Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PERILAKU MEMILIH BIROKRAT DALAM PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH SERDANG BEDAGAI TAHUN 2010 Petunjuk Pengisian :
Baca dan jawablah semua pertanyaan secara teliti
Berilah tanda (x) atau lingkari untuk jawaban yang anda anggap benar
Selamat mengisi
I. Identitas Responden Nama
:
Unit Kerja
:
Golongan
:
(I)
( II )
( III ) ( IV )
Jenis Kelamin : Usia
:
Pendidikan
:
a. SD b. SLTP c. SMA d. Diploma e. Sarjana
Apakah ikut memilih/mencoblos dalam pemilukada : (a) Ya
(b) Tidak
Universitas Sumatera Utara
Siapakah Calon Bupati/ Wakil Bupati pilihan anda pada saat Pemilukada Kabupaten Serdang Bedagai 2010? a. b. c. d.
Idham-Benhard Sihotang Chairullah-Helfizar Purba T. Erry Nuradi-Soekirman Aliman Saragih-Syamsul Bahri
Pendapat anda tentang pendapatan PNS :
a. Sangat Cukup b. Cukup c. Tidak Cukup
II. Pendekatan Sosiologis 1. Apakah memilih calon Bupati/Wakil Bupati yang ikut Pemilukada di Kabupaten Serdang Bedagai berdasarkan Agamanya? a. Ya
b. Tidak
2. Apakah memilih calon Bupati/Wakil Bupati yang ikut Pemilukada di Kabupaten Serdang Bedagai berdasarkan Sukunya? a. Ya
b. Tidak
III. Pendekatan Psikologis 3. Apakah mengenal calon Bupati/Wakil Bupati yang ikut Pemilukada Serdang Bedagai 2010 ? a. Sangat Kenal b. Kurang Begitu Kenal c. Tidak Kenal 4. Dari manakah Anda mengetahui/mendapat informasi tentang Pemilukada Serdang Bedagai 2010? a. Keluarga / Teman b. Media Massa
Universitas Sumatera Utara
c. Terlibat langsung d. Dan lain lain sebutkan ...... 5. Calon manakah yang menurut anda paling berkesan (disukai dan dipercaya)? a. Idham-Benhard Sihotang b. Chairullah-Helfizar Purba c. T. Erry Nuradi-Soekirman d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri 6. Kenapa calon tersebut berkesan bagi anda? a. Karena prilaku pencitraannya yang baik b. Karena performa dan penampilan c. Karena Loyalitas (Kesetiaan) d. Dan lain-lain sebutkan ...... 7. Apakah menerima sesuatu pemberian berkaitan dengan pemilukada? a. Ya b. Tidak 8. Apakah ada tekanan dari oknum tertentu (terutama intervensi dari struktural birokrasi) untuk memilih calon tertentu dalam pemilukada Kabupaten Serdang Bedagai 2010? a. Ya b. Tidak
IV. Pendekatan Rasional 1. Apakah mengetahui dari manakah asal partai para calon? a. Ya b. Tidak 2. Apakah memilih berdasarkan partai asalnya? a. Ya b. Tidak 3. Apa alasan anda memilih sosok/figur calon Bupati/Wakil Bupati yang ikut Pemilukada di Kabupaten Serdang Bedagai 2010? a. Moral Kepribadiannya b. Komitmen dan Prestasinya c. Diberi Imbalan d. Banyak Pengikutnya
Universitas Sumatera Utara
e. Dan lain-lain sebutkan ..... 4. Siapakah calon Bupati/ Wakil Bupati yang memiliki rekam jejak/ track record paling baik menurut anda? a. Idham-Benhard Sihotang b. Chairullah-Helfizar Purba c. T. Erry Nuradi-Soekirman d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri 5. Siapakah menurut anda Calon Bupati/ Wakil Bupati yang memiliki peluang menang lebih besar dalam pemilukada Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010? a. Idham-Benhard Sihotang b. Chairullah-Helfizar Purba c. T. Erry Nuradi-Soekirman d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri 9. Siapakah menurut anda Calon Bupati/ Wakil Bupati yang memiliki perilaku paling baik dalam kegiatan bermasyarakat di Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2010? a. Idham-Benhard Sihotang b. Chairullah-Helfizar Purba c. T. Erry Nuradi-Soekirman d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri 10. Apakah mengetahui janji kampanye/isu kampanye/visi misi masing-masing calon? a. Ya b. Tidak 11. Dari mana Anda memperoleh informasi tentang janji kampanye/visi misi tersebut? a. Teman/ Keluarga b. Media Massa c. Terlibat langsung d. Dan lain-lain sebutkan .....
Universitas Sumatera Utara
12. Visi misi dari pasangan calon mana yang menurut anda paling bermanfaat? a. Idham-Benhard Sihotang (Mengembalikan Kedaulatan Masyarakat di Perdesaan Untuk Memakmurkan Seluruh Masyarakat Serdang Bedagai) b. Chairullah-Helfizar Purba (Terwujudnya Masyarakat Maju dalam Kondisi Mandiri, Tenteram dan Sejahtera di Kabupaten Serdang Bedagai Melalui Pembangunan Pertanian, Pariwisata, Industri dan Kelautan Perikanan Secara Berkeadilan Berlanjut dan Berwawasan Lingkungan) c. T. Erry Nuradi-Soekirman (Mewujudkan Kabupaten Serdang Bedagai sebagai Kabupaten Terbaik dengan Masyarakat yang Pancasilais, Religius, Modern, Kompetitif, dan Berwawasan Lingkungan) d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri (Mewujudkan Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai yang Sejahtera Melalui Pemberdayaan Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) yang lebih Amanah, Reformis, dan Inovatif Berbasis Perdesaan) 13. Visi misi dari pasangan calon mana yang menurut anda mudah dipahami dan dimengerti? a. Idham-Benhard Sihotang b. Chairullah-Helfizar Purba c. T. Erry Nuradi-Soekirman d. Aliman Saragih-Syamsul Bahri 14. Apakah percaya janji kampanye akan ditepati? a. Ya b. Tidak 15. Program apakah yang paling diinginkan oleh anda sebagai PNS? a. Revolusi Birokrasi b. Membat Standar Perekrutan Birokrasi Kesejahteraan Pegawai c. Peningkatan Kesejahteraan Pegawai d. Penataan Birokrasi dan Peningkatan Intensitas Kinerja 16. Pernahkah Anda mengikuti kampanye calon Bupati/Wakil Bupati pada pemilukada Serdang Bedagai 2010? a. Ya b. Tidak
Universitas Sumatera Utara
17. Apakah tetap nyoblos memilih jika tidak ada yang memberi? a. Ya b. Tidak 18. Mengapa ? (alasan untuk pertanyaan sebelumnya/no.17) a. Karena merupakan hak dan tanggung Jawab b. Karena diajak teman/ Keluarga c. Takut dikenakan sanksi d. Dan lain-lain sebutkan .....
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 2. Wawancara WAWANCARA PENELITIAN PERILAKU MEMILIH BIROKRAT DALAM PEMILIHAN UMUM KEPALA DAERAH SERDANG BEDAGAI TAHUN 2010 Petunjuk Pengisian :
Baca/Dengarkan dan jawablah pertanyaan sebisa mungkin
Jawablah pertanyaan dengan seksama
Pertanyaan bisa secara fleksibel dikembangkan oleh peneliti
Wawancara Key Informan 1. Bagaimana pendapat anda mengenai Pekerjaan PNS? 2. Bagaimana tentang Kesejahteraanya? 3. Bagaimana Kondisi PNS dalam menghadapi Pemilukada Kab. Serdang Bedagai 2010? 4. Bagaimana Prilaku memilih PNS dalam Pemilukada Kab. Serdang Bedagai 2010? 5. Menurut anda siapa yang paling berpengaruh dalam menentukan pilihan politik PNS pada saat Pemilukada Kab. Serdang Bedagai 2010? 6. Menurut anda hal apa yang mempengaruhi pilihan politik PNS dalam Pemilukada Kab. Serdang Bedagai 2010? 7. Apakah ada keterlibatan PNS dalam Pilkada? Bagaimana menurut pendapat anda?
Universitas Sumatera Utara
8. Apakah ada intervensi dari pimpinan atau oknum tertentu dalam pemilukada? Kalau ada bagaimana bentuk intervensi tersebut? 9. Bagaimana menurut anda sikap politik Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai dalam kegiatan pemilukada? 10. Apakah menurut anda ada upaya dari Pemerintah Kabupaten untuk membawa PNS kepada calon tertentu? 11. Bagaimana pendapat anda mengenai potensi para kandidat calon? 12. Bagaimana strategi para kandidat dalam memenangkan pilkada? 13. Apakah menurut anda ada upaya para kandidat merebut suara PNS? 14. Bagaimana pendapat anda mengenai kondisi partai politik pengusung para calon? Apakah ada upaya Partai politik memobilisir suara PNS? 15. Bagaimana pendapat anda mengenai Golput? Kira-kira apakah penyebabnya? 16. Menurut anda strategi pemenangan apa yang ternyata berhasil? 17. Menurut anda kemana masuknya suara PNS? 18. Apakah money politics atau pemberian sesuatu pada saat pemilukada? Bagaimana bentuk pemberiannya?
Universitas Sumatera Utara
Lampiran 3. Ringkasan Hasil Transkrip Wawancara RINGKASAN HASIL TRANSKRIP WAWANCARA
INFORMAN 1. Drs. H. Haris Fadillah Msi, Sekdakab Serdang Bedagai
HASIL WAWANCARA -
Mengenai Pekerjaan PNS dan Kesejahteraannya
Sebagai PNS yang baik tentu saja harus dapat mengatur pola kehidupannya, seperti bagaimana berdisiplin, dan bagaimana meningkatkan efisiensi,
(Tanggal 14 Januari 2011)
efektivitas
dan
derajat
profesionalisme
penyelenggaraan tugas, fungsi dan kewajiban kepegawaian. Mengenai Kesejahteraan PNS juga sudah baik dan perlu disyukuri, karena disamping menerima gaji PNS juga diberikan beberapa tunjangan yang lain seperti kesejahteraan pegawai sesuai dengan kinerjanya
Menurut saya pekerjaan sebagai PNS baik dan mulia, karena PNS merupakan unsur aparatur Negara yang bertugas untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil dan merata dalam penyelenggaraan tugas Negara, pemerintahan
dan
pembangunan.
PNS
juga
memiliki prospek masa depan yang baik apabila individunya mau untuk meningkatkan kualitasnya, seperti meningkatkan pendidikan bagi PNS, terus belajar dan meningkatkan kedisiplinan dalam
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai yang mempengaruhi pilihan
PNS
pada pemilukada
Dalam pemilihan umum kepala daerah, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai adalah netral dari semua pengaruh pihak-pihak yang akan ikut serta dalam pemilukada. Tidak ada upaya dari Pemerintah Kabupaten untuk mengarahkan PNS agar memilih calon tertentu pada Pemilukada Sergai, karena sesuai ketentuan yang berlaku yakni UndangUndang
Pokok
Kepegawaian
dan
peraturan-
peraturan lainnya menyatakan bahwa PNS harus netral. Yang paling berpengaruh dalam menentukan pilihan pada saat pemilukada adalah diri (PNS) mereka sendiri, Pemerintah Kabupaten tidak punya hak untuk mengintervensi pilihan politik PNS, tetapi hanya menganjurkan mereka yang memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya -
Mengenai Potensi Para Kandidat
Pada dasarnya semua kandidat berpeluang sama dalam memenangkan pemilukada, namun dalam hal ini ada yang baik dan ada yang kurang baik, kita bisa lihat dari kompetensi para kandidat seperti misalnya dilihat dari visi misi calon, pendidikan, keteladanan, dan sebagainya. Salah satu strategi pemenangan yang berhasil adalah para calon yang
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai Golput
Golput terjadi karena masyarakat beranggapan bahwa calon yang ada tidak berkenan dihatinya dan siapa pun yang menang dalam anggapan mereka tidak akan membawa perubahan bagi mereka
2. Ngadimin, S.Sos Kasi Penanganan Masalah Aktual Kesbang Polinmas (Tanggal 16 Januari 2011)
-
Mengenai Kondisi PNS dalam Pemilukada
Sejauh pengamatan kami, umumnya PNS di sini tidak terlalu hiruk pikuk membicarakan Pemilukada dan
khususnya
pencalonan
pasangan
Erry-
Soekirman. Bukan karena kami PNS maka kami bertindak tidak netral. Bahwa selama persipan sampai pelaksanaan Pemilukada, seluruh instansi pemerintah tidak pernah melalaikan peran dan fungsinya sebagai pelayan masyarakat. Silahkan di cek ke wartawan. Persoalan mereka beraktivitas politik diluar jam kerja itu tergantung mereka sendiri, yang jelas tidak sampai menggunakan fasilitas negara, Ini yang terpenting
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai Pilihan Dalam Pemilukada
Sudah jelas disini pemilih memilih calon yang dapat menunjukkan peningkatan pembangunan di daerah sehingga dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, jadi bukan janji-janji semata tetapi juga bukti nyata
3. Safrul Hayadi
-
Tokoh Masyarakat sekaligus Anggota DPRD Serdang Bedagai 20092014 dari Partai Golkar
Mengenai Bagaimana Prilaku Memilih PNS dalam Pemilukada Dalam hal pemilihan umum kepala daerah di Serdang Bedagai dalam hal ini perilaku memilih PNS apabila dilihat dari pendekatan sosiologis tidak terlalu berpengaruh dalam menentukan pilihan pada saat pemilihan. Bagi PNS yang masih terikat dengan ikatan-ikatan sosiologis mungkin pengaruh keluarga
(Tanggal 16 Januari 2011)
dan golongan-golongan dalam masyarakat masih kuat dalam menentukan perilaku memilihnya. Dalam hal prilaku memilih PNS ini bisa juga melibatkan atasan dan bawahan, atasan dianggap sebagai bapak oleh bawahan, sehingga pilihan politik atasan cenderung diikuti oleh bawahannya. Lebih lanjut lagi dalam hal ini sebagai institusi birokrasi dapat saja dimanfaatkan untuk bertindak tidak netral dengan mengarahkan para PNS untuk memilih pada salah satu calon, untuk itulah makanya dalam hal ini dibutuhkan birokrasi yang netral -
Mengenai Keterlibatan PNS dalam Pemilukada
Universitas Sumatera Utara
Tugas Pegawai negeri Sipil adalah sebagai pelayan masyarakat, dan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak boleh diskriminatif. Dan sepanjang pengamatan saya selama Pemilukada tahun 2010 yang lalu para PNS ini telah bertindak netral, artinya dalam berbagai organisir politik para calon, saya tidak melihat mereka menggunakan fasilitas Negara seperti mobil dinas, dan lain sebagainya. Bagi mereka kerja ya kerja, politik dan pilihan pemimpin itu masalah lain lagi dan untuk yang itu mereka menyadari mereka punya hak pribadi seperti slogan bebas dan rahasia.
4. Drs. Indra Syahrin, M.Si Pengamat Politik sekaligus Ketua KNPI Serdang Bedagai (Tanggal 28 Januari 2011)
-
Mengenai Potensi Kandidat dalam Pemilukada
Dari beberapa pasangan calon Bupati hanya dua pasangan yang mungkin dapat diperhitungkan”. “Namun demikian pasangan incumbent diatas kertas masih jauh lebih baik dibandingkan pasangan calon lainnya
-
Mengenai Partai Politik Pengusung Para Calon dalam Pemilukada
Partai Politik pengusung para calon tidak terlalu menonjol dalam pergerakan pemenangan caloncalon Bupati yang ada. Tim-tim diluar partai nampak
lebih
mendominasi
setiap
kegiatan
kampanye, hal tersebut diakibatkan karena parpol sangat
bergantung
pada
ketersediaan
dana
operasional. Sehingga mesin politik parpol hanya
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai hal yang mempengaruhi pilihan PNS pada Pemilukada
Dalam hal pemilukada ini telah terjadi pergeseran orientasi
dalam
memilih,
yang
selama
ini
kebanyakan orang memilih dikarenakan beberapa faktor sosiologis seperti mengikuti pilihan keluarga, golongan, maupun partai politik menjadi lebih melihat kepada sosok calon pemimpin yang akan dipilih, jadi dalam hal ini masyarakat, yang dalam hal ini juga PNS tidak menjadikan keluarga, golongan,
ataupun
partai
politik
sebagai
pertimbangan dalam memilih melainkan lebih melihat kepada sosok calon pemimpin yang akan dipilih. Hal tersebut disebabkan karena sosok pemimpin tersebut memiliki kesan yang mendalam terhadap
para
pemilihnya,
yang
mungkin
diakibatkan oleh kesuksesannya dalam memimpin Institusi yang dipimpinnya, Jadi disini saya lihat suara PNS didominasi oleh calon incumbent -
Mengenai Strategi dalam Pemilukada
Strategi pemengangan yang dianggap berhasil adalah tingginya tingkat kunjungan para calon kekantong-kantong suara, dialog langsung dan pendistribusian berbagai atribut pemenangan
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai Keterlibatan PNS dalam Pemilukada
Mengenai
keterlibatan
langsung
PNS
dalam
Pemilukada dalam hal ini sangat sulit untuk diawasi, namun dalam hal ini keterlibatan tersebut adalah menyangkut pribadi PNS itu masing-masing, Ya pandai-pandailah
menutupi
soalnya
apabila
ketahuan maka sanksi akan menanti, karena hal tersebut kan sudah pasti pelanggaran. PNS terlibat langsung
dalam
pemilukada
secara
langsung
misalkan sebagai tim sukses calon tertentu tentu saja memiliki motif masing-masing seperti ada motif keuntungan yang diperoleh PNS tersebut sehingga berani untuk bermain langsung, jadi tentu saja ada yang mengiming-imingi PNS tersebut untuk terlibat langsung -
Mengenai Golput
Penyebab adanya golput didominasi oleh masalah jarak tempuh dari rumah menuju TPS dan ketidakpedulian masyarakat dengan pemilukada
5. Eko Sujarwadi, ST Kasubbid Gotong Royong BPMD (Tanggal 24 Januari 2011)
-
Mengenai hal yang mempengaruhi pilihan PNS pada Pemilukada
Dalam hal ini sebagai PNS juga tidak bisa terepas dari faktor loyalitas kepada pimpinan. Kita harus loyal kepada pimpinan kita dan memang loyalitas ini mendapat penilaian tertinggi dalam penilaian DP3
Universitas Sumatera Utara
-
Mengenai Keterlibatan PNS dalam Pemilukada
Tentu saja ada beberapa PNS yang terlibat langsung dalam pemilukada di Sergai ini, motifnya pun berbeda-beda, ada yang diiming-imingi hadiah seperti uang oleh tim sukses dari masing-masing calon, biasanya hal tersebut dilakukan secara pribadi atau perorangan saja, jadi ya kalo ketahuan tanggung akibatnya sendiri. Biasanya keterlibatan PNS ini secara kasat mata tidak tampak, mereka cenderung
berhati-hati
dan
tidak
mau
menampakkannya ke publik, Ya malu-malu lah soalnya kalau ketahuan bisa berbahaya juga kan -
Mengenai adanya intervensi
Pimpinan tidak pernah mengintervensi bawahannya secara langsung, tidak ada paksaan kita harus memilih calon tertentu. Namun ada suatu kondisi dimana PNS tidak mau keluar dari zona aman, Jadi kita pilih saja yang sudah teruji, yang sudah terbukti dapat menciptakan suasana yang kondusif bagi PNS. Kalau memang yang calon yang lama sudah bagus, ngapain kita coba-coba pilih calon yang lain yang belum teruji.
6. Dra. Sri Rahayu Kasubbag Pemerintahan
-
Mengenai hal yang mempengaruhi prilaku memilih dan Strategi dalam Pemilukada
Masyarakat kita di sini memilih karena melihat
Universitas Sumatera Utara
(Tanggal 21 Januari 2011)
7. Zuma Arianto, S.AP Sekrtearis Panwaslu Pemilukada Kabupaten Serdang Bedagai 2010
-
Mengenai Keterlibatan PNS dalam Pemilukada
Keterlibatan PNS dalam Pemilukada merupakan hal yang lumrah terjadi dan sangat sulit untuk dicegah, Kita hanya bisa mengawasi saja dan melaporkan apabila ada terjadi pelanggaran, anda bisa ambil kesimpulan sendiri dari data rekapitulasi temuan
(Tanggal 13 Januari 2010)
pelanggaran yang saya berikan. Sebagai orang yang berpendidikan kita harus lebih selektif dalam memilih calon kepala daerah dan wakil kepala daerah
8. Andika Setiawan Staf BKD (Tanggal 25 Januari 2011)
-
Mengenai Adanya Politik Uang
Ada pemberian juga berupa kaus, gantungan kunci, kalender dan sebagainya. Alasan saya memilih bukan karena ada yang bersedia memberikan imbalan, jadi siapa yang menurut saya bagus, itu yang kita pilih
Universitas Sumatera Utara
9. Yedi Sipayung Oknum Guru di Dinas Pendidikan
-
Mengenai adanya intervensi
Dalam hal ini ada beberapa oknum dari dinas pendidikan yang mengajak para guru-guru untuk
(Tanggal 3Mei 2011)
memilih calon tertentu pada saat Pemilukada, namun dalam hal ini kami tidak terpengaruh. Mereka boleh saja menekan tetapi pilihan tetap ada ditangan kami. Terserah kami mau memilih siapa.
10. Ahyar Hasibuan Staf Sekretaris Dewan (DPRD)
-
Mengenai adanya intervensi
Setiap apel pagi selalu diingatkan PNS harus merapatkan barisan, bahkan salah satu oknum SKPD menyebutkan bahwa yang tidak bisa
(Tanggal 11 Mei 2011)
bekerjasama dan merapatkan barisan tidak perlu dipertahankan, jangan menjadi duri dalam daging. PNS haus loyal kepada pimpinan.
11. Faisal Hasrimy, M.AP Kabag Umum Setdakab Serdang Bedagai (Tanggal 2 Mei 2011)
-
Mengenai adanya intervensi
Disini tidak dipungkiri bahwa intervensi pasti terjadi, tetapi intervensi yang dilakukan adalah intervensi secara halus, dan tidak memaksa. Intervensi tersebut bisa berupa kebijakan-kebijakan yang menguntungkan bagi salah satu calon, yakni calon incumbent namun saya pikir hal tersebut tidak terlalu berpengaruh signifikan bagi PNS karena menurut saya tanpa intervensi pun yang akan menang adalah calon yang menurut PNS lebih baik
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
Lampiran IV. Rekapitulasi Suara Pemilukada RINCIAN PEROLEHAN SUARA SAH PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH DAN SUARA TIDAK SAH TINGKAT KPU KABUPATEN
A
1 1
2
3
4
SUARA SAH PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH
2 Dr. H. Idham, SH, M.Kn dan Benhard Sihotang Drs. H. Chairullah, S.IP, M.AP dan H. Helfizar Purba, S.Sos (H.OK.David Purba, S.Sos) Ir. H.T.Erry Nuradi, M.Si dan Ir. H. Soekirman Ir. H. Aliman Saragih, M.Si dan Syamsul Bahri, S.Ag
JUMLAH SELURUH SUARA SAH PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH B
SUARA TIDAK SAH
Jumlah Pindah an
3
SEI BAMBA N
SIPISPIS
SERBAJA DI
4
5
6
KECAMATAN TANJUN TEBING G SYAHBAND BERING AR IN
7
6,413
4,006
534
273
43,891
4,686
2,731
2,305
91,401
8,745
7,194
5,818
17,527
902
5,000
545
159,23 2
18,339
15,459
8,941
43,891
312
8 764
2,227
9,666
1,686
14,343
TEBIN G TINGG I
TELUK MENGKU DU
9
10
JUML AH AKHIR 1 1
12
%
13 5.38%
806
1,116
525
14,437
5,306
2,042
8,164
71,352
26.60 %
7,597
14,112
8,132
152,665
56.91 %
1,335
2,105
711
29,811
11.11 %
15,044
19,375
17,532
-
-
268,265 100
207
109
271
215
290
221
45,516
Universitas Sumatera Utara
KECAMATAN
JUML AH AKHI R 13
SUARA SAH PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH
Jumlah Pindaha n
SEI BAMBAN
SIPISPIS
SERBAJA DI
TEBING SYAHBAND AR
TANJUNG BERINGIN
TEBING TINGGI
TELUK MENGKUD U
2
3
4
5
6
7
8
9
10
6,413
4,006
534
273
764
806
1,116
525
14,437
5.38%
43,891
4,686
2,731
2,305
2,227
5,306
2,042
8,164
71,352
26.60 %
91,401
8,745
7,194
5,818
9,666
7,597
14,112
8,132
152,66 5
56.91 %
17,527
902
5,000
545
1,686
1,335
2,105
711
29,811
11.11 %
JUMLAH SELURUH SUARA SAH PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH
159,232
18,339
15,459
8,941
14,343
15,044
19,375
17,532
B
43,891
A 1 1
2
3
4
Dr. H. Idham, SH, M.Kn dan Benhard Sihotang Drs. H. Chairullah, S.IP, M.AP dan H. Helfizar Purba, S.Sos (H.OK.David Purba, S.Sos) Ir. H.T.Erry Nuradi, M.Si dan Ir. H. Soekirman Ir. H. Aliman Saragih, M.Si dan Syamsul Bahri, S.Ag
SUARA TIDAK SAH
11
-
12
-
%
268,265
100 312
207
109
271
215
290
221
45,516
Universitas Sumatera Utara