KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015

Nomor Publikasi : 6403.92860.15.17 Katalog BPS : 1102001.6403170

Ukuran Buku: 14,8 cm x 21,0 cm Jumlah Halaman: xiii + 109

Naskah: Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara

Gambar Kulit: Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara

Diterbitkan oleh: Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara

Semua isi materi buku ini boleh/bebas disalin asal menyebutkan sumbernya

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015

Naskah

:

Seksi Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik Badan Pusat Statistik Kutai Kartanegara

Editor

:

Hastuti Rahmah

Penyunting

:

Hastuti Rahmah

Pengolah Data/

:

Ety Septiani, S.Si.

:

Ety Septiani, S.Si.

Penyiapan Draft

Pengumpul Data

Kecamatan Kembang Janggut Dalam Angka 2015

ii

SAMBUTAN CAMAT Terbitnya buku “KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015” ini saya sambut gembira, karena buku ini menyajikan data statistik yang cukup lengkap sehingga kebijaksanaan yang telah kita laksanakan maupun hasil-hasil pembangunan yang telah kita capai dapat terlihat. Publikasi ini selain dapat dimanfaatkan sebagai bahan untuk mengevaluasi hasil pembangunan yang telah dilaksanakan, juga sangat bermanfaat dalam penyusunan perencanaan pembangunan yang lebih tepat dan terarah. Oleh karena publikasi ini merupakan sumber informasi untuk berbagai keperluan perencanaan dan perumusan kebijaksanaan pembangunan, maka saya minta kepada Koordinator Statistik Kecamatan Kembang Janggut agar tetap berupaya untuk menyajikan data yang lengkap dan akurat dengan mengadakan konfirmasi dan koordinasi terhadap kepala desa, dinas cabang, atau lembaga yang terkait lainnya. Kepada seluruh kepala dinas, instansi, dinas cabang, lembaga baik pemerintah maupun swasta, diharapkan peran sertanya agar selalu memberikan bantuan berupa data/informasi yang akurat, konsisten, dan tepat waktu guna peningkatan validitas data yang dapat dipertanggungjawabkan pada publikasi yang akan datang. Semoga buku “KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015” dapat memberikan manfaat bagi kita semua

Kembang Janggut, Oktober 2015 Camat Kembang Janggut,

H. M. Zulkipli, S.IP., M.Si. NIP. 19640502 198703 1 021


iii

KATA PENGANTAR Publikasi “KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015” adalah publikasi tahunan yang akan diterbitkan secara berkala oleh Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) Kembang Janggut. Publikasi ini menyajikan data-data secara menyeluruh dari berbagai dinas, instansi, atau pihak lain yang berada di wilayah Kecamatan Kembang Janggut. Buku ini dimaksudkan untuk memberi gambaran tentang keadaan geografi,sosial, dan perekonomian Kecamatan Kembang Janggut secara menyeluruh. Semua tabel dalam publikasi ini telah diusahakan untuk dapat menyajikan data tahun terakhir. Jika data tahun terakhir belum tersedia maka disajikan data tahun sebelumnya. Publikasi ini dapat terwujud berkat kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, baik instansi pemerintah maupun swasta. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan disampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya. Kami menyadari meskipun telah diupayakan kelengkapan data yang disajikan, namun masih ada kekurangan dan kesalahan yang terjadi. Untuk perbaikan ke arah kesempurnaan, kami harapkan tanggapan dan saran dari berbagai pihak.

Kembang Janggut, Oktober 2015 KSK Kembang Janggut,

Ety Septiani, S. Si. NIP. 19840901 201201 2 017


iv

DAFTAR ISI

SAMBUTAN CAMAT...................................................................................III KATA PENGANTAR .................................................................................... IV DAFTAR ISI ................................................................................................ V DAFTAR TABEL......................................................................................... VII DAFTAR GRAFIK ....................................................................................... XII DAFTAR GAMBAR ................................................................................... XIII BAB 1. GEOGRAFI DAN IKLIM ..................................................................... 2 1.1. 1.2.

GEOGRAFI .......................................................................................2 IKLIM ..............................................................................................3

BAB 2. PEMERINTAHAN ............................................................................ 12 2.1. 2.2.

WILAYAH ADMINISTRATIF .................................................................12 SUMBER DAYA MANUSIA .................................................................12

BAB 3. PENDUDUK.................................................................................... 19 BAB 4. SOSIAL ........................................................................................... 31 4.1. 4.2. 4.3. 4.4. 4.5.

PENDIDIKAN ...................................................................................31 KESEHATAN....................................................................................33 KRIMINALITAS ................................................................................36 AGAMA .........................................................................................37 SOSIAL LAINNYA..............................................................................38

BAB 5. PERTANIAN ................................................................................... 72 5.1. 5.2. 5.3. 5.4.

TANAMAN PANGAN.........................................................................72 PERKEBUNAN .................................................................................74 PETERNAKAN..................................................................................75 PERIKANAN ....................................................................................75

BAB 6. ENERGI .......................................................................................... 90


v

BAB 7. AKOMODASI ................................................................................. 95 BAB 8. HARGA-HARGA .......................... ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED.


vi

DAFTAR TABEL

BAB 1. GEOGRAFI DAN IKLIM ............................................................... 2 Tabel 1.1 Tabel 1.2 Tabel 1.3 Tabel 1.4 Tabel 1.5 Tabel 1.6

Letak, Batas, dan Luas Kecamatan Kembang Janggut ................. 5 Luas Desa/Kelurahan di Kecamatan Kembang Janggut .............. 6 Jarak Ibukota Kecamatan ke Desa/kelurahan (km) ...................... 7 Sungai di Kecamatan Kembang Janggut ..................................... 8 Danau di Kecamatan Kembang Janggut ...................................... 9 Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan, 2014 ...... 10

BAB 2. PEMERINTAHAN ........................................................................ 12 Tabel 2.1 Tabel 2.2 Tabel 2.3 Tabel 2.4

Jumlah Dusun dan Rukun Tetangga (RT) Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ............................................................... 14 Jumlah Pegawai di Tingkat Kecamatan Menurut Instansi dan Jenisnya, 2014 .................................................................... 15 Jumlah Pegawai di tingkat Desa/Kelurahan Menurut Jenisnya, 2014 ........................................................................... 16 Jumlah Anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) Menurut Desa/Kelurahan dan Klasifikasi Pendidikan, 2014 ..... 17

BAB 3. PENDUDUK ................................................................................... 19 Tabel 3.1 Tabel 3.2 Tabel 3.3 Tabel 3.4 Tabel 3.5 Tabel 3.6 Tabel 3.7

Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014 ........................................................................... 23 Luas Wilayah, Jumlah Rumah Tangga, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ....... 24 Rasio Jenis Kelamin Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ........................................................................................... 25 Jumlah Kelahiran Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014 ........................................................................... 26 Jumlah Kematian Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014 ........................................................................... 27 Jumlah Penduduk yang Datang Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014............................................................ 28 Jumlah Penduduk yang Pergi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014 .................................................................. 29

BAB 4. SOSIAL ........................................................................................... 31


vii

Tabel 4.1

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Taman Kanak-Kanak (TK) Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 39 Tabel 4.2 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ..................... 40 Tabel 4.3 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ..................... 41 Tabel 4.4 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 42 Tabel 4.5 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 43 Tabel 4.6 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 44 Tabel 4.7 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 45 Tabel 4.8 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 46 Tabel 4.9 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 47 Tabel 4.10 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 48 Tabel 4.11 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 49


viii

Tabel 4.12 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Aliyah (MA) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 50 Tabel 4.13 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Aliyah (MA) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ....... 51 Tabel 4.14 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 52 Tabel 4.15 Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 .................................................................................. 53 Tabel 4.16 Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ..................... 54 Tabel 4.17 Jumlah Murid Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 ..................... 55 Tabel 4.18 Jumlah Murid Madrasah Aliyah (MA) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014........................................ 56 Tabel 4.19 Jumlah PUS dan Akseptor Keluarga Berencana (KB) Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ................................................. 57 Tabel 4.20 Jumlah Akseptor Aktif Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan, 2014 ................................... 58 Tabel 4.21 Jumlah Akseptor Baru Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan, 2014 ................................... 59 Tabel 4.22 Jumlah Sarana Keluarga Berencana (KB) Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ............................................................... 60 Tabel 4.23 Jumlah Puskesmas, Puskesmas Pembantu Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ............................................................... 61 Tabel 4.24 Jumlah Petugas Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014 ........................................................................... 62 Tabel 4.25 Jumlah Peristiwa Kejahatan yang Dilaporkan dan Diselesaikan Menurut Bulan, 2014 ........................................... 63 Tabel 4.26 Jumlah Sarana Ibadah Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014 ........................................................................... 64


ix

Tabel 4.27 Jumlah Sarana Ibadah Agama Islam Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014 .......................................... 65 Tabel 4.28 Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan dan Agama, 2014 ........................................................................................... 66 Tabel 4.29 Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ........................................................................................... 67 Tabel 4.30 Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk Menurut Bulan, 2014 ............... 68 Tabel 4.31 Jumlah Karang Taruna Menurut Desa/Kelurahan dan Tingkat Perkembangan, 2014 .................................................... 69 Tabel 4.32 Jumlah Penyandang Cacat Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kecacatan, 2014 ............................................................... 70 BAB 5. PERTANIAN .................................................................................. 72 Tabel 5.1

Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Padi Sawah Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ................................................. 77 Tabel 5.2 Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Padi Ladang Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ................................................. 78 Tabel 5.3 Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman Palawija Menurut Jenis Tanaman, 2014 .................................................. 79 Tabel 5.4 Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman SayurSayuran Menurut Jenis Tanaman, 2014 .................................... 80 Tabel 5.5 Produksi Buah-Buahan Menurut Jenis Tanaman, 2014 ............. 81 Tabel 5.6 Luas Areal, Produksi, dan Petani Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman, 2014 ...................................... 82 Tabel 5.7 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Besar Menurut Jenis Tanaman, 2014 .................................................. 83 Tabel 5.8 Populasi Ternak Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ...................... 84 Tabel 5.9 Populasi Unggas Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ..................... 85 Tabel 5.10 Rumah Tangga Perikanan, Perahu/Kapal, Luas Usaha Budidaya, Produksi, dan Nilai Produksi Menurut Subsektor Perikanan, 2014 ......................................................................... 86 Tabel 5.11 Jumlah Rumah Tangga Perikanan Menurut Desa/Kelurahan dan Subsektor Perikanan, 2014 ................................................. 87 Tabel 5.12 Jumlah Perahu/Kapal Penangkap Ikan Perairan Umum Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ................................................. 88 BAB 6. ENERGI .......................................................................................... 90 Tabel 6.1

Jumlah Pelanggan Listrik PT. PLN yang Tersambung Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ................................................. 91


x

Tabel 6.2 Tabel 6.3

Jumlah Sambungan dan Penduduk yang Dilayani oleh PDAM Menurut Desa/Kelurahan, 2014 .................................... 92 Kapasitas dan Produksi Air Minum PDAM Menurut Bulan, 2014 ........................................................................................... 93

BAB 7. AKOMODASI ................................................................................ 95 Tabel 7.1

Jumlah Hotel/Penginapan, Kamar, dan Tempat Tidur yang Tersedia Menurut Desa/Kelurahan, 2014 .................................. 96

BAB 8. HARGA-HARGA ............ERROR! BOOKMARK NOT DEFINED. Tabel 8.1

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Bahan Pokok Menurut Jenisnya (Rupiah), 2013 - 2014Error! Bookmark not defined. Tabel 8.2 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Beras Medium Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not d Tabel 8.3 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Beras Bengawan Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark n Tabel 8.4 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Ikan Asin Gabus Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark n Tabel 8.5 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Minyak Goreng Per Liter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not define Tabel 8.6 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Gula Pasir Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not d Tabel 8.7 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Garam Per Bungkus Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not de Tabel 8.8 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Minyak Tanah Per Liter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not define Tabel 8.9 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Sabun Cuci Per Batang Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not defi Tabel 8.10 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Tekstil Kasar Per Meter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not defin Tabel 8.11 Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Batik Sedang Per Meter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014Error! Bookmark not defin


xi

DAFTAR GRAFIK

2.1 3.1 3.2 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 5.1 5.2

Jumlah Pegawai di Tingkat Desa/Kelurahan Menurut Jenisnya, 2014 ................................................................................................... 13 Persentase Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Jenis Kelamin, 2014 ........................................................................... 20 Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014 ......................................... 20 Banyaknya Sekolah di Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ........................................................................ 32 Sarana dan Prasarana Kesehatan di Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan, 2014 ............................................ 34 Persentase Akseptor Aktif Menurut Pemakaian Alat Kontrasepsi, 2014 ................................................................................................. 355 Persentase Akseptor Baru Menurut Pemakaian Alat Kontrasepsi, 2014 ................................................................................................... 36 Persentase Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Agama, 2014 ...................................................................................... 38 Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang (hektar), 2010-2014 ......... 73 Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang (ton), 2010-2014 .................. 73


xii

DAFTAR GAMBAR

1.1

Peta Kecamatan Kembang Janggut Dalam Kabupaten Kutai Kartanegara .......................................................................................... 4


xiii

Geografi dan Iklim

BAB 1. GEOGRAFI DAN IKLIM

1.1.

Geografi Kecamatan Kembang Janggut merupakan salah satu kecamatan

yang terletak di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis, Kecamatan Kembang Janggut terletak antara 115º46’–116º28’ Bujur Timur dan 0º02’–0º27’ Lintang Utara dengan luas wilayah mencapai 2.160,90 km2. Ketinggian Kecamatan Kembang Janggut sekitar 18 meter dari permukaan laut. Secara administratif, Kecamatan Kembang Janggut berbatasan dengan: Sebelah utara

: Kecamatan Tabang

Sebelah timur

: Kabupaten Kutai Timur

Sebelah selatan

: Kecamatan Kenohan

Sebelah barat

: Kabupaten Kutai Barat

Wilayah Kecamatan Kembang Janggut terdiri dari 11 desa, diantaranya Desa Genting Tanah, Desa Loa Sakoh, Desa Hambau, Desa Kembang Janggut, Desa Kelekat, Desa Pulau Pinang, Desa Long Beleh Haloq, Desa Long Beleh Modang, Desa Bukit Layang, Desa Muai, dan Desa Perdana. Adapun ibukota kecamatan terletak di Desa Kembang Janggut. Dari kesebelas desa tersebut, Desa Long Beleh Modang merupakan desa yang letaknya paling jauh dari


2

Geografi dan Iklim

ibukota kecamatan, yaitu 80 kilometer, sedangkan Desa Hambau merupakan desa yang letaknya paling dekat dari ibukota kecamatan, yaitu 5 kilometer. Pada umumnya, semua desa yang ada di Kecamatan Kembang Janggut dapat ditempuh melalui jalan darat maupun jalan sungai. Seluruh desa di Kecamatan Kembang Janggut terletak pada bantaran sungai. Salah satu sungai besar yang ada di Kecamatan Kembang Janggut, yaitu Sungai Belayan yang memanjang dari Desa Long Beleh Modang di bagian hulu sungai hingga ke Desa Genting Tanah di bagian hilirnya. Dari sungai tersebut, terdapat pula beberapa anak sungai yang mengalir ke seluruh desa. Disamping itu, terdapat juga 11 danau. Danau terluas, yaitu Danau Pulau Indah dan Pulau Long Beleh dengan luas masing-masing 10 hektar.

1.2.

Iklim Berdasar letak geografisnya, Kecamatan Kembang Janggut

beriklim tropis basah dengan rata-rata curah hujan per bulannya 145,08 mm dan rata-rata hari hujan berkisar 12 hari per bulan di tahun 2014. Curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Desember yaitu sebanyak 315 mm dengan 20 hari hujan selama sebulan, sedangkan curah hujan terendah terjadi pada bulan Oktober yaitu sebanyak 50 mm dengan 3 hari hujan selama sebulan.


3

Geografi dan Iklim

Gambar 1.1

Peta Kecamatan Kembang Janggut Dalam Kabupaten Kutai Kartanegara


4

Geografi dan Iklim

Tabel 1.1

1.

Letak, Batas, dan Luas Kecamatan Kembang Janggut

Letak

Antara

1150 46’BT - 1160 28’BT dan 00 02’ LU - 00 27’ LU

2.

Ketinggian dari

± 18 meter

permukaan laut

3.

4.

Batas

Utara

Kecamatan Tabang

Timur

Kabupaten Kutai Timur

Selatan

Kecamatan Kenohan

Barat

Kabupaten Kutai Barat

2.160,90 km2

Luas

Sumber :

Kantor Camat Kembang Janggut


5

Geografi dan Iklim

Tabel 1.2

Luas Desa/Kelurahan di Kecamatan Kembang Janggut

Desa/Kelurahan

Luas (km2)

Persentase (%)

Keterangan

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

95,90

4,4

Desa

2.

Loa Sakoh

46,90

2,2

Desa

3.

Hambau

170,00

7,9

Desa

4.

Kembang Janggut

193,50

9,0

Desa

5.

Kelekat

332,90

15,4

Desa

6.

Pulau Pinang

197,00

9,1

Desa

7.

Long Beleh Haloq

673,60

31,2

Desa

8.

Long Beleh Modang

264,80

12,3

Desa

9.

Bukit Layang

64,00

3,0

Desa

10.

Muai

85,80

4,0

Desa

11.

Perdana

36,50

1,7

Desa

2.160,90

100,00

Jumlah

Sumber :



6

Geografi dan Iklim

Tabel 1.3

Jarak Ibukota Kecamatan ke Desa/kelurahan (km)

Nama Ibukota Kecamatan

Ke Desa/Kelurahan

Jarak (kilometer)

Jalan yang dilalui

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Kembang Janggut

Genting Tanah

12

darat/sungai

2.

Kembang Janggut

Loa Sakoh

7

darat/sungai

3.

Kembang Janggut

Hambau

5

darat/sungai

4.

Kembang Janggut

Kembang Janggut

0

darat/sungai

5.

Kembang Janggut

Kelekat

14

darat/sungai

6.

Kembang Janggut

Pulau Pinang

60

darat/sungai

7.

Kembang Janggut

Long Beleh Haloq

65

darat/sungai

8.

Kembang Janggut

Long Beleh Modang

80

darat/sungai

9.

Kembang Janggut

Bukit Layang

42

darat/sungai

10.

Kembang Janggut

Muai

45

darat/sungai

11.

Kembang Janggut

Perdana

40

darat/sungai

Sumber :



7

Geografi dan Iklim

Tabel 1.4

Sungai di Kecamatan Kembang Janggut Panjang (kilometer)

Nama Sungai

Lebar (meter)

Kisaran kedalaman (meter)

[4]

[5]

[2]

Yang dapat dilayari [3]

Belayan

319

319

45-150

3-10

Entasan

2

2

5-10

3-5

Sapan

10

2

4-6

3-6

Hiran

80

80

10-50

3-8

Heratan

10

5

5-40

3-4

Tening

20

15

5-10

3-4

Bu'ung Kiri

10

10

5-10

3-4

Bu'ung Kanan

10

10

5-10

3-4

Telok Rengas

10

10

5-10

3-5

Batang Pulau

1

1

4-6

3-4

Lurah

30

30

10-15

3-6

Hepai

30

30

15-20

3-6

Butut (BL)

20

10

5-10

3-6

Lempung

20

10

5-10

3-5

Tengkerang

30

10

5-10

3-5

3

3

5-8

3-4

Niruk Kiri & Kanan

15

10

6-8

3-4

Wen

17

17

10-20

3-8

Sentekan

60

40

10-20

3-10

Peno'on

80

80

10-15

3-8

Seluruhnya [1]

Senyiur

Sumber :



8

Geografi dan Iklim

Tabel 1.5

Danau di Kecamatan Kembang Janggut

Nama Danau

Luas (hektar)

[1]

[2]

Pulau Indah

10

Ubi

2

Punang

2

Entasan

5

Bemban

5

Jambu

5

Sapan

3

Semambu

5

Prupuk

5

Pulau Long Beleh Senyiur

Sumber :

10 2



9

Geografi dan Iklim

Tabel 1.6

Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan, 2014 Bulan

Curah Hujan (mm)

Hari Hujan (hh)

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

210

16

2.

Februari

135

11

3.

Maret

135

13

4.

April

111

12

5.

Mei

105

10

6.

Juni

145

14

7.

Juli

105

10

8.

Agustus

130

12

9.

September

120

6

50

3

10.

Oktober

11.

November

180

11

12.

Desember

315

20

2014

145,08

12

2013

206,67

12

Rata-rata

Sumber :

Cabang Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kecamatan Kembang Janggut


10

Pemerintahan

BAB 2. PEMERINTAHAN

2.1.

Wilayah Administratif Jumlah desa di Kecamatan Kembang Janggut yaitu 11 desa,

terdiri dari 2 dusun dan 116 rukun tetangga (RT). Dari ke-11 desa tersebut, desa yang memiliki dusun, yaitu Desa Perdana dan Desa Long Beleh Modang. Desa yang memiliki RT terbanyak adalah Desa Genting Tanah dengan jumlah sebanyak 18 RT, sedangkan desa memiliki jumlah RT paling sedikit adalah Desa Loa Sakoh dengan jumlah sebanyak 2 RT.

2.2.

Sumber Daya Manusia Pusat pemerintahan Kecamatan Kembang Janggut terletak di

Desa Kembang Janggut yang mana merupakan pusat berbagai dinas/instansi tingkat kecamatan berada, seperti: Kantor Camat, UPTD Pendidikan, UPTD Perkebunan, UPTD Pertanian, cabang Dikluspora, petugas KB, Puskesmas, KUA, Polsek, Koramil, PDAM, PLN, cabang Dinas Perhubungan, dan UPTD Kependudukan dan Catatan Sipil. Adapun pegawai di seluruh dinas/instansi tersebut berjumlah 172 orang dengan rincian 81 orang pegawai negeri sipil (PNS) dan 91 orang bukan PNS, sedangkan pegawai di tingkat desa berjumlah 740 orang dengan rincian 320 orang PNS dan 420 orang bukan PNS. Selain itu, seluruh desa di Kecamatan Kembang Janggut Kecamatan Kembang Janggut Dalam Angka 2015

12

Pemerintahan

juga dilengkapi dengan anggota perlindungan masyarakat (linmas) sebanyak 110 orang yang terdiri dari 58 orang linmas yang belum terlatih dan 52 orang linmas yang telah mengikuti pendidikan dasar. Grafik 2.1

Jumlah Pegawai di Tingkat Desa/Kelurahan Menurut Jenisnya, 2013


13

Pemerintahan

Tabel 2.1

Jumlah Dusun dan Rukun Tetangga (RT) Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Dusun

Rukun Tetangga

[1]

[2]

[3]

1.

Genting Tanah

-

18

2.

Loa Sakoh

-

2

3.

Hambau

-

16

4.

Kembang Janggut

-

15

5.

Kelekat

-

10

6.

Pulau Pinang

-

10

7.

Long Beleh Haloq

-

9

8.

Long Beleh Modang

1

13

9.

Bukit Layang

-

8

10.

Muai

-

9

11.

Perdana

1

6

2014

2

116

2013

2

116

Jumlah

Sumber :



14

Pemerintahan

Tabel 2.2

Jumlah Pegawai di Tingkat Kecamatan Menurut Instansi dan Jenisnya, 2014 Instansi

PNS

Bukan PNS

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Kantor Camat

28

10

38

2.

UPTD Pendidikan

14

1

15

3.

UPTD Perkebunan

5

4

9

4.

UPTD Pertanian

2

1

3

5.

Diskluspora

-

-

-

6.

KB

3

1

4

7.

Puskesmas

23

28

51

8.

KUA

1

1

2

9.

Polsek

17

17

10.

Koramil

-

9

9

11.

PDAM

-

10

10

12.

PLN

4

4

13.

Cabang Dinas Perhubungan

-

5

5

14.

UPTD Kependudukan dan Capil

5

0

5

2014

81

91

172

2013

83

78

162

Jumlah

Sumber :



15

Pemerintahan

Tabel 2.3

Jumlah Pegawai di tingkat Desa/Kelurahan Menurut Jenisnya, 2014

Desa/Kelurahan

PNS

Bukan PNS

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

67

63

130

2.

Loa Sakoh

7

25

32

3.

Hambau

41

32

73

4.

Kembang Janggut

107

62

169

5.

Kelekat

18

13

31

6.

Pulau Pinang

11

19

30

7.

Long Beleh Haloq

27

42

69

8.

Long Beleh Modang

11

88

99

9.

Bukit Layang

7

17

24

10.

Muai

6

20

26

11.

Perdana

18

39

57

2014

320

420

740

2013

296

390

686

Jumlah

Sumber :



16

Pemerintahan

Tabel 2.4

Jumlah Anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) Menurut Desa/Kelurahan dan Klasifikasi Pendidikan, 2014

Belum Kalak Kalak Latsar Terlatih A B

Desa/Kelurahan

P B A

SuskaJumlah pin

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

1.

Genting Tanah

4

6

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

7

3

-

-

-

-

-

3.

Hambau

4

6

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

4

6

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

5

5

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

7

3

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

5

5

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

5

5

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

7

3

--

-

-

-

-

10.

Muai

5

5

-

-

-

-

-

11.

Perdana

5

5

-

-

-

-

-

2014

58

52

-

-

-

-

110

2013

60

50

-

-

-

-

110

Jumlah

Sumber :



17

Penduduk

BAB 3. PENDUDUK

Sasaran utama pembangunan nasional secara umum, dan Kecamatan Kembang Janggut secara khusus adalah menyangkut kesejahteraan rakyat sebagaiman telah dicanangkan dalam setiap program pemerintah. Oleh sebab itu, data mengenai kependudukan sangatlah diperlukan sebagai bahan perencanaan dan evaluasi pembangunan. Penduduk Kecamatan Kembang Janggut pada tahun 2014 tercatat sebanyak 27.802 orang yang terdiri dari 14.980 laki-laki (53,88%) dan 12.822 perempuan (46,12%) yang tersebar di 11 desa. Data jumlah penduduk ini diperoleh dari administrasi kependudukan yang ada pada desa yang bersangkutan. Secara umum pesebaran penduduk di Kecamatan Kembang Janggut dapat dikatakan cukup merata di setiap desa. Jumlah penduduk terbanyak terdapat di Desa Kembang Janggut yang merupakan ibukota kecamatan dengan jumlah penduduk mencapai 3.752 orang (13,50%), sedangkan yang paling sedikit penduduknya adalah Desa Loa Sakoh dengan jumlah penduduk sebanyak 546 orang (1,96%).


19

Penduduk

Grafik 3.1

Persentase Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Jenis Kelamin, 2014

Grafik 3.2

Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014


20

Penduduk

Secara

keseluruhan,

rata-rata

kepadatan

penduduk

di

Kecamatan Kembang Janggut sekitar 13 orang per kilometer persegi atau 3 rumah tangga per kilometer persegi. Desa yang paling padat penduduknya adalah Desa Muai dengan kepadatan sekitar 45 orang per kilometer persegi atau 15 rumah tangga per kilometer persegi. Desa yang paling jarang penduduknya, yaitu Desa Long Beleh Haloq dengan kepadatan sekitar 5 orang per kilometer persegi. Perlu ditegaskan, bahwa desa dengan jumlah penduduk terbanyak belum tentu memiliki kepadatan penduduk yang besar, demikian juga sebaliknya. Seperti pada umumnya yang terjadi di wilayah Kalimantan Timur dimana penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk perempuan, hal ini juga terjadi di Kecamatan Kembang Janggut. Dapat dilihat dari rasio jenis kelamin secara keseluruhan yang melebihi 100, yaitu 116,83. Angka ini dapat diartikan bahwa dalam setiap 100 penduduk perempuan, terdapat 117 penduduk lakilaki. Dari 11 desa yang ada, hanya Desa Perdana yang rasio jenis kelaminnya paling kecil sebesar 98,52 (untuk lebih jelasnya dapat dilihat di Tabel 3.3). Kejadian ini dapat dimaklumi karena banyaknya pendatang yang sebagian besar adalah laki-laki dikarenakan di Kecamatan Kembang Janggut terdapat perusahaan kelapa sawit yang banyak menyerap tenaga kerja yang rata-rata adalah tenaga kerja lakilaki.


21

Penduduk

Banyaknya kelahiran yang tercatat di Kecamatan Kembang Janggut selama tahun 2014, yaitu 368 bayi yang terdiri dari 161 bayi laki‐laki dan 207 bayi perempuan. Untuk jumlah kematian, yang tercatat sebanyak 136 orang yang terdiri dari 77 laki–laki dan 59 perempuan. Banyaknya pendatang dari luar daerah yang masuk ke Kecamatan Kembang Janggut tercatat sebanyak 293 orang yang terdiri dari 154 laki–laki dan 139 perempuan, sedangkan penduduk Kecamatan Kembang Janggut yang pergi/pindah ke luar daerah tercatat sebanyak 247 orang yang terdiri dari 131 laki‐laki dan 116 perempuan. Dari angka kelahiran, kematian, jumlah penduduk yang datang dan pergi ini, masih ada kemungkinan penduduk yang tidak melaporkannya (untuk lebih jelasnya bisa dilihat di tabel 3.4‐3.7).


22

Penduduk

Tabel 3.1

Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

1.358

1.264

289

257

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

1.756

1.617

3.373

4.

Kembang Janggut

2.123

1.629

3.752

5.

Kelekat

1.382

1.208

2.590

6.

Pulau Pinang

931

827

1.758

7.

Long Beleh Haloq

2.017

1.571

3.588

8.

Long Beleh Modang

1.607

1.393

3.000

9.

Bukit Layang

1.271

1.009

2.280

10.

Muai

1.436

1.232

2.668

11.

Perdana

810

815

1.625

2014

14.980

12.822

27.802

2013

14 607

12 432

27 039

Jumlah

Sumber :

2.622 546



23

Penduduk

Tabel 3.2

Luas Wilayah, Jumlah Rumah Tangga, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2014 Luas Wilayah (km2)

Desa/Kelurahan

Kepadatan Rumah Penduduk Tangga

Ruta 2

Penduduk

(km )

(km2)

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

95,90

568

2.622

5,92

27,34

2.

Loa Sakoh

46,90

101

546

2,15

11,64

3.

Hambau

170,00

883

3.373

5,19

19,84

4.

Kembang Janggut

193,50

1.178

3.752

6,09

19,39

5.

Kelekat

332,90

742

2.590

2,23

7,78

6.

Pulau Pinang

197,00

470

1.758

2,39

8,92

7.

Long Beleh Haloq

673,60

1.381

3.588

2,05

5,33

8.

Long Beleh Modang

264,80

855

3.000

3,23

11,33

9.

Bukit Layang

64,00

615

2.280

9,61

35,63

10.

Muai

85,80

758

2.668

8,83

31,10

11.

Perdana

36,50

471

1.625

12,90

44,52

2014

2.160,90

8.022

27.802

3,71

12,87

2013

1 923,90

Jumlah

Sumber :

7 621

27 039

3,96

12,05



24

Penduduk

Tabel 3.3

Rasio Jenis Kelamin Penduduk Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

Rasio Jenis Kelamin

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.358

1.264

2.622

107,44

289

257

546

112,45

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

1.756

1.617

3.373

108,60

4.

Kembang Janggut

2.123

1.629

3.752

130,33

5.

Kelekat

1.382

1.208

2.590

114,40

6.

Pulau Pinang

931

827

1.758

112,58

7.

Long Beleh Haloq

2.017

1.571

3.588

128,39

8.

Long Beleh Modang

1.607

1.393

3.000

115,36

9.

Bukit Layang

1.271

1.009

2.280

125,97

10.

Muai

1.436

1.232

2.668

116,56

11.

Perdana

810

815

1.625

99,39

2014

14.980

12.822

27.802

116,83

2013

14 607

12 432

27 039

117,50

Jumlah

Sumber :



25

Penduduk

Tabel 3.4

Jumlah Kelahiran Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

14

22

36

2.

Loa Sakoh

10

4

14

3.

Hambau

20

26

46

4.

Kembang Janggut

16

20

36

5.

Kelekat

14

19

33

6.

Pulau Pinang

7

7

14

7.

Long Beleh Haloq

30

45

75

8.

Long Beleh Modang

19

34

53

9.

Bukit Layang

6

3

9

10.

Muai

14

19

33

11.

Perdana

11

8

19

2014

161

207

368

2013

89

88

177

Jumlah

Sumber :



26

Penduduk

Tabel 3.5

Jumlah Kematian Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

13

11

24

2.

Loa Sakoh

1

3

4

3.

Hambau

9

8

17

4.

Kembang Janggut

7

4

11

5.

Kelekat

2

2

4

6.

Pulau Pinang

7

5

12

7.

Long Beleh Haloq

20

16

36

8.

Long Beleh Modang

8

2

10

9.

Bukit Layang

3

2

5

10.

Muai

6

6

12

11.

Perdana

1

0

1

2014

77

59

136

2013

51

40

91

Jumlah

Sumber :



27

Penduduk

Tabel 3.6

Jumlah Penduduk yang Datang Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

28

35

63

0

0

0

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

34

41

75

4.

Kembang Janggut

26

23

49

5.

Kelekat

0

0

0

6.

Pulau Pinang

9

5

14

7.

Long Beleh Haloq

22

18

40

8.

Long Beleh Modang

30

15

45

9.

Bukit Layang

2

1

3

10.

Muai

0

0

0

11.

Perdana

3

1

4

2014

154

139

293

2013

150

124

274

Jumlah

Sumber :



28

Penduduk

Tabel 3.7

Jumlah Penduduk yang Pergi Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2014

Desa/Kelurahan

Laki-laki

Perempuan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

35

19

54

1

2

3

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

11

14

25

4.

Kembang Janggut

16

23

39

5.

Kelekat

34

21

55

6.

Pulau Pinang

4

2

6

7.

Long Beleh Haloq

19

23

42

8.

Long Beleh Modang

7

9

16

9.

Bukit Layang

0

0

0

10.

Muai

0

0

0

11.

Perdana

4

3

7

2014

131

116

247

2013

152

148

300

Jumlah

Sumber :



29

Sosial

BAB 4. SOSIAL

4.1.

Pendidikan Pendidikan merupakan salah satu indikator untuk mengetahui

tingkat kemajuan suatu daerah. Pendidikan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berperan penting dalam pembangunan. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 disebutkan bahwa pendidikan merupakan hak setiap warga yang bertujuan untuk mencerdaskan bangsa. Secara nasional, pendidikan di Indonesi diselenggarakan oleh dua pihak, yaitu pemerintah dan swasta. Untuk menyukseskan program wajib belajar 12 tahun seperti yang dicanangkan pemerintah, kini telah dibangun sarana pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga tingkat menengah atas. Sarana pendidikan di Kecamatan Kembang Janggut sebagian sudah menjangkau seluruh desa dan sebagian lagi belum merata ke seluruh desa. Pada tahun 2014, di Kecamatan Kembang Janggut terdapat 13 taman kanak-kanak (TK). Desa yang belum memiliki TK, yaitu Desa Loa Sakoh .Sarana untuk pendidikan dasar di Kecamatan Kembang Janggut, yaitu 15 sekolah dasar (SD) negeri yang tersebar di seluruh desa, 4 SD swasta, serta 1 madrasah ibtidaiyah (MI) swasta. Selain itu, terdapat pula 3 sekolah menengah pertama (SMP) negeri yang berlokasi di Desa Kembang Janggut, Long Beleh Haloq, dan Perdana. Sementara itu, terdapat pula 1 SMP swasta dan 1


31

Sosial

madrasah tsanawiyah (MTs) swasta yang berlokasi di Desa Genting Tanah. Untuk sekolah tingkat menengah atas, di Kecamatan Kembang Janggut terdapat 1 sekolah menengah atas (SMA) negeri di Desa Kembang Janggut, dan 1 SMA swasta di Desa Genting Tanah. Jumlah murid dan guru SD negeri di Kecamatan Kembang Janggut, yaitu 3.787 murid dan 269 guru. Jumlah murid dan guru SMP negeri, yaitu 1.034 murid dan 63 guru, sedangkan jumlah murid dan guru SMA negeri, yaitu 452 murid dan 34 guru. Grafik 4.1

Banyaknya Sekolah di Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan, 2014


32

Sosial

4.2.

Kesehatan Demi meningkatkan kualitas kesehatan penduduk, pemerintah

berupaya menyediakan sarana dan prasarana yang disertai tenaga kesehatan professional yang memadai, baik secara kualitas maupun kuantitas. Upaya ini diarahkan agar proses pelayanan kesehatan dapat terjangkau oleh masyarakat baik secara biaya maupun dari segi lokasi pelayanan. Pada tahun 2014 sarana yang tersedia di Kecamatan Kembang Janggut, yaitu 1 unit puskesmas yang terletak di ibukota kecamatan (Desa Kembang Janggut) dan 10 unit puskesmas pembantu yang tersebar di desa lainnya. Saat ini, tenaga kesehatan yang ada, yaitu 2 orang dokter umum, 1 orang dokter gigi, 15 orang bidan, dan 30 orang tenaga medis lainnya.


33

Sosial

Grafik 4.2

Sarana dan Prasarana Kesehatan di Kecamatan Kembang Janggut Menurut Desa/Kelurahan, 2014


34

Sosial

Sementara itu, untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk pemerintah mencanangkan program keluarga berencana (KB) dengan memberikan sarana pelayanan dan prasarana yang memadai. Di Kecamatan Kembang Janggut terdapat 6.429 pasangan usia subur (PUS). Dari banyaknya pasangan usia subur akan terlihat tingkat kelahiran yang akan terjadi. Untuk menunjang program keluarga berencana di Kecamatan Kembang Janggut, pemerintah telah menyediakan fasilitas antara lain 11 PPKBD yang tersebar di seluruh desa. Adapun akseptor KB yang aktif berjumlah 3.614 orang, sedangkan akseptor baru berjumlah 715 orang. Dari akseptor tersebut, tercatat alat kontrasepsi berupa suntik dan pil paling banyak diminati, karena paling mudah dan dari segi biaya masih terjangkau. Grafik 4.3

Persentase Akseptor Aktif Menurut Pemakaian Alat Kontrasepsi, 2014


35

Sosial

Grafik 4.4

4.3.

Persentase Akseptor Baru Menurut Pemakaian Alat Kontrasepsi, 2014

Kriminalitas Kriminalitas

menggambarkan

terjadinya

ketimpangan

kehidupan sosial di masyarakat, sekaligus merupakan fenomena sosial yang memerlukan penanganan yang serius. Tingkat kriminalitas yang terjadi dari tahun ke tahun cenderung meningkat. Tindakan kriminalitas yang terjadi dapat berupa pencurian, perampokan, penipuan, pembunuhan, dan sebagainya. Petugas keamanan yang ada di Kecamatan kembang Janggut, yaitu 17 polisi dan 9 anggota Koramil atau TNI. Sedangkan untuk keamanan lingkungan, terdapat 110 anggota linmas yang tersebar di masing-masing desa. Dari situ diharapkan akan dapat menciptakan rasa aman bagi warga Kecamatan Kembang Janggut, sehingga dapat melakukan segala aktivitas dengan


36

Sosial

tenang tanpa ada rasa was-was. Pada tahun 2014, aparat berhasil menyelesaikan 7 kasus kejahatan dari 7 kasus yang dilaporkan.

4.4.

Agama Sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, negara menjamin

kebebasan bagi warganya untuk memeluk agama dan menjalankan keyakinan sesuai agama dan kepercayaannya masing–masing. Pembinaan kehidupan beragama diharapkan dapat menciptakan kerukunan antar umat beragama sehingga diharapkan dapat mengatasi berbagai masalah sosial yang timbul di masyarakat. Sebagian besar penduduk di Kecamatan Kembang Janggut beragama Islam, yaitu 21.686 orang (78,00%), sisanya adalah penganut agama Kristen Protestan sebanyak 4.431 orang (15,94%) dan Kristen Katholik sebanyak 1.685 orang (6,06%). Untuk melakukan ibadah maupun pembinaan keagamaan, pemerintah serta masyarakat setempat mendirikan berbagai sarana ibadah. Pada tahun 2014, sarana ibadah yang terdapat di Kecamatan Kembang Janggut antara lain 24 masjid, 26 langgar, 9 gereja Katholik, dan 18 gereja Protestan.


37

Sosial

Grafik 4.5

4.5.

Persentase Penduduk Kecamatan Kembang Janggut Menurut Agama, 2014

Sosial Lainnya Perihal data sosial, pada tahun 2014 tercatat jumlah pernikahan

sebanyak 131 pasangan yang berhasil ditangani oleh KUA Kecamatan Kembang Janggut. Pernikahan tersebut paling banyak terjadi pada bulan Oktober, yaitu sebanyak 19 pernikahan. Selain itu, karang taruna juga mulai tersebar di seluruh desa di Kecamatan Kembang Janggut. Hingga tahun 2014 tercatat sekitar 11 karang taruna tumbuh. Data sosial lainnya, yaitu jumlah penyandang cacat di Kecamatan Kembang Janggut. Pada tahun 2014, tercatat sebanyak 9 tuna netra, 38 tuna wicara/rungu, 32 penyandang cacat tubuh, dan 16 penyandang cacat mental.


38

Sosial

Tabel 4.1

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Taman Kanak-Kanak (TK) Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

Rata-Rata Tiap Sekolah Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

45

5

45

5

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

1

42

4

42

4

4.

Kembang Janggut

1

51

3

51

3

5.

Kelekat

1

21

2

21

2

6.

Pulau Pinang

1

29

2

29

2

7.

Long Beleh Haloq

1

41

2

41

2

8.

Long Beleh Modang

2

115

3

57

1

9.

Bukit Layang

1

39

3

39

3

10.

Muai

2

215

7

107

3

11.

Perdana

2

234

4

117

2

2014

13

832

35

64

2

2013

15

44

39

2

Jumlah

598

Sumber : Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut


39

Sosial

Tabel 4.2

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

2

269

29

134

14

2.

Loa Sakoh

1

66

13

66

13

3.

Hambau

2

403

36

201

18

4.

Kembang Janggut

2

322

29

161

14

5.

Kelekat

1

121

13

121

13

6.

Pulau Pinang

1

157

12

157

12

7.

Long Beleh Haloq

1

141

14

141

14

8.

Long Beleh Modang

2

237

28

118

14

9.

Bukit Layang

1

55

9

55

9

10.

Muai

1

178

14

178

14

11.

Perdana

1

132

15

132

15

15

2.081

212

138

14

15

2.033

236

135

15

Jumlah

2014

2013 Sumber :

Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut


40

Sosial

Tabel 4.3

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Dasar (SD) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

1

250

5

250

5

8.

Long Beleh Modang

1

240

7

240

7

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

1

666

29

666

29

11.

Perdana

1

493

9

493

9

4

1.649

50

412

12

4

1.455

69

363

17

Jumlah

2014

2013 Sumber :



41

Sosial

Tabel 4.4

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 Rata-Rata Tiap Sekolah Murid Guru

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber : KUA Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: Tidak ada MI Negeri di Kecamatan Kembang Janggut


42

Sosial

Tabel 4.5

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

57

7

57

7

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

1

57

7

57

7

2013

1

52

17

Jumlah

Sumber :

52

17

KUA Kecamatan Kembang Janggut


43

Sosial

Tabel 4.6

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

1

402

23

402

23

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

1

209

15

209

15

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

1

318

18

318

318

2014

3

929

56

309

18

2013

3

942

58

314

19

Jumlah

Sumber :



44

Sosial

Tabel 4.7

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

105

7

105

7

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

1

105

7

105

7

2013

1

124

19

124

19

Jumlah

Sumber :



45

Sosial

Tabel 4.8

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 Rata-Rata Tiap Sekolah Murid Guru

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber : KUA Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: Tidak ada MTs Negeri di Kecamatan Kembang Janggut


46

Sosial

Tabel 4.9

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

1

17

13

17

13

Jumlah

Sumber :



47

Sosial

Tabel 4.10

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

1

354

19

354

19

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

1

354

19

354

19

2013

1

285

24

285

24

Jumlah

Sumber :



48

Sosial

Tabel 4.11

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Atas (SMA) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

98

5

98

5

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

1

98

5

98

5

2013

1

120

11

120

11

Jumlah

Sumber :



49

Sosial

Tabel 4.12

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Aliyah (MA) Negeri di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 Rata-Rata Tiap Sekolah Murid Guru

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber : KUA Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: Tidak ada MA Negeri di Kecamatan Kembang Janggut


50

Sosial

Tabel 4.13

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Madrasah Aliyah (MA) Swasta di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru


Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber :



51

Sosial

Tabel 4.14

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 Rata-Rata Tiap Sekolah Murid Guru

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber : Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: Tidak ada SMK Negeri di Kecamatan Kembang Janggut


52

Sosial

Tabel 4.15

Jumlah Sekolah, Murid, Guru, dan Rata-Rata Murid dan Guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014 Rata-Rata Tiap Sekolah Murid Guru

Desa/Kelurahan

Sekolah

Murid

Guru

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

-

-

-

-

-

3.

Hambau

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

-

-

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

-

-

2013

-

-

-

-

-

2014

-

-

-

-

-

Jumlah

Sumber : Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: Tidak ada SMK Swasta di Kecamatan Kembang Janggut


53

Sosial

Tabel 4.16

Jumlah Murid Sekolah Menengah Atas (SMA) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014*) SMA Negeri

Desa/Kelurahan [1] 1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

4.

Kembang Janggut

5.

Kelekat

6.

Pulau Pinang

7.

Long Beleh Haloq

8.

Long Beleh Modang

9.

Bukit Layang

10.

Muai

11.

Perdana

Jumlah

Peserta

Lulus

[2]

[3]

SMA Swasta

PersenPeserta tase (%) [4]

Lulus

Persentase (%)

[6]

[7]

[5]

2014

*) Data Tidak Tersedia Sumber : Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut


54

Sosial

Tabel 4.17

Jumlah Murid Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Dinas Pendidikan Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014*)


Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

4.

Kembang Janggut

5.

Kelekat

6.

Pulau Pinang

7.

Long Beleh Haloq

8.

Long Beleh Modang

9.

Bukit Layang

10.

Muai

11.

Perdana

Jumlah

SMK Negeri SMK Swasta PersenPersenPeserta Lulus Peserta Lulus tase (%) tase (%) [2] [3] [4] [5] [6] [7]

2014 2013

-

-

-

-

-

-

Sumber : Cabang Dinas Pendidikan Kecamatan Kembang Janggut *) Tidak ada SMK Negeri dan SMK Swasta di Kecamatan Kembang Janggut


55

Sosial

Tabel 4.18

Jumlah Murid Madrasah Aliyah (MA) yang Lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) di Lingkungan Departemen Agama Menurut Desa/Kelurahan, 2013/2014*) MA Negeri


Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

4.

Kembang Janggut

5.

Kelekat

6.

Pulau Pinang

7.

Long Beleh Haloq

8.

Long Beleh Modang

9.

Bukit Layang

10.

Muai

11.

Perdana

Jumlah

MA Swasta

PersenPeserta tase (%)

Peserta

Lulus

[2]

[3]

[4]

-

-

-

Lulus

Persentase (%)

[5]

[6]

[7]

-

-

-

2014 2013

*)Tidak ada SMK Negeri dan SMK Swasta di Kecamatan Kembang Janggut Sumber : KUA Kecamatan Kembang Janggut


56

Sosial

Tabel 4.19

Jumlah PUS dan Akseptor Keluarga Berencana (KB) Menurut Desa/Kelurahan, 2014 Akseptor Desa/Kelurahan [1]

PUS Aktif

Baru

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

641

416

70

2.

Loa Sakoh

142

66

40

3.

Hambau

665

378

73

4.

Kembang Janggut

563

392

81

5.

Kelekat

546

211

60

6.

Pulau Pinang

447

204

31

7.

Long Beleh Haloq

1407

618

90

8.

Long Beleh Modang

728

274

78

9.

Bukit Layang

320

288

37

10.

Muai

649

274

85

11.

Perdana

321

253

70

2014

6.429

3.374

715

2013

6.609

3.763

505

Jumlah

Sumber :

PLKB Kecamatan Kembang Janggut


57

Sosial

Tabel 4.20

Jumlah Akseptor Aktif Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan, 2014

Desa/Kelurahan

IUD MOW

Susuk Suntik KB

Pil

Kondom

LainJumlah nya

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

1.

Genting Tanah

-

2

9

132

273

-

18

434

2.

Loa Sakoh

-

-

15

33

18

-

5

71

3.

Hambau

-

-

10

120

248

-

27

405

4.

Kembang Janggut

3

4

5

123

257

-

35

427

5.

Kelekat

3

-

3

85

120

-

20

231

6.

Pulau Pinang

2

3

-

92

107

-

12

216

7.

Long Beleh Haloq

15

10

8

418

167

-

20

638

8.

Long Beleh Modang

2

3

10

108

151

-

35

309

9.

Bukit Layang

2

1

3

180

102

-

13

301

10.

Muai

4

3

14

135

118

-

30

304

11.

Perdana

2

-

1

128

122

-

25

278

2014

33

26

78

1.554

1.683

0

240

3.614

2013

49

24

76

1.573

1.760

-

281

3.763

Jumlah

Sumber :



58

Sosial

Tabel 4.21

Jumlah Akseptor Baru Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan, 2014

Desa/Kelurahan

IUD MOW

Susuk Suntik KB

Pil

Kondom

LainJumlah nya

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

[8]

[9]

1.

Genting Tanah

-

-

5

10

30

-

25

70

2.

Loa Sakoh

-

-

9

11

20

-

-

40

3.

Hambau

-

-

5

15

22

-

31

73

4.

Kembang Janggut

2

2

7

25

32

-

13

81

5.

Kelekat

1

-

3

20

25

-

11

60

6.

Pulau Pinang

-

-

-

18

12

-

1

31

7.

Long Beleh Haloq

3

-

2

33

40

-

12

90

8.

Long Beleh Modang

-

-

25

47

-

6

78

9.

Bukit Layang

-

-

-

7

30

-

-

37

10.

Muai

-

-

3

30

37

-

15

85

11.

Perdana

-

-

-

25

41

-

4

70

2014

6

2

34

219

336

0

118

715

2013

12

-

188

243

-

-

Jumlah

59

502

Sumber : PLKB Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: *) Data tidak tersedia


59

Sosial

Tabel 4.22

Jumlah Sarana Keluarga Berencana (KB) Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

PPKBD

PPLKB/PLKB

[1]

[2]

[3]

1.

Genting Tanah

1

-

2.

Loa Sakoh

1

-

3.

Hambau

1

-

4.

Kembang Janggut

1

1

5.

Kelekat

1

-

6.

Pulau Pinang

1

-

7.

Long Beleh Haloq

1

-

8.

Long Beleh Modang

1

-

9.

Bukit Layang

1

-

10.

Muai

1

-

11.

Perdana

1

-

2014

11

1

2013

11

2

Jumlah

Sumber :



60

Sosial

Tabel 4.23

Jumlah Puskesmas, Puskesmas Pembantu Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Puskesmas

Puskesmas Pembantu

[1]

[2]

[3]

1.

Genting Tanah

-

1

2.

Loa Sakoh

-

1

3.

Hambau

-

1

4.

Kembang Janggut

1

-

5.

Kelekat

-

1

6.

Pulau Pinang

-

1

7.

Long Beleh Haloq

-

1

8.

Long Beleh Modang

-

1

9.

Bukit Layang

-

1

10.

Muai

-

1

11.

Perdana

-

1

2014

1

10

2013

1

10

Jumlah

Sumber :

Puskesmas Kecamatan Kembang Janggut


61

Sosial

Tabel 4.24

Jumlah Petugas Kesehatan Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014

Desa/Kelurahan

Dokter Umum

Dokter Gigi

Bidan

Para Medis Lainnya

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Genting Tanah

-

-

2

1

2.

Loa Sakoh

-

-

1

2

3.

Hambau

-

-

1

2

4.

Kembang Janggut

2

1

5

17

5.

Kelekat

-

-

1

1

6.

Pulau Pinang

-

-

1

1

7.

Long Beleh Haloq

-

-

1

2

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

1

9.

Bukit Layang

-

-

1

1

10.

Muai

-

-

1

1

11.

Perdana

-

-

1

1

2014

2

1

15

30

2013

2

1

15

25

Jumlah

Sumber :

Puskesmas Kecamatan Kembang Janggut


62

Sosial

Tabel 4.25

Jumlah Peristiwa Kejahatan yang Dilaporkan dan Diselesaikan Menurut Bulan, 2014

Bulan

Dilaporkan

Diselesaikan

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

1

1

2.

Februari

-

-

3.

Maret

1

1

4.

April

1

1

5.

Mei

-

-

6.

Juni

-

-

7.

Juli

2

2

8.

Agustus

1

1

9.

September

1

1

10.

Oktober

-

-

11.

November

-

-

12.

Desember

-

-

7

7

Jumlah Sumber :

2014

Polsek Kecamatan Kembang Janggut


63

Sosial

Tabel 4.26

Jumlah Sarana Ibadah Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014

Gereja Gereja Katholik Protestan

Desa/Kelurahan

Mesjid

Pura

Vihara

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

1.

Genting Tanah

2

-

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

1

-

-

-

-

-

3.

Hambau

1

-

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

3

1

1

-

-

-

5.

Kelekat

1

1

3

-

-

-

6.

Pulau Pinang

1

1

2

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

4

3

2

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

4

1

4

-

-

-

9.

Bukit Layang

1

1

4

-

-

-

10.

Muai

3

-

1

-

-

-

11.

Perdana

3

1

1

-

-

-

2014

24

9

18

-

-

51

2013

24

9

18

-

-

51

Jumlah

Sumber :



64

Sosial

Tabel 4.27

Jumlah Sarana Ibadah Agama Islam Menurut Desa/Kelurahan dan Jenisnya, 2014

Desa/Kelurahan

Mesjid

Langgar

Musholla

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Genting Tanah

2

5

-

7

2.

Loa Sakoh

1

-

-

1

3.

Hambau

1

3

-

4

4.

Kembang Janggut

3

4

2

9

5.

Kelekat

1

3

1

5

6.

Pulau Pinang

1

2

-

3

7.

Long Beleh Haloq

4

3

1

8

8.

Long Beleh Modang

4

3

-

7

9.

Bukit Layang

1

2

-

3

10.

Muai

3

1

1

5

11.

Perdana

3

-

-

3

2014

24

26

5

55

2013

24

26

5

55

Jumlah

Sumber :



65

Sosial

Tabel 4.28

Jumlah Penduduk Menurut Desa/Kelurahan dan Agama, 2014

Kristen Kristen Hindu Protestan Katholik

Desa/Kelurahan

Islam

Budha

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

1.

Genting Tanah

2622

-

-

-

-

2.622

2.

Loa Sakoh

546

-

-

-

-

546

3.

Hambau

3373

-

-

-

-

3.373

4.

Kembang Janggut

3247

264

241

-

-

3.752

5.

Kelekat

1084

937

569

-

-

2.590

6.

Pulau Pinang

697

1016

45

-

-

1.758

7.

Long Beleh Haloq

2266

965

357

-

-

3.588

8.

Long Beleh Modang

2634

223

143

-

-

3.000

9.

Bukit Layang

1617

599

64

-

-

2.280

10.

Muai

2322

234

112

-

-

2.668

11.

Perdana

1278

193

154

-

-

1.625

2014

21.686

4.431

1.685

-

-

27.802

2013

20 812

5 144

1 083

-

-

27 039

Jumlah

Sumber :



66

Sosial

Tabel 4.29

Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Nikah

Talak

Cerai

Rujuk

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Genting Tanah

22

-

-

-

2.

Loa Sakoh

3

-

-

-

3.

Hambau

21

-

-

-

4.

Kembang Janggut

35

-

-

-

5.

Kelekat

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

1

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

17

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

5

-

-

-

9.

Bukit Layang

3

-

-

-

10.

Muai

21

-

-

-

11.

Perdana

3

-

-

-

2014

131

-

-

-

2013

118

-

-

-

Jumlah

Sumber :



67

Sosial

Tabel 4.30

Nikah, Talak, Cerai, dan Rujuk Menurut Bulan, 2014

Desa/Kelurahan

Nikah

Talak

Cerai

Rujuk

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Januari

15

-

-

-

2.

Februari

9

-

-

-

3.

Maret

6

-

-

-

4.

April

12

-

-

-

5.

Mei

7

-

-

-

6.

Juni

16

-

-

-

7.

Juli

3

-

-

-

8.

Agustus

13

-

-

-

9.

September

15

-

-

-

10.

Oktober

19

-

-

-

11.

November

12

-

-

-

12.

Desember

4

-

-

-

2014

131

-

-

-

2013

118

-

-

-

Jumlah

Sumber :



68

Sosial

Tabel 4.31

Jumlah Karang Taruna Menurut Desa/Kelurahan dan Tingkat Perkembangan, 2014

Desa/Kelurahan

Tumbuh

Berkembang

Maju

Percontohan

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

-

-

-

-

2.

Loa Sakoh

1

-

-

-

-

3.

Hambau

1

-

-

-

-

4.

Kembang Janggut

1

-

-

-

-

5.

Kelekat

1

-

-

-

-

6.

Pulau Pinang

1

-

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

1

-

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

1

-

-

-

-

9.

Bukit Layang

1

-

-

-

-

10.

Muai

1

-

-

-

-

11.

Perdana

1

-

-

-

-

Jumlah

Sumber :

2014

11

-

-

-

11

2013

11

-

-

-

11

Petugas Sosial Kecamatan Kembang Janggut


69

Sosial

Tabel 4.32

Jumlah Penyandang Cacat Menurut Desa/Kelurahan dan Jenis Kecacatan, 2014

Desa/Kelurahan

Netra

Wicara/ Rungu

Tubuh

Mental

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

1

9

-

1

11

2.

Loa Sakoh

-

2

-

-

2

3.

Hambau

2

4

3

3

12

4.

Kembang Janggut

2

3

11

1

17

5.

Kelekat

1

1

2

2

6

6.

Pulau Pinang

-

-

5

-

5

7.

Long Beleh Haloq

2

13

9

3

27

8.

Long Beleh Modang

-

3

-

2

5

9.

Bukit Layang

1

1

1

4

7

10.

Muai

-

1

1

-

2

11.

Perdana

-

1

-

-

1

2014

9

38

32

16

95

2013

10

41

37

9

97

Jumlah

Sumber :

Kantor Desa Kecamatan Kembang Janggut


70

Pertanian

BAB 5. PERTANIAN

5.1.

Tanaman Pangan Pertanian tanaman pangan merupakan salah satu subsektor dari

sektor pertanian. Subsektor pertanian tanaman pangan mencakup tanaman padi (padi sawah dan padi ladang), palawija (jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kedelai dan kacang hijau) serta hortikultura (buah–buahan dan sayur-sayuran). Saat ini, semua desa di Kecamatan Kembang Janggut sudah mulai mengusahakan padi sawah. Total produksi padi sawah yang dihasilkan pada tahun 2014 mencapai 443,94 ton dengan luas panen 95 hektar, dimana Desa Genting Tanah merupakan desa yang produksi padi sawahnya paling besar, yaitu 210,29 ton dengan luas panen 45 hektar. Rata-rata produktivitas padi sawah secara keseluruhan adalah 46,73 kwintal/hektar. Hal ini dapat diartikan bahwa dalam 1 hektar luas panen dapat menghasilkan padi sawah rata-rata 46,73 kwintal. Sama halnya dengan padi sawah, padi ladang juga diusahakan di seluruh desa. Total produksi yang dihasilkan selama tahun 2014, yaitu 886,00 ton dengan luas panen 350 hektar, sehingga rata-rata produktivitasnya mencapai 20,91 kwintal/hektar. Produksi padi ladang paling banyak dihasilkan oleh Desa Genting Tanah, yaitu sebanyak 260 ton dengan luas panen 65 hektar, sedangkan yang


72

Pertanian

paling sedikit dihasilkan oleh Desa Loa Sakoh dengan produksi masing-masing sebanyak 3 ton dengan luas panen 6 hektar. Grafik 5.1

Luas Panen Padi Sawah dan Padi Ladang (hektar), 2011-2014

Grafik 5.2

Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang (ton), 2011-2014


73

Pertanian

Selain padi, masyarakat juga menanam aneka tanaman palawija, seperti: jagung, ubi kayu, ubi jalar dan kacang tanah. Diantara tanaman palawija tersebut, yang paling banyak produksinya adalah ubi kayu dengan produksi sebesar 705 ton dan jagung dengan produksi sebesar 190 ton. Pada umumnya, tanaman palawija di Kecamatan Kembang Janggut bukan merupakan tanaman pokok, melainkan hanya ditanam disekitar pekarangan rumah atau sebagai tanaman selingan. Seperti halnya dengan tanaman palawija, begitu juga pada tanaman hortikultura yang pada umumnya diusahakan hanya sekedar untuk keperluan sendiri dan belum banyak diusahakan dalam jumlah besar. Untuk jenis tanaman sayur-sayuran, yang paling banyak produksinya adalah kangkung, yaitu sebesar 96

ton dengan luas

panen 8 hektar dan cabe rawit, yaitu sebesar 80 ton dengan luas panen 20 hektar. Sedangkan untuk jenis tanaman buah-buahan, yang paling banyak produksinya adalah rambutan (4,50 ton), langsat (4,50 ton), durian (1,50 ton), dan nanas (1,50 ton).

5.2.

Perkebunan Perkebunan di Kecamatan Kembang Janggut terbagi menjadi

dua kelompok, yaitu perkebunan rakyat dan perkebunan besar. Untuk perkebunan rakyat, jenis tanaman yang paling banyak produksinya selama tahun 2014 adalah kelapa sawit dengan total produksi 17.424 ton di lahan seluas 2.253 hektar. Selain itu, masyarakat juga Kecamatan Kembang Janggut Dalam Angka 2015

74

Pertanian

mengusahakan tanaman perkebunan lainnya secara turun temurun, seperti kelapa (462 ton), karet (24 ton), kakao (6,6 ton), dan kopi (3 ton). Untuk perkebunan besar, di Kecamatan Kembang Janggut mengusahakan kelapa sawit. Di Kecamatan Kembang Janggut terdapat dua perusahaan perkebunan kelapa sawit yang arealnya mencakup beberapa desa. Pada tahun 2014 dengan lahan seluas 35.200 hektar mampu memproduksi kelapa sawit sebanyak 648.720 ton.

5.3.

Peternakan Ternak yang diusahakan di Kecamatan Kembang Janggut

meliputi sapi potong, kerbau, kambing, dan babi. Pada tahun 2014, populasi ternak di Kecamatan Kembang Janggut yaitu 356 ekor sapi potong, 44 ekor kerbau, 35 ekor kambing, dan 55 ekor babi. Sedangkan unggas yang diusahakan di Kecamatan Kembang Janggut meliputi ayam kampung, ayam potong dan itik. Populasi unggas yang pada tahun 2014, yaitu 6.275 ekor ayam kampung.

5.4.

Perikanan Kecamatan Kembang Janggut merupakan kecamatan yang

dilalui banyak sungai, sehingga banyak pula penduduk yang bermatapencaharian sebagai nelayan. Jumlah rumah tangga perikanan


75

Pertanian

yang ada di Kecamatan Kembang Janggut, yaitu 999 rumah tangga yang terdiri dari 836 rumah tangga perikanan perairan umum, 86 rumah tangga perikanan budidaya kolam, dan 77 rumah tangga perikanan budidaya keramba. Adapun jumlah perahu penanggap ikan yang digunakan untuk menangkap ikan di perairan umum, yaitu sebanyak 368 perahu terdiri dari perahu sedang tanpa motor dan perahu dengan motor tempel.


76

Pertanian

Tabel 5.1

Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Padi Sawah Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Luas Panen (ha)

Produktivitas (kw/ha)

Produksi (ton)

[1]

[2]

[3]

[4]

45

46,73

210,29

-

-

-

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

15

46,73

70,10

4.

Kembang Janggut

30

46,73

140,19

5.

Kelekat

5

46,73

23,37

6.

Pulau Pinang

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

2014

95

186,92

443,94

2013

250,00

21,25

937,50

Jumlah

Sumber :



77

Pertanian

Tabel 5.2

Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Padi Ladang Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Luas Panen (ha)


Produksi (ton)

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

65

65

260,00

2.

Loa Sakoh

6

6

3,00

3.

Hambau

48

48

134,40

4.

Kembang Janggut

40

40

112,00

5.

Kelekat

40

40

112,00

6.

Pulau Pinang

34

34

71,40

7.

Long Beleh Haloq

27

27

43,20

8.

Long Beleh Modang

30

30

54,00

9.

Bukit Layang

30

30

54,00

10.

Muai

15

15

21,00

11.

Perdana

15

15

21,00

2014

350

230

886,00

2013

670,00

37,82

2 855,50

Jumlah

Sumber :



78

Pertanian

Tabel 5.3

Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman Palawija Menurut Jenis Tanaman, 2014

Jenis Tanaman

Luas Panen (ha)


Produksi (ton)

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Jagung

95

20

190

2.

Ubi kayu

150

47

705

3.

Ubi jalar

20

10

20

4.

Kacang tanah

30

15

45

5.

Kedelai

-

-

-

6.

Kacang hijau

-

-

-

Sumber :



79

Pertanian

Tabel 5.4

Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Tanaman Sayur-Sayuran Menurut Jenis Tanaman, 2014

Jenis Tanaman

Luas Panen (ha)


Produksi (ton)

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Bawang merah

-

-

-

2.

Bawanag putih

-

-

-

3.

Bawang daun

-

-

-

4.

Kentang

-

-

-

5.

Kubis

-

-

-

6.

Kembang kol

-

-

-

7.

Petsay/sawi

4

3

12

8.

Wortel

-

-

-

9.

Lobak

-

-

-

10.

Kacang merah

-

-

-

11.

Kacang panjang

10

4

40

12.

Cabai besar

-

-

-

13.

Cabai rawit

20

4

80

14.

Tomat

15

3

45

15.

Terong

4

2

8

16.

Buncis

2

2

4

17.

Ketimun

10

4

40

18.

Labu siam

8

4

32

19.

Kangkung

8

12

96

20.

Bayam

8

10

80

Sumber :



80

Pertanian

Tabel 5.5

Produksi Buah-Buahan Menurut Jenis Tanaman, 2014

Jenis Tanaman

Produksi (ton)

[1]

[2]

1.

Alpokat

-

2.

Mangga

3,50

3.

Rambutan

4,50

4.

Duku/langsat

4,50

5.

Jeruk siam

4,50

6.

Jeruk besar

-

7.

Durian

1,50

8.

Jambu biji

0,50

9.

Jambu air

1,00

10.

Jambu bol

0,50

11.

Sawo

1,50

12.

Pepaya

1,35

13.

Pisang

1,25

14.

Nanas

1,50

15.

Salak

0,25

16.

Manggis

0,50

17.

Belimbing

1,00

18.

Nangka

1,50

19.

Sirsak

1,50

20.

Sukun

-

Sumber :



81

Pertanian

Tabel 5.6

Luas Areal, Produksi, dan Petani Tanaman Perkebunan Rakyat Menurut Jenis Tanaman, 2014 Luas Areal (ha)

Jenis Tanaman

Produksi (ton)

Petani

TBM

TM

TT/TR

Jumlah

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

1.

Kelapa

5

35

-

40

462

16

2.

Kelapa sawit

1.133

1.120

-

2.253

17.472

1.220

3.

Karet

76

4

-

80

24

50

4.

Lada

-

-

-

-

-

-

5.

Kakao

35

12

5

52

6,6

35

6.

Kopi

2

2

-

4

3

6

7.

Aren

-

-

-

-

-

-

8.

Kapuk

-

-

-

-

-

-

9.

Kemiri

-

-

-

-

-

-

1.251

1.173

5

2.429

17.967,6

1.327

Jumlah

Sumber : Cabang Dinas Perkebunan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan : TBM = tanaman belum menghasilkan TM = tanaman menghasilkan TT/TR = tanaman tua/tanaman rusak


82

Pertanian

Tabel 5.7

Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Besar Menurut Jenis Tanaman, 2014 Luas Areal (ha)

Jenis Tanaman TBM

TM

TT/TR

Jumlah

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

PBS

-

-

-

-

-

1. Karet

-

-

-

-

-

3.500

31.700

-

35.200

648.720

35

12

5

52

6,6

-

-

-

-

-

PBN

-

-

-

-

-

1. Karet

-

-

-

-

-

2. Kelapa sawit

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

3.535

31.712

5

35.252

648.726,6

[1] I.

2. Kelapa sawit 3. Kenaf

II.

Produksi (ton)

Jumlah

Sumber : Cabang Dinas Perkebunan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan : TBM = tanaman belum menghasilkan TM = tanaman menghasilkan TT/TR = tanaman tua/tanaman rusak


83

Pertanian

Tabel 5.8

Populasi Ternak Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Sapi Potong

Kerbau

Kambing

Babi

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Genting Tanah

*

*

*

*

2.

Loa Sakoh

*

*

*

*

3.

Hambau

*

*

*

*

4.

Kembang Janggut

*

*

*

*

5.

Kelekat

*

*

*

*

6.

Pulau Pinang

*

*

*

*

7.

Long Beleh Haloq

*

*

*

*

8.

Long Beleh Modang

*

*

*

*

9.

Bukit Layang

*

*

*

*

10.

Muai

*

*

*

*

11.

Perdana

*

*

*

*

2014

356

44

35

55

2013

551

53

40

173

Jumlah

Sumber : Dinas Peternakan Kabupaten Kutai Kartanegara Keterangan: *) Data tidak tersedia


84

Pertanian

Tabel 5.9

Populasi Unggas Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Ayam Kampung

Ayam Potong

Ayam Petelur

Itik

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

1.

Genting Tanah

*

*

*

*

2.

Loa Sakoh

*

*

*

*

3.

Hambau

*

*

*

*

4.

Kembang Janggut

*

*

*

*

5.

Kelekat

*

*

*

*

6.

Pulau Pinang

*

*

*

*

7.

Long Beleh Haloq

*

*

*

*

8.

Long Beleh Modang

*

*

*

*

9.

Bukit Layang

*

*

*

*

10.

Muai

*

*

*

*

11.

Perdana

*

*

*

*

2014

6.275

*

*

*

2013

16 986

15 765

-

533

Jumlah

Sumber : Dinas Peternakan Kabupaten Kutai Kartanegara Keterangan: *) Data tidak tersedia


85

Pertanian

Tabel 5.10

Rumah Tangga Perikanan, Perahu/Kapal, Luas Usaha Budidaya, Produksi, dan Nilai Produksi Menurut Subsektor Perikanan, 2014

Perikanan Laut

Perairan Umum

[2]

Rumah tangga perikanan

Rincian

Budidaya Tambak

Kolam

Keramba

[3]

[4]

[5]

[6]

-

836

--

86

77

Perahu/kapal

-

368

-

-

-

Luas usaha budidaya (ha)

-

-

-

15

255

Produksi (ton)

-

895,20

-

-

-

Nilai produksi (ribu Rp)

-

3.212.550

-

1.568.100

332.675.500

[1]

Sumber : UPT Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: *) Data tidak tersedia


86

Pertanian

Tabel 5.11

Jumlah Rumah Tangga Perikanan Menurut Desa/Kelurahan dan Subsektor Perikanan, 2014

Perika- Perairan nan Laut Umum

Desa/Kelurahan

Budidaya Jumlah Tambak Kolam Keramba

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

[7]

1.

Genting Tanah

*

*

*

45

*

*

2.

Loa Sakoh

*

*

*

4

*

*

3.

Hambau

*

*

*

-

15

*

4.

Kembang Janggut

*

*

*

27

45

*

5.

Kelekat

*

*

*

3

*

*

6.

Pulau Pinang

*

*

*

3

*

*

7.

Long Beleh Haloq

*

*

*

-

17

*

8.

Long Beleh Modang

*

*

*

-

*

*

9.

Bukit Layang

*

*

*

1

*

*

10.

Muai

*

*

*

-

*

*

11.

Perdana

*

*

*

3

*

*

2014

*

836

*

86

77

163

2013

-

-

65

75

Jumlah

450

140

Sumber : UPT Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Kembang Janggut Keterangan: *) Data tidak tersedia


87

Pertanian

Tabel 5.12

Jumlah Perahu/Kapal Penangkap Ikan Perairan Umum Menurut Desa/Kelurahan, 2014 Perahu Tanpa Motor

Desa/Kelurahan [1]

Motor Tempel

Jumlah

Jukung

Kecil

Sedang

[2]

[3]

[4]

[5]

[6]

1.

Genting Tanah

-

20

24

-

44

2.

Loa Sakoh

-

11

10

-

21

3.

Hambau

-

21

23

-

44

4.

Kembang Janggut

-

18

35

-

53

5.

Kelekat

-

17

12

-

29

6.

Pulau Pinang

-

19

17

-

36

7.

Long Beleh Haloq

-

27

24

-

51

8.

Long Beleh Modang

-

18

15

-

33

9.

Bukit Layang

-

11

12

-

23

10.

Muai

-

14

3

-

17

11.

Perdana

-

15

2

-

17

2014

-

191

177

-

368

2013

-

169

148

-

317

Jumlah

Sumber :

UPT Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Kembang Janggut


88

Energi

BAB 6. ENERGI

Pada tahun 2014, belum semua desa di Kecamatan Kembang Janggut dialiri oleh listrik PLN. Dari 11 desa yang ada, hanya empat desa yang sudah menikmati penerangan listrik dari pemerintah atau listrik PLN, sedangkan sebagian besar desa lain masih menggunakan penerangan listrik non-PLN atau dari lampu bukan listrik. Desa–desa yang sudah menikmati penerangan listrik dari PLN antara lain Desa Genting Tanah, Loa Sakoh, Hambau, dan Kembang Janggut. Dari keempat desa tersebut terdapat 794 rumah yang sudah tersambung dengan listrik PLN. Disamping itu, ketersediaan air minum yang bersih dan sehat sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Sama halnya dengan listrik PLN, ketersediaan air minum dari PDAM juga belum dapat dinikmati seluruh desa yang ada di Kecamatan Kembang Janggut. Dari 11 desa, baru tiga desa yang terlayani PDAM, yaitu Desa Loa Sakoh, Hambau, dan Kembang Janggut. Jumlah penduduk yang dapat dilayani PDAM dari ketiga desa tersebut pada tahun 2014, yaitu sebanyak 7.175 orang dengan jumlah sambungan sebanyak 1.025 sambungan. Kapasitas produksi potensial yang dihasilkan yaitu

12,5 liter per detik,

sedangkan kapasitas riil berkisar antara 15-20 liter per detik. Total produksinya selama tahun 2013 sebanyak 376.319 m3.


90

Energi

Tabel 6.1

Jumlah Pelanggan Listrik PT. PLN yang Tersambung Menurut Desa/Kelurahan, 2014 Pelanggan

Desa/Kelurahan

Jumlah

[1]

Lama

Baru

[2]

[3]

[4]

320

-

320

53

-

53

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

3.

Hambau

244

-

244

4.

Kembang Janggut

177

-

177

5.

Kelekat

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

2014

794

-

794

2013

794

-

794

Jumlah

Sumber :

PLN Kecamatan Kembang Janggut


91

Energi

Tabel 6.2

Jumlah Sambungan dan Penduduk yang Dilayani oleh PDAM Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Jumlah Sambungan

Penduduk yang Dilayani

[1]

[2]

[3]

-

-

1.

Genting Tanah

2.

Loa Sakoh

79

553

3.

Hambau

500

3.500

4.

Kembang Janggut

446

3.122

5.

Kelekat

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

10.

Muai

-

-

11.

Perdana

-

-

2014

1.025

7.175

2013

1.020

7.140

Jumlah

Sumber :

PDAM Kecamatan Kembang Janggut


92

Energi

Tabel 6.3

Kapasitas dan Produksi Air Minum PDAM Menurut Bulan, 2014 Kapasitas (lt/dtk) Produksi (m3)

Bulan [1]

Potensial

Riil

[2]

[3]

[4]

1.

Januari

10

15,55

27772

2.

Februari

10

15,71

29912

3.

Maret

10

15,61

23266

4.

April

10

15,56

23689

5.

Mei

10

15,74

28904

6.

Juni

10

15,76

24622

7.

Juli

15

20,91

30237

8.

Agustus

15

20,66

39197

9.

September

15

20,67

37238

10.

Oktober

15

20,68

37977

11.

November

15

20,7

39269

12.

Desember

15

20,72

34236

Jumlah

Sumber :

2014

376319

2013

332 563

PDAM Kecamatan Kembang Janggut


93

Akomodasi

BAB 7. AKOMODASI

Penginapan atau akomodasi adalah jenis tempat tinggal yang disediakan secara khusus untuk memenuhi keperluan tempat untuk tidur, istirahat, keselamatan, tempat berteduh dari suhu dingin atau hujan, penyimpanan barang bagi orang yang sedang bepergian. Di Kecamatan Kembang Janggut terdapat enam penginapan yang terletak di ibukota kecamatan yaitu Desa Genting Tanah, Kembang Janggut, dan Hambau dengan fasilitas berupa 26 kamar tidur dan 38 tempat tidur. Rata-rata sistem pengelolaannya masih dilakukan secara tradisional atau kekeluargaan karena hanya sistem sambilan.


95

Akomodasi

Tabel 7.1

Jumlah Hotel/Penginapan, Kamar, dan Tempat Tidur yang Tersedia Menurut Desa/Kelurahan, 2014

Desa/Kelurahan

Hotel/Penginapan

Kamar

Tempat Tidur

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Genting Tanah

1

2

4

2.

Loa Sakoh

-

-

-

3.

Hambau

3

12

22

4.

Kembang Janggut

2

12

12

5.

Kelekat

-

-

-

6.

Pulau Pinang

-

-

-

7.

Long Beleh Haloq

-

-

-

8.

Long Beleh Modang

-

-

-

9.

Bukit Layang

-

-

-

10.

Muai

-

-

-

11.

Perdana

-

-

-

2014

6

26

38

2013

3

16

20

Jumlah

Sumber :



96

Akomodasi


97

Akomodasi

BAB 8. HARGA-HARGA

Harga barang kebutuhan pokok terus meningkat dari tahun ke tahun. Di Kecamatan Kembang Janggut ada sebagian barang-barang kebutuhan pokok yang diusahakan sendiri oleh masyarakat sekitar seperti produk hasil petanian tanaman pangan (padi dan palawija), perikanan, dll. Ada pula yang didatangkan dari luar daerah atau dari kota terutama barang-barang hasil pengolahan atau industri. Di tahun 2014, sebagian besar harga kebutuhan pokok di Kecamatan Kembang Janggut mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun 2013. Garam merupakan komoditi yang mengalami kenaikan paling tinggi, yaitu Ikan Gabus sebesar 16,67 %, Beras Medium sebesar 9,09%, Minyak Goreng 8,33%, dan Sabun Cuci 6,67%. Sedangkan gula pasir dan sabun cuci tidak mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.Untuk lebih jelasnya bisa dilihat di Tabel 8.1.


98

Akomodasi

Tabel 8.1

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Bahan Pokok Menurut Jenisnya (Rupiah), 2013 - 2014

Jenis Barang

Satuan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

[4]

1.

Beras medium

kg

11 000

12000

2.

Beras bengawan

kg

12 000

12500

3.

Ikan asin gabus

kg

60 000

70000

4.

Minyak goreng

liter

12 000

13000

5.

Gula pasir

kg

15 000

15000

6.

Garam

bungkus

1 500

1500

7.

Minyak tanah

liter

15 000

15000

8.

Sabun cuci

batang

7 500

8000

9.

Tekstil kasar

meter

35 000

35000

10.

Batik sedang

meter

40 000

40000

Sumber :



99

Akomodasi

Tabel 8.2

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Beras Medium Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

11 000

11000

2.

Februari

11 000

11000

3.

Maret

11 000

11000

4.

April

11 000

11000

5.

Mei

11 000

12000

6.

Juni

11 000

12000

7.

Juli

11 000

12000

8.

Agustus

11 000

12000

9.

September

11 000

12000

10.

Oktober

11 000

12000

11.

November

11 000

12000

12.

Desember

11 000

12000

Sumber :



100

Akomodasi

Tabel 8.3

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Beras Bengawan Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

12 000

12000

2.

Februari

12 000

12000

3.

Maret

12 000

12000

4.

April

12 000

12000

5.

Mei

12 000

12500

6.

Juni

12 000

12500

7.

Juli

12 000

12500

8.

Agustus

12 000

12500

9.

September

12 000

12500

10.

Oktober

12 000

12500

11.

November

12 000

12500

12.

Desember

12 000

12500

Sumber :



101

Akomodasi

Tabel 8.4

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Ikan Asin Gabus Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

50 000

60000

2.

Februari

50 000

60000

3.

Maret

50 000

60000

4.

April

60 000

60000

5.

Mei

60 000

60000

6.

Juni

60 000

70000

7.

Juli

60 000

70000

8.

Agustus

60 000

70000

9.

September

60 000

70000

10.

Oktober

60 000

70000

11.

November

60 000

70000

12.

Desember

60 000

70000

Sumber :



102

Akomodasi

Tabel 8.5

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Minyak Goreng Per Liter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

12 000

12000

2.

Februari

12 000

12000

3.

Maret

12 000

12000

4.

April

12 000

12000

5.

Mei

12 000

13000

6.

Juni

12 000

13000

7.

Juli

12 000

13000

8.

Agustus

12 000

13000

9.

September

12 000

13000

10.

Oktober

12 000

13000

11.

November

12 000

13000

12.

Desember

12 000

13000

Sumber :



103

Akomodasi

Tabel 8.6

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Gula Pasir Per Kilogram Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

15 000

15 000

2.

Februari

15 000

15 000

3.

Maret

15 000

15 000

4.

April

15 000

15 000

5.

Mei

15 000

15 000

6.

Juni

15 000

15 000

7.

Juli

15 000

15 000

8.

Agustus

15 000

15 000

9.

September

15 000

15 000

10.

Oktober

15 000

15 000

11.

November

15 000

15 000

12.

Desember

15 000

15 000

Sumber :



104

Akomodasi

Tabel 8.7

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Garam Per Bungkus Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

1 500

1 500

2.

Februari

1 500

1 500

3.

Maret

1 500

1 500

4.

April

1 500

1 500

5.

Mei

1 500

1 500

6.

Juni

1 500

1 500

7.

Juli

1 500

1 500

8.

Agustus

1 500

1 500

9.

September

1 500

1 500

10.

Oktober

1 500

1 500

11.

November

1 500

1 500

12.

Desember

1 500

1 500

Sumber :



105

Akomodasi

Tabel 8.8

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Minyak Tanah Per Liter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

15 000

15 000

2.

Februari

15 000

15 000

3.

Maret

15 000

15 000

4.

April

15 000

15 000

5.

Mei

15 000

15 000

6.

Juni

15 000

15 000

7.

Juli

15 000

15 000

8.

Agustus

15 000

15 000

9.

September

15 000

15 000

10.

Oktober

15 000

15 000

11.

November

15 000

15 000

12.

Desember

15 000

15 000

Sumber :



106

Akomodasi

Tabel 8.9

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Sabun Cuci Per Batang Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

7 500

8000

2.

Februari

7 500

8000

3.

Maret

7 500

8000

4.

April

7 500

8000

5.

Mei

7 500

8000

6.

Juni

7 500

8000

7.

Juli

7 500

8000

8.

Agustus

7 500

8000

9.

September

7 500

8000

10.

Oktober

7 500

8000

11.

November

7 500

8000

12.

Desember

7 500

8000

Sumber :



107

Akomodasi

Tabel 8.10

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Tekstil Kasar Per Meter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

35 000

35 000

2.

Februari

35 000

35 000

3.

Maret

35 000

35 000

4.

April

35 000

35 000

5.

Mei

35 000

35 000

6.

Juni

35 000

35 000

7.

Juli

35 000

35 000

8.

Agustus

35 000

35 000

9.

September

35 000

35 000

10.

Oktober

35 000

35 000

11.

November

35 000

35 000

12.

Desember

35 000

35 000

Sumber :



108

Akomodasi

Tabel 8.11

Perkembangan Rata-Rata Harga Eceran Batik Sedang Per Meter Menurut Bulan (Rupiah), 2013 – 2014

Bulan

2013

2014

[1]

[2]

[3]

1.

Januari

40 000

40 000

2.

Februari

40 000

40 000

3.

Maret

40 000

40 000

4.

April

40 000

40 000

5.

Mei

40 000

40 000

6.

Juni

40 000

40 000

7.

Juli

40 000

40 000

8.

Agustus

40 000

40 000

9.

September

40 000

40 000

10.

Oktober

40 000

40 000

11.

November

40 000

40 000

12.

Desember

40 000

40 000

Sumber :



109

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DALAM ANGKA 2015

Recommend Documents