Mata indera yang dimiliki manusia sehingga suatu citra (gambar) memegang peranan penting dalam prespektif manusia.
Pengolahan Citra Digital * Citra suatu representasi (gambaran/ gambar), kemiripan atau imitasi dari suatu objek. Citra sebagai keluaran suatu sistem perekaman dapat bersifat optik berupa foto, bersifat analog berupa sinyal-sinyal video seperti pada monitor televisi atau bersifat digital yang dapat langsung disimpan pada media penyimpanan.
Pengolahan Citra Digital Pengolahan citra adalah salah satu aplikasi dan proses yang dapat mengubah gambar menjadi suatu informasi atau sebaliknya. Mengapa dibutuhkan ? …………………………………………………………… …………………………………………………………… ……………………………………………………………
Kebutuhuan akan ilmu pengetahuan semakin meningkat, demikian untuk alat yang diperlukan.
Contoh : Kedokteran, Penginderaan Bumi, Meteorologi dan Geofisika, Robotika, Perfilman, Game, dsb. Bidang tersebut membutuhkan alat atau kamera yang digunakan untuk kebutuhan analisis sehingga memungkinkan untuk pengguna mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
Output IMAGE
Input
IMAGE
- Image Processing - Computer Vision
DESKRIPSI Grafika Komputer
DESKRIPSI - Image Analysis - Image Understanding
Data Mining
Image Processing memiliki input dan output berupa citra.
contoh: citra (image) ditransformasikan ke bentuk citra yang lainnya.
Image Analysis memiliki input berupa citra dan output berupa deskripsi hasil pengukuran terhadap citra tersebut.
contoh: citra wajah dianalisis untuk mendapatkan fitur wajah seperti jarak kedua mata dan jarak mata dengan hitung.
Image Understanding memiliki input berupa citra dan output berupa deskripsi tingkat tinggi dari citra tersebut.
contoh : input citra seseorang dan output berupa deskripsi dari orang tersebut, dapat berupa orang tersebut sedang menangis, sedih, senyum atau tertawa.
Computer Vision mengkomputerisasi
penglihatan manusia, atau membuat citra digital dari citra sebenarnya (sesuai dengan penglihatan manusia).
Input berupa citra penglihatan manusia dan output berupa citra digital.
Citra digital mulai dari sekitar tahun 1960-an. Diluncurkannya komputer melakukan pengolahan citra.
yang
mampu
Tahun 1964 terjadi proses pengolahan citra berupa perbaikan kualitas citra bulan dari distorsi di Laboratorium Jet Propulsion, citra bulan kemudian dikirim oleh pesawat ulang alik Ranger 7. (Gonzales, 2002).
Bidang Biomedis (Biomedical) Tomografi Terkomputerisasi (Computerized Tomography / CT) Deteksi Tumor, Kanker Rahim, Penyakit Paruparu, Penyakit Hati, Penyakit Tulang, Segmentasi Tulang dari Otot, Klasifikasi Gigi, dan Analisis Citra Mikroskopis. Pengolahan Citra Digital merepresentasikan Sinar X.
yang
3D Magnetic Resonance Imaging (MRI) yang mampu mendapatkan citra ogran dalam tubuh manusia secara jelas.
Bidang Biomedis (Biomedical)
Gambar Scanner MRI
Bidang Biomedis (Biomedical)
Gambar Hasil Pencitraan Scanner MRI
Bidang Biomedis (Biomedical)
Gambar Hasil Pencitraan Scanner MRI
Bidang Penginderaan Jarak Jauh (Remote Sensing) Informasi sumber-sumber alam seperti perairan, pertanian, kelautan, mineral, hutan dan geologi yang diperoleh dari analisis citra terhadap citra satelit. Informasi bencana alam, kerusakan pencemaran atau polusi udara.
alam,
Informasi batas laut dan udara suatu negara.
Bidang Penginderaan Jarak Jauh (Remote Sensing)
Gambar Aplikasi Penginderaan Jarak Jauh
Bidang Penginderaan Jarak Jauh (Remote Sensing)
(a)
(b)
Gambar Citra Satelit daerah Aceh (a) sebelum terkena Tsunami (b) setelah Tsunami.
Bidang Biometrika Teknologi pengamanan sistem Penggunaan dan pemanfaatan Sidik Jari, Iris, Wajah untuk identifikasi seseorang
Bidang Biometrika
Gambar Penerapan Biometrika
Bidang Biometrika
Gambar Penerapan Biometrika
Bidang Desain Visual Desain visual bangunan sebelum bangunan asli dibuat. Augmented Reality, Virtual Reality, 3D Interaktif
Bidang Desain Visual
Gambar Pemanfaatan Bidang Desain Visual
Tugas Individu Carilah implementasi atau penerapan dari Pengolahan Citra Digital lainnya, dilihat dari aspek berikut ini :
1. 2. 3. 4. 5.
Game Film Fotografi Volumentrik Identifikasi Objek
Siapkan untuk Presentasi (2 orang per kelas)
Sekian