1 2 KUMPUTAN DO'A DAN DZIKIR NABAWI Oleh: Syaikhul Islam lbnu Taimiyah Pentahqiq: Muhammad Nashiruddin Al-Albani DAR EI.HUJJAH Jakafta3 ,-.LrlJt-ycr,...
Judul Arli: Al-Kalinu Ath-Tharyib Paruli!: Syaikhulltlan lbnu Toimiyrnh P.otrhqiq: Muhamnad NashiruddinAI-Alban| Pcncrbit: Al-Makab Al-lslany Edisi Indonesir: Kunpulan Do'a Dan Dz*r Nabowl Penerj.mab: Abu lhson Al-Atsa Al-Medani Mursjr'rh: Anan Abdurrahrnon,LC Editor: Unmu Abdillah Setting: Tin DAR EL-HUJJAH DessinSrmpul: Shtdio Rafrsuol Penerbit: DAR EL HUJJAH.Jakada lsuqonah di atas Sunmh JI Kana ksbri Blok J/19 kbak testtr LebakBulusJakarta Selalan Telp.,Faks02I - 75I 002j CerakanI, Sya'banl122ll, t\iarenbet200t11 Dllarang memperbanlak isi bukurnrlanparzrntenuIsd6rrpenerbil HakterJemalr dilrndungr Lindang-unoans AU RtghtsResened
KATAPENGANTARPENERJEMAH
Alhamdulillah, denganizin dan inayah Allah {s 'thayyib ini dapat ;.ra penerjemahanbuku Al-Kalimut r'irampungkan.Buku yang memuat kumpulan do'a dan r.zikir ini memang sangat dibutuhkan oleh setiap rrruslim. Betapa tidak, hampir separuh hidup seorang nuslim
itu dipakai untuk berdo'a cian bermunajat kepada Allah Sg. Do'a merupakan ibadah, bahkan termasuk ibadah yang sangat agung. Allah S telah memerintahkan hamba-hambaNyaagar selalu berdo'a kepadaNya.Allah ig berfirman: / ' . u a; 1 i',t"--+sL"J-'
...
-t
"'
t/''-' "
--- -:,.,..
\ J';' t -:17 ;;- r,:-: f ,r j:aft "Dan
Tuhanmu
kepadoKu,
berfrman.
" Berdo'alah
niscaya
okon Kttperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orong yang menyombongkandiri dari meryembahKu akan masuk neroka Jahannqm dolam keadaan hina dina." (QS.Al- Mu'min: 60)
Hampir seluruhaktifitas yang dilakukanoleh seorangmuslim dian'ali dan diakhiri dengando'a. ltu menunjukkanbahwasetiapsaatseorangmuslim selalu membutuhkanAllah $6 dan butuh perlindungan dariNya. Sehingga do'a tersebut selain sarana diri kepadaAllah d6,juga sebagaiusaha mendekatkan melindungidiri dari segalamacamgangguan.Dalam ayat di atas secarategasAllah tE mencelaorang-orang yang engganmemohonkepadaAllah Yang Maha Kaya lagi Maha Memberi. Maka sungguhsangatnaif bagi seorangmuslim yang mengakuberimankepadaAllah {6 namun tidak mau memohon kepada Rabbnya. ia tidak butuhkepadaAllah *, tidak butuh Seolah-olah p€rtolongandanperlindunganNya. Buku kumpulan do'a dan dzikir karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah ini merupakansalah satu dari sekian banyak buku-buku kumpulan do'a dan dzikir yang dikarang oleh para ulam4 sepertiAmalul Yaum wal Lailah katanganIbnu Sunni dan An-Nasa'i, ldDu'a karanganAth-Thabrani,Al-Adzknr karanganAnNawawi, Al-Wabil Ash-ShoWibkaranganmurid beliau Ibnul Qayyim dan buku-buku lainnya. Dan merupakan salah satu kelemahanbuku-buku kumpulan do'a dan dzikir tersebutadalahkurang selektif dalam memilih nabi.Merekamencampuradukkanhaditshadits-hadits dha'if bahkan haditsyang shahihdenganhadits-hadits ii
maudhu'! Tidak terkecuali buku yang hadir di hadapan pembacaini. Dan alhamdulillah buku ini telah ditahqiq oleh Syaikh Al-Albani. Tahqiq ilmiah tersebutadalah salah satu usaha menyeleksi hadits-hadits yang tercantum dalam buku ini. Dan terbukti ditemui di dalamnya beberapahadits dha'if bahkanmaudhu'. Buku
ini
sempat diragukan penisbatarnya kepada Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, namun setelah diteliti temyata penisbatan tersebut benarl Buku ini memang karya beliau. Adapun pertanyaan yang mungkin
menggelayrt di benali pembaca, yaitu bagaimanamungkin ulama selevelSyaikhuiIslam Ibnu Taimivah mcncantumkan hadits-hadits. dha'if dan maudhu' dalarn bukunya ini? Syaikh Al-Albani telah menjawab pertanyaan tersebut, silakan baca muqaddimahbeliau. Demikianlah, setelah melalui proses yang panjang akhimya terjemahanbuku Al-Kalimut Thalyib inr clapathadir ke hadapanpembaca.Kritik dan saran dari pembacasangatkami harapkan.karenakami.juga n.rengakuiketerbatasandan kekurangzrnkami selaku manusia. Semoga buku ini dapat bermanfaat bagi segenap kaum muslimin. Hanya kepada Allah Cs
Bi smi IIuohir r ahmaanirr ahii m Segalapuji hanyalahmilik Al.lah.Shalawatdan salarnsentogatercurahatasRasulNya. Antmaba'du. inilah
kitab berjudul ,lt_Kalimut Thayyib karanganS_r'aikhul Islam lbnu Taimil.ahrahimtthullah :eng krmi hidangkankc hadapanpembacadari segala rapisan.nulai dari ulama sampai masyarakatumurlt. 'iarena kilab ini ntengandung iaedahr,angalnarbanyak, Jiantaranvaadalah mengingatkanmereka agar selalu .lzikruilun. Sebuah perkara lang banl.ak dilaltrikan ;:anu oanyak. Ada 1,ang meninggalkantlzih.ullah !i;rna rnaiasdan menganggapnya sepele.atau karena iilr( i"1-,l-t apa \ang harusdiucapkansebelummemuiai .:lall rnenvuciahi satu aktifitas. Ada pula yang :nefalaikan rizikrullah .vang telah diperintahlan dan nenvibukkandirinva denganwirid_rvirid.dzikir-dzikir ,lan clo'a-do'a_u-'ang sebagiannvabertentansandengan keridhaanAllah. sehinggaia menyia-n1,iakan apa yang Cipintanya. benarlah orang yang mengatakan:
"Tidaklah ditegakkan sebuah bid'ah melainkan akan menyebabkanditinggalkannyasunnahnabi." Keinginan menerbitkanbuku ini dan buku-buku Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah lainnya sudahada sejak pertama kaii
didirikannya Al-Maktab
Al-lsiami.
Pencetalianbuku ini dimulai di Damaskusdan Beirut secara sederhana namun kami harapkan akan bermanfaat. Saya memohon kepada Allah agar mewujudkan seluruh harapan kami dan mudabmudahan dengan demikian kami telah melaksanakan sebagiankewajiban kami dalam menerbitkanwarisanwarisan Islam yang berhargasebagaipusakabagi anak cucu kita.
li8i
Keinginantersebutmuncul kembalipadatahun H. Mulanya dari seseorangyang meminta
beberapanaskahcetakanbuku ini untuk dibagi-bagikan semata-matamengharappahala di sisi Allah. Namun sayangnyapermintaan tersebut belum bisa dipenuhi, padahal kitab ini telah dicetak berulang kali. Setelah memeriksa ulang naskah yang telah tercetak saya menilai bahwa pengeditan dan pengecekankitab ini belum digarap dengan baik. Sayapun memutus[an untuk segera mencetak ulang kitab ini. Hal itu memaksa saya untuk memeriksa beberapa naskah manuskripnya. Pada mulanya saya belum berhasil menemukansatupunnaskahmanuskipnya. vi
Peristiwa
itu
secara
tidak langsung mengingatkan saya pada dua perkara, dengan kedua perkara tersebut para pembaca dapat mengetahui rahasiadibalik tersimpannya sebagianbesarkitab-kitab Syaikhul lslam Ibnu 1'aimiyahrahimahullah. Pertama:
salah
seorang penguasa yang berdomisilidi Damaskuspada kurun waktu yang lalu adalahseorangyangmemiliki kekuasaan dan kekayaan. ia mcngumpulkankarangan-karangan Syaikhul Islam 'faimiyah Ibnu dan murid beliau, Ibnul ealyim, lalu membakarnya.Jika ia tidak dapat memaksapemilik kitab untuk menyerahkannyauntuk dibakar maka ia rela membelinyaatau memintanyasebagaihadiah. Dan kadang kala
ia memakai cara-cara lain unluk memusnahkan kitab-kitablbnu Taimiyahdidorongoleh
semangat membela madzhabnya, yaitu madzhab htrluliyah dan ittihadiyah. Keduanya merupakan madzhab yang telah dibongkar kedustaannya oleh Syaikhul Islam dengan hujjah-hujjah yang kuat dan jelas. Tindakan penguasa itu mendorong seorang ulama pada zaman iru yaitu Al-Allamah Syaikh Thahir Al-Iazaairi untuk menyalin ulang kitab-kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan menjualnya kepada orangorang yang punya pengaruh dan kekuasaan,hasilnya diserahkansebagai upah penyalinan kitab dan ongko.s vll
membeli kertas. Semua itu dilakukan agar kitab-kitab Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dapat terselamatkandari jamahan penguasa tersebut dan orang-orang yang sepahamdengannya. Kedua:Selahseorang)ang menanganiurusan fatwa berusaha menghalangi pihak Al-Maktab AlIslami yang mencetak buku-buku Syaikhul Islam dan ulama-ulama lainnya. Dengan alasan buku-buku tersebut dapat merusztli pikiran. Hal itu berhasil dilakukannya sehinggabeberapabuku terpaksaditunda pcnerbitannya. Setelahbuku-buku tersebutsayateliti ulang dan berlangsunglah pembahasan ,vang r:ukup alot dengannyadi hadapanbeberapaorang ulama. barulah ia berkata:"Silakan mencetakbuku-buku itu asalkan beberapabariskalimatdihapusdan dibuangil Saya menanggapinya: "Yang
bertanggung
.jawab atas buku ini adalah seorang ulama besar. Anggaplahdi dalamn.vaterdapatbeberapakesalahan. saya mohon agar dibuatkankorcksi atas nama Anda sekalian dan dicetak di catatan kaki. Adapun menghapus beberapa kalimat,
saya tidak
akan
melakukan hal itu dan saya anggap itu adalah khianat ilmiah. Sementaramenebarilmu itu merupakanamanah dan tanggung jawab. Ketika itu ia berusaha viii
mempertahankan pendapatnya dan mencari_cari alasan bahwa penisbatan buku tersebut kepada para ulama masih diragukankebenarannya,begitu komentamya.Ia juga berkata: "sekiranya penisbatankitab ini keDada lbnu Taimiyah memang terbukti benar. maka *ajib bagi kita mengikutinya,sebabbeliau adalahulama yang terdekat zamannya dengan kita dibandingkan ulama_ ulama yang lain, dan derajatnyalebih terdepandaripada kebanyakanulama lainnya. Beliau telah menelaahapa belum ditelaah oleh ulama lain. Maka fatwa apa -v*ang saja yang shahih penisbatannyakepada beliau wajib diikuti apalagioleh orang sepertisaya.,' Saya
katakan
kepadanya:
,.Apa
yang
menyebabkan Anda meragukan penisbatan kitab ini kepadaIbnu Taimiyah?" "Karena mayoritas kitab_kitab Ibnu Taimiyah telah dibakar, dirubah dan dimusnahkan pada kurun yang lampau." Maka sayapun menulis surat kepada beberapa ulama meminta tolong kepada mereka agar saya bisa mendapatkannaskahmanuskrip kitab ini. Namun tidak ada jawaban kecuali dari seorang ulama yang berkecimpungdalam ilmu hadits. Ia mengatakanbahwa kitab yang telah dicetak sama sekali tidak
lx
memperhatikanamanah ilmiah khususnya dalam hadits. pencantuman matan-matan menyelaraska:r kami telahberusaha Sebelumnya buku-bukuyangtelahtercetaktersebut.Dan kami juga yangdapatkami periksaCi telahmerujukhadits-hadits sumber-sumberaslinya. Kami temui apa yang dikatakannyaitu benar. Olehkarenaitu kami berazamunrukmenangani penerbitan kitab ini secara benar. Maka sayapun menulissuratkepadaUstadzkami yangmulia, seorang ulama dalam bidang hadia pada zaman ini, yaitu Syaikh NashiruddinAl-Albani, pengajardi Jami'ah IslamiyahMadinah Munawwarahketika itu. Dengan harapanbeliausudi mengoreksidan mengeditkitab ini serta hadits-hadir yang tercantum di dalamnya. Alhamdutillah beliau menyambutnya.Beliau mengirim naskah yang telah teredit dan diberi komentar yang bermanfaat. Dan kami tambahkan pula beberapa komentartentangbeberapahaditsyang adadalamkitab ini. Kamipun telah berusahamenatadan menyusun kitab ini dengan menyertakan komentar-komentar tersebut. Kamipun mengirimkannya ke Damaskus untuk disettingdandilayout kemudiannaik cetak. adalahSyaikh AlKejutan yang menyenangkan Albani mendapatkannaskah manuskip kitab ini di x
B i smiIIaahirt ahmaanirr ahi i m Sesungguhnvasegalapuji hanvalahmilik Allah fi. Kami mcmuji. memohonpertolongandan meminta ampun kcpadaNya.Kami beriindung kepadaAllah dari keburukan jiwa kami dan kejelekan amal perbuatan kami. Barangsiapadiberi hidayah oleh Allah niscaya tiada seorangpun yang dapat menyesatkannya'Dan barangsiapa disesatkan olehNla niscara tiaJa seorangpun yang dapat mcmberinya petunjuh Sayzt bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah dengan benar kecuali Allah, dan saya bersaksi bahu'a Muhammadq adalahhambedan ufusanN\'3' Ammaba'du' Di penghujung tahun 1383 H telah datang sepucuk surat kepadaku darj Al-Akh Ustadz Zuhair Syawais. Dalam surat itu ia meminta kepadaku agar aku mengedit kitab Al-Kalimut Tha15'ib karangan SyaikhulIslam lbnu Taimiyahrahimahullah Ketika itu saya mengajar di Jami'ah Islamivah Madinah Munawwarah. Saat itu saya tidak memiliki s'aktu dan xii
kesempatanyang cukup luang untuk mengedit kitab tersebutsebagaimanaidealnvaatau yang selarasdengan etika ilmil'ah. Namun dalam hatiku berkata: "sesuatu r-angtidak bisa diraih seluruhnyatidaklah ditinggalkan sama sekali!" Oleh karena itu saya berazam untuk rnemenuhi permintaannyaitu dengan modal tawakkal kepadaAllah de. Pengeditan buku ini terfokuspadatiga point: Pertama: Mengedit dan membenahi beberapa kesalahan cetak atau kekeliruan penulis naskah sehingga dapat kembali seperti aslinya seperti yang iitulis oleh Syaikhul lslam Ibnu Taimiyah rahimahullah. Kecuali beberapahal yang teluput. Kedua: Memberi catatanringan pada beberapa )oint penting. Misalnya penjelasanbeberapakata-kata .rsing, syarah beberapa kalimat dan pencantuman beberapafaedah. Ketiga: Memeriksa hadils-hadits yang tersebut ,1i dalamnya. Dan memisahkanyzrrg shahih dari yang dha'if dengan pembahasanyang ringkas kecuali di beberapa tempat yang harus dibahas agak panjang, namunifu jumlahnya sedikit. Dan point terakhir tersebut merupakan point terpenting yang saya tangani ekstra serius. Sebab xlll
banyaksekalibuku-bukuyangdisusundalammasalah ini (yaitu buku-buku kumpulan do'a) -saya tidak mengecualikansatu bukupun- tercantumdi dalamnya hadits-hadits dha'if dan lemah sekali tanpa diperingatkanoleh penulisnya. Termasuk juga di dalamnyapenuiiskitab ini, yaitu SyaikhulIslam Ibnu Taimiyah rahimahullah.Oleh sebabitu saya sangat yaitu sisi ini secarasungguh-sungguh, memperhatikan denganmenetapkanderajatyang tepat bagi masingmasinghadits,apakahshahih,dhaif atau derajatlain yang sudah dimaklumi dalam ilmu hadits. Setelah melakukanpenelitianilmiyah terhadapmasing-masing ilmu sanadhaditstersebutsejalandengankaidah-kaidah paraimamjarh dan musthalahhaditsdanulasan-ulasan ta'dil -semogaAllah membalasmerekadenganbalasan yang baik atasjasa merekaterhadaphadits dan ahli hadits-. Khususberkaitandenganpoint pertama,saya menemuibanyakkesulitan.Sebabsayatidak memiliki manuskripkitab ini yang asli sebagaiacuan dalam mengeditnaskahyanghendakdicetakulangini -mesti dimaklumi bahwa ketika itu saya masih beradadi Madinah-. Naskah tersebut cetakan Al-Muniriyah Mesir. Sayaterpaksamengecekbeberapakalimat atau lafal yang sulit dipahamike kitab-kitabaslinyayang disebutkanpenulis. Sebagaiacuannyasaya memakai xiv
beberapakitab kumpulando,a,sepertikitab Al_Adzknr karanganImam An-Nawawi, Al-Wabit Ash-Shayyib karanganIbnul Qayyim, murid Syaikhul Islam Ibnu Taimiyahdanbeberapa kitablainnya. Dengancara demikiansayadapatmengoreksi beberapakesalahandan kekeliruanyangterdapatpada naskahMuniriyaft.Namun sayamerasamasihbanyak sekali kalimat yang harus diperiksa lebih lanjut terutamakalimatyang berasaldari perkataanpenulis-. Hanya saja hal itu tidaklah mungkin saya lakukan kecualisayamendapa&an naskahmanuskripyanglebih baik lagi.Dan saatitu, hal tersebuttidaklahmudahbagi saya, sementaraketika itu saya beradadi Madinah Munawwarah.Maka dari itu sayapunmerasapuas denganapa yang telah Allah berikandan mudahkan bagikudalammengoreksikitab ini. Sayapunmengirim naskaheditantersebutkepadaAl-Akh Zuhair Syawais untukdicetakataumeninjaukembalikelayakannya. Setelah selesai tahun ajaran di Jami'ah IslamiyahMadinahMunawwarah,sayapunkembalike Damaskusuntuk menghabiskan masa liburan musim panas,tepatnyadi akhir bulan Shafartahun 1384 H. Sayapunmengurungdiri di kamarkerja sayadi Darul Kutub Zhahiriyah Al-Amirah untuk melakukan penelitian danmenulisbuku.
Ketika sayatengahmembolak-baliklembarantengah lembaranmanuskip dalam lemari perpustakaan membahas-semata-matamengharappahala Allahbeberapahal yang barangkalibisa menyempumakan sebagian kitab-kitab yang tercecer beberapa halamannya di perpustakaan.Tiba-tiba mata saya tertumbuk pada sebuah potongan kertas kecil, di haditstentangdzikir dan dalamnyatercantumbeberapa do'a.Ketika sayateliti dengancermatdan sayabolaksayatahu bahwaitu adalahmanuskrip balik, segeralah kitab Al-Kalimut Thayyibini. Bukanmain gembiranya saya ketika itu. Segerasaja saya cocokkandengan naskah cetakan Al-Muniriyah. Dengan begitu saya dapat mengoreksi beberapa hal yang terluput hal yangmemperkuat Disampingbeberapa sebelumnya. kebenaranbeberapakoreksiansaya kemudiansegera sayakirim kepadaAl-Akh Zuhair untuk dicetak. Akan tetapi disebabkannaskahmanuskripyang kecil dari kitab sayatemukantadi hanyaberisisebagian ini, tentu saja tidak cukup untuk mengoreksikitab secarakeseluruhan.Masih tersisabeberapahal yang perludikoreksikembali. Kemudian Allah menakdirkan saya tidak kembali mengajardi Jami'ah Islamiyahpada tahun dari pagi berikut. Maka saya melazimi perpustakaan sampai petang sebagaimanayang biasa saya lakukan xvi
sebelum saya menjadi guru di Jami'ah. Maha benar Allah denganfirmanNya: t i,. i. J'vt /--
,,: ' . . i--t,-:'";
t.,, :-- t 4'lr-r-; --1r
'-
. . ,. .' :/l,ytut:
f
,4ih+ "Yang demikian itu adalah dari keraia Allah kepadaktmi. dan kepada ntanusia (seluruhnya); tetapi
kebanyakan manusid mensyttkuri(\'ya1. " (QS. yusuf: 38)
ri
ti.lut
Sebelurlliburanmusim panastersebutherakhjr, 1\,f ujamma' Ilrniyah Arabil ah di Damaskus meminia saya untuii mencetakulang indeks terbaru manuskii.t l\{aktabah Zhahiril'ah Al-Arrilah. yang mana sava telalr rnenfisiirkal waktu sa1,aselama scpul_ih tahur untuk menvusurule melalui perjalananyang sai)gai nenarii: untuk ciisimak.sebuahperjalanan_,-ang dape.1 jipctik oannl:t buah ketabahanrian kesabaran di ata., pe{alanantersebur .iaiui iimu. Sat'eakan mencerital:an Ci muqaddimahbuku Indeks tersebut.rSaya banvak menemukan beberapa manuskrip berharga ).an! bebcrapa atau ban)'ak diantaranya tidal: diketahui karena suciahusang.Pekerjaanitu memaksasa1-.a untuk memeriksakembali ratusanjilid manuskrip tersebut I Sampais€karang telahdicetaksebanyak s€puluhedisi.
xvll
guna mencocokkannomor dan beberapakriteria yang diperlukan dalam pen]'usunan indeks dan menambahkan beberapa koreksi yang terluput pencatatannya danperlu dimasukkan. Ketika saya memeriksa sebuah manuskrip sayatertujukepadasebuah bemomor8778,pandangan lembarandenganno: (2123)"Pasal. Do'a memasuki WC. Dari Abu Hurairah.*t secaramarfu' danmauquf segerasayaketahuibahwaitu adalahbagian akhir manuskripkitab Al-Kalimut Thayyib.Itu adalah pasal terakhir kitab ini. Manuskipnya tidak tercatat dalamindekskitab MaktabahZhahiriyahkarenabagian awalnyasudahrusakdantidak adapetunjukyangdapat judul dannamapenulisnya digunakanuntukmengenali Sekiranyaketika itu sayatidak mengoreksikitab ini niscayaakan terluputjuga dan sayatidak akan dapat mengenalinyakecuali atas kehendakAllah. Karunia hanyalahdariNya.BagiNyapuja danpuji dan anugerah sertarasaslukur atasnikmatyangdicurahkanNya. BentukManuskiPTersebut Naskah ini tercantumpada au'al jilid yang nomorurutnya:(1-22Q,l9-21S' tadidengan disebutkan 17X5cm). tertulis Jenistulisannyanaskhi,pasal-pasalnya dengantinta merah.Sepertinyanaskahini disalin dari xviii
naskah yang ditulis oleh Syaikhul Islam. Naskah tersebutditulis empat puluh tahun setelahbeliau wafat. Seluruhjilid kitab ini disalin oleh Utsman bin Abdullah bin Syu'aib Ash-Shuwaiti pada rahun 768 H. Naskah ini lebih baik daripadanaskahterdahlu, apalagi dibandingkan dengan naskah Al-Muniriyah Mesir.
Meskipun
tidak
terlepas dari
beberapa
kesalahan. Hanya tiga lembar dari naskah ini yang rusak, dua lembar pada awal kitab hingga pertengahanhadits no: 12, dan lembaranlain yang terletakantarahalaman 6 dan 7, mulai dari akiir hadits no: 7l hingga awal haditsno: 81. Di akhir naskahini tercantumperkataan penulis (lbnu Taimiyah) yang mensyarahsabdanabi * berbunyi:
((.1;'A' ,)) "Keburukanitu tidaklahterpulangkepado-Mu" Menunjukkan sambunganyang terdapat di awai lembaransetelahnya (17)yangberbunyi: "Seluruhnyadari Allah, dengankehendakdan takdirNya". Tambahanini memiliki banyak faedah yang tidak ditemui pada naskahlain. Sayatelah menemukannya
dari kitab Al-Adzkar karangan loam An-Nawawi rahimahullah. Saya telah mencocokkanpotongan kalimat tersebutdenganucapanbeliaudan sayadapati temyata memang cocok. Mengertilah saya bahwa penulis menukil ucapan beliau dalam menafsirkan haditstersebut.Maka menuruthematsayasangatbaik kiranyajika saya gabungkansyarahyang ada dalam kttab Al-Adzkartersebutdenganpotongansyarahyang bahwasyarah adadalamkitab ini. Tanpamenyebutkan tersebut berasal dari ucapan beliau- Karena berat persangkaan bahwa penulis (Ibnu Taimiyah)tidaklah mencantumkannyaseperti itu. Tambahan syarah tersebutsaya beri tanda kurung yang menunjukkan bahwa sebenamyatidak ada dalam naskah asli. Sekiranyainisiatif sayaitu benar makaalhamdulillah jika keliru makakekeliruanitu dari ataskarunianNya, saya dan saya meminta ampun kepada Allah atas kekeliruantersebutdankekeliruanlainnya. Setelahselesaimenelaahnaskahtersebutdan memutuskan pendapat yang benar tentangnya, saya dikejutkandengandikirimnyacontohnaskahbuku ini yangakanditerbitkanolehAl-MaktabAl-lslami Beirut. yang dicetak berdasarkannaskah cetakan Muniriyah lainnyayang bersandarkan Mesir dan cetakan-cetakan kepadapotongannaskahyangtelahsayasinggungtadi. Disertai dengan kata sambutandari Al-Akh Zuhatr,
maKa segera sa1a sava selaraskan dengan naskah manuskrip yang baru saja sayatemukan tadi yang saya jadikan sebagaipatokannya.Tentu saja contoh naskah yang akan diterbitkan '.adi harus dibubuhi beberana tambahanvang sangat berhargr. Sudah pasri hal i'Lu sangatberat khususnyabagi pcngeiola penerbitanyang tertunlut harus iebih seriusdan sabar.Namun hal itu tentun)a boleh-bolehsaja. Khususnl,abagi penerbit selevel Al-Maktab Al-Islami dalam rangka rnenegakkanamanahilmiah iang relah diperintahkan oleh Dienul Islam,Rasulullahbersabda: