MANHAJ KADERISASI Sebagaimana (Kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu) Kami telah mengutus kepadamu Rasul di antara kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu dan menyucikan kamu dan mengajarkan kepadamu Al Kitab dan Al-Hikmah (As Sunnah), serta mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui. (Al Baqarah: 151)
Manhaj Kaderisasi DKM Al Furqan SMAN 3 Bandung Bidang
Agust 1-Des 1
Jan 1-Mar 1
Levelisasi Kader
Kader Pemula
Kader Muda, Magang
Masuk Juli 1 Masuk Januari 1 Masuk April 1 Masuk Sept 2 Masuk Maret 2
Basic Training
MIT Matrikulasi 1
Apr 1-Agust 2 Kader Madya,
Magang
LKOD
Suksesi
Jul 3-Lulus
Kader Inti, Staf/Masul
Kader Purna,
MD
Matrikulasi 2 Matrikulasi 3 Matrikulasi 3 Kualitas Kepribadian Muslim
Lihat Muwashoffat Kader DKM Al Furqan o o o o
Kualitas softskill, o Kepemimpinan o ,dan Keorganisasian
Karakter pembelajar Komunikasi empatik Konsep Diri Manajemen diri dan waktu Pelajar berprestasi Mudah bergaul
o o o o o o
Urgensi DS DF 1 Komunikasi publik Amal jama’i Leadership Team work
o o o o o o o
Output o o
• • •
• • o
Metode & Proses
Sept 2-Jun 2
o
Liqa
o
Liqa
o
Pembekalan spesifikasi sektor kepengurusan Manajemen Organisasi tk 1 Manajemen kepanitiaan Manajemen media dan opini Manajemen konflik Visioner dan Berpikir/ Perencanaan Strategis Manhaj DS/ Blueprint DKM AF Manajemen rapat Perencanaan diri jangka menengah dan panjang Manajemen organisasi tk 2 Mengelola Syuro Berpikir logis dan terstruktur dengan baik Skill presentasi DF2 Analisis masalah dan problem solver Liqa
o o
o
o o
o
Liqa
o
Rekayasa Da’wah Manajemen diri, komunikasi, manajemen organisasi (evaluasi) Kepemimpinan dan kaderisasi (advance) Evaluator dan Inovator Da’wah Pasca Sekolah
Liqa
o o o o o
Training Tatsqif Tahsin Mabit/ Rihlah Tadrib Amal
o o o o
o
Training Tatsqif Tahsin Mabit/ Mukhayam/ Rihlah Tadrib Amal
o o o o o
Training Tatsqif Tahsin Mabit/ Mukhayam/ Rihlah Tadrib Amal
o o o o
o
Tatsqif Tadrib Amal Coaching Mabit/ Mukhayam/ Rihlah In’asy Pengurus
o o o o o o o
Tadrib Amal
o o
Proyek angkatan Pembentukan rohis kelas
o o o o
o
Pemilihan Masul Kader Muda Proyek angkatan Kepanitiaan (sebagai staff) Magang di sektor yang diinginkan Magang di sektor yang ditentukan
o o o o
Pemilihan Mas-ul Kader Madya Proyek angkatan Kepanitiaan (sebagai staff/mas-ul) Menjadi staf di sektor DKM
o o
Mentor Eksplosif Kepanitiaan (sebagai mas-ul)
o o o
Ta’lim rutin,training Halaqoh Al Qur’an Daurah MD Daurah Pra Kampus Daurah Pasca SPMB Tadrib Amal Mabit/ Mukhayam/ Rihlah Majelis Dakwah Murobbi/ah Pemateri
Note : 1. Level kader ditentukan oleh waktu mulainya pembinaan yang ia ikuti dengan baik. Secara formal rekrutmen kaderisasi dilakukan lima kali, yaitu: (Juli 1) Open Recruitment PAB:
Kaderisasi Kader Pemula dibuka dengan Basic Training
Dikoordinasi oleh Kepala Bidang Syi’ar.
Semua data langsung dipegang sektor kesekretariatan.
Masa pembinaan dimulai setelah OR selama 2 pekan.
Dilaksanakan selama 2 pekan pertama tahun ajaran baru.
(Januari 1) MIT
Objek adalah kelas 1 yang terekrut lewat explosif.
Prasyarat mengikuti MIT adalah melewati Matrikulasi 1 yang merupakan “ringkasan” dari basic training dan pengantar kaderisasi tahap kader pemula.
Setelah mengikuti MIT peserta mendapat status Kader Pemula dan berhak mengikuti alur kaderisasi Peningkatan Kualitas softskill, Kepemimpinan, dan Keorganisasian.
(April 1) LKOD
Objek adalah kelas 1 yang terekrut lewat explosif.
Prasyarat mengikuti LKOD adalah melewati Matrikulasi 2 yang merupakan “ringkasan” dari basic training dan MIT.
Setelah mengikuti LKOD peserta mendapat status Kader Pemula dan berhak mengikuti alur kaderisasi Peningkatan Kualitas softskill, Kepemimpinan, dan Keorganisasian.
(September 2) Awal Kepengurusan
Objek adalah kelas 2 yang merupakan simpatisan dan baru mau bergabung.
Prasyarat peserta adalah mengikuti Matrikulasi 3 yang merupakan “ringkasan” Basic Training, MIT, dan LKOD.
Setelah mengikuti Matrikulasi 3 peserta mendapat status Kader Muda dan berhak menjadi staf di kepengurusan DKM AF.
Kaderisasi berupa Peningkatan Kualitas softskill, Kepemimpinan, dan Keorganisasian berikutnya menjadi tanggung jawab oleh mas’ul bidangnya, dan ia juga berhak mengikuti program serupa yang ditujukan bagi seluruh pengurus DKM AF.
Selama masa Kader Inti, terbuka peluang untuk diadakan training peningkatan kualitas amal.
(Maret 2) Tengah kepengurusan -idem-
2. Evaluasi kenaikan tingkat (takwim) yang bersifat menentukan naik/ tidak ke level berikutnya adalah takwim dari Kader Madya ke Kader Inti. Takwim sebelumnya (Pemula-Muda dan Muda-Madya) hanya bersifat evaluasi dan kontrol, artinya jika di level sebelumnya muwashafat belum tercapai maka ia masih boleh naik ke level di atasnya, dan kekurangan-kekurangan tadi menjadi catatan untuk diperhatikan. Kriteria kelulusan menjadi Kader Inti adalah dipenuhinya semua muwasshafat primer level Kader Madya. Artinya jika memenuhi syarat, kader yang baru bergabung di Matrikulasi 1/ Matrikulasi 2 bisa langsung menjadi Kader Inti pada takwim yang sama.
3. Status Kader menentukan amanah di kepengurusan/ MD. Hanya Kader Inti (ke atas) yang bisa menjadi mas’ul (amanah ketua level 3 ke atas) di kepengurusan dan anggota MD.
4. Kerangka waktu untuk levelisasi di atas (yaitu Kader Pemula; 5 bulan, Kader Muda; 3 bulan, Kader Madya; 4 bulan) adalah kerangka waktu ideal pencapaian muwashshafat. Artinya untuk individu yang berbeda bisa jadi lebih cepat atau lebih lambat. Yang menjadi patokan adalah pencapaian muwashshafat.
Muwashshaffat (Profil) Kader DKM Al Furqan SMAN 3 Bandung Muwashshaffat Fokus Muwashafat
1.
Salimul ‘aqidah (‘aqidah yang bersih)
Kader Pemula Memiliki pemahaman akan urgensi tarbiyah. 2. Memiliki pemahaman dasar Islam. 3. Memiliki akhlaq dan sifat terpuji dan tidak terkotori oleh segala bentuk kemusyrikan. a) Mengenal ilmu tauhid b) Selalu meluruskan niat dalam melakukan sesuatu c) Menjaga diri dari kemusyikan (tidak berhubungan dengan jin dan halhal lain yang berhubungan dengan kemusyrikan; peramal, dukun, dll) d) Mengingat adanya hari kiamat e) Mensyukuri Nikmat f) Mengenal Allah g) Mengenal Rasul h) Mengenal Al Qur’an i) Mengenal hakikat Manusia j) Memahami makna syahadatain k) Mengenal Dinul Islam l) Tidak ikut 1.
1.
2.
Kader Muda Peningkatan dalam kuantitas dan kualitas ibadah. Memiliki pemahaman akan urgensi dakwah.
1.
2.
Kader Madya Memiliki kualitas pemahaman dan militansi sebagai seorang da’i. Memiliki kualitas kemampuan dalam amal jama’i.
a) Point Kader Pemula a) Point Kader Muda b) Senantiasa bertaqarrub dengan Allah c) Dzikrullah di setiap waktu dan keadaan d) Memahami dan meyakini qadha dan qadar
1. 2.
3.
Kader Inti Peningkatan kualitas 1. pemahaman Islam Peningkatan kualitas serta 2. kemampuan dakwah dan amal jama’i Istiqamah dalam ibadah dan 3. akhlaq Islami
a) Point Kader Madya
Kader Purna Peningkatan kualitas pemahaman Islam Peningkatan kualitas serta kemampuan dakwah dan amal jama’i Istiqamah dalam ibadah dan akhlaq Islami
a) Point Kader Inti
merayakan harihari besar agama lain dan acara-acara yang menjauhkan diri dari Allah SWT
2.
Shahihul ‘ibadah (ibadah yang benar)
a) Melaksanakan shalat wajib dan shaum wajib b) Shalat berjama’ah on-time @masjid min 1x/hari c) Tilawah 5 hal/hari d) Shalat sunnat rawatib 2x/hari e) Melaksanakan shaum sunnat min 1x/bulan f) Berdzikir pagi/petang min 2x/ pekan g) Melaksanakan shalat Dhuha min 1x/pekan
3.
Matinul khuluq (akhlak yang kokoh)
a) Menyebarkan senyum b) Mengucapkan salam dan berjabat tangan setiap bertemu dengan orang yang dikenal (jika memungkinkan) c) Tidak dusta d) Memenuhi janji e) Menjaga adab pergaulan Islami f) Menjalin hubungan yang baik dengan lingkungan g) Menyayangi yang muda dan
a) Point Kader Pemula b) Shalat berjama’ah on-time di masjid min 2x/hari c) Tilawah 10 hal/hari d) Shalat sunnat rawatib 3x/hari e) QL min 1x/pekan f) Melaksanakan shaum sunnat min 2x/bulan g) Berdzikir pagi/petang min 4x/pekan h) Melaksanakan shalat Dhuha min 3x/pekan i) Memiliki hafalan An-Naas s.d. Asy Syams j) Ihsan dalam Shalat k) Ihsan dalam Thaharah
a) Point Kader Muda b) Shalat berjama’ah on-time di masjid min 3x/hari c) Tilawah 1 juz/hari d) Shalat sunnat rawatib 5x/hari e) QL min 2x/pekan f) Melaksanakan shaum sunnat min 3x/bulan g) Berdzikir pagi/petang min 7x/pekan h) Melaksanakan shalat Dhuha min 4x/pekan i) Tadabbur Alquran 1x/pekan j) Hafal 1 juz Al Qur’an
a) Point Kader Pemula a) Point kader muda b) Berani memimpin majelis b) ‘Amniyah da’wah c) Ihsanul ‘amal (ihsan dalam beramal) d) Menjadi pionir kebaikan e) Mengobati virus hati f) Menundukkan pandangan g) Mengamalkan adab-adab majelis h) Mengaplikasikan rukunrukun ukhuwah i) Senantiasa berhusnudzon (berprasangka baik)
a) Point Kader Madya b) Shalat berjama’ah on-time di masjid min 4x/hari c) Tilawah 1 juz/hari d) Shalat sunnat rawatib 5x/hari e) QL min 3x/pekan f) Melaksanakan shalat Dhuha g) min 2 raka’at/hari h) Hafal 2 juz Al Qur’an
a) Point Kader Inti b) Tilawah Al Qur’an dengan bacaan yang baik (tahsin): 1 juz/hari c) Shalat sunnah rawatib 5 kali/hari d) Qiyamullail: 6 kali/pekan e) Al Ma’tsurat: 7 kali/pekan f) Hafal 3 juz Al Qur’an g) Shalat berjama’ah (di masjid): 5 kali/hari untuk ikhwan
a) Point kader madya b) Memahami ma’na qiyadah wal jundiyah
a) Point Kader Inti
h)
i)
j)
k)
l) m)
n) o) p)
q) r) s) t) u) v) w) x) 4.
Qadirun ‘alal kasbi (kemampuan berpenghasilan)
a)
b)
menghormati yang tua Membaca basmalah setiap akan melakukan sesuatu Menjaga adab makan dan minum sesuai dengan sunnah Membaca hamdalah setiap selesai melakukan sesuatu Tidak berkhalwat dengan yang bukan mahram Tidak pacaran Mengenal karakter teman-teman sekelompok mentoringnya Tidak takabbur Tidak ghibah & namimah Berani mengemukakan pendapat Ihsan dalam berpenampilan Birul Walidain Mencegah virus hati Menjaga rahasia Ghadhul Bashar Melaksanakan adab majelis Tidak memintaminta Suka memberi dan tidak pelit Menjauhi sumber penghasilan yang haram seperti judi, lotere, togel, dsb. Menabung meskipun sedikit
a) Point Kader pemula
a) Memiliki rekening pada Bank syari’ah
c)
Point kader madya
a) Point Kader Madya b) Memiliki maisyah
setiap bulan Membiasakan berinfaq tiap pekan a) Mengetahui kisah Rasul dan Sahabat secara umum b) Mengetahui kisah 10 sahabat yang dijamin masuk surga. c) Memahami urgensi menuntut ilmu (sekolah) d) Memahami urgensi tarbiyyah
c)
a) Point Kader Pemula b) Memahami urgensi da’wah c) Memahami syumuliyatul Islam d) Memahami hukumhukum Thaharah e) Memahami hukumhukum Shalat f) Memahami hukumhukum Shaum g) Mampu membaca al Qur’an dengan tartil h) Berusaha membiasakan diri membaca buku di luar spesialisasinya
5.
Mutsaqqaful fikri (pikiran yang intelek)
6.
Qawiyyul jism (fisik yang kuat)
a) Berolahraga: ½ jam/pekan b) Tidak merokok c) Tidak mengkonsumsi minuman keras dan Narkoba
a) Point Kader Pemula b) Tidak begadang untuk hal yang sia-sia c) Olahraga di luar jadwal pelajaran: 1 jam/pekan d) Tidak tidur setelah shubuh dan setelah ashar
7.
Mujahidun li nafsihi (bersungguhsungguh terhadap dirinya)
a) Memprioritaskan kegiatan kaderiasasi b) Mengkonsumsi makanan dan minuman yang halal dan thoyib c) Menjauhi media informasi porno d) Tidak malas sekolah e) Menjauhi tempat maksiat f) Menyenangi seni Islami
a) Point Kader Pemula b) Tidak berlebihan dalam hal yang mubah c) Berusaha menjadi pendengar yang baik d) Tidak putus asa dalam menghadapi suatu masalah e) Menjauhi hiburan yang bersifat jahiliyah dan membuat kita menjauh dari Allah f) Mengurangi bacaan yang
a) Point kader Muda b) Memahami fiqh da’wah dan fiqh prioritas c) Memahami peran pemuda pengemban dakwah d) Memahami qadhayyatul ummat dan gahzwul fikri e) Mengetahui organisasiorganisasi dan pihak-pihak yang memusuhi Islam serta zionisme internasional f) Hafalan 10 Hadits Arba’in g) Memilki perpustakaan pribadi sekecil apapun h) Terbiasa/berusaha membiasakan diri mencurahkan ide tiap hari i) Membaca tafsir Al Qur’an minimal juz 30
a) Hafal 20 Hadits Arba’in b) Memilki wawasan yang baik tentang berbagai gerakan ideologi dan sejarah gerakan Islam di dunia dan di Indonesia c) Memahami prinsip syuro dalam amal jama’i d) Memahami fiqh ikhtilaf e) Membaca Sirah Nabawiyah
a) Point Kader Inti b) Hafal seluruh hadits arbain c) Memiliki visi dan strategi hidup beserta perencanaan 10 tahun ke depan d) mengetahui wawasan tentang dakwah pasca sekolah
a) Point kader muda
d) Point kader madya
a) Point Kader Inti b) Memeriksakan kesehatan secara rutin
a)
e) Point kader madya
a) Point Kader Inti b) Memerangi dorongan hawa nafsu c) Selalu menyertakan niat jihad d) Menyesuaikan kata dan perbuatan e) Sabar f) Memenuhi janji g) Komitmen terhadap kesepakatan bersama h) Memilki citacita/keinginan untuk
Point kader muda
g) Berusaha untuk senantiasa memperbaiki diri
8.
Munazhzham fi syu’unihi (teratur dalam urusanurusannya)
a) Berusaha tepat waktu dalam segala hal b) Merencanakan aktivitas harian
9.
Haritsun ‘ala waqtihi (efisien menjaga waktu)
a) Bangun tidur max saat adzan shubuh b) Menyediakan waktu untuk menambah keilmuan / wawasan minimal 15 menit/hari c) Belajar materi pelajaran sekolah:1 jam/hari
tidak bermanfaat g) Berhijab dengan baik h) Pantang mengeluh i) Berkomitmen terhadap ibadah-ibadah harian j) Bersemangat dalam berfastabiqul khairat a) Point Kader Pemula b) Memilki catatan aktivitas
a) Point kader pemula b) Bangun sebelum adzan Shubuh c) Mengisi waktu dengan hal yang bermanfaat dalam berbagai hal d) Membiasakan tidak tidur setelah shubuh dan setelah ashar e) Mengalokasikan waktu untuk membaca buku keislaman min 30 menit/hari
i)
a)
Point kader muda
a) Point kader muda
f)
Point kader madya
g) Point kader madya
syahid Berani menegakkan amar ma’ruf dan nahi munkar
a) Point Kader Inti b) Menjadikan shalat sebagai penata waktu c) Disiplin dalam segala hal d) Mampu menerapkan manajemen rapat dengan baik e) Menyediakan waktu khusus minimal 30 menit per hari untuk memutaba’ah DKM AF a) Point Kader Inti b) Membaca buku Islami minimal 1 jam per hari c) Memilki perencanaan diri jangka panjang dan menengah d) Hiburan/relaksasi dengan murattal e) Mempersingkat semua urusan (tidak bertele-tele) f) Tidak berlebihan dalam tidur (max 6 jam)
10. Nafi’un li ghairihi (bermanfaat bagi orang lain)
a) Menjaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan orang tua b) Menunaikan beberapa dari hak muslim atas saudaranya: salam, mendoakan saat bersin, memenuhi undangan, tazkiyyah, menjenguk yang sakit dll. c) Menjaga hubungan baik dengan teman
a) Point Kader pemula
a) Point kader muda
h) Point kader madya
a) Point Kader Inti b) Memilki jiwa pelayanan c) Membiasakan memberikan penghargaan kepada staf minimal setiap selesai acara d) Mampu meng-up grade anggota deptnya e) Dapat memberikan taujih dan muhassabah f) Menjadikan fiqh da’wah sebagai landasan amal/operasional g) Pernah mengisi ta’lim / taujih min 1x / bulan h) Wajib memiliki min 1 kelompok halaqoh i) Mengunjungi tempat tinggal pengurus DKM AF min 10 orang (di luar kader muda dan madya)
