Materi 5: Architecture and Assembly Language Programming. I Nyoman Kusuma Wardana Sistem Komputer STMIK STIKOM Bali

Materi 5: Architecture and Assembly Language Programming I Nyoman Kusuma Wardana

Sistem Komputer STMIK STIKOM Bali

General Purpose Registers (GPRs) The AVR Data Memory Using Instructions with the Data Memory

Kusuma Wardana, M.Sc.

2

Mikrokontroler AVR  merupakan Register-based Microcontroller Sistem kerja uC diatur berdasarkan kondisi register Programmer  menuliskan isi register utk menjalankan mikrokontroler Pemahaman terhadap register MUTLAK diperlukan


4

CPU  menggunakan register utk menyimpan data sementara AVR memiliki banyak register utk operasi aritmatika dan logika Informasi pd register  bisa berupa data byte ataupun address Umumnya, ukuran register AVR  8-bit, dgn urutan sbb:


5

AVR memiliki 32 General Purpose Register (GPR), yaitu R0-R31 GPR  bisa digunakan utk instruksi aritmatika ataupun logika Utk memahami GPR, kita ambil contoh instruksi : LDI dan ADD


6

LDI  LoaD Immediate Immediate  Nilai “harus” disediakan disaat itu! Berfungsi  menyalin 8-bit data ke GPR

Masukkan Rd (tujuan) seketika dgn nilai K Nilai d antara 16 dan 31 Nilai K antara 0 – 255 (desimal) atau 00-FF (hex)7

Contoh: LDI R20, 0x25 ;load R20 dgn 0x25 LDI R31, 0x87 ;load R31 dgn 0x87 LDI R25, 0x79 ;load R25 dgn 0x79 Arti sintaks tsb: muati Register R20 dgn nilai 0x25 (heksadesimal) muati Register R31 dgn nilai 0x87 (heksadesimal) muati Register R25 dgn nilai 0x79 (heksadesimal) Kusuma Wardana, M.Sc.

8

Amati bahwa  LDI destination, source Tujuan akan ditulis lebih dahulu Komentar dlm assembly  setelah ; Ingat, dlm GPR (R0-R31)  kita tidak bisa memakai perintah LDI utk R0-R15

Contoh: LDI R5, 0x99

; tidak valid


9

Utk mewakili heksadesimal  gunakan $ dan 0x di depan bilangan Jika tdk  maka bilangan diartikan desimal LDI R16,50 ;R16 di-load dgn 50 (desimal) LDI R16,0x50 ;R16 di-load dgn 50 (hex)

Jika nilai 0 sampai F dimasukkan ke 8-bit register, maka sisanya diasumsikan nol LDI R16, 0x5

;R16=0x05 atau 00000101


10

Jika memindahkan bilangan lebih besar dr 255 (FF dlm hex) dlm GPR  akan error LDI R17,0xF72 ;ILLEGAL $7F2 > 8bit($FF)


11

ADD  menambah 2 register

Tambahkan isi Rd dan Rr kemudian simpan hasilnya di Rd Nilai d antara 0 dan 31 Nilai K antara 0 dan 31 Kusuma Wardana, M.Sc.

12

Contoh: ADD R1,R2

;tambahkan isi R1 dan R2 ;R1 = R1 + R2 ADD R28,R28 ;tambahkan isi R28 dgn isi R28 ;R28 = R28 + R28

Arti sintaks tsb: Tambahkan isi Register R1 dgn isi Register R2 kemudian simpan hasilnya di R1 Tambahkan isi Register R28 dgn isi Register R28 kemudian simpan hasilnya di R28 Kusuma Wardana, M.Sc.

13

Contoh: Hitung: 19 + 95 LDI R16, 19

;R16 = 19

LDI R20, 95

;R20 = 95

ADD R16, R20

;R16 = R16 + R20

Pembahasan: Hasil program tsb: R16 = 19 + 95 = 114


14

Contoh: Hitung: 0x25 + 0x34 LDI R16, 0x25

;R16 = 0x25

LDI R17, 0x34

;R17 = 0x34

ADD R16, R17

;R16 = R16 + R17

Pembahasan: Hasil program tsb: R16 = 0x59 (0x25 + 0x34)


15

Contoh: Hitung: 19 + 95 + 5 LDI

R16, 19

;R16 = 19

LDI

R20, 95

;R20 = 95

LDI

R21, 5

;R21 = 5

ADD

R16, R20

;R16 = R16 + R20

ADD

R16, R21

;R16 = R16 + R21


16

Contoh: Hitung: 19 + 95 + 5 Atau… LDI

R16, 19

;R16 = 19

LDI

R20, 95

;R20 = 95

ADD

R16, R20

;R16 = R16 + R20

LDI

R20, 5

;R20 = 5

ADD

R16, R20

;R16 = R16 + R20 Kusuma Wardana, M.Sc.

17

Trdpt 2 jenis ruang memori (memory space), yaitu: 1. Code memory space Program yg kita ketik tersimpan disini 2. Data memory space Data-data tersimpan disini Mari kita bahas dulu data memory! Kusuma Wardana, M.Sc.

19

Data Memory

General Purpose Register

I/O Register (SFR) Kusuma Wardana, M.Sc.

General Purpose RAM (SRAM) 20

8 bit

...

R0 R1 R2

General Purpose Registers

...

$0000 $0001

R31

$001F

I/O Address

...

Standard I/O Registers

SPH SREG

$005F

$00 $01

...

TWBR TWSR

$0020

$3E $3F

$0060 ...

Data memory terdiri dari 3, sbb: 1. General Purpose Register (GPR) 2. I/O memory 3. Internal data SRAM

Data Address Space

General purpose RAM (SRAM)

$FFFF


21

1. General Purpose Register Sperti yg telah dibahas sebelumnya, GPR memakai 32 byte dr ruang memori data GPR selalu menempati alamat $00 - $1F, apapun jenis mikrokontrolernya


22

2. I/O Data Memory (SFRs) I/O memory didedikasikan utk fungsi2 spesifik sprt: 1. Timer 2. Komunikasi serial 3. I/O port 4. ADC 5. dan lain-lain


23

I/O memory adlh register 8-bit Jumlah lokasi tergantung dr jumlah pin dan peripheral yg dimiliki oleh µC tsb. Semua keluarga AVR paling tidak memiliki 64 byte lokasi I/O memory Utk keluarga AVR yg memiliki lebih dr 32 I/O pin (misal ATmega64, ATmega128, & ATmega256)  terdpt extended I/O memory utk mengontrol ekstra port dan ekstra peripheral


24

8 bit

Data Address Space

...


...

$0000 $0001

R0 R1 R2

R31

$001F

I/O Address TWBR TWSR

...

$0020


SPH SREG

$005F

$00 $01

...

I/O register  dsbt juga SFR (Special Function Register) Perbedaan SFR dan GPR: SFR : memiliki fungsi khusus GPR: tidak memiliki fungsi khusus (utk menyimpan data scr umum)

$3E $3F

...

$0060


$FFFF


25


26

...

$0000 $0001

8 bit R0 R1 R2


...

3. Internal Data SRAM Internal data SRAM  Data Address Space menyimpan data dan parameter oleh AVR programmers dan C compilers Ukuran SRAM  bervariasi trgantung jenis µC Setiap lokasi pd SRAM dpt diakses scr langsung berdasarkan alamatnya

R31

$001F

I/O Address

...

$0020


SPH SREG

$005F

$00 $01

...

TWBR TWSR

$3E $3F

...

$0060


$FFFF

27

SRAM vs Data EEPROM EEPROM  utk menyimpan data yg jarang diubah dan tdk hilang ketika power dimatikan SRAM  menyimpan data dan parameter yg sering diubah & data hilang ketika power dimatikan 3 data memori: GPR, SFR dan internal SRAM  bertipe SRAM


28

Dlm datasheet, ukuran memori dinyatakan: EEPROM  size dr EEPROM SRAM  size dr internal SRAM Ukuran data memori = ukuran GPR + SFR(I/O register) + SRAM


29

8 bit

Data Address Space

...


...

$0000 $0001

R0 R1 R2

R31

$001F

I/O Address

...


SPH SREG

$005F

$00 $01

...

TWBR TWSR

$0020

$3E $3F

...

$0060


$FFFF 30

Kita sudah belajar 2 perintah dasar utk kerja GPR: LDI dan ADD AVR mengijinkan utk akses langsung (direct access) utk lokasi tertentu pada data memory Sesi pd slide ini akan memperlihatkan instruksi2 utk mengakses berbagai lokasi dlm data memory Kuasai pokok bahasan ini!!!


32

LDS  LoaD direct from data Space LDS  Katakan ke CPU untuk me-load (copy) 1 byte dr alamat data memoy ke GPR


33

Contoh: LDS R20, 0x0001

Pembahasan: Salin isi dari lokasi 1 pd data memory ke GPR Lokasi 1 pd data memory memiliki isi tertentu. Isi inilah yg kita salin, namun dengan merujuk adalah alamatnya Kusuma Wardana, M.Sc.

34

...

R0 R1 R2


R31

$001F

I/O Address

$0020


$00 $01

...

TWBR TWSR

SPH SREG

$005F

$3E $3F

$0060 ...

LDS R20, 0x0001

...

$0000 $0001

...

Lihat Gambar Lokasi 1 berada di GPR dan merupakan alamat dr R1 Maka instruksi:

8 bit

Data Address Space

Berarti salin R1 ke R20


$FFFF


35

Contoh: LDS R5, 0x0200

Pembahasan: Salin isi dari lokasi 0x0200 pd data memory ke R5


36

8 bit

Data Address Space

...


...

$0000 $0001

R0 R1 R2

R31

$001F

I/O Address

...

$0020


SPH SREG

$005F

$00 $01

...

TWBR TWSR

Lihat Gambar Lokasi 0x0200 terletak pd internal SRAM Maka instruksi:

$3E $3F

...

$0060


LDS R5, 0x0200

Berarti, salin isi internal SRAM yg berlokasi 0x0200 ke R5

$FFFF


37

Contoh: Tambahkan isi lokasi 0x300 dengan isi pd lokasi 0x302. Manfaatkan R0 dan R1. Selanjutnya, tentukan dimana letak 0x300? LDS R0, 0x0300

;R0=isi pd lokasi 0x300

LDS R1, 0x0302

;R1=isi pd lokasi 0x302

ADD R0, R1

;tambahkan R1 ke R0,hasil di R0


38

Amati gambar: LDS R0, 0x0300 LDS R1, 0x0302 ADD R0, R1


39

LDS R0, 0x0300

LDS R1, 0x0302 ADD R0, R1 R0

R1

Lokasi $300

Lokasi $302

Sebelum LDS R0,0x300

?

?

α

β

Setelah LDS R0,0x300

α

?

α

β

Setelah LDS R1,0x302

α

β

α

β

α+β

β

α

β

Setelah ADD R0,R1


40

Contoh: Apa maksud program berikut: LDS R20, 2 Jawab: Menyalin isi dari R2 ke R20 Mengapa?  karena 2 adalah alamat dari R2


41

STS STore direct to data Space STS Katakan ke CPU untuk menyimpan (mengkopi) isi dr GPR ke alamat lokasi pd data memory


42

Lokasi dapat berupa salah satu lokasi pada data memory: bisa salah satu I/O register, suatu lokasi di SRAM, atau GPR Contoh: STS 0x1, R10

Pembahasan: Menyalin isi dari R10 dan tempatkan pd register berlokasi 1 Karena lokasi 1 adlh R1, maka  salin R10 ke R1 Kusuma Wardana, M.Sc.

43

Contoh: STS 0x230, R25

;simpan isi R25 ke lokasi 0x230

Pembahasan: Salin isi dari register R25 ke lokasi 0x230 pd data memory Lokasi 0x230 adlh internal SRAM


44

Contoh: Tulislah program utk menyimpan nilai 55 ke lokasi 0x80 pada SRAM Jawab: LDI R20, 55 STS 0x80, R20

;R20 = 55 ;[0x80] = R20 = 55


45

Contoh: Tulislah program utk menyimpan nilai 0x99 ke lokasi 0x200 sampai lokasi 0x203 pada ruang SRAM Jawab: LDI STS STS STS STS

R20, 0x99 0x200, R20 0x201, R20 0x202, R20 0x203, R20

; ; ; ; ;

R20 = 0x99 simpan pd R20 simpan pd R20 simpan pd R20 simpan pd R20 Kusuma Wardana, M.Sc.

lokasi lokasi lokasi lokasi

0x200 0x201 0x202 0x203 46

LDI STS STS STS STS

R20, 0x99 0x200, R20 0x201, R20 0x202, R20 0x203, R20

; ; ; ; ;

R20 = 0x99 simpan pd R20 simpan pd R20 simpan pd R20 simpan pd R20

lokasi lokasi lokasi lokasi

0x200 0x201 0x202 0x203

Tabel Lokasi Beserta Data yg Tersimpan Address

Data

$200

0x99

$201

0x99

$202

0x99

$203

0x99

Ingat!!! Kita tidak dapat menyalin (menyimpan) nilai secara LANGSUNG ke lokasi pd SRAM. Hal ini harus dilakukan melalui perantara GPR Kusuma Wardana, M.Sc.

47

Contoh: Buatlah tabel utk menyatakan keadaan nilai RAM yg berlokasi dr $212 sampai $216 berdasar program berikut: LDI STS LDI STS LDI STS LDI STS LDI STS

R16, 0x99 0x212, R16 R16, 0x85 0x213, R16 R16, 0x3F 0x214, R16 R16, 0x63 0x215, R16 R16, 0x12 0x216, R16

Jawab: Address

Data

$212

0x99

$213

0x85

$214

0x3F

$215

0x63

$216

0x12


48

Carilah isi dr R20, R21 dan data memory pd lokasi 0x120 setelah program berikut:

LDI LDI ADD ADD STS

R20, 5 R21, 2 R20, R21 R20, R21 0x120, R20


49

LDI LDI ADD ADD STS

R20, 5 R21, 2 R20, R21 R20, R21 0x120, R20

Lokasi

Data

Lokasi

Data

R20

5

R20

5

R21

R21

2

0x120

0x120

Setelah LDI R20, 5

Setelah LDI R21, 2

Lokasi

Data

Lokasi

Data

Lokasi

Data

R20

7

R20

9

R20

9

R21

2

R21

2

R21

2

0x120

9

0x120

Setelah ADD R20, R21

0x120 Setelah ADD R20, R21 Kusuma Wardana, M.Sc.

Setelah STS 0x120, R20 50

Contoh: Jumlahkan isi memori yg berlokasi di 0x90 dgn isi memori yg berlokasi lokasi di 0x95 dan simpan hasilnya di lokasi 0x313 Jawab: LDS LDS ADD STS

R20, 0x90 R21, 0x95 R20, R21 0x313, R20

; ; ; ;

R20 = [0x90] R21 = [0x95] R20 = R20 + R21 [0x313] = R20


51

Contoh: Isi register R16 dengan angka 0x55. Kemudian pindahkan angka tersebut ke PORTB, PORTC dan PORTD! Jawab: Pertama-tama, ketahui dulu dimana alamat data memory utk PORTB, PORTC dan PORTD Kusuma Wardana, M.Sc.

52

Alamat PORTB = 0x38, PORTC = 0x35 dan PORTD=0x32 Address I/O $00 $01 $02 $03 $04 $05 $06 $07 $08 $09 $0A $0B $0C $0D $0E $0F $10 $11 $12 $13 $14 $15

Mem. $20 $21 $22 $23 $24 $25 $26 $27 $28 $29 $2A $2B $2C $2D $2E $2F $30 $31 $32 $33 $34 $35

Name TWBR TWSR TWAR TWDR ADCL ADCH ADCSRA ADMUX ACSR UBRRL UCSRB UCSRA UDR SPCR SPSR SPDR PIND DDRD PORTD PINC DDRC PORTC

Address I/O $16 $17 $18 $19 $1A $1B $1C $1D $1E $1F

Mem. $36 $37 $38 $39 $3A $3B $3C $3D $3E $3F

$20

$40

$21 $22 $23 $24 $25 $26 $27 $28 $29 $2A

$41 $42 $43 $44 $45 $46 $47 $48 $49 $4A

Name PINB DDRB PORTB PINA DDRA PORTA EECR EEDR EEARL EEARH UBRRC UBRRH WDTCR ASSR OCR2 TCNT2 TCCR2 ICR1L ICR1H OCR1BL OCR1BH OCR1AL


Address I/O $2B $2C $2D $2E $2F $30

Mem. $4B $4C $4D $4E $4F $50

$31

$51

$32 $33 $34 $35 $36 $37 $38 $39 $3A $3B $3C $3D $3E $3E

$52 $53 $54 $55 $56 $57 $58 $59 $5A $5B $5C $5D $5E $5E

Name OCR1AH TCNT1L TCNT1H TCCR1B TCCR1A SFIOR OCDR OSCCAL TCNT0 TCCR0 MCUCSR MCUCR TWCR SPMCR TIFR TIMSK GIFR GICR OCR0 SPL SPH SREG 53

Programnya sbb: LDI R16, 0x55

;R16 = 55 (hex)

STS 0x38, R16

;salin isi R16 ke PORTB

STS 0x35, R16

;salin isi R16 ke PORTC

STS 0x32, R16

;salin isi R16 ke PORTD


54

IN IN from I/O Location

IN  Katakan ke CPU untuk menyalin 1 byte dari register I/O ke GPR Setelah program ini dieksekusi, GPR akan memiliki nilai yg sama dgn I/O register


55

Contoh: IN R20, 0x16 Pembahasan: Salin isi dr lokasi 16 (hex) pd I/O memory ke dalam R20 I/O memory memiliki 2 alamat: 1. I/O address 2. Data memory address Kusuma Wardana, M.Sc.

56

Setiap lokasi dlm data memory memiliki alamat unik  disebut data memory address Setiap I/O register memiliki alamat relatif dlm kaitannya dgn awal dr I/O memory  disebut I/O address


57

Address I/O $00 $01 $02 $03 $04 $05 $06 $07 $08 $09 $0A $0B $0C $0D $0E $0F $10 $11 $12 $13 $14 $15

Mem. $20 $21 $22 $23 $24 $25 $26 $27 $28 $29 $2A $2B $2C $2D $2E $2F $30 $31 $32 $33 $34 $35

Name TWBR TWSR TWAR TWDR ADCL ADCH ADCSRA ADMUX ACSR UBRRL UCSRB UCSRA UDR SPCR SPSR SPDR PIND DDRD PORTD PINC DDRC PORTC

Address I/O $16 $17 $18 $19 $1A $1B $1C $1D $1E $1F

Mem. $36 $37 $38 $39 $3A $3B $3C $3D $3E $3F

$20

$40

$21 $22 $23 $24 $25 $26 $27 $28 $29 $2A

$41 $42 $43 $44 $45 $46 $47 $48 $49 $4A

Name PINB DDRB PORTB PINA DDRA PORTA EECR EEDR EEARL EEARH UBRRC UBRRH WDTCR ASSR OCR2 TCNT2 TCCR2 ICR1L ICR1H OCR1BL OCR1BH OCR1AL


Address I/O $2B $2C $2D $2E $2F $30

Mem. $4B $4C $4D $4E $4F $50

$31

$51

$32 $33 $34 $35 $36 $37 $38 $39 $3A $3B $3C $3D $3E $3E

$52 $53 $54 $55 $56 $57 $58 $59 $5A $5B $5C $5D $5E $5E

Name OCR1AH TCNT1L TCNT1H TCCR1B TCCR1A SFIOR OCDR OSCCAL TCNT0 TCCR0 MCUCSR MCUCR TWCR SPMCR TIFR TIMSK GIFR GICR OCR0 SPL SPH SREG 58

Contoh: IN R20, 0x16 Pembahasan: Salin isi dr lokasi 0x16 pd I/O memory ke dalam R20 Alamat I/O 0x16 adalah milik PINB Jadi, arti program tsb: salin isi PINB ke R20


59

Contoh: IN R19, 0x10 Pembahasan: Salin isi dr lokasi 0x10 pd I/O memory ke dalam R19 Alamat I/O 0x10 adalah milik PIND Jadi, arti program tsb: salin isi PIND ke R19


60

Agar dapat bekerja lebih mudah, sintaks sebelumnya bisa ditulis sbb: IN R19, PIND * Butuh file header jika menggunakan nama dr suatu alamat I/O


61

Contoh: Jumlahkan nilai pada PINC dgn isi pd PIND dan simpan hasilnya pd lokasi 0x300 pd data memory Jawab: IN R1, PINC IN R2, PIND ADD R1, R2 STS 0x300, R1

; ; ; ;

R1 = PINC R2 = PIND R1 = R1 + R2 [0x300] = R1


62

IN vs. LDS Kita tahu bahwa LDS jg bisa digunakan utk menyalin isi dr suatu lokasi ke GPR Lalu, apa keuntungan menggunakan IN untuk membaca isi dr I/O register ketimbang memakai LDS?


63

IN vs. LDS Beberapa keuntungan menggunakan instruksi IN, sbb: CPU mengeksekusi instruksi IN lebih cepat drpd LDS (IN = 1 siklus, LDS = 2 siklus) IN adalah instruksi 2-byte, sdgkn LDS 4-byte. Berarti, IN menghabiskan lebih sedikit memori Kita dpt menggunakan nama dr I/O register sbg ganti alamatnya IN tersedia disemua instruksi dr keluarga AVR  beberapa jenis AVR tdk mendukung fungsi LDS Ingat!!! Kita dapat menggunakan IN HANYA untuk mengakses I/O memory Sedangkan LDS dapat mengakses SEMUA data memory Kusuma Wardana, M.Sc.

64

OUT OUT to I/O Location

OUT  Katakan ke CPU untuk menulis nilai pd GPR ke I/O register Setelah program ini dieksekusi, I/O register akan memiliki nilai yg sama dgn GPR


65

Contoh: LDI R20, 0xE6 OUT SPL, R20 Pembahasan: Masukkan nilai 0xE6 ke register R20 Keluarkan nilai pd R20 ke SPL

Ingat!!! Kita tidak dapat menyalin secara LANGSUNG nilai ke I/O register atau ke lokasi SRAM Kusuma Wardana, M.Sc.

66

Contoh: Salin nilai PIND ke PORTA Jawab: IN R0, PIND OUT PORTA, R0


67

Contoh: Buatlah program untuk mendapatkan data dari PINB dan kirim ke PORTC secara terus menerus Jawab: ULANGI: IN R16, PINB OUT PORTC, R16 JMP ULANGI ;loop


68

MOV  MOVe or Copy data among GPR

MOV  Katakan ke CPU untuk menyalin data antar register GPR


69

Contoh: MOV R10, R20 Pembahasan: Salin isi register R20 ke register R10 Sebagai contoh, jika R20 memiliki nilai 60, maka setelah eksekusi  nilai R10 juga 60


70

SUB  SUBstract SUB  Katakan ke CPU untuk mengurangi nilai Rd dengan Rr. SUB bekerja dalam GPR


72

Contoh: Kurangi nilai register R10 dgn 1 (hex) Jawab: LDI R16, 0x1 SUB R10, R16

;R16 = 1 ;R10 = R10 – 1


73

Contoh: Hitunglah 0x34 – 0x25 Jawab: LDI R20, 0x34 LDI R21, 0x25 SUB R20, R21

;R20 = 0x34 ;R21 = 0x25 ;R20 = R20 – R21


74

INC  INCrement INC  Katakan ke CPU untuk Menambah nilai Rd dengan 1 dan simpan hasilnya di Rd


75

Contoh: INC R2

; R2 = R2 + 1

Pembahasan: Tambahkan isi dari R2 dengan 1 Simpan hasilnya di R2


76

Contoh: Naikkan satu nilai pada register data memory yang berlokasi di 0x430 Jawab: LDS R20, 0x430 INC R20 STS 0x430, R20

;R20 = [0x430] ;R20 = R20 + 1 ;[0x430] = R20


77

DEC  DECrement DEC  Katakan ke CPU untuk mengurangi nilai Rd dengan 1 dan simpan hasilnya di Rd


78

Contoh: Kurangi nilai register R10 dgn 1 Jawab: DEC R10

;R10 = R10 – 1


79

Contoh: Isi register R15 dengan 3. Kemudian kurangi sampai menjadi nol Jawab: LDI R16, 3 ;R16 = 3 MOV R15, R16 ;R15 = 3 DEC R15 ;R15 = 2 DEC R15 ;R15 = 1 DEC R15 ;R15 = 0 DEC dapat digunakan untuk membentuk kalang (loop) Kusuma Wardana, M.Sc.

80

COM  COMplement COM  Komplemen (invert) isi dari Rd dan simpan hasilnya di Rd


81

Contoh: Tempatkan nilai alamat 0x55 ke R2 kemudian kirim nilai R2 ini ke PORTB. Nilai R2 selanjutnya diinvers dan kirim kembali ke PORTB Jawab: LDS R2, 0x55 OUT PORTB, R2 COM R2 OUT PORTB, R2

;R2 = 0x55 ;PORTB = 0x55 ;invers R2 ;PORTB = 0xAA Kusuma Wardana, M.Sc.

82

Contoh: Berdasarkan program sblmnya, tulislah program utk men-toggle nilai I/O register PORTB secara terus-menerus Jawab:

L1:

LDI OUT COM OUT JMP

R16, 0x55 PORTB, R16 R16 PORTB, R16 L1

;R16 = 0x55(01010101) ;PORTB = 0x55 ;invers R16 ;PORTB = 0xAA(10101010) Kusuma Wardana, M.Sc.

83

Sintaks yang melibatkan 2 GPR

Lihat penggunaan tiap instruksi pada datasheet “AVR Instruction Set”


84

Sintaks yang melibatkan 1 GPR

Lihat penggunaan tiap instruksi pada datasheet “AVR Instruction Set” Kusuma Wardana, M.Sc.

85

Mazidi, Naimi and Naimi, 2011, The AVR Microcontroller and Embedded System: Using Assembly and C, Prentice Hall www.atmel.com/ Morton, John, 2007, AVR: An Introductory Course, Newnes Publisher Gadre, Dhananjaya, 2001, Programming and Customizing the AVR Microcontroller, McGrawHill Daniel J.Pack and Steven F.Barrettt, 2008, Atmel AVR Microcontroller Primer: Programming and Interfacing, Morgan & Claypool Publisher Kusuma Wardana, M.Sc.

86

Materi 5: Architecture and Assembly Language Programming. I Nyoman Kusuma Wardana Sistem Komputer STMIK STIKOM Bali

Recommend Documents