MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang awam dengan masalah komputer, tetapi memiliki hobi mengutak-atik peralatan

Diya 1. Apa binatang kesukaanmu? a. Kucing b. Kelinci c. Anjing 2. Benarkah Ayam itu rabun senja? Benar Salah 3. jelaskan apa yang dimaksud dengan computer? Alat elektronik yang digunakan untuk_____________________________________________________________ __________________________________________________________________ __________________________________________________________

1

MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang awam dengan masalah komputer, tetapi memiliki hobi mengutak-atik peralatan elektronika,mencoba untuk merancang dan merakit PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat mengasyikan. Anda harus merancang terlebih dahulu sebelum memulai merakit karena harus menentukan komponen apa yang akan dibeli , agar kerja nantinya sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang sebuah komputer baru, perlu memperhatikan beberapa komponen utama sperti prosesor, motherboard/mainboard,memori (RAM), harddisk (HDD), CD/DVD, karu grafis (Video Grafis), kartu suara (sound card), Input/Output ports,dan system operasi yang akan digunakan misalnya system opersi windows yang sangat popular. Beberapa komponen lainya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers, dan modem bersifal lebih umum karma tidak perlu dirangkai untuk menjadi kesatuan dan daopat disebut sebagai komponen eksternal. Untuk monitor, tinggal ingin menentukan membeli monitor dengan berbagai ukuran untuk menggunakan teknologi CRT atau LCD. Hal sangat penting lagi sebelum merancang sebuah komputer adalah menentukan komputer tersebut akan digunakn untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit jenis komputer sesuai dengan kebutuhan tersebut

MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang awam dengan masalah computer, tetapi memiliki hobi mengutak-atik peralatan elektronika, mencoba untuk merancang dan merakit PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat mengasyikan. Anda harus merancang terlebih dahulu sebelum memulai merakit karena harus menentukan komponen apa yang akan dibeli , agar kerja nantinya sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang sebuah komputer baru, perlu memperhatikan beberapa komponen utama seperti prosesor, motherboard/mainboard,memori (RAM), harddisk (HDD), CD/DVD, karu grafis (Video Grafis), kartu suara (sound card), Input/Output ports,dan sistem operasi yang akan digunakan misalnya system opersi windows yang sangat popular. Beberapa komponen lainya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers, dan modem bersifat lebih umum karna tidak perlu dirangkai untuk menjadi kesatuan dan dapat disebut sebagai komponen eksternal.UNTUK MONITOR, tinggal ingin menentukan membeli monitor dengan berbagai ukuran untuk menggunakan teknologi CRT atau LCD. Hal sangat penting lagi sebelum merancang sebuah computer adalah menentukan computer tersebut akan digunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit jenis computer sesuai dengan kebutuhan tersebut.

URGENSI WAKTU

Dua

hal

yang

kebanyakan

orang

tidak

pandai

memanfaatkannya, yaitu kesehatan dan waktu luang. Padahal, kepandaian memanfaatkan waktu merupakan permasalahan penting dan sensitive karena menyangkut setiap manusia. Selama ini setiap insane mengetahui urgensi waktu, namun banyak yang belum pandai bagaiman cara memanfaatkannya waktu dibiarkan berlalu begitu saja tanpa hasil apa pun. Bahkan tidak jarang banyak diantara manusia secara sengaja membuang-buang waktu tanpa tujuan jelas. sebagaiman diisyaratkan oleh nabi Muhammad SAW : “Ada dua nikmat yang banyak manusia merugi didalamnya karena tidak pandai memanfaatkannya, yaitu kesehatan dan waktu kosong.” ( HR Buchari ) Siapa yang pandai menggunakan waktu kosong dan kesehatannya untuk taat kepada Allah, dialah orang yang beruntung. Sebaliknya.jika menggunaka untuk melakukan maksiat dialah orang yang merugi karena habis luang, dalam kesibukan dan habis sehat, dating sakit.

Program Aplikasi yang tergabung dalam windows Office sebagai berikut :

Microsoft Word Microsoft Excel Microsoft Power Point Microsoft Acces Microsoft Outlook Microsoft Front Page

Langkah – langkah yang harus ditempuh untuk mengaktifkan program aplikasi word : 1. Hidupkan tombol power yang ada 2. Tunggu beberapa saat sampai muncul dekstop windows dan tombol start 3. Pilih tombol start 4. Pilih Program 5. Pilih Microsoft Office 6. Klik Microsoft Word

P

enderita cacat kebutaan dapat berharap banyak. Sebuah perusahaan Inggris, BT Research sedang mer intis sebuah alat yang memungkinkan si orang buta membaca pesan ponsel

berbasis text termasuk Short

Message Service ( SMS ). Ide

pembuatan proyek ini dating

setelah BT. Research

dikunjungi oleh sekelompok

remaja buta tahun lalu. Mesa

Hameed, salah satu remaja

itu mengeluh kepada manager

BT REseach Adam Oliver

bahwa ia tidak bisa membaca

SMS yang diterimanya yang

membuatnya seolah-olah terisolir.

Keluhan ini disampaikan kepada Institut Nasional bagi orang buta: Namun mereka menjawab bahwa saat ini tak ada teknologi yang memungkinkan. Karena itu, BT Research akhirnya memilih mengembangkannya. Ternyata mereka berhasil. Temuan itu sementara ini dinamakan Btexact.

Alat ini bisa membuat user yang buta mengetik pesa SMS sekaligus mengetahui isi SMS yang dating kepada mereka. Alat ini memiliki memori ribuan kata yang akan disuarakan bilamana SMS datang. Keterbatasannya bila ada kata yang tak terekam dalam memori, Btexact tidak akan membacabya. Hal ini sangat mengembirakan bagi penderita tuna netra.

APLIKASI PENGOLAH KATA (MICROSOFT WORD)

A. MENGAKTIFKAN MICROSOFT W0RD 1. Melalui Menu Start Untuk mengaktifkan program pengolah kata (Microsoft Word) dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut. Cara mengaktifkan Microsoft Word dari menu Start adalah sebagai berikut. a. Klik Start. b. Klik All Program. c. Klik Microsoft Office. d. Klik Microsoft Word. 2. Melalui Desktop Cara mengaktifkan Microsoft Word dari desktop windows, yaitu dengan klik dua kali (double click) pads ikon Microsoft Word.

Gambar 5.1 Ikon Microsoft Word

Setelah melakukan langkah-langkah di atas, akan ditampilkan jendela Microsoft Word seperti di bawah ini.

Gambar 5.2 Tampilan Jendela Microsoft Word

Untuk menutup Microsoft Word, lakukan langkah berikut. a. Klik File. b. Klik Exit atau (Alt + F4), atau juga bisa dengan cara klik tends Close yang berada di sudut kanan atas toolbar judul.

B. MENGAKSES MENU PADA MICROSOFT WORD Pada tampilan jendela Microsoft word terdapat menu utama dan beberapa menu toolbar. Pada baris menu utama terdapat beberapa menu, antara lain: File, Edit, View, Insert, Format, Tools, Table, Window dan Help. Semua perintah dalam Microsoft Word ada di dalam menu utama tersebut. Artinya, kita dapat menggunakan Microsoft Word walau tanpa ada menu toolbar yang ditampilkan. Menu utama tesebut berbentuk menu pull down, yaitu jika kita pilih salah satu menu maka isi dari menu tersebut akan tampil di dalam kotak dibawahnya dan kita dapat memilihnya dengan menekan anak panah. Untuk memilih menu utama kita dapat langsung mengklik mouse pada menu yang kita inginkan. Selain itu, dapat pula dengan cara manual menggunakan keyboard Adapun caranya dengan menekan huruf yang bergaris bawah pada menu disertai dengan menekan tombol Alt. Misalnya menu File dapat dilakukan dengan menekan tombol Alt + F, menu Edit dapat dilakukan dengan menekan tombol Alt + E, dan seterusnya.

C. FUNGSI IKON DALAM MICROSOFT WORD Selain menu utama, dalam jendela Microsoft Word terdapat beberapa menu toolbar, antara lain sebagai berikut. 1. Toolbar Standard Biasanya toolbar Standard akan djtampilkan saat kita mengaktifkan Microsoft Word. Akan tetapi, jika tidak tampil (tersembunyi) kita dapat menampilkan dengan perintah: Klik View, Klik Toolbar, kemudian klik Standard.

Toolbar standard berisi ikon-ikon sebagai berikut.

1 2

3 4

5

6 7

8 9 10 11 12

13

14 15 16 17 18

19

20

Gambar 5.3 Ikon pada toolbar Standard

Nama dan fungsi dari ikon tersebut adalah sebagai berikut; 1. New

: untuk membuat dokumen baru

2. Open

: membuka dokumen yang telah tersimpan

3. Save

: untuk menyimpan dokumen

4. Print

: mencetak dokumen yang sedang aktif

5. Print Preview

: menampilkan hasil ke layar sebelum dicetak

6. Spelling

: memeriksa ejaan/tulisan

7. Cut

: menghapus naskah yang diblok

8. Copy

: membuat duplikat naskah yang diblok

9. Paste

: menampilkan isi clipbord

10. Format Painter

: menyamakan model dan bentuk penulisan

11. Undo

: membatalkan perintah yang dikerjakan

12. Redo

: memoatalkan perintah yang di undo

13. Insert Hiperlink

: Mengaitkan ke dokumen lain

14. Web Toolbar

: Menampilkan/menyembunyikan toolbar web

15. Tables and Borders

: menampilkan/menyembunyikan

toolbar

Tables

and Borders 16. Insert Tabel

: menyisipan label ke lembar kerja

17. Insert MS. Excel

: menyisipkan lembar kerja Microsoft Excel

18. Columns

: membuat naskah dengan gaya kolom

19. Drawing

: menampilkan/menyemb.unyikan toolbar Drawing

20. Document Map

: untuk rnemetakan dokumen yang disunting

21. Show/hide

: memunculkan/menyembunyikan spasi lunak dan spasi keras

22. Zoom

: mengatur besar/kecilnya tampilan layar

23. Help

: untuk menampilkan fasilitas bantuan

2. Toolbar Formatting Toolbar Formatting menyediakan fasilitas untuk membuat tulisan, seperti yang diinginkan. Misalnya model huruf, besar huruf, format penulisan dan lain sebagainya. Pada toolbar Formatting berisi sederetan ikon seperti berikut.

Gambar 5.4 Ikon pada toolbar Formatting

Fungsi dari masing-masing ikon tersebut, yaitu 1. Style

: memilih model paragraf

2. Font

: memilih model/jenis huruf

3. Font Size

: menentukan ukuran huruf

4. Bold

: menebalkan teks atau huruf

5. Italic

: memiringkan teks atau huruf

6. Underline

: menggarisbawahi teks atau huruf

7. Align Left

: membuat penulisan naskah rata kiri

8. Center

: membuat penulisan naskah rata tengah

9. Align Right

: membuat penulisan naskah rata kanan

10. Justify

: membuat penulisan naskah rata kanan kiri

11. Numbering

: membuat nomor pada awal baris/paragraf

12. Bullets

: membuat simbol/gambar pada awal baris atau paragraf

13. Decrease Indent

: menggeser indentasi ke kiri

14. Increase Indent

: menggeser indentasi ke kanan

15. Border

: memberi/menghapus garis atau border

16. Highlight

: memberikan warna garis atau warna border

17. Font color

: memberikan warna pada tulisan atau teks

3. Toolbar Drawing Toolbar drawing berisikan ikon-ikon untuk pembuatan gambar, garis dan pewarnaan. Untuk lebih jelasnya, perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar 5.5 ikon pada toolbar Drawing

Fungsi dari masing-masing ikon tersebut adalah sebagai berikut. 1. Draw

: melakukan group/ungroup dan mengatur posisi gambar terhadap teks

2. Select Objects

: untuk memilih objek

3. Free Rotate

: untuk memutar objek

4. AutoShapes

: menampilkan dan memilih gambar atau simbol-simbol (garis, panah, flowchart, dan lain-lain)

5. Line

: membuat garis lurus

6. Arrow

: membuat garis lurus dengan panah

7. Rectangle

: membust kotak atau persegi panjang

8. Oval

: membuat lingkaran atau clips

9. Textbox

: membuat teks di dalam kotak

10. Word Art

: membuat tulisan artistik

11. Fill color

: memberi warna atar belakang (Backgroud)

12. Line color

: memberi warna garis

13. Font color

: memberi warna pada teks model garis

14. Line style

: memilih model garis

15. Dash style

: memilih model garis putus-putus

16. Arrow style

: memilih model garis model garis dengan panah

17. Shadow

: memberi bayang-bayang pada objek

18. 3-D

: mengubah objek menjadi gambar tiga dimensi

D. MEMBUAT DOKUMEN DENGAN MICROSOFT WORD Program Microsoft Word merurakan program pengolah kata yang dirancang untuk kebutuhan pengolahan kata, seperti membuat tulisan, membuat dokumen, grafik, gambar, serta diagram. Pada bab ini akan diuraikan tentang pembuatan berbagai dokumen dengan menggunakan Microsoft Word.

1. Mengatur Ukuran Halaman Supaya hasil naskah yang kita ketik sesuai dengan yang kita kehendaki, baik batas margin maupun ukuran kertasnya maka kita harus mengatur ukuran

alaman terlebih dahulu. Pengaturan ini sebaiknya dilakukan sebelum kalian menulis naskah. Adapun langkahnya adalah sebagai berikut. a. Klik File pada menu utama. b. Pilih dan klik Page Setup pada submenu dibawahnya, hingga tampil kotak dialog, seperti Gambar 5.6.

Gambar 5.6 Kotak dialog Page Setup (mengatur margin)

c. Klik Margin pada kotak dialog Page Setup. d. Atur batas penulisan, sesuai dengan yang dikehendaki dengan cara meng-klik tanda panah atas untuk menambah ukuran dan tanda panah bawah untuk mengurangi ukuran. Adapun pilihan batas margin yang perlu diatur, yaitu 1) Top

: batas atas

2) Bottom

: batas bawah

3) Left

: batas kiri

4) Right

: batas kanan

5) Gutter

: batas penjilidan

6) Header

: batas untuk header (catatan atas)

7) Footer

: batas untuk footer (catatan bawah)

e. Tentukan orientasi halaman dengan memilih pada pilihan Orientation. 1) Portrait

:

untuk bentuk kertas secara vertikal

2)

:

untuk bentuk kertas secara horizontal

Landscape

f. Setelah batas penulisan naskah (Margin) sudah selesai diatur maka langkah selanjutnya memilih ukuran kertas yang akan digunakan. Caranya klik pada pilihan Paper pada kotak dialog Page Setup. g. Tampilan di dalam kotak dialog Page Setup dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 5.7 Kotak dialog Page Setup

h. Pilih Paper Size (ukuran kertas) yang diinginkan. Caranya klik tanda panah bawah pada Paper Size (lihat gambar), kemudian pilih ukuran kertasnya. i. Ukuran kertas yang biasa digunakan adalah ukuran Folio atau F4, dan ukuran Kwarto atau A4.

j. Akhiri dengan meng-klik OK dan akan ditampilkan kembali lembar kerja Microsoft Word. Kalian dapat mulai mengetik pada lembar Microsoft Word tersebut. 2. Mengatur Format Teks dan Spasi dalam Paragraf a. Proses Pengeblokan Sebelum membahas tentang format teks, teriebih dahulu kita akan mengenal beberapa teknik pengeblokan. Beberapa teknik pengeblokan naskah dapat dijelaskan di bawah ini. 1) Blok satu kata

: Klik dua kali pada kata yang akan diblok

2) Blok satu baris

: Klik pada posisi di sebeish kiri baris

3) Blok satu kalimat

: Ctrl + klik pada kalimat yang akan diblok

4) Blok satu alinia

: Klik tiga kali pada alinia yang akan diblok

5) Blok seluruh naskah

: Ctrl -t A pada dokumen yang akan diblok

b. Efek Pencetakan Kita bisa membuat tulisan yang kita ketik menjadi tebal, miring, atau bergaris bawah agar menjadi titik pandang bagi pembaca. Biasanya hal itu dilakukan terhadap kata atau kalimat yang dianggap periling, misal penulisan bahasa asing atau yang lainnya. Ada dua cara untuk melakukan efek pencetakan, yaitu sebagai berikut. 1) Melalui menu utama. Langkah-langkah membuat efek tebal, miring, atau bergaris baxvah melalui menu utama adalah sebagai berikui. a)

Blok kata atau kalimat yang ak.in ki:.- beri efek pencetakan.

b)

Klik Format pada menu utama

c)

Klik Font hingga muncul kotak dialog Font.

d) Pilih salah salu efek pencetakan pada kolak Font style.

e)

*

Regular

:

*

Italic

: bentuk font miring

*

Bold

:

*

Bold ilalic

Klik OK.

bentuk font normal bentuk fonl lebal : benluk fonl lebal dan miring

Gambar 5.9 Kotak dialog Font

2) Melalui ikon pada toolbar Formatting a) Blok pada kata atau kalimat yang akan diberi efek pencetakan b) Pilih ikon efek pencetakan yang kita inginkan. c. Perataan Naskah Naskah yang kita ketik bisa dibuat rata kiri, rata tengah, rata kanan, atau rata kanan-kiri. Misalnya pada penulisan teks judul, biasanya diletakkan rata tengah dan teks lainnya rata kanan-kiri. Untuk mengatur perataan naskah ada dua cara, yaitu sebagai berikut. 1) Melalui menu utama Langkah-langkah membuat perataan naskah melalui menu utama adalah sebagai berikut. a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan kita atur perataannya. Jika ada beberapa alinea maka harus diblok pada alinea yang akan diformat. b) Klik Format pada menu utama.

c) Klik Paragraph, hingga muncul kotak dialog Paragraph. d) Klik Indents and Spacing. e) Pilih salah satu jenis perataan naskah pada kotak Alignment. *

Left

: rata kiri

*

Centered

: rata tengah

*

Right

: rata kanan

*

Justified

: rata kanan-kiri

f) Klik OK.

Gambar 5.10 Kotak dialog paragraf

2) Melalui Ikon pada toolbar Formatting Langkah-langkah membuat perataan naskah melalui ikon pada toolbar Formating adalah sebagai berikut. a) Arahkah titik sisip (kursor) pada alinea yang akan kita ratakan. Jika ada beberapa alinea, maka harus diblok pada alinea yang ingin diformat. b) Pilih salah satu jenis perataan (Alignment).

d. Pengaturan Jarak Spasi Pengaturan jarak spas' atau jarak baris digunakan untuk mengatur kerapatan antarbaris. Untuk mengatur jarak spasi dapat diiakukan dengan tiga cara, yaitu sebagai berikut. 1) Melalui menu utama Langkah-langkah mengatur jarak spasi meiaiui menu utama adalah sebagai berikut. a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang spasinya akan diubah. b) Klik Format pada menu utama. c) Klik Paragraph hingga muncul kotak dialog paragraph d) Klik kotak Line Spacing. e) Pilih salah satu jarak spasi yang diinginkan: o Single

: naskah satu spasi

o 1.5 lines

: naskah satu setengah spasi

o Double

: naskah dua spasi

o At least

: pengaturan spasi dengan angka bulat

o Exactly

: pengaturan spasi dengan angka bulat

o Multiple

: untuk spasi desimal, misal 1.7, 1.9, dan lain sebagainya.

f) Kiik OK. 2) Melalui ikon pada toolbar Formatting Langkah-langkah mengatur jarak spasi melalui ikon pada toolbar Formatting adalah sebagai berikut. a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan dirubah spasinya. b) Pilih salah satu ikon Line Spacing yang dikehendaki.

3) Melalui keyboard Langkah-langkah mengatur jarak spasi melalui keyboard adalah sebagai berikut. a) Arahkan titik sisip (kursor) pada alinea yang akan dirubah spasinya.

b) Tekan salah satu tombol berikut. *

Ctrl-t-1

:

untuk jarak baris satu spasi

*

Ctrl+ 5

: untuk jarak baris 1.5 spasi

*

Ctr + 2

: untuk jarak baris 2 spas

3. Memodifikasi Dokumen Untuk melakukan modifikasi terhadap dokumen, dapat dilakukan melalui berbagai cara berikut. a. Jenis Huruf (Font) dan Berbagai Ukuran Huruf (Font Size) Untuk mengetik naskah pada Microsoft Word, kita dapat menulisnya dengan berbagai model huruf (Font) dan berbagai ukuran huruf (Font Size). Cara mengubah bentuk dan ukuran huruf dapat dilakukan dengan langkahlangkah berikut. 1) Blok naskah/teks yang akan diubah. 2) Klik Format. 3) Klik Font hingga muncul kotak dialog seperti berikut.

Gambar 5.12 Kotak dialog Font

4) Pilih model huruf pada kotak Font. 5) Pilih efek pencetakan (normal, tebal, miring) pada Font style. 6) Pilih ukuran huruf pada kotak Size. 7) Pilih efek pencetakan khusus pada kotak pilihan Effects. 8) Kemudian klik OK. Pada kotak Effects terdapat beberapa pilihan. Adapun fungsi dari masing-masing pilihan tersebut adalah sebagai berikut. Tombol Strikethrough Double Strikethrough Superscript Subscript Shadow Outline Embos Engrave Small caps All caps Hiden

Fungsi Effect Cetak dicoret Cetak dicoret ganda Cetak naik Cetak turun Cetak dengan bayangan Cetak garis luar Cetak huruf timbul Cetak huruf masuk Cetak huruf mengecil Cetak huruf membesar Menyembunyikan teks

Contoh Winword Winword Winword Winword

Winword Winword Winword Winword Winword WINWORD

b. Indentasi Indentasi atau yang sering disebut bentuk paragraf pada dasarnya hanya ada tiga bentuk. Untuk mengubah bentuk indentasi kita dapat menggunakan batas indentasi yang berada di Horizontal Ruler dengan melakukan drag ke tempat yang diinginkan. 1) First line indent sama dengan Hanging indent akan menghasilkan paragraf yang lurus. 2) First line indent lebih besar danpada Hanging indent akan menghasilkan sebuah paragraf yang menjorok ke dalam. 3) First line indent lebih kecil dari pada hanging indent, akan menghasilkan sebuah paragraf gantung.

c. Menggabungkan File Menggabung file adalah memasukkan sebuah file ke dalam file lain yang

sedang

di-edit

sehingga

kedua

file

tersebut

menyatu.

Cara

menggabungkan file dapaf dilakukan dengan cara sebagai berikut. 1) Buka salah satu file yang telah kalian buat. (Misal: LATIH-COPY). 2) Letakkan titik sisip pada posisi dimana file yang akan disisipkan berada. (Misal: di akhir dokumen). 3) Klik Insert pada baris menu. 4) Klik File hingga tampil kotak dialog seperti Gambar 5.13 di bawah. 5) Pilih file yang akan disisipkan. (Misal: LATIH-CUT). 6) Klik OK untuk mengakhirinya.

Gambar 5.13 Kotak dialog Insert File

d. Bullets and Numbering 1) Bullets Bullets adalah simbol atau gambar yang terletak di awal paragraf. Biasanya untuk pengganti nomor atau sering disebut dengan istilah point. Cara uruuk membuat Bullets adalah sebagai berikut. a) Blok naskah yang akan dibuat bullets. b) Klik Format pada menu utama.

c) Klik Bullets and Numbering hingga tampil kotak dialog Bullets and Numbering. d) Klik Bulleted. e) Pilih salah satu model bullet yang diinginkan.

Gambar 5.14 Kotak dialog Bullet and Numbering pada pilihan Bulleted

f) Klik OK. Selain cara di atas, kalian dapat membuat Bullets dengan langsung mengklik ikon Bullets. Akan tetapi, dengan cara ini kita tidak bisa memilih model Bullets. Apabila pada cara yang pertama, model yang kita inginkan tidak ada dalam pilihan maka langkah kita sete!ah tampil kotak dialog Bullets and Numbering adalah sebagai berikut. a) Klik Customize hingga muncul kotak dialog Customize Bullets List. b) Klik Character hingga tampil kotak dialog Symbol.

Gambar 5.16 Kotak dialog Symbol

c) Pilih/klik salah satu gambar pada kotak dialog Symbol. Jika gambar yang diinginkan tidak ditemukan, kalian bisa mengganti pada Font (biasanya pada jenis font Wingdings). d) Jika sudah ditemukan. klik OK pada kotak dialog Symbol. e) Lalu Klik OK, pada kotak dialog Customize Bullets List.

2) Numbering Numbering adalah angka atau huruf yang terletak di awal paragraf yen;, digunakan sebagai penomoran baris. Untuk membuat Numbering dapa: dilakukan langkah-langkah berikut. a) Blok naskah yang akan dibuat Numbering. b) Klik Format pada menu utama. c) Klik Bullets anda Numbering hingga muncul kotak dialog Bullets anf; Numbering. d) Klik Numbered. e) Pilih salah satu model number vang diinginkan. f) Klik OK.

Gambar 5.17 Kotak dialog Bullet and Numbering pada pilihan Numbering

Selain cara tersebut, ada cara lain untuk membuat Numbering, yaitu setelah naskah diblok langsung di-klik pada ikon Numbering Akan tetapi, dengan cara ini kita tidak bisa memilih model Numbering. e. Border and Shading 1) Border Fasilitas border ini digunakan untuk membuat garis dengan model yang bervariasi dan dengan letak yang sesuai keinginan kita. Adapun perintah yang digunakan adalah sebagai berikut. a) Blok naskah lalu klik Format pada baris menu utama. b) Klik Border and Shading hingga muncul kotak dialog Border and Shading. c) Klik Border, lalu pilih model Border sesuai keinginan.

Gambar 5.18 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan Border

Keterangan: Pada Setting berguna untuk memilih bentuk border berikut ini. -

None

: menghilangkan border

-

Box

: border beruoa kotak

-

Shadow

: border ada bayangannya

-

3-D

: border berbentuk tiga dimensi

-

Custom

: border dengan setting sendiri, yaitu dengan klik pilihan pada kotak Preview

2) Shading Fasilitas ini juga terdapat pada Border and Shading. Jika border berfungsi untuk memberi garis atau bingkai maka Shading berfungsi untuk memberi

warna

latar

belakang

dari

suatu

naskah.

Adapun

cara

menggunakannya adalah sebagai berikut. a) Blok naskah lalu klik Format pada baris menu utama. b) Klik Border and Shading hingga muncul kotak dialog Border and Shading c) Kemudian, klik Shading hingga kotak dialog menjadi seperti Gambar 5.19. Selanjutnya, pilihlah warna yang dikehendaki pada option Fill. d) Akhiri dengan klik OK.

Gambar 5.19 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan shading

3) Page Border Pernahkah kalian meiihat Ijazah? Biasanya pada tepi ijzaah ada sebuah bingkai yang memenuhi tepi halaman. Bingkai itulah yang disebut dengan Page border. Pada Microsoft Word untuk membuat Page Border dapat dilakukan ngan perintah sebagai berikut. 1) Klik Format pada baris menu utama. 2) Klik Border and Shading. 3) Klik page border hingga tampil kotak dialog berikut. 4) Pada settig, pilihlah Box 5) Pada kotak Art pilihlah gambar yang akan digunakan sebagai bingkai. 6) Klik OK

Gambar 5.20 Kotak dialog Border and Shading pada pilihan Page Border

4) Tabulasi Pada ujung kiri Horizontal Ruler terdapat tanda tabulasi. Dalam keadaan standar bentuknya seperti huruf L tetapi ;ika kita klik pada tanda itu maka :nodelnya akan berubah. Setiap model, menriiki fungsi yang berlainan. Cobalah kalian perhatikan penulisan naskah di bawah ini. Pada naskah tersebut menggunakan empat model tanda tabulasi. Cobalah kalian cari perbedaannya.

Dalam penulisannya jika kita akan mengarahkan titik sisip (kursor) sejajar dengan sebuah tanda tabulasi, maka harus menggunakan tcmbci Tahulasi (Tab; pada keyboard.

5) Naskah Berkolom Fasilitas Microsoft Word yang sering digunakan oleh para jurnalistik adaian pembuatan naskah berkolom atau disebut juga menulis dengan gaya koran. Maksudnya, naskah yang ditulis dibuat menjadi beberana koicm. seperti vans; ada di dalam koran. Cara pembuatan naskah berkolom tidaklah sulit. Kalian harus tetap mengetik naskahnya seperti biasa, baru setelah selesai mengetik, kita lakukan pengeditan hingga menjadi berkolom. Adapun caranya adalah sebagai berikut. 1) Blok naskah yang akan dibuat menjadi berkolom. 2) Klik Format pada menu utama. 3) Klik Columns, hingga muncul kotak dialog seperti di bawah

Gambar 5.24 Kotak dialog Coloums

4) Tentukan jumlah kolom yang dikehendaki pada pilihan Presets berikut. a) One

: satu kolom

b) Two

: dua kolom sama lebar

c) Three

: tiga kolom sama lebar

d) Left

: dua kolom dengan kolom yang kiri lebih sempit dari yang kanan

e) Right

: dua kolom dengari kolom yang kanan lebih sempit dari yang kiri

5) Tentukan Line Between atau garis antarkolom (jika ada). 6) Tentukan jarak antarkolom (Spacing). 7) Klik OK untuk mengakhirinya.

6) Memberi dan Menghapus Nomor Halaman a) Memberi nomor halaman Jika kalian menghendaki naskah yang akan dicetak ada nor maka kalian dapat melakukan perintah berikut. 1) Klik Insert pada menu utama. 2) Klik Page Numbers hingga tampil kotak dialog berikut.

Gambar 5.25 Kotak dialog Page Number

3) Klik kotak Position untuk memilih letak nomor halama a) Top of Page (Header)

: nomor halaman diletakkan di atas

b) Bottom of page (Footer)

: nomor halaman diletakkan di bawah

4) Klik 1)

Left

: nomor halaman di sebelah kiri

2) Center

: nomor halaman di tengah

3)

Right

: nomor halaman di sebelah kanan

4)

Inside

: nomor halaman ganjil di kiri, genap di kanan

5)

Outside

: nomor halaman ganjil di kanan, genap di kiri

e)

Klik OK untuk mengakhiri.

b) Menghapus nomor halaman Jika kalian tidak menghendaki adanya nomor no menghapus nomor halaman yang telah dibuat. Adapun cara menghapusnya adalah sebagai berikut. 1) Klik dua kali (double click) pada posisi nomor halaman berada hingga keluar kotak header and footer. 2) Blok nomor halaman. 3) Tekan tombol Delete pada keyboard. 4) Klik Close pada toolbar header and footer.

7) Header and Footer Header adalah catatan yang terletak di atas naskah utama dan akan tampil di sf.'tisp halaman. Adapun Footer adalah catatan yang terletak di bawah naskah utama dan akan tampil di setiap halaman. Kita dapat membuat tulisan, gambar, WordArt, atau yang lainnya untuk dijadikan Header atau Footer. Bahkan, nomor halaman iurra oapat dibuat dengan fasilitas Header and Footer. Adapun cara membuatan Header and Footer dapat diikuti langkah berikut. a) Klik View pada menu utama. b) Klik Header and Footer, hingga pada lembar kerja Microsoft Word tampil gambar berikut.

Pada bagian atas akan tampil sebuah area seperti gambar (a)

Adapun bagian bawah teks akan terlihat area seperti gambar (b).

c) Tulis teks, gambar, WordArt, nomor halaman, atau yang lainnya di dalam area yang telah disediakan. Jika di atas, ditulis di area Header. Jika di bawah, tulis di area Footer Pada saat kita menyunting Header and Footer di layar tampil toolbar Header and Footer sebagai berikut:

4. MEMBUAT DAN MENGELOLA TABEL Selain untuk membuat naskah, Microsoft Word juga dapat daiam bentuk kolom dan baris. Pada prinsipnya, tabel vang Microsoft Word hasilnya akan mirip dengan yang dibuat dengan Microsoft Exel. Untuk membuat tabel dengan Microsoft Word, sebaikr mengetahui terlebih dahulu berapa jumlah kolom dan baris yang akan kalian buat. Setelah itu, baru kita buat tabelnya dengan urutan berikut. 1) Klik Table pada baris menu. 2) Klik Insert, lalu klik Table, hingga keluar kotak dialog berikut.

Gambar 5.28 Kotak dialog Insert Table

3) Pada Number of Columns diisi dengan jumlah kolom yang akan dibuat. 4) Pada Number of Rows diisi dengan jumlah baris yang akan dibuat. 5) Klik OK untuk mengakhirinya. Pada lembar kerja Microsoft Word akan terbentuk tabel sesuai yang kalian kehendaki. Selanjutnya, kalian dapat memasukkan isi tabelnya. Pada saat mengisi tabel, untuk meiakukan perpindahan antarsel (perpotongan baris dengan kolom pada tabel) tidak boleh menggunakan tombol enter, melainkan dengan anak panah ke bawah ( ). 1. Proses Pengeblokan pada Tabel Sama seperti pembuatan naskah, pada tabel juga ada proses pengeblokan. Proses pengeblokkan di smi cermanfaat untuk memilih isi sel dan selanjutnya kalian dapat memberikan penntah sesuai yang diinginkan. Misalnya, memberi efek cetak, mengatur perataan, menghapus isi sel, meng-copy isi sel dan masih banyak proses yang dapat dilakukan setelah dilakukan pengeblokan. Cara meiakukan pengeblokan pada tabel adalah sebagai berikut. a) Blok 1 sel

: Klik sekali di sudut kiri bawah sel.

b) Blok 1 kolom

: Klik sekali di atas kolom.

c) Blok 1 baris

: Klik sekali di kiri baris.

d) Blok semua tabel

: klik sekali di tanda atas yang berada di sudut kiri

e) Blok beberapa sel

: klik sekali di sel awal dan shift + klik di sel akhir.

2. Mengatur Border and Shading Fasilitas Border digunakan untuk mengubah model garis yang ada di daiam label. Misalnya, garis pada keliling tabel dibuat ganda, garis yang tegak akan dibuat tebal, dan lain sebagainya. Adapun fasilitas Shading digunakan untuk memberi warna latar belakang. Untuk menjalankan fasilitas Border and Shading, kalian harus mengeblok area yang akan diberi warna atau diganti model garisnya. Sebagai contoh, file yang bernama LATIH-TABEL akan dibuat semuanya bergaris ganda dan kensla tabelnya diberi warna kuning. Bagaimana caranya? Ikutilah langkah-langkah berikut. a) Buka file LATIH-TABEL. b) Blok seluruh isi tabel sehingga terlihat seperti gambar berikut. DAFTAR PEMESANAN BUKU KELAS X

Nama Buku Biologi Matematika Kimia Teknologi Informasi

Jumlah (eksemplar) 24 48 30 25

Harga (Per Eksemplar) 350.000 230.000 245.000 360.000

c) Klik Format pada menu utama. d) Klik Border and Shading hingga keluar kotak dialog berikut. e) Klik Border pada kotak dialog.

Gambar 5.29 Kotak dialog Border and Shading pilihan Border

Selanjutnya, untuk memberi warna kuning pada kepala tabelnya, ikutilah cara berikut. a) Blok kepala tabel. b) Klik Format pada menu utama. c) Klik Border and Shading. d) Klik Shading hingga tampil kotak dialog berikut.

Gambar 5.30 Kotak dialog Border and Shading-Pilihan Shading

e) Pilih/klik warna yang dikehendaki. f) Klik OK untuk mengakhiri dan simpan kembali hasilnya.

3. Menyisipkan dan Menghapus Baris dan Kolom pada Tabel Terkadang tabel yang kalian buat akan ditambah kolom atau bansnya. Untuk menyisipkan baris atau kolom pada tabel, ikutilah cara sebagai berikut. a. Menyisipkan Baris Langkah-langkah untuk menyisipkan baris adalah sebagai berikut. 1) Blok bans dimana bans kosong akan kits sisipkan: 2) Klik Table pada menu utama. 3) Klik Insert Rows.

b. Menyisipkon Kolom Langkah-langkah untuk menyisipkan kolom adalah sebagai berikut. 1) Blok kolom dimana kolom kosong akan kita sisipkan. 2) Klik Table pada menu utama. 3) Klik Insert Columns. c. Menghapus Kolom Apabila tabel yang kalian buat kelebihan kolom, kalian dapat menghapus kelebihan baris dengan cara berikut. 1) Blok kolom yang akan dihapus. 2) Klik Table pada menu utama. 3) Klik Delete Columns. d. Menghapus Baris Selain kelebihan kolom, mungkin tabel yang kalian buat terjadi kelebihan baris. Kalian dapat menghapus kelebihan baris dengan cara berikut. 1) Blok baris yang akan dihapus. 2) Klik Table pada menu utama. 3) Klik Delete Rows. e. Mengatur Lebar Kolom atau Baris Apabila kolom atau baris yang kalian buat kurang lebar atau terlalu lebar, kalian dapat mengaturnya. Cara melebarkan ataupun menyempitkan kolom dan baris dengan melakukan Drag pada garis yang akan dilebarkan atau disempitkan. 1) Cara mengubah lebar ko/om Langkah-langkah untuk mengubah lebar kolcm adalah sebagai berikut. a) Arahkan mouse pada posisi garis vertikal (tegak) yang akan dilebarkan (garis sebelah kanan kolom yang akan dilebarkan). b) Pastikan mouse berubah bentuk menjadi seperti ini c) Drag (klik, tahan, dan tarik) ke kanan untuk melebarkan dan drag ke kiri untuk menyempiikan kolom. d) Lepaskan jika lebar kolom sudah sesuai dengan keinginan.

Jika menginginkan lebar semua kolom sama, kalian dapat memblok semua kolom, klik Table pada menu utama, kemudian klik Distribute Columns Evenly. 2) Cara mengubah lebar baris Langkah-langkah untuk mengubah lebar baris adalah sebagai berikut. a) Arahkan mouse pada posisi garis horizontal (mendatar) yang akan kita lebarkan (garis di bawah baris yang akan kita lebarkan). b) Pastikan mouse berubah bentuk menjadi seperti ini c) Drag (klik, tahan dan tarik) ke bawah untuk melebarkan dan drag ke atas untuk menyenipitkan baris. d) Lepaskan jika sudah sesuai dengan keinginan. Jika menginginkan lebar semua kolom sama, kalian dapat memblok semua kolom, klik Table pada menu utama, kemudian klik Distribute Rows Evenly. f. Menggabung dan Memecah Cells Berikut ini cara mengabung dan memecah sel. 1) Menggabung sel Menggabung sel atau disebut dengan istilah Merge Cells adalah menggabungkan beberapa sel menjadi satu. Cara melakukan Merge Cells adalah sebagai berikut. a) Blok sel yang akan digabung. b) Klik Table pada menu utama. c) Klik Merge Cells atau klik pada ikon Merge Cells ftf^l. 2) Memecah sel Memecah Sel atau biasa disebut Split Cells adalah membagi dari satu sel menjadi beberapa sel. Cara melakukan Split Cells adalah sebagai berikut. a) Blok sel yang akan dipecah. b) Klik Table pada menu utama. c) Klik Split Ce\\s atau dapat dilakukan dengan meng-klik pada ikon Split Cells

4. MENGOPERASIKAN DRAWING Pada bagian bawah jendela Microsoft Word terdapat toolbar Drawing. Toolbar berfungsi untuk memperrnudah kalian dalam membuat objek gambar, mengatur letak, memutar objek, dan mewarnainya. Adapun macam ikon yang terdapat di dalam toolbar Drawing adalah sebagai berikut.

Gambar 5.31 Toolbar Drawing

1. Menyisipkan Shapes dalam Dokumen Salah satu ikon pada toolbar Drawing adalah AutoShapes. Ikon ini berisi beberapa menu pilihan, antara lain: Line, Basic Shapes, Block Arrow, Flowchart, Stars and Banners, dan Callouts. Semua menu tersebut menyajikan beberapa pilihan gambar yang dapat diambil dan dimasukkan ke dalam lembar kerja Microsoft Word. Berbagai model gambar yang terdapat dalam AutoShapes adalah sebagai berikut.

Gambar S.33 Pilihan menu dalam ikon AutoShapes: (a) Lines (b) 8a Arrows (d! Flowchart (e) Stars and Banners (f) Callouts

Cara menyisipkan gambar dalam AutoShapes adalah sebagai berikut. a. Klik ikon AutoShapes pada toolbar Drawing. b. Pilih salah satu pilihan menu yang ada (Lines, Basic Shapes, Block Arrow, Flowchart, Stars and Banners atau Callouts). c. Klik salah satu gambar yang diinginkan sehingga mouse berbentuk tanda plus ( + ). d. Letakkan mouse pada posisi dimana gambar akan diletakkan, lalu tekan klik sehingga gambar akan muncul di lembar kerja. Setelah gambar tampil, kalian dapat mengatur besar kecilnya gambar sesuai keinginan. Caranya melakukan drag pada tombol resize yang berada di sekeliling gambar. Jika akan menambahkan tulisan di dalam objek yang kalian buat, ikutilah langkah berikut. a. Arahkan mouse pada objek. b. Klik kanan. c. Klik Add Text hingga titik sisip berada di dalam objek. d. Tulis teks yang diinginkan.

a. Menggunakan Text Box Text Box adalah fasilitas yang ada dalam Microsoft Word yang berfungsi untuk membuat naskah yang berada di dalam kotak. Langkah untuk membuat tulisan yang berada di dalam kotak (text box) adalah sebagai berikut. 1) Klik ikon Text Box yang berada di toolbar Drawing. T'unggulah hingga bentuk mouse berubah menjadi tanda plus ( + ). 2) Arahkan mouse tersebut ke dalam lembar kerja. 3) Drag (klik, tahan, dan tarik) mouse ke kanan dan ke kiri hingga membentuk kotak yang besarnya sesuai keinginan, lalu lepas 4) Tulis naskah di dalam kota yang tersedia. 5) Setelah selesai, klik di tempat kosong untuk mengakhirinya.

b. Menyisipkan WordArt WordArt atau sering disebut dengan tulisan artistik merupakan salah satu fasilitas yang dimiliki oleh Microsoft Word. Fasilitas WordArt dapat membuat tulisan yang kalian edit menjadi lebih menarik. Untuk membuat tulisan artistik kita dapat melakukan langkah-langkah berikut. 1) Melalui menu utatnri Langkah-langkah membuat tulisan artistik melalui menu utama adalah sebagai berikut. a) Klik Insert. b) Klik Picture. c) Klik WordArt. 2) Melalui ikon WordArt Langkah-langkah membuat tulisan artistik melalui ikon WordArt adalah sebagai berikut. a) Klik ikon WordArt yang ada di tollbar Drawing. b) Selanjutnya. akan ditampilkan kotak dialog WordArt Galery.

Gambar 5.3-5 Kotak dialog WordArt Galery

c) Pilih salah satu model WordArt. d) Klik OK sehingga tampil kotak dialog Edit WordArt Text seperti gambar di bawah ini.

Gambar 5.35 Kotak dialog Edit WordArt

e) Tulis teks yang dikehendaki (misalnya: Belajar WordArt). f) Pilih model huruf (Font,), ukuran huruf (Font SizeJ dan efek tulisannya. g) Klik OK hingga akan terlihat hasilnya seperti gambai di oawah ini. Seandainya tulisan yang dihasilkan ukurannya kurang besar, kalian dapat membesarkan dengan melakukan drag pada salah satu tombol resize yang ada di sekeliling WordArt.

2. Menyisipkan Simbol dan Clip Art a. Menyisipkan Simbol Jika kita sering membaca buku, brosur, atau pamflet, kalian akan menemukan berbagai model simbol misalkan simbol alfa (α), simbol betta (β), simbol kurang-lebih (±) dan masih banyak lainnya. Pada Microsoft Word terdapat fasilitas untuk membuat berbagai simbol. Misalnya kita akan mengambil simbol lamda ( Λ) maka kalian dapat melakukan langkah-langkah sebagai berikut 1) Klik Insert pada menu utama. 2) Klik Symbol hingga tampil kotak dialog Symbol, seperti gambar di bawah ini.

Gambar 5.37 Kotak dialog Symbol

3) Tentukan Jenis Font pada kotak Font (Misalnya: Symbol) 4) Pilih dan klik simbol yang dikehendaki (Misalnya: /.) 5) Klik Insert pada kotak dialog Symbol. 6) Akhiri dengan klik Close untuk menutup kotak dialog Symbol. b. Menyisipkan Clip Art Selain dapat menyisipkan berbagai simbol, Microsoft Word juga mahir dalam menyisipkan gambar (Clip Art) ke dalam lembar kerja sehmgga tulisan yang dihasilkan akan semakin menarik. Langkah-langkah untuk menyisipkan gambar ke dalam lembar kerja adalah sebagai berikut. a) Klik Insert pada menu utama. b) Klik Picture. c) Klik Clip Art hingga muncul kotak dialog seperti pada gambar 5.38 (a). d) Tulis kata kunci pada kolom Search pada kotak dialog Insert Clip Art. Untuk lebih jelasnya, lihatlah Gambar 5.38 (b). e) Pilih salah satu gambar yang dikehendaki dengan satu kali klik. Secara otomatis gambar akan berada di dalam lembar kerja. f) Modifikasi besar kecilnya gambar dapat dilakukan dengan menarik pada rotak handle yang mengelilingi gambar.

Gambar 5.38 Kotak dialog Insert ClipArt

DAFTAR ISI Halaman Judul ............................................................................................... Halaman Pengantar ........................................................................................

i ii

BAB I

SEKILAS MICROSOFT ACCESS 2003 .......................................

1

1.1

Fitur Baru Microsoft Access 2003........................................................ 1.1.1 Informasi Keterkaitan Objek..................................................... 1.1.2 Error Checking.......................................................................... 1.1.3 Properti Field yang Lebih Lengkap .......................................... 1.1.4 Smart Tags ................................................................................ 1.1.5 Fitur Back Up............................................................................

2 3 3 4 4 4

1.2

Interface Microsoft Access 2003 ..........................................................

5

1.3

Menu Bar .............................................................................................. 1.3.1 Menu File .................................................................................. 1.3.2 Menu Edit.................................................................................. 1.3.3 Menu View................................................................................ 1.3.4 Menu Insert ............................................................................... 1.3.5 Menu Tool.................................................................................

6 7 7 8 9 10

BAB II DATA BASE DALAM MICROSOFT ACCESS 2003..................

11

2.1 2.2

12 12

Sekilas Data Base.................................................................................. Mengenal Data Base Access 2003........................................................

Microsof word 2000 A. PENGENALAN MICROSOFT WORD Microsoft word adalah salah satu program aplikasi yang terdapat dalam program aplikasi Microsof office. Sebagai salah satu program aplikasi pengolah kata. Microsoft word merupakan program aplikasi yang cukup popular digunakan. Microsoft word memiliki kelengkapan fasilitas yang handal dan mudah diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan dengan hasil yang memuaskan. Penggunaan Microsoft word dapat diintegrasikan dengan program apllikasi laiinya yang tergabung dalam Microsoft office. Misalanya pembuatan sebuah dokumen dapat digabungkan dengan table dan grafik yang dibuat dengan Microsoft excel, sebuah table yang dibuat dengan Ms. Word dapat digunakan sebagai data pada Microsoft access dan demikian juga sebuah teks yang dibuat dengan Microsoft word dapat diprentasikan dengan menggunakan Microsoft power point serta kemudahan-kemudahan lainnya. B. MENGAKTIFKAN MICROSOFT WORD Setelah system operasi windows diaktifkan. Untuk mengaktifkan Microsoft word dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 9 Klik tombol start 9 Pilih program 9 PilihMicrosoft office 2000 9 Pilih Microsoft word C. LAYAR UTAMA MICROSOFT WORD

Setelah Microsoft word diaktifkan maka muncul layar utama sebagai berikut :

¾ Title bar (baris judul), merupakan baris yang menampilkan nama program aplikasi dan nama dokumen yang sedang aktif ¾ Size button (tombol ukuran ), merupakan tombol yang dapat digunakan untuk mengubah ukuran layar (memperkecil/memperbesar) dan tombol keluar dari Ms. Word. ¾ Menu bar (baris menu), merupakan baris yang berisikan menu-menu yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. ¾ Tool bar, merupakan baris symbol bebentuk tombol yang mewakili menu tertentu yang sering digunakan. ¾ Ruler (mistar), merupakan baris ukuran yang digunakan untuk mengatur posisi pengetikan, tabulasi, dan sebagainya. ¾ Scrool bar(baris penggulung), berfungsi untuk menggulung layar baik secara vertical maupun horizontal ¾ Viewbutton (tombolan tampilan), berfungsi untuk memilih tampilan dokumen. ¾ Status bar (baris status), merupakan baris yang menampilkan informasi tertentu misalnya nomor halaman, jumlah halaman, posisi kursor dan sebagainya. D. MENGATUR TAMPILAN LAYAR Ada beberapa pengaturan yang dapat dilakukan pada tampilan layar utama Microsoft word : 1. Toolbars

Toolbars bertujuan untuk memudahkan pemakai dalam memilih perintah yang sering digunakan. Oleh karena itu toolbars yang ditampilkan adalah toolbars dari perintah-perintah yang sering digunakan. a. menampilkan/menyembunyikan toolbar untuk menampilkan/menyembunyikan toolbars dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 9 pilih menu view 9 pilih toolbars 9 klik pada toolbar yang ingin ditampilkan/disembunyikan. b.

Memindahkan letak toolbar Untuk memindahkan letak toolbar dapat dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut:

9 Tunjukkan pointer dipinggir bingkai toolbar yang akan dipindahkan 9 Klik tahan dan geser kearah perubahan yang diinginkan 9 Jika toolbar tersebut berada diatas area pengetikan, maka untuk memindahkan dapat dilakukan dengan cara mengklik dua kali pada title toolbar 2. Rulers Ruler atau mistar dapat digunakan sebagai pedoman ukuran panjang, atau posisi batas-batas yang lainnya. a. menampilkan/menyembunyikan ruler untuk menagtur ruler dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

9 pilih menu view 9 pilh ruler untuk menampilkan tau menyembunyikan ruler b. mengubah satuan ruler untuk mengatur satuan ruler dapat bentuk millimeters, centimeters, inches, points, ataupun picas dengan langkah-langkah sebagai berikut : 9 pilih menu tools 9 pilih option 9 klik tab general 9 pada bagian measurement units, pilihlah satuan yang diinginkan. 9 Pilih OK 3. Teks Bondaries (batas naskah) Teks bondaries berfungsi sebagai pembatas naskah dengan batas dibagian setiap sisi kertas. Dengan adanya teks bondaries maka akan mudah dalam hal pengontrol letak naskah agar jangan samapi keluar dari bidang pengetikan. a. menampilkan/menyembunyikan teks bondaries Dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 9 pilih menu tools 9 pilih options 9 klik tab view 9 pada bagian print and web layout options. Klik kotak aktif/pasif teks bondaries. E. MEMPERSIAPKAN DOKUMEN BARU

Pada waktu Microsoft word diaktifkan maka otomatis lansung ditampilkan dokumen baru. Namun apabila diperlukan kita juga dapat mempersiapkan sebuah dokumen baru dengan langkah-langkah sebagai berikut: 9 Pilh menu file 9 Pilh new 9 Atau : 9 Klik tombol new yang ada pada toolbars standar Latihan 1 MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang yang awam dengan masalah computer, tetapi memilki hobi mengutak-atik peralatan elektronika, mencoba untuk merancang dan merakit computer PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat mengasyikan. Anda harus merancang terlebih dahulu sebelum memulai merakit karena harus menetukan komponen apa yang akan dibeli agar hasil kerja nantinya sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang sebuah computer baru, perlu memperhatikan beberapa komponen utama, seperti prosesor, motherboard, memori (ram), hardisk (HDD), CD/DVD, kartu grafis (video grafis), kartu suara (sound card), input/cutput ports dan system operasi yang akan digunakan misalnya system operasi windows yang sangat popular.Beberapa komponen lainnya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers dan modem lebih bersifat umum karena tidak perlu dirangkai untuk menjadi kesatuan dan dapat disebut sebagai komponen eksternal.Untuk monitor, tinggal menentukan ingin membeli monitor dengan berbagai ukuran untuk menggunakan teknologi

CRT atau LCD.Hal sangat penting lagi sebelum merancang sebuah computer adalah menentukan computer tersebut akan digunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit jenis computer sesuai dengan kebutuhan tersebut. F. MENYIMPAN DOKUMEN Ada beberapa cara yang dapat ditempuh untuk menyimpan suatu dokumen, yaitu sebagai berikut: 9 Pilh menu file 9 Pilih save 9 Atau 9 Dengan menggunakan mouse, klik tombol save yang ada pad toolbar 9 Pada bagian save in : pilih folder/drive temapt penyimpanan atau 9 Buat sebuah folder baru dengan cara mengklik tombol create new folder dan ketik nama baru folder tersebut. 9 Pada bagian file name : ketik nama file 9 Pilh tombol save G. MENUTUP DOKUMEN Dokumen yang sedang aktif dapat ditutup dengan cara : 9 Klik tombol [x](close window) yang ada pada baris kedua,disebut kanan layar yang sedang aktif 9 Pilh menu file 9 Pilh close H. MEMBUKA DOKUMEN

Dokumen yang pernah dibuat dan disimpan sebelumnya, dapat ditampilkan kembali dengan cara : 9 Pilih menu file 9 Pilih open atau 9 Dengan mouse klik tombol open pada toolbars standart 9 Selanjutnya muncul kotak dialog open 9 Pada kotak look in : pilih drive/folder tempat data disimpan 9 Pilih/klik nama file yang akan ditampilkan 9 Pilih tombol open I. KELUAR DARI WORD Untuk keluar dari Microsoft word dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut : 9 Klik tombol [x] (exit) yang terdapat pada title bar (baris pertama) dibagian sudut kanan atas layar atau 9 Pilih menu file 9 Pilih exit J. MENGADIT TEKS 1. menginvers/ memilih/memblok teks apabila suatu teks akan diedit/diformat, maka teks tersebut terlebih dahulu harus disorot/dipilh/diinvers. Memilih teks dapat dilakukan dengan caracara sebagai berikut : a. Dengan menggunakan mouse : 9 Pindahkan penunjuk mouse (pointer) ke awal teks yang akan dipilih

9 Klik dan tahan tombol mouse, lalu seret hingga batas akhir teks yang akan dipilih 9 Setelah teks terpilh, lepaskan tombol mouse. Atau : 9 Klik bagian awal teks yang akan dipilih 9 Tekan dan tombol shirt yang ada di keyboard 9 Klik bagian akhir dari teks yang akan dipilih b.

Dengan menggunakan keybord

9 Pindahkan koursor ke awal teks yang akan dipilih o Memilih per huruf : tahan tombol shift dan tekan tombol panah kearah yang dipilih o Memilih satu kata : tahan tombol ctrl dan shift tekan tombol panah arah kekanan o Memilih satu baris: tahan tombol shift dan tombol panah arah bawah o Memilih satu alinea : tahan tombol ctrl dan shift tekan tombol arah panah bawah. 2. Menghapus teks a. menghapus per karakter huruf 9 menghapus karakter huruf yang terletak disebelah kiri kursor tekan tombol bakckspace seperlunya 9 menghapus karakter huruf yang terletak disebelah kiri kursor, tekan tombol delete seperlunya

b. Menghapus perkata 9 tekan ctrl + backspace untuk satu kata disebelah kiri titik sisip. 9 Tekan ctrl + delete untuk satu kata disebelah kanan titik sisip c. Menghapus per paragraph 9 Invers paragraph yang akan dihapus 9 Tekan tombol delete yang ada di keyboard 3. Menyisip teks Untuk menyisip teks baru pada teks yang sudah ada dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut ; 9 Klik pada lokasi dimana teks baru akan ditambahkan 9 Ketiks teksnya 4. Menurunkan teks 9 Tempatkan kursor tepat diawal teks yang akan diturunkan 9 Tekan tombol enter di keyboard seperlunya 5. Menaikkan teks: 9 Tempatkan kursor tepat di awal teks yang akan dinaikkan 9 Tekan tombol backspace seperlunya K. MENYALIN DAN MEMINDAHKAN TEKS 1. menyalin teks (copy) menyalin teks artinya menggandakan teks yang sama. Untuk menyalin teks dapat dilakukan dengan dua cara: a. melalui menu : 9 pilih sejumlah teks yang akan disalin

9 pilih menu edit 9 pilih menu copy 9 pindahkan titik sisip/ kursor ke posisi dimana teks tersebut hendak disalin 9 pilih menu edit 9 pilih paste b. melalui toolbar: 9 pilih sejumlah teks yang akan dipindahkan 9 klik tombol cut yang ada pada toolbar standar 9 pindahkan titik sisip/kursor keposisi dimana teks itu hendak disalin 9 klik tombol paste yang ada pada toolbar standart L. MENFORMAT TEKS 1. font : Microsoft word menyediakan berbagai jenis huruf, ukuran huruf, tampilan huruf, warna dan efek tertentu yang akan digunakan. Untuk mengatur huruf dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. melalui menu: 9 pilih sejumlah teks yang akan diformat 9 pilih menu format dan pilih font 9 selanjutnya akan muncul kotak dialog font 9 pada pilihan tab font 9 pada kotak font : pilih jenis huruf yang akan digunakan 9 pada kotak font style : pilih bentuk tampilan huruf misalnya : o regular

: bentuk normal

o italic

: bentuk miring

o bold

: bentuk tebal

o bold italic : bentuk tebal dan miring 9 pada kotak font size : pilih ukuran huruf 9 pada kotak font color : pilih warna huruf 9 pada kotak underline style : pilih jenis garis bawah 9 pada kotak underline color : pilih warna garis bawah 9 pada kotak font style ; pilih tampilan huruf misalnya : o strikethrough

= ekonomi

o double strikethrough

= ekonomi

o superscript o

subscript

= 100 M2 = x1

9 pilih tab character spacing untuk mengatur jarak antar huruf 9 pilih tab tekxt effects, berfungsi untuk menambah animasi (hiasan) pada suatu teks. 9 Pilih OK b. Melalui toolbar : 9 Pilih sejumlah teks yang akan diformat 9 Klik salah satu tombol yang diperlukan pada toolbar formating 2. perataan teks cara mengatur perataan teks adalah : a. melalui menu 9 pilih teks yang aka diatur perataanya

9 pilih menu format dan pilih paragraph 9 sehingga muncul kotak dialog paragraph 9 pada kotak alignment : pilih perataan teks yang akan digunakan misalnya: o left

: untuk rata sebelah kiri

o right

: untuk rata sebelah kanan

o justified

:untuk rata kiri kanan

o centered

: untuk simetris

9 pada kotak outline level : pilih level kerangka paragraph 9 pilih ok b. melalui toolbars: 9 pilih teks yang akan diatur perataannya 9 klik salah satu toolbar yang diperlukan Latihan 2 1. tampilkan kembali latihan 1 2. format teks yang ada dengan bentuk sebagi berikut : MERANCANG SEKALIGUS MERAKIT PC SENDIRI Bila anda seorang yang awam dengan masalah computer, tetapi memilki hobi mengutak-atik peralatan elektronika, mencoba untuk merancang dan merakit computer PC sendiri adalah sebuah petualangan yang sangat mengasyikan. Anda harus merancang terlebih dahulu sebelum memulai merakit karena harus menetukan komponen apa yang akan dibeli agar hasil kerja nantinya sesuai dengan kebutuhan. Untuk merancang sebuah computer baru, perlu memperhatikan

beberapa komponen utama, seperti prosesor, motherboard, memori (ram), hardisk (HDD), CD/DVD, kartu grafis (video grafis), kartu suara (sound card), input/cutput ports dan system operasi yang akan digunakan misalnya system operasi windows yang sangat popular.Beberapa komponen lainnya seperti monitor, keyboard, mouse, speakers dan modem lebih bersifat umum karena tidak perlu dirangkai untuk menjadi kesatuan dan dapat disebut sebagai komponen eksternal.Untuk monitor, tinggal menentukan ingin membeli monitor dengan berbagai ukuran untuk menggunakan teknologi CRT atau LCD.Hal sangat penting lagi sebelum merancang sebuah computer adalah menentukan computer tersebut akan digunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat dirancang dan dirakit jenis computer sesuai dengan kebutuhan tersebut. 3. indentation cara mengatur batas (indentation) paragraph adalah : a. melalui menu: 9 pilih teks yang akan diatur batas pargraphnya 9 pilih menu format dan pilih paragraph 9 sehingga muncul kotak dialog 9 pada kotak indentation : tentukan jarak antara teks dengan batas pengetikan sebelah kiri dan batas pengetikan sebelah kanan. 9 Pada kotak special: pilih mode paragraph yang akan digunakan.misalnya : o None o First line indent

o Hanging indent b. Melalui mistar/ruler: 9 Pilih teks yang akan diatur batas paragraphnya 9 Klik tahan dan geser salah atu symbol yang diperlukan 3. spacing pengaturan spacing adalah mengatur jarak antara pargraph dengan paragraph sebelumnya dan pargraph sesudahnya. Disamping itu juga untuk mengatur jarak antara baris : a. melalui menu : 9 pilih teks yang akan diatur spacingnya 9 pilih menu format dan pilih paragraph 9 sehingga muncul kotak dialog paragraph 9 pada pilihan spacing tentukan : o before, untuk mengatur jarak antara pargraph dengan paragraph sebelumnya/diatasnya o after, untuk mengatur jarak antara pargraph dengan paragraph sesudahnya/dibawah o line spacing, untuk mengatur karak diantara baris diantaranya dengan pilihan: - single

: jarak baris satu

- 1,5 lines: jarak baris 1,5 - double: jarak baris dua b. melalui toolbar :

9 pilih teks yang akan diatur spacingnya 9 klik salah satu tombol toolbars yang diperlukan latihan 3 URGENSI WAKTU Dua hal yang kebanyakan orang tidak pandai memanfaatkannya, yaitu kesehatan dan waktu luang. Padahal, kepandaian memanfaatkan waktu merupakan permasalahan penting dan sensitive karena menyangkut setiap manusia. Selama ini setiap insane mengetahui urgensi waktu, namun banyak yang belum pandai bagaimana cara memanfaatkannya. Waktu dibiarkan berlalu begitu saja tanpa hasil apapun. Bahkan tidak jarang banyak diantara manusia secara sengaja membuang-buang waktu tanpa tujuan yang jelas. Sebagaimana diisyaratkan oleh nabi Muhammad SAW : “ada dua kalimat yang banyak manusia merugi didalamnya karena tidak dapat memanfaatkannya, yaitu kesehatan dan waktu kosong”. (HR Bukhari) Siapa yang pandai menggunakan waktu kosong dan kesehatannya untuk taat kepada Allah dialah orang yang beruntung. Sebaliknya jika ia menggunakan untuk maksiat dialah orang yang merugi karena habis luang, dating kesibukan dan habis sehat, datang sakit.

M. SIMBOL (BULET) DAN PENOMBORAN (NUMBERING) Untuk menampilkan teks dalam bentuk pointer-pointer tertentu dapat dibuat dalam bentuk symbol dan penomoran tertentu. 1. symbol (bullet)

untuk memberi symbol pada pointer-pointer tertentu dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. melalui menu: 9 pilih sejumlah teks yang akan diberi symbol 9 pilih menu format dan pilih bullets and numbering 9 klik salah satu model bullets yang ada atau 9 pilih tombol picture untuk memilih gambar atau pilih tombol customize, untuk memilih bullet yang laiinya 9 jika memilih tombol costumize, maka muncul kotak dialog 9 pada pilihan bullet character : klik salah satu model bullet atau klik tombol bullet untuk memilih tombol bullet yang lainnya. 9 Klik pada salah satu symbol bullet 9 Klik ok 9 Pada bullet position : tentukan jarak antar bullets dengan batas pengetikan 9 Pada teks position : tentukan jarak antara teks dengan pengetikan 9 Pilih ok b. Melalui toobar: 9 Pilih teks yang akan diberi symbol 9 Klik tombol (bullet)yang ada pada toolbar formating 2. nomor urut (numbering)

untuk memberi nomor urut pada pointer-pointer teks dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. melalui menu : 9 pilih sejumlah teks yang akan diberi nomor urut 9 pilih menu format dan pilih bullets and numbering 9 pilih tab numbered 9 pilih salah model penomoran yang diinginkan 9 pilih tombol costumize untuk memilih model penomoran yang lain 9 pada kotak number format :pilih/lihat format penomoran 9 pada kotak number style : pilih jenis penomoran 9 pada kotak start at : tentukan nomor awal penomoran 9 pada kotak number position : tentukan posisi penomoran dan pada alingned tentukan jarak antara nomor dengan batas kiri 9 pada kotak teks position : tentukan jarak antara teks dengan batas kiri 9 pilih ok jika selesai b. melalui toolbar: 9 pilih teks yang akan diberi nomor 9 klik tombol (numbering) yang ada pada toolbar formatting contoh penggunaan penomoran : fakultas ilmu-ilmu social terdiri dari : 1. jurusan ilmu ekonomi

2. jurusan ilmu hokum 3. jurusan ilmu sejarah 4. jurusan ilmu geografi 3. penomoran bertingkat (outline numbering) untuk memberi nomor urut secara bertingkat pada pointer-pointer teks dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : a. melalui menu: 9 pilih sejumlah teks yang akan diberi nomor urut bertingkat 9 pilih menu format dan pilih bullets dan numbering 9 pilih tab outline numbered 9 pada kotak level : pilih tingkatan nomor 9 pada kotak number format : tentukan format penomoran 9 pada kotak number style : tentukan jenis penomoran 9 pada kotak start at : tentukan nomor awal penomoran 9 pada kotak number position : tentukan posisi nomor dan pada aligned tentukan jarak antar nomor dengan batas kiri. 9 Pada kotak teks position : tentukan jarak antara teks dengan batas kiri Latihan 4 Kerjakanlah latihan dibawah ini dan simpan dengan nama file latihan 4: Program aplikasi yang tergabung dalam windows office sebagai berikut : ™ Microsoft word ™ Microsoft excel

™ Microsoft power point ™ Microsoft acces ™ Microsoft outlcok ™ Microsoft frontpage Langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mengaktifkan program aplikasi Microsoft word : 1. hidupkan tombol power yang ada pada CPU dan monitor 2. tunggu beberapa saaat sampai muncul desktop windows dan tombol start 3. pilih tombol start 4. pilih program 5. pilih Microsoft office 6. klik Microsoft word N. BORDER AND SHADING Fungsi border adalah untuk membuat garis dibagian kiri, kanan, bawah ataupun disekeliling teks. Disamping itu border juga memungkinkan untuk membuat bingkai untuk lembaran kerja atau kertas penuh. 1. border (bingkai/garis) a. melalui menu 9 pilih atau invers teks jika border hanya dibuat sebatas teks atau klik pada baris dimana border akan dibuat 9 pilih menu format dan pilih border and shading 9 pilih tab border 9 pada kotak setting : pilih setingan garis yang diinginkan

9 pada kotak style : pilih jenis garis 9 pada kotak color : pilih warna garis 9 pada kotak width : pilih ketebalan garis 9 pilih ok bila selesai b. melalui toolbar 9 pilih atau invers teks jika border hanya dibuat sebatas teks atau klik pada baris dimana border akan dibuat 9 pilih model garis yang diinginkan pada toolbar border 2. shading (bayangan /warna latar belakang teks) a. melalui menu 9 pilih atau invers teks jika shading hany dibuat sebatas teks atau klik pada baris shading akan dibuat. 9 Pilih menu format dan pilih border and shading 9 Pilih tab shading 9 Pada kotak fili : pilih warna untuk latar belakang 9 Pada kotak patterns : tentukan pola bayangan besertaq warnanya 9 Pilih ok bila selesai. b. Melalui toolbar 9 Pilih atau invers teks jika shading hanya dibuat sebatas teks atau klik pada baris dimana shading akan dibuat 9 Pilih model shading yang diinginkan pada tombol (shading) 3. page border (garis bingkai halaman) a. melalui menu

9 klik pada halaman dimana garis akan dibuat 9 pilih menu format dan pilih border and shading 9 pilih tab page border 9 pada setting : pilih model bingkai halaman 9 pada kotak style : pilih jenis garis 9 pada kotak color : pilih warna garis 9 pada kotak width : pilih ketebalan garis 9 pada kotak art : pilih model kreasi garis 9 pilih ok jika selesai O. CHANGE CHASE Change case adalah fasilitas yang digunakan untuk mengubah bentuk suatu teks. Teks yang telah dibuat dengan menggunakan huruf kecil dapat dibuat menjadi huruf besar, demikian juga sebaliknya. Cara penggunaanya : 9 Pilih/invers tulisan yang akan diubah 9 Pilih menu format dan pilih change case 9 Setelah itu muncul kotak dialog 9 Pilih salah satu bentuk perubahan yang diinginkan: Sentence case = huruf capital di awal paragraph Lower case

= mengubah kehuruf kecil

Uppergase

= mengubah kehuruf kapital

Title case

= huruf capital disetiap kata

Toggle case

= kebalikan dari title case

P. DROP CAPS

Perintah drop caps, digunakan untuk mengubah huruf awal setiap paragraph menjadi lebih besar daripada huruf yang lain. Tujuannya adalah untuk memperindah tampilan teks/paragraph dari sebuah dokumen. Cara membuat drop caps sebagai berikut: 9 Klik pada paragraph yang akan dibuat drop cap 9 Pilih menu format lalu pilih dropcaps, sehingga muncul kotak dialog 9 Pilih dropped atau in margin 9 Pada kotak font : pilih jenis huruf 9 Pada kotak lines to drop : tentukan jumlah baris yang akan di drop 9 Pada kotak distance from text : tentukan jarak antara drop dengan teks 9 Pilih ok Q. Pengaturan halaman (page set up) Pengaturan halaman pada sebuah dokumen adalah menetukan ukuran kertas yang digunakan, batas pengetikan dan orientasi pengetikan. 1. pengaturan ukuran kertas dan orientasi pengetikan: 9 pilih menu file dan pilih menu page set up 9 pada kotak dialog page setup, pilih tab paper size 9 pada kotak piper size : pilih ukuran kertas yang digunakan 9 pada kotak orientation : pilih potrart untuk orienatsi vertical atau landscape untuk orientasi horizontal 2. pengaturan batas pengetikan 9 pilih menu file dan pilih menu page set up

9 atur batas pengetikan : top (batas atas), bottom(batas bawah), left (batas kiri) dan right (batas kanan) disamping itu juga dapat menentukan gutter (batas penjilidan) 9 pada kotak from edge: tentukan jarak antara batas pengetikan dengan header dan footer 9 pada gutter position : tentukan posisi penjilidan, disebelah kiri(left) atau diatas (top) 9 lihat perobahan pada kotak preview 9 pilih ok R. BREAK 1. menyisip break perintah break digunakan untuk memutus halaman, kolom atau baris dari sebuah dokumen. Langkah-langkahnya sebagai berikut : 9 tempatkan kursor dimana tanpa pemutus hendak disisip 9 pilih menu insert dan pilih break 9 pilih bentuk break yang diinginkan pada kotak dialog break 9 pilih page untuk memisahkan halaman, coloum break untuk memisahkan antara naskah kolom pertama dengan kolom kedua atau text wrapping break untuk memutus aliran teks dalam suatu paragraph 9 pilih ok S. PAGE NUMBER Page number merupakan fasilitas yang digunakan untuk membuat nomor halaman pada dokumen yang dikerjakan.

Langkah-langkahnya sebagai berikut : 9 Aktifkan dokumen yang akan diberi nomor halaman 9 Pilih menu insert dan pilih page numbers, sehingga muncul kotak dialog 9 Pada kotak position : tentukan posisi nomor diatas (top)atau dibawah (bottom) 9 Pada kotak aligment : tentukan letak nomor yaitu dikiri (left), kanan (right) ataupun ditengah-tengah. 9 Pilih tombol format untuk menentukan format nomor halaman sehingga muncul kotak dialog 9 Pada bagian number format: pilih model penomoran 9 Pada bagian page numbering : tentukan angka permulaann pada penomoran. T. HEADER AND FOOTER Header adalah suatu tulisan/symbol/angka yang ditempatkan pada bagian atas kertas (dalam area top margin). Footer adalah suatu tulisan/symbol/angka yang ditempatkan pada bagian bawah kertas (dalam area bottom margin). Biasanya header digunakan untuk ko surat, nomor halaman dan footer digunakan untuk nomor halaman dan kalimat tambahan lainnya. Langkah-langkah membuat header dan footer adalah : 9 Aktifkan dokumen yang akan diberi header dan footer 9 Pilih menu view dan pilih header dan footer 9 Selanjutnya akan terjadi perubahan pada lembar kerja sebagai berikut 9 Selain itu juga akan muncul toolbar baru yaitu toolbar header dan footer

U. WORD ART Untuk memperindah tampilan naskah, Microsoft word menyediakan huruf dekoratif yang dapat dipergunakan untuk membuat judul naskah, selebaran, pengumuman brosur dan lain-lain. Untuk membuat wort art langkah-lanhkah sebagai berikut : 9 Tempatkan kursor pada lokasi dimana word art ingin ditempatkan 9 Pilih menu insert, pilh picture dan pilih word art 9 Setelah muncul kotal dialog wort ert gallery pilih salah satu bentuk word art 9 Pilih ok 9 Ketiks teks, pilih jenis font, ukurannya huruf dan efeknya 9 Pilih ok jika sudah selesai 9 Untuk mengedit word art, klik pada word art yang sudah dibentuk sehingga muncul titik node 9 Pilih bentuk perubahan yang diinginkan melalui toolbar word art V. CLIP ART Clip art adalah fasilitas yang digunakan untuk menambahkan unsure gambar kedalam sebuah teks. Gambar ini berasal dari gambar yang tersedia pada Microsoft office atau berasal dari foto/gambar lain yang telah disimpan dalam bentuk file. 1. memasukkan gambar 9 tempatkan pada lokasi dimana gambar clip art ingin ditempatkan 9 pilih menu insert, pilih picture dan pilih clip art

9 setelah muncul kotak dialog insert clip art, pilihlah salah satu category gambar 2. mengubah ukuran gambar suatu objek gambar yang telah disisipkan kedalam naskah, dapat diubahubah ukurannya sesuai dengan keperluan. Caranya: 9 klik pada objek gambar, sehingga disekeliling gambar muncul titiktitik node 9 tunjukan pointer kesalah satu node sehingga terlihat tanda panah dua arah 9 klik tahan dan geser kearah perubahan 3. memindahkan letak gambar 9 tunjukan pointer mouse dibagian tengah gambar 9 klik tahan dan geser kearah perubahan 4. menentukan layout gambar 9 klik pada objek gambar yang akan diatur layoutnya 9 pilih menu format dan pilih picture, sehingga muncul kotak dialog 9 pada bagian wrapping style : pilih salah satu bentuk aliran teks disekitar gambar 9 pilih ok jika selesai 5. mengganti gambar 9 klik pada gambar yang ingin diganti 9 pilih menu insert, pilih picture dan pilih clip art 9 pilih gambar lain sebagai penggantinya

6. menghapus gambar 9 klik pada gambar yang akan dihapus, sehingga gambarnya aktif 9 tekan tombol delete dikeyboard W. TABULASI Tabulasi digunakan untuk mengerjakan suatu naskah yang berbentuk kolom. Dengan menggunakan tabulasi maka untuk bergerak dari kolom kekolom lainnya dapat dilakukan dengan cepat. 1. mengatur tabulasi melalui menu: 9 tempatkan kursor pada lokasi dimana tabulasi akan diset 9 pilih menu format dan pilih tabs 9 selanjutnya muncul kotak dialog tabs 9 pada tab postion : tentukan/ketik ukuran tab 9 pada alignment : pilih jenis tab dan perataannya 9 pada leader : pilih jejak yang ditinggalkan pada saat kursor bergerak, misalnya pada waktu membuat daftar isi 9 pilih set 2. mengatur tabulasi melalui mistar/ruler: 9 tempatkan kursor pada lokasi dimana tabulasi akan diset 9 pilih model tabulasi sesuai dengan yang diinginkan pada ujung kiri mistar 9 arahkan pointer (tanda panah) mouse kemistar, lalu klik pada lokasi dimana tabulasi di set X. COLUMN

Fasilitas column digunakan untuk membuat suatu dokumen tampil dalam bentuk berkolom seperti surat kabar, brosur, artikel dan sebaginya. Langkah-langkah pembuatan column sebagai berikut : 9 Tempatkan kursor disembarangan pada dokumen jika ingin membuat kolom untuk seluruh dokumen atau sorot teks jika ingin menerapkan kolom untuk sebagian dokumen tertentu. 9 Pilih menu format dan pilih column, hingga muncul kotak dialog 9 Tentukanlah jumlah kolom yang diinginkan pada preset atau pada number of culomn 9 Pada bagian spacing, tentukan ukuran masing-masing kolom beserta jaraknya masing-masing 9 Aktifkan equal column width agar ukuran kolomnya seimbang 9 Aktifkan line between, jika perlu untuk menampilkan garis diantara kolom. Y. TABLE Tabel digunakan untuk mengatur kata atau bilangan dalam format baris dan kolom. Dalam Microsoft word, disamping pembuatan data dalam bentuk baris dan kolom, pada tabel juga bias digunakan untuk melakukan perhitungan atau operasi aritmatik secara sederhana. 1. membuat tabel langkah-langkahnya : 9 tempatkan kursor pada lokasi (baris) dimana tabel akan ditempatkan

9 pilih menu tabel pilih insert dan pilih tabel sehingga muncul kotak tabel 9 pada number of column : tentukan jumlah kolom 9 pada number of rows : tentukan jumlah baris 9 pilih ok jika selesai 9 selanjutnya dalam lembaran kerja akan tampil draft tabel 2.

mengatur lebar kolom dan tinggi baris a. melalui cara drag & drop 9 tunjuk border (batas) kanan kolom yang akan diubah atau batas bawah garis yang akan diubah sehingga pointer mouse berubah menjadi tanda panah dua arah 9 klik tahan dan geser mouse sesuai dengan arah perubahan yang diinginkan b. melalui menu 9 tempatkan kursor pada kolom yang akan diubah ukurannya 9 pilih menu tabel, pilih tabel properties sehingga muncul kotak dialog 9 pilih tab row atau tab column untuk mengatur ukuran kolom atau baris 9 pilih ok jika selesai

3. Memasukkan rumus (formula) Untuk memasukkan rumus (formula)pada sel yang diinginkan : 9 Tempatkan kursor pada set dimana hasil perhitungan akan ditempatkan

9 Pilih menu tabel dan pilih formula sehingga muncul kotak dialog 9 Ketik formula dan pilih format yang diinginkan 9 Pilih ok jika selesai 4. menggabungkan sel (merge cell) 9 sorot sejumlah sel yang akan digabungkan 9 pilih menu tabel dan pilih merge cells Z. MAIL MERGE Fasilitas mail merge dapat dipergunakan untuk mempermudah pembuatan surat-surat yang sifatnya missal, yaitu suatu surat yang isinya sama dan dikirim/disampaikan kepada beberapa orang. Misalnya surat undangan, pemberitahuan, ucapan selamat lebaran dan sebagainya. Untuk membuat surat masal dibutuhkan dua dokumen, yaitu dokumen master dan dokumen data. Selanjutnya dokumen master dan dokumen data inilah yang akan digabungkan sehingga menjadi beberapa buah surat sekaligus. Langkah-langkah pembuatan surat missal sebagai berikut: 1. membuat master dokumen 9 buka dokumen baru dan buatlah sebuah surat/naskah dengan mengosongkan bagian tertentu yang akan disisip dengan sumber data. 9 Pilh menu tool dan pilih mail merge sehingga muncul kotak dialog mail merge 9 Pilih tombol create dan pilih from letter 9 Pilih active windows 2.

membuat dokumen data

a. formulir input data 9 dari kotak dialog merge helper, pilih tombol get data 9 pilih create data source 9 hapus nama tield standart dengan cara mengklik “remove field name” secara beulang-ulang sehingga seluruh file pada bagian field names in header row terhapus habis. 9 Buat nama fiel baru sesuai dengan jumlah dan nama variable yang berubah. Ketik pada kotak field nama dan klik add field name 9 Pilih ok jika selesai 9 Simpan data setelah muncul kotak dialog save as b. Menginput data 9 Klik edit data source 9 Isikan data-data sesuai dengan variable yang berubah dalam masing-masing surat 9 Klik add new untuk menambah data berikutnya 9 Klik OK jika sudah selesai mengisi data c.

Melalui tabel yang telah disiapkan Disamping melalui langkah-langkah diatas, dokumen datapun juga bisa menggunakan data yang telah berbentuk tabel Langkah-langkahnya : 9 Pada kotak dialog mail merge helper pilih tombol get data dan pilih open data source 9 Pilih nama file dan pilih open

9 Pilih edit main document 3. Menggabungkan master dokumen dengan data Cara menggabungkan antara master dokumen dengan data sebagai berikut 9 Tempat kursor pada lokasi dimana field akan disisip 9 Pilih insert merge field yang terdapat pada toolbar mail merge 9 Klik pada nama field sesuai dengan data yang dibutuhkan AA.

PRINT

1. print preview sebaiknya sebelum dokumen dicetak di print ke kertas, terlebih dahulu dokumen tersebut dilihat bentuknya melalui fasilitas preview. Caranya: 9 aktifkan dokumen yang akan dicetak 9 pilih menu file dan pilih menu menu print preview 2. print ke printer mencetak suatu dokumen ke kertas atau media lainnya dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut : 9 aktifkan dokumen yang akan dicetak 9 pilih menu file dan pilih print sehingga muncul kotak dialog 9 pada kotak page range tentukan range yang dicetak : o all

= untuk mencetak seluruh halaman dalam dokumen

o current page = untuk mencetak halaman aktif o selection = untuk mencetak teks yang terpilih o pages = untuk mencetak halaman-halaman tertentu 9 pada number of copies = tentukan jumlah rangkah yang akan dicetak 9 pasifkan printer dalam keadaan siap (on) dan pilih tombol OK

BAB I PENDAHULUAN Setelah mempelajari materi, mahasiswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan sejarah dan perkembangan komputer 2. Menjelaskan sistem komputer 3. Menjelaskan tahap – tahap pengolahan data A. Pengenalan Sejarah dan Perkembangan Komputer Komputer yang kita lihat saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kalaberupa alat mekanik maupun elektronik. Dewasa ini komputer memegang peranan penting dalam aktivitas manusia. Komputer secara nyata dan signifikan memberikan dukungan besar pada aktifitas manusia baik dalam aktifitas bisnis, pendidikan, keuangan, dan sebagainya. Kehadiran dan dukungan komputer dapat menunjang terciptanya sistem informasi yang cepat, relevan, dan akurat yang dihasilkan dari proses pengolahandata yang dilakukan. Berikut ini disajikan secara ringkas perkembangan teknologi computer dari masa ke masa. Generasi Zeroth-Komputer Mekanis Abacus yang muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di asia kecil dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi. Alat ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian geser yang diatur pada sebuah rak. Para perdagang pada masa itu menggunakan abacus untuk menghitung transaksi perdagangan. Setelah hampir 12 abad muncul penemuan lain dalam mesin komputasi. Pada tahun 1642 Blaise Pascal menemukan apa yang dia sebut sebagai kalkulator roda numerik (Numerical Wheel Calculator) yang diberi nama Pascaline. Alat ini berupa kotak persegi kuningan menggunakan roa putar bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga 8 digit. Kelemahan alat tersebut adalah hanya terbatas untuk penjumlahan dan pengurangan saja. Pascaline temuan Blaise Pascal ini kemudian disempurnakan penggunaannya oleh Gottfred Wilhem Von Leibniz tahun 1694 sehingga dapat digunakan untuk perkalian. Tahun 1820 Charles Xavier Thomas de Colmar menemukan kalkulator mekanik. Kalkulator mekanik ini dapat melaksanakan 4 fungsi aritmatik dasar (penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian). Bersama–sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmat membantu membangun era komputasi mekanikal. Awal mula komputer yang sebenarnya dibuat oleh Charles Babbage ketika tahun 1822 ia membuat mesin yang melakukan perhitungan persamaan diferensial, yang diberi nama Mesin Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap , merin differensial tersebut dapat menyimpan program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis. Setelah bekerja dengan mesin differensial selama 10 tahun, Babbage terinspirasi untuk memulai membuat computer General Purpose yang pertama yang disebut Analytical Engine. Bersama asistennya Augusta Ada King, mereka merevisi rencana, mencari pendanaan, dan mengkomunikasikan spesifikasi Analytical Engine kepada publik. Analytical Engine tersebut mempunyai komponen untuk penyimpanan, pengolahan, bagian input, dan bagian output. Meskipun mesin tersebut punya keterbatasan karena memerlukan ribuan roda penggerak dari tuas, Eabbage dapat dikatakan sebagai bapak komputer digital.

Pada tahun 1930-an seorang mahasiswa teknik Jerman bernama Konrad Zuse membuat seri hitung otomatis dengan menggunakan relai – relai elektronik. Tak lama setelah itu John Atasanoff dan George Stibbitz merancang kalkulator dengan menggunakan aritmatik binear dan memiki kapasitor-kapasitor sebagai memori. Namun karena kehilangan sumber pendanaan proyek tersebut terhenti. Ketika Zuse, Stibbitz, dan Atasanoff sedang merancang kalkulator otomatis, Howard Aiken menciptakan kalkulasi-kalkulasi bilangan rumit yang diberi nama Mark I tahun 1944 mesin tersebut memiliki 72 word yang masing-masing terdiri dari 23 desimal dan memiliki wakyu instruksi 6 detik. Era elektronika dimulai. Komputer Generasi Pertama-Tabung Hampa Udara 1945-1955 Pendorong perkembangan computer elektronik adalah perang dunia II, karena Negaranegara yang terlibat berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis dari computer. Tahun 1941 Kondrad Zuse membangun sebuah komputer yang diberi nama Z3 untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali. Pada permulaan perang, inteligen inggris menemukan mesin kode sandi jerman yang bernama Enigma dari inteligen Polandia. Hal ini kemudian mendorong Inggris untuk menciptakan komputer pemecah kode sandi dalam mesin enigma yang diberi nama Colossus tahun 1943. proyek ini dapat dicatat sebagai Computer Digital Elektronik pertama didunia. Perang juga mempengaruhi perkembangan komputer di Amerika Serikat. Howard Aieken seorang insinyur Harvard yang bekerja IBM berhasil memproduksi kalkulator relai elektronik untuk US Navy yang menggunakan sinyal elektro magnetik untuk menggerakkan komponen mekanik yang diberi nama The Harvard IBM Automatic Sequence Controlled Calculator. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. John Mauchley bersama John Presper Eckert mulai membuat komputer elektronik yang dinamakan ENIAC (Electronik Numerical Integrator and Computer). Komputer ini terdiri dari 18000 tabung vakum, 70000 resistor, dan 5 juta titik solder yang dirancang bisa menyusun 6000 tombol multi posisi dan menghubungkan banyak soket demi bermacam kabel. ENIAC merupakan komputer serba guna yang bekerja 1000 kali lebih cepat dari Mark I. Pertengahan tahun 1940-an Eckert, Mauchley, dan John Von Neumann bekerja sama membangun suatu konsep desain komputer baru yang hingga 40 tahun kemudian masih dipakai dalam tehnik komputer yang diberi nama EDVAC (Electronic Dicrete Variable Automatic Computer). Tekhnik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama komputer ini adalah CPU (CENTRAL PROCESSING UNIT ) yang memungkinkan seluruh fungsi komputer dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951 UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan arsitektur Neon Numann tersebut. Secara garis besar computer generasi pertama memiliki ciri–ciri sebagai berikut : a. Komputer hardware aktif yang digunakan berupa tabung hampa b. Program dibuat dalam bahasa mesin untuk satu mesin c. Intruksi operasi dibuat secara spesifik untuk satu tugas tertentu d. Ukuran komputer sangat besar, banyak mengeluarkan panas, prosesnya relatif lambat, dan kapasitas penyimpanan data kecil.

Komputer Generasi Kedua-Transistor (1955-1965) Tahun 1948 penemuan transistor yang diciptakan dilaboratorium Bell tahun 1948 oleh Berdeen, Walter Brattain, dan William Shockey sangat mempengaruhi perkembangan computer. transistor menggantikan tube vakum di TV, radio, dan komputer sehingga mengakibatkan ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis. Transistor mulai digunakan di dalam computer mulai tahun 1956. Komputer transistor pertama yang disebut TX-O berupa sebuah mesin 16 bit bersama jalur-jalur produk Whirlwind I. Penemuan lain berupa pengembangan memori inti magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih cepat, lebih kecil, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dari komputer sebelumnya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah super komputer. IBM membuat super komputer bernama strech dan spery-rand membuat super komputer bernama LARC. Karena mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, maka komputer ini tidak terlalu populer. Hanya 2 LARC yang pernah digunakan yaitu di Lawrence Radiation dan US Navy Research and Development Center. Pada awal tahun 1960-an mulai muncul komputer generasi kedua yang sukses dibisnis, universitas, dan pemerintahan. Selain menggunakan transistor komputer generasi kedua ini menggantikan bahasa mesin dengan bahasa Assembly, yaitu bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk mengganti kode biner. Komputer generasi kedua ini memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer saat ini yaitu printer, penyimpanan disket, memory, sistem operasi dan program. Beberapa bahasa program mulai bermunculan seperti COBOL (Common BussinesOriented Language) dan FORTRAN (Formula Translator) yang menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami manusia sehingga memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Secara garis besar Komputer generasi kedua memiliki cirri-ciri sebagai berikut : a. Komponen terbuat dari transistor b. Program dibuat dalam bahasa assembly dan bahasa FORTRAN c. Alat semakin ringan dan kecil, proses pengolahan data semakin cepat, menggunakan magnetic disk dan magnetic tape untuk menyimpan data, dan kapasitas penyimpanan data makin besar. Komputer Generasi Ketiga-Rangkaian Terpadu (1965-1980) Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar sehingga merusak bagian internal komputer. Jack Kiby mengembangkan IC (integrated circuit) tahun 1958 yang bisa mengkombinasikan 3 komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil. Penemuan rangkaian terpadu dari silikon chip tunggal yang disebut semi konduktor. Hasilnya komputer semakin kecil karena komponenkomponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. Dunia komputer generasi ketiga melakukan sebuah langkah besar melalui pengenalan seri-seri DPD-11 oleh DEC, komputer 16 bit pengganti DPD 8. Secara garis besar komputer generasi ketiga memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Komponen dibuat dari silikon chip berukuran 0.635 cm

b. Program dibuat dalam bahasa high level language c. Mulai menggunakan multi programming dan multi processing d. Alat yang digunakan untuk input dan output lebih luas dipergunakan Komputer Generasi Keempat-Perpaduan Dalam Skala Besar (1980-1990) Pada tahun 1980-an VSLI (Very Large Scale Integration) memungkinkan pemasangan ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal ULSI (Ultra Large Scale Integration) meningkatkan kemampuan pemasangan transistor menjadi jutaan dalam satu chip tunggal. Perkembangan ini membuat lahirnya komputer-komputer dengan perkembangan dengan ukuran semakin kecil dan kecepatn semakin besar. Chip intel 4004 yang dibuat tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (CPU, memory, dan kendali input output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas spesifik, sekarang micro processor dapat diproduksi dan diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama seluruh perangakat rumah tangga dilengkapi microprocessor. Tahun 1981 IBM memperkenalkan penggunaan PC (Personal Computer) untuk penggunaan dirumah, sekolah, dan kantor. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang diletakkan diatas meja (Dekstop Komputer) menjadi komputer yang lebih dapat masuk dalam tas (laptop computer) atau komputer yang dapat digenggam (palmtop computer). PC IBM bersaning dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara IBM mesih menggunakan komputer berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse. Seiring dengan kuatnya pengaruh komputer kecil, komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk saling berkomunikasi satu dengan lainnya. Komputer juga memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerja sama elektronik untuk menyelesaikan suatu peoses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung yang disebut dengan LAN (Local Area Network) arau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadid sangat besar. Secara garis besar komputer generasi keempat memiliki ciri-ciri sebagai berikut : a. Komponen dibuat dari VLSI (Very Large Scale Integrated) b. Program dibuat dalam proses input/output c. Kapasitas menyimpan data besar d. Umur masing-masing komponen lebih lama Komputer Generasi Kelima Mendefinisikan komputer generasi kelima cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imaginer komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL 9000 dari novel karya Arthur C. Clark berjudul 2001 : space Oddisey. HAL 9000 menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) HAL 9000 memiliki cukup nalar untuk melakukan percakapan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalaman sendiri. Benyak kemajuan bidang desain komputer dan teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Contoh kemajuan rekayasa adalah kemampuan pemrosesan parallel yang akan menggantikan model Von Neumann. Model Von Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja

serempak.kemajuan lain adalah tejnologi super kondoktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa hambatan apapun, yang nantinya akan mempercepat kecepatan informasi. B. Sistem Komputer Supaya komputer dapat digunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk sistem komputer. Elemen-elemen dari sistem komputer terdiri dari hardware, software, dan brain ware. 1. Perangkat Keras (Hardware) Perangkat keras (hardware) yang mendukung pengoperasian komputer terdiri dari alat masukan (input device), alat proses (process device) dan alat keluaran (output device). Alat masukan (input device) ada;ah perangkat yang digunakan untuk masukan data atau perintah kedalam komputer. Perangkat tersebut antara lain keyboard, mouse, scanner, kamera digital dan lainnya.

keyboard

mouse

scanner

Alat proses (process device) adalah berupa Central Processing Unit (CPU) yang terdiri dari Aritmatic Logical Unit (ALU), Control Unit (CU). Memori yang terdiri dari Random Acces Memory (RAM), Read Only Memory (ROM).

Motherboard

RAM

processor

Alat keluaran (output device) adalah peralatan yang kita gunakan untuk melihat hasil pengolahan data atau perintah yang dilakukan oleh komputer. Perangkat tersebut antara lain monitor, printer, speaker, dan lainnya. Setelah data terolah dikomputer, kita memerlukan output hasil olah data tersebut. Salah satu perangkat output yaitu printer dimana output berupa cetakan diatas kertas. Sebelum kita melakukan percetakan kita perlu menyiapkan printer dan menghubungkannya ke komputer.

Monitor

Printer

Untuk menghubungkan perangkat input dan perangkat output kekomputer dengan menghubungkan dengan kabel ke port yang ada dikomputer. Berikut ini gambar port-port yang ada dikomputer untuk menghubungkan keperipheral.

Untuk keyboerd dan mouse seringnya menggunakan konektor serial DB-9, PS/2 dan USB. Dibawah ini gambar bentuk : Serial DB-9

PS/2

USB

Konektor Paralel

Konektor di komputer

VGA

2. Perangkat Lunak (soft ware) Seluruh intruksi yang disediakan oleh komputer disediakan melalui program atau perangkat lunak (software). Ada 2 jenis utama dari perangkat lunak komputer yaitu software sistem operasi dan software sistem aplikasi. Sistim operasi (operating system) menyediakan intruksi untuk operasi dasar komputer. Sistem operasi juga membantu intraksi antara pemakai dan komputer. Setiap komputer memerlukan sistem operasi. Salah satu sistem operasi yang terkenal dewasa ini adalah sistem operasi Windows. Software aplikasi adalah perangkat lunak yang mengerjakan tugas-tugas khusus. Contohcontoh dari perangkat lunak aplikasi meliputi pemrosesan kata, spreadsheet, dan akuntansi. Ada ribuan aplikasi yang melaksanakan berbagai hal yang diperlukan pemakai, mulai dari games hingga analisis statistic atau metematika yang canggih. Contoh software aplikasi yaitu Microsoft office, DacEasy Accounting dan sebagainya.

3. Personal (Brainware) Personal dalam perusahaan merupakan faktor yang penting, karena personal tersebutlah yang mengopeasikan komputer yang dimiliki oleh perusahaan, tidak akan berarti apabila tidak ditunjang oleh personal yang memiliki kemampuan dalam menggunakannya. C. Tahap-Tahap Pengolahan Data Bahan baku yang dilolah komputer untuk disajikan informasi disebut data. Data adalah fakta yang belum diolah, yang diperoleh dari hasil pengamatan. Data yang berkualitas harus benar, asli, lengkap sesuai dengan periode waktu (up to date), tercatat dalam suatu media kertas, disk atau tape. Ada 3 tahap pengolahan data dengan menggunakan komputer 1. Input data Input data memasukkan yang diperoleh dari sumber yang ada berupa simbol/lambang, angka, huruf/kata-kata, dan gambar, termasuk data yang diperoleh secara elektronik seperti daei facsimile, modem, dan alat komunikasi lainnya. Data tersebut dimasukkan melalui alat masukan seperti keyboard, modem, scanner, dan lain-lain. Ada beberapa tipe input/pemasukkan data dengan komputer, yakni : a. Batch processing Cara pengolahan data secara bertahap. Data yang masuk dikumpulkan dulu tahap demi tahap. Dan baru pada akhir suaru periode yang pada akhirnya akan menghasilkan laporan/informasi. Contoh KHS mahasiswa tiap semester. b. Transaction processing arau real-time processing Data yang masuk langsung diproses pada saat yang sama dengan menggunakan komputer yang tersedia dari tempat mana saja yang langsung berhubungan dengan pusat pengolahan data. Misalnya membeli tiket atau pada saat pengambilan uang melalui ATM. c. Time sharing system Adalah pengolahan data melalui komputer yang mampu melakukan multiprogramming yakni yang mempunyai sistem operasi untuk memproses sesuatu sekaligus (seperti aplikasi windows) dan yang dapat digunakan sebagai multi user yakni yang dapat digunakan sekelompok user berbeda pada saat yang sama, misalnya pada perbankan. d. Network system Pengolahan data melalui jaringan komputer yang mampu saling mengakses data dari berbagai komputer baik secara LAN (Local Area Network) atau secara WAN (Wide Area Network), misalnya banyak digunakan dalam dealing room dalam transaksi valuta asing dan saham dalam dunia perbankan atau dalam jaringan internet. 2. Proses Data Setelah data diinput kedalam komputer maka proses pengolahan data selanjutnya dilakukan oleh komputer sesuai dengan program yang digunakan.

3. Output Data Hasil akhir pengolahan data dengan komputer adalah berupa informasi-informasi yang tersaji dalam bentuk laporan, surat dokumen, gambar, grafik. Informasi yang dihasilkan harus memenuhi 4 syarat yakni : a. Accuracy : tepat dan akurat. Informasi benar dan diolah dari data yang benar. b. Timeslines : ada pada saat yang tepat c. Completeness : lengkap tetapi tidak berlebihan d. Conciseness : lengkap, eingkas dan teratur agar mudah dipahami

PANITIA PELAKSANA LOMBA DEBAT BAHASA INGGRIS TINGKAT SLTA SE-SUMATERA BARAT ENGINEERING ENGLISH DEBATE BEM FAKULTAS TEKNIK UNP

No.05/Srf/Lomba/EED-BEMFT/UNP/J.41.7/IX/2006

Diberikan Kepada Oki Arbindo Sebagai Panitia

Lomba Debat Bahasa Inggris Tingkat Siswa SLTA Se-Sumatera Barat 29 Desember-1 Oktober 2006 di FT UNP Padang

Padang, 02 Oktober 2008

Kapada : Yth. Alamat :

Sehubungan dengan akan diadakannya hari peringatan Sumpah Pemuda. Para remaja diharapkan dapat berkumpul di aula kelurahan,pada : Hari,tanggal Pukul Acara

: Minggu,03 Oktober 2008 : 14.00 WIB : Musyawarah

Demikianlah pemberitahuan ini. Atas partisipasinya kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui :

Kepala Lurah

Agus Setiawan

Camat

Indra Dermawan

Padang, 02 Oktober 2008

Kapada : Yth.Nia Mayasari Alamat :Jln. Gelatik 1 No 5 Padang

Sehubungan dengan akan diadakannya hari peringatan Sumpah Pemuda. Para remaja diharapkan dapat berkumpul di aula kelurahan,pada : Hari,tanggal Pukul Acara

: Minggu,03 Oktober 2008 : 14.00 WIB : Musyawarah

Demikianlah pemberitahuan ini. Atas partisipasinya kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui :

Kepala Lurah

Agus Setiawan

Camat

Indra Dermawan

Tips Membuat Daftar Isi Secara Otomatis 1. Buka file document yang akan kita buat daftar isinya 2. Blok setiap kata yang nanti akan dimasukkan kedalam daftar isi (biasanya dan lain-lain. 3. Pada menu pilihlah format: Style and Formating 4. Sekarang kita akan menggunakan Style and Formating terutama untuk penggunaan heading. Kemudian pilihlah heading 1. pada bagian yang sudah kita blok tadi berubah menjadi lebih besar (jika dinggap ukuran tulisan terlalu besar silahkan atur ukuran tulisan tersebut) 5. Sediakan halaman kosong pada halaman awal, jika belum ada bias ditambahkan terlebih dahulu dengan menekan tombol keyboard Alt+enter (page break) 6. Pada bagian menu, pilihlah Insert klik refrence pilih index and tables 7. Setelah muncul kotak dialog index and tables, klik pada tab Tables of Contens 8. Selanjutnya biarkan saja settingan yang ada, kecuali pada bagian tab leader silahkan dirubah sesuai keinginan kita 9. Jika telah selesai, selanjutnya klik OK