KOMUNIKINIAN Oleh: Aisyah Hardi, Amaliyatul Mushoffa, Umi Syariyani, Andre Fauzy, dkk
2
KOMUNIKINIAN Penulis: Aisyah Hardi; Linda Kurnia Lany; Riris Ayu Wahyuni; Husein As Shiddiq; Ariel Pratama Effendi; Amaliyatul Mushoffa; Umi Syariyani; Endang Suraya Syarif; Jeffreydien Pungkas Winanda; Faradea Annisa; Siti Nuraini;Danan Prasetyo; Nita Wahyuningtyas Rukmana; Miftakhul Khasanah; Andre Fauzy Editor: Aisyah Hardi; Amaliyatul Mushoffa; Umi Syariyani
Desainer Sampul: Andre Fauzy & Aisyah Hardi
Penyunting: Muhammad Zulfikar Akbar dan Nurudin 3
Diterbitkan oleh: Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang Jl. Raya Tlogomas 246, Malang (0341) 464318 ext. 135 http://komunikasi.umm.ac.id
Bekerjasama dengan: Media Mahasiswa Publishing Jl. Simpang Candi Panggung Blok A18 Lt.2 Perum Garden Palma, Jatimulyo, Lowokwaru, Malang http://penerbit.mediamahasiswa.com Email :
[email protected]
Diterbitkan melalui: NulisBuku.com
4
Hak cipta dilindungi oleh undangundang. All Rights Reserved. Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit.
Cetakan Pertama Juli 2016
5
Kata Pengantar
Kata kekinian sebenarnya hanya istilah lain dari apa-apa yang terjadi sekarang ini, tren yang ada
akan
berpengaruh
pada
golongan yang lahir di masa tren tersebut ada. Dan apapun atau siapapun yang tidak sesuai dengan standart
akan
tersingkirkan, adalah
istilah
ketinggalan
merasa lainnya zaman.
Kekinian ini merujuk pada banyak aspek, salah satunya termasuk aspek untuk mempertahankan keeskistensian diri di mata orang lain, jadi bisa dikatakan bahwa hampir tujuan hidup dari semua 6
manusia
adalah
keberadaannya.
untuk
diakui
Fenomena
ini
memicu terjadinya segala bentuk kegiatan
yang dilakukan guna
mendapatkan predikat “kekinian”. Kaum
kekinian
akan
selalu
berlomba menampilkan diri sebaik mungkin agar tetap berada pada tingkatan tertinggi dari suatu era, hal
ini
mendapatkan
dilakukan
agar
pengakuan
serta
dijadikan sebagai panutan orang lain. Hal inilah yang membuat kata “kekinian” menggalami pergeseran makna, kata “kekinian” seakan dianggap sebagai predikat tertinggi dalam tatanan masyarakat yang
7
harus diperjuangankan dengan cara apapun. Buku ini akan membahas seputar kekinian yang terjadi pada era generasi saat ini, di mana serangan teknologi dan lifestyle berpotensi
bahkan
menguasai
dan
sudah
mengendalikan
pola pikir masyarakatyna. Intinya pada masa ini, teknologi bukan digunakan sebagai suatu fungsi, tetapi sebagai suatu penyokong gengsi.
Sehingga
menemukan
akan
sulit
orang-orang
yang
memiliki kontrol yang baik akan diri atas perkembangan di segala bidang, Hal ini tentunya sangat disayangkan, 8
mengingat
pentingnya perkembangan
kontrol
akan
yang
dapat
memaksimalkan perkembangan itu sendiri. Kemajuan yang terjadi pada berbagai bidang ini bergerak massive, salah satu faktor yang mempengaruhi adanya “kekinian” adalah perkembangan teknologi. Perkembangan
teknologi
tidak
dihindarkan
dapat
yang ini
bergerak seperti bom waktu yang siap untuk meledak kapan saja, hal ini dapat dicerminkan dari sikap pengguna teknologi saat ini. Bisa anda lihat berapa banyak orang yang dengan mudah menyebarkan isu atau pun hal-hal lain dengan sangat
cepat,
apalagi
hal
ini 9
didukung
dengan
banyaknya
pengguna teknologi yang tidak mampu menyaring dampak yang ditimbulkan dari perkembangan teknologi tersebut. Tren
akan
dapat
berkembang dengan cepat dengan adanya teknologi, terutama dalam perkembangan
teknologi
komunikasi. Paradigma “kekinian” dengan mudah diselipkan pada berbagai
teknologi
komunikasi,
sehingga tren yang ada dapat dengan
serta-merta
ditanamkan
sebagai suatu hal yang penting. Sehingga tidak heran jika banyak dari masyarakat Indonesia yang merasa bahwa “kekinian” adalah 10