KONFLIK POLITIK MESIRDALAM NOVEL SENJA DI ALEXANDRIA KARYA ZHAENAL FANANI
ARTIKEL
Oleh Fatrah Polihito NIM 311 406 080
JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO 2014
KONFLIK POLITIK MESIRDALAM NOVEL SENJA DI ALEXANDRIA KARYA ZHAENAL FANANI FATRAH POLIHITO NIM 311 406 080 Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Anggota penulis Dr. H. Moh.Karmin Baruadi, M.Hum.( Pembimbing I ) Dr. Hj. Ellyana G.Hinta, M.Hum.( Pembimbing II ) Polihito, Fatrah. 2014. Konflik politik Mesir dalam novel Senja diAlexandria karya Zhaenal Fanani. Skripsi Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra dan Budaya, Universitas Negeri Gorontalo. pembimbing I Dr. H. MohKarmin Baruadi, M.Hum.Pembimbing II Dr.Hj. Ellyana G. Hinta, M.Hum. kajian penelitian dilakukan pada kajian novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dengan menggunakan metodedeskriptif. Rumusan masalah (1) bagaimanakah gambaran konflik politik mesir dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani (2) bagaimanakah hubungan antara novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dengan fakta sosial perjuangan rakyat Mesir dari penindasan presidenrezim Hosni Mubarak.Penelitian ini Kata kunci : Konflik Politik Mesir,Sosiologi Sastra Pendahuluan Konflik adalah sekelumit permasalahan yang timbul karena adanya pergeseran sosial yang di inginkan oleh setiap masyarakat. Konflik bisa saja di tuai berdasarkaan keinginan satu kelompok masyarakat yang kecil ataupun masyarakat yang berskala besar dalam menginginkan satu perubahan. Konflik yang berlangsung di kota Mesir merupakan cerminan yang besar pada seluruh kebijakan presiden yang ada dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani berimbas pada penggulingan presiden Hosni Mubarak. Pemerintahan absolute biasanya cenderung korupsi dan itulah yang menjadi alat vital bagi tiaptiap paragraphdalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani ini. Konflik juga merupakan persoalan social yang harus mendapat perhatian khusus dari setiap pemerintahan yang berkuasa. Apalagi jika konflik di campur baurkan dengan persoalan politik yang pastinya akan terus menuai banyak polemik dan protes yang panjang dari berbagai pihak. Baik itu dari berbagai kalangan. Baik itu dari masyarakat itu sendiri ataupun kelompok-kelompok yang menginginkan satu perubahan. Maka yang di inginkan oleh masyarakat adalah sebuah wajah baru dari sebuah pemerintahan sebuah perubahan yang mampu membawa masyarakatnya dalam sebuah kesejahtraan. Kepemimpinan
Hosni Mubarak yang terdapat dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani menampilkn sosok penguasa yang kerap menekan angka inflasi demi memperkaya diri sendiri. Penekanan pun di lakukan oleh masyarakat terhadap para pelaku pada setiap aturan yaitu pemerintah. Novel yang bermuatan unsur politik ini adalah sebuah percontohan kepada setiap pemerintahan yang harusnya banyak bercermin pada masyarakat. Berdasar pada novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani. Maka para peminat karya sastra akan akan bisa melihat lebih luas dan dapat membandingkan persoalan konflik politik yang adadalam Negara kita sendiri tak jauh berbanding terbalik dari Negara Mesir.Banyak nilai positif yang dapat di petik dari karya sastra ini. Para peminat karya sastra mampu melihat dari dekat melalui novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani bagaiman konflik politik yang berlangsung di luar negeri dengan Negara kita sendiri. Maka karya sastra adalah penghubung antara masyarakat dan karya sastra itu sendiri. Karya sastra mampu mengajak kita bagaimana seluruh persoalan konflik politik yang ada di kota Mesir melalui novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani. karya sastra merupakan aspek penting dalam seluruh perjalanan mahluk sosial yang di adopsi langsung oleh pengarang dari seluruh perjalan mahluk social yaitu manusia. Karya sastra bukan teman atau hiburan di waktu senggang akan tetapi karya sastra mempunyai banyakmanfaatdan pelajaran hidup yang nantinya akan menjadi point penting dalam setiap likur hidup kita. Sehubungan dengan itu maka sang pengarang memadu-padankan karya sastra dan konflik politik yang berlangsung panas di kota mesir yang hingga banyak memakan banyak korban jiwa. Pesan moral yang terdapat dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani harusnya menjadi cerminan besar untuk para penyelenggara Negara agar tak mementingkan kepentingan kelompok atau individu saja akan tetapi persoalan masyarakat harusnya selalu menjadi pekerjaan rumah bagi setiap penyelenggara Negara terutama si pemegang tampuk kekuasaan yaitu presiden. Presiden harusnya lebih bisa memahami kepentingan masyarakatnya apa yang menjadi kebutuhan masyarakat itu sendiri baik dari segi ekonomi pendidikan,pertahanan dan keamanan dan seluruh yang menjadi persoalan social yang ada ruang lingkup masyarakat. Metodepenelitian Metode yang di lakukan pada penelitian ini , yaitu metode deskriptif. Metode deskriptif di slakukan dengan cara mendeskripsikan seluruh fakta-fakta sosial yang ada dengan menggunakan perspektif penelitian oleh Laurenson Swingwood dengan demikian penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian teks sastra yang di ambil dengan keseluruhan gambaran konflik politik perjuangan rakyat Mesir dalam menumbangkan presiden Hosni Mubarak dalam waktu dua minggu yang di gambarkan dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dan hubungan antara novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dengan fakta sosial
perjuangan rakyat mesir dari penindasan rezim Hosni Mubarak Hasil penelitian dan Pembahasan Hasil penelitian 1. Konflik politik rakyat Mesir Konflik politik yang tengah berlangsung di Mesir merupakan persoalan sosial yang sudah tak mengherankan lagi masyarakat mesir pada umumnya karena persoalan politik pada Negara Mesir ini seakan tak pernah habis setiap adanya pergantian pemimpin pasti akan selalu memunculkankonflik
baik
pada
masapendukung
ataupun
kelompok
lainnya.
“dan
pemberlakuan jam malam sontak membuat kota alexandria seperti kota mati. Memasuki jam 19.00 malam. Alexandria telah senyap keelokkan Alexandria di malam hari seketika menjadi pemandangan yang ganjil, manakala tidak seorang pun berlalu lintas sepanjang kanal atau dermaga pantai, gelombang, anak-anak ombak, lembaran pasir, dan pantulan eksotis di permukaan air seolah untaian keindahan yang tergelak oleh air. Kutipan menggambarkan kota alexandria seketika menjadi kota mati setelah jam 19.00 malam. Alexandria telah senyap dan kota alexandria seakan menampilkan kota yang ganjil seluruh aktifitas di kota alexandria lumpuh total. 2 . Hubungan antara novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dengan fakta sosial perjuangan rakyat Mesir dari penindasanrezim Hosni Mubarak. Presiden Hosni Mubarak masih berusaha bertahan dan melakukan lobi-lobi politik yang dapat menyelamatkan pemerintahannya. Sementara pihak demonstran dan partai oposisi terus mendesak keinginan mereka. Mereka tetap komitmen. Presiden Hosni Mubarak menjadi sasaran
amukan
massa,
banyak
gedung
dan
kenderaan
di
bakar
.
deti-deti
menegangkansepertinyaa akan berlangsung. Kutipan menggambarkan perkembangan Hosni Mubarak yang tak kunjung meletakkan jabatannya walaupun korban semakin banyak berjatuhan. Sepertinya jiwa negarawannya tak mampu menyentuh nalurinya agar dengan ikhlas dan suka rela meletakkan jabatannya demi rakyatnya yang semakin menuai pertumpahan darah yang tak mampu di bending lagi. Presiden Hosni Mubarak bahkan terus menggecarkan lobi-lobi politik agar dapat mentelamatkan tampuk kekuasaannya. Namun para demonstran tetap pada komitmen untuk menggulingkan presiden Hosni Mubarak.
Pembahasan 1. Konflik politik rakyat Mesir Seperti di utarakn oleh heru kurniawan bahwa Sastra merupakan produk budaya yang meggambarkan aktivitas social masyarakat yang di wakili oleh tokoh-tokoh tertentu. Konflik politik rakyat Mesir yang sudah tergambar dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani adalah sebuah gambaran fiksi yangterekam langsungdalam sejarah perjuangan rakyat Mesir dalam menumbangkan presiden Hosni Mubarak. Penggulingan presiden Hosni Mubarak benar-beanr sudah terkonsep dengan baik oleh para demonstran. Semua yang melihat pasti takkan menyadari jika dalam penyerangan kelompok demonstran terlahir sebenarnya unsure balas dendam atas pemerintahan yang korup selam 30 tahun yang di motori langsung oleh presiden hosni Mubarak. Dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani konflik politik rakyat Mesir benar-benar menyisakkan banyak penderitaan bagi anak-anak dan perempuan. Para .demonstran terus melancarkan aksi mereka seperti menutu seluruh akses masuk di kota alexandria dengan memberlakukan jam buka tutup, mal-mal dan gedung pemerintahan dengan sendirinyaa mentup seluru kegiatan perekonomian yang ada di kota mesiritu. Konflik politik rakyat Mesir merupakan catatan sejarah bagi masyarakatnya dengan pemerintahan presiden yang amburadul. Maka presiden jembolan angkatan darat mesir ini harus meletakkan jabatannya yang tergambar melalui novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani. 2. Hubungan antara novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani dan fakta sosial dari penindasan presiden Hosni Mubarak. Hubungan antara novel dan fakta social dari penindasan presiden Hosni Mubarak adalah penggambaran kelam untuk rakyat Mesirselama pemerintahan Hosni Mubarak.Presiden Hosni Mubarak bertindak seperti otoriter selama menjabat sebagai presiden. Dua pekan di bombardier oleh para demonstran tak membuat presiden Hosni Mubarak. Menaruh jabatannya beliau bahkan terus menggencarkan segala bentuk perdamaian untuk para demonstran agar bisa menghentikan seluruh pertikaian yang berpengaruh pada stabilitas pemerintahan mereka. Namun para demonstran sangat menginginkan presiden Hosni Mubarak untuk segera bisa mengundurkandiri. Presiden Hosni Mubarak di nilai gagal selama menjadi presiden. Namun biarpun begitu Hosni Mubarak terus mempertahankan tampuk kekuasaanya walaupun para demonstran terus membombardirnya. Agresi dan pemberontakkan memuncak dengan terus menyelaraskan penggulingan presiden Hosni Mubarak yang tergambar dengan jelas dalam novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani. Presiden yang memerintaah selama tiga periode ini takkan dengan mungkin meletakkan jabatannya akan tetapi semua takkan
mengubah situasi yang mencekam bahkan tokoh Khalida dalam novel ini menemui ajalnya ketika terjebak dengan para demonstran. Simpulan dan saran Simpulan 1. konflik politik yang terkandung dalam novel Senja di Alexandria karya zhaenal fanani memberikan gambaran politik luar negeri yang semrawut dengan pemerintahan Hosni Mubarak. Namun setelah di demo besar-besaran oleh kelompok PITA ORANYE akhirnya presiden Hosni Mubarakmeletakkanjabatannya. 2. Hubungan fakta sosial dengan novel Senja di Alexandria karya Zhaenal Fanani di gambarkan oleh pengarang dengan kondisi social yang terjadi menunjukan pengait yang sangat erat denga karya fiksi yang cukup banyak menampilkan kisruh politik. Perjuangan rakyat Mesir setelah dua minggu berikutnya akhirnya menunjukan perubahan yang signifikan. Saran 1. Pembaca mampu melihat dengan seksama seperti apa konflik sekaligus melihat secara seksama apa yang berlangsung dengan system perpolitikkan yang ada di kota Mesir. 2. Peneliti berharapan besar Novel senja di Alexandria karya zhaenal fanani bisa mendapat kajian yang lebih dalam dengan melihat secara utuh keseluruhan dalam novel ini apalagi jika di kaji dalam peran perempuan dalam novel senja di alexandria karya zhaenal fanani. Daftar pustaka Anwar, ahyar. 2012. Teori sosial sastra. Yogyakarta: penerbit ombak Koentjraningrat. 2005. Pengantar antropologi. Jakarta: Rineka cipta Faruk. 2012. Metode penelitian sastra. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Kencana safie ,Inu. 2012, Pengantar Ilmu politik, Pustaka Reka Cipta