i
MODUL PRAKTIKUM APLIKASI KOMPUTER AKUNTANSI I, II
LABORATORIUM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2015
ii
Universitas Sriwijaya
LEMBAR PENGESAHAN
SISTEM
MODUL PRAKTIKUM
MANAJEMEN
Fakultas Ilmu Komputer Laboratorium
MUTU ISO 9001:2008
No. Dokumen
…….
Tanggal
Revisi
0
Halaman
2 DARI
MODUL PRAKTIKUM Mata Kuliah Praktikum
: Aplikasi Akuntansi Komputer
Kode Mata Kuliah
:
SKS
:1
Program Studi
: Komputerisasi Akuntansi
Semester
: 5 (Ganjil)
DIBUAT OLEH
DISAHKAN OLEH
DIKETAHUI OLEH
TIM LABORAN
TIM DOSEN
KEPALA LABORATORIUM
LABORATORIUM
KOMPUTERISASI
FASILKOM UNSRI
AKUNTANSI FASILKOM UNSRI
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
iii
Daftar Isi
Cover ......................................................................................................
i
Lembar Pengesahan ...............................................................................
ii
Daftar Isi .................................................................................................
iii
Modul I: Pendahuluan ............................................................................
1
Modul II: Menyiapkan Data Perusahaan ................................................
3
Modul III: Transaksi Kas dan Bank ........................................................
11
Modul IV: Transaksi Pembelian .............................................................
15
Modul V: Transaksi Penjualan................................................................
17
Modul VI: Mencatat Jurnal Umum .........................................................
19
Modul VII: Laporan Keuangan ...............................................................
21
Daftar Pustaka .........................................................................................
22
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
1
MODUL I PENDAHULUAN 1.1
Tujuan
Memahami jenis-jenis transaksi pada akuntansi
Memahami pembuatan transaksi perusahaan jasa dan dagang dengan menggunakan MYOB Accounting
1.2
Memahami pembuatan laporan keuangan
Dasar Teori MyOb accounting adalah program aplikasi komputer yang digunakan untuk mengolah
data akuntansi yang dibuat secara terpadu (intergrated software). Program komputer akuntansi ini dirancang untuk memudahkan dalam mengerjakan akuntansi yang selama ini dikerjakan secara manual. Program dibuat oleh MYOB Limited Austalia, selanjutnya software ini telah dipakai dan dikembangkan di beberapa Negara lain. MYOB sudah menyediakan chart of account (daftar rekening) siap pakai menggunakan bahasa inggris untuk 105 jenis perusahaan.
1.3
Keunggulan Menggunakan Software MYOB Keunggulan MYOB Accounting dibandingkan dengan software sejenis, diantaranya:
Pencatatan transaksi keuangan dapat dilakukan secara lebih mudah, cepat dan tepat. Laporan keuangan dapat dibuat secara berkala karena dikerjakan secara otomatis. Laporan keuangan disajikan lebih cepat, akurat dan lengkap yang terdiri dari berbagai jenis laporan keuangan diantaranya, meliputi: neraca saldo, neraca, laporan laba rugi, laporan pembelian dan penjualan, daftar umur piutang, jurnal transaksi, dan persediaan barang. Dapat menyajikan laporan keuangan kemparatif baik neraca, laporan laba rugi maupun penjualan dengan data historis bulan lalu ata tahun sebelumnya. Program ini dapat diaplikasikan pada berbagai jenis perusahaan atau berbagai jenis usaha; jasa, dagang, manufaktur baik dalam skala besar maupun untuk usaha kecil/mikro dan menengah (UMKM).
2 1.4
Peralatan Yang Dibutuhkan Untuk dapat menjalankan software MYOB accounting dibutuhkan peralatan sebagai
berikut: 1.
Seperangkat komputer atau laptop (notebook)
2.
Software MYOB ver 17
3.
Printer untuk mencetak laporan
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
3 MODUL II MENYIAPKAN DATA PERUSAHAAN
1.1
MEMBUAT DATA AKUNTANSI PERUSAHAAN Proses pembuatan data akuntansi baru dilakukan dengan langkah sebagai berikut:
1.
Aktifkan program MYOB Accounting
2.
Klik tombol Create
3.
Klik Next
4.
Isi kotak dialog New Company File Assistant :
5.
1.
Isi data perusahaan
2.
Klik Next
Setelah klik tombol Next, selanjutnya isi bulan dan tahu sebagai dasar penentuan periode akuntansi: 1. Isi tahun periode akuntansi 2. Isi bulan tutup buku 3. Isi awal buku (periode berjalan) 4. Jumlah bulan (dalam satu periode)
6.
Klik tombol Next, maka akan Nampak informasi periode akuntansi
7.
Pilih opsi yang ke 2 (tengah) dalam menentukan pembuatan daftar akun
8.
Selanjutnya akan ditampilkan sebuah kotak dialog yang menawarkan lokasi penyimpanan data (secara default akan tersimpan di C:\myob17). Namun apabila anda hendak menyimpan ditempat lain, maka klik Change
9.
Pilih tempat penyimpanan data, pilih folder D:\ atau buatlah folder tersendiri khusus untuk menyimpan data MYOB.
10. Klik tombol Save 11. Klik tombol Command Centre
1.2
MENGAKHITI PROGRAM MYOB Untuk keluar dari program MYOB, lakukan langkah sebagai berikut:
1.
Klik File
2.
Pilih Exit
3.
Kotak dialog memberikan 2 pilihan; a.
*)
Pilih Yes jika anda ingin membuat cadangan (backup)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
4 b. 1.3
Pilih No, anda langsung keluar dari program MYOB
MEMBUKA FILE Untuk membuka file yang telah anda buat sebelumnya, ikuti langkah sebagai berikut: 1. Klik Open; 2. Pilih file dimana anda menyimpan file tersebut, kemudian klik Open; 3. Klik OK; 4. Untuk membatalkan verifikasi data, klik No.
1.4
MENYUSUN DAFTAR AKUN PERUSAHAAN Secara default MYOB menyajikan daftar akun dalam Bahasa Inggris. Namun demikian
anda dapat merubah atau membuat akun seperti biasanya (Bahasa Indonesia). Proses pembuatan akun dilakukan dengan langkah sebagai berikut: 1.
Klik Accounts;
2.
Pilih Accounts List.
Melalui pilihan Accounts – Accounts List Anda dapat mengganti nama, nomor, dan mengisi saldo rekening. Anda perhatikan pada bagian atas Jendela Account List terdapat beberapa kotak berisi tulisan Assets, Liabilities, Equity, Income, Cost of Sales, Expenses, Other Income dan Other Expense, yang menunjukkan kelompok rekening. 1.4.1 Kelompok Akun Pencatatan kelompok rekening dalam MYOB pada prinsipnya dikelompokkan berdasarkan pada golongan rekening berikut: Nomor Akun
*)
Kelompok Akun
Penjelasan
1-xxxx
Asset
Aktiva/harta
2-xxxx
Liability
Hutang/kewajiban
3-xxxx
Equity
Modal/ekuitas
4-xxxx
Income
Pendapatan/penjualan
5-xxxx
Cost of Sales
Harga Pokok Penjualan
6-xxxx
Expense
Beban usaha
8-xxxx
Other Income
Pendapatan diluar usaha
9-xxxx
Other Expense
Beban diluar usaha
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
5 1.4.2 Mengganti Nama Akun (No Akun Tetap) Nama akun yang sebelumnya menggunakan Bahasa Inggris dapat diganti dengan Bahasa Indonesia, termasuk memasukkan saldo awal pada masing-masing akun yang dikehendaki. Untuk mengganti (edit) akun, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Klik tanda panah yang ada disebelah nomor akun; 2. Ketik nomor dan nama akun; 3. Isi saldo awal (jika ada); 4. OK. 1.4.3 Membuat Akun Baru Nama dan nomor kun yang tidak tersedia, dapat ditambah dengan cara membuat akun baru. Untuk membuat akun baru, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Klik Account List; 2. Klik tombol New; 3. Pilih type akun (sesuaikan dengan kelompok akun); 4. Ketik nomor akun; 5. Ketik nama akun; 6. Isi saldo awal *) (jika ada). 1.4.4 Membuat Kode Pajak Di Indonesia dalam transaksi perusahaan dagang terdapat pakal pertambahan nilai (PPN), yaitu pajak yang dikenakan atas setiap pertambahan nilai dari barang atau jasa dalam peredarannya dari produsen ke konsumen. Dalam bahasa Inggris PPN disebut Value Added Tax (VAT) atau Goods and Services Tax (GST). Dalam program MYOB kode pajak PPN/VAT tidak tersedia, untuk itu kode pajak tersebut harus dibuat. Berikut langkah dalam membuat kode pajak yang sesuai dengan ketentuan pajak yang berlaku di Indonesia. Mekanisme pemungutan, penyetoran, dan pelaporan PPN ada pada pihak pedagang atau produsen sehingga muncul istilah Pengusaha Kena Pajak yang disingkat PKP. Dalam perhitungan PPN harus disetor oleh PKP, dikenal istilah pajak pengeluaran dan pajak masukan. Pajak keluaran adalah PPN yang dipungut ketika PKP menjual produknya, sedangkan pajak masukan adalah PPN yang dibayar ketika PKP membeli, memperoleh, atau membuat produknya. VAT In
= PPN Masukan, terjadi saat pembelian barang.
VAT Out
= PPN Keluaran, terjadi saat penjualan barang.
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
6 1.
Klik menu List;
2.
Pilih Tax Code;
3.
Klik New pada kotak dialog Tax Code List;
Isi kotak dialog tersebut: 1. Tax code : PPN 2. Description : Pajak Pertambahan Nilai 3. Tax Type : Goods & Service Tax 4. Rate : 10% Klik tomboh panah, pilih akun yang terhubung dengan PPN. Isi kotak: Tax Collected : isi dengan PPN Keluaran (VAT Out) Tax Paid : isi dengan PPN Masukan (VAT In) Klik tomboh New, apabila akun yang dimaksud tidak ada (buat baru).
1.5
MEMBUAT LINK AKUN Agar perkiraa (akun) yang satu dengan perkiraan lainnya dapat terhubung dengan baik,
maka perlu dibuat link antar perkiraan. Sebagai contoh perkiraan hutang dank as yang berkaitan, dimana pada saat perusahaan membayar hutang maka jumlah kas akan berkurang, dan jumlah hutang juga akan berkurang. 1.5.1 Link Transaksi Perkiraan Penjualan Berikut langkah-langkah membuat link transaksi perkiraan penjualan: 1. Klik Setup; 2. Pilih Linked Accounts; 3. Pilih Sales Accounts; 4. Isi kotak dialog Sales Linked Accounts; 1. Isi : akun Piutang Dagang 2. Isi : akun Kas 3. Dicentang, kemudian Isi : akun Beban angkut (jika ada) 4. Isi : akun Uang Muka Pelanggang (jika ada) Catatan: I give discount for… diisi jika ada diskon apabila membayar lebih awal I assess charges… diisi jika ada denda apabila terlambat bayar *)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
7
1.5.2 Transaksi Penjualan Dengan Syarat (Termin) Apabila dalam transaksi penjualan disertai dengan syarat pembayaran (termin), maka perlu di setting terlebih dahulu fungsi term-nya agar dapat berfungsi sebagai mana sesuai jangka waktu yang telah ditentukan. Sebagai contoh, dalam sebuah transaksi penjualan (kredit) terdapat ketentuan bahwa pelanggan akan mendapatkan diskon 1% jika melunasi dalam jangka waktu 10 hari sejak transaksi, dengan jangka waktu kredit selama 30 hari (1/10, n/30). Disamping itu, pelanggan akan dikenakan denda 1% jika terlambat. Untuk menyelesaikan transaksi diatas, maka langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Klik Term 2. Isi kotak dialog Credit Term -
Isi : In a Given # of Days
-
Jumlah hari diskon
-
Jangka waktu kredit
-
Jumlah diskon
-
Jumlah denda
-
Dicentang
3. Klik OK 1.5.3 Link Transaksi Perkiraan Pembelian Berikut langkah-langkah membuat link transaksi perkiraan pembelian: 1. Klik Setup 2. Pilih Linked Accounts 3. Pilih Purchases Accounts 4. Isi kotak dialog Purchases Linked Accounts 1.5.4 Transaksi Pembelian Dengan Syarat (Termin) Selain pembelian, syarat pembayaran (termin) juga berlaku ditransaksi pembelian. Untuk transaksi pembelian yang disetai syarat, diperlukan di setting sebagaimana yang terjadi pada penjualan secara kredit, agar fungsi terms-nya dapat berfungsi secara otomatis, sesuai jangka waktu yang telah ditentukan. *)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
8 Sebagai contoh, dalam sebuah transaksi pembelian (kredit) terdapat syarat sebagai berikut; penjual akan memberikan diskon 2% melunasi dalam jangka waktu 10 hari sejak transaksi, dengan jangka waktu kredit selama 50 hari atau biasa ditulis 2/10, n/50. Untuk menyelesaikan transaksi diatas, maka langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Klik ikon Term 2. Isi kotak dialog Credit Term 1.6
MENGISI SALDO AWAL Pada perusahaan yang sudah berjalan (bukan yang baru berdiri), harus memasukkan
saldo awal (nilai sisa periode sebelumnya) terlebih dahulu sebelum mencatat transaksi yang terjadi pada periode akuntansi berjalan. Sebenarnya pengisian saldo awal bisa dilakukan pada saat membuat akun baru, namun demikian jika anda lupa atau sengaja mengisinya secara bersamaan dengan akun lainnya, berikut langkah-langkahnya: 1. Dalam posisi Command Centre, klik Setup 2. Pilih Balances, selanjutnya pilih Account Opening Balances 3. Isi saldo awal pada kotak dialog Account Opening Balance 4. Untuk menutup kotak dialog, klik OK.
1.7
COSTUMER DAN SUPPLIER Perusahaan dalam menjalankan operasinya biasanya berhadapan dengan beberapa
pelanggan (costumer) dan pemasok/penjual (supplier). Setiap transaksi penjualan dan pembelian akan terhubung (link) dengan akun piutang dan hutang. Kelompok piutang akan menampilkan dafrar costumer, sedangkan kelompok hutang akan menampilkan kelompo supplier. 1.7.1 Menyusun Daftar Costumer dan Supplier Daftar pelanggan dan supplier dapat dibuat dengan cara sebagai berikut: 1. Pada menu utama (Command Centre) klik Card File 2. Klik Card List 3. Klik tombol New untuk membuat daftar relasi baru. 4. Isi kotak dialog: *)
Pilih jenis tipe kartu (costumer atau supplier)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
9 -
Isi identitas costumer / supplier: nama pelanggan/pemasok, kartu/kode identitas, alamat, dst
-
Klik OK
1.7.2 Mengisi Saldo Utang dan Piutang Setelah membuat daftar supplier dan costumer berikutnya adalah mengisi daftar saldo awal hutang yang dimiliki oleh pada supplier (saldo utang) dan saldo awal piutang yang dimiliki oleh para costumer (saldo piutang). Untuk mengisi saldo utang pada daftar supplier dilakukan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Pada Command Centre, klik Setup 2. Pilih Balances, kemudian pilih Supplier Balances 3. Isi kotak dialog Supplier Balances 4. Klik Add Purchase 5. Klik OK 6. Klik untuk memilih Supplier 7. Klik Use Supplier 8. Isi kotak dialog Historical Purchase
1.8
MENYUSUN DAFTAR ITEM BARANG DAN JASA Penyusunan daftar item (jenis) barang yang dijual memudahkan pada saat transaksi
menjual ataupun saat membeli barang. Dengan tersedianya daftar barang, dapat diketahui stok persediaan dari masing-masing barang. Untuk membuat daftar barang daftar dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1.
Pada menu utama (Command Centre) klik Inventory
2.
Klik Items List
3.
Klik New
4.
Isi kotak dialog Profile sebagai berikut: -
Isi kode dan nama barang
-
Beri tanda centang
-
Isi no akun: Cost of Sales Account… isi dengan no akun HPP
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
10 Income Account… isi dengan no akun penjualan Asset Account… isi dengan no akun persediaan 5.
Klik tanda panah pada “Quantity on Hand” (untuk mengisi persediaan awal barang dagangan)
6.
Klik Adjust Inventory, isi kotak dialog Adjust Inventory -
Isi tanggal
-
Isi keterangan
-
Isi jenis barang (klik tab)
-
Isi jumlah persediaan awal
7.
Selanjutnya akan tampak persediaan awal
8.
Isi kotak dialog Buying Details sebagai berikut:
*)
-
Isi unit
-
Isi kode pajak dengan : VAT atau PPN
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
11
MODUL III TRANSAKSI KAS DAN BANK 2.1
TRANSAKSI KAS KECIL Kas kecil (Petty Cash) adalah sejumlah dana yang disediakan oleh perusahaan untuk
pengeluaran yang sifatnya kecil, seperti ongkos transport, uang makan, sumbangan, dsb. Kas kecil tidak dipergunakan untuk pembayaran hutang dagang sebab pada perusahaan besar pembayaran hutang dagang biasanya melalui cek (transfer bank). Kas kecil (Petty Cash) walalupun kas kecil dikelola tersendiri, namun dalam pembuatan akun harus dikelompokkan (Account Type) dala kelompok Bank dan proses transaksinya juga melalui Banking, yaitu Spend Money atau Receive Money. 2.1.1 Mencatat Pengeluaran Melalui Kas Kecil Sistem pencatatan kas kecil dibagi menjadi 2 metode, yaitu: a.
Sistem Dana Tetap (Imperest Fund System) adalah dana kas kecil yang jumlahnya selalu tetap sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh manajemen.
b.
Sistem Dana Tidak Tetap (Fluctuation Fund System) adalah dana kas kecil yang jumlah saldonya selalu berubah-ubah, hal ini disebabkan karena jumlah yang dikeluarkan melalui kas kecil selalu berubah-ubah, sedangkan julah pengisian kembali diisi dengan jumlah yang tetap. Sebagai contoh berikut diberikan kasus soal UKK tahun 2012 (revisi) bukti transaksi
yang dikeluarkan oleh perusahaan PT Cemerlang yang membayar dengan menggunakan kas kecil (metode tidak tetap) sejumlah Rp 725.000,- untuk pembuatan iklan perusahaan. Bukti transaksi diatas dijurnal: Advertising Expense
Rp 725.000
Petty Cash
Rp 2.425.000
(mencatat pembuatan iklan) Selanjutnya langkah yang harus dilakukan dalam menjurnal dengan menggunakan program MYOB adalah sebagai berikut: 1.
Dalam jendela Command Centre, klik Banking
2.
Pilih Spend Money
3.
Isi kotak dialog Spend Money
4.
Lanjutkan pengisian kotak dialog Spend Money
5.
Klik Record
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
12 2.1.2 Mencatat Penerimaan (Pengisian) Kas Kecil Perusahaan melakukan pengisian kembali kas kecil (petty cash) biasanya pada akhir periode. Apabila perusahaan menggunakan Sistem Dana Tetap (Imperest Fund System) maka Kas Kecil akan diisi dengan jumlah yang berbeda sesuai dengan jumlah yang dikeluarkan (saldo akan selalu tetap sama). Sebagai contoh, pada tanggal 31 Desember perusahaan mengisi kembali Kas Kecil perusahaan (Sistem tidak tetap) sebesar Rp 7.500.000. Transaksi diatas dijurnal: Petty Cash
Rp 7.500.000
Cash in Bank
Rp 7.500.000
(mencatat pengisian kembali Kas Kecil) Untuk mencatat transaksi diatas, langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1.
Dalam jendela Command Centre, klik Banking
2.
Pilih Spend Money
3.
Tampilan kotak dialog selanjutnya
4.
Klik Record
2.2
Transaksi Kas Melalui Bank Fasilitas banking yang ada pada program MYOB berfungsi untuk menerima dan
mengeluarkan kas (arus kas) melalui bank. Untuk pengeluaran yang sifatnya besar biasanya perusahaan menggunakan cek sebagai pembayarannya seperti contohnya pembelian tunai, maka fasilitas banking ini sangat membantu. 2.2.1 Mencatat Penerimaan Kas Untuk lebih memudahkan dalam memahami penjelasan dalam bab ini, berikut diberikan contoh transaksi penerimaan kas (soal UKK th. 2012 yang direvisi). Pada tanggal 20 Desember 2011 PT Cemerlang menerima 60% dari pelunasan piutang yang telah dihapusnya, yakni sebesar Rp 9.000.000 (60% x Rp 15.000.000). Jurnal dari bukti transaksi diatas adalah: Cash in Bank
Rp 9.000.000
Allowance for Doubtful Debt
Rp 9.000.000
(Mencatat penerimaan piutang yang dihapus) Untuk mencatat transaksi diatas, lakukan langkah sebagai berikut: 1. *)
Dalam jendela Command Centre, klik Banking
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
13 2.
Pilih Receive Money
3.
Isi kotak dialog Receive Money
4.
Klik Record
Catatan: Untuk kotak Payor : diisi dengan pembayar, namun apabila belum tersedia maka perlu dibuatkan data baru, selain data yang sudah ada (costumer dan supplier). Untuk membuat data baru ikuti langkah-langkah sebagai berikut: 1.
Klik tanda panah
2.
Klik New
3.
Langkah selanjutnya sema ketika anda membuat kartu (data) supplier dan costumer. 2.2.2 Mencatat Pengeluaran Kas Untuk memudahkan dalam memahami materi ini berikut contoh soal (UKK 2012,
revisi) pengeluaran perusahaan yang menggunakan cek (fasilitas banking). Contoh: pada tanggal 1 Desember 2011 PT Cemerlang membayar gaji karyawan sebesar Rp4.500.000 untuk gaji bulan Nopember. Transaksi tersebut diatas dijurnal sebagai berikut: Wages & Saleries Expense Cash In Bank
Rp 4.500.000 Rp 4.500.000
(mencatat pembayaran gaji karyawan bulan Nopember) Selanjutnya langkah yang harus dilakukan dalam menjurnal dalam program MYOB adalah sebagai berikut: 1.
Dalam jendela Command Centre, klik Banking
2.
Pilih Spend Money
3.
Isi kotak dialog Spend Money
4.
Klik Record
2.3
Rekonsiliasi Bank Pada tanggal 31 Desember 2011 PT Cemerlang menerima rekening dari Bank Mega
kantor Cabang Moh.Hatta yang menginformasikan bahwa bank memberikan bunga sebesar Rp 6.500.000 dan beban Rp 230.000. Transaksi tersebut diatas dijurnal sebagai berikut: Bank Service Charge *)
Rp 230.000
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
14 Cash In Bank
Rp 230.000
(mencatat beban administrasi bank) Untuk mengerjakan soal transaksi diatas, diperlukan langkah-langkah sebagai berikut: 1.
Dalam jendela Command Centre, klik Banking
2.
Pilih Reconcile Accounts
3.
Kotak dialog Reconcile Accounts ditampilkan
4.
Isi kotak dialog Reconcile Accounts
5.
Isi kotak dialog Bank dan Deposit Adjustment
6.
Hasilnya Nampak sebagai berikut
7.
Klik Record
8.
Selanjutnya (setelah penyesuaian) akan Nampak laporan bank sebagai berikut:
9.
Klik OK
10. Klik Cancel untuk keluar.
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
15
MODUL IV TRANSAKSI PEMBELIAN 4.1
Mencatat Transaksi Pembelian Salah satu cirri pada perusaaan dagang adalah adanya transaksi pembelian, disamping
penjualan dan persediaan barang dagangan. Umumnya pembelian barang dagangan dilakukan secara kredit. Kemudian kegiatan yang terkait dengan transaksi pembelian contohnya; mencatat pihak pemasok/supplier, menyediakan item (jenis) barang dagangan, serta menyediakan buku pembantu hutang. Selain yang tersebut diatas, transaksi lain yang terkait dengan pembelian adalah; menyiapkan pemesanan barang, pengembalian barang yang dibeli (retur pembelian), sampai pada pembayaran hutang kepada pemasok. Untuk lebih memahami kegiatan pencatatan yang terkait dengan transaksi pembelian, berikut kami berikan contoh pembelian barang dan retur pembelian. Contoh transaksi pembelian, soal UKK th 2012 (yang direvisi): Pada tanggal 10 Desember 2011 PT Cemerlang membeli barang dagangan pada PT Plugord secara kredit (Faktur No.F05). Lebih lengkapnya, perhatikan bukti transaksi berikut ini:
4.2
Mencatat Retur Pembelian Ada kalanya barang yang dibeli oleh perusahaan dikembalikan lagi pada pihak
pemasok (supplier), hal ini bisa terjadi karena disebabkan barang yang dipesan diterima dalam kondisi rusak, atau tidak sesuai dengan pesanan. Pencatatan retur ini berakibat pada berkurangnya persediaan dan jumlah hutang. Untuk memahaminya, diumpamakan dari contoh sebelumnya (pembelian) PT Cemerlang mengembalian sejumlah barang yang dibeli dari PT Plugord pada tanggal 10 Desember 2011. Sehingga PT Cemerlang menerima bukti Nota Debet (PT Plugord menyebutnya Nota Kredit) sebagaimana dibawah ini:
4.3
Mencatat Pembayaran Hutang Pada umumnya dalam perusahaan dagang melakukan pembelian barang dagangan
dengan cara kredit yang pembayarannya (pelunasannya) dilakukan dikemudian hari berdasarkan syarat yang berlaku.
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
16 Dari dua contoh sebelumnya yaitu transaksi pembelian dan retur pembelian, PT Cemerlang membayar hutangnya pada tanggal 18 Desember 2011. Untuk lebih jelasnya perhatikan bukti transaksi dibawah ini, soal UKK th 2012 (direvisi):
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
17 MODUL V TRANSAKSI PENJUALAN
5.1
Mencatat Transaksi Penjualan Secara Kredit Berikut diberikan contoh transaksi penjualan, retur penjualan dan penerimaan
(pelunasan) piutang agar lebih mudah memahaminya. Contoh soal UKK th 2011: Tanggal 6 Desember 2011 PT Cemerlang melakukan penjualan barang secara kredit kepada Indo Elektronik dengan purchase order (PO) : 121 serta Faktur No. F12-1 dengan rincian barang sebagaimana yang tercantum dalam bukti transaksi berikut ini:
5.2
Mencatat Retur Penjualan Barang yang kita jual bisa saja dikembalikan oleh pihak konsumen, hal ini terjadi
karena barang yang diterima rusak (cacat) atau mungkin tidak sesuai pesanan. Transaksi semacam ini disebut retur penjualan. Dalam laporan Laba-Rugi (profit-loss) program MYOB secara otomatis tidak akan menampilkan akun retur penjualan. Namun demikian akun retur penjualan dapat ditampilkan dengan langkah-langkah tertentu yang nanti akan dijelaskan lebih detail. Sebagai contoh dari transaksi penjualan yang pada Indo Elektronik diatas yakni penjualan yang dilakukan pada tanggal 6 Desember 2011, pada tanggal 7 Desember Indo Elektronik mengembalikan 2 jenis barang. Masing-masing 2 unit TV dan 1 unit AC. Untuk lebih jelasnya, perhatikan bukti retur penjualan berikut ini:
5.3
Mencatat Penerimaan Piutang Sebagian konsumen melakukan transaksi pembelian barang tidak langsung membayar
secara tunai sehingga perusahaan (penjual) akan mencatatnya sebagai piutang. Dari contoh soal UKK tahun 2012 (dokumen transaksi no.3) pada tanggal 3 Desember 2011 perusahaan menerima pembayaran/pelunasan piutang dari Daya Elektronik Surabaya sebesar Rp 159.500.000.
5.4
Mencatat Penjualan Secara Tunai Proses pencatatan secara tunai tidak jauh berbeda dengan proses yang dilakukan pada
penjualan secara kredit, bedanya pada kolom Costumer diiisi dengan nama Penjualan tunai, *)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
18 untuk itu maka perlu dibuat daftar pelanggan baru dengan nama “Penjualan Tunai”. Perbedaan lain yaitu pada kolom Paid Today harus diisi (sebesar jumlah penjualan). Berikut ini contoh transaksi penjualan yang dilakukan secara tunai agar lebih mudah memahaminya. Contoh soal UKK th 2011: Tanggal 13 Desember 2011 PT Cemerlang melakukan penjualan barang secara tunai dengan purchase order (PO) : 122 dengan rincian barang sebagaimana yang tercantum dalam bukti transaksi berikut ini:
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
19
MODUL VI JURNAL UMUM 6.1
Mencatat Jurnal Umum Dalam program MYOB transaksi yang termasuk dalam jurnal umum adalah transaksi
penyesuaian atau jurnal penyesuaian, seperti penyesuaian persediaan akhir perlengkapan, cadangan kerugian piutang, penyusutan aktiva tetap, dsb. Jurnal ini dikerjakan pada akhir periode. Khusus untuk transaksi rekonsiliasi bank, jurnalnya tidak melalui jurnal umum melainkan melalui menu Banking (Reconcile Accounts). Proses ini sudah dijelaskan pada modul sebelumnya. Perhatikan bukti transaksi berikut ini (soal UKK tahun 2012):
6.2
Menampilkan, Memperbaiki, dan Menghapus Jurnal Setelah proses entry jurnal selesai, selanjutnya akan diperlaji bagaimana menampilkan
hasil dari entry jurnal tersebut. Dari tampilan jurnal yang ada, kita dapat mengoreksi kebenaran dari jurnal yang telah kita buat. Apabila terdapat jurnal yang salah anda tetap dapat memperbaikinya atau bahkan menghapus jurnal tersebut. Berikut dijelaskan secara rinci cara menampilkan, memperbaiki (edit jurnal), dan menghapus jurnal.
6.2.1 Menampilkan Jurnal Umum Untuk menampilkan jurnal umum yang telah dibuat, berikut langkah-langkahnya: 1. Pada menu utama (Command Centre) klik Accounts 2. Klik Transaction Journal
6.2.2 Memperbaiki Jurnal Setelah melihat tampilan jurnal umum dan dirasa ada yang salah, maka anda tidak perlu menjurnal lagi melainkan cukup memperbaiki jurnal tertentu yang dianggap salah. Berikut langkah-langkah dalam memperbaiki jurnal yang salah: 1. Tampilkan jutnal seperti langkah diatas (menampilkan jurnal) 2. Klik tanda panah yang ada disamping jurnal yang akan diperbaiki. Misalkan pada jurnal no.2 *)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
20 6.2.3 Menghapus Jurnal Langkah ini dilakukan apabila jurnal yang akan dihapus benar0benar tidak diperlukan lagi, misalkan terjadi dua kali entri jurnal (double accounting). Berikut langkah-langkah dalam menghapus jurnal: 1. Tampilkan jurnal seperti langkah diatas (menampilkan jurnal) 2. Perhatikan tampilan jurnal berikut ini, terdapat 2 jurnal yang sama (double accounting) pada Dokumen transksi No.30 3. Selanjutnya muncul kotak dialog record journal entry, klik edit.
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
21 MODUL VII LAPORAN KEUANGAN
Hasil akhir dari sebuah proses (siklus) akuntansi adalah tersajinya laporan keuangan. Dari laporan keuangan akan dapat diketahui kinerja, asset (kekayaan) dan perkembangan modal sebuah perusahaan. 7.1
Laporan Laba/Rugi Untuk mencetak laporan keuangan Laba/Rugi, diperlukan langkah-langkah sebagai
berikut: 1.
Dalam jendela command centre, klik tombol drop down Report
2.
Pilih Accounts
7.2
Neraca Untuk mencetak Neraca, seperti neraca diperlukan langkah-langkah sebagai berikut:
1.
Dalam jendela command centre, klik tombol drop down Report
2.
Pilih Accounts
3.
Dari jendela Index to Report, selanjutnya pilih
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.
22
DAFTAR PUSTAKA
Budiyanto, Edi. 2013. Aplikasi MYOB Accounting Versi 18.
*)
Catatan 1. Untuk akun kontra, yaitu akun yang mempunyai saldo yang berlawanan seperti cadangan kerugian piutang, akumulasi penyusutan dan prive, berilah tanda minus (-) sebelum menulis jumlah saldonya. 2. Pastikan Account type yang dipilih sesuai dengan akun yang dibuat. Untuk Cash in Bank dan Petty Cash type akunnya adalah Bank.