MODUL 9 PARADIGMA THIBBUN NABAWI #2 CHELATION THERAPY
INSTITUT THIBBHUN NABAWI HONGKONG (ITN_HK) Office: Rita House 1/f Leighton Road No 125 Causeway Bay, HK Hotline+852 63759031 email:
[email protected]
Untuk Kalangan Sendiri
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
PARADIGMA THIBBUN NABAWI #2 Thibbun Nabawi: Sebuah Perspektif Syaikh Ibnu ‘Utsaimin (dalam Al Majmuu ‘u ‘ts Tsamin Juz 2, hal. 161-162), menegaskan ada empat tingkatan orang yang mendapat musibah: 1.
Tingkatan pertama, dalam keadaan marah. Dalam hal ini ada dalam beberapa bentuk: bentuk pertama: kemarahan dalam hatinya. Seperti halnya ia marah sama rabb nya atas apa yang Allah takdirkan kepadanya. Perbuatan itu hukumnya haram. Dan hal itu
bisa menyerat kepada
kekufuran. “Dan di antara manusia ada orang yang menyembah Allah dengan berada di tepi; maka jika ia memperoleh kebajikan, tetaplah ia dalam keadaan itu, dan jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang. Rugilah ia di dunia dan di akhirat. Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata.” (Qs. Al Hajj (22): 11) Bentuk kedua, Kemarahan dengan lisannya. Dengan melakukan sumpah serapah dan sejenisnya. Bentuk ketiga, diungkapkan dengan anggota tubuhnya Umpamanya dengan menampat-nampar pipinya. Mengoyak-oyak baju, mencambut rambutnya dan tingkah-tingkah yang lainnya. Semua perbuatan itu diharamkan. 2.
Bersabar Seperti ungkapan sya’ir: “Sabar itu persis seperti lafazhnya, pahit rasanya, tapi hasilnya lebih manis dari madu” Orang ini memandang penyakit ini memang sangat berat bagi dirinya., namun ia tetap tabah menghadapinya. “Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.” (QS. Al Anfal (8): 46)
3.
Tingkatan ridho Seseorang ridho dengan musibah yang menimpanya. Ia memandang bahwa musibah energi bathin dan pikir untuk terus melangkah melanjutkan perjalanan yang masih panjang dan sulit. Diri yang ridho ini menjadikan masalah sebagai bentuk dinamika hidup yang indah dan menyenangkan. Ia memandang semua kondisi biasa-biasa saja, sama saja. Sehingga ia dapat fokus kepada Allah swt saja.
4.
Tingkatan syukur Tingkatan yang paling tinggi. Yakni seseorang bersyukur atas musibah yang menimpanya. Ia tahu bahwa musibah tersebut merupakan penyebab dihapuskannya kesalahannya. Dan juga hal itu dapat menambah kebaikannya. 1
Nabi saw bersabda: “Tidak ada musibah apa pun yang mendera seorang muslim, melainkan dengan musibah itu Allah akan menghapus dosa-dosanya, bahkan duri sekalipun yang menusuk dirinya.” (HR. Bukhari)
Rasulullah saw Dokter Mulia Rasulullah saw adalah uswah dan qudwah hidup kita dalam seluruh dimensi kehidupan. Semuanya nampak jelas dalam praktek keseharian beliau. “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al Ahzab (33): 21) Demikian juga dalam bidang kedokteran. Rasulullah saw telah mempraktekan amaliah pengobatan ini berdasarkan bimbingan Allah swt. Maka telah nyata dalam bukti sejarah bahwa Nabi saw tidak pernah sakit kecuali sakit kecil beberapa kali, itu pun setelah menerima wahyu dan sakit menjelang wafatnya. Ini menunjukkan bawa Rasulullah saw mempunyai kualitas kesehatan yang luar biasa. Bahkan kemampuan Nabi saw dalam memberikan resep sangat mengagumkan sehingga barang siapa melakukannya maka akan terbebas dari penyakit, dan kehidupannya semakin berkualitas. “Ada seseorang menghadap Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam, ia berkata: ‘Saudaraku mengeluhkan sakit pada perutnya.’ Nabi berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Kemudian orang itu datang untuk kedua kalinya, Nabi berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Orang itu datang lagi pada kali yang ketiga, Nabi tetap berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Setelah itu, orang itu datang lagi dan menyatakan: ‘Aku telah melakukannya (namun belum sembuh juga malah bertambah mencret).’ Nabi bersabda: ‘Allah Maha benar dan perut saudaramu itu dusta. Minumkan lagi madu.’ Orang itu meminumkannya lagi, maka saudaranya pun sembuh.” (HR. Muslim no. 5731) Ada kisah menarik yang membuktikan bahwa Rasulullah saw adalah seorang dokter, yang berada dalam bimbingan wahyu. Berawal dari seorang dokter di kalangan Arab yang sangat terkenal, yang tinggal di daerah Najran. Dokter ini bernama Syarmadel bin Qubats Al Ka’bi. Ketika ia tahu bahwa Rasulullah saw memiliki pengetahuan tentang kedokteran, ia bergegas mendatanginya untuk menguji Rasul. Kemudian ia mengajukan berbagai pertanyaan tentang penyakit dan cara pengobatannya. Rasulullah saw pun mmampu menjawab semua pertanyaan. Namun, saat Rasulullah saw balik bertanya tentang suatu penyakit, Syarmadel terkejut karena tidak bisa menjawabnya. Lalu, ia berkata, “Wahai Rasulullah, demi bapak dan ibuku, aku adalah seorang dukun dan thabib di kalangan kaumku, apa yang harus aku lakukan ? Lalu Rasul menjawab, Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 2
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
bedahlah uratnya, tusuklah jika terpaksa dan gunakanlah sana (sejenis tumbuhan) dan janganlah engkau mengobati seseorang sebelum engkau mengetahui jenis penyakitnya.” Syarmadel langsung menunduk dan mencium lutut Rasulullahsaw, kemudian memeluk Islam, dan berkata, “Wahai Muhammad, demi dzat yang telah mengutusmu dengan haq, engkau lebih pandai dari aku dalam kedokteran, aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya.” Maka telah jelas bahwa Rasulullah saw adalah seorang dokter pilihan, yang mempunyai kemampuan pengobatan yang dahsyat dalam bimbingan Allah swt. “Dan (juga karena) Allah telah menurunkan kitab dan hikmah kepadamu dan telah mengajarkan kepadamu apa yang belum kamu ketahui. Karunia Allah sangat besar atasmu.” (QS. An-Nisa: 113) Di sisi lain Rasulullah saw menerangkan beberapa hal tentang penyakit dan pengobatannya, diantaranya sebagai berikut: “Sesungguhnya
Allah Subhanahu wa Ta’ala tidaklah menurunkan sebuah penyakit melainkan
menurunkan pula obatnya. Obat itu diketahui oleh orang yang bisa mengetahuinya dan tidak diketahui oleh orang yang tidak bisa mengetahuinya.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah, dan Al-Hakim) “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang dari obat yang buruk (haram).” (HR. Abu Dawud, At-Tirmidzi) “Sesungguhnya habbah sauda` ini merupakan obat dari semua penyakit, kecuali dari penyakit assamu”. Aku (yakni`Aisyah radhiallahu 'anha) bertanya: “Apakah as-samu itu?” Beliau menjawab: “Kematian.” (HR. Al-Bukhari no. 5687 dan Muslim no. 5727)
Ibnu Shina: Bapak Dokter Muslim Dunia Hussain ibn Abdullah ibn Hasan ibn Ali ibn Sina. Biasa dipanggil Ibnu Sina. Lahir sekitar tahun 980 M di Afshana, dekat Bukhara, yang merupakan kampung kelahiran ibunya, di Khurasan, dari keluarga Persia. Ayahnya, Abdullah, sarjana dari Balkh, sebuah kota penting di Kesultanan Samanid, di Afganistan sekarang ini. Ibunya bernama Setarah. Ayahnya menjadi gubernur di salah satu wilayah kekuasaan Samanid Nuh ibn Mansur. Mendapat pendidikan yang baik di Bukhara. Hafal Al Qur’an sejak usia 10 tahun. Dengan kecerdasan yang luar biasa, dia bisa mengejar kemampuan gurunya dalam bidang fiqih madzab Hanafi dari ulama Ismail al Zahid. Pada usia 18 tahun, setelah belajar 2 tahun penuh, Ibnu bergelar dokter dengan kualifikasi penuh. Dia mengatakan, “ Ilmu kedokteran bukan ilmu yang sulit, seperti matematika dan metafisika, sehingga saya segera mencapai kejuan.
3
Ibnu Sina kemudian mulai mengobati pasien, dengan menggunakan ilmu kedokteran yang diakui. Kemahsyuran dokter muda ini menyebar dengan cepat, dan dia mengobati banyak pasien tanpa menarik bayaran. Beliau memiliki karya yang sangat spektakukler, bahkan menjadi rujukan hampir seluruh fakultasfakultas kedokteran di dunia. Sebuah kitab berjudul: “The Canon of Medicine” (1952), di Persia. Buku ini memberi klasifikasi anatomi tubuh dan penyakit. Terdiri dari 5 buku, yaitu: buku pertama dan kedua menjelaskan tentang fisiologi, , patologi dan hygiene; buku ketiga dan keempat berisi metode penyembuhan penyakit dan buku kelima menerangkan tentang komposisi menyiapkan obat. Bagian terakhir ini berisi tentang observasi pribadi. Fisiologi mempelajari tentang fungsi organisme hidup serta bagian-bagiannya, serta mempelajari faktor fisika serta kimia dan proses yang terlibat. Sedang patologi adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan fungsi atau mempelajari fungsi jaringan yang sakit. Canon terkenal karena menggunakan percobaan sistemik dan perhitungan dalam mempelajari fisiologi., mengkalsifikasi dan menjelaskan penyakit dan membuat dugaan penyebabnya, menemukan penyakit menular dan penyakit yang disebarkan lewat hubungan seksual. Canon juga mengenalkan karantina untuk membatasi penyebaran penyakit infeksi, mengenalkan percobaan kedokteran dan percobaan klinis, mengenalkan faktor resiko, dan gagasan adanya kumpulan gejala atau sindroma dalam mendiagnosis penyakit tertentu, neuropsikiatri (gabungan antara ilmu syaraf dan psikiatri), membuat hipotesa keberadaan mikroorganisme atau kuman. Kebersihan, obat-obatan sederhana dan kompleks dan fungsi tubuh juga ada dalam buku tersebut.
Kejayaan Kedokteran Islam Sudah sangat banyak penyakit-penyakit yang dapat disembuhkan atas ijin allah dengan pengobatan melalui Al hijamah, madu, al Qur’an, herba-herba (tanaman obat). Misalnya Kencing Manis, Kanker lambung, Hipertensi, gangguan jantung, depresi, polip, nyeri tulang belakang, borok kronis, fertigo, sinusitis, penyakit kejiwaan dan lain-lain. Di samping itu, dalam sejarah tercatat banyak rumah sakit didirikan di berbagai tempat seperti di Baghdad, Damaskus dan kota-kota lainnya. Yang paling terkenal dan paling lengkap adalah rumah sakit yang dibangun di Mesir pada tahun 1281 M. oleh Al-Manshur Qalawin, dengan kapasitas 8000 tempat tidur pasien dan sudah memiliki beberapa unit layanan klinik yang terbagi sedemikian rupa. Pada masa yang sama, di Turki berdiri 9 rumah sakit. Bukti paling nyata dari kemajuan kedokteran Islam ialah munculnya beberapa nama besar yang secara khusus menekuni dunia kedokteran, seperti Ar-Razy (Razes), meninggal pada tahun 932 M. Dia meninggalkan beberapa tulisan karya abadi, di antaranya berjudul Al-Manshury (Liber Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 4
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
Almansoris), Al-Hawy, Bar’u-Sa’ah, Al-Jadary wal-Hishbah dan Al-Muluky (Regius). Bukubukunya diterjemahkan ke dalam bahasa Latin dan menjadi literature yang menonjol dari kedokteran klasik. Karena ketenarannya, dia mendapat sebutan Galenos Arab. Di samping seorang dokter, dia juga ahli di bidang kimia dan farmasi.
Penulisan Buku-buku di Bidang Kedokteran Diantara buku-buku di bidang kedokteran itu dapat kita klasifikasikan sebagai berikut: 1. Buku-buku utama (al-kutub al-asasiyyah), seperti kitab Al-Manshuri karangan Ar-Razi dan kitab Kamilus Shina’ah karya Ali bin Abbas. 2. Buku-buku terperinci (al-kutub al-mufasshalah), seperti kitab Al-Hawi karya Razi, Al-Qanun karya Ibnu Sina, dan At-Tashrif karya Zahrawi. 3. Buku-buku khusus dengan alat-alat tertentu, seperti buku-buku tentang penyakit mata, serta buku-buku tentang penyakit yang menimpa anak-anak dan juga tentang penyakit pencernaan. 4. Risalah-risalah tentang berbagai penyakit dan kondisi khusus penyakit-penyakit tersebut. Di antara buku-buku tersebut, yang terkenal adalah Risalatul Hisbah wal Judra karya Ar-Razi, serta Rasa’il fil Humyat dan Rasa’il fin Nabdh. 5. Buku-buku pengobatan (kutub al-adawiyyah), salah satu buku yang terkenal adalah buku karangan Ibnu Baithar. 6. Penjelasan buku-buku ringkas (syarh kutub al-mukhtasharah). Banyak sekali buku yang merupakan uraian atau penjelasan atas buku-buku yang ditulis secara ringkas, atas uraian mengenai bagian dari sebuah buku, seperti buku yang dikarang oleh Ibnu Nafis dalam memberi penjelasan atas bagian khusus tentang at-tasyrih (anatomi) dari buku AlQanun karya Ibnu Sina.
Astaghfirullah, Barat Mengambil Semuanya Pindahnya Ilmu Kedokteran Arab ke Eropa Pengaruh ilmu kedokteran dan ilmu-ilmu Islam Arab pada abad renaisans (kebangkitan) merupakan lanjutan dari pengaruh perkembangan ilmu-ilmu kedokteran dan ilmu-ilmu Islam pada abad pertengahan. Namun, perkembangan ilmu pada abad perkembangan lebih besar dan lebih luas lagi, karena peran percetakan yang sangat menjamur sekitar tahun 1450 M, sehingga buku-buku sangat mudah dicari,. Selain itu, beberapa ulama pada abad renaisans memiliki semangat tinggi untuk mempermudah masuknya berbagai macam buku ilmu pengetahuan ke Andalus (Spanyol sekitar tahun 1150 M. Selanjutnya buku-buku tersebut berpindah ke Perancis, lalu masuk ke Italia pada tahun 1270 M melalui perantara orang-orang muslim Cicilia. 5
Bisa dikatakan, bahwa pertengahan abad ke 15 (1450 M) merupakan awal dari abad renaisans(kebangkitan kembali) Eropa. Ilmu pengetahuan, kesusastraan, kesenian, arsitektur, dan politik pun berkembang pesat. Bagi Eropa, abad renaisans merupakan masa perpindahan (transisi) antara abad pertengahan menuju kea bad modern. Dalam periode ini, terjadi dua peristiwa besar dalam catatan sejarah islam: 1. Penaklukan Istambul (Turki) pada tahun 1433 M oleh Sultan Muhammad Fatih dan jatuhnya pemerintahan Byzantine. Peristiwa tersebut diikuti dengan banyaknya para ulama yang hijrah ke Eropa. Selain itu, jatuhnya pemerintahan Byzantine memberikan dampak yang sangat besar bagi Eropa Barat. 2. Kembalinya Spanyol seiring dengan jatuhnya Granada yang merupakan ibu kota terakhir pemerintahan Islam di Andalusia Spanyol. Spanyol menjadi satu kesatuan dengan bersatunya pemerintahan Crowns of Castile dengan Arragon pada tahun 1492 M. Kejadian ini dibarengi dengan hijrahnya para ulama muslim ke Prancis dan wilayah utara Afrika.
Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 6
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
Pandangan dan Perjuangan Kami Kebangkitan THIBBUN NABAWI Menggapai KEJAYAAN UMMAH Kepada Para Praktisi Thibbun Nabawi.... Kepada Siapapun yang Mendedikasikan Hidupnya di Jalan Dakwah Ath Thibbun Nabawi ini.... Salam Juang Selalu !!!! Ketahuilah bahwa sebagian dari pekerjaan besar yang harus dirampungkan adalah Dakwah Ath Thibbun Nabawi, kalau ummat ini tidak ingin dikebiri... Ketahuilah bahwa sebagian besar yang harus diselesaikan adalah segera mengambil kembali konsep kedokteran Islam, menuju Kejayaan Islam.... Ketahuilah bahwa dengan kembali kepada Sunnah Pengobatan yang disyari'atkan Allah swt, maka ummat ini menjadi sehat dan kuat kembali, Menuju Peradaban Islam... SEMOGA ALLAH SWT MEMBERKAHI DAN MENSUKSESKAN KITA SELALU. Amin Ya Mujibassailin.
7
CHELATION THERAPY PENGERTIAN Kata khelasi berasal dari bahasa inggris “chelation” yang diturunkan dari kata dalam bahasa yunani “chele” yang berarti menjepit (seperti yang dilakukan kepiting). Yaitu membuang sejumlah logam beracun (heavy metal) dari tubuh manusia untuk mengobati penyakit aterosklerosis dan beberapa penyakit degeneratif lainnya. Aterosklerosis adalah gangguan karena terjadi pengerasan arteri. Ini disebabkan oleh pembentukan endapan lemak, kolesterol dan substansi lain, yang bersama-sama dikenal sebagai plak di dinding arteri yang berlangsung lama, yang menyebabkan aliran darah terhalang sehingga tidak dapat dialirkan secara efektif ke berbagai bagian tubuh. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan jaringan atau kematian (nekrosis). Pada dasarnya chelation menggunakan bahan yang dikenal sebagai EDTA (Ethyelene Diamnine tetra-acetic Asid), yaitu asam amino yang dibentuk dari protein makanan. Zat ini sangat kuat menarik ion logam berat (termasuk kalsium) dalam jaringan tubuh dan melarutkannya, untuk kemudian dibuang melalui urine. Senyawa ini yang dalam kultur jaringan yang digunakan untuk menjaga nutrisi, seperti besi, terikat dalam bentuk yang meninggalkan mereka masih tersedia untuk tanaman tetapi yang mencegah mereka dari menjerumuskan keluar. Jadi, Chelation Therapy adalah suatu metode perawatan menggunakan bahan-bahan tertentu yang dapat bertindak sebagai pengikat / binder kepada logam-logam berat dalam tubuh dan dikeluarkan melalui urin (sistem kencing). Jenis-jenis logam berat, diantaranya: Arsenik (Arsenic) Arsenik adalah unsur logam yang membentuk sejumlah senyawa beracun. Arsenik ditemukan di alam pada tingkat rendah, sebagian besar bersenyawa dengan oksigen, klorin, dan belerang. Senyawa ini disebut arsenik anorganik. Arsenik pada tumbuhan dan hewan bersenyawa dengan karbon dan hidrogen, disebut arsenik organik. Arsenik organik biasanya kurang berbahaya dibandingkan arsenik anorganik. Arsenik secara kimiawi memiliki karakteristik yang serupa dengan Fosfor, dan sering dapat digunakan sebagai pengganti dalam berbagai reaksi biokimia dan juga beracun. Ketika dipanaskan, arsenik akan cepat teroksidasi menjadi oksida arsenik, yang berbau seperti bau bawang putih. Arsenik dan beberapa senyawa arsenik juga dapat langsung tersublimasi, berubah dari padat menjadi gas tanpa menjadi cairan terlebih dahulu. Zat dasar arsenik ditemukan dalam dua bentuk padat yang berwarna kuning dan metalik, dengan berat jenis 1,97 dan 5,73. Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 8
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
Senyawa arsen masuk kedalam tubuh melalui 3 cara, yaitu per oral, melalui kontak kulit yang luas dan per inhalasi melalui paru-paru. Pengaruh ganda toksid arsen bagi tubuh: 1.
Ia mempengaruhi respirasi sel dengan cara mengikat gugus sulfhidril (SH) pada dihidrolipoat, sehingga menghambat kerja enzim yang terkait dengan transfer energi, terutama pada piruvate dan succinate oxidative pathway, sehingga menimbulkan efek patologis yang reversibel (Ketika suatu reaksi kimia berlangsung, laju reaksi dan konsentrasi pereaksipun berkurang. Beberapa waktu kemudian reaksi dapat berkesudahan, artinya semua pereaksi habis bereaksi. Namun banyak
reaksi
tidak
berkesudahan
dan
pada
seperangkat
kondisi
tertentu,
konsentrasi pereaksi dan produk reaksi menjadi tetap). Efek toksik ini dikatakan reversible karena dapat dinetralisir dengan pemberian dithiol, dimerkaptopropanol (dimercaprol, BritishAnti-Lewisite atau BAL) yang akan berkompetisi dengan arsen dalam mengikat gugus SH.Selain itu sebagian arsen juga menggantikan gugus fosfat sehingga terjadi gangguan oksidasi fosforilasi dalam tubuh 2.
Senyawa arsen mempunyai tempat predileksi pada endotel pembuluh darah, khususnya di dearah splanknik dan menyebabkan paralisis kapiler, dilatasi dan peningkatan permeabilitas yang patologis. Pembuluh darah jantung yang terkena menyebabkan timbulnya petekie subepikardial dan subendokardial yang jelas serta ekstravasasi perdarahan. Efek lokal arsen pada kapiler menyebabkan serangkaian respons mulai dari kongesti, stasis serta trombosis sehingga menyebabkan nekrosis dan iskemia jaringan
Didalam darah, arsen yang masuk akan mengikat globulin dalam darah. Dalam waktu 24 jam setelah dikonsumsi, arsen dapat ditemukan dalam konsentrasi tinggi di berbagai organ tubuh, seperti hati, ginjal, limpa, paru-paru serta saluran cerna, dimana arsen akan mengikat gugus syulfhidril dalam protein jaringan. Sebagian kecil dari arsen yang menembus blood brain barrier. Didalam tulang arsen menggantikan posisi fosfor, sehingga arsen dapat dideteksi didalam tulang setelah bertahun-tahun kemudian. Plumbum (Lead)/Timbal (Pb) Timbal atau dikenal sebagai logam Pb dalam susunan unsur merupakan logam berat yang terdapat secara alami di dalam kerak bumi dan tersebar ke alam dalam jumlah kecil melalui proses alami. Apabila timbal terhirup atau tertelan oleh manusia dan di dalam tubuh, ia akan beredar mengikuti aliran darah, diserap kembali di dalam ginjal dan otak, dan disimpan di dalam tulang dan gigi. Keracunan akibat kontaminasi Pb bisa menimbulkan berbagai macam hal diantaranya: 1.
Menghambat aktivitas enzim yang terlibat dalam pembentukan hemoglobin (Hb) 9
2.
Meningkatnya
kadar asam
δ-aminolevulinat
dehidratase
(ALAD)
dan
kadar protoporphin dalam sel darah merah 3.
Memperpendek umur sel darah merah
4.
Menurunkan jumlah sel darah merah dan retikulosit, serta meningkatkan kandungan logam Fe dalam plasma darah.
Merkuri (Mercuri) Merkuri adalah satu-satunya jenis logam yang berbentuk cair. Merkuri bersifat toksik sehingga berbahaya apabila masuk ke dalam tubuh manusia. Keracunan dapat terjadi apabila merkuri terhirup, termakan, disuntikkan, atau terserap lewat permukaan kulit. Keracunan merkuri dapat mengakibatkan kerusakan pada sistem saraf, pencernaan, dan ginjal. Pada wanita hamil, merkuri dapat melewati plasenta dan mencapai janin, dimana janin lebih mudah terkena efek samping merkuri daripada orang dewasa. Merkuri adalah logam berat yang dapat menimbulkan sakit parah bila dilepaskan ke lingkungan oleh usaha pertambangan, pembakaran batu bara, atau oleh limbah produk-produk yang mengandung merkuri. Merkuri sangat beracun.Ketika merkuri yang menumpuk di sungai, danau, dan aliran air bercampur dengan tanaman yang membusuk, akan jadi bentuk yang lebih beracun yang disebut metil merkuri. Meski dalam jumlah sangat sedikit merkuri dapat meracuni semua ikan di dalam kolam atau sungai. Metil merkuri di lingkungan akan tetap bersifat racun selama berabadabad. Bahaya Merkuri bagi tubuh: 1.
Masalah Kesehatan Karena Merkuri Menghirup atau menyerap merkuri dalam jumlah yang sangat sedikit dapat merusak syaraf, ginjal, paru-paru, dan otak dan bayi yang lahir cacat. Masalah kesehatan ini membutuhkan waktu beberapa tahun sebelum dapat terlihat.
2.
Keracunan Merkuri Ringan menyebabkan kesemutan di bibir, lidah, jari-jari, dan gemetar pada tangan dan kaki. Dalam beberapa kasus tanda-tanda ini akan terasa lama sesudah terpapar.Keracunan Merkuri yang Tergolong Berat menyebabkan sakit kepala, pikun, masalah dalam koordinasi gerak dan penglihatan, pusing, rasa logam di dalam mulut, kejang otot, sendi dan otot kaku dan sakit, berdebar-debar, dan denyut nadi sangat lemah atau sangat kuat.Logam berat bergerak melalui udara, masuk ke dalam air, tubuh ikan, tanah, dan tanaman, serta ke dalam tubuh kita.
Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 10
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
3.
Merkuri yang terpapar pada laki-laki menyebabkan hilangnya kemampuan hubungan kelamin, dan sterilitas (mandul).
4.
Merkuri yang terpapar pada perempuan menyebabkan terhambatnya datang bulan dan dapat membuat anak-anaknya dikemudian hari ada masalah dalam pertumbuhan mereka.
5.
Bagi wanita hamil merkuri dalam jumlah sedikit saja akan menyebabkan masalah perkembangan pada bayi-bayi mereka
Kolesterol Termasuk mengeluarkan kalsium pada dinding arteri yang menyebabkan terjadinya penyumbatan pada jantung Cara Kerja Chelation Therapy: 1.
Pada dasarnya konsep kerja dari chelation therapy adalah memperbaiki perjalanan/metabolisme darah.
2.
Perjalanan darah sering tersumbat terutama di otak, jantung, lipatan paha, betis, dan kaki.
3.
Dinding pembuluh menjadi tebal dan mengeras serta tidak kenyal mengakibatkan tekanan darah menjadi tinggi
Pembekuan darah disebut thrombos dan bila dilepas disebut emboli yang akan mengakibatkan penyumbatan mendadak. Bila terjadi kepada jaringan pembuluh kecil dikenal sebagai mikrosirkulasi. Pembuluh darah yang bermasalah akan menyebabkan: 1.
Menyebabkan lumpuh/stroke
2.
Ganggren (akibat kencing manis) di kaki dan pecah pembuluh darah.
3.
Jika terjadi di otak akan mengakibatkan kemunduran jaringan
Chelation Therapy berfungsi untuk mengobati: 1.
Pengerasan Jantung (arteriosklorosis)
2.
Memperbaiki peredaran darah ke kulit, pendengaran, dan penglihatan serta fungsi hati dan ginjal.
3.
Menghilangkan pembekuan darah (blood clot)
4.
Hiperpigmentasi
5.
Ganggren
6.
Varises di kaki 11
7.
Kencing Manis
8.
Sakit sendi (arthitis)
9.
Kekejangan (cramp)
10. Tekanan Darah Tinggi (hypertension) 11. Letih (fatigue) 12. Gejala-gejala penuaan (ageing), dan 13. Parkinson (syaraf)
Yang dilakukan Chelator adalah sebagai berikut: 1.
Membuka saluran darah yang tersumbat
2.
Meningkatkan fungsi sel badan
3.
Mengumpulkan dan mengeluarkan logam berat
4.
Mengandung Anti Oksidan yang melindungi sel yang dimusnahkan oleh radikal bebas
5.
Pencuci darah daripada toksik
6.
Meningkatkan sel darah merah sebagai pembawa oksigen
Kandungan bahan yang diperlukan: 1.
Kalsium (1500mg) dan potassium Kalsium diperlukan untuk menggantikan kalsium yang dikeluarkan dari tubuh.
2.
Magnesium (700-1000mg)
3.
Ia akan bertindak mengikat dan mengeluarkan kalsium arteri
4.
Cromium Diambil daripada herba yang berfungsi memperbaiki kerja pankreas
5.
Allisin Diambil daripada bawang putih yang berfungsi sebagai agen chelating yang baik
6.
Pactin Pactin diambil dari keluarga citrus (limau)
7.
Fiber (serat)
8.
Selenium 200mg Diambil dari mengkudu yang mengandung anti oksidan
9.
Vitamin A, B 12, C dan Vitamin E
Efek keracunan logam berat: Banyak kasus keracunan melibatkan kerusakan saraf otak (brain nerves): Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 12
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
1.
Otak
:pelupa, lumpuh, tekanan mental, masalah perasaan (gundah), darah
bergemuruh, dll. 2.
Kesuburan
:tidak subur, keguguran, keputihan dan impotensi
3.
Rambut
:kasar, gugur, dan cepat beruban.
4.
Gigi/kuku
:rusak dan kuku berubah pigmen terutama bagian kaki.
13
DISARIKAN DARI : Sabarguna, Dr, dr, H. Boy S., Manajemen Kinerja Pelayanan Rumah Sakit, CV. Sagung Seto, Jakarta, 2008
Aditama, Yoga, Tjandra, Manajemen Administrasi Rumah Sakit, Edisi Kedua, UI Press, Jakarta, 2010
Hartono Bambang, Dr., SKM., MSc., MM., Manajemen Pemasaran untuk Rumah Sakit, Rineka Cipta, Jakarta, 2010
Mustamir, S.Ked., Hidup Sehat dan Herbal Ala Resep Sufi, Diva Press, Yogyakarta, 2008
D’Hiru, “Iridologi:Mendeteksi Penyakit Hanya dengan Mengintip Mata”, Gramedia Pustaka utama, Jakarta, 2005
Soeseno, Slamet, “TEKNIK PENULISAN ILMIAH POPULER”, Gramedia, Jakarta, 1986
Husamah dkk.,” JAGO KARYA ILMIAH REMAJA; KIR Itu Selezat Ice Cream, INTERPREBOOK”, Yogyakarta, 2011
Hadi, Soetrisno, Prof., Drs., MA., “BIMBINGAN MENULIS SKRIPSI & THESIS”, Jilid 1, Andi Offset, Yogyakarta, 2004
Hadi, Soetrisno, Prof., Drs., MA., “BIMBINGAN MENULIS SKRIPSI & THESIS”, Jilid 2, Andi Offset, Yogyakarta, 1993
Bali, Abdussalam, Wahid, “RUQYAH”, Aqwam, Solo, 2011
Amri, Yasir, dkk., “SENDIRI MENGUSIR GANGGUAN JIN”, Aqwam, solo, 2013
Bin Salim Ad Dimasyqi, ‘Irfan, “KUPAS TUNTAS DUNIA LAIN”, Al Qowam, Solo, 2005
TRUBUS Info Kit, “Herbal Indonesia Berkhasiat: Bukti Ilmiah Dan Cara Racik”, PT. Trubus Swadaya, Depok, 2012
BADAN POM RI, “Dokumentasi Ramuan Ednomedisin Obat asli Indonesia”, BADAN POMM RI, Jakarta, 2013
Henrich, Michael, dkk, “FARMAKOGNOSI DAN FITOTERAPI”, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta, 2010
Sulaiman, Shubhi, “Hidup Sehat dengan Habbatus sauda’”, Al Qowam, Solo, 2008
Bawildan, Salaim, Ahmad, “MANFAAT DAN KHASIAT MINYAK ZAITUN: Rahasia dan Mukjizat dari Pohon yang Diberkati”, THIBBIA Thibb Nabawi & Herba, Solo, 2010
Dermawan, Deden Dkk, “KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (SISTEM PENCERNAAN)”, Gosyen Publishing, Yogyakarta, 2010
Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 14
Thibbun Nabawi Menuju Kejayaan Ummat
Junger, Alejandro, M.D. (Terjemahan), “CLEAN: Program Revolusioner Mengembalikan
Kemampuan Alami Tubuh untuk Menyembuhkan Diri Sendiri”, Qanita, Bandung, 2011,
Razak, Sharaf Ahmad, Dr. (Terjemahan), “PENYAKIT DAN TERAPI BEKAMNYA: Dasar-dasar Ilmiah Terapi Bekam”, THIBBIA Thibb Nabawi & Herbal, Solo, 2012
Umar, A. Wadda’, dr., SEMBUH DENGAN SATU TITIK : Bekam untuk Tujuh Penyakit Kronis, THIBBIA Thibb Nabawi & Herbal, Solo, 2012
Tim Penyusun Karya Pembina, “ANATOMI TUBUH MANUSIA: Bagaimana Tubuh Kita Bekerja”, PT. Karya Pembina swajaya, Surabaya, 2009
Hardiansyah, Prof., Dr., H., “PUASA SAMBIL DETOKS: Memurnikan Kembali Body, Mind, dan Soul”, PT. Gramedia Widiasarana Indonesia, Jakarta, 2011
Sinta, Clara, “Cara Cantik dengan Detoks”, Buku Biru, Yogyakarta, 2012
Ansharullah, Muhammad, “Beralkohol Tapi Halal: Menjawab Keraguan Tentang Alkohol dalam Makanan, Minuman, Obat dan Kosmetik”, Pustaka Arafah, solo, 2011
Bin Abdullah Al Fauzan, Shalih Bin Fauzan, Dr., “FIQIH MAKANAN”, Griya Ilmu, Jakarta, 2011
Nuryati, sri, S.Si., “HALALKAH MAKANAN ANDA ? AWAS PRODUK HARAM MENGEPUNG KITA”, Aqwam Medika, Solo, 2008
As Sayyid, Abdul Basith Muhammad, Prof., Dr., “POLA MAKAN RASULULLAH: Makanan Sehat Berkualitas Menurut Al Qur’an dan As Sunnah”, Penerbit Al Mahira, Jakarta, 2009
Shabella, Rifdah, “Menu sehat dan Lezat Untuk Penderita Diabetes, Asam Urat, Kanker, Kolesterol, Jantung”, Abata Press, Kalten, 2012
Sulaiman, Shubhi, “Kontribusi Islam Terhadap Ilmu Pengobatan; Sebuah Pengantar Memahami Thibb Nabawi, Thibbia, Surakarta, 2010
Cahyono, Budhi Anton, Dr., dkk, “Mudah dan Hemat Hidup Sehat; Mengenali Konsep Hidup
Sehat, Pencegahan Penyakit dan Peningkatan sistem Imunitas Tubuh”, Pustaka Arafah, Surakarta, 2012
Ya’qub, Muhammad Husein, Berobatlah Kepada Allah; Solusi Sembuh Paling Ampuh di saat Sakit, Pustaka Iltizam, Solo, 2009
Izzan, Ahmad, Drs, M.A., “Sakitku Ibadahku; Panduan Ibadah Bagi Pasien, Kelouarga Pasien, Dokter dan Perawat”, Klinikal Mahira, Jakarta Timur, 2010
Ar Rumaikhon, Ali Bin Sulaiman, DR., “Fiqih Pengobatan Islami; Kajian Komprehensif Seputar Berbagai Aspek Pengobatan Dalam Perspektif Islam”,
Surakarta, 2008
Al Qowwam,
15
Indah, SY, Dr., dkk, “Menjadi Dokter Muslim; Metode Ilahiyah, Alamiyah dan Ilmiyah, Java Pustaka, Suarabaya, 2006
Bajry, Husein A., Dr, M.D., Ph.D., “Tubuh Anda Adalah Dokter yang Terbaik, Media Prima Indonesia, Bogor, 2008
Hakim, Saefudin M, dr., “Kemana Seharusnya Anda berobat; Antara Pengobatan Medis, Alternatif dan Thibbun Nabawi, Wacana Ilmiaah Press (WIP), Surakarta, 2009
Al Jauziah, Ibnu qayyim, “Ath Thibbun Nabawi; Metode pengobatan Nabi SAW”, Griya Ilmu, Jakarta, 2005
Majid, Busyroni, Drs., M.Si, MUJARAB ! TEKNIK PENYEMBUHAN PENYAKIT DENGAN BEKAM: Berbasis Wahyu Bersendi Fakta Ilmiah, Mutiara Media, Yogyakarta, 2009
Umar, A. Wadda’, dr., SEMBUH DENGAN SATU TITIK: Membuktikan Kemujaraban Bekam untuk 100 Penyakit, Al Qowam Publishing, Solo, 2008
Bahan lain:
Nota Kuliah Institut Latihan Herba Al Wahidah (INTIBAH)-Indonesia (Sign of hand, Herbalogi dan Iridologi)
TABLOID BEKAM: Hidup Sehat Secara Alami dan Islami, Edisi 11/TH. II/2011
Divisi Diklat dan Litbang Asosiasi Bekam Indonesia (ABI), Panduan Pengajaran Bekam Asosiasi Bekam Indonesia (ABI), Jakarta, 2012
Majalah Sunnah ; Upaya menghidupkan Sunnah, Edisi 02/IX/1426H/2005M, halaman: 19-28
Modul 9_Institut Thibbun Nabawi Hong Kong
Page 16