cover story LUPUS si Seribu Wajah
DAFTAR ISI
Mei 2013
Lupus merupakan penyakit yang menyerang perubahan sistem kekebalan perorangan, yang sampai kini belum diketahui penyebabnya. Penyakit ini muncul akibat kelainan fungsi sistem kekebalan tubuh. Dalam tubuh seseorang terdapat antibodi yang berfungsi menyerang sumber penyakit yang akan masuk dalam tubuh. Uniknya, pada penyakit lupus ini, antibodi yang terbentuk dalam tubuh muncul berlebihan. Hasilnya, antibodi justru menyerang selsel jaringan organ tubuh yang sehat. Kelainan inilah yang disebut autoimunitas.
Candu Update Status? Andakah Salah Satunya? 14
Pesona Hamaparan Batu Gunung Padang 8
Veenna: Fight for Lupus with Passion 27
Eco-fashion si Ramah Lingkungan 16
Segarkan Bandung dengan Berkebun 30
Diterbitkan oleh Mahasiswa Jurusan Jurnalistik Fikom Unpad dalam mata kuliah Workshop Produksi Jurnalistik Cetak tahun 2013 Pembina ACENG ABDULLAH Pemimpin Redaksi RANI MULYATI Redatur Pelaksana KHRISTINA RUTH BINTANG Redaktur Bahasa NABILLA TASHANDRA Reporter RHEA PUTRI, MARLENE HADIANA, YURIKE, M. ALFAN, RADEN ARSI AGNITASARI Fotografer FIRMAN FERNANDO Layouter PUTRI MAULIDIA alamat redaksi: Jalan Raya Jatinangor-Sumedang Km 21 Gedung 3 Lantai 2 Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran telp. (022) 7796954
EXODUS | Mei ‘13 | 3
EDITORIAL
Salam Bulan Mei! Mei merupakan salah satu bulan yang penuh dengan hari-hari besar. Mulai dari Hari Buruh Sedunia, Hari Pendidikan Nasional, Hari Kebebasan Pers, Hari Palang Merah Dunia, hingga Hari Kebangkitan Nasional. Tapi mungkin belum banyak dari Anda yang mengetahui bahwa di bulan Mei ini banyak terdapat hari besar kesehatan. Hari-hari besar tersebut adalah Hari Bidan Dunia (5 Mei), yang kemudian disusul dengan Hari Palang Merah Dunia (8 Mei), Hari Lupus Sedunia (10 Mei), dan Hari Perawat Dunia (12 Mei). Melihat tanggal-tanggal tersebut, seharusnya muncul di benak kita, 'bagaimana kondisi kesehatan masyarakat kita?' 'sudahkah fasilitas dan pelayanan kesehatan memenuhi standar kelayakan serta jumlahnya sudah memadai?' Miris. Melihat potret kesehatan di negeri kita masih jauh dari yang diharapkan. Fasilitas dan pelayanan yang didapatkan masih belum memuaskan. Contohnya dari segi biaya, dimana biaya pengobatan masih tergolong mahal, terutama bagi warga yang kurang mampu. Selain itu, masih banyak jenis penyakit yang mendapatkan pelayanan yang kurang, sehingga si penderita harus pergi ke luar negeri untuk mendapatkan fasilitas yang lebih baik, dan masih banyak permasalahanan lainnya. Termasuk lahan dan fasilitas kesehatan yang masih kurang dan belum merata. Exodus edisi Mei ini mengangkat tema kesehatan dan akan membahas banyak tentang dunia kesehatan, khususnya di Indonesia. Karena masih banyak penyakit atau gangguan kesehatan yang belum kita ketahui, bahasan tentang kesehatan menjadi topik yang menarik untuk diangkat. Terutama penyakit 1000 wajah atau yang lebih dikenal dengan nama Lupus yang kami angkat sebagai laporan utama. Penasaran? Yuk, telusuri lebih dalam!
Nabila Tashandra
SURAT PEMBACA Dear Exodus, Love this magazine! Inspiratf sekali isinya. Saya mau ditampikan mengenai penyakit langka dong! Biar luas nih, pengetahuan saya. Terima kasih Exodus Elizabeth, Jakarta. Redaksi: Hey, Elizabeth! Terima kasih sudah menyukai majalah Exodus. Pas sekali, bulan ini kami akan membahas mengenai Lupus. Selamat membaca Dear Exodus, Tetangga saya ada yang kena lupus. Terus, sekarang dia dijauhin semua tetangga. Sebetulnya, apa benar lupus itu menular? Kalau bisa kasih info lengkap ya! Terima kasih, Exodus!
4 | Mei ‘13 | EXODUS
Galang, Padang. Redaksi: Halo, Galang. Kalau ingin informasi lebih lanjut mengenai lupus, silakan simak cover story kami ya. Semuanya akan dibahas. Semoga sesuai dengan kebutuhan kamu. Exodus, saya seorang vegetarian. Lalu, agak susah menemukan restoran atau teat makan yang khusus vegetarian. Boleh minta resensi? Kira-kira, apa di Bandung ada restoran atau tempat makan khusus vegan? Terima kasih Exodus! Ira, Bandung. Redaksi: Hai, Ira. Di edisi ini kami akan membahas tentang kuliner di Bandung, yaitu Restoran Kehidupan. Restoran ini adalah restoran khusus Vegan di Bandung. Selamat membaca!
Hallo< Exodus! Bahas tentang masalah pergantian kurikulum tahun ini dong. Kebetulan bahasannya masih simpang siur dan belum jelas manfaat dari peganian kurikulum tersebut. Semoga pembahasannya mendalam dan bermanfaat bagi semua pembaca. Terima kasih banyak Exodus. Arvi, Bandung Redaksi: Hai Arvi, terima kasih sudah memberikan tanggapan yang positif untuk Exodus. Pada edisi ini kami membahas mengenai kurikulum baru beserta tanggapan para ahli mengenai perubahan tersebut. Salam Exodus. Alamat Redaksi: Jalan Raya Jatinangor Km 21 Fikom Unpad
CALENDAR EVENT
1 Mei Hari Buruh Internasional
2 Mei Hari Pendidikan Nasional
3 Mei Hari Kebebasan Pers Dunia
3 Mei Hari Surya
20 Mei: Hari Kebangkitan Nasional 5 Mei
21 Mei:
Hari Bidan Dunia
Hari Peringatan Reformasi
8 Mei Hari lahir Henry Dunant - bapak Palang Merah Sedunia
12 Mei Hari Perawat Internasional
10 Mei Hari Lupus Internasional
17 Mei Hari Buku Nasional
EXODUS | Mei ‘13 | 5
EXAMINE
Kurikulum 2013 Meningkatkan Mutu Bangsa Teks Yurike | Foto Rhea Putri
Perubahan kurikulum 2013 memunculkan berbagai pro dan kontra. Belum lama kurikulum 2006 dijalankan, sudah disusun lagi kurikulum baru untuk tahun 2013. Memang, perubahan kurikulum itu sesuatu yang penting bagi suatu negara untuk memperbaiki mutu pendidikan. Namun, apa yang akan terjadi jika kurikulum tersebut terus mengalami perubahan tanpa kepastian adanya adaptasi yang cukup? Lalu, seberapa besarkah pengaruh perubahan tersebut terhadap mutu pendidikan?
6 | Mei ‘13 | EXODUS
B
udaya mutu sudah ada di negera-negara maju. Apa itu budaya mutu? Sederhananya, budaya mutu adalah kebiasaan atau cara-cara yang ditempuh untuk mencapai suatu mutu yang ingin dicapai. Berkaitan dengan budaya mutu, kini ada perubahan kurikulum dengan nama kurikulum 2013. Budaya itu adalah, budaya perbaikan mutu secara terus menerus. Contohnya, perubahan kurikulum lama menjadi baru yang sedang ramai dibicarakan. Perbaikan mutu bukan hanya dari kurikulumnya saja, tapi juga mempertimbangkan banyak faktor untuk memajukan kurikulum tersebut. Pakar pendidikan Prof. Dr. Sapriya, M.Ed., mengatakan, tidak ada kurikulum yang statis, kurikulum itu harus dinamis. Karena kurikulum itu harus sesuai dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Menurutnya, rencana perubahan kurikulum yang ada di Indonesia ini adalah upaya untuk menyesuaikan dengan
perkembangan zaman. Ini adalah hasil evaluasi kurikulum yang sudah ditata sejak 2006. “Kalau kurikulum itu tidak berubah, maka generasi itu akan ketinggalan oleh perkembangan masyarakat yang begitu cepat. Jadi kurikulum harus selalu diupdate, selalu diperbaharui sesuai dengan perkembangan jamannya,” jelasnya saat ditemui di Gedung Pasca Sarjana prodi Pendidikan Kewarganegaraan, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung. Mengapa Perlu Dikembangkan? Di Indonesia telah terjadi paling tidak sepuluh kali proses pengembangan kurikulum, mulai dari Rencana Pelajaran 1947, sampai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Proses pengembangan kurikulum dimulai dari kurikulum yang dikenal sebagai kurikulum nasional, yang keseluruhan prosesnya dilaksanakan oleh pemerintah pusat, yakni kementerian sampai kurikulum berbasis sekolah. Dalam hal ini, sekolah terlibat dalam penyusunan kurikulum. Kurikulum sekolah mulai diperkenalkan sejak tahun 2006,
pegajar masih seperti sekarang, maka pelaksanaan kurikulum baru tersebut tidak akan berjalan dengan baik. Merugikan atau menguntungkan? Di luar konteks kualitas guru, banyak pihak yang mendukung dan banyak juga yang menolak adanya perubahan kurikulum 2013. Dilansir dari Tempo, 6 Maret 2013, terdapat opini publik yang mengatakan penerbit buku adalah pihak yang paling diuntungkan jika perubahan kurikulum dilaksanakan. Buku-buku sudah dibuat dan dicetak saat ini, dan penerbit menjadi salah satu pihak yang diuntungkan dari segi
kalangan masyarakat yang menolak perubahan kurikulum dikarenakan buku-buku kurikulum 2006 atau buku yang lalu tidak bisa digunakan lagi sebagai buku panduan. Misalnya saja, Nurlaila Rahmadani, siswi kelas 2 SD yang bersekolah di SD Budi Luhur, Cimahi, tidak akan bisa memberikan buku-buku sekolahnya yang sekarang ia gunakan kelak untuk adiknya yang akan bersekolah tahun depan. Hal ini merugikan bagi para orangtua yang mengharuskan membeli buku baru di tahun 2013 ini. “Saya sih tidak setuju ya, karena buku-bukunya tidak bisa dipakai turun temurun. Dari segi dana juga
foto oleh Google
akan mulai memiliki hasil dari proses pengembangan kurikulum menjadi satu kurikulum yang sementara dinamakan Kurikulum 2013. Namun, Sapriya mengatakan perubahan kurikulum ini akan menjadi percuma jika tidak dibarengi dengan perbaikan kualitas pengajar. Semestinya guru diberikan pelatihan agar kualitasnya meningkat sehingga sepadan dengan kurikulum baru. Ada empat unsur yang menunjang kurikulum baru ini, yaitu spiritual, sosial, aspek pengetahuan dan keterampilan. Jika kualitas
materi. Namun, di lain sisi, pihak penerbit seperti PT Remaja Rosdakarya, menilai hal ini justru merugikan pihak penerbit. Anang, manajer penerbit Rosda, mengatakan bahwa perubahan kurikulum yang terkesan terburu-buru itu merugikan penerbit. Karena, buku-buku yang lama masih banyak yang menumpuk dan tidak tahu akan dikemanakan, padahal sudah disusun buku-buku untuk kurikulum baru. Selain itu, ada pula dari
merugikan,” kata Oktianti Susan selaku ibu dari Nurlaila. Ia mendukung adanya program pemerintah yang ingin memajukan pendidikan bangsa dengan mengubah kurikulum 2013. Namun seharusnya program pemerintah seperti Biaya Operasional Sekolah (BOS) yang sudah sejak lama ada, bisa berjalan dengan baik juga diimbangi dengan kurikulum yang baru ini.
EXODUS | Mei ‘13 | 7
EXAMINE
ketika KTSP mulai dilaksanakan di Indonesia. Sebelumnya yang digunakan di Indonesia adalah kurikulum nasional. Proses pengembangan kurikulum tersebut dilaksanakan mulai dari pendekatan kurikulum yang terpisah-pisah (separated curriculum) sampai dengan pendekatan tematik dan terintegrasi (tematic and integrated curriculum). Kurikulum tematik dan terintegrasi mulai diperkenalkan di Indonesia sejak Kurikulum 1968. Kurikulum 1968 telah melahirkan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Kini, pada tahun 2013, kita
EXPLORE
Pesona Hamparan Batu Gunung Padang Teks & Foto Muhammad Alfan
Matahari terik menyengat tanpa ampun ketika banyak orang datang berduyun-duyun untuk melihat paparan salah satu alam Indonesia yang sangat menakjubkan. Jalan yang terus menanjak tidak memberi ruang istirahat walau untuk sejenak. ketika sampai atas. Namun, puncak membayar semua kelelahan itu.
G
unung Padang adalah salah satu situs sejarah yang terletak di Jawa Barat. Tempat ini memang memberikan pengalaman yang tidak terlupakan, baik dari hamparan alamnya yang sangat menggoda untuk dijelajahi, bebatuannya yang memaksa mata untuk terus memandang, juga keindahan lainnya. Sejarah menunjukan bahwa situs Megalitikum ini pertama kali ditemukan pada tahun 1914 oleh NJ Krom, peneliti dari Belanda, setelah sekian lama ternyata situs ini ditemukan kembali oleh masyarakat sekitar pada tahun 1979, beberapa diantaranya adalah Mbah Endi,
8 |Mei ‘13 | EXODUS
Suma, Zaenal Abidin. Gunung Padang sendiri berasal dari bahasa Sunda, Gunung berarti tempat yang tinggi dan Padang, yang berasal dari kata “Caang” atau “Terang/Cahaya”, berarti tempat tinggi yang bercahaya. Maksudnya tempat tersebut zaman dahulu dijadikan sebagai tempat peribadatan, atau arti lainnya karena kita bisa melihat dengan jelas pemandagan dari atas gunung tersebut, jelas Rustandi (32) sebagai salah satu dari sepuluh penjaga situs terbesar se-Asia Tenggara tersebut. Selain itu, konon ada dua versi cerita mengapa Gunung Padang ini bisa seperti sekarang, Ada yang
mengatakan bahwa bebatuan yang ada di Gunung Padang dihasilkan dari erupsi gunung api purba yang membentuk batuan tersebut, sedangkan menurut folklore atau cerita turun temurun masyarakat sekitar, batu-batu tersebut sengaja diukir oleh orang-orang zaman dahulu. Hal itu juga diperkuat dengan adanya desa yang bernama Ciukir di sekitar Gunung Padang tersebut. Jenis sususan bebatuan di Gunung yang dikelola langsung oleh tiga instansi ini sendiri mengacu pada jenis punden berundak yang memberikan tingkatan pemadangan yang cukup indah
Luas Gunung Padang sendiri mencapai 25 hektar dengan ketinggian 885 Mdpl(meter diatas permukaan laut) selain itu menurut perhitungan terdapat 4444 pagar yang mengelilingi gunung ini. Banyak hal menarik yang terdapat di Gunung Padang ini, beberapa diantanya adalah namanama batu serta bentuknya yang unik yaitu ruangan persembahan/sesajen, batu gamelan, batu musik sharon, bukit musigit, batu kursi, lumbung padi, pusaka Kujang, tapak Maung(manusia unggulan), batu
penasiban, batu singgasana raja, batu pandaringan atau pembaringan. Hal yang paling unik di gunung ini adalah unsur serba lima yang ada, yaitu Gunung Padang diapit oleh lima sungai, yaitu Sungai Cipanggulaan, Cikuta, Ciwangun, Pasir Malang, dan Cimanggu. Sungai ini mengalir di tiap sisi di kaki bukit Gunung Padang. Terdapat lima teras di puncak gunungnya. Sekitar 95% bentuk batu yang ada disana adalah segilima. Gunung Padang dikelilingi oleh lima gunung yaitu Karuhun, Bukit Emped, Malati, Pasir Malang, Gunung Batu. Dan yang terakhir adalah orientasi Gunung Padang mengacu tegak lurus pada lima gunung yaitu Gunung Pasir Pogor, Gunung Cikancana, Gunung Pangrango, Gunung Gede, dan Gunung Batu.
berkunjung ke sana, sangat mudah akses yang bisa digunakan. Jika dari arah Jakarta dan menggunakan kendaraan umum, kalian bisa berhenti di terminal Pasir Hayam dan melanjutkan perjalanan menggunakan angkot ke arah Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka. Buat yang menggunakan kendaraan pribadi lebih mudah lagi karena dapat mengacu hanya pada alamat tersebut dan semua orang Cianjur mengetahui dimana letak Gunung Padang tersebut. Untuk kesana tidak terlalu membutuhkan peralatan gunung lengkap, hanya butuh daypack biasa untuk membawa bekal makanan ringan dan minuman, karena di puncak sudah terpampang banyak penjual makanan dan minuman.
Tips buat yang ingin
EXODUS | Mei ‘13 | 9
EXPLORE
Gunung yang terletak di desa Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur ini bukanlah kuburan seperti yang dikatakan banyak media, terbukti dengan tidak ditemukannya tulang berulang atau rangka manusia.
EXPLORE Hamparan batu Gunung Padang.
10 | Mei ‘13 | EXODUS
Teks & Foto Marlene Hadiana
EXPANDABLE
Restoran dan Kehidupan
Apa yang kalian pikirkan kalau mendengar kata 'vegetarian'? Dalam Bahasa Inggris, vegetarian diartikan orang yang hanya makan sayuran. Pengertian vegetarian lebih jauh merupakan istilah untuk menyebut seseorang yang memiliki kebiasaan memakan sayuran atau segala jenis makanan dari tumbuh-tumbuhan. Secara umum, mereka menghindari produk makanan yang terbuat dari hewan.
S
aat ini gaya hidup vegetarian bisa dikatakan sedang ramai, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia. Restoran yang menyajikan kuliner juga sudah mulai menjamur di berbagai kota besar, di Jakarta, Surabaya, Medan, termasuk di kota Bandung. Kota yang terkenal dengan surga wisata, belanja dan kuliner ini pun tidak ketinggalan untuk memunculkan restoran gaya vegetarian. Pada 2012 lalu, telah dibuka restoran dengan nama 'Kehidupan Tidak Pernah Berakhir'. Menurut
pemilik restoran, nama ini diambil untuk menggambarkan bahwa kehidupan manusia itu tidak akan pernah berakhir. Tidak pernah berakhir disini adalah walaupun raga manusia secara fisik bisa berakhir, tetapi jiwa seorang manusia akan tetap ada. Dapat dikatakan restoran ini bisa menjadi alternatif para vegetarian untuk menikmati berbagai macam masakan khas buatan rumahan. Walaupun baru buka kurang dari setahun, tapi restoran ini sudah memiliki pelanggan tetap.
“Pelanggan ada yang rutin datang, bahkan sampai tiga kali sehari,” terang Yopi (29), pengelola Restoran Kehidupan. Dilihat dari depan, restoran ini mudah dikenali. Terletak di Jl. Pasir Kaliki No. 68, bisa terlihat di sisi kanan jalan tulisan Kehidupan yang sangat besar dengan lampu dan segala ornamen berwarna terang. Begitu masuk, tidak seperti terlihat dari luar yang sempit, restoran ini tidak hanya luas tetapi juga bersih. Dengan penataan ruangan yang minimalis namun tetap nyaman
EXODUS | Mei ‘13 | 11
EXPANDABLE Pilihan makanan dapat dipilih sendiri sesuai selera pelanggan.
sebagai tempat bersantap. Ada 18 sayuran yang dapat dipilih sesuai selera, juga ada 10 menu paket dan minuman sebagai pelengkap. Untuk makanan tidak menggunakan santan, bawang, maupun vetsin/msg. Penyedap masakan pun menggunakan penyedap masakan nabati. Tidak hanya makanan berat, restoran juga memproduksi sendiri cemilan berbahan dasar rumput laut. Untuk masalah harga, tidak akan merogoh kocek terlalu dalam karena nasi dan empat macam sayur hanya seharga Rp 6.000,- (enam ribu rupiah) saja. Untuk mengambil makanan, restoran ini menggunakan sistem antrian, jadi pengunjung bisa langsung memilih makanan dan langsung membayarnya. Menu yang banyak membuat beberapa makanan menjadi menu favorit yang sayang untuk dilewatkan. “Menu andalan banyak tapi banyak juga yang suka sate dan rendang”, kata Yopi. Yopi juga mengatakan, sudah saatnya kita beralih menjadi vegetarian, karena lebih banyak manfaat yang diberikan untuk tubuh. Bisa lebih konsentrasi, pikiran pun
12 | Mei ‘13 | EXODUS
menjadi tenang. Selain berguna untuk tubuh, lingkungan pun ikut mengambil untungnya. Hal tersebut disebabkan karena industri peternakan saat ini dapat merusak kontinuitas planet karena terbilang industri pemborosan. Gas metana yang dihasilkan dari kotoran, sendawa hewan ternak menjadi faktor utamanya. Restoran Kehidupan saat ini belum memiliki cabang tetapi sudah banyak permintaan masyarakat untuk membuka cabang yang baru. Di Bandung sudah ada beberapa
Suasana dalam restoran
restoran serupa yang sudah berdiri, tetapi Yopi sendiri mengatakan hal tersebut bukanlah menjadi persaingan, tetapi lebih baik karena semakin banyak orang menyadari bahwa menjadi vegetarian itu baik dan banyak manfaatnya. “Kita disini menjalankan sistem kasih sayang. Anggaplah yang mempunyai restoran ini Tuhan, yang di atas. Restoran ini ada, untuk kita semua tanpa membeda-bedakan,” terangnya. Konsep restoran sendiri sebenarnya bukan hanya
EXPANDABLE Mereka adalah para artis vegan. Poster ini dipajang di dalam restoran.
menyediakan makanan saja, tetapi sebagai corong informasi perkembangan kesadaran dunia. Informasi yang dimaksud seperti manfaat vegetarian juga solusi tercepat terhadap kelanjutan dunia, bumi, dan lingkungan. Ketika kami datang berkunjung ke restoran untuk waktu makan malam, banyak pengunjung berdatangan. Dari yang muda sampai yang tua datang berkunjung ke
restoran ini. Walaupun dekorasinya minimalis, tetapi bunga dan dedaunan imitasi bisa membuat suasana restoran lebih hijau. “Makanan di restoran ini enak,” ungkap Hilda (19) yang telah menjadi vegetarian selama 9 bulan. Beda lagi dengan Denta (20) yang mengatakan, “restorannya enak, bersih”. Denta sendiri telah menjadi vegetarian selama 3 tahun. Dia mengatakan, alasan dirinya menjadi vegetarian
karena merasa berdosa bila memakan daging. Berbeda dengan kebanyakan pengunjung yang datang berdua, Befy (33) datang bersama dengan keluarga besarnya untuk makan malam di Restoran Kehidupan. Wanita yang telah menjadi ibu ini pun mengatakan bahwa Restoran Kehidupan aman dan halal untuk dikonsumsi oleh dirinya beserta keluarga. Alasan dirinya menjadi vegetarian sejak duduk di kelas 6 sekolah dasar karena terlalu banyak berita yang beredar terkait makanan yang tidak aman, seperti baso tikus, mie berpengawet. Banyak pro dan kontra untuk menjadi vegetarian. Banyak yang setuju, banyak pula yang menolak bahkan tidak peduli. Menjadi seorang vegetarian adalah pilihan kehidupan. Bagaimana diri kita mempercayai bahwa hal yang kita lakukan dapat berguna untuk segala aspek dalam kehidupan ini. Pilihan menjadi vegetarian? Tentu semua ada di tangan kalian. Ingin memilih jenis vegetarian juga bagaimana kalian.
EXODUS | Mei ‘13 | 13
EXIST
Candu Update Status Andakah Salah Satunya? Teks Nabila Tashandra
foto oleh google
D
Update status sudah menjadi hal yang tidak asing lagi di telinga kita. Bahkan, kegiatan ini tumbuh menjadi gaya hidup yang dilakukan oleh hampir semua orang. Terutama para pengguna teknologi komunikasi dan internet. Namun, rupanya kebiasaan update status ini juga membawa banyak dampak buruk bagi penggunanya.
14 | Mei ‘13 | EXODUS
ewasa ini, teknologi komunikasi berkembang dengan pesat. Melalui alatalat komunikasi atau gadget yang semakin canggih, setiap orang bisa berkomunikasi dengan siapapun dan di manapun. Terlebih penggunaan koneksi internet yang juga semakin memudahkan. Kemudahan itulah yang membuat penggunanya semakin kecanduan terhadap teknologi tersebut, terutama media sosial. Menurut data statistik yang dirilis oleh WeAreSocial, badan peneliti media sosial dari Singapura, jumlah pengguna internet di dunia sudah mencapai angka 1.033.688.401 orang dengan pengguna media sosial sejumlah 811.641.680 orang. Jumlah yang tidak sedikit, mengingat angkanya terus mengalami penambahan setiap tahunnya.
Siapa yang tidak kenal Facebook? Hampir semua orang yang melek teknologi, terutama di Indonesia, pasti memiliki akun Facebook. Media sosial yang ditemukan oleh Mark Zuckerberg ini bisa dibilang merupakan media sosial yang paling booming dan memiliki jumlah pengguna terbanyak. Salah satu karya yang terinspirasi dari fenomena Facebook tersebut adalah karya sutradara David Fincher melalui film berjudul The Social Network. Fenomena bernama update status sudah tumbuh menjadi candu. Hampir setiap penggunanya dengan sangat terbuka menuliskan apa yang ada dalam pikirannya pada kolom status lalu mempostingnya. Dalam sekejap, seluruh dunia akan membaca apa yang ia tulis. Tidak hanya Facebook, beberapa media sosial lain, seperti Twitter,
EXIST
Foursquare, Instagram, Path, dan lainnya, juga membuat para pecandu internet tidak bisa lepas dari gadget masing-masing. Tak jarang karena keasyikan dengan kegiatan maya tersebut, para penggunanya sering disebut anti sosial atau ansos. Banyak kasus yang terjadi terkait dengan media sosial, khususnya Facebook. Di antaranya merupakan kasus kriminal seperti penculikan, penipuan, hingga pelecehan seksual. Kejahatan tersebut bisa diawali dari pertemanan di Facebook yang dibawa ke dunia nyata. Namun, salah satu pihak menyalahgunakan pertemuan tersebut dan malah melakukan tindak kriminal.
Si Introvert yang Extrovert Di Dunia Maya Update status sudah bukan lagi hobi. Jika dilakukan secara berkelanjutan dan berkepanjangan, kegiatan tersebut akan mengakibatkan candu bagi penggunanya. Biasanya, dapat terlihat jelas dampak-dampak fisiologis yang terjadi pada para pecandu update status jika mereka jauh dari alat-alat komunikasi atau gadget mereka, misalnya cemas, gelisah, keringat dingin, dan sebagainya. Bahkan bagi mereka, kegiatan update status tersebut tidak bisa lagi dibilang hobi, tapi sudah menjadi sebuah bagian dari hidup. Menurut Tery Setiawan, dosen Fakultas Psikologi Universitas Maranatha, fenomena update status menarik untuk menjadi objek pengamatan, terutama dari segi karakteristik sifat penggunanya. Bagi seorang yang extrovert (terbuka), karakteristiknya di media sosial tidak begitu terlihat perbedaannya dengan di dunia nyata. Namun bagi seorang introvert (tertutup), media sosial dapat menjadi ruang bagi mereka untuk mengekspresikan perasaan melalui tulisan. Terkadang, orang yang terlihat pendiam, pemalu, dan tertutup, akan berbeda saat di media sosial. Bahkan tak jarang kepribadian mereka di media sosial sangat berbanding terbalik dan jauh berbeda. Mereka bisa terlihat sangat periang, terbuka, easy going, supel, dan sebagainya.
sumber: Google
Gejala candu update status dan cara mereduksinya Sebetulnya, belum ada penelitian khusus yang meneliti tentang gejala-gejala yang dijadikan sebagai indikator seseorang sudah mengalami kecanduan dalam mengupdate status. Namun contoh dekatnya dapat diambil dari kasus kecanduan game online yang pernah menjadi bahasan yang juga menarik. Pasalnya, para pecandu game online bisa menghabiskan waktunya selama hingga satu minggu hanya untuk bermain game. Tak jarang pula ada yang melupakan makan, sekolah, dan kegiatan lainnya demi hobi tak sehatnya tersebut. Tidak jauh berbeda dengan kasus game online, para pengguna media sosial yang sudah tergolong pecandu akan menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengulik, 'berselancar' atau hanya untuk sekadar ngobrol dengan sesama pengguna media sosial dalam waktu yang lama dan juga meninggalkan kegiatan-kegiatan mereka yang lain. Hal tersebut sangat memungkinkan. Mengingat inovasi aplikasi yang ada dalam media sosial tersebut juga semakin banyak. Misalnya Facebook
yang memiliki juga aplikasi game yang membuat media sosial tersebut tidak hanya asyik untuk dijadikan media komunikasi tapi juga media hiburan yang lengkap. Ada beberapa cara untuk mereduksi atau mengurangi intensitas penggunaan media sosial. Beberapa di antaranya, menurut Terry, adalah dengan mencari budaya tandingan. Misalnya dengan lebih mengeksplorasi lagi fungsi dan situs internet lainnya yang sifatnya lebih mengedukasi. Cara lainnya bisa juga dengan melakukan penyuluhan di sekolahsekolah, terutama bagi anak muda atau remaja. Terlebih para pecandu update status adalah anak muda dan remaja. Selain itu bisa juga melalui pembenahan di media massa, sehingga bisa memberikan efek lebih luas. Cara-cara tersebut diharapkan dapat menyaingi kecanduan update status tadi, setidaknya agar kegiatan tersebut menjadi seimbang. Karena fasilitasfasilitas yang diberikan media sosial sesungguhnya akan sangat bermanfaat jika dipergunakan secara bijak dan benar.
EXODUS | Mei ‘13 | 15
EXPRESSION
A
Eco-fashion yang Ramah Lingkungan oleh Razan Izazi
16 | Mei ‘13 | EXODUS
kibat maraknya pembicaraan mengenai isu pemanasan global yang menyebabkan naiknya suhu rata-rata harian di bumi, banyak orang mulai menerapkan konsep green living. Green living atau gaya hidup peduli lingkungan merupakan sebuah gaya hidup yang menerapkan konsep menggunakan barang-barang yang ramah lingkungan dalam kegiatan sehari-hari. Gaya hidup ini diharapkan dapat mengurangi kerusakan lingkungan. Gaya hidup ramah lingkungan ini mulai diadaptasi ke berbagai kegiatan sehari-hari dan industri. Seperti industri makanan organik, eco-friendly property, bahkan hingga ke industri fashion. Mungkin banyak yang belum mengetahui eco-fashion atau organic fashion. Eco-fashion merupakan komuditas dalam industri fashion dengan menggunakan bahan dan proses produksi yang ramah lingkungan. Sebagai sebuah industri yang besar, industri fashion tentu berkontribusi menimbulkan pencemaran dunia. Bahan produksi yang banyak digunakan pada komoditas ini adalah bahan sintesis seperti nylon dan polyester. Kedua bahan tersebut terbuat dari petrokimia yang merupakan salah satu penyebab pencemaran pada lingkungan dan global warming. Konsep eco-fashion yang mulai banyak diterapkan adalah dengan menggunakan bahan sistesis alami untuk proses produksi. Bahan sintesis, seperti nylon dan polyester mulai digantikan dengan bahanbahan organik dan bahan daur ulang. Salah satu fashion line yang menggunakan konsep bahan daur ulang ini adalah I Am Not A Virgin. Fashion line ini menggunakan bahan baku terbuat dari daur ulang kantung plastik dan botol bir sebagai penggati bahan sintesis. Di Indonesia, konsep ecofashion mulai diadaptasi oleh beberapa desainer. Salah satunya adalah desainer Nina Nikicio melalui koleksi pada fashion line-nya Nikicio dalam koleksi NIKICIO NN:02 SS12. Dalam koleksi pakaian unisex tersebut, Nikicio menggunakan bahan polyester daur ulang dan organic cotton. Koleksi ini pun tak
EXPRESSION
kalah menarik dengan koleksi pakaian lainnya yang bukan ecofashion. Sebagai koleksi eco-fashion, NIKICIO NN:02 SS 12 tetap mempertahankan desain khasnya yang simpel dan nyaman, serta dapat digunakan oleh perempuan ataupun laki-laki. Dalam pekan mode Indonesia yang berlangsung pada Februari lalu, yaitu Indonesia Fashion Week (IFW) 2013, konsep eco-fashion mulai diperkenalkan kepada khalayak melalui zona khusus yang disebut Green Point. Zona Green Point memamerkan koleksi desainer Indonesia yang menggunakan bahanbahan ramah lingkungan. Desainer yang ikut memamerkan karya ramah lingkungannya di IFW 2013 adalah Lenny Agustin dengan menggunakan teknik pewarnaan pakaian alami dalam koleksinya Lenny Agustin dan Lennor. Eco-fashion tidak selalu dengan penggunaan bahan baku organik. Eco-fashion juga dapat dilakukan pada saat proses produksi. Salah satunya adalah dengan menggunakan teknik digital printing. Umumnya digital printing digunakan pada pencetakan kertas, namun dalam eco-fashion teknik digital printing digunakan saat proses pembuatan motif pada pakaian. Beberapa desainer besar dunia yang telah menggunakan teknik ini, antara lain Mary Katrantzou dan Alexander McQueen. Dengan menggunakan teknik digital printing, proses produksi dapat mengehemat konsumsi air dan listrik, serta mengurangi limbah tekstil sisa produksi. Selain untuk mendukung ecofashion, teknik digital printing juga dilakukan untuk memperkenalkan motif-motif khas Indonesia, seperti motif ikat, tie-dye, serta motif candi dan wayang. Beberapa desainer Indonesia yang memopulerkannya antara lain Ari Seputra dan Ghea Panggabean. Selain itu, merek pakaian dan jeans Levi's juga telah mengaplikasikan konsep eco-fashion dalam koleksi mereka yang dinamakan Levi's Waterless. Melalui koleksi ini, Levi's telah mengurangi 96% penggunaan air pada produksinya. Dengan presentase itu,
Foto oleh google
Levi's telah menghemat penggunaan air sebanyak 172 juta liter air atau setara dengan konsumsi air minum sebanyak 157.000 orang selama satu tahun. Namun, konsep eco-fashion ini belum digalangkan secara besarbesaran oleh para pelaku dalam industri fashion. Hal tersebut terhambat pada perbedaan biaya yang cukup signifikan dalam proses produksi. Oleh karena itu, banyak desainer yang mempertimbangkan konsep eco-fashion terkait dengan pendapatan dan keuntungan yang dihasilkan. Tak hanya itu, masih terbatasnya pilihan bahan organik yang dapat digunakan untuk
produksi juga menjadi pertimbangan desainer. Terlepas dari hal-hal diatas, eco-fashion adalah sebuah gerakan yang harus terus digalangkan dan diterapkan oleh pelaku industri fashion, baik di Indonesia maupun dunia. Mengingat kerusakan lingkungan yang semakin parah dan terus memengaruhi kestabilan ekosistem dunia, eco-fashion adalah kontribusi nyata dari para pelaku industri fashion dan sebagai tanggung jawab mereka terhadap lingkungan. *
EXODUS | Mei ‘13 | 17
EXPLOION 18 | Mei ‘13 | EXODUS
EXPLOION
Lupus si Seribu Wajah Teks Khristina Ruth, Nabilla Tashandra, Putri Maulidia, Rani Mulyati
Linda (16) sudah sebulan berada di Jakarta untuk mengobati penyakitnya. Di kota asalnya, Palembang, dia merasa tidak mendapat cukup informasi mengenai penyakit lupus. Di rumah sakit, dia beserta ibu dan kakaknya mendapat informasi mengenai pengobatan lupus dari Tiara Savitri. Kurang lebih satu tahun dia didiagnosa menderita lupus jenis Sistemic Lupus Erythematosus (SLE) dan menyerang organ tubuhnya, salah satunya ginjal. Saat ini keadaannya sudah semakin membaik, tapi sebelumnya sendi-sendinya terlalu sakit sehingga berjalan pun tidak sanggup. Seperti apakah penyakit lupus tersebut?
EXODUS | Mei ‘13 | 19
EXPLOION Salah satu foto kegiatan yang diselenggarakan oleh Syamsi Dhuha Foundation (foto oleh Putri Maulidia)
L
upus merupakan penyakit yang menyerang perubahan sistem kekebalan perorangan, yang sampai kini belum diketahui penyebabnya. Penyakit ini muncul akibat kelainan fungsi sistem kekebalan tubuh. Dalam tubuh seseorang terdapat antibodi yang berfungsi menyerang sumber penyakit yang akan masuk dalam tubuh. Uniknya, pada penyakit lupus ini, antibodi yang terbentuk dalam tubuh muncul berlebihan. Hasilnya, antibodi justru menyerang sel-sel jaringan organ tubuh yang sehat. Kelainan inilah yang disebut autoimunitas. Lupus tergolong penyakit misterius karena muncul tiba-tiba tanpa dapat dicegah maupun dideteksi sebelumnya. Penyakit Lupus dapat menyerang siapa saja dan kapan saja, selain itu lupus juga dapat menyerang seluruh organ tubuh termasuk kulit dan rambut. Hampir separuh pasien lupus terserang organ vitalnya. Lupus dikatakan penyakit seribu wajah karena gejalanya yang menyerupai penyakit lain sehingga tidak jarang dokter memberikan obat untuk penyakit lain tersebut dan bukannya menyembuhkan, melainkan malah menimbulkan penyakit baru. Gejala lupus dapat terjadi dari gejala ringan sampai berat. Bagi sebagian odapus gejalanya cukup ringan. Sedangkan bagi orang dengan lupus (odapus) lainnya, lupus menjadi masalah serius dan dapat berakibat fatal yang
20 | Mei ‘13 | EXODUS
mengancam kelangsungan hidupnya. Saat ini odapus di dunia mencapai lima juta orang dan setiap tahunnya ditemukan lebih dari 100 ribu penderita baru. Di Indonesia, jumlah odapus secara pasti belum dapat diketahui. Di Yayasan Lupus Indonesia (YLI) tercatat sebanyak kurang lebih 13.000 orang terdeteksi lupus. Namun data tersebut merupakan data odapus yang mendaftar ke YLI. Diperkirakan sebanyak 1,5 juta orang terkena lupus dan belum tercatat. Penyebab Penyebab munculnya lupus hingga saat ini belum diketahui dengan jelas. Namun penyakit ini bukan disebabkan oleh virus, kuman, maupun bakteri. Lupus juga bukan penyakit menular melainkan dipengaruhi karena faktor lingkungan, hormon, dan genetik. Pada faktor genetik, karena sudah mengarah ke genetika yang berhubungan dengan kromosom X, menurut data Yayasan Lupus Indonesia (YLI), sekitar 7% dalam keluarga lupus mempunyai keluarga dekat, seperti orang tua, kakak, atau adik, yang juga menjadi odapus. Kemudian dilihat dari faktor hormon, sebanyak 90% orang dengan lupus (Odapus) merupakan perempuan, dan diketahui lupus menyerang perempuan usia produktif, walaupun tidak mustahil bila ditemukan odapus laki-laki maupun yang tidak termasuk usia produktif. Meningkatnya angka pertumbuhan penyakit lupus
sebelum periode menstruasi atau selama masa kehamilan mendukung keyakinan bahwa hormon, khususnya estrogen menjadi penyebab pencetus lupus. Akan tetapi, sampai saat ini belum diketahui secar pasti jenis hormon apa yang menjadi penyebab besarnya prevalensi lupus pada perempuan. Faktor lingkungan juga sangat berperan sebagai pemicu lupus, seperti stres, antibiotik (khususnya kelompok sulfa dan penisilin), dan cahaya matahari. Odapus sangat rentan terhadap sinar matahari karena dapat memperburuk gejala lupus. Bila odapus terkena sengatan matahari, akan timbul bercak-bercak kemerahan di bagian muka. Reaksi terhadap sinar matahari juga memengaruhi organ tubuh bagian dalam, seperti peradangan pada organ tubuh. Gejala Pendeteksian dini pada lupus tidak mudah. Namun terdapat gejala-geja awal yang dialami saat lupus mulai bersemayam dalam tubuh. Gejala-gejala tersebut antara lain sakit pada sendi/tulang, demam berkepanjangan/panas tinggi bukan karena infeksi. Selain itu sering merasa lelah dan kelemahan berkepanjangan. Anemia, ruam pada kulit, dan sensitif terhadap matahari. Gejala yang terlihat pada fisik adalah ruam pada wajah berbentuk kupu-kupu yang melintang pada pipi dan hidung. Sakit di dada bila menghirup napas dalam-dalam, stroke, kejang, dan ujung jari berwarna kebiruan/pucat juga merupakan gejala lupus. Kemudian rambut rontok, penurunan berat badan, sariawan yang hilang timbul, sakit kepala, serta keguguran. Gejala-gejala tersebut patut dikhawatirkan bila seseorang mengalami hingga empat macam gejala dan disarankan untuk segera memeriksakan ke dokter. Jenis Lupus Lupus terdiri dari tiga jenis, yaitu Discoid Lupus, Drug-Induced Lupus, dan Sistemic Lupus Erythematosus (SLE). Discoid Lupus merupakan jenis lupus yang hanya menyerang
n
dengan mengonsumsi obat, yaitu kortikosteroid. Obat ini digunakan untuk menekan aktivitas berlebihan dari sistem kekebalan tubuh. Namun, obat ini memiliki efek samping pagi orang yang mengonsumsinya, seperti meningkatnya berat badan, pipi sembab atau moonface, kulit menipis, rambut rontok, serta mudah terjadi pendarahan. Dampak secara psikis bagi pasien dapat mengalami perubahan suasana hati (mood), berupa depresi atau emosi yang tidak stabil. Sejak ditem ukannya diagnosis penyakit lupus di Indonesi a, yaitu
sekitar tahun 70-an, kenyataannya sampai saat ini nyatanya masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengetahui apa itu penyakit lupus. Masyarakat lebih mengenal lupus yang merupakan tokoh fiksi dalam serial novel yang juga berjudul Lupus. Kalaupun ditanya mengenai penyakit lupus, kebanyakan masyarakat menjawab pernah mendengar tanpa mengetahui dengan pasti apa penyakit lupus itu.
EXPLOION
organ tubuh bagian kulit. Discoid Lupus dapat dikenali dari ruam yang muncul di muka, leher, dan sekujur tubuh berwarna kemerahan, bersisik, dan kadang gatal. Jenis ini pada umumnya tidak melibatkan organorgan tubuh bagian dalam. Sekitar 10% pasien Discoid dapat menjadi SLE. Drug-Induced Lupus merupakan jenis lupus yang timbul akibat efek samping obat. Lupus jenis ini baru muncul setelah odapus menggunakan jenis obat tertentu dalam jangka waktu yang panjang. Gejala dari drug-induced lupus serupa dengan SLE, umumnya gejala tersebut akan hilang dalam jangka waktu enam bulan setelah pemakaian obat dihentikan. SLE merupakan jenis lupus yang lebih berat dibandingkan dengan discoid lupus, karena gejalanya menyerang banyak organ tubuh atau sistem tubuh pasien lupus. Sebagian orang hanya kulit dan sendinya yang terkena, tetapi yang lain dapat menyerang organ vital. Umumnya tidak ditemukan adanya dua orang odapus terkena SLE dengan gejala yang persis sama. Lupus memang belum diketahui secara pasti pencegahan dan pengobatannya. Namun, lupus dapat dikendalika
Karena kurangnya informasi yang dimiliki masyarakat mengenai penyakit lupus dan sosialisasi yang diberikan oleh pihak terkait, maka beberapa orang tergerak untuk mendirikan yayasan, seperti yang dilakukan oleh Tiara Savitri. Tiara, yang mengidap lupus sejak 1987, mendirikan yayasan bernama Yayasan Lupus Indonesia pada tahun 1998. Yayasan ini memfokuskan diri pada pelayanan masyarakat seperti sosialisasi penyakit lupus ke daerah-daerah juga pencarian donatur bagi para odapus yang tidak mampu. YLI Banyak pula kegiatan nonfo rma l
EXPLOION
Mari Berkarya Musik merupakan bahasa universal. Melalui musik, tidak hanya dapat bersenang-senang, tapi kita juga dapat membantu sesama, dalam hal ini para odapus, seperti yang dilakukan komunitas Pivot Bandung. Sejak tahun 2009, komunitas yang didirikan oleh Veena Mutiram, penyanyi indie asal Kota Kembang ini aktif melaksanakan acara World Lupus Day di Bandung. Acara tersebut diisi dengan kegiatan bazaar untuk odapus dan juga diisi oleh band-band lokal yang peduli dengan lupus. Komunitas ini awalnya hanya merupakan usaha studio musik, tetapi ketika banyak anak band yang peduli akan penyakit lupus akhirnya dimulailah dengan sosialisasi ke mall maupun kampus-kampus dengan mengajak mereka turut serta bermain musik sambil sharing informasi.
“ Saya nggak peduli sama penelitian, saya cuma peduli sama odapus untuk berkarya,” ujar Veena yang juga seorang odapus. Tidak hanya komunitas Pivot, komunitas musik Bandung lainnya juga turut membantu. Rencana ke depan komunitas ini adalah dengan kerjasama dengan komunitas Beatles Bandung pimpinan Jaka, yang juga seorang odapus, dalam penyebaran informasi maupun pelaksanaan World Lupus Day tahun ini yang juga diadakan di Bandung.
22 | Mei ‘13 | EXODUS
lainnya yang ditujukan untuk mendekatkan para odapus satu sama lain, misalnya setiap minggunya mereka melakukan kegiatan olahraga di Gelora Bung Karno. Tujuannya, agar para odapus menjaga kesehatannya dan tetap melatih ototnya, apalagi salah satu gejala lupus adalah sakit pada sendi.
melakukan pengobatan. YLI juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat yang berada di daerah terpencil. Sosialisasi tidak hanya diberikan kepada masyarakat, melainkan juga kepada para dokter. Kondisinya saat ini masih banyak dokter yang tidak mengetahui gejala-gejala yang dialami odapus, sehingga penanganan yang diberikan tidak tepat. Untuk menangani lupus sendiri, di Indonesia bahkan mungkin di dunia belum ada dokter spesialis yang menangani lupus. Oleh karena itu, YLI bekerjasa dengan lembaga-pembaga terkait seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Dokter Umum Indonesia (PDUI), dan lainnya.
Selain itu, YLI berperan sebagai sarana konsultasi para odapus dalam menjalankan pengobatan, seperti pada kasus Linda yang telah dijelaskan di atas. Kini YLI tidak hanya terpusat di Jakarta, melainkan mendirikan cabang di beberapa kota besar seperti Surabaya dan Yogyakarta. Tidak hanya di Sosialisasikota besar, YLI sosialisasi tersebut juga membuka menunjukkan cabang di perkembangan yang daerah-daerah signifikan. Masyarakat berupa mulai mengetahui komunitas penyakit lupus sehingga seperti di tingkat kematian rendah. Bandung, Namun jumlah odapus di Palembang, Indonesia menjadi Solo, Balikpapan, meningkat karena Tarakan, semakin banyak Belitung, masyarakat yang Lampung, dan mengetahui penyakit sumber: Google Medan. lupus dan melaporkannya pada Menurut Tiara, tujuan adanya pihak terkait untuk ditangani. komunitas daerah agar odapus yang Tindakan seperti ini tidak berada di daerah tidak kesulitan hanya dilakukan oleh YLI sebagai mendapatkan informasi juga yayasan pusat yang menangani bantuan dan tidak perlu datang ke lupus, di daerah seperti di Bandung Jakarta. Hal tersebut disebabkan juga terdapat yayasan yang karena komunitas-komunitas menangani penyakit lupus yaitu tersebut tetap mendapatkan Syamsi Dhuha Foundation (SDF) pembinaan dan bantuan dari YLI. yang terletak di Jl. Ir. H. Djuanda 369 Tiara menuturkan, YLI Komp. DDK no.1. SDF sebetulnya berdiri sendiri tanpa bekerja sama tidak hanya menangani lupus, tapi dengan pemerintah. Namun YLI juga penderita Low Vision, yaitu tetap berkoordinasi apabila ada gangguan pada indera penglihatan. odapus baru yang terdata. Untuk Untuk jumlah odapus yang memudahkan pemberian bantuan, terdaftar dalam SDF, kurang lebih Tiara menjelaskan bahwa YLI bekerja sebanyak 500 orang. Mayoritas sama dengan pihak Farmasi agar odapus berasal dari kota Bandung odapus bisa mendapatkan obat meski tidak menutup kemungkinan dengan harga yang lebih murah. ada pula odapus yang datang dari Selain itu, YLI memberikan luar Bandung. pendampingan-pendampingan bagi SDF para odapus yang kesulitan untuk Kegiatan SDF sendiri dibagi
tidaklah murah. Untuk pengobatannya sendiri, tidak bisa ditentukan secara pasti. Karena setiap odapus memiliki karakteristik dan gejala yang berbeda, begitu juga penanganannya, sehingga obat yang digunakan pun berbeda. Menurut Hasya Rahmania Maulani, salah satu volunteer atau sukarelawan SDF, harga obat untuk penanganan Lupus bisa berariasi. Mulai dari empat hingga ratusan juta tergantung dari intesitasnya. Karena pengobatannya mulai dari obatobatan yang dikonsumsi, kontrol dan cek laboratorium berkala, hingga cuci darah atau jika perlu dirawat. SDF Awards
bagi para peneliti yang tergelitik untuk mencari inovasi baru soal pengobatan Lupus. Di kategori kedua, yaitu writing competition, peserta terbuka untuk umum namun diperuntukkan bagi penulis berita atau artikel yang tulisannya sudah dimuat di media massa. Isi dari tulisan tersebut tentunya terkait seputar Lupus. Tujuannya adalah agar informasi mengenai Lupus dapat tersosialisasikan pada masyarakat sehingga mampu menningkatkan kepedulian mereka. Kategori yang terakhir adalah lifetime achievement. Penghargaan ini ditujukan sebagai
sumber: www.allvoices.com
Tergabung dalam salah satu kegiatan penelitian SDF, adalah SDF Awards. Acara ini merupakan bentuk apresiasi SDF terhadap para peneliti yang menjadikan Lupus sebagai objek penelitiannya dan diharapkan dapat memberikan inovasi terhadap penanganan Lupus itu sendiri. Ini merupakan tahun SDF mengadakan acara SDF Awards yang dari tahun pertama hingga kedua terus mengalami peningkatan jumlah partisipan. Ada 3 kategori dalam SDF Awards, yaitu kategori research sponsorship, writing competition,dan lifetime achievement. Untuk menangani Lupus, kita harus mencari obat-obatan yang tidak memiliki efek samping, karena itu kategori research sponsorship diperuntukkan
bentuk apresiasi terhadap terhadap institusi atau organisasi yang bergerak di bidang Lupus. Karena selain SDF banyak juga institusi atau organisasi yang bergerak dalam bidang penanganan Lupus yang tersebar di kota-kota lain di seluruh Indonesia. Pemenang dari ketiga kategori penghargaan tersebut akan diumumkan pada hari penghargaan SDF awards yang akan dilaksanakan bertepatan dengan hari Lupus sedunia, yaitu tanggal 10 Mei 2013 mendatang.
EXODUS | Mei ‘13 | 23
EXPLOION
menjadi empat, yaitu edukasi, sosialisasi, pendampingan, dan penelitian. Untuk edukasi, pihak SDF secara langsung mendatangi odapus untuk memberikan pengetahuan dan informasi tentang lupus kepada odapus, keluarga mereka, dan orangorang yang memiliki bidang pekerjaan yang berkaitan dengan lupus. Kegiatan lainnya adalah sosialisasi ke masyarakat tentang apakah lupus itu, seperti apa gejalagejalanya, penanganannya dan segala hal yang terkait dengan lupus. Hal tersebut penting untuk terus diinformasikan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap Lupus. Kegiatan sosialisasi juga termasuk mengadakan acara-acara besar tahunan. Misalnya saat Hari Lupus Sedunia setiap tanggal 10 Mei. Dalam acara tersebut, masyarakat atau pengunjung yang datang kembali diberikan banyak informasi seputar lupus. Di luar kegiatankegiatan besar, SDF juga melakukan sosialisasi melalui media sosial atau flyer yang disebarkan pada masyarakat. Berikutnya adalah pendampingan. Kegiatan ini sebetulnya masuk kepada kegiatan supporting. Pihak SDF melakukan monitoring atau pemantauan kondisi dan juga melakukan interaksi langsung dengan odapus. Termasuk melakukan kegiatan yang melibatkan odapus, seperti olahraga. Olahraga yang dilakukan pun tidak asal. Ada beberapa olahraga yang baik untuk dilakukan seorang odapus, misalnya Taichi dan renang. Kegiatan terakhir adalah penelitian. Kegiatan tersebut terbuka seluas-luasnya bagi peneliti, mahasiswa, dan siapapun yang ingin meneliti tentang lupus. Banyak manfaat yang ditargetkan dalam pengadaan kegiatan ini. Misalnya, melalui penelitian dapat ditemukan inovasi baru untuk menangani lupus, dan sebagainya. SDF juga bekerjasama dengan beberapa pihak, misalnya pemerintah dan farmasi. Tujuannya agar bisa mendapatkan obat dengan harga yang lebih murah, mengingat biaya pengobatan bagi odapus
EXQUISITE
Wisata Alternatif Kampung Kreatif Teks & Foto Rhea Putri
T
Kampung selalu dianggap kumuh, kotor, dan tidak berestetika. Namun anggapan umum ini tidak berlaku pada Kampung Kreatif. Di kota Bandung, Jawa Barat, kemunculan Kampung Kreatif memberi warna baru pada perwajahan area padat atau kumuh. Selain tampak visual yang lebih menarik, kampung kreatif dapat menjadi alternatif tempat wisata.
24 |Mei ‘13 | EXODUS
idak sulit untuk mencari atau mengenali Kampung Kreatif. Semuanya memiliki ciri yang mencolok, yaitu terdapat lukisan mural di sepanjang dinding kampung. Bagi kalian yang mendatangi kampung ini, kalian dapat berfoto dengan latar belakang yang sangat dinamis. Selain lukisan, kalian juga dapat mengikuti kegiatan yang berbeda-beda di setiap kampung Gagasan Kampung Kreatif dicetuskan oleh Rahmat Jabaril. Menurut Rahmat, seharusnya potensi kampung dapat dimanfaatkan untuk membangun usaha dan perekonomian mandiri. Namun, konsentrasinya tetap pada perkembangan kesenian lokal. Bersama dengan Bandung Community City Forum (BCCF), Rahmat mencoba membuat lima kampung di Bandung menjadi kampung kreatif; Kampung Wisata Dago, Kampung Akustik Cicadas, Kampung Lokomotif Cicukang, Kampung Tamansari, dan Kampung
Langitan Leuwianyar. Kampung Wisata Dago : Dari Warga Untuk Warga Rahmat memegang langsung Kampung Wisata Dago. Kesenian yang digarap terkonsentrasi pada seni tradisional Jawa Barat, diantaranya Tari Jaipong, calung dan pencak silat. Baik tenaga pengajar hingga murid didikan berasal dari kampung yang terletak di RW 03, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Bandung. Daerah ini memang memiliki potensi sumber daya manusia atau pengajar, sehingga jadwal dan program latihan sudah terbentuk rapi. Menurut ketua RT 03 Obing Tjatja, antusiasme dan partisipasi masyarakat cukup tinggi. Mereka senang mengikuti program, latihan, dan festival yang diadakan komunitas Taboo, nama kampung kreatif yang dikenal oleh warga kampung. Manfaat yang dirasakan sangat banyak, karena selain kegiatan seni, di komunitas ini juga terdapat
EXQUISITE program kejar paket A, B, dan C untuk warga yang putus sekolah. Maka dari itu, bantuan dari para ketua RT juga cukup bayak, seperti tenaga pengajar dan alat gamelan. Pak Obing bahkan pernah ikut berperan sebagai lengser pada suatu acara. Namun masalah pendanaan sehari-hari belum cukup memenuhi sehingga mereka mengadakan iuran untuk menabung modal saat akan mengikuti lomba atau lainnya. “Kalau saya, cuma minta 6000 (rupiah – Red.) aja sekali latihan. Kalau anaknya nggak mampu ya gapapa,
yang penting niat mau latihan” ujar bu Atin, pelatih tari jaipong. Sedangkan untuk acara yang cukup besar terkadang bantuan dana datang dari BCCF. Mural Dimana Mana Lukisan pada tiap kampung memiliki ciri yang berbeda. Di Kampung Wisata Dago tema yang diusung adalah Urban. Pada beberapa rumah, lukisan disesuaikan dengan profesi atau keinginan si empunya rumah, agar mereka dapat menikmati seni estetik ini. Lalu, di Kampung Langitan
Leuwianyar, mural yang dibuat bertemakan alam dan langit. Menurut Rohmana, kordinator kampung, langit mencerminkan kehidupan sehari-hari, langit yang cerah menggambarkan hidup yang bahagia sedangkan langit yang gelap menggambarkan keadaan manusia yang sedang ragu atau menghadapi masalah. Lain lagi dengan di Kampung Akustik Cicadas. Hanya dari namanya kita dapat menebak bahwa lukisan pada kampung ini adalah musik dan para seniman musik.
EXODUS | Mei ‘13 | 25
EXQUISITE Ekonomi Mandiri dengan Home Industry Kampung Akustik Cicadas diurus oleh Ganjar Noor dan Guntur. Kesenian yang ditonjolkan adalah seni musik karena latar belakang beberapa pemuda yang ada di kampung ini adalah pengamen jalanan. Belum ada jadwal dan kegiatan rutin, hanya baru dibangun sebuah saung di lapangan RW 04, Kelurahan Cikutra, agar mereka dapat berkumpul dan bermain musik bersama. Aktivitas ini setidaknya dapat menyalurkan ekspresi mereka. Untuk hasil home industry, anak muda dan pemusik mencoba
26 | Mei ‘13 | EXODUS
membuat alat musik akustik dari barang bekas. Contoh Kampung Kreatif yang telah maju dengan home industry, menurut Rahmat, adalah Kampung Cicukang. Kampung ini sudah terkenal sebagai penghasil sepatu dan beberapa barang fashion lainnya. Kesenian yang terdapat di kampung ini salah satunya adalah Musik Dapur, grup ibu-ibu yang memainkan musik dari alat dapur. Daerah yang dekat dengan rel kereta ini juga mempunyai wayang seng, sebuah wayang yang dibuat dari bahan seng atau besi bekas. Konsep ini juga akan diteruskan untuk
membuat gamelan dari bahan yang sama. Baik Rahmat maupun Ridwan Kamil dari BCCF, optimis akan membangun lagi beberapa kampung kreatif. Ada sekitar sepuluh kampung yang mereka rencanakan untuk dibangun. Rahmat bahkan sudah aktif membangun kampung kreatif di Jakarta. Apakah kalian tertarik menjadikan Kampung Kreatif salah satu tujuan wisata bersama teman atau keluarga?
EXTORVERT
Veena Mutiram: Fight Lupus with Passion Teks Khristina Ruth Bintang | Foto Putri Maulidia
EXODUS | Mei ‘13 | 27
tetapi lama-lama otak aku pergunakan untuk berkreasi dan akhirnya kembali percaya diri,” kenang Veena. Keadaan tersebut tidak membuatnya gentar. Veena menjalani apa yang harusnya dijalani tanpa memikirkan kapan sembuh, dengan membangun obsesi atau cita- cita sebesar-besarnya sehingga lupus dirasa sangat kecil. Peran serta keluarga juga sangat membantu proses pemulihan Veena dengan sangat memotivasi dan terus memberi support, baik moriil dan
berada di tempat tidur, Veena tetap mengerjakan albumnya. “Pokoknya tidak ada tempat untuk mikirin lupus, sampai akhirnya aku kaget karena hasil labku membaik,” tambah Veena. Informasi mengenai lupus sampai saat ini masih sangat minim dan terbatas. Veena pun mengetahui informasi mengenai lupus dari artikel Tiara Savitri, pendiri Yayasan Lupus Indonesia, yang terdapat di majalah, dan juga karena memiliki saudara jauh yang menjadi odapus (orang dengan lupus). Minimnya informasi
“ Saat tahu (terkena lupus – Red.) aku coba cari second opinion, aku juga berharap kalau itu salah diagnosa,” kata Veena. Tujuh tahun dia sakit-sakitan dan tidak pernah ada diagnosa yang pasti, sehingga pengobatan yang dijalani terus berubah-ubah. Hal tersebut membuat kondisi Veena saat didiagnosa positif lupus sudah kronis dan menyerang sistemik (SLE). Bahkan Veena juga harus menjalani operasi pengangkatan limpa karena lupus telah menyerang organ tubuhnya tersebut. Perubahanperubahan, baik fisik maupun psikis pun dirasakan. Setelah mulai mengonsumsi steroid, obat pengendali lupus, perubahan fisik seperti naiknya berat badan, kulit pecah, dan jerawat mulai dirasakan. Semuanya, kata Veena, butuh waktu lama untuk mengembalikan fisiknya seperti semula. Setelah menjalani operasi pun, membuat Veena rentan terhadap infeksi, cepat lelah, sehingga aktivitas yang dilakukan terbatas. Selain itu dia juga mengalami perubahan mood menjadi lebih sensitif dan peka.
“ Awal-awal mengalami lupus aku mengalami krisis percaya diri,
28 | Meil ‘13 | EXODUS
dokumentasi pribadi
materil. Veena mengakui, saat teman-temannya mengetahui keadaannya, mereka kaget dan tidak percaya. Walaupun mereka merasa prihatin, mereka tetap memberi semangat dan juga tidak ada diskriminasi, baik dari teman maupun masyarakat sekitar. Penyanyi kelahiran 18 Januari 1970 ini tetap memotivasi diri untuk tetap berkarya dengan mengingat cita-cita masa kecil yang begitu kuat untuk menjadi penyanyi. Veena juga yakin dengan menyanyi dan berkarya, dirinya akan tetap survive. Hal yang terpenting adalah dia juga ingin memberi arti bagi diri sendiri dan orang lain. Saat terbaring sakit pun, Veena terus menciptakan lagu dan membuat konsep untuk pertunjukan saat sembuh nanti. Dengan keterbatasan alat dan hanya dapat
mengenai lupus sampai sangat ini sangat mengkhawatirkan. Veena pun mengharapkan peran serta pemerintah yang lebih jauh untuk masalah tersebut. Penanganan dari pemerintah yang harus dilakukan dapat berupa beberapa hal, seperti seminar atau talkshow sampai tingkat kecamatan di posyandu, lalu memberikan pengetahuan kepada dokter-dokter yang ditugaskan di daerah maupun puskesmas agar cukup ilmu tentang lupus. Veena juga menambahkan, iklan layanan masyarakat mengenai lupus di stasiun televisi daerah maupun nasional, baik swasta maupun publik dapat sangat membantu penyebaran informasi. “AIDS bisa, demam berdarah, bahkan kanker pun bisa, kenapa kami (odapus – Red.) tidak?” keluhnya.
EXTORVERT
V
eena Devi Mutiram merupakan seorang penyanyi asal Kota Kembang, Bandung. Nama tersebut mungkin masih terdengar asing di telinga pendengar musik, namun Veena, begitu dia biasa disapa, memiliki segudang prestasi. Dia telah mengeluarkan tiga album lewat jalur indie sejak tahun 2003, yaitu Cawan Jingga, Passion, dan Passion Act 2. Veena sudah aktif sebagai vokalis ataupun solois sejak 1984. Ia pernah tampil dalam berbagai acara besar, seperti Java Jazz Festival 2008 dan ikut mengisi pentas jazz selama 31 jam nonstop yang diselenggarakan Komunitas Jazz Kemayoran yang digelar pada 2008. Banyak prestasi yang patut dibanggakan dari Veena, namun perjalanannya tersebut bukannya tanpa halangan. Saat mengerjakan album pertamanya, Cawan Jingga, Veena didiagnosa menderita penyakit lupus yang sampai saat ini belum banyak orang tahu mengenai penyakit tersebut.
EXTORVERT Veena pun tidak menunggu lebih lama campur tangan pemerintah. Dia pun mendirikan komunitas Pivot yang berada di Bandung. Veena mengatakan, awalnya mendirikan Pivot hanya untuk usaha saja karena Pivot memang merupakan studio musik, tetapi ketika banyak anak band yang peduli akan penyakit lupus akhirnya dimulailah dengan sosialisasi mall ke mall lalu kampus ke kampus dengan mengajak mereka turut serta bermain musik sambil sharing informasi mengenai lupus. Selain itu, banyak odapus dari berbagai kota di Indonesia yang berkunjung ke Pivot yang terletak di Jalan Dr. Rajiman ini untuk menemui Veena dan bertukar pengalaman. Setelah kurang lebih 11 tahun menjadi odapus, kondisi Veena pun semakin membaik. Walaupun tidak remisi total atau lepas dari pemakaian obat, penggunaan obat hanya untuk menekan agar lupus tetap tidur dan diberikan tergantung hasil lab. Aktivitas yang dilakukan pun semakin banyak, selain menyanyi dan mengurus studio musiknya, saat ini dia juga mulai mengikuti kursus fashion design dan menjahit. “Menurut aku dunia musik tidak terlepas dari fashion,” katanya.
ungkapan lupus adalah sahabatku. “Sahabat nggak akan menikam dari belakang seperti yang lupus lakukan,” katanya. Bersahabat dengan lupus membuat diri menjadi pasrah, sedangkan pasrah sangat dekat dengan putus asa. Putus asa dengan lupus tidak akan membuat diri menjadi lebih baik, lanjutnya.
Nama: Veena Mutiram
Saat ditanya kontribusi yang telah diberikan kepada sesama odapus, penyanyi yang siap meluncurkan album barunya ini mengakui sampai saat ini belum banyak yang bisa diberikan untuk sahabat-sahabat odapus karena Pivot sebenarnya komunitas musik, tapi di saat tertentu Veena menjadi volunteer dalam menyebarkan informasi.
Pendidikan:
“ Aku ingin sekali dalam komunitas Pivot ini terkumpul odapus – odapus seluruh Indonesia yang penuh dengan karya dan kreativitas. Pesan aku untuk masyarakat agar membantu kami, odapus, menyebarkan info tentang penyakit seribu wajah yang bisa merenggut nyawa jika tidak ditangani secara tepat, cepat, dan dini. Untuk para odapus di luar sana, fight lupus with passion,” ujar Veena dengan semangat.
Tempat, Tanggal Lahir: Bandung, 18 Januari 1970 Suami: Niko Nugroho Priosakti Anak: Moehammad Surya
·
SD Yos Sudarso Bandung (19771983) SMPN 5 Bandung (1983-1986) SMA 5 Bandung (1986-1989) Sekolah Tinggi Hukum Bandung (1995-1999)
Album: ·
Cawan Jingga Passion Passion Act 2 Power of Voice
“ Gencatan senjata” yang dilakukan Veena dengan lupus tidak membuatnya menganggap lupus adalah teman. Dia tidak setuju sama
EXODUS | Mei ‘13 | 29
EXERCISE
Segarkan Bandung dengan Berkebun Teks & Foto Rani Mulyati
Apa yang Anda bayangkan ketika mendengar Kota Bandung? Seketika kita pasti langsung membayangkan udara yang sejuk, asri, hijau, dan bersih. Namun itu dulu, sekarang beda lagi. Kondisi lingkungan Kota Bandung seiring berkembang pesatnya pembangunan, kini bisa dikatakan berubah drastis. Pembangunan yang dilakukan secara besarbesaran di segala bidang ini menimbulkan banyak dampak negatif. Sanitasi lingkungan menjadi buruk, kualitas air menjadi menurun, dan udara menjadi tidak bersih. Data dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung, menunjukan temperatur udara di Jawa Barat terus meningkat sejak tahun 1948 hingga tahun 2007.
.Faktor lain yang menyebabkan suhu kawasan Jawa Barat khususnya Bandung menjadi meningkat dikarenakan kurang tersedianya lahan terbuka hijau. Bila dilihat dari Standar Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Nasional yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup, Bandung hanya mencapai 49,59. Seharusnya, Standar Indeks yang harus dicapai adalah 60 dengan rasio 0-100. Indeks ini dinilai dari tiga parameter, yaitu penutupan lahan, kualitas air, dan kualitas udara. Kualitas udara menjadi masalah yang serius yang dihadapi masyarakat Bandung. Bagaimana tidak, saat ini kondisi udara di Bandung semakin menurun dari tahun ke tahun. Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) tahun 2011 mendata udara bersih di Kota Bandung hanya mencapai 33 hari dalam setahun. Pada 2009 BPLH telah mendata kualitas udara bersih sebanyak 55 hari dalam setahun. Bisa dihitung, dalam jangka waktu dua tahun, kualitas udara bersih di Bandung berkurang sebanyak 12 hari atau sepadan dengan 6 hari setiap tahunnya. Namun menurut BPLH, kondisi
30 | Mei ‘13 |EXODUS
ini tidak menunjukkan bahwa Kota Bandung penuh dengan polusi. Namun tetap saja tidak bisa ditampikkan bahwa dengan kualitas udara seperti ini akan menimbulkan dampak negatif. Bagi tumbuhan, udara seperti ini bisa memusnahkan tumbuhan yang sensitif. Kualitas udara bersih ini juga berkaitan dengan penutupan lahan atau penyediaan lahan terbuka hijau. Data tahun 2011 menunjukkan bahwa penutupan lahan di Bandung kurang dari 10%, padahal minimal jumlah penutupan lahan itu sebanyak 30% dari luas wilayah kota. Berdasarkan UU No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang, dinyatakan perlunya penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau di perkotaan, yang proporsisi luasnya ditetapkan 30% dari luas wilayah tersebut. Kemudian lahan tersebut diisi dengan tanaman, baik tumbuh secara alami maupun sengaja ditanam. Banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengembalikan bahkan meningkatkan kualitas udara di Bandung. Beberapa diantaranya yaitu dengan menyediakan penutupan lahan yang sesuai dengan
Melihat kondisi Bandung yang mengalami banyak penurunan, maka kini mulai banyak orang atau komunitas yang peduli dengan lingkungan. Mereka mengampanyekan gerakan go green. Salah satu komunitas di Bandung yang konsen dibidang ini adalah komunitas Bandung Berkebun. Komunitas yang berdiri di bawah payung Indonesia Berkebun ini mulai diresmikan pada Februari 2011. Menurut penuturan Bimo selaku koordinator Bandung Berkebun, tujuan dari adanya Bandung Berkebun adalah untuk membentuk kebiasaan masyarakat dalam melestarikan lingkungan. Salah satu caranya yaitu dengan mulai memanfaatkan lahan yang tidak produktif menjadi lahan produktif. Komunitas ini mengusung tema ekologi, ekonomi, dan edukasi. Bertempat di Sekolah Alam yang berada di kawasan Dago Pojok, komunitas ini memanfaatkan sepetak tanah yang tidak berfungsi. Mereka olah kembali tanah tersebut, mulai dari membersihkannya dari rumput liar, mencangkul, sampai menanaminya dengan beragam sayuran, seperti kangkung dan mentimun. Sayuran ini dirawat tanpa menggunakan bantuan bahan kimia. Komunitas ini mengusung penghijauan dengan media sayur organik. Mengapa memilih berkebun dan menanam sayur? Pertanyaan itu muncul seketika saat bertemu dengan komunitas ini pada Minggu (24/3) di Sekolah Alam Bandung. Di tengah gencarnya aksi penghijauan dengan menanam seribu pohon, komunitas ini lebih memilih berkebun dan menjadikan sayuran sebagai komoditas utamanya. Menurut Iqbal, salah satu anggota komunitas Bandung Berkebun, mereka bukan merupakan komunitas hijau melainkan pemberdaya lahan. Selain itu, menurutnya green lifestyle itu tidak harus dilakukan dengan cara menanam pohon sebanyakbanyaknya, melainkan sikap peduli terhadap lingkungannya. Melalui
EXERCISE
standar yang ditentukan oleh UU. Program penghijauan bisa menjadi solusi agar udara menjadi bersih.
media sayuran ini, masyarakat akan belajar merawat tumbuhan. Semangat inilah yang nantinya akan mengantarkan masyarakat untuk dapan menanam pohon dan merawatnya sebagaimana merawat sayur hingga siap untuk dimanfaatkan “Dengan mengajarkan masyarakat untuk berkebun, maka masyarakat akan terbiasa untuk menanam tumbuhan lainnya. Selain itu masa panen sayuran lebih cepat dibandingkan dengan tumbuhan lain. Ini disesuaikan dengan karakteristik masyarakat Indonesia yang lebih menyukai sesuatu yang instan dan hasilnya dapat dinikmati dalam jangka waktu relatif cepat,” jelas Iqbal. Selain itu, menurut Listi, salah satu anggota komunitas Bandung Berkebun mengungkapkan bahwa gerakan berkebun ini dapat membantu ketahanan dan keamanan pangan. Masyarakat diharapkan selain dapat menanam dengan cara kreatif atau disebut creative farming, mereka juga dapat menjadi produsen sayuran bagi mereka sendiri. Masyarakat dibiasakan untuk tidak tergantung pada kebutuhan yang dipasok dari luar, karena dengan menanam sendiri itu jauh lebih aman dengan menggunakan cara tanam organik.
Cara seperti ini dapat membantu memperbaiki kualitas udara dan pasokan oksigen akan bertambah. Setidaknya lingkungan di sekitar tempat tinggal akan menjadi lebih sejuk dan asri.
EXODUS | Mei ‘13 | 31
TECHNO EXPERT
Bukan Bom, Melainkan Pengobatan Teks & Foto Rani Mulyati
Sumber foto Google
A
pa yang Anda bayangkan ketika mendengar kata nuklir? Selama sekian puluh tahun, dari kecil sampai sekarang kita selalu berada dalam bayangan bahwa nuklir merupakan bahan berbahaya yang dapat menghancurkan bumi. Secara ilmiah, nuklir merupakan inti atom yang tersusun dari proton dan neutron. Bahaya nuklir yang kita takutkan selama ini merupakan bahaya dari energi nuklir yang merupakan tenaga nuklir dari reaksi fisi berantai yang tak terkendali. Nuklir yang kita kenal selama ini sangat identik dengan bom. Terlebih ketika kita mengetahui dari sejarah, bagaimana kekuatan bom yang meledakkan kota Hiroshima dan Nagasaki di Jepang. Semenjak itu, citra nuklir selalu dikaitkan dengan bom. Namun harus kita ketahui, bahwa perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat kemampuan manusia semakin
33 | Mei ‘13 | EXODUS
meningkat. Jika nuklir diidentikan dengan bom, maka kini banyak negara yang mampu membuat bom dengan daya ledak yang luar biasa. pada tahun 1945 bom dapat menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki, kini daya ledak bom yang dikatakan terbuat dari nuklir itu dapat menghancurkan bumi. Kondisi ini akan terjadi apabila penggunaan nuklir dalam kapasitas atau takaran yang berlebihan. Tanpa kita sadari, sebetulnya nuklir merupakan zat yang bermanfaat seperti halnya air, angin, api, dan lainnya. Namun, itu semua akan terwujud apabila nuklir digunakan dalam takaran yang sesuai dan tidak berlebihan. Dari segi manfaat, semenjak keberadaannya diketahui manusia, nuklir menjadi sesuatu yang akrab dengan kehidupan manusia di muka bumi. Nuklir kini mulai dimanfaatkan pada berbagai bidang, seperti pertanian, peternakan, bahkan kini
nuklir mulai dimanfaatkan dalam bidang kesehatan. Di Indonesia sendiri, nuklir mulai digunakan dalam dunia kesehatan pada tahun 1967. Menurut Kepala Bidang Kedokteran Nuklir Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Dr. A Hussein Kartamihardja, SpKN, pelayanan kedokteran nuklir di Indonesia dimulai seiring dengan diresmikannya reaktor nuklir pertama di Indonesia yang terletak di daerah Taman Sari, Bandung. Dalam dunia kesehatan, nuklir dimanfaatkan sebagai diagnosik dan pengobatan kanker. “RSHS menjadi tempat pertama penerapan nuklir dalam kesehatan, alasannya ada dua, yaitu tempat reaktor nuklir berada di Bandung sehingga dekat dengan RSHS, kedua karena saat pelayanan pertama dilakukan di Pusat Reaktor Atom Bandung (PRAB) dan yang mengerjakannya adalah dokter dari RSHS,” jelas Hussein saat ditemui Exodus di bagian Kedokteran Nuklir RSHS, Senin (25/3). Menurutnya, saat ini masih banyak masyarakat umum bahkan di kalangan dokter sendiri yang belum mengetahui dan mengerti bagaimana manfaat nuklir dalam kesehatan. Itulah sebabnya mengapa teknologi perkembangan teknologi nuklir di bidang kesehatan di Indonesia tidak begitu terlihat. Faktor lain yang menyebabkan lambatnya perkembangan teknologi nuklir adalah fobia terhadap nuklir. Ketika mendengar kata nuklir, masyarakat Indonesia masih berpikir tentang kecelakaan nuklir, bom nuklir, yang semuanya destruktif. Selain itu pemberitaan tentang nuklir lebih sering pada hal-hal yang menyeramkan, jarang sekali masyarakat diberikan informasi mengenai manfaat nuklir bagi kehidupan. Nuklir yang digunakan dalam kesehatan dosisinya sangat kecil, sehingga tidak berbahaya bagi tubuh atau orang sekitar. Bahkan pada pemeriksaan-pemeriksaan tertentu,
TECHNO EXPERT
pemeriksaan kedokteran nuklir radiasi yang dihasilkannya lebih rendah bila debandingkan dengan radiasi yang dihasilkan oleh rontgen. Dr. Hussein menjelaskan, nyatanya lebih banyak orang yang takut dengan nuklir daripada rontgen padahal radiasi yang dihasilkan lebih banyak. Kenapa mereka nggak takut sama rontgen? Jelas karena nggak ada bom rontgen, yang ada kan bom nuklir,” gurau Dr. Hussein saat menjelaskan bahaya nuklir. Efek samping yang ditimbulkan dari pengobatan nuklir sendiri, menurutnya tergantung, apabila sesuai dengan prosedur yang baik maka aman bagi tubuh. Dia menambahkan efek samping bagi pengobatan kanker menggunakan teknologi nuklir relatif lebih aman daripada kemoterapi. Dosis yang diberikan untuk diagnostik dan terapi tentunya berbeda. Untuk diagnostik, doseis yang diberikan lebih rendah, sedangkan dosis untuk terapi biasanya lebih tinggi. Terapi merupakan cara untuk merusak jaringan kanker yang ada di dalam tubuh, sehingga dosisnya lebih banyak karena radiasi yang dihasilkan akan menghancurkan jaringan-jaringan kanker tersebut. Cara kerja nuklir sendiri, Dr. Hussein mengibaratkannya sebagai kamera yang akan melacak keberadaan radio aktif dalam tubuh. Dari situ, kita akan mengetahui bagian tubuh mana yang terkena atau berpotensi kanker. Selain untuk kanker, pengobatan nuklir ini bisa digunakan sebagai diagnosa beberapa organ tubuh, seperti diagnosa otak, liver, paru-paru, pembuluh darah, jantung, dan lainnya. Salah seorang pasien penderita kanker yang menjalankan pengobatan nuklir ini adalah Murni Aritonang. Ibu berusia 70 tahun asal Jakarta ini mulai mengikuti pengobatan nuklir sejak tahun 2012. Menurutnya, pengobatan nuklir ini dipilih karena dia tidak mau mengambil jalan pengobatan dengan operasi dan sudah banyak pasien yang sembuh dengan pengobatan nuklir. Menurutnya selama menjalani pengobatan, tidak ada efek samping
yang dirasakan. Selain itu, dia menjelaskan bahwa kondisinya saat ini membaik. Pengobatan yang dia jalani melewati empat tahap, di mana tahap pertama hingga tahap ketiga dengan jangka waktu masing-masing tiga bulan, Murni diberi radio aktif dengan kadar atau dosis yang rendah. Kemudian memasuki tahap keempat, Murni akan menjalankan proses karantina selama satu minggu di rumah sakit. Itu berarti dosis yang diberikan tinggi. Selama menjalani pengobatan nuklir ini, Murni dilarang untuk mengonsumsi makanan laut. Selain itu, dia juga harus mengonsumsi obat yang
diberikan dokter selama seumur hidup. “Biasanya setelah menjalankan pengobatan, saya tidak diperbolehkan bertemu dengan anak kecil dalam jangka waktu enam jam setelah obat diberikan, kata dokter sih masih ada efek radio aktifnya,” tutut Murni. Pengobatan nuklir saat ini sudahmengalami perkembangan, apalagi di luar negeri. Dari segi alat dan radiofarmaka-nya terus berkembang dan menemukan terobosan baru. Menyinggung masalah waktu pengobatan, menurut Hussein saat ini khususnya di Indonesia masih terbatas. Dia
EXODUS | Mei ‘13 | 34
TECHNO EXPERT tidak bisa mengatakan berapa lama waktu yang dibutuhkan. Salah satu contohnya pada pengobatan kelenjar gondok, setelah tahap operasi untuk dapat menghancurkan sisa-sisa dan kemungkinan penyebaran anakannya maka diberikan radio aktif. Langkah selanjutnya setelah menunggu selama enam bulan, maka akan diperiksa apakah masih ada penyebaran atau tidak.
Pelayanan kedokteran nuklir di Indonesia kini tidak hanya di Bandung, melainkan sudah ada di beberapa rumah sakit seperti di Jakarta, Medan, dan Jogja. Ada beberapa kota yang sudah memiliki pelayanan kedokteran nuklir, tetapi tidak berkembang karena keterbatasan alat yang digunakan.
Salah satu hasil pemeriksaan (foto oleh Rani Mulyati).
Q Pernah denger tetang pengobatan nuklir nggak? Wah kalau pengobatan nuklir nggak tahu tuh, malah baru denger. Kaya bahan-bahan kimia gitu, denger kata nuklir tuh jadi keingetan sama bom nuklir doang soalnya, jadi mikirnya nuklir itu bahan-bahan bahaya gitu - Sherly Nur Fatimah (21), Bandung. Pernah, tapi nggak tahu secara jelas. Kalau nggak salah, masukin zat radio aktif ke dalam tubuh terus pasiennya diisolasi dari lingkungan sekitar Nursyifa Yusena (20), Jakarta.
35 | Mei ‘13 | EXODUS
Teks Yurike BELLE VUE, BANDUNG Ingin bersantap di tempat dengan suasana mewah dan romantis? Coba datangi Belle Vue French & Italian Bistro di Bandung. Resto ini tak hanya menyuguhkan makanan khas Prancis dan Italia yang lezat, tapi juga pengalaman kuliner unik yang disertai pemandangan indah Kota Bandung. TREM di EPIWALK, JAKARTA Anda merindukan suasana antik Jakarta tempo dulu? Bayangkan tentramnya lalu lintas yang minim polusi dan pekiknya sahut-sahutan klakson. Sekarang, Anda bisa merasakan sensasi masa lalu itu dengan datang ke Epicentrum. Disini pengunjung akan dimanjakan oleh kendaraan yang berjalan perlahan mengikuti rel mengelilingi mal Epiwalk. Anda bisa memilih duduk di lantai bawah atau ingin bebas menyaksikan pemandangan di lantai atas yang atapnya terbuka tak berbatas dengan langit. Pemandangan sekitar lokasi ini menampilkan menjulangnya Bakrie Tower, gedung tinggi Rasuna Epicentrum, serta serunya keramaian lingkungan Epicentrum. Anda tak sabar ingin mencobanya? Jangan lewatkan kesempatan bernostalgia dengan suasana masa lalu Jakarta dengan menjajal trem di Epiwalk
Belle Vue berlokasi di lantai 5 GH Universal Hotel, tepatnya di Jalan Setiabudhi 376, Bandung 40143. Kesan yang terlihat pertama kali ketika memasuki resto ini adalah elegan dan romantis. Nuansa victorian sangat terasa mulai dari bagian depan. Terlihat dari lampulampu chandelier, sofa-sofa bermotif floral, tirai berdraperi, hingga perpaduan warna coklat gelap, abu-abu dan hitam pada interior ruangan. Resto ini memiliki tiga suasana ruangan berbeda yang bisa Anda pilih. Bagian depan terdiri dari deretan meja dan kursi kayu yang biasanya digunakan untuk santap buffet. Di area ini, suasana yang ditawarkan lebih bergaya casualdining. Masuk lebih ke dalam lagi, kesan elegan lebih terasa dengan gaya fine-dining. Dengan 40 bar store yang langsung menghadap ke pemandangan Kota Bandung, tempat ini cocok dijadikan lokasi kumpul-kumpul
bersama teman sambil merasakan sejuknya Kota Kembang. Tertarik ke sini? Belle Vue buka selama 24 jam, jadi selarut atau sepagi apapun Anda ingin makan, tempat ini bisa jadi pilihan yang tepat.
DIRECTORY
Where to Go
WISATA MATAHARI PUNCAK Berbeda dengan yang sudah ada, Taman Wisata Matahari menargetkan pangsa pasar mereka pada kelas ekonomi ke bawah. Dengan harga tiket masuk yang kurang dari Rp.5000,- lebih banyak anggota keluarga dan kerabat yang bisa ikut pergi berlibur. Fasilitas yang tersedia disini diantaranya Flying Fox, Bungee Trampolin Villa, dan Motor ATV; Wahana permainan air, seperti arung jeram, perahu motor, sepeda air, perahu dayung, bumper boat, paddle boat, dan big balloon. Wahana permainan anak seperti Komidi Putar, Cartoon Train, dan Batterai Car. Selain itu terdapat empat pemancingan ikan, penginapan, dan fasilitas lainnya.
?
EXODUS | Mei ‘13 | 36
EXTRAVAGANZA MUSIC
Mr. Sonjaya: Semangat Membantu Bersama oleh Rhea Putri
“Jika ada sempat waktu kita bersua, walau hanya sejenak bercengkrama, lupakan semua lara, nikmati hari ini”
K
eseharian, pertemanan, percintaan, itulah yang ingin disampaikan band indie asal Bandung ini. Berawal dari sekedar nongkrong-nongkrong di kawasan pondokan di Dago, sang vokalis Dimas Dinar Wijaksana dan temannya, Rida Suhendar, sepakat untuk membuat grup musik. Setelah mereka merekrut teman dari STHB dan Nunu dari Buah Batu, terbentuklah band dengan nama Mr Sonjaya. Pada tahun 2009, mereka telah mengeluarkan sebuah mini album berjudul “Paket Musik 2009 Detik” dengan single andalan “Musim Penghujan”. Single lainnya yang sempat meledak ke pasaran dan diputar di radio adalah “Tertawalah”. Menurut cerita Dimas, lagu “Tertawalah” ini dia ciptakan untuk seorang sahabat yang terkena lupus. “Saya belum ketemu dia lagi. Suatu hari saya ingat, saya tulis lagu untuk menyemangati dia” ungkap Dimas. Tidak hanya sekedar menciptakan lagu, mereka benar-benar concern dengan penyakit yang cukup mematikan ini. Adanya kerjasama dengan Rini dari Yayasan Lupus Indonesia (YLI) Bandung, membuat mereka sering mendapat kesempatan untuk mengisi acara di berbagai kampanye mengenai Lupus,
37 | Mei ‘13 | EXODUS
seperti di Universitas Islam Bandung dan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran. Mereka juga telah turut serta dalam World Lupus Day di Jakarta selama dua tahun berturut-turut. Terkadang, ada saja yang masih kontra terhadap niat baik. Kontroversi muncul saat Dimas, pada suatu pertunjukan, terlalu bersemangat dan mengatakan lupus adalah penyakit mahadahsyat dan setara dengan AIDS. Orang-orang di lupus menganggap ia mengucilkan para penderita. Semenjak Rini pindah domisili ke Jogja, mereka mulai lost contact dengan YLI. Sayang, karena kesibukan masing-masing, personil band ini satu persatu keluar. Rida mengajak beberapa teman untuk meneruskan grup ini bersama Dimas. Akhirnya terbentuklah formasi baru Mr Sonjaya dengan beranggotakan Dimas sebagai vokal, Ridha Kurnia Waluya di gitar, Yaya Risbaya sebagai pemegang alat akustik, dan Andry Cahyadi di Bass. Tidak ada satu cara khusus dalam proses mereka membuat musik. Mereka adalah seniman yang senang berbagi materi, lirik, dan nada untuk akhirnya dijadikan sebuah lagu. Dimas mengakui, idealisme mereka sebagai seniman memang menjadi kelebihan, tapi juga kadang menjadi penghambat. Sebagai seniman yang sering mengedepankan perasaan dan ego, mood kadang membuat proses menciptakan lagu jadi terhambat.
Pada tahun 2012, band dengan tagline “Simple tunes, Acoustic folk in different way” ini berhasil membuat satu E.P. lagi dengan judul “Perjumpaan”. Mereka sebenarnya tidak pernah menyatakan band ini sebagai band folks atau genre musik apapun, juga tidak pernah “mengindie-kan” diri. Bentuk band saat ini hanya didapat sebagai apresiasi mereka terhadap pendengar. Namun, mereka masih terbuka terhadap genre musik apapun, begitu juga acara musik lainnya. Itulah mengapa mereka tetap main di Jakarta International Java Jazz Festival. Selain Java Jazz, prestasi yang membanggakan bagi mereka adalah mengisi acara untuk MTV Exit Asia “Stop Human Trafficking”. Mengenai prestasi, jawaban mereka bukan sekedar manggung disana-sini. Idealisme dan semangat yang mereka miliki juga merupakan suatu prestasi bagi mereka. Terinspirasi dari alm. Samuel Marudut, CEO radio GMR yang mengorbitkan PAS Band, mereka selalu memiliki semangat untuk membantu sesama dengan karya-karya mereka. Dimas juga sering mengadakan nonton bareng dengan layar tancep di Babakan Siliwangi setiap malam minggu, dua minggu sekali. Semangat ini sebenarnya sudah terpancar dari single “Tertawalah” : “Energimu untuk dunia, ekspresikan dengan hati, jiwa dan cinta. Tertawalah, tersenyumlah, walau ku tahu kau luka..”
EXTRAVAGANZA BOOK
The Ghost sang Penulis Bayangan Teks Putri Maulidia
sampul versi Inggris (sumber: google)
B
uku ini menceritakan tentang seorang penulis bayangan atau dalam bahasa Inggris disebut Ghostwriter. Si penulis yang tidak disebutkan namanya ini, sebelumnya menulis autobiografi artis dan olahragawan. Baginya, menulis autobiografi seorang mantan Perdana Menteri Inggris Adam Lang bukan salah satu keahliannya. Namun, berkat desakan Rick, agen penerbitan yang menaungi si Penulis Bayangan, akhirnya ia menerima tawaran tersebut. Ia diminta untuk menyelesaikan autobiografi Adam Lang dalam waktu satu bulan. Sebelumnya, McAra yang ditemukan tewas di pinggir laut Martha Vineyard, sudah menulis naskah untuk autobiografi tersebut. Oleh sebab itu, dia diminta
sampul versi Indonesia (sumber: google)
untuk melanjutkan pekerjaan McAra yang tidak terselesaikan. Meski dengan keragu-raguan, akhirnya Penulis Bayangan terbang dari London menuju Amerika, menuju kediaman Adam Lang saat itu. Di Woods Hole, ia disambut dengan pemandangan tidak menarik dan sepi. Baginya, Woods Hole bukan tempat menarik untuk dikunjungi, telebih saat musim dingin. Bahkan, ia harus melalui gerbang rumah Adam Lang yang dijaga ketat oleh polisi sekitar. Setiba di rumah Lang, ia disambut oleh sekretaris Lang, bernama Amelia Bly. Ia juga dipertemukan dengan Ruth, istri Lang. Bagi si Penulis Bayangan, sosok Lang adalah seseorang yang penuh pencitraan dan sangat bergantung pada istrinya dalam hal mengambil
keputusan. Lang memang enak untuk diajak bicara. Namun, Lang pun lupa nama si Penulis Bayangan dan memanggilnya Bung. Setelah membaca naskah mengenai kehidupan Lang yang ditulis oleh McAra, dia merasa naskah tersebut tidak menceritakan tentang kehidupan, hanya bercerita perjalan karir yang kering. Dia merasa harus memperbaiki seluruh tulisan itu. Selain itu, ia juga menemukan beberapa keganjalan. Naskah harus disimpan di ruang khusus dan ia tidak boleh menyimpan data naskah tersebut di dalam laptop miliknya. Selama menjadi bayangan Lang, ia menemukan banyak keanehan, termasuk keanehan dalam kasus kematian McAra. Ia juga menemukan beberapa data mengena masa lalu Lang yang duunya seorang aktor hebat di Universitasnya. Namun, saat itu Lang dituduh melakukan kejahatan perang. Si Penulis Bayangan kembali terseret ke dalam masalah-masalah Lang. Buku ini menceritakan sisi lain dari kehidupan Mantan Perdana Menteri. Menariknya, nama si Penulis bayangan tidak disebutkan hingga akhir cerita. Hal ini membuat tokoh semakin hidup dan menggambarkan kehidupan Penulis Bayangan yang sesungguhnya. The Ghost ditulis oleh Robert Harris. Ia adalah jurnalis dan penulis berkebangsaan Inggris. Ia tinggal di Hungerford bersama istri dan empat anaknya. Robert Harris merupakan penulis yang mengeluarkan bukubuku best seller.
EXODUS | Mei ‘13 | 38
EXTRAVAGANZA MUSIC
Kembalinya si Artis Multitalenta Teks Khristina Ruth Bintang
J
ustin Timberlake, artis multitalenta yang memulai karir di Mickey Mouse Club ini menjadi idola dengan bergabung bersama N'Sync walau akhirnya bersolo karir. Menjadi penyanyi solo bukannya menurunkan popularitas, dia menjadi worldstar dan merilis dua album dalam kurun waktu 2002 hingga 2006. Setelah itu, dia hiatus dari dunia tarik suara dan memulai karirnya sebagai aktor. Setelah fokus di dunia akting selama empat tahun, Justin kembali menjadi penyanyi dengan merilis album ketiganya yang berjudul The 20/20 Experience. Judul tersebut dipilih karena Justin merekam sebanyak 20 lagu dalam 20 hari. Album terakhirnya, Future Sex/Love Sounds, merupakan album yang tetap melekat di telinga para penikmat musik pop. Album barunya kali ini, yang kembali diproduksi oleh Timbaland juga dirinya sendiri, berisi sepuluh lagu dengan lead single Suit & Tie dan disebut-sebut oleh kritikus musik sebagai album terbaik di tahun 2013 sejauh ini. Berbeda dengan album sebelumnya yang menghasilkan hits seperti Sexy Back dan What Goes Around Comes Around serta tidak hanya memainkan satu genre, melainkan beberapa genre di setiap lagunya, lagu-lagu dalam The 20/20 Experience tidak langsung menjadi hits. Namun saat didengarkan, musik multidimensi dalam album membuatnya sangat adiktif bahkan pada lagu paling aneh sekalipun. Pusher Love Girl, lagu pertama sekaligus lagu yang paling saya suka dalam album ini, memiliki nuansa
39 | Mei ‘13 | EXODUS
“ Tell me, can I get a light? Roll you up and let it run through my veins Cause I can always see the farthest stars when I'm on you I don't wanna ever come down from this cloud of loving you
“ Lirik Pusher Love Girls
soul kental dan lirik yang berisi katakata tentang seks dan obat-obatan terlarang. Tidak heran karena pendengar musiknya pun sudah bukan remaja seperti saat masa N'Syncnya tersebut. Single utamanya, Suit & Tie, merupakan campuran antara musik retro '60-an dengan hip hop, tapi tetap enak didengar. Lagu yang patut didengarkan lainnya adalah Mirror, That Girl, dan Blue Ocean Floor. Lagu-lagu dalam album ini memiliki rata-rata tujuh menit panjangnya, tapi tidak terlalu membosankan karena memiliki musik yang menarik, seperti tiba-tiba mengubah kunci serta ketukan dan harmoni yang tidak terduga pada setiap lagunya. Walaupun dimasukkan dalam kategori musik pop, tapi album ini tidak terdengar seperti musik pop yang biasanya, dan hal tersebut membuatnya menonjol dari penyanyi pop lainnya. The 20/20 Experience merupakan rekomendasi album bagi mereka yang mengidolakan Justin Timberlake maupun yang menginginkan album “pop” yang berbeda di pasaran.
Para penggemar superhero pasti sudah menunggu-nunggu film yang satu ini. Sekuel dari film dengan judul yang sama ini masih diperankan oleh Robert Downey Jr sebagai Tony Stark . Jika sebelumnya Paramount Picture yang mempunyai hak distribusi, kali ini hak tersebut jatuh pada Disney yang baru menjadi atasan dari perusahaan Marvel. Walau sempat ada masalah, hal tersebut bisa diatas setelah Disney membayar sebesar US$15 juta untuk hak distribusi sehingga pembuatan film bisa berjalan dengan lancar. Film ini merupakan film ketujuh keluaran Marvel Universe dan merupakan film terbesar kedua mereka setelah The Avengers. Ben Kingsley, Gwyneth Paltrow, Don Cheadle, dan Guy Pearce adalah sejumlah artis yang akan bermain dalam film ini. Shane Black ditunjuk sebagai sutradara. Dalam film ini, War Machine akan tampil dalam nuansa bendera Amerika. Iron Man akan menghadapi msuh baru yang sangat kuat yaitu Mandarin yang diperankan oleh Ben Kingsley. Konflik yang dihadapi Tony Stark (Robert) akan cukup berat, semua yang ia miliki dibuat hancur oleh para musuhnya. Robert sempat mencoba melakukan adegan berbahaya tanpa stuntman hingga ia mengalami cidera patah kaki. Dapat dipastikan, aksi laga dalam film ini tidak akan men gecewakan para penggemarnya.
EXTRAVAGANZA REVIEW
Movie book Music Setelah memutuskan untuk rehat sejenak dari industri musik, 30 Second to Mars akhirnya akan meluncurkan sebuah album baru. Album keempat mereka ini rencananya akan dirilis pada 31 Mei mendatang.
Buku ini ditulis oleh dua orang jurnalis bernama Jhon Wiederhorn dan Katherine Turman. Mereka menulis tentang kehidupan anggota band metal dari tahun ke tahun. Genre musik metal sudah berkibar semenjak tahun 50-an. Beberapa band metal yang terkenal adalah Black Sabbath, Ozzy Osbourne, Judas Priest, Metalica, dan beberapa band lainnya. Dalam pembuatan buku ini, duo jurnalis ini menyatukan 300 wawancara dengan personel band metal. Sehingga, buku ini mengupas sisi lain dari kehidupan personel dan para fans yang megklaim bahwa metal adalah sebuah gaya hidup. Buku ini penuh dengan cerita-cerita band metal dan anekdot dari personel band metal terkenal. Buku ini dirilis pada 14 Mei 2013. Apakah anda tertarik untuk membacanya? Silakan nantkan terbitan buku ini di toko-toko buku di kota Anda. Selamat membaca!
Jared Leto Cs mengungkapkan bahwa album ini akan menjadi awal yang baru bagi mereka. Dengan judul album “Love Lust Faith + Dream”, 30 Second to Mars akan merilis 12 lagu baru. “Album ini akan berbeda dengan album kami terdahulu. Ini lebih dari sekedar revolusi bagi 30 Second to Mars,” tutur Jared Leto, sang vokalis. Untuk menandai comeback mereka, 30 Second to Mars sudah merilis sebuah single berjudul “Up and Air” pada 19 Maret lalu. Tanggapan positif datang dari para penggemar mereka. Berikut ini daftar lagu yang akan masuk dalam album terbaru mereka. 1. Birth 2. Conquistador 3. Up in the Air 4. City of Angels 5. The Race 6. End of All Days 7. Pyres of Varanasi 8. Bright Lights 9. Do or Die 10. Convergence 11. Northern Lights 12. Depuis Le De
EXODUS | Mei ‘13 | 39
EXPOSURE
B
teks & foto Firman Fernando 40 | Mei ‘13 | EXODUS
ulan Mei kita kenal sebagai Hari Donor Darah Internasional. Tingkat kebutuhan akan darah yang semakin meningkat di rumah sakit atau di pusat kesehatan lainnya sehingga membutuhkan peran dari semua kalangan termasuk kita untuk berpartisipasi. Salah satunya oleh Ikatan Alumni Fakultas Kedokteran Gigi yang mulai bulan Maret sudah mengadakan kegiatan donor darah. Proses yang tidak sulit bagi siapa saja yang ingin mendonorkan darahnya, di antaranya sehat jasmani, tidak mengonsumsi obat-obatan atau narkoba, dan tidak memiliki riwayat HIV AIDS. Bagi siapa saja yang memiliki pola hidup kurang sehat dan sering begadang atau tidak tidur malam pada waktu yang tepat, tidak dianjurkan untuk mendonorkan darahnya karena dapat membahayakan sang pendonor. Bangunan dengan arsitektur yang cukup tua, tetapi ketika kita mulai masuk kedalamnya dapat
terlihat ruangan yang sudah cukup moderen, adalah kantor Palang Merah Indonesia cabang Kota Bandung yang terletak di Jalan Aceh. Disinilah proses darah yang habis diambil dari para pendonor diproses untuk diklasifikasikan berdasarkan kebutuhan pihak rumah sakit. Proses yang cukup panjang dalam pengolahan darah jelas memakan biaya operasional yang tidak sedikit. Hal tersebut yang menyebabkan biaya pembelian darah juga cukup tinggi sehingga masyarakat yang tak mampu mungkin agak sedikit kesulitan untuk mendapatkan darah. Di tempat ini juga terdapat beberapa kendaraan operasional PMI mulai dari sepeda ontel sampai bis yang sudah memiliki fasilitas untuk donor darah.
Exodus | Mei ‘13 | 41
Darah yang telah di donorkan oleh para pendonor, kemudian dibawa ke Palang Merah Indonesia cabang Bandung. Sebelum disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan, darah melalui proses pencucian ter
42 | Mei ‘13 | EXODUS
G N I M O C
N O SO
EXODUS EDISI JUNI