SEJARAH PEMBAHARUAN ISLAM DI INDONESIA PADA ABAD KLASIK 1A Khaerul Faza,Yumna Azmatu Nadila, Arum Cahyanining, Asifa Iftikhatul J, Irfan Malik Ibrahim, Annisa Novia Ayu Pratama email:
[email protected]
ABSTRAK Periode klasik adalah periode perkembangan Islam yang dimulai pada abad VII M – XII M, pada periode ini Islam mulai membangun pemikiran – pemikiran mengenai peradaban Islam. Salah satu contoh dari peradaban Islam yang terjadi yaitu pada dinasti umayah. Dinasti umayah melakukan pembangunan dalam bidang ilmu pengetahuan, kehidupan intelektual di Basrah dan Kufah yang mampu melahirkan tokoh-tokoh intelektual. Peradaban lain yang menjadi puncak dari pembangunan pemikiran mengenai peradaban Islam terjadi pada masa Dinasti Abbasiyah. Pada masa Dinasti Abbasiyah terjadi banyak pembangunan pemikiran peradaban islam yang sangat menunjang bagi peradaban barat. Misalnya saja penemuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang sangat penting bagi perkembangan peradaban Islam.Untuk melihat pemikiran Islam yang muncul pada masa kemjuan Islam I ini, maka dapat dilihat dari perkembangan dinasti – dinasti yang berkembang pada saat itu yaitu Dinasti Umayyah dengan kelahiran tokoh – tokoh intelektual dan Dinasti Abbasiyah dengan kemajuan teknologi serta ilmu pengetahuannya.. Metode diskriptif adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini. Metode deskriptif itu sendiri adalah metode yang dimulai dengan mengumpulkan data, menganalisis data, dan menginterprestasikan data. Data yang digunakan bersumber dari literatur atau jurnal. Tokoh dan Pembaharuan Islam di Indonesia dimulai pada abad 7 M, dan tokohnya adalah para pedagang Islam Arab yang berdagang ke Indonesia. Selainpedagang arab tokohnya adalah IbnuTaimiyyah dan Muhammad Ibnu Abdul Wahhab. Keyword: Islam, Abad Klasik 1
Nama Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Semarang
www.repository.unimus.ac.id
4. Ali bin Abi Tholib (599 M –
PENDAHULUAN
661 M ) Sejarah
perkembangan
islam
3.
1. MuawiyahibnAbiSufyan
dibagi menjadi beberapa periode. Menurut
Dinasti Bani Umayyah
(41H/661M)
Nourozzaman
2. Yazid bin Muawiyah (60
Shiddiqie(1997)2 periodisasi islam
H/680 M)
dibagi menjadi 3 periode yaitu :
3. Muawiyah II (64 H/683 M) 1.
Periode klasik (600-1258)
2.
Periode
pertengahan
4. Marwan I ibnHakam (64 (1259-
H/684 M)
1700-an) 3.
Periode
5. Abdul Malik ibn Marwan (65 modern
(1800
–
H/685 M)
sekarang )
6. Al- Walidibn Abdul Malik (86 H/705 M)
Periode klasik dimulai tahun 600
7. Sulaymanibn Abdul Malik
M sampai 1258 masehi atau dalam
(96 H/715 M)
kata lain periode klasik dimulai saat
8. Umar bin Abdul Azis (99
zaman nabi muhammad sampai masa
H/717 M)
abbasiyah. Tokoh pada masa klasik
9. Yazid II ibn Abdul Malik
ini adalah :
(101 H/720 M) 1.
Nabi Muhammad (570 M – 632
10. Hisyamibn
M) 2.
Malik
(105 H/ 724 M)
Sahabat nabi
11. Al- Walid II (125 H/743 M)
1. Abu Bakar as shidiq (572 M
12. Yazid III (126 H/744 M)
– 634 M )
13. Ibrahim ibn al- Walid II
2. Umar bin Khottob (549 M –
(126 H/744 M)
634 M )
14. Marwan II ibn Muhammad
3. Utsman bin Affan (577 M – 656 M ) 2
Abdul
(127-132 H/744-750 M) 4.
NourozzamanShiddiqi , Indonesia: PenggagasdanGagasannya, (Yogyakarta: PustakaPelajar,1997)
Fiqh
Dinasti Abasiyah 1.
Abu al-Abbas Abdullah bin Muhammad as-Saffah (721754)
www.repository.unimus.ac.id
2.
khalifah
Abu
Ja'far
al-
33. An-Nasir (1180-1225)
Manshur (750-775)
34. Az-Zahir (1225-1226)
3.
Al-Mahdi (775-785)
35. Al-Mustansir (1226-1242)
4.
Musa al-Hadi (785-786)
36. Al-Musta'sim (1242-1258).
5.
Harunar-Rasyid (786-809)
Islam masuk indonesia mulai
6.
Al-Amin (809-813)
7.
Al-Ma'mun (813-833)
8.
Al-Mu'tasim (833-842)
9.
Al-Mutawakkil (847-861)
10. Al-Muntasir (861-862) 11. Al-Musta'in (862-866) 12. Al-Mu'tazz (866-869)
dari periode klasik. “Islam
yang
masuk
dan
berkembang di Indonesia berasal dari Jazirah
Arab
atau
bahkan
dari
Makkah pada abad ke-7 M, pada abad
pertama
Hijriah.”(Hamka,
1982) 3
13. Al-Muhtadi (869-870) Namun nama tokoh islam pada
14. Al-Mu'tamid (870-892) 15. Al-Mu'tadid(892-902)
periode klasik di indonesia tidak
16. Al-Muktafi (902-908)
diketahui.
17. Al-Muqtadir (908-932)
Dari penjabaran di atas penulis
18. Al-Qahir (932-934)
akan
19. Ar-Radi (934-940)
berjudul
20. Al-Muttaqi (940-944)
Islam pada Abad Klasik” yang akan
21. Al-Mustakfi (944-946)
membahas tentang tokoh –tokoh dan
22. Al-Muti (946-974)
pemikiran islam abad klasik.
menuliskan “Sejarah
artikel
yang
Pembaharuan
23. At-Ta'I(974-991) 24. Al-Qadir(991-1031) 25. Al-Qa'im (1031-1075)
METODOLOGI Pada penulisan jurnal ini
26. Al-Muqtadi (1075-1094) 27. Al-Mustazhir (1094-1118) 28. Al-Mustarsyid (1118-1135)
penulis
menggunakan
metode
deskriptif.
29. Ar-Rasyid (1135-1136)
“Metode
30. Al-Muqtafi (1136-1160)
metode yng digunakan untuk
31. Al-Mustanjid (1160-1170)
mencari unsur-unsur, ciri-ciri,
32. Al-Mustadi (1170-1180)
deskriptif
adalah
Hamka, dari pembendaraan lama, ( Jakarta :Pustaka Panjimas : 1982), hal 74. 3
www.repository.unimus.ac.id
sifat-sifat
suatu
fenomena.
dibahas masa klasik dalam dunia
Metode deskriptif ini dimulai
Islam, antara lain dari masa Nabi
dengan
saw. sekitar abar VII hingga masa
mengumpulkan
data,menganalisis data, dan
dinasti abbasiyah sekitar abad XII.
menginterprestasikannya” (Suryana, 2010)4. Data
Khulafa al Rasyidin adalah periode
yang
digunakan
bersumber dari literatur atau jurnal. Penulis
sebelumnya
menentukan
tema apa yang akan dipilih kemudian mencari
serta
mengumpulkan
sumber-sumber, kemudian penulis melakukan
pengamatan
terhadap
data-data yang terdapat pada sumber, dalam hal ini penulis menentukan sumber mana yang lebih tepat. Pada tahap
interpretasi
penulis
menafsirkan setiap fakta-fakta yang terdapat pada data dan membuatnya menjadi
suatu
Keistimewaan masa Nabi dan
kesatuan
yang
Madinah sebagai pusat pemerintahan yang dijiwai
ajaran
Islam.
Inti
pelajaran agama terpusat langsung dari
sumber
aslinya,
yakni
memahami dan mengamalkan ajaran al Qur`an dan al- Hadis. Ilmu-ilmu keislaman yang lain belum tumbuh. Oleh karena itu al-Qur`an secara langsung
dikaji,
digeluti,
dan
direnugkan maka pemikiran dan pengamalan
Islam
tumbuh
dan
berkembang secara sinkron. Pada masa
ijtihad5
Nabi,
belum
berkembang secara menonjol karena hampir segala masalah bisa langsung
harmoni.
ditanyakan
kepada
Nabi
yang
jawabannya bisa dengan turunnya PEMBAHASAN
wahyu.
Masa klasik ini dimulai sejak
Namun,
perkembangannya,
ijtihad
dalam mulai
zaman Nabi Muhammad saw sampai
berkembang dan amat dibutuhkan
dengan masa abbasiyah. Seperti yang
sekali pada masa alkhulafa ar-
telah di jelaskan masa klasik dalam
rasyidun dan yang berkelanjutan
islam dimualai dari masa Rasulullah.
dalam
Oleh sebab itu, dalam tulisan ini
Umayah di Damaskus. Ijtihad ini
Suryana (2010) dalam bukunya METODOLOGI PENELITIAN
4
masa
pemerintahan
bani
Ijtihad adalah mencurahkan segenap tenaga dan pikiran secara bersungguhsungguh untuk menetapkan suatu hukum. 5
www.repository.unimus.ac.id
kemudian mengalami perkembangan
dan yudikatif (qadhi) dan jabatan
yang amat subur dan amat indah
lainnya yang menangani kepentingan
dalam
publik.
masa
kebesaran
Bani
Abbasiyah dengan ibu kota kerajaan di Baghdad.
Masa klasik ini merupakan masa di mana dunia Islam memasuki
Salah satu bukti ijtihad yang
masa
perintisan
dan
kemajuan.
Nasution(1998)7,
terjadi pada masa sahabat adalah
Menurut
ijtihad yang dilakukanoleh khalifah
klasik ini dibagi menjadi dua masa,
Umar
Diantara
yaitu masa kemajuan Islam I yang
persoalan persoalan yang pernah
dimulai dari tahun 650 s/d 1000 M.
disentuh oleh ijtihad khalifah Umar
dan masa Disintegrasi yang dimulai
adalah tidak membagiakan zakat
dari tahun 1000 s/d 1250 M.
kepada muallaf 6 , tidak membagikan
a. Masa Kemajuan Islam I
bin
Khattab.
masa
hasil rampasan tanah perang kepada
Masa pertama ini dikenal
tentara yang ikut perang , dan
sebagai masa ekspansi, integrasi, dan
sebagainya.
keemasan Islam. Secara sederhana,
Selain itu, pada masa al khulafa arrasyidun juga telah berhasil
dapat diringkas melalui skema di bawah ini:
membuat dasar-dasar bagi suatu pemerintahan
yang
demokratis
Dalam hal ekspansi, sebelum Nabi wafat, seluruh Semenanjung
dengan sistem pemilihan khilafah
Arabia
yang berprinsip pada musyawarah,
kekuasaan Islam. Sementara ekspansi
mengatur
ke daerah luar Arabia dimulai pada
dengan
administrasi membentuk
Negara
departemen
departemen, antara lain keuangan, pertahanan,
hukum,
zaman
telah
tunduk
khalifah
ke
pertama,
bawah
yaitu
khalifah Abu Bakar.
ekonomi,dan
Untuk
melihat
pengembangan pengetahuan. Selain
Islam
itu juga dibentuk lembaga eksekutif
kemajuan Islam I ini, maka dapat
(khalifah), legislatif (dewan syura),
dilihat dari Dinasti Umayyah dan
Muallaf berasal dari bahasa arab yang berarti tunduk, menyerah, pasrah. Muallaf digunakan untuk menunjukkan seseorang yang baru masuk agama ISLAM.
7
6
yang muncul
pemikiran pada masa
Harun Nasution, dkk., Tradisi Baru Peelitian Agama Islam, Tinjauan Antardisiplin Ilmu, Jakarta: Penerbit Nuansa, 1998.
www.repository.unimus.ac.id
Dinasti Abbasiyah. Sebab, masing-
Maghazi10
masing dinasti tersebut memiliki
(Azizah,2011)12
pemikiran-pemikiran yang berbeda
Dinasti Abbasiyah
sebagai
produk
pemikiran
yang
Sirah.11
dan
Pada masa Dinasti Abbasiyah
dihasilkan.
ini, Islam dikenal sebagai masa
Masa Dinasti Umayyah
integrasi. Disebutnya masa integrasi
Pada
masa
Dinasti
pada zaman Abbasiyah ini adalah
telah
karena pada masa inilah pertama
menghasilkan beberapa pemikiran.
kalinya dalam sejarah terjadi kontak
Diantara pemikiran yang muncul
antara Islam dengan kebudayaan
pada masa ini adalah pemikiran di
Barat
bidang tafsir, hadis, fikih, dan ilmu
klasik yang terdapat di Mesir, Suria,
kalam. Pusat dari kegiatan ilmiah ini
Mesopotamia, dan Persia. Diantara
adalah Kufah8 dan Basrah di Irak.
integrasi yang terjadi pada zaman
Umayyah,menurut
Menurut
Harun
kebudayaan
Yunani
(2011)
Abbasiyah ini adalah integrasi dalam
menyatakan bahwa pada masa itu
bidang bahasa. Di mana bahasa al
melahirkan tokoh-tokoh besar seperti
Qur`an yaitu bahasa Arab dipakai di
Al-Khalil
mana-mana.
bin
Azizah
yaitu
Ahmad
penyusun
dan
Ilmu
pengetahuan
kamus Bahasa Arab kitab `Ayn. Al-
filsafat
diplomatis
juga
Khalil bin Ahmad mempunyai murid
menggunakan
bahasa
arab.
bernama
Sibawaih penyusun kitab
Disamping integrasi dalam bidang
yang berisi tata bahasa Arab. Tokoh-
bahasa, integrasi juga dalam bidang
tokoh besar lainnya adalah Hasan al-
kebudayaan. Di bidang kebudayaan
Basri dan Ibnu Syihab az-Zuhri. Ibnu
adalah kebudayaan Islam dengan
Syihab az-Zuhri adalah tokoh yang
bahasa Arab sebagai alatnya yang
mengkaji hadis nabi dan hukum
bermula dari
islam dan saat ini merupakan awal
sampai ke India di Timur dan dari
Spanyol
di
Barat
lahirnya kajian historiografi9 yang nantinya akan melahirkan kitab-kitab
Maghazi adalah peperangan. Sirah adalah perincian hidup seseorang atau sejarah hidup seseorang. 12 Azizah, “Islam Masa Dinasti Umayah” dalam Hanung Hasbullah Hamda, dkk., Mozaik, h. 135-136. 10 11
Kufah adalah daerah persia yang ditaklukkan Khalid bin walid dimasa khalifah Abu bakar r.a. 9 Hostoriografi adalah ilmu yang mempelajari praktik ilmu sejarah. 8
www.repository.unimus.ac.id
Sudan
di
Selatan
sampai
ke
Kaukasus di Utara.
bahkan penyembah bintang untuk menerjemahkan
Puncak penalaran, daya cipta,
berbagai
buku
berbahasa asing ke dalam Bahasa
dan penemuan ilmu pengetahuan dan
Arab.
tekhnologi
Dinasti
besar serta pusat-pusat penerjemahan
Abbasiyahm, saat ini memberikan
didirikan, bukubuku penting yang
kontribusi bagi peradaban Barat.
berisi ilmu pegetahuan, kedokteran
Pada masa dinasti Abbasiyah umat
dan
manusia telah berhasil membangun
dikumpulkan dan diterjemahkan oleh
sistem peradaban.
orangorang Kristen dan Yahudi, dari
pada
masa
Islam pada masa dinasti abbasiyah
ini
konsepsinya
menunjukkan yang
Perpustakaan-perpustakaan
filsafat
Barat
dan
Timur
bahasa Yunani, Latin, Persia, Koptik, Syiria ke dalam bahasa Arab.
menjadi
Ilmu filsafat Yunani masuk
dalam
ke dalam Islam pada abad ke- 8 M,
bidang ilmu pengetahuan. Semangat
yaitu ketika umat Islam menguasai
mempelajari
peradaban
Iskandariah di Mesir, Antiokia di
kuno sangat menggebu. Bahkan, para
Syuriah, serta Jundisabur dan Bactra
khalifah mengundang para terpelajar
di Persia. Penyatuan kebudayaan
terkemuka dari seluruh kerajaan,
Yuani
mereka
kebudayaan Hellenisme.13
karakteristiknya
terutama
hasil-hail
mengumpulkan
karya
literature
seluruh
klasik
dan
Persia
melahirkan
dan
Penerjemahan karya Yunani
keagamaan dan menyusun tertib
dari Persia ini sudah mulai dirintis
hukum Islam.
pada masa Khalifah Abu Ja`far al-
Rumah sakit yang didirikan Khalifah
Harun
menggunakan
al-Rasyid
kekayaan
Negara
Mansur. Kemudian pada masa Harun al-Rasyid, buku ilmu pengetahuan yang
berbahasa
Yunani
mulai
selain itu biaya pendidikan dan
diterjemahkan ke dalam bahasa Arab
farmasi juga menggunakan kekayaan
secara besar-besaran. Di samping itu,
negara.
Harun
Pada
menggunakan untuk
masa
al-Makmun,
kekayaan
menggaji
al-Rasyid
juga
mengirim
Negara
penerjemah-
penerjemah dari Kristen, Sabi, dan
Hellenisme adalah istilah yang menunjuk kebudayaan yang merupakan gabungan antara budaya yunani dan budaya asia kecil, siria, mesopotamia, dan mesir. 13
www.repository.unimus.ac.id
utusan ke Romawi untuk mencari
dinasti Abbasiyah, tahun 805 M.
buku-buku pengetahuan yang akan
kemudian setelah Tabari lahir pula
diterjemahkan ke dalam Bahas Arab.
tokoh-tokoh ahli kedokteran lain
Pada
al-Ma`mun
seperti ar-Razi, Ali bin al-Abbas,
kegiatan penerjemah ini semakin
Ibnu Sina, Jabir bin Hayyan, al-
meningkat . Buku Plato, Aristoteles
Kindi, dan al-Farabi. Sejak itulah
dan buku filsafat lainnya telah
lahir para tokoh kedokteran lain baik
diterjemahkan ke dalam bahasa arab.
di Baghdad, Mesir, Syuriah, Persia,
Kegiatan penerjemah ini melahirkan
Spanyol,
Tokoh Filosof Muslim yaitu :
India.16
masa
khalifah
1. Al-Kindi (801-866 M)
Aprika
Utara,
sampai
Pada masa dinasti Abbasiyah
2. Ar-Razi (864-926 M)
selain
3. Al-Farabi (850-950 M)
berkembang, ilmu astronomi dan
4. Ibnu Sina (908-1037 M)
ilmu falak juga berkembang pada
5. Ibnu Maskawaih (941-1030 M)
masa ini. Ilmu ini lahir karena
6. Al-Ghazali (1051-1111 M).
berkaitan
Ilmu kedokteran Islam lahir
ilmu
kedokteran
erat
ketentuan
dengan
yang
beberapa
dalam
Islam
sebagai pembaruan teori kedokteran
sepertipenentuan awal waktu shalat,
Yunani
oleh
penentuan arah kiblat, dan penetuan
Hipokrates.14 Dengan demikian, pada
awal bulan qamariyah. Dalam bidang
masa Harun al-Rasyid terdapat 800
Astronomi
orang dokter di Bagdad. Hal ini
julukan al-Ustadz fil `ulum (bapak
merupakan bukti dari kemajuan ilmu
berbagai ilmu) adalah Al-Biruni,
kedokteran
dinasti
Nasiruddin at-Tusi adalah tokoh
Abbasiyah.15 Ali bin Rabban at-
yang memodifikasi model semesta
Tabari yang menulis Firdaus al-
Ptolomeus
Hikamh merupakan salah satu tokoh
mekanika
untuk
menjaga
dalam bidang kedokteran pada masa
keseragaman
rotasi
benda-benda
yang
dirintis
pada
masa
yang
dengan
mendapatkan
prinsip-prinsip
langit, Al-Khawarizmi di Baghdad 14
Abdul Mun`im Majid, Tarikh alHadhoroh alIslamiyah: Fi al-Ushur al-Wustho, terj. Ahmad Rofi`I Usmani (Bandung: Pustaka, 1978), h. 160. 15 Badri Yatim, Sejarah, h. 52.
yang membuat table-tabel untuk menentukan saat terjadinya bulan 16
Abdul Mun`im, Tarikh, h. 162-163.
www.repository.unimus.ac.id
baru,
terbit
dan
terbenamnya
pemikiran yang muncul pada masa
matahari, bulan, planet dan untuk
dinasti
prediksi
filsafat dan ilmu pengetahuan.
gerhana.
Al-Khawarizmi
mengembangkan matematika dalam bidang
trigonometri
dan
besar
dalam
pengetahuan.18
pengembangan
ilmu
Masa disintegrasi ini terjadi dalam bidang politik. Daerah yang
Kemudian dilanjutkan oleh kreativitas
adalah
b. Disintegrasi
sistem
bilangan dengan angka 0 (nol).17
Abbasiyah
letaknya
jauh
dari
pusat
pemerintahan di Damaskus dan di Bagdad,
melepaskan Khalifah
diri di
dari
Peradaban itelektual yang terjadi
kekuasaan
pusat
pada dasarnya muncul sebagai akibat
sehingga munculah dinasti-dinasti
dari semangat mencari ilmu yang
kecil.
luar biasa dari orang-orang Islam. Semangat pada
keilmuan
metode
menekankan
pengamatan
KESIMPULAN
dan
eksperimen ilmiah. Dengan
Pada periode klasik, Islam
demikian,
eksperimeneksperimen ilmiah dalam
sudah
membangun
serta
bidang kimia, fisika, dan farmasi
mengembangkan pemikiran
dan
dilakukan
peradaban
di
laboratorium.
mulai
Islam.Pada masa Nabi
Sementara penelitian dalam bidang
dan Khulafa al-Rasyidin, maka dapat
patologi dan pembedahan dilakukan
dikatakan bahwa inti pembelajaran
di rumah sakit. Naisabur untuk
agama terpusat langsung dari sumber
melakukan pengamatan astronomi.
aslinya
Pengajaran
anatomi19
dilakukan
dengan cara pembedahan mayat. Jadi
dapat
disimpulkan
yakni
al Hadis. Pada masa dinasti umayah
bahwa
Ibid., h.150. John L. Esposito, Ancaman Islam Mitos atau Realitas (Bandung: Mizan, 1994), h. 44. 19 Azizah, “Islam Masa Dinasti Umayah” dalam Hanung Hasbullah Hamda, dkk., Mozaik, h. 135-136. 18
dan
mengamalkan ajaran al-Qur’an dan
misalnya 17
memahami
dalam
bidang
ilmu
pengetahuan, kehidupan intelektual di
Basrah
dan
Kufah
telah
melahirkan tokoh-tokoh intelektual, seperti al-Khalil bin Ahmadyang menyusun kamus Bahasa Arab kitab
www.repository.unimus.ac.id
`Ayn. Al-Khalil mempunyai murid
DAFTAR PUSTAKA
dalam bidang tata Bahasa Arab yaitu Sibawaih yang menyusun kitab yang
Abdul Mun`im Majid, Tarikh
berisi tata bahasa Arab. Hasan al-
al-Hadhoroh al- Islamiyah: Fi al-
Basri dan Ibnu Syihab az- Zuhri
Ushur al-Wustho, terj. Ahmad Rofi`I
adalah tokoh-tokoh intelektual di
Usmani (Bandung: Pustaka, 1978), h.
bidang hukum dan hadis.Adapun
160.
masa
Dinasti
Abbasiyah
dalam
sejarah diketahui sebagai masa umat islam
berada
dalam
Abdul Mun`im, Tarikh, h. 162163.
puncak
Azizah, “Islam Masa Dinasti
penalaran, daya cipta, dan penemuan
Umayah” dalam Hanung Hasbullah
ilmu pengetahuan dan tekhnologi
Hamda, dkk., Mozaik, h. 135-136.
yang skarang memberikan kontribusi
Badri Yatim, Sejarah, h. 52.
bagi peradaban Barat sekarang. Pada
Hamka,
periode
abbasiyah
ini
dilakukan
proyek penerjemahan karya klasik
dari
pembendaraan
lama, ( Jakarta :Pustaka Panjimas : 1982).
dari Yunani dan Persia sehingga
Harun Nasution, dkk., Tradisi
muncul tokoh-tokoh seperti al-Kindi
Baru
Peelitian
Agama
Islam,
(801-866 M), ar-Razi (864-926 M),
Tinjauan Antardisiplin Ilmu, Jakarta:
al-Farabi (850-950 M), Ibnu Sina
Penerbit Nuansa, 1998.
(908- 1037 M), Ibnu Maskawaih
Ibid., h.150.
(941-1030 M), dan al-Ghazali (1051-
John L. Esposito, Ancaman Islam
1111 M). Ilmu yang berkembang
Mitos.
pada
masa
ilmu
NourozzamanShiddiqi , Fiqh
kedokteran, astronomi, matematika,
Indonesia:PenggagasdanGagasanna
fisika,
, (Yogyakarta: PustakaPelajar,1997)
kimia,
sebagainya.
ini
adalah
filsafat,
dan
lain
Realitas (Bandung: Mizan, 1994), h. 44. Suryana bukunya PENELITIA.
www.repository.unimus.ac.id
(2010)
dalam
METODOLOGI