KOTA TANGERANG SELATAN DALAM ANGKA MUNICIPALITY TANGERANG SELATAN IN FIGURES

KOTA TANGERANG SELATAN DALAM ANGKA MUNICIPALITY TANGERANG SELATAN IN FIGURES

2013 ISSN : 2085-6059 Katalog BPS / BPS Catalogue

: 1102001.3674

Ukuran Buku / Book Size

: 21 cm x 15 cm

Jumlah Halaman / Number Of Pages

: liii + 297 Halaman / pages

Naskah / Manuscript: Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan BPS – Statistics Of Tangerang Selatan Municipality Gambar / Figures: Seksi Integrasi, Pengolahan, dan Diseminasi Statistik Regional Account and Statistical Analysis Section Diterbitkan oleh / Published By: Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan BPS – Statistics Of Tangerang Selatan Municipality

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya May be cited with refference to the source

PETA ADMINISTRASI KOTA TANGERANG SELATAN ADMINISTRATION MAP OF TANGERANG SELATAN MUNICIPALITY

KATA PENGANTAR

Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013 merupakan publikasi daerah dalam angka yang kedua dan diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tangerang Selatan. Buku ini berisi kumpulan data dari berbagai Dinas/Instansi di Kota Tangerang Selatan maupun hasil pengumpulan sensus dan survey. Penyajian publikasi ini dimaksudkan untuk memberi gambaran umum tentang keadaan geografi, iklim, dan kondisi sosial ekonomi masyarakat, serta capaian pembangunan yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Tangerang Selatan. Dengan demikian diharapkan publikasi ini dapat dijadikan salah satu bahan dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan Kota Tangerang Selatan secara menyeluruh. Kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan bantuannya sehingga publikasi “ Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013” ini dapat disajikan diucapkan terima kasih. Kritik dan saran akan sangat kami hargai untuk memperbaiki publikasi selanjutnya. Serpong, Agustus 2013 KEPALA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA TANGERANG SELATAN,

DARUSMAN, S.Si, MM NIP. 19720727 199412 1 001

PREFACE

Tangerang Selatan Municipality in Figures 2013 is third publication who published by BPS-Statistics of Tangerang Selatan Municipality. The data realesed in this publication are compiled from various Agencies/Institutions in Tangerang Selatan Municipality or colected from respondents of various sensus and surveys. This publication is purposed to give a general view of geographical, climate, and social economically condition of society and also development’s target which have been done by Government of Tangerang Selatan Municipality. It is also aimed as a source that can be used to support in development regional planning, managing, and evaluating Tangerang Selatan Municipality entirely. To all who has involved in the preparation of “Tangerang Selatan Municipality in Figures 2013”, we would like to express our high appreciated and gratitude. Comments and suggestions would be appreciated from the users for improving this publication in the future. Serpong, August 2013 HEAD OF BPS-STATISTICS OF TANGERANG SELATAN MUNICIPALITY,

DARUSMAN, S.Si, MM NIP. 19720727 199412 1 001

WALIKOTA TANGERANG SELATAN KATA SAMBUTAN

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Dengan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT, saya menyambut gembira dengan diterbitkannya buku ”Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013” yang memuat beragam informasi data statistik diantaranya data di bidang sosial, ekonomi dan lainnya yang sangat bermanfaat bagi kepentingan pemerintah, swasta, lembaga penelitian dan pendidikan maupun masyarakat luas. Saya harapkan publikasi ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh semua pihak sesuai dengan keperluannya demi terciptanya keseragaman penggunaan data di wilayah Kota Tangerang Selatan. Kepada Badan Pusat Statistik Kota Tangerang Selatan yang telah menerbitkan publikasi ini, saya ucapkan terima kasih dan diharapkan publikasi ini dapat diterbitkan setiap tahun dengan kelengkapan dan penyajian yang lebih baik. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Pamulang, Agustus 2013 WALIKOTA TANGERANG SELATAN

HJ. AIRIN RACHMI DIANY WARDANA, SH, MH

THE MAYOR OF TANGERANG SELATAN FOREWORD

Assalamu’alaikum Wr. Wb. With my deepest thanks to Allah SWT, I gladly welcome the published of ” Tangerang Selatan Municipality in Figures 2013” . This publication contains a lot of statistical information such as social and economic situation which is very useful for Tangerang Selatan government, private companies, research institutions, academicians and other data users. I hope this publication can be used as optimal as possible according to its need, so that the equality of data usage in Tangerang Selatan Municipality could established. I would like to express our sincere thanks to BPS–Statistics of Tangerang Selatan Municipality who have published this book. I supposed this publication could be issued regularly in every year with better completion and presentation. Finally, may Allah SWT always bless us. Wassalamu’alaikum Wr. Wb. Pamulang, August 2013 THE MAYOR OF TANGERANG SELATAN

HJ. AIRIN RACHMI DIANY WARDANA, SH, MH

Arti Lambang

Lambang Daerah Kota Tangerang Selatan 1. Perisai mengandung arti perlindungan, keamanan, penegakan hukum,dan dalam arti luas mengandung makna pengamalan Pancasila dan UUD 1945. 2. Bintang mengandung arti ketuhanan, melambangkan bahwa masyarakat Kota Tangerang Selatan berkeyakinan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, saling menghormati sesama dan antar pemeluk agama di dalam kehidupan masyarakat. 3. Rumah khas daerah dengan beranda tempat orang berkumpul (Blandongan) melambangkan tempat atau wadah yang akan melahirkan satu tekad ataupun tujuan dalam menyelesaikan suatu permasalahan agar membawa kemajuan bagi masyarakat Kota Tangerang Selatan. 4. Tujuh Trap Pondasi melambangkan adanya tujuh wilayah kecamatan saat terbentuknya Kota Tangerang Selatan, yaitu Kecamatan Pamulang, Kecamatan Ciputat, Kecamatan Ciputat Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kecamatan Serpong, Kecamatan Serpong Utara dan Kecamatan Setu.

Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

xiii

Meaning of Symbol

5. Padi dan Kapas serta ikatan atau simpul, memiliki makna kemakmuran dan kesejahteraan di setiap bidang kehidupan masyarakat dengan jumlah masing-masing mengandung arti sebagai berikut : o

Padi berjumlah 26 butir mencerminkan Kota Tangerang Selatan secara resmi terbentuk pada tanggal 26.

o

Bunga kapas berjumlah 11 mencerminkan Kota Tangerang Selatan secara resmi terbentuk pada bukan 11 atau bulan November.

o

Ikatan atau simpul berjumlah 8, mencerminkan Kota Tangerang Selatan secara resmi terbentuk pada tahun 2008.

6. Pena dan buku melambangkan pendidikan sebagai lembaga dan sebagai proses mewujudkan masyarakat Kota Tangerang Selatan yang cerdas, modern dan religius. 7. Bingkai yang melingkar membentuk segi lima adalah simbol Ideologi Negara, yaitu Pancasila. 8. Hamparan berwarna hijau kebiruan pada bagian bawah bingkai segi lima melambangkan hamparan kekayaan sumber daya air, baik sungai maupun situ, yang ada di Kota Tangerang Selatan, sebagai salah satu sumber kekayaan alam yang memberi kehidupan bagi masyarakat Kota Tangerang Selatan. 9. Pita yang bertuliskan slogan atau moto ” CERDAS MODERN RELIGIUS” mengandung makna bahwa cita-cita dan harapan untuk mewujudkan masyarakat Kota Tangerang Selatan yang : o

Cerdas

dalam

arti

memiliki

ilmu

pengetahuan

yang

luas,

berketrampilan baik, disertai perilaku positif. o

Modern dalam arti memiliki peradaban yang dinamis sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

xiv

Tangerang Selatan Municipality In Figures 2013

Arti Lambang

o

Religius dalam arti bahwa kecerdasan dan kemajuan peradaban senantiasa dibingkai oleh nilai-nilai agama yang dianut masyarakat secara utuh dan benar.

10. Arti warna pada logo yaitu : o

Biru melambangkan ketenangan dan kesejukan, mengandung arti kebenaran, damai, kecerdasan tinggi , dan bersifat menengahi.

o

Hijau melambangkan alami dan sehat, mengandung arti sensitif, toleran, harmonis dan keberuntungan.

o

Kuning melambangkan kehangatan, mengandung arti segar, cepat, jujur, adil, tajam dan cerdas.

o

Cokelat melambangkan sifat alami, adalah warna tanah segabai simbol dari sifat positif dan stabil.

o

Merah melambangkan keberanian, megandung arti penuh energi, hidup, cerah, gairah dan kuat.

o

Putih melambangkan kesucian, mengandung arti kebersihan, perlindungan, kenyamanan, dan ketentraman.


xv

Daftar Isi

DAFTAR ISI LIST OF CONTENTS Halaman/Page

Peta Administrasi Kota Tangerang Selatan / Administration Map of Tangerang Selatan Municipality .....................................

iii

Foto Walikota Tangerang Selatan / Photograph of Tangerang Selatan Mayor ...........................................................................

v

Foto Wakil Walikota Tangerang Selatan / Photograph of Tangerang Selatan Deputy Mayor ..............................................

vii

Kata Pengantar / Preface ..........................................................

ix

Sambutan Walikota Tangerang Selatan / Foreword of Tangerang Selatan Mayor ..........................................................

xi

Lambang Kota Tangerang Selatan / Logo of Tangerang Selatan Municipality ...................................................................

xiii

Daftar Isi / List of Contents ....................................................... xvii Daftar Grafik / List of Chart ........................................................

xxi

Daftar Tabel / List of Tables ....................................................... xxv BAB 1.

KONDISI GEOGRAFIS DAN IKLIM / GEOGRAPHY SITUATION AND CLIMATE ......................................................................

1

BAB 2.

PEMERINTAHAN / GOVERNMENT ......................................

17

BAB 3.

PENDUDUK DAN TENAGA KERJA / POPULATION AND MANPOWER ................................................................


18

xvii

List of Contents

3.1. Penduduk / Population ................................................

49

3.2. Tenaga Kerja / Manpower ............................................

57

BAB 4. SOSIAL / SOCIAL ................................................................................

71

4.1. Pendidikan / Education ........................................................

77

4.2. Kesehatan dan KB / Health and Family Planning .................

88

4.3. Ketertiban Masyarakat / Public Decencics ........................... 126 4.4. Agama 4.5.

/ Religion............................................................................. 134

4.6. Pariwisata / Tourism ........................................................... 141 4.7. Lainnya / Others .................................................................. 145 BAB 5.

PERTANIAN / AGRICULTURE ........................................................ 159 5.1. Penggunaan Lahan / Land Usage ........................................ 166 5.2. Padi dan Palawija / Paddy And Second Crops ...................... 178 5.3. Sayuran, Buah-buahan dan Tanaman Hias / Vegetables, and Fruits, Flowers............................................................... 187 5.4. Perikanan / Fishery ............................................................. 199 5.5. Perternakan / Animal Husbandry ........................................ 203

BAB 6.

INDUSTRI, PERDAGANGAN DAN AIR MINUM / MANUFACTURING, TRADE AND WATER SUPPLY ..................................................................... 211 6.1. Transportasi / Transportation ............................................. 218 6.2. Industri dan Perdagangan / Manufacturing and Trade ...... 224 6.3. Air Minum / Water Supply .................................................. 228

BAB 7.

KEUANGAN / FINANCE ................................................................. 243 7.1. Keuangan Daerah dan Investasi / Regional Finance and Investment ........................................................................... 247 7.2. Koperasi / Cooperative ........................................................ 258

xviii


Daftar Isi

7.3. Pos dan Giro / Post and Clearing ........................................ 264 7.4. Pegadaian / Pawnshop ....................................................... 267 BAB 8.

PEMILIHAN KEPALA DAERAH / REGIONAL ELECTION ................... 271

BAB 9.

PENDAPATAN REGIONAL / REGIONAL INCOME............................ 283


xix

Daftar Grafik

DAFTAR GRAFIK LIST OF CHART Halaman/Page Grafik 1.1 Curah Hujan Menurut Stasiun Klimatologi Pondok Betung Kota Tangerang Selatan (mm) Tahun 2012/ Rainfalls by Monitoring at Climatological Station Pondok Betung in Tangerang Selatan Municipality (mm) 2012 ......................

6

Grafik 2.1 Presentase PNS Kota Tangerang Selatan Berdasarkan Pendidikan / Figure Percentage of Tangerang Selatan Municipality Local Government Civil Servant by Education

21

Grafik 2.2 Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Kursi) /Members of Parliament

of Tangerang Selatan

Municipality (Chair) ............................................................

21

Grafik 3.1 Jumlah Penduduk Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin / Total Population of Tangerang Selatan Municipality According to District and Sex

...........................................................................

48

Grafik 3.2 Persentase Penduduk 15 Tahun keatas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Tahun 2012 / Percentage of Population 15 Years and over who work the Main Employment by Sector in 2012 ...........................


48

xxi

List Of Chart

Grafik 4.1 Persentase Jumlah Sekolah di Kota Tangerang Selatan / The Percentage Number of Schools in Tangerang Selatan Municipality ........................................................................

76

Grafik 4.2 Jumlah Tenaga Kesehatan di Kota Tangerang Selatan / The Number of health worker in Tangerang Selatan Municipality ........................................................................

76

Grafik 5.1 Produksi Padi dan Palawija Kota Tangerang Selatan 20102012 (ton)/ Rice Production and Crop in Tangerang Selatan Municipality 2011-2012 (ton) ................................ 165 Grafik 6.1 Banyaknya Penumpang Kereta Api di Stasiun Serpong / Many Passenger Railway in Serpong Station ...................... 217 Grafik 6.2 Jumlah Penerbitan TDP Menurut Bentuk Usaha Kota Tangerang Selatan / Number of TDP According Publishing Business Forms in Tangerang Selatan Municipality ............ 217 Grafik 7.1 Persentase Pendapatan Pemerintah Kota Tangerang Selatan 2012 / Percentage of Revenue Tangerang Selatan Municipality Government 2012 .......................................... 246 Grafik 7.2 Jumlah Perusahaan Berdasarkan 5 Negara Asal Modal Terbesar Dalam Penanaman Modal Asing di Kota Tangerang Selatan 2010-2012 / Number of Companies Based on 5 Origin Capital's Largest Foreign Investment In Tangerang Selatan Municipality in 2010-2012 ................... 246

xxii


Daftar Grafik

Grafik 8.1 Perolehan Suara Pilkada Walikota Tangerang Selatan 2011 (Putaran1) / Acquisition of Tangerang Selatan Mayor Election Vote 2011 .................................................. 274 Grafik 9.1 Distribusi PDRB ADHB Lapangan Usaha Kota Tangerang Selatan 2012 / ADHB GRDP Distribution Sector Tangerang Selatan Municipality 2012 .................................................. 289


xxiii

Daftar Tabel

DAFTAR TABEL LIST OF TABLES Halaman / Page 1. KONDISI GEOGRAFIS DAN IKLIM / GEOGRAPHY AND CLIMATE SITUATION Tabel 1.1 Potensi Fisik Dasar Kota Tangerang Selatan / Base Physical Potency of Tangerang Selatan Municipality 2012 ..................... 7 Tabel 1.2 Luas Wilayah menurut Kecamatan / Region Area by District 2012 ............................................................................................ 8 Tabel 1.3 Suhu Udara Maksimum dan Minimum di Stasiun Klimatologi Pondok Betung / Maximum and Minimum Temperature at Climatological Station Pondok Betung 2012 ............................................................................................ 9 Tabel 1.4 Kelembaban Udara dan Intensitas Matahari Bulanan di Stasiun Klimatologi Pondok Betung / Relative Humidity and Intensity of the Sun at Climatological Station Pondok Betung 2012 ................................................................................ 10 Tabel 1.5 Banyaknya Curah Hujan dan Hari Hujan di Stasiun Klimatologi Pondok Betung / The Number Rainfall and Rain Day at Climatological Station Pondok Betung 2012.................... 11 Tabel 1.6 Rata-Rata Kecepatan Angin di Stasiun Klimatologi Pondok Betung / Average of Wind Velocity at Geophysical Station Pondok Betung 2012 ................................................................... 12 Tabel 1.7 Jarak Antara Serpong dengan Kota disekitarnya / Distance Among Serpong with Nearby Cities 2012 ( km ) .......................... 13


xxv

List Of Tabel

Tabel 1.8 Jarak Dari Kecamatan Ke Ibukota Kota Tangerang Selatan / Among Selected District in Tangerang Selatan Municipality 2012 ( km ) .................................................................................. 14 Tabel 1.9 Jarak Antar Kecamatan di Kota Tangerang Selatan / Distance District in Tangerang Selatan Municipality 2012 (km) ............................................................................................. 15 2. PEMERINTAHAN / GOVERNMENT Tabel 2.1 Jumlah Kelurahan dan Desa menurut Kecamatan / Number of Special Villages and Villages by District 2012 ........................ 22 Tabel 2.2 Nama Kecamatan dan Kelurahan/Desa / Name of Districts and Special Villages/Vilages 2012 .............................................. 23 Tabel 2.3 Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan

Menurut Dinas/Instansi dan Jenis

Kelamin/ Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/Instance and Sex 2012 .......................... 24 Tabel 2.4 Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi, dan Jenis Kelamin / Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/Instance and Sex 2012 .......................... 26 Tabel 2.5 Jumlah Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi dan Pendidikan / Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/Instance and Education 2012 ............... 27

xxvi


Daftar Tabel

Tabel 2.6

Jumlah Pegawai Negeri Sipil ( PNS ) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi dan Golongan / Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/Instance and Rank 2012 ..................... 30

Tabel 2.7

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pusat Bertugas di Kota Tangerang

menurut

Departemen/Lembaga

dan

Golongan / Number of Central Civil Servents in Tangerang Municipality by Departemen/Institution and Rank 2012 ................................................................................. 32 Tabel 2.8

Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Fraksi / Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Fraction 2012 ..................................... 33

Tabel 2.9

Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Kepanitiaan/Number

of

Parliament

Members

in

Tangerang Selatan Municipality by Committee 2012 .............. 34 Tabel 2.10 Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Komisi / Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Commision 2012 .............. 35 Tabel 2.11 Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Umur / Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Age 2012 ......................... 36 Tabel 2.12 Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Pendidikan / Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Education 2012 ................ 37


xxvii

List Of Tabel

Tabel 2.13 Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Agama / Number of Parliament Member in Tangerang Selatan Municipality by Religion 2012 ................... 38 Tabel 2.14 Jumlah Keputusan DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Jenisnya / Number of Parliament Decrees of in Tangerang Selatan Municipality by Kind 2012 ........................ 39 3.1. PENDUDUK / POPULATION Tabel 3.1.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin menurut Kecamatan / Number of Population by Sex and District 2012 ........................................................................................ 49 Tabel 3.1.2 Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan / Population Density by District 2012 …………… ............................................. 50 Tabel 3.1.3 Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur / Number of Population by Age Group 2012 ................................................ 51 Tabel 3.1.4 Jumlah Penduduk dan Jumlah Rumahtangga menurut Kecamatan / Number of Population and Household by District 2012 ............................................................................. 52 Tabel 3.1.5 Laju Pertumbuhan Penduduk menurut Kecamatan / Rate of Population Increase by District 2012 ................................... 53 Tabel 3.1.6 Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama / Number of Population By Religion 2012 .................................................... 54 Tabel 3.1.7 Jumlah Penduduk Berdasarkan Status

Perkawinan /

Number of Population By Marital Status 2012 ........................ 55

xxviii


Daftar Tabel

Tabel 3.1.8 Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Golongan Darah / Number of Population by Blood Types 2012 ............... 56 3.2. TENAGA KERJA / MANPOWER Tabel 3.2.1 Banyaknya Pencari Kerja menurut Pendidikan dan Kecamatan / Number of Job Seeker by Education and District 2012 ............................................................................. 57 Tabel 3.2.2 Jumlah Pencari Kerja dan Tenaga Kerja Asing / Number of Job Seeker and Alien Man Power 2012 ................................... 62 Tabel 3.2.3 Jumlah Tenaga Kerja Warga Negara Asing Pendatang / Number of Alien Man Power by Permission Decree (IMTA) 2012 .............................................................................. 63 Tabel 3.2.4 Jumlah Perusahaan berdasarkan Sektor dan Tenaga kerja / Number Company by Sector abd Man Power 2012 ............... 64 Tabel 3.2.5 Jumlah Perusahaan berdasarkan Status Perusahaan dan Tenaga Kerja / Number of Company by Company Status and Man Power 2012 ............................................................... 65 Tabel 3.2.6 Jumlah Perusahaan berdasarkan Jumlah Tenaga Kerja / Number of Company by Company Status and Man Power 2012 .......................................................................................... 66 Tabel 3.2.7 Lokasi Penyebaran Perusahaan Berdasarkan Kecamatan di Kota Tangerang Selatan /

Location Distribution

Company based on the district Tangerang Selatan Municipality 2012 …………………………….. .................................... 67


xxix

List Of Tabel

Tabel 3.2.8

Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kelamin dan Klasifikasi di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 / Number of Population Aged 15 Years and Over by Sex and Classification in Tangerang Selatan Municipality 2012 .................................................................. 68

Tabel 3.2.9

Persentase Penduduk 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 / Percentage of Population Aged 15 Years and Over Who Worked by Main Industry in Tangerang Selatan Municipality 2012 ................................... 69

Tabel 3.2.10 Persentase Penduduk 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut Status Pekerjaan Utama di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 / Percentage of Population Aged 15 Years and Over Who Worked by Main Employment Status in Tangerang Selatan Municipality 2012.................... 70 4.1. PENDIDIKAN / EDUCATION Tabel 4.1.1 Jumlah Sekolah dan Murid TK menurut Kecamatan / Number of Kindergarten Schools and Pupils by District 2012 ......................................................................................... 77 Tabel 4.1.2 Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murid-Guru Sekolah dasar di Kota Tangerang Selatan menurut Kecamatan/ Number of Elementary Schools, Teachers, and Student in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 ......................................................................................... 78

xxx


Daftar Tabel

Tabel 4.1.3

Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Pertama di Kota Tangerang Selatan menurut Kecamatan / Number of Junior High Schools Teachers,

and

Student

in

Tangerang

Selatan

Municipality by District 2012 ................................................. 79 Tabel 4.1.4

Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Atas di Kota Tangerang Selatan menurut Kecamatan / Number of Senior High Schools Teachers,

and

Student

in

Tangerang

Selatan

Municipality by District 2012.. ............................................... 80 Tabel 4.1.5

Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murid-Guru Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Tangerang Selatan menurut Kecamatan / Number of Senior Vocational High Schools Teachers, and Student in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 .................................... 81

Tabel 4.1.6

Jumlah Madrasah dan Murid Raudhatul Athfal menurut Kecamatan / Number of Islamic Schools and Pupils of Private Islamic Schools by District 2012................................. 82

Tabel 4.1.7

Jumlah Madrasah dan Murid Ibtidaiyah menurut Kecamatan / Number of Islamic Schools and Pupils of State

Primary

Islamic

School

by

District,

2012………………………………….…………………………. ...................... 83 Tabel 4.1.8 Jumlah Madrasah dan Murid Tsanawiyah menurut Kecamatan / Number of Islamic Schools and Pupils of State Junior Islamic School by District, 2012 ......................... 84


xxxi

List Of Tabel

Tabel 4.1.9

Jumlah

Madrasah

dan

Murid

Aliyah

menurut

Kecamatan / Number of Islamic Schools and Pupils of State Senior Islamic School by District 2012 .......................... 85 Tabel 4.1.10 Persentase Penduduk Usia 10 tahun keatas Menurut Status Sekolah dan Jenis Kelamin / Percentage of Population Age 10 and over According to the School Status and Sex ,2012 ........................................................... 86 Tabel 4.1.11 Persentase Penduduk Usia 10 tahun keatas Menurut Ijasah Tertinggi dan Jenis Kelamin / Percentage of Population Age 10 and over According to the highest qualifications and Sex 2012 ................................................. 87 4.2. KESEHATAN / HEALTH Tabel 4.2.1 Jumlah Tenaga Medis dan Paramedis Praktek menurut Kecamatan / Number of Medical Personel and Practical Paramedics by District 2012 ..................................................... 88 Tabel 4.2.2 Jumlah Puskesmas, Balai Pengobatan dan Rumah Bersalin Menurut Kecamatan / Number of Public Health Centers, Medical Clinics & Maternity Hospitals by District 2012 ........................................................................................ 90 Tabel 4.2.3 Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Kecamatan dari Hasil Podes 2012 / Number of Health Facility by district of Result Podes 2012 .................................................................... 91

xxxii


Daftar Tabel

Tabel 4.2.4 Jumlah

Persalinan

menurut

Penolong

menurut

Kecamatan / Number of Birth by Kind of Personnel in Charge by District 2012 ........................................................... 93 Tabel 4.2.5 Jumlah Penduduk yang Diimunisasi menurut Jenis Imunisasi menurut Kecamatan / Number of Immunized People by Kind of Immunization by District 2012 .................... 94 Tabel 4.2.6 Jumlah Keadaan Gizi Balita menurut Status dan Kecamatan / Number of Condition of Babies Nutrition by Status and District 2012 .......................................................... 96 Tabel 4.2.7

Persentase Keadaan Gizi Balita menurut Status dan Kecamatan / Percentage of Condition of Babies Nutrition by Status and District 2012 ................................... 97

Tabel 4.2.8

Jumlah Bayi Umur 0 s.d. 11 bulan, yang punya KMS dan Hasil Kegiatan UPGK menurut Kecamatan / Number of Babies Under One Year Which Have KMS and The Result of UPGK Activities by District 2012 ........................................ 98

Tabel 4.2.9

Jumlah Batita Umur 1 - 3 tahun, yang punya KMS dan Hasil Kegiatan UPGK menurut Kecamatan / Number of Babies Between 1 - 3 Year Which Have KMS and The Result of UPGK Activities by District 2012 ............................ 99

Tabel 4.2.10 Data

Terkait

Kesehatan

Ibu

menurut

Kecamatan/Maternal Health Related Data by District 2012 ....................................................................................... 101


xxxiii

List Of Tabel

Tabel 4.2.11 Jumlah Lansia Sasaran di Wilayah Puskesmas dan Panti Menurut Kecamatan / The number of targets in the Regional Elderly Health Centers and Institutions by District 2010 .......................................................................... 103 Tabel 4.2.12 Jumlah

Tenaga

Medis,

Paramedis

Perawatan,

Paramedis Non Perawatan dan Tenaga Non Medis di RSUD Kota Tangerang Selatan/ Number of Medical and Non Medical Personnelsin RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 ................................................................. 104 Tabel 4.2.13 Jumlah

Tenaga

Medis,

Paramedis

Perawatan,

Paramedis Non Perawatan dan Tenaga Non Medis menurut Status di RSUD Kota Tangerang Selatan/ Number of Medical and Non Medical Personnels in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012......................... 105 Tabel 4.2.14 Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut Asal Pasien di RSUD Kota Tangerang Selatan/ Outpatient visits / Clinic by Home Patient in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 ..................................................... 106 Tabel 4.2.15 Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut Jenis Pelayanan di RSUD Kota Tangerang Selatan Outpatient visits / Clinic by

Type Service in RSUD Tangerang

Selatan Municipality 2012 ..................................................... 107

xxxiv


Daftar Tabel

Tabel 4.2.16 Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut Cara Pembayaran

di

RSUD

Kota

Tangerang

Selatan

Outpatient visits / Clinic by Payment Method in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 ................................... 108 Tabel 4.2.17 Kunjungan Pasien Rawat Inap menurut Asal Pasien di RSUD Kota Tangerang Selatan Inpatient visits / Clinic by Home Patient in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 ....................................................................................... 109 Tabel 4.2.18 Kunjungan Pasien Rawat Inap menurut Jenis Pelayanan di RSUD Kota Tangerang Selatan Inpatient visits / Clinic by

Type Service in RSUD Tangerang Selatan

Municipality 2012 .................................................................. 110 Tabel 4.2.19 Kunjungan

Pasien

Rawat

Inap

menurut

Cara

Pembayaran di RSUD Kota Tangerang Selatan/Inpatient visits clinic by Type Service in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 .................................................................. 111 Tabel 4.2.20 Sepuluh Penyakit Terbanyak pada Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap di RSUD Kota Tangerang Selatan/Ten Most Diseases in Outpatient and Inpatient in RSUD Tangerang Selatan Municipality 2012 ................................... 112 Tabel 4.2.21 Jumlah Petugas Keluarga Berencana (KB) menurut Kecamatan / Number of Family Planning Programs Assistant by District 2012 ..................................................... 113


xxxv

List Of Tabel

Tabel 4.2.22 Jumlah

Sarana

Pelayanan

Kesehatan

menurut

Kecamatan / Number of Health Services Fasilities by District 2012 .......................................................................... 114 Tabel 4.2.23 Jumlah Institusi Masyarakat dalam Kegiatan KB menurut Kecamatan / Number of Social Institution Suporting Family Planning Programs by District 2012 ......... 115 Tabel 4.2.24 Jumlah Peserta KB Baru Berdasarkan Metode Jangka Panjang dan Metode Non Jangka Panjang menurut Kecamatan / Number of New Participant of Family Planning Program by Distric 2012 ........................................ 116 Tabel 4.2.25 Jumlah Peserta KB Aktif

(PA) Berdasarkan Metode

Jangka Panjang dan Metode Non Jangka Panjang menurut Kecamatan/Number of Active Family Planning Personnels by District 2012 ................................................... 119 Tabel 4.2.26 Jumlah Keluarga Berdasarkan Tingkat Kesejahteraan menurut Kecamatan/Number of Family by Prosperity Level and District 2012 .......................................................... 122 Tabel 4.2.27 Jumlah Peserta KB yang Drop Out Berdasarkan Metode Jangka Panjang da Metode Non Jangka Panjang Menurut Kecamatan / Number of DropOut Family Planning Personnels by District 2012 .................................... 124

xxxvi


Daftar Tabel

4.3. KETERTIBAN MASYARAKAT / PUBLIC DECENCICS Tabel 4.3.1. Jumlah Peristiwa Kejahatan dan Pelanggaran menurut Jenisnya / Number of Crimes and Violations by Type 2011–2012 ...............................................................................

126

Tabel 4.3.2 Jumlah Kecelakaan Lalulintas, Korban, dan Kerugiannya / Number of Traffic Accidents, Victims, and Disadvantages 2012 ....................................................................................... 127 Tabel 4.3.3 Jumlah Pelanggaran Lalulintas menurut Golongan SIM Pelanggar / The number of traffic violations by the SIM Group Offenders 2011 -2012 .................................................... 128 Tabel 4.3.4 Frekuensi peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja menurut Sasaran / frequency of events Demonstration/Labour Strike by Target 2012 ............................................................... 129 Tabel 4.3.5 Frekuensi Peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja menurut Sasaran / frequency of events Demonstration/Labour Strike by Target 2012 ............................................................... 130 Tabel 4.3.6 Angka Kriminalitas Menurut Kecamatan / Number of Criminality by District 2011–2012 ............................................ 131 Tabel 4.3.7 Angka Kriminalitas (Narkotika) Menurut Kecamatan / Number of Criminality (Drugs) by Distric 2011–2012 ............... 132 Tabel 4.3.8 Frekuensi Peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja Menurut Pelaku / frequency of events Demonstration/Labour Strike by Subject 2012……………….. ............................................ 133


xxxvii

List Of Tabel

4.4. AGAMA / RELIGION Tabel 4.4.1 Jumlah Tempat Peribadatan menurut Jenisnya dan Kecamatan / Number of Worship Facilities by District 2010 ........................................................................................ 134 Tabel 4.4.2 Jumlah Pondok Pesantren. Kiai/Ustadz dan Santri menurut Kecamatan / Number of Moslem Boarding School. Religion Teachers and Students by District 2012 ........ 135 Tabel 4.4.3 Jumlah Perkara yang diterima di Pengadilan Agama Tigaraksa menurut Kecamatan / Number of Divorced and Marriages by District 2012 ...................................................... 136 Tabel 4.4.4 Jumlah Perceraian menurut Faktor-faktor Penyebab Perceraian / Number of Divorced by The Factor that Caused Divorced 2012 .............................................................. 138 Tabel 4.4.5 Jumlah Perkara yang Diterima Pengadilan Agama Tigaraksa / Number of Cases Received the Religious Tigaraksa 2012 ......................................................................... 140

4.5. PARIWISATA / TOURISM Tabel 4.5.1 Jumlah Fasilitas Olahraga dan Rekreasi / Number of Sports and Recreation Facilities 2012 ...................................... 141 Tabel 4.5.2 Jumlah Tempat Hiburan/Rekreasi Komersial menurut Kecamatan 2012 / Number of Commercial Recreation by District 2012 ............................................................................. 142

xxxviii


Daftar Tabel

Tabel 4.5.3 Jumlah Usaha Hotel. Biro Perjalanan. Restoran. dan Panti Pijat / Number of Hotel Travel Agent Restoran and Tourism Services 2012 .............................................................. 144

4.6. LAINNYA / OTHERS Tabel 4.6.1 Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan/ Number of Social Welfare Problems by District 2012......................................................................... 145 Tabel 4.6.2 Karakteristik Keterlantaran di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan / Characteristic of Abandonment in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 .................... 147 Tabel 4.6.3 Jumlah Potensi dan Sumberdaya Kesejahteraan Sosial (PSKS) menurut Kecamatan / Number of Potency and Social Welfare Source by District 2012 ..................................... 148 Tabel 4.6.4 Karakteristik

Kemiskinan

Kota

Tangerang

Selatan

Menurut Kecamatan / Characteristics of Urban Poverty in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 .................... 150 Tabel 4.6.5 Jumlah Penyandang Cacat di Kota Tangerang Seatan Menurut Kecamatan / Number of Persons with Disabilities in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 …………………………………………... .......................................... 152 Tabel 4.6.6 Karakteristik KTK, Eksploitasi dan Diskriminasi di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan / Characteristics of the KTK, Exploitation and Discrimination in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 ....................................... 153


xxxix

List Of Tabel

Tabel 4.6.7 Jumlah Korban Bencana di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan / Number of Victims in Tangerang Selatan Municipality by District 2012 ...................................... 154 Tabel 4.6.8 Jumlah Penerbitan Akta-Akta Catatan Sipil / Publication of Civil Official Document by Type of Official Document 2011 - 2012 .............................................................................. 155 Tabel 4.6.9 Jumlah Penerbitan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk / Publication of Family Document and Civil Identity Card 2012 .................................................................... 157 5.1. PENGGUNAAN LAHAN / LAND USAGE Tabel 5.1.1 Penggunaan Lahan Sawah menurut Jenis Pengairan / Wet Land Utilization by Type of Irrigation 2012 ...................... 166 Tabel 5.1.2 Penggunaan Luas Lahan Sawah berdasarkan Irigasi Teknis menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Technical Irrigation by District 2012 ........................................ 167 Tabel 5.1.3

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Setengah Teknis Menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Semi Technical Irrigation by District 2012 .......................................................................... 168

Tabel 5.1.4

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Sederhana Menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Non Technical Irrigation by District 2012....................................................................................... 169

xl


Daftar Tabel

Tabel 5.1.5

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Tadah Hujan menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Rain Feed by District 2012 .................................... 170

Tabel 5.1.6

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Desa/Non PU, Pasang Surut Dan Lebak menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Village Irrigation/Non PU by District 2012 ........................................ 171

Tabel 5.1.7

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Polder dan lainnya Menurut Kecamatan / Utilization of Wet Land Area With Polder and Others by District 2012 ...................... 172

Tabel 5.1.8

Penggunaan Lahan Kering menurut Status Penggunaan Lahan / Area of Dry Land by Status of Land Utilization 2012 ....................................................................................... 173

Tabel 5.1.9

Penggunaan Luas Lahan Kering Berdasarkan Status Penggunaan Lahan menurut Kecamatan / Area of Dry Land by Status of Land Utilization and District 2012 ............ 174

Tabel 5.1.10 Penggunaan Luas Lahan Sawah dan Lahan Kering menurut Kecamatan / Area of Wet Land and Dry Land by District 2012 ...................................................................... 175 Tabel 5.1.11 Luas Panen Padi Sawah di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan / Rice Harvest Area in the Tangerang Selatan Municipality by district 2012 .................. 176 Tabel 5.1.12 Jumlah Produksi Padi Sawah di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan / Number of Rice Harvest Area in the Tangerang Selatan Municipality by District 2012 ........... 177


xli

List Of Tabel

5.2. PADI DAN PALAWIJA / PADDY AND SECOND CROPS Tabel 5.2.1

Luas Panen Padi dan Palawija / Harvested Area of Paddy and Second Crops 2011-2012 . ................................... 178

Tabel 5.2.2

Produksi dan Produktivitas Padi dan Palawija / Production and Productivity of Paddy and Second Crops 2011 – 2012 . ......................................................................... 179

Tabel 5.2.3

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Sawah menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity and Production of Wet Land Paddy by District 2012 ................... 180

Tabel 5.2.4

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Gogo menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity and Production of Dry Land Paddy by District 2012 .................... 181

Tabel 5.2.5

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Jagung menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity & Production of Maize by District 2012 .................................... 182

Tabel 5.2.6 Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubi Kayu menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity and Production of Cassava by District 2012 ................................... 183 Tabel 5.2.7 Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubi Jalar menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity and Production of Sweet Potatoes by District 2012 ........................ 184 Tabel 5.2.8 Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kacang Tanah menurut Kecamatan / Harvested Area, Productivity and Production of Peanuts by District 2012 .................................... 185

xlii


Daftar Tabel

Tabel 5.2.9 Keadaan Lahan yang Terserang Organisme Pengganggu Tanaman / Area on Paddy Crops of Damage by Pets 2012 ...... 186 5.3. SAYURAN, BUAH-BUAHAN DAN TANAMAN HIAS/ VEGETABLES, FRUITS AND FLOWERS Tabel 5.3.1

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Sayuran menurut Jenis Tanaman/Harvested Area, Productivity and Production of Vegetable by Crops 2012 ......................... 187

Tabel 5.3.2

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi

Bayam/

Harvested Area, Productivity and Production of Spinach by District of Spinach by District 2012 ................................... 188 Tabel 5.3.3

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Terung / Harvested Area, Productivity and Production of Eggplants by District 2012 .................................................... 189

Tabel 5.3.4

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Mentimun / Harvested Area, Productivity & Production of Cucumber by District 2012 ..................................................................... 190

Tabel 5.3.5

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kangkung / Harvested Area, Productivity and Production of Swamp Cabbage by District 2012 ...................................................... 191

Tabel 5.3.6

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Petsai/sawi / Harvested Area, Productivity and Production of Mustard Green by District 2012 ............................................ 192

Tabel 5.3.7

Jumlah Populasi dan Produksi Buah-buahan / Number of Population and Production of Fruit 2012 ......................... 193


xliii

List Of Tabel

Tabel 5.3.8

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Jamur / Harvested Area, Productivity and Production of Mushroom by District 2012 .................................................. 195

Tabel 5.3.9

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Cabe Rawit / Harvested Area, Productivity & Production of Small Chilii by District 2012 ............................................................. 196

Tabel 5.3.10 Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Cabe Besar / Harvested Area, Productivity and Production of Big Chili by District 2012 ..................................................................... 197 Tabel 5.3.11 Luas Panen dan Produksi Tanaman Hias menurut Jenis Tanaman

/ Harvested Area & Production of

Ornamental Plants by Kind of Plant 2012 ............................. 198 5.4. PERIKANAN / FISHERY Tabel 5.4.1 Produksi Ikan menurut Jenis Usaha Perikanan / Production of Fish by Kind of Fishery Activity 2012 .................. 199 Tabel 5.4.2 Produksi

Ikan

menurut

Jenis

Ikan

dan

Tempat

Pembudidayaan / Production of Fish by Kind of Fish and Place of Cultivation 2012 ......................................................... 200 Tabel 5.4.3 Jumlah Rumah Tangga Perikanan dan Rumah Tangga Buruh Perikanan menurut Jenis Usaha / Number of Fisheries Household and

Household

How Work in

Fisheries By Kind Fisheries Bussines 2012 ............................... 202

xliv


Daftar Tabel

5.5. PETERNAKAN / ANIMAL HUSBANDRY Tabel 5.5.1 Jumlah Ternak Yang Dipelihara Menurut Kecamatan / Number of Livestock by District 2012 ....................................... 203 Tabel 5.5.2 Jumlah Rumah Tangga Yang Memelihara Ternak / Number of House Hold How Taking Care Live Stock 2012....... 207 6.1. INDUSTRI / MANUFACTURING Tabel 6.1.1 Rekapitulasi

Jalan

Kota

Tangerang

Selatan

/

Recapitulation of Tangerang Selatan Municipality Road 2010 ......................................................................................... 218 Tabel 6.1.2 Jumlah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Kota Tangerang Selatan / Number of People Crossing Bridge (JPO) of Tangerang Selatan Municipality 2010 ....................... 219 Tabel 6.1.3 Jumlah Stasiun Kereta Rel Listrik di Kota Tangerang Selatan/Number of Electric Rail Train Station in Tangerang Selatan Municipality 2010 ..................................... 220 Tabel 6.1.4 Banyaknya Penumpang Angkutan Kereta Api di Stasiun Serpong / Total number of railway Passenger Transport in Serpong Station 2012 ......................................................... 221 Tabel 6.1.5 Banyaknya Pendapatan Angkutan Kereta Api di Stasiun Serpong / Total The number of Transport Revenue in Serpong Railway Station 2012 ................................................ 222 Tabel 6.1.6 Data

Inventarisasi

Sekolah

Mengemudi

di

Kota

Tangerang Selatan / Inventory Data Driving Schools in Tangerang Selatan Municipality 2010 ..................................... 223


xlv

List Of Tabel

6.2. PERDAGANGAN / TRADE Tabel 6.2.1 Jumlah Perusahaan

dan Tenaga Kerja Menurut

Kecamatan / Number of Establishment and Workers by District 2012 ............................................................................. 225 Tabel 6.2.2 Sebaran

Industri

Kecil,

Menengah/Besar

di

Kota

Tangerang Selatan / Spreads of Small, Medium / Large Industry in Tangerang Selatan Municipality 2012 .................. 226 Tabel 6.2.3 Jumlah Penerbitan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) menurut Bentuk Usaha / The Number of Sign Companies List (SCL) Publication by Kind of Firm 2012 .............................. 229 Tabel 6.2.4 Jumlah Penerbitan Izin Usaha Perdagangan (IUP) Barang dan Jasa menurut Klasifikasi / The Number of Trade Business

License

(IUP)

Barang

Publication

by

Classification ............................................................................ 230 6.3. AIR MINUM / WATER SUPPLY Tabel 6.3.1 Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Jenis Pelanggan / Number of Water Consumer by Type of Consumer 2012 ......... 231 Tabel 6.3.2 Jumlah Pemakaian Air Minum menurut Jenis Pelanggan / Number of Water Consumer Group by Type of Consumer 2012 ........................................................................................ 233 Tabel 6.3.3 Jumlah Tagihan Air Minum menurut Jenis Pelanggan/ Number of Water Consumer Group by Type of Consumer 2012 ......................................................................................... 235

xlvi


Daftar Tabel

Tabel 6.3.4 Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah / Number of Water Consumer by Zone, Subdivison, IKK and Bulk Water 2012 ...................................... 237 Tabel 6.3.5 Jumlah Pemakaian Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah/ Number of Water Consumer Group by Zone, Subdivison, IKK and Bulk Water 2012 ............................. 239 Tabel 6.3.6 Jumlah Tagihan Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah / Number of Invoice by Zone, Subdivison, IKK and Bulk Water 2012 ...................................... 241 7.1. KEUANGAN DAERAH / REGIONAL FINANCE Tabel 7.1.1

Pendapatan Pemerintah Kota Tangerang Selatan/ Revenue of Tangerang Selatan Municipality 2012 ................ 247

Tabel 7.1.2

Belanja

Pemerintah

Kota

Tangerang

Selatan/

Expenditures of Tangerang Selatan Municipility 2012 .......... 248 Tabel 7.1.3

Pembiayaan Pemerintah Kota Tangerang Selatan/ Defrayal of Tangerang Selatan Municipility 2012 ................. 249

Tabel 7.1.4

Peningkatan Jumlah Perusahaan PMA dan PMDN/ Increasing Number of Company PMA and PMDN 20092012 ....................................................................................... 250

Tabel 7.1.5

Peningkatan Jumlah Investasi PMA dan PMDN/ Increasing Number Investment PMA and PMDN 2009 2012 ....................................................................................... 251


xlvii

List Of Tabel

Tabel 7.1.6

Daftar Nilai Investasi Berdasarkan Pengajuan Ijin Proyek Penanaman Modal (Rencana dan Realisasi Proyek Th 2012 per September 2012)

/ List of

Investment by Investment Project Permit Application (Planning and Realisation Project Th 2012 Each September 2012) ................................................................... 252 Tabel 7.1.7

Daftar Nilai Investasi Kota Tangerang Selatan Th 2012 di Luar Perijinan BKPM RI

/ List of Investment

Tangerang Selatan Municipality Th 2012 in Permitting Foreign BKPM RI 2012 ........................................................... 253 Tabel 7.1.8

Inventaris per Sektor Usaha di Kota Tangerag Selatan Tahun 2012 / Investment each Sector Enterprises in Tangerang Selatan Municipality 2012 .. ............................... 254

Tabel 7.1.9

Realisasi Pertumbuhan Investor PMA Menurut Negara / Ralization Growth of Investor PMA by State 2011 – 2012....................................................................................... 255

Tabel 7.1.10 Penigkatan Jumlah Daya Serap TKI pada PMA dan PMDN / Increasing Number of Power Absorption TKI PMA and PMDN 2009 – 2012. ............................................... 256 Tabel 7.1.11 Data Perusahaan PMA dan PMDN Berdasarkan Sektor Usaha 2011-2012 (Perusahaan) / Foreign and Domestic Investment Company Data Based by Sectors 2011-2012 (Company) ............................................................................. 257

xlviii


Daftar Tabel

7.2. KOPERASI / COOPERATIVE Tabel 7.2.1

Banyaknya Jenis Koperasi berdasarkan Klasifikasi / Number of Cooperative by Classification and Type of Cooperative 2012................................................................... 258

Tabel 7.2.2

Banyaknya Koperasi berdasarkan Jenisnya menurut Kecamatan / Number of Cooperative by Type of Cooperative and District 2012 ............................................... 260

7.3. POS DAN GIRO / POST AND CLEARING Tabel 7.3.1

Banyaknya Surat Dikirim dan Diterima menurut Jenis Layanan di Kantor Pos Cabang se Kota Tangerang Selatan / Number of Mails Posted and Received by Mailing Type in Tangerang Selatan Municipility Post Offices 2012 ........................................................................... 264

Tabel 7.3.2

Banyaknya Wesel, Giro dan Paket Pos menurut Jenisnya di Kantor Pos Cabang se Kota Tangerang Selatan / Number of Money Order, Clearing and Post Package by Kind in Tangerang Selatan Municipility Post Offices 2012 ........................................................................... 265

Tabel 7.3.3

Indikator Kegiatan Kantor Pos Kota Tangerang Selatan/ Tangerang Selatan Municipility Post Offices Activity Indicators 2012 ...................................................................... 266


xlix

List Of Tabel

7.4. PEGADAIAN / PAWNSHOP Tabel 7.4.1

Banyaknya Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman menurut Bulan/ Number of Goods Pawning and Loan by Month 2012 ..................................................................... 267

Tabel 7.4.2

Banyaknya Pelunasan Kredit Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman

menurut

Bulan/

Number

of

Credits

Repayment Goods Pawning and Loan by Month 2012 ......... 268 Tabel 7.4.3

Kumulatif Uang Pinjaman Yang Masih Ada di Nasabah / Cummulative of Money Loan by Goods Pawning and Loan 2012 .............................................................................. 269

Tabel 7.4.4

Banyaknya Pelelangan Barang Jaminan menurut Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman/ Number of Auction by Goods Pawning and Loan 2012 ............................................. 270

8. PEMILIHAN KEPALA DAERAH / REGIONAL GENERAL ELECTION Tabel 8.1

Jumlah Pemilih Dalam Salinan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (Putaran II) / Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 .................................................. 275

Tabel 8.2

Jumlah Pemilih dalam Salinan DPT yang menggunakan Hak Pilih pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (Putaran II)/ Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 ................................. 276

l


Daftar Tabel

Tabel 8.3

Jumlah

Pemilih

dalam

Salinan

DPT

yang

tidak

menggunakan Hak Pilih pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (Putaran II)/ Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 ........... 277 Tabel 8.4

Jumlah Pemilih dari TPS lain pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (Putaran II)/Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 ......................................................................................... 278

Tabel 8.5

Jumlah Surat Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (putaran II)/Number of Ballot Papers

in the

Tangerang Selatan Major Election 2011 .................................. 279 Tabel 8.6

Jumlah Penerimaan dan Penggunaan Surat Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (putaran II) /Number of Acceptance and Use of Ballot Papers in the Tangerang Selatan Major Election 2011 .................................................... 280

Tabel 8.7

Jumlah TPS, PPS, DAN PPK pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (Putaran II) / Number of TPS, PPS, DAN PPK in the Tangerang Selatan Major Election 2011 ......... 281

Tabel 8.8

Perolehan Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan (putaran II)/The Vote Obtaining in the Tangerang Selatan Major Election 2011 .................................................... 282


li

List Of Tabel

9. PENDAPATAN REGIONAL / REGIONAL INCOME Tabel 9.1.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................................. 290

Tabel 9.2.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................. 291

Tabel 9.3.

Laju Pertumbuhan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / Growth of Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................................. 292

Tabel 9.4.

Laju Pertumbuhan PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha / Growth of Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................................. 293

Tabel 9.5.

Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha / Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................................. 294

Tabel 9.6.

Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha

/ Distribution of Gross Regional

Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2011 – 2012 ................................................................. 295

lii


Daftar Tabel

Tabel 9.7.

Indeks Harga Implisit PDRB menurut Lapangan Usaha / Implisit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin 2011 - 2012 ............................................... 296

Tabel 9.8.

Angka Agregatif PDRB, Penduduk Pertengahan Tahun dan PDRB Perkapita / Agregate Figures of GDRP, Population at Mid Year and GDRP Per Capita 20112012 .......................................................................................... 297


liii

BAB I

Geografi dan Iklim Geography and Climate

Keadaan Geografi dan Iklim

Penjelasan Teknis

Technical Notes

1. Kota Tangerang Selatan merupakan kota termuda yang resmi memisahkan diri sejak tahun 2008 dari Kabupaten Tangerang, terletak di bagian Timur Propinsi Banten yang secara geografis berada diantara 6º39’ - 6º47’ Lintang Selatan dan 160º14’ - 160º22’ Bujur Timur dengan luas wilayah 147,19 kilometer persegi (km²) atau sebesar 1,63 persen dari luas wilayah Provinsi Banten. Sedangkan secara administratif, Kota Tangerang Selatan terdiri dari 7 kecamatan, 49 kelurahan dan 5 desa.

1. Tangerang Selata Municipality is a city of the youngest officially secede from 2008 from Tangerang District, located in the eastern part of Banten Province is geographically located between 6 º 39 '- 6 º 47' south latitude and 160 º 14 '- 160 º 22' East longitude with an area of 147.19 kilometers square (km ²), or by 1.63 percent of the total area of Banten Province. While administratively, Tangerang Selata Municipality consists of 7 districts, 49 villages and 5 villages.

2. Kota Tangerang Selatan disahkan pada Sidang Paripurna DPR RI Hari Rabu, tanggal 29 Oktober 2008 dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 51 Tahun 2008, setelah melalui perjuangan panjang sejak tahun 2000 melalui wacana pembentukan Kota Cipasera.

2. South Tangerang Municipality passed in the house of representatives plenary meeting RI Wednesday, October 29, 2008 with the enactment of Act No. 51 in 2008, after a long struggle since 2000 through the discourse formation of City Cipasera.

3. Wilayah Kota Tangerang Selatan mempunyai batas administrasi sebagai berikut :  Sebelah Utara berbatasan dengan Kota Tangerang dan DKI Jakarta.  Sebelah Timur berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat (Kota Depok) dan DKI Jakarta.  Sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi Jawa Barat (Kab. Bogor) dan Kota Depok.  Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Tangerang.

3. Tangerang Selatan Municipality has administration boundaries as follows:  In the North are boundaries by Tangerang Municipality and DKI Jakarta.  In the East are boundaries by Depok Municipality and DKI Jakarta.  In the South are boundaries by Bogor Regency and Depok Municipality.  In the West are boundaries by Tangerang Regency.

4. Pondok Aren merupakan kecamatan terluas di Kota Tangerang Selatan dengan luas 29,88 kilometer persegi sedangkan Setu merupakan kecamatan terkecil dengan luas 14,80 kilometer persegi.

4. Pondok Aren is the largest district in Tangerang Selata Municipality with total area of 29,88 square kilometer, meanwhile Setu is the smallest district with total area of 14,80 square kilometer.


3

Geographical Situation and Climate

Climate Situation

Kondisi Iklim 1. Curah hujan di suatu tempat antara lain dipengaruhi oleh keadaan iklim, keadaan orografi dan pertemuan/perputaran arus udara. Oleh karena itu, jumlah curah hujan beragam menurut bulan dan letak pos pengamatan.

1. Rainfall in the area influenced by situation of climate, orography, and cycling of air flow. Therefore, the volume of rainfall varied greatly by month and observation station location.

2. Cuaca merupakan kondisi sesaat dari fisika atmosfer sedangkan iklim adalah statistik cuaca jangka panjang. Rotasi bumi menyebabkan tiap tempat mengalami perubahan cuaca dengan pola siklus diurnal, jangka waktu 24 jam.

2. Weather is the instantaneous condition of the physics of the atmosphere, while climate is the long-term weather statistics. Earth's rotation causes each place with changing weather patterns diurnal cycle, a period of 24 hours.

3. Iklim terbentuk melalui proses integrasi berbagai unsur fisika yang di sebut sebagai unsur-unsur iklim (climatic elements). Proses revolusi bumi mengakibatkan tiap tempat juga mengalami perubahan cuaca secara teratur dengan pola antar bulan dan pola musim dalam jangka waktu setahun.

3. Climate formed through the integration of the various elements of physics referred to as the climatic elements. This process resulted in each revolution of the earth where the weather is also changing on a regular basis with the pattern of intermonth and seasonal patterns within a year.

4. Zona Musim (ZOM) adalah suatu daerah yang mempunyai perbedaan musim yang jelas yaitu terjadi musim hujan dan musim kemarau. Luas suatu wilayah ZOM tidak selalu sama dengan luas suatu wilayah administrasi pemerintahan. Dengan demikian, satu wilayah ZOM bisa terdiri dari beberapa kabupaten/kota, dan sebaliknya satu wilayah kabupaten/kota bisa terdiri dari beberapa ZOM.

4. Season Zone (ZOM) is an area that has a clear seasonal difference that occurred in wet season and dry season. The Area of ZOM does not always equal to the area of government administration. Thus, one area of ZOM consists of several regency/city, and the opposite, one regency/city can be composed of several ZOM.

5. Musim hujan ditandai dengan curah hujan yang terjadi dalam satu dasarian (rentang waktu selama sepuluh hari) sebesar 50 mm atau ebih yang diikuti oleh dasarian berikutnya, atau dalam satu bulan terjadi lebih dari 150 mm. Berarti, jika curah hujan yang terjadi kurang dari kriteria di atas, maka fase tersebut dianggap sebagai

5. The rainy season is marked by rainfall occurred in one dasarian (period of time for ten days) of 50 mm or more, followed by the next dasarian, or in a month occurred more than 150 mm. That means that if rainfall occurred less than the criteria above, then the phase is considered as the dry season.

4



6. Musim kemarau di suatu tempat sering diidentikkan dengan kejadian kekeringan. Kekeringan sendiri merupakan suatu keadaan dimana curah hujan yang terjadi lebih rendah dari normalnya.

6. The dry season in a place often associated with drought events. Drought itself is a state where rainfall is lower than normal.

7. Curah hujan merupakan ketinggian air hujan yang terkumpul dalam tempat yang datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir dalam satuan milimeter (mm). Curah hujan 1 (satu) milimeter, artinya dalam luasan satu meter persegi pada tempat yang datar tertampung air setinggi satu milimeter atau tertampung air sebanyak satu liter.

7. Rainfall is the height of rain water collected in a flat place, do not evaporate, does not sink in, and does not flow in units of millimeters (mm). Rainfall 1 (one) of a millimeter, which means that in the area of one square meter on a flat one-millimeter-high water collected or recovered as much as one liter of water.

8. Intensitas hujan merupakan besarnya hujan harian yang terjadi pada suatu waktu. Umumnya memiliki satuan mm/jam. Intensitas hujan dibagi menjadi 3 (tiga) katagori,yaitu : a. Enteng (tipis) : jika nilai curah hujan kurang dari 13 mm/jam b. Sedang : jika nilai curah hujan antara 13 – 38 mm/jam c. Lebat : jika nilai curah hujan lebih dari 38 mm/jam

8. The intensity of rain is the amount of daily rainfall that occurred at a time. Generally it has units of mm/hour. The intensity of rain is divided into 3 (three) categories, namely : a. Light Rainfall : if the value of rainfall of less than 13 mm/hr b. Medium Rainfall : if the value of rainfall between 13-38 mm/hr c. Heavy Rainfall : if the value of rainfall of more than 38 mm/hr


5


Grafik 1.1 Curah Hujan Menurut Stasiun Klimatologi Pondok Betung Di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012

500 450 400 350 300 250 200 150 100 50 0

Curah Hujan (mm)

6



1. KONDISI GEOGRAFIS DAN IKLIM / GEOGRAPHICAL SITUATION AND CLIMATE Tabel Table

Potensi Fisik Dasar Kota Tangerang Selatan

1.1

Base Physical Potency of Tangerang Selatan Municipality 2012

Potensi Fisik Dasar

Keterangan

Base Physical Potency

Annotation

(1)

(2)

1.

Letak geografis

Dibagian Timur Propinsi Banten

2.

Luas Wilayah

147,19 km

3.

Koordinat

160 14’ – 160 22’ Bujur Timur

2,

0

0

0

0

6 39’ – 6 47’ Lintang Selatan 4.

5.

6.

Batas-batas - Sebelah Utara

Kota Tangerang dan DKI Jakarta

- Sebelah Timur

Propinsi Jawa Barat (Kota Depok) dan DKI Jakarta

- Sebelah Selatan

Propinsi Jawa Barat (Kab, Bogor dan Kota Depok)

- Sebelah Barat

Kabupaten Tangerang

Wilayah Pemerintahan - Kecamatan

7 kecamatan

- Kelurahan

49 kelurahan

- Desa

5 desa

Topografi relatif datar : Dataran Tinggi -

Ketinggian

Lebih dari 25 meter di atas permukaan laut

Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan


7


Tabel Table

Luas Wilayah menurut Kecamatan

1.2

Region Area by District 2012

natemeceK

Luas Wilayah

Persentase

tsictstc

Region Area

Percentage

2

(1)

( Km )

(%)

(2)

(3)

1.

Setu

14,8

10,06

2.

Serpong

24,04

16,33

3.

Pamulang

26,82

18,22

4.

Ciputat

18,38

12,49

5.

Ciputat Timur

15,43

10,48

6.

Pondok Aren

29,88

20,30

7.

Serpong Utara

17,84

12,12

147,19

100,00

Jumlah / Total Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan

8



Tabel Table

1.3

Suhu Udara Maksimum dan Minimum di Stasiun Klimatologi Pondok Betung Maximum and Minimum Temperature at Climatological Station Pondok Betung 2012 0

Bulan

Suhu / Temperatur ( Celsius)

Month

Maksimum Maximum

Minimum Minimum

Rata-rata Average

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Januari / January

31,4

24,0

26,7

2.

Pebruari / February

32,8

24,2

27,4

3.

Maret / March

32,7

24,2

27,6

4.

April / April

32,7

24,5

27,4

5.

Mei / May

33,1

24,4

27,5

6.

Juni / June

33,5

24,5

28,2

7.

Juli / July

33,7

23,8

27,8

8.

Agustus / August

34,8

24,0

28,2

9.

September / September

35,4

24,2

28,6

10.

Oktober / October

34,4

24,6

28,6

11.

Nopember / November

33,0

24,2

27,1

12.

Desember / December

32,8

24,3

27,6

33,4

24,2

27,7

Rata-rata / Average

Sumber/Source : BMKG, Balai Besar Meteorologi dan Geofisika Wilayah II, Ciputat


9


Tabel Table

Kelembaban Udara dan Intensitas Matahari Bulanan di Stasiun Klimatologi Pondok Betung Relative Humidity and Intensity of the Sun at Climatological Station Pondok Betung 2012

1.4

Bulan

Kelembaban Udara

Intensitas Matahari

Month

Relative Humidity (%)

Intensity of the Sun (%)

(1)

(2)

(3)

1.

Januari / January

85

34

2.

Pebruari / February

82

50

3.

Maret / March

79

53

4.

April / April

83

49

5.

Mei / May

80

63

6.

Juni / June

78

66

7.

Juli / July

74

65

8.

Agustus / August

70

83

9.


72

77

10.

Oktober / October

77

56

11.

Nopember / November

85

34

12.

Desember / December

84

45

79,2

56,5

Rata-rata / Average


10



Tabel Table

1.5

Banyaknya Curah Hujan dan Hari Hujan di Stasiun Klimatologi Pondok Betung The Number Rainfall and Rainy Day at Climatological Station Pondok Betung 2012 Bulan Month

Curah Hujan Rainfall

Banyaknya Hari Hujan Frequency of Rain

( mm )

( hari/days )

(2)

(3)

(1) 1.

Januari / January

430,7

28

2.

Pebruari / February

258,1

20

3.

Maret / March

133,3

17

4.

April / April

277,4

18

5.

Mei / May

199,1

20

6.

Juni / June

89,1

5

7.

Juli / July

7,3

1

8.

Agustus / August

9,3

2

9.


12,4

4

10.

Oktober / October

89,5

8

11.

Nopember / November

368,4

23

12.

Desember / December

320,4

20

Rata-rata / Average

182,9

13,8



11


Tabel Table

Rata-Rata Kecepatan Angin di Stasiun Klimatologi Pondok Betung Average of Wind Velocity at Climatological Station Pondok Betung

1.6

2012 Bulan Month

Kecepatan Angin / Wind Velocity (knot) Rata-rata

ARAH

Maksimum

ARAH

Average

Direction

Maximum

Direction

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Januari / January

4

270

14

290

2.

Pebruari / February

3

270

10

90

3.

Maret / March

5

270

17

270

4.

April / April

3

90

8

360

5.

Mei / May

4

90

12

270

6.

Juni / June

4

90

12

110

7.

Juli / July

3

180

10

40

8.

Agustus / August

4

350

10

350

9.


4

180

12

40

10.

Oktober / October

4

50

14

50

11.

Nopember / November

4

180

14

250

12.

Desember / December

5

270

14

270

4,0

190,8

Rata-rata / Average

12,3

199,2


12



Tabel Table

Jarak Antara Serpong dengan Kota disekitarnya Distance Among Serpong with Nearby Cities

1.7

2012 ( Km )

Kota / City

Serpong

Tigaraksa

Jakarta

Serang

Pandeglang

Rangkasbitung

Cilegon

(1)

(2)

(3)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

Serpong

-

32

25

65

86

106

83

Tigaraksa

32

-

57

33

54

74

51

Jakarta

25

57

-

90

111

131

108

Serang

65

33

90

-

21

41

18

Pandeglang

86

54

111

21

-

20

39

Rangkasbitung

106

74

131

41

20

-

59

Cilegon

83

51

108

18

39

59

-



13


5t

Jarak Dari Kecamatan Ke Ibukota Kota Tangerang Selatan 1.8

Table

Among Selected District in SouthTangerang Municipality 2012 ( Km )

natemeceK

Jarak

tsictstc

Distance ( Km )

(1)

(2)

1.

Setu

7

2.

Serpong

18

3.

Pamulang

0,01

4.

Ciputat

5

5.

Ciputat Timur

13

6.

Pondok Aren

12

7.

Serpong Utara

11


14



Tabel

Jarak Antar Kecamatan di Kota Tangerang Selatan 1.9

Table

Distance District in Tangerang Selatan municipality 2012

Setu

-

2

Serpong Utara

Pondok Aren

Ciputat Timur

Ciputat

Serpong

Setu

Kecamatan / District

Pamulang

( Km )

7

6

27

28

7

Serpong

2

-

18

9

24

18

8

Pamulang

7

18

-

5

13

21

24

Ciputat

6

9

5

-

15

12

10

Ciputat Timur

27

24

13

15

-

11

12

Pondok Aren

28

18

21

12

11

-

8

7

8

8

-

Serpong Utara 24

10

12



15

Pemerintahan

BAB II

Government

Pemerintahan

Penjelasan Teknis

Technical Notes

1.

Berdasarkan Undang – Undang Republik Indonesia No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah, Negara Kesatuan Republik Indonesia dibagi atas daerah-daerah provinsi dan daerah provinsi itu dibagi atas kabupaten dan kota yang masingmasing mempunyai pemerintahan daerah.

1.

Based on Republic of Indonesia Law No.32/2004 about Local Governance, Unitary State of Indonesia is divided into provinces and those provinces shall be divided into regencies and municipalities, each of which has a regional administration.

2.

Pemerintahan daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah daerah dan DPRD menurut asas otonomi dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

2.

Local Governance is management of government affairs by the local government and parliament according to the principles of autonomy and duty of assistance to the principle of autonomy within the system and the principle of the Unitary of Republic of Indonesia as stipulated in the Constitution of the Republic of Indonesia Year 1945.

3.

Pemerintah daerah adalah Gubernur, Bupati, atau Walikota, dan perangkat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.

3.

The local government is the governor, regent, or mayor, and local devices as elements of regional governance.

4.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disebut DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah.

4.

Regional Representatives Council, hereinafter referred to Parliament is the people's representative institutions as elements of regional governance.

5.

Pemerintahan daerah adalah :

5. Regional governance is :

a. Pemerintahan daerah provinsi yang terdiri atas pemerintah daerah provinsi dan DPR provinsi;

a.

b. Pemerintahan daerah kabupaten/ kota yang terdiri atas pemerintah daerah kabupaten/kota dan DPRD kabupaten/kota.

b. Regencies/Municipality consists of local government of Regency/ Municipality and DPRD of Regency/Municipality.


Provincial government consistin of theprovincial government and the provincial parliament;

19

Government 7. Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Walikota/Bupati melalui Camat. Desa dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Walikota/Bupati.

20

7. Special Villages led by a Special Village Chief, which is located under and responsible to the Mayor / Regent through the Sub District Head. Villages led by a village chief, which is located under and directly responsible to the Mayor / Regent.

Tangerang SelatanMunicipality In Figures 2013

Pemerintahan

Grafik 2.1 Persentase PNS Kota Tangerang Selatan Berdasarkan Pendidikan

Jumlah Pegawai

3000

2000 1000 0 SD

SMP SMA

D1

D2

D3

S1

S2/S3

Pendidikan

Grafik 2.2 Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (kursi)

MADANI 24% Amanah Indonesia Raya 11% PDI - P 9%

Demokrat 27% Golongan Karya 13%

Keadilan Sejahtera 16%

Keterangan : Amanat Indonesia Raya (PAN,Gerindra) Madani (PPP, Hanura, PKB, Partai Keadilan&Persatuan Indonesia, PBB, Partai Penegak Demokrasi Indonesia, PDS)


21

Government

2. PEMERINTAHAN / GOVERNMENT Tabel

Jumlah Kelurahan dan Desa menurut Kecamatan

2.1

Table

Number of Special Villages and Villages by District 2011

Kecamatan

Kelurahan

Desa

Rukun Tetangga

Rukun Warga

District

Special Village

Village

( RT )

( RW )

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

1

5

195

40

2

Serpong

9

-

430

100

3

Pamulang

8

-

779

152

4

Ciputat

7

-

518

101

5

Ciputat Timur

6

-

436

79

6

Pondok Aren

11

-

773

123

7

Serpong Utara

7

-

404

91

49

5

3 535

686

Jumlah / Total


22


Pemerintahan

Tabel Table

2.2

Nama Kecamatan dan Kelurahan/Desa Name of Districts and Special Villages / Villages 2012

Kecamatan

Kelurahan/Desa

District

Special Village/Village

(1)

(2)

1. Setu

1. Kranggan 2. Muncul

3. Kademangan 4. Setu

5. Babakan 6. Bakti Jaya

2. Serpong

1. Buaran 2. Ciater 3. Rawa Mekar Jaya

4. Rawa Buntu 5. Serpong 6. Cilenggang

7. Lengkong Gudang 8. L. Gudang Timur 9. Lengkong Wetan

3. Pamulang

1. Pondok Benda 2. Pamulang Barat 3. Pamulang Timur

4. Pondok Cabe Udik 5. Pondok Cabe Ilir 6. Kedaung

7. Bambu Apus 8. Benda Baru

4. Ciputat

1. Sarua 2. Jombang 3. Sawah Baru

4. Sarua Indah 5. Sawah 6. Ciputat

7.Cipayung

5. Ciputat Timur

1. Pisangan 2. Cirendeu

3. Cempaka Putih 4. Rempoa

5. Rengas 6. Pondok Ranji

6. Pondok Aren

1. Perigi baru

5. Pondok Pucung

9. Jurang Mangu Tmr

2. Pondok Kcg Barat 3. Pondok Kcg Timur 4. Perigi

6. Pondok Jaya 7. Pondok Aren 8. Jurang Mangu Brt

10. Pondok Karya 11. Pondok Betung

1. Lengkong Karya 2. Jelupang 3. Pondok Jagung

4. Pondok JgngTmr 5. Pakulonan 6. Paku Alam

7. Paku Jaya

7. Serpong Utara



23

Government

Tabel Table

I.

II.

III.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi dan Jenis Kelamin Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/ Instance & Sex 2012 Dinas / Instansi Laki-laki Perempuan Jumlah Official / Instance Male Female Total (1) (2) (3) (4) SEKRETARIAT 1. Sekretariat Daerah 71 44 115 2. Sekretariat DPRD 24 11 35 BADAN 1. Badan Lingkungan Hidup Daerah 21 11 32 Badan Pemb. Masyarakat, Pem. 2. Perempuan & KB 9 22 31 Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan 3. Perlindungan Masyarakat 22 2 24 4. Badan Kepegawaian Daerah 27 29 56 5. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 62 19 81 6. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 36 16 52 DINAS 1. Dinas Pendidikan 2 093 1 241 3 334 2. Dinas Kesehatan 94 312 406 3. Dinas Bina Marga dan Pengairan 44 16 60 Dinas Tata Kota, Bangunan dan 4. 39 11 50 Pemukiman 5. Dinas Pemuda dan Olahraga 21 6 27 6. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 11 14 25 Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan 7. 28 9 37 Transmigrasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan 8. 45 8 53 Informatika 9. Dinas Perindustrian dan Perdagangan 28 14 42 10. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah 18 10 28 Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan 11. 66 32 98 dan Aset Daerah 2.3

Sumber/Source : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan

24


Pemerintahan

Tabel Table

2.3

Lanjutan Tabel Continued Table

Dinas / Instansi Official / Instance (1) 12. IV.

V.

VI.

VII.

Dinas Kebersihan, Pertamanan & Pemakaman

13. Dinas Pertanian dan Peternakan LEMBAGA TEKNIS DAERAH 1. Inspektorat 2. Satuan Polisi Pamong Praja 3. RSUD Kota Tangerang Selatan KANTOR 1. Kantor Arsip Daerah 2. Kantor Pemadam Kebakaran 3. Kantor Kebudayaan dan Pariwisata 4. Kantor Penanaman Modal Daerah 5. Kantor Perpustakaan Daerah LEMBAGA LAIN 1. Sekretariat KORPRI 2. Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Daerah KECAMATAN 1. Kecamatan Serpong 2. Kecamatan Serpong Utara 3. Kecamatan Ciputat 4. Kecamatan Ciputat Timur 5. Kecamatan Pondok Aren 6. Kecamatan Pamulang 7. Kecamatan Setu Jumlah/Total

Laki-laki Male (2)

Perempuan Female (3)

Jumlah Total (4)

42

3

45

45

5

50

31 27 30

13 1 81

44 28 111

5 10 4 10 7

8 1 10 3 2

13 11 14 13 9

2 7

5 3

7 10

31 25 31 16 31 24 19

6 4 6 4 11 8 4

37 29 37 20 42 32 23

3 177

2 009

5 186



25

Government

Tabel Table

2.4

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi dan Jenis Kelamin Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/ Instance & Sex 2012

Dinas / Instansi

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

(2)

(3)

(4)

SEKRETARIAT

95

55

150

BADAN

198

103

301

DINAS

2 574

1 681

4 255

LEMBAGA TEKNIS DAERAH

88

95

183

KANTOR

36

24

60

LEMBAGA LAIN

9

8

17

177

43

220

3 177

2 009

5 186

(1)

KECAMATAN

Jumlah/Total


26


Pemerintahan

Tabel Table

2.5

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi dan Pendidikan Number of Civil Servants in Tangerang Selatan municipility by Official/Instance and Education 2012

I.

II.

III.

Dinas / Instansi Pendidikan / Education Official / Instance SD SMP SMU D1 D2 D3 S1 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) SEKRETARIAT 1. Sekretariat Daerah 0 1 7 1 0 6 75 2. Sekretariat DPRD 0 0 6 0 0 4 19 BADAN Badan Lingkungan Hidup 1. 0 0 2 0 0 5 14 Daerah Badan Pemb. Masyarakat, 2. 0 0 1 0 0 7 18 Pem. Perempuan & KB Badan Kesatuan Bangsa, 3. Politik, dan Perlindungan 0 0 0 0 0 4 14 Masyarakat 4. Badan Kepegawaian Daerah 0 0 3 0 0 13 34 Badan Pelayanan Perijinan 5. 0 0 20 0 0 8 43 Terpadu Badan Perencanaan 6. 0 0 2 0 0 5 26 Pembangunan Daerah Badan Penanggulangan 7. 0 0 0 0 0 2 21 Bencana Daerah DINAS 1. Dinas Pendidikan 26 14 278 20 735 81 2 061 2. Dinas Kesehatan 1 1 61 30 0 165 141 Dinas Bina Marga dan 3. 2 0 5 0 0 10 30 Pengairan Dinas Tata Kota, Bangunan 4. 1 0 11 0 0 3 24 dan Pemukiman 5. Dinas Pemuda dan Olahraga 0 0 2 0 0 4 10 Dinas Kependudukan dan 6. 0 0 2 0 0 2 15 Pencatatan Sipil Sumber : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan


27

S2/S3 (9) 25 6 11 5 6 6 10 19 2 119 7 13 11 11 6

Government

Tabel Table

2.5


Dinas / Instansi Pendidikan / Education Official / Instance SD SMP SMU D1 D2 D3 (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Dinas Sosial, Ketenagakerjaan 7. 0 0 3 0 0 1 dan Transmigrasi Dinas Perhubungan, 8. 0 1 12 0 4 8 Komunikasi dan Informatika Dinas Perindustrian dan 9. 0 0 5 0 0 4 Perdagangan Dinas Koperasi, Usaha Kecil 10. 0 0 2 0 0 4 dan Menengah Dinas Pendapatan, 11. Pengelolaan Keuangan dan 0 0 11 0 0 19 Aset Daerah Dinas Kebersihan, 12. 0 0 12 0 0 5 Pertamanan & Pemakaman Dinas Pertanian dan 13. 0 0 2 0 0 8 Ketahanan Pangan IV. LEMBAGA TEKNIS DAERAH 1. Inspektorat 0 0 0 0 0 3 2. Satuan Polisi Pamong Praja 0 0 13 0 0 0 3. RSUD Kota Tangerang Selatan 0 0 3 0 0 45 V. KANTOR 1. Kantor Arsip Daerah 0 0 4 0 0 2 2. Kantor Pemadam Kebakaran 0 0 6 0 0 1 Kantor Kebudayaan dan 3. 0 0 1 0 0 2 Pariwisata Kantor Penanaman Modal 4. 0 0 1 0 0 0 Daerah 5. Kantor Perpustakaan Daerah 0 0 3 0 0 0 VI. LEMBAGA LAIN 1. Sekretariat KORPRI 0 0 1 0 0 2 Sekretariat Komisi Pemilihan 2. 0 0 1 0 0 0 Umum Daerah Sumber/Source : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan

28


S1 (8)

S2/S3 (9)

25

8

23

5

25

8

13

9

54

14

18

10

32

8

32 11 55

9 4 8

5 2

2 2

10

1

7

5

5

1

4

0

8

1

Pemerintahan

Tabel Table

2.5


Dinas / Instansi

VII.

Pendidikan / Education

Official / Instance

SD

SMP

SMU

D1

D2

D3

S1

S2/S3

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

KECAMATAN 1.

Serpong

0

1

9

0

0

4

21

2

2.

Serpong Utara

0

0

10

0

0

1

18

0

3.

Ciputat

1

0

12

0

0

2

17

5

4.

Ciputat Timur

0

0

2

0

0

2

12

4

5.

Pondok Aren

0

0

26

0

0

1

13

2

6.

Pamulang

0

0

11

0

0

0

18

3

7.

Setu

0

0

11

0

0

0

11

1

Jumlah / Total

31

18

561

51

739

433

2 984

369



29

Government

Tabel Table

2.6

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Kota Tangerang Selatan Menurut Dinas/Instansi, Golongan Number of Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Official/Instance, Rank 2012 Dinas / Instansi Official / Instance (1)

I

I (2)

Golongan / Rank II III IV (3) (4) (5)

JML Total (6)

SEKRETARIAT 1. Sekretariat Daerah 1 11 81 22 115 2. Sekretariat DPRD 0 9 21 5 35 BADAN 1. Badan Lingkungan Hidup Daerah 0 7 18 7 32 Badan Pemb. Masyarakat, Pem. Perempuan 2. 0 8 19 4 31 & KB Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan 3. 0 5 12 7 24 Perlindungan Masyarakat 4. Badan Kepegawaian Daerah 0 16 34 6 56 5. Badan Pelayanan Perijinan Terpadu 0 25 53 3 81 6. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah 0 6 40 6 52 7. Badan Penanggulangan Bencana Daerah 0 2 21 2 25 DINAS 1. Dinas Pendidikan 7 426 1 363 1 538 3 334 2. Dinas Kesehatan 0 162 231 13 406 3. Dinas Bina Marga dan Pengairan 0 13 44 3 60 4. Dinas Tata Kota, Bangunan dan Pemukiman 0 10 37 3 50 5. Dinas Pemuda dan Olahraga 0 4 14 9 27 6. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 0 3 17 5 25 Dinas Sosial, Ketenagakerjaan dan 7. 0 4 28 5 37 Transmigrasi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan 8. 1 16 32 4 53 Informatika 9. Dinas Perindustrian dan Perdagangan 0 7 31 4 42 10. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah 0 4 20 4 28 Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan 11. 0 25 64 9 98 dan Aset Daerah Dinas Kebersihan, Pertamanan & 12. 0 14 28 3 45 Pemakaman 13. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan 0 3 43 4 50 Sumber/Source : Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kota Tangerang Selatan

II

III

30


Pemerintahan

Tabel Table

IV.

V.

2.6

Dinas / Instansi Official / Instance (1) LEMBAGA TEKNIS DAERAH 1. Inspektorat 2. Satuan Polisi Pamong Praja 3. RSUD Kota Tangerang Selatan KANTOR 1. Kantor Arsip Daerah

VII.

I (2)

Golongan / Rank II III (3) (4)

IV (5)

JML Total (6)

0 0 0

3 9 57

35 14 49

6 5 5

44 28 111

0

4

9

0

13

Kantor Pemadam Kebakaran

0

4

5

2

11

3. Kantor Kebudayaan dan Pariwisata 4. Kantor Penanaman Modal Daerah 5. Kantor Perpustakaan Daerah LEMBAGA LAIN 1. Sekretariat KORPRI Sekretariat Komisi Pemilihan Umum 2. Daerah KECAMATAN

0 0 0

2 3 3

11 8 5

1 2 1

14 13 9

0

2

4

1

7

0

1

8

1

10

2.

VI.


1.

Kecamatan Serpong

0

18

17

2

37

2.

Kecamatan Serpong Utara

0

12

16

1

29

3.

Kecamatan Ciputat

1

17

18

1

37

4.

Kecamatan Ciputat Timur

1

6

12

1

20

5.

Kecamatan Pondok Aren

0

20

21

1

42

6.

Kecamatan Pamulang

0

15

16

1

32

7.

Kecamatan Setu

1

8

13

1

23

12

964

2 512

1 698

5 186

Jumlah / Total



31

Government

Tabel Table

2.7

Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pusat Bertugas di Tangerang Selatan Menurut Departemen/Lembaga dan Golongan Number of Central Civil Servants in Tangerang Selatan Municipality by Department/Institution and Rank 2012 Departemen / Lembaga Department / Institution

1.

(1) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Serpong

Golongan / Rank I

II

III

IV

Jumlah /Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

-

32

59

6

97

2.

Kantor Pelayanan Pajak Pratama Serpong

-

6

18

3

27

3.

Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian, Serpong

6

34

83

24

147

4.

Universitas Terbuka

21

284

1 329

159

1 793

5.

B P S Tangerang Selatan

-

6

13

1

20

6.

Madrasah Ibtidaiyah Negeri Ciputat

-

1

13

5

19

7.

Madrasah Ibtidaiyah Negeri Cempaka Putih

-

3

14

1

18

8.

Madrasah Ibtidaiyah Negeri Lengkong Kulon

-

2

11

-

13

9.

Madrasah Aliyah Negeri Serpong

-

1

14

8

23

10.

Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia

-

8

12

23

43

11.

Stasiun Klimatologi Pondok Betung

-

3

17

1

21

12.

Akademi Meteorologi Dan Geofisika

1

6

27

25

59

13.

Balai Besar Meteorologi Dan Geofisika Wil II Ciputat

-

24

64

4

92

14.

Sekretariat KPU Kota Tangerang Selatan

-

22

64

24

110

28

432

1 738

284

2 482

Jumlah / Total Sumber/Source : KPPN Tangerang

32


Pemerintahan

Tabel Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Fraksi 2.8

Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Fraction 2012

Fraksi

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Fraction

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Demokrat

10

2

12

2.

Keadilan Sejahtera

4

3

7

3.

Golongan Karya

6

-

6

4.

PDI - P

4

-

4

5.

Amanah Indonesia Raya

4

1

5

6.

MADANI

9

2

11

37

8

45

Jumlah / Total

Sumber/Source : DPRD Kota Tangerang Selatan


33

Government

Tabel Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Kepanitiaan 2.9

Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Committee 2012

Jenis Badan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Kind of Committee

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Badan Musyawarah

21

2

23

2.

Badan Anggaran

20

2

23

3.

Badan Legislasi

12

4

16

4.

Badan Kehormatan

7

-

7

Jumlah / Total

60

8

69


34


Pemerintahan

Tabel Table

Jumlah Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Komisi 2.10

Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Commission 2012

1.

Jenis Komisi

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Kind of Commission

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

10

2

12

10

2

12

8

3

11

9

1

10

37

8

45

Komisi I Bidang Pemerintahan

2.

Komisi II Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan

3.

Komisi III Bidang Keuangan

4.

Komisi IV Bidang Pembangunan

Jumlah / Total Sumber/Source : DPRD Kota Tangerang Selatan


35

Government

Tabel Table

2.11

Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Umur Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Age 2012

Fraksi

1.

Umur / Age

Jumlah

Fraction

20 - 29

30 - 39

40 - 49

50 - 59

60 +

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

-

2

4

6

-

12

Demokrat

2.

PKS

-

-

6

1

-

7

3.

GOLKAR

-

-

5

1

-

6

4.

PDI - P

-

-

6

-

-

6

5.

AIR

-

2

2

1

-

5

6.

MADANI

-

2

6

1

-

9

Jumlah / Total

-

6

29

10

-

45


36


Pemerintahan

Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Tabel Table

Pendidikan

2.12

Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Education 2012

Fraksi

Pendidikan / Education

Jumlah

Fraction

SMU

DI - DIII

S1

S2/S3

Total

(1)

(2)

(3)

(5)

(5)

(6)

1.

Demokrat

1

1

7

3

12

2.

PKS

-

1

3

3

7

3.

GOLKAR

1

-

3

2

6

4.

PDI - P

4

-

2

-

6

5.

AIR

-

-

4

1

5

6.

MADANI

3

-

6

-

9

9

2

25

9

45

Jumlah / Total



37

Government

Tabel Table

2.13

Jumlah Anggota Fraksi di DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Agama Number of Parliament Members in Tangerang Selatan Municipality by Religion 2012

Fraksi

1.

Agama / Religion

Jumlah

Fraction

Islam

Katolik

Protestan

Lainnya

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

12

-

-

-

12

Demokrat

2.

PKS

7

-

-

-

7

3.

GOLKAR

6

-

-

-

6

4.

PDI - P

2

2

2

-

6

5.

AIR

5

-

-

-

5

6.

MADANI

9

-

-

-

9

41

2

2

-

45

Jumlah / Total


38


Pemerintahan

Tabel Table

2.14

Jumlah Keputusan DPRD Kota Tangerang Selatan menurut Jenisnya Number of Parliament Decrees of Tangerang Selatan Municipality by Kind 2012

Jenis Keputusan

Januari - Juni

Juli - Desember

Jumlah

Kind of Decree

January - June

July - December

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Keputusan PERDA Parliament Decree

2

12

14

2.

Keputusan Non PERDA Parliament Decree

8

9

17

3.

Keputusan Pimpinan Parliament Chairman's Decree

2

2

4

12

23

35

Jumlah / Total



39

BAB III

Penduduk dan Tenaga Kerja Population and Man Power

Penduduk dan Tenaga Kerja

Penjelasan Teknis

Technical Notes

1. Data tentang kependudukan merupakan 1. The Data about demographic situation is data yang sangat vital dalam menyusun very important in planning and making perencanaan dan pengambilan keputusan some decisision at various sectors. di berbagai bidang. Seringkali kita Oftentimes we meet a decision, especially menjumpai suatu keputusan yang that concern human resources, has a huge mengakibatkan kerugian cukup besar loss because it’s not supported by karena tidak didukung oleh data qualified demographic data. kependudukan, khususnya yang menyangkut sumber daya manusia.

2. Sumber data kependudukan diantaranya adalah Sensus Penduduk dan Survei kependudukan yang dilakukan oleh BPS dan hasil Registrasi Penduduk. Sensus Penduduk dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali yang jatuh pada tahun yang berakhiran dengan angka 0 (nol). Dasar hukum yang melandasi kegiatan Sensus dan Survei yang dilaksanakan oleh BPS adalah Undang-undang Nomor 6 Tahun 1960 yang selanjutnya diganti menjadi Undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Sumber lain data kependudukan adalah Registrasi Penduduk.

2. One of the main demographic data source is Population cencus which is conducted every ten years by BPS in the year ended with 0 (zero) figure. In addtional Sencus, BPS also conducted Population Survey. Law of Republic of Indonesia Number 6 of 1960 Jo Law of Republic of Indonesia Number 16 of 1997 on statistics are Legal fundament of Population Sencus and Population Survey. Population Registration was also used besides Population Sencus and Population Survey as another source of demographic data.

3. Registrasi Penduduk dilaksanakan oleh 3. Population registration is carried out by subdistricts which collected every month Desa/Kelurahan yang dikumpulkan setiap bulan berdasarkan KEPRES Nomor: based on Presidential Decission Law 52/1977. Dengan demikian data registrasi (KEPPRES) Number: 52/1977. Therefore, penduduk ini memiliki keterkaitan dengan this Population registration had related tertib administrasi di kantor Desa / with administration order at subdistricts Kelurahan. Hingga kini data statistik yang offices. Until now, the statistical data dihasilkan melalui registrasi belum dapat which produced by registration systems digunakan sebagai pembanding terhadap informasi yang diperoleh melalui Sensus still could’t compare to the statistical data atau Survei secara baik. Walau demikian which obtained through Census or Survey. keterangan dari registrasi penduduk ini Eventhough, the information from people tetap berguna untuk mengikuti registration still useful to follow the perkembangan kependudukan yang demographic changes which expected

Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

43

Population and Manpower

4. Population are all residents who have stayed for six months or longer, and those who intended to stay more than six months even though their length of stay is less than six months.

4. Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di suatu daerah selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap.

5. Average growth of population is the annual population growth rate over a certain period.

5. Rata-rata Pertumbuhan Penduduk adalah angka yang menunjukkan tingkat pertambahan penduduk per tahun dalam jangka waktu tertentu.

6. Population density is the number of people per square kilometer.

7. Sex Ratio is the ratio of the number of males to the number of females in a given area and time, usually expressed as the number of males for every 100 females.

8. Household is an individual or a group of people living in a physical/census building unit or part of it and usually commit on a common provision for food and other essentials of living. Common provision for food means one organising daily needs for all of household members

44

6. Kepadatan Penduduk adalah banyaknya penduduk per km persegi.

7. Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan antara banyaknya penduduk laki-laki dengan banyaknya penduduk perempuan pada suatu daerah dan waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan banyaknya penduduk laki-laki untuk 100 penduduk perempuan.

8. Rumah Tangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan fisik/sensus, dan biasanya tinggal bersama serta pengelolaan makan dari satu dapur. Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehari-harinya dikelola bersama-sama menjadi satu.



9. Household member is a person who usually lives in a household regardless of their location at the time of enumeration. Average household size is the average number of household members per household.

9. Anggota Rumah Tangga adalah semua orang yang biasanya bertempat tinggal di suatu rumah tangga, baik yang berada di rumah pada waktu pencacahan maupun yang sementara tidak ada. Ratarata Anggota Rumah Tangga adalah angka yang menunjukkan rata-rata jumlah anggota rumah tangga per rumah tangga.

10. The main source of employment data is National Labour Force Survey (Sakernas). This survey is specifically designed to collect information on employment statistics and is intended to monitor the employment indicator refers to the KILM (Key Indicators of the Labour Market) direkomendasikan oleh ILO (International Labour Organization). Sakernas pertama kali diselenggarakan pada tahun 1976 dan mulai tahun 2005 pengumpulan datanya dilaksanakan secara semesteran pada bulan Pebruari (semester I) dan Agustus (semester II).

10. Sumber utama data ketenagakerjaan adalah Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), yang khusus dirancang untuk mengumpulkan informasi/data ketenagakerjaan dan dimaksudkan untuk memantau indikator ketenagakerjaan yang mengacu pada KILM (Key Indicators of the Labour Market) yang recommended by ILO (International Labour Organization). The first Sakernas was conducted in 1976 and since 2005, Sakernas has been conducted in semester period, i.e February (the first semester) and August (the second semester).


45


11. Sejak Sakernas 2001, konsep status pekerjaan dan pengangguran mengalami perluasan dan penyempurnaan. Status pekerjaan yang sebelumnya hanya 5 kategori, mulai tahun 2001 ditambahkan kategori baru yaitu: pekerja bebas di pertanian dan pekerja bebas di non pertanian. Selain itu, dalam rangka menyesuaikan dengan konsep ILO, konsep pengangguran terbuka diperluas yaitu di samping mencakup penduduk yang aktif mencari pekerjaan, mencakup pula kelompok penduduk yang sedang mempersiapkan usaha/pekerjaan baru, dan kelompok penduduk yang tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan serta kelompok penduduk yang tidak aktif mencari pekerjaan dengan alasan sudah diterima bekerja/ mempunyai pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.

11. Since 2001 Sakernas, the concept of employment status and unemployment was revised. The employment status, previously covered only 5 categories, but since 2001 two new categories of casual employee both in agriculture and in non agriculture sectors have been added. To adapt the ILO concept, the concept of open unemployment was also extended. Open unemployment now covers population who were looking for work, population who were establishing a new business/firm/ establishment, discouraged job seekers, and those who were not actively looking for ork with the reason of already having job but not starting to work.

12. Penduduk Usia Kerja adalah penduduk yang berumur 15 tahun ke atas.

12. Working Age Population is population aged 15 years and over.

13. Angkatan Kerja adalah penduduk usia kerja yang bekerja atau punya pekerjaan namun sementara tidak bekerja dan pengangguran.

13. Labor Force are people aged 15 years old and over who, in the previous week, were working, temporarily absent from work but having jobs, and those who did not have job and were looking for work.

14. Bekerja adalah melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh pendapatan atau keuntungan dan lamanya bekerja paling sedikit 1 jam secara terus menerus dalam seminggu yang lalu (termasuk pekerja keluarga tanpa upah yang membantu dalam suatu usaha/ kegiatan ekonomi).

46

14. The concept of working means activity intended to earn income bydoing work or helping to do workat least one hour continuouslyduring the reference week(including unpaid family worker/s for any economic activity).



15. Jumlah Jam Kerja Seluruhnya adalah

15.

Total Working Hours is the totalhours spent by an employee toperform all jobs (excluding thetime used for other activities which are not classified as work).

16.

Industry is field of a person’s activity or establishment. The classification of industries follows the Indonesia Standard Industrial Classification (KBLI) in one digit.

17.

Employment Status is the status of a person at his place of work or establishment where he was employed.

18.

Unpaid Worker is a person who intended to work without pay in an establishment run by other members of the family, relative or neighbour.

jumlah jam kerja yang digunakan untuk bekerja (tidak termasuk jam kerja istirahat resmi dan jam kerja yang digunakan untuk hal-hal di luar pekerjaan).

16.

17.

18.

Lapangan Usaha adalah bidang kegiatan dari pekerjaan/tempat bekerja dimana seseorang bekerja. Klasifikasi lapangan usaha mengikuti Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) dalam 1 digit.

Status Pekerjaan adalah kedudukan seseorang dalam unit usaha/ kegiatan dalam melakukan pekerjaan.

Pekerja Tak Dibayar adalah seseorang yang bekerja membantu usaha untuk memperoleh penghasilan/keuntungan yang dilakukan oleh salah seorang anggota rumah tangga atau bukan anggota rumah tangga tanpa mendapat upah/gaji.


47


Grafik 3.1 Jumlah Penduduk Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin 2012

180000 160000 140000 120000 100000 80000 60000 40000 20000 0

Laki-laki

Perempuan

Grafik 3.2 Persentase Penduduk 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama Tahun 2011 Pertanian dll Industri 8,34 0,31 Lainnya 29,73

Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan Perorangan 33,61

48

Perdagangan,RM ,Jasa Akomodasi 28,01



3.1. PENDUDUK / POPULATION Tabel Table

3.1.1

Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin menurut Kecamatan Number of Population by Sex and District 2012

Rasio Jenis

Kecamatan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

District

Male

Female

Total

Sex Ratio

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Kelamin

1

Setu

37 200

35 527

72 727

104,71

2

Serpong

75 375

76 524

151 899

98,50

3

Pamulang

155 700

152 572

308 272

102,05

4

Ciputat

105 746

102 139

207 885

103,53

5

Ciputat Timur

95 937

94 478

190 415

101,54

6

Pondok Aren

167 894

163 750

331 644

102,53

7

Serpong Utara

70 915

71 413

142 328

99,30

708 767

696 403

1 405 170

101,78

Jumlah / Total



49


Tabel

3.1.2

Table

Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan Population Density by District 2012

Kecamatan

Luas Wilayah

Jumlah Penduduk

Kepadatan Penduduk

District

Region Area

Number of Population

Population Density

( Km )

(orang/person)

orang/person per km

(2)

(3)

(4)

2

(1) 1

Setu

14,80

72 727

4 914

2

Serpong

24,04

151 899

6 319

3

Pamulang

26,82

308 272

11 494

4

Ciputat

18,38

207 885

11 310

5

Ciputat Timur

15,43

190 415

12 341

6

Pondok Aren

29,88

331 644

11 099

7

Serpong Utara

17,84

142 328

7 978

147,19

1 405 170

9 547

Jumlah / Total


50


2


Tabel Table

3.1.3

Jumlah Penduduk menurut Kelompok Umur Number of Population by Age Group 2012

Kelompok Umur

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Age Group

Male

Female

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

0-4

67 004

63 898

130 902

5-9

60 283

57 537

117 820

10 - 14

56 893

53 879

110 772

15 - 19

59 463

62 237

121 700

20 - 24

62 650

65 867

128 517

25 - 29

69 744

72 706

142 450

30 - 34

70 511

71 671

142 182

35 - 39

65 303

64 881

130 184

40 - 44

58 169

54 917

113 086

45 - 49

46 394

44 471

90 865

50 - 54

35 463

32 542

68 005

55 - 59

25 715

21 039

46 754

60 - 64

13 906

11 250

25 156

65 - 69

8 351

8 312

16 663

70 - 74

4 745

5 116

9 861

75+

4 173

6 080

10 253

708 767

696 403

1 405 170

Jumlah / Total



51


Tabel

3.1.4

Table

Jumlah Penduduk dan Jumlah Rumah tangga menurut Kecamatan Number of Population and Household by District 2012

Jumlah Kecamatan

Penduduk Number of

District

(1)

Population

Jumlah Rumahtangga

Number of Household

Rata2 Orang per Rmhtangga Average Person per household

(orang/person)

(rumahtangga/household)

(2)

(3)

(4)

1

Setu

72 727

18 787

3,87

2

Serpong

151 899

36 621

3,93

3

Pamulang

308 272

78 147

3,94

4

Ciputat

207 885

52 390

4,04

5

Ciputat Timur

190 415

48 348

3,94

6

Pondok Aren

331 644

83 117

3,99

7

Serpong Utara

142 328

38 738

3,67

1 405 170

357 102

3,93

Jumlah / Total


52



Tabel Table

Laju Pertumbuhan Penduduk menurut Kecamatan

3.1.5

Rate of Population Increase by District 2012

Kecamatan

Jumlah Penduduk

Laju Pertumbuhan

District

Number of Population

Rate of Increase

(orang/person)

(%)

(2)

(3)

(1) 1

Setu

72 727

4,05

2

Serpong

151 899

4,45

3

Pamulang

308 272

3,07

4

Ciputat

207 885

3,29

5

Ciputat Timur

190 415

2,52

6

Pondok Aren

331 644

3,87

7

Serpong Utara

142 328

5,26

1 405 170

3,63



53


Tabel Table

3.1.6

Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama Number of Population by Religion 2012 Jumlah Penduduk*)

Agama (1)

Persentase

Number of Population (orang/person)

(%)

(2)

(3)

1 093 969

89.20

1

Islam

2

Kristen

72 329

5.90

3

Katolik

43 833

3.57

4

Hindu

3 115

0.25

5

Budha

12 679

1.03

6

Konghucu

425

0.03

7

Penganut Kepercayaan

9

0.00

8

Lainnya

-

-

1 226 359

100

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tangerang Selatan

54



Tabel Table

3.1.7

Jumlah Penduduk Berdasarkan Status Perkawinan Number of Population by Marital Status 2012 Jumlah Penduduk*)

Status Perkawinan (1)

Persentase


(%)

(2)

(3)

1

Belum Kawin

613 170

50.00

2

Kawin

577 317

47.08

3

Cerai Hidup

7 781

0.63

4

Cerai Mati

28 091

2.29

1 226 359

100

Jumlah / Total



55


Tabel Table

3.1.8

Jumlah Penduduk Berdasarkan Golongan Darah Number of Population by Blood Types 2012 Jumlah Penduduk*)

Golongan Darah (1)

Persentase


(%)

(2)

(3)

1

A

15 728

1.28

2

B

18 197

1.48

3

AB

7 160

0.58

4

O

31 024

2.53

5

A+

296

0.02

6

A-

30

0.00

7

B+

275

0.02

8

B-

42

0.00

9

AB+

124

0.01

10

AB-

30

0.00

11

O+

304

0.02

12

O-

268

0.02

13

-

1 152 880

94.01

1 226 359

100

Jumlah / Total


56



3.2 TENAGA KERJA / MAN POWER Tabel

3.2.1

Table

Banyaknya Pencari Kerja menurut Pendidikan dan Kecamatan Number of Job Seeker by Education and District 2012

Tidak Tamat SD / Not

Sekolah Dasar / Primary

Graduate

School

Kecamatan LakiDistrict

(1)

laki

Perempuan

Jml

Lakilaki

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

Male

Female

Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1

Setu

-

-

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

1

1

2

4

Ciputat

-

-

-

1

-

1

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

3

3

Jumlah / Total

-

-

-

2

4

6

Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang Selatan


57


Tabel

3.2.1

Table

Lanjutan Tabel Continued of Table

Kecamatan

SLTP / Junior High School Laki-

District

(1)

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(8)

(9)

laki

SLTA / Senior High School Laki-

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(10)

(11)

(12)

(13)

laki

1

Setu

4

2

8

62

29

97

2

Serpong

7

13

20

58

47

125

3

Pamulang

1

1

2

47

23

72

4

Ciputat

2

1

3

34

18

55

5

Ciputat Timur

2

-

2

23

6

31

6

Pondok Aren

4

8

12

46

23

81

7

Serpong Utara

13

22

35

182

106

323

33

47

80

343

224

567

Jumlah / Total


58



Tabel

3.2.1

Table


Kecamatan District

(1)

SMK

D I - D II / Bachelor Degree

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Male

Female

Total

Male

Female

Total

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

1

Setu

62

29

91

-

2

2

2

Serpong

110

59

169

-

2

2

3

Pamulang

47

23

70

-

-

-

4

Ciputat

34

18

52

-

3

3

5

Ciputat Timur

23

6

29

-

2

1

6

Pondok Aren

46

23

69

1

1

2

7

Serpong Utara

182

106

288

-

4

4

504

264

769

1

14

15

Jumlah / Total



59


Tabel

3.2.1

Table


Kecamatan

DIII/ Bachelor Degree Laki-

District

(1)

Strata I / Univ, Graduate

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(20)

(21)

laki

Laki-

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(22)

(23)

(24)

(25)

laki

1

Setu

2

11

13

26

35

74

2

Serpong

2

19

21

22

42

85

3

Pamulang

18

48

66

110

141

317

4

Ciputat

7

28

35

64

58

157

5

Ciputat Timur

8

10

18

54

54

126

6

Pondok Aren

16

30

46

86

71

203

7

Serpong Utara

9

17

26

28

27

81

62

163

225

390

428

818

Jumlah / Total


60



Tabel

3.2.1

Table


Kecamatan

Strata II / Univ, Graduate Laki-

District

(1)

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(26)

(27)

laki

Jumlah/Total Laki-

Perempuan

Jml

Male

Female

Total

(28)

(29)

(30)

(31)

laki

1

Setu

1

1

2

157

109

266

2

Serpong

1

1

2

200

183

383

3

Pamulang

3

2

5

227

239

466

4

Ciputat

2

6

8

144

132

276

5

Ciputat Timur

5

4

9

115

82

197

6

Pondok Aren

1

1

2

200

157

357

7

Serpong Utara

-

-

-

414

285

699

13

15

28

1 457

1 187

2 644

Jumlah / Total



61


Tabel Table

3.2.2

Jumlah Pencari Kerja dan Tenaga Kerja Asing Number of Job Seeker and Alien Man Power 2012

1.

Uraian

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

1 387

1 178

2 565

b.Lowongan Pekerjaan yang tersedia

600

700

1 300

c. Penempatan Tenaga Kerja /

385

353

738

a. IMTA yang diterbitkan oleh dinas

130

85

215

b. IMTA yang diterbitkan oleh Pusat/

-

-

-

-

-

-

2 502

2 316

4 818

Informasi Pasar Kerja a. Pencari Kerja

Jumlah Lowongan yang terisi 2.

Tenaga Kerja Asing

Provinsi 3.

Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri

Jumlah


62



Tabel Table

Jumlah Tenaga Kerja Warga Negara Asing Pendatang Number of Alien Man Power by Permission Decree (IMTA) 2012 Asal Negara Laki-laki Perempuan Origin State Male Female (1) (2) (3) 1. Korea Selatan 25 2. Taiwan 3. Jepang 18 13 4. Jerman 16 10 5. Philipina 5 6 6. Inggris 36 41 7. Afrika Selatan 8. India 9. R R C 1 10. Thailand 11. Belanda 12. Finlandia 13. New Zealand 1 1 14. Perancis 1 15. Singapore 2 1 16. Trinidad & Tobaggo 17. Bangladesh 18. Canada 1 19. Australia 4 5 20. Amerika Serikat 1 21. Hongkong 22. Austria 23. Turki 24. Polandia 25. Selandia Baru 26. Malaysia 3 1 27. Swedia 1 28. British Nasional 29. Rusia 30. Swiss 2 31. Denmark 32. Yaman Republik 33. Italia 1 1 Jumlah / Total 118 79 Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang Selatan 3.2.3


Jumlah Total (4) 25 31 26 11 77 1 2 1 3 1 9 1 4 1 2 2 197

63


Tabel Table

1.

Jumlah Perusahaan berdasarkan Sektor dan Tenaga Kerja Number of Company by Sector and Man Power 2012 Jumlah Tenaga Kerja / Man Power Sektor / Sector Perush WNI WNA Jumlah Company Indonesia Alliens Total L P L P (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Pertanian Peternakan. 4 50 15 65 Kehutanan dan Perikanan 3.2.4

2.

Pertambangan dan Penggalian

7

106

20

3

1

130

3.

Industri Pengolahan

108

8529

18223

72

8

26832

4.

Listrik. Gas dan Air Bersih

4

182

56

5.

Bangunan/Konstruksi

58

5749

262

6

6.

Perdagangan. Hotel dan Restoran

736

21636

10070

156

17

31879

27

3596

346

10

2

3954

502

13476

5435

39

8

18958

157

4916

5197

265

206

10584

7. 8.

9.

Pengangkutan, pergudangan, dan Komunikasi Keuangan. Persewaan dan Jasa Perusahaan Jasa kemasyarakatan, sosial, & perorangan

Kegiatan yg belum jelas batasnya Jumlah / Total 1497 58240 39624 Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang Selatan

238

6017

10.

64

551

242


98657


Tabel

3.2.5

Table

Jumlah Perusahaan berdasarkan Status Perusahaan dan Tenaga Kerja Number of Company by Company Status and Man Power 2012

Status Perusahaan Company Status

Jumlah Perusahaan

Tenaga Kerja / Man Power WNI WNA Indonesi Company Alliens a L P L P (3) (4) (5) (6)

Jumlah Total

(1)

(2)

1.

PMA

166

8 483

16 396

175

68

25 122

2.

PMDN

167

5 347

3 285

38

9

8 679

3.

Swasta Nasional

1136

41 915

18 847

336

163

61 261

4.

Kerja Sama (join)

28

1 253

465

2

0

1 720

551

240

96 782

Jumlah / Total 1 497 56 998 38 993 Sumber/Source : Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang Selatan


65

(7)


Tabel Table

3.2.6

Jumlah Perusahaan berdasarkan Jumlah Tenaga Kerja Number of Company by Workforce 2012

Status Perusahaan

Jumlah

Company Status

Perusahaan

WNI

WNA

Jumlah

Company

Indonesia

Alliens

Total

(1)

Tenaga Kerja / Man Power

L

P

L

P

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

1 s/d 25 orang

886

6 644

3 380

122

16

10 162

2.

25 s/d 49 orang

250

6 421

2 455

17

2

8 895

3.

59 s/d 100 orang

196

9 948

3 279

144

38

13 409

4.

101 s/d 500 orang

141

17 899

8 625

248

183

26 955

5.

Diatas 501 orang

24

15 959

21 226

19

1

37 205

1 497

56 871

38 965

550

240

96 626

Jumlah


66



Lokasi Penyebaran Perusahaan berdasarkan kecamatan Tabel Table

3.2.7

di Kota Tangerang Selatan Location

Distribution

Company

based

on

the

district

Tangerang Selatan Municipality 2012

Kecamatan

Jumlah Perusahaan

Persentase

District

Company

%

(1)

(2)

(3)

1.

Setu

203

13,52

2.

Serpong

497

33,11

3.

Pamulang

146

9,73

4.

Ciputat

174

11,59

5.

Ciputat Timur

61

4,06

6.

Pondok Aren

209

13,92

7.

Serpong Utara

211

14,06

1 501

100

Jumlah Sumber : Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang Selatan


67


Tabel Table

3.2.8

Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kelamin dan Klasifikasi di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 Number of Population Aged 15 Years and Over by Sex and Classification in Tangerang Selatan Municipality. 2012

Klasifikasi/Classification*)

(1)

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Male

Female

(2)

(3)

(4)

1.

Penduduk Usia kerja

494 300

489 801

984 101

2.

Angkatan Kerja

404 054

234 605

638 659

a. Bekerja

379 435

207 696

587 131

b. Pengangguran

24 619

26 909

51 528

Bukan Angkatan Kerja

90 246

255 196

345 442

a. Sekolah dan mengurus RT

72 837

243 833

316 670

b. Lainnya

17 409

11 363

28 772

3.

4.

Tingkat Pengangguran Terbuka

6,09

11,47

8,07

5.

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

81,74

47,90

64,90

6.

Tingkat Kesempatan Kerja

93,91

88,53

91,93

Sumber : BPS Kota Tangerang Selatan (Data Sakernas diolah) *)

68

: Selama Seminggu Yang Lalu (During a week ago)



Tabel

3.2.9

Table

Persentase Penduduk 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan Utama di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 Percentage of Population Aged 15 Years and Over Who Worked by Main Industry in Tangerang Selatan Municipality. 2012

Lapangan Pekerjaan Utama

Jumlah

Persentase

Main Industry*)

%

(1)

1.

Pertanian. Perkebunan. Kehutanan.

(2)

(3)

1 795

0,31

48 939

8,34

164 464

28,01

197 353

33,61

174 580

29,73

587 131

100,00

Perburuan dan Perikanan Agriculture 2.

Industri Manufacture

3.

Perdagangan. Rumah Makan dan Jasa Akomodasi Trade. Hotel. and Restaurant

4.

Jasa Kemasyarakatan. Sosial dan Perorangan Personal and Social Community Services

5.

Lainnya Others

Jumlah / Total

Sumber : BPS Kota Tangerang Selatan (Data Sakernas diolah) *)



69


Tabel Table

Persentase Penduduk 15 Tahun Keatas Yang Bekerja Menurut

3.2.10

Status Pekerjaan Utama di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 Percentage of Population Aged 15 Years and Over Who Worked by Main Employment Status in Tangerang Selatan Municipality 2012

Status Pekerjaan Utama

Jumlah

Persentase

Main Employment Status*) (1)

1.

% (2)

Berusaha Sendiri

(3)

75 735

12,90

11 238

1,91

11 491

1,96

470 310

80,10

9 530

1,62

8 827

1,50

587 131

100,00

Own account worker 2.

Berusaha dibantu buruh tetap Employer assisted by permanent worker

3.

Berusaha dibantu buruh tidak tetap/ tidak dibayar Employer assisted by temporary/unpaid worker

4.

Buruh/Karyawan Regular Employer

5.

Pekerja Bebas Casual Employee

6.

Pekerja Keluatga/tidak dibayar Unpaid Worker

Jumlah / Total Sumber : BPS Kota Tangerang Selatan (Data Sakernas diolah) *)

70



Sosial

BAB IV

Social

Sosial

Technical Notes

Penjelasan Teknis 1.

Tidak/belum pernah sekolah adalah mereka yang tidak pernah atau belum pernah terdaftar dan tidak pernah atau belum pernah aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal.

2.

Masih bersekolah adalah mereka yang terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal, baik pendidikan dasar, menengah maupun pendidikan tinggi. Bagi mahasiswa yang sedang cuti dianggap masih bersekolah. Tidak bersekolah lagi adalah mereka yang pernah terdaftar dan aktif mengikuti pendidikan di suatu jenjang pendidikan formal, tetapi pada saat pencacahan tidak lagi terdaftar dan tidak aktif mengikuti pendidikan. Tamat sekolah adalah menyelesaikan pelajaran yang ditandai dengan lulus ujian akhir pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang pendidikan di sekolah negeri maupun swasta dengan mendapatkan tanda tamat belajar/ ijazah. Seseorang yang belum mengikuti pelajaran pada kelas tertinggi tetapi telah mengikuti ujian akhir dan lulus dianggap tamat sekolah. Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang dimulai dari pendidikan dasar, menengah, dan tinggi. Pendidikan yang dicatat adalah pendidikan formal berdasar kurikulum Departemen Pendidikan Nasional, termasuk pendidikan yang diselenggarakan oleh pondok pesantren dengan memakai kurikulum Departemen Pendidikan Nasional, seperti Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA). Pondok pesantren/madrasah diniyah adalah sekolah yang tidak memakai kurikulum dari Departemen Pendidikan Nasional.

3.

4.

5.

1.

2.

3.

Not/never attending school is someone who has never attended or never been registered in a formal education, such as primary, secondary and tertiary education. Those who just completed kindergarten are considered as never attended school. Attending school is someone who is currently attending primary, secondary or tertiary education. For students who are on leave are considered still in school. Not Attending school anymore is someone who is not currently attending school.

4.

Completed particular level of education is someone who has completed particular level of education in private or public school by owning certificate

5.

School is formal education institution starting from primary, secondary and tertiary education. The education data recorded in the survey covering data on formal education based on the curriculum set up by Ministry of National Education including education carried out by Muslim Boarding School (Pondok Pesantren) implementing the Ministry of National Education curriculum, such as Madrasah Ibtidaiyah (Islamic Primary School), Madrasah Tsanawiyah (Islamic Junior High School), and Madrasah Aliyah (Islamic Senior High School). Pondok pesantren /madrasah diniyah (Islamic boarding school/Islamic school) is school which does not implement curriculum from the Ministry of National Education.


73

Social 6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

Madrasah Ibtidaiyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Dasar. Madrasah Tsanawiyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Pertama, Madrasah Aliyah adalah lembaga pendidikan berciri khas Islam pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA). Dapat membaca dan menulisartinya dapat membaca dan menulis katakata/kalimat sederhana dengan suatu aksara tertentu. Rumah Sakit adalah tempat pemeriksaan dan perawatan kesehatan, biasanya berada di bawah pengawasan dokter/tenaga medis, termasuk rumah sakit khusus seperti rumah sakit perawatan paru-paru, dan RS jantung. Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) adalah unit pelayanan kesehatan milik pemerintah yang bertanggungjawab terhadap pelayanan kesehatan masyarakat untuk wilayah kecamatan, sebagian kecamatan, atau kelurahan (missal di DKI Jakarta). Tim Puskesmas sesuai jadwal dapat melakukan kegiatan Puskesmas Keliling ke tempat-tempat tertentu dalam wilayah kerjanya, untuk mendekatkan pelayanan dengan masyarakat Apotik adalah tempat penjualan obat yang mempunyai izin operasi dari Kementerian Kesehatan, u.p. Ditjen POM, di bawah pengawasan apoteker. Imunisasi adalah memasukkan kuman atau racun penyakit tertentu yang sudah dilemahkan (vaksin) ke dalam tubuh dengan cara disuntik atau diminum (diteteskan dalam mulut) dengan maksud agar terjadi kekebalan tubuh terhadap penyakit tersebut. Persentase Penyelesaian Peristiwa Tindak Pidana menyatakan persentase penyelesaian tindak pidana oleh polisi.:

74

6.

Madrasah Ibtidaiyah is Islamic school at primary education. Madrasah Tsanawiyah is Islamic school at lower secondary education and Madrasah Aliyah is Islamic School at higher secondary education (SMA)

7.

Able to read and write is the ability to read and write at least a simple sentence.

8.

Hospital is a place for health check, usually controlled/ supervised by doctors / medical personnel. Including in this category are special hospitals such Lung Hospital and Coronary Hospital Community Health Centre (CHC) is a health centre provided by the government that is responsible for the delivery of health services to the community at the sub-district level, part of subdistrict or villages (e.g. in DKI Jakarta). Officials in the CHC as scheduled can provide health services in their working areas in the effort of closing their services to the community through Mobile CHC program..

9.

10.

11.

12.

Pharmacy is a place of selling medicines having permit operation from the Ministry of Health, through Directorate General for Food and Medicine Supervision, under the control of pharmacist Immunization is putting enervated microbe of a certain disease into human body by injection or drinking (dropping into mouth) to make the body immune to that disease.. Clearence Rate refers to percentage of crime clearance by police.

South Tangerang Municipality In Figures 2013

Sosial

Suatu tindak pidana dinyatakan sebagai kasus yang selesai di tingkat kepolisian, apabila

1. Berkas perkaranya sudah siap untuk 2.

3.

4. 5. 6.

diserahkan atau telah diserahkan kepada kejaksaan; Dalam hal delik aduan, pengaduannya dicabut dalam tenggang waktu yang telah ditentukan menurut undangundang; Telah diselesaikan oleh kepolisian berdasarkan azas Plichmatigheid (kewajiban berdasarkan kewenangan hukum); Kasus yang dimaksud tidak termasuk kompetensi kepolisian; Tersangka meninggal dunia; Kasus Kadaluarsa

A criminal case is categorized as a cleared case by police, if : 1.

2.

3.

4. 5.

All documents are ready to submit or already submitted to justice court; In the case of attense that warrants complaint, the complaint was withdraw within a given period state in the law; The case was cleared by police based on the principle of plichmatigheid (obligation on the basis of law outhority); The case was not the responsibility of police office; The suspect died; The case was out of date.

13.

Konsep dan definisi pariwisata mengikuti 13. rekomendasi World Tourism Organization (WTO) dan International Union of Office Travel Organization (IUOTO).

The concept and definition of tourism refers to the recommendations of the World Tourism Organization (WTO) and International Union of Office Travel Organizations (IUOTO).

14.

Hotel berbintang yaitu hotel yang telah 14. memenuhi persyaratan yang telah ditentukan seperti persyaratan fisik, bentuk pelayanan yang diberikan, kualifikasi tenaga kerja, jumlah kamar dan lainnya. Hotel tidak berbintang yaitu hotel yang tidak memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

Classified hotel is an accommodation which meets specified standards regarding physical requirements, services provided, manpower qualifications, number of rooms available, etc. A nonclassified hotel is an accommodation which has not met the requirements previously mentioned.


75

Social

Grafik 4.1 Persentase Jumlah Sekolah di Kota Tangerang Selata MTSN 40 MA 16 MI 79 RA 86 TK 389

SMK 54 SMA 52 SMP 138

SD 299

Grafik 4.2 Jumlah Tenaga Kesehatan Di Kota Tangerang Selatan Radiografer Optisien Fisioterapis Analis Apoteker Asisten Apoteker Bidan Perawat Dokter Spesialis Dokter Gigi Dokter

Jumlah Tenaga Kesehatan

0

76

50

100

150

200


Sosial

4.1 PENDIDIKAN / EDUCATION Tabel

4.1.1

Table

Jumlah Sekolah dan Murid TK menurut Kecamatan Number of Kindergarten Schools and Pupils by District 2012

Kecamatan

District

Sekolah

Guru/Teacher

School

PNS

Non

Murid/Pupil Laki-laki

Perempuan

Rasio Murid Guru Ratio of

PNS

Male

Female

StudentsTeacher

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1

Setu

16

5

59

273

305

9,03

2

Serpong

51

13

312

1 404

1 276

8,24

3

Pamulang

88

2

279

1 010

989

7,11

4

Ciputat

68

8

263

1060

1 066

7,84

5

Ciputat Timur

47

0

185

672

612

6,84

6

Pondok Aren

71

5

507

1 896

1 918

7,44

7

Serpong Utara

48

4

249

1 112

1 041

8,50

389

37

1 854

7 427

7 207

7,74

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan


77

Social

Tabel Table

4.1.2

Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murud-Guru Sekolah Dasar Di Kota Tangerang Selatan, Tahun 2012 Number of Elementary Schools, Teachers, and Students in Tangerang Selatan Municipality 2012

Kecamatan District

Sekolah/School Swast Negeri a State

Privat e

(1)

(2)

(3)

1

Setu

13

2

Serpong

3

Guru/Teacher PNS

Non

Murid/Pupil LakiPeremlaki puan

Rasio Murid Guru Ratio of StudentsTeacher

PNS

Male

Female

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

2

119

119

3 295

3 184

27,22

25

8

244

183

5 588

5 246

25,37

Pamulang

40

24

384

314

9 332

8 994

26,25

4

Ciputat

40

20

421

376

9 609

9 246

23,65

5

Ciputat Timur

26

9

215

204

5 392

5 283

25,47

6

Pondok Aren

47

23

381

376

8 671

8 045

22,08

7

Serpong Utara

17

5

171

135

3 910

3 563

24,42

208

91

1 935

1 707

45 797

43 561

33,82

Jumlah / Total


78


Sosial

Jumlah Sekolah, Guru, Murid, dan Rasio Murud-Guru Sekolah Menengah Tabel

Pertama

Table

4.1.3

Di Kota Tangerang Selatan, Tahun 2012 Number of Elementary Schools, Teachers, and Students in Tangerang Selatan Municipality 2012

Kecamatan

District

Sekolah/School Negeri

Swasta

Guru/Teacher PNS

Non

Murid/Pupil Laki-

Perem-

Rasio Murid

laki

puan

Guru Ratio of

State

Private

PNS

Male

Female

StudentsTeacher

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

2

3

186

375

242

205

0,79

2

Serpong

4

14

432

1 526

1 656

1 570

1,64

3

Pamulang

4

28

624

1 161

1 493

1 394

1,61

4

Ciputat

1

24

475

1 757

1 621

1 590

1,43

5

Ciputat Timur

4

11

432

997

573

613

0,82

6

Pondok Aren

3

25

640

1 507

1 110

1 097

1,02

7

Serpong Utara

2

13

176

861

600

497

0,94

20

118

2 965

8 184

7 295

6 966

1,28

Jumlah / Total



79

Social


Atas

Table

4.1.4


Kecamatan

District


Guru/Teacher

Swasta

PNS

Non


Perem-

Rasio Murid

puan

Guru Ratio of

State

Private

PNS

Male

Female

StudentsTeacher

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

1

0

37

16

429

557

18,6

2

Serpong

1

9

57

26

1 136

1 141

27,4

3

Pamulang

2

5

56

31

1 500

1 564

35,2

4

Ciputat

3

10

103

34

1 227

1 398

19,1

5

Ciputat Timur

2

3

78

17

124

131

2,6

6

Pondok Aren

2

14

98

18

1 611

1 624

27,8

7

Serpong Utara

1

3

25

27

128

134

5,0

12

44

454

169

6 155

6 549

20,4

Jumlah / Total


80


Sosial


Kejuruan

Table

4.1.5


Kecamatan

District


Guru/Teacher

Swasta

Non


Perem-

Rasio Murid

puan

Guru

PNS State

Private

Ratio of PNS

Male

Female

StudentsTeacher

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

1

3

15

76

265

269

9,1

2

Serpong

2

9

33

81

1 613

1 493

27,2

3

Pamulang

0

6

2

68

3 204

2 594

72,4

4

Ciputat

1

15

6

132

5 391

4 778

73,1

5

Ciputat Timur

0

1

2

18

45

54

4,9

6

Pondok Aren

1

10

25

95

1 357

1 301

22,15

0

3

12

79

1 208

873

22,8

5

47

95

549

13 083

11 362

37,96

7

Serpong Utara Jumlah / Total



81

Social

Tabel

4.1.6

Table

Jumlah Madrasah dan Murid Raudhatul Athfal menurut Kecamatan, 2012 Number of Islamic Schools and Pupils of Private Islamic Schools by District , 2012

Kecamatan District

(1)

Raudhatul Athfal

Murid / Pupil

Negeri

Swasta

State

Private

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Rasio Guru Murid Ratio of StudentsTeacher (7)

Jumlah Guru

Lakilaki

Perempuan

Boy

Girl

1

Setu

-

4

38

250

222

12,42

2

Serpong

-

13

59

303

279

9,86

3

Pamulang

-

17

89

319

334

7,34

4

Ciputat

-

10

45

200

184

8,53

5

Ciputat Timur

-

10

61

229

259

8

6

Pondok Aren

-

24

121

537

513

8,68

7

Serpong Utara

-

8

35

184

184

10,51

-

86

448

2 022

1 975

8,92

Jumlah / Total

Sumber/Source : Departemen Agama Kabupaten Tangerang

82


Sosial

Tabel

4.1.7

Table

Jumlah Madrasah dan Murid Madrasah Ibtidaiyah (MI) menurut Kecamatan, 2012 Number of Islamic Schools and Pupils of Private Islamic Schools by District , 2012

Sekolah

Kecamatan District

(1)

Murid / Pupil

Negeri

Swasta

State

Private

(2)

(3)

Jumlah Guru

Rasio Guru Murid Ratio of StudentsTeacher

Lakilaki

Perempuan

Boy

Girl

(4)

(5)

(6)

(7)

1

Setu

-

4

53

455

404

16,21

2

Serpong

-

11

100

887

868

17,55

3

Pamulang

-

16

267

2 009

1 995

14,99

4

Ciputat

1

10

155

1 244

1 271

16,22

5

Ciputat Timur

1

9

144

1 176

1 147

16,13

6

Pondok Aren

-

23

289

2 112

1 989

14,19

7

Serpong Utara

-

4

31

269

245

16,58

2

77

1 039

8 152

7 919

15,47

Jumlah / Total



83

Social

Tabel

4.1.8

Table

Jumlah Madrasah dan Murid Madrasah Tsanawiyah (MTs) menurut Kecamatan, 2012 Number of Islamic Schools and Pupils of Private Islamic Schools by District , 2012

Sekolah

Kecamatan District

(1)

Murid / Pupil

Negeri

Swasta

State

Private

(2)

(3)

Rasio Guru Murid Ratio of StudentsTeacher

Laki-laki

Perempuan

Boy

Girl

(4)

(5)

(6)

(7)

Jumlah Guru

1

Setu

-

3

74

240

240

6,49

2

Serpong

-

4

96

657

640

13,51

3

Pamulang

1

7

219

1 456

1 549

13,72

4

Ciputat

-

11

214

1 282

1 294

12,03

5

Ciputat Timur

-

2

33

112

105

6,57

6

Pondok Aren

-

11

1149

1 077

212

1,12

7

Serpong Utara

-

1

18

77

86

9,05

1

39

1 803

4 901

4 126

5

Jumlah / Total


84


Sosial

Tabel

Jumlah Madrasah dan Murid Madrasah Aliyah (MA) menurut Kecamatan, 2012

4.1.9

Table

Number of Islamic Schools and Pupils of Private Islamic Schools by District , 2012

Sekolah

Kecamatan District

(1)

Murid / Pupil

Negeri

Swasta

State

Private

(2)

(3)

Rasio Guru Murid

Laki-laki

Perempuan

Boy

Girl

(4)

(5)

(6)

Ratio of StudentsTeacher (7)

Jumlah Guru

1

Setu

1

-

27

139

257

14,67

2

Serpong

1

2

145

224

265

3,37

3

Pamulang

-

3

64

136

150

4,46

4

Ciputat

-

4

58

203

169

6,41

5

Ciputat Timur

-

1

23

40

94

5,83

6

Pondok Aren

-

4

110

228

224

4,11

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

0

2

14

427

970

1 159

4,98

Jumlah / Total



85

Social

Tabel Table

Persentase Penduduk Usia 10 tahun keatas 4.1.10

Menurut Status Sekolah dan Jenis Kelamin, 2012 Percentage of Population Age 10 and over According to the School Status and Sex, 2012

Status Sekolah School Status

(1)

Jenis Kelamin / %

Total

Laki-laki

Perempuan

Boy

Girl

(2)

(3)

(4)

1

Tidak/Belum Sekolah

1,18

3,17

2,20

2

SD sederajat

7,37

5,60

6,46

3

SMP sederajat

4,94

5,01

4,98

4

SMU sederajat

5,56

5,53

5,55

5

Diploma / Universitas

3,53

4,28

3,91

6

Tidak sekolah lagi

77,43

76,40

76,90

Jumlah / Total

100,00

100,00

100,00

Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan, Susenas 2012 diolah

86


Sosial

Tabel

4.1.11

Table

Persentase Penduduk Usia 10 tahun keatas Menurut Ijasah Tertinggi dan Jenis Kelamin, 2012 Percentage of Population Age 10 and over According to the highest qualifications and Sex, 2012

Status Sekolah School Status

Jenis Kelamin / %

Total

Laki-laki

Perempuan

Boy

Girl

(1)

(2)

(3)

(4)

1

Tidak Punya

10,70

11,38

11,05

2

SD sederajat

14,86

18,81

16,86

3

SMP sederajat

16,85

21,05

18,99

4

SMA sederajat

34,35

31,81

33,06

5

Universitas

23,24

16,95

20,05

Jumlah / Total

100,00

100,00

Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan, Susenas 2012 diolah


87

Social

4.2 KESEHATAN DAN KB / HEALTH AND FAMILY PLANNING Tabel Table

4.2.1

Jumlah Tenaga Medis dan Paramedis menurut Kecamatan Number of Medical Personel and Paramedics by District 2012

Kecamatan

District

(1)

Klasifikasi Ketenagaan / Paramedics Dokter

Bidan

Dokter

Dokter Gigi

Doctor

Dentist

Specialist

Nurse

Midwife

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Spesialis

Perawat

1

Setu

6

3

0

11

13

2

Serpong

8

6

0

6

35

3

Pamulang

11

6

0

15

23

4

Ciputat

8

2

0

10

18

5

Ciputat Timur

10

6

0

14

25

6

Pondok Aren

14

11

0

21

44

7

Serpong Utara

6

3

0

10

11

Jumlah / Total

63

37

0

87

169

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan

88


Sosial

Tabel Table

4.2.1

Lanjutan Continued of Table

Kecamatan

Asisten

District

Apoteker

(1)

Fisioter

Analis

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

apis

Optisien

Radiogr

Apoteker

afer

1

Setu

1

0

1

0

0

0

2

Serpong

0

1

3

1

0

0

3

Pamulang

2

1

2

1

0

0

4

Ciputat

2

1

1

0

0

0

5

Ciputat Timur

0

0

2

0

0

0

6

Pondok Aren

3

1

1

0

0

0

7

Serpong Utara

1

0

1

0

0

0

9

4

11

2

0

0

Jumlah / Total



89

Social

Tabel

4.2.2

Table

Jumlah Puskesmas, Balai Pengobatan dan Rumah Bersalin Menurut Kecamatan 2012 Number of Public Health Centers, Medical Clinics & Maternity Hospitals by District, 2012

Kecamatan District

Puskesmas / Public Health Center Biasa Public

(1)

(2)

DTP

(3)

Pembantu

Keliling

Sub Center

Mobile

(4)

(5)

1

Setu

3

1

2

Serpong

3

5

3

Pamulang

3

2

4

Ciputat

4

2

5

Ciputat Timur

4

1

6

Pondok Aren

6

1

7

Serpong Utara

2

2

25

14

Jumlah / Total

Balai

Rumah

Pengobatan

Bersalin

Medical

Maternity

Clinic

Hospital

(6)

(7)


90


Sosial

Tabel Table

4.2.3

Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Kecamatan dari Hasil Podes 2011 Number of Health Facility by district of Result Podes 2011

Kecamatan

Puskesmas

District (1)

Puskesmas

Poskesdes

Polindes

(3)

(4)

(5)

Pembantu (2)

1

Setu

3

2

0

1

2

Serpong

3

1

2

1

3

Pamulang

3

2

0

1

4

Ciputat

4

0

1

0

5

Ciputat Timur

4

0

3

0

6

Pondok Aren

6

0

0

0

7

Serpong Utara

2

2

0

0

25

7

6

3

Jumlah / Total

Sumber/Source : BPS Tangerang Selatan Hasil Podes 2011 (per April 2011)


91

Social

Tabel Table

4.2.3


Kecamatan

Posyandu

Posyandu Ada

District (1)

Bangunan

Rumah

RS

Sakit

Bersalin

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

40

30

0

2

2

Serpong

76

21

5

5

3

Pamulang

142

34

2

13

4

Ciputat

127

25

2

19

5

Ciputat Timur

121

9

1

4

6

Pondok Aren

189

17

1

25

7

Serpong Utara

77

33

2

0

772

169

13

68

Jumlah / Total

Sumber/Source : BPS Tangerang Selatan Hasil Podes 2011 (per April 2011)

92


Sosial

Tabel

4.2.4

Table

Jumlah Persalinan menurut Penolong menurut Kecamatan Number of Birth by Kind of Personnel in Charge by District 2012

Tenaga

Tenaga Non Kesehatan

Kecamatan

Kesehatan

(Dukun Terlatih)

Jumlah

District

Medical

Not Medical Personnel

Total

Personnel

(Trained Midwife)

(2)

(3)

(5)

(1) 1

Setu

10

0

10

2

Serpong

93

0

93

3

Pamulang

97

0

97

4

Ciputat

64

0

64

5

Ciputat Timur

46

0

46

6

Pondok Aren

125

0

125

7

Serpong Utara

74

0

74

509

0

509

Jumlah / Total



93

Social

Tabel Table

Jumlah Penduduk yang Diimunisasi menurut Jenis Imunisasi

4.2.5

menurut Kecamatan Number of Immunized People by Kind of Immunization by District 2012

Kecamatan District (1)

DPT - HB I

DPT - HB II

DPT - HB III

(2)

(3)

(4)

1

Setu

1 529

-

1 495

2

Serpong

3 047

-

2 972

3

Pamulang

5 890

-

5 663

4

Ciputat

3 734

-

3 631

5

Ciputat Timur

4 052

-

3 963

6

Pondok Aren

6 557

-

6 348

7

Serpong Utara

2 781

-

2 746

27 590

-

26 818

Jumlah / Total


94


Sosial

Tabel

4.2.5

Table



Sasaran

BCG

Campak

Polio III

Polio IV

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1

Setu

1 394

1 476

1 398

1 522

-

2

Serpong

2 950

2 956

2 889

3 043

-

3

Pamulang

6 195

5 943

5 532

5 733

-

4

Ciputat

4 206

3 757

3 589

3 598

-

5

Ciputat Timur

3 937

4 146

3 818

3 995

-

6

Pondok Aren

6 595

6 554

6 199

6 308

-

7

Serpong Utara

2 712

2 545

2 554

2 775

-

Jumlah / Total

27 989

27 377

25 979

26 974

-



95

Social

Tabel Table

4.2.6

Jumlah Keadaan Gizi Balita menurut Status dan Kecamatan Number of Condition of Babies Nutrion by Status and District 2012

Kecamatan

District

(1)

Ditimbang

Keadaan Gizi / Nutrion Condition Gizi

Baik

Buruk

Kurang

Good

Bad

Less

More

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Weight

Lebih

1

Setu

5 712

5 347

26

246

93

2

Serpong

10 581

10 356

27

157

41

3

Pamulang

26 421

23 755

40

1 928

698

4

Ciputat

15 521

4 903

36

417

165

5

Ciputat Timur

11 914

11 079

59

523

235

6

Pondok Aren

26 380

25 078

50

885

367

7

Serpong Utara

8 116

7 713

14

247

142

104 645

98 231

252

4 403

1 759

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Data laporan hasil bulanan penimbangan Balita (PBP) Agustus Tahun 2012

96


Sosial

Tabel

4.2.7

Table

Persentase Keadaan Gizi Balita menurut Status dan Kecamatan Percentage of Condition of Babies Nutrion by Status and District 2012

Kecamatan

District

(1)

Ditimbang

Keadaan Gizi / Nutrion Condition Gizi

Baik

Buruk

Kurang

Good (%)

Bad (%)

Less (%)

(3)

(4)

(5)

(6)

Weight

(2)

Lebih More (%)

1

Setu

NA

NA

NA

NA

NA

2

Serpong

NA

NA

NA

NA

NA

3

Pamulang

NA

NA

NA

NA

NA

4

Ciputat

NA

NA

NA

NA

NA

5

Ciputat Timur

NA

NA

NA

NA

NA

6

Pondok Aren

NA

NA

NA

NA

NA

7

Serpong Utara

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

Jumlah / Total



97

Social

Tabel Tabel

4.2.8

Jumlah Bayi Umur 0 s,d, 11 bulan, yang punya KMS dan Hasil Kegiatan UPGK menurut Kecamatan Number of Babies Under One Year Which Have KMS and The Result of UPGK Activities by District 2012

Kecamatan

District

(1)

Bayi umur 0 s,d, 11 bulan / Babies Under 1 Year Yang

Naik

ditimbang

timbangan

(K)

(D)

(N)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Yang ada

Ada KMS

(S)

Posyandu

1

Setu

NA

NA

NA

NA

NA

2

Serpong

NA

NA

NA

NA

NA

3

Pamulang

NA

NA

NA

NA

NA

4

Ciputat

NA

NA

NA

NA

NA

5

Ciputat Timur

NA

NA

NA

NA

NA

6

Pondok Aren

NA

NA

NA

NA

NA

7

Serpong Utara

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

NA

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan NA : Not Available

98


Sosial

Tabel Table

4.2 .9

Jumlah Batita Umur 1 - 3 tahun, yang punya KMS dan Hasil Kegiatan UPGK menurut Kecamatan Number of Babies Between 1 - 3 Year Which Have KMS and The Result of UPGK Activities by District 2012 Batita Umur 1 - 3 tahun / Babies Between 1 - 3

Kecamatan

District

(1)

Year Posyandu

yang

naik

ditimbang

timbangan

(K)

(D)

(N)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

yang ada

ada KMS

(S)

1

Setu

7 747

-

6 313

4 340

-

2

Serpong

16 383

-

12 274

8 501

-

3

Pamulang

34 402

-

26 726

13 089

-

4

Ciputat

23 710

-

16 413

9 362

-

5

Ciputat Timur

21 861

-

13 034

9 453

-

6

Pondok Aren

30 453

-

30 532

21 994

-

7

Serpong Utara

15 058

-

12 841

9 941

-

Jumlah / Total

149 614

-

118 133

76 680

-



99

Social

Tabel

4.2.9

Table


Kecamatan

Liputan

Partisipasi

Kontinuitas

Hasil

Pencapaian

District

Program

Masyarakat

Penimbangan

Penimbangan

Program

( K/S )

( D/S )

( N/D )

( D/K )

( N/S )

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(1) 1

Setu

-

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Jumlah / Total


100


Sosial

Tabel Table

4.2.10

Data Terkait Kesehatan Ibu menurut Kecamatan Maternal Health Related Data by District 2012

Kecamatan

Ibu

District

Hamil

Bersalin

Nifas

Meneteki

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

1 535

1 468

1 468

-

2

Serpong

3 245

3 098

3 098

-

3

Pamulang

6 814

6 505

6 505

-

4

Ciputat

4 627

4 416

4 416

-

5

Ciputat Timur

4 430

4 133

4 133

-

6

Pondok Aren

7 255

6 925

6 925

-

7

Serpong Utara

2 982

2 848

2 848

-

30 788

29 393

29 393

-

Jumlah / Total



101

Social

Tabel Table

4.2.10

Lanjutan Tabel Continued of Table 2012

Kecamatan

District (1)

Neonatus

Sasaran

Sasaran

Dukun Bayi

0-28 hari

WUS

PUS

Terlatih

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

Tdk Terlatih

1

Setu

-

-

11 571

-

-

2

Serpong

-

-

24 464

-

-

3

Pamulang

-

-

51 372

-

-

4

Ciputat

-

-

34 882

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

32 643

-

-

6

Pondok Aren

-

-

54 692

-

-

7

Serpong Utara

-

-

22 487

-

-

-

-

232 111

-

-

Jumlah / Total


102


Sosial

Jumlah Lansia Sasaran di Wilayah Puskesmas dan Panti Menurut Tabel Table

4.2.11

Kecamatan Total Targets Elderly in Nursing According Regional Health Center and District 2010

Kecamatan

Sasaran Lansia di Wilayah Puskesmas dan Panti

District

45-59 Thn

≥ 60 Thn

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

1

Setu

58 195

156 119

214 314

2

Serpong

6 685

3 460

10 145

3

Pamulang

1 724

1 555

3 279

4

Ciputat

1 360

1 178

2 538

5

Ciputat Timur

18 274

8 259

26 533

6

Pondok Aren

12 411

3 435

15 846

7

Serpong Utara

3 943

1 870

5 813

Jumlah / Total

102 592

175 876

278 468

Sumber/Source : Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Data 2013 tidak tersedia


103

Social

Tabel Table

4.2.12

Jumlah Tenaga Medis, Paramedis Perawatan, Paramedis Non Perawatan dan Tenaga Non Medis di RSUD Kota Tangerang Selatan Number of Medical and Non Medical Personnels in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012 Jenis Tenaga / Kind of Personel

(1) 1. Tenaga Medis / Medical Personnels

2012 (2)

- Dokter Ahli

0

- Dokter Umum

30

- Dokter Gigi

2

- Dokter Gigi Spesialis

6

- Dokter Konsultan

0

- Dokter/Dokter Gigi S2/Kes, Masyarakat

0

- Dokter Gigi MHA/MARS

0

2. Paramedis Perawatan - Sarjana Kes, Masyarakat

2

- Sarjana Keperawatan

7

- Akademi Keperawatan/Penata Rawat

80

- Akademi Kebidanan

42

- Bidan

3

- SPK/SPR

1

- Perawat Gigi

1

3. Paramedis Non Perawatan

116

4. Tenaga Non Medis / Non Medical Personnels

25

Jumlah / Total

315

Sumber/Source : RSUD Kota Tangerang Selatan

104


Sosial

Tabel Table

4.2.13

Jumlah Tenaga Medis, Paramedis Perawatan, Paramedis Non Perawatan dan Tenaga Non Medis menurut Status di RSUD Kota Tangerang Selatan Number of Medical and Non Medical Personnels in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012

Jenis Tenaga / Kind of Personel (1)

Status Ketenagaan/Status of Personel Kontrak TKK PNS Capeg PTT RSU Pemda (2) (3) (4) (5) (6)

1. Tenaga Medis / Medical Personnels - Dokter Ahli

0

0

0

0

0

- Dokter Umum

15

15

0

0

0

- Dokter Gigi

2

0

0

0

0

- Dokter Gigi Spesialis

0

0

0

0

0

- Dokter Konsultan

0

0

0

0

0

- Dokter/Dokter Gigi S2/Kes, Masy

0

0

0

0

0

- Dokter Gigi MHA/MARS

0

0

0

0

0

1

1

0

0

0

2. Paramedis Perawatan - Sarjana Kes, Masyarakat - Sarjana Keperawatan

5

2

0

0

0

- Akademi Keperawatan/Penata Rwt

20

60

0

0

0

- Akademi Kebidanan

16

26

0

0

0

- Bidan

0

0

0

0

0

- SPK/SPR

1

2

0

0

0

- Perawat Gigi

1

0

0

0

0

3. Paramedis Non Perawatan

0

116

0

0

0

4. Tenaga Non Medis / Non Medical Pers

25

0

0

0

0

86

222

0

0

0

Jumlah / Total Sumber/Source : RSUD Kota Tangerang Selatan


105

Social

Tabel Table

4.2.14

Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut Asal Pasien di RSUD Kota Tangerang Selatan Outpatient visits / clinic by Home Patient in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012

I

II

Asal Pasien

Jumlah Pasien

Persentase

Source of Patient

Patient

Percentage

(1)

(2)

(3)

Kota Tangerang Selatan 1

Setu

-

-

2

Serpong

-

-

3

Pamulang

-

-

4

Ciputat

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

6

Pondok Aren

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

Lain-lain (di Luar Wilayah Kota Tangerang Selatan)

Jumlah / Total

-


106


-

Sosial

Tabel Table

Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut

4.2.15

Jenis Pelayanan di RSUD Kota Tangerang Selatan Outpatient visits / clinic by Type Service in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012

Jumlah Pasien

Persentase

Patient

Percentage

(2)

(3)

Jenis Pelayanan (1) 1.

Poli Anak

2 924

8,26

2.

Poli Gigi

1 406

3,97

3.

Poli Mata

1 100

3,11

4.

Poli Bedah

3 254

9,19

5.

Poli Interna

6 648

18,78

6.

Poli Obsgyn

3 616

10,21

7.

Poli Paru

2 693

7,61

8.

Poli Bedah Orthopedi

190

0,54

9.

Poli Screening

36

0,10

3 537

38,24

35 404

100

10.

UGD Jumlah / Total



107

Social

Tabel Table

4.2.16

Kunjungan Pasien Rawat Jalan/Poliklinik menurut Cara Pembayaran di RSUD Kota Tangerang Selatan Outpatient visits / clinic by Payment Method in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012

Cara Pembayaran

Jumlah Pasien

Persentase

Patient

Percentage

(2)

(3)

27 073

76,47

(1) 1.

Umum

2.

Jamkesmas

2 988

8,44

3.

Jamkesda

3 405

9,62

4.

Jampersal

1 303

3,68

5.

Askes

144

0,41

6.

Tanpa Jaminan

491

1,39

35 404

100

Jumlah / Total


108


Sosial

Tabel Table

Kunjungan Pasien Rawat Inap menurut Asal Pasien

4.2.17

di RSUD Kota Tangerang Selatan Inpatient visits / clinic by Home Patient in RSUD Kota Tangerang Selatan 2010

I

Asal Pasien

Jumlah Pasien

Persentase

Source of Patient

Patient

Percentage

(1)

(2)

(3)

Kota Tangerang Selatan 1

Setu

NA

NA

2

Serpong

NA

NA

3

Pamulang

NA

NA

4

Ciputat

NA

NA

5

Ciputat Timur

NA

NA

6

Pondok Aren

NA

NA

7

Serpong Utara

NA

NA

Jumlah / Total

NA

NA



109

Social

Tabel

Kunjungan Pasien Rawat Inap menurut Jenis Pelayanan

4.2.18

Table

di RSUD Kota Tangerang Selatan Inpatient visits / clinic by Type Service in RSUD Kota Tangerang Selatan 2010

Jenis Pelayanan

Jumlah Pasien

Persentase

Patient

Percentage

(1)

(2)

(3)

1.

Poli Penyakit Dalam

NA

NA

2.

Poli Anak

NA

NA

3.

Poli Bedah Umum

NA

NA

4.

Poli Kebidanan (OBGYN)

NA

NA

NA

NA

Jumlah / Total Sumber/Source : RSUD Kota Tangerang Selatan

110


Sosial

Tabel Table

4.2.19

Kunjungan Pasien Rawat Inap menurut Cara Pembayaran di RSUD Kota Tangerang Selatan Inpatient visits / clinic by Type Service in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012

Cara Pembayaran

Jumlah Pasien

Persentase

Patient

Percentage

(2)

(3)

(1) 1.

Umum

370

7,26

2.

Jamkesmas

218

4,28

3.

Jamkesda

165

3,24

4.

Jampersal

4 339

85,18

5.

Askes

2

0,04

6.

Tanpa Jaminan

0

0

5 094

100

Jumlah / Total



111

Social

Tabel Table

4.2.20

Sepuluh Penyakit Terbanyak pada Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap di RSUD Kota Tangerang Selatan Ten Most Diseases in Outpatient and Inpatient in RSUD Kota Tangerang Selatan 2012 Jumlah Pasien

Diagnosa

Patient (1) I

1.

TB Paru

2 980

2.

Dyspepsia

1 929

3.

ISPA

1 390

4.

Obs. Febris

1 062

5.

Hipertensi

938

6.

Diare & GE

827

7.

Diabetes Melitus

555

8.

DHF

508

9.

Vulnus Laceratum

490

Asma

404

10. II

(2)

Rawat Jalan

Rawa Inap 1.

DHF

413

2.

Diare & GE

196

3.

TB Paru

179

4.

Typhoid Fever

146

5.

Diabetes Melitus

140

6.

Hernia

63

7.

Dyspepsia

48

8.

Hipertensi

28

9.

CHF

20

Anemia

15

10.


112


Sosial

Tabel

4.2.21

Table

Jumlah Petugas Keluarga Berencana (KB) menurut Kecamatan Number of Personnel Family Planning by District 2012

Kecamatan

UPT

PLKB/PKB

Dokter

Bidan

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Setu

0

0

18

24

42

2

Serpong

0

0

36

45

81

3

Pamulang

0

0

41

39

80

4

Ciputat

0

0

60

89

149

5

Ciputat Timur

0

0

47

59

106

6

Pondok Aren

0

0

81

77

158

7

Serpong Utara

0

0

32

39

71

0

0

315

372

687

Jumlah/Total

Sumber/Source : Badan KB dan Pemberdayaan Perempuan Kota Tangerang Selatan


113

Social

Tabel Table

Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan menurut Kecamatan

4.2.22

Number of Media Service of Health by District 2012

Kecamatan

Klinik

PKBRS

Jumlah

(1)

(2)

(3)

(4)

1

Setu

11

0

11

2

Serpong

14

4

18

3

Pamulang

17

5

22

4

Ciputat

27

4

31

5

Ciputat Timur

18

1

19

6

Pondok Aren

45

2

47

7

Serpong Utara

26

2

28

158

18

176

Jumlah/Total


114


Sosial

Tabel Table

4.2.23

Jumlah Institusi Masyarakat dalam Kegiatan KB menurut Kecamatan Number of Institutions Society in Activity Family Planning by District 2012

Sub

Klmp

Klmp

Klmp

Klmp

Klmp

PPKBD

Akseptor

BKB

UPPKS

BKR

BKL

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Kecamatan

PPKBD

(1) 1

Setu

6

40

21

2

5

2

5

2

Serpong

9

71

89

11

7

9

14

3

Pamulang

8

66

33

34

8

4

13

4

Ciputat

7

72

27

15

4

7

12

5

Ciputat Timur

6

21

22

10

5

29

16

6

Pondok Aren

11

89

30

11

4

11

25

7

Serpong Utara

7

53

14

6

5

14

11

Jumlah/Total

54

412

236

89

38

76

96



115

Social

Tabel Table

4.2.24

Jumlah Peserta KB Baru Berdasarkan Metode Jangka Panjang dan Metode Non Jangka Panjang menurut Kecamatan Number of New Participant of Family Planning Program by Distric 2012

Kecamatan (1)

PPM

MKJP

Pencapaian

MKJP

IUD

MOP

MOW

IMP

Jumlah

%

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

257

200

1

13

77

291

113,23

2

Serpong

683

744

7

37

541

1329

194,58

3

Pamulang

711

797

11

151

379

1338

188,19

4

Ciputat

1294

434

6

261

111

812

62,75

5

Ciputat Timur

924

732

6

64

265

1067

115,48

6

Pondok Aren

733

644

6

37

235

922

125,78

7

Serpong Utara

530

648

0

2

111

761

143,58

Jumlah/Total

5132

4199

37

565

1719

6520

127,05


116


Sosial

Tabel Table

4.2.24


PPM Kecamatan

Non

Pencapaian

Suntik

Pil

Kdm

Ovag

Jml

%

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

MKJP (1)

Non M K J P

1

Setu

1 431

1 408

618

180

-

2 206

154,16

2

Serpong

3 814

5 528

4 262

1 086

-

10 876

285,16

3

Pamulang

3 961

3 941

5 784

10 377

-

20 102

507,50

4

Ciputat

7 190

3 214

1 310

747

-

5 271

73,31

5

Ciputat Timur

5 139

3 248

2 509

1 779

-

7 536

146,64

6

Pondok Aren

4 068

8 684

6 563

3 237

-

18 484

454,38

2 932

3 339

1 914

1 642

-

6 895

235,16

28 535

29 362

22 960

19 048

-

71 370

250,11

7

Serpong Utara Jumlah/Total



117

Social

Tabel

4.2.24

Table


Total Perkiraan Kecamatan

Permintaan Masyarakat

Total Peserta

Total Pencapaian

KB Baru

%

(1)

(16)

(17)

(18)

1

Setu

1688

2497

147,93

2

Serpong

4497

12205

271,40

3

Pamulang

4672

21440

458,90

4

Ciputat

8484

6083

71,70

5

Ciputat Timur

6063

8603

141,89

6

Pondok Aren

4801

19406

404,21

7

Serpong Utara

3462

7656

221,14

33667

77890

231,35

Jumlah/Total


118


Sosial

Tabel Table

4.2.25

Jumlah Peserta KB Aktif (PA) Berdasarkan Metode Jangka Panjang dan Metode Non Jangka Panjang menurut Kecamatan Number of Active Family Planning Personnels by District 2012

Kecamatan (1)

MKJP IUD

MOP

MOW

IMP

Jumlah

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Setu

8 538

298

1752

534

11 122

2

Serpong

7 867

96

676

332

8 971

3

Pamulang

5 343

365

780

320

6 808

4

Ciputat

19 041

456

3 145

1 081

23 723

5

Ciputat Timur

5 531

154

645

330

6 660

6

Pondok Aren

6 721

66

453

187

7 427

7

Serpong Utara

3 550

44

307

148

4 049

Jumlah/Total

56 591

1 479

7 758

2 932

68 760



119

Social

Tabel Table

4.2.25


Kecamatan (1)

Non M K J P Suntik

Pil

Kdm

Ovag

Jumlah

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

1

Setu

5 876

6 845

1 039

0

13 760

2

Serpong

3 858

6 522

976

0

11 356

3

Pamulang

5 950

6 984

2 757

0

15 691

4

Ciputat

9 869

14 925

1 902

0

26 696

5

Ciputat Timur

5 238

4 955

869

0

11 062

6

Pondok Aren

3 368

5 394

1 166

0

9 928

7

Serpong Utara

2 081

2 931

365

0

5 377

Jumlah/Total

36 240

48 556

9 074

0

93 870


120


Sosial

Tabel Table

4.2.25


Kecamatan (1)

Total Peserta

Total Pasangan

Persentase

KB Aktif (PA)

Usia Subur (PUS)

(%)

(12)

(13)

(14)

1.

Setu

24 882

33 875

73,45

2.

Serpong

20 327

34 176

59,48

3.

Pamulang

22 499

25 731

87,44

4.

Ciputat

50 419

60 833

82,88

5.

Ciputat Timur

17 722

24 012

73,80

6.

Pondok Aren

17 355

24 234

71,61

7.

Serpong Utara

9 426

12 742

73,98

162 630

215 603

75,43

Jumlah/Total



121

Social

Tabel

4.2.26

Table

Jumlah Keluarga Berdasarkan Tingkat Kesejahteraan menurut Kecamatan Number of Family by Prosperity Level and District 2012

Kecamatan

Pra Sejahtera dan KS I

Tahap

District

Pra Sejahtera

KS I

II

(1)

(2)

(3)

(4)

2 425

11 057

12 888

266

7 881

12 224

1

Setu

2

Serpong

3

Pamulang

2 861

8 835

23 162

4

Ciputat

1 813

8 491

30 893

5

Ciputat Timur

1 067

5 939

13 688

6

Pondok Aren

551

2 204

5 585

7

Serpong Utara

1 436

2 582

4 695

Jumlah/Total

10 419

46 989

103 135


122


Sosial

Tabel

4.2.26

Table


Kecamatan

Tahap

Tahap

Jumlah

District

III

III Plus

Total

(1)

(5)

(6)

(7)

1

Setu

10 243

4 408

41 021

2

Serpong

8 871

10 004

39 246

3

Pamulang

22 053

9 633

66 544

4

Ciputat

19 276

10 874

71 347

5

Ciputat Timur

8 098

3 678

32 470

6

Pondok Aren

10 884

3 103

22 327

7

Serpong Utara

5 136

2 092

15 941

84 561

43 792

288 896

Jumlah / Total



123

Social

Tabel Table

4.2.27

Jumlah Peserta KB yang DropOut Berdasarkan Metode Jangka Panjang dan Metode Non Jangka Panjang menurut Kecamatan Number of DropOut Family Planning Personnels by District 2012

Kecamatan (1)

MKJP IUD

MOP

MOW

IMP

Jumlah

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Setu

96

0

0

78

174

2

Serpong

89

0

0

45

134

3

Pamulang

32

0

0

30

62

4

Ciputat

81

0

0

29

110

5

Ciputat Timur

48

0

0

28

76

6

Pondok Aren

90

0

0

31

121

7

Serpong Utara

7

0

0

4

11

Jumlah/Total

443

0

0

245

688


124


Sosial

Tabel Table

4.2.27


Kecamatan (1)

Non M K J P Suntik

Pil

Kdm

Ovag

Jumlah

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

1

Setu

88

62

29

179

2

Serpong

134

176

154

864

3

Pamulang

62

570

148

1 497

4

Ciputat

110

176

48

614

5

Ciputat Timur

76

86

80

420

6

Pondok Aren

121

553

65

870

7

Serpong Utara

11

81

8

245

Jumlah/Total

688

1 642

532

4 627



125

Social

4.3. KETERTIBAN MASYARAKAT / PUBLIC DECENCICS Tabel Table

Jumlah Peristiwa Kejahatan dan Pelanggaran menurut Jenisnya

4.3.1

Number of Crimes and Violations by Type 2011-2012

Jenis Kejahatan/Pelanggaran

Serpong

Setu

Pondok Aren

Type of Crimes/Violations

2011

2012

2011

2012

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Pembunuhan

0

1

1

1

0

0

2.

Anirat (Penganiayaan Berat)

3.

Curat (Pencurian Berat)

4.

Pencurian dengan kekerasan

16

19

2

24

20

5

357

406

193

83

453

192

Todong

3

13

2

2

2

0

Rampas

7

12

6

4

4

2

Rampok

0

4

0

1

1

0

Bajak

0

0

0

0

0

0

Roda 2

113

153

64

59

64

6

Roda 3

0

0

0

0

0

0

Roda 4

4

11

1

9

0

0

6.

Perkosaan

0

0

0

1

0

1

7.

Narkotika

8

1

7

9

1

1

8.

Penipuan

91

162

86

52

30

16

9.

Kecelakaan Lalu Lintas

43

66

9

13

13

19

10.

Perkelahian

0

0

0

0

0

0

11.

Mabuk-mabukan

0

0

0

0

0

0

12.

Perijinan

0

0

0

0

0

0

13.

Bunuh Diri

0

0

0

0

0

0

14.

Tenggelam

0

0

0

0

0

0

15.

Demonstrasi/Unras

0

0

0

0

0

0

642

848

371

258

588

242

5.

Pencurian Kendaraan Bermotor

Jumlah

Sumber/Source : Polres Metro Tangerang Kabupaten

126


Sosial

Tabel

4.3.2

Table

Jumlah Kecelakaan Lalulintas, Korban, dan Kerugiannya Number of Traffic Accidents, Victims, and Disadvantages 2012

Polsek Wilayah Kota

Jumlah

Tangsel

Kejadian

(1)

(2)

1

Januari/January

2

Korban Meninggal

Kerugian Materi

Luka Berat

Benda

(3)

(4)

(5)

(6)

13

4

15

19

28 750

Februari/February

6

0

7

7

23 250

3

Maret/March

11

2

9

14

29 000

4

April/April

0

0

8

16

42 600

5

Mei/May

11

1

7

17

34 850

6

Juni/June

17

4

16

23

28 700

7

Juli/July

16

2

13

26

34 000

8

Agustus/August

0

0

0

0

0

9

September/September

11

0

11

16

22 200

10

Oktober/October

6

1

6

8

8 305

11

Nopember/November

7

1

2

8

19 000

12

Desember/December

11

0

7

17

42 000

109

15

101

171

312 655

Jumlah / Total

Dunia

(Rp.000)

Sumber/Source : Polres Metro Tangerang Kabupaten Polres Metro Tangerang Kabupaten meliputi Kecamatan Serpong, Setu, dan Pondok Aren


127

Social

Tabel Table

Jumlah Pelanggaran Lalulintas menurut Golongan SIM Pelanggar

4.3.3

The number of traffic violations by the SIM Group Offenders 2010-2011

Polsek Wilayah Kota Tangsel

2011

2012

(1)

(2)

(3)

1

SIM A

73

42

2

SIM A UMUM

11

0

3

SIM B I

67

29

4

SIM B I UMUM

50

34

5

SIM B II

49

3

6

SIM B II UMUM

32

8

7

SIM C

947

1 507

8

TANPA SIM

581

1 503

1 810

3 126

Jumlah / Total Sumber/Source : Polres Metro Tangerang Kabupaten

128


Sosial

Tabel Table

4.3.4

Frekuensi Peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja Menurut Sasaran Number of Demonstration/Labour Strike by Target 2012 Korban


Jumlah Kasus

DPRD

Disnaker

Perumahan

Perusahaan

Kantor Desa

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1

Januari/January

0

0

0

0

0

0

2

Februari/Februa ry

2

0

0

2

0

0

3

Maret/March

0

0

0

0

0

0

4

April/April

1

1

0

0

0

0

5

Mei/May

0

0

0

0

0

0

6

Juni/June

0

0

0

0

0

0

7

Juli/July

0

0

0

0

0

0

8

Agustus/August

0

0

0

0

0

0

1

1

0

0

0

0

2

1

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

6

3

0

2

0

0

9 1 0 1 1 1 2

September/ September Oktober/ October Nopember/ November Desember/ December Jumlah / Total



129

Social

Tabel

4.3.5

Table

Frekuensi Peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja Menurut Sasaran Number of Demonstration/Labour Strike by Target 2012 Sasaran

Polsek Wilayah Kota Tangsel (1)

Pemda

Jalan

KPU

Sekolah

BPN

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Januari/January

0

0

0

0

0

2

Februari/February

0

0

0

0

0

3

Maret/March

0

0

0

0

0

4

April/April

0

0

0

0

0

5

Mei/May

0

0

0

0

0

6

Juni/June

0

0

0

0

0

7

Juli/July

0

0

0

0

0

8

Agustus/August

0

0

0

0

0

9

September/September

0

0

0

0

0

10

Oktober/October

1

0

0

0

0

11

Nopember/November

0

0

0

0

0

12

Desember/December

0

0

0

0

0

1

0

0

0

0

Jumlah / Total


130


Sosial

Tabel Table

Angka Kriminalitas Menurut Kecamatan

4.3.6

Number of Criminality by District 2011-2012

Kecamatan/District

2011

2012

(1)

(2)

(3)

1

Setu

321

471

2

Serpong

689

127

3

Pondok Aren

708

913

4

Ciputat Timur

NA

146

1 718

1 657



131

Social

Tabel Table

Angka Kriminalitas (Narkotika) Menurut Kecamatan 4.3.7

Number of Criminality (Drugs) by District 2011-2012


2011

2012

(1)

(2)

(3)

1

Setu

1

6

2

Serpong

8

24

3

Pondok Aren

7

9

4

Ciputat Timur

NA

24

16

63


132


Sosial

Tabel

4.3.8

Table

Frekuensi Peristiwa Unjuk Rasa/Mogok Kerja Menurut Pelaku Number of Demonstration/Labour Strike by Subject 2012

Pelaku

Polsek Wilayah Kota

Jumlah

Tangsel

Kasus

LSM

Sopir

(1)

(2)

(3)

1

Januari/January

-

2

Februari/February

3

Karya

Masya

Maha

wan

rakat

siswa

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

-

-

-

-

-

-

1

1

-

-

-

-

-

Maret/March

-

-

-

-

-

-

-

4

April/April

1

-

-

-

1

-

-

5

Mei/May

-

-

-

-

-

-

-

6

Juni/June

-

-

-

-

-

-

-

7

Juli/July

-

-

-

-

-

-

-

8

Agustus/August

-

-

-

-

-

-

-

9

September/September

1

1

-

-

-

-

-

10

Oktober/October

2

1

-

1

-

-

-

11

Nopember/November

-

-

-

-

-

-

-

12

Desember/December

-

-

-

-

-

-

-

5

3

0

1

1

0

0

Jumlah / Total

Sumber/Source : Polres Metro Tangerang Kabupaten


133

Kades

Social

4.4. AGAMA / RELIGION Tabel Table

Jumlah Tempat Peribadatan menurut Jenisnya dan Kecamatan

4.4.1

Number of Worship Facilities by District 2010

Kecamatan

Mesjid

Langgar/Mushola

Gereja

Vihara/Kuil

District

Mosque

Small Mosque

Church

Temple

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

27

71

3

2

2

Serpong

51

161

11

3

3

Pamulang

109

196

11

2

4

Ciputat

93

177

14

-

5

Ciputat Timur

77

138

2

1

6

Pondok Aren

100

232

9

2

7

Serpong Utara

56

82

3

4

1 057

53

14

Jumlah / Total

513

Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan. Hasil Podes Mei 2010

134


Sosial

Tabel Table

4.4.2

Jumlah Pondok Pesantren. Kiai/Ustadz dan Santri menurut Kecamatan Number of Moslem Boarding School. Religion Teachers and Students by District 2012

Kecamatan

Pondok Pesantren

District

Moslem Boarding

(1)

Kiai/Ustadz

School

Religion Teacher

(2)

(3)

Santri Student (4)

1

Setu

-

-

-

2

Serpong

3

30

302

3

Pamulang

2

38

460

4

Ciputat

9

117

1 106

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

10

211

2 537

7

Serpong Utara

-

-

-

Jumlah / Total Sumber/Source : Departemen Agama Kota Tangerang Selatan


135

Social

Jumlah Perkara yang diterima di Pengadilan Agama Tigaraksa menurut Tabel

4.4.3

Table

Kecamatan Number of Divorced and Marriages by District 2012

Kecamatan

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

District (1) 1

Setu

8

1

6

6

3

4

8

2

Serpong

18

19

17

16

63

15

17

3

Pamulang

34

30

36

30

38

25

35

4

Ciputat

29

24

29

26

25

21

68

5

Ciputat Timur

26

13

10

12

17

20

11

6

Pondok Aren

32

31

26

17

27

22

27

7

Serpong Utara

5

3

7

4

1

1

0

Jumlah / Total

152

121

131

111

174

108

166

Sumber/Source : Pengadilan Agama Kab. Tangerang

136


Sosial

Tabel

4.4.3

Table

Kecamatan


Agust

Sep

Okt

Nop

Des

Jumlah

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

District (1) 1

Setu

3

6

11

5

1

62

2

Serpong

6

64

44

19

28

326

3

Pamulang

19

42

29

34

21

373

4

Ciputat

14

28

29

14

19

326

5

Ciputat Timur

12

58

20

15

9

223

6

Pondok Aren

15

49

37

30

30

343

7

Serpong Utara

6

5

0

0

2

34

Jumlah / Total

75

252

170

117

110

1 687



137

Social

Tabel Table

4.4.4

Jumlah Perceraian menurut Faktor-faktor Penyebab Perceraian Number of Divorced by The Factor that Caused Divorced 2012

Penyebab Perceraian

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Factor that Caused Divorced (1) 1.

Poligami Tidak Sehat

0

2

9

4

0

0

11

2.

Krisis Ahlak

0

0

2

0

0

3

6

3.

Cemburu

3

0

3

2

0

0

10

4.

Kawin Paksa

1

0

0

0

0

0

0

5.

Ekonomi

27

16

24

19

34

22

27

29

24

22

25

30

26

24

6.

Tidak Ada Tanggung Jawab

7.

Kawin Dibawah Umur

0

0

0

0

0

0

0

8.

Penganiayaan

3

0

4

0

0

0

0

9.

Dihukum

2

0

2

0

2

0

2

10.

Cacat Biologis

0

0

0

0

0

0

0

11.

Politis

0

0

0

0

0

0

0

12.

Gangguan Pihak Ketiga

13

9

6

12

16

13

21

13.

Tidak Ada Keharmonisan

26

23

18

25

38

22

27

104

74

90

87

120

86

128

Jumlah / Total


138


Sosial

Tabel Table

4.4.4


Penyebab Perceraian

Agust

Sep

Okt

Nop

Des

Jumlah

(1)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

1.

Poligami Tidak Sehat

6

6

8

3

3

52

2.

Krisis Ahlak

2

0

0

1

9

3.

Cemburu

0

0

0

0

0

18

4.

Kawin Paksa

0

0

1

0

0

2

5.

Ekonomi

12

24

18

18

23

264

16

25

24

24

25

294

Factor that Caused Divorced

6.

Tidak Ada Tanggung Jawab

23

7.

Kawin Dibawah Umur

0

0

0

0

0

0

8.

Penganiayaan

0

0

0

0

0

7

9.

Dihukum

0

1

2

1

0

12

10.

Cacat Biologis

0

0

0

0

0

0

11.

Politis

0

0

0

0

0

0

12.

Gangguan Pihak Ketiga

9

15

14

6

14

148

13.

Tidak Ada Keharmonisan

17

26

26

20

24

292

62

97

93

73

98

1 112

Jumlah / Total



139

Social

Tabel

4.4.5

Table

Jumlah Perkara Yang Diterima Pengadilan Agama Tigaraksa Number of Cases Received the Religious Tigaraksa 2012

Kecamatan

Pengesahan

Cerai/Divorce

Nikah

Lain-Lain

Gugat /

Ratification

accountability

of Marriage

(2)

(3)

(4)

(5)

Distric

Talak/Divorce

(1)

Others

1.

Setu

17

36

8

1

2.

Serpong

62

157

98

9

3.

Pamulang

113

240

8

12

4.

Ciputat

60

190

53

23

5.

Ciputat Timur

55

106

50

12

6.

Pondok Aren

78

226

23

16

7.

Serpong Utara

13

18

3

0

398

973

243

73

Jumlah / Total


140


Sosial

4.5. PARIWISATA / TOURISM Tabel Table

4.5.1

Jumlah Fasilitas Olahraga dan Rekreasi Number of Sports and Recreation Facilities 2012

Jenis Fasilitas Kind of Facilities (1)

Jumlah Fasilitas Number of Facilities (2)

1.

Lapangan Gedung OR

-

2.

Lapangan Sepak Bola

94

3.

Lapangan Bulu Tangkis

122

4.

Lapangan Bola Voli

36

5.

Lapangan Tenis

28

6.

Lapangan Golf

5

7.

Kolam renang

20

8.

Pacuan Kuda

1

9.

Mall

17

10.

GOR / GSG

4

Sumber/Source : Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Selatan


141

Social

Tabel Table

4.5.2

Jumlah Tempat Hiburan/Rekreasi Komersial menurut Kecamatan Number of Commercial Recreation by District 2012

Obyek Wisata / Sightseeing Object


Pantai

Situ

Makam

Belanja

Beach

Lake

Tomb

Go Shopping

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

-

-

2

-

2

Serpong

-

-

4

4

3

Pamulang

-

2

3

2

4

Ciputat

-

2

-

2

5

Ciputat Timur

-

3

-

2

6

Pondok Aren

-

1

2

3

7

Serpong Utara

-

-

2

4

-

8

Jumlah / Total

13

17

Sumber/Source : Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangerang Selatan

142


Sosial

Tabel Table

4.5.2


Kecamatan District

Gedung

Gelanggang

Bioskop

Renang

Cinema (1)

(6)

Swimming Pool (7)

Arena Bola Sodok (Bilyar)

Diskotik/

Billiard

Discotheque

(8)

(10)

Karaoke

1

Setu

-

-

-

-

2

Serpong

1

2

-

5

3

Pamulang

-

1

-

2

4

Ciputat

-

-

1

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

1

6

Pondok Aren

2

2

1

2

7

Serpong Utara

3

1

3

6

6

6

5

16

Jumlah / Total



143

Social

Tabel Table

4.5.3

Jumlah Usaha Hotel, Biro Perjalanan, Restoran, dan Panti Pijat Number of Hotel, Travel Agent, Restoran and Tourisn Services 2012

Obyek Wisata / Sightseeing Object

Kecamatan District

Hotel

Travel

Restoran

P.Pijat

(RM) (1)

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

2

1

3

-

2

Serpong

4

7

89

12

3

Pamulang

1

2

9

2

4

Ciputat

2

7

8

1

5

Ciputat Timur

3

20

10

1

6

Pondok Aren

2

15

65

9

7

Serpong Utara

6

21

110

22

20

73

294

47

Jumlah / Total


144


Sosial

4.6. LAINNYA / OTHERS Tabel Table

4.6.1

Jumlah Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial menurut Kecamatan Number of Social Welfare Problems by District 2012

Ketunaan Sosial Anak Gelandangan

Pengemis

Eks Napi

Kecamatan

Berhadapan dgn Hukum

District

L

P

L

P

L

P

L

P

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1

Setu

1

1

4

4

11

6

3

1

2

Serpong

5

5

10

15

7

5

3

1

3

Pamulang

3

4

6

6

10

8

3

1

4

Ciputat

4

4

5

6

12

11

4

3

5

Ciputat Timur

4

4

10

9

10

7

4

2

6

Pondok Aren

4

4

7

8

10

6

10

2

7

Serpong Utara

2

2

4

6

10

4

3

3

Jumlah / Total

23

24

46

54

70

47

30

13

Sumber/Source : Dinas Sosial Kota Tangerang Selatan


145

Social

Tabel

4.6.1

Table


Panti Sosial / Fosters Homes Korban Penyalahgunaan Kecamatan

Tuna Susila

napza

Penyandang HIV/AIDS

Anak Jalanan

District

L

P

L

P

L

P

L

P

(1)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

1

Setu

4

3

20

9

30

21

10

5

2

Serpong

3

2

20

10

20

15

15

14

3

Pamulang

4

3

20

9

20

25

15

11

4

Ciputat

6

3

15

16

25

23

15

10

5

Ciputat Timur

6

3

12

21

30

26

11

11

6

Pondok Aren

4

3

20

15

25

22

15

10

7

Serpong Utara

3

3

14

14

22

22

12

11

30

20

121

94

172

154

93

72

Jumlah / Total


146


Sosial

Tabel

4.6.2

Table

Karakteristik Keterlantaran di Kota Tnagerang selatan Menurut Kecamatan Characteristics of abandonment in Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Kecamatan

Balita

Anak

Lanjut Usia

District

Terlantar

Terlantar

Terlantar

(1)

Keluarga Bermasalah Sosial

L

P

L

P

L

P

L

P

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1

Setu

1

0

5

5

15

10

5

5

2

Serpong

3

2

20

14

20

20

5

5

3

Pamulang

2

1

30

10

20

14

5

5

4

Ciputat

2

2

25

20

13

10

3

2

5

Ciputat Timur

3

3

20

14

30

20

6

6

6

Pondok Aren

1

1

6

6

10

10

6

6

7

Serpong Utara

1

0

20

20

6

6

5

5

Jumlah / Total

13

9

126

89

114

90

35

34



147

Social

Tabel

4.6.3

Table

Jumlah Potensi dan Sumberdaya Kesejahteraan Sosial (PSKS) menurut Kecamatan Number of Potency and Social Welfare Source by District 2012

PSKS / Pontency and Social Welfare Source Kecamatan

Perintis Kemerdekaan

PSM District

(1)

TKSK

/Janda

TAGANA

Perintis L

P

L

P

L

P

L

P

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

1

Setu

3

3

6

6

1

0

4

4

2

Serpong

5

4

6

5

1

0

4

4

3

Pamulang

4

4

6

5

1

0

4

4

4

Ciputat

4

3

6

6

1

0

4

4

5

Ciputat Timur

3

3

7

7

0

1

4

4

6

Pondok Aren

6

5

6

6

1

0

4

4

7

Serpong Utara

4

3

5

4

1

0

7

6

29

25

42

39

6

1

31

30

Jumlah / Total


148


Sosial

Tabel

4.6.3

Table


PSKS / Pontency and Social Welfare Source Kecamatan

Karang

Dunia usaha yg

Taruna

dilakukan UKS

(10)

(11)

(12)

(13)

Orsos District (1)

WKSBM

1

Setu

4

7

-

-

2

Serpong

4

10

-

-

3

Pamulang

11

9

-

-

4

Ciputat

11

8

-

-

5

Ciputat Timur

4

7

-

-

6

Pondok Aren

16

12

-

-

7

Serpong Utara

1

8

-

-

51

61

-

-

Jumlah / Total



149

Social

Tabel

4.6.4

Table

Karakteristik Kemiskinan Kota Tangerang Selatan menurut Kecamatan Characteristics of Urban Poverty in Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Kemiskinan/Poverty Kecamatan

Kategori Rumah Tangga Miskin

District

Hampir Miskin (1)

Miskin

Sangat Miskin

Rumah Tidak Layak huni

Jumlah

L

P

Jumlah

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

2 500

1 800

421

4 721

98

-

98

2

Serpong

2 000

1 500

843

4 343

27

-

27

3

Pamulang

8 000

4 000

1 581

13 581

167

-

167

4

Ciputat

2 000

1 900

636

4 536

67

-

67

5

Ciputat Timur

2 500

1 200

489

4 189

45

-

45

6

Pondok Aren

7 500

1 300

1 788

10 588

35

-

35

7

Serpong Utara

2 000

1 000

315

3 315

60

-

60

26 500

12 700

6 073

45 273

499

-

499

Jumlah / Total


150


Sosial

Tabel

4.6.4

Table


Kemiskinan/Poverty Kecamatan Keluarga Rentan Sosial Ekonomi District

(1)

Wanita Rawan Sosial

L

P

Jumlah

Ekonomi

(9)

(10)

(11)

(12)

1

Setu

315

-

315

30

2

Serpong

353

-

353

10

3

Pamulang

311

-

311

347

4

Ciputat

368

-

368

50

5

Ciputat Timur

215

-

215

79

6

Pondok Aren

339

-

339

51

7

Serpong Utara

237

-

237

298

2 138

-

2 138

865

Jumlah / Total



151

Social

Tabel

4.6.5

Table

Jumlah Penyandang Cacat di Kota Tangerang Selatan Berdasarkan Kecamatan Number of Persons with Disabilities in Tangerang Selatan Municipality by District 2012


Penyandang Cacat/ persons with Disabilities L

P

Jumlah

(2)

(3)

(4)

1

Setu

20

15

35

2

Serpong

45

45

90

3

Pamulang

50

28

78

4

Ciputat

12

11

23

5

Ciputat Timur

14

14

28

6

Pondok Aren

30

27

57

7

Serpong Utara

15

15

30

186

155

341

Jumlah / Total


152


Sosial

Tabel

4.6.6

Table

Karakteristik KTK, Eksploitasi dan Diskriminasi di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan Characteristics of the KTK, Exploitation and Discrimination in Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Korban Tindak Kekerasan, Eksploitasi dan Diskriminasi Kecamatan Korban Tindak Kekerasan/ Victims of Violence

Pekerja Migran Terlantar

District

(1)

L

P

Jumlah

L

P

Jumlah

(2)

(3)

(4)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

2

2

4

0

0

0

2

Serpong

2

3

5

1

0

1

3

Pamulang

1

3

4

0

0

0

4

Ciputat

1

4

5

1

0

1

5

Ciputat Timur

1

3

4

1

0

1

6

Pondok Aren

1

3

4

1

0

1

7

Serpong Utara

1

3

4

1

0

1

9

21

30

5

0

5

Jumlah / Total



153

Social

Tabel

4.6.7

Table

Jumlah Korban Bencana di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan Number of Victims in Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Korban Bencana/ Disaster victims Kecamatan Korban Bencana alam/Number Of

Korban Bencana Sosial/ Social

Victims

Disaster Victims

District

(1)

L

P

Jumlah

L

P

Jumlah

(2)

(3)

(4)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

5

5

10

2

1

3

2

Serpong

10

10

20

2

1

3

3

Pamulang

30

24

54

2

2

4

4

Ciputat

20

12

32

2

1

3

5

Ciputat Timur

0

0

0

2

1

3

6

Pondok Aren

40

39

79

2

2

4

7

Serpong Utara

20

14

34

2

1

3

125

104

229

14

9

23

Jumlah / Total


154


Sosial

Tabel Table

4.6.8

Jumlah Penerbitan Akta-Akta Catatan Sipil Publication of Civil Official Document by Type of Official Document 2011-2012

Jenis Akta

2011

2012

(1)

(2)

(3)

1.

Kutipan Akta Perkawinan

563

838

2.

Kutipan Akta Perceraian

37

109

3.

Kutipan Akta Kelahiran -

Biasa

7 714

11 108

-

Istimewa

13 319

26 040

-

Istimewa Masal

-

Dispensasi 274

370

4.

Kutipan Akta Kematian

5.

Kutipan Akta Pengakuan Anak

6.

Salinan Akta -

Perkawinan

-

Perceraian

-

Kelahiran

-

Kematian

Sumber/Source : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Tangerang Selatan


155

Social

Tabel Table

7.

4.6.8

Lanjutan Tabel Continued Table Jenis Akta

2011

2012

(1)

(2)

(3)

Surat Keterangan -

Kenal Lahir/Mati

-

Ijin Kawin

-

Lahir Mati

-

Pelaporan Kelahiran

-

Pelaporan Kematian

-

Pengumuman Kematian

-

Jawaban Perkawinan

-

Pembatalan Perkawinan

-

Pembatalan Perceraian

-

Surat Keterangan Belum Menikah

-

Pelaporan Perkawinan

-

Pelaporan Perceraian

-

Kewarganegaraan Ganda

-

Pengantar Pengadilan Negeri

-

Revisi

-

Legalisir (dalam)

-

Legalisir (luar)

-

Perubahan Kewarganegaraan WNI ke WNA Perubahan Kewarganegaraan WNA ke WNI Jumlah


156


Sosial

Tabel Table

4.6.9

Jumlah Penerbitan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk Publication of Family Document and Civil Identity Card 2012


Jumlah Kartu Keluarga

Jumlah Kartu Tanda Penduduk

(2)

(3)

1.

Serpong

46 135

58 198

2.

Serpong Utara

44 231

56 183

3.

Pondok Aren

84 102

126 951

4.

Ciputat

58 219

87 789

5.

Ciputat Timur

53 678

73 726

6.

Pamulang

91 699

131 850

7.

Setu

21 012

32 473

399 076

567 170

Jumlah / Total



157

Pertanian

BAB V

Agriculture

Pertanian

Penjelasan Teknis 1. Pengumpulan data Statistik Pertanian (SP) diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian. 2. Data pokok tanaman pangan yang dikumpulkan adalah luas panen dan produktivitas (hasil per hektar). Produksi tanaman pangan merupakan hasil perkalian antara luas panen dengan produktivitas. Data tanaman pangan mencakup padi dan palawija (jagung, kedelai, kacang tanah, ubi kayu, dan ubi jalar). Pengumpulan data luas panen dilakukan setiap bulan oleh Mantri Pertanian/Kepala Cabang Dinas Kecamatan (KCD) dan dilaporkan dengan formulir Statistik Pertanian (SP). Pengumpulan data dilakukan dengan pendekatan area kecamatan di seluruh wilayah Indonesia. Pengumpulan data luas panen di tingkat kecamatan tersebut didasarkan pada hasil pengumpulan data dari seluruh desa/kelurahan di kecamatan bersangkutan. Pengumpulan data produktivitas tanaman pangan dilakukan melalui Survei Ubinan dengan menggunakan formulir SUB-S. Periode pengumpulan data dilakukan setiap subround (caturwulan/empat bulanan) dengan petugas lapangan adalah Mantri Statistik (Koordinator Statistik Kecamatan / KSK) dan KCD. Pengumpulan data produktivitas dilakukan melalui pengukuran langsung pada plot ubinan yang berukuran 2½ m x 2½ m. Pengumpulan data produktivitas dilakukan sesuai dengan waktu panen petani. 3. Pengumpulan data luas lahan sawah dilakukan setiap tahun oleh KCD dengan menggunakan formlir SP-Lahan. Data luas lahan sawah yang dilaporkan adalah kondisi akhir tahun yang berada di wilayah administrasi kecamatan mencakup lahan yang diusahakan oleh rumahtangga, perusahaan, pemerintah dan lain-lain. Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

Technical Notes 1. Agricultural Survey is carried out by the BPS Statistics Indonesia in cooperation with the Directorate General of Food Crops, The Ministry of Agriculture. 2. The main food crops data collected consists of area harvested and productivity (yield per hectare). Food crops production is generated by area harvested multiply by productivity. Food crops data covers paddy and secondary food crops (maize, soybeans, peanuts, cassava, and sweet potatoes). The area harvested data is collected every month by the Agriculture Extension Workers (called KCD for Kepala Cabang Dinas) and reported in Agriculture Statistics Form. Data collection is conducted by sub district area approach in all over Indonesia. Area harvested in each sub district is estimated based on the area harvested in each village in the sub district. Food crops productivity (yield per hectare) data are collected through the Crop Cutting Survey using SUB-S form. The data collection is conducted in every sub round (four monthly) with Sub District Statistics Coordinator (called KSK for Koordinator Statistik Kecamatan) and KCD as the enumerator. The productivity data collection is conducted by a direct measurement in 2½ m x 2½ crop cutting plot. The productivity measurement is conducted at the time when farmers are harvesting their crops.

3. Wetland area data is collected annualy by KCD using the form called SP-Lahan. Wetland area data reported is the condition at the end of the year, and covers wetland in district administrative area, including the land cultivated by households, firms, governments, and others. 161

Agriculture 4. Produksi padi mencakup padi sawah dan padi ladang. Kualitas produksi padi dan palawija adalah: gabah kering giling (padi), pipilan kering (jagung), biji kering (kedelai dan kacang tanah), dan umbi basah (ubi kayu dan ubi jalar). 5. Survei Pertanian Hortikultura (SPH) diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik bekerja sama dengan Direktorat Jendral Hortikultura, Kementerian Pertanian. 6. Metode yang digunakan dalam survei ini adalah metode pencacahan lengkap terhadap seluruh kecamatan di Indonesia dan dilaporkan secara rutin bulanan untuk data tanaman sayuran dan buah-buahan semusim dan triwulanan untuk tanaman buahbuahan dan sayuran tahunan oleh mantri tani/KCD. 7. Tanaman sayuran dan buah-buahan semusim. a. Tanaman sayuran semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lainlain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun, bunga, buah dan umbinya, yang berumur kurang dari satu tahun. b. Tanaman buah-buahan semusim adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah, berumur kurang dari satu tahun, tidak berbentuk pohon/ rumpun tetapi menjalar dan berbatang lunak. 8. Tanaman buah-buahan dan sayuran tahunan. Tanaman buah-buahan tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lainlain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa buah dan merupakan tanaman tahunan. Tanaman sayuran tahunan adalah tanaman sumber vitamin, garam mineral dan lain-lain yang dikonsumsi dari bagian tanaman yang berupa daun dan atau buah yang berumur lebih dari satu tahun. 162

4. The production of paddy covers the production of wet land rice and dry land rice. Production of rice and secondary crops are presented in form of : dry unhusked rice (paddy), dry loose maize (maize), dry shells crops (soybeans and peanuts) and fresh roots (cassava and sweet potatoes). 5. The Agricultural Survey for Horticulture (SPH) is carried out by the BPS-Statistics Indonesia in cooperation with the Directorate General of Horticulture, The Ministry of Agriculture. 6. The method used in this survey is complete enumeration for all of districts in Indonesia and reported monthly for SPH-SBS and quarterly for SPH-BST, SPHTBF, SPH-TH by agriculture extension services. 7. Seasonal vegetables and fruit plants. a. Seasonal vegetables plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of leaf, flower, fruit and root with the age of less than one year. b. Seasonal fruits plants are plants which are the sources of vitamin, mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of fruits. These plants are creeps with the age of less than one year.

8. Annual fruit and vegetable plants. Annual fruits plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of plant in the form of fruits and more than one year of age. Annual vegetable plants are plants which are the sources of vitamin, contained mineral salt, etc, consumed from the part of the plant in the form of vegetable and more than one year of age.


Pertanian 9.

10.

11.

12.

13.

Tanaman biofarmaka. Tanaman biofarmaka adalah tanaman yang bermanfaat untuk obat-obatan, kosmetik dan kesehatan yang dikonsumsi atau digunakan dari bagianbagian tanaman seperti daun, batang, buah, umbi (rimpang) ataupun akar. Tanaman hias. Tanaman hias adalah tanaman yang mempunyai nilai keindahan baik bentuk, warna daun, tajuk maupun bunganya, sering digunakan untuk penghias pekarangan dan lain sebagainya. Data yang dikumpulkan dalam SPH mencakup : data tentang luas penanaman, luas panen (untuk buahbuahan tahunan adalah banyaknya tanaman yang menghasilkan), produksi, luas rusak, luas tanaman akhir dan harga jual petani. Luas panen adalah luas tanaman sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil hasilnya/dipanen pada periode pelaporan. Luas panen untuk tanaman sayuran: luas tanaman yang dipanen sekaligus/habis/dibongkar dan luas tanaman yang dipanen berkali-kali (lebih dari satu kali)/ belum habis. Tanaman yang dipanen sekaligus/habis/dibongkar adalah tanaman yang sehabis panen langsung dibongkar/ dicabut, terdiri dari bawang merah, bawang putih, bawang daun, kentang, kol/kubis, kembang kol, petsai/sawi, wortel, lobak dan kacang merah. Tanaman yang dipanen berkalikali (lebih dari satu kali) / belum habis adalah tanaman yang pemanenannya lebih dari satu kali dan biasanya dibongkar apabila panenan terakhir sudah tidak memadai lagi, terdiri dari : kacang panjang, cabe besar, cabe rawit, jamur, tomat, terung, buncis, ketimun, labu siam, kangkung, bayam, melon, semangka dan blewah.

9.

Medicinal plants. Medicinal plants are plants which are usefull for medicine. It is consumed from parts of the plants such as leaf, flower, fruit, tubber and root.

10. Ornamental plants. Ornamental plants are plants which have a beauty value, either in shape, colour of leaf or crown of flower, and they are often used as a yard decorator. 11. Agriculture Survey collects the information on the planted area, harvested area (for annual vegetables the number of planted), production, damaged area, plant area in the end of month, and price on the farmgate level. 12. Harvested area is vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant of crop harvested during the period of report. 13. Harvested area of vegetables : entirely plant harvested (demolished) and plant harvested several times (undemolished). Entirely plants harvested (demolished) are plants usually harvested once and demolished to be substituted by other plants, consisting of : shallots, garlic, leeks, potato, cabbage, cauli flower, mustard green, carrots, chinese radish and red kidney beans. Plants harvested


several times (undemolished) are plants usually harvested more than once and demolished in the case that the last harvest was economically not profitable. They consist of : yard long beans, chili, small chili, mushroom, tomatoes, egg plant, stringbean, cucumber, pumpkin/ chajota, swampcabbage, spinach, melon, watermelon and blewah.

163

Agriculture 14.

Produksi adalah hasil menurut bentuk produk dari setiap tanaman sayuran, buah-buahan, biofarmaka dan tanaman hias yang diambil berdasarkan luas yang dipanen pada bulan/triwulan laporan.

14. Production is the standard production quantity form of vegetable, fruit, medicinal and ornamental plant based on harvested area reported monthly/ quarterly.

15.

Data statistik peternakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Tangerang Selatan.

15. Livestock statistics are secondary data obtained from the Office of Agriculture and Livestock Service of Tangerang Selatan Municipality.

16.

Data statistik perikanan merupakan data sekunder yang diperoleh dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan. Statistik perikanan dibedakan atas data Perikanan Tangkap dan Perikanan Budidaya. Perikanan Tangkap diklasifikasikan atas penangkapan ikan di laut dan penangkapan ikan di perairan umum. Perikanan Budidaya diklasifikasikan atas jenis budidaya yaitu budidaya laut, tambak, kolam, karamba, jarring apung dan sawah.

16. Fishery Statistics are secondary data obtained from Department of agriculture and food security tangerang selatan. Fishery statistics are categorized into two: capture fisheries and aquaculture. Capture fisheries are further classified into: marine capture fisheries and inland open water capture fisheries. Aquaculture are further classified into several types of culture : marine culture; brackish water pond; fresh water pond; cage; floating net and fish breeding in paddy fields.

164


Pertanian

Grafik 5.1 Produksi Padi dan Palawija Kota Tangerang Selatan 2011-2012 (Ton) 5000 4224

4000 3000 2000 1000

2475 1728 1598

0 Padi Sawah

1499 981

704 0

Padi Gogo

2011

395 Jagung

Ubi Kayu


Ubi Jalar

2012

416 207 Kacang Tanah

165

Agriculture

5.1. PENGGUNAAN LAHAN / LAND USAGE Tabel Table

Penggunaan Lahan Sawah menurut Jenis Pengairan

5.1.1

Area of Wet Land by Type of Irrigation 2012 Frekuensi Penanaman Padi Setahun Frequency of Planting Paddy in a Year

Jenis Pengairan

Dua kali atau lebih

Satu kali

Jumlah

Type of Irrigation

Two Times or More Luas

Once Luas

Total Luas

Area

Area

Area

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

-

-

-

-

-

-

-

-

-

177

-

177

43

-

43

(1) 1.

Pengairan Teknis Technical Irrigation

2.

Pengairan Setengah Teknis Semi Technical Irrigation

3.

Pengairan Sederhana PU Non Technical Irrigation PU

4.

Pengairan Non PU Non PU Irrigation

5.

Tadah Hujan Rain Fed

6.

Pasang Surut

-

-

-

7.

Lebak

-

-

-

8.

Polder dan lainnya

-

-

-

2012

220

-

220

2011

194

-

193

Jumlah / Total Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan

166


Pertanian

Tabel

5.1.2

Table

Penggunaan Luas Lahan Sawah berdasarkan Irigasi Teknis menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Technical Irrigation by District 2012

Kecamatan District

(1)

Dalam satu tahun ditanami

Sementara

padi

tidak

Planting Paddy in aYear

diusahakan

Jumlah

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

Total

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

-

-

-

-

2.

Serpong

-

-

-

-

3.

Pamulang

-

-

-

-

4.

Ciputat

-

-

-

-

5.

Ciputat Timur

-

-

-

-

6.

Pondok Aren

-

-

-

-

7.

Serpong Utara

-

-

-

-

2012

-

-

-

-

2010

-

-

-

-

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan


167

Agriculture

Tabel Table

5.1.3

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Setengah Teknis Menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Semi Technical Irrigation by District 2012

Kecamatan District

(1)


Sementara

padi

tidak

Planting Paddy in a Year

diusahakan

Jumlah Total

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

-

-

-

-

2.

Serpong

-

-

-

-

3.

Pamulang

-

-

-

-

4.

Ciputat

-

-

-

-

5.

Ciputat Timur

-

-

-

-

6.

Pondok Aren

-

-

-

-

7.

Serpong Utara

-

-

-

-

2012

-

-

-

-

2010

-

-

-

-

Jumlah / Total


168


Pertanian

Tabel

5.1.4

Table

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Sederhana Menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Non Technical Irrigation by District 2012

Kecamatan District

(1)


Sementara

padi

tidak


diusahakan

Jumlah Total

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

29

-

-

29

2.

Serpong

35

-

-

35

3.

Pamulang

-

-

-

-

4.

Ciputat

60

-

-

60

5.

Ciputat Timur

-

-

-

-

6.

Pondok Aren

43

-

-

43

7.

Serpong Utara

10

-

-

10

2012

177

-

-

177

2011

75

-

-

75

Jumlah / Total



169

Agriculture

Tabel Table

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Tadah Hujan

5.1.5

Menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Rain Fed by District 2012

Kecamatan District

(1)


Sementara

padi

tidak


diusahakan

Jumlah Total

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

0

0

0

0

2.

Serpong

16

0

0

16

3.

Pamulang

5

0

0

5

4.

Ciputat

0

0

0

0

5.

Ciputat Timur

0

0

0

0

6.

Pondok Aren

22

0

0

22

7.

Serpong Utara

0

0

0

0

2012

43

0

0

43

2011

93

15

-

108

Jumlah / Total


170


Pertanian

Tabel

5.1.6

Table

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Irigasi Desa/Non PU, Pasang Surut dan Lebak menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Village Irrigation/Non PU Pasang Surut and Lebak by District 2012

Kecamatan District

(1)


Sementara

padi

tidak


diusahakan

Jumlah

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

Total

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

29

-

-

29

2.

Serpong

35

-

-

35

3.

Pamulang

0

-

-

0

4.

Ciputat

60

-

-

60

5.

Ciputat Timur

0

-

-

0

6.

Pondok Aren

43

-

-

43

7.

Serpong Utara

10

-

-

10

2012

177

-

-

177

2011

-

-

-

-

Jumlah / Total



171

Agriculture

Tabel Table

5.1.7

Penggunaan Luas Lahan Sawah Berdasarkan Polder dan lainnya Menurut Kecamatan Utilization of Wet Land Area With Polder and Others by District 2012

Kecamatan District

(1)


Sementara

padi

tidak


diusahakan

Jumlah Total

> Dua Kali

Satu Kali

Temporary

> Two Times

Once

Not Use

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

-

-

-

-

2.

Serpong

-

-

-

-

3.

Pamulang

-

-

-

-

4.

Ciputat

-

-

-

-

5.

Ciputat Timur

-

-

-

-

6.

Pondok Aren

-

-

-

-

7.

Serpong Utara

-

-

-

-

2012

-

-

-

-

2010

-

-

-

-

Jumlah / Total


172


Pertanian

Tabel Table

5.1.8

Penggunaan Lahan Kering menurut Status Penggunaan Lahan Area of Dry Land by Status of Land Utilization 2012

1.

Status Penggunaan Lahan

Luas

Persentase

Status of Land Utilization

Area

Percentage

(Ha)

(%)

(1)

(2)

(3)

Bangunan, pekarangan dan halaman sekitar

253,52

13,64

318,47

17,14

1 286,36

69,22

2012

1 858,35

100

2011

14 966,95

100

House Compound 2.

Tegal, kebon / Garden

3.

Ladang, huma / Dry Land Penggembalaan, padang rumput Grass Land

4. 5.

Rawa (tidak ditanam) Swamps Fed

6.

Tanah sementara tidak diusahakan Temporary Fallow Land

8.

Tanaman kayu-kayuan dan hutan rakyat Private Wood & Forested Land Hutan negara / State Forest

9.

Perkebunan / Estate Land

7.

10.

Tambak / Dyke

11.

Kolam / Pond

12.

Lainnya / Others Jumlah / Total



173

Agriculture

Tabel

5.1.9

Table

Penggunaan Luas Lahan Kering Berdasarkan Status Penggunaan Lahan Menurut Kecamatan Area of Dry Land by Status of Land Utilization and District 2012

Pekarangan

Tegal/

Ladang/

Kecamatan

House

Kebun

Huma

District

Compound

Garden

Dry Field

Grass Land

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(5)

24,46

31,72

121,06

0

39,73

51,93

303,54

0

46,95

43,90

219,70

0

27,48

57,68

263,03

0

27,87

34,20

67,17

0

57,87

65,75

167,54

0

29,16

33,29

144,32

0

2012

253,52

318,47

1 286,36

0

2011

3 667.01

762.14

1 615.05

191.019

(1) 1.

Setu

2.

Serpong

3.

Pamulang

4.

Ciputat

5.

Ciputat Timur

6.

Pondok Aren

7.

Serpong Utara

Jumlah / Total

Pengembalaan/ Padang Rumput


174


Pertanian

Tabel

5.1.10

Table

Penggunaan Luas Lahan Sawah dan Lahan Kering Menurut Kecamatan Area of Wet Land and Dry Land by District 2012

Kecamatan

Lahan Sawah

Lahan Kering

Jumlah

District

Wet Land

Dry Land

Total

(Ha)

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

(4)

(1) 1.

Setu

29

190,71

219,71

2.

Serpong

51

417,51

468,51

3.

Pamulang

5

323,05

328,05

4.

Ciputat

60

367,14

427,14

5.

Ciputat Timur

0

145,27

145,27

6.

Pondok Aren

65

310,04

375,04

7.

Serpong Utara

10

222,81

232,81

220

1 976,53

2 196,53

Jumlah / Total



175

Agriculture

Tabel

5.1.11

Table

Luas Panen Padi Sawah di Kota Tangerang Selatan Menurut Kecamatan Rice Harvest Area in the Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Luas Panen Padi Sawah (Ha) Kecamatan District

(1)

Jan-Apr

Mei-Ags

Sep-Des

Jan-Des

(2)

(3)

(4)

(5)

47

13

72

29

88

2

5

3

48

-

-

-

68

4

24

51

305

1.

Setu

12

2.

Serpong

21

3.

Pamulang

4.

Ciputat

5.

Ciputat Timur

-

6.

Pondok Aren

46

7.

Serpong Utara Jumlah / Total

24

103

38 3 21 22 20 151


176


Pertanian

Tabel

5.1.12

Table

Jumlah Produksi Padi Sawah di Kota tangerang Selatan Menurut Kecamatan Rice Harvest Area in the Tangerang Selatan Municipality by District 2012

Produksi Padi Sawah (Ton) Kecamatan District

(1)

Jan-Apr

Mei-Ags

Sep-Des

Jan-Des

(2)

(3)

(4)

(5)

1.

Setu

67

230

71

369

2.

Serpong

118

186

159

463

3.

Pamulang

-

15

11

26

4.

Ciputat

135

103

16

254

5.

Ciputat Timur

-

-

-

-

6.

Pondok Aren

258

108

-

366

7.

Serpong Utara

-

98

22

120

579

739

280

1 598

Jumlah / Total



177

Agriculture

5.2. PADI DAN PALAWIJA / PADDY AND SECOND CROPS Tabel Table

5.2.1

Luas Panen Padi dan Palawija Harvested Area of Paddy and Second Crops 2011-2012

Jenis Tanaman

Luas Panen / Region Area

Kind of Plant

(1) 1.

Padi sawah / Wet Land Paddy

2.

Padi gogo / Dry Land Paddy

3.

2011

2012

(Ha)

(Ha)

(2)

(3)

286

305

-

-

Jagung / Corn

157

124

4.

Ubi Kayu / Cassava

257

169

5.

Ubi Jalar / Sweet Potatoes

126

76

6.

Kacang Tanah / Peanuts

265

182


178


Pertanian

Tabel

5.2.2

Table

Produksi dan Produktivitas Padi dan Palawija Production and Productivity of Paddy and Second Crops 2011-2012

2011 Jenis Tanaman

Bentuk

Produk-

Kind of Plant

Shape

tivitas

(1) 1.

2.

3.

(2)

Padi Sawah

Kering

Wet Land Paddy

Panen

Padi Gogo

Kering

Dry Land Paddy

Panen

Jagung

Pipilan

Corn

Kering

2012 Produksi

Produk-

Produksi

tivitas

Productivity

Production

Productivity

Production

(Kw/Ha)

(Ton)

(Kw/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(5)

60,42

1 728,01

-

-

44,83

703,83

164,35

118,96

52,39

1 598

-

31,84

395

4 223,80

146,44

2 475

1 498,90

129,14

981

11,37

207

Ubi 4.

Ubi Kayu

basah

Cassava Ubi 5.

Ubi Jalar

basah

Sweet Potatoes 6.

Kacang Tanah

Kering

Peanuts

tanpa

15,7

416,05

kulit Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan


179

Agriculture

Tabel

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Sawah menurut Kecamatan

Table

5.2.3

Harvested Area, Productivity and Production of Wet Land Paddy by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kw/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

62

62

6,2

2

Serpong

62

62,25

6,225

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

62

62,50

6,25

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

64

64,50

6,45

7

Serpong Utara

62

62,25

6,225

312

313,5

31,35

Jumlah / Total


180


Pertanian

Tabel

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Gogo menurut Kecamatan

Table

5.2.4

Harvested Area, Productivity and Production of Dry Land Paddy by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kw/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

Jumlah / Total

-

-

-



181

Agriculture

Tabel Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Jagung menurut Kecamatan

5.2.5

Harvested Area, Productivity and Production of Corn by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kw/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

45

45,50

4,55

2

Serpong

46

46,25

4,625

3

Pamulang

45

45,85

4,585

4

Ciputat

46

46,75

4,675

5

Ciputat Timur

44

44,50

4,45

6

Pondok Aren

47

47,25

4,725

7

Serpong Utara

46

46,00

4,6

319

322,1

32,21

Jumlah / Total


182


Pertanian

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubi Kayu menurut Tabel

5.2.6

Table

Kecamatan Harvested Area, Productivity and Production of Cassava by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

80

170,25

17,025

2

Serpong

70

170,25

17,025

3

Pamulang

50

168,50

16,85

4

Ciputat

46

170,25

17,025

5

Ciputat Timur

40

167,45

16,745

6

Pondok Aren

67

170

17

7

Serpong Utara

45

166,25

16,625

398

673,95

118,295

Jumlah / Total



183

Agriculture

Tabel

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubi Jalar menurut Kecamatan

Table

5.2.7

Harvested Area, Productivity and Production of Sweet Potatoes by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

91

125,40

12,54

2

Serpong

70

122,25

12,225

3

Pamulang

40

123,50

12,35

4

Ciputat

44

125,20

12,52

5

Ciputat Timur

40

120,45

12,045

6

Pondok Aren

63

125,50

12,55

7

Serpong Utara

45

120,55

12,055

393

862,85

86,285

Jumlah / Total


184


Pertanian

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kacang Tanah menurut Tabel

5.2.8

Table

Kecamatan Harvested Area, Productivity and Production of Peanuts by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

18

18,25

1,825

2

Serpong

17

17,50

1,75

3

Pamulang

18

18,20

1,82

4

Ciputat

18

18,75

1,875

5

Ciputat Timur

17

17,50

1,75

6

Pondok Aren

16

16,75

1,675

7

Serpong Utara

16

16,00

1,6

Jumlah / Total

120

122,95

12,295



185

Agriculture

Tabel Table

Keadaan Lahan yang Terserang Organisme Pengganggu Tanaman

5.2.9

Region Area Which Attacked Disease Plant 2012 Jenis Hama

Luas Lahan / Region Area

Type of Disease

(1) 1.

Pengerek

2.

Wereng Coklat

3.

Ganjur

4.

Tikus

5.

6.

7.

8.

9.

Ulat Grayak

Hama Putih

Walang Sangit

Cercophora Oryzae

Siput murbei

2012

2012

(Ha)

(Ha)

(3)

(4)

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Ha

-

-

%

-

-

Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan Persentase menunjukkan % intensitas serangan

186


Pertanian

5.3. SAYURAN, BUAH-BUAHAN DAN TANAMAN HIAS VEGETABLES, FRUITS AND FLOWERS Tabel Table

5.3.1

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Sayuran menurut Jenis Tanaman Harvested Area, Productivity and Production of Vegetable by Crops 2012

Jenis Tanaman

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

Crops

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton GKP)

(2)

(3)

(4)

(1) 1.

Kacang Panjang / Yard Long Bean

12

1 000

2.

Bayam / Spinach

17

2 100

3.

Terung / Eggplants

13

900

4.

Mentimun / Cucumber

21

7 600

17

3 004

-

-

5.

6.

Kangkung / Swamp Cabbage Petsai (Sawi) / Mustard Green



187

Agriculture

Tabel

5.3.2

Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Bayam Harvested Area, Productivity and Production of Spinach by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

2

-

100

2

Serpong

1

-

100

3

Pamulang

1

-

400

4

Ciputat

5

-

600

5

Ciputat Timur

2

-

200

6

Pondok Aren

5

-

600

7

Serpong Utara

1

-

100


188


Pertanian

Tabel

5.3.3

Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Terung Harvested Area, Productivity and Production of Eggplants by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Kut/Ha)

(Ton)

(3)

(4)

(Ha) (1)

(2)

1

Setu

3

-

-

2

Serpong

1

-

-

3

Pamulang

3

-

-

4

Ciputat

1

-

100

5

Ciputat Timur

1

-

200

6

Pondok Aren

2

-

600

7

Serpong Utara

2

-

-



189

Agriculture

Tabel Table

5.3.4

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Mentimun Harvested Area, Productivity and Production of Cucumber by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

9

-

5 000

2

Serpong

3

-

300

3

Pamulang

3

-

-

4

Ciputat

1

-

250

5

Ciputat Timur

2

-

150

6

Pondok Aren

2

-

1 000

7

Serpong Utara

1

-

-


190


Pertanian

Tabel Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Kangkung 5.3.5

Harvested Area, Productivity and Production of Swamp Cabbage by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

3

-

2 000

2

Serpong

1

-

-

3

Pamulang

1

-

4

4

Ciputat

5

-

300

5

Ciputat Timur

2

-

200

6

Pondok Aren

4

-

500

7

Serpong Utara

1

-

-



191

Agriculture

Tabel Table

5.3.6

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Petsai/Sawi Harvested Area, Productivity and Production of Mustard Green by District 2010

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

1

-

-

4

Ciputat

4

-

2 500

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

3

-

2 000

7

Serpong Utara

-

-

-


192


Pertanian

Tabel Table

5.3.7

Jumlah Populasi dan Produksi Buah-buahan Number of Population and Production of Fruit 2012

Jenis Tanaman

Tanam

Keadaan

Tanaman

Rata-rata

Produksi

Crops

Baru

Tanaman

Yang

Produksi

Production

Akhir

Menghasilk

Tahun

an

(Ku/ha)

(Ku)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

-

2 358

867

-

1 083

-

628

187

-

232

-

1 525

907

-

1 225

-

2 753

862

-

694

-

6 682

2 464

-

1 177

(pohon) (1) 1.

Alpukat / Avocado Jeruk

2.

Siam/Keprok / Siam Orange

3. 4.

5.

Duren / Durian Jambu Air / Common Guava Jambu Biji / Guava

6.

Petai

-

865

460

192

7.

Melinjo

-

32 031

18 000

-

4 451

8.

Sukun

-

2 296

932

-

725

9.

Sirsak / Soursop

-

935

932

-

725

10.

Sawo / Sapodilla

-

486

159

-

171



193

Agriculture

Tabel Table

5.3.7


Jenis Tanaman Crops (1) 11. 12. 13.

14.

15.

16.

17.

18.

19. 20. 21.

Pisang / Banana Salak / Zalaka Rambutan / Rambostan Pepaya / Papaya Nanas / Pineaplle Nangka / Jack Fruit Manggis / Mangistan Mangga / Manggo Jeruk Besar / Big Orange Duku / Lazons Belimbing / Starfruit

Tanam Baru (pohon) (2)

Keadaan Tanaman Akhir Tahun (3)

Tanaman Yang Menghasilkan (4)

Rata-rata Produksi (Ku/ph) (5)

Produksi Production (Ku) (6)

-

40 883

15 212

-

3 909

-

-

-

-

-

-

19 051

12 289

-

9 686

-

55 504

32 866

-

14 104

-

-

-

-

-

-

3 153

1 015

-

896

-

-

-

-

-

-

5 853

2 004

-

3 107

-

1 357

534

-

263

-

557

222

-

147

-

4 444

1 521

-

1 260


194


Pertanian

Tabel

5.3.8

Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Jamur Harvested Area, Productivity and Production of Mushroom by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

1

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

1

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-



195

Agriculture

Tabel Table

5.3.9

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Cabe Rawit Harvested Area, Productivity and Production of Small Chilii by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

4

-

1 500

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

3

-

-

4

Ciputat

1

-

50

5

Ciputat Timur

2

-

100

6

Pondok Aren

3

-

800

7

Serpong Utara

1

-

-


196


Pertanian

Tabel

5.3.10

Table

Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Cabe Besar Harvested Area, Productivity and Production of Big Chili by District 2012

Kecamatan

Luas Panen

Produktivitas

Produksi

District

Harvested Area

Productivity

Production

(Ha)

(Kut/Ha)

(Ton)

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

3

4

Ciputat

1

-

50

5

Ciputat Timur

1

-

200

6

Pondok Aren

1

-

300

7

Serpong Utara

1

-

-

-



197

Agriculture

Tabel Table

5.3.11

Luas Panen dan Produksi Tanaman Hias menurut Jenis Tanaman Harvested Area and Production of Flowers by Crops 2012

Tambah

Jenis Tanaman

Crops

(1)

Tanam (M2)

Luas Keadaan Tanaman Akhir Akhir Tahun

Luas Panen (M2)

Produksi (Tangkai)

Harvested Area

Production

Habis/

Belum

Dibongkar

Habis (5)

(6)

(7)

229 911

-

5 055 577

(2)

(3)

(4)

1.

Anggrek

-

-

-

2.

Sedap Malam

-

-

-

3.

Heliconia

-

4.

Gerbera/Herbas

-

-

-

5.

Anthurium

-

-

6.

Gladiol

-

7.

Mawar

8. 9.

Dipanen Habis

Habis

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Melati *)

-

-

-

-

-

-

Palem **)

-

-

-

-

-

-

-

-

Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan *) Produksi Melati dalam kilogram **) Produksi Palem banyaknya pohon

198

Belum

-

-

-

Dibongkar/


Pertanian

5.4. PERIKANAN / FISHERY Tabel Table

5.4.1

Produksi Ikan menurut Jenis Usaha Perikanan Production of Fish by Kind of Fishery Activity 2012

Produksi

Nilai

Production

Value

(Ton)

(Rp.000)

(2)

(3)

(4)

1. Laut/Marine (Km )

-

-

-

2. Perairan Umum/ Public Waters

-

-

-

- Rawa/Swamp (Ha)

-

-

-

- Situ/Lake (Ha)

-

-

-

- Bekas Galian Pasir (Ha)

-

-

-

- Sungai/River (Km)

-

-

-

1. Tambak/Fishpond (Ha)

-

-

-

2. Kolam/Waterpond (Ha)

-

-

-

3. Sawah/Paddy Field (Ha)

-

-

-

4. Japung (unit)

-

-

-

5. Budidaya Laut/Marine Fish Culture

-

-

-

2012

-

-

-

2011

-

369

4 070 000

Jenis Usaha Perikanan / Fishery Activity

(1) I.

Penangkapan/Catching 2

II.

Luas

Budidaya/Fish Culture

Jumlah



199

Agriculture

Tabel Table

5.4.2

Produksi Ikan menurut Jenis Ikan dan Tempat Pembudidayaan Production of Fish by Kind of Fish and Place of Cultivation 2012

Jenis Ikan Kind of Fish

Tambak (Air Payau) Brackish Waterpond Produksi Nilai Production Value (Ton) (Rp 000) (2) (3) -

Kolam Fish Pond Produksi Nilai Production Value (Ton) (Rp 000) (4) (5) -

1.

(1) Bandeng

2.

Belanak

-

-

-

-

3.

Udang Windu

-

-

-

-

4.

Udang Putih

-

-

-

-

5.

Udang Api-api

-

-

-

-

6.

Mujair/Nila

-

-

-

-

7.

Ikan Lainnya

-

-

-

-

8.

Mas

-

-

-

-

-

9.

Bawal

-

-

-

10.

Patin

-

-

-

-

-

11.

Gurame

-

-

-

-

-

12.

Lele

-

-

-

-

-

13.

Tawes

-

-

-

-

-

14.

Gabus

-

-

-

-

-

15.

Sepat Siam

-

-

-

-

16.

Udang Lainnya

-

-

-

-

17.

Kerang Hijau

-

-

-

-

18.

Nilem

-

-

-

-

-

2012 2011 368,2 Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan Jumlah / Total

200

4 606 000


Pertanian

Lanjutan Tabel

Tabel Table

5.4.2

Continued Table

Sawah Wet Land Jenis Ikan Kind of Fish

Jaring Apung Float Net

Produksi

Nilai

Produksi

Nilai

Production

Value

Production

Value

(Ton)

(Rp 000)

(Ton)

(Rp 000)

(1)

(6)

(7)

(8)

(9)

1.

Bandeng

-

-

-

-

2.

Belanak

-

-

-

-

3.

Udang Windu

-

-

-

-

4.

Udang Putih

-

-

-

-

5.

Udang Api-api

-

-

-

-

6.

Mujair/Nila

-

-

-

-

7.

Ikan Lainnya

-

-

-

-

8.

Mas

-

-

-

-

9.

Bawal

-

-

-

-

10.

Patin

-

-

-

-

11.

Gurame

-

-

-

-

12.

Lele

-

-

-

-

13.

Tawes

-

-

-

-

14.

Gabus

-

-

-

-

15.

Sepat Siam

-

-

-

-

16.

Udang Lainnya

-

-

-

-

17.

Kerang Hijau

-

-

-

-

2012 2011 5 Sumber/Source : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Tangerang Selatan

70 000

Jumlah / Total


201

Agriculture

Jumlah Rumah Tangga Perikanan dan Rumah Tangga Buruh Perikanan Tabel

5.4.3

menurut Jenis Usaha Number of Fisheries Household and Household How Work in Fisheries By Kind Fisheries Bussines 2012

Jenis Usaha

Rumah Tangga

Rumah Tangga Buruh

Kind of Fisheries Bussines

Perikanan

Perikanan

(1)

(2)

(3)

Penangkapan

-

-

- Tambak

-

-

- Kolam

-

-

2.

Pengolah

-

-

3.

Budidaya

-

-

- Tambak

-

-

- Kolam

-

-

- Sawah

-

-

- Japung

-

-

- Budidaya Laut

-

-

2012

-

-

2011

523

-

1.

Jumlah/Total


202


Pertanian

5.5. PETERNAKAN / ANIMAL HUSBANDRY

Tabel

5.5.1

Table

Jumlah Ternak Yang Dipelihara Menurut Kecamatan Number of Livestock by District 2012

Kecamatan / District (1)

Kerbau

Kuda

Sapi Potong

Sapi Perah

Buffalo

Horse

Cow Cattle

Dairy Cow

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

3

0

79

5

2

Serpong

6

20

58

0

3

Pamulang

4

120

38

0

4

Ciputat

4

0

11

0

5

Ciputat Timur

0

1

1

0

6

Pondok Aren

5

18

129

0

7

Serpong Utara

0

0

12

0

22

159

328

5

Jumlah / Total



203

Agriculture

Tabel

5.5.1

Table



Babi

Domba

Kambing

Hamster

Pig

Sheep

Goat

Hamster

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Setu

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

-

-

-

Jumlah / Total


204


Pertanian

Tabel

5.5.1

Table



(1)

Ayam Ras

Ayam Ras

Pedaging

Petelur

Native Chicken

Broiler

Layer

(9)

(10)

(11)

Ayam Buras

1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

-

Jumlah/Total



205

Agriculture

Tabel

Lanjutan Tabel

5.5.1

Table

Continued Table


Itik

Itik Manila

Kelinci

Duck

Manila Duck

Rabbit

(12)

(13)

(14)

1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

-

Jumlah/Total


206


Pertanian

Tabel

Jumlah Rumah Tangga Yang Memelihara Ternak

5.5.2

Table

Number of House Hold How Taking Care Live Stock 2012


Kerbau

Kuda

Sapi

Babi

Buffalo

Horse

Cow

Pig

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-

-

-

-

Jumlah/Total



207

Agriculture

Tabel Table

5.5.2



Domba

Kambing

Itik

Itik Manila

Sheep

Goat

Duck

Manila Duck

(6)

(7)

(8)

(9)

1

Setu

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

Jumlah/Total

-

-

-

-


208


Pertanian

Tabel Table

5.5.2



Ayam Buras

Ayam Ras Pedaging

Ayam Ras Petelur

Native Chicken

Broiler

Layer

(10)

(11)

(12)

1

Setu

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

Jumlah/Total

-

-

-



209

Transportasi, Industri & Perdagangan, dan Air Minum

BAB VI

Transportation, Manufacturing & Trade, and Water Supply

Transportasi, Industri & Perdagangan dan Air Minum

Penjelasan teknis 1. Data transportasi dan komunikasi meliputi : a. Panjang Jalan b. Angkutan Darat c. Pos dan Telekomunikasi 2. Data panjang jalan yang disajikan adalah data jalan Kota Tangerang Selatan yang bersumber dari Dinas Bina Marga Kota Tangerang Selatan.

3. Sumber data transportasi berasal dari masing-masing instansi terkait, dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) setiap tahun. 4. Kantor Pos adalah pemberi pelayanan pengiriman barang, uang, dsb. Dari suatu tempat ke tempat yang lain. Pengguna pelayanan biasanya diharuskan menempel perangko yang cukup pada sampul surat, kartu pos, pos wesel, warkat pos, paket dsb. Rumah pos berfungsi sama seperti kantor pos dan kantor pos pembantu, bedanya rumah pos biasanya terletak di daerah terpencil. 5. Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman dan atau penerimaan dari setiap informasi dalam bentuk tandatanda, isyarat, tulisan, gambar, suara dan bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya. 6. Jaringan telekomunikasi adalah rangkaian perangkat telekomunikasi dan kelengkapannya yang digunakan dalam rangka bertelekomunikasi. 7. Jaringan tetap ialah kegiatan penyelenggaraan jaringan untuk telekomunikasi tetap yang dimaksudkan bagi terselenggaranya telekomunikasi publik dan sirkuit sewa, termasuk kegiatan sambungan komunikasi data yang pengirimannya dilakukan secara paket, melalui sentral atau jaringan lain, seperti Public Switched Telephone Network (PSTN). Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

Technical Notes 1. Data on transportations and communications cover: a. Length of Road b. Land Transportation c. Post and Telecommunication 2. Data on the lenght of state and Tangerang Selatan roads were taken from Office of Regional Road Construction and Spatial Planning Service of Tangerang Selatan Municipality. 3. Data on transportations are obtained from relevant institutions, compiled by BPS Statistics of Banten Province every year. 4. Post office is an establishment dealing with the delivery of goods, letters, money, etc., from one place to another place. Service user usually put postage stamps on the envelope and postcard or are charged with amount of money in obtaining services such as money order, aerogramme, package post, etc. A mailling house has the same function as post office and auxiliary post office. It is usually located in remote areas. 5. Telecommunication includes every transmitting, delivering and; or receiving from every information of marking, signal, article, picture, sound and voice through strand of wire systems, optic, radio or other electromagnetic system. 6. Telecommunication network is peripheral network of telecommunication and its equipment used in the means of telecommunication. 7. Fixed line is the management of telecommunication network for the fixed line telecommunication to ensure the well-held of public telecommunications and circuit rental, including the activity of data communication delivery in package, through central or other network, such as Public Switched Telephone Network (PSTN). 213

Transportation, Manufacturing &Trade , and Water Supply 8.

9.

10.

11.

12.

13.

Jaringan bergerak ialah kegiatan penyelenggaraan jaringan yang melayani telekomunikasi bergerak. Seperti jaringan bergerak seluler yang menggunakan teknologi seluler. Public Switched Telephone Network (PSTN) adalah jaringan telepon tetap dengan kabel. PSTN secara umum diatur oleh standarstandar teknis dengan menggunakan nomor telepon. Fixed Wireless Access (FWA) atau telepon tetap tanpa kabel adalah suatu teknologi akses nirkabel yang menghubungkan pengguna telepon dengan jaringan telepon tanpa kabel. Perusahaan Air Bersih adalah perusahaan yang mempunyain aktivitas dalam penampungan, penjernihan, dan penyaluran air baku atau air bersih dari terminal air melalui saluran air, pipa atau mobil tangki (dalam satu pengelolaan administrasi dengan kegiatan ekonomi) kepada rumah tangga, perusahaan industri, atau pengguna komersial lainnya. Pengumpulan data industri besar dan sedang dilakukan melalui Survei Industri Besar dan Sedang dilaksanakan setiap tahun secara lengkap (sensus) sejak tahun 1975. Survey Industri Besar dan Sedang mencakup semua perusahaan industri yang mempunyai tenaga kerja 20 orang atau lebih dengan menggunakan kuesioner II A. Klasifikasi industri yang digunakan dalam survei ini berdasar kepada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI adalah klasifikasi lapangan usaha yang berdasar kepada International Standard Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC) revisi 3 yang telah disesuaikan dengan kondisi Indonesia.

214

8. Mobile Network is the management of telecommunication network serving the mobile telecommunication. For example mobile phone using cellular technology. 9. Public Switched Telephone Network (PSTN) is public telephone network with fixed line. PSTN is generally arranged by technical standards on the basis of telephone number. 10. Fixed Wireless Access (FWA) or fixed telephone without cable is a non cable technology access connecting phone users to phone network without cable. 11. The Water Supply Company (PDAM) is a company with several activities such as the collection and purification of water and the distribution of water to households, industries, and other commercial users.

12. Data collection of large and medium scale manufacturing is conducted through The Large and Medium Manufacturing Establishment Survey that has been done annually for all industries (census) since 1975. Large and Medium Manufacturing Establishment Survey covers all manufactures/ industries with 20 workers or more by questionaire II A. 13. The industrial classification adopted in this survey refers to Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). KBLI is classification of economic activities based on the International Standard Industrial Classification of All Economic Activities (ISIC rev. 3) that has been modified according to the local condition in Indonesia.



19. Output adalah nilai keluaran yang dihasilkan dari proses kegiatan industri yang berupa barang yang dihasilkan, tenaga listrik yang dijual, jasa industri, keuntungan jual beli, pertambahan stok barang setengah jadi dan penerimaan lain. 20. Nilai Tambah adalah besarnya output dikurangi besarnya nilai input (antara). 21. Klasifikasi Industri : 15. Makanan dan Minuman 16. Pengolahan Tembakau 17. Tekstil 18. Pakaian Jadi 19. Kulit dan Barang dari Kulit dan Alas Kaki 20. Kayu, Barang-barang dari Kayu (tidak termasuk furnitur), dan Barang-barang Anyaman 21. Kertas dan Barang dari Kertas 22. Penerbitan, Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman 23. Batu Bara, Pengilangan Minyak Bumi dan Pengolahan Gas Bumi. 24. Kimia dan Barang-barang dari Bahan Kimia 25. Karet dan Barang dari Karet dan Barang dari Plastik 26. Barang Galian Bukan Logam 27. Logam Dasar 28. Barang-barang dari Logam, kecuali Mesin dan Peralatannya 29. Mesin dan Perlengkapannya 30. Mesin dan Peralatan Kantor, Akuntansi dan Pengolahan Data 31. Mesin Listrik Lainnya dan Perlengkapannya 32. Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi, serta Perlengkapannya 33. Peralatan Kedokteran, Alat-alat Ukur, Peralatan Navigasi, Peralatan Optik, Jam dan Lonceng 34. Kendaraan Bermotor 35. Alat Angkutan, selain Kendaraan Bermotor Roda Empat atau Lebih 36. Furnitur dan Pengolahan Lainnya 37. Daur Ulang Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

19. Output is defined as total value of all processed goods which include production, electricity sold, industrial services, profits, change in stocks and other incomes.

20. Value added is defined as substraction from output to input. 21. Classification of Industry : 15. Food and Beverages 16. Tobacco 17. Textiles 18. Wearing Apparel 19. Tanning and Dressing of Leather 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30.

31. 32.

33.

34. 35. 36. 37.

Wood and Products of Wood except Furniture and Plaiting Materials Paper and Paper Products Publishing, Printing and Reproduction of Recorded Media Coal, Refined Petroleum Products and Nuclear Fuel Chemicals and Chemical Product Rubber and Plastics Products Non-metallic Mineral Products Basic Metals Fabricated Metal Products except Machinery and Equipments Machinery and Equipment Machinery and Electronic Office, Computing and Accounting Machineries Electrical Machinery and Equipments Radio, Television and Communication Equipment and Aparatus Medical, Precision, Navigation, and Optical Instruments, Watches and Clocks Motor Vehicles, Trailers and Semitrailers Other Transport Equipment Furniture and Other Manufacturing Recycling 215

Transportation, Manufacturing &Trade , and Water Supply

14.

Industri Pengolahan adalah suatu kegiatan ekonomi yang melakukan kegiatan mengubah suatu barang dasar secara mekanis, kimia, atau dengan tangan sehingga menjadi barang jadi/setengah jadi, dan atau barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebih tinggi nilainya, dan sifatnya lebih dekat kepada pemakai akhir. Termasuk dalam kegiatan ini adalah jasa industri dan pekerjaan perakitan (assembling). 15. Jasa Industri adalah kegiatan industri yang melayani keperluan pihak lain. Pada kegiatan ini bahan baku disediakan oleh pihak lain sedangkan pihak pengolah hanya melakukan pengolahannya dengan mendapat imbalan sebagai balas jasa (upah maklon). 16. Perusahaan atau usaha industry adalah suatu unit (kesatuan) usaha yang melakukan kegiatan ekonomi, bertujuan menghasilkan barang atau jasa, terletak pada suatu bangunan atau lokasi tertentu, dan mempunyai catatan administrasi tersendiri mengenai produksi dan struktur biaya serta ada seorang atau lebih yang bertanggung jawab atas usaha tersebut.

14. Manufacturing industry is defined as an economic activity processing basic goods mechanically, chemicals or manually into final or intermediate goods. It is also defined as processing of lower value goods into higher value goods as final or intermediate products. The activities also include services for manufacturing and assembling.

17. Industri pengolahan dikelompokkan ke dalam 4 golongan berdasarkan banyaknya pekerja, yaitu: a. Industri Besar (100 orang pekerja atau lebih), b. Industri Sedang/Menengah (20-99 orang pekerja), c. Industri Kecil (5-19 orang pekerja), d. Industri Mikro (1-4 orang pekerja).

17. Manufacturing industries are categoriz into four groups, based on the number of employees : a. Large scale manufacturing (100 employees o r more), b. Medium scale manufacturing (20-99 employees), c. Small scale manufacturing (5-19 employees), d. Micro industry(1-4 employees). 18. Input or intermediate cost is defined as cost of raw materials and supporting materials, fuel, other materials, electricity, industrial services, building rent, and nonindustrial services, etc.

18. Input atau biaya antara adalah biaya yang dikeluarkan dalam proses industri yang berupa bahan baku, bahan bakar, barang lainnya diluar bahan baku/bahan penolong, jasa industri, sewa gedung, dan biaya jasa non industri.

216

15. Services for manufacturing is defined as a manufacturing activity which serving other manufacturing establishments. In this case, raw materials are supplied by others while the workers are paid as a compensation for processing raw materials. 16. A manufacturing establishment is defined as a production unit engaged in economic activity, producing goods or services, located in a building or in a certain location, keeping a business record concerning the production and cost structure, and having a person or more that are responsible to those activities.



350000 300000 250000 200000 150000 100000 50000 0

2010 2011 2012

Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Nopember Desember

orang

Grafik 6.1 Banyaknya Penumpang Kereta Api di Stasiun Serpong

Grafik 6.2 Jumlah Penerbitan TDP Menurut Bentuk Usaha Kota Tangerang Selatan 2012 2000 1500 1000 500 0 PT

KOP

CV

FA

PO

BUL

Bentuk Usaha


217


6.1. TRANSPORTASI / TRANSPORTATION Tabel Table

6.1.1

Rekapitulasi Jalan Kota Tangerang Selatan Recapitulation of Tangerang Selatan Municipality Road 2010 Jumlah

Kecamatan

District (1) 1

2

3

4

5

6

7

Setu Jalan Jalan Gang Serpong Jalan Jalan Gang Pamulang Jalan Jalan Gang Ciputat Jalan Jalan Gang Ciputat Timur Jalan Jalan Gang Pondok Aren Jalan Jalan Gang Serpong Utara Jalan Jalan Gang Jumlah / Total

Ruas Jalan Number of Roads (2)

Panjang Length (Km) (3)

Kondisi Jalan (Road Condition) Rusak Rusak Baik Ringan Berat Good Lightly Bad Damaged Damaged Damaged (Km) (Km) (Km) (4) (5) (6)

27 2

12 1,26

9,2

3,4

0,63

101 16

71,66 7,95

79,19

0,31

0,1

218 65

118,37 17,68

132,98

2,9

0,14

201 4

107,16 2,5

48,96

60,16

0,54

254 11

128,48 5,27

109,71

14,42

9,61

142 2

110,13 0,8

98,19

12,41

0,32

110 22

49,55 8,13

54,01

3,32

0,34

1 175

640,93

532,26

96,97

11,7

Sumber/Source : Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Tangerang Selatan

218



Tabel 6.1.2

Table

Jumlah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Kota Tangerang Selatan Number of People Crossing Bridge (JPO) of Tangerang Selatan Municipality 2010

Fasilitas

Terpasang

Berfungsi

Tdk Berfungsi

No

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

1

-

1

Pratama (Serpong Utara)

1

1

-

2

WTC (Serpong Utara)

1

1

-

3

BSD Sektor IV (Serpong )

1

1

-

4

Rawa Buntu (Serpong)

1

1

-

5

Alam Sutera (Serpong Utara)

1

1

-

6

Serpong Plaza (Serpong Utara)

1

1

-

7

Gading Serpong (Serpong Utara)

1

1

-

8

Ash-Shobirin (Serpong Utara)

1

1

-

9

Jembatan Penyeberangan Orang (JPO)

Jln. Raya Serpong

Jln. Raya Serpong (Depan WTC Mall) Sumber/Source : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan 1

1


-

10

219


Tabel

Lanjutan Tabel 6.1.2

Table

Continued Table

Fasilitas

Terpasang

Berfungsi

Tdk Berfungsi

No

Lokasi

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

Jembatan

1

1

-

11

1

1

-

12

1

1

-

13

1

1

-

14

1

1

-

15

1

1

-

16

1

1

-

17

1

1

-

18

1

1

-

19

Jln. Boulevard Bintaro

1

1

-

20

Jln. Boulevard Bintaro

20

20

-

Penyeberangan Orang (JPO)

Jumlah

Jln. Raya Serpong (Pintu Masuk Perum. Villa Melati Mas) Jln. Raya Serpong (depan Graha Telkom) Jln. Raya Serpong (Dekat BSD Plaza) Jln. Raya Serpong (Samsat Serpong) Jln. Raya Serpong (Depan Teras Kota) Jln. Raya Serpong (Depan Komplek Ruko Tol Boulevard) Jln. Raya Pamulang (Depan Kantor Walikota Tangsel) Jln. Ir. H. Juanda (Dekat Kampus UIN Ciputat)

Sumber/Source : Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Selatan

220



Tabel 6.1.3 Table

Jumlah Stasiun Kereta Rel Listrik di Kota Tangerang Selatan Number of Electric Rail Train Station in Tangerang Selatan City 2010

No

Nama Stasiun Kereta Rel Listrik

(1)

(2)

Lokasi

Panjang

(KM+HM)

SPUR(M)

Tanah

Bangunan

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

Kelurahan/

Luas (m2)

Kecamatan Desa

(3)

1

Stasiun Serpong

Serpong

Serpong

30 + 185

4 × 1376,70

34 250

231

2

Stasiun Rawa Buntu

Rawabuntu

Serpong

24 + 244

3 × 2077

34 226

150

3

Stasiun Sudimara

Jombang

Ciputat

-

-

-

-

Pondok Aren

-

-

-

-

Ciputat Timur

20 + 071

2 800

64

4

5

Stasiun Jurangmangu

Stasiun Pondok Ranji

Pondok Jaya & Sawah Baru Pondok Ranji

2 × 1626



221


Tabel

6.1.4

Table

Banyaknya Penumpang Angkutan Kereta Api di Stasiun Serpong Total number of Railway Passenger Transport in Serpong Station 2012 Jumlah Penumpang (Orang)

Bulan/Month 2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

Januari

322 365

228 846

166 462

Februari

288 083

203 732

153 206

Maret

291 635

241 500

179 676

April

283 085

221 625

155 664

Mei

293 377

174 549

176 406

Juni

299 836

174 707

202 371

Juli

309 525

193 110

197 808

Agustus

326 355

177 714

178 730

September

274 922

189 417

165 158

Oktober

304 505

166 725

174 146

Nopember

246 492

162 128

163 182

Desember

264 513

182 270

168 673

Total

3 514 693

2 316 350

2 081 482

(1)

Sumber : Stasiun KA Serpong

222



Tabel

6.1.5

Table

Banyaknya Pendapatan Angkutan Kereta Api di Stasiun Serpong The number of Transport Revenue Serpong Railway Station 2012 Pendapatan (Ribu Rupiah)

Bulan/Month 2010

2011

2012

(2)

(3)

(4)

Januari

704 835 500

866 650 000

618 836 000

Februari

670 285 500

770 650 000

562 896 000

Maret

783 788 500

949 291 000

607 688 000

April

769 251 000

899 287 000

554 963 000

Mei

801 331 000

600 269 000

631 689 500

Juni

837 426 500

600 880 000

696 603 000

Juli

883 898 500

682 286 000

726 202 500

Agustus

917 690 000

662 952 000

676 667 000

September

810 949 500

697 530 000

590 703 500

Oktober

847 443 000

610 716 000

713 832 500

Nopember

851 923 000

608 732 000

666 688 000

Desember

10 14 126 500

646 292 000

703 038 000

9 892 948 500

8 595 535 000

7 749 807 000

(1)

Total

Sumber : Stasiun KA Serpong


223


Tabel Table

6.1.6

Data Inventarisasi Sekolah Mengemudi di Kota Tangerang Selatan Inventory Data Driving Schools in Tangerang Selatan Minicipality 2010

Kecamatan

Nama Sekolah Mengemudi

(1) 1

Setu

2

Serpong

3

4

5

6

7

Pamulang

Ciputat

Ciputat Timur

Pondok Aren

Serpong Utara

Jumlah

Jumlah Total

(2)

(3)

(4)

Kartika Jaya

1

1

Putra Jaya

1

Naga Mas

1

CV. Tulus Jaya

3

Kartika Jaya

2

Pelita Jaya

4

Pancasari Jaya

2

Sriwijaya

1

Pancasari Jaya

2

Kartika Jaya

1

Eka Jaya

1

Kartika Jaya

1

Andika Jaya

2

Julia Jaya

4

Panca Sari

1

Hanulia

1

Serpong Jaya

2

Jumlah

2

12

4

3

6

2 30


224



6.2. INDUSTRI DAN PERDAGANGAN/ MANUFACTURING AND TRADE

Tabel 6.2.1 Table

Jumlah Perusahaan dan Tenaga Kerja Menurut Kecamatan Number of Establishment and Workers by District 2012

Jumlah

Pekerja Produksi

Perusahaan

Production Workers

Kecamatan

Number of

Laki-laki

Perempuan

Establishment

Male

Female

(2)

(3)

(4)

District

(1) 1

Setu

99

496

177

2

Serpong

99

503

574

3

Pamulang

42

477

170

4

Ciputat

73

363

201

5

Ciputat Timur

31

381

57

6

Pondok Aren

245

570

445

7

Serpong Utara

82

544

494

671

3 334

2 118

Jumlah / Total

Sumber/Source : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan


225


Tabel 6.2.2 Table

Sebaran Industri Kecil, Menengah/Besar di Kota Tangerang Selatan Spreads of Small, Medium / Large Industry in Tangerang Selatan Municipality 2012

Kecamatan

No District

(1)

(2)

Industri Kayu Anyaman dari Bambu /Rotan

Industri Gerabah

Industri Pakaian Jadi/Konvek si/Penjahit

Industri Makanan dan Minuman

Industri Kulit/Alas Kaki

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1

Setu

5

-

2

41

-

2

Serpong

3

-

16

49

1

3

Pamulang

6

-

1

15

2

4

Ciputat

8

-

13

24

2

5

Ciputat Timur

7

-

8

8

-

6

Pondok Aren

3

2

186

32

2

7

Serpong Utara

4

-

14

25

2

36

2

240

194

9

Jumlah/Total


226



Tabel


Table

Continued Table Kecamatan

No District (1)

(2)

Industri Kertas

Industri Penerbitan

Industri Kimia

Industri Karet/Plastik

Barang Galian Bukan Logam

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1

Setu

-

3

15

8

3

2

Serpong

3

8

3

2

5

3

Pamulang

-

4

4

1

1

4

Ciputat

-

6

1

5

3

5

Ciputat Timur

1

1

-

1

1

6

Pondok Aren

-

2

2

1

1

7

Serpong Utara

1

4

7

11

2

Jumlah/Total

5

28

32

29

16



227


Tabel


Table

Continued Table

Kecamatan No District (1)

(2)

Barang dari Logam

Mesin Dan perlengkapan

Mesin dan Peralatan Kantor/Rumah Tangga

Kosmetik / Obatobatan / Sabun

(14)

(15)

(16)

(17)

1

Setu

2

8

2

10

2

Serpong

2

2

1

4

3

Pamulang

2

-

1

5

4

Ciputat

4

2

-

5

5

Ciputat Timur

2

-

-

2

6

Pondok Aren

3

1

-

10

7

Serpong Utara

2

1

4

5

17

14

8

41

Jumlah/Total


228



Tabel Table

Jumlah Penerbitan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) menurut Bentuk Usaha 6.2.3 The Number of Sign Companies List (SCL) Publication by Kind of Firm 2012 Bentuk Usaha / Kind of Firm

Jumlah

Bulan / Month (1)

PT

KOP

CV

FA

PO

BUL

Total

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1.

Januari / January

147

1

77

-

38

-

263

2.

Pebruari / February

141

1

93

-

21

1

257

3.

Maret / March

164

3

83

-

34

1

285

4.

April / April

136

1

73

-

37

-

247

5.

Mei / May

171

2

78

-

43

-

294

6.

Juni / June

141

4

55

1

17

-

218

7.

Juli / July

142

2

76

-

35

1

256

8.

Agustus / August

97

2

36

-

17

-

152

9.


140

4

39

-

38

2

223

Oktober / October

158

2

68

-

31

2

261

102

1

56

-

40

1

200

98

2

54

-

38

-

192

1 637

25

788

1

389

8

2 848

10. 11. 12.

Nopember / November Desember / December Jumlah / Total

Sumber/Source : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Tangerang Selatan


229


Tabel Table

6.2.4

Jumlah Penerbitan Izin Usaha Perdagangan (IUP) Barang dan Jasa menurut Klasifikasi The Number of Trade Business License (IUP) Barang Publication by Classification 2012 Klasifikasi/Classification

Bulan / Month

(1)

PK

(2)

PM

PB

Jumlah

(3)

(4)

(5)

1.

Januari / January

100

49

2

151

2.

Pebruari / February

211

97

9

317

3.

Maret / March

164

72

7

243

4.

April / April

157

62

6

225

5.

Mei / May

174

73

10

257

6.

Juni / June

103

62

5

170

7.

Juli / July

144

74

14

232

8.

Agustus / August

93

49

4

146

9.


126

53

5

184

10.

Oktober / October

149

60

9

218

11.

Nopember / November

125

50

8

183

12.

Desember / December

106

37

8

151

1 652

738

87

2 497

Jumlah / Total

Sumber/Source : Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Tangerang Selatan - PK = Pengusaha Kecil nilai investasi perusahaan dibawah 200 juta rupiah - PM = Pengusaha Menengah nilai investasi perusahaan antara 201 - 500 juta rupiah - PB = Pengusaha Besar nilai investasi perusahaan diatas 500 juta rupiah

230



6.3. AIR MINUM / WATER SUPPLY Tabel Table

6.3.1

Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Jenis Pelanggan Number of Water Consumer Group by Type of Consumer 2012

Golongan

Jenis Pelanggan

Rank

Type of Consumer (1)

1.

Jumlah SL Th. 2011` Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

B1

Niaga Kecil

399

399

401

405

407

406

B2

Niaga Besar

7

7

7

7

7

7

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

Hidran Umum

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Rumah Tangga (RSS)

15

15

15

15

15

15

R2

Rumah Tangga (RS)

2 951

2 992

3 043

3 060

3 063

3 065

4 124

4 165

4 182

4 190

4 198

4 210

1 212

1 239

1 277

1 285

1 305

1 390

10

10

10

10

10

10

46 25 9

46 25 9

46 25 9

46 25 9

46 25 9

46 25 9

8 798

8 907

9 015

9 052

9 085

9 183

R3 R4 R5 4. 5.

6. 7. 8.

S1 S2

Rumah Tangga (Menengah) Rumah Tangga (Mewah) Kantor Pemerintah Sosial Murni Sosial Komersial Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR) Tarif Khusus Tangki Jumlah / Total

Sumber/Source : PDAM Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang


231


Lanjutan Tabel

Tabel Table

6.3.1

Continued Table Jenis Pelanggan Type of Consumer

Golongan Rank (1) 1.

Jumlah SL Th. 2011 Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

B1

Niaga Kecil

410

442

442

443

445

443

B2

Niaga Besar

7

7

7

7

8

8

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Hidran Umum Rumah Tangga (RSS) Rumah Tangga (RS) Rumah Tangga (Menengah) Rumah Tangga (Mewah)

15

15

15

15

15

15

3 078

3 096

3 108

3 126

3 156

3 161

4 210

4 208

4 216

4 225

4 233

4 229

1 437

1 475

1 547

1 573

1 624

1 684

10

10

10

10

10

10

46 26 9

46 26 9

46 26 9

46 27 9

47 27 9

47 27 9

-

-

-

-

-

-

9 248

9 334

9 426

9 481

9 574

9 633

R2 R3 R4 R5 4. 5.

6. 7. 8.

S1 S2

Kantor Pemerintah

Sosial Murni Sosial Komersial Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR) Tarif Khusus Tangki Jumlah / Total


232



Tabel Table

6.3.2

Jumlah Pemakaian Air Minum menurut Jenis Pelanggan Number of Water Consumer Group by Type of Consumer 2012

Golongan Rank 1.

Jenis Pelanggan Type of Consumer (1)

Jumlah Pemakaian/Volume (M3) Jan

Febr

Maret

April

Mei

Juni

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

B1

Niaga Kecil

8 090

7 630

9 178

8 251

7 922

8 343

B2

Niaga Besar

3 488

2 285

2 120

2 945

2 680

3 023

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

Hidran Umum

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Rumah Tangga (RSS)

390

350

355

384

333

339

R2

Rumah Tangga (RS)

71 498

66 402

65 643

74 226

64 162

70 323

R3

Rumah Tangga (Menengah)

75 266

72 220

70 282

74 282

72 188

73 025

R4

Rumah Tangga (Mewah)

26 263

26 101

25 430

26 148

24 877

27 784

R5

Kantor Pemerintah

480

442

411

335

353

341

S1

Sosial Murni

2 103

1 833

1 658

1 749

1 555

1 820

S2

Sosial Komersial

2 951

2 857

3 055

3 309

2 530

2 574

Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR) Tarif Khusus Tangki

623 943

667 594

556 278

467 421

481 409

487 044

-

-

-

-

-

-

Jumlah / Total

814 472

847 714

734 410

659 050

658 009

677 616

4.

5.

6. 7. 8.



233


Tabel Table


Golongan Rank 1.

Continued Table

Jenis Pelanggan Type of Consumer (1)

Jumlah Pemakaian/Volume (M3) Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

B1

Niaga Kecil

8 332

7 491

8 161

8 468

9 221

9 128

B2

Niaga Besar

2 616

2 084

4 702

6 339

6 833

7 649

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

Hidran Umum

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Rumah Tangga (RSS)

321

299

405

382

401

343

R2

Rumah Tangga (RS)

69 959

63 687

82 238

69 590

75 796

71 434

74 362

70 528

80 688

77 342

78 595

76 488

28 340

26 685

30 921

31 110

32 983

322 41

369

329

496

329

315

415

R3 R4

4.

5.

Rumah Tangga (Menengah) Rumah Tangga (Mewah)

R5

Kantor Pemerintah

S1

Sosial Murni

1 949

2 000

2 356

1 947

2 242

1 995

S2

Sosial Komersial

2 289

2 309

3 152

2 844

2 994

2 751

489 360

481 552

486 085

495 883

499 432

548 639

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR)

7.

Tarif Khusus

-

-

-

-

-

-

8.

Tangki

-

-

-

-

-

-

677 897

656 964

699 204

694 234

708 812

751 083

Jumlah / Total


234



Tabel Table

6.3.3

Jumlah Tagihan Air Minum menurut Jenis Pelanggan Number of Water Consumer Group by Type of Consumer 2012

Jenis Pelangga n Type of Consumer


Jumlah Tagihan ( Rupiah) Jan

Febr

Maret

April

Mei

Juni

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

B1

Niaga Kecil

60 233 000

57 325 500

67 544 800

61 537 350

59 329 950

61 937 300

B2

Niaga Besar

25 556 250

16 846 050

15 641 550

21 664 000

19 757 600

22 274 000

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

Hidran Umum

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Rumah Tangga (RSS)

1 305 825

1 171 975

1 177 600

1 257 925

1 086 850

1 107 450

R2

Rumah Tangga (RS)

281 570 100

260 233 200

256 438 900

292 787 500

249 893 400

275 637 300

R3


365 167 600

350 918 150

341 178 600

360 047 950

350 198 250

367 720 150

R4


149 895 850

150 263 000

146 789 850

150 489 800

143 212 600

160 737 450

R5

Kantor Pemerintah

3 201 700

2 928 050

2 710 100

2 143 250

2 158 800

2 169 600

S1

Sosial Murni

2 974 875

2 676 750

2 491 125

2 582 250

2 375 250

2 673 375

S2

Sosial Komersial

5 543 625

5 385 375

5 756 875

6 204 625

4 7761 25

4 868 250

1 491 473 861

1 594 875 000

1 323 765 261

1 098 132 261

1 139 334 761

1 156 058 761

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

4.

5.

6. 7. 8.

Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR) Tarif Khusus Tangki Jumlah / Total

-

-

-

-

-

-

2 386 922 686

244 2623 050

1 996 846 911

1 972 123 586

2 055 183 636

2 042 973 661



235


Tabel Table

6.3.3


Jenis Pelanggan Type of Consumer


Jumlah Tagihan ( Rupiah) Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

B1

Niaga Kecil

61 872 200

57 547 100

61 826 850

63 987 050

68 726 600

68 068 300

B2

Niaga Besar

19 247 450

15 466 250

34 417 100

46 315 000

49 859 200

55 781 800

B3

Industri Kecil

-

-

-

-

-

-

B4

Industri Besar

-

-

-

-

-

-

2.

C1

Hidran Umum

-

-

-

-

-

-

3.

R1

Rumah Tangga (RSS)

1 071 175

1 003 750

1 367 300

1 279 200

1 336 175

1 120 075

R2

Rumah Tangga (RS)

273 507 350

247 050 150

325 992 800

271 232 450

297 516 150

279 718 350

R3


367 720 150

339 543 950

389 940 250

372 420 650

379 885 200

370 514 950

R4


160 737 450

154 458 000

180 481 100

181 584 300

193 037 400

191 683 900

R5

Kantor Pemerintah

2 169 600

2 070 800

3 245 350

1 974 400

1 878 200

2 565 000

2 818 500

2 875 875

3 276 375

2 816 250

3 160 875

2 877 375

4 356 125

4 391 125

5 910 375

5 338 125

5 615 625

5 176 750

1 154 778 261

1 176 965 961

1 189 164 461

1 213 780 861

1 222 511 561

1 355 312 471

-

-

-

-

-

-

4.

S1 S2

5.

6.

Sosial Murni Sosial Komersial Air Curah (BSD City dan Alam Sutera) Rumah Tangga (FR)

7.

Tarif Khusus

-

-

-

-

-

-

8.

Tangki

-

-

-

-

-

-

2 042 973 661

2 001 372 961

2 195 621 961

2 160 728 286

2 223 526 986

2 332 818 971

Jumlah / Total


236



Tabel Table

6.3.4

Jumlah Pelanggan Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah Number of Water Consumer Group by Zone, Subdivison, IKK and Bulk water 2012

Wilayah, Cabang, IKK, Air Curah Zone, Subdivison, IKK, Bulk Water (1)

Jumlah SL Januari

Feb

Maret

April

Mei

Juni

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

8 789

8 898

9 006

9 043

9 076

9 174

5.

Tangki

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah

9

9

9

9

9

9

8 798

8 907

9 015

9 085

(BSD City dan Alam Sutra) Jumlah / Total

9 183



237

9 248


Tabel Table


Continued Table


Jumlah SL Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

9 239

9 325

9 417

9 472

9 565

9 624

5.

Tangki

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah

9

9

9

9

9

9

9 248

9 334

9 426

9 481

9 574

9 633

(BSD City dan Alam Sutra) Jumlah / Total


238



Tabel Table

6.3.5

Jumlah Pemakaian Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah Number of Water Consumer Group by Zone, Subdivison, IKK and Bulk Water 2012


Jumlah Pemakaian/Volume (M3) Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

190 529

180 120

178 132

191 629

176 600

190 572

5.

Tangki

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah

623 943

667 594

556 278

467 451

481 409

489 360

814 472

847 714

734 410

659 050

658 009

677 616

(BSD City dan Alam Sutra)

Jumlah / Total



239


Tabel Table


Continued Table


Jumlah Pemakaian/Volume (M3) Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

188 537

175 412

213 119

198 351

209 380

202 444

-

-

-

-

-

-

489 360

481 552

486 085

495 883

499 432

548 639

677 897

656 964

699 204

694 234

708 812

751 083

5.

Tangki

6.

Air Curah (BSD City dan Alam Sutra)

Jumlah / Total


240



Tabel Table

6.3.6

Jumlah Tagihan Air Minum menurut Wilayah, Cabang, IKK dan Air Curah Number of Water Consumer Group by Zone, Subdivison, IKK and Bulk Water 2012

Wilayah, Cabang, IKK, Air Curah Zone, Subdivison, IKK, Bulk Water

Jumlah Tagihan (Rupiah) Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

895 448 825

847 748 050

839 729 400

898 714 650

832 788 825

899 124 875

5.

Tangki

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah

1 491 473 861

1 594 875 000

1 323 765 261

1 098 132 261

2 386 922 686

2 442 623 050

2 163 494 661

1 996 846 911

1 139 334 761 1 156 058 761


Jumlah / Total

1 972 123 586



241

2 055 183 636


Lanjutan Tabel

Tabel Table

6.3.6

Wilayah, Cabang, IKK, Air Curah Zone, Subdivison, IKK, Bulk Water

Continued Table

Jumlah Tagihan (Rupiah)

(1)

Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

1.

Wilayah I

-

-

-

-

-

-

2.

Wilayah II

-

-

-

-

-

-

3.

Wilayah III

-

-

-

-

-

-

4.

Wilayah IV

888 195 400

824 407 000

1 006 457 500

946 947 425

1 001 015 425

977 506 500

5.

Tangki

-

-

-

-

-

-

6.

Air Curah

1 154 778 261

1 176 965 961

1 189 164 461

1 213 780 861

1 222 511 561

2 160 728 286

2 223 526 986

1 355 312 471


Jumlah / Total

2042973661

2001372961

2 195 621 961

2 332 818 971


242


Keuangan

BAB VII

Finance

Keuangan Penjelasan Teknis

Technical Notes

1

1.

Statistik Keuangan Pemerintah Kota Tangerang Selatan bersumber dari Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Sektor keuangan negara sejak tahun 2000 dihitung berdasarkan tahun kalender yang berakhir pada bulan Desember.

Tangerang Selatan Municipality Government Finance Statistics sourced from the Office of Financial Management and Regional Asset Service. Since 2000 the financial sector is based on calendar year ending in December.

2. Data Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) bersumber dari Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Kota Tangerang Selatan.

2. Data on foreign and domestic direct investments are obtained from the Regional Investment Coordinating Board (BKPMD) of Tangerang Selatan Municipality.

3. Data perkoperasian bersumber dari Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangerang Selatan.

3. Data for cooperatives are generated from office of Cooperative and Small-Medium Enterprises of Tangerang Selatan Municipality.. 4. Cooperative is an establishment that its members are people or establisments with legal status of cooperative and its activities based or people economic movement and familiarity.

4. Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hokum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. 5. Sisa hasil usaha koperasi merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan biaya, penyusutan, dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun

5. Cooperative net income is gross income in one year minus expenses, depreciation, and other liabilities including taxes in current year.

buku yang bersangkutan. 6. Kantor Pos adalah pemberi pelayanan pengiriman barang, uang, dsb. Dari suatu tempat ke tempat yang lain. Pengguna pelayanan biasanya diharuskan menempel perangko yang cukup pada sampul surat, kartu pos, pos wesel, warkat pos, paket dsb. Rumah pos berfungsi sama seperti kantor pos dan kantor pos pembantu, bedanya rumah pos biasanya terletak di daerah terpencil. Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

6. Post Office is a building/office dealing with the delivery of goods, letters, money, etc.From one place to another place. Service users usually put postage stamps on the envelope and postcard or are charged with amaunt of money in obtaining services such as money order, aerogramme, package, post, etc. A mailing house has the same function as post office and auxiliary post office. It is usually located in remote areas. 245

Finance

Grafik 7.1 Persentase Pendapatan Pemerintah Kota Tangerang Selatan 2012 Lain-lain Pendapatan yang Sah 24%

Pendapatan Asli Daerah 34%

Dana Perimbangan 42%

Grafik7.2 Jumlah Perusahaan Berdasarkan 5 Negara Asal Modal Terbesar Dalam Penanaman Modal Asing di Kota Tangerang Selatan 2010-2012 35 30

30 25

25

22

20 15

13

15

2010

13 14

2011

10 5

5 6 2

1

Korea Selatan Jerman

Taiwan

4 4 4

2012

1

0

246

Amerika

Jepang


Keuangan

7.1. KEUANGAN DAERAH DAN INVESTASI REGIONAL FINANCE AND INVESTMENT Pendapatan Pemerintah Kota Tangerang Tabel 7.1.1 Selatan Table Revenue of Tangerang Selatan Municipality Tahun Anggaran 2012

Jenis Pendapatan (1) 1.

1.

Hasil Pajak Daerah

2.

Retribusi Daerah

4.

3.

Persentase Percentage (%) (3)

PENDAPATAN ASLI DAERAH

3.

2.

Nilai Value (Rp) (2)

Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Lain- Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah

487 364 145 094.00

127.18

65 144 659 971.00

153.78

0.00

0

23 795 965 940.17

130.92

DANA PERIMBANGAN 1.

Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak

190 042 283 158.00

99.43

2.

Dana Alokasi Umum (DAU)

473 309 757 000.00

100

3.

Dana Alokasi Khusus (DAK)

46 693 010 000.00

100

LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH 1.

Pendapatan Hibah

0.00

0

2.

Dana Darurat Dana Bagi Hasil Pajak dari Propinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya

0.00

0

3. 4. 5.

Jumlah Pendapatan/ Total Income

287 820 099 518.83

102.62

83 889 123 000.00

100

43 820 000 000.00

85.39

1 701 879 043 682.00

109.61

Sumber/Source : DP2KAD Kota Tangerang Selatan


247

Finance

Tabel Table

7.1.2

Belanja Pemerintah Kota Tangerang Selatan Expenditures of Tangerang Selatan Municipility Tahun Anggaran 2012

Jenis Belanja

(1) 1.

Persentase

Value

Percentage

(Rp)

(%)

(2)

(3)

BELANJA TIDAK LANGSUNG 1.

Belanja Pegawai

2.

Belanja Bunga

3.

Belanja Subsidi

4.

Belanja Hibah

5.

Belanja Bantuan Sosial

6.

Belanja Bagi Hasil Kepada Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa Belanja Bantuan Keuangan Kepada Propinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintah Desa Belanja Tidak Terduga

7.

8. 2.

Nilai

444 825 146 011.00

96.85

0.00

0.00

0.00

0.00

19 608 900 000.00

36.91

5 057 900 000.00

66.35

0.00

0.00

1 108 103 210.00

48.18

1 233 032 800.00

29.13

144 875 496 550.00

91.40

434 834 542 980.00

87.06

691 646 854 330.00

86.95

1 271 356 893 860.00

87.47

BELANJA LANGSUNG 1.

Belanja Pegawai

2.

Belanja Barang dan Jasa

3.

Belanja Modal

Jumlah / Total Sumber/Source : DP2KAD Kota Tangerang Selatan 248


Keuangan Tabel Table

7.1.3

Pembiayaan Pemerintah Kota Tangerang Selatan Defrayal of Tangerang Selatan Municipility Tahun Anggaran 2012 Jenis Pembiayaan (1)

A.

(Ribu Rp) (3)

430 765 124 802.00

100

0.00

0.00

0.00

0.00

Realisasi

PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH 1. 2. 3.

B.

Jumlah Anggaran (Rp) (2)

Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya Pencairan Dana Cadangan

4.

Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Penerimaan Pinjaman Daerah

0.00

0.00

5.

Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman

0.00

0.00

6.

Penerimaan Piutang Daerah

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

0.00

PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH 1.

Pembentukan Dana Cadangan

2. 3.

Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah Pembayaran Pokok Utang

4.

Pemberian Pinjaman Daerah

5.

Pengeluaran Pembiayaan Lainnya

3 411 006 269.00

100

PEMBIAYAAN DAERAH NETTO

427 354 118 533.00

100

Sumber/Source : DP2KAD Kota Tangerang Selatan


249

Finance

Tabel Table

7.1.4

Peningkatan Jumlah Perusahaan PMA dan PMDN Increasing Number of Company PMA and PMDN 2009 - 2012

Tahun (1)

PMA

PMDN

Jumlah

USD

IDR

Total

(2)

(3)

(4)

1.

2009

81

13

94

2.

2010

102

15

117

3.

2011

143

17

160

4.

2012

167

12

179

Sumber : BKPMD Kota Tangerang Selatan

250


Keuangan

Tabel

7.1.5

Table

Peningkatan Jumlah Investasi PMA dan PMDN Increasing Number Investment PMA and PMDN 2009 – 2012

Tahun (1)

PMDN

PMA

IDR

USD

(2)

(3)

1.

2009

21 013 0276 000

2 573 001 497.6

2.

2010

215 525 276 000

2 595 427 197.6

3.

2011

243 775 276 000

2 691 106 297.6

4.

2012

340 687 976 000

2 934 539 497.6



251

Finance

Daftar Nilai Investasi Berdasarkan Pengajuan Ijin Proyek Penanaman Modal Tabel Table

7.1.6

(Rencana dan Realisasi Proyek Th 2012 per September 2012) List of Investment by Investment Project Permit Application (Planning and Realisation Project Th 2012 Each September 2012) 2012

Jumlah Proyek dan Nilai Investasi Status

(1)

Jumlah

Jumlah

Nilai Investasi

Nilai Invest

Proyek

(IDR)

(US$)

(2)

(3)

(4)

(5)

Total (IDR*)

1.

PMA

64

-

243 433 200

2 934 539 497.6

2.

PMDN

5

96 912 700 000

-

340 687 976 000

69

96 912 700 000

243 433 200

343 622 515 497.6

Jumlah


252


Keuangan Daftar Nilai Investasi Kota Tangerang Selatan Th 2012 di Luar Perijinan Tabel Table

7.1.7

BKPM RI List of Investment Tangerang Selatan Municipality Th 2012 in Permitting Foreign BKPM RI 2012

Jumlah Proyek dan Nilai Investasi Status

Proyek

Nilai Investasi (Rp)

Ket

(2)

(3)

(4)

Perusahaan (1) 1.

PMDN *)

1 296

1 193 872 728 060

2.

PMDN Usaha Kecil Menengah

3 150

74 400 162 000

3.

PMDN Berasal dari Koperasi

87

194 099 695 615

327

90 954 363 889

4 860

1 553 326 949 564

Tabel 7.1.8

PMDN (Badan Usaha maupun Perorangan) Berdasarkan Data

4.

dari Disperindag Menurut Ijin Usaha Industri Jumlah

Ket : *) PMDN diartikan setiap penanaman modal yang modal asalnya seluruhnya dari modal dalam negeri seperti : PT, CV maupun perorangan dalam negeri, dsb **) berdasarkan data dari BP2T berasal dari penanam modal/pelaku usaha selain yang mengajukan Ijin penanaman modal ke BKPM RI/KPMD Kota Tangerang Selatan Sumber data : BP2T, Dinas Koperasi & Usaha Menengah dan Disperindag Kota Tangerang Selatan


253

Finance

Tabel

7.1.8

Table

Investasi per Sektor Usaha di Kota Tangerang Selatan Tahun 2012 Investment each Sector Enterprises in Tangerang Selatan Municipality 2012

Sektor

Nilai Investasi (Rp)

(1)

(2)

1

Jasa Konstruksi

11 000 000 000

2

Jasa Kesehatan

-

3

Industri Pengolahan

-

4

Transportasi

-

5

Jasa Hotel Restaurant

-

6

Pertanian

-

7

Keuangan

-

8

Pendidikan

-

9

Real Estate *)

-

10

Listrik dan Gas

-

11

Perdagangan

75 500 000 000

12

Jasa Lainnya

10 412 700 000 Jumlah

96 912 700 000

Ket : *) PMDN diartikan setiap penanaman modal yang modal asalnya seluruhnya dari modal dalam negeri seperti : PT, CV maupun perorangan dalam negeri, dsb **) berdasarkan data dari BP2T berasal dari penanam modal/pelaku usaha selain yang mengajukan Ijin penanaman modal ke BKPM RI/KPMD Kota Tangerang Selatan Sumber data : BP2T, Dinas Koperasi & Usaha Menengah dan Disperindag Kota Tangerang Selatan

254


Keuangan

Tabel

7.1.9

Table

Realisasi Pertumbuhan Investor PMA menurut Negara Realization Growth of Investor PMA by State 2010 - 2012 (Perusahaan)

Negara

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Korea Selatan

25

30

13

2.

Jerman

15

22

2

3.

Taiwan

13

14

1

4.

Amerika

5

6

1

5.

Jepang

4

4

4

6.

Australia

3

9

1

7.

Singapura

8

16

4

8.

Hongkong

1

1

-

9.

Perancis

1

1

-

10.

Italia

1

1

-

11.

Thailand

1

2

-

12.

Malaysia

1

2

7

13.

Inggris

4

5

-

14.

Nigeria

1

1

-

15.

Samoa

1

1

-

16.

RRC

2

2

3

17.

Turki

-

1

-

18.

Swiss

-

2

-

19.

Kanada

-

1

-

20.

Gabungan/lain-lain

16

18

4

102

143

38

Jumlah Sumber : BKPMD Kota Tangerang Selatan


255

Finance

Tabel

Peningkatan Jumlah Daya Serap TKI pada PMA dan PMDN

7.1.10

Table

Increasing Number of Power Absorption TKI PMA and PMDN 2009 - 2012

Tahun

Total TKI (Orang)

(1)

(2)

1.

2009

6 522

2.

2010

6 843

3.

2011

6 674

4.

2012

9 516


256



7.1.11

Data Perusahaan PMA dan PMDN Berdasarkan Sektor Usaha Foreign and Domestic Investment Company Data Based by Sectors 2010 - 2012 (Perusahaan)

Sektor Usaha

2010

2011

2012

(1)

(2)

(3)

(4)

1.

Industri kulit. tas. sepatu. alas kaki & aksesorisnya

4

4

4

2.

Industri plastik dan karet

2

2

2

3.

Industri Garmen

2

2

2

4.

Industri Textile

0

0

0

5.

Industri kertas. percetakan dan penerbitan

8

8

10

6.

Industri kendaraan bermotor dan komponennya

4

7

8

7.

Industri alat angkut dan transportasi

0

0

0

8.

Industri kimia dasar. barang kimia dan farmasi

5

6

7

9.

Industri alat elektronika & komp. alat listrik dan komp

8

8

8

10.

Industri kayu. cat dan perekat

1

1

1

11.

Industri kaca dan keramik

2

2

2

12.

Industri metal logam dan mesin

5

6

6

13.

Industri makanan

0

0

1

14.

Industri alat bahan bangunan & konstruksi

8

8

10

15.

Perdagangan eksport import. jasa. dan distributor

36

42

47

16.

Jasa konsultasi

4

4

6

17.

Jasa lainnya

28

56

65

117

160

179

Jumlah Sumber : BKPMD Kota Tangerang Selatan


257

Finance

7.2. KOPERASI / COOPERATIVE Tabel Table

Banyaknya Jenis Koperasi berdasarkan Klasifikasi

7.2.1

Number of Cooperative by Classification and Type of Cooperative 2011

Jenis Koperasi /

Klasifikasi / Classification

Jumlah

Type of Cooperative

A

B

C

D

TA

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

1.

Angkutan

-

-

-

-

3

3

2.

Distribusi

-

-

-

-

7

7

3.

Inkra

-

-

-

-

5

5

4.

KJKS

2

8

-

-

-

10

5.

Kopermas

-

-

10

5

22

37

6.

Kopkar

1

16

53

-

9

79

7.

Koppas

-

-

1

-

6

7

8.

Koppontren

-

-

2

-

12

14

9.

Kopti

-

-

-

1

-

1

10.

Kopwan

-

2

2

-

-

4

11.

KPRI

1

19

8

-

-

28

12.

KSP

-

8

5

-

-

13

13.

KSU

1

24

91

-

25

141

14.

KUD

-

-

-

-

4

4

15.

Lain-lain

-

5

12

-

18

35

Sumber/Source : Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Tangerang Selatan

258


Keuangan

Tabel Table

7.2.1


Jenis Koperasi /

Klasifikasi / Classification

Jumlah

Type of Cooperative

A

B

C

D

TA

Total

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

16.

Masjid

-

-

-

1

-

1

17.

Pedg.K-5

-

-

1

-

3

4

18.

Pembiayaan

-

-

-

-

-

-

19.

Pensiunan

-

-

-

1

3

4

20.

Perikanan

-

-

-

-

-

-

21.

Pertanian

-

-

1

-

-

1

22.

Perumahan

-

-

-

-

-

-

23.

Peternakan

-

-

-

-

-

-

24.

Polisi/ABRI

1

4

-

-

-

5

25.

Profesi

-

-

-

-

3

3

Jumlah / Total

6

86

186

120

406

8

Sumber/Source : Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Tangerang Selatan Keterangan : - Klasifikasi A : Koperasi yang tergolong sangat mantap dengan nilai 90 s.d 100 - Klasifikasi B : Koperasi yang tergolong mantap dengan nilai 60 s.d 89 - Klasifikasi C : Koperasi yang tergolong belum mantap dengan nilai 40 s.d 59 - Klasifikasi D : Koperasi yang tergolong kurang mantap dengan nilai 30 s.d 39 - Klasifikasi TA : Tidak Aktif dimana koperasi tersebut tidak melaksanakan kegiatan usaha minimal 2 tahun Data 2012 Tidak Tersedia


259

Finance

Tabel Table

7.2.2

Banyaknya Koperasi berdasarkan Jenisnya menurut Kecamatan Number of Cooperative by Type of Cooperative and District 2012


Angkutan

Distribusi

Inkra

Kopkar

Koppas

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Setu

-

-

2

7

-

2

Serpong

-

-

-

7

1

3

Pamulang

-

-

4

14

-

4

Ciputat

-

-

-

5

2

5

Ciputat Timur

-

-

-

5

-

6

Pondok Aren

-

-

-

6

-

7

Serpong Utara

-

-

-

3

-

Jumlah / Total Sumber/Source : Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kota Tangerang Selatan

260


Keuangan

Tabel Table

7.2.2



KPRI

KSU

KUD

Kopti

PD K5

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

1

Setu

25

11

-

-

-

2

Serpong

1

15

2

-

-

3

Pamulang

-

17

1

-

-

4

Ciputat

1

14

-

-

-

5

Ciputat Timur

-

4

1

-

-

6

Pondok Aren

2

14

1

-

-

7

Serpong Utara

1

2

-

-

-



261

Finance

Tabel Table

7.2.2



KSP

Kopermas

Koppontren

Kopwan

KJKS

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

1

Setu

-

-

-

-

-

2

Serpong

-

-

-

-

-

3

Pamulang

-

-

-

-

-

4

Ciputat

-

-

-

1

-

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

-

6

Pondok Aren

-

-

-

-

-

7

Serpong Utara

-

-

-

-

-


262


Keuangan

Tabel Table

7.2.2



Pensiunan

Koptan/ Kopnak

TNI/Polri

Profesi

Lainnya

(17)

(18)

(19)

(20)

(21)

1

Setu

-

-

-

-

28

2

Serpong

-

-

-

-

27

3

Pamulang

-

-

-

-

42

4

Ciputat

1

1

-

-

63

5

Ciputat Timur

-

-

-

-

15

6

Pondok Aren

-

-

-

-

58

7

Serpong Utara

-

-

1

-

16



263

Finance

7.3. POS DAN GIRO / POST AND CLEARING Tabel Table

7.3.1

Banyaknya Surat Dikirim dan Diterima menurut Jenis Layanan di Kantor Pos Cabang se Kota Tangerang Selatan Number of Mails Posted and Received by Mailing Type in Tangerang Selatan Municipility Post Offices 2012

Dalam Negeri / Domestic Jenis Surat / Type of Mail

(1) 1.

2.

3.

4.

Surat Biasa / Standart Ordinary Surat Rahasia / Secret Pos Express Kilat Khusus / Special Express

Luar Negeri / Abroad

Dikirim

Diterima

Dikirim

Diterima

Posted

Received

Posted

Received

(2)

(3)

(4)

(5)

173 798

414 348

57 933

177 576

-

-

8 072

924

86 708

11 232

-

-

579 327

25 116

-

-

5.

Surat Hibrida

-

-

-

-

6.

Express Mall Service

-

-

6 171

324

Jumlah / Total

839 833

451 695

72 176

178 824

Sumber/Source : PT Pos Ciputat II Tangerang Selatan dan Cabang Tangerang Jumlah meliputi KPRK dan KPC

264



7.3.2

Banyaknya Wesel. Giro dan Paket Pos menurut Jenisnya di Kantor Pos Cabang se Kota Tangerang Selatan Number of Money Order. Clearing and Post Package by Kind in Tangerang Selatan Municipility Post Offices 2012

Jenis Wesel. Giro dan Paket Pos /

Kind

of Money Order. Clearing and Post Package

Banyaknya / Volume (buah)

(1)

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Wesel Dibayar / Payable Money Order (DN dan LN) Wesel Dikirim / Posted Money Order

(2)

27 529

154 381

Giro Pos Dibayar /

20

Payable Clearing Giro Pos Dikirim / Posted Clearing Paket Diterima / Received Post Package Paket Dikirim / Posted Post Package

11 244

58 185

Sumber/Source : PT Pos Ciputat II Tangerang Selatan dan Cabang Tangerang Jumlah meliputi KPRK dan KPC Paket meliputi : paketpos standart. paketpos prioritas. paket optima


265

Finance

Tabel Table

7.3.3

Indikator Kegiatan Kantor Pos Kota Tangerang Selatan Tangerang Selatan Municipility Post Offices Activity Indicators 2012

Banyaknya/Volume

Nilai Transaksi

(buah)

Value (Rp)

(2)

(3)

443 800

1 258 945 000

9 864

82 261 500

4 269 200

16 679 100 000

Sumber Transaksi (Transaction Source)

(1)

1.

Penjualan Perangko / Postage Sale

2.

Benda Filateli / Filateli Service

3.

Materai

4.

Tabanas Batara Setor

17 850

13 579 320 892

5.

Tabanas Batara Bayar

5 404

11 421 577 092

6.

Telkom

84 772

12 249 908 484

7.

Lain-lain / Others

981 420

564 633 600 413

Sumber/Source : PT Pos Ciputat II Tangerang Selatan Jumlah meliputi KPRK dan KPC

266


Keuangan

7.4. PEGADAIAN / PAWNSHOP Tabel Table

Banyaknya Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman menurut Bulan Number of Goods Pawning and Loan by Month

7.4.1

2012

Kredit / Credit Bulan / Month

Banyaknya Barang Jaminan / Goods Pawning

(1)

(2)

(Rupiah) (3)

Nilai Pinjaman / Loan

1.

Januari / January

1 715

5 732 117 000

2.

Pebruari / February

1 751

5 515 875 000

3.

Maret / March

1 826

6 599 280 000

4.

April / April

1 582

5 827 360 000

5.

Mei / May

1 710

5 769 720 000

6.

Juni / June

1 846

6 130 580 000

7.

Juli / July

1 896

6 196 840 000

8.

Agustus / August

1 467

53 07 530 000

9.


1 574

5 638 680 000

10.

Oktober / October

1 795

6 350 230 000

11.

Nopember / November

1 706

5 816 840 000

12.

Desember / December

1 518

5 504 150 000

20 386

70 389 202 000

Jumlah / Total

Sumber/Source : Perum Pegadaian Cabang Cirendeu dan Ciputat. Tangsel


267

Finance

Tabel Table

Banyaknya Pelunasan Kredit Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman menurut Bulan

7.4.2

Number of Credits Repayment Goods Pawning and Loan by Month 2012 Pelunasan / Credits

Bulan / Month


Nilai Pinjaman / Loan (Rupiah)

(1)

(2)

(3)

1.

Januari / January

1 674

5 450 811 000

2.

Pebruari / February

1 690

5 313 642 000

3.

Maret / March

1 766

6 075 294 000

4.

April / April

1 496

5 235 629 000

5.

Mei / May

1 609

5 114 029 000

6.

Juni / June

1 730

5 807 010 000

7.

Juli / July

1 737

5 998 399 000

8.

Agustus / August

1 603

5 513 830 000

9.


1 538

5 499 650 000

10.

Oktober / October

1 820

6 187 870 000

11.

Nopember / November

1 730

5 900 130 000

12.

Desember / December

1 531

5 410 410 000

20 050

67 650 419 000

Jumlah / Total


268


Keuangan

Tabel Table

7.4.3

Kumulatif Uang Pinjaman Yang Masih Ada di Nasabah Cummulative of Money Loan by Goods Pawning and Loan 2012

Kumulatif Uang Pinjaman Yang Masih Ada Nasabah Bulan / Month



(1)

(2)

(3)

1.

Januari / January

5943

19 842 328 000

2.

Pebruari / February

5965

19 959 703 000

3.

Maret / March

5981

20 366 214 000

4.

April / April

5984

20 734 944 000

5.

Mei / May

5961

20 890 440 000

6.

Juni / June

5995

20 969 235 000

7.

Juli / July

6021

20 726 570 000

8.

Agustus / August

5798

20 277 800 000

9.


5802

20 305 920 000

10.

Oktober / October

5711

20 254 220 000

11.

Nopember / November

5633

20 033 690 000

12.

Desember / December

5571

19 986 610 000

Jumlah / Total

70365

244 347 674 000



269

di

Finance

Tabel Table

7.4.4

Banyaknya Pelelangan Barang Jaminan menurut Barang Jaminan dan Nilai Pinjaman Number of Auction by Goods Pawning and Loan 2012 Lelang / Auction

Bulan / Month


(1)

(2)

(3)

20

35 200 000


1.

Januari / January

2.

Pebruari / February

-

-

3.

Maret / March

-

-

4.

April / April

-

-

5.

Mei / May

-

-

6.

Juni / June

-

-

7.

Juli / July

-

-

8.

Agustus / August

-

-

9.


-

-

10.

Oktober / October

-

-

11.

Nopember / November

-

-

12.

Desember / December

-

-

20

35 200 000

Jumlah / Total


270


Pemilihan Kepala Daerah

BAB VIII

Regional General Election

Pemilihan Kepala Daerah Pemilihan Kepala Daerah


Dengan ditetapkannya UndangUndang Tentang Pemerintahan Daerah pada tahun 2004 telah terjadi perubahan yang mendasar dalam pengaturan pemerintahan daerah di Indonesia. Terutama dalam pemberian kewenangan atau pembagian urusan antara pemerintah pusat , provinsi dan kabupaten/kota, dan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah. Kepala daerah dan wakil kepala daerah tidak lagi dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) melainkan dipilih langsung oleh rakyat secara demokratis.

By it specifying Law Concerning Region Government in the year 2004 have happened basic change in arrangement of region governance in Indonesia. Especially in authorization or division of business between central government, provinsi and regency /municipality, and regional election. Regional leaders shall no longer be selected by Regional Parliament (DPRD) is but selected direct by people democratically.

Tangerang Selatan resmi memisahkan diri dari Kabupaten Tangerang tanggal 28 Oktober 2008, dan diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Indonesia, Mardiyanto pada tanggal 29 Oktober 2008. Wilayah ini berhasil memilih walikota dan wakilnya yaitu Hj. Airin Rachmi Diany Wardana SH, MH dan wakilnya Drs. H. Benyamin Davnie yang dilantik tanggal 20 April 2012 oleh Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah. Dalam pemilihan umum kepala daerah tersebut didapatkan adanya praktik haram berbuat curang yang berujung dengan putusan Mahkamah Konstitusi yang mengharuskan kota ini mengulang pilkadanya. Dana Rp 26 miliar untuk pilkada I lenyap begitu saja. Untuk pilkada ulang, mengucur lagi dana Rp 12,5 miliar.

Tangerang Selatan officially broke away from the Tangerang District dated October 28, 2008, and inaugurated by the Minister of Home Affairs of Indonesia, Mardiyanto on October 29, 2008. This area is managed to choose mayors and deputy of Hj. Airin Rachmi Diany Wardana SH, MH and deputies Drs. H. Benjamin Davnie who inaugurated on April 20, 2012 by Banten Governor Ratu Atut Chosiyah. In the elections of regional heads is obtained the illicit practices that led to cheating by the Constitutional Court ruling that requires the city to repeat pilkadanya. The funds Rp 26 billion for the elections I just disappeared. For re-election, pouring more funds of Rp 12.5billion. In Tangerang Selatan Mayor election voters recorded as many as 738,181 people consisting of 369,246 men and 368,935 women person with the number 1.890 TPS. In this election there are four potential partner (see table 8.8) and won by AirinBenjamin couples with 241,797 votes or about 53.67 percent.

Pada pilkada Walikota Tangerang Selatan tercatat pemilih sebanyak 738.181 orang yang terdiri dari laki-laki 369.246 orang dan perempuan 368.935 orang dengan jumlah TPS 1.890 buah. Dalam pilkada ini terdapat 4 calon pasangan (lihat tabel 8.8) dan dimenangkan oleh pasangan AirinBenyamin dengan jumlah suara 241.797 atau sekitar 53,67 persen. Kota Tangerang Selatan Dalam Angka 2013

273


250000

Grafik 8.1 Perolehan Suara Pilkada Walikota Tangerang Selatan 2011 (Putaran II) 241797

198660 200000

150000

100000

50000 4933

5106

Pasangan 1

Pasangan 2

0 Pasangan 3

Pasangan 4

Keterangan : Pasangan 1 :

Drs. H. Yayat Sudrajat, MM, Msi dan H.M. Norodom Sukarno, SIP

Pasangan 2 :

Hj. Rodhiyah Najibhah, SPd dan H.E. Sulaiman Yasin

Pasangan 3 :

Drs. H. Arsid, Msi dan Andre Taulany

Pasangan 4 :

Hj. Airin Rachmi Diany, SH, MH dan Drs. H. Benyamin Davnie

274



8. PEMILIHAN KEPALA DAERAH / REGIONAL GENERAL ELECTION Jumlah Pemilih Dalam Salinan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Tabel

8.1

Table

Pilkada Walikota Tangerang Selatan Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)

Pemilih / Votter Kecamatan / District

Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah / Total

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

20 946

19 964

40 910

2

Serpong

38 307

38 537

76 844

3

Pamulang

82 435

83 347

165 782

4

Ciputat

56 394

55 718

112 112

5

Ciputat Timur

53 676

53 921

107 597

6

Pondok Aren

84 086

83 428

167 514

7

Serpong Utara

33 402

34 020

67 422

Jumlah

369 246

368 935

738 181

Sumber : KPU Kota Tangerang Selatan DPT = Daftar Pemilih Tetap


275


Tabel Table

8.2

Jumlah Pemilih dalam Salinan DPT yang menggunakan Hak Pilih pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)

Pemilih / Votter Kecamatan / District Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah / Total

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

13 690

14 114

27 804

2

Serpong

24 030

25 179

49 209

3

Pamulang

50 788

54 237

105 025

4

Ciputat

34 632

37 270

71 902

5

Ciputat Timur

28 705

30 591

59 296

6

Pondok Aren

49 830

52 834

102 664

7

Serpong Utara

20 664

21 718

42 382

222 339

235 943

458 282

Jumlah


276



Tabel

8.3

Table

Jumlah Pemilih dalam Salinan DPT yang tidak menggunakan Hak Pilih pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)


Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah / Total

(2)

(3)

(4)

(1) 1

Setu

7 256

5 850

13 106

2

Serpong

14 277

13 358

27 635

3

Pamulang

31 647

29 110

60 757

4

Ciputat

21 762

18 448

40 210

5

Ciputat Timur

24 841

23 460

48 301

6

Pondok Aren

34 256

30 594

64 850

7

Serpong Utara

12 674

12 366

25 040

146 713

133 186

279 899

Jumlah



277


Tabel Table

Jumlah Pemilih dari TPS lain pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan 8.4

Number of Votter and Polling Station in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)


(1)

Laki-laki / Male

Perempuan / Female

Jumlah / Total

(2)

(3)

(4)

1

Setu

6

4

10

2

Serpong

8

4

12

3

Pamulang

38

38

76

4

Ciputat

11

11

22

5

Ciputat Timur

86

58

144

6

Pondok Aren

22

8

30

7

Serpong Utara

10

10

20

181

133

314

Jumlah


278



Tabel

Jumlah Surat Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan 8.5

Table

Number of Ballot Papers in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)

Surat Suara / Pooling Paper Kecamatan / District

(1)

Sah / Legal

Tidak Sah / Fault

Jumlah / Total

(2)

(3)

(4)

1

Setu

27 306

508

27 814

2

Serpong

48 318

903

49 221

3

Pamulang

103 355

1 746

105 101

4

Ciputat

70 556

1 368

71 924

5

Ciputat Timur

58 455

985

59 440

6

Pondok Aren

100 780

1 914

102 694

7

Serpong Utara

41 726

676

42 402

450 496

8 100

458 596

Jumlah

Sumber : KPU Kota Tangerang Selatan


279


Tabel

8.6

Table

Jumlah Penerimaan dan Penggunaan Surat Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan Number of Acceptance and Use of Ballot Papers in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)

Surat Suara / Pooling Paper Kecamatan / District

(1)

Jumlah /

Terpakai / use

Rusak /

Tidak Terpakai /

(2)

(3)

(4)

(5)

Total

1

Setu

27 814

12

14 132

41 958

2

Serpong

49 221

28

29 499

78 748

3

Pamulang

105 101

116

64 376

169 593

4

Ciputat

71 924

67

42 037

114 028

5

Ciputat Timur

59 440

65

50 751

110 256

6

Pondok Aren

102 694

79

70 011

172 784

7

Serpong Utara

42 402

0

26 789

69 191

367

297 595

756 558

Jumlah

458 596


280



Tabel 8.7 Table

Jumlah TPS, PPS, dan PPK pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan Number of TPS, PPS, dan PPK in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)


TPS

PPS

PPK

Jumlah / Total

(1)

(3)

(4)

(5)

(6)

1

Setu

94

6

1

101

2

Serpong

202

9

1

212

3

Pamulang

452

8

1

461

4

Ciputat

318

7

1

326

5

Ciputat Timur

240

6

1

247

6

Pondok Aren

426

11

1

438

7

Serpong Utara

158

7

1

166

1 890

54

7

1 951

Jumlah



281


Tabel Table

8.8

Perolehan Suara pada Pilkada Walikota Tangerang Selatan The Vote Obtaining in the Tangerang Selatan Major Election 2011 (putaran II)


Jumlah Suara Sah / Legal Pooling Paper Pasangan 1

Pasangan 2

Pasangan 3

Pasangan 4

(2)

(3)

(4)

(5)

1

Setu

244

301

11 241

15 520

2

Serpong

407

534

23 883

23 494

3

Pamulang

1 251

1 145

46 695

54 264

4

Ciputat

1 068

754

27 810

40 924

5

Ciputat Timur

786

794

26 817

30 058

6

Pondok Aren

889

1 199

43 936

54 756

7

Serpong Utara

288

379

18 278

22 781

4 933

5 106

198 660

241 797

Jumlah

Sumber : KPU Kota Tangerang Selatan Keterangan : Pasangan 1 :

Drs. H. Yayat Sudrajat, MM, Msi dan H.M. Norodom Sukarno, SIP

Pasangan 2 :

Hj. Rodhiyah Najibhah, SPd dan H.E. Sulaiman Yasin

Pasangan 3 :

Drs. H. Arsid, Msi dan Andre Taulany

Pasangan 4 :

Hj. Airin Rachmi Diany, SH, MH dan Drs. H. Benyamin Davnie

282


BAB IX

Pendapatan Regional Regional Income

Pendapatan Regional Penjelasan Teknis

Technical Notes

Produk Domestik Regional Bruto menggambarkan kemampuan suatu wilayah dalam menciptakan nilai tambah pada suatu waktu tertentu. PDRB dapat dilihat dari 3 sisi pendekatan, yaitu produksi, pengeluaran dan pendapatan. Ketiganya menyajikan komposisi data nilai tambah dirinci menurut sektor ekonomi, komponen penggunaan dan sumber pendapatan. PDRB dari sisi produksi merupakan penjumlahan seluruh nilai tambah bruto yang mampu diciptakan oleh sektor-sektor ekonomi atas berbagai aktivitas produksinya. Sedangkan dari sisi penggunaan menjelaskan tentang penggunaan dari nilai tambah tersebut. Selanjutnya dari sisi pendapatan, nilai tambah merupakan jumlah dari upah/gaji, surplus usaha, penyusutan dan pajak tak langsung neto yang diperoleh.

Gross Domestic Regional Product described the ability of a region in creating output (value added) at a certain time. To compile those, three approaches has been used, i.e. “production approach “, “expenditure approach” and income approach. All of them, presenting the composition of value added according to economic sectors, source of income and expenditure component. The first approach is to explain output produced by various kind of economic activity, which value added generated by economic sectors; the second approach is to explain the final uses of the value added that had been created by all economics sectors; the third approach is to explain the value added that become the source of income, which derived from the aggregate of wage/salary, benefit, decrease and net indirect taxes.

PDRB disajikan dalam dua versi penilaian, yaitu atas dasar “harga berlaku” dan atas dasar “harga konstan”. PDRB atas dasar harga berlaku menggunakan harga tahun berjalan, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan menggunakan data harga tahun tertentu.

GDRP and its aggregations are presented in two forms, at current market prices and constant market prices. In presenting current market prices, all aggregates are valued at current market prices. While, base year constant market prices are shown by valuing all aggregates at fixed base year prices.

Laju Pertumbuhan Ekonomi didapat dari perhitungan PDRB adhk. Diperoleh dengan cara mengurangi nilai PDRB pada tahun ke –n terhadap nilai pada tahun ke n-1, dibagi dengan nilai pada tahun ke n-1, kemudian dikalikan dengan 100 persen. LPE menunjukkan perkembangan agregat pendapatan dari satu waktu terhadap waktu sebelumnya.

Economic growth derives from GDRP at constant market prices, by decreasing the value GDRP year of n with the value GDRP year of n-1 and divided with the value GDRP year of n-1 than multiplied with 100 percent. Growth rate of GDRP shows/explain income /production progress of certain year to the previous year.

PDRB perkapita adalah salah satu indikator makro yang biasa digunakan untuk mengukur tingkat produktivitas penduduk di suatu daerah dalam jangka waktu tertentu. PDRB perkapita merupakan PDRB adhb dibagi jumlah penduduk pertengahan tahun suatu daerah dalam jangka waktu tertentu.

Per capita GDRP is one of macro economic indicators that use to measure the level of citizens productivity in a region at certain time/year. Per capita GDRP is GDRP at current market prices divided by mid-year population of a region at certain year.


285

Regional Income

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

Gross Domestic Regional Product (GDRP)

Total nilai tambah yang tercipta dari produksi barang dan jasa yang dilakukan para pelaku ekonomi di Kota Tangerang Selatan dicerminkan oleh besaran angka PDRB-nya. Pada tahun 2012, nilai PDRB Tangerang Selatan mencapai sekitar 14 971,05 milyar rupiah. Nilai tersebut mengalami peningkatan sebesar 13,21 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Berdasarkan harga konstan 2000, nilai PDRB Tangerang Selatan mencapai 6 303,48 milyar rupiah atau meningkat 8,24 persen dari tahun sebelumnya.

Total value added that created by economic institution from goods and services produced in Tangerang Selatan expressed by its GDRP value. In the year 2012, GDRP of Tangerang Selatan Municipality went arround 14 971,05 billion rupiah. The value increased about 13,21 percent compared to previous year. Based on 2000 constant market price, the value of Tangerang Selatan GDRP reached about 6 303,48 billion rupiah or increased about 8.24 percent compared to previous year.

Pertumbuhan Ekonomi Sektoral

Economic Growth by Sector

Hampir seluruh sektor ekonomi pada PDRB Tangerang Selatan pada tahun 2012 tumbuh positif. Bila diurutkan dari yang tertinggi ke terendah, maka pertumbuhan tertinggi dihasilkan oleh sektor pengangkutan dan komunikasi yaitu sebesar 10,47 persen. Diikuti oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 10,28 persen, sektor bangunan sebesar 10,06 persen, sektor listrik, gas dan air bersih sebesar 8,42 persen, sektor keuangan, persewaan, dan jasa perusahaan sebesar 8,04 persen, dan sektor jasa-jasa sebesar 7,02 persen. Sektor berikutnya adalah pertambangan dan penggalian dan indutri pengolahan masing-masing tumbuh sebesar 5,31 persen dan 2,98 persen. Sementara sektor pertanian merupakan sektor dengan laju terendah yaitu hanya sebesar 2,23 persen.

Almost all economics sectors which composed the GDRP of Tangerang Selatan in 2012 performed a positive growth. The highest growth was reached by transportation and communication sector at 10,47 percent. Then followed consecutively by trade, hotel and restaurant sector at 10.28 percent, construction sector at 10,06 percent, electricity, gas and water supply sector at 8,42 percenat, finance, dwelling and business service sector at 8,04 percent , and services sector at 7.02 percent.

The next sectors are mining and quarrying and manufacturing industries which grew at 5,31 percent and 2,98 percent respectively. Meanwhile, agriculture sector is the sector with the lowest rate of only 2,23 percent.

Distribution Of Economic Activity Sebaran Kegiatan Ekonomi Selama kurun waktu tiga tahun terakhir ini, struktur ekonomi di Kota Tangerang Selatan didominasi oleh 286

During the period of three years, the economic structure of Tangerang Selatan Municipality dominated by the tertiary group, comprising trade, hotels, and


Pendapatan Regional

Beralihnya struktur lapangan usaha sebagian masyarakat Tangerang Selatan dari sektor pertanian ke sektor ekonomi lainnya dapat terlihat dari besarnya peranan sektor terhadap pembentukan PDRB Tangerang Selatan. Beberapa tahun terakhir ini, peranan sektor pertanian terus menurun sementara peranan sektor berbasis jasa meningkat.

A structural shift in economic field of Tangerang Selatan population from agriculture sector to other economic sectors reflects from large contributions of both sectors to the total GDRP. The last few years the contribution of agricultural sector to Tangerang Selatan GDRP continue downhill, whereas based-services sector mount.

Pada tahun 2012, sumbangan tertinggi adalah sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar 30,85 persen, kemudian diikuti oleh sektor jasa-jasa dengan peranan sebesar 15,34 persen, sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar 14,98 persen, dan sektor industri pengolahan sebesar 14,09 persen. Sektor berikutnya yang kontribusinya relatif cukup besar adalah sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan dengan andil sebesar 12,04 persen. Adapun sumbangan empat sektor lainnya di bawah 10 persen, dengan penyumbang terkecil adalah sektor pertambangan dan penggalian, yaitu hanya sebesar 0,02 persen.

In 2012, the highest contribution of trade, hotel and restaurant sector was 30.85 percent, followed by services sector about 15,34 percent, transportation and communication sector about 14,98 percent, manufacturing industries sector about 14.09 percent, and.The next significant contributor to total Tangerang Selatan GDRP was the finance, dwelling and business service at 12.04 percent. The other four sectors contributed less than 10 percent with the smallest contribution produced by minimg and quarrying sector at 0.02 percent.

PDRB Perkapita

GDRP Per Capita

PDRB perkapita digunakan sebagai proxy bagi pendapatan perkapita. Hal ini didasari dengan asumsi pendapatan faktor produksi dan transfer yang mengalir keluar sama dengan pendapatan faktor produksi dan transfer yang masuk ke Tangerang Selatan. Atas dasar hal tersebut, PDRB perkapita dapat digunakan untuk melihat tingkat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.

PDRB perkapita was used as proxy for income perkapita. This condition coming with assumption wether the income of production factors and transfer which flow out Tangerang Selatan are equal to the income of production factors and the transfer stepping into Pandeglang. By that, GDRP per capita could use to see the level of income and prosperity of society.


287

Regional Income

Pada tahun 2012, PDRB perkapita atas dasar harga berlaku Tangerang Selatan sebesar 10,88 juta rupiah atau meningkat 9,11 persen dibanding tahun sebelumnya. Nilai PDRB per kapita atas dasar harga berlaku cenderung menunjukkan naik karena faktor inflasi. Sementara itu, PDRB per kapita atas dasar harga konstan Kota Tangerang Selatan sebesar 4.58 juta rupiah.

288

In 2012, Tangerang Selatan GDRP per capita at current market price equal to 10.88 million rupiahs or increase about 9.11 percent compared to previous year. The value of GDRP per capita at current market price tent to show improvement every year bacause of the inflation factor. Meanwhile, counted at constant market price GDRP per capita Tangerang Selatan equal to 4.58 million rupiahs.


Pendapatan Regional

Grafik 9.1 Distribusi PDRB ADHB lapangan Usaha Kota Tangerang Selatan 2012 Perdagangan, Hotel dan Restoran 30,85

35,00 30,00 25,00 20,00 15,00 10,00 5,00

Industri Pengolahan 14,09

Pertanian Peternakan, Kehutanan dan Pertambangan dan Perikanan Penggalian 0,81 0,02

Pengangkutan dan Keuangan, Jasa-jasa Komunikasi Persewaan dan Jasa 15,34 14,98 Perusahaan 12,04

Bangunan 8,47 Listrik, Gas dan Air Bersih 3,39

0,00


289

Regional Income

9. PENDAPATAN REGIONAL / REGIONAL INCOME Tabel

9.1

Table

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2010 - 2012 (Juta/Million Rupiah)

1.

2.

Lapangan Usaha / Industrial Origin

2010*)

2011 *)

2012**)

(1)

(2)

(3)

(4)

Pertanian Peternakan, Kehutanan dan Perikanan / Agriculture, Livestock, Forestry and Fishery Pertambangan dan Penggalian / Minning and Quarrying

105.499,19

113.626,09

121.419,95

2.615,14

2.898,33

3.150,21

1.780.230,92

1.975.201,50

2.109.546,57

3.

Industri Pengolahan / Manufacturing Industry

4.

Listrik, Gas dan Air Bersih / Electricity, Gas and Water Supply

393.128,60

447.042,35

507.502,05

5.

Bangunan / Construction

929.156,27

1.083.119,72

1.268.128,35

6.

Perdagangan, Hotel dan Restoran / Trade, Hotel and Restaurant

3.595.368,51

4.062.873,65

4.618.702,13

7.

Pengangkutan dan Komunikasi / Transportation and Communication

1.718.619,20

1.980.411,21

2.243.272,78

8.

Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Service Jasa-jasa / Services

1.430.404,39

1.603.953,69

1.803.179,59

1.657.241,78

1.954.758,05

2.296.146,18

11.612.264,00

13.223.884,58

14.971.047,80

9.

Produk Domestik Regional Bruto / Gross Regional Domestic Product Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan *) Angka Perbaikan **) Angka Sementara

290


Pendapatan Regional

Tabel Table

9.2

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2010- 2012 (Juta / Million Rupiah)

1.

2.


2010 *)

2011 *)

2012**)

(1)

(2)

(3)

(4)


54.253,97

55.943,62

57.189,61

1.420,46

1.525,67

1.606,69

3.


883.695,62

923.836,76

951.367,10

4.


209.112,40

225.001,13

243.947,20

5.


405.924,19

446.133,32

491.103,56

6.


1.793.938,60

1.969.751,06

2.172.146,91

7.


596.669,29

670.533,57

740.730,15

8.


620.072,81

668.843,01

722.587,58

801.537,97

862.265,20

922.798,41

5.366.625,30

5.823.833,34

6.303.477,21

9.



291

Regional Income

Tabel Table

9.3

Laju Pertumbuhan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha Growth of Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2010 - 2012 (Persen / Percentage)


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)


17,65

7,70

6,86

9,61

10,83

8,69

3.


11,29

10,95

6,80

4.


10,31

13,71

13,52

5.


17,47

16,57

17,08

6.


12,73

13,00

13,68

7.


18,59

15,23

13,27

8.


11,48

12,13

12,42

14,47

17,95

17,46

13,75

13,88

13,21

1.

2.

9.


292


Pendapatan Regional

Tabel Table

9.4

Laju Pertumbuhan PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha Growth of Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2010 - 2012 (Persen / Percentage)


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)


9,60

3,11

2,23

6,26

7,41

5,31

3.


4,44

4,54

2,98

4.


7,54

7,60

8,42

5.


9,79

9,91

10,08

6.

Perdagangan, Hotel dan Restoran /Trade, Hotel and Restaurant

9,62

9,80

10,28

7.


13,71

12,38

10,47

8.

Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Service

7,80

7,87

8,04

9.

Jasa-jasa / Services

6,82

7,58

7,02

Produk Domestik Regional Bruto / Gross Regional Domestic Product

8,46

8,52

8,24

1.

2.

Sumber/Source : BPS Kota Tangerang Selatan *) Angka Perbaikan **) Angka Sementara


293

Regional Income

Tabel Table

9.5

Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha Distribution of Gross Regional Domestic Product at Current Market Price by Industrial Origin 2010 - 2012 (Persen / Percentage)


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)


0,91

0,86

0,81

0,02

0,02

0,02

3.


15,33

14,94

14,09

4.


3,39

3,38

3,39

5.


8,00

8,19

8,47

6.


30,96

30,72

30,85

7.


14,80

14,98

14,98

8.


12,32

12,13

12,04

14,27

14,78

15,34

100,00

100,00

100,00

1.

2.

9.


294


Pendapatan Regional

Tabel Table

9.6

Distribusi PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2000 menurut Lapangan Usaha Distribution of Gross Regional Domestic Product at 2000 Constant Price by Industrial Origin 2010 - 2012 (Persen / Percentage)


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)


1,01

0,96

0,91

0,03

0,03

0,03

3.


16,47

15,86

15,09

4.


3,90

3,86

3,87

5.


7,56

7,66

7,79

6.


33,43

33,82

34,46

7.


11,12

11,51

11,75

8.


11,55

11,48

11,46

14,94

14,81

14,64

100,00

100,00

100,00

1.

2.

9.



295

Regional Income

Tabel Table

9.7

Indeks Harga Implisit PDRB menurut Lapangan Usaha Implisit Price Index of Gross Regional Domestic Product by Industrial Origin 2010 - 2012

1.

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)

194,45

203,11

212,31

184,11

189,97

196,07

201,45

213,80

221,74

188,00

198,68

208,04

228,90

242,78

258,22

200,42

206,26

212,63

288,04

295,35

302,85

230,68

239,81

249,54

206,76

226,70

248,82

216,38

227,06

237,50

Pertanian Peternakan, Kehutanan dan Perikanan / Agriculture, Livestock, Forestry and Fishery Pertambangan dan Penggalian / Minning and Quarrying Industri Pengolahan / Manufacturing Industry Listrik, Gas dan Air Bersih / Electricity, Gas and Water Supply Bangunan / Construction Perdagangan, Hotel dan Restoran / Trade, Hotel and Restaurant Pengangkutan dan Komunikasi / Transportation and Communication Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan / Finance, Dwelling and Business Service Jasa-jasa / Services Produk Domestik Regional Bruto / Gross Regional Domestic Product


296


Pendapatan Regional

Tabel Table

9.8

Angka Agregatif PDRB, Penduduk Pertengahan Tahun dan PDRB Perkapita Agregate Figures of GDRP, Population at Mid Year and GDRP Per Capita 2010 - 2012

1.


2010 *)

2011 *)

2012 **)

(1)

(2)

(3)

(4)

PDRB atas dasar harga berlaku (Juta Rp)

11.612.264,00

13.223.884,58

14.971.047,80

5.366.625,30

5.823.833,34

6.303.477,21

1 290 322

1 325 832

8.999.508,65

9.974.027,31

10.882.763,55

4.159.136,48

4.392.587,70

4.582.127,65

GDRP at Current Market Price (Million Rp) 2.

PDRB atas dasar harga konstan 2000 (Juta Rp) GDRB at Contans 2000 Prices (Million Rp)

3.

Jumlah penduduk pertengahan tahun (Jiwa)

1.375.666

Total Population at Mid Year (Person) 4.

PDRB per kapita Atas dasar harga berlaku (Rp) GDRP per kapita at Current Market Prices

5.

PDRB per kapita Atas dasar harga konstan (Rp) GDRP per kapita at Contans 2000 Prices



297

KOTA TANGERANG SELATAN DALAM ANGKA MUNICIPALITY TANGERANG SELATAN IN FIGURES

Recommend Documents