Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
MEWUJUDKAN LIASON LIBRARIAN DALAM PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI Oleh : Dewi Puspitasari*)
Abstrak Di era global saat ini, tantangan bagi pustakawan tidak menjadi ringan. Pustakawan menghadapi tantangan yang cukup berat karena perpustakaan bisa dikatakan sebagai pilihan terakhir untuk mencari informasi. Untuk itu perpustakaan harus terus berinovasi melahirkan layanan yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan pengguna. Salah satu inovasi tersebut adalah liason librarian. Liason librarian adalah penghubung antara perpustakaan dan pemustaka. Liason librarian digambarkan sebagai pihak yang akan berhubungan langsung dengan pemustaka. Konsep liason librarian tersebut akan lebih mudah dipahami dengan melihat bagaimana pelaksanaan liason librarian di dua perguruan tinggi, yaitu Perpustakaan Queensland University of Technology, Australia dan Perpustakaan Sultan Abdul Samad, Universiti Putra Malaysia. Liason librarian di Perpustakaan QUT menangani dua bagian yaitu pertama jasa dan layanan penelitian dan kedua jasa dan layanan untuk belajar mengajar. Liason librarían di PSAS UPM menangani 3 aspek yaitu peran liason librarian secara umum, peran liason librarian dalam research support, dan liason librarian bagi pendidikan jarak jauh Key words : liason librarian, librarian, QUT library, PSAS UPM
Pendahuluan Perpustakaan dapat berjalan dan
perpustakaan, dan sumber daya manusia.
beroperasional dengan baik jika didukung
Sumber daya manusia adalah salah satu
oleh
unsur
beberapa
tersebut
adalah
unsur.
Unsur-unsur
koleksi,
fasilitas
yang
menunjang
hingga
perpustakaan dapat berjalan dengan baik.
*) Dewi Puspitasari. Perpustakaan Universitas Airlangga. Jl. Dharmawangsa Dalam, Surabaya, 60286, Indonesia. Telp (031) 5030826. E-mail:
[email protected]
50
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Berdasarkan Undang-undang RI
ke
perpustakaan.
Perpustakaan
bisa
no 43 tahun 2007 pasal 1 ayat 8,
dikatakan sebagai pilihan terakhir untuk
disebutkan pustakawan adalah seseorang
mencari informasi. Di era global ini,
yang
terdapat
memiliki
diperoleh
dari
pelatihan
kompetensi pendidikan
yang dan/atau
kepustakawanan
perubahan
pustakawan
paradigma
dalam
peran
memanajemen
serta
informasi. Di era dahalu, pustakawan
mempunyai tugas dan tanggung jawab
dianggap sebagai penjaga buku, sehingga
untuk melaksanakan pengelolaan dan
pustakawan
pelayanan perpustakaan.
informasi
Undang-undang no 43 tahun 2007 tersebut menegaskan bahwa pustakawan adalah suatu profesi untuk melayani kebutuhan
pengguna
memanfaatkan Pustakawan cakap
fasilitas
sebagai
dan
menjalankan
untuk perpustakaan.
profesi
dituntut
professional
dalam
pelayanan
hanya .
kebutuhan
bahan
akan
memberi
pustaka
pemustaka.
sesuai
Saat
ini
pustakawan dituntut untuk lebih proaktif dan bisa menjadi pihak yang memberi saran dan masukan bagi pemustaka untuk mencari
informasi
atau
melakukan
penelitian. Pustakawan
dengan
kriteria
kepada
tersebut di atas disebut sebagai liason
pemustaka. Pemustaka biasanya akan
librarian atau pustakawa penghubung.
lebih banyak menuntut informasi yang
Pustakawan
dibutuhkan oleh pengguna. Dalam hal ini
librarian
dibutuhkan kecapakan dan kepandaian
menjembatani kebutuhan pemustaka atau
pustakawan untuk menyajikan informasi
instansi
yang tepat.
bernaung. Liason librarian di suatu
Kecakapan pustakawan tersebut dibutuhkan di era global saat ini, yaitu informasi yang ada begitu meluber dan dapat
dijangkau
oleh
siapa
saja.
Pemustaka di era global biasanya akan membuka search engine / mesin pencari terlebih dahulu sebelum mereka datang 51
penghubung
atau
diharapkan
induk
dimana
liason mampu
perpustakaan
perpustakaan khusus dapat menjadi pihak yang
sangat
berkontribusi
untuk
kemajuan instansi tersebut. Demikian juga
jika
membahas
perpustakaan
perguruan tinggi maka liason librarian harus mempu menyediakan informasi untuk kepentingan perguruan tinggi.
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Konsep liason librarian ini masih
1. Know your client
belum banyak dipahami oleh pustakawan,
Setiap pustakawan dan terutama
khususnya pustakawan perguruan tinggi.
liaison librarian harus mengetahui
Berdasarkan pada latar belakang tersebut
siapa
di atas maka dalam tulisan ini akan
bagaimana
membahas beberapa hal yaitu :
pemustaka. Setelah itu liason
1. Bagaimana konsep liason librarian ? 2. Bagaimana
penerapan
librarian
di
liason
perpustakaan
perguruan tinggi di Australia dan Malaysia ?
pemustakanya
librarian
dan
karakteristik
harus
kebutuhan
mempelajari
pemustaka.
librarian
akan
Liason berusaha
mengetahui cara yang terbaik untuk memberi informasi pada pemustaka. 2. Be Proactive
Liason Librarian
Salah satu ciri liason librarian
Secara konsep liason librarian
adalah daya respon yang cepat.
adalah orang yang mampu menjadi
Liason
penghubung
pemustaka
menangkap fenomena yang terjadi
perpustakaan dan koleksi perpustakaan.
di sekitar pemustaka dan mampu
Menurut Glossop (2007) liason librarian
menangkap trending topic yang
act as a link between the library and its
ada. Sikap proaktif ini akan
clients. Glossop menyampaikan bahwa
melahirkan inovasi dan gebrakan
liason libarian adalah penghubung antara
baru dalam pelayanan di bidang
perpustakaan dan pemustaka. Liason
perpustakaan.
antara
librarian digambarkan sebagai pihak yang akan
berhubungan
mampu
3. Don’t take it personally !
dengan
Posisi liaison librarian hampir
memberikan
sama menjadi marketing pada
beberapa saran agar pustakawan bisa
suatu perusahaan. Liason librarian
menjadi sosok liason librarian yang
menjadi
handal, yaitu :
perpustakaan dengan pemustaka.
pemustaka.
langsung
librarian
Glossop
Menjadi 52
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
penghubung
penghubung
antara
antara
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
perpustakaan
dan
pemustaka
sedikit untuk bisa meraih predikat
bukan suatu hal yang mudah.
liason librarian yang professional.
Liason librarian bisa menerima
Dalam hal ini, dibutuhkan sikap
penolakan atau kurang antusiasme
konsisten
dari pemustaka. Liaison librarian
melahirkan gebrakan baru untuk
jangan sampai bersikap putus asa
menjadi pustakawan penghubung
dan mampu berinovasi melahirkan
yang handal.
dan
tetap
berupaya
cara-cara baru untuk menjadi penghubung perpustakaan.
Peran
4. Learn the art of persuasion
banyak
terwujud
pada
telah
beberapa
perpustakaan perguruan tinggi di negara
liason librarian telah menemukan
lain seperti Eropa, Amerika, Australia
cara sehingga pemustaka tertarik
bahkan telah merambah di perpustakaan
memanfaatkan perpustakaan. Pada
perguruan
kondisi
Malaysia.
ini,
pemustaka
harus
tinggi
di
Singapura
Berdasarkan
dan
pengamatan
mulai menginformasikan layanan
penulis, liason librarian ini belum banyak
ini. Pemustaka yang lain bisa saja
nampak di perpustakaan perguruan tinggi
tidak
di Indonesia. Liason librarian ini sangat
mengetahui
layanan
tersebut. Liason librarian bertugas
diperlukan
menyakinkan
serupa
pengguna
menggunakan
untuk layanan
perpustakaan.
karena
dengan
korporat.
posisinya
posisi
Pentingnya
hampir
marketing peran
di
liason
librarian adalah :
Persist Tantangan dan hambatan dapat menyertai tugas liason librarian. Dalam kondisi ini dibutuhkan pustakawan yang fleksibel dan kreatif. Pustakawan akan selalu mencari cara dan trik untuk “menaklukkan hati” pemustaka. Dibutuhkan waktu yang tidak
53
libararian
Tahapan ini adalah tahapan ketika
terus
5.
liason
1. Penghubung Liason
librarian
penghubung akademika
antara di
adalah sivitas lingkungan
perguruan tinggi dengan koleksi yang
dimiliki
perpustakaan.
Liaison librarian adalah seorang yang menghubungkan pemustaka
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
dengan sumber-sumber informasi
librarian bisa mengetahui trending
yang
topic dari suatu subjek tertentu.
dimiliki
Pemustaka
perpustakaan. sering
kali
4. Pendidik
membutuhkan informasi namun
Liason librarian dapat mendidik
mereka tidak tahu bagaimana cara
pemustaka untuk menggunakan
menemukannya. Liason librarian
fasilitas
berusaha
menjembatani
efektif dan efisien. Selain itu
mempertemukan pemustaka dan
liason librarian dapat memberi
informasi yang diperlukan
saran mengenai cara memasukkan
2. Pemberi informasi
artikel
Liason librarian dapat berperan aktif
memberikan
terkini
mengenai
kepada
perpustakaan
informasi perpustakaan
pemustaka
baik
dari
ilmiah
5. Penasehat Liason librarian dapat menjadi penasehat pemustaka mengenai paten.
tenaga
melakukan
Liason
jurnal
internasional.
kalangan dosen, mahasiswa atau administratif.
pada
secara
Pemustaka
yang
penelitian
bertanya
interaktif mengundang pemustaka
librarian apakah penelitian dengan
untuk
atau
topik tertentu telah ditemukan
menyampaikan informasi terkini
patennya atau belum. Selain itu
perpustakaan.
liason librarian dapat memberi
3. Pembimbing Liason
librarian
kepada
dapat
librarian dapat menggelar acara
berdiskusi
dulu
ingin
liason
saran tentang impact factor suatu diharapkan
jurnal tertentu, sehingga bagi
mampu menjadi patner pemustaka
mahasiswa pemula yang ingin
dalam melakukan penelitian atau
memasukkan artikel pada jurnal
pengembangan keilmuan mereka.
ilmiah akan mendapat saran jurnal
Liason librarian dapat memberi
mana yang bisa dituju.
masukan dan saran mengenai
6. Informasi Pengembangan Koleksi
topik kajian yang akan dilakukan
Liaison librarian dapat meminta
oleh pemustaka, bahkan liason
rekomendasi dari pemustaka baik kalangan dosen atau mahasiswa
54
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
mengenai koleksi apa saja yang dibutuhkan saat ini dan dimasa mendatang.
Liaison
dapat
menunjukkan beberapa alat bantu seleksi kepada para pemustaka,
Liason
librarian
di
beberapa
perguruan tinggi di Australia dan Malaysia
misalnya katalog penerbit, daftar
Konsep liason librarian tersebut
resensi buku, ataupun terbitan lain
akan lebih mudah dipahami dengan
dari vendor yang berisi judul-
melihat bagaimana pelaksanaan liason
judul terbaru publikasi ilmiah.
librarian di dua perguruan tinggi, yaitu
Liason
dapat
Perpustakaan Queensland University of
memberikan penghargaan kepada
Technology, Australia dan Perpustakaan
dosen
Sultan Abdul Samad, Universiti Putra
librarian
tertentu
yang
memberika
aktif
masukan
Malaysia.
pengembangan koleksi.
Menurut Heriyanto (2012), liason
Liaison librarian menurut gambaran di
librarían
atas
sangat berperan dalam penemuan
Queensland University of Technology
informasi yang tepat dan akurat bagi
(QUT) dibedakan menjadi dua kategori
pengguna
Perpustakaan
besar, yaitu untuk mendukung penelitian
perguruan tinggi ke depan harus mampu
dan untuk mendukung belajar mengajar.
menyediakan liaison librarian. Liason
Berikut
librarian
menjadi
librarian perpustakaan QUT secara lebih
terdepan
pelayanan
perpustakaan.
Pemustaka
akan
manfaatnya
salah di
satu
perpustakaan.
semakin
ketika
garda
merasakan
datang
informasinya terpenuhi. Liason librarian
antisipasi
salah untuk
satu
langkah
menghindari
perpustakaan ditinggalkan oleh pemusta. 55
di
deskripsi
Perpustakan
kerja
liaison
1. Jasa dan layanan penelitian
ke
datang ke perpustakaan karena kebutuhan
merupakan
ini
ada
terperinci :
perpustakaan. Pemustaka akan selalu
ini
yang
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
a. Menyediakan waktu untuk konsultasi secara individu maupun kelompok b. Membantu dalam kegiatan penelusuran informasi c. Bimbingan pengelolaan
dalam
hal
data
dan
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
informasi yang digunakan
pihak akademis dengan
untuk penelitian
memberikan
d. Bimbingan
dalam
hal
yang relevan
publikasi hasil penelitian
d. Mengelola sumber-sumber
e. Mengelola sumber-sumber informasi disesuaikan kebutuhan
sumbangsih
informasi yang dimiliki
yang
perpustakaan disesuaikan
dengan
dengan kebutuhan belajar
informasi
mengajar.
peneliti f. Membantu
peneliti
mahasiswa
dan untuk
berkomunikasi
dengan
pihak-pihak
lain
dilingkungan universitas 2. Jasa dan layanan untuk belajar mengajar
Heriyanto,
Liaison
librarían diperpustakaan QUT bertujuan untuk
memaksimalkan
jasa-jasa
dan
layanan yang diberikan perpustakaan supaya
sesuai
dengan
kebutuhan
pemustaka. Selain itu keberadaan liason librarían
a. Berkolaborasi
bertujuan
untuk
dengan
mempromosikan layanan perpustakaan,
mahasiwa dan pengajar
sehingga setiap individu di lingkungan
dalam
penyusunan
kampus QUT mengetahui setiap layanan
untuk
perpustakaan. Secara nyata Perpustakaan
hal
kurikulum
mengintegrasikan program
QUT
literasi informasi dalam
untuk
kegiatan perkuliahan
dilakukan
b. Mengajar
kemampuan
kerap
mengundang
mengikuti
mahasiswa
pelatihan
perpustakaan.
yang
Pelatihan
tersebut langung dibimbing oleh liason
literasi informasi baik di
librarían.
fakultas
pelatihan penggunaan katalog online
ataupun
diperpustakaan
dalam
Pelatihan
tersebut
meliputi
secara lebih efektif, pelatihan penggunaan
c. Berpartisipasi secara aktif
56
Menurut
database
untuk
menemukan
hasil
pertemuan-
penelitian, dan penggunaan informasi
pertemuan
yang
yang ditemukan sesuai etika dan aturan
diselenggarakan
oleh
yang berlaku di universitas.
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Liason librarían telah diwujudkan
diharapkan
mampu
menjaring
di perpustakaan perguruan tinggi di
usulan pembelian buku baik dari
Malaysia. Berikut ini adalah deskripsi
dosen maupun dari mahasiswa.
tugas
dan
tanggung
jawab
liasion
3. Menyelenggarakan hari bersama
librarian di PSAS (Perpustakaan Sultan
pelanggan
Abdul
Liason
Samad)
Universitas
Putra
Malaysia adalah sebagai berikut : A. Peran
liason
menyelenggarakan
librarian
secara
umum adalah 1. Menjawab
pertanyaan
atau
konsultasi Liason librarian menjawab semua pertanyaan
pemustaka
yang
berkaitan dengan perpustakaan. Liason librarian bahkan dapat memberikan masukan mengenai trending topic / topik penelitian bidang tertentu. Untuk itu perlu ditetapkan masing-masing liason librarian fokus pada suatu subjek. 2. Mencari
informasi
mengenai
usulan pembelian buku Liason librarian adalah seseorang yang sering berhubungan dengan fakultas tertentu sesuai dengan subjek yang ada. Liason librarian sering berkunjung ke fakultas tersebut dan berinteraksi dengan dosen karena 57
dan itu,
mahasiswa. liason
librarian
Oleh
librarian
bernama
even
”Hari
yang
bersama
Pelanggan”.
Even
tersebut
dimaksudkan
untuk
berbagi
informasi
mengenai
perkembangan
terbaru
yang
dimiliki perpustakaan. Selain itu hari
bersama
dimaksudkan
pelanggan untuk
itu
menjaring
masukan, saran, serta kritik dari pemustaka. 4. Inter library loan Liason
librarian
membantu
pemustaka untuk meminjam buku dari perpustakaan lain di luar UPM. Selain itu liason librarian juga membantu perpustakaan lain yang hendak meminjam buku di PSAS UPM. Inter library loan ini sudah
biasa
dilakukan
antar
perpustakaan di Malaysia, baik perpustakaan umum, perpustakaan khusus,
maupun
perguruan tinggi.
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
perpustakaan
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi mahasiswa yang akan melakukan
5. Membuat subject guide
penelitan,
maka
Setiap liason librarian membuat
mengetahui
apakah
subject
patennya atau tidak. Jika belum
guide
dalam
bidang
telah
suatu panduan bagi pengguna
dilanjutkan dan sebaliknya jika
untuk
penelitian telah ada
atau
pengguna
dalam
penelusuran informasi, khususnya
penelitian
ada
ada
mengarahkan
dapat
patennya
maka penelitian tidak dilanjutkan. 2. Liason
librarian
membantu
yang berkaitan dengan subject
akreditasi adalah dimana Liason
tertentu.
librarian
http://febbysubjectguideindonesia
statistik
nliterature.wordpress.com/.
perpustakaan dimana data statistik
Subjek guide adalah panduan bagi
tersebut sesuai dengan keperluan
pemustaka untuk lebih mudah
akreditasi.
memahami suatu subjek. Subjek
berkaitan dengan jumlah buku,
guide ini berisi sumber informasi
jumlah
yang terdapat di perpustakaan
keterkapaian
baik berupa opac, nama ejurnal,
peminjam buku dan lain-lain.
institutional website, bidang
repository, statistic,
ilmu.
link
pemetaan
Dimana
3. Liason
akan
menyediakan
yang
berkaitan
Statistik
tersebut
pengunjung,
tingkat
jurnal,
librarian
jumlah
juga
dapat
memberi saran jurnal yang bisa
semua
dimasuki oleh mahasiswa melalui
sumber informasi tersebut fokus
peringkat impact factor. Setiap
pada suatu bidang tertentu.
mahasiswa wajib
B. Peran
liason
librarian
dalam
doktoral
di
UPM
mempublikasikan
naskahnya di jurnal internasional.
research support
Publikasi di jurnal internasional
1. Membuat informasi paten
bukan hal yang mudah, untuk itu
Liason
58
perlu
tertentu. Subject guide adalah
menunjukkan
maka
dia
librarian
menyediakan
diperlukan
trik
untuk
dapat
informasi paten. Informasi paten
menembus jurnal internasional.
ini bermanfaat jika ada dosen atau
Salah satu faktor yang diperlukan
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
adalah peringkat impact factor.
Perpustakaan sebagai bagian dari
Liason librarian dapat memberi
manajemen suatu perguruan tinggi
saran jurnal mana yang bisa
ikut mendukung setiap kebijakan dan
dimasuki
sesuai
program
kemampuan
mahasiswa
dengan yang
bersangkutan.
perguruan
bersangkutan.
tinggi
yang
Perpustakaan
mengandalkan pada liason librarian untuk melayani kebutuhan pemustaka
C. Liason Librarian Bagi Pendidikan
dalam
segala
Program
Jarak Jauh Universitas Putra Malaysia memiliki beberapa jenis mahasiswa yaitu
kondisi
yang
perpustakaan
tersebut.
dilakukan dalam
oleh
melayani
mahasiswa pendidikan jarah jauh antara lain:
a. Full time, mahasiswa akan aktif kuliah mulai hari senin sampai
a. Membuat help desk
hari jumat di pagi sampai siang
2 kali dalam satu tahun, Liason
hari.
librarian
b. Part time, mahasiswa akan aktif
menyediakan
layanan
help desk. Help desk ini akan
kuliah mulai hari senin sampai
membuka meja dan
hari jumat di sore sampai malam
informasi.
hari. Biasanya diperuntukkan bagi
maksudnya
untuk
mahasiswa yang bekerja di pagi
penjelasan
mengenai
hari
memakai fasilitas perpustakaan.
c. Pendidikan mahasiswa
jarak akan
jauh/PJJ, aktif
kuliah
Selain membuat
Help
itu
memberi
desk
memberi
liason
poster
ini
yang
cara
librarian berisi
mahasiswa akan aktif kuliah pada
informasi tentang bagaimana cara
akhir pecan yaitu sabtu dan
memakai opac. Layanan help desk
minggu. Mahasiswa program PJJ
ini diadakan pada bulan februari
ini tinggal di kota yang berbeda
dan September.
dengan UPM dan mereka juga bekerja.
b. Menyelenggarakan user education pada masa orientasi mahasiswa baru
59
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Liason
librarian
memberikan
informasi mengenai perpustakaan
buku dan dikirim via email.
dan berbagai macam fasilitas yang
Masa pinjam 21 hari dihitung
bisa diperoleh di perpustakaan
sejak
kepada
Tarikh pulang dihitung sejak hari
mahasiswa
pendidikan
jarah jauh.
pertama
buku
dikirim.
buku dikirim di kantor pos.
c. Melayani permintaan pemustaka
Mahasiswa
yang
terlambat
khususnya mahasiswa PJJ melalui
mengembalikan
telepon dan email
dikenakan denda. Jika mahasiswa
Mahasiswa
baru
mahasiswa
PJJ
khususnya memerlukan
jawaban mengenai perpustakaan dapat
berkonsultasi
buku
akan
tak bayar denda maka tidak boleh pinjam buku lagi. e. Pesan buku untuk dipinjam
melalui
Mahasiswa PJJ dapat memesan
telepon atau email. Pertanyaan
buku untuk dipinjam. Pemesanan
yang
biasanya
buku dapat dilakukan melalui
penggunaan
online atau menghubungi pihak
OPAC, cara menelusur ejurnal,
liason librarian. Liason librarian
cara
akan
dilayangkan
mengenai
cara
meminjam
buku,
cara
mengambil
memesan buku secara online dan
dipesan
lain-lain.
alamat pemesan.
d. Pinjaman buku Buku
dapat
dan
buku
yang
mengirimkan
ke
f. Perpanjangan dipinjam
Mahasiswa
PJJ
mahasiswa jarak jauh. Buku akan
memperpanjang
buku
dikirim via pos. pada saat dikirim
liason librarian melalui sarana
biaya pengiriman akan ditanggung
telepon dan email. Kesempatan
perpustakaan,
perpanjangan
jika
oleh
buku
diberikan
dapat melalui
sama
dikembalikan maka biaya kirim
seperti mahasiswa lain yaitu dua
menjadi
kali perpanjangan kecuali ada
tanggung
jawab
mahasiswa. Jika mahasiswa minta 1 atau 2 bab dari buku maka 60
liason librarian membantu mescan
orang lain yang memesan. g. Penelusuran penelitian
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Mahasiswa PJJ dapat mengajukan
h. Surat rujukan ke perpustakaan
permintaan penelusuran penelitian
lain
kepada liason librarian. Liason
Mahasiswa PJJ dapat meminta
librarian dapat memberi masukan
surat rujukan ke perpustakaan lain
dan bantuan penelitian baik secara
kepada liason librarian.
langsung maupun melalui email dan telepon.
Penutup Liason librarian merupakan salah satu
bagaimana pelaksanaan liason librarian di
inovasi baru dalam dunia perpustakaan.
dua perguruan tinggi, yaitu Perpustakaan
Liasoan
banyak
Queensland University of Technology,
dikembangkan di beberapa negara di
Australia dan Perpustakaan Sultan Abdul
Australia dan Malaysia. Liason librarian
Samad, Universiti Putra Malaysia. Liason
menajdi penghubung antara perpustakaan
librarian
dan pemustaka, sehingga liason librarian
menangani dua bagian yaitu pertama jasa
disamakan
sebagai
dan layanan penelitian dan kedua jasa
marketing dalam suatu korporasi. Peran
dan layanan untuk belajar mengajar.
penting
Liason
librarian
telah
kedudukannya
liason
librarian
di
suatu
di
librarían
Perpustakaan
di
PSAS
QUT
UPM
perpustakaan perguruan tinggi adalah
menangani 3 aspek yaitu peran liason
sebagai penghubung, pemberi informasi,
librarian secara umum, peran liason
pembimbing, pendidik, penasehat, serta
librarian dalam research support, dan
Informasi
liason librarian bagi pendidikan jarak
Pengembangan
Koleksi.
Konsep liason librarian tersebut akan
jauh.
lebih mudah dipahami dengan melihat
61
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015
Dewi Puspitasari
Mewujudkan Liason Librarian Dalam Perpustakaan Perguruan Tinggi
Daftar Pustaka Glossop, Kelly. 2007.http://www.liscareer.com/glossop_liaison.htm. diakses 3 nopember 2014 Heriyanto. 2012. Liason Librarian: Meninjau Peran Aktif Pustakawan Perguruan Tinggi. Palimpsest Jurnal Ilmu Informasi dan Perpustakaan. FISIP UNAIR. Tahun III No. 2 Desember 2011 – Mei 2012. http://febbysubjectguideindonesianliterature.wordpress.com/ Undang-undang no 43 tahun 2007 Wijayanto, Ahmad. 2013. Analisis dan Tanggung Jawab Liason Librarian di Brisbane Campus Library, Australian Catholic University. Universitas Diponegoro. Skripsi. Tidak Dipublikasikan.
62
ACARYA PUSTAKA Volume 1, No. 1, Juni 2015