No title

w

tp :// w

ht

ng

ro

.s o

w

.g o. id

ps

.b

ta n

la

se

STATISTIK DAERAH DISTRIK METAMANI 2014

ps

.g o. id

9106.14.47 1102002.9106011 17.6 cm x 25 cm vii + 24 halaman

se

la

Naskah : Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) Metamani Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Selatan

.b

: : : : :

ta n

ISSN No. Publikasi Katalog BPS Ukuran Buku Jumlah Halaman

.s o

ro

ng

Gambar Kulit : Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Selatan

tp :// w

w

w

Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Selatan

ht

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

i


Kata Sambutan Dengan memanjatkan Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, saya menyambut baik penerbitan publikasi Statistik Daerah Kecamatan yang dilakukan

.g o. id

oleh Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) yang bertugas di kecamatan masingmasing. Penyusunan publikasi Statistik Daerah Kecamatan ini merupakan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta penyebarluasan informasi sebagai

ps

salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai “PELOPOR DATA

ta n

.b

STATISTIK TEPERCAYA UNTUK SEMUA” .

Publikasi Statistik Daerah Kecamatan 2014 yang diterbitkan ini untuk melengkapi publikasi statistik yang sudah terbit

la

secara rutin setiap tahun, yaitu Distrik Dalam Angka. Berbeda dengan publikasi tersebut, publikasi Statistik Daerah

ng

se

Kecamatan lebih menekankan pada analisis.

ro

Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan 2014 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang

.s o

terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di kecamatan masing-masing dan diharapkan dapat menjadi bahan

w

rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.

w

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga

tp :// w

publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan

ht

akademisi maupun masyarakat luas.

Teminabuan, Desember 2014 Kepala BPS Kabupaten Sorong Selatan

Ir. Nurhaida Sirun Nip. 19680320 199401 2 001


iii

Kata Pengantar Publikasi Statistik Daerah Distrik Metamani 2014 diterbitkan pertama kalinya oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Selatan yang berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Distrik Metamani yang telah dianalisis secara

.g o. id

sederhana untuk membantu para pengguna data terutama yang berkepentingan bagi kemajuan daerah ini memahami perkembangan pembangunan dan potensi yang ada di Distrik Metamani. Dengan publikasi ini diharapkan potret

ps

pembangunan dapat digambarkan sesuai dengan fakta lapangan.

Publikasi Statistik Daerah Distrik Metamani Tahun 2014 yang diterbitkan ini untuk melengkapi publikasi statistik yang

.b

sudah terbit secara rutin setiap tahun, yaitu Distrik Metamani Dalam Angka. Berbeda dengan publikasi tersebut,

la

ta n

publikasi Statistik Daerah Distrik Metamani lebih menekankan pada analisis.

se

Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Distrik Metamani 2014 memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Distrik Metamani dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/

ro

ng

kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan.

.s o

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan

ht

tp :// w

w

w

akademisi maupun masyarakat luas.

Teminabuan, Desember 2014 KSK Distrik Metamani

Yuliana P. Hukom, SE Nip. 19850405 201101 2 020

iv


Statistik Kunci

Satuan

1

Jumlah penduduk1

orang

2

Jumlah penduduk usia belum produktif1

orang

Jumlah penduduk usia produktif

4

Jumlah penduduk usia tidak produktif

5

Jumlah Rumah Tangga

6

Jumlah Penduduk yang Lahir2

7

Jumlah Penduduk yang Mati

2

8

Jumlah Rumah Tangga Miskin

orang 1

orang

.b

3

1

2012

.g o. id

Uraian

ps

2No.

RT

2329

971

976

1344

1322

31

31

516

491

orang

…

…

orang

…

…

RT

...

…

orang

1286

1282

orang

1045

1047

persen

100

100

persen

-

100

orang

9

15

unit

3

3

ta n la

6 472

Jumlah Penduduk Laki-laki Jumlah Penduduk Perempuan

11

Persentase Kelulusan Murid SD

12

Persentase Kelulusan Murid SLTP

13

Jumlah Tenaga Medis

14

Jumlah Puskesmas/Pustu

15

Jumlah rumah permanen

unit

1

1

16

Jumlah rumah semi permanen

w

unit

7

7

17

unit

19 20

ro

.s o

w

Jumlah rumah tidak permanen

279

279

Jumlah Penyandang Cacat

orang

...

….

Jumlah PNS

orang

22

24

RT

...

….

Jumlah Rumah Tangga Perikanan Rakyat

ht

18

ng

9 10

tp :// w

se

2013

Catatan: 1. Berdasarkan Kabupaten Sorong Selatan Dalam Angka 2012—2013 2. Data Kecamatan Dalam Angka 2012- 2013


v

Penjelasan Teknis  Angka Kematian Balita adalah probabilita bayi meninggal sebelum mencapai usia lima tahun, dinyatakan dalam per seribu kelahiran.

 Kampung Pesisir/Tepi Laut adalah kampung/ kelurahan termasuk nagari atau lainnya yang memiliki wilayah yang berbatasan langsung dengan garis pantai/laut (atau merupakan kampung pulau).

 Angka Harapan Hidup Pada Waktu Lahir adalah perkiraan lama hidup rata-rata penduduk dengan asumsi tidak ada perubahan pola mortalitas menurut umur.

 Kampung Bukan Pesisir adalah kampung/kelurahan termasuk nagari atau lainnya yang tidak berbatasan langsung dengan laut atau tidak mempunyai pesisir.

 Rata-rata Lama Sekolah adalah rata-rata jumlah tahun yang dihabiskan oleh penduduk berusia 15 tahun ke atas untuk menempuh semua jenis pendidikan formal yang pernah dijalani.

ps

.b

ta n

la

 Angka Melek Huruf Dewasa adalah perbandingan antara jumlah penduduk usia 15 tahun ke atas yang dapat membaca dan menulis, dengan jumlah penduduk usia 15 tahun ke atas.

ro

ng

se

 Kepadatan Penduduk adalah jumlah penduduk di suatu daerah dibagi dengan luas daratan daerah tersebut, biasanya dinyatakan sebagai penduduk per Km2.

.g o. id

 Daerah Administrasi adalah wilayah administrasi yang sudah memiliki dasar hukum yang sah menurut Departemen Dalam Negeri.

w

w

.s o

 Laju Pertumbuhan Penduduk adalah rata-rata tahunan laju perubahan jumlah penduduk di suatu daerah selama periode waktu tertentu.

ht

tp :// w

 Angkatan Kerja adalah penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja atau sementara tidak bekerja, dan yang sedang mencari pekerjaan.  Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja adalah perbandingan antara jumlah angkatan kerja dengan jumlah penduduk usia kerja.  Tingkat Pengangguran Terbuka adalah perbandingan antara jumlah pencari kerja dengan jumlah angkatan kerja.

vi


 Angka Partisipasi Murni adalah proporsi anak sekolah pada satu kelompok usia tertentu yang bersekolah pada jenjang yang sesuai dengan kelompok usianya.  Angka Partisipasi Sekolah (APS) adalah perbandingan antara jumlah penduduk kelompok usia sekolah (7-12 th; 13-15 th; 16-18 th) yang bersekolah terhadap seluruh penduduk kelompok usia sekolah (7-12 th; 13-15 th; 16-18 th). Bersekolah adalah mereka yang perlu mengikuti pendidikan di jalur formal (SD/MI, SMP/MTs, SMA/ SMK/MA atau PT) maupun non formal (paket A, paket B atau paket C).

 IPM adalah indeks komposit dari gabungan 4 (empat) indikator yaitu angka harapan hidup, angka melek huruf, rata-rata lama sekolah dan pengeluaran per kapita.

tinggi ketimpangan pengeluaran diantara penduduk miskin.  Indeks Harga Konsumen adalah angka/indeks yang menunjukkan perbandingan relatif antara tingkat harga (konsumen/eceran) pada saat bulan survei dan harga tersebut pada bulan sebelumnya.

ta n

.b

ps

 Inflasi adalah indikator yang dapat memberikan informasi tentang dinamika perkembangan harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat.  Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan

la

antara indeks harga yang diterima petani dengan indeks harga yang dibayar petani yang dinyatakan dalam persentase.

.s o

ro

ng

se

 Angka Koefisien Gini adalah ukuran kemerataan pendapatan yang dihitung berdasarkan kelas pendapatan. Angka Koefisien Gini terletak antara 0 (nol) dan 1 (satu). Nol mencerminkan kemerataan sempurna dan satu menggambarkan ketidakmerataan sempurna.

.g o. id

 Industri Pengolahan adalah suatu kegiatan ekonomi yang melakukan kegiatan mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia, atau dengan tangan sehingga menjadi barang jadi atau setengah jadi atau barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebih tinggi nilainya, dan sifatnya lebih kepada pemakai akhir.

tp :// w

w

w

 Garis Kemiskinan adalah besarnya nilai rupiah pengeluaran per kapita setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan dasar minimum makanan dan nonmakanan yang dibutuhkan oleh seorang individu untuk tetap berada pada kehidupan yang layak.

ht

 Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) merupakan ukuran rata-rata kesenjangan pengeluaran masingmasing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Semakin tinggi nilai indeks, semakin jauh rata-rata pengeluaran penduduk dari garis kemiskinan.  Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) memberikan gambaran mengenai penyebaran pengeluaran diantara penduduk miskin. Semakin tinggi nilai indeks, semakin

 Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu wilayah dalam suatu periode tertentu.  Produk Domestik Regional Bruto Per Kapita adalah Produk Domestik Regional Bruto dibagi dengan penduduk pertengahan tahun.  PDRB Harga Berlaku adalah nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada setiap tahun.  PDRB Harga Konstan adalah nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu tahun tertentu sebagai tahun dasar.


vii

Daftar Isi

2 3 4 5 6

Pemerintahan Penduduk Ketenagakerjaan Pendidikan Kesehatan

3 5 10 11 13

.g o. id

1

ps

Geografi dan Iklim

.b

1

Hal

8 Pertanian 9 Pertambangan dan Energi 10 Hotel dan Pariwisata 11 Transportasi dan Komunikasi 12 Perbandingan Regional Lampiran Tabel

se ng

ro .s o w w

tp :// w ht viii

Perumahan dan Lingkungan

la

7

ta n

Kata Sambutan Kata Pengantar Statistik Kunci Penjelasan Teknis Daftar Isi

Hal iii iv v vi viii


15 16 18 19 20 21 22

GEOGRAFI DAN IKLIM Distrik Metamani Mekar dari Distrik Inanwatan Kab. Sorong Selatan Metamani resmi menjadi distrik yang memiliki pemerintahan sendiri berdasarkan Perda Kab. Sorong Selatan No.23 Tahun 2007.

Distrik Metamani merupakan distrik pemekaran

1

Gambar 1.1 Luas Wilayah Kabupapaten Sorong Selatan, 2013

dari Distrik Inanwatan pada tahun 2007. Distrik Metamani berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan merupakan gugusan garis pantai Laut Seram yang

.g o. id

meliputi wilayah Distrik Kais dan Distrik Inanwatan. Ibukota Distrik Metamani, berada di Kampung Mugim terletak dengan ketinggian + 2 meter di atas

ps

permukaan air laut, sehingga suhu udara mutlak di Distrik Metamani adalah 22.9-32.9, dengan rata-rata

ta n

.b

kelembaban udara 86 persen dan curah hujan 3 349mm.

la

Adapun batas-batas wilayah Distrik Metamani

se

adalah: Sebelah Utara

: Distrik Konda

Sebelah Selatan

: Distrik Inanwatan

Sebelah Barat

: Laut Seram

Sebelah Timur

: Distrik Kais

.s o

ro

ng

Sumber: BPS Kabupaten Sorong Selatan

Gambar 1.2 Jumlah SLS di DIstrik Metamani, 2013

w

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri

w

Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2013 tentang

tp :// w

kode dan data administrasi pemerintahan, bahwa luas wilayah Kabupaten Sorong Selatan adalah 7 789,92 Km2 . Berdasarkan distriknya, Metamani memiliki luas

ht

wilayah sebesar 531,488 Km2 .

Distrik Metamani terdiri dari 6 kampung yaitu


Kampung Mugim, Kampung Nusa, Kampung Saga, Kampung Puragi, Kampung Tawanggire, dan Kampung Bedare, yang ibukota distriknya adalah Kampung Mugim. Jumlah SLS Distrik Metamani ada sebanyak 31 SLS yang terdiri dari 15 rukun warga (RW) sebanyak

Tahukah Anda? Distrik Metamani menempati urutan ke tujuh terkecil dari luas wilayah Kabupaten Sorong Selatan yaitu sebesar 531,488 Km2 .

dan 16 rukun tetangga (RT).


1

GEOGRAFI DAN IKLIM Daerah Aliran Sungai/DAS

Distrik Metamani Wilayahnya sebagian besar berada di Daerah Aliran Sungai/DAS yaitu sebesar 90 persen dan 10 persen berada di daerah pesisir.

1

Berdasarkan topografi wilayah Distrik Metamani

Gambar 1.3 Persentase Kampung/Kelurahan Berdasarkan Topografi Wilayah 2013

dari gambar 1.3 dapat dilihat bahwa 90 persen wilayahnya terletak di daerah aliran sungai dan hanya 10 persen berada di daerah pesisir, kampung-

.g o. id

kampung yang berada di daera aliran sungai (DAS) adalah Kampung Mugim, Kampung Saga, Kampung Puragi, Kampung Tawanggire dan Kampung Bedare,

ps

sedangkan kampung yang terletak di daerah pesisir adalah Kampung Nusa. Sedangkan kampung yang

ta n

.b

terjauh dari ibukota distrik adalah Kampung Bedare. Topografi

wilayah

Distrik

Metamani

ini

menyebabkan akses dari dan ke Distrik Metamani

la


Satuan

1

melakukan aktifitas dari dan ke kampung-kampung

-

yang ada di Distrik Metamani. Ada beberapa kampung

Kampung Bukan Pesisir

Kampung

Kampung di Lembah/DAS

Kampung

Kampung di Lereng/Gunung

Kampung

-

Kampung di DataKampung Sumber: ran Kantor Distrik Metamani

-

w

w

.s o

Kampung

yang berdekatan sehingga dapat dicapai masyarakat 5

dengan berjalan kaki, kampung-kampung tersebut adalah Kampung Mugim dan Kampung Nusa kemudian kampung Puragi dan Kampung Tawanggire.

ht

tp :// w

menghubungkan kampung-kampung yang ada di Distrik Metamani sehingga masyarakat sulit untuk

Kampung Pesisir

2

ada transportasi umum dengan trayek tetap yang bisa

2013

ro

Uraian

ng

Tabel 1.1 Banyaknya Kampung/Kelurahan Berdasarkan Topografi Wilayah di Distrik Metamani Tahun 2013

se

adalah transportasi air, namun sampai saat ini belum


2

PEMERINTAHAN Tidak ada Pemekaran Kampung

Pada tahun 2013 belum ada pemekaran kampung baru sehingga sampai saat ini jumlah kampung di Distrik Metamani masih 6 kampung.

Distrik Metamani merupakan salah satu Distrik

Gambar 2.1 Banyaknya SLS Menurut Kampung di Distrik Metamani, 2013

di Kab.Sorong Selatan yang merupakan hasil pemekaran dari Distrik Inanwatan pada tahun 2007, dari pembentukannya sampai saat ini belum ada Struktur

hierarki

dalam

.g o. id

pemekaran kampung baru di Distrik Metamani. pembagian

administrasi pemerintahan Kabupaten Sorong Selatan kecamatan

(distrik),

dan

kampung (kampung). Jumlah SLS di Distrik Metamani

ps

menjadi

Sumber: Kecamatan Dalam Angka 2013

.b

digolongkan

ta n

ada sebanyak 31 SLS yang terdiri dari rukun warga (RW) dan rukun tetangga (RT). Dari gambar 2.1 dapat

se

jumlah SLS terbanyak di Distrik Metamani yaitu

la

dilihat bahwa Kampung Nusa adalah kampung dengan

Gambar 2.2 Banyaknya Aparat Kampung Menurut Jabatan di Distrik Metamani, 2013

ng

sebanyak 4 RW dan 4 RT. Aparat pemerintahan kampung di Distrik

ro

Metamani terdiri dari 6 orang kepala kampung, 6 orang Kampung),

24

orang

aparat

w

Permusyawaratan

.s o

sekretaris kampung, 6 orang ketua baperkam (Badan

w

kampung, 15 orang ketua RW dan 16 orang ketua RT

tp :// w

dari 6 kampung yang ada di Distrik Metamani. Pegawai negeri dipil (PNS) di Distrik Metamani berjumlah 24 orang, yang terdiri dari 20 orang berjenis

ht

kelamin laki-laki dan 4 orang berjenis kelamin perempuan. Dari komposisinya terlihat bahwa jumlah


PNS laki-laki sangat dominan di Distrik Metamani.

Tahukah Anda? Kampung Nusa adalah kampung di Distrik Metamani yang memiliki SLS RW (Rukun Warga) dan RT (Rukun Tetangga) terbanyak di Distrik Metamani.


3

PEMERINTAHAN Jumlah PNS Laki-Laki Sangat Dominan

Dari 24 orang yang berstatus PNS di Distrik Metamani, hanya 4 orang yang berjenis kelamin perempuan atau sekitar 17 persen dari total jumlah PNS yang ada di Distrik Metamani.

2

Distrik Metamani memiliki 24 orang dengan

Gambar 2.3 Persentase PNS Distrik Metamani menurut Jenis Kelamin, 2013

status pegawai negeri sipil (PNS), yang terdiri dari 20 orang berjenis kelamin laki-laki atau sebanyak 83 persen dari total PNS yang ada di Distrik Konda dan

.g o. id

yang berjenis kelamin perempuan hanya sebanyak 4 orang atau hanya 17 persen dari total PNS yang ada. Jika dilihat dari

tingkat pendidikan terakhir

ps

pegawai negeri sipil yang ada di Distrik Metamani, maka dapat dikatakan bahwa pegawai negeri sipil

ta n

.b

yang ada di Distrik Metamani masih tergolong kurang berkualitas (dari segi pendidikan yang ditamatkan/ terakhir), karena dari total pegawai negeri sipil yang

la

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Sorong Selatan

se

ada di Distrik Metamani hanya terdapat 17 persen

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

Gambar 2.4 Persentase PNS Distrik Metamani menurut Tingkat Pendidikan 2013

pegawai dengat tingkat pendidikan terakhir sarjana, kemudian pegawai dengan tingkat pendidikan terakhir SLTA ada sebanyak 46 persen, SLTP 21 persen dan pegawai negeri sipil dengan tingkat pendidikan terakhir SD sebanyak 16 persen dari keseluruhan pegawai negeri sipil yang ada di Distrik Metamani. Berdasarkan persentase jumlah pegawai negeri sipil Distrik Metamani yang ditampilkan pada gambar 2.4 untuk itu pemerintah Kabupaten Sorong Selatan diharapkan dapat memberikan kebijakan untuk memajukan kualitas pegawai negeri sipil dalam hal tingkat pendidikan terakhir.

Sumber: Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupaten Sorong Selatan

4


PENDUDUK

3

Jumlah Penduduk Distrik Metamani sebanyak 2.331 Jiwa

Jumlah penduduk Metamani tahun 2013 mengalami penurunan sebesar 1 persen dari tahun sebelumnya.

Kependudukan merupakan salah satu aspek

Gambar 3.1 Jumlah Penduduk Distrik Metamani 2012-2013

pembangunan yang penting karena penduduk adalah subjek sekaligus objek pembangunan. Perencanaan pembangunan dapat efektif, efisien, dan tepat sasaran

.g o. id

bila didukung dengan data kependudukan yang baik. Jumlah penduduk yang terus meningkat dengan laju pertumbuhan

penduduk

yang

cepat

akan

sehingga dengan adanya data mengenai keadaan ini,

ps

menimbulkan permasalahan ekonomi dan sosial


.b

pemerintah dapat menangani masalah kependudukan

ta n

dalam upaya pengendalian jumlah penduduk dan

tahun 2013 mengalami penurunan, yaitu dari

ng

sebanyak 2 331 jiwa di tahun 2012 menjadi 2 329 jiwa

se

Jumlah penduduk di Distrik Metamani pada

la

Gambar 3.2 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin perkampung di DIstrik Metamani tahun 2013

perbaikan kualitas sumber daya manusia.

ro

di tahun 2013, hal ini diduga disebabkan karena

.s o

adanya kematian atau juga penduduk yang migrasi

kelur mencari pekerjaan ataupun melanjutkan sekolah atau

Kabupaten/Kota

diluar

w

distrik

Distrik

w

ke

tp :// w

Metamani. Dengan demikian rata-rata penurunan penduduk di Distrik Metamani adalah 1 persen atau sebanyak 2 jiwa.

ht

Penduduk laki-laki di Distrik Metamani tahun 2013 sebanyak 1 282 jiwa dan perempuan sebanyak 1 047 jiwa. Dari gambar 3.2 dapat dilihat sebaran


penduduk laki-laki terbanyak berada di Kampung Nusa yaitu sebanyak 250 jiwa, kemudian yang paling sedikit ada di Kampung Bedare yaitu sebanyak 188 jiwa, sedangkan kampung dengan sebaran penduduk perempuan terbanyak ada di Kampung Puragi dan yang paling sedikit ada di Kampung Bedare.

Tahukah Anda? Jumlah penduduk Distrik Metamani tahun 2013 adalah yang terbesar ke-lima dari tiga belas distrik yang ada di Kabupaten Sorong Selatan.


5

PENDUDUK

3

Jumlah Penduduk Metamani Terbesar Kelima

Jumlah penduduk Distrik Metamani adalah yang terbanyak kelima setelah Distrik Inanwatan di Kabupaten Sorong Selatan pada tahun 2013.

Pertumbuhan penduduk yang disebabkan oleh

Tabel 3.1 Indikator Kependudukan

fertilitas terutama terkait dengan kemampuan dalam Uraian

2012

mengontrol jumlah kelahiran. Angka kelahiran tinggi

2013

2331

2329

salah satu faktor yang memicu ledakan penduduk.

Pertumbuhan Penduduk (%)

5,52

(0.08)

Disamping itu peran migrasi juga sangat berpengaruh

Sex Ratio (%)

123

122

Jumlah Rumah Tangga (ruta)

516

491

Penurunan pertumbuhan penduduk di Distrik

Rata-rata ART (jiwa/ruta)

4,52

(4,84)

Metamani diduga penyebabnya adalah migrasi

.g o. id

Jumlah Penduduk (jiwa)

ps

terhadap pertumbuhan penduduk yang tinggi.

penduduk yang keluar mencari pekerjaan maupun

.b


ta n

yang melanjutkan sekolah ke distrik atau kota/ kabupaten lain diuar Distrik Metamani. Ditinjau dari laju penduduk

Distrik

Metamani

la

pertumbuhan

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

se

penurunannya masih tergolong stabil.

Gambar 3.3 Distribusi Jumlah Rumah Tangga 2013

Sumber: BPS Kab. Sorong Selatan

Tahukah Anda? Kampung Puragi memiliki jumlah Rumah Tangga terbanyak di Distrik Metamani sedangkan Kampung Nusa menempati urutan kedua terbesar pada tahun 2013.

6


Jumlah rumah tangga terbanyak di Distrik

Metamani ada di Kampung Puragi yaitu sebanyak 94 rumah tangga atau mencapai 19 persen dari total rumah tangga yang ada di Distrik Metamani. Sedangkan kampung

yang paling sedikit jumlah

rumah tangganya, adalah di Kampung Bedare, hanya sekitar 14 persen dari total seluruh rumah tangga di Distrik Metamani.

3

PENDUDUK Penduduk Terpadat Distrik Metamani terdapat di Kampung Puragi Puragi memiliki jumlah penduduk terbanyak dengan distribusi sebesar 19,05 persen dari total penduduk Distrik Metamani sedangkan Kampung Bedare merupakan Kampung dengan tingkat sebatan terendah di DIstrik Metamani yaitu sebesar 14,93%.

Distribusi sebaran penduduk terbesar di Distrik

Gambar 3.4 Persentase (%) Distribusi Sebaran Penduduk 2013

Metamani terdapat di Kampung Puragi yaitu sebesar 19,2 persen, kedua di Kampung Nusa sebesar 18,72persen, ketiga Kampung Saga 16,87 persen,

.g o. id

keempat Kampung Mugim sebesar 15,33 persen, kelima kampung Tawanggire sebesar 15,16 persen dan yang terakhir adalah Kampung Bedare yaitu penduduk di Kampung Bedare diduga karena jumlah

ps

sebesar 14,90 persen. Kecilnya tingkat sebaran Sumber: BPS Kab.Sorong Selatan

ta n

.b

penduduk di Kampung Bedare adalah yang paling sedikit di Distrik Metamani dan juga akses ke

Gambar 3.6 Sex Ratio Distrik Metamani 2012

ng

jumlah penduduk Distrik Metamani yang berjenis

se

Berdasarkan rasio jenis kelamin (sex ratio),

la

Kampung Bedare yang masih sangat tebatas.

kelamin laki-laki lebih banyak dibandingkan dengan

ro

jumlah penduduk yang berjenis kelamin perempuan.

.s o

Hal ini dapat dilihat dari nilai sex ratio yang lebih besar

w

dari 100 yaitu sebesar 122 jiwa, artinya untuk setiap

w

100 jiwa penduduk perempuan di Distrik Metamani

tp :// w

terdapat 122 jiwa penduduk laki-laki. Menurut kampung, sex ratio tertinggi ada di Kampung Nusa yaitu sebesar 134 dan terendah ada di Kampung

ht

Saga.

Jumlah penduduk berjenis laki-laki di Distrik Metamani yang lebih banyak dari jumlah penduduk

Sumber: KCA Metamani 2014

yang berjenis kelamin perempuan salah satunya diduga disebabkan oleh tingginya kelahiran untuk penduduk jenis kelamin laki-laki daripada perempuan.

Tahukah Anda? Rasio Jenis Kelamin ( sex ratio ) penduduk Distrik Metamani tahun 2013 diatas sex ratio Kabupaten Sorong Selatan (109,60).


7

PENDUDUK

3

Angka Kelahiran di Distrik Metamani Harus di Kendalikan.

Berdasarkan piramida penduduk Distrik Metamani dapat dilihat bahwa penduduk Usia 0-9 tahun adalah yang paling banyak di Distrik Metamani dibandingkan dengan usia lainnya.

Struktur dan komposisi penduduk wilayah

Gambar 3.7 Piramida Penduduk Distrik Metamani 2013

Distrik Metamani jika dilihat dari bentuk piramida penduduk menurut kelompok umur di wilayah Metamani dapat dikatakan termasuk dalama struktur

.g o. id

penduduk muda. Hal ini tampak dari bentuk piramida penduduk dimana penduduk lebih banyak terdistribusi ke dalam kelompok umur 0-9 tahun. Pada model tersebut,

jumlah

penduduk

memiliki

ps

piramida

kecenderungan meningkat dengan angka kelahiran

ta n

.b

tinggi dan angka kematian rendah. Bila pengendalian jumlah penduduk tidak dilakukan maka akan terjadi

la

ledakan jumlah penduduk. Dengan kata lain, aparat Kabupaten

Sorong

Selatan

perlu

se

pemerintah

w

ht

tp :// w

w

Sumber: BPS Kab.Sorong Selatan

.s o

ro

ng

menetapkan kebijakan mengenai pengendalian angka kelahiran di Distrik Metamani. Selain

kebijakan

mengenai

pengendalian

jumlah penduduk, juga diperlukan kebijakan yang dapat membantu pengendalian angka pengangguran karena dengan banyaknya penduduk usia 0-19 tahun maka pertumbuhan penduduk usia kerjapun akan semakin cepat. Kebijakan mengenai penyediaan tempat tinggal, sarana/prasarana kesehatan maupun pendidikan juga memiliki peranan penting dalam menekan laju pertumbuhan penduduk di Distrik Metamani, pemerintah Kabupaten Sorong Selatan diharapkan dapat memikirkan hal tersebut agar warga/ masyarakat di Distrik Metamani menjadi lebih baik.

8


PENDUDUK

3

Fertilitas di Metamani Masih Sangat Tinggi

Pada kelompok umur 0-4 tahun hingga 5-9 tahun dalam piramida penduduk terlihat lebih banyak. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat fertilitas masih sangat tinggi sehingga struktur piramida penduduk adalah struktur penduduk muda.

Selain itu dilihat dari besarnya median umur,

Tahukah Anda?

Distrik Metamani tergolong pada struktur penduduk

Distrik Metamani memiliki jumlah penduduk usia produktif terbanyak keenam setelah distrik Moswaren di Kabupaten Sorong Selatan

muda. Dari piramida penduduk Distrik Metamani terlihat perkembangan arah pertumbuhan penduduk

.g o. id

pada kelompok umur 0-4 tahun dan 5-9 tahun. Pada kelompok umur 0-4 tahun mempunyai jumlah yang

Gambar 3.8 Persentase Penduduk menurut Kelompok Umur Belum Produktif, Produktif dan Non Produktif 2013

lebih banyak dari pada kelompok umur 5-9 tahun. Hal

ps

ini berarti bahwa pertumbuhan penduduk yang tinggi dari faktor fertilitas belum mampu terkontrol dengan

ta n

.b

baik. Strukur piramida penduduk Distrik Metamani

ng

tinggi. Rasio ketergantungan (dependency ratio)

se

tingkat beban ketergantungan (dependency ratio) yang

la

adalah struktur umur muda yang berdampak pada

digunakan sebagai indikator yang secara kasar dapat

ro

mengindikasikan keadaan ekonomi suatu daerah

.s o

tergolong sebagai daerah maju atau daerah sedang

w

berkembang.

Sumber: BPS Kab.Sorong Selatan

w

Persentase penduduk yang produktif dan non Gambar 3.9 Dependency Ratio menurut Jenis Kelamin Distrik Metamani, 2013

tp :// w

produktif baik secara agregat maupun gender menunjukkan kecenderungan yang sama. Pada tahun 2013 penduduk usia produktif di Distrik Metamani ada Distrik

ht

sebanyak 1 322 jiwa dari total jumlah penduduk di Metamani,

sedangkan

sisanya

adalah

penduduk yang belum produktif yaitu sebanyak 976 jiwa dan penduduk tidak produktif sebanyak 31 jiwa. Besarnya

rasio

ketergantungan

Distrik

Metamani adalah 76.17 persen. Artinya dari 100 orang yang masih produktif (15-64 tahun) harus menanggung beban hidup sekitar 76 orang yang belum produktif (014 tahun) dan tidak produktif (65 tahun ke atas).



9

KETENAGAKERJAAN Peningkatan Angkatan Kerja Perlu Diwaspadai

Struktur piramida penduduk Distrik Metamani adalah struktur muda sehingga kemungkinan akan terjadi peningkatan angkatan kerja karena pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi. Angkatan kerja yang bertambah bila tidak diatasi akan menyebabkan tingginya angka pengangguran.

4

Pada dasarnya ketenagakerjaan di suatu

Gambar 4.1 Skema Ketenagakerjaan

wilayah dengan struktur penduduk usia muda ditandai dengan peningkatan penduduk usia kerja. Sesuai dengan struktur penduduk Distrik Metamani yang

.g o. id

tergolong dalam struktur penduduk muda, maka perkembangan penduduk usia kerja (15 tahun keatas) akan tumbuh relatif cepat. Pasar tenaga kerja di Distrik

ps

Metamani sangat dominan di sektor pertanian

.b

khususnya pemungutan hasil hutan dan perikanan

ta n

sektor perikanan tangkap. Bahkan semua rumah tangga di Distrik Metamani adalah rumah tangga yang

la

mengusahakan pertanian yang berarti minimal satu

se

atau lebih anggota rumah tangganya mengelola usaha

w

.s o

ro

ng

pertanian dengan tujuan sebagian atau seluruh

w

Bekerja adalah kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh

sendiri, secara bagi hasil, atau milik orang lain dengan memerima upah, dalam hal ini termasuk jasa pertanian. Penduduk usia kerja adalah penduduk yang berumur 15 tahun ke atas sehingga di Distrik

tp :// w

seseorang dengan maksud memperoleh atau membantu

hasilnya untuk dijual, baik usaha pertanian milik

Metamani terdapat 1 322 jiwa yang termasuk dalam

tersebut termasuk pula kegiatan tidak dibayar yang

memiliki kecenderungan tidak produktif lagi dalam

membantu dalam suatu usaha/kegiatan ekonomi.

bekerja. Dari penduduk usia kerja tersebut terdiri dari

memperoleh pendapatan atau keuntungan, paling sedikit 1

ht

jam (tidak terputus) dalam seminggu yang lalu. Kegiatan

usia kerja. Sedangkan penduduk usia 65 tahun

angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Secara umum, penghasilan utama sebagian

Tahukah Anda? Metamani memiliki potensi kehutanan cukup baik jika dibandingkan dengan distrik lain yang ada di Kabupaten Sorong Selatan.

10


besar penduduk Distrik Metamani adalah di sektor pertanian.

PENDIDIKAN

5

Tidak semua kampung di Distrik Metamani memiliki fasilitas Sekolah Menengah Pertama

Dari 6 Kampung yang ada di Distrik Metamani, hanya terdapat 1 Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) yang terdapat di kampung Saga, artinya belum semua Kampung/Kampung memiliki SLTP.

Kualitas pendidikan perlu ditunjang dengan

Tabel 5.1 Indikator Pendidikan 2013

ketersediaan fasilitas pendidikan terutama gedung

Uraian

SD/MI

SMP/MTs

SMU/MA/SMK

sekolah dan ketercukupan guru. Ketersediaan sekolah daya manusia. Jarak ke sekolah terdekat dan

Jumlah Guru

keterbatasan sarana transportasi merupakan salah

Jumlah Murid

satu hambatan dalam pendidikan.

1

-

21

6

-

636

92

-

159,00

6,00

-

15,33

-

ps

Rasio Murid Terhadap Sekolah

Tahun 2013, jumlah sekolah Dasar (SD)/

4

.g o. id

Jumlah Sekolah

turut berperan dalam meningkatkan kualitas sumber

sederajat di Distrik Metamani sebanyak 4 unit sekolah,

Rasio Murid Terhadap Guru

dengan jumlah siswa sebanyak 636 siswa dan 21

Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong Selatan 2013

.b

ta n

guru, sementara untuk tingkat pendidikan SMP hanya

Gambar 5.2 Rasio Murid Sekolah Dasar Swasta dan Rasio Guru Sekolah Dasar terhadap Murid di Distrik Metamani, 2012

se

ng

SMU/sederajat, belum ada di Distrik Metamani

la

terdapat 1 unit sekolah, dengan jumlah siswa sebanyak 92 orang dan 6 orang guru, sedangkan

30,29

sehingga sebagian besar anak usia sekolah memilih

ro

untuk tidak meneruskan sekolah hingga ke tingkat

.s o

pendidikan SMU.

w

Di distrik Metamani seorang guru SD rata-rata

w

mengajar sebanyak 30 siswa, sedangkan untuk guru

tp :// w

SMP rata-rata seorang suru mengajar 15 orang siswa. Hal ini tergolong cukup ideal ditinjau dari beban mengajar, namun belum tentu dari sisi kualitas dalam

ht

pendidikan.

Sumber: Dinas Pendidkan Kabupaten Sorong Selatan

Tahukah Anda? Distrik Metamani memiliki jumlah Sekolah Dasar Swasta yang sama Distrik Seremuk di Kabupaten Sorong Selatan yaitu sebanyak 4 unit.


11

PENDIDIKAN Persentase Kelulusan SD di Distrik Metamani Adalah Seratus Persen

Selama tahun 2012-2013 di Distrik Metamani semua peserta Ujian Nasional di tingkat Sekolah Dasar lulus seratus persen.

5

Pada tahun 2013, jumlah peserta ujian

Gambar 5.3 Angka kelulusan jenjang Sekolah Dasar di Distrik Metamani tahun 2012—2013

Nasional di tingkat SD di Distrik Metamani mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya, yaitu dari 55 peserta menjadi 67 peserta, sedangkan untuk jumlah guru SD

.g o. id

yang ada di Distrik Metamani mengalami penurunan yaitu sebanyak 22 orang pada tahun 2012 menjadi hanya 21 orang saja di tahun 2013. Namun dengan

ps

berkurangnya jumlah guru dan bertambahnya jumlah peserta ujian di tahun 2013 tidak mempengaruhi kelulusan siswa SD yang mengikuti

.b

tingkat/jumlah

ta n

Ujian di Distrik Metamani, jumlah/tingkat kelulusan

la

siswa SD di Distrik Metamani pada tahun 2013 adalah

se

100 persen sama dengan tingkat kelulusan di tahun


ng

2012.

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

Gambar 5.4 Jumlah Guru Sekolah Dasar Swasta di Distrik Metamani tahun 2012—2013

Hal ini menandakan bahwa kesadaran warga

akan pentingnya pendidikan mulai membaik, karena dengan jumlah sekolah dasar yang terbatas dan jumlah guru SD yang berkurang di tahun 2013 di Distrik

Metamani

12


mengurangi

keinginan

warganya untuk menyelesaikan pendidikannya di tingkat sekolah dasar. Untuk itu pemerintah dalam hal ini pemerintah daerah

Kabupaten

Maybrat

perlu

memikirkan

kebijakan yang dapat memajukan fasilitas baik sekolah maupun guru.


tidak

KESEHATAN

6

Hanya ada Satu Unit Puskesmas di Metamani

Sejak tahun 2012, hanya ada satu unit puskesmas di Distrik Metamani yang terdapat di ibukota distrik yaitu Kampung Mugim.

Tabel 6.1 Indikator Kesehatan 2012-2013

Distrik Metamani hanya terdapat 1 puskesmas sehingga rasio penduduk terhadap puskemas tercatat

Uraian

yaitu 1 : 2 329 artinya satu puskemas di Distrik Metamani harus melayani sebanyak 2 329 penduduk.

2012

2013

Jumlah Puskesmas

1

1

Jumlah Pustu

2

2

1

1

9

15

dan letak geografis Distrik Metamani yang cukup sulit dapat

menghambat

pelayanan

kesehatan

untuk

Jumlah Puskesmas Keliling

masyarakat. seperti

puskesmas

pembantu (pustu) sangat diperlukan untuk menunjang

Jumlah Tenaga Medis

ps

lain

.b

kesehatan

* Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Sorong Selatan dan Kantor Distrik Metamani

ta n

Fasilitas

kualitas kesehatan masyarakat sampai pada level

se

yang ada di Distrik Metamani ternyata jumlah

Gambar 6.1 Distribusi Puskesmas dan Pustu menurut Kampung Tahun 2013

la

wilayah administrasi kampung. Dari total 6 kampung

.g o. id

Hal ini belum ideal karena cakupan wilayah yang luas

ng

puskesmas pembantu/ pustu hanya 2 unit saja. Jumlah

tersebut belum ideal dengan jumlah kampung di Distrik

ro

Metamani yang mencapai 6 kampung, artinya satu

.s o

puskesmas dan satu pustu harus melayani 6 kampung. masyarakat

yang

belum

terlayani

di

w

melayani

w

Sementara keberadaan puskesmas keliling untuk

tp :// w

puskesmas atau pustu juga sangat minim. Program puskesmas keliling yang dicanangkan oleh dinas kesehatan Kabupaten Sorong Selatan hanya satu unit

ht

perahu, 1 unit perahu puskesmas keliling ini harus menjangkau

6

kampung

yang

rata-rata

Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Sorong Selatan,

cukup

berjauhan. Sebagian besar wilayah di Distrik Metamani hanya dapat dijangkau dengan jalur sungai.


13

KESEHATAN Semua Kampung Memiliki Minimal Dua Orang Dukun Bayi

Jumlah dukun bayi pada tahun 2013 berjumlah 12 orang, karena ketersediaan tenaga medis masih sangat minim di Distrik Metamani, keberadaan dukun bayi dirasa sangat membantu warga.

6

Ketersediaan tenaga kesehatan juga merupakan

Gambar 6.2 Jumlah Tenaga Kesehatan di Distrik Metamani Tahun 2012-2013

kebutuhan yang bersifat urgent selain fasilitas sarana kesehatan. Jumlah tenaga kesehatan, terkhusus untuk tenaga dokter di Distrik Metamani sangat minim.

.g o. id

Hanya ada satu orang dokter yang bertugas di puskesmas di kampung Mugim yang merupakan ibukota Distrik, hal ini sangat tidak ideal sehingga

ps

pelayanan kesehatan masyarakat tidak maksimal. Untuk melayani seluruh penduduk Metamani, beban

ta n

.b

kerja seorang dokter umum di Metamani harus melayani sekitar 2 329 orang, tenaga kesehatan lain

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Selatan

la

seperti perawat di Distrik Metamani juga masih

se

tergolong sangat minim karena hanya terdapat 7 orang

ng

perawat di puskesmas dan pustu yang ada di Distrik

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

Gambar 6.3 Rasio Jumlah Penduduk Terhadap Dokter, Perawat dan Dukun Bayi di Distrik Metamani, 2013


Tahukah Anda? Letak geografis Distrik Metamani membuat warga di distrik ini sulit mendapatkan fasilitas kesehatan yang prima di Kabupaten Sorong Selatan.

14


Metamani. Hal ini berarti seorang perawat rata-rata harus melayani dan menangani sekitar 332 orang. Untuk penolong kelahiran bayi, terdapat sebanyak 12 dukun bayi yang tersebar di 6 kampung yang ada di Distrik Metamani, setiap kampung memiliki 2 orang dukun bayi, hal ini sangat membantu masyarakat dalam proses persalinan mengingat jumlah tenaga kesehatan yang masih sangat minim di Distrik Metamani.

7

PERUMAHAN DAN LINGKUNGAN Banyak Rumah Tangga yang Belum Memiliki Rumah Permanen

Pada tahun 2013, dari sebanyak 491 rumah tangga yang ada di Distrik Metamani, baru sekitar 58 persen rumah tangga telah memiliki rumah sendiri.

Perumahan atau tempat tinggal yang layak

Gambar 7.1 Jumlah rumah menurut jenis bangunan di Distrik Metamani

merupakan salah satu kebutuhan dasar hidup manusia. Rumah dikategorikan sebagai kebutuhan dasar karena pengaruhnya sangat krusial bagi untuk

penghitungan

garis

kemiskinan

.g o. id

kelangsungan hidup seseorang. Salah satu indikator adalah

kebutuhan dasar akan tempat tinggal. di Distrik

ps

Sebagian besar rumah tangga


ta n

Untuk jenis rumah permanen hanya terdapat 1 rumah

.b

Metamani masih belum memiliki rumah layak huni. yaitu di kampung Nusa dan sisanya sebagian besar

Gambar 7.2 Persentase Rumah Tangga Dengan Tempat Tinggal dan Tanpa Tempat Tinggal di Distrik Metamani

ng

tangga yang memiliki bangunan tempat tinggal di

se

Pada gambar 7.2 dapat dilihat bahwa rumah

la

adalah bangunan rumah tidak permanen.

Distrik Metamani hanya sebesar 58,45 persen dan

ro

41,55 persen adalah rumah tangga yang tidak memiliki

.s o

bangunan tempat tinggal. Besarnya persentase rumah

w

tangga yang tidak memiliki bangunan tempat tinggal di

w

Distrik Metamani diduga disebabkan oleh masih

tp :// w

banyaknya rumah tangga yang masih tetap tinggal bersama orang tua, keluarga atau kerabat lainnya di

ht

Distrik Metamani.


Tahukah Anda? Sampai tahun 2013 Rumah permanen di Distrik Metamani hanya ada 1 unit saja yaitu di kampung Nusa.


15

PERTANIAN Rumah Tangga Usaha Pertanian Rata-rata rumah tangga di Distrik Metamani adalah rumah tangga usaha pertanian.

8

Penduduk Distrik Metamani sebagian besar

Gambar 8.1 Jumlah Rumah Tangga Usaha Hortikultura di Distrik Metamani, 2013

adalah rumah tangga yang mengusahakan pertanian yang berarti minimal satu atau lebih anggota rumah tangganya mengelola usaha pertanian dengan tujuan

.g o. id

sebagian atau seluruh hasilnya untuk dijual, baik usaha pertanian milik sendiri, secara bagi hasil, atau milik orang lain dengan memerima upah, dalam hal ini

ps

termasuk jasa pertanian.

.b

Rumah tangga usaha pertanian jenis tanaman

ta n

hortikultura terbanyak di Distrik Metamani berada di Kampung Nusa yaitu sebanyak 62 rumah tangga kemudian terbanyak kedua berada di Kampung Puragi

la

Sumber: BPS Kab.Sorong selatan

se

yaitu sebanyak 52 rumah tangga, diikuti Kampung Saga sebanyak 47 rumah tangga, Kampung Mugim 46

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

Gambar 8.2 Jumlah Rumah Tangga Usaha Peternakan di Distrik Metamani, 2013

rumah tangga, Kampung Bedare 38 rumah tangga dan kampung dengan jumlah rumah tangga usaha pertanian paling sedikit ada di Kampung Tawanggire yaitu hanya 36 rumah tangga. Jumlah rumah tangga usaha peternakan yang paling banyak terdapat di kampung Puragi dan Saga yaitu sebanyak 27 rumah tangga sedangkan yang terkecil ada di Kampung Nusa yaitu sebanyak 19 rumah tangga. Jenis ternak besar seperti sapi dan kerbau sampai saat ini belum terdapat di Distrik Metamani, hal ini diduga karena faktor Geografis


Distrik Metamani yang sebagian besar berada di daerah aliran sungai maka untuk pemeliharaan ternak

16

Tahukah Anda?

besar masih belum dimungkinkan, sedangkan jenis

Unggas jenis ayam lokal yang paling banyak di ternakkan di Distrik Metamani, yaitu sebanyak 92% dari total ternak yang ada Distrik Metamani.

jenis ternak yang paling banyak di usahakan di Distrik


Metamani adalah jenis ungas yaitu ayam lokal.

8

PERTANIAN Usaha Pertanian Sektor Penangkapan Ikan

Jenis pertanian sektor penangkapan ikan menempati urutan kedua terbanyak yang di usahakan rumah tangga di Distrik Metamani.

Penduduk Distrik Metamani juga mengusahakan

Gambar 8.1 Jumlah Rumah Tangga Usaha Kehutanan di Distrik Metamani, 2013

sektor kehutanan. Rumah tangga dengan jumlah usaha kehutanan terbanyak berada di Kampung Nusa yaitu sebanyak 64 rumah tangga, kedua di Kampung

.g o. id

Puragi yaitu sebanyak 52 rumah tangga, dikuti Kampung Saga, Kampung Mugim, Kampung Bedare dan paling sedikit berada di Kampung Tawanggire

ps

yaitu sebanyak 36 rumah tangga. Hasil hutan yang

.b

banyak terdapat di Distrik Metamani adalah jenis pohon sagu, hal inilah yang diduga menyebabkan

ta n


sebagian besar penduduk Distrik Metamani berprofesi

la

sebagai petani sagu/pemungut hasil hutan. Warga Distrik Metamani juga bergerak di sektor

se

Gambar 8.2 Jumlah Rumah Tangga Usaha penangkapan Ikan di Distrik Metamani, 2013

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

penangkapan ikan. Rumah tangga dengan jumlah


ht

Gambar 8.2 Jumlah Rumah Tangga Usaha Tanaman Pangan di Distrik Metamani, 2013

rumah tangga usaha penangkapan ikan terbanyak berada di Kampung Nusa yaitu sebanyak 65 rumah tangga kemudian yang paling sedikit bahkan tidak ada rumah tangga yang mengusahakan penangkapan ikan adalah di Kampung Bedare. Hal ini diduga karena letak geografis Kampung Bedare yang jauh dari laut dan letak Kampung Nusa yang terletak di daerah pesisir di Distrik Metamani sehingga memiliki jumlah rumah tangga usaha penangkapan ikan paling banyak. Rumah tangga usaha tanaman pangan di Distrik Metamani terbanyak berada di Kampung Nusa dan Kampung Bedare yaitu masing-masing sebanyak 34 rumah tangga, kedua berada di Kampung Tawanggire yaitu sebanyak 31 rumah tangga diikuti Kampung Saga, Kampung Puragi dan terakhir atau paling sedikit berada di Kampung Mugim yaitu sebanyak 19 rumah


tangga.


17

PERTAMBANGAN DAN ENERGI

9

Seluruh Kampung Belum Teraliri Listrik PLN

Belum ada akses listrik PLN di Distrik Metamani sehingga masyarakat menggunakan pelita sebagai sumber penerangan. Hal ini menjadi salah satu penyebab sulit berkembangnya Distrik Metamani dari segi ekonomi maupun sosial. .

Struktur geografis wilayah Distrik Metamani dan belum

adanya

penelitian

lebih

jauh

tentang

pertambangan di Distrik Metamani diduga kuat sebagai penyebab

tidak

adanya

sumber

Tahukah Anda? Distrik Metamani, merupakan salah satu daerah yang belum memiliki akses listrik PLN untuk daerah laut di Kabupaten Sorong Selatan sehingga menggunakan listrik non PLN dan pelita sebagai sumber penerangan.

pertambangan

.g o. id

maupun penggalian di Distrik Metamani sampai saat ini. Sebagai sumber penerangan, listrik memegang

ps

peranan vital dalam aktivitas dan kegiatan ekonomi masyarakat. Namun semua kampung di Distrik

.b

Metamani tidak memiliki akses listrik PLN karena listrik

ta n

PLN belum dapat dibangun instalasinya hal ini diduga

la

karena kondisi geografis wilayah yang cukup sulit sudah memiliki sumber penerangan yang berasal dari

ng

listrik non PLN (bantuan dari program PNPM Mandiri

se

dijangkau. Masyarakat di Distrik Metamani saat ini

ro

Pedesaan) yaitu berupa mesin genset (genset

.s o

kampung) beserta instalasinya di setiap kampung

Penggunaan Pelita yang dominan sebagai sumber penerangan di Distrik Metamani. Sumber: Dokumentasi Lapangan

namun mesin genset kampung ini tidak dapat di

w

w

gunakan setiap hari, bahkan ada kampung yang sama Tabel 9.1 Jumlah Keberadaan Listrik PLN dan Non PLN di Distrik Metamani, 2013

tp :// w

sekali tidak bisa menggunakan genset kampung sebagai sumber penerangan dikarenakan sulitnya mendapatkan bahan bakar minyak (solar) untuk

Kampung

mengopersaikan mesin genset tersebut sehingga

Listrik PLN

Listrik Non PLN

-

1

Nusa

-

1

Saga

-

1

yang kemungkinan sulit untuk belajar dengan

Puragi

-

1

penerangan pelita yang seadanya.

Tawanggire

-

1

Bedare

-

1

ht

Mugim

masyarakat kambali menggunakan pelita sebagai sumber penerangan utama di Distrik Metamani. Hal ini cukup memprihatinkan terutama bagi anak sekolah

Untuk itu, perlu dipikirkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Sorong Selatan dalam memajukan

Sumber : BPS Kabupaten Sorong Selatan

Distrik Metamani dari sisi pemanfaatan energi.

18


10

HOTEL DAN PARIWISATA Laut dan Hutan Sagu di Metamani Merupakan Objek Wisata

Komoditas sagu paling mudah dijumpai di hampir setiap kampung di Distrik Metamani dengan sebaran yang cukup merata. Hutan sagu menyuguhkan pemandangan alam dan petualangan yang menantang bagi turis/pengunjung di tambah dengan pemandangan indah laut Metamani .

Pariwisata

di

Distrik

Metamani

belum

berkembang dan belum dikelola. Minimnya dana dan keterbatasan sumber daya manusia untuk mengelola objek yang dapat dijadikan tujuan wisata di Distrik Untuk

menunjang

.g o. id

Metamani disinyalir adalah salah satu penyebabnya. pariwisata

juga

memerlukan

akomodasi, yaitu tempat untuk menginap bagi para

ps

tamu yang mengunjungi objek wisata. Peranan hotel

.b

penting dalam memajukan pariwisata. Namun hotel

ta n

atau penginapan belum ada, Bahkan tidak ada kegiatan pariwisata di Distrik Metamani.

la

Distrik Metamani memiliki berbagai pesona

se

keindahan alam seperti lautnya, hutan sagu yang

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

dapat dijumpai hampir di semua kampung. Selain itu

ht

Tampak pemandangan Aliran sungai di Distrik Metamani Sumber: Dokumentasi Lapangan

pemandangan kondisi kehidupan sederhana yang tercermin dari rumah dan aktivitas masyarakatnya. Ikan laut, udang, Sagu merupakan salah satu potensi ekonomi yang ada di Distrik Metamani. Sebaran komoditi laut ini hampir merata di kampungkampung yang berada di pesisir. Sedangkan Komoditi sagu

merata

di

kampung-kampung.

Daerah

menyuguhkan pemandangan alam yang menarik dan sensasi petualangan yang tak terlupakan karena akan menyusuri aliran sungai yang indah serta satwa-satwa yang masih sangat beragam.

Tahukah Anda? Distrik Metamani merupakan salah satu Distrik yang berbatasan langsung dengan perairan laut seram di Kabupaten sorong Selatan.


19

TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

11

Sebagian Besar Wilayah Metamani Ditempuh Dengan Transportasi Laut Geografis wilayah Distrik Metamani yang dominan berada di DAS (Daerah Aliran Sungai) menyebabkan transportasi yang diugunakan adalah transportasi Laut sementara akses jalan darat belum terdapat di semua Distrik Metamani.

Sebagian besar wilayah Distrik Metamani berada di

Gambar 11.1 Persentase(%) Kampung yang Memiliki Jalan Darat dan yang Tidak Memiliki Jalan Darat

dearah aliran sungai (DAS) dan perairan laut seram sehingga jenis transportasi yang paling dominan adalah transportasi air, sedangkan akses transportasi darat hanya ada satu kampung untuk rute ke ibukota distrik. Sementara

.g o. id

akses transportasi dari ibukota distrik ke empat kampung lainnya hanya dapat dilalui dengan askes transportasi air. Untuk ke Kabupaten Sorong Selatan dari ibukota distrik

ps

Hanya bisa di lalui dengan jalur transportasi air, untuk itu jalur transportasi yang paling dominan adalah jalur

.b


transportasi air yaitu sebanyak 83,33 persen sedang jalur

ta n

transportasi darata hanya 16,67 persen, hal ini cukup menyulitkan hubungan antar kampung dalam satu wilayah

ng

telepon sesuler, wartel, warnet, dan juga basic transceiver

la

Sarana telekomunikasi seperti telepon kabel, sinyal

Tabel 9.1 Jumlah Ketersediaan Fasilitas Telepon Kabel, Wartel, Warnet, Base Transceiver Station (BTS) dan Sinyal Telepon Seluler, dan Single Side Band (SSB) Menurut Kampung di Distrik Metamani, 2013

se

serta distrik dan kabupaten.

saat ini adalah SSB (Single Side Band) namun belum

SSB Base Sinyal Single Transceiver Telepon Kampung Wartel Warnet Telepon Side Station Kabel Seluler Band (BTS) (SSB)

terdapat di semua kampung yang ada, SSB hanya tersedia

Mugim

-

-

-

-

-

1

Nusa

-

-

-

-

-

-

Saga

-

-

-

-

-

-

Puragi

-

-

-

-

-

-

Tawanggire -

-

-

-

-

-

Selatan untuk membangun akses transportasi dan

Bedare

-

-

-

-

-

telekomunikasi yang baik bagi warga di Distrik


ro

station sampai saat ini belum terdapat di Distrik Metamani.

w

.s o

Sarana telekomunikasi yang tersedia di Distrik Metamani

di kantor Distrik Metamani yaitu di Kampung Mugim,

w

Fasilitasi ini dimanfaatkan oleh kepala distrik dan masyarakat

tp :// w

untuk menyampaikan informasi ke Kabupaten. Fasilitas ini menggunakan gelombang radio satu arah.

Mengingat

sangat

pentingnya

sarana

ht

transportasi dan telekomunikasi, Untuk itu perlu dipikirkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Sorong

-

Metamani agar terbebas dari keterisolasian informasi akibat jarak yang jauh.

Tahukah Anda? Kampung Nusa adalah satu-satunya kampung yang memiliki akses darat ke ibu kota Distrik Metamani yaitu Kampung Mugim.

20


12

PERBANDINGAN REGIONAL Jumlah Penduduk Metamani Terbanyak Kelima

Dari jumlah penduduk sebanyak 41.085 jiwa di Kabupaten Sorong Selatan, sekitar 5-6 persen terdapat di Distrik Metamani yang menenmpati urutan kelima terbanyak jumlah penduduknya setelah Distrik Inanwatan di tahun 2013.

Kabupaten Sorong Selatan merupakan bagian

Gambar 12.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Sorong Selatan menurut Distrik, 2013

dari wilayah Provinsi Papua Barat yang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Sorong pada tahun 2002. Pada tahun 2010 terdapat 119 kampung/

.g o. id

kelurahan sebagai dampak adanya pemekaran kampung/kelurahan pada tahun 2009. Diantara 119 kampung/kelurahan yang ada di Kabupaten Sorong

ps

Selatan, Distrik Teminabuan memiliki jumlah penduduk

.b

paling banyak, yaitu sebanyak 12 506 jiwa dengan jumlah

penduduk

Kabupaten

Sorong

ta n

persentase penduduk sebesar 30 persen dari total Selatan.

ng

Metamani memiliki jumlah penduduk terbanyak kelima

se

Fkour, yaitu sebanyak 808 jiwa. Sementara Distrik

la

Sedangkan jumlah penduduk terkecil adalah di Distrik

di Kabupaten Sorong Selatan.


ro

Untuk menunjang pembangunan suatu daerah

.s o

diperlukan manusia sebagai penggerak aktivitas

w

ekonomi. Aktivitas perekonomian akan berjalan bila

Gambar 12.2 Jumlah Penduduk Usia Produktif Kabupaten Sorong Selatan menurut Distrik, 2013

w

semakin beragam jenis pekerjaan dan semakin banyak

tp :// w

penduduk yang bekerja. Namun untuk bekerja, manusia memiliki kemampuan yang dibatasi oleh umur. Manusia memiliki usia produktif untuk bekerja

ht

antara usia 15-64 tahun.

Jumlah penduduk usia produktif di Kabupaten Sorong Selatan sebanyak 24 030 jiwa di tahun 2013, sehingga membuat Distrik Metamani menempati urutan keenam terbanyak penduduk usia produktif di Kabupaten Sorong Selatan.

Sumber: BPS kabupaten Sorong Selatan


21

.g o. id ps .b ta n la

ht

tp :// w

w

w

.s o

ro

ng

se

Lampiran Tabel

22


Tabel 1.2 Jumlah Penduduk Distrik Metamani menurut Kampung dan Jenis Kelamin 2013

Laki-laki

(3)

(4)

Mugim

197

160

2.

Nusa

250

186

436

3.

Saga

210

183

393

4.

Puragi

248

195

443

5.

Tawanggire

189

164

353

6.

Bedare

188

159

347

1282

1047

2329

ta n la

se ro

357

.s o

Jumlah

.b

1.

ps

(2)

Jumlah

ng

(1)

Perempuan

.g o. id

Kampung/Kampung

ht

tp :// w

w

w

Sumber: BPS Kabupaten Sorong Selatan 2013


23

Tabel 1.3 Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin Distrik Metamani 2013

Metamani 200

156

356

5-9

196

153

349

10-14

163

108

271

15-19

135

104

239

20-24

96

99

195

25-29

100

99

199

30-34

87

64

151

64

46

110

51

55

106

67

51

118

40

50

90

46

28

74

22

18

40

65-69

14

12

26

70-74

1

2

3

75+

0

2

2

Total

1282

1047

2329

ro

45-49

ht

tp :// w

w

w

.s o

50-54 60-64

ta n

se ng

40-44

55-59

ps

0-4

35-39

Sumber: BPS Kabupaten Sorong Selatan 201

24

Total

.g o. id

Perempuan

.b

Laki-laki

la

Kelompok Umur


.g o. id ps .b ta n la se ng ro .s o w w tp :// w ht


25

No title

Recommend Documents