated income tax payable is as follows :
2007
2006 Estimated Taxable Income
Taksiran Penghasilan Kena Pajak Perusahaan
1.051.780
645.387
Anak Perusahaan
5.177
16.318
Beban Pajak Penghasilan Kini Perusahaan Anak Perusahaan
315.516 1.518
193.599 4.878
Current Income Tax Expense Company Subsidiaries
Jumlah Beban Pajak Penghasilan Kini
317.034
198.477
Total Current Income Tax Expense
Pajak Dibayar di Muka Perusahaan Pasal 22 Pasal 23 Pasal 25 Jumlah Anak Perusahaan Pasal 22 Pasal 25 Jumlah Jumlah Pajak Dibayar di Muka
(4.323) (106) (172.135)
(4.820) (145) (148.399)
(176.564)
(153.364)
(143) (4.139)
(98) (2.857)
(4.282)
(2.955)
(180.846)
(156.319)
Hutang Pajak Penghasilan Perusahaan
138.952
40.235
Hutang Pajak Penghasilan Anak Perusahaan
74
1.923
Lebih Bayar Pajak Penghasilan Anak Perusahaan
(2.838)
-
Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak Penghasilan tahun 2007 ke Kantor Pelayanan Pajak. Manajemen Perusahaan menyatakan bahwa SPT Tahunan Pajak Penghasilan tahun 2007 akan dilaporkan sesuai dengan perhitungan yang telah diungkapkan di atas.
Company Subsidiaries
Prepaid Tax Company Article 22 Article 23 Article 25 Total Subsidiaries Article 22 Article 25 Total Total Prepaid Tax Income Tax Payable - Company Income Tax Payable Subsidiaries Over Payment Income Tax Subsidiaries
As of the date of the Independent Auditor’s Report, the Company has not submitted its 2007 income tax return to the Tax Office. The Company’s management states that its 2007 income tax return will be prepared based on the computation as stated above.
35
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan)
17.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak maksimum terhadap laba sebelum beban pajak penghasilan dan beban pajak penghasilan seperti yang disajikan dalam Laporan Laba Rugi Konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :
The reconciliation between income tax expense computed using the applicable maximum tax rate applied to income before income tax and income tax expense as presented in the Consolidated Statements of Income for the years ended December 31, 2007 and 2006 is as follows :
2007 Laba Sebelum Pajak Penghasilan menurut Laporan Laba Rugi Konsolidasi Dikurangi Laba Sebelum Pajak Penghasilan - Anak Perusahaan Laba Komersial Perusahaan Sebelum Pajak Penghasilan Beban Pajak dengan Tarif Pajak Maksimum yang Berlaku Pengaruh Pajak Atas : Beban-beban yang tidak dapat Dikurangkan untuk Tujuan Fiskal Sumbangan Kesejahteraan Karyawan Pengaruh Tarif Pajak Bertingkat Pengaruh yang Pajaknya Bersifat Final Pengaruh Pajak - Bersih Beban Pajak Penghasilan Perusahaan Beban Pajak Penghasilan - Anak Perusahaan Beban Pajak Penghasilan
T A X A T I O N (Continued)
2006
(14.056)
Income Before Income Tax per Consolidated Statements of Income Less Income Before Income Tax of Subsidiaries
1.054.129
654.894
Income Before Income Tax Attributable to the Company
316.239
196.468
Income Tax Expense using the Applicable Maximum Tax Rate
1.058.128
668.950
(3.999)
Tax Effects : 2.462 1.872 311 -
2.780 1.168 610 (18)
(24.683)
(24.256)
(20.038)
(19.716)
296.201
176.752
1.119
4.019
297.320
180.771
36
Non-Deductable Expenses Donations Employee Benefits in Kind Effect of Graduated Tax Rates Income Already Subjected to Final Tax Net Tax Effects Income Tax Expense - Company Income Tax Expense Subsidiaries Income Tax Expense
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) d.
17.
Aktiva Pajak Tangguhan
d. 2007
Perusahaan Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Penyisihan untuk Beban Pengelolaan Lingkungan Hidup Perbedaan antara Nilai Buku Aktiva Tetap untuk Komersial dan Fiskal Penyisihan untuk Aktiva Tidak Digunakan dalam Operasi Penyisihan untuk Persediaan Usang Penyisihan untuk Penutupan Tambang Terbuka Ombilin Penyisihan untuk Piutang Tidak Tertagih Aktiva Pajak Tangguhan Perusahaan Anak Perusahaan Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Perbedaan antara Nilai Buku Aktiva tetap untuk Komersial dan Fiskal Aktiva Pajak Tangguhan Anak Perusahaan Jumlah Aktiva Pajak Tangguhan
T A X A T I O N (Continued) Deferred Tax Assets 2006
96.875
88.462
34.204
25.108
25.221
18.860
11.598
11.543
7.283
8.751
1.626
5.689
Company Provision for Retirement and Employee Benefits Provision for Environmental Protection and Reclamation Difference between Tax and Commercial Net Book Value of Property, Plant and Equipment Provision for Non-Productive Assets Allowance for Inventory Obsolescence Provision for Ombilin Open Pit Mine Closure
2.693
2.027
Allowance for Doubtful Accounts
179.500
160.440
Company's Deferred Tax Assets Subsidiaries Provision for Retirement and Employee Benefits Difference between Tax and Commercial Net Book Value of Property, Plant and Equipment
1.040
734
966
618
2.006
1.352
Subsidiaries' Deferred Tax Assets
181.506
161.792
Total Deferred Tax Assets
37
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) e.
17.
Surat Ketetapan Pajak
T A X A T I O N (Continued) e.
Significant Tax Decision Letters
Pada tanggal 14 Mei 2007, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak dari KPP Badan Usaha Milik Negara untuk tahun fiskal 2004 dengan hasil Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar Pajak Penghasilan Badan No. 00031/206/04/051/07 di mana jumlah yang harus dibayar sebesar 906.
On May 14, 2007, the Company received Tax Assessment Letter No. 00031/206/04/051/07 from the State-Owned Enterprises Tax Office for the 2004 fiscal year stating that the Company’s Underpayment of Corporate Income Tax amounted to 906.
Berdasarkan Putusan Pengadilan Pajak No.02456/PP/M.VII/18/2004 tanggal 26 Maret 2004, Pengadilan Pajak menyetujui kelebihan bayar pajak bumi dan bangunan wilayah Lahat untuk tahun 2002 sebesar 3.512. Berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Pajak No. 4380/WPJ.03/KB.03/2004, kelebihan bayar tersebut dikompensasikan dengan tagihan pajak bumi dan bangunan tahun fiskal 2004 sampai dengan 2007 masing-masing sebesar 878. Saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan per 31 Desember 2006 adalah sebesar 878. Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh sisa saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan telah digunakan (Catatan 8).
Based on its Decision Letter No. 02456/PP/M.VII/18/2004 dated March 26, 2004, the Tax Court approved the Company’s claim for overpayment of year 2002 land and building tax for Lahat amounting to 3,512. Based on Directorate General of Taxes Decision Letter No. 4380/ WPJ.03/KB.03/2004, such claim for overpayment will be offset against land and building tax for fiscal year 2004 to 2007 amounting to 878 for each year. The outstanding balance as of December 31, 2006 of the claim for overpayment of land and building tax is 878. As of December 31, 2007, all of the remaining balance of the claim for overpayment of land and building tax has been used (Note 8).
Berdasarkan Putusan Pengadilan Pajak No. 05968/PP/M.VII/18/2005 tanggal 22 Juli 2005, Pengadilan Pajak menyetujui kelebihan bayar pajak bumi dan bangunan wilayah Lahat untuk tahun 2003 sebesar 3.078. Kelebihan bayar tersebut dikompensasikan dengan saldo tagihan pajak bumi dan bangunan tahun 2005 sebesar 1.796 dan pajak bumi dan bangunan tahun fiskal 2006 dan 2007 masing-masing sebesar 641. Saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan per 31 Desember 2006 adalah sebesar 641. Pada tanggal 31 Desember 2007, seluruh sisa saldo taksiran tagihan kelebihan pembayaran pajak bumi dan bangunan telah digunakan (Catatan 8).
Based on its Decision Letter No.05968/PP/M.VII/18/2005 dated July 22, 2005, the Tax Court approved the Company’s claim for overpayment of year 2003 land and building tax for Lahat amounting to 3,078. Such claim for overpayment will be offset against land and building tax for fiscal year 2005 amounting to 1,796 and land and building tax for fiscal year 2006 and 2007 amounting to 641 for each year. The outstanding balance as of December 31, 2006 of the claim for overpayment of land and building tax is 641. As of December 31, 2007, all of the remaining balance of the claim for overpayment of land and building tax has been used (Note 8).
38
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
17. P E R P A J A K A N (Lanjutan) f.
17.
Administrasi
f.
Pada umumnya Perusahaan di Indonesia dikenakan tarif pajak progresif dengan tarif maksimum sebesar 30 %. Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Otoritas pajak dapat menetapkan dan mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu sepuluh tahun sejak tanggal terhutangnya pajak.
18. PENYISIHAN UNTUK LINGKUNGAN HIDUP
T A X A T I O N (Continued) Administration Companies in Indonesia are generally taxed at the progressive tax rates of up to a maximum of 30 %. A Company submits its tax returns on the basis of self-assessment. The tax authorities may assess or amend the taxes within ten years after the date when the tax becomes due.
PENGELOLAAN
18.
PROVISION FOR ENVIRONMENTAL PROTECTION AND RECLAMATION
Pada tahun 2007 dan 2006, Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan penyisihan untuk pengelolaan lingkungan hidup yang berhubungan dengan reklamasi dan biaya penutupan tambang pada saat berakhirnya masa tambang, dihitung berdasarkan penilaian dari Pusat Penelitian Lingkungan Hidup – Unversitas Sriwijaya masingmasing tanggal 18 Januari 2008 dan Januari 2006. Atas penilaian tersebut, jumlah biaya restorasi, rehabilitasi dan biaya penutupan tambang lainnya untuk Unit Pertambangan Tanjung Enim (UPT) adalah sebesar 2.477 (rupiah penuh) dan 2.469 (rupiah penuh) per ton batubara yang dihasilkan masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006.
In 2007 and 2006, the Company and its Subsidiary made a provision for environmental protection and reclamation relating to the reclamation and closure cost that will be incurred at the end of the life of the mine, based on valuation by Pusat Penelitian Lingkungan Hidup – Sriwijaya University dated January 18, 2008 and January 2006, respectively. Based on the valuation, the total restoration, rehabilitation and other mine closure costs for its Tanjung Enim Mining Unit (UPT) amounted to 2,477(full amount) and 2,469 (full amount) per tonne of coal produced for the years ended December 31, 2007 and 2006, respectively.
Sedangkan rehabilitasi dan biaya penutupan tambang lainnya untuk Anak Perusahaan adalah sebesar 1.941 (rupiah penuh) dan 2.400 (rupiah penuh) per ton batubara yang dihasilkan masingmasing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006.
Thus, rehabilitation and other mine closure costs for the Subsidiary amounted to 1,941 (full amount) and 2,400 (full amount) per tonne of coal produced for the years ended December 31, 2007 and 2006, respectively.
Mutasi penyisihan untuk pengelolaan lingkungan hidup adalah sebagai berikut :
Movements in the provision for environmental protection and reclamation are as follows :
2007 Saldo Awal Penyisihan selama Tahun Berjalan (Catatan 28) Pembayaran Beban Restorasi selama Tahun Berjalan Saldo Akhir Dikurangi bagian yang Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Bagian Jangka Panjang
2006
87.155
75.170
39.996
22.159
(9.714)
(10.174)
Beginning Balance Provision made During the Year (Note 28) Restoration Expenditure During the Year
117.437
87.155
Ending Balance
17.672
12.028
Less Current Portion
99.765
75.127
39
Long-Term Portion
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
19. PENYISIHAN UNTUK PENUTUPAN TAMBANG TERBUKA OMBILIN
19.
Mutasi penyisihan untuk menutup tambang terbuka Ombilin adalah sebagai berikut :
The movements of the provision for Ombilin Open Pit Mine Closure account are as follows :
2007 Saldo Awal Pembayaran Beban Penutupan Tambang selama Tahun Berjalan Biaya masih harus Dibayar Pemulihan Saldo Akhir
PROVISION FOR OMBILIN OPEN PIT MINE CLOSURE
2006 20.040
18.964 (6) (1.144) (12.394)
(625) (451) -
5.420
18.964
Beginning Balance Open Pit Mine Closure Expenditure During the Year Accrued Expense Recovery Ending Balance
Berdasarkan laporan penilaian PT Bita Bina Semesta bulan Desember 2007, Perusahaan melakukan pemulihan penyisihan sebesar 12.394 karena pelaksanaan kegiatan paska tambang terbuka Ombilin telah sesuai baik ditinjau dari Aspek Tata Ruang, Aspek Hukum, Aspek Keamanan dan Lingkungan, Aspek Sosial Kemasyarakatan maupun Aspek Finansial.
Based on valuation report by PT Bita Bina Semesta on December 2007, the Company made a recovery of allowance in 2007 amounting to 12,394 due to the implementation of post open mining activities of Ombilin which has been in accordance with space management aspect, legal aspect, security and environmental aspect, public social aspect and financial aspect.
Manajemen berkeyakinan bahwa pencadangan yang dilakukan telah mencukupi kemungkinan kewajiban yang mungkin timbul untuk penutupan tambang.
The management believes that the allowance is sufficient to cover any liabilities that may arise for the closure of mine.
20. PROGRAM RESTRUKTURISASI KARYAWAN
20.
EMPLOYEE RESTRUCTURING PROGRAM
Perusahaan melakukan suatu program untuk merestrukturisasi secara sukarela karyawannya, relokasi dan rotasi karyawan mulai 2004 hingga tahun 2007.
The Company implemented a program for voluntarily restructuring of its employees, their relocation and rotation, starting from 2004 to 2007.
Pada tahun 2006, tidak ada karyawan yang memanfaatkan program tersebut.
In 2006, no employees participated in this program.
Berdasarkan nota dinas tanggal 29 Desember 2006, ditetapkan pembatalan atas program tersebut, sehingga saldo akrual yang tersisa sebesar 10.716 dikreditkan pada tahun 2006.
Based on official letter dated December 29, 2006, it is decided to revoke such program. Hence, the remaining accrual amounting to 10,716 was credited to 2006.
40
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN
21.
RETIREMENT AND EMPLOYEE BENEFITS
Perusahaan dan Anak Perusahaan mengadakan beberapa program untuk menjamin manfaat tersebut bagi karyawan, pensiunannya dan para tanggungannya, sebagaimana yang telah ditentukan dalam Perjanjian Kerja Bersama (Catatan 31j) dengan karyawan dan untuk memenuhi ketentuan Undang-undang No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan (Catatan 2l), sebagai berikut :
The Company and its Subsidiaries have adopted several programs to provide benefits to employees, retired employees and their spouses in accordance with its Collective Work Agreement (Note 31j) with the employees and to comply with Law No. 13/2003 about Manpower (Note 2l), as follows :
a.
a.
b.
Jaminan hari tua
Old Age Benefit
Pada tahun 1993, Perusahaan dan Anak Perusahaan melaksanakan program pensiun “Jaminan Hari Tua” (JHT) menurut perjanjian dengan perusahaan asuransi yang meliputi keseluruhan karyawan yang memenuhi persyaratan pada saat pensiun berdasarkan masa kerja di Perusahaan dan Anak Perusahaan dan besarnya penghasilan dasar pada saat karyawan yang bersangkutan pensiun. Premi program ini dibayar melalui kontribusi Perusahaan, Anak Perusahaan dan karyawan, yang cukup untuk memenuhi persyaratan minimal peraturan pensiun yang berlaku.
In 1993, the Company and its Subsidiaries established a pension plan called “Jaminan Hari Tua” (JHT) under an agreement with an insurance company which covers substantially all employees based primarily on periods of service with the Company and its Subsidiaries and basic remuneration upon retirement. The premiums for this program are paid through contributions made by the Company, Subsidiaries and employees, which are suffcient to meet the minimum requirements set forth in the applicable pension regulations.
Premi atas program ini dibayar dan dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan dikelola oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (PTAJ). Pada saat pensiun, karyawannya akan meminta manfaat dari PTAJ sesuai yang tercantum dalam perjanjian kerjasama dengan perusahaan asuransi.
The premiums paid for the program are stated in Rupiah. The plan is managed by PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (PTAJ). When an employee retires, he will receive the above-mentioned benefit from PTAJ in accordance with the terms stated in the agreement with the insurance company.
Manfaat Pensiun
b.
Pada tanggal 21 Oktober 2002, Perusahaan dan Anak Perusahaan memperoleh persetujuan dari Menteri Keuangan (No. KEP245/KM.6/2002) untuk membentuk lembaga terpisah yang mengadministrasikan dana pensiun dalam bentuk Program Pensiun Manfaat Pasti bernama Dana Pensiun Bukit Asam, untuk mengelola, atas nama para peserta program, semua kekayaan agar dapat memenuhi kewajiban pensiun dari Perusahaan dan Anak Perusahaan.
Pension Benefit On October 21, 2002, the Company and its Subsidiaries received approval from the Minister of Finance (No. KEP-245/KM.6/ 2002) to establish a separate trustadministered defined benefit retirement plan, named Dana Pensiun Bukit Asam, to hold, on behalf of plan members assets to satisfy the pension obligations of the Company and its Subsidiaries.
41
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
b.
21.
Manfaat Pensiun (Lanjutan)
b.
Manfaat pensiun untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006 dihitung berdasarkan penilaian aktuaris independen PT Binaputera Jaga Hikmah (BJH) tanggal 18 Pebruari 2008 dan 15 Maret 2007, menggunakan metode Projected Unit Credit dengan mempertimbangkan asumsi-asumsi sebagai berikut :
Tingkat Diskonto Tahunan Tingkat Kenaikan Kompensasi Tahunan Sisa Rata-rata Umur Masa Kerja (dalam tahun)
RETIREMENT (Continued)
AND
EMPLOYEE
BENEFITS
Pension Benefit (Continued) The pension benefit for the years ended December 31, 2007 and 2006 were based on the latest independent actuarial valuation by PT Binaputera Jaga Hikmah (BJH) dated February 18, 2008 and March 15, 2007, using the “Projected Unit Credit” method with the following assumptions:
2007
2006
9%
11%
5%
5%
10.49
11.38
Annual Discount Rate Annual Rate of Increase in Compensation Remaining Average Service Lives (in years)
Aktiva Dana Pensiun Bukit Asam terdiri dari deposito berjangka, surat berharga dan investasi jangka panjang lainnya seperti ruang sewa dan pompa bensin.
The assets of Dana Pensiun Bukit Asam consist of time deposits, marketable securities, and other long-term investments such as office for lease and operating a fuel station.
Tabel berikut ini merupakan ringkasan beban manfaat pensiun bersih yang diakui di Laporan Laba Rugi Konsolidasi dan jumlah yang diakui di Neraca Konsolidasi untuk kewajiban manfaat pensiun sebagaimana yang dihitung oleh aktuaris independen Perusahaan dan Anak Perusahaan :
The following tables summarize the components of net pension benefit expense recognized in the Consolidated Statements of Income and amounts recognized in the Consolidated Balance Sheets for the pension benefit liability as determined by the Company’s and Subsidiaries’ independent actuary :
(1) Beban imbalan pensiun bersih
(1) Net pension benefits expense 2007
Beban Jasa Kini Beban Bunga Harapan Hasil Investasi Keuntungan Aktuarial Pendapatan Imbalan Bersih
2006
10.741 10.473 (13.502) (5.467)
5.278 8.925 (12.940) (5.990)
2.245
(4.727)
42
Current Service Cost Interest Cost Expected Return on Plan Assets Actuarial Gain Net Pension Benefit
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
b.
21.
Manfaat Pensiun (Lanjutan)
RETIREMENT (Continued) b.
(2) Kewajiban manfaat pensiun
Status Pendanaan Koreksi Aktuarial yang belum Diamortisasi Kewajiban Manfaat Pensiun
c.
Pension Benefit (Continued)
186.198 (139.367)
139.272 (95.945)
46.831
43.327
(53.412)
(71.281)
(6.581)
(27.954)
Plant Assets at Fair Value Present Value of Obligation Funded Status Actuarial Adjustment Unamortized Pension Benefit Liability
(3) Movements in the pension benefit liability during the year are as follows :
2007
Saldo Akhir
BENEFITS
2006
(3) Mutasi kewajiban imbalan pensiun selama tahun adalah sebagai berikut :
Saldo Awal (Beban) Pendapatan Manfaat Pensiun Bersih Kontribusi
EMPLOYEE
(2) Pension benefits liability 2007
Nilai Wajar Aktiva Nilai Kini Kewajiban
AND
2006
27.954
51.300
1.509 (22.882)
(4.727) (18.619)
6.581
27.954
Tabungan Hari Tua
c.
Pada tanggal 4 Juni 2003, Perusahaan dan Anak Perusahaan menandatangani program pensiun, yang termuat dalam perjanjian kerjasama pengelolaan program asuransi “Tabungan Hari Tua” (THT) dengan Asuransi Jiwa Bersama (“AJB”) Bumiputera bertindak sebagai pengelola dana. Program ini meliputi seluruh karyawan yang memenuhi persyaratan berdasarkan masa kerja di Perusahaan dan Anak Perusahaan dan besarnya penghasilan dasar pada saat karyawan yang bersangkutan pensiun. Premi program ini adalah sebesar 8,8 % dari gaji dasar terakhir karyawan yang didanai melalui kontribusi Perusahaan dan Anak Perusahaan (6,8 %) dan oleh karyawan (2 %).
Beginning Balance Net Pension Benefit Income Contributions Ending Balance
Old Age Savings On June 4, 2003, the Company and its Subsidiaries entered into a pension plan, “Tabungan Hari Tua” (THT) agreement, with Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera as fund manager. This program covers substantially all employees based primarily upon years of service with the Company and its Subsidiaries and basic remuneration upon retirement. The premium of this plan is 8.8 % of the latest basic salary of the employee and is paid through contributions made by the Company and its Subsidiaries (6.8 %) and employees (2 %).
43
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
c.
d.
21.
Tabungan Hari Tua (Lanjutan)
RETIREMENT (Continued) c.
AND
EMPLOYEE
BENEFITS
Old Age Savings (Continued)
Program ini dinyatakan berlaku mundur sejak tanggal 1 Januari 2003. Kewajiban biaya jasa masa lalu adalah sebesar 48,6 milliar dan telah dibayarkan kepada pengelola dana pada tahun 2003 sebesar 28,6 milliar dan sisanya pada tahun 2004. Akrual dan premi asuransi dicatat sebagai bagian dari “Kewajiban Lancar Lainnya” di Laporan Keuangan Konsolidasi.
The plan was implemented retroactively since Janury 1, 2003. The past service liabilities arising from the establishment of this plan amounted to 48.6 billion of which 28.6 billion was paid to the fund manager by the Company in 2003 and the remaining balance was paid in 2004. The accrual of the insurance premium is presented as part of “Other Current Liabilities” in the Consolidated Financial Statements.
Pada saat pensiun, karyawan akan menerima manfaat THT dari AJB berdasarkan ketentuan yang tercantum dalam perjanjian kerjasama tersebut.
When the employees retire, they will receive the above-mentioned benefits from AJB in accordance with the terms stated in the agreement with AJB.
Kesehatan pensiun dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya
d.
Post-retirement healthcare and other long-term retirement and employee benefits
Perusahaan dan Anak Perusahaan mencadangkan penyisihan kesehatan pensiunan yang berdomisili di Tanjung Enim dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) (Catatan 31j). Cadangan penyisihan kesehatan pensiunan dan manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya dihitung berdasarkan penilaian aktuaris BJH dalam laporannya tanggal 18 Pebruari 2008 dan 15 Maret 2007, yang dicatat dalam Laporan Keuangan Konsolidasi sebagai berikut :
The Company and its Subsidiaries provides post-retirement healthcare for retired employees based in Tanjung Enim and other long-term retirement and employee benefits allowance as stipulated in a Collective Work Agreement (Perjanjian Kerja Bersama) (Note 31j). Costs related to post-retirement healthcare and other long-term retirement and employee benefits, as calculated by an independent actuary (BJH) in their reports dated February 18, 2008 and March 15, 2007 are recognized in the Consolidated Financial Statements as follows :
(1)
(1)
Kesehatan pensiunan (a)
Beban imbalan pensiunan
kesehatan
(a)
2007 Beban Jasa Kini Beban Bunga Kerugian Aktuarial Amortisasi Beban Jasa Lalu Non Vested Beban Imbalan Kesehatan Pensiunan
Post-retirement healthcare Post-retirement expense
healthcare
2006
15.921 16.202 9.036
7.929 19.867 9.036
Current Service Cost Interest Cost Actuarial Loss
(4.325)
11.720
Amortization of Non Vested Past Service Cost
36.834
48.552
Post-Retirement Healthcare Expense
44
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
(1)
21.
Kesehatan pensiunan (Lanjutan) (b)
Kewajiban pensiunan
imbalan
kesehatan
Nilai Kini Kewajiban Kesehatan Pensiunan Biaya Jasa Lalu yang Belum Diakui - Non Vested Kerugian (Keuntungan) Aktuarial yang belum Diakui Kewajiban Imbalan Kesehatan Pensiunan - Bersih
(b)
(2)
Post-retrirement liability
healthcare
248.902
Present Value of Post-Retirement Healthcare Obligation
(83.313)
(92.349)
Unrecognized Past Service Cost - Non Vested
(136.539)
63.614
251.247
220.167
Unrecognized Actuarial Loss (Gain) Net Post-Retirement Healthcare Liability
(c)
Movements in the post-retirement healthcare liability during the year are as follows :
2006
220.167
175.361
36.019 (4.939)
Beginning Bakance
48.552 (3.746)
251.247
220.167
Manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya (a)
BENEFITS
471.099
2007
Saldo Akhir
EMPLOYEE
2006
Mutasi kewajiban imbalan kesehatan pensiunan selama tahun adalah sebagai berikut :
Saldo Awal Beban Imbalan Kesehatan Pensiunan Bersih Pembayaran
AND
(1) Post-retirement healthcare (Continued)
2007
(c)
RETIREMENT (Continued)
(2)
Beban manfaat pensiun serta imbalan kerja jangka panjang lainnya
Ending Balance
Other long-term retirement and pension benefit (a)
2007
Net Post-Retirement Healthcare Expense Payments
Other long-term retirement and pension benefit expense
2006
Beban Jasa Kini
6.120
6.120
Current Service Cost
Beban Bunga
5.679
7.233
Interest Cost
20.656
1.582
Actuarial Loss
6.006
6.006
Amortization of Non Vested Past Service Cost
Kerugian Aktuarial Amortisasi Beban Jasa Lalu Non Vested Pengakuan langsung atas Beban Jasa Lalu - Vested
Direct Recognition of Past Service Cost -
(511)
Vested
Beban Manfaat Pensiun Lain serta Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Bersih
38.461
20.430
45
Net Other Long-Term Retirement and Pension Benefit Expense
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
21. IMBALAN KERJA DAN PENSIUN (Lanjutan)
(2)
21.
Manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya (Lanjutan) (b)
RETIREMENT (Continued) (2)
EMPLOYEE
BENEFITS
Other long-term retirement and pension benefit (Continued)
Kewajiban manfaat pensiun lain serta imbalan kerja jangka panjang lainnya
(b)
2007
AND
Other Long-term retirement and pension benefit liability
2006
Nilai Kini Kewajiban Manfaat Pensiun lain dan Imbalan Kerja Jangka Panjang lainnya Biaya Jasa Lalu yang Belum Diakui - Non vested
Present Value of Other Long-Term Retirement 89.636
73.890
and Pension Benefit Obligation Unrecognized Past Service Cost -
(29.146)
(30.152)
3.019
1.091
63.509
44.829
Non Vested
Kerugian Aktuarial yang belum Diakui
Unrecognized Actuarial Loss
Kewajiban Manfaat Pensiun lain serta Imbalan Kerja Panjang lainnya
(c)
Mutasi kewajiban manfaat pensiun lain dan imbalan kerja jangka panjang lainnya selama tahun adalah sebagai berikut :
(c)
2007 Saldo Awal
Other Long-Term Retirement and Pension Benefits Liability
Movements in the other longterm retirement and pension benefit liability during the year are as follows :
2006
44.829
30.448
38.461
20.430
(19.781)
(6.049)
63.509
44.829
Beginning Balance
Beban Manfaat Pensiun lain dan Imbalan Kerja Jangka Panjang lainnya Realisasi Pembayaran Manfaat Saldo Akhir
Other Long-Term Retirement and Pension
Asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen adalah sebagai berikut : Tingkat Diskonto Tahunan Tingkat Kenaikan Kompensasi Tahunan Usia Pensiun (dalam tahun) Tingkat Kenaikan Uang Bantuan Perumahan Tahunan Usia Pemberian Uang Bantuan Perumahan (dalam tahun)
Benefit Expense Actual Payment Ending Balance
The assumptions used by independent actuary are as follows : 11% 5% 56 10% 51
Manajemen berkeyakinan bahwa manfaat yang diberikan kepada karyawan yang memenuhi persyaratan telah sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Undang–undang No. 13/2003 tentang Ketenagakerjaan (Catatan 2l).
Annual Discount Rate Annual Rate of Increase in Compensation Retirement Age (in years) Annual Rate of Increase in Housing Allowance Age of Housing Allowance Payments (in years)
The managemet believes that the benefits offered to the Company’s qualified employees are in accordance with Law No. 13/2003 about Manpower (Note 2l).
46
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
22. PROGRAM KEPEMILIKAN KARYAWAN
SAHAM
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
OLEH
22
EMPLOYEE SHARE OWNERSHIP PROGRAM
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang dilaksanakan pada tanggal 23 Agustus 2002 yang dituangkan dalam Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara No. KEP123/M.BUMN/2002 dan No. KEP-132A/M.BUMN/ 2002 tanggal 16 Oktober 2002, pemegang saham telah menyetujui pelaksanaan program kepemilikan saham oleh karyawan yang disebut dengan program “LISA”.
Based on the minutes of the Extraordinary Stockholders’ Meeting held on August 23, 2002 and as outlined in the Ministry of State-Owned Enterprises Decrees No. KEP-123/M. BUMN/2002 and No. KEP-132A/M.BUMN/2002 dated October 16, 2002, the stockholders approved the implementation of an employee share ownership program named “LISA”.
Sebagaimana diatur dalam Surat Keputusan Direksi Perseroan No. 362/SK/PTBA-PERS/2002 tanggal 8 Nopember 2002, program LISA telah dilaksanakan pada saat penjatahan dalam Penawaran Umum Perdana melalui pemesanan khusus dengan ketentuan sebagai berikut :
As stated in the Directors’ Decree No. 362/SK/PTBA-PERS/2002 dated November 8, 2002, the LISA program was initiated on the Company’s Initial Public Offering through a special allotment with the following requirements :
-
Maksimum saham yang ditawarkan adalah 10 % dari jumlah saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana dimana hanya ditawarkan kepada pegawai, manajemen dan komisaris.
-
The maximum number of shares offered is 10 % of the total shares offered in respect of the Initial Public Offering and may only be offered to employees, key management and commissioners.
-
Setiap pembeli saham program LISA mendapatkan waran Seri I dengan perbandingan 2 : 1 (setiap dua saham yang dibeli mendapatkan satu waran)
-
Each buyer in the LISA program is entitled to receive “Seri I” warrants in the ratio of 2 : 1 (one warrant for each two shares purchased).
-
Harga saham untuk pegawai, manajemen dan komisaris sama dengan harga saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana, dengan mendapatkan bantuan/subsidi harga dari Perusahaan sebesar 10 % dimana Perusahaan akan menanggung biaya tersebut.
-
The share price for employees, key management and commissioners is the same as the price offered in the Initial Public Offering, with a price subsidy from the Company of 10 % that will be at the Company’s expense.
-
Sumber dana bagi pegawai, manajemen dan komisaris sebesar 90 % dari harga penawaran saham, diperoleh dari pinjaman Perusahaan, dengan masa pinjaman paling lama tiga tahun dan khusus bagi pegawai diberikan subsidi bunga sebesar 1 % sampai 6 % sesuai dengan jenjang jabatan dalam Perusahaan.
-
The source of funds for employees, key management and commissioners for the 90 % of the offered share price can be obtained from the Company through an employee loan with a maximum loan period of three years and an interest subsidy with interest rates ranging from 1 % to 6 % depending on the employee’s position in the Company.
-
Alokasi saham kepada pegawai, manajemen dan komisaris didasari oleh jabatan, golongan dan masa kerja masing-masing pegawai, manajemen dan komisaris.
-
The allocation of shares to the employees, key management and commissioners is based on the position, grade and working period of each employee, key management and commissioners.
47
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
22. PROGRAM KEPEMILIKAN KARYAWAN (Lanjutan)
SAHAM
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
OLEH
22
EMPLOYEE SHARE OWNERSHIP PROGRAM (Continued)
-
Pembayaran pinjaman dibayarkan melalui pemotongan bonus triwulan dan/atau maksimal 10 % dari gaji.
-
The repayment of the loans will be compensanted through quarterly bonus paid to the employees and/or a maximum of 10 % of salary.
-
Masa lock-up saham adalah selama enam bulan.
-
The lock up period is six months.
Jumlah kepemilikan saham Perusahaan melalui program LISA per 31 Desember 2007 dan 2006 adalah masing-masing sebanyak 7.713.000 saham yang terdiri dari 131.000 saham dimiliki oleh Komisaris sekarang dan terdahulu, 398.000 saham dimiliki oleh Direksi dan 7.184.000 saham dimiliki oleh karyawan.
The total shares issued through the LISA program as of December 31, 2007 and 2006 was 7,713,000 shares, comprising of 131,000 shares owned by current and former Commissioners, 398,000 shares owned by Directors and 7,184,000 shares owned by the employees.
Besar piutang karyawan berkaitan dengan program LISA per 31 Desember 2006 sebesar 2.
As of December 31, 2006, receivables from employees related to this program amounted to 2.
23 HAK MINORITAS ATAS AKTIVA BERSIH ANAK PERUSAHAAN YANG DIKONSOLIDASIKAN
23.
Akun ini menyajikan hak minoritas atas aktiva bersih Anak Perusahaan. Mutasi selama tahun berjalan adalah sebagai berikut :
This account represents the minority interest in the net assets of Subsidiaries. The movements in the account during the years are as follows :
2007 Saldo Awal Kepemilikan Minoritas terhadap Laba Bersih Akuisisi Anak Perusahaan Tahun Berjalan Deviden Program Bina Lingkungan Saldo Akhir
MINORITY INTEREST IN NET ASSETS OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES
2006
12.181
10.317
601
2.509
450 (1.003) (75)
(586) (59)
12.154
12.181
48
Balance at Beginning of Year Minority Equity in Net Income Current Acquisition of Subdidiaries Dividends Community Development Program Balance at Year End
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
24. MODAL SAHAM
24
CAPITAL STOCK
Kepemilikan saham Perusahaan pada tanggaltanggal 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut :
Pemegang Saham
Details of the Company’s share ownership as of December 31, 2007 and 2006 are as follows :
Ditempatkan
Persentase
dan Disetor/
Kepemilikan/
Issued and
Percentage of
Jumlah/
Fully Paid
Ownership
Amount
Stockholders
% Saham Preferen (Seri A Dwiwarna) Saham Biasa (Seri B)
Preferred Stock (A Dwiwarna 1
-
-
1.498.087.499
65,0174
749.044
Pemerintah Indonesia
Government of Indonesia
Direktur:
Directors:
Sukrisno (Direktur Utama)
200.000
0,0087
100
Mahbub Iskandar (Direktur)
138.000
0,0226
69
60.000
0,0026
30
7.777.500
0,3375
3.889
797.868.850
34,6278
398.934
2.304.131.850
100
1.152.066
Milawarma (Direktur) K aryawan
share) Common Stock (B share)
Sukrisno (President Director) Mahbub Iskandar (Director) Milawarna (Director) Employees
Lain-lain (Masing-masing Kepemilikan dibawah 5 %) J u m l a h
Others (Each holding below 5 %) T o t a l
Berdasarkan Anggaran Dasar, pemegang saham preferen (seri A Dwiwarna) memperoleh hak-hak istimewa tertentu di samping hak-hak yang diperoleh pemegang saham biasa. Hak istimewa tersebut termasuk untuk menyetujui pengangkatan anggota Direksi dan Komisaris Perusahaan dan hak untuk menyetujui perubahan anggaran dasar. Saham preferen tidak dapat dialihkan kepada pihak lain.
The Articles of Association provides the holder of the preferred stock (A Dwiwarna Share) with certain rights in addition to the rights held by a holder of common stock. Those rights include the right to vote on the election of the Directors and Commissioners and the right to approve amendments to the Articles of Association. The preferred stock may not be transferred to any other party.
Pada tanggal 16 Oktober 2002, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa, berdasarkan Keputusan No. KEP-132/M.BUMN/2002 Menteri BUMN menyetujui penerbitan waran dan/atau saham derivatif dengan rasio setinggi-tingginya 1:2 terhadap saham yang ditawarkan kepada masyarakat.
On October 16, 2002, the Extraordinary Stockholders’ Meeting, based on the approval of the Minister of State-Owned Enterprises, issued Decree No. KEP-132/M.BUMN/2002 that approves the issuance of warrants and/or other share derivatives with a maximum ratio of 1:2 againts the shares offered in the public offering.
49
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
25.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
TAMBAHAN MODAL DISETOR
25.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, akun ini terdiri dari :
As of December 31, 2007 and 2006, this account consists of :
Selisih antara Pembayaran yang Diterima dengan Nilai Nominal Saham Biaya Emisi Saham
32.573 (2.088)
Excess of Proceeds Over par Value of Share Issued Share Issuance Costs
B e r s i h
30.485
N e t
Biaya emisi saham merupakan beban atas pengeluaran saham baru sebanyak 31.500.000 saham.
26.
ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Share issuance costs represent expenses for the issuance of 31,500,000 new shares.
PEMBAGIAN LABA BERSIH
26.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham yang diadakan tanggal 4 Mei 2007 dan 10 Mei 2006, pemegang saham menyetujui pembagian laba bersih tahun 2006 dan 2005, sebagai berikut :
At the Company’s General Stockholders’ Meeting held on May 4, 2007 and May 10, 2006, the stockholders approved the distribution of 2006 and 2005 net income as follows :
2007 Deviden Tunai Program Bina Lingkungan Program Kemitraan Ditentukan penggunaannya untuk Cadangan Umum Jumlah Pembagian Laba Bersih
DISTRIBUTION OF NET INCOME
2006
242.835 4.857 4.857
233.530 4.670 4.670
Cash Dividends Community Development Program Partnership Program
233.121
224.190
Appropriation as General Reserve
485.670
467.060
Total Distribution of Net Income
Perusahaan telah membayarkan deviden tunai tersebut masing-masing pada bulan Juni 2007 dan Juni 2006.
The Company paid the cash dividends in June 2007 and July 2006, respectively.
Berdasarkan keputusan Menteri BUMN No. PER05/MBU/2007 tanggal 27 April 2007 sebagai pengganti dari keputusan Menteri BUMN No. KEP-236/MBU/2003 tanggal 17 Juni 2003 yang sudah dinyatakan tidak berlaku lagi, Perusahaan sebagai BUMN wajib melakukan tindakan untuk membantu perkembangan program kemitraan termasuk koperasi. Pemegang saham menyetujui pembatasan penggunaan saldo laba untuk Program Bina Lingkungan sebesar 4,8 milyar untuk tahun 2007 dan 4,7 milliar untuk tahun 2006 dan menyetujui alokasi bagian laba tahun 2007 dan 2006 untuk Program Kemitraan masing-masing sebesar 4,8 miliar dan 4,7 miliar.
Based on the Minister of State-Owned Enterprises’ letter No. PER-05/MBU/2007 dated April 27, 2007 as a substitute of the Minister of State-Owned Enterprises’ letter No. KEP-236/MBU/2003 dated June 17, 2003 which has not been used anymore, the Company, as a state-owned enterprise, should undertake measures to foster the development of partnership program, including cooperatives. In this connection, the stockholders approved the appropriation of retained earnings for Community Development Program amounting to 4.8 billion for 2007 and 4.7 billion for 2006 and approved to allocate its 2007 and 2006 earnings to the Partnership Program amounting to 4.8 billion and 4.7 billion, respectively.
50
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
27.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
PENJUALAN
27.
Rincian penjualan adalah sebagai berikut :
Batubara Briket Batubara J u m l a h
The details of sales are as follows :
2007
2006
4.110.074 13.781
3.510.863 22.617
Coal Coal Briquette
4.123.855
3.533.480
T o t a l
Rincian pelanggan dengan transaksi melebihi 10 % penjualan bersih selama tahun adalah sebagai berikut :
The details of individual customers having transactions representing more than 10 % of sales during the year are as follows :
2007 Pihak Ketiga Flame SA Switzerland Gold Manor International Ltd. FDK Resources, Sdn. Bhd., Malaysia PT Sinar Bentala Abadi Nomura Trading Co. Ltd. PT Masa Jaya Perkasa Cincor Limited Idemitsu Kosan, Co. Ltd., Jepang Noble Energy Inc. Delnata Holdings Pte. Ltd Total Energy Resources, Ltd Lain-lain (< 10 %)
SALES
2006 Third Parties Flame SA Switzerland Gold Manor International Ltd. FDK Resources, Sdn. Bhd., Malaysia PT Sinar Bentala Abadi Nomura Trading Co. Ltd. PT Masa Jaya Perkasa Cincor Limited Idemitsu Kosan, Co. Ltd., Japan Noble Energy Inc. Delnata Holdings Pte. Ltd Total Energy Resources, Ltd Others (< 10 %)
199.137 194.658 156.775 152.200 129.893 105.206 103.976 87.714 58.341 28.579 835.841
106.236 80.215 404.096 146.737 163.830 144.680 165.847 232.628
2.052.320
1.444.269
1.708.214
1.780.051
318.652 44.669
270.205 38.955
Sub-Jumlah
2.071.535
2.089.211
Sub-Total
J U M L A H
4.123.855
3.533.480
T O T A L
Sub-Jumlah
Sub-Total
Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero)
51
Related Parties (Note 33) PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero)
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
28.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
BEBAN POKOK PENJUALAN
28.
Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut :
The details of cost of goods sold are as follows :
2007 Jasa Angkutan Kereta Api Jasa Penambangan Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan (Catatan 21) Iuran Tetap dan Iuran Produksi (Catatan 31i) Sewa Alat Berat, Kendaraan dan Peralatan Perlengkapan dan Suku Cadang Listrik Penyusutan dan Amortisasi (Catatan 11 dan 12) Pengelolaan Lingkungan Hidup (Catatan 18) Lain-lain (Catatan 31h) Sub Jumlah
COST OF GOODS SOLD
2006
722.854 830.389
752.314 655.829
320.190
239.413
139.733
137.100
138.992 72.008 42.873
117.474 79.460 39.600
35.780
34.889
39.996 128.601
22.159 134.464
2.471.416
2.212.702
Persediaan Batubara pada Awal Tahun
202.516
188.382
Persediaan Batubara pada Akhir Tahun Pemakaian Sendiri Batubara dan Batu Pecah
(199.403)
(202.516)
J U M L A H
-
(161)
2.474.529
2.198.407
Rincian jasa pihak ketiga dan jasa lainnya dengan transaksi melebihi 10 % jumlah biaya produksi selama tahun adalah sebagai berikut :
Sub Jumlah Pihak yang mempunyai Hubungan Istimewa (Catatan 33) PT Kereta Api Indonesia (Persero) Jumlah Beban Pokok Penjualan
Sub Total Coal Inventories - at Beginning of Year Coal Inventories - at End of Year Own Usage of Crushed Stone and Coal T O T A L
Details of individual service providers having transactions representing more than 10 % of the total cost of goods sold during the year are as follows :
2007 Pihak Ketiga PT Pamapersada Nusantara PT Sumber Mitra Jaya Lain-lain (< 10 %)
Coal Railway Services Mining Services Salaries, Wages and Retirement and Employee Benefits (Note 21) Dead Rent and Production Royalties (Note 31i) Rental of Heavy Equipment, Vehicles and Equipment Spareparts and Materials Electricity Depreciation and Amortization (Notes 11 and 12) Environmental Protection and Reclamation (Note 18) Others (Note 31h)
2006
372.972 107.802 1.270.901
375.381 142.478 928.234
1.751.675
1.446.093
722.854
752.314
2.474.529
2.198.407
52
Third Parties PT Pamapersada Nusantara PT Sumber Mitra Jaya Others (< 10 %) Sub Total Related Party (Note 33) PT Kereta Api Indonesia (Persero) Total Cost of Goods Sold
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
29.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
BEBAN USAHA
29.
Rincian beban usaha adalah sebagai berikut :
The details of operating expenses are as follows :
2007
Beban Umum dan Administrasi Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Jasa Tenaga Ahli Sewa Kendaraan dan Peralatan Perjalanan Dinas Pelatihan Penyusutan dan Amortisasi (Catatan 11 dan 14) Listrik Sumbangan Bahan Bakar dan Pelumas Telepon, Telex dan Telegram Perlengkapan dan Suku Cadang Pajak Bumi dan Bangunan Lain-lain J u m l a h Beban Penjualan dan Pemasaran Jasa Angkutan Kapal Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan karyawan Penyusutan (Catatan 11) Surveyor dan Jasa Dermaga Perlengkapan dan Suku Cadang Listrik Bahan Bakar dan Pelumas Sewa Kendaraan dan Peralatan Jasa Tenaga Ahli Perjalanan Dinas Lain-lain J u m l a h Beban Eksplorasi Gaji, Upah, Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan Sumbangan Jasa Tenaga Ahli Lain-lain J u m l a h J U M L A H
OPERATING EXPENSES
2006
200.665 22.478 21.735 26.139 8.665
142.426 24.826 20.635 20.383 16.633
12.411 8.878 11.698 4.461 2.963 4.101 574 61.862
10.351 9.711 9.297 4.296 3.207 2.965 461 63.186
386.630
328.377
129.559
156.705
63.651 24.125 20.155 14.597 10.910 9.278 8.207 7.761 2.808 20.440
45.266 26.770 22.248 14.033 10.120 7.193 7.068 6.736 2.350 46.537
311.491
345.026
2.241 1.410 1.759 247
2.407 1.725 356 406
5.657
4.894
703.778
678.297
53
General and Administrative Expenses Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Professional Services Rental of Vehicles and Equipment Business Travel Training Depreciation and Amortization (Notes 11 and 14) Electricity Donations Fuel, Oil and Lubricants Telephone, Telex and Telegraph Spareparts and Materials Taxes on Land and Building Others T o t a l Selling and Marketing Expenses Shipping and Freight Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Depreciation (Note 11) Surveyor and Port Services Spareparts and Materials Electricity Fuel, Oil and Lubricants Rental of Vehicles and Equipment Professional Services Business Travel Others T o t a l Exploration Expenses Salaries, Wages, Retirement and Employee Benefits Donations Professional Services Others T o t a l T O T A L
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
30.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
SELISIH KURS - BERSIH
30.
Rincian selisih kurs - bersih adalah sebagai berikut :
The details of foreign exchange – net follows :
2007 Selisih Kurs - Transaksi Operasional
(57.731)
(51.857)
B e r s i h
-
6.086
(57.731)
31. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN
31. SIGNIFICANT COMMITMENTS
a. Perjanjian Jual Beli Batubara (1) PT Indonesia Suralaya
Power
are as
2006
57.943
Selisih Kurs - Transaksi Derivatif (Citibank, N.A., Barclays Bank PLC, Deutsche Bank - (Catatan 31g))
FOREIGN EXCHANGE - NET
Foreign Exchange - Operational Transactions Foreign Exchange - Derivative Transactions (Citibank, N.A., Barclays Bank PLC, Deutsche Bank - (Note 31g)) N e t
AGREEMENTS
AND
a. Coal Sales and Purchase Agreement untuk
PLTU
(1) PT Indonesia Power for PLTU Suralaya
Pada tanggal 2 Oktober 2002, Perusahaan mengadakan perjanjian penjualan batubara jangka panjang dengan PT Indonesia Power – Unit Bisnis Pembangkitan Suralaya (“UBPS“) 1-4 dan 5-7 (sebelumnya PLTU Suralaya) berjangka waktu 10 tahun sejak tanggal 1 Januari 2003 sampai tanggal 31 Desember 2012. Berdasarkan perjanjian ini, tidak lagi terdapat pemisahan pasokan batubara antara UBPS unit 1-4 dengan unit 5-7.
On October 2, 2002, the Company entered into a long-term coal sales and purchase agreement with PT Indonesia Power - Unit Bisnis Pembangkitan Suralaya (“UBPS“) 1-4 and 5-7 (previously PLTU Suralaya) for 10 years from January 1, 2003 until December 31, 2012. Based on the agreement, there is no segregation of coal supply between UBPS units 1-4 and units 5-7.
Harga jual ke UBPS adalah sebesar 374.912 (rupiah penuh) per metrik ton untuk periode 1 Januari 2007 sampai dengan 31 Desember 2007 dan 351.700 (rupiah penuh) per metrik ton untuk periode 1 Januari 2006 sampai dengan 31 Desember 2006.
The selling price to UBPS was 374,912 (full amount) per metric tonne for the period from January 1, 2007 to December 31, 2007 and 351,700 (full amount) per metric tonne for the period from January 1, 2006 to December 31, 2006.
Jumlah penjualan kepada UBPS sebesar 1.708.214 dan 1.780.051 masing-masing pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 27).
Total sales to UBPS in 2007 and 2006 amounted to 1,708,214 and 1,780,051 respectively (Note 27).
54
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN /AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31. PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31. SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
a. Perjanjian Jual Beli Batubara (Lanjutan)
a. Coal Sales (Continued)
and
Purchase
AND
Agreement
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk PLTU Bukit Asam
(2) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) for PLTU Bukit Asam
Perusahaan membuat perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) untuk PLTU Bukit Asam, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sejak bulan Januari 1994.
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PT PLN) for PLTU Bukit Asam, whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Bukit Asam commencing January 1994.
Perusahaan memperbaharui perjanjian jual beli batubara dengan PT PLN untuk PLTU Bukit Asam dengan No. PLN : 01631.PJ/061/DIR/2004 dan No. PTBA : 017A/K/ PM/PTBA-PLN/2004 tanggal 21 Mei 2004, dimana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Bukit Asam sebanyak 9.860.000 ton terhitung tanggal 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2013.
On May 21, 2004, the Company renewed the coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Bukit Asam, with agreement No. PLN : 0163-1.PJ/061/DIR/ 2004 of PLN and No. 017A/K/PM/PTBAPLN/2004 of PTBA, whereby the Company agreed to sell 9,860,000 tonnes of coal to PLTU Bukit Asam effective January 1, 2004 unti December 31, 2013.
Berdasarkan kesepakatan, terhitung tanggal 1 Januari 2007 sampai 31 Desember 2007, harga jual per ton adalah sebesar 257.000 (rupiah penuh) dan tanggal 1 Januari 2006 sampai 31 Desember 2006 harga jual per ton adalah sebesar 250.741 (rupiah penuh).
The agreed selling price per tonne was 257,000 (full amount), effective from January 1, 2007 until December 31, 2007 and 250,741 (full amount), effective from January 1, 2006 until December 31, 2006.
Jumlah penjualan kepada PT PLN sebesar 264.649 dan 270.205 masing-masing pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 27).
Total sales to PT PLN in 2007 and 2006 amounted to 264,649 and 270,205, respectively (Note 27).
55
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
a. Perjanjian Jual Beli Batubara (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued) a. Coal Sales (Continued)
and
Purchase
AND
Agreement
(3) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) untuk PLTU Tarahan
(3) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) for PLTU Tarahan
Perusahaan mengadakan perjanjian penjualan dan pembelian batubara dengan PT PLN untuk PLTU Tarahan, di mana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Tarahan sejak bulan Nopember 2006.
The Company entered into a coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Tarahan, whereby the Company agreed to sell coal to PLTU Tarahan commencing November 2006.
Pada tanggal 9 Oktober 2007, Perusahaan memperbaharui perjanjian jual beli batubara dengan PT PLN untuk PLTU Tarahan, dimana Perusahaan bersedia menjual produksi batubaranya kepada PLTU Tarahan sebanyak 17.132.000 ton terhitung 1 April 2007 sampai dengan 31 Desember 2031. Harga jual per ton yang disepakati adalah sebesar 337.000 (rupiah penuh) terhitung tanggal 1 April 2007 sampai dengan 31 Desember 2007.
On October 9, 2007, the Company renewed the coal sales and purchase agreement with PT PLN for PLTU Tarahan, whereby the Company agreed to sell 17,132,000 tonnes of coal to PLTU Tarahan effective April 1, 2007 until December 31, 2031. The agreed selling price per tonne was 337,000 (full amount) effective from April 1, 2007 until December 31, 2007.
Jumlah penjualan kepada PT PLN sebesar 54.003 pada tahun 2007 (Catatan 27).
Total sales to PT PLN in 2007 amounted to 54,003 (Note 27).
b. Perjanjian Jasa Pengangkutan Batubara
b. Coal Delivery Agreement
(1) Pengangkutan Batubara dari Tanjung Enim ke Tarahan
(1) Coal Delivery from Tanjung Enim to Tarahan
Perusahaan mengadakan perjanjian pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Pelabuhan Tarahan dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (“PTKA“), dimana PTKA menyetujui untuk mengangkut batubara Perusahaan dari stasiun pemuatan batubara di Tanjung Enim ke pelabuhan batubara di Tarahan, Lampung.
The Company entered into an agreement with PT Kereta Api Indonesia (Persero) (“PTKA“) for coal delivery from Tanjung Enim to Tarahan Port, whereby PTKA agreed to deliver coal from the Company’s Train Loading Station in Tanjung Enim to the Company’s coal port in Tarahan, Lampung.
Berdasarkan addendum VII tanggal 1 Agustus 2006, terhitung tanggal 1 Januari 2006 sampai dengan tanggal 31 Desember 2007, tarif angkutan berubah menjadi 230 (rupiah penuh)/ton/kilometer tidak termasuk PPN.
Based on addendum VII dated August 1, 2006 to the agreement, effective from January 1, 2006 until December 31, 2007, the rate of coal transportation was amended to become 230 (full amount)/tonne/kilometer excluding VAT.
56
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
b. Perjanjian Jasa Pengangkutan Batubara (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
b. Coal Delivery Agreement (Continued)
(1) Pengangkutan Batubara dari Tanjung Enim ke Tarahan (Lanjutan)
(1) Coal Delivery from Tanjung Enim to Tarahan (Continued)
Jumlah biaya pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Pelabuhan Tarahan sebesar 653.808 dan 684.481 masingmasing pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 28).
Total coal delivery expense from Tanjung Enim to Tarahan Port in 2007 and 2006 amounted to 653,808 and 684,481, respectively (Note 28).
(2) Pengangkutan Batubara dari Tanjung Enim ke Kertapati
(2) Coal Delivery from Tanjung Enim to Kertapati
Perusahaan membuat perjanjian pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Dermaga Kertapati dengan PTKA, dimana PTKA menyetujui untuk mengangkut batubara Perusahaan dari stasiun pemuatan batubara di Tanjung Enim ke dermaga batubara di Kertapati, Palembang.
The Company entered into a coal delivery agreement with PTKA, whereby PTKA agreed to deliver the Company’s coal from the Company’s Train Loading Station in Tanjung Enim to the Company’s coal jetty in Kertapati, Palembang.
Jumlah biaya pengangkutan batubara dari Tanjung Enim ke Dermaga Kertapati sebesar 69.046 dan 67.833 masingmasing pada tahun 2007 dan 2006 (Catatan 28).
Total coal delivery expense from Tanjung Enim to Kertapati Jetty in 2007 and 2006 amounted to 69,046 and 67,833, respectively (Note 28).
c. Satuan Kerja Pengusahaan Briket
c. Coal Briquette Operating Unit
Berdasarkan Surat Menteri Pertambangan dari Energi No. 483/201/M.DJP/1993 tanggal 9 Pebruari 1993, Menteri Pertambangan dan Energi mengajukan permohonan kepada Menteri Keuangan untuk mendapat persetujuan atas “Crash Program“ untuk mengembangkan briket batubara di Indonesia oleh Perusahaan. Pendanaan proyek ini menggunakan dana Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (“PKP2B“) sebesar 85 miliar.
Based on the Ministry of Mines and Energy letter No. 483/201/M.DJP/1993 dated February 9, 1993, the Ministry of Mines and Energy proposed to the Ministry of Finance to obtain approval for a “Crash Program“ project for the Company to develop coal briquettes in Indonesia. This project would be financed by Coal Cooperative Agreement (CCA) funds amounting to approximately 85 billion.
Berdasarkan Surat Menteri Keuangan, No. S-226/KMK/1993 tanggal 19 Pebruari 1993, Menteri Keuangan menyetujui permohonan penggunaan dana PKP2B hasil operasi tahun 1992 tersebut. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 31 Desember 1993, para Pemegang saham memutuskan untuk mendistribusikan penghasilan PKP2B tahun 1992 sebesar 82,4 miliar untuk proyek pengembangan briket batubara.
On February 19, 1993, based on its letter No. S-226/KMK/1993, the Ministry of Finance approved such request by using the 1992 CCA funds. In the General Stockholders’ Meeting held on December 31, 1993, the stockholders decided to distribute the 1992 CCA income amounting to 82.4 billion to the coal briquette development project.
57
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
c. Satuan Kerja Pengusahaan Briket (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
c. Coal Briquette Operating Unit (Continued)
Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 11 tanggal 9 Januari 1998, Pemerintah menambah penyertaannya pada proyek pengembangan briket batubara sebesar 284,5 miliar.
Based on Government Regulation No. 11 dated January 9, 1998, the Government invested 284.5 billion to the coal briquette development project.
Sejak tahun 2002, nama Proyek Pengembangan Briket Batubara sudah tidak berlaku lagi dan diganti dengan Unit Pengusahaan Briket Batubara. Hal ini didukung oleh Surat Keputusan Direksi No. 103/SK/PTBA-PERS/2002 tanggal 20 Mei 2002, dimana Direksi menetapkan struktur organisasi Satuan Kerja Pengusahaan Briket yang sekaligus menyatakan tidak berlakunya lagi Surat Keputusan Direksi No. 294/SK/PTBA-PERS/2001 tentang struktur organisasi dan pemegang jabatan satuan kerja Proyek Pengembangan Briket Batubara (P2B2).
From 2002, the name of the Coal Briquette Development Project was changed to “Coal Briquette Operating Unit“. This was supported by the Directors’ Decree No. 103/SK/PTBAPERS/2002 dated May 20, 2002, in which the Directors set out the organization structure of Briquette Task Force, which means that the Directors’ Decree No. 294/SK/PTBAPERS/2001 on the organizational structure of Coal Briquette Development Project (P2B2) task force was no longer applicable.
Izin usaha untuk Unit Usaha Gresik telah berakhir pada bulan Nopember 2001 dan diperpanjang selama 5 tahun sejak tanggal yang telah ditetapkan oleh Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Propinsi Jawa Timur melalui Surat No. 188.4/07/122/KP/2004 tanggal 6 Juli 2004.
The operation permit for Operating Unit in Gresik was valid up to November 2001 and has been extended for 5 years since it is enacted by The Head of Energy and Mineral Resources Department of Regional Government of East Java Province in his letter No. 188.4/07/122/KP/2004 dated July 6, 2004.
d. Perjanjian Jasa Penambangan Batubara
d. Coal Mining Service Agreements
(1) Jasa Penambangan di Banko Barat
(1) Mining Service Agreements in Banko Barat
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara di tambang Banko Barat (Paket M-147) dengan PT Sumber Mitra Jaya (“SMJ“). Sesuai dengan perjanjian, SMJ bersedia untuk melakukan kegiatan pengupasan tanah dan penambangan batubara dengan target produksi 10.000.000 ton dengan pedoman nisbah kupas 1,59:1 BCM/ton sehinga jumlah material adalah 23.836.508 BCM (density in-situ batubara 1,26 ton/BCM) dalam waktu 4 tahun terhitung sejak tanggal 1 Januari 2004 sampai dengan 31 Desember 2007.
The Company entered into an agreement for stripping and coal mining in Banko Barat mine (package M-147) with PT Sumber Mitra Jaya (“SMJ“). Under this agreement, SMJ agreed to render stripping and mining activities targeted to produce up to 10,000,000 tonnes with the stripping ratio of 1.59:1 BCM/tonne so that the total material is 23,836,508 BCM (coal density in-situ 1.26 tonnes/BCM) within 4 years from January 1, 2004 until December 31, 2007.
58
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
d. Perjanjian Jasa Penambangan (Lanjutan)
31.
Batubara
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued) d. Coal Mining (Continued)
Service
AND
Agreements
(1) Jasa Penambangan di Banko Barat (Lanjutan)
(1) Mining Service Agreements in Banko Barat (Continued)
Terhitung tanggal 1 September 2005, pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara tambang Banko Barat Pit 3 dikerjakan dengan paket J-134 [Catatan 31d (3)].
Effective from September 1, 2005, stripping and coal mining activities in Banko Barat Pit 3 mine area are perfomed through package J-134 [Note 31d (3)].
Realisasi beban jasa pengupasan tanah dan penambangan batubara sebesar 107.802 dan 142.478 masing-masing pada tahun 2007 dan 2006.
Realization for stripping and coal mining expense in 2007 and 2006 amounted to 107,802 and 142,478, respectively.
(2) Jasa Penambangan di Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), Air Laya Selatan dan Klawas Tengah Utara
(2) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), Air Laya Selatan and Klawas Tengah Utara
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah penutup dan penambangan batubara di MTBU Pit 1, MTBS, Air Laya Selatan dan Klawas Tengah Utara (Paket K-003) dengan PT Pamapersada Nusantara (“Pama“).
The Company entered into an agreement for stripping and coal mining in MTBU Pit 1, MTBS, Air Laya Selatan and Klawas Tengah Utara (Package K-003) with PT Pamapersada Nusantara (“Pama“).
Untuk periode 1 Januari 2002 sampai dengan 31 Desember 2006, Perusahaan mengadakan perjanjian untuk pengupasan dan penambangan batubara MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, dan lokasi lainnya dalam wilayah KP eksploitasi (Paket L-179) dengan Pama.
For the period from January 1, 2002 until December 31, 2006, the Company entered into an agreement for stripping and coal mining in MTBU, MTBS, Tambang Air Laya and other locations within the Company’s KP exploitation (Package L-179) with Pama.
Target produksi yang harus dicapai adalah sebesar 70.692.366 BCM untuk tanah dengan jarak angkut rata-rata 3,81 km dan 11.383.634 ton untuk batubara dengan jarak angkut rata-rata 2,66 km. Jumlah biaya penambangan adalah USD 125,33 juta dan 264,3 miliar (termasuk PPN).
The production targets which have to be achieved on schedule are 70,692,366 BCM for soil with an average distance of 3.81 km and 11,383,634 tonnes for coal with an average distance of 2.66 km. The total mining cost is USD 125.33 million and 264.3 billion (including VAT).
59
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
d. Perjanjian Jasa Penambangan (Lanjutan)
31.
Batubara
(2) Jasa Penambangan di Muara Besar Utara (“MTBU“), Muara Besar Selatan (“MTBS“), Air Selatan, dan Klawas Tengah (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
d. Coal Mining Service Agreements (Continued)
Tiga Tiga Laya Utara
(2) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“), Muara Tiga Besar Selatan (“MTBS“), Air Laya Selatan and Klawas Tengah Utara (Continued)
Pama wajib menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada Perusahaan yang dikeluarkan oleh Bank Swasta atau Asuransi Kerugian sebesar 5 % dari nilai biaya penambangan atau sebesar USD 6,27 juta dan 13,21 miliar untuk tahun pertama, sedangkan untuk periode tahun kedua sampai dengan tahun kelima dihitung dari nilai sisa biaya pekerjaan masing-masing tahun bersangkutan.
Pama was required to submit a Performance Bond of the Company to be issued by a Private Bank or Loss Insurance of 5 % of the total mining cost or the amounts of USD 6.27 million and 13.21 billion for the first year, while for the second to fifth years the amounts were proportionally calculated based on the remaining value of the contract in the respective year.
Perusahaan mengadakan perjanjian baru untuk pengupasan dan penambangan batubara MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, dan lokasi lainnya dalam wilayah KP Eksploitasi (Paket 06-007) dengan Pama untuk periode 1 April 2007 sampai dengan 31 Maret 2012.
The Company entered into a new agreement for stripping and coal mining in MTBU, MTBS, Tambang Air Laya, and other locations within the Company’s KP Exploitation (package 06-007) with Pama for the period from April 1, 2007 until December 31, 2012.
Target produksi yang harus dicapai adalah sebesar 76.190.000 BCM untuk tanah dengan jarak angkut rata-rata 2,32 km dan 17.500.000 ton untuk batubara dengan jarak angkut 3,09 km. Jumlah biaya penambangan adalah USD 90,04 juta dan 977,02 miliar (termasuk PPN).
The production targets which have to be achieved on schedule are 76,190,000 BCM for soil with an average distance of 2.32 km and 17,500,000 tonnes for coal with an average distance of 3.09 km. The total mining cost is USD 90.04 million and 977.02 billion (including VAT).
Pama wajib menyerahkan jaminan pelaksanaan kepada Perusahaan yang dikeluarkan oleh Bank Umum sebesar 5 % dari nilai biaya penambangan (termasuk PPN) atau sebesar USD 5,5 juta dan 48,85 miliar untuk tahun pertama, sedangkan untuk periode tahun kedua sampai dengan tahun kelima dihitung dari nilai sisa biaya pekerjaan masing-masing tahun bersangkutan.
Pama was required to submit a Performance Bond of the Company to be issued by a Public Bank of 5 % of the total mining cost (including VAT) or the amounts of USD 5.5 million and 48.85 billion for the first year, while for the second to fifth years the amounts were proportionally calculated based on the remaining value of the contract in the respective year.
Beban jasa pengupasan tanah penutup dan penambangan batubara sebesar 372.972 dan 375.403 masing-masing pada tahun 2007 dan 2006.
Related stripping and coal mining expense in 2007 and 2006 amounted to 372,972 and 375,403, respectively.
60
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
KOMITMEN
d. Perjanjian Jasa Penambangan (Lanjutan) (3) Jasa Penambangan di Besar Utara (“MTBU“)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
31.
Batubara
Muara
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
d. Coal Mining Service Agreements (Continued)
Tiga
(3) Mining Service Agreements in Muara Tiga Besar Utara (“MTBU“)
Perusahaan mengadakan perjanjian pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara dengan SMJ di MTBU Pit 2 (Paket J-134).
The Company entered into an agreement with SMJ for stripping and coal mining in MTBU Pit 2 (Package J-134).
Berdasarkan Addendum V tanggal 23 Agustus 2004, Surat No. 28/ADDSMJ/2004, target produksi sebesar 20.396.606 BCM terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2004 sampai dengan 31 Juli 2007 dengan menggunakan tingkat tarif ganda.
Based on Addendum V dated August 23, 2004 to the agreement, identified as Letter No. 28/ADD-SMJ/2004, the production target is 20,396,606 BCM starting from August 1, 2004 to July 31, 2007 using a double rate tariff.
Berdasarkan Addendum VII tanggal 13 Desember 2005, Paket J-134 juga mengerjakan pekerjaan pengupasan tanah dan penambangan batubara di wilayah Banko Barat Pit 3 [Catatan 31d (1)].
Based on Addendum VII dated December 13, 2005, Package J-134 also covered stripping and coal mining in Banko Barat Pit 3 [Note 31d (1)].
e. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) dan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“)
e. Coal Shipment Agreement with PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) and PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“)
Perusahaan melakukan perjanjian jasa pengapalan batubara dengan Arpeni dan Bahtera untuk pengiriman batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya.
The Company entered into coal shipment agreements with Arpeni and Bahtera to deliver coal from the Company’s port in Tarahan to PLTU Suralaya’s port.
Berdasarkan perjanjian dengan Arpeni, Arpeni akan mengapalkan sekitar 11.300.000 metrik ton sampai tercapainya volume pengangkutan mulai Januari 2003.
Based on the agreement with Arpeni, Arpeni shall deliver about 11,300,000 metric tonnes until the achievement of the volume of scheduled coal shipment starting January 2003.
Berdasarkan addendum III tanggal 13 Januari 2006, dalam bentuk surat No. 03/ADD/PTBAAPOL/2006, tarif untuk pengapalan batubara mulai 1 September 2005 sampai dengan 30 Juni 2006 adalah 21.450 (rupiah penuh)
Based on addendum III dated January 13, 2006 to the agreement, identified as letter No. 03/ADD/PTBA-APOL/2006, the rate for coal shipment from September 1, 2005 to June 30, 2006 is 21,450 (full amount) per tonne.
61
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
e. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) dan PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“) (Lanjutan)
e. Coal Shipment Agreement with PT Arpeni Pratama Ocean Line (“Arpeni“) and PT Pelayaran Bahtera Adhiguna (“Bahtera“) (Continued)
Berdasarkan perjanjian dengan Arpeni (Paket 06-146) No.027/K/PTBA-APOL/2006 tanggal 8 September 2006, Arpeni akan mengangkut 3.600.000 ton batubara per tahun selama 3 tahun, mulai 1 Juli 2006 sampai 30 Juni 2009 dengan tarif pengapalan adalah sebesar 20.570 (rupiah penuh) per ton.
Based on the agreement with Arpeni (Package 06-146) No. 027/K/PTBA-APOL/2006 dated September 8, 2006, Arpeni shall deliver about 3,600,000 tonnes of coal annually for 3 years, from July 1, 2006 to June 30, 2009, with the rate for coal shipments 20,570 (full amount) per tonne.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 54.758 dan 53.997 masingmasing pada tahun 2007 dan 2006.
Total coal shipment from Tarahan port to PLTU Suralaya’s port in 2007 and 2006 amounted to 54,758 and 53,997, respectively.
Berdasarkan perjanjian dengan Bahtera, Bahtera akan mengangkut 2.400.000 ton batubara per tahun selama 15 tahun, mulai Januari 1989.
Based on the agreement with Bahtera, Bahtera shall deliver about 2,400,000 tonnes of coal annually for 15 years, starting January 1989.
Berdasarkan perjanjian dengan Bahtera (paket 05-090), Bahtera akan mengangkut 1.500.000 ton per tahun dengan tarif pengapalan yang berlaku adalah 15.700 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 Januari 2005 sampai dengan 31 Desember 2007.
Based on the agreement with Bahtera (Package 05-090), Bahtera will deliver 1,500,000 tonnes per year, the rate for coal shipments was 15,700 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from January 1, 2005 to December 31, 2007
Berdasarkan addendum I tanggal 23 Pebruari 2006, tarif pengapalan yang berlaku adalah 15.700 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 Januari 2005 sampai dengan 31 Agustus 2005 dan 20.100 (rupiah penuh) per ton belum termasuk PPN, mulai 1 September 2005 sampai 31 Desember 2007.
Based on addendum I dated February 23, 2006, the rate for coal shipments was 15,700 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from January 1, 2005 to August 31, 2005 and 20,100 (full amount) per tonne, excluding VAT, starting from September 1, 2005 to December 31, 2007.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari pelabuhan Tarahan ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 42.924 dan 31.769 masingmasing pada tahun 2007 dan 2006.
Total coal shipment from Tarahan port to PLTU Suralaya’s port in 2007 and 2006 amounted to 42,924 and 31,769, respectively.
62
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
f. Perjanjian Jasa Pengapalan Batubara dengan PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping (“BBS“)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued) f.
AND
Coal Shipment Agreement with PT Pelayaran Nasional Bahtera Bestari Shipping (“BBS“)
Perusahaan melakukan perjanjian jasa pengapalan batubara dengan BBS, dimana BBS bersedia untuk mengapalkan batubara dari dermaga Kertapati, Palembang ke pelabuhan PLTU Suralaya. Berdasarkan perjanjian dengan BBS, BBS akan mengapalkan sekitar 100.000 ton batubara setiap bulannya mulai 1 Juli 2004.
The Company entered into coal shipment agreements with BBS, whereby BBS agreed to deliver coal from the Company’s jetty in Kertapati, Palembang to PLTU Suralaya’s port. Based on the agreement with BBS, BBS shall deliver about 100,000 tonnes of coal every month starting July 1, 2004.
Berdasarkan perjanjian No. 016/P.39223/K/ PTBA-BBS/2006 tanggal 3 Juli 2006, mulai 20 Januari 2006 sampai dengan 28 Pebruari 2006, BBS akan mengapalkan sebanyak 79.170 ton dengan tarif pengapalan adalah sebesar 68.750 (rupiah penuh)/ ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 016/P.39223/K/ PTBA-BBS/2006 dated July 3, 2006, starting January 20, 2006 to February 28, 2006, BBS shall deliver about 79,170 tonnes. The rate for coal shipment was 68,750 (full amount)/tonne, including VAT.
Berdasarkan perjanjian No. 07/P.38539/K/ PTBA-BBS/2006 tanggal 2 Mei 2006, mulai 1 Maret 2006 sampai dengan 28 Pebruari 2007, BBS akan mengapalkan sekitar 50.000 ton setiap bulannya dengan tarif pengapalan 63.292 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 07/P.38539/K/PTBABBS/2006 dated May 2, 2006, starting March 1, 2006 to February 28, 2007, BBS shall deliver about 50,000 tonnes of coal every month. The rate for coal shipment was 63,292 (full amount)/tonne, including VAT.
Berdasarkan addendum I tanggal 18 Oktober 2006, tarif pengapalan menjadi sebesar 66.227 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based addendum I dated October 18, 2006, the rate for coal shipment became 66,227 (full amount) per tonne, including VAT.
Berdasarkan perjanjian No. 020/P42760& P42772&P42789/K/PTBA-BBS/2007 tanggal 31 Juli 2007, mulai Mei 2007 sampai dengan Mei 2010, BBS akan mengangkut sebanyak 1.800.000 ton dengan tarif pengapalan sebesar 73.480 (rupiah penuh)/ton termasuk PPN.
Based on agreement No. 020/P42760& P42772&P42789/K/PTBA-BBS/2007 dated July 31, 2007, starting May 2007 to May 2010, BBS shall deliver 1,800,000 tonnes. The rate for coal shipment is 73,480 (full amount)/tonne, including VAT.
Jumlah biaya pengapalan batubara dari dermaga Kertapati ke pelabuhan PLTU Suralaya sebesar 22.180 dan 54.581 masingmasing pada tahun 2007 dan 2006.
Total coal shipment from Kertapati jetty to PLTU Suralaya’s port in 2007 and 2006 amounted to 22,180 and 54,581, respectively.
63
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
g. Transaksi Derivatif
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
g. Derivative Transactions
Perusahaan mengadakan kontrak lindung nilai (forward) untuk mengatasi risiko perubahanperubahan nilai tukar valuta asing yang timbul dari aktivitas operasional dan saldo dalam mata uang asing. Kontrak forward per 31 Desember 2007 adalah sebagai berikut :
The Company entered into Forward Contracts to overcome the risks of changes in foreign exchange arising from its operational activities and balances denominated in foreign currencies. Details of Currency Futures entered by the Company as of December 31, 2007 are as follows :
(1)
Pada tanggal 14 Maret 2007, Perusahaan dan Citibank, N.A. menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 3.500.000 yang berlaku efektif tanggal 30 April 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan kondisi tertentu yaitu strike price 9.400 (rupiah penuh)/ USD 1.
(1)
On March 14, 2007, the Company and Citibank, N.A. entered into a Forward Contract with notional amount of USD 3,500,000 effectively applied on April 30, 2007 which fell due on several dates at a strike price of 9,400 (full amount)/ USD 1.
(2)
Pada tanggal 27 Juni 2007, Perusahaan dan Citibank, N.A. menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 500.000 yang berlaku efektif tanggal 11 Juli 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan kondisi tertentu yaitu strike price 9.500 (rupiah penuh)/ USD 1.
(2)
On June 27, 2007, the Company and Citibank, N.A. entered into a Forward Contract with notional amount of USD 500,000 effectively applied on July 11, 2007 which fell due on several dates at a strike price of 9,500 (full amount)/ USD 1.
(3)
Pada tanggal 30 Juli 2007, Perusahaan dan Citibank, N.A. menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 1.000.000 yang berlaku efektif tanggal 6 Agustus 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan kondisi tertentu, yaitu strike price 9.500 (rupiah penuh)/ USD 1.
(3). On July 30, 2007, the Company and Citibank, N.A. entered into a Forward Contract with notional amount of USD 1,000,000 effectively applied on August 6, 2007 which fell due on several dates at a strike price of 9,500 (full amount)/ USD 1.
(4)
Pada tanggal 29 Agustus 2007, Perusahaan dan Citibank, N.A. menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 3.500.000 yang berlaku efektif tanggal 31 Agustus 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan kondisi tertentu yaitu strike price 9.500 (rupiah penuh)/ USD 1.
(4)
64
On August 29, 2007, the Company and Citibank, N.A. entered into a Forward Contract with notional amount of USD 3,500,000 effectively applied on August 31, 2007 which fell due on several dates at a strike price of 9,500 (full amount)/USD 1.
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
g. Transaksi Derivatif (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
g. Derivative Transactions (Continued)
(5)
Pada tanggal 13 April 2007 Perusahaan dan Barclays Bank PLC (Barclays) menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 20.000.000 dan akan jatuh tempo pada tanggal 28 Desember 2007 dengan kondisi tertentu yaitu strike price masing-masing 9.210 (rupiah penuh)/ USD 1 dan 9.680 (rupiah penuh)/ USD 1.
(5) On April 13, 2007, the Company and Barclays Bank PLC (Barclays) entered into a Forward Contract with notional amount of USD 20,000,000 which fell due on December 28, 2007 at strike prices of 9,210 (full amount)/ USD 1 and 9,680 (full amount)/ USD 1.
(6)
Pada tanggal 13 April 2007 Perusahaan dan Barclays menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 500.000 yang berlaku efektif tanggal 28 Mei 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(6) On April 13, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 500,000 effectively applied on May 28, 2007 which fell due on several dates with certain terms and conditions as agreed in the contract.
(7)
Pada tanggal 25 April 2007, Perusahaan dan Barclays menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 1.000.000 yang berlaku efektif tanggal 16 Mei 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(7) On April 25, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 1,000,000 effectively applied on May 16, 2007 which fell due on several dates with certain terms and conditions as agreed in the contract.
(8)
Pada tanggal 14 Juni 2007, Perusahaan dan Barclays menandatangi kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 20.000.000 dan akan jatuh tempo pada tanggal 28 Desember 2007 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(8) On June 14, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 20,000,000 which fell due on December 28, 2007 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
(9)
Pada tanggal 14 Juni 2007, Perusahaan dan Barclays menandatangi kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 1.000.000 yang berlaku efektif tanggal 21 Juni 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(9) On June 14, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 1,000,000 effectively applied on June 21, 2007 which fell due on several dates with certain terms and conditions as agreed in the contract.
65
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
g. Transaksi Derivatif (Lanjutan)
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
g. Derivative Transactions (Continued)
(10)
Pada tanggal 11 Juli 2007, Perusahaan dan Barclays setuju untuk menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 10.000.000 dan akan jatuh tempo pada tanggal 28 Desember 2007 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(10)
On July 11, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 10,000,000 which fell due on December 28, 2007 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
(11)
Pada tanggal 11 Juli 2007, Perusahaan dan Barclays menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 1.000.000 yang berlaku efektif tanggal 25 Juli 2007 dan akan jatuh tempo pada berbagai tanggal dengan kondisi tertentu.
(11)
On July 11, 2007, the Company and Barclays entered into a Forward Contract with notional amount of USD 1,000,000 effectively applied starting July 25, 2007 which fall due on several dates with certain conditions.
(12)
Pada tanggal 24 Oktober 2007, Perusahaan dan Deutsche Bank (DB) menandatangani kontrak lindung nilai (forward) dengan jumlah nosional sebesar USD 5.000.000 dan akan jatuh tempo pada tanggal 26 Desember 2007 dengan syarat dan kondisi tertentu yang telah disepakati dalam kontrak.
(12)
On October 24, 2007, the Company and Deutsche Bank (DB) entered into a Forward Contract with notional amount of USD 5,000,000 which fell due on December 26, 2007 with certain terms and conditions as agreed in the contract.
h. Pembayaran Sumbangan Pemerintah Daerah
kepada
h. Donation to the Regional Government
Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Selatan (“Pemda Sumsel“) dengan persetujuan dari DPRD Tingkat I Sumatera Selatan, menerbitkan Peraturan Daerah (“Perda“) No. 16/2002 tanggal 23 Desember 2002 tentang pembayaran sumbangan yang diberikan Perusahaan kepada Pemda Sumsel, Pemerintah Daerah Tingkat II Muara Enim (“Pemda Muara Enim“) dan Pemerintah Tingkat II Lahat (“Pemda Lahat“).
On December 23, 2002, the Regional Government of South Sumatera Province (“Pemda Sumsel“) as ratified by the Regional House of Representatives released the Regional Government Regulation (“Perda“) No. 16/2002 regarding the donations to be paid by the Company to Pemda Sumsel, Muara Enim Regency (“Pemda Muara Enim“) and Lahat Regency (“Pemda Lahat“).
Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 500 (rupiah penuh) untuk Pemda Sumsel, 250 (rupiah penuh) untuk Pemda Muara Enim dan 250 (rupiah penuh) untuk Pemda Lahat untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Sumatera Selatan yang berlaku sejak 1 Januari 2002.
The donations were distributed to Pemda Sumsel at 500 (full amount), Pemda Muara Enim at 250 (full amount) and Pemda Lahat at 250 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in South Sumatera Province effective January 1, 2002.
66
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
h. Pembayaran Sumbangan Pemerintah Daerah (Lanjutan)
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
kepada
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued) h. Donation to (Continued)
the
Regional
AND
Government
Pada tahun 2004, tarif sumbangan untuk masing-masing tiga Pemerintah Daerah tersebut diubah menjadi 500 (rupiah penuh) per ton batubara yang diproduksi di Propinsi Sumatera Selatan.
In 2004, the rate of donation for each of three Regional Government were revised to become 500 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in South Sumatera Province.
Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat (Pemkab Lahat) dengan persetujuan dari DPRD Kabupaten Lahat, menerbitkan Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2006 tanggal 9 Mei 2006 tentang perubahan kedua atas Peraturan Daerah Kabupaten Lahat No. 19 Tahun 2002 tentang penerimaan sumbangan dari Perusahaan yang berlokasi di Tanjung Enim kepada Pemkab Lahat. Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 1.000 (rupiah penuh) untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Lahat yang berlaku sejak 1 Januari 2006.
On May 9, 2006, the Regional Government of Lahat Regency (“Pemkab Lahat“) as ratified by the Regional House of Representatives issued the Regional Goverment Regulation (“Perda“) No. 18 Year 2006 regarding second amendment of the Regional Government Regulation (“Perda“) No. 19 Year 2002 regarding the donations to be received from the Company located at Tanjung Enim to Lahat Regency. The donations were distributed to Pemda Lahat at 1,000 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in Lahat Regency effective January 1, 2006.
Pemerintah Daerah Kabupaten Muara Enim (Pemkab Muara Enim) dengan persetujuan dari DPRD Kabupaten Muara Enim, menerbitkan Peraturan Daerah No. 7 Tahun 2006 tanggal 9 Juni 2006 tentang sumbangan dari Perusahaan yang berlokasi di Tanjung Enim pada Pemkab Muara Enim.
On June 9, 2006, the Regional Government of Muara Enim Regency (“Pemkab Muara Enim“) as ratified by the Regional House of Representatives issued the Regional Government Regulation (“Perda“) No.7 Year 2006 regarding the donations from the Company located at Tanjung Enim to Muara Enim Regency.
Besarnya sumbangan yang diberikan adalah 1.000 (rupiah penuh) untuk setiap 1 ton batubara yang diproduksi di wilayah Muara Enim yang berlaku sejak 1 Januari 2006.
The donations were distributed to Pemda Muara Enim at 1,000 (full amount) per tonne of coal produced by the Company in Muara Enim Regency effective January 1, 2006.
Pada tanggal 31 Desember 2007, pembayaran yang diberikan kepada Pemda Sumsel, Pemda Lahat dan Pemda Muara Enim masing-masing sebesar 4.277, 2.146 dan 6.408.
As of December 31, 2007, donation distributed to Pemda Sumsel, Pemda Lahat and Pemda Muara Enim amounted to 4,277, 2,146 and 6,408, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2006, sumbangan yang diberikan kepada Pemda Sumsel, Pemda Lahat dan Pemda Muara Enim masing-masing sebesar 4.199, 2.084 dan 6.313.
As of December 31, 2006, donation distributed to Pemda Sumsel, Pemda Lahat and Pemda Muara Enim amounted to 4,199, 2,084 and 6,313, respectively.
Sumbangan tersebut dibebankan sebagai beban pokok penjualan lainnya pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi (Catatan 28).
The donations are charged to other cost of goods sold in the Consolidated Statements of Income (Note 28).
67
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
AND
i. Iuran kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia
i. Royalty to the Department of Energy and Natural Resources of the Government of Indonesia
Berdasarkan Undang-undang No. 20 tahun 1997 tentang penerimaan negara bukan pajak dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 45 Tahun 2003 tentang tarif atas jenis penerimaan negara bukan pajak yang berlaku pada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM), Perusahaan berkewajiban untuk membayarkan iuran produksi atas jumlah batubara yang diproduksi kepada DESDM Republik Indonesia. Sebagai pemegang KP, Perusahaan berkewajiban membayar iuran tetap untuk setiap hektar dari KP yang dieksplorasi, dikembangkan dan dieksploitasi kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia. Iuran produksi didasarkan atas jenis mineral dan tingkat produksinya.
Based on Act No. 20 year 1997 regarding state non-tax revenue and based on the Government Regulation of the Republic of Indonesia No. 45 Year 2003 regarding the rate of state non-tax revenue for the Energy and Natural Resources Department of the Republic of Indonesia (DESDM), the Company is required to pay coal production royalty. The Company as mining rights holder is required to pay dead rent fees per hectare of mining rights explored, developed and extracted which are payable to the Ministry of Energy and Natural Resources of the Republic of Indonesia. The amount of production royalty is based on the type of mineral and the quantity of production.
Iuran tersebut dibebankan sebagai beban pokok penjualan pada Laporan Laba Rugi Konsolidasi (Catatan 28).
The royalty is charged to cost of goods sold in the Consolidated Statements of Income (Note 28).
Iuran tersebut kepada Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia sampai dengan 31 Desember 2007 dan 2006 adalah sebesar 122.090 dan 105.916.
The royalty paid to the Energy and Mineral Resources Department of the Republic of Indonesia as of December 31, 2007 and 2006 amounted to 122,090 and 105,916, respectively. j.
j. Manfaat Pensiun dan Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya
Long-term Benefits
Retirement
and
Employee
Berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama dengan karyawannya, Perusahaan memberikan :
Based on the Collective Work Agreement with its employees, the Company is required to provide :
-
-
Severance payment, gratuity, compensation and dismissal allowance.
-
Post-retirement health benefits for all retired employees and their spouses. Medical benefits for those residing outside Tanjung Enim in the form of medical insurance coverage by an insurance company which is paid an annual premium, while for those domiciled in Tanjung Enim, the medical benefits are directly managed by the Company through its “Rumah Sakit Bukit Asam“.
-
Uang pesangon, uang penghargaan masa kerja, uang penggantian hak dan uang pisah. Tunjangan kesehatan kepada seluruh pensiunan beserta tanggungannya. Tunjangan kesehatan untuk pensiunan yang berdomisili diluar Tanjung Enim diasuransikan ke Perusahaan asuransi dengan pembayaran premi tahunan. Sementara untuk pensiunan yang berdomisili di Tanjung Enim, tunjangan kesehatan diberikan dengan cara pengelolaan langsung melalui Rumah Sakit Bukit Asam.
68
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
31.
PERJANJIAN (Lanjutan)
PENTING
DAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KOMITMEN
31.
j. Manfaat Pensiun dan Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya (Lanjutan) -
Tunjangan cuti panjang pra-pensiun. Tunjangan bantuan perumahan pensiun.
j.
pra-
Long-term Retirement Benefits (Continued)
and
AND
Employee
-
Pre-pension long leave allowance.
-
Pre-pension housing allowance.
The liability for the committed benefits is presented as part of “Provision for Retirement and Employee Benefits“ under the non-current liability section of the Consolidated Balance Sheets.
Kewajiban atas komitmen ini disajikan dalam akun “Penyisihan untuk Manfaat Pensiun dan Kesejahteraan Karyawan“ didalam kewajiban tidak lancar dalam Neraca Konsolidasi.
32.
SIGNIFICANT AGREEMENTS COMMITMENTS (Continued)
32.
AKTIVA DAN KEWAJIBAN KONTINJENSI
CONTINGENT ASSETS AND LIABILITIES a. Uncreditable Value Added Tax (VAT) input
a. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) masukan yang tidak dapat dikreditkan Peraturan Pemerintah No. 144/2000, yang berlaku efektif sejak 1 Januari 2001, menyatakan bahwa batubara tidak lagi merupakan obyek PPN. Perusahaan telah menerapkan peraturan ini dengan langsung membiayakan semua PPN yang berkaitan dengan pembelian barang dan jasa yang berkaitan dengan aktivitas produksi batubara.
Government Regulation No. 144/2000 which is effective on January 1, 2001, stipulates that coal is no longer subject to VAT. The Company has implemented the regulation by directly charging to expense all VAT withheld for the purchase of goods and services related to coal production.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, Perusahaan telah membiayakan PPN masukan masingmasing sebesar 149.940 dan 157.082.
For the years ended December 31, 2007 and 2006, the Company expensed VAT-input amounting to 149,940 and 157,082, respectively.
Laporan Keuangan Konsolidasi tidak mencakup penyesuaian yang mungkin terjadi dari hasil keputusan yang menguntungkan Perusahaan akibat penangguhan peraturan di atas.
The Consolidated Financial Statements do not include any adjustments that might result from a favorable decision from the Minister of Finance regarding this matter.
69
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
32.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KONTINJENSI
32.
b. Perkara-perkara
CONTINGENT (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
b. Cases
Perusahaan saat ini masih dalam proses pengadilan untuk perkara-perkara, antara lain, sebagai berikut :
Currently, the Company has the following court cases, among others :
(1) Perkara gugatan perdata karyawan tidak tetap menyangkut tuntutan ganti rugi sebesar 1,8 miliar dimana Perusahaan telah memenangkan perkara ini di tingkat Pengadilan Negeri Sawahlunto. Pada tingkat banding, Pengadilan Tinggi Padang dalam putusannya menolak eksepsi Perusahaan dan menyatakan Pengadilan Negeri Sawahlunto berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara ini.
(1) Civil case relating to the claim of 1.8 billion from a non-permanent employee whereby the Company has won in the Sawahlunto District Court. In the appeal process, the Padang High Court has refused the Company’s argument and stipulated that Sawahlunto Civil Court should examine and proceed the case.
Perusahaan kembali memenangkan perkara ini ditingkat Pengadilan Negeri Sawahlunto. Penggugat menyatakan banding ke Pengadilan Tinggi Padang dimana Perusahaan juga memenangkan perkara ini. Pada tanggal 10 Juli 2007, penggugat mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, kasus ini masih dalam proses kasasi.
The Company won this case again in the Sawahlunto District Court. The plaintiff appealed the decision to Padang High Court which the Company has also won. On July 10, 2007, the plaintiff filed an appeal to the Supreme Court. As of the date of the Independent Auditor’s Report, this case is still under appeal in the supreme court.
(2) Perkara perdata terkait wanprestasi perjanjian jual beli batubara uap dimana Perusahaan menggugat dua pelanggannya karena tidak membayar hutang atas pembelian batubara. Perusahaan telah memenangkan perkara ini ditingkat Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi dan saat ini sedang dalam proses kasasi di Mahkamah Agung.
(2) Civil case relating to the breach of the coal steam selling contract where the Company has sued two customers due to failure to make coal purchase payments. The Company had won the case in the District Court and the High Court; and the case is still under appeal in the Supreme Court.
70
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
32.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KONTINJENSI
32.
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
CONTINGENT (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
b. Cases (Continued)
(3) Pada tahun 1999, Perusahaan mengajukan tuntutan hukum kepada salah satu karyawannya karena kasus pidana penggelapan. Kasus ini dimenangkan oleh Perusahaan pada tahun 2000. Sebagai hasilnya, karyawan tersebut harus mengembalikan dana tersebut dalam bentuk aktiva miliknya berupa 11 lokasi tanah dan bangunan di Bogor, Jakarta dan Karawang.
(3) In 1999, the Company filed a lawsuit against one of its employees for embezzlement. The case was decided in favor of the Company in 2000. As a result, the former employee was ordered to return the embezzled funds in the form of his assets in the form of 11 parcels of land and buildings location in Bogor, Jakarta and Karawang.
Pada tahun 2006, Perusahaan memutuskan untuk membatalkan pengakuan atas aktiva tersebut yang telah dicatat pada Laporan Keuangan Konsolidasi tahun 2005 dan dibebankan pada tahun 2006.
In 2006, the Company decided to derecognize the assets which were previously recorded in the prior years’ Consolidated Financial Statements and charged the balance in 2006 operation.
Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, Perusahaan masih dalam proses eksekusi dan peralihan kepemilikan aktiva tersebut.
As of the date of the Independent Auditor’s Report, the Company is still in the process of sequestering the assets and transfering of asset ownership.
(4) Pada tahun 2003, Perusahaan diberikan kuasa penambangan (KP) untuk mengeksploitasi daerah Lahat. KP ini dialihkan pengurusannya oleh Gubernur yang baru ke Bupati pada tahun 2004. Pada tanggal 29 Agustus 2005 melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Palembang, Perusahaan mengajukan gugatan kepada Bupati Lahat sehubungan dengan penerbitan beberapa KP kepada beberapa perusahaan swasta atas wilayah yang sama yang dimiliki oleh Perusahaan. Atas upaya hukum tersebut, PTUN Palembang menolak gugatan Perusahaan.
(4) In 2003, the Company was given mining authorization (KP) to exploit the Lahat area. The authority to grant exploitation permit was transferred by the Governor to the Regent of Lahat in 2004. On August 29, 2005, through Palembang Administrative Court (PTUN), the Company filed a lawsuit against the Regent of Lahat after the KP approval for the same Lahat area previously given to the Company by the Governor were granted by the Regent to other mining companies. On the lawsuit, Palembang PTUN refused to hear the Company’s claim.
Pada tanggal 14 Desember 2005, Perusahaan mengajukan upaya hukum banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Medan melalui PTUN Palembang. Namun, PTTUN Medan menolak gugatan Perusahaan tersebut.
On December 14, 2005, the Company filed the case with Medan Administrative High Court (PTTUN) through Palembang PTUN. However, Medan PTTUN refused to hear the Company’s claim.
Pada tanggal 30 Juni 2006, Mahkamah Agung telah menerima upaya hukum kasasi dari Perusahaan. Pada tanggal 10 Mei 2007, Mahkamah Agung memutuskan untuk membatalkan putusan PTUN Medan, menolak eksepsi tergugat dan menyatakan gugatan Perusahaan tidak dapat diterima (catatan 39b).
On June 30, 2006, the Suprement Court accepted to hear the Company’s appeal. On May 10, 2007, the Supreme Court decided to cancell the decision from PTUN Medan, refuse the exception of the Regent of Lahat and hear the Company’s claim (Note 39b).
71
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
32.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KONTINJENSI
32.
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
CONTINGENT (Continued)
ASSETS
AND
LIABILITIES
b. Cases (Continued)
(5) Perkara gugatan perdata PT Majukarsa Perdana Jaya Lines mengenai demurage dan pembatalan sebagian jasa angkutan tongkang.
(5) Civil case relating to demurrage and some cancelation of tongkang shipment service from PT Majukarsa Perdana Jaya Lines.
Pada tanggal 31 Agustus 2007, Pengadilan Negeri Muara Enim memutuskan menolak sebagian Eksepsi Tergugat, mengabulkan sebagian gugatan penggugat dan Perusahaan diwajibkan membayar demurage dipelabuhan bongkar sebesar 1,65 milyar.
On August 31, 2007, Muara Enim District Court decided to refuse port of the Defendant’s exception, accepted some plaintiff’s claims, and the Company is required to settle the port demurrage with the amount of 1.65 billion.
Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, perkara ini masih dalam proses banding di Pengadilan Tinggi Palembang.
As of the date of the Independent Auditor’s Report, the case is still under appeal in the Palembang High Court.
(6) Perkara perdata terkait dengan wanprestasi perjanjian kerjasama untuk pengiriman tenaga kerja ke Malaysia, dimana Perusahaan menggugat lima mitranya.
(6) Civil case relating to the breach of dispatch labour to Malaysia contract where the Company has sued five partners.
Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, perkara ini masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Muara Enim.
As of the date of the Independent Auditor’s Report, the case is still in the process at the Muara Enim Civil Court.
(7) Perkara perdata terkait dengan gugatan atas tanah di Jalan Kramat Raya No. 29 Jakarta Pusat, dimana PT Pertamina sebagai Tergugat I, PT Pertamina Tongkang sebagai Tergugat II dan Perusahaan sebagai Tergugat III.
(7) Civil case relating to the dispute land at Jl. Kramat Raya No. 29, Central Jakarta, where PT Pertamina as first defendant, PT Pertamina Tongkang as second defendant and the Company as third defendant.
Pada tanggal 31 Juli 2006 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan bahwa gugatan diterima, para tergugat mengganti secara tanggung jawab renteng dan tergugat II harus mengembalikan tanah yang digugat. Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, perkara ini masih dalam proses kasasi di Mahkamah Agung.
On July 31, 2006, the Central Jakarta District Court decided to accept the plaintiff’s claims and order the defendants, jointly and severally, to pay the compensation and the second defendant to return the claimed land. As of the date of the Independent Auditor’s Report, the case is still in the process at the Supreme Court.
72
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
32.
AKTIVA DAN (Lanjutan)
KEWAJIBAN
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KONTINJENSI
32.
b. Perkara-perkara (Lanjutan)
As of December 31, 2006, the Company had outstanding bank guarantees amounting to 2,313, issued in relation to sales contracts. On December 2007, such bank guarantees has been settled.
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
33.
Perusahaan dikendalikan oleh Pemerintah Indonesia. Saldo transaksi dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut :
Jumlah Piutang Usaha
BALANCES AND RELATED PARTIES
TRANSACTIONS
WITH
The Company is controlled by the Government of Indonesia. The balance of transactions with related parties are as follows :
2007
Piutang Usaha PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero)
LIABILITIES
c. Bank Guarantees
Pada tanggal 31 Desember 2006, Perusahaan memiliki bank garansi yang masih berlaku dengan nilai keseluruhan sebesar 2.313 yang dikeluarkan berkaitan dengan perjanjian penjualan. Pada bulan Desember 2007, bank garansi tersebut telah dicairkan.
Jumlah Bank dan Deposito Berjangka
AND
(8) Civil case relating to the disputed land Kota Baru, South Kalimantan, where PT Arutmin as first defendant and the Company as the second defendant. The Banjarmasin Civil Court rejected such claim and on August 2, 2005, Banjarmasin High Court supported the decision of the Banjarmasin Civil Court. However, the defendant PT Arutmin filed an appeal to the Supreme Court.
c. Garansi Bank
Aktiva Bank dan Deposito Berjangka PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
ASSETS
b. Cases (Continued)
(8) Perkara perdata terkait dengan gugatan ganti rugi tanah di Kota Baru Kalimantan Selatan, dimana PT Arutmin sebagai Tergugat I dan Perusahaan sebagai Tergugat II. Putusan Pengadilan Negeri Banjarmasin gugatan tidak diterima, dan Putusan Pengadilan Tinggi Banjarmasin tanggal 2 Agustus 2005 menguatkan putusan Pengadilan Negeri, namun Tergugat PT Arutmin mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung.
33.
CONTINGENT (Continued)
2006 Assets Cash in Banks and Time Deposits PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
812.805
1.201.001
406.482
93.459
140
149
1.219.427
1.294.609
318.859
625.218
73.423 4.270
20.036 4.331
Trade Receivables PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero)
396.552
649.585
Total Trade Receivables
73
Total Cash in Banks and Time Deposits
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
33.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
33.
2007 Piutang Lain-lain Piutang Karyawan Piutang Jangka Panjang Pemda Tingkat I Propinsi Sumatera Selatan
BALANCES AND TRANSACTIONS RELATED PARTIES (Continued)
2006
915
1.147
Other Receivables Employee Receivables Long-term Receivables Regional Government of South Sumatera Province Regional Government of Muara Enim Regency
-
2.250
-
208
Jumlah Piutang Jangka Panjang
-
2.458
Jumlah Aktiva yang terkait dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
1.616.894
1.947.799
41,11 %
62,68 %
(as a percentage of total consolidated assets)
1.698 -
64 80
Liabilities Trade Payables PT Dahana (Persero) Others
1.698
144
Pemda Tingkat II Muara Enim
(sebagai persentase terhadap jumlah aktiva konsolidasi) Kewajiban Hutang Usaha PT Dahana (Persero) Lain-lain Jumlah Hutang Usaha Biaya masih Harus Dibayar Departmen Energi dan Sumber Daya Mineral PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Superintending Company of Indonesia Jumlah Biaya Masih Harus Dibayar
WITH
29.807 56.620 7.803
71.132 67.598 3.719
-
250
Total Long-term Receivables Total Assets associated with related parties
Total Trade Payables Accrued Expenses Ministry of Energy and Natural Resources PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Superintending Company of Indonesia Total Accrued Expenses
94.230
142.699
Jumlah Kewajiban kepada pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
95.928
142.843
Total Liabilities to related parties
(sebagai persentase terhadap jumlah kewajiban Konsolidasi)
8,59 %
17,85 %
(as a percentage of total consolidated liabilities)
74
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
33.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
33.
Transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut :
Penjualan PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) Jumlah (sebagai persentase terhadap jumlah penjualan konsolidasi) Pembelian Barang dan Jasa PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pertamina (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Dahana (Persero) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Jumlah
BALANCES AND TRANSACTIONS RELATED PARTIES (Continued)
WITH
The details of transactions with related parties are as follows :
2007
2006
1.708.214
1.780.051
318.652 44.669
270.205 38.955
2.071.535
2.089.211
50,23 %
59,12 %
722.854 12.298
752.314 93.113
19.788 33.196 966 1.473
59.432 33.165 6.708 1.327
790.575
946.059
Sales PT Indonesia Power PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Semen Baturaja (Persero) Total (as a percentage of total consolidated sales) Purchases of Goods and Services PT Kereta Api Indonesia (Persero) PT Pertamina (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) PT Bahtera Adhiguna (Persero) PT Dahana (Persero) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) Total
(sebagai persentase terhadap jumlah beban pokok penjualan dan beban usaha)
24,87%
Gaji dan Tunjangan Komisaris dan Direksi
11.224
7.670
(sebagai persentase terhadap jumlah biaya karyawan)
1,91 %
1,79 %
(as a percentage of total employee costs)
40.568 -
79.335 34
Interest Income PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk and PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Kereta Api Indonesia (Persero)
40.568
79.369
51,28 %
99,87 %
Penghasilan Bunga PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Kereta Api Indonesia (Persero) Jumlah (sebagai persentase terhadap jumlah penghasilan bunga)
32,89 %
75
(as a percentage of total cost of goods sold and operating expenses) Salaries and Allowances of Commissioners and Directors
Total (as a percentage of total interest income)
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
33.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAKPIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA (Lanjutan)
33.
Sifat transaksi dan hubungan dengan pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut : Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa/ Related Parties
BALANCES AND TRANSACTIONS RELATED PARTIES (Continued)
WITH
The nature of transactions and relationship with related parties are as follows :
Sifat Hubungan dengan Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa/ Relationship with the Related Parties
Transaksi/ Transaction
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penempatan dana/ Funds placement
PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengangkutan batubara dan pemberian pinjaman/ Coal transportation and granting of loan
PT Indonesia Power
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara/ Coal sales
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara dan Pemakaian Listrik/ Coal sales and electricity usage
PT Semen Baturaja (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara/ Coal sales
PT Timah (Persero) Tbk
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Penjualan Batubara/ Coal sales
PT Bahtera Adhiguna (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengapalan Batubara/ Coal shipping
PT Dahana (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pembelian bahan peledak/ Explosive material purchases
PT Pertamina (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pemasok bahan bakar/ Fuel supply
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Manfaat pensiun/ Pension benefit
Pemerintah Daerah Propinsi Sumatera Selatan/ Regional Government of South Sumatera Province
Pemerintah Daerah/ Regional Authority
Pemberian pinjaman/ Granting of loan
Pemerintah Daerah Muara Enim/ Regional Government of Muara Enim
Pemerintah Daerah/ Regional Authority
Pemberian pinjaman/ Granting of loan
PT Superintending Company of Indonesia
Perusahaan di bawah entitas sepengendali/ Entities under common control
Pengawas dan penilai/ Supervisory and assessment services
76
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
34.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
INFORMASI SEGMEN USAHA
34.
SEGMENT INFORMATION
Informasi tentang Perusahaan dan Anak Perusahaan menurut segmen adalah sebagai berikut :
Information concerning the Company and its Subsidiaries’ business segments is as follows :
a.
a.
b.
Aktivitas
Activities
Bidang industri tambang batubara, meliputi kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, pemurnian, pengangkutan dan perdagangan, pemeliharaan fasilitas dermaga khusus batubara baik untuk keperluan sendiri maupun pihak lain, pengoperasian pembangkit listrik tenaga uap baik untuk keperluan sendiri ataupun pihak lain dan memberikan jasa-jasa konsultasi dan rekayasa dalam bidang yang ada hubungannya dengan industri pertambangan batubara beserta hasil olahannya.
Coal mining activities, including general survey, exploration, exploitation, production, refining, transportation and trading, maintenance of special coal port facilities for internal and external needs, operation of steam power plants for internal and external needs and providing consulting services related to the coal mining industry and production and its derivates.
Perusahaan melalui unit usaha Satuan Kerja Pengusahaan Briket telah mengembangkan produksi briket batubara sebagai alternatif bahan bakar untuk rumah tangga dan industri kecil dan menengah (Catatan 31c).
The Company through its Briquette Task Force has developed coal briquette production as an alternative fuel for home and small and middle industries (Note 31c).
Informasi segmen
b. 2007
Informasi Penjualan menurut Lokasi Geografis Ekspor Domestik J u m l a h Informasi Penjualan menurut Produk Batubara Briket J u m l a h Beban Pokok Penjualan Batubara Briket J u m l a h Beban Usaha Batubara Briket J u m l a h
Segment information 2006
1.726.046 2.397.809
1.271.251 2.262.229
4.123.855
3.533.480
4.110.074 13.781
3.510.863 22.617
4.123.855
3.533.480
2.454.371 20.158
2.173.995 24.412
2.474.529
2.198.407
696.565 7.213
666.988 11.309
703.778
678.297
77
Sales Information by Geographic Location Export Local T o t a l Sales Information by Product Coal Briquette T o t a l Cost of Goods Sold Coal Briquette T o t a l Operating Expenses Coal Briquette T o t a l
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
34.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) b.
34.
Informasi segmen (Lanjutan)
b. 2007
Laba (Rugi) Usaha Batubara Briket B e r s i h Aktiva Batubara Briket J u m l a h
35.
SEGMENT INFORMATION (Continued) Segment information (Continued) 2006
958.214 (12.666)
674.241 (17.465)
945.548
656.776
3.840.474 87.597
3.059.987 47.747
3.928.071
3.107.734
PEMUSATAN RISIKO
35.
Income (Loss) from Operations Coal Briquette N e t Assets Coal Briquette T o t a l
CONCENTRATION OF RISKS
Pelanggan utama Perusahaan adalah PT Indonesia Power. Perusahaan secara langsung dipengaruhi oleh kinerja pelanggan utamanya. Perubahan yang signifikan dalam strategi pemasaran PT Indonesia Power bisa mempengaruhi kinerja Perusahaan secara signifikan. Akan tetapi, berdasarkan pengalaman masa lalu, manajemen berkeyakinan bahwa kerjasama Perusahaan dengan PT Indonesia Power akan tetap berkelanjutan.
The Company’s major customer is PT Indonesia Power. The Company is directly affected by the performance of its major customer. Significant changes in the marketing strategies of PT Indonesia Power could affect the operating results of the Company significantly. However, based on past experience, the management is confident that the Company will continue its business with PT Indonesia Power.
Perusahaan menggunakan jasa angkutan kereta api dari PTKA untuk mengangkut batubara ke pelabuhan Tarahan dan dermaga Kertapati untuk pengapalan ke pelanggan utama Perusahaan. Perubahan yang signifikan dalam operasi pengangkutan batubara dan strategi pemasaran PTKA bisa mempengaruhi operasi Perusahaan secara signifikan. Akan tetapi, berdasarkan pengalaman masa lalu, manajemen berkeyakinan bahwa kerjasama Perusahaan dengan PTKA akan tetap berkelanjutan.
The Company uses the railway services from PTKA to deliver coal to Tarahan port and Kertapati jetty for shipment to its major customers. Significant changes in the coal delivery operation and marketing strategis of PTKA could affect significantly the operating results of the Company. However, based on past experience, the management is confident that the Company will continue its business with PTKA.
78
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
36.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
AKTIVA DAN KEWAJIBAN MONETER DALAM MATA UANG ASING
36.
Perusahaan memiliki aktiva dan kewajiban moneter dalam mata uang asing sebagai berikut :
Aktiva Bank Deposito Berjangka Piutang Usaha - Bersih Aktiva Lancar Lainnya
USD USD USD USD
1,664,074 116,567,819 14,958,846 230,589
Jumlah Kewajiban Hutang Usaha Biaya Masih Harus Dibayar
15.674 1.097.952 140.897 2.172
2,821 1,800,111 2,127,967
39 16.955 20.043
Jumlah Bersih
37.
USD USD USD USD
EUR USD USD
162 70 29.068 29.300
37.
Assets Cash in Bank Time Deposits Trade Receivables - Net Other Current Assets Total Liabilities Trade Payables Accrued Expenses Total N et
EARNINGS PER SHARE Earnings per share is calculated by dividing net income by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.
2006
760.207.174.052
485.670.005.051
2.305.036.167 330
2.305.036.167 211
38.
Hutang Usaha dalam Laporan Keuangan Konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 telah direklasifikasi dengan penyajian Laporan Keuangan Konsolidasi untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2007 sebagai berikut :
J u m l a h
13,658 7,710 3,222,585
936.743
REKLASIFIKASI AKUN
Pihak Ketiga Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
15.452 834.350 116.241 -
37.037
2007
Hutang Usaha
1,713,087 92,500,000 12,887,011 -
966.043
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
38.
2006
Foreign Currency
1.219.658
LABA PER SAHAM
Laba Bersih (rupiah penuh) Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar Laba Bersih per Saham (rupiah penuh)
IN
Mata Uang Asing/ 2007
1.256.695
EUR USD USD
LIABILITIES
The Company had the following monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies :
Mata Uang Asing/ Foreign Currency
MONETARY ASSETS AND FOREIGN CURRENCIES
Net Income (full amount) Weighted average number of ordinary shares outstanding Net Income per Share (full amount)
RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS Trade Payables in the Consolidated Financial Statements for the year ended December 31, 2006 have been reclassified to conform to the Consolidated Financial Statements for the year ended December 31, 2007 as follows :
Sebelum Reklasifikasi/ Before Reclassification
Sesudah Reklasifikasi/ After Reclassification
Trade Payables
16.465
16.401
80
144
Related Parties
16.545
16.545
T o t a l
79
Third Parties
PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN / AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI (Dinyatakan dalam Jutaan Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain)
39.
NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Expressed in Millions of Rupiah, except Otherwise Stated)
KEJADIAN SETELAH TANGGAL NERACA
39.
a. Pada tanggal 24 Januari 2008, Perusahaan telah melakukan tambahan setoran modal sebesar 41.000 kepada PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI) – Perusahaan Asosiasi, sesuai hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa BPI yang dituangkan dalam Akta Notaris Hasanal Yani A.A No. 16 tanggal 25 Juni 2007 (Catatan 9).
a.
On January 24, 2008, the Company made an additional paid-in capital amounting to 41,000 to PT Bukit Pembangkit Innovative (BPI), an Associated Company, in accordance with the resolution made in the Extraordinary General Meeting of Stockholders as covered in Notarial Deed No. 16 of Public Notary Hasanal Yani A.A dated June 25, 2007 (Note 9).
b. Sehubungan dengan perkara hukum yang dihadapi oleh Perusahaan seperti yang diungkapkan pada Catatan 32b (4) atas Laporan Keuangan Konsolidasi, pada tanggal 31 Januari 2008, Perusahaan mengajukan gugatan Perdata Perbuatan Melawan Hukum (PMH) oleh Bupati Lahat.
b.
In relation to the Company’s legal cases as described in Note 32b (4) to the Consolidated Financial Statements, on January 31, 2008, the Company made a civil charge against Lahat Regent for illegal conducts.
Adapun gugatan perdata yang diajukan Perusahaan adalah Bupati Lahat sebagai Tergugat I dan Tergugat lainnya sebagaimana register Perkara Perdata No. 04/Pdt.P/2008/PN.LT di Pengadilan Negeri Lahat.
In Civil Case Register No. 04/Pdt.P/2008/PN.LT of the State Court of Lahat, the Company made legal charge against Lahat Regent as the first Defendant and Other Defendants.
Sampai dengan tanggal Laporan Auditor Independen, perkara tersebut masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Lahat di Lahat.
As of the date of the Independent Auditor’s Report, the case is still in the process in the State Court of Lahat in Lahat.
40. 40.
SUBSEQUENT EVENTS
PENYELESAIAN KONSOLIDASI
LAPORAN
KEUANGAN
COMPLETION OF THE FINANCIAL STATEMENTS
CONSOLIDATED
The Company’s management is responsible for the preparation of the Company’s Consolidated Financial Statements which were completed on February 28, 2008.
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi yang telah diselesaikan pada tanggal 28 Pebruari 2008.
80