KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN LAPORAN POSKO PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN TANGGAL 26 MEI 2016 (UNTUK LAPORAN JAM 16.00 WIB) 1. No.
Ringkasan Kondisi Terkini Provinsi
1. Riau
2. Jambi
3. Sumsel
4. Kalbar
5. Kalteng
6. Kalsel
7 Kaltim
8. Kaltara 9. Sumut 10. Aceh 11. Sulut 12. Sulbar 13. Sulteng
Uraian Hotspot
NOAA 18/19 Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/ Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua PencemaranUdara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Pencemaran Udara (PM10) Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua Hotspot NOAA 18 Terra Aqua Hotspot NOAA 18/19
14. Sulsel
Hotspot
15. Sultra
Hotspot
16. Papua Barat Hotspot 17. Papua
Hotspot
Total Indonesia
22 Mei 0 0 18 0 0 37,67 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
23 24 Mei Mei 0 0 0 0 14,00 0 0 0 1 37,67 33,58 0 0 0 0 19,49 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tanggal 25 Mei 0 0 0 0 31,79 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Keterangan 26 Mei 0 0 0 0 18,38 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total 1 Jan-26 Mei 134 272 12 3 17 2 16 2 7 2 13 27 243 306 50 31 73 62 43 34 7 35 0 0 18
Terra Aqua
0
0
0
0
0
15
NOAA 18 Terra Aqua NOAA 18/19 Terra Aqua NOAA 18/19 Terra Aqua NOAA 18/19 Terra Aqua
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 1
0 3 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
1 0 0 0 0 0
26 134 11 20 0 0 545
NOAA 18/19
1
0
2
3
1
718
Terra/Aqua 1 1 4 1 0 1.622 Keterangan: Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak 1 Januari 2016 s.d. tanggal dilaporkan (26 Mei 2016). Data hotspot NOAA18 ( 1 Januari s.d. 16 Mei 2016). Data hotspot NOAA19 (mulai 17 Mei 2016 s.d. 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB). Data hotspot TERRA/AQUA tingkat kepercayaan ≥80% (tanggal 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB). Sumber data hotspot:http://sipongi.menlhk.go.id Data PM 10 diambil dari jam input data terakhir (26 Mei 2016 Pukul 14.00 WIB). Sumber data PM10 adalah: 1). http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkg dan 2). http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/
2. Monitoring Hotspot a. Monitoring hotspot dari Satelit NOAA18/19 Hotspot (titik panas) NOAA18/19 No
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Provinsi
Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim Kaltara Total Indonesia
22 Mei 0 0 1 0 0 0 0 0 37
23 Mei 0 1 1 0 0 0 0 0 2
Mei 2015 24 25 Mei Mei 0 0 2 0 2 0 0 2 0 0 0 0 0 2 1 1 8 7
26 Mei 0 0 0 0 0 0 2 0 6
1 Jan – 26 Mei 567 140 86 216 149 9 141 107 2.109
22 Mei 0 0 0 1 0 0 0 0 1
23 Mei 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Mei 2016)* 24 25 Mei Mei 0 0 0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 3
26 Mei 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 Jan – 26 Mei 134 12 17 16 7 13 243 50 718
Keterangan : Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18/19 tahun 2016 s.d tanggal 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB.
b.
Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (confidence level ≥80%) Hotspot (titik panas) TERRA/AQUA No
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.
Provinsi 22 Mei
23 Mei
0 2 2 0 0 0 0 0 0 6
0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
0 0 2 0 0 0 0 0 0 10
0 0 0 0 0 0 0 0 0 9
26 Mei
1 Jan – 26 Mei
22 Mei
23 Mei
Mei 2016)* 24 25 26 Mei Mei Mei
1 Jan – 26 Mei
429 0 0 0 0 0 7 0 0 1 0 0 25 0 0 0 0 0 18 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 16 0 0 0 0 0 6 0 0 0 0 0 2 0 1 0 0 0 1 1 4 1 0 898 Keterangan : Data jumlah hotspot darisatelit Terra/Aqua tahun 2016 s.d.tanggal 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB.
c.
Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim Kaltara Papua Total Indonesia
Mei 2015 24 25 Mei Mei
0 0 5 0 0 0 0 0 0 7
272 3 2 2 2 27 306 31 545 1.622
Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit NOAA18/19 pada tahun 2015 dan 2016
No
Provinsi
1.
Riau
2.
Jambi
3.
Sumsel
4.
Kalbar
5.
Kalteng
6.
Kalsel
7.
Kaltim
8.
Kaltara
Total Indonesia
Hotspot (titik panas) NOAA18/19
Tahun Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
Jumlah
2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016
125 4 90 0 30 1 31 2 45 6
183 22 21 3 14 3 43 2 36 0
186 54 9 1 14 0 93 6 36 1
47 33 10 0 8 2 22 1 23 0
78 21 48 8 51 13 33 5 16 0
141
519
203
353
86
3
3
63
380
367
549
180
21
2
86
309
439
1.369
777
161
5
68
255
1.021
997
123
21
5
53
265
811
1.833
1.100
67
5
2015 2016 2015 2016
0 0 15 90 25
3 0 41 46 33
0 0 42 18 28
4 0 23 3 21
4
23
157
525
513
54
11
10
105
350
635
861
69
48
2015
3 13 24 86 3
14
42
66
36
1
1
8
1.927 134 1.740 12 3.263 19 2.712 16 4.290 7 1.297 13 2223 243 278
2016 2015 2016
5 481 175
8 518 166
24 625 165
12 236 112
1 430 100
619
2.403
3.984
7.168
4.638
702
129
50
Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18/19 tahun 2016 s.d. tanggal 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB.
21.933 718
d. Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit TERRA/AQUA pada tahun 2015 dan 2016 No
Provinsi
1. Riau 2. Jambi 3. Sumsel 4. Kalbar 5. Kalteng 6. Kalsel 7. Kaltim 8. Kaltara 9. Papua Total Indonesia
Hotspot (titik panas TERRA/AQUA Confidence level ≥80%)
Tahun 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016 2015 2016
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
Jumlah
14 1 2 0 0 0 1 0 3 0 0
159 61 10 1 5 1 0 0 0 1 0
230 120 0 0 2 0 14 2 0 0 0
28 87 2 1 2 1 0 0 0 0 0
11 3 15 1 35 0 3 0 3 1 0
127
758
230
481
191
1
2
2.232
82
188
768
1.144
575
16
0
272 2.793
23
193
611
5.531
6.773
449
4
3 13.628
5
242
834
1.477
271
15
1
2 2.863
2
113
1.733
4.628
4.546
282
17
2 11.327
0
17
195
834
712
63
4
26 0
1 5
0 7
0 3
0 2
4
55
391
626
1.421
116
24
110 0
63 1
78 4
51 1
4 0
0
79
177
31
6
0
2
1 0
3 0
13 0
14 1
0 2
4
13
182
1.370
1.799
294
562
542
0
0
0
3
79
268
340
89
204
465
2.195
5.740
17.989
18.814
1.845
702
805
202
306
223
86
2 1.825 27 2.654 306 301 31 4.227 545 48.730 1.622
Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit Terra/Aqua tahun 2016 s.d 26 Mei 2016 Pukul 15.45 WIB.
3. Monitoring Udara dan Cuaca Hasil pemantauan kualitas udara dan cuaca penerbangan tanggal 26 Mei 2016 No.
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Indonesia (7 Provinsi Rawan)
Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim
Lokasi
Kualitas Udara (PM10(μg/m³)
Pekanbaru Jambi Palembang Pontianak Palangkaraya Banjarmasin Balikpapan
Cuaca
Terkini
Tertinggi
Visibilitas (Km)
Kondisi
Suhu (⁰C)
18,38 -
36,73 -
≥ 10 ≥ 10 ≥ 10 ≥ 10 ≥ 10 ≥ 10 ≥ 10
Cerah Cerah Berawan Berawan Berawan Berawan Guntur Cerah Berawan
31 28 34 33 33 29 31
Keterangan PM10: 0-50 = BAIK; 50-150 = SEDANG; 150-250 = TIDAK SEHAT; 250-350 = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA Sumber: 1. http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkg 2. http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/
1. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory) A. ASMC 24 Mei 2016
25 Mei 2016
Tidak ada Asap
sumber: http://asmc.asean.org/
B. Informasi ISPU di Singapuradan Malaysia: 1. Kualitas udara Singapura (http://www.nea.gov.sg/anti-pollution-radiation-protection/air-pollutioncontrol/psi/psi) 26 Mei 2016 s.d.jam 3.00 PM waktu setempat:
Kualitas udara di seluruh wilayah Singapura pada tanggal 26 Mei 2016 jam 3.00 PM waktu setempat 2. Kualitas udara Malaysia (http://apims.doe.gov.my/v2) 26 Mei 2016 s.d. jam 3.00 PM waktu setempat:
Kualitas udara di wilayah Malaysia pada tanggal 26 Mei 2016 jam 3.00 PM waktu setempat pada
Penanggung Jawab Harian Posko: Direktur PKHL PetugasPosko: Sunarno, Suryadijana, Ade Emilda, Rosadi, Ibnu Oktafiyanto
LAMPIRAN-LAMPIRAN: A. Sistem Peringkat Bahaya Kebakaran (SPBK)
Prakiraan SPBK untuk tanggal 26 Mei 2016, menunjukkan sebagian besar wilayah besar Aceh, Sumatera Utara, Pulau Madura, NTB, Pulau Sumba, dan Pulau Timor serta sebagian kecil Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, dan Papuaberpotensi SANGAT MUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan sebagian besar pada tingkat AMAN dan sebagian kecil pada tingkat TIDAK SULIT.
B. Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Kementerian LHK Tanggal 26 Mei 2016: No. Provinsi 1. Riau
Daops Duamai
Kegiatan Laporan harian kegiatan DAOPS : 1. Apel Pagi. 2. Posko Siaga Karhutla. 3. Beberapa Personil Anggota Manggala Agni Dumai bersama Anggota Resort Dumai BBKSDA RIAU kembali mendampingi & Perpisahan Training Karyawan dan Outbond di Hutan Wisata Sungai Dumai dari PT. Energi Sejahtera Mas (ESM).Sekaligus penyerahan Penghargaan kepada MANGGALA AGNI DAOPS DUMAI.Atas Kerjasama dan Pendampingan Para Peserta di Hutan Wisata Kota Dumai.Pada tanggal 12, 16, 19, 23 & 26 Mei 2016. 4. Beberapa Personil Manggala Agni Dumai mendampingi PT. MAJU JAYA dgn Perihal : Permohonan Peminjaman Lokasi untuk Pelatihan ASPEK HSSE Karyawan/Ti SPBU PT. Pertamina (PERSERO) di Daops Dumai selama 2 hari 26 s/d 27 Mei 2016. Peserta ada sekitar 40 Orang dan sore hari praktek Simulasi Pemadaman. 5. Mendownload & Memantau Data Hotspot harian dari Website Sipongi untuk Satelit NOAA18 atau Terra/Aqua tuk Wilayah Kerja Daops Dumai adalah Nihil. 6. Mendownload, Memantau dan mengolah Data AWS/SPBK di Daops Dumai. 7. Melakukan Patroli Pencegahan atau Groundcheck : » Tim Galaag Daops Dumai melakukan Patroli Pencegahan Karhutla menggunakan Sepeda Motor Viar 2 Unit di Kecamatan Dumai Selatan dan sekitar Kawasan Hutan Konservasi TWA Sungai Dumai dgn Titik Koordinat : 1°38'12.4" 101°26'23.5" Bahaya Karhutla tidak di jumpai dan Cuaca berawan, Anggota Galaag Dumai tetap Bersiaga. » Tim Anggota Manggala Agni Dumai yg masih berada di Posko Siaga Darurat Karlahut Ujung Tanjung - Rokan Hilir hari ini melakukan Patroli Pencegahan Karlahut bersama BPBD Rokan Hilir, Regdam Dinas Kehutanan Rohil ke Kec. Rantau Kopar Kab. Rokan Hilir. Pemantauan cuaca dan Pengolahan data AWS /SPBK : 1. Pagi Panas, Siang Panas, Sore Cerah 2. Hum 82 %, Kec. Angin 3,2 Km/h, Arah Angin Utara Timur Laut, BaroMeter 29.847 hPa dan Kadar Hujan 0.00 mm
No. Provinsi 2. Kalimantan Tengah
Daops Kegiatan Muara Teweh Laporan harian kegiatan DAOPS : 1. Apel Posko harian DAOPS 2. Piket jaga pos 3. Pantauan hotspot melalui Sipongi 4. Kebersihan lingkungan Daops. 5. Pengoperasian mesin apung 6. Pemeriksaan mobil operasional pemadam Pemantauan cuaca dan Pengolahan data AWS /SPBK : 1. Pagi cerah, Siang berawan, Sore berawan 2. Suhu 32²C, Kelembapan 66 %, Kecepatan angin 9,3 km / jam Palangkaraya
Laporan harian kegiatan DAOPS : 1. Pergantian shift posko jaga malam ke regu posko selanjutnya 2. Posko Siaga di Markas Daop 3. Kebersihan ruangan,lingkungan dan gudang daops 3. Melakukan pencatatan kondisi peralatan di gudang 4. Kegiatan Pengelolaan lanjutan PLTB berupa pembersihan tanaman dari rumput liar dan menanam pohon pisang 5. Peningkatan SDM Anggota Manggala Agni melalui pengenalan dan pelatihan penggunaan aplikasi GPS Esensial pada Smartphone Android 6. Peningkatan SDM Anggota Manggala Agni melalui pembinaan cara mendownload data Hotspot dari website sipongi, Pemantauan data cuaca dari BMKG, Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK 7. Kegiatan Patroli Pencegahan di wil Kel.Panarung Kec. Pahandut kota Palangkaraya 1.Sosialisasi -lokasi Jln.kecipir -Tikor:S.02.267137 E.113.934602 - Sasaran (masyarakat Bp.Sabrani) -Materi sosialisas : pencegahan karhutla serta dampak dari terjadinya Karhutla dan penyerahan Leaflet berupa peran serta masyarakat dalam pengendalian kebakaran karhutla -Lokasi Jln :bandar utama I -Tikor :S.02.254671 E.113.950409 - Sasaran (masyarakat Bp.Heri) -Materi sosialisas : pencegahan karhutla serta dampak dari terjadinya Karhutla dan penyerahan Leaflet berupa peran serta masyarakat dalam pengendalian kebakaran karhutla 2.Patroli -Lokasi Jln.kecipir -Tikor:S.02.264512 E.113.934508 -Luas:±1 ha -Vegetasi:tabasan kering -Keadaan Vegetasi :semak belukar -areal rawan kebakaran berdasarkan dari bahan bakaran yg mengering dan tebasan masyarakat -pemasangan bendera peringatan tanda bahaya (merah) -Lokasi Jln.bandar utama I -Tikor:S.02.256663 E.113.934529 -Luas:±1 ha -Vegetasi:tabasan kering -Keadaan Vegetasi :semak belukar
No.
Provinsi
Daops
Kegiatan -areal rawan kebakaran berdasarkan dari bahan bakaran yg mengering dan tebasan masyarakat -pemasangan bendera peringatan tanda bahaya (merah) -Lokasi Jln.adonis samad -Tikor :S.02.247747 E.113.954808 -Vegetasi:tebasan kering -Luas:± 3 ha -Keadaan Vegetasi :semak belukar -areal rawan kebakaran berdasarkan dari bahan bakaran yg mengering dan tebasan masyarakat -pemasangan bendera peringatan tanda waspada (kuning) 3.Bekas Karhutla -Lokasi.jalan kecipir -Tikor:S.02.263319 E.113.934529 -Luas:±1/2 ha -Bekas kebakaran tahun 2015 4.Sumber Air -Lokasi Jln.bandar utama I -Tikor:S.02.256663 E.113.934529 -Berupa parit -Kedalaman :-+1m 5.Pengukuran muka air gambut -Lokasi Jln.adonis samad -Tikor :S.02.247747 E.113.954808 -Hasil pengukuran :-+0,5 m
Kapuas
3.
Kalimantan Selatan
Tala
Kegiatan harian Daops : 1. Kegiatan harian Posko siaga pengendalian kebakaran hutan dan lahan Daops kapuas 2. Apel Pagi dan serah terima posko selanjutnya 3. Membersihkan ruangan kantor 4. membersihkan lingkungan daops 5. memanaskan mesin mobil dan motor 6. melanjutkan pembersihan parit 7. pengecekan peralatan pemadaman. Pemantauan cuaca dan Pengolahan data AWS /SPBK : 1. Pagi cerah, siang cerah 2. Cuaca berawan, Suhu 25-34 °C, Kelembaban 55-96 %, kec.angin 13 km/jam, Arah Angin Timur Kegiatan harian Daops : Melaksanakan rapat pembahasan usulan anggaran tahun 2017 di kantor Seksi Konservasi wilayah I Pelaihari yang di pimpin oleh KSBTU dan Kepala Seksi Wilayah, Balai KSDA Kalsel dengan jumlah peserta rapat 30 orang yang paling terdiri dari staf program evlap dan keuangan Balai, staf dan fungsional seksi serta anggota manggala agni.
No. 4.
Provinsi Sulawesi Selatan
Daops Gowa
Kegiatan Kegiatan harian Daops : 1. Posko tingkat Daops 2. Apel pagi 3. Bersih2 lingkungan Daops Gowa 4. Pemeliharaan peralatan Damkarhut Pemantauan cuaca dan Pengolahan data AWS /SPBK : 1. Cuaca cerah 2. Temperatur : 31,4 °C 3. Kelembapan : 71 % 4. Kecepatan angin : 1,6 km /jam 5. Hujan : 0
Keterangan tambahan: 1. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah. 2. DC/KK/TK = Drought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan 3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran
LAIN – LAIN :
PREDIKSI :
Peluang pembentukan awan yang berpotensi hujan di sekitar Sumatera, Jawa bagian Barat dan Kalimantan bagian Barat, bertambah sampai awal Juni 2016. (Indek Monsun Asia Kuat, Indek Monsun Australia normal), wilayah konvektif terdapat di Samudera Hindia bagian Barat Sumatera bergerak ke Pasifik Tengah melewati perairan Indonesia selama bulan Mei, suplai uap air yang berpotensi hujan disekitar perairan Indonesia masih tinggi sampai dasarian 3 Mei 2016 (SST Indonesia hangat dan MJO aktif). Pola umum munculnya La Nina mulai terlihat ditandai dengan anomali SST negatif di Pasifik dari Timur sampai barat ekuator.Sedangkan di Indonesia didominasi SST Positif. Secara Probabilistik berpeluang tertinggi terjadinya La Nina sekitar (52%) mulai JJA 2016, berdasarkan rata - rata ensembel model dinamis menunjukkan peluang La Nina Lemah di mulai pada periode JAS 2016. Prediksi Curah Hujan Dasarian Mei II – Juni I 2016 pada kisaran rendah - menengah (20-150 mm), kecuali Sumatera bagianTengah, dan Merauke didominasi kriteria rendah (10-50 mm) namun sebagian Papua Barat dan Papua terdapat curah hujan dengan kriteria tinggi (150-300 mm). Sedangkan prediksi Curah Hujan Bulanan Mei 2016 didominasi pada kisaran menengah dan tinggi (200-400 mm), kecuali NTT dan Merauke pada kisaran rendah (50-150 mm). PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN MEI 2016 Sumber : Informasi Hujan Bulanan (BMKG)