LEMBAR PERSETUJUAN Tugas Akhir dengan Judul : PERGESERAN KONSEP BANTUAN HUKUM SETELAH TERBENTUKNYA UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM DAN PERBANDINGAN KONSEP DENGAN BANTUAN HUKUM MENURUT HUKUM ISLAM Oleh : KHAERUDDIN NIM : 09120023 / 09400300 Telah disetujui oleh Pembimbing untuk dilakukan ujian Skripsi Pada Tanggal 27 Januari 2014
Disetujui Oleh Dosen Pembimbing
Menyetujui. Pembimbing I
Pembimbing II
Moh. Najih. S.H, M.Hum.
Dra. Sunkanah, S.H., M.Hum.
Mengetahui
Dekan Fakultas Agama Islam
Dekan Fakultas Hukum
Drs. Faridi, M.Si
Dr. Sulardi, SH. M.Si
i
LEMBAR PENGESAHAN Penulisan Hukum Pergeseran Konsep Bantuan Hukum Setelah Terbentuknya Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 Tentang Bantuan Hukum dan Perbandingan Konsep Dengan Bantuan Hukum Menurut Hukum Islam Disusun dan diajukan Oleh: Khaeruddin Nim: 09120023/ 09400300 Telah dipertahankan di depan majelis penguji penulisan hukum Pada Tanggal: 27 Januari 2014 Susunan Majelis Penguji Ketua Majelis
Sekretaris Majelis
Dra. Sunkanah, SH, M,Hum
Sofyan Arief, SH, M.Kn Anggota Majelis
Ahda Bina Afiyanto, Lc, M,Hi
Dr. Surya Anoraga, SH, MH Mengetahui
Dekan Fakultas Agama Islam
Dekan Fakultas Hukum
Drs. Faridi,MS.i
Dr. Sulardi, SH.M.Si
ii
SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini Nama
: Khaeruddin
Nim
: 09120023/09400300
Program Studi
: Fakultas Agama Islam dan Fakultas Hukum (Twining Program)
Fakultas
:Agama Islam/Hukum
Dengan ini menyatakan dengan sebenar-benarnya, bahwa tugas akhir penulisan hukum dengan judul PERGESERAN KONSEP BANTUAN HUKUM SEBELUM TERBENTUKNYA UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM DAN PERBANDINGAN KONSEP DENGAN BANTUAN HUKUM MENURUT HUKUM ISLAM 1. Adalah hasil karya saya dan dalam naskah tugas akhir penulisan hukum ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu perguruan tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, baik sebagian atau keseluruhan, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka. 2. Apabila ternyata didalam tugas akhir penulisan hukum ini dapat dibuktikan terdapat unsur-unsur PLAGIASI, saya bersedia tugas akhir penulisan hukum ini DIGUGURKAN dan GELAR AKADEMIK YANG TELAH SAYA PEROLEH DIBATALKAN 3. Tugas akhir penulisan hukum ini dapat dijadikan sumber pustaka yang merupakan HAK BEBAS ROYALTY NON EKSLUSIF Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya. Malang, 27 Januari 2014 Yang menyatakan
Khaeruddin
iii
MOTTO “Jadikanlah kekecewaan masa lalu menjadikan senjata sukses dimasa depan” & “Bila anda lunak terhadap diri anda maka kehidupan akan keras terhadap anda, dan bila anda keras terhadap diri anda maka kehidupan akan lunak terhadap anda,” By: andrie wongso
iv
PERSEMBAHAN Puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang sangat luar biasa, mulai dari nikmat kesehatan, nikmat hidup, nikmat berfikir dan nikmat lainnya yang tak terhitung berapa banyaknya. Shalawat dan salam penulis haturkan kepada semulia-mulia menusia, Muhammad SAW yang telah memberikan jalan menuju kemulian dan jalan yang lurus kepada semua kaum muslimin dan muslimah dimanapun berada. Dengan keikhlasan hati dan rasa hormat penulis mempersembahkan hasil skripsi kepada: 1. Ibu saya yang mendoakan saya agar menjadi manusia yang sukses, dan berguna bagi nusa dan bangsa serta agama. 2. Almarhum Bapak saya yang telah memberikan banyak pelajaran kepada saya, walaupun beliu meninggalkan saya diumur balita, tapi saya tetap bersykur karena itu merupakan ketetapan Allah SWT, dan saya harus mengambil hikmah dari itu semua. 3. Kakak-kakas saya, yang telah mendukung saya dalam menimbah ilmu pengetahuan, baik secara materi muapun moral, saya ucapkan banyak terimah kasih, dan berharap semoga kebaikan kalian semua di balas setimpal disisi Allah SWT. 4. Kelurga-keluarga saya, semoga apa yang diberikan kepada saya selama ini, menjadikan saya lebih dewasa dan membalas kebaikan keluargaku dengan prestasi. 5. Teman-temanku mahasiswa, khususnya mahasiswa 2009 twining Program, yang telah memberikan banyak pandang terhadap kehidupan, karena latar belakang yang berbada dan saya mendapatkan banyak ilmu-ilmu baru yang luar biasa, semoga itu semua menjadikan penulis untuk hidup lebih baik dan bersemangat dalam menjalani kehidupan.
v
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga penulis bisa menyelesaikan skripsi dengan judul Skripsi: PERGESERAN KONSEP BANTUAN HUKUM SEBELUM TERBENTUKNYA UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM DAN PERBANDINGAN KONSEP DENGAN BANTUAN HUKUM MENURUT HUKUM ISLAM. Karya ilmiah ini merupakan hasil akhir dalam memenuhi tugas dan syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Syari’ah Fakultas Agama Islam dan Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum di Universitas Muhammadiyah Malang. Dalam menyelesaikan skripsi, penulis mendapat banyak sumbangsih dukungan baik dukungan moril maupun dukungan bimbingan dan pandangan dalam menyelasaikan skiripsi penulis ini, maka dari itu saya mengucapkan terimah kasih yang sangat luar biasa kepada: 1. Bapak Dr. Muhajir Efendi,M.AP Selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang 2. Bapak Drs. Faridi,MS.i sebagai Dekan Fakultas Agama Islam 3. Bapak Sulardi, SH.M.Si sebagai Dekan Fakultas Hukum 4. Pak Azhar Muttaqin,. M.Ag sebagai Kepala Jurusan Syaria’ah 5. Bapak Moh. Najih, SH, M.Hum sebagai pembimbing 1 6. Dra. Sunkanah,. SH., M.Hum sebagai pembimbing II 7. Bapak dan Ibu dosen syari’ah dan Fakultas Hukum yang telah ikhlas membimbing kami selama perkuliahan.
vi
Semoga ilmu yang bapak dan ibu sekalian berikan kepada penulis mendapat ganjaran yang setimpal di sisi Allah SWT, dan penulis minta maaf yang sebesar-besarnya seandainya selama menimbah ilmu terdapat hal tidak berkenan di hati bapak ibu sekalin. Maka saran dan kritikan selalu penulis harapkan demi kesempurnaan hasil karya dan semoga bermanfaat bagi kita semua. Penulis menyadari bahwa penelitian dan penulisan skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu saran dan kritik sangat penulis harapkan untuk perbaikan-perbaikan dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah berikutnya. Semoga hasil karya ilmiah penulis ini dapat bermanfaat untuk kita semua, baik bagi Penulis, Mahasiswa dan bagi masyarakat pada umumnya. Amin ya robbal ‘amin
Malang 27 januari, 2014 Penulis
Khaeruddin
vii
ABSTRAK PERGESERAN KONSEP BANTUAN HUKUM SEBELUM TERBENTUKNYA UNDANG-UNDANG NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG BANTUAN HUKUM DAN PERBANDINGAN KONSEP DENGAN BANTUAN HUKUM MENURUT HUKUM ISLAM Khaeruddin, Jurusan Syari’ah dan Fakultas hukum, Nim 09120023, dan 09400300, Twining Program, UMM. Bantuan hukum dulunya diberikan oleh para ahli hukum (pengacara) dan diberikan secara tradisional (Individual). Bantuan hukum merupakan suatu hak dasar yang harus diberikan oleh Negara kepada rakyatnya, terutama masyarakat yang tidak mampu dan buta hukum. Bantuan hukum merupakan kewajiban Negara sebagaiman diatur dalam Konstisusi kita yaitu Undang-Undang Dasar (UUD) Republik Indonesia 1945 pasal 28 (d) ayat 1 menyatakan bahwa “setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama dimata hukum”. Sebagai hak Konstitusional, maka bantuan hukum diatur dalam undang-undang nomor 16 tahun 2011. Tujuan penelitian penulis adalah mencari konsep mana yang tepat dalam pemberian bantuan hukum di Indonesia apakah bantuan hukum Tradisional, bantuan hukum Konstitusional, bantuan hukum Struktural, atau bantuan hukum Responsef dan mencari perbandingan dengan bantuan hukum menurut hukum Islam. Rumusan masalah yang menulis angkat adalah pergeseran konsep bantuan hukum sebelum terbentuknya undang-undang nomor 16 tahun 2011 tentang bantuan hukum dan perbandingan konsep dengan bantuan hukum dalam hukum Islam. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah Yuridis Sosiologis. Dari segi yuridis memandang hukum sebagai gejala sosial yang terjadi di masyarakat sesuai dengan norma-norma yang ada sebagaimana tertuang dalam perundang-undangan yang berlaku, sedangkan pendekatan sosiologis digunakan untuk mengkaji berlakunya aturan hukum yang tertuang dalam peraturan perundang-undangan ketika diterapkan dimasyarakat atau melihat realita yang terjadi dimasyarakat. Dari hasil penelitian penulis menemukan, telah terjadi pergeseran konsep bantuan hukum dari konsep bantuan hukum tradisional ke bantuan hukum konstitusional dan konsep bantuan hukum responsif, kemudian dalam membadingkan dengan bantuan hukum dalam hukum Islam penulis menemukan beberapa persamaan dan perbedaan antara bantuan hukum dalam hukum Positif dan bantuan hukum dalam hukum Islam
Kata Kunci: Bantuan hukum,orang miskin,hak konstitusional.
viii
ABSTRACT SHIFT CARBON CONCEPT OF LEGAL ASSISTANCE BEFORE LAW NUMBER 16 OF 2011 ON LEGAL AID AND COMPARISON WITH THE CONCEPT OF LEGAL ASSISTANCE UNDER ISLAMIC LAW Khaeruddin, Department of the Faculty of Shariah and law, Nim 09120023, and 09400300, Twining Program, UMM. Legal aid formerly given by legal experts (lawyers) and traditionally given (Individual). aw is a basic right that must be granted by the State to the people, especially people who are not able and legally blind. Legal aid is an obligation of the State as represented in the set we are Konstisusi Constitution (Constitution) of the Republic of Indonesia 1945 section 28 (d) of paragraph 1 states that "every person has the right to recognition, security, protection and legal certainty and equal treatment in the eyes of law ". As a Constitutional right, then the legal aid stipulated in Law No. 16 of 2011. The purpose of the study authors is to find which one is the right concept in the provision of legal aid in Indonesia, whether traditional legal aid, legal aid Constitutional, Structural legal assistance, or legal assistance Responsef and seek legal aid by comparison with Islami. Formulation of the problem is the shift in the concept of writing adopted before the establishment of legal aid law number 16 of 2011 on legal assistance and legal aid comparison with the concepts of Islamic law. The research method that I use in this study was Juridical Sociologist. In terms of the juridical view of law as a social phenomenon that occurred in the community in accordance with the existing norms as set forth in the applicable legislation, while the sociological approach is used to examine the enactment of the law contained in the legislation as applied to the community or see reality that occur in the community. From the research, the authors found, there has been a shift in the concept of legal aid from the traditional concept of legal aid to support the concept of constitutional law and legal assistance responsive, then in comparing with the help of law in Islamic law authors found some similarities and differences between legal aid and assistance in legal Positive law in Islamic law Keywords: Legal aid, the poor, constitutional rights.
ix
DAFTAR ISI Lembar Persetujuan ...............................................................................................
i
Lembar Pengesahan ..............................................................................................
ii
Surat Pernyataan....................................................................................................
iii
Lembar Persembahan dan Motto ..........................................................................
iv
Kata Pengantar ......................................................................................................
vi
Abstraksi ..............................................................................................................
viii
Daftar Isi ..............................................................................................................
x
Daftar Tabel ..........................................................................................................
xiii
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................
1
A. B. C. D. E.
Latar Belakang .......................................................................................... Rumusan Masalah ..................................................................................... Tujuan Penelitian ...................................................................................... Manfaat Penelitian .................................................................................... Metode Penelitian...................................................................................... 1. Metode Pendekatan............................................................................... 2. Jenis Penelitian ..................................................................................... 3. Wawancara ........................................................................................... 4. Jenis Sumber Data ................................................................................ 5. Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 6. Analisa Data ......................................................................................... F. Sistematika Kepenulisan ...........................................................................
1 9 10 10 11 11 11 12 12 13 14 14
BAB II KAJIAN PUSTAKA ................................................................................
16
A. Pengertian dan Sejarah Bantuan Hukum .................................................. 1. Pengertian Bantuan Hukum .................................................................. 2. Sejarah Bantuan Hukum ....................................................................... a. Sejarah bantuan hukum di Indonesia ............................................ b. Sejarah bantuan hukum Islam ....................................................... B. Bantuan Hukum Sebagai Hak Konstitusional dan Hak Asasi Manusia (HAM) dan persamamaan didepan hukum (equality before the law) dalam hukum Islam .................................................................................. 1. Bantuan hukum sebagai hak konstitusional dan Hak asasi manusia .... a. Bantuan hukum sebagai hak konstitusional ..................................
16 16 18 18 23
x
26 26 26
b. Bantuan hukum sebagai hak asasi manusia (HAM) ..................... 2. Persamaan di depan Hukum (equality before the law) dalam Hukum Islam .................................................................................................... C. Dasar hukum mengenai Bantuan Hukum ................................................. 1. Dasar hukum dalam hukum positif Indonesia ...................................... a. Herziene Inlandsch Reglemen (H.I.R) ..........................................
28 30 31 31 31
b. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Kitab UndangUndang Hukum Acara Pidana (KUHAP) .....................................
32
c. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat ............
33
d. Undang-undang Nomor 16 Tahun 2011 Bantuan Hukum ............
34
2. Dasar hukum bantuan hukum menurut bantuan hukum dalam hukum Islam ....................................................................................................
37
a. Al-qur,an .......................................................................................
37
b. Sunnah ...........................................................................................
38
c. Ijtihad ............................................................................................
41
BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................................
42
A. Pergeseran Konsep bantuan hukum bagi orang tidak mampu setelah berlakunya undang-undang nomor 16 tahun 2011 ........................
42
1. Konsep bantuan hukum dan perkembangannya ...................................
42
2. Pergeseran konsep bantuan hukum.......................................................
51
B. Perbandingan konsep bantuan hukum dalam hukum islam dan perbandingan dengan bantuan hukum menurut undang-undang nomor 16 tahun 2011 ................................................................................
57
1. perkembangan teori-teori bantuan hukum dalam hukum Islam ...........
57
a. Periode Rasulullah SAW...............................................................
58
xi
b. Periode Khalifah............................................................................
50
2. Perbandingan antara konsep bantuan hukum dengan bantuan hukum
dalam hukum Islam .............................................................................
64
BAB IV PENUTUP ..............................................................................................
69
A. Kesimpulan ...............................................................................................
69
B. Saran ..........................................................................................................
70
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................
71
\
xii
DAFTAR TABEL 1. Persamaan antara Bantuan Hukum dan Bantuan Hukum dalam Hukum Islam ..........................................................................................................
65
2. Pebedaan antara Bantuan Hukum dan Bantuan Hukum dalam Hukum Islam ..........................................................................................................
xiii
67