Mencegah Kebocoran pada Serat Jaket yang Empuk

Mencegah Kebocoran pada Serat Jaket yang Empuk

Mencegah Kebocoran pada Serat Jaket yang Empuk Ini adalah panduan untuk membantu proses pembuatan jaket bulu angsa & memberi nasihat cara mencegah kebocoran bulu angsa dan bulu. Bahan-bahan yang digunakan pada lapisan luar dan isi jaket bulu angsa bervariasi tergantung pada tampilan, kesesuaian, titik harga dan spesifikasi teknis.


Isi Jaket yang Empuk - Bermain ski Pendahuluan Apa yang dimaksud jaket bulu angsa? Apa masalah yang terkait dengan jaket bulu angsa? Mengapa kebocoran terjadi pada bulu angsa? Panduan proses pembuatan jaket bulu angsa


Pendahuluan Tidak ada yang lebih baik pada hari di musim yang dingin daripada mengenakan jaket musim dingin yang paling Anda sukai karena bahwa bahan yang digunakan dalam pembuatannya akan memberikan perlindungan dari dingin.

Bahan-bahan yang digunakan pada lapisan luar dan isi jaket bervariasi tergantung pada tampilan, kesesuaian, titik harga dan spesifikasi teknis. Beberapa bahan bagian luar akan dapat menahan angin, memungkinkan hilangnya kelembaban dan cukup kuat untuk menahan air mata dan lecet sementara pilihan lain mungkin hanya menjadi tahan angin atau air

Bahan yang digunakan untuk mengisi jaket ini dapat terdiri dari serat sintetis atau alami. Isian sintetis umumnya memiliki keuntungan tidak bocor melalui bukaan kain dengan mudah, tapi isian bulu angsa memberikan kehangatan yang lebih besar.


Apa yang dimaksud jaket bulu angsa? Bulu angsa memberikan tingkat isolasi yang tinggi. Semakin halus bulu angsa dalam jaket, semakin banyak udara yang terjebak yang pada gilirannya mengeluarkan udara dingin. Sebagian besar jaket bulu angsa tidak terbuat dari murni bulu angsa tapi sering diisi dengan campuran bahan lain seperti bulu.


Masalah apa yang terkait dengan jaket bulu angsa? Ada, bagaimanapun, tidak ada yang lebih menyebalkan daripada membeli jaket baru hanya harus menarik keluar bulu-bulu angsa yang muncul tanpa alasan yang jelas selama beberapa hari. Kebocoran yang terjadi melalui kain merupakan akibat langsung dari bahan yang digunakan. Ini bisa terjadi karena kualitas bulu angsa atau kain lapisan luar. Bahan lapisan luar ini harus dibuat sedemikian rupa untuk mencegah penetrasi ke bawah dan karena itu diuji sebelum diproduksi. Pengujian harus sesuai dengan standar BS EN untuk memastikan kesesuaian.


Mengapa kebocoran terjadi pada bulu angsa? Ada sejumlah alasan mengapa kebocoran bulu angsa terjadi yang meliputi:

• • •

•

• •

Pemilihan kain yang tidak cocok dan memungkinkan bulu atau bulu angsa untuk menembus tenunan kain Proses tambahan yang terjadi setelah pembuatan pakaian akhir menyebabkan agitasi pada pengisian Lubang jarum yang disebabkan oleh menjahit potongan-potongan kain atau dengan menjahit pelipit untuk menahan bulu angsa/bulu di bagian dalam pakaian. Hal ini bisa berhubungan dengan ukuran atau ujung jarum atau bahkan defleksi jarum ketika menembus melalui kain Jarum atau penutup gigi mesin jahit lebih besar dari yang diperlukan. Jika lubang jarum terlalu besar memungkinkan kain menjuntai (bergerak naik dan turun dalam lubang jarum) yang dapat menarik bulu angsa atau bulu melalui kain selama kegiatan menjahit Benang jahit yang terlalu berbulu maupun terlalu kasar yang memungkinkan bahan-bahan dari bulu angsa atau bulu menempel pada benang atau menarik melalui permukaan kain selama menjahit. Faktor-faktor lain seperti keseimbangan jahitan dan penumpukan statis berperan terhadap penempelan itu sendiri pada jarum/benang


Panduan proses pembuatan jaket bulu angsa Berikut ini dapat digunakan sebagai panduan selama proses pembuatan:

•

Jarum harus diganti secara rutin selama menjahit karena kerusakan ujung jarum pada gilirannya akan menyebabkan kerusakan pada kain dan meningkatkan kemungkinan kebocoran bulu angsaUjung Jarum

•

Pilihlah jarum berkualitas baik karena getaran/gerakan jarum dapat menyebabkan meningkatkan ukuran lubang jarum. Getaran ini juga akan meningkat pada kecepatan mesin yang lebih tinggi. Kecepatan mesin jahit dari 3.500 rpm atau kurang harus dipertimbangkan.Pemilihan jarum Defleksi jarum dapat terjadi karena bagian yang bergerak pada mesin jahit menyikat melewati atau menghantam jarum. Hasil getaran yang lebih tinggi atau defleksi akan membuat lubang jarum menjadi lebih besar ukurannya dan kurang rapi (bulat) dalam bentuk yang memungkinkan bulu angsa atau bulu untuk masuk lebih mudah daripada ketika tidak dibelokkan. Ini juga mungkin menjadi ide untuk mengontrol kecepatan mesin maksimum pada jenis kain guna membantu mengurangi defleksi

•

•

•

•

Defleksi jarum Ukuran jarum yang runcing dan tipis sebaiknya digunakan; semakin runcing/semakin tipis semakin baik. Ujung jarum sebaiknya dipilih yang memungkinkan kain didorong ke samping ketika jarum menembus kain daripada harus melubangi melalui kain. Sebuah jarum dengan ujung bulat tajam seperti ujung SPI, R atau RS akan menjadi pilihan yang baik. Ukuran jarum metrik Nm 60-65 akan dipertimbangkan untuk benang yang merupakan Tkt 180-120 berpindah ke ukuran Nm 70-80 untuk Tkt 80.Ukuran jarum Kerapatan jahitan yang lebih rendah akan memberikan kemungkinan bulu angsa/bulu melewati lubang yang dibuat oleh jarum. Memastikan bahwa tes robekan pelipit dapat diterima dan syarat-syarat mutu yang lain terpenuhi. Kerapatan jahitan yang lebih tinggi lebih memiliki kemungkinan kebocoran bulu angsa yang lebih besar.Kerapatan jahitan Benang yang lebih halus akan kurang menarik bulu angsa/bulu dari pada benang berbulu dan juga akan tampak lebih rapi dalam menjahit pelipit. Jenis benang yang sesuai akan menjadi benang poliester filamen searah seperti Coats Gral. Jenis-jenis benang


• •

Pastikan keseimbangan jahitan yang benar diatur dan dipertahankan. Cobalah untuk menjaga ketegangan serendah mungkin praktis untuk menghindari pelapisan benang menjadi kainTegangan jahitan Penyambungan pelipit sebelum melakukan pengisian atau menggunakan penyempitan ke dalam mencegah lubang dapat mengurangi kebocoran bulu angsa.Jenis pelipit

Dukungan/Pelatihan Teknis di Tempat Pra-massal dapat dibuat tersedia bersamaan dengan pelatihan di tempat yang akan membantu untuk menyelesaikan permasalahan kebocoran bulu angsa ini selama proses menjahit.

Mencegah Kebocoran pada Serat Jaket yang Empuk

Recommend Documents